Fisiologi Sistem Imun

7/24/2019 Fisiologi Sistem Imun

1/36

Fisiologi sistem imun


2/36

Imunitas

Kemampuan tubuh menahan atau

mengeliminasi benda asing atau sel abnormal

yang potensial berbahaya (resistensi tubuh

terhadap penyakit) Sistem imun : gabungan sel, molekul dan

jaringan yang berperan dalam resistensi

terhadap infeksi

Respons imun : reaksi yang dikoordinasi selsel

molekul terhadap mikroba dan bahan lain


3/36

!aranya :

" pertahanan terhadap patogen pengin#asi (#irus

dan bakteri)" $engeluaran selsel yang %aus& ( sel darah merah

yang tua) dan debris jaringan'

" Identifikasi dan destruksi sel abnormal yang berasaldari tubuh sendiri (sur#eilans imun : mekanisme

pertahanan internal utama terhadap kanker)

" Respons imun yang tidak sesuai yang

menimbulkan reaksi alergi

" $enolakan selsel jaringan asing


4/36

usuh utama yang dilaan sistem imun :

" *akteri ,

hasilkan ensim dan toksin engganggu fungsi sel dan organ yang terkena

" +irus,

menginfeksi sel penjamu

enimbulkan kerusakan atau kematian sel

" eplesi komponenkomponen sel yang esensial oleh #irus

" $embentukan -at toksik bagi sel penjamu dibaah perintah #irus

" .ransformasi selsel penjamu normal menjadi selsel kanker

" $enyatuan #irus kedalam sel sehingga mekanisme pertahanantubuh akan menghan/urkan sel


5/36

JARINGAN & SEL dalam SISTEM IMUN

ORGAN LIMFOID

1. Primer/Sentral: !m!m t!lan"# li$er %etal'# t()m!#

*!ra a*ri+i!

,. Se-!nder/Perier: Nd! limati-!# tnilla# lien#

MALT

MALT %MUCOSA-ASSOCIATED LYMPHOID TISSUES':

1. GALT %G!ta.l.t'

,. 0ALT %0rn+(!a.l.t'. NALT %Naala.l.t'

2. DALT %D!+tala/l/t'

3. OALT %Oment!ma.l.t'


6/36

Respons imun

0angsung (direct attack):imunitas natural1

innate1baaan1nonspesifik

.idak langsung (indirect attack):imunitas

adaptif1acquired1spesifik


7/36

Imunitas natural #s' adaptif

Imunitas natural

"2da (tersedia) segera

" $roteksi jangka pendek

" .idak spesifik

" 3liminasi: fagositosis 4killing activity

" Selsel yang berperan: granulosit, makrofag,

sel 5K (natural killer)


8/36

Imunitas natural #s' 2daptif

Imunitas adaptif

" un/ul setelah diinduksi

" $roteksi jangka panjang1lama

" emiliki sistem memory

" Spesifik

" Selsel yang berperan: limfosit (* dan .)


9/36

SELSEL dalam SISTEM IMUN

Im!nita nat!ral/innate:

1. Gran!lit: Ne!tril# Einil# 0ail

& Matit,. Fa"it Mnn!-lear: Mnit &

Ma-ra"

. Sel N4

Im!nita ada5ti/a+6!ired:1. Limit: 0# T


10/36

Immune responses

5atural1innate1nonspe/ifi/

" 6umoral: type I IF5 (IF5/), lyso-yme

" !ellular: phago/ytes, 5K /ells

2daptif1a/7uired1spe/ifi/

" 6umoral: 2bs: Ig, Ig8, Ig2, Ig3, Ig

" !ellular: . /ells:

!9: .h, !;:!.0


11/36

Respons imun natural1

nonspesifik

$ertahanan nonspesifik yang bereaksi

tanpa memandang apakah agen pen/etus

pernah atau belum pernah dijumpai :

" $eradangan

" Interferon

" Sel natural killer

" Sistem komplemen


12/36

$eradangan :" Respons nonspesifik terhadap /edera jaringan

"


13/36


14/36

Respons imun adaptif1spesifik

Sistem imun spesifik mempunyai

kemampuan mengenal benda yang

dianggap asing oleh dirinya

Sistem ini hanya dapat menyingkirkan

benda asing yang sudah dikenal

sebelumnya


15/36

Respons imun spesifik Imunitas humoral :

" Imunitas yang diperantarai oleh antibodi

" elibatkan pembentukan antibodi oleh turunan

limfosit * yaitu sel plasma untuk menyingkirkan

mikroba ekstraseluler Imunitas seluler :

" imunitas yang diperantarai oleh sel

" elibatkan sel limfosit . aktif yang se/aralangsung menyerang selsel yang tidak

diinginkan

" Sel . akan mengaktifkan makrofag untuk

menghan/urkan mikroba


16/36


17/36

$roses pengenalan dan respons

pada sel *

engenali bendabenda asing yang

berada dalam keadaan bebas, misalnya

bakteri dan toksin serta beberapa #irus

yang dilaan dengan mengeluarkanantibodi spesifik terhadap benda asing

tersebut


18/36

$roses pengenalan dan respons

pada sel .

engenali dan menghan/urkan selsel

tubuh yang mengalami keka/auan,

termasuk sel yang terinfeksi #irus dan sel

kanker


19/36


20/36

2ntigen

Sel * dan sel . harus mampu mengenali selsel danbenda asing yang tidak dibutuhkan untuk dinetralisir ataudihan/urkan, yang dimungkinkan dengan adanyaantigen

2ntigen adalah molekul kompleks berukuran besar yangmen/etuskan respons imun spesifik terhadap dirinyasendiri apabila antigen tersebut masuk kedalam tubuh

2da dua karakteristik penting yang dimiliki antigen, yaituimunogenisitas dan reakti#itas'

Imunogenisitas adalah suatu kemampuan untukmema/u respons imun oleh rangsangan produksiantibodi spesifik, sedangkan reakti#itas adalahkemampuan antigen untuk bereaksi spesifik denganantibodi atau sel yang dipa/u'


21/36

$rotein asing adalah antigen yang seringdijumpai karena ukuran dankompleksitasnya' 2ntigen dapat berada

sebagai molekul sendiri (misalnyatoksin bakteri) atau sebagai bagianintegral dari sebuah strukturmakromolekul (misalnya antigen yangterdapat di dipermukaan mikroba asing)'

2ntigen kompleks mungkin memilikibanyak antigeni/ determinant site, yang

masingmasing mampu merangsangproduksi dan berinteraksi dengan antibodiyang berbedabeda (#ariable portions ofantibodies)


22/36

2ntigen akan terikat pada antibodi seperti

kun/i dan anaknya dan membentuk

kompleks antigen"antibodi' Kompleksantigen"antibodi ini terbentuk sebagai

respons terhadap masuknya benda asing'


23/36

0imfosit *


24/36

2ntibodi 2ntibodi dikeluarkan kedalam darah atau limfe,

bergantung pada lokasi sel plasma yang aktif' $ada akhirnya semua antibodi memperoleh

akses kedarah, tempat mereka dikenal sebagai

globulin gamma atau imunoglobulin' Immunoglobulin (Ig) ini dibentuk oleh sel plasma

yang berasal dari proliferasi sel * yang terjadi

setelah kontak dengan antigen' 2ntibodi yang

terbentuk se/ara spesifik akan mengikat antigenbaru lainnya yang sejenis


25/36


26/36

imunoglobulin


27/36

Imunoglobulin

Ig : sebagai reseptor permukaan sel *,

tempat melekat antigen dan disekresikan

dalam tahaptahap aal respons sel

plasma

Ig8 : paling banyak dalam darah,

dihasilkan dalam jumlah besar saat tubuh

terpajan kembali antigen yang sama


28/36


29/36

!ara antibodi bekerja :

" 5etralisasi : dengan /ara mengikat toksin

bakteri dan men/egahnya berinteraksi

dengan sel yang rentan

" engikat antigen permukaan beberapa jenis#irus sehingga #irus tak dapat masuk

kedalam sel


30/36

Fungsi antibodi

eningkatkan respons imun spesifik saat

masuknya -at asing

2ntibodi memberi tanda1mengidentifikasi

benda asing sebagai suatu sasaran yang

harus dihan/urkan oleh sistem

komplemen, fagosit atau oleh selsel

pembunuh


31/36

!ara kerja antibodi

=' $engaktifan sistem komplemen

>' $eningkatan fagositosis

?' Stimulasi sel pembunuh


32/36

Ig3

alam serum akan meningkat pada penyakitalergi, seperti asma, rinitis alergi dan dermatitisatopi

@umlah paling sedikit dalam serum, tapi efeknyasangat efisien

udah diikat oleh sel mast, basofil dan eosinofilyang pada permukaannya memiliki reseptor

untuk fraksi F/ dari Ig3 ibentuk setempat oleh sel plasma dalam

selaput lendir saluran napas dan /erna


33/36

Selain alergi, kadar Ig3 tinggi juga ditemukan

pada infeksi /a/ing, skistosomiasis dan diduga

berperan pada imunitas parasit' $roteksi terhadap in#asi parasit seperti /a/ing

melibatkan eosinofil

@adi,sifat dari Ig3 :" enimbulkan syok anafilktik

" enimbulkan alergi

" $ertahanan terhadap parasit'


34/36

Respons antibodi


35/36


36/36

Documents

Fisiologi Sistem Imun