Upload
anisa-arisanti
View
44
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
transport mayang
Citation preview
Rani Mayangsari
10505034
Jenis-Jenis Transport Beserta Contohnya
Secara umum, transport molekul dan ion melewati membran digolongkan
menjadi 2 macam, yaitu tansport pasif dan transport aktif.
1. Transport pasif
Transport pasif adalah transport molekul atau ion melewati membran
yang dapat berlangsung secara spontan. Proses transport ini berlangsung
melalui adanya gradien konsentrasi.
Transport pasif dapat dibagi menjadi 2 macam, yaitu:
a. Difusi sederhana
Difusi sederhana (simple diffusion), adalah gerakan acak yang
menyebabkan suatu sistem terdorong untuk membentuk kondisi yang
seragam. Jika terdapat perbedaan konsentrasi suatu molekul di dalam dan
di luar membran, maka molekul tersebut akan terdorong melewati
membran untuk mencapai kesetimbangan sehingga konsentrasi di dalam
dan di luar membran menjadi seragam. Difusi akan berlangsung dari
daerah yang memiliki konsentrasi tinggi ke daerah yang memiliki
konsentrasi rendah.
Difusi sederhana dapat dilakukan oleh molekul molekul sederhana
seperti H2O, N2, O3, dan CH4. Gambar dibawah ini menunjukkan proses
transport melewati membran lipid bilayer.
Schematic drawing of the effects of diffusion through a cell membrane.
b. Difusi terfasilitasi
Difusi terfasilitasi (facilitated diffusion) adalah suatu proses difusi
larutan atau molekul melewati membran yang difasilitasi oleh protein
pembawa (protein carrier).
Difusi terfasilitasi dapat dibedakan berdasarkan jenis protein
pembawanya, yaiti protein pembawa yang berbentuk pori, dan protein
pembawa yang berbentuk molekul pembawa.
Gambar diatas menunjukkan macam-macam dari protein pembawa.
Gambar a menunjukkan proses difusi yang difasilitasi protein berpori,
sedangkan b menunjukan proses difusi yang difasilitasi oleh molekul
pembawa.
Contoh dari proses transport
terfasilitasi ini di dalam tubuh manusia
adalah transport glukosa masuk ke
dalam eritrosit melalui glukosa
permease. Laju difusi dengan bantuan
glukosa permease adalah 50000 kali
lebih cepat jika dibandingkan dengan
proses difusi tanpa bantuan.
2. Transport aktif
Transport aktif adalah proses transport yang melawan gradien
konsentrasi. Proses transport aktif tidak akan terjadi secara termodinamika.
Namun proses transport ini dapat berlangsung dengan dibiayai olek suatu
energi.
Berdasarkan energi yang digunakan untuk membiayai proses transpor
aktif ini, proses transport aktif digolongkan menjadi 2 macam:
a. Primery active transport
Transport aktif primer adalah jenis transport aktif yang dibiayai oleh
reaksi kimia. Contoh proses transport aktif primer adalah pompa Na+ dan
K+.
Proses transport Na+ dan K+ dikatalisis oleh enzim Na+K+ATPase.
Enzim Na+K+ATPase menkopling proses transport dengan hidrolisis ATP.
Konversi ATP menjadi ADP dan Pi berlangsung dalam 2 tahap:
Pembentukan fosfoenzim
ATP + E → ADP + P-E
Hidrolisis fosfoenzim
P-E + H2O → E + Pi
Tiga ion Na+ bergerak keluar untuk tiap dua ion K+ yang masuk ke
dalam. Proses ini menciptakan pemisahan muatan antar dua bagian
membran, dimana muatan di dalam menjadi lebih negatif dibandingkan di
luar. Hal ini menyebabkan adanya beda potensial antara 50 hingga 70 mV.
b. Secondary active transport
Transport aktif sekunder adalah proses transport yang dibiayai oleh
gradien konsentrasi ion (proses kotransport). Pada proses kotransport ini,
secara tidak langsung proses transport pasif akan mendorong terjadinya
proses transport aktif.
Contoh dari transport aktif sekunder adalah transport asam amino yang
dibantu oleh transport dari ion Na+ seperti terlihat pada gambar dibawah
ini:
secondary active transport