29
1 | Cinnamomum burmanii   BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada masa sekarang ini pengetahuan masyarakat akan adanya khasiat- khasiat dari tanaman-tanaman herbal cenderung lebih sedikit dibandingkan dengan orang tua atau bahkan nenek moyang kita jaman dahulu. Padahal khasiat dari tanaman herbal tidak kalah baik dengan obat-obatan yang ada, bahkan tamanan herbal justru lebih ramah lingkungan karena kebanyakan dari tanaman- tanaman tersebut tidak memiliki efek samping. salah satu contohnya adalah kayu manis. Kayu manis adalah salah satu  bumbu makanan tertua yang digunakan manusia. Bumbu ini digunakan di Mesir Kuno sekitar 5000 tahun yang lalu, dan disebutkan beberapa kali di dalam kitab-kitab Perjanjian Lama. Kayu manis juga secara Tradisional dijadikan sebagai  Supplement untuk berbagai penyakit, dengan dicampur Madu, misalnya untuk pengobatan penyakit radang Sendi, Kulit, Jantung dan Perut Kembung.  Kayu manis (Cinnamomum burmani ) memang memiliki efek farmakologis yang dibutuhkan dalam obat-obatan. Tumbuhan yang kulit batang, daun, dan akarnya bisa dimanfaatkan sebagai obat-obatan ini berkhasiat sebagai peluruh kentut (carminative), peluruh keringat (diaphoretic), antirematik, meningkatkan napsu makan (istomachica), dan menghilangkan sakit (analgesik). Kandungan kimia ada terdapat dalam kayu manis adalah minyak atsiri, eugenol, safrole, sinamaldehide, tanin, kalsium oksalat, damar, dan zat penyamak. Sifat kimia dari kayu manis adalah pedas, sedikit manis, hangat, dan wangi.Menurut pakar obat- obatan herbal, Prof Hembing Wijayakusuma, kayu manis memiliki banyak khasiat obat. Di antaranya, obat asam urat, tekanan darah tinggi (hipertensi), radang lambung atau maag (gastritis), tidak napsu makan, sakit kepala (vertigo), masuk angin, perut kembung, diare, muntah-muntah, hernia, susah buang air besar, sariwan, asma, sakit kuning, dan lain-lain.

isi makalah kayu manis.docx

Embed Size (px)

Citation preview

BAB IPENDAHULUAN1.1 Latar Belakang

Pada masa sekarang ini pengetahuan masyarakat akan adanya khasiat-khasiat dari tanaman-tanaman herbal cenderung lebih sedikit dibandingkan dengan orang tua atau bahkan nenek moyang kita jaman dahulu. Padahal khasiat dari tanaman herbal tidak kalah baik dengan obat-obatan yang ada, bahkan tamanan herbal justru lebih ramah lingkungan karena kebanyakan dari tanaman-tanaman tersebut tidak memiliki efek samping. salah satu contohnya adalah kayu manis.Kayu manis adalah salah satu bumbu makanan tertua yang digunakan manusia. Bumbu ini digunakan di Mesir Kuno sekitar 5000 tahun yang lalu, dan disebutkan beberapa kali di dalam kitab-kitab Perjanjian Lama. Kayu manis juga secara Tradisional dijadikan sebagai Supplement untuk berbagai penyakit, dengan dicampur Madu, misalnya untuk pengobatan penyakit radang Sendi, Kulit, Jantung dan Perut Kembung.Kayu manis (Cinnamomum burmani) memang memiliki efek farmakologis yang dibutuhkan dalam obat-obatan. Tumbuhan yang kulit batang, daun, dan akarnya bisa dimanfaatkan sebagai obat-obatan ini berkhasiat sebagai peluruh kentut (carminative), peluruh keringat (diaphoretic), antirematik, meningkatkan napsu makan (istomachica), dan menghilangkan sakit (analgesik). Kandungan kimia ada terdapat dalam kayu manis adalah minyak atsiri, eugenol, safrole, sinamaldehide, tanin, kalsium oksalat, damar, dan zat penyamak. Sifat kimia dari kayu manis adalah pedas, sedikit manis, hangat, dan wangi.Menurut pakar obat-obatan herbal, Prof Hembing Wijayakusuma, kayu manis memiliki banyak khasiat obat. Di antaranya, obat asam urat, tekanan darah tinggi (hipertensi), radang lambung atau maag (gastritis), tidak napsu makan, sakit kepala (vertigo), masuk angin, perut kembung, diare, muntah-muntah, hernia, susah buang air besar, sariwan, asma, sakit kuning, dan lain-lain.Sehingga Penyusun mencoba untuk memberikan penjelasan tentang khasiat dari salah satu tanaman herbal yaitu kunyit manis (Cinnamomum burmanii) yang dapat menyembuhkan beberapa penyakit. Maka dari itu penyusun menyajikannya dalam bentuk makalah, dimana akan dijelaskan tentang manfaat yang dapat di hasilkan oleh kayu manis itu. Melihat dari banyaknya manafaat dari pohon kayu manis ini, sementara produksinya masih terbatas pada tempat-tempat tertentu saja.

1.2 Rumusan Masalah

Di dalam makalah ini adapun hal-hala yang akan dibahas diantaranya tentang :1) apa yang di maksud dengan tanaman obat itu sendiri ?2) apa pula itu tanaman pohon kayu manis3) apa saja jenis jenisnya 4) morfologi bagian bagian kayu manis 5) Kandungan yang ada di dalam kayu manis tersebut, 6) manfaat dari kayu manis

1.3 Tujuan Makalah

Adapun Tujuan yang ingin didapat pada penyusun makalah ini adalah agar pembaca dapat memahami tentang simplisia Kayu Manis. Dari kandungannya, manfaatnya, cara memperolehnya serta pengolahan dari kayu manis itu sendiri.

BAB IIPEMBAHASANTanaman obat adalah tanaman yang di gunakan sebagai obat baik dari batang, daun, akar, bunga ataupun buah. Tanaman obat ini sudah di gunakan sejak zaman nenek moyang karena di percaya memiliki khasiat untuk menyembuhkan penyakit. Tanaman obat biasanya dengan tidak sadar banyak di temukan di sekitar lingkungan kita, seperti jahe, kunyit, kumis kucing, kayu manis, dan lebih banyak lagi.2.1 Deskriptif dari Cinnamomum burmaniiKayu manis adalah pohon yang termasuk ke dalam jenis rempah rempah yang beraroma manis, dan pedas, orang biasanya menggunakan di dalam makanan yang beraroma manis, anggur panas. Tanaman obat Kayu manis ( Cinnamomum burmanni ) memiliki bentuk seperti semak dan pohon kecil, dengan tinggi 5-15 m, kulit kayu memiliki bau yang khas. Daun berbentuk lonjong, panjang 4-14 cm, lebar 1,5-6 cm, permukaan atas halus, permukaan bawah berambut, berwarna kelabu kehijauan. Bunga majemuk malai. Buah adalah buah buni, panjang lebih kurang 1 cm.Indonesia Korintje kayu manis (cinnamomum burmannii). Korintje adalah yang paling kuat, paling mahal dari tiga tanaman dijual sebagai cassia cinnamon. Pada tahun 2008, Indonesia Korintje kayu manis mendominasi pasar di Amerika Serikat, Kanada, dan jauh dari benua Eropa. Ini adalah yang paling umum kayu manis dijual di US grocery stores (biasanya di kelas B atau C). Bakeries juga sering menggunakan Korintje kayu manis karena murah. Nilai lebih tinggi (A), namun yang tersedia di toko khusus rempah-rempah.

Kayu manis Merupakan spesies yang berasal dari Family Lauraceae dan Genus Cinnamomum. Dalam bahasa Indonesia biasa disebut kayu manis. Penyebaran Cinnamomum burmannii di indonesia banyak terdapat di daerah Sumatra, khususnya di daerah Sumatra Barat dan Kerinci. Warga Lauraceae seperti Cinnamomum burmannii ini, merupakan penghuni daerah-daerah yang seluruhnya mencakup lebih dari 1000 jenis yang terbagi dalam sekitar 50 marga. Tanaman ini juga terdapat di daerah Srilanka. Tetapi di daerah Srilanka, kulit batangnya lebih tipis dari kulit batang Cinnamomum burmannii yang ada di Indonesia.

Dikenal 2 varietasnya yaitu :1) varietas pertama yang berdaun muda berwarna merah pekatVarietas pertama terdiri dari 2 tipe, ialah tipe pucuk merah tua dan tipe pucuk merah muda. Varietas yang banyak ditanam di daerah pusat produksi di Sumatra Barat dan Kerinci adalah varietas pertama.

2) varietas kedua berdaun hijau unguVarietas kedua hanya didapat dalam jumlah populasi yang kecil. Kayu manis pucuk merah mempunyai kualitas yang lebih baik, tetapi produksinya lebih rendah daripada kayu manis yang berpucuk hijau.

Nama umumIndonesia:Nama daerahnya seperti holim/holim manis (Sumatra), modang siak-siak (Batak), kanigar, kayu manis (Melayu), madang kulit manih (Minangkabau), Jawa Huru mentek, kiamis (Sunda), kanyengar (Kangean), Kesingar (Nusa Tenggara), kecingar, cingar (Bali), onte (Sasak), kaninggu (Sumba), Puu ndinga (Flores) dan keningar/ Kaneel (Jawa). Di Mesir : Cinnamon

Inggris:Padang cassia dan Cinnamomum tree.

Klasifikasi Tumbuhan

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)Sub Kelas: MagnoliidaeOrdo: LauralesFamili: LauraceaeGenus: CinnamomumSpesies: Cinnamomum burmannii (Nees &Th. Nees)

Ekologi

Tanaman ini tumbuh pada ketinggian 1.000 - 1.500 m diatas permukaan laut dengan suhu berkisar 18-23oC. Tanah yang paling cocok adalah tanah yang subur, gembur, agak berpasir, dan kaya akan bahan organik. Tanah liat kurang baik bagi tanaman kayu manis. Curah hujan 2.000 - 2.500 mm tiap tahun tanpa ada bulan yang kering.

Kayu manis umumnya ditanam secara tumpang sari dengan tanaman kopi, pisang, dan pohon kayu lain. Bibit untuk memperbanyak tanaman kayu manis dari biji dan turus cabang. Cara terbaik menggunakan biji berasal dari pohon induk yang baik. Biji disemai dengan jarak semai 15-20 cm. Benih disarankan dari biji yang tua dan masak, jangan disimpan lebih dari 10 hari agar daya kecambahnya masih cukup baik. Setelah berumur 8-12 bulan, bibit dipindahkan ke kebun dengan jarak tanam 3-4 m dengan ukuran lubang, panjang 50 cm, lebar 40 cm, dan dalam 40-50 cm.

Pemeliharaan meliputi penyiangan, penjarangan, pemupukan, serta pengendalian hama dan gulma yang dilakukan secara mekanis. Tanaman yang berasal dari biji dapat dipanen lebih dari 2 kali setelah panen pertama. Tanaman yang berasal dari turus cabang maksimum hanya dipanen 2 kali setelah panen pertama. Umur panen terbaik 8 tahun dengan siklus peremajaan 8-10 tahun sekali.

Tanaman kayu manis setiap tahun berbunga, bunga tanaman berukuran kecil, berwarna merah gelap sampai kekuning kuningan dengan bintik - bintik merah gelap. Serta mempunyai kelopak bunga yang keras dan berwarna putih kemerah merahan. Buah kayu manis berbentuk bulat, berukuran kecil seperti kancing, berwarna putih, dan di dalamnya terdapat tiga butir biji.Cinnamomum memiliki akar tunggang dan batang yang kuat dan keras, berkayu dan bercabang. Berbentuk pohon dengan tinggi 6-12 m. Kadang pula mencapai 15 m. Ranting tua gundul. Kulit dan daun kalau diremas berbau kayu manis yang kuat. Dimana semua bagian memiliki bau khas aromatik kayu manis. Daunnya merupakan daun tunggal (kadang-kadang bertulang melengkung) yang duduknya tersebar, kadang-kadang berhadapan, tidak mempunyai penumpu. Daun berpenulangan 3 ; panjang tangkai daun 0.5 cm sampai 1.5 cm. Pada prosesnya, daun berlawanan atau berganti warnanya. Awalnya berwarna merah muda kemudian berwarna hijau muda di atas. Daunnya berbentuk bulat telur atau elips memanjang dengan ujung membulat atau tumpul meruncing, 6-15 kali 4-7 cm, seperti kulit kuat.Bunga berada ditangkai yang yang panjang, lemah, dan kuncupnya lembut, bercabang dan duduk di ketiak dengan cabang yang berambut abu-abu. Merupakan bunga malai. Bunganya berkelamin tunggal dan taju tenda bunga biasanya 2-5 dan panjang 3-5 mm, berwarna putih kekuningan dimana dilihat dari luar terlihat berambut abu-abu keperak-perakan, Sedikit membuka tetapi tidak rontok dan dalam waktu yang sangat cukup setelah mekar akan sobek melintang. Biasanya tertanam pada tepi sumbu bunga. Bunga ini memiliki 4 ruang sari. Bunga Cinnamomum burmannii ini memiliki 12 benang sari dalam 3-4 lingkaran, biasanya tersusun dalam 4 lingkaran terdalam yang steril. Benangsari lingkaran ketiga mempunyai kelenjar di tengah-tengah tangkai sari. Buah adalah buah buni, panjang lebih kurang 1 cm. Didalam lingkaran tersebut terdiri atas sejumlah benang sari yang sama dengan jumlah daun-daun tenda bunga dalam lingkarannya, yang pada lingkaran dalam sering bersifat mandul sebagai staminodium dimana kepala sari membuka dengan katup. Bakal buah menumpang atau terdapat dalam lekukan dasar bunganya. Dimana mempunyai 1 bakal biji yang anatrop dengan 2 in-tegumen. Bakal buah menyerupai buah batu. Bijinya tidak memiliki endosperm, dimana lembaga memiliki daun lembaga yang besar didalamnya. Daun, dan kulit batang (gelam) terdapat sel-sel yang mengandung minyak atsiri. Tanaman ini termasuk dalam tanaman C3

Jenis (varietas)

Kayu manis hijau ( baster): jenis kayu manis ini di produktif menghasilkan daun,dengan warna daun hijau.

Kayu manis merah: jenis kayu manis ini di produktif menghasilkan daun daun berwarna hijau kemerah merahan. Jenis kayu manis ini tumbuh secara liar di hutan atau di tanam sebagai tanaman hias.

Di dunia terdapat 54 jenis kayu manis (Cinnamomum Spp), 12 jenis diantaranya banyak dimanfaatkan dalam segala bidang industri, makanan, minuman, farmasi, kosmetika, rokok dan obat.

Jenis-jenis kayu manis yaitu :1. Cinnamomum burmanniiJenis kayu manis ini adalah tanaman asli Indonesia, yang dikenal dengan nama casia vera, kaneel cassia atau Padang kaneel. Kayu manis asli Indonesia ini juga dikenal sebagai Indonesia cinnamon, Padang cassia atau Korintje. Tanaman ini tumbuh dengan baik pada ketinggian 600-1.500 meter diatas permukaan laut. Kayu manis ini banyak ditemui di sumater Barat dan Jambi (Kerinci). Jenis kayu manis ini memiliki kandungan minyak asiri paling rendah sehingga harganya lebih murah.

2. Cinnamomum aromaticumJenis kayu manis ini berasal dari Bangladesh, Cina, India, dan Vietnam. Dalam dunia perdagangan, tanaman ini disebut cassia, Chinnese cinnamon atau Chinnese kaneel. Teksturnya lebih ttebal dan kasar, rasa dan aromany pun lebih keras. Warnanya cenderung cokelat kemerahan.

3. Cinnamomum zeylanicumJenis kayu manis ini berasal dari Sri Lanka, dan dikenal sebagai cinnamon tres atau kaneelboom. Teksturnya lebih tipis dan halus, rasa dan aromanya pun lebih lembut. Warnanya cokelat kekuningan dan baunya lebih wangi.

4. Cinnamomum cullilawanJenis kayu manis ini dikenal dengan nama salakat atau salakar (Ambon) atau tejo (Laut Seram). Tanaman ini tumbuh liar dengan kayu yang lunak dan berwarna putih. Warna dan rasa akarnya seperti Sassafras Amerika. Daunnya agak licin dan baunya mirip minyak cengkeh. Kulit batangnya berbau minyak kayu putih dan dalam dunia perdagangan disebut kulitlawan atau kulilawan.

2.2 Kandungan Kayu Manis

Kandungan kayu manis bisa dibagi menjadi dua macam yaitu yang larut dalam air dan yang larut dalam minyak. Kalau kita memakai kayu manis untuk bumbu masak dalam bentuk batangan maka yang kita dapatkan hanya yang larut dalam air, sedangkan kalau kita memasukkan bubuk kayu manis, kedua macam kandungan kayu manis bisa kita dapatkan. Sebagai pengobatan alternatif bisa dimasukkan kapsul.

Kandungan kedua macam kayu manis tersebut diantranya: cinnamaldehyde, eugenol, trans-cinnamic acid; kelompok senyawa fenol; tannins; catechins; oligomeric proanthocyanidins; limonene dan alpha-terpineol; pinene; calcium monoterpenoid oxalates; gum; mucilages; resins; starch; complex sugars. Coumarin dalam jumlah yang sangat sedikit juga bisa ditemukan. Mineral yang ada dalam kayu manis diantaranya adalah kalsium, magnisium, zat besi , kalium, natrium, khromium (cr), selenium, tembaga (Cu), dan zing (Zn). Biarpun dalam jumlah yang kecil, kayu manis juga mengandung vitamin A, riboflavin (B2), niacin (B3), dan vitamin K.

Karena banyak yang mencari kandungan kayu manis maka saya tambahkan data baru sebagai barikut :

Dalam 100 gr bubuk kayu manis mengandung :

1 | Cinnamomum burmanii

Calories261.00 Protein (g)3.89 Fat Total (g)3.19 Carbohydrate (g)79.85 Fiber Total (g)54.30 Sugar Total (g)2.17 Calcium (mg)1228.00Iron (mg)38.07 Magnesium (mg)56.00 Phosphorus (mg)61.00 Potassium (mg)500.00 Sodium (mg)26.00Zinc (mg)1.97 Copper (mg)0.23 Manganese (mg)16.67 Selenium (mg)1.10 Vitamin C (mg)28.50 Thiamin (mg)0.08 Riboflavin (mg)0.14 Niacin (mg)1.30 Vitamin B6 (mg)0.31 Folate Total (mcg)29.00 Food Folate (mcg)29.00 Folate DFE (mcg_DEF)29.00 Vitamin B12 (mcg)0.00 Vitamin A (IU)280.00 Retinol (mcg)0.00 Vitamin E (mg)0.95 Vitamin K (mcg)31.20 Fat Saturated (g)0.65 Fat Monounsaturated (g)0.48 Fat Polyunsaturated (g)0.53 Cholesterol(mg)0.0

2.3 Khasiat dan Manfaat

Kayu Manis Bagi Kesehatan sudah tak lazim lagi dengan rempah-rempah yang satu ini selain bahan makanan, pengobatan juga sebagai bahan parfum. Kayu manis sudah mendapatkan posisi yang sangat tinggi di kalangan masyarakat tradisional sebagai bahan pengobatan, kelebihan dari kayu manis ini untuk kesehatan.

Manfaat dan khasiat kayu manis secara tradisional

a. Asam urat (gout arthritis) dan keropos tulangBahan: 1 ibujari kayu manis 5 gram biji pala 5 butir kapulaga 5 butir cengkeh 200 gram ubi jalar merah 10 butir merica 15 gram jahe merahCara membuatnya:Semua bahan direbus dengan 1.500 cc air hingga tersisa 500 cc.Ramuan kemudian disaring lalu ditambahkan 200 cc air susu cair dan diminum.Sementara ubinya yang ikut direbus dimakan.

b. HerniaRebus 1 ibu jari kayu manis, 15 g jahe merah, 5 butir kapulaga, 5 g adas, 1 jari pulosari dengan 800 ml air sampai tersisa 400 ml. Saring air rebusannya lalu minum sekaligus selagi hangat. Lakukan dua kali sehari.c. Muntah-muntahRebus 1 jari kayu manis, 10 g temu kunci, dan 3 butir kapulaga dengan 800 ml air sampai tersisa 400 ml. Saring air rebusannya, lalu minum dua kali sehari masing-masing 200 ml.

d. Tekanan darah tinggiBahan: 2 jari kayu manis - 10 gram asam trengguli, 10 gram kencur - 15 gram daun sena, dan 20 gram daun sagaCara Membuatnya:Semua bahan direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc. Rebusan disaring dan diminum selagi hangat. Resep lainnya, 1 jari kulit kayu manis, 10 gram asam trengguli, 60 gram rambut jagung, dan 30 gram seledri, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc. Airnya kemudian disaring dan diminum hangat-hangat.

e. DiareBahan: 5 gram kayu manis 5 lembar daun jambu biji gula

Cara membuat:Semua bahan direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc.Air disaring dan ditambahkan gula secukupnya, kemudian diminum 150 cc sebanyak dua kali sehari.

f. Masker dan Jerawat Manfaat anti bakteri yang terdapat pada kayu manis mampu melawan bakteri penyebab yang terdapat pada jerawat. Caranya campurkan bubuk kayu manis dengan madu dan oleskan dengan dengan kuas kewajah yang sudah dibersihkan. Lalu biarkan mongering selama 10 menit dan bilas hingga bersih. Madu dapat mengurangi peradangan dan memberikan kelembaban pada kulit.

g. Penyengar NapasKarena memiliki kandungan antibakteri. Kayu manis juga bisa digunakan untuk membunuh bakteri-bakteri penyebab bau mulut. Caranya yaitu dengan menyeduh kayu manis dengan air hangat dan kemudian gunakan untuk berkumur.

h. Mengangkat sel kulit matiSel-sel kulit mati menyebabkan kulit tampak kering dan pecah-pecah. Hal ini tentu saja sangat mengganggu penampilan. Caranya dengan mencampurkan kayu manis dengan garam, minyak zaitun dan madu sebagai serum untuk menghilangkan sel-sel kulit mati.

i. Penyubur rambutkayu manis bisa menjadi pilihan. Dengan mancampurkan kayu manis dengan madu sebagai bahan dasar masker rambut. Lalu biarkan 10-15 menit kemudian bilas bersih.

j. Membantu mengobati DiabetesBagi penderita diabetes tipe II dianjurkan untuk mengkomsumsi kayu manis baik itu berbentu bubuk atau ekstrak, karena dapat membantu untuk produksi insulin di hati, dan juga dapat mengurangi LDL ( low density lipoprotein ) yang merupakan kolesterol jahat dan berbahaya bagi tubuh terutama jantung dan pembuluh darah yang dapat memicu terjadinya penyakit jantung kororner.

k. Anti Inflamasi dan Analgetika, AntipiretikaMengkomsumsi kayu manis dalam jumlah yang cukup diyakini dapat membantu mengurangi nyeri pada penyakit radang sendi ringan ( artritis ) dan juga bisa berfungsi sebagai anti peradangan (inflamasi ) dan dapat menurunkan demam.l. Mengontrol InfeksiKayu manis diketahui mempunyai efek Anti bakteri, Antivirus, Anti Jamur dan Antiseptik.Jika kita melihat sejarah mesir kuno mereka menggunakan kayu manis untuk pembalseman untuk menyimpan makanan sehari-hari agar tidak rusak.

m. MaagBahan:Kayu manis 10 gram

Cara membuatnya:Rebus kayu manis dengan 200 cc air hingga tersisa 100 cc, lalu disaring dan diminum selagi hangat.

n. Sakit KepalaBahan:- 10 gram kayu manis - 3 butir cengkeh- 5 gram biji pala- 5 gram merica- 10 gram jahe

Cara Membuatnya:Semua bahan ditumbuk halus hingga menjadi bubuk.Lalu diseduh dengan air panas secukupnya, disaring, dan diminum secara teratur.

o. masuk angin dan perut kembungBahan:- 5 gram kayu manis - 10 gram jahe- 5 butir cengkeh - 5 gram pulasari- 5 gram adas - 5 gram biji pala- gula aren secukupnya,

Cara membuat:Semua bahan direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 450 cc.Kemudian disaring dan diminum selagi hangat sebanyak 150 cc, lakukan tiga kali sehari.

Catatan : penyimpanan kulit batang kayu manis dengan cara dijemur menggunakan pelindung.

Manfaat dan Khasiat secara Umum

a. MemasakBeberapa orang menambahkan minyak kayu manis saat memasak. Minyak kayu manis yang diperoleh dari daun mengandung senyawa bernama cinnamaldehyde, yang merupakan agen penyedap yang sangat baik.

b. Kamar FreshenerAroma kayu manis yang menyenangkan minyak membuatnya menjadi sangat efektif sebagai penyegar ruangan. Hal ini sering ditambahkan dalam potpourris.

c. Menghilangkan NyamukMinyak Kayu Manis adalah penolak nyamuk yang baik. Penelitian telah sekarang terbukti bahwa minyak kayu manis sangat efektif dalam membunuh larva nyamuk. Para Jurnal Kimia Pertanian dan Makanan (sebuah jurnal ilmiah terkenal) telah melaporkan penelitian yang dilakukan di Universitas Nasional Taiwan . Selain dari daun kayu manis, kulitnya juga merupakan sumber yang baik cinnamaldehyde, yang merupakan agen aktif membunuh nyamuk.

d. Tak TonicKayu Manis meningkatkan aktivitas otak dan karenanya bertindak sebagai tonik otak yang baik. Ini membantu dalam menghilangkan ketegangan saraf dan kehilangan memori. Penelitian di Wheeling Jesuit University di AS telah membuktikan bahwa aroma kayu manis memiliki kemampuan untuk meningkatkan aktivitas otak . Tim peneliti yang dipimpin oleh Dr P. Zoladz menemukan bahwa orang yang diberikan dengan kayu manis meningkatkan mereka mencetak gol pada kegiatan kognitif seperti proses attentional, memori pengakuan virtual, memori kerja, dan visual-motor kecepatan respon.

e. Pemurnian darahKayu Manis membantu dalam menghilangkan kotoran darah. Oleh karena itu sering dianjurkan untuk jerawat.

f. Sirkulasi DarahKayu Manis membantu dalam sirkulasi darah karena adanya senyawa pengencer darah di dalamnya. Ini membantu sirkulasi darah secara signifikan dalam menghilangkan rasa sakit. Sirkulasi darah yang baik juga menjamin suplai oksigen ke sel-sel tubuh mengarah ke aktivitas metabolik yang lebih tinggi. Anda dapat secara signifikan mengurangi kemungkinan mendapatkan serangan jantung kayu manis secara teratur mengkonsumsi.

g. NyeriKayu manis juga anti inflamasi. Ini membantu dalam menghilangkan kekakuan otot. Ini mengurangi nyeri dan kekakuan otot dan sendi. Kayu manis juga dianjurkan untuk arthritis. Hal ini juga membantu dalam menghilangkan sakit kepala yang disebabkan oleh dingin.

h. DiabetesKayu Manis memiliki kemampuan untuk mengendalikan gula darah. Kayu manis sangat berguna bagi Penderita diabetes karena membantu penderita dalam menggunakan insulin. Penelitian telah menunjukkan bahwa itu sangat sangat membantu untuk pasien yang menderita type 2 diabetes . Pasien diabetes type 2 tidak dapat menggunakan insulin dengan baik. Para peneliti di US Department of Human Nutrition Research Pusat Pertanian di Beltsville, Maryland , mempelajari efek berbagai makanan zat termasuk kayu manis pada gula darah. Mereka menemukan bahwa air -larut senyawa yang disebut polifenol MHCP yang berlimpah dalam kayu manis bertindak sinergis dengan insulin dan membantu dalam pemanfaatan yang lebih baik dari insulin.

i. InfeksiKarena antijamur nya, antibakteri, antivirus dan antiseptik properti, itu efektif pada infeksi eksternal maupun internal. Ini membantu dalam menghancurkan kuman dalam kandung empedu dan bakteri pada infeksi Staph.

j.PenyembuhanKayu Manis membantu dalam menghentikan perdarahan. Oleh karena itu memfasilitasi proses penyembuhan.

k. Penyakit JantungHal ini diyakini bahwa kalsium dan serat yang hadir dalam kayu manis memberikan perlindungan terhadap penyakit jantung. Termasuk sedikit kayu manis dalam makanan membantu mereka yang menderita penyakit arteri koroner dan tekanan darah tinggi.

l. Kanker ColonHal ini juga meningkatkan kesehatan usus dan dengan demikian mengurangi risiko usus kanker .

m. Mulut penyegarKayu Manis digunakan dalam permen karet karena merupakan penyegar mulut yang baik dan menghilangkan bau mulut .

o. ParfumIni memiliki aroma yang menyegarkan dan secara luas digunakan dalam pembuatan parfum.

p. Gangguan pencernaanKayu Manis ditambahkan dalam resep banyak etnis. Selain menambahkan rasa pada makanan, juga membantu dalam pencernaan. Kayu Manis sangat efektif untuk gangguan pencernaan, mual muntah, sakit perut, diare dan perut kembung . Karena sifat karminatif, itu sangat membantu dalam menghilangkan gas dari perut dan usus. Ini juga menghilangkan keasaman sakit, diare dan pagi. Oleh karena itu sering disebut sebagai tonik pencernaan.

q. Masalah pernapasanKayu Manis membantu dalam dingin, flu, tenggorokan influenza, sakit dan kemacetan.

r. MenstruasiKayu Manis efektif dalam memberikan bantuan dari ketidaknyamanan menstruasi dan kram.

s. Pengendalian kelahiranKayu manis juga membantu dalam pengendalian kelahiran alami. Konsumsi secara teratur kayu manis setelah kelahiran anak penundaan menstruasi dan dengan demikian membantu dalam menghindari konsepsi.

t. MenyusuiHal ini juga percaya bahwa kayu manis membantu dalam sekresi payudara susu .

u. Diuretik membantu dalam sekresi dan keluarnya air seni. Hal ini juga afrodisiak dan diyakini untuk membangkitkan gairah seksual.

Banyak perusahaan memproduksi minyak kayu manis mengklaim bahwa itu adalah agen antibakteri dan antijamur yang baik sehingga sangat efektif pada infeksi. Hal ini juga membantu dalam sirkulasi darah dan bertindak sebagai stimulan seksual. Penelitian juga membuktikan bahwa kayu manis minyak yang diperoleh dari daun dan ranting kayu manis dapat digunakan untuk mengendalikan tungau di madu lebah. Menjadi kuat di alam, kayu manis minyak harus dihindari untuk konsumsi internal. Selanjutnya, dapat memiliki efek buruk pada kulit, jika digunakan secara topikal dalam bentuk terkonsentrasi dan karena itu harus digunakan dalam bentuk diencerkan. Selain itu sebelum menggunakan minyak kayu manis, itu harus diuji apakah itu sesuai kulit Anda. Oleh karena itu berlaku hanya sejumlah kecil minyak kayu manis pada awalnya dan periksa apakah Anda mendapatkan reaksi alergi.

Jangan oleskan minyak kayu manis pada wajah dan daerah-daerah sensitif. Kayu Manis menyatu dengan baik dengan berbagai minyak esensial dan karena itu ditambahkan ke persiapan aromaterapi banyak. Hal ini meningkatkan efektivitas bumbu dan minyak esensial dan dengan demikian mempercepat pengobatan obat herbal. Banyak herbal Selanjutnya memiliki rasa yang tidak menyenangkan. Kayu manis atau minyak kayu manis ditambahkan untuk persiapan herbal untuk membuat mereka terasa lebih enak. Minyak menyatu dengan baik dengan minyak esensial lain seperti lemon minyak esensial , minyak esensial rosemary , minyak geranium esensial , minyak esensial lavender dan minyak esensial kapulaga.

2.4 Cara Memperolehnya

Untuk memperoleh kayu manis ini tidak diperlukan cara yang khusus seperti memperoleh simplisia yang lainnya. Hanya cukup dengan memanennya langsung dari pohonnya. Panen merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan budidaya Kayu manis (Cinnamomum zeylanicum). Mengingat produk kayu manis sangat spesifik yaitu berupa kulit kayu, tentunya dalam melakukan panen kulit kayu manis memerlukan penanganan yang spesifik pula diantaranya dengan cara menebang pohonnya atau mengelupas kulit kayunya.

Sampai saat ini kayu manis merupakan salah satu komoditi perkebunan yang dibutuhkan banyak negara sebagai bahan penyedap makanan dan minuman, untuk industri farmasi dan kosmetika yang mutunya sangat ditentukan oleh banyak faktor diantaranya :1) umur panen, 2) waktu panen, 3) sistem panen, 4) teknik pemanenan5) pengelupasan kulit. 1) Umur panenUmur panen sangat mempengaruhi produksi kulit kayu manis. Semakin tua umur tanaman maka hasil kulit kayunya akan lebih tebal sehingga produksinyapun akan lebih tinggi. Untuk mendapatkan kualitas kulit kayu manis yang ditinjau dari bentuk stick, umur ideal untuk dipanen adalah 6-12 tahun. Hal ini disebabkan kulit tanaman belum begitu tebal sehingga kulit kayu dapat menggulung dengan baik. Jika ditinjau dari kandungan minyak asiri, makin tua umur tanaman maka kandungan minyak asirinya makin tinggi pula yang dicontohkan dengan tanaman kayu manis usia 20 tahun kandungan minyak asirinya mencapai 3,5 - 4,5 % sebesar.

2) Waktu panenSaat panen kayu manis terbaik ditandai oleh warna daun yang sudah menjadi hijau tua dan tumbuhnya pucuk baru. Jika tanaman sudah mempunyai tanda-tanda tersebut biasanya sudah cukup banyak aliran getah diantara kayu dan kulit sehingga kulit mudah terkelupas dan segera dapat dipanen. Mengingat kulit yang diperdagangkan dalam bentuk kulit kering, maka waktu terbaik untuk memanen atau menguliti tanaman kayu manis adalah saat menjelang musim hujan agar setelah panen, kulit kayu dapat langsung dijemur.

3) Sistim panenSistem panen sangat menentukan mutu kayu manis yang dihasilkan, bila dalam panen kurang benar maka mutu kayu manis akan turun. Ada tiga sistem panen yang dapat dilakukan yaitu: sistem tebang sekaligus, sistem situmbuk dan sistem batang dipukuli sebelum ditebang. Sistem tebang sekaligus, sistem ini sangat umum dilakukan oleh petani kayu manis, caranya dengan memotong langsung tanaman hingga dekat tanah, setelah itu dikuliti. Hal ini seperti yang dilakukan 50% petani di Sumatera Barat (di Kabupaten Tanah datar dan Kabupaten Agam). Sistem situmbuk, disebut situmbuk karena cara ini dikembangkan oleh petani di daerah Situmbuk, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Pada sistem ini, dua bulan sebelum tanaman ditebang kulit batang tanaman dikupas melingkar mulai dari ketinggian 5 cm dari pangkal batang hingga 80-100 cm. Selanjutnya tanaman ditebang pada ketinggian 5 cm dari pangkal batang. Tujuan menyisakan pangkal batang ini adalah untuk menumbuhkan tunas baru yang selanjutnya dapat dijadikan bibit. Sistem batang dipukuli sebelum ditebang, Sistem ini dikembangkan petani di daerah Sungayang, Kabupaten tanah Datar Sumatera Barat, dimana cara memanen kayu manis dilakukan dengan memukuli kulit batang secara melingkar. Dengan cara ini diharapkan kulit yang akan diperoleh lebih tebal. Bertambahnya ketebalan kulit karena pada bekas pukulan terjadi keretakan pada kulit, selanjuatanya dari retakan kulit tersebut akan tumbuh kalus baru sehingga kulit kayu tampak ada pembengkakan. Pemukulan batang dilakukan dua bulan sebelum tanaman dikuliiti dengan menggunakan pemukul dari kayu. 4) Cara panenPanen kulit kayu manis dapat dilakukan sejak tanaman berumur muda, yang bertujuan untuk penjarangan. Penjarangan dilakukan dengan pertimbangan beberapa faktor antara lain kesuburan lahan, perkembangan musim, letak kebun diatas permukaan laut. Semakin tinggi letak kebun, maka akan semakin lambat pertumbuhannya. Panen penjarangan, panen ini dilakukan pada saat tanaman berumur 2-3 tahun, dengan tujuan untuk penjarangan tanaman, karena jarak tanaman sudah terlalu rapat, agar tanaman tumbuh lurus dan pertumbuhan cabang terhambat, serta untuk membuang tanaman yang sakit dan tanaman yang pertumbuhannya terlambat. Pada pertanaman kayu manis biasanya dilakukan dua kali penjarangan, namun jika penjarangan sudah dimulai sejak umur 2-3 tahun maka frekuensi penjarangan bisa tiga kali sebelum penebangan total. Interval penjarangan yang baik adalah 3-5 tahun. Cara penjarangan dilakukan hanya dalam baris tanaman dan tanaman yang ditebang pada ketinggian 5-10 cm dari permukaan tanah atau leher akar. Hal ini dilakukan agar pangkal batang yang tidak ditebang akan bisa menumbuhkan tunas-tunas baru. Panen total, yaitu tanaman yang ada dikebun seluruhnya ditebang, termasuk tunas yang dibairkan tumbuh dari pangkal batang bekas penjarangan pertama dan kedua. Panen total biasanya dilakukan setelah tanaman berumur 15 tahun, Cara panen seperti pada penjarangan yaitu ditebang pada ketinggian 5-10 cm.

5) Pengelupasan kulit kayuPengelupasan kulit kayu manis, dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan cara pengulitan sebelum tanaman ditebang dan pengulitan setelah ditebang . Pengulitan sebelum ditebang, cara ini pengelupasan sebelum ditebang dianggap lebih praktis jika dibanding setelah ditebang. Kebersihan kulit akan tetap terjamin karena batang tanaman belum menyentuh tanah jadi belum kotor. Untuk meperoleh kulit kayu bermutu baik (bagian luarnya tampak bersih), sebaiknya sebelum pengulitan, kulit yang masih melekat pada tanaman dibersihkan dari lumut/kotoran dengan cara dikerok, sehingga kulit tampak hijau kekuningan dan permukaan luarnya licin. Setelah dibersihkan, kulit dikerat melingkari batang pada ketinggian 5-10 cm diatas leher akar dan pada ketinggian 100 cm dari keratan pertama. Selanjutnya pada kulit diantara batas keratan bawah dan atas ditoreh tegak lurus dalam bentuk garis-garis dengan jarak sekitar 5-10 cm, lalu dengan menggunakan pisau pengungkit, kulit dicungkil dari lingkaran atas dan ditarik ke bawah. Sehingga diperoleh kulit selebar 5-10 cm dan panjang 100 cm. Pengulitan setelah ditebang, pengulitan setelah tanaman ditebang banyak dilakukan petani di Indonesia. Caranya setelah ditebang batang kayu dipukul-pukul untuk memudahkan pengelupasan. Kulit kayu yang dihasilkan dengan cara ini, berkualitas rendah (kualitas C) bahkan setelah dijemur berwarna hitam.

2.5 Cara Pengolahannya

Pengolahan merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan pasca panen kayu manis (Cinnamomum zeylanicum). Pengolahan bertujuan untuk mendapatkan produk kayu manis yang siap diperdagangkan. Kegiatan pengolahan sangat penting sebagai lanjutan setelah kulit kayu manis dipanen dan selanjutnya diproses agar menjadi produk siap jual. Untuk menghasilkan produk siap jual, maka pengolahan harus dilakukan dengan baik agar memperoleh produk bermutu baik karena akan berpengaruh pada tingkat harga jual.

Kulit kayu manis yang kurang bersih dan penjemuran yang kurang berhasil yang menyebabkan kulit kayu manis berjamur, hal akan berdampak pada kualitas produk yang rendah dan harganyapun juga rendah. Sebagai produk perdagangan, ada beberapa bentuk produk kayu manis antara lain berupa kulit kayu, minyak asiri, oleoresin dan bubuk kayu manis. 1) Kulit kayu manisProduk kayu manis merupakan hasil utama dari kayu manis. Produk ini berupa potongan kulit yang dikeringkan. Sampai saat ini kulit kayu manis merupakan komoditas ekspor penghasil devisa yang dapat diandalkan bersaing dengan India, Srilanka, Vietnam dan RRC. Untuk memenuhi mutu internasional, pengusaha mengolah kembali (upgrading) kulit kayu manis yang dihasilkan oleh produsen melalui perlakukan sebagai berikut: pencucian dan pembersihan, kegiatan ini dilakukan dengan cara merendam kulit kayu dalam air selama 12 jam agar kulit yang sudah kering menjadi lemas sehingga gulungannya terbuka. Selanjutnya kulit yang sudah terbuka tersebut digosok dengan kain untuk menghilangkan kotoran yang menempel pada kulit. pengeringan, setelah dibersihkan, kulit dijemur selama 3-4 hari sehingga lembaran kulit menjadi kering dan kembali menggulung penyortiran awal, kulit yang sudah kering disortir kebersihan dan kadar airnya. Kulit yang masih kotor dibersihkan kembali. Penyortiran juga dilakukan untuk memisahkan asal kulit yaitu kulit yang berasl ari batang akan menghasilkan mutu A, dari cabang menghasilkan mutu B dari ranting menghasilkan mutu C pemotongan, setelah diikat kulit kayu manis dicelupkan beberapa saat dalam air dan dipotong dengan gergaji menurut ukuran yang dikehendaki pasar biasanya antara 5 - 7,5 cm. Tujuan pencelupan ini hanya untuk mengurangi pecahan kulit saat dipotong penyortiran akhir, setelah dipotong hasil potongan kembali disorttasi. Sortasi disini hanya untuk mendapatkan panjang potongan yang seragam pengepakan, setelah disortasi sesuai keseragaman dan ukuran, selanjutnya kayu manis dikemas dalam peti. Sedangkan pecahan dan debu kayu manis hasil dari penggergajian dikemas dalam karung, yang didalam perdagangan produk pecahan disebut kelas broken dan debunya disebut dust penyimpanan, dilakukan ditempat yang memenuhi syarat sehingga tidak terkontaminasi oleh kotoran, serangga dan tikus.

2) Minyak atsiriMinyak atsiri kayu manis merupakan produk samping dari tanaman kayu manis. Minyak ini mengandung bahan kimia organik yang membentuk aroma khas. Minyak asiri dapat diperoleh dari kulit ranting dan daun. Minyak asiri kayu manis banyak diminta oleh Amerika Serikat dan Eropa untuk keperluan industri makanan, minuman maupun farmasi.

3) OleoresinOleoresin kayu manis sudah mulai digunakan sejak awal abad 19. Kandungan oleoresin menjadi lebih baik dibanding produk aslinya seperti kulit atau bubuknya. Keuntungan dari oleoresin dibanding produk aslinya adalah, hampir seluruh bagian tanaman dapat dimanfaatkan, volume ekspor berkurang, nilai bisa tetap atau lebih tinggi karena tidak membutuhkan banyak ruang, kemasannya kecil, sisa hasil olahannya dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan lain seperti pupuk serta tidak akan rusak karena kontaminasi.

Cara mendapatkan oleoresin kayu manis dapat dilakukan melalui ekstraksi. Tahapan ekstraksi kayu manis sehingga mendapatkan oleoresin sebagai berikut: baku kayu manis yang diperrgunakan sebagai bahan baku dihancurkan untuk memudahkan bahan pelarut masuk kedalam tahap ekstraksi berikutnya bahan baku yang telah dihancurkan dimasukkan kedalam ruang ekstraksi untuk menghindarkan menguapan minyak asiri, seluruh bahan baku harus terendam dalam bahan pelarut alirkan hasil ekstraksi yang merupakan bahan pelarut dan oleoresin ke dalam ruang pemisah dari kedua bahan tersebut. Pemisahan dilakukan dalam ruang vakum (hampa udara) masukkan oelooresin yang sudah terpisah dari bahan pelarut ke dalam botol atau kemasan lain pada saat keadaannya masih panas dan cair.

4) Bubuk kayu manisBubuk kayu manis mempunyai sifat yang sama dengan kulit kayu manis karena merupakan produk lanjutan dari kulit kayu manis. Bubuk ini mengandung minyak asiri, berasa pedas dan mengandung bahan mineral dan kimia organik seperti protein, karbohidrat dan lemak. Untuk mendapatkan bubuk kayu manis dapat dilakukan dengan cara menggiling kulit kayu manis kering. Selain melalui penggilingan, bubuk kayu manis dapat diperoleh dari debu hasil penggergajian kulit kayyu manis. Bubuk kayu manis ini biasanya dikemas dalam karung.

BAB IIIPENUTUP

3.1 KesimpulanBeberapa hal yang dapat kami simpulkan dari pembahasan diatas adalah sebagai berikut ini : kayu manis adalah sejenis rempah-rempah yang diperoleh dari kulit bagian dalam beberapa spesies pohon dengan genus Cinnamomum. Diskripsi tanaman : Tanaman kayu manis ini, ketinggiannya 2,5 sampai 5 meter hingga bisa mencapai 15 m, dan diameter batangnya mencapai 30 cm. Tanaman ini bisa tumbuh didaerah antara 1000 hingga 1500 meter diatas permukaan laut. Tanaman ini bisa ditemukan dihutan, dan biasanya daunnya rimbun. Cinnamomum memiliki akar tunggang dan batang yang kuat keras keras, berkayu dan bercabang. Dimana disemua bagiannya mempunyai aroma yang khas. Nama daerahnya seperti : holim/holim manis (Sumatra)modang siak-siak (Batak)kanigar, kayu manis (Melayu)madang kulit manih (Minangkabau) Jawa Huru mentek, kiamis (Sunda)Kesingar (Nusa Tenggara) kecingar, cingar (Bali) onte (Sasak) kaninggu (Sumba)Puu ndinga (Flores) keningar/ Kaneel (Jawa). Klasifikasinya : Kingdom: Plantae (Tumbuhan)Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)Sub Kelas: MagnoliidaeOrdo: LauralesFamili: LauraceaeGenus: CinnamomumSpesies: Cinnamomum burmannii Kandungan dalam kayu manis cinnamaldehyde, eugenol, trans-cinnamic acid; kelompok senyawa fenol; tannins; catechins; oligomeric proanthocyanidins; limonene dan alpha-terpineol; pinene; calcium monoterpenoid oxalates; gum; mucilages; resins; starch; complex sugars serta terdapat pula mineral. Manfaat Kayu Manis : Bumbu Penyedap, Pemurnian darah, Sirkulasi, Darah, Nyeri, Penyembuhan Diabetes, Penyakit Jantung, Kanker Colon, Penyegar mulut, Parfum, Gangguan pencernaan, Masalah pernapasan, Menstruasi, Pengendalian kelahiran, Menyusui, Diuretik , dan Otak Tonic. Cara memperoleh kayu manis hanya cukup dengan cara memanennya langsung dari pohonnya. Pengolahan kayu manis antara lain berupa kulit kayu, minyak asiri, oleoresin dan bubuk kayu manis.

3.2 SaranTanaman kayu manis sebagai tumbuhan langka sehingga perlu dibudidayakan agar tidak terjadi kepunahan. Kita bisa menanamnya sebagai tanamann hias didepan rumah, karena daunnya bisa langsung diambil sebagai pengharum masakan tanpa perlu olahan dari pabrik.