8
Su Foto oleh : Edi Kurniawan

Foto oleh : Edi Kurniawan Su · ekuator karena gaya gravitasi. Polar radius bumi adalah 3.949,99 mil sedangkan radius ekuator adalah 3.963,34 mil. Bersyukurlah untuk kamu yang tinggal

  • Upload
    others

  • View
    4

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Foto oleh : Edi Kurniawan Su · ekuator karena gaya gravitasi. Polar radius bumi adalah 3.949,99 mil sedangkan radius ekuator adalah 3.963,34 mil. Bersyukurlah untuk kamu yang tinggal

SuFoto oleh : Edi Kurniawan

Page 2: Foto oleh : Edi Kurniawan Su · ekuator karena gaya gravitasi. Polar radius bumi adalah 3.949,99 mil sedangkan radius ekuator adalah 3.963,34 mil. Bersyukurlah untuk kamu yang tinggal

2 ROCKVISION - Desember 2014 “Jiwa Muda, Semangat Merdeka”

8 Fakta Menakjubkan Tentang 8 Fakta Menakjubkan Tentang 8 Fakta Menakjubkan Tentang Bumi Bumi Bumi Bumi Tidak Bulat Sempurna . Dalam pelaja-

ran IPA dan sains ketika kamu masih SD,

kamu pasti sering diberitahu oleh gurumu

jika Bumi itu tidak bulat sempurna. Dan me-

mang benar jika Bumi itu tak seperti bola.

Faktanya, Bumi memiliki tonjolan di sekitar

ekuator karena gaya gravitasi. Polar radius

bumi adalah 3.949,99 mil sedangkan radius

ekuator adalah 3.963,34 mil. Bersyukurlah

untuk kamu yang tinggal di ekuator/

Khatulistiwa (termasuk Indonesia) karena

kamu bisa menggapai bintang di langit lebih

cepat:)

Asal Nama Bumi Dari Anglo-Saxons. Setiap plan-

et di sistem tata surya ini dinamai dengan nama

Dewa Dewi dari mitologi Yunani dan Romawi, kecuali

planet tempat kita tinggal. Bumi (Earth) berasal

dari kata Anglo-Saxon yakni kata Erda yang berarti

tanah. Namun faktanya, 71% dari Bumi adalah air

dan menjadi satu-satunya planet di seluruh alam

semesta ini yang memiliki cairan berharga terse-

but.

Bumi Satu-Satunya Planet Berlempeng Tektonik. Para geologist sepakat bahwa Bumi ini tediri dari 7

lempengan utama dari kerak bumi yang bergerak ke arah berbeda sampai 4 inci per tahun. Teori me-

nyebutkan jika mereka bertubrukan, maka menyebabkan gunung berapi dan gempa bumi. Meski terdengar

mengerikan, namun kabar baiknya adalah kegiatan gerakan lempeng ini memungkinkan karbon untuk

didaur ulang. Dan ternyata Tuhan menciptakan sesuatu di dunia ini selalu ada manfaatnya..

Sehari Bukanlah 24 Jam. Orang-orang mungkin sering bilang bahwa 24

jam tidak cukup, dan itu benar. Sebetulnya Bumi ini berputar pada po-

rosnya dalam waktu 23 jam, 56 menit, 4 detik.Ini disebut waktu Matahari

atau sidereal day. waktu matahari adalah waktu yang dibutuh-

kan matahari untuk kembali ke tempat yang sama pada meridian,tapi

posisi itu selalu bervariasi sebanyak 16 menit sepanjang tahun, karena

posisi Matahari dalam orbitnya.

Page 3: Foto oleh : Edi Kurniawan Su · ekuator karena gaya gravitasi. Polar radius bumi adalah 3.949,99 mil sedangkan radius ekuator adalah 3.963,34 mil. Bersyukurlah untuk kamu yang tinggal

3 ROCKVISION - Desember 2014 “Jiwa Muda, Semangat Merdeka”

Titik Tertinggi Bukanlah Everest, Gunung Ever-

est adalah salah satu yang paling terkenal di dunia

dengan ketinggian mencapai 8.849 mdpl . Namun

rupanya Everest bukanlah titik tertinggi. Setelah

fakta bahwa Bumi tidak bulat sempurna, maka

Khatulistiwa memiliki jarak lebih dekat ke bintang.

Itu berarti gunung Chimborazo di Ekuador dengan

tinggi sekitar 6.267 mdpl bisa dianggap titik

tertinggi. Karena apa? Chimborazo terletak di gar-

is ekuator dengan 'benjolan' yang lebih tinggi da-

ripada pusat bumi sehingga ketinggiannya 1,5 mil

lebih daripada Everest.

90% Samudera Belum Ter-Eksplorasi .Jika orang-orang seringkali ingin mengeksplorasi bulan dan

Mars, maka mereka melakukan kekeliruan karena melupakan samudera kaya di Bumi. Faktanya, masih ku-

rang dari 10% bagian samudera luas di Bumi yang sudah dieksplorasi. Samudera mengandung 97% air

dan 99% kehidupan. Jika sudah ada 212.906 spesies makhluk laut sudah diketahui, maka mungkin ada

sekitar 25 juta lebih spesies yang belum diketahui yang tersembunyi di lautan.

Dahulu Bumi Punya Kembaran Bernama Theia.

Ilmuwan juga percaya bahwa Bumi ini tak sendiri-

an di orbit tata surya. Bumi memiliki 'kembaran'

yang bernama Theia dan berukuran seperti Mars

serta berada 60 derajat di depan atau belakang

jarak Bumi. Sekitar 4,5 miliar tahun lalu, Theia

menabrak Bumi dan sebagian besar potongan itu

meledak dan menjadi material penciptaan bulan.

Terdengar aneh? Fakta menyebutkan bahwa bu-

lan memang sebagian besar mirip planet dan

memiliki isotop logam yang sama seperti Bumi.

Bumi Suhu Terdingin Di Bumi -128,6 0F (–89,20 C). Anomali cuaca di Bumi memang seringkali ter-

jadi. Dan di manakah suhu terdingin dan terpanas di Bumi yang pernah diteliti? Antartika (Kutub Se-

latan) memiliki suhu -100 derajat F. Namun titik terdingin justru terjadi saat musim dingin di Vostok

Station, Antartika pada 1983 dengan mencapai -128,6 derajat F. Sementara suhu terpanas terjadi pa-

da 13 September 1922 di El Azizia, Libya dengan 136 derajat Fahrenheit. [Joko Suprayetno / sumber:

astronesia.blogspot.com]

Page 4: Foto oleh : Edi Kurniawan Su · ekuator karena gaya gravitasi. Polar radius bumi adalah 3.949,99 mil sedangkan radius ekuator adalah 3.963,34 mil. Bersyukurlah untuk kamu yang tinggal

Duka kembali menghinggapi Bumi Pertiwi.

Bencana yang tidak terduga telah terjadi. Merenggut

banyak nyawa, membawa banyak luka. Pada Jum’at

sore, 14 Desember 2014 terjadi bencana longsor di

Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara yang me-

nimbun hampir seluruh rumah di Dusun Jemblung.

Maka, atas dasar kemanusiaan, SM IAGI Undip bersa-

ma dengan SM IAGI Unsoed, SM IAGI UGM, dan SM

IAGI IST Akprind, SM IAGI UPN Veteran YK, dan SM

IAGI STTNAS mengirimkan perwakilan mahasiswanya

ke lokasi bencana yang terletak di Dusun Jemblung,

Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten

Purbalingga, Jawa Tengah. SM IAGI Undip dan SM

IAGI Unsoed tiba di Banjarnegara pada hari Minggu,

14 Desember 2014 dan langsung berangkat menuju

lokasi bencana. Sedangkan SM IAGI UGM bersama

dengan yang lain akan tiba di Banjarnegara pada

hari Kamis.

Di lokasi bencana, selain memberikan bantu-

an dalam bentuk materi, tim dari SM IAGI Undip dan

Unsoed juga memberikan bantuan dalam bentuk lain

yaitu dengan membagi perwakilan mahasiswa yang

ada, sekitar 50 orang menjadi dua tim. Tim pertama

adalah tim yang akan berangkat ke posko bantuan

dan lokasi pengungsian bencana yang berada di desa

Karangkobar. Sedangkan tim kedua adalah tim miti-

gasi yang ditgaskan untuk memberikan sosialisasi

mengenai bencana longsor meliputi pengenalan ten-

tang bencana longsor, daerah-daerah yang rawan

longsor, serta daerah yang dapat dijadikan lokasi

evakuasi dan relokasi yang aman untuk dijadikan

sebagai lokasi tempat tinggal. Tim mitigasi dibagi

menjadi beberapa kelompok dan dikirim ke desa-

desa sekitar lokasi bencana yang juga masih mem-

iliki potensi tinggi untuk terjadi longsor. Kegiatan

sosialisasi dari tim mitigasi berjalan lancar, diduung

antusiasme warga yang baik. Peran dari tim mitigasi

juga adalah untuk membut peta rawan bencana long-

sor di desa-desa yang dikunjung tersebut.

Jalan menuju Karangkobar dipadati oleh ken-

daraan yang dipakai untuk lalu-lalang dan membawa

bantuan berupa barang-barang menuju posko bantu-

Mitigasi Longsor Banjarnegara

4 ROCKVISION - Desember 2014 “Jiwa Muda, Semangat Merdeka”

Page 5: Foto oleh : Edi Kurniawan Su · ekuator karena gaya gravitasi. Polar radius bumi adalah 3.949,99 mil sedangkan radius ekuator adalah 3.963,34 mil. Bersyukurlah untuk kamu yang tinggal

5 ROCKVISION - Desember 2014 “Jiwa Muda, Semangat Merdeka”

an. Saat tim yang menuju posko telah tiba di lokasi,

di desa yang tidak biasanya ramai tersebut kini di-

penuhi oleh ratusan orang dari BNPB, tim-tim rela-

wan, para pengangkut barang bantuan, serta para

reporter dari beberapa stasiun televisi nasional.

Selama di posko bantuan, selain menyerahkan ban-

tuan yang sebelumnya telah dikumpulkan sebelum

berangkat ke Banjarnegara, tim dari Undip dan Un-

soed membantu memindhkan dan menyusun barang

bantuan yang terus menerus datang ke lokasi. Untuk

kegiatan pencarian korban yang masih selamat mau-

pun yang sudah meninggal dilaksanakan oleh tim

BNPB dibantu oleh warga sekitar dn tim-tim relawan

dengan menggunakan alat seperti cangkul, dan juga

beberapa alat berat seperti excavator. Pencarian

akan dilakukan hingga semua korban telah berhasil

ditemukan. Untuk korban yang selamat yaitu sekitar

35 KK akan direlokasi ke Desa Ambal, Kecamatan

Karangkobar.

Bantuan yang datang ke lokasi bencana ber-

macam-macam. Ada yang mengirimkan barang-

barang atau langsung memberikan uang tunai, ada

yang menyediakan ambulans dan mobil angkutan

gratis, serta ada juga yang menghibur anak-anak di

lokasi pengungsian agar mereka tidak jenuh,

sekaligus meringankan trauma yang mereka alami.

Karena memang nilai kemanusiaan tidak hanya

diukur dari kardus-kardus barang dan lembaran ru-

piah. Tapi juga dapat berasal dari tetes peluh saat

kita mencoba menarik mereka yang sedang terjatuh,

dari serak suara kita menghibur mereka yang men-

talnya sedang rubuh, atau hanya sekedar terenyuh,

ikut merasai pilu mereka dari jauh.

[Muhammad Alamshah]

Page 6: Foto oleh : Edi Kurniawan Su · ekuator karena gaya gravitasi. Polar radius bumi adalah 3.949,99 mil sedangkan radius ekuator adalah 3.963,34 mil. Bersyukurlah untuk kamu yang tinggal

6 ROCKVISION - Desember 2014 “Jiwa Muda, Semangat Merdeka”

Kingkong tak hanya ada pada film-film produksi Holly-

wood. Kera raksasa ini rupanya pernah tinggal di Indo-

nesia, tepatnya di Jawa. Penggalian terbaru oleh Balai

Arkeologi Yogyakarta menemukan fosil itu di Desa Sem-

edo, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal,

Provinsi Jawa Tengah.

"Fosilnya berbentuk dua gigi yang masih

menempel di rahang bawah," kata Siswanto, Kepala Balai

Arkeologi Yogyakarta, saat dihubungi, Rabu, 3 Desember

2014. Temuan ini sudah dipaparkan dalam kuliah umum

di Fakultas Biologi Universitas Soedirman, Purwokerto,

akhir November lalu. (Baca:Ratusan Fosil Hewan Purba

Ditemukan Anak Sekolah)

Fosil gigi ini memiliki lebar 2 sentimeter dan

rahang sepanjang 10 sentimeter. Berdasarkan hasil ana-

lisis morfometri, ujar Siswanto, fosil ini termasuk ke

dalam spesies Gigantopithecus blacki. Kini, fosil yang

dinamakan gigi "King Kong Jawa" ini disimpan di Museum

Manusia Purba Sangiran, Solo.

Kedua gigi kera raksasa purba ditemukan Dakri,

masyarakat Desa Semedo, saat sedang mengelola

ladangnya pada Juni 2014. Iden-

tifikasi kemudian dilakukan pada

bulan selanjutnya oleh Balai

Arkeologi Yogyakarta.

Berdasarkan hasil ana-

lisis gigi, Siswanto menyebut

kingkong Jawa ini sebagai he-

wan teresterial atau mengha-

biskan aktivitasnya di darat.

"Dia pemakan buah, rumput, dan

bambu," tuturnya. Dia menduga

bentuknya seperti gorila atau orang utan.

(Baca: Indonesia Kaya Situs Manusia Purba, Miskin

Riset).

Siswanto mengklaim fosil King Kong Jawa ini

sebagai temuan besar. Musababnya, rangka kera

raksasa purba semacam ini sebelumnya baru ditemukan

di daratan Cina, India, dan Vietnam yang berbatasan

dengan Cina. Para ahli paleontologi pun berasumsi bah-

wa kera setinggi lebih dari 3 meter itu hanya tinggal di

beberapa wilayah tersebut.

Akibat temuan ini, anggapan tersebut pun

terbantahkan. "Cakrawala baru tentang kera raksasa

purba semakin luas," kata Siswanto.

Gigantopithecus Jawa ini ditemukan di lapisan

tanah berumur geologi sekitar satu juta tahun lalu.

Rentang umur tersebut memang sezaman dengan fosil

kera raksasa purba yang ditemukan di Cina dan Vietnam.

Saat itu daratan Asia (Cina dan Vietnam) masih menyatu

dengan Pulau Sumatera, Jawa, dan Kalimantan. "Saya

menduga mereka bermigrasi dari Asia Tenggara sampai

ke Jawa," ujarnya [Tempo.co]

FFFOSILOSILOSIL 'K'K'KINGKONGINGKONGINGKONG JJJAWAAWAAWA' D' D' DITEMUKANITEMUKANITEMUKAN DIDIDI TTTEGALEGALEGAL

Page 7: Foto oleh : Edi Kurniawan Su · ekuator karena gaya gravitasi. Polar radius bumi adalah 3.949,99 mil sedangkan radius ekuator adalah 3.963,34 mil. Bersyukurlah untuk kamu yang tinggal

Proses pemilihan FGMI tahun 2014 telah usai, pemlihan yang

dilakukan pada tanggal 27 November hingga tanggal 3 Desember

2014 telah memberikan hasil, dimana ketua yang akan menjabat

selama periode 2014 hingga 2016. Dari hasil perhitungan suara,

saudara Aveliansyah mendapatkan suara 69 % sementara

saudara Prihatin Tri Setyobudhi memperoleh suara 39 % .

Dari hasil ini menyatakan saudara Aveliansyah adalah ketua

FGMI untuk periode 2014 – 2016. Sosok Aveliansyah sendiri saat ini

bekerja sebagai exploration geologist di PHE ONWJ. Aveliansyah

dan Prihatin juga termasuk sebagai pengagas pendiri tersebut ber-

sama Bhaskara Aji, Hikmatullah, Rizqi Syawal, M. Syahrul Ramadhan

Kamil, dan Gayuh Putranto.

Dengan hasil pemilihan ini, maka ketua FGMI sebelumnya

Bhaskara Ajie akan menyerahkan tonggak kepemimpinannya ke

kepengurusan yang baru. Selamat, dan semoga dengan terpilih nya

ketua FGMI yang baru dapat membawa angin baru dan FGMI se-

makin lebih baik ke depan.

Forum Geosaintis Muda Indonesia (FGMI) merupakan se-

buah forum yang terdiri atas pemuda pemudi geosaintis Indonesia.

FGMI saat ini berada dibawah naungan Ikatan Ahli Geologi Indonesia

(IAGI) yaitu sebagai suborganisasi dari IAGI, sehingga posisi FGMI

setara dengan suborganisasi IAGI lainnya yaitu Masyarakat Geologi

Ekonomi Indonesia (MGEI), Forum Sedimentologiawan Indonesia

(FOSI) dan Indonesian Society Petroleum Geologist (ISPG).

Dalam struktur organisasi kepengurusan Pengurus Pusat

(PP) – IAGI 2011-2014, terlihat FGMI sebagai suborganisasi ber-

tanggungjawab langsung kepada Ketua IAGI.

[geologi.web.id]

7 ROCKVISION - Desember 2014 “Jiwa Muda, Semangat Merdeka”

Freeport Diminta Bangun 2 Smelter

di Indonesia pada 2020. Smelter

dibangun dengan biaya sekitar US$4

miliar, menurut seorang pejabat

pemerintah, seiring berlanjutnya

pembicaraan antara penambang ter-

sebut dengan pemerintah mengenai

masa depan perusahaan di Indone-

sia.

Harga Minyak Terjun Bebas, Medco

Ke nc a ngka n I ka t P ingga ng .

Penurunan harga minyak di pasar

internasional telah membuat perus-

ahaan minyak khawatir. Tak hanya

Medco, seluruh perusahaan minyak

di dunia juga melakukan hal yang

sama. Guna meminimalisir dampak

ke kinerja perseroan, Medco me-

mangkas biaya operasi dan inves-

tasi .

Puncak Produksi Blok Cepu Septem-

ber 2015. Kepala Unit Percepatan

Proyek Banyu Urip Satuan Kerja Khu-

sus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu

Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) di

Bojonegoro Julius Wiratno menga-

takan puncak produksi minyak di

Blok Cepu sebesar 165 ribu barel/

hari akan terealisasi pada Septem-

ber 2015. Persiapan kini tengah di-

matangkan, terutama dalam fasilitas

inftastruktur. Puncak produksi bisa

bertahan setidaknya tiga tahun

dengan jumlah yang sama.

Page 8: Foto oleh : Edi Kurniawan Su · ekuator karena gaya gravitasi. Polar radius bumi adalah 3.949,99 mil sedangkan radius ekuator adalah 3.963,34 mil. Bersyukurlah untuk kamu yang tinggal

Earth Observatory—Image of The Month ini berisi citra satelit yang bersumber dari situs resmi NASA dan

bisa diakses melalui ala-

mat internet http://

e a r t h o b s e r v a t o -

ry.nasa.gov/.

Dalam edisi ini,

Image of The Month adalah citra dari wilayah timur

Amerika Serikat . Lebih

tepatnya berada di She-

nandoah, Virginia.

Nampak adanya

meander sungai yang

memiliki kelokan sangat tegas dan sangat terlihat

artifisial. Namun, meander

tersebut adalah alami dan

terbentuk akibat adanya

Kekar—Sesar di bedrock berupa batupasir, serpih,

dan batugamping yang

berumur Kambrium.

―The Sinuous Shenandoah‖

SM-IAGI Universitas Diponegoro adalah salah satu organisasi mahasiswa di Pro-

gram Studi Teknik Geologi Undip yang memiliki visi sebagai wadah generasi muda di ka-

langan mahasiswa kebumian untuk mengajukan, mengusahakan dan menjalankan perannya

demi kedaulatan dan kesejahteraan Bangsadan Tanah Air Indonesia. Serta menjadi SDM yang

memiliki kapabilitas untuk dapat bersaing di dunia global

Buletin SM-IAGI Universitas Diponegoro ini memiliki nama ROCKVISION. Penamaan

buletin ini terinspirasi oleh nama ketua IAGI 2011-2014 yaitu bapak Rovicky. ROCKVISION ini

merupakan kata yang diperoleh dari pemlesetan kata Rovicky. ROCKVISION secara harafiah

terdiri dari dua kata yaitu Rock dan Vision. Rock memiliki arti batuan, yang merupakan objek

studi utama dari ilmu geologi. Sedangkan kata Vision disini dapat diartikan sebagai impian

ataupun bayangan tentang masa depan. Dari kata Vision ini maka diharapkan SM-IAGI Undip

dapat memiliki masa depan yang cerah baik bagi organisasinya sendiri, maupun bagi para

anggota-anggotanya.

SM IAGI Undip

ROCKVISION

Image of The Month

Jiwa Muda Semangat Merdeka