fib.unilak.ac.id · Web viewMata kuliah Sejarah Puisi Indonesia adalah mata kuliah wajib di Program Studi Sastra Indonesia, S.1 di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning

SEJARAH PUISI INDONESIA

Disusun Oleh:

TENGKU MUHAMMAD SUM, S.S

PROGRAM STUDI SASTRA INDONESIA

FAKULTAS ILMU BUDAYA, UNIVERSITAS LANCANG KUNING

PEKANBARU

2014

0

A. DESKRIPSI MATA KULIAH

Mata kuliah Sejarah Puisi Indonesia adalah mata kuliah wajib di Program Studi Sastra

Indonesia, S.1 di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning Pekanbaru. Penyajian

kuliah menggunakan kombinasi metode ceramah, tanya-jawab, diskusi, penugasan (discovery)

dan Sejarah Puisi Indonesia.

Mata kuliah Sejarah Puisi Indonesia akan membekali mahasiswa pengetahuan dan

pemahaman tentang puisi Indonesia dengan periodesasinya dan mengerti seluk beluk puisi

Indonesia secara mendalam khususnya puisi Indonesia modern.

B. KOMPETENSI MATA KULIAH

Kompentensi matakuliah ini adalah : mahasiswa mengetahui dan memahami tentang puisi

Indonesia dengan periodesasinya dan mengerti seluk beluk puisi Indonesia secara mendalam

khususnya puisi Indonesia modern.

C. JUMLAH JAM DAN PEMBAGIANNYA

Mata kuliah Sejarah Prosa Indonesia direncanakan 16 kali pertemuan, 14 tata muka di

kelas, ujian tengah semester (UTS) dan ujian akhir semester (UAS), serta 12 kali pertemuan

praktikum/asistensi. Pada hari kuliah pertama dilakukan kontrak belajar dengan mahasiswa. Hal-

hal yang dibicarakan adalah aturan main di dalam pelaksanaan kuliah, monitoring dan evaluasi

pembelajaran; kedisiplinan; dan proses belajar mengajar yang akan dilakukan termasuk di

dalamnya materi yang akan diberikan, metode yang akan digunakan dan bentuk tugas yang akan

diberikan. Dalam hal ini mahasiswa diberi kesempatan untuk mengajukan usulan/memberikan

masukan ataupun komentar terhadap rencana yang sudah dibuat dosen. Kegiatan ini diakhiri

dengan kesepakatan dosen dan mahasiswa.

1

Tabel 1. Jumlah Jam dan Pembagian Kuliah “Sejarah Puisi Indonesia”

No. Jenis Program Jumlah

Program

Jumlah

jam

Keterangan

1 Tatap muka di kelas (kuliah, diskusi, presentasi)

14 kali 32 jam Interaksi dosen-mahasiswa dalam membahas materi pembelajaran, baik bersumber dari dosen, pustaka, hasil eksplorasi mahasiswa, dan tugas ter-struktur.

2 Praktikum/Asistensi 12 kali 24 jam Interaksi dosen/asisten-mahasiswa memperdalam materi dan pemecahan tugas/kasus

2 Tugas terstruktur 14 kali 32 jam Dosen memberikan tugas yang berkaitan dengan materi yang baru dibahas dalam tatap muka.

3 Eksplorasi mandiri

Mahasiswa

14 kali 32 jam Mahasiswa diberi kebe-basan memperoleh materi pembelajaran dari ber-bagai sumber yang berkaitan atau mendukung materi pembelajaran.

2

Jadwal Kegiatan Mingguan

MINGGU KE-

MATERI PEMBELAJARAN SUMBER

1 Corak dan struktur puisi melayu Alisjahbana, Sutan Takdir. 1954.

2 Puisi pujangga baru 1920-1942 struktur dan ciri-cirinya Jassin, H.B.1963.

3 Struktur dan ciri ciri sajak sajak pujangga baru Suryadi A.G., Linus.1987.

4Kumpulan sajak utama penyair pujangga baru: Amir Hamzah, Sanusi Pane, J.E. Tatengkeng, St. Takdir Alisyabana. Teeuw, A. 1955.

5Puisi angkatan , 45. Periode, 1942 – 1955, struktur dan ciri-cirinya.

Alisjahbana, Sutan Takdir. 1954.

6 Ciri-ciri estetik dan ekstra estetik sajak angkatan 45. Jassin, H.B.1963.

7Kumpulan sajak utama para penyair angkatan, 45: Chairil Anwar, Asrul Sani, Sitor Sitomorang. Muhammad Ali.

Suryadi A.G., Linus.1987

8 Ujian tengah semester

9 Puisi periode 1955- 1979 struktur dan ciri-cirinya. Teeuw, A. 1955.

10 Ciri-ciri estetik dan ekstra estetik sajak 1955- 1970 Alisjahbana, Sutan Takdir. 1954.

11 Kumpulan sajak utama para penyair penyair periode 1955- 1970 Jassin, H.B.1963.

12 Puisi periode 1970 – 1990 struktur dan ciri-cirinya. Suryadi A.G., Linus.1987

13 Ciri-ciri estetik dan ekstra estetik sajak 1970-1990 Alisjahbana, Sutan Takdir. 1954.

14 Kumpulan sajak utama para penyair periode – 1970 1990 Jassin, H.B.1963.

15Perbandingan sajak-sajak dari periode 1920- 1940 sampai dengan periode 1970- 1990.

Suryadi A.G., Linus.1987.

16 Ujian akhir semester

3

D. Evaluasi

Mata kuliah ini lebih menekankan pada proses belajar sehingga mahasiswa diharapkan dapat terlibat aktif dalam setiap temu kelas. Bobot nilai secara proporsional terbagi dalam beberapa komponen sebagai berikut:

Komponen Nilai BobotPartisipasi 20 %Tugas Kelompok 20 %Ujian Tengah Semester 25 %Ujian Akhir Semester 35 %

Total 100 %

Konversi Penilaian adalah Sebagai berikut :SKOR NILAI SKOR NILAI SKOR NILAI

80-100 A 80-84 A -70-79 B 70-74 B 65-69 B -60-69 C 50-59 C50-59 D0-49 E

Untuk mendapatkan nilai utuh :1. Mahasiswa harus memenuhi semua komponen penilaian2. Menyelesaikan tugas presentasi dan paper individu sesuai dengan topik yang telah di

tentukan

E. Bahan, Sumber Informasi dan Referensi

Alisjahbana, sutan takdir. 1954. Puisi Lama. Jakarta. Pustaka Rakyat Jassin, H.B. 1963 Pujangga Baru. Jakarta. Gunung Gula.

-------,1963. Gema Tanah Air. Jilid I & II. Jakarta: Balai Pustaka Suryadi A.G.,linus.1987. Tonggak I, II, III & IV. Jakarta. Gramedia. Teeuw, A. 1955. Pokok dan Tokoh dalam Kesustraan Indonesia Baru. Jakarta:

Pembangunan , jilid I dan II.

4

RANCANGAN PEMBELAJARAN

Nama Mata Kuliah : Sejarah Puisi Indonesia Program Studi : Sastra Indonesia S1Fakultas : Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning

KOMPETENSI MATA KULIAH: Mampu memahami dan menganalisis dan manafsirkan pemakaian bahasa pengarang dalam karyanya, khususnya mengenai gaya

bahasanya.

Matriks Pembelajaran :

Mgg Kemampuan akhir yang diharapkan Materi/Pokok Bahasan Strategi

Pembelajaran Latihan yang dilakukanKriteria

Penilaian (Indikator)

Bobot

1

Mahasiswa dapat menjelaskan corak dan struktur puisi melayu

Corak dan struktur puisi melayuContextual instruction

Mahasiswa melakukan analisis dan

membandingkan dengan definisi/teori

yang didapat

Ketepatan analisis 5%

2

Mahasiswa dapat menjelaskan puisi pujangga baru 1920-1942 struktur dan ciri-cirinya

Puisi pujangga baru 1920-1942 struktur dan ciri-cirinya

Discovery learning

Diskusi kelompok kecil

Mahasiswa (di dalam kelompok) diberikan tugas untuk mencari, mengumpulkan, dan menyusun tentang gaya sastra yang ada terdahulu dan kini

Mahasiswa

Ketepatan analisis

Keaktifan dalam diskusi

Kemampuan presentasi

5%

3 Mahasiswa dapat menjelaskan struktur dan cirri-ciri sajak sajak

Struktur dan ciri ciri sajak sajak pujangga baru

5

pujangga baru

mendiskusikan dalam kelompok (4-5 orang) informasi yang didapatkan

Mahasiswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok

4

Mahasiswa dapat menjelaskan kumpulan sajak utama penyair pujangga baru: Amir Hamzah, Sanusi Pane, J.E. Tatengkeng, St. Takdir Alisyabana.

Kumpulan sajak utama penyair pujangga baru: Amir Hamzah, Sanusi Pane, J.E. Tatengkeng, St. Takdir Alisyabana.

5

Mahasiswa dapat menjelaskan puisi angkatan , 45. Periode, 1942 – 1955, struktur dan ciri-cirinya.

Puisi angkatan , 45. Periode, 1942 – 1955, struktur dan ciri-cirinya.

6

Mahasiswa dapat menjelaskan ciri-ciri estetik dan ekstra estetik sajak angkatan 45.

Ciri-ciri estetik dan ekstra estetik sajak angkatan 45.

Project-based learning

Mengidentifikasi bahasa penjelasan dan bahasa menggunakan contoh

Ketepatan analisis

Kreatifitas ide

Kemampuan komunikasi

5%

7 Mahasiswa dapat menjelaskan Kumpulan sajak utama para penyair angkatan, 45: Chairil Anwar, Asrul Sani, Sitor Sitomorang. Muhammad

Kumpulan sajak utama para penyair angkatan, 45: Chairil Anwar, Asrul Sani, Sitor Sitomorang. Muhammad Ali.

Mahasiswa mendiskusikan tulisan artikel yang telah dibuat Mahasiswa membuat laporan

Ketepatan dalam menyusun artikelKreativitas ide

5%

6

Ali. hasil diskusi (5-6 lembar)

8 Ujian tengah semester 25%

9

Mahasiswa dapat menjelaskan puisi periode 1955- 1979 struktur dan ciri-cirinya.

Puisi periode 1955- 1979 struktur dan ciri-cirinya.


Mengidentifikasi bahasa penjelasan dan bahasa menggunakan contoh

Ketepatan analisis

Kreatifitas ide

Kemampuan komunikasi

5%

10

Mahasiswa dapat menjelaskan ciri-ciri estetik dan ekstra estetik sajak 1955- 1970

Ciri-ciri estetik dan ekstra estetik sajak 1955- 1970

Discovery learning


Mahasiswa (di dalam kelompok) diberikan tugas untuk mencari, mengumpulkan, dan menyusun informasi yang ada terkait konsep risensi

Mahasiswa mendiskusikan dalam kelompok (4-5 orang) informasi yang didapatkan

Mahasiswa membuat laporan hasil diskusi

Ketepatan analisis

Keaktifan dalam diskusi

Kemampuan presentasi

10%

11

Mahasiswa dapat menjelaskan kumpulan sajak utama para penyair penyair periode 1955- 1970

Kumpulan sajak utama para penyair penyair periode 1955- 1970

12

Mahasiswa dapat menjelaskan puisi periode 1970 – 1990 struktur dan ciri-cirinya.

Puisi periode 1970 – 1990 struktur dan ciri-cirinya.

13 Mahasiswa dapat menjelaskan ciri-ciri estetik dan ekstra estetik sajak 1970-1990

Ciri-ciri estetik dan ekstra estetik sajak 1970-1990

7

14

Mahasiswa dapat menjelaskan kumpulan sajak utama para penyair periode – 1970 1990

Kumpulan sajak utama para penyair periode – 1970 1990

15

Mahasiswa dapat menjelaskan perbandingan sajak-sajak dari periode 1920- 1940 sampai dengan periode 1970- 1990.

Perbandingan sajak-sajak dari periode 1920- 1940 sampai dengan periode 1970- 1990.

Discovery learningDiskusi

kelompok kecil

Laptop,Multimedia

infocus

Laptop,Multimedia

infocus5%

16 Ujian akhir semester 35%

8

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

MATA KULIAH : SEJARAH PUISI INDONESIAFAKULTAS : ILMU BUDAYAPROGRAM STUDI : SASTRA INDONESIAKODE M.K. : SBI 039JUMLAH SKS : 2 SKSNAMA PENYUSUN : TENGKU MUHAMMAD SUM, S.S

Tatap Muka

POKOK BAHASAN TIU SASARAN

BELAJARMETODE

PENGAJARANALAT

BANTUTUGAS

MANDIRI BUKU

1

Menganalisa tentang corak dan struktur puisi melayu

Mampu membahas corak dan struktur puisi melayu

Mahasiwa dapat menganalisa tentang corak dan struktur puisi melayu

Tutorial,Diskusi,Tugas

Laptop,Multimedi

ainfocus

TugasMandiri


2

Menganalisa tentang puisi pujangga baru 1920-1942 struktur dan ciri-cirinya

Puisi pujangga baru 1920-1942 struktur dan ciri-cirinya

Mahasiwa dapat menganalisa tentang puisi pujangga baru 1920-1942 struktur dan ciri-cirinya

Discovery learningDiskusi kelompok

kecil

Laptop,Multimedi

ainfocus

Tugas kelompok

Jassin, H.B.1963.

3 Menganalisa tentang struktur dan ciri ciri sajak

Struktur dan ciri ciri sajak sajak pujangga baru

Mahasiwa dapat menganalisa tentang struktur


kecil

Laptop,Multimedi

ainfocus

Tugas kelompok


9

sajak pujangga baru

dan ciri ciri sajak sajak pujangga baru

4

Menganalisa tentang Kumpulan sajak utama penyair pujangga baru: Amir Hamzah, Sanusi Pane, J.E. Tatengkeng, St. Takdir Alisyabana.

Kumpulan sajak utama penyair pujangga baru: Amir Hamzah, Sanusi Pane, J.E. Tatengkeng, St. Takdir Alisyabana.

Mahasiwa dapat menganalisa tentang Kumpulan sajak utama penyair pujangga baru: Amir Hamzah, Sanusi Pane, J.E. Tatengkeng, St. Takdir Alisyabana.


kecil

Laptop,Multimedi

ainfocus

Tugas kelompok

Teeuw, A. 1955.

5

Menganalisa tentang Puisi angkatan , 45. Periode, 1942 – 1955, struktur dan ciri-cirinya.

Puisi angkatan , 45. Periode, 1942 – 1955, struktur dan ciri-cirinya.

Mahasiwa dapat menganalisa tentang Puisi angkatan , 45. Periode, 1942 – 1955, struktur dan ciri-cirinya.


Laptop,Multimedi

ainfocus

Tugas kelompok


6 Menganalisa tentang ciri-ciri estetik dan ekstra estetik sajak

Ciri-ciri estetik dan ekstra estetik sajak angkatan 45.

Mahasiwa dapat menganalisa tentang ciri-ciri estetik dan ekstra estetik


Laptop,Multimedi

ainfocus

Tugas kelompok

Jassin, H.B.1963.

10

angkatan 45. sajak angkatan 45.

7

Menganalisa tentang kumpulan sajak utama para penyair angkatan, 45: Chairil Anwar, Asrul Sani, Sitor Sitomorang. Muhammad Ali.

Kumpulan sajak utama para penyair angkatan, 45: Chairil Anwar, Asrul Sani, Sitor Sitomorang. Muhammad Ali.

Mahasiwa dapat menganalisa tentang kumpulan sajak utama para penyair angkatan, 45: Chairil Anwar, Asrul Sani, Sitor Sitomorang. Muhammad Ali.


Laptop,Multimedi

ainfocus

Tugas kelompok

Suryadi A.G.,

Linus.1987

8 UTS

9

Menganalisa tentang Puisi periode 1955- 1979 struktur dan ciri-cirinya.

Puisi periode 1955- 1979 struktur dan ciri-cirinya.

Laptop,Multimedi

ainfocus

Tugas kelompok

Teeuw, A. 1955.

10 Menganalisa tentang ciri-ciri estetik dan ekstra estetik sajak

Ciri-ciri estetik dan ekstra estetik sajak 1955- 1970


kecil

Laptop,Multimedi

ainfocus

Tugas kelompok


11

1955- 1970

11

Menganalisa tentang kumpulan sajak utama para penyair penyair periode 1955- 1970

Kumpulan sajak utama para penyair penyair periode 1955- 1970


kecil

Laptop,Multimedi

ainfocus

Tugas kelompok

Jassin, H.B.1963.

12

Menganalisa tentang Puisi periode 1970 – 1990 struktur dan ciri-cirinya.

Puisi periode 1970 – 1990 struktur dan ciri-cirinya. Discovery learning


Laptop,Multimedi

ainfocus

Tugas kelompok

Suryadi A.G., Linus.1987

13

Menganalisa tentang ciri-ciri estetik dan ekstra estetik sajak 1970-1990

Ciri-ciri estetik dan ekstra estetik sajak 1970-1990 Discovery learning


Laptop,Multimedi

ainfocus

Tugas kelompok


14

Menganalisa tentang kumpulan sajak utama para penyair periode – 1970 1990

Kumpulan sajak utama para penyair periode – 1970 1990


kecil

Laptop,Multimedi

ainfocus

Tugas kelompok

Jassin, H.B.1963.

15 Menganalisa tentang perbandingan

Perbandingan sajak-sajak dari periode 1920- 1940 sampai dengan periode


kecil

Laptop,Multimedi

a

Tugas kelompok


12

sajak-sajak dari periode 1920- 1940 sampai dengan periode 1970- 1990.

1970- 1990.

infocus

16 UAS

Referensi: Alisjahbana, sutan takdir. 1954. Puisi Lama. Jakarta. Pustaka Rakyat Jassin, H.B. 1963 Pujangga Baru. Jakarta. Gunung Gula.

-------,1963. Gema Tanah Air. Jilid I & II. Jakarta: Balai Pustaka Suryadi A.G.,linus.1987. Tonggak I, II, III & IV. Jakarta. Gramedia. Teeuw, A. 1955. Pokok dan Tokoh dalam Kesustraan Indonesia Baru. Jakarta: Pembangunan , jilid I dan II.

PEKANBARU, 30 JANUARI 2014

TENGKU MUHAMMAD SUM, S.S

13

14

15

16

Documents

fib.unilak.ac.id · Web viewMata kuliah Sejarah Puisi Indonesia adalah mata kuliah wajib di Program Studi Sastra Indonesia, S.1 di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning