Form Pengajuan Judul 2014

Embed Size (px)

DESCRIPTION

form

Citation preview

FORM A KTI FK UNIMAL 2014NAMA LENGKAP: TEMPAT, TANGGAL LAHIR: NPM: UNIVERSITAS: MALAHAYATIFAKULTAS: KEDOKTERANJURUSAN: KEDOKTERAN UMUMSEMESTER: VIIIP SEMESTER LALU:............................................................................................JUDUL YANG DIAJUKAN:Judul 1:Judul 2:..................................................................................................................................................................................................................................................................................................................Bandar Lampung, .........................................20.....Pemohon,(..........................................)FORM A KTI FK UNIMAL 2014Judul 1:HUBUNGAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI ( APD ) TERHADAP RESIKO KERACUNAN PESTISIDA DAN ANEMIA PADA PETANI CABAI DI DESA SRIKATON KEC. ADI LUWIH PRINGSEWU BANDAR LAMPUNG 2014AbstrakPestisida adalah suatu zat yang bersifat racun yang berfungsi untuk memberantas organisme pengganggu tanaman. Pestisida merupakan salah satu contoh zat kimia berbahaya dan beredar di masyarakat. salah satu resiko dari penggunaan zat kimia berbahaya ini adalah keracunan, keracunan pestisida sering terjadi pada petani pengguna pestisida contohnya petani tanaman hortikultura. Tingginya angka kejadian keracunan pestisida pada petani, di karenakan para petani tidak memahami dan mempraktikan dengan benar cara penggunaan alat pelindung diri ( APD. Gejala yang paling jelas dari dampak keracunan pestisida adalah lemas, lesu, muntah serta dapat membuat produksi sel darah merah terganggu atau yang biasa di sebut anemia. Hal ini dikarenakan enzim kolinesterase yang berfungsi menghidrolisis Asetilkolin terganggu sehingga dapat menyebabkan gejala seperti lemas, lesu, mual, muntah serta resiko terjadinya anemia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan penggunaan alat pelindung diri ( APD ) terhadap resiko keracunan pestisida dan anemia pada petani cabai di desa Srikaton kec. Adi Luwih Pringsewu Bandar Lampung 2014. Jenis penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional, populasi dari penelitian ini menggunakan semua kelompok tani di desa srikaton. Dan sampel menggunakan teknik cluster sampling, yaitu dengan cara membagi gugusan atau kelompok yang akan diambil sebagai sampel, gugusan atau kelompok yang diambil sebgai sampel terdiri dari unit geografis atau unit organisasi di desa Srikaton kec. Adi Luwih Pringsewu Bandar Lampung yang menggunaan peptisida dan alat pelingdung diri (APD) saat penggunaan. hasil pengukuran di olah menggunakan SPSS 16.0 dengan uji chi square.FORM A KTI FK UNIMAL 2014Judul 2:HUBUNGAN SENAM IBU HAMIL TERHADAP TINGKAT KECEMASAAN PADA IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA TRISMSETER KE III DALAM MENGHADAPI PERSALINAN PERTAMA DI RSIA. BUNDA ASYIFA BANDAR LAMPUNG 2014AbstrakPersalinan merupakan proses akhir dari suatu kehamilan. Bagi ibu primigravida yang akan menghadapi persalinan cenderung mengalami kecemasan. kecemasan adalah respon terhadap situasi tertentu yang mengancam,dan merupakan hal yang normal terjadi menyertai perkembangan, perubahan,pengalaman baru atau yang belum pernah dilakukan. Salah satu cara dalam mengatasi kecemaasan pada ibu hamil primagravida adalah dengan melakukan senam ibu hamil. Senam hamil adalah olahraga yang dilakukan oleh ibu hamil untuk mempersiapkan ibu hamil dalam menghadapi persalinan agar ibu siap menghadapi persalinan secara fisik atau mental. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan senam ibu hamil terhadap tingkat kecemaasan pada ibu hamil primagravida trismster ke III dalam menghadapi persalinan. Jenis penelitian ini analitik dengan pendekatan cros sectional, populasi adalah seluruh ibu hamil RSIA. BUNDA ASYIFA di Bandar Lampung, dan pengambilan sampel dengan menggunakan purposive sampling, dengan memperhatikan criteria inklusi dan eksklusi. Hasil penelitian di olah dengan SPSS 16.0 dengan uji chi square.