Iren Askep Mastoiditis

  • Upload
    fery

  • View
    296

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    1/46

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Mastoiditis terjadi sebagai komplikasi otitis media akut yang di obati seara tidak

    memadai dan merupakan perluasan in!eksi kedalam system sel udara mastoid yang

    berisi udara dengan osteoporosis "iperemik# nekrosis karena tekanan dinding $ dinding

    sel tulang dan pembentukan empiema.

    Munulnya mastoididtis biasanya terjadi pada anak yang mengalami pemea"an

    membrane timpani seara spontan selama otitis media dan yang kemudian mengalami

    nyeri telinga yang makin mendenyut dengan bertamba"nya %olume airan purulen

    yang keluar dari telinga.

    Di Negara Indonesia belum di keta"ui seara jelas persentasi kejadian dari pada

    mastoiditis ini# tetapi Negara kita merupakan Negara berkembang menuju Negara

    yang maju yang masi" rentan dan beresiko tinggi ter"adap penyakit ini. Pengobatan

    biasanya di a&ali dengan pemberian suntikan anti bioti tidak memberikan "asil untuk

    mengatasi masala" ini# dilakukan mastoidiktomi ' pengangkatan sebagian tulang dan

    pembuangan nana". Mastoiditis di Indonesia ini mulai berkurang dari ta"un ke ta"un.

    Namun "al ini merupakan sesuatu yang tidak bisa di sepelekan karena apabila tidak di

    tangani dengan tepat maka klien akan mengalami gangguan pendengaran yang

    bersi!at kronis dan sangat mengganggu kenyamanan# "al inila" yang menjadi dasar

    kenapa penulis mengangkat karya tulis ilmia" ini. Dan di "arapkan kepada ma"asis&a

    1

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    2/46

    untuk mema"ami seara umum maupun seara k"usus tentang penyakit mastoiditis

    dan dapat mengaplikasikannya di ke"idupan yang nyata.

    B . (umusan Masala".

    Berdasarkan data dalam latar belakang maka penulis merumuskan masala" studi kasus

    ini adala" penerapan asu"an kepera&atan pada klien dengan Mastoiditis # penulis

    membatasi "anya tiga diagnose dengan berbagai perenanaan dan tindakan yang dapat

    penulis lakukan melalui prioritas masala". )ang akan di muat dalam karya tulis ilmia"

    ini di antaranya *

    +. Nyeri ber"ubungan dengan trauma pembeda"an.

    ,. Ansietas ber"ubungan dengan meng"adapi prosedur beda"

    -. Peruba"an pendengaran atau persepsi sensori auditirius ber"ubungan dengan

    kerusakan pendengaran

    . /ujuan Penulisan

    Di dalam penulisan karya /ulis Ilmia"# berdasarkan kasus yang penulis ambil di

    (uma" 0akit Hasan 0adikin Bandung (uang 1ana# maka tujuan yang "endak di apai

    ole" penulis meliputi *

    +. /ujuan Umum

    Dengan adanya karya /ulis Ilmia" ini di "arapkan ma"asis&a dapat mema"ami

    gambaran umum tentang mastoiditis dan mampu menerapkan asu"an kepera&atan

    pada klien dengan Mastoiditis.

    ,. /ujuan 1"usus

    /ujuan k"usus Penulisan 1arya /ulis Ilmia" ini meliputi *

    a. Untuk memperole" ilmu yang lebi" dalam lagi tentang penerapan Asu"an

    1epera&atan ' Askep 2 pada klien dengan mastoiditis

    2

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    3/46

    b. Mampu mengkaji menganalisa data dan merumuskan diagnose kepera&atan pada

    klien An./n. 0.A dengan mastoiditis. Mampu menerapkan renana asu"an kepera&atan pada klien An./n.0.A dengan

    mastoiditis

    d. Mampu melakukan tindakan kepera&atan pada klien An./n.0.A dengan

    mastoiditis

    e. Mampu melakukan e%aluasi tindakan yang tela" di berikan pada klien dengan

    mastoiditis

    D. man!aat penulisan

    Penulis membagi man!aat penulisan ini menjadi tiga bagian *

    a. Man!aat bagi penulis

    +. Penulis mendapatkan ilmu pengeta"uan yang lebi" untuk menolong klien yang

    terkena penyakit mastoiditis

    ,. Dapat menega" diri untuk ter"indar dari penyakit mastoiditis

    -. Penulis dapat mema"ami kepara"an mastoiditis

    b. Man!aat bagi masyarakat.

    +. Agar masyarakat dapat mengeta"ui gejala $ gejala serta dampak negati%e yang di

    sebabkan ole" mastoiditis

    ,. Masyarakat dapat mengeta"ui irri $ irri dari penyakit mastoiditis

    -. Masyarakat dapat menega" dirinya agar dapat ter"indar dari penyakit mastoiditis

    3. Membantu masyarakat untuk dapat dapat mengobati dirinya agar tidak menamba"

    tingkat kepara"an penyakit mastoiditis# sebelum di ba&a ke ruma" sakit.

    . Man!aat bagi instansi

    +. Untuk mengeta"ui dengan jelas seberapa jau" tingkat kepara"an penyakit

    mastoiditis yang di derita ole" masyarakat.

    ,. Dapat memberikan sumbangsing baik berupa !inanial maupun tenaga kerja untuk

    membantu penanggulangan penyakit mastoiditis.

    3

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    4/46

    E. Metode penulisan+. 4enis metode penulisan

    Metode penulisan yang d gunakan dalam karya tulis ilmia" ini adala" metode

    deskripti! yang bertujuan mendiskripsikan seara sistematis# atual dan akurat

    mengenai !akta $ !akta# si!at $ si!at serta "ubungan antara %enomena yang di "adapi

    klien# dengan pendekatan studi kasus melalui penatalaksanaan proses asu"an

    kepera&atan yang melalui pengkajian# analisa data# perumusan diagnose kepera&atan#

    renana kepera&atan# tindakan kepera&atan dan e%aluasi.

    ,. /eknik pengumpulan data

    ara pengumpulan data yang di gunakan dalam penulisan ini adala" *

    a. 5a&anara

    Metode &a&anara merupakan suatu metode atau upaya perole"an data yang

    menggunakan teknik /anya ja&ab seara langsung kepada klien.

    1lien atau keluarga klien yang mengeta"ui permasala"an yang di alami klien se"ingga

    penulis dapat memperole" data yang atual demi kelengkapan karya tulis ilmia" pada

    klien dengan mastoiditis ' Budiartono ,66+ 2.

    b. 7bser%asi

    7bser%asi atau dengan kata lain penga&asan atau pemantauan seara langsung yang di

    tujukan kepada indi%idu yang sakit ' klien 2 guna memperole" data menggunakan

    teknik inspeksi ' memantau atau meli"at 2 seara langsung# palpasi ' meraba 2

    auskultasi ' mendengar 2# perkusi ' mengetuk 2# ' Hidayat ,66- 2.

    . 0tudi Dokumentasi

    4

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    5/46

    /eknik dokumentasi dalam karya tulis ilmia" ini digunakan untuk memperole" data

    yaitu melalui rekaman# medi pada status klien seperti "asil !oto# laboratorium dan lain

    $ lain. ' Arikunto ,66+ 2.

    d. 0tudi Pustaka

    Adala" dimana penulis menggunakan buku $ buku ataupun literature yang

    ber"ubungan dengan masala" kese"atan yang di"adapi klien.

    5

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    6/46

    B A B II

    TINJAUAN PUSTAKA

    A. KONSEP DASAR MASTOIDITIS

    +. Pengertian

    a. Mastoiditis adala" in!lamasi mastoid yang diakibatkan ole" suatu in!eksi pada

    telinga tenga"# jika tak diobati dapat terjadi osteomielitis. Mastoiditis adala" segala

    proses peradangan pada sel $ sel mastoid yang terletak pada tulang temporal

    ' Brunner dan 0uddart"#,666 2.

    b. Mastoiditis kronis adala" suatu in!eksi bakteri pada prosesus mastoideus ' tulang

    yang menonjol di belakang telinga 2 yang berlangsung ukup lama . mastoiditis

    merupakan peradangan kronik yang mengenai rongga mastoid dan komplikasi dari

    otitis media kronis. Lapisan epitel dari telinga tenga" adala" sambungan dari

    lapisan epitel sel $ sel mastoid udara yang melekat di tulang temporal

    ' osteomyelitis 2 ' parakrama ,668 2.

    ,. Etiologi.

    Menurut Brunner 9 0uddert # ,666# Mastoiditis terjadi karena streptoous

    "emolitius : pneumoous. 0elain itu kurang dalam menjaga kebersi"an pada telinga

    seperti masuknya air kedalam telinga serta bakteri yang masuk dan bersarang yang

    dapat menyebabkan in!eksi. Menyebarnya in!eksi dari telinga bagian tenga"# in!eksi

    dan nana" mengumpul di sel $ sel udara mastoid.

    a. Anatomi !isiologi.

    0eara anatomi telinga di bagi menjadi tiga bagian yaitu telinga luar# tenga" dan dalam.

    Dalam perkembangannya telinga dalam merupakan organ yang pertama kali terbentuk

    menapai kon!igurasi dan ukuran de&asa pada trimester pertenga"an

    ke"amilan.sedangkan telinga tenga" dan luar belum terbentuk sempuran saat kela"iran #

    6

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    7/46

    akan tumbu" terus dan beruba" bentuk sampai pubertas. 0eara embriologi telinga luar

    dan tenga" berasal dari ela" brankial pertama dan kedua # sedangkan telinga dalam

    berasal dari plakoda otik. 0e"ingga suara dapat mengalami kelainan # sementara bagian

    lain berkembang normal. Pada kebanyakan kasus telinga luar dan tenga" mengalami

    kelainan ongenital bersama $ sama # sedangkan koklea berkembang noermal . "al ini

    memungkinkan re"abilitasi pendengaran pada kebanyakan kelainan telinga ongenital.

    a.+. /elinga dalam

    Labirin mulai berdi!erensiasi pada ak"ir minggu ketiga dengan munulnya plakoda otik

    ' auditori 2. Dalam &aktu kurang dari satu minggu plakoda tersebut mengalami

    in%aginasi membentuk lekuk pendengaran kemudian berdilatasi membentuk suatu

    kantong# selanjutnya tumbu" menjadi %esikula auditorius. 0uatu proses migrasi#

    pertumbu"an dan elongasi %esikula kemudian berlangsung dan segera membuat lipatan

    pada dinding kantong yang seara jelas member batas tiga di%isi utama %esikula

    auditorius yaitu sakus dan duktusendo lim!arikus # utrikulus dengan duktus semi

    sirkuler dan sakulus dengan duktus koklea. Dari utrikulus kemudian timbul tiga

    tonjolan mirip gelang. Lapisan membrane yang jau" dari peri!er gelang di serap

    meninggalkan tiga kanalis semi sirkularis pada peri!er gelang. 0akulus kemudian

    membentuk duktus koklearis berbentuk spiral. 0eara !ilogenetik organ $ oragan

    ak"ir kusus berasal dari neuromast yang tidak terlapisi yang berlikembang dalam

    kanalis semi sirkularis untuk membentuk 1rista . di dalam utrikulus dan sakulus

    membetuk maula dan dalam koklea membentuk organon koiti . di!erensiasi ini

    berlangsung dari minggu ke enam sapai ke sepulu" %etus # pada saat itu "ubungan

    de!initi%e seperti telinga orang de&asa tela" siap.

    7

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    8/46

    a.,. /elinga luar dan /enga".

    (uang telinga tenga" # mastoid# permukaan dalam membijana timpani dan tuba.

    Eusta"ius berasal dari kantong !aring pertama. Perkembangan organ ini di mulai pada

    minggu ke empat dan berlanjut sampai minggu ke -6 !etus# keuali pneumatisasi

    mastoid yang terus berkembang sampai pubertas. 7sikel berasala dari mesoderm ela"

    brankial pertama dank e dua # keuali basis stapes yang berasal dari kapsul otik . osikel

    berkembang mulai minggu ke d ealapan sampai menapai bentuk komplet pada

    minggu ke ,8 !etus. Liang telinga luar berasal dari etoderm ela" brankial pertama.

    Membrane timpani me&akili membrane penutup ela" tersebut. Pada a&alnya liang

    telinga luar tertutup sama sekali ole" suatu sumbatan jaringan padat# akan tetapi akan

    mengalami rekanalisasi.

    -. Penyebab lain dari mastoiditis antara lain *

    a. Bakteri lain yang sering di temukan adala" bran"amella atarr"alis# streptoous

    group A dan stap"yloous aureus. Bakteri yang biasanya munul pada penderita

    mastoiditis anak $ anak adala" streptoous pneumonia.

    3. 1lasi!ikasi

    1lasi!ikasi dari mastoiditis menurut Brunner 9 0tudert ,666# antara lain *

    - Aute Mastoiditis # biasa terjadi pada anak $ anak # sebagai komplikasi dari otitis

    media akut suppurati%- "roni mastoiditis # biasanya berkaitan dengan "olesteatome dan penyakit telinga

    kronis.

    - Inipient mastoiditis# in!lamasi yang terjadi akibat langsung di bagian mastoid.

    - oalesent mastoiditis# in!lamasi yang terjadi akibat komplikasi dari in!eksi di

    organ tubu" yang lain.

    ;. Pato!isiologi

    8

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    9/46

    Menurut Brunner 9 0uddert# ,666# penyakit mastoiditis pada umumnya di a&ali

    dengan otitis media yang tidak di tangani dengan baik. Biasanya otitis terjadi , $ -

    minggu setela" otitis media akut in!eksi dan nana" menggumpal di sel $ sel udara

    mastoid. Mastoiditis kronik dapat mengakibatkan pembentukan kolesteatoma yang

    merupakan pertumbu"an kulit ke dalam ' epitelskuamosa 2 dari lapisan luar membrane

    timpani ke tenga".kulit dari membrane timpani lateral membentuk kantung luar yang

    akan berisi kulit yang tela" rusak dan ba"a sebauser. 1antung dapat melekat ke

    struktur telinga tenga" dan mastoid. Bila tidak di tangani # kolesteatoma dapat tumbu"

    terus dan menyebabkan paralisis ner%us !asialis.

    1e"ilangan pendengaran sensori neural dan atau gangguan keseimbangan ' akibat erusi

    telinga dalam 2 dan abses otak.

    Mastoiditis terjadi sebagai lanjutan dari otitis media supuratik kronik# peradangan dari

    rongga telinga tenga" menjalar ke tulang mastoid melalui saluran aditus adantrum.

    Mastoiditis di bagi menjadi , maam # yaitu bentuk jinak ' benigna 2 dan bentuk ganas '

    maligna 2 . pada bentuk maligna peradangan berlanjut ke dalam tulang tengkorak

    ' intraranial 2 se"ingga dapat terjadi meningitis# absissubdural# abses otak#

    trombo!lebitis sinus# lateralis# serta mungkin juga terjadi "idrose!alus.

    Mastoiditis dapat terjadi pada pasien $ pasien imunosupresi atau mereka yang

    menelantarkan otitis media akut yang di deritanya. Penyakit ini berkaitan dengan

    %irulensi dari organism penyebab.

    7rganisme penyebab yang lasim adala" sama dengan penyebab otitis media akut

    yaitu streptoous "emlytiens# pneumoous # st"apiloous# aureus lalbus#

    streptoous%iridans.

    9

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    10/46

    8 . Mani!estas 1linis

    a. (asa nyeri biasanya di rasakan di bagian belakang telinga dan di rasakan lebi"

    para" pada malam "ari# tetapi "al ini sulit di dapatkan pada pasien $ pasien yang

    masi" bayi dan belum dapat berkomunikasi. Hilangnya pendengaran dapat timbul

    atau tidak bergantung pada besarnya kompleks mastoid akibat in!eksi.

    b.

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    11/46

    Penatalaksanaan medis klien dengan mastoiditis antara lain *

    +. Pemberian antibioti sistemik

    Diberikan beberapa minggu sebelum operasi dapat mengurangi atau meng"entikan

    supurasi akti! dan memperbaiki "asil pembeda"an.

    ,. Pembeda"an

    a. /imponoplasti

    Adala" rekonstruksi beda" pada mekanisme pendengaran di telinga tenga"# dengan

    memperbaiki membrane tympania melindungi !inestra o"lease dari tekenan suara.

    /ujuan dari tindakan ini adala" untuk menyelamatkan dan memuli"kan pendengaran #

    dengan ongkok membrane timpani dengan rekonstruksi telinga tenga". 0edangkan

    tujuan skundernya adala" untuk memperta"ankan atau memperbaiki pendengaran

    ' timpanoplasti 2 bilamana mungkin. /erdapat berbagai teknik timpanoplasti yang

    berbeda yaitu penangkokan ' kulit # !asia# membrane timpani "omolog# kartilago dan

    aloplastik 2.

    b. Mastoidektomi .

    Adala" pembeda"an pada tulang mastoid. /ujuan dilakukan mastoidektomi adala"

    untuk meng"ilangkan jaringan in!eksi# meniptakan telinga yang kering dan aman.

    . Penatalaksanaan kepera&atan

    Penatalaksanaan kepera&atan pada klien dengan mastoiditis antara lain *

    +. Pera&atan pre $ operasi

    Pera&at mengajarkan seara k"usus pada klien yang di jad&alkan untuk menjalani

    tympanoplasty.

    ,. Pera&atan post operasi

    11

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    12/46

    (endaman antisepti gau?e ' an antisepti soaked gause 2 seperti lodo!orm gau?e

    ' nauga ?e 2 di balut dalam kanal audiotori.

    -. /erapi konser%ati!

    )aitu menasi"ati untuk menjaga telinga agar tetap kering serta membersi"kan telinga

    dengan peng"isap seara ber"ati $ "ati di tempat praktik.

    3. Pemberian bubuk atau obat tetes yang biasanya mengandung antibioti dan steroid.

    B. konsep Dasar Asu"an 1epera&atan Mastoiditis

    Untuk melaksanakan asu"an kepera&atan digunakan suatu pendekatan proses

    kepera&atan yang terdiri dari langka" $ langka" ilmia" yaitu* Pengkajian #Dampak

    kebutu"an dasar manusia '1DM2 Diagnosa kepera&atan# Inter%ensi # Implementasi dan

    E%aluasi.

    +. Pengkajian.

    Pengkajian adala" pemikiran dasar dan proses kepera&atan yang bertujuan

    menggunakan in!ormasi tentang klien agar dapat mengidenti!ikasi #mengenai masala"@

    masala" kebutu"an kese"atan dan kepera&atan klien baik !isik#mental#soial dan

    lingkungan 'Nasrull E!!endi#+;2.

    ,. Diagnosa kepera&atan

    Diagnosa kepera&atan adala" suatu persyaratan respon klien baik atual maupun

    potensial dari indi%idu#kelompok maupun masyarakat yang seara pera&at dapat

    menanganinya #merenanakan dengan tujuan memperta"ankan struktur

    kese"atan#mengurangi dan membatasi atau menega" gangguan dan peruba"an

    tersebut'arpenito#+-2.

    12

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    13/46

    -. Perenanaan

    Perenanaan adala" mempunyai tujuan untuk memberikan kepera&atan kepada pera&at

    klien#keluarga terdekat untuk merumuskan renana tindakan yang bertujuan#mengatasi

    masala"@masala" klien#membuat prioritas untuk diagnose kepera&atan dalam ta"ap ini

    masala" mana yang "arus di atasi lebi" da"ulu#dan membuat riteria "asil#ta"ap ini

    mempunyai tujuan dan sasaran yang realistis.dalam perenanaan ini renana tindakan di

    lakukan berdasarkan tiga diagnose kepera&atan yang di jumpai pada "asil studi kasus.

    3. Implementasi

    Implementasi kepera&atan merupakan tindakan yang diberikan kepada klien

    meliputi#pelaksanaan#perenanaan#dan pelayanan kepera&atan#pelayanan

    timmedis'Depkes +32

    ;. E%aluasi

    E%aluasi merupakan ta"ap ak"ir proses kepera&atan#pengukur keber"asilan renana

    asu"an kepera&atan dalam memenu"i kebutu"an klien dalam e%aluasi akan

    mengungkapkan kemungkinan yang menentukan keber"asilan asu"an kepera&atan

    *masala" klien dapat teratasi#masala" teratasi sebagian #masala" tidak teratasi#dan

    kemungkinan timbul masala" baru.

    Pengkajian

    +.Biodata

    a.Identitas klien 'Nama#jenis kelamin#agama#pendidikan#alamat2

    b.Identitas istri 'Nama#Usia#pendidikan#pekerjaan#peng"asilan#agama#alamat2

    ,.(i&ayat kese"atan klien

    a.1elu"an utama :Alasan masuk ruma" sakit

    13

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    14/46

    b.(i&ayat kese"atan lalu

    .(i&ayat kese"atan keluarga

    -.Pengkajian psikososial

    3.Pengkajian spiritual

    ;.Pengkajian akti!itas se"ari@"ari

    a.Nutrisi

    b.airan

    .Eliminasi *BAB#BA1

    d.Istira"at :tidur

    e.Personal "ygiene

    =.Pengkajian !isik

    a.1epala

    a.2Inspeksi*

    +.1epala kiri dan kanan simetris

    ,.5arna rambut "itam

    -.(ambut belum di ui

    3.Penyebaran merata

    ;.(ambut lurus

    b.Palpasi

    +./idak ada nyeri tekan

    b.Muka

    a.2Inspeksi*

    +.Bentuk muka simetris kiri dan kanan

    14

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    15/46

    ,.Bentuk muka o%al.

    b2Palpasi*/idak terdapat nyeri tekan

    .Hidung*

    a2Inspeksi*

    +./idak ada pernapasan uping "idung.

    ,./idak ada seret

    -.Peniuman baik.

    b2.Palpasi

    +./idak terdapat nyeri tekan

    d.Mata*

    a2Inspeksi*

    +.1unjungti!a anemis :puat

    ,.0elera tidak iterus

    -.Mata kiri dan kanan dapat meli"at dengan baik.

    b.2Palpasi*

    +./idak ada kelainan.

    e.Mulut*

    a2Inspeksi*

    +.

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    16/46

    -.Lida"

    1urang bersi"

    3.Bibir

    Bibir kering

    Bibir tidak sianosis

    1emampuan biara baik

    !./elinga

    a.Inspeksi*

    +./idak ada seret

    ,.Pendengaran baik

    g.Le"er

    a.2Inspeksi*

    +.1elenjar tiroid tidak membesar

    b.2Palpasi*

    +./idak teraba pembesaran kelenjar tiroid

    "./"ora dan pernapasan*

    Paru $paru

    a.2Inspeksi*

    +.bentuk dada simetris

    b.2Palpasi*

    +./idak teraba massa

    i.4antung*tidak di lakukan pemeriksaan

    16

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    17/46

    j.Abdomen*

    a2Inspeksi*

    +.Perut tidak membunit

    ,./idak terdapat luka

    b2Palpasi*

    +./idak terdapat nyeri tekan

    k.

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    18/46

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    19/46

    C1embangkan rasa peraya atau "ubungan#turunkan rasa takut akan ke"ilangan

    kontrol pada lingkungan yang asing.C(asa takut yang berlebi"an atau terus menerus akan mengakibatkan reaksi stres

    yang berlebi

    "an#resiko potensial daripembalikan reaksi ter"adap prosedur atau ?at anastesi.

    C0uara gadu" dan keributan akan menimbulkan ansietas.

    Cuntuk meningkatkan tidur malam "ari sebelum pembeda"an#meningkatkan

    kemampuan koping.

    ,. Peruba"an pendengaran persepsi sensori auditois ber"ubungan dengan

    kerusakanpendengaran

    /ujuan*

    C klien mampu mendengar dengan baik.

    1riteria "asil*

    Cpasien mengalami potensial pendengaran maksimal.

    Inter%ensi*

    C1aji tentang ketajaman pendengaran .

    Cbantu pasien ber!okus pada semua bunyi di lingkungan dan membiarakan "al

    tersebut untuk memaksimalkan pendengarannya..

    (asional*

    Cmenentukan seberapa baik tingkat pendengaran klien .

    Cuntuk memaksimalkan pendengaran .

    B A B III

    F O R M A T PENGKAJIAN

    RUANG KEPERAWATAN KANA

    I. BI7DA/A

    A. IDEN/I/A0 1LIEN

    +. Nama : nama panggilan * 0.A

    ,. /empat tanggal la"ir * bandung 68 $ 6- $ +>-

    -. 4enis kelamin * laki $ laki

    3. Agama * islam

    ;. Pendidikan terak"ir * 0MA

    8. Alamat * jl. 0iparai

    19

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    20/46

    =. 0uku * sunda

    >. 0tatus perka&inan * ka&in

    . /anggal masuk * 6- $ 68 $ ,6+;+6. /anggal pengkajian * 68 $ 68 $ ,6+;

    ++. Diagnose medis * mastoiditis

    +,. (enana t"erapy * @ e!triaone , ;66 mg

    @(anitidine , + amp

    @ ketorola , + amp

    B. identitas penanggung

    +. Nama P/.1

    II. kelu"an utama *

    1lien mengatakan nyeri pada telinga bagian kanan post op mastoidektomi.

    III. (i&ayat kese"atan *

    A. (i&ayat kese"atan sekarang .

    Pada "ari rabu tanggal 6- $ 68 $ ,6+; klien mengatakan pendengaran menurun#

    keluar airan dari telinga kanan terasa sakit# se"ingga klien di ba&a ke ruma" sakit

    "asan sadikin bandung tepatnya masuk instalasi ga&at darurat sekitar pkl +6.66 &ib

    untuk mendapatkan pelayanan kese"atan. Dan pada tanggal 6- $ 68 $ ,6+; pukul

    +3.66 &ib klien di antar ke kamar operasi (0H0 Bandung untuk di lakukan tindakan

    operasi mastoidektomi.

    Dan pada pukul +=.66 &ib klien diantar ke ruang pera&atan /H/ ' (.1ana 2 guna

    mendapat pera&atan nginap.

    B. (i&ayat kese"atan lalu *

    1lien mengatakan sejak keil klien selalu mengelu" sering keluar airan dari

    telinga bagian kanan yang lama kelamaan menjadi benjolan besar di telinga.

    ator yang memperberat bila bersin # pilek# batuk# namun upaya yang dilakukan

    untuk mengatasi bila sakitnya kambu" berobat ke (0H0 : ke dokter praktek.

    . (i&ayat kese"atan keluarga

    20

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    21/46

    Tn.S.A

    1lien mengatakan dalam anggota keluarga belum ada yang mengalami sakit

    telinga.

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    22/46

    * Laki@laki

    * Perempuan

    * 1lien

    * /inggal 0eruma"

    I. P7LA A1/II/A0 0EHA(I $ HA(I

    +. 1eadaan umum

    a. 1esadaran * ompos mentis # m.

    saat sakit * +8> m.

    Berat badan * sebelum sakit * ;= kg

    0aat sakit * ;8 kg

    0elera makan * sebelum sakit * baik

    0aat sakit * klien sedang puasa

    rek&ensi makan * sebelum saki * , se"ari

    0aat sakit * klien sedang puasa

    4enis : menu makan * sebelum sakit * nasi# sayur# ta"u #tempe#ayam

    22

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    23/46

    0aat sakit *klien sedang puasa

    Makanan yang di sukai * kue $ kue Makanan pantangan * @

    4umla" porsi * + piring

    4enis minuman * air puti"

    (itual saat makan * klien biasa menui tangan dan berdoa terlebi" da"ulu

    sebelum makan.

    b. airan

    4enis minuman * sebelum sakit * air puti" F te" F kopi susu

    0aat sakit * air puti"

    rek&ensi minum * klien biasa minum > gelas : "ari namun saat sakit "anya

    minum - gelas : "ari

    . Eliminasi

    - BAB

    /empat pembuangan * 5

    rek&ensi ' &aktu 2 * + $ , : "ari.

    1onsistensi * padat.

    5arna * kuning keoklatan. Bau * baunya k"as.

    - BA1

    1ebersi"an *bersi"

    4umla" * =66 $ >66

    5arna * kuning jerni".

    d. Istira"at tidur.

    4am tidur siang * sebelum sakit * jarang tidur.

    0aat sakit * , jam : "ari ' +;.66 $ +>.66 2.

    4am tidur malam * sebelum sakit * > jam : "ari ' ,,.66 $ 68.66 2.

    0aat sakit * - $ 3 jam ' ,3.66 $ 63.66 2.

    e. Personal "ygiene.

    Mandi * , : "ari G pagi dan sore

    0ikat gigi * + : "ari G pagi saja

    23

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    24/46

    (ambut * bersi"

    1uku * Nampak bersi" dan pendek.

    1ulit * bersi".

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    25/46

    e. /elinga

    - Inspeksi *

    Bentuk pina ' kiri : kanan 2 * besar : lebi" besar. /elinga ' simetris kiri : kanan 2 * simetris kiri : kanan lebi" besar.

    Dari lubang telinga kanan Nampak oedema dan keluar airan

    - Palpasi *

    Nyeri * terasa nyeri bila di tekan pada telinga kanan

    Pendengaran * pada telinga kiri dapat mendengar dengan baik dan pada telinga

    kanan pendengaran menurun : kurang jelas.

    !. Hidung

    - Inspeksi *

    ("inorea * tidak ada- Palpasi *

    /idak terdapat benjolan dan nyeri tekan

    - Uji ketajaman pembau * dapat menium semua bau.

    g. Mulut dan p"aryn.

    - Inspeksi *

    5arna dan keadaan bibir *mera" muda dan lembab.

    1eadaan gigi dan gusi * bersi" dan tidak ada karies.

    1eadaan mukosa mulut * lembab.

    Posisi o%ula * simetrris.

    1eadaan lida" * simetris

    Bau pernapasan * k"as.

    - suara * suara dapat berbiara dengan jelas.

    ". /"ora dan paru

    - Inspeksi *

    Bentuk dada * kiri : kanan nampak simetris.

    - Palpasi *

    Massa * tidak terdapat massa. Nyeri tekan * tidak ada nyeri tekan.

    - Perkusi *

    1elainan bunyi * tidak ada kelainan bunyi.

    - Auskultasi *

    Bunyi pernapasan * %esikuler terdengar di semua lapangan paru.

    Bunyi napas tamba"an * tidak ada.

    i. Abdomen

    - Inspeksi *

    Bentuk perut * datar simetris.

    - Palpasi *

    25

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    26/46

    Nyeri tekan * tidak ada nyeri tekan.

    Massa * tidak ada massa.

    Pembesaran "epar * tidak ada pembesaran.

    Pembesaran lien * tidak ada pembesaran lien.

    - Perkusi *

    Pembesaran organ * tidak ada pembesaran organ.

    Adanya airan bebas * tidak ada airan bebas ' aites 2.

    Adanya udara bebas * tidak ada udara bebas.

    - Auskultasi *

    Peristalti usus * ; : menit.

    j. Anus dan retum

    /idak dilakukan pemeriksaan karena klien menolak

    k.

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    27/46

    Dara" * "b * +3#; grJ

    Leuosit * >66 : mm-

    /rombosit * 33-.666:mm-

    0got * ++#= iu:l

    0gpt * =

    1IMIA DA(AH

    a. Ureum * +

    b. 1reatinin * 6#=6. -

    d. Na * +-=

    e. 1a * 3#-

    . PE(A5A/AN DAN PEN

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    28/46

    - 1lien mengatakan sakit pada telinga

    bagian kanan- 1lien mengatakan sering bangun tenga"

    malam karena kesakitan

    - 1lien mengatakan susa" tidur

    - 1lien sering bertanya $ /anya tentang

    penyakitnya

    - 1lien mengatakan takut di operasi dan

    belum mengeta"ui proses operasi

    - 1lien mengatakan akan menjalani operasi

    mastoiditis

    - 1u lema"

    - 1esadaran ompos mentis

    - 1lien Nampak puat- 1lien Nampak menjaga area yang sakit

    - 1lien Nampak gelisa"

    - 5aja"nya meringis

    - 4am tidur siang * , jam

    - 4am tidur malam * - $ 3 jam

    - 0kala nyeri sedang ' ; 2

    - 1lien Nampak takut menjelang operasi

    - 1lien sering bertanya $ /anya tentang

    penyakinya

    - 1lien sering bertanya pada pera&at tentang

    proses operasi

    - /anda $ tanda %ital

    /D * ++6:6 mm"g

    N * 8> mnt

    ( * ,3:mnt

    0B * -8

    - Pemeriksaan Laboratorium

    HB * +3#; gr:dl

    Leuo * >66

    /rombosit *33-.666:mm-

    0

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    29/46

    Na * +-=

    1a * 3#-

    Post operasi

    - 1lien mengatakan merasa sakit

    pada luka operasi

    - 1lien mengatakan merasa pusing

    - 1lien mengatakan badannya terasa

    lema"

    - 1lien Nampak lema"

    - Adanya luka operasi

    - 1lien Nampak gelisa"

    - Epresi &aja" meringis

    - /ingkat nyeri sedang

    - 1lien lebi" suka berbaring

    /D * ++6:6 mm"g

    N * 8>:i

    ( * ,3:i

    0B * -8

    Analisa Data

    DA/A E/I7L7

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    30/46

    C&aja" meringis

    Cklien Nampak menjaga area yang

    sakit.

    Cskala nyeri#nyeri sedang ';2

    //*/D++6:6mm"g

    N*8>:m

    (*+:m

    0B*-=#3

    ,

    .

    D0*

    C1lien sering bertanya@tanya

    tentang penyakitnya

    KCklien mengatakan

    takut di operasi dan

    belum mengeta"ui

    proses operasi.

    D7

    C1U*Lema"

    Cklien Nampak takut di

    operasi

    Cklien sering bertanya@

    tanya kepada pera&at

    tentang proses

    operasinya.

    30

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    31/46

    C//*/D*++6:6mm"

    g

    N*8>:m

    (*+:m

    0B*-=#3

    -

    .

    D0*

    C1lien mengatakan

    pendengaran menurun

    Cklien mengatakan

    susa" tidur

    D7*

    C1U*Lema"

    Cklien Nampak puat

    C&aja" meringis

    4am tidur*/idur siang ,

    jam

    /idur malam -@3 jam

    @1lien mengatakan takut d operasi dan belum mengeta"ui proses operasi.

    D7*

    @1U*Lema"

    @klien Nampak puat

    31

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    32/46

    @&aja" klien Nampak meringis

    @klien Nampak takut di operasi

    @klien sering bertanya@tanya kepada pera&at tentang proses operasi.

    @//*/D*++6:6 mm"g

    N*8>:m

    (*+:m

    0B*-=#3

    -.:m

    (*+:m

    0B*-=#3

    @Post operasi

    3.Nyeri ber"ubungan dengan adanya luka operasi pada telinga bagian kanan

    32

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    33/46

    CD0*

    @1lien mengatakan nyeri pada luka operasi

    @klien mengatakan kepala pusing

    CD0

    @skala nyeri *sedang

    @Ekspresi &aja" meringis

    //*/D*++6:6mm"g

    @ N*8>:m

    (*+:m

    0B*-=#3

    ;.(esiko tinggi ter"adap in!eksi ber"ubungan dengan adanya luka operasi

    CD0*1lien mengatakan ada luka operasi pada telinga bagian kanan

    CD7*

    @Adanya luka operasi pada telinga kanan

    @///D*++6:6 mm"g

    N*8>:m

    (*+:m

    0B*-=#3

    33

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    34/46

    E.Nursing are Planing

    No. Hari:/anggal Diagnosa kepera&atan /ujuan Inter%ensi (asional Implementasi E%aluasi

    + , - 3 ; 8 = >

    +. (abu

    6-:o8:,6+;

    Pre operasi

    Nyeri ber"ubungan dengan

    trauma pembeda"an .

    D0*1lien mengatakan nyeri

    pada telinga bagian kanan.

    @klien mengatakan sering

    bangun tenga" malam.

    D7*

    1U*Lema"

    @klien Nampak puat

    @&aja" klien Nampak meringis

    @klien Nampak menjaga area

    0etela" dilakukan

    tindakan

    kepera&atan

    selama -,3 jam

    di "arapkan nyeri

    dapat berkurang

    :teratasi dengan

    riteria "asil*

    @klien

    mengatakan nyeri

    berkurang atau

    dapat teratasi

    @kaji ulang skala

    nyeri .

    @berikan posisi

    nyaman

    mengurangi nyeri

    @Ajarkan teknik

    relaksasi dan

    iptakan

    lingkungan yang

    tenang

    #mengali"kan

    per"atian pasien

    Nyeri

    merupakan

    respon subjekti!

    yang dapat di

    kaji dengan

    menggunakan

    skala nyeri .

    @mengurangi

    nyeri

    mengali"kan

    per"atian klien

    ter"adap nyeri

    Pkl#6.-6 5IB

    +.mengkaji

    tingkat nyeri

    ,.mengukur tanda

    %ital*/D*++6:6m

    m"g#N*8>:i#(*,3

    :i#0B*-8

    -.menanyakan

    kelu"an

    3.membantu klien

    dalam

    mengidenti!ikasi

    Pkl#+-.-6 5IB

    0*klien

    mengatakan

    telinganya

    terasa lebi"

    baik dari pada

    sebelumnya

    #nyeri tela"

    berkurang.

    7*1U*tenang

    tampak

    rileks #skala

    34

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    35/46

    yang sakit

    @/D*++6:6mm"g

    @Nadi*8>:m

    (*+:m

    @0u"u*-=#3

    @klien tidak

    gelisa" skala

    nyeri

    @&aja" pasien

    tampak rileks.

    ter"adap nyeri

    dan mengurangi

    nyeri.

    @kolaborasi

    pemberian

    analgesik

    #antibiotik#anti

    in!lamasi sesuai

    ke "al@"al yang

    menyenangkan.

    @dapat

    mengurangi

    nyeri

    membunu"

    kuman dan

    mengurangi

    nyeri

    #membunu"

    kuman dan

    mengurangi

    peradangan

    se"ingga

    !aktor penetus

    timbulnya

    nyeri#distruksi:

    ;.mengajarkan

    teknik relaksasi

    selama nyeri

    berlangsung

    dengan

    mengali"kan

    per"atian dan

    teknik relaksasi

    na!as dalam.

    8.mengatur posisi

    yang nyaman bagi

    nyeri 3

    A*nyeri

    teratasi.

    P*inter%ensi di

    "entikan.

    35

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    36/46

    memperepat

    penyembu"an.

    klien.

    Pkl#++.+6 5IB

    =.memberikan

    terapi injeksi

    #ranitidine#e!tria

    one#ketorola.

    N

    7

    No

    .

    Hari:tgl Diagnosa kepera&atan /ujuan Inter%ensi (asional Implementasi E%aluasi

    +. 6-@68@,6+; Nyeri ber"ubungan dengan

    pembeda"an

    Nyeri dapat

    berkurang atau

    teratasi dengan

    riteria "asil*

    Cklien

    C1aji ulang

    skala nyeri .

    CNyeri merupakan

    respons subjekti!

    yang dapat di kaji

    dengan menggukan

    skala nyeri.

    6.-6 5IB

    +.mengkaji

    tingkat nyeri

    ,.mengukur

    tanda@tanda %ital*

    +-.-6 5IB

    0*klien

    mengatakan

    telinga terasa

    lebi" baik#dari

    36

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    37/46

    mengatakan

    nyeri berkurang

    atau dapat

    teratasi

    Cklien tidak

    gelisa" skala

    nyeri ';2

    CBerikan posisi

    nyaman

    mengurangi

    nyeri.

    CAjarkan

    teknik relaksasi

    dan iptakan

    lingkungan

    yang tenang

    mengali"kan

    per"atian

    pasien ter"adap

    CMengurangi

    nyeri #mengali"kan

    per"atian klien

    ter"adap nyeri ke

    "al@"al yang

    menyenagkan.

    CDapat mengurangi

    nyeri membunu"

    kuman dan

    mengurangi

    peradangan

    se"ingga

    memperepat

    penyembu"an.

    /D*++6:6mm"g

    N*8>:i

    (*,3:i

    0B*-8

    -.menanyakan

    kelu"an

    3.membantu klien

    dalam

    mengidenti!ikasi

    !aktor penetus

    timbulnya nyeri

    distruksi.

    ;.mengajarkan

    teknik relaksasi

    pada

    sebelumnya#nyer

    i tela"

    berkurang.

    7*1U*tenang

    nampak rileks

    skala nyeri 3.

    A*nyeri teratasi

    P*inter%ensi di

    "entikan.

    +3.66 5IB

    0*klien

    37

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    38/46

    nyeri dan

    mengurangi

    nyeri.

    C1olaborasi

    pemberian

    analgetik

    antibiotik dan

    anti in!lamasi

    sesuai indikasi

    dapat

    mengurangi

    nyeri#membunu

    " kuman dan

    mengurangi

    na!as dalam.

    8.mengatur posisi

    yang nyaman bagi

    klien.

    =.memberikan

    terapi injeksi

    #ranitidine#e!tria

    one#ketorola.

    mengatakan

    ansietas tidak di

    rasakan

    7*menunjukkan

    &aja"

    tenang#santai

    A*ansietas

    teratasi.

    P*inter%ensi

    kolaborasi no.3

    di lanjutkan ole"

    pera&at yang

    ber&enang.

    38

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    39/46

    ,.

    Ansietas ber"ubungan dengan

    meng"adapi preosedur beda".

    Ansietas

    berkurang

    peradangan

    se"ingga

    memperepat

    penyembu"an .

    CIn!ormasikan

    pasien tentang

    peran ad%okat

    pera&at intra

    operasi

    timbulkan rasa

    peraya

    :"ubungan

    te&askan rasa

    C1embangkan rasa

    peraya atau

    "ubungan turunkan

    rasaperaya takut

    ke"ilangan

    kontrolpada

    lingkungan yang

    asing.

    +,.; 5IB

    Mengin!ormasika

    n tentang peran

    pera&at ad%okat

    intra operasi.

    39

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    40/46

    tkut akan

    ke"ilangan

    kontrol pada

    lingkungan

    yang asing.

    CIdenti!ikasi

    tingkat rasa

    takut yang

    meng"aruskan

    di lakukan

    penundaan

    prosedur

    pembeda"an .

    C(asa takut yang

    berlebi"an atau

    terus menerus akan

    mengakibatkan

    reaksi stres yang

    berlebi"an #resiko

    potensial dari

    pembalikan reaksi

    ter"adap prosedur

    ,.mengidenti!ikas

    i rasa takut#tetap

    di lakukan

    prosedur

    pembeda"an.

    -.mengontrol

    stimulasi.

    3.memberikan

    obat sesuai

    petunjuk dokter.

    40

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    41/46

    Cega"

    pemanja"an

    tubu" yang tak

    di perlukan

    selama

    peminda"an

    ataupun pada

    tindakan

    operasi.

    1aji tentang

    ketajaman

    pendengaran

    menentukan

    seberapabaik

    ?at anastesi.

    C0uara gadu" dan

    keributan akan

    menimbulkan

    ansietas.

    41

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    42/46

    -.

    CPeruba"an pendengaran atau

    persepsi sensori auditois

    ber"ubungan dengan kerusakan

    pendengaran . C1lien mampu

    mendengar

    dengar dengan

    baik.

    tingkat

    pendengaran

    klien .

    CBantu pasien

    ber!okus pada

    semua bunyi di

    lingkungan dan

    membiarakan

    "al@"al tersebut

    untuk

    memaksimalka

    n pendengaran.

    C1aji tentang

    ketajaman

    CUntuk

    meningkatkan tidur

    malam "ari sebelum

    pembeda"an

    meningkatkan

    kemampuan

    koping.

    42

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    43/46

    pendengaran

    menentukan

    seberapa baik

    tingkat

    pendengaran

    klien.

    CBantu pasien

    ber!okus pada

    pada semua

    bunyi di

    lingkungan dan

    membiarakann

    ya "al tersebut

    untuk

    CMenentukan

    seberapa baik

    tingkat pendengaran

    klien

    CUntuk

    memaksimalkan

    pendengaran.

    43

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    44/46

    memaksimalka

    n pendengaran.

    44

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    45/46

    A/A/AN PE(1EMBAN

  • 7/24/2019 Iren Askep Mastoiditis

    46/46

    ,. +6.+; 5IB

    +3.66 5IB

    P*inter%ensi di "entikan

    0*klien mengatakan tidak merasa

    ansietas tentang penyakitnya.

    7*menunjukkan &aja" rileks

    :santai.

    A*ansietas teratasi.

    P*inter%ensi no 3 di lanjutkan ole"

    pera&at yang ber&enang..

    I*membantu klien untuk

    menimbulkan rasa peraya.

    0*klien mengatakan dapat

    mendengar dengan baik .

    7*dapat biara dengan jelas.

    Mendengar dan menja&anb

    pertanyaan dengan baik.

    A*masala" pendengaran teratasi.

    P*inter%ensi di "entikan .

    I*mengajak klien bererita untuk

    memaksimalkan pendengaran.