32
*minto rahayu 08 1 G E O P O L I N D O N E S I A Wil. sbg Ruang Hdp Aspek Wil. Aspek Sosial Konsep WN Implementasi WN Problematik WN Otda Negara sbg Geo. Hukum Laut Teori Geopolitik WN sbg Geopol Ind Paham Geopol I. Deklarasi Juanda Hukum Dirgantara Teori Ruang Udara Kadaulatan Udara Hakikat, Asas, Arah WN Unsur Dasar WN Kedudukan, Fungsi, Tujuan WN SosialisasI Keberhasilan WN WN dlm GBHN WN Reformasi Reaktualisasi WN A. Pancasila A. Budaya A. Sejarah Tantangan Prosfek Arah Kebijakan Hakekat Otda Bentuk Pemda Problematik Pem. D. Frontier Rencana TRW Sasaran Tantangan Kendala Upaya BAB 7 GEOPOLITIK INDONESIA/WAWASAN NUSANTARA

Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 1

GEOPOL

INDONESIA

Wil. sbg Ruang Hdp

Aspek Wil.

Aspek Sosial

Konsep WN

Implementasi WN

Problematik WN

Otda

Negara sbg Geo.

Hukum Laut

Teori GeopolitikWN sbg Geopol Ind

Paham Geopol I.

Deklarasi JuandaHukum Dirgantara

Teori Ruang UdaraKadaulatan Udara

Hakikat, Asas, Arah WNUnsur Dasar WNKedudukan, Fungsi, Tujuan WN

SosialisasI

Keberhasilan WN

WN dlm GBHNWN ReformasiReaktualisasi WN

A. PancasilaA. BudayaA. Sejarah

Tantangan

Prosfek

Arah KebijakanHakekat OtdaBentuk PemdaProblematik Pem. D. Frontier

Rencana TRW SasaranTantangan

KendalaUpaya

BAB 7GEOPOLITIK INDONESIA/WAWASAN NUSANTARA

Page 2: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 2

WILAYAH SEBAGAI RUANG HIDUP BANGSA

Wilayah FilosofiIdeologiAspirasiCita-citaMasy.BudayaTradisiSejarah Visi/Wawasan

LingstraAGHT

BumiTekad

Lingkungan

Wawasan Nasional ialah cara pandang suatu bangsa yang telah menegara tentang diri dan lingkungannya dalam eksistensinyayang serba terhubung dengan bangsa dan negara lain dan dalam perkembangannya di lingkungan daerah, nasional, regional, dan global

Page 3: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 3

NEGARA BERDASARKAN GEOGRAFI Geografi: alat kuasa:geopolitik

Paham Marchiavelli (XVII) Reinainsance* Segala cara halal dlm rebut dan pertahankan kekuasaan.* Untuk jaga rezim, politik adu domba (devide et impera) sah.* Dalam dunia politik yang kuat pasti dapat bertahan dan menang.

Paham Kaisar Napoleon Bonaparte (XVIII)* Perang masa depan:total gerakkan segala upaya & kekuatan nasional. * Kekuatan politik harus didampingi kekuatan logistik & ekonomi nasional.* Kekuatan juga didukung sosbud, berupa iptek demi kekuatan hankam

Paham Jenderal Clausewitz (XVIII)Perang sah untuk capai tujuan: Prusia ekspansi: PD I

Paham Feurbach dan Hegel (XVII:liberalisme)Keberhasilan ekonomi negara diukur dari besar surplus (emas )

Paham Lenin (XIX): perang, kelanjutan politik dengan kekerasan/revolusi di seluruh dunia sah untuk komuniskan suatu bangsa di dunia.

Paham Lucian W Pye dan Sidney: Politik ditentukan bukan hanya oleh kondisi obyektif tetapi juga subyektif dan psikologis.

Page 4: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 4

WAWASAN NUSANTARA SBG GEOPOLITIK INDONESIA

TEORI GEOPOLITIK DAN GEOSTRATEGI

Frederick Ratzel (XIX)* Negara dianalogikan dgn pertumbuhan organisme (mahluk hidup).* Negara identik ruang ditempati kelompok politik/kekuatan (teori ruang).* Hanya bangsa yang unggul saja yang dapat bertahan hidup.* Makin tinggi budaya bangsa, makin besar butuh SDA (ekspansi).* Kekuatan darat dan laut

Rudolf Kjellen* Negara: biologi (organisme + intelektual) cari ruang utk rakyatnya* Negara: sistem politik meliputi geopolitik, ek politik, politik kekuasaan* Negara harus mampu berswasembada & manfaatkan sosbud +* Kekuatan imperium kontinental dapat mengontrol kekuatan di laut.

Karl HaushoferImperium datar dpt mengejar imperium maritim utk kuasai/awasi laut.Bbrp N bsr akan kuasai Eropa, Afrika, Asia Barat, Jepang di Asia Raya.Geopolitik: doktrin negara yg titikberatkan soal-soal strategis perbatasan.Tekanan kekuatan & sosial: pembagian baru kekayaan alam di dunia. Geopolitik: landasan tindakan pol perjuangan dapatkan ruang hidup.

Page 5: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 5

Sir Halford MachinderWawasan Benua: menguasai daerah jantung, yaitu Eurasia akan kuasai pulau dunia, dengan menguasai pulau dunia akan dapat menguasai dunia

Sir Walter Releigh dan Alfert Thyer MahanWawasan Bahari: menguasai lautan akan menguasai perdagangan, akan kekayaan dunia sehingga, akhirnya akan menguasai dunia.

W. Mitchel. A Sarversky, Giulio Douhet, dan John Frederik Charles FullerWawasan Dirgantara: yaitu kekuatan udara dapat diandalkan untuk tangkis ancaman & melumpuhkan kekuatan lawan di kandang sendiri

Nickolas J SpykmanWawasan Kombinasi: gabungkan kekuatan darat, laut, dan udara.Setiap negara harus memiliki darat, laut, dan udara

Page 6: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 6

PAHAM GEOPOLITIK INDONESIA

* Geopolitik I: persatuan dan kesatuan: Bhineka Tunggal Ika

* Bangsa Indonesia cinta damai akan tetapi lebih cinta kemerdekaan dan kedaulatan nusantara

* Paham Indonesia tentang negara kepulauan (berbeda dengan paham archipelago Barat: laut sebagai pemisah pulau) laut sbg penghubungpulau, wilayah negara: satu kesatuan utuh tanah air .

INDONESIA SBG NEGARA KEPULAUAN

Geografi Nusantara: untaian ribuan pulau yg tersebar dan terbentang di khatulistiwa serta terletak di posisi silang dunia yg sangat strategis. Letak dan posisi geografi Indonesia: nusantara, yaitu nusa (pulau) yang berada di antara (posisi silang), antara benua, Asia, Eropa, dan Australia, serta dua samudera, Pasifik dan Hindia.

Page 7: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 7

Page 8: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 8

padat/banyakkomunis/diktaktor

proletariatterpusat

sosialismetimur

maritim

tipis/jarangliberal

parlementarkapitalis

individualbarat

kontinental

DemografiIdeologiPolitik

EkonomiSosial

BudayaHankam

UTARASELATANKONDISI

POSISI SILANG DALAM ASPEK SOSIAL

Page 9: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 9

ASPEK KEWILAYAHAN

HUKUM LAUT

* Res Nullius: laut tidak ada yang mempunyainya, dapat diambil, dimiliki masing-masing negara.

* Res Communis: laut itu adalah milik masyarakat dunia, tidak dapat diambil dan dimiliki oleh masing-masing negara.

* Hugo de Groot (Belanda) bukunya Mare Liberum: laut bebas untuk BB* Grotius bukunya De Jure Belli Ac Pasis (1625):laut sepanjang pantai

suatu negara dapat dimiliki sejauh yang dapat dikuasai dari darat.* Cornelis van Bynkershoek, bukunya De Dominio Maris Disertatio;penguasaan dari darat (atas laut) berada sejauh yg dapat dikuasai meriam dari darat, yang pada waktu itu diperkirakan sejauh 3 mil.

Territoriale Zee En Maritieme Kringen Ordinantie (TZMKO)1939 (lebar laut wilayah Indonesia selebar 3 mil)

Konferensi Genewa 1958: lebar laut wilayah 12 mil

Page 10: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 10

Page 11: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 11

DEKLARASI JUANDA

Wil I terpisahkan laut bebas13.12.1957: Deklarasi Juanda

Geo I: N kepulauan: ribuan pulau besar dan kecil.Demi keutuhan teritorial & melindungi SDA N di dalamnya.

Undang-undang Nomor 4/Prp. Tahun 1960 tentang Perairan Indonesia

United National Convention on the Law of the Sea 1982 (UNCLOS)

Ratifikasi UNCLOS 1982: Undang-undang Nomor 17/1985 (31.12)

16 .11.83 UNCLOS diratifikasi 60 N: hukum positif(dihormati/dilaksanakan)

Page 12: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 12

Page 13: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 13

Page 14: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 14

Laut Teritorial: Wilayah laut selebar 12 mil dari garis pangkal, dihitung waktu air surutLaut Dalam/Nusantara:Semua jenis perairan yang ada di daratZona tambahan: wilayah selebar 24 mil untuk mengawasan bea cukai, saniter, dsb.Zona Ekonomi Ekslusif: Batas laut tidak melebihi 200 mil laut dari garis pangkal territorial. Negara berhak & berdaulat ekspansi, eksploitasi, kelola SKA di ZEE Landas Kontinen:Dasar laut dan tanah di bawahnya

HAK NEGARA KEPULAUAN MENURUT UNCLOS

Page 15: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 15

Page 16: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 16

HUKUM RUANG UDARA/DIRGANTARA

* Konsep RU* Pertahanan

* Standardisasi internasional penerbangan udara.* Kedaulatan RU nasional dan terbang sipil internas

RU:dirgantara: atmosfir: proyeksi ke atas dr permukaan N (darat,laut)

TEORI RUANG UDARA

Teori Udara Bebas (Air Freedom Theory)

RU tanpa batas: RU dpt digunakan siapa saja. N tidak berhak & kedaulatan RU* N kolong (N bawah/ subjacent state) berhak ambil tindakan keamanannyaKetentuan ini diambil oleh sidang Institute de Droit International di Gent (1906), Verona (1920), Madrid (1911).

* Masa damai: udara internas bebas (dan aman), masa perang tempur U bila dampaknya tidak lebih besar daripada tempur laut atau darat.

* Negara kolong hanya berhak thd zona teritorial ruang udara tertentu.

Page 17: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 17

Teori Negara Berdaulat di Udara (The Air Souverignity Theory:

* Konvensi Chicago 1944: Magna Charta Hukum Udara Internas Internasional Civil Aviation Organization (ICAO). Akui Innocent passage.

* Amandemen to Chicago Convention 1944 di Montreal 10 Mei 1984:+ Wajib tidak gunakan senjata thd PU sipil (kemanusiaan)+ N berhak perintah mendaratkan pelanggar PU sipil + N gunakan prosedur pencegatan (interception) thp PU sipil.+ PU sipil hrs pamatuhi instruksi dari pihak yg lakukan pencegatan.+ N tetapkan UU bagi operator PU sipil, (yg langgar Konvensi ini).

* Teori Keamanan: N berdaulatan RU untuk keamanan. * Fauchille: 1.500 m (1909) menjadi 500 m (1910).* Teori Penguasaan Cooper (Cooper's Control Theory):

+ Kedaulatan U oleh N menguasai RU secara fisik dan ilmiah. + PU (aircraft) dpt bergerak krn reaksi U yg sebabkan daya angkat. + Kesanggupan PU capai jarak scr teknologi (berubah: kembang iptek).

* Teori Udara Schacher: RU oleh U apungkan PU/balon (30 mil dari bumi.* RU ikuti sistem cerobong (bumi bulat).

Page 18: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 18

Page 19: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 19

KETENTUAN UDARA NASIONAL INDONESIA

1. Wil U Kedaulatan Nasional:12 mil ke atas* tertutup, kecuali izin* wil U di atas daratan, laut

2. Wil U Yuridiksi Nasional: UNCLOS 1982

* UU Nomor 15/1992 tentang Pernerbangan,* UU Nomor 20 tahun 1982: Ketentuan-ketentuan Pokok Pertahanan

Keamanan Negara: dirgantara+GSO yang jaraknya 36.000 km

Tantangan: Flight Information Region (FIR), Ketidaksesuaian: Konvensi Chicago & UNCLOS 1982

Kongres Dirgantara I (2-3.2.1998)* ITB: Pusat Pendidikan Kedirgantaraan* Empat masalah:konsepsi kedirgantaraan nasional, posisi dasar RI ttgGSO, kebijakan umum pembangunan dirgantara I, kenijakan kerja sama internasional dirgantara.

* Usul ke pem. RI meratifikasi perjanjian internasional Space Treaty (mengatur ketinggian ruang udara)

Page 20: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 20

ASPEK SOSIAL WAWASAN NUSANTARA

ASPEK FALSAFAH PANCASILA

Manusia Naluri, akhlak, daya pikirHub. dng: ling, alam, pencipta

Cipta, karsa,karyaTahankan eksistensi

PANCASILA

ASPEK BUDAYA S religi/keagamaanS masyarakat/organisasiS pengetahuanS keserasian/budaya (sempit)S mata pencaharian/ekonomiS teknologi dan peralatan.

Ragam BI

SARA

National and character building Wawasan nusantara Bhineka Tunggal Ika.

Proses sosial berkelanjutan(lingstra)

Disintegrasi

Page 21: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 21

ASPEK SEJARAH

Mpu Tantular: (konsep wawasan nusantara)Bhineka Tunggal Ika Tanhana Dharma Mangrva.

Gerakan Budi Utomo 1908Sumpah Pemuda 1928

* Wil RI: TZMKO (1939)* Dekrarasi JuandaUNCLOS 1982

Seminar Hankam I 1960 + 1967: Wawasan Hankamnas: Wawasan Nusantara

1972: Lemhannas: Wawasan NusantaraGBHN 1973-2003: Wawasan NusantaraGBHN 1999-2004: Wawasan Kelautan

Wawasan KebangsaanWawasan Nasional

Page 22: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 22

Wawasan Nusantara yang merupakan wawasan nasional yang bersumber dan berdasarkan UUD 1945 adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah dalam menyelenggarakan kehidupan bermasyarakat,berbangsa, dan bernegara untuk mencapai tujuan nasional.

DEFINISI WAWASAN NUSANTARA Tap MPR RI/ Nomor IX/1998

Wawasan Nusantara yang merupakan wawasan nasional yang bersumber dan berdasarkan UUD 1945 adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri (yg majemuk) dan lingkungannya (sbg N kepulauan dan posisi silang)dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah dalam menyelenggarakan kehidupan bermasyarakat,berbangsa, dan bernegara untuk mencapai tujuan nasional.

Page 23: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 23

KONSEP WAWASAN NUSANTARA

Hakekat Wawasan NusantaraCara pandang utuh menyeluruh demi kepentingan nasional, tidak menutup kepentingan daerah, golongan, dan individu.

Asas Wawasan NusantaraKepentingan dan tujuan yang sama, keadilan, kerja sama, kejujuran, solidaritas, dan kesetiaan terhadap ikrar bersama demi terpeliharanya persatuan dan kesatuan.

Arah Wawasan Nusantara, * Arah pandang ke dalam: jamin persatuan & kesatuan APB: alamiah

& sosial hindari sedini mungkin faktor penyebab disintergrasi bangsa.* Arah pandang ke luar : jamin kepentingan nasional dalam dunia dalam melaksanakan ketertiban dunia.

Page 24: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 24

UNSUR DASAR WAWASAN NUSANTARA* Wadah: wi I, SDA, penduduk/budaya:

organisasi N (suprastruktur)ormas (infrastruktur)

* Isi: aspirasi B, cita-cita, tujuan nasional. * Tata Laku: tata laku batiniah dan lahiriah.

KedudukanPancasila : Landasan IdiilUndang-Undang Dasar 1945 : Landasan KonstitusionalWawasan Nusantara : Landasan VisionalKetahanan Nasional : Landasan KonsepsionalGBHN/Propenas/RPJM : Landasan Operasional

Fungsi: pedoman, motivasi, dorongan, serta rambu dalam kebijakan, putusan, tindakan, APN dan seluruh rakyat Indonesia.

Tujuan: wujudkan nasionalisme dlm AKB I, tingkatkan rasa paham, semangat kebangsaan sbg hasil penghayatan wawasan nusantara.

KEDUDUKAN, FUNGSI, TUJUAN WAWASAN NUSANTARA

Page 25: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 25

IMPLEMENTASI WAWASAN NUSANTARA

WAWASAN NUSANTARA DALAM GBHN1. Perwujudan kepulauan nusantara sbg kesatuan politik2. Perwujudan kepulauan nusantara sbg kesatuan ekonomi3. Perwujudan kepulauan nusantara sbg kesatuan sosial budaya4. Perwujudan kepulauan nusantara sbg kesatuan pertahanan keamanan

WAWASAN NUSANTARA MASA REFORMASIPolitik: ciptakan iklim APN yang sehat, dinamis, kuat, aspiratif, terpercaya. Ekonomi: ciptakan tata ek, jamin jah mur adil rata, kelola SDA lestari.Sobud: ciptakan sikap batiniah & rohaniah, kebhinekaan karunia

Tuhan Yang Maha Esa: rukun, bersatu, kebersamaanHankam: cinta tanah air: bela negara demi keselamatan & kedaulatan N

Page 26: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 26

REAKTUALISASI WAWASAN NUSANTARASeminar: Lemhannas: 16 Mei 2001

1. Kehidupan politik* kembangkan nasionalisme* kehidupan demokratis* hormati HAM* yakin Pancasila

2. Kehidupan ekonomi* sinergi antar daerah* manfaatkan laut* bangga produk sendiri* jaga kelestarian Ling

3. Kehidupan sosbud* kembangkan, hargai budaya

daerah, sarana bersatu* budaya nasional: jatidiri B* sistem hukum yg mengakar

4. Kehidupan hankamTumbuh-kembangkan cinta tanah air: bela negara demi keselamatan & kedaulatan N

Page 27: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 27

Mengerti, memahami, dan menghayati hak dan kewajiban WNserta hubungan WN dengan N sehingga sadar BI yang cinta tanahair berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, dan wawasan nusantara.

Mengerti, memahami, dan menghayati bahwa di dalam selenggarakankehidupannya, negara memerlukan konsepsi wawasan nusantarasehingga sadar sebagai WN yg memiliki wawasan nusantara gunamencapai cita-cita dan tujuan nasional.

KEBERHASILAN IMPLEMENTASI WAWASAN NUSANTARA

Page 28: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 28

PROBLEMATIK WAWASAN NUSANTARA

Cara: langsung dan tak langsungMetode: Keteladanan, edukasi, komunikasi, integrasi

TANTANGAN WAWASAN NUSANTARA

1. Pemberdayaan Masyarakat: * John Naisbit, dalam bukunya Global Paradox menyatakan

To be a global power, the company must give more role tothe smallest part

* Kesenjangan kehidupan: otda2. Dunia Tanpa Batas: Teknologi informasi3. Era Baru Kapitalisme

* Sloan dan Zureker: ek swasta: keseimbangan* Lester Thurow: N maju kuasai N berkmbg: seralas, serasi, seimbang

4. Kesadaran WN: hak dan kewajibannonfisiK: miskin, bodoh, senjang sos, KKN, iptek.

SOSIALISASI WAWASAN NUSANTARA

Page 29: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 29

PROSPEK WAWASAN NUSANTARA

1. Global paradox2. Borderless Work dan The End of Nation State3. Lester Thurow dalam bukunya The Future of Capitalism

kapitalisme baru: keseimbangan individu, masyarakat, N maju dan N berkembang.

4. Hezel Handerson dalam bukunya Building Win Win World: mas dunia yg bekerja sama manfaatkan iptek dan pem. yg demokratis.

5. Ian Marison dalam bukunya The Second Curve: perang pasar, konsumen, dan teknologi baru yang membantu terwujudnya masyarakat baru.

Wawasan Nusantara(masih relevan)

* Keteladanan* Pimpinan nasional* Pendidikan* Moral kebangsaan* Media massa

Page 30: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 30

OTONOMI DAERAH

UU No. 5/1974UU No. 5/1997UU No. 2/1999UU No. 32/2004

Kewenangan:Seluruh pem. kecuali pol LN, hankam, peraadilan, moneter, agama

DPRD + DPD* Dipilih rakyat* Bentuk perda* Tetapkan APBD* Pengawasan* Penasehat* Aspirasi Rakyat

Problematik:* Hub Pusat-Daerah* Beda persepsi* Kerja sama* Kelembagaan* Kualitas APN* Otonomi baru

Arah kebijaksanaan* Singkronisasi P & D* Tingkatkan kerja sama* Bentuk lembaga efektif* Tingkatkan APN* Manfaatkan SDA* Tata dareah baru

Page 31: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08 31

RENCANA TATA RUANG

DT IIKota: perniagaanKabupaten: pertanian

DT I: Provinsi

PEMBINAAN DAERAH FRONTIER

Perbatasan: pergeseran (sosial/fisik): Daerah Frontier

Sasaran* Man. perbatasan: Skala intrenas* Bina APD (batas darat, maritim)* Berdayakan masy. tangkal jahat antarnegara* Wujudkan tertib administrasi

Tantangan* Geo: penghubung* Demo: pemerataan* SKA: lindungi & manfaat* Id: tangkal ideologi asing* Pol: sispolnas: APN* Ek: satu ek, penyangga* Sosbud: tangguh* Hankam: sabuk pengamanan

Kendala* SDM rendah: TKI* Prasarana kurang* SDA blm maksimal* Lintas batas* Dana terbatas* Lembaga & aparat

PeluangFront liner

Page 32: Geopolitik Indonesia - Wawasan Nusantara

*minto rahayu 08*minto rahayu 08 3232

BAHAN DISKUSI

1. Paham kekuasaan yang bagaimana yang dapat diterapkandi Indonesia agar Indonesia menjadi bangsa yang kuat?

2. Bagaimana pemanfaatan wilayah laut Indonesia? Sudahkahmaksimal? Apa saja hambatan dan keuntungan dalamekplorasi hasil laut?

3. Apa yang harus dilakukan Indonesia dalam memanfaatkanruang udara untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat?

4. Inti ajaran wawasan nusantara ialah persatuan dan kesatuan. Dapatkan dipertahankan dalam kondisi Indonesia sekarang?

5. Apa dampak otonomi daerah, dan bagamana mengatasinya?

6. Mengapa terjadi daerah frontier? Bagaimana antisipasinnya?