7/21/2019 felumare

1/4

Journal Reading

A case of Endometrioid Adenocarcinoma Arising From Adenomyosis

Abstrak:

Perubahan menjadi keganasan dalam kasus endometriosis sering dilaporkan, tetapi pada

kasus adenomiosis jarang ditemukan. ami melaporkan kasus endomtrioid karsinoma yang

berasal dari adenomiosis. Presentasi kasus. !eorang perempuan berumur "# tahun dengan

perdarahan per$aginam dirujuk ke rumah sakit kami. %es sitologi dari endometrium

menunjukkan sel atipikal glandular. &agian kuretasi endometrial menunjukkan endometrium

normal tanpa atipia.Magnetic resonance imaging'(R)* menunjukkan mioma multipel. %erdapat

sedikit penyengatan pada endometrium dalam T1-weight imaging dan dicurigai kanker

endometrial. )n$asi miometrial tidak terbukti. Pasien tersebut dira+at dan dilakukan histerektomi

semiradikal dengan salfingooferektomi bilateral dan limfadenektomi pel$is. istopatologi

menunjukkan adenokarsinoma endometrioid grade -. (eskipun lesinya berada dilapisan otot

dari korpus dan mengin$asi setengahnya, endometriumnya tetap intak. (etastasis pada kelenjar

limfe dipel$is diketahui. %idak ditemukan in$asi ke cer$ikal atau metastase ke adneksa. ami

mendiagnosa kasus ini dengan adenokarsinoma endometrioid stage -& yang berasal dari

adenomiosis. emoterapi adju$an dilakukan dengan " siklus pemberian paclitael '-/0 mg1m 2*

dan carboplatin 'A345"*. 6ima tahun kemudian, terdapat metastasis ke paru kanan dan kelenjar

limfe para7aorta kanan dan pel$is. Paclitael dan carboplatin sekarang sedang diberikan.

Pendahuluan

anker endometrial yang berasal dari endometriosis telah sering dilaporkan akhir7akhir

ini. %etapi, tumor malignan yang berasal dari adenomiosis jarang ditemukan. Pemeriksaan

sitologi endometrial biasanya gagal untuk menunjukkan adanya keganasan, dan diagnosis

seringkali jadi terlambat. ami akan melaporkan kasus adenokarsinoma endometrioid yang

berasal dari adenomiois dan membahas litelaturnya.

6aporan asus

7/21/2019 felumare

2/4

!eorang perempuan berumur "# tahun postmenopause, gra$ida 8, para 9, datang dengan

perdarahan per$aginam ke klinik lokal. Pemeriksaan sitologi dari endometrium dan endoser$ik

menunjukkan kecurigaan keganasan. ia dirujuk ke rumah sakit kami. Pemeriksaan sitologi

menunjukkan sel glandular atipikal. &agian kuretase endometrium menunjukan endometrium

normal tanpa atipia. 3ltrasound menunjukkan sedikit penebalan endometrium. (agnetic

resonance imaging '(R)* menunjukkan mioma multipel. %erdapat sedikit penyengatan pada

endometrium dalam T1-weight imagingdan dicurigai kanker endometrial. )n$asi miometrial tidak

terbukti.

adar serum 4A-2" dan 4A-;7; meningkat sampai

7/21/2019 felumare

3/4

200-. asus ini harus dibedakan dari perpanjangan adenokarsinoma endometrial yang timbul

dari eutipic endometrium sampai adenomiosis. etika karsinoma endometrium dan adenomiosis

terdapat pada uterus yang sama, adenimiosis yang diin$asi oleh karsinoma mencapai kira7kira

2"@ dari semua kasus. 4olman et al. memodifikasi kriteria diagnostik yang diusulkan oleh

!ampson untuk kanker o$arium yang timbul dari endometriosis sehingga dapat juga digunakan

untuk kriteria diagnostik karsinoma yang timbul dari adenomiosis. 'a*6okasi karsinoma tidak

berada pada endometrium atau tempat lain dalam pel$is'b* karinoma harus timbul dari epitel

adenomiosis dan tidak dari sumber yang laindan 'c* sel stromal endometrial 'adenomiotik* harus

mengelilingi kelenjar aberrant untuk nopang diagnosis adenomiosis.

%erdapat dua jalur carsinogenesis dari kondisi ini. Pertama, tranformasi malignan de no$o

didalam adenomiosis dimana permukaan endometrium tidak terinfeksi. %erdapat 8 kasus dari

laporan hosiyama et al. dimana secara histologis bersifat unfavorable subtype. (ereka

menduga ini berkontribusi dalam prognosis yang buruk. Jalur yang lain adalah perubahan

malignant secara stimultan dari permukaan endometrium dan adenomiosis. urce et al

menganalisa data klinis dari 2-; pasien dengan diagnosis kanker endometrial dini dan

melaporkan perubahan malignan adenomiosis terdapat pada

7/21/2019 felumare

4/4

esimpulan, adenocarsinoma yang berasal dari adenomiosis masih jarang, dan diagnosis

biasanya sulit dan cenderung terlambat. Penemuan klinis ini perlu diingat menyangkut pasien

dengan adenomiosis yang berkepanjangan.