25
Hipertensi pada Anak Definisi : Hipertensi adalah tekanan darah sistolik atau diastolik > 95 th berdasarkan umur,jnis kelamin, tinggi badan, pada 3 > pemeriksaan pada saat yang berbeda

Hipertensi pada Anak pp.ppt

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Hipertensi pada Anak pp.ppt

Hipertensi pada Anak

Definisi : Hipertensi adalah tekanan darah sistolik atau diastolik > 95 th berdasarkan umur,jnis kelamin, tinggi badan, pada 3 > pemeriksaan pada saat yang berbeda

Page 2: Hipertensi pada Anak pp.ppt

• Hipertensi dibagi 2 stadium• Stadium 1 : hipertensi dengan tekanan darah

berkisar antara persentil 95 th sampai persentil 99 th plus 5 mm Hg , berdasaqrkan umur, jenis kelamin dan tinggi badan.

• Stadium 2: Hipertensi dengan tekanan darah > persentil 99 th plus 5 mm Hg berdasarkan umur,jenis kelamin dan tinggi badan

Page 3: Hipertensi pada Anak pp.ppt

• Hipertensi krisis : jika tekanan darah diastolik > 120 mm Hg atau tekanan darah sistolik > 180 mm Hg, atau :

• Setiap hipertensi yang disertai komplikasi ensefalopati, dekompensasi kordis, atau kelainan retina berupa perdarahan atau papil edema.

• Pada bayi atau anak < 5 tahun : hipertensi krisis jika tekanan darah meningkat 50% dari nilai tekanan darah normal atau 1,5 kali batas atas tekanan darah normal berdasarkan umur dan jenis kelamin

Page 4: Hipertensi pada Anak pp.ppt

• Hipertensi krisis dibagi menjadi 2 yaitu : Hipertensi emergencies (gawat) dan hipertensi urgencies (darurat )

• Hipertensi emergencies adalah : hipertensi dengan gejala mengancam jiwa atau kerusakan target organ ( otak,jantung, ginjal, mata)------- memerlukan tindakan penurunan tekanan darah segera ( bila perlu dalam 1 jam ). Termasuk hipertensi emergensi adalah : hipertensi ensefalopati, gangguan intra kranial, sindrom iskemik miokard, gagal ginjal akut, feokromasitoma.

Page 5: Hipertensi pada Anak pp.ppt

• Hipertensi urgensi adalah hipertensi tanpa disertai gejala klinis atau kerusakan organ target yang bermakna, tetapi dapat progresif menjadi hipertensi emergensi.

• Hipertensi urgensi memerlukan penurunan tekanan darah segera dalam waktu 12 hingga 24 jam.

Page 6: Hipertensi pada Anak pp.ppt

• Etiologi• Penyebab hipertensi krisis adalah semua

penyebab hipertensi. Penyebab hipertensi pada anak sangat bervariasi dan tergantung pada umur.

• Pada masa neonatus, 2/3 hipertensi disebabkan oleh trombosis renovaskuler (spontan, kaitannya dengna asfiksia, penyakit jantung sianotik, disseminated intravasculer coagulopathy, atau kateterisasi arteria umbilikalis)

Page 7: Hipertensi pada Anak pp.ppt

• Hampir 20% kasus disebabkan oleh kelainan susunan saraf pusat, atau koartasio aortae

• Pada anak penyebab hipertensi krisis yang paling sering adalah penyakit renoparenchym dan renovaskuler

Penyebab hipertensi pada anak adalah : 1. Penyakit parenchym ginjal : a. Glomerulonefritis

Page 8: Hipertensi pada Anak pp.ppt

b. Vaskulitis systemik dengan keterlibatan ginjal- Purpura henoch – Schonlein- Lupus eritematosis sistemik- Poliarteritis nodosum

c. Sindroma hemolitik uremik d.Nefritis intertitialis (pielonefritis

kronik)

Page 9: Hipertensi pada Anak pp.ppt

e. Penyakit herediter f. Anomali ginjal kongenital - refluks vesikoureter, uropati obstruktif - Ginjal multikistik displasia - Horseshoe kidney - Hipoplasia segmental2. Penyakit renovaskuler a. penyakit renal intrinsik - Displasia fibromuskuler - Arteritis (penyakit kawasaki, takayasu, Moya-moya

Page 10: Hipertensi pada Anak pp.ppt

• - Stenosis arteria renalis transplant - katheter vena umbilikalis

- trombosis arteria atau vena renalis - trauma ginjal b. Kompresi ekstrinsik - Neoplasma: Wilms tumor,

neuroblastoma, feokromasitoma,para ganglioma, neurofibroma, limfoma

- Hematoma perirenal, trauma - Fibrosis retroperitoneal

Page 11: Hipertensi pada Anak pp.ppt

3. Kardiovaskuler a. Koartasio aortae

b. Middle aortic syndrome c. Sindrom Williams d. Sindrome Turner 4. Abnormalitas endokrin

a. Tumor yang mensekresi vasoactive substance (katekholamin, renin) b. Kelainan tiroid

c. Cushing Sindrome

Page 12: Hipertensi pada Anak pp.ppt

d. Hiperaldosteronism e. Congenital adrenal hyperplasia f. Hiperkalsemia Penyebab lainnya : a. kelainan neurologik ( peningkatan

tekanan intra kranial, kejang, status epileptikus, disautonomi familial)

b.Polisitemia

Page 13: Hipertensi pada Anak pp.ppt

• Patofisiologi :• Tekanan darah terjadi sebagai manifestasi

fungsi curah jantung (cardiac out put) dan resistensi perifer.

• Peningkatan curah jantung akan menyebabkan peningkatan isi sekuncup (stroke volume) dan denyut jantung yang akan menyebabkan peningkatan tekanan darah

Page 14: Hipertensi pada Anak pp.ppt

Ada beberapa mekanisme terjadinya hipertensi krisis :

a. Sistem renin dan angiotensin.1. Renin diproduksi di aparatus

juxtaglmerulus ginjal yang akan mengubah angiotensinogen menjadi angiotensin I, kemudian ACE ( angio converting enzym ) mengubah angitensin I menjadi angiotensin II yang menyebabkan hipertensi melalui…….

Page 15: Hipertensi pada Anak pp.ppt

beberapa mekanisme. Angiotensin II merupakan vasokonstriktor potent melalui ikatan dengan angiotensin II receptor I (AT I). Ikatan ini akan menyebabkan hipertensi : seperti retensi natrium, hupertrofi sel vaskuler, dan menginduksi berbagai jalur proinflamatori dan profibrotik. Angiotensin II, juga menginduksi sintesis

Page 16: Hipertensi pada Anak pp.ppt

aldosteron di zona glomerulosa adrenal. Aldosteron akan menyebabkan retensi natrium dan ekskresi kalium

meningkatkan tekanan darah.b. Overload cairan

Overload cairan merupakan mekanisme yang paling sering menyebabkan hipertensi pada anak dengan penyakit ginjal. Peningkatan produksi aldosteron yang bergan-

Page 17: Hipertensi pada Anak pp.ppt

tung pada renin serta retensi natrium yang distimulasi oleh A II juga turut berperan.

c. Stimulasi simpatetik Stimulasi sistem saraf simpatetik dapat

menyebabkan hipertensi berat seperti pada feokromasitoma, neuroblastoma yang menghasilkan zat vasoaktif kathekolamin.

Aktivasi sistem saraf simpatetik akan menyebabkan vasokinstriksi sistemik.

Page 18: Hipertensi pada Anak pp.ppt

d. Disfungsi endotelAngiotensin II berperan thd dinding

pembuluh darah dan dapat menyebabkan disfungsi endotel berupa berkurangnya kemampuan vasodilatasi dan berkurangnya zat proinflamatori maupun profibrotik.

e. Obat – obatan Beberapa obat seperti amfetamin, kokain,

Page 19: Hipertensi pada Anak pp.ppt

• fensiklidin dapat menyebabkan hipertensi melalui mekanisme overstimulasi simpatetik.Kortikosteroid dan calcineurin inhibitor juga dapat menyebabkan hipertensi.

• Manifestasi klinik :• Tergantung pada target organ, berupa sakit

kepala berat, kejang, gangguan kesadaran,

Page 20: Hipertensi pada Anak pp.ppt

gangguan penglihatan, nausea, vomitus. Gangguan ginjal berupa : edema, oliguria,

hematuria, penurunan fungsi ginjal. Gagal jantung, atau edema paru.

Hipertensi ensefalopati ditandai dengan penurunan kesadaran, berupa apatis, iritabilitas, somnolen, kejang, koma, perdarahan intra kranial. Tanda 2 gagal jantung.

Page 21: Hipertensi pada Anak pp.ppt

• Tata laksana : - pemberian anti hipertensi - mengatasi kelainan target organ - mencari dan menanggulangi penyebab

hipertensi- terapi suportif

Obat anti hipertensiPrinsip tatalaksana hipertensi krisis adalah •

Page 22: Hipertensi pada Anak pp.ppt

menurunkan tekanan darah secepatnya turunkan tekanan darah 25% - 30% dalam 6 jam pertama,

selanjutnya 25% - 30% dalam 36 jam dan selebihnya dalam 48 – 72 jam.

- Obat antihipertensi yang digunakan bersifat short acting, parenteral, dan mudah ditritasi

- Obat yang dipakai adalah labetalol, nitroprusid, nikardipin, fenoldopam, klonidin atau nifedipin sublingual

Page 23: Hipertensi pada Anak pp.ppt

• Pada hipertensi krisis karena feokromasitoma obat utamanya adalah alpha blocker seperti phentolamin atau fenoxybenzamin

• Penurunan mean arterial pressure yang cepat harus dihindari karena dapat menimbulkan berkurangnya aliran darah keotak sehingga dapat menyebabkan infark korteks cerebri, batang otak, retina, selain itu terjadi iskemik pada jantung dan ginjal.

Page 24: Hipertensi pada Anak pp.ppt

- Mencari penyebab dan menanggulanginya : pemeriksaan untuk kelainan renovaskuler,

dan parenchym ginjal. Plasma renin activity, venylmandelic acid (VMA), kathekolamin plasma dan urine, renal vasculer imaging, CT –SCAN atau MRI dan sebagainya

Tatalaksana suportif ; asupan natrium perhari 1,2 gram untuk anak usia 4 – 8 tahun dan 1,5 gram perhari untuk anak yang lebih tua.

Page 25: Hipertensi pada Anak pp.ppt

• Obat-2 an antihipertensi : nitroprusid, diazoxid, klonoidin, nifedipin, hidralazin, labetalol, fenoldopam, esmolol, enalaprilat, isradipin, minoxidil.