101
i FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS KHUSUS OLAHRAGA (KKO) (Studi Deskriptif pada Siswa Kelas XI Tahun Ajaran 2016/2017 Kelas Khusus Olahraga SMA Negeri 4 Yogyakarta) Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memeroleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Bimbingan dan Konseling Disusun oleh: Florentina Anggraeni Puspitasari NIM : 131114022 PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2017 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

  • Upload
    others

  • View
    7

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

i

FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR

SISWA KELAS KHUSUS OLAHRAGA (KKO)

(Studi Deskriptif pada Siswa Kelas XI Tahun Ajaran 2016/2017 Kelas Khusus

Olahraga SMA Negeri 4 Yogyakarta)

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memeroleh Gelar Sarjana

Pendidikan Program Studi Bimbingan dan Konseling

Disusun oleh:

Florentina Anggraeni Puspitasari

NIM : 131114022

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

iv

HALAMAN MOTTO

Serahkanlah kuatirmu kepada Tuhan, maka Ia akan memelihara engkau! Tidak untuk

selama-lamanya dibiarkan-Nya orang benar itu goyah

(Mazmur 55:23)

Kini aku percaya tiada yang mustahil bagi-Mu, kuasa-Mu kuatkanku dasarku

berharap.. kini aku berserah pada rancangan-Mu bagiku, kuikuti panggilan-Mu, ku

kan setia sampai akhir hidupku

(lirik Sampai Akhir Hidup – JPCC Worship)

Kiranya Engkau memberkati aku berlimpah-limpah dan memperluas daerahku, dan

kiranya tangan-Mu menyertai aku, dan melindungi aku dari pada malapetaka,

sehingga kesakitan tidak menimpa aku!

(1 Tawarikh 4:10)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

v

HALAMAN PERSEMBAHAN

Kupersembahkan karyaku ini untuk

Tuhan Yesus yang selalu menyertai hingga saat ini dan tidak pernah meninggalkan

sedetikpun

Almamaterku, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

Bapak Yosua Nayiri, Mamak Katarina A. T dan Vera Febryani yang sudah

mendoakan dan selalu mendukung dalam menyelesaikan karya ini

Zena Vania, Henny L. Putri dan Agustinus Surya, yang selalu menemani,

mengingatkan dan mendukung selama proses penyelesaian karya ini

Semua teman-teman Bimbingan dan Konseling, khususnya angkatan 2013 yang terus

mendukung dan membantu dalam proses penyelesaian karya ini

Teman-teman Mitra Perpustakaan USD yang telah membantu, memberi nasehat dan

mendengarkan keluh kesah peneliti dalam proses penyelesaian karya ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

viii

ABSTRAK

FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS

KHUSUS OLAHRAGA (KKO)

(Studi Deskriptif pada Siswa Kelas XI Tahun Ajaran 2016/2017 Kelas Khusus

Olahraga SMA Negeri 4 Yogyakarta)

Florentina Anggraeni Puspitasari

Universitas Sanata Dharma

2017

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor-faktor apa saja yang

memengaruhi motivasi belajar siswa Kelas Khusus Olahraga. Masalah yang diteliti

dalam penelitian ini adalah “Faktor yang memengaruhi motivasi belajar siswa kelas

XI Kelas Khusus Olahraga.”

Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif-kuantitatif. Subyek penelitian

ialah siswa kelas XI Kelas Khusus Olahraga SMA Negeri 4 Yogyakarta yang

berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

yang terdiri dari 62 item yang meliputi faktor cita-cita, kemampuan, kondisi,

lingkungan dan upaya guru. Cara analisis data dalam penelitian ini menggunakan

tabulasi skor dari masing-masing item, menghitung skor total masing-masing

responden, menghitung skor total dari masing-masing item, menghitung persentase

dari masing-masing faktor dan masing-masing item, selanjutnya mengkategorisasikan

menjadi tujuh jenjang yaitu sangat tinggi, tinggi, agak tinggi, sedang, agak rendah,

rendah dan sangat rendah.

Hasil penelitian yang diperoleh adalah (1) Motivasi siswa KKO tidak

dipengaruhi oleh faktor cita-cita, kemampuan, kondisi, lingkungan dan upaya guru

(2) Faktor cita-cita dan aspirasi pembelajar menjadi faktor paling dominan dalam

memengaruhi motivasi belajar siswa dengan persentase sebanyak 12,61%, dan (3)

Ada 3 item yang masuk dalam kategori rendah, yaitu dua item dari faktor kondisi

pembelajar dan satu item dari faktor kondisi pembelajar.

Kata kunci: motivasi belajar, kelas khusus olahraga, faktor

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

ix

ABSTRACT

THE LEARNING MOTIVATION AFFECTING FACTORS OF SPORTS

SPECIAL CLASS’ STUDENTS (KKO)

(A Descriptive Study on Class XI Students of 2016/2017 Academic Year in SMA 4

Yogyakarta Sports Special Class)

Florentina Anggraeni Puspitasari

Sanata Dharma University

2017

This study goal is to describe what factors affect the Sports Special Class

students learning motivation. Problems studied in this study are "Factors that affect

students learning motivation in class XI the Sports Special Class."

This research was a descriptive-quantitative research. The subjects of the

study were the students of class XI of the SMA Negeri 4 Yogyakarta, Sport Special

Class, which amounted to 31 people. The instrument of the research is a learning

motivation factor questionnaire consisting of 62 items factor covering aspiration,

ability, condition, environment and teacher effort. The data analysis method in this

research used score tabulation of each item, calculation of total score responder,

calculation of total score from each item, calculation percentage of each factor and

each item, then categorize all items into seven level i.e. very high, high, moderately

high, moderate, rather low, low and very low.

The result of the research is (1) The motivation of KKO students is not

influenced by the aspect, ability, condition, environment and teacher effort (2) The

aspect of student dream and aspiration become the most dominant factor in

influencing student learning motivation with the percentage of 12,61%, and (3) There

are 3 items that fall into the low category, i.e. two items of the learner condition

factor and one item of the teacher condition factor.

Keywords: learning motivation, sports special class, factors

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

x

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur peneliti panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala

berkat dan kasih karuniaNya yang sangat luar biasa dilimpahkan kepada peneliti

sehingga peneliti dapat menyelesaikan penelitian skripsi ini dengan baik dan lancar.

Skripsi ini di tulis untuk memenuhi syarat untuk memperoleh gelas sarjana

pendidikan dari Program Studi Bimbingan dan Konseling, Jurusan Ilmu Pendidikan,

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Disadari bahwa selama penelitian skripsi ini tidak akan berjalan dengan lancar

tanpa bantuan dari pihak yang telah mendukung dan mendampingi peneliti. Oleh

karena itu, secara khusus diucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Rohandi, Ph. D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Sanata Dharma.

2. Bapak Dr. Gendon Barus, M. Si. selaku Ketua Program Studi Bimbingan

dan Konseling.

3. Bapak Juster Donal Sinaga, M. Pd. selaku Wakil Ketua Program Studi

Bimbingan dan Konseling.

4. Ibu Dra. Maria Josepha Retno Priyani, M. Si. selaku dosen pembimbing

yang sudah membimbing saya dalam proses penyelesaian skripsi.

5. Para dosen Program Studi Bimbingan dan Konseling yang selalu memberi

wejangan terbaik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

xi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................................. i

HALAM PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING .............................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................. iii

HALAMAN MOTTO ............................................................................................. iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .................................................................. vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ................................. vii

ABSTRAK ............................................................................................................ viii

ABSTRACT ............................................................................................................ ix

KATA PENGANTAR .............................................................................................. x

DAFTAR ISI .......................................................................................................... xii

DAFTAR TABEL .................................................................................................. xv

DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xvi

BAB I : PENDAHULUAN ..................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah.......................................................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ................................................................................................ 4

C. Pembatasan Masalah ............................................................................................... 5

D. Rumusan Masalah ................................................................................................... 5

E. Tujuan Penelitian .................................................................................................... 6

F. Manfaat Penelitian .................................................................................................. 6

G. Batasan Istilah ......................................................................................................... 8

BAB II : KAJIAN PUSTAKA ................................................................................ 9

A. Motivasi Belajar ...................................................................................................... 9

1. Pengertian Motivasi Belajar ......................................................................... 9

2. Prinsip-prinsip Motivasi Belajar ................................................................. 10

3. Fungsi Motivasi dalam Belajar ................................................................... 13

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

xiii

4. Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar .............................................. 14

B. Hakikat Remaja Sebagai Peserta Didik SMA ....................................................... 24

1. Pengertian Remaja ...................................................................................... 24

2. Karakteristik Siswa Usia Remaja (SMA) ................................................... 25

3. Tugas Perkembangan Remaja ..................................................................... 27

4. Motivasi Belajar pada Remaja .................................................................... 30

C. Hakikat Kelas Khusus Olahraga ........................................................................... 31

1. Pengertian Kelas Khusus Olahraga ............................................................ 31

2. Tujuan Kelas Khusus Olahraga .................................................................. 32

3. Pelaksanaan Kurikulum Kelas Khusus Olahraga ....................................... 32

4. Fasilitas atau Sarana dan Prasarana ............................................................ 33

5. Penelitian Pendukung Motivasi Belajar Siswa Kelas Khusus Olahraga .... 34

BAB III : METODE PENELITIAN .................................................................... 36

A. Jenis Penelitian ...................................................................................................... 36

B. Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................................... 36

C. Subjek Penelitian .................................................................................................. 37

D. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data ............................................................ 37

E. Validitas dan Reliabilitas Instrumen ..................................................................... 41

1. Validitas ...................................................................................................... 41

2. Reliabilitas .................................................................................................. 44

F. Prosedur Pengumpulan Data ................................................................................. 47

G. Teknik Analisis Data ............................................................................................. 48

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................. 50

A. Hasil Penelitian ..................................................................................................... 50

B. Pembahasan Hasil Penelitian ................................................................................ 54

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN .............................................................. 62

A. Kesimpulan ........................................................................................................... 62

B. Saran ..................................................................................................................... 63

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

xiv

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 66

LAMPIRAN .......................................................................................................... 69

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Kategori Pemberian Skor ....................................................................... 38

Tabel 3.2 Rincian Kisi-Kisi .................................................................................... 40

Tabel 3.3 Tabel Kriteria Guildford ......................................................................... 46

Tabel 3.4 Tabel Kategori Persentase ...................................................................... 49

Tabel 4.1 Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar ......................................... 50

Tabel 4.2 Kategorisasi Skor Item Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar .... 52

Tabel 4.3 Item Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar yang termasuk dalam

kategori sangat rendah .............................................................................. 59

Grafik 4.1 Deskripsi Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar ....................... 51

Grafik 4.2 Kategorisasi Skor Item Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar . 53

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Angket Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar ......................... 70

Lampiran 2 Tabulasi Data ...................................................................................... 75

Lampiran 3Tabulasi Data dan Perhitungan ............................................................ 79

Lampiran 3 Surat Izin Penelitian ........................................................................... 83

Lampiran 4 Surat Pengantar Penelitian .................................................................. 84

Lampiran 5 Surat Rekomendasi Penelitian ............................................................ 85

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

1

BAB I

PENDAHULUAN

Pada bab ini, peneliti memaparkan latar belakang masalah, identifikasi

masalah, pembatasan masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat

penelitian, dan batasan istilah.

A. Latar Belakang Masalah

Belajar merupakan salah satu hal yang paling penting bagi seorang

siswa. Djamarah (2011: 13) berpendapat bahwa belajar adalah serangkaian

kegiatan jiwa raga untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku sebagai

hasil dari pengalaman individu dalam interaksi dengan lingkungannya yang

menyangkut kognitif, afektif, dan psikomotor. Belajar merupakan sebuah

kegiatan yang selalu dilakukan oleh siswa bahkan bisa dikatakan rutinitas

siswa untuk mengetahui hal-hal baru melalui pelajaran yang dipaparkan oleh

guru di sekolah. Belajar adalah salah satu kegiatan yang memerlukan sebuah

dorongan dari diri untuk melakukannya.

Menururt Hamalik (2007: 173) motivasi merupakan perubahan energi

dalam diri seseorang itu berbentuk suatu aktivitas nyata berupa kegiatan fisik.

Motivasi harus di dukung dengan adanya kemauan dari diri sendiri untuk

mencapai sebuah tujuan. Begitu juga siswa, diharapkan mempunyai motivasi

belajar dalam dirinya. Motivasi belajar tentu sangat penting bagi siswa, karena

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

2

dengan adanya motivasi dalam diri siswa, siswa mampu memahami pelajaran

yang disampaikan oleh guru dengan baik.

Sebagian siswa menganggap kegiatan belajar bukanlah hal yang

mudah, mereka beranggapan bahwa kegiatan belajar merupakan hal yang

membosankan sehingga mereka malas untuk belajar. Menurut Syah (2003:

61) tinggi rendahnya perkembangan manusia yang merupakan hasil belajar,

akan menentukan masa depan peradaban manusia itu sendiri, bahkan

Thorndike (dalam Syah, 2003: 61) meramalkan jika kemampuan belajar umat

manusia dikurangi setengah saja maka peradaban yang ada sekarang tidak

akan berguna untuk generasi yang akan datang, atau bahkan akan hilang

ditelan zaman.

Siswa SMA Negeri 4 Yogyakarta, khususnya Kelas Khusus Olahraga

juga merasakan bahwa belajar adalah hal yang tidak mudah. Berdasarkan hasil

wawancara dengan salah satu siswa kelas KKO (Kelas Khusus Olahraga)

SMA Negeri 4 Yogyakarta, siswa-siswa di sekolah tersebut khususnya kelas

KKO merupakan kelas yang cukup sulit untuk diajak belajar. Kelas KKO ini

merupakan salah satu kelas yang dihindari oleh guru, sampai beberapa guru

merasa malas untuk masuk dan mengajar di kelas tersebut. Ada beberapa

siswa yang pulang terlebih dahulu sebelum waktu pulang yang sudah

ditetapkan oleh sekolah dengan alasan ada latihan di lapangan, walau

terkadang ada yang sengaja menggunakan alasan itu untuk pulang terlebih

dahulu karena merasa bosan di dalam kelas. Beberapa siswa juga terkadang di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

3

saat jam pelajaran pergi ke kantin, walau memang kelas itu kosong dan tidak

ada guru yang masuk untuk mengajar.

Siswa yang ada dalam kelas KKO ini cukup aktif karena semua siswa

yang ada di dalamnya merupakan atlet dari berbagai cabang olahraga. Cukup

aktif yang dimaksud adalah siswa yang bisa dikatakan selalu bergerak dan

susah diajak untuk duduk diam dan mendengarkan. Di sekolah mereka juga

harus mengikuti kegiatan belajar meskipun waktunya tidak sama dengan kelas

regular karena mereka mendapat kesempatan untuk latihan terlebih dahulu

dan bisa masuk sekolah sekitar jam 09.00. Jadwal latihan sebelum sekolah

setiap pagi seperti ini diduga menjadi salah satu alasan menurunnya motivasi

siswa belajar saat berada di kelas karena kondisi fisik mereka yang sudah

kelelahan. Tidak hanya itu, siswa KKO juga beranggapan bahwa belajar

hanya sebagai salah satu kegiatan sampingan karena mereka lebih

mementingkan kegiatan olahraga mereka dibandingkan dengan nilai sekolah.

Siswa KKO adalah atlet dari berbagai cabang olahraga, sehingga sudah pasti

dibiayai oleh pemerintah. Setiap mereka mengikuti turnamen, maka setiap

atlet akan diberi uang pembinaan oleh pemerintah karena sudah mengikuti

turnamen tersebut.

Ada beberapa hal yang mungkin membuat siswa KKO malas untuk

belajar seperti kegiatan mereka di luar akademik yang setiap hari sudah

menguras tenaga mereka dan membuat fisik mereka lelah. Kegiatan belajar

yang mengharuskan mereka duduk diam dan mendengarkan, juga lingkungan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

4

dimana mereka setiap hari hanya bertemu dengan sesama atlet seperti di

sekolah, lapangan, bahkan di rumahpun mereka hanya bertemu dengan orang

tua mereka, karena waktu mereka habis untuk sekolah dan latihan sehingga

sedikit menghambat sosialisasi dengan tetangga atau teman lain yang bukan

atlet.

Belajar bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan, apalagi jika dalam

diri sendiri tidak adanya motivasi untuk belajar. Jika tidak ada motivasi

belajar dalam diri, terkadang kita akan mencoba menghindarinya. Banyak

siswa yang melakukan hal untuk menghindari belajar di sekolah misalnya

dengan membolos, keluar kelas tanpa izin, makan di kantin sekolah, dan lain

sebagainya.

Setelah melihat semua masalah di atas, maka peneliti tertarik untuk

mengangkat judul “Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar Siswa Kelas

Khusus Olahraga (KKO)”.

B. Identifikasi Masalah

Berangkat dari latar belakang di atas terkait motivasi belajar siswa

kelas khusus olahraga (KKO) di SMA Negeri 4 Yogyakarta dapat di tuliskan

beberapa identifikasi masalah sebagai berikut:

1. Siswa KKO belum bisa mengikuti kegiatan belajar dengan baik.

2. Ada indikasi bahwa motivasi belajar siswa KKO di SMA Negeri 4

Yogyakarta rendah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

5

3. Prestasi akademik siswa KKO yang kurang memuaskan.

4. Siswa lebih memprioritaskan olahraga dibandingkan dengan aktivitas

sekolah atau belajar.

C. Pembatasan Masalah

Dalam penelitian ini, fokus kajian diarahkan pada menjawab masalah-

masalah yang teridentifikasi diatas terkait motivasi belajar. Maka penelitian

ini fokus pada faktor yang memengaruhi motivasi belajar siswa kelas khusus

olahraga (KKO).

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah tersebut, maka perumusan masalah

peneliti yaitu:

1. Faktor apa saja yang memengaruhi motivasi belajar siswa KKO

SMA Negeri 4 Yogyakarta?

2. Faktor mana saja yang dominan memengaruhi motivasi belajar

siswa KKO SMA Negeri 4 Yogyakarta?

3. Pada item faktor motivasi belajar yang mana siswa KKO SMA

Negeri 4 Yogyakarta mendapat skor rendah?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

6

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dari penelitian ini

yaitu:

1. Mendeskripsikan faktor yang memengaruhi motivasi belajar pada

siswa kelas KKO di SMA Negeri 4 Yogyakarta.

2. Mengidentifikasi faktor yang paling dominan dalam memengaruhi

motivasi belajar siswa kelas KKO di SMA Negeri 4 Yogyakarta.

3. Mengidentifikasi item faktor yang memengaruhi motivasi belajar

yang terindentifikasi rendah.

F. Manfaat Penelitian

Dengan adanya penelitian ini, peneliti berharap muncul beberapa

manfaat sebagai berikut:

1. Manfaat Teoritis

Penelitian ini diharapkan mampu memberikan wawasan atau pengetahuan

dalam instansi pendidikan khususnya dalam bidang Bimbingan dan

Konseling, mengenai faktor apa saja yang memengaruhi motivasi belajar

pada siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

7

2. Manfaat Praktis

a. Sekolah

Hasil penelitian ini dapat menjadi salah satu masukan atau

pertimbangan yang bias diterapkan oleh para guru SMA Negeri 4

Yogyakarta untuk lebih meningkatkan motivasi belajar siswa.

b. Guru BK

Hasil penelitian ini dapat menjadi salah satu pedoman bagi guru BK

SMA Negeri 4 Yogyakarta untuk menyusun materi bimbingan bagi

siswa khususnya untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.

c. Orang tua siswa

Menjadi salah satu informasi bagi para orang tua siswa agar

mengetahui faktor apa saja yang memengaruhi motivasi belajar siswa

guna lebih mendampingi siswa dalam belajar.

d. Siswa

Siswa menjadi tahu faktor apa saja yang memengaruhi motivasi

belajar mereka.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

8

G. Batasan Istilah

1. Motivasi belajar merupakan dorongan dari dalam diri seseorang untuk

melakukan aktivitas belajar.

2. Faktor motivasi belajar adalah beberapa hal yang mempengaruhi motivasi

belajar.

3. Kelas Khusus Olahraga SMA Negeri 4 Yogyakarta adalah salah satu kelas

yang semua siswanya merupakan atlet dari cabang olahraga DIY.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

9

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

Pada bab ini dipaparkan hakikat motivasi, belajar, motivasi belajar, hakikat

remaja sebagai peserta didik SMA.

A. Motivasi Belajar

1. Pengertian Motivasi Belajar

Motivasi dan belajar adalah dua hal yang saling memengaruhi. Disaat

seseorang akan melakukan kegiatan belajar, tentu orang tersebut

membutuhkan motivasi untuk melakukannya, bila tidak ada motivasi

dalam belajar, maka orang tersebut tidak mungkin melakukan kegiatan

belajar. Ada beberapa ahli yang memaparkan pengertian tentang motivasi

belajar. Sardiman (1986:75) memaparkan bahwa motivasi belajar

merupakan faktor psikis yang bersifat non-intelektual. Menurut Rohmah

(2015:241) motivasi belajar adalah daya penggerak dari dalam diri

individu untuk melakukan kegiatan belajar untuk menambah pengetahuan

dan keterampilan serta pengalaman.

Menurut Winkel (1983:27) “motivasi belajar adalah keseluruhan daya

penggerak di dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar, yang

menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar dan yang memberikan arah

pada kegiatan belajar itu maka tujuan yang dikehendaki oleh siswa

tercapai.”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

10

Menurut Kompri (2015:234), motivasi juga memiliki fungsi penting

bagi murid, yaitu:

a) Menyadarkan kedudukan pada awal belajar, proses, dan hasil akhir.

b) Menginformasikan tentang kekuatan usaha belajar.

c) Mengarahkan kegiatan belajar.

d) Meningkatkan semangat dalam belajar.

e) Menyadarkan tentang adanya proses dalam kegiatan belajar.

Jadi dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar adalah sebuah

dorongan dari dalam atau luar diri untuk melakukan sebuah kegiatan

belajar demi mencapai suatu tujuan. Pendapat peneliti ini didukung juga

oleh pendapat Uno (2008:23) yang mengatakan bahwa hakikat motivasi

belajar adalah dorongan internal dan eksternal pada siswa yang sedang

belajar untuk mengadakan perubahan tingkah laku.

2. Prinsip-prinsip Motivasi Belajar

Kegiatan belajar merupakan salah satu kegiatan yangg membutuhkan

motivasi, bila motivasi tidak ada maka kegiatan belajarpun tidak akan

terlaksana. Agar motivasi untuk belajar bisa lebih optimal, maka ada

beberapa prinsip atau dasar yang harus dilakukan. Menurut Djamarah

(2011:152-155) ada prinsip-prinsip motivasi dalam belajar seperti dalam

uraian berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

11

a. Motivasi sebagai dasar penggerak yang mendorong aktivitas

belajar. Seseorang melakukan aktivitas belajar karena ada yang

mendorongnya. Motivasilah sebagai dasar penggeraknya yang

mendorong seseorang untuk belajar.

b. Motivasi intrinsik lebih utama dari pada motivasi ekstrinsik dalam

belajar. Siswa didik harus mempunyai motivasi dalam belajar,

khususnya dari diri sendiri. Dalam proses belajar seorang siswa

didik harus menumbuhkan motivasi dalam diri sendiri terlebih

dahulu, walau tidak dipungkiri bahwa siswa juga perlu motivasi

dari luar dirinya.

c. Motivasi berupa pujian lebih baik daripada hukuman. Dalam

dunia pendidikan, banyak siswa yang terkadang merasa tertekan

dengan adanya hukuman yang diberikan oleh guru. Contohnya

saat murid lupa mengerjakan tugas maka langsung dihukum

dengan alasan untuk memicu semangat siswa dalam belajar,

namun hukuman seperti ini membuat siswa merasa takut. Masih

lebih baik bila guru memberikan penghargaan berupa pujian.

Pujian akan lebih efektif umtuk memacu motivasi siswa dalam

belajar karena siswa akan merasa lebih dihargai.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

12

d. Motivasi berhubungan erat dengan kebutuhan dalam belajar.

Kehidupan siswa didik tentu membutuhkan penghargaan.

Penghargaan bisa menyerupai banyak hal, seperti pujian atau

mendorong siswa untuk terus belajar dan menumbuhkan rasa

kepercayaan dirinya. Semuanya dapat memberikan motivasi bagi

siswa didik dalam belajar.

e. Motivasi dapat memupuk optimisme dalam belajar. Siswa didik

yang mempunyai motivasi dalam belajar selalu yakin dapat

meyelesaikan setiap pekerjaan yang dilakukan. Dia juga akan

merasa selalu percaya diri saat mengerjakan sesuatu.

f. Motivasi melahirkan prestasi dalam belajar. Dari berbagai hasil

penelitian selalu menyimpulkan bahwa motivasi memengaruhi

prestasi belajar. Tinggi rendahnya motivasi selalu dijadikan

indikator baik buruknya prestasi belajar seseorang siswa didik.

Dari pejelasan diatas, peneliti berpendapat bahwa dalam motivasi

belajar, sebuah motivasi adalah dasar penggerak yang mendorong

aktivitas belajar, motivasi intrinsik lebih utama daripada motivasi

ekstrinsik dalam belajar, motivasi berupa pujian lebih baik daripada

hukuman, motivasi berhubungan erat dengan kebutuhan dalam belajar,

motivasi dapat memupuk optimisme dalam belajar, dan motivasi

melahirkan prestasi dalam belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

13

3. Fungsi Motivasi dalam Belajar

Motivasi bukan hanya sebuah dorongan dalam diri untuk melakukan

kegiatan. Saat seseorang melakukan kegiatan, tentu saja kegiatan tersebut

memiliki fungsi atau manfaat, begitu juga dengan motivasi. Menurut

Djamarah (2011:156) fungsi atau manfaat motivasi dalam belajar antara

lain:

a. Motivasi Sebagai Pendorong Perbuatan

Seorang siswa tentu memiliki rasa ingin tahu yang besar tentang

hal yang baru. Sikap itulah yang mendasari dan mendorong ke arah

sejumlah perbuatan dalam belajar. Jadi, motivasi yang berfungsi

sebagai pendorong ini memengaruhi sikap apa yang seharusnya siswa

didik ambil dalam rangka belajar.

b. Motivasi Sebagai Penggerak Perbuatan

Saat akan melakukan sesuatu, siswa didik pasti sudah memiliki

keinginan atau dorongan dalam dirinya. Dalam kegiatan belajarpun

seorang siswa perlu adanya dorongan atau motivasi untuk

melakukannya. Jika sang siswa sudah menumbuhkan motivasi dalam

dirinya, maka siswa tidak perlu terpaksa untuk belajar atau

untukmelakukan kegiatan lainnya.

c. Motivasi Sebagai Pengarah Perbuatan

Siswa didik yang mempunyai motivasi dapat menyeleksi mana

perbuatan yang harus dilakukan dan mana perbuatan yang diabaikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

14

Jika seorang siswa yang menyukai mata pelajaran X dan ingin

mendapatkan nilai baik untuk pelajaran tersebut, maka tidak mungkin

dia akan belajar untuk pelajaran Y. Sesuatu yang dicari siswa didik

merupakan tujuan belajar yang dicapainya. Tujuan itulah yang menjadi

motivasi siswa tersebut untuk belajar.

Dari penjelasan di atas, dapat diketahui bahwa ada berbagai macam

fungsi motivasi terhadap belajar yang mampu meningkatkan kemampuan

seseorang.

4. Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar

Motivasi belajar adalah sebuah dorongan dari dalam diri seseorang

untuk melakukan kegiatan belajar, dorongan itu tentu saja dipengaruhi

oleh beberapa faktor. Menurut Dimyati dan Mudjiono (1999) ada

beberapa faktor yang memengaruhi motivasi belajar, yaitu:

a. Cita-cita atau aspirasi pembelajar

Cita-cita menurut Hurlock (dalam Hidayat, 2015) sebagai

keinginan meraih sesuatu yang lebih tinggi dari keadaan sekarang.

Cita-cita merupakan salah satu faktor yang memengaruhi motivasi

belajar. Hal ini dapat diamati dari banyak kenyataan, bahwa motivasi

seorang pembelajar menjadi begitu tinggi ketika ia sebelumnya sudah

memiliki cita-cita. Misalnya saat seorang siswa memiliki cita-cita

sebagai seorang pengusaha, maka dia akan sangat bersemangat untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

15

mempelajari semua mata pelajaran yang dia yakini bisa membantunya

dalam meraih cita-citanya tersebut.

Menurut Dimyati (1999:97), cita-cita yang berasal dari diri sendiri

itu akan membuat seseorang semakin berusaha lebih untuk mencapai

cita-cita atau tujuannya, berkeinginan untuk memperbaiki kegagalan

yang pernah dialami, berusaha menguasai seluruh mata pelajaran, dan

beranggapan bahwa semua mata pelajaran itu penting. Dimyati (1999)

juga menambahkan bahwa dari segi pembelajaran, penghargaan yang

berupa pujian atau hadiah juga akan membuat keinginan menjadi

kemauan, dan kemudian menjadi cita-cita. Siswa yang mempunyai

cita-cita dan harapan untuk masa depannya nanti akan mengerjakan

tugasnya dengan tuntas dan tepat waktu tanpa menunda-nunda

pekerjaannya.

b. Kemampuan pembelajar

Kemampuan pembelajar juga menjadi faktor penting dalam

memengaruhi motivasi. Namun, semua manusia memiliki kemampuan

yang jelas berbeda satu sama lain. Dalam hal ini seperti contohnya

siswa kelas KKO yang berlatar belakang seorang atlet, terkadang

merasa kesulitan untuk mengikuti sebagian besar pelajaran dengan

baik seperti siswa kelas reguler pada umumnya, begitu juga

sebaliknya. Karena itu, seseorang yang memiliki kemampuan di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

16

bidang tertentu, belum tentu memiliki kemampuan di bidang lainnya.

Kemampuan pembelajar juga demikian, hubungannya dengan motivasi

adalah saat siswa mulai menyadari akan kemampuannya pada bidang

tertentu, maka dia akan dengan semangat untuk memahami dan

mengembangkan kemampuan yang dia miliki pada bidang yang

dikuasai itu yang salah satunya adalah intelegensi.

Menurut Angkowo (2007:36) intelegensi siswa juga memengaruhi

motivasi belajar pada siswa walaupun menurut Slameto (2010) tidak

sepenuhnya siswa yang memiliki intelegensi tinggi selalu berhasil,

intelegensi hanya salah satu faktor yang memengaruhinya, bila faktor

lain mengganggu belajar siswa maka motivasi siswa juga bisa saja

menurun. Siswa yang memiliki intelegensi sedang bisa saja dia akan

berhasil, jika dia belajar dengan baik pula dan mampu menjawab

pertanyaan atau soal yang diberikan oleh guru, artinya jika faktor lain

yang ada di sekitarnya juga memberi pengaruh yang positif.

c. Kondisi pembelajar

Kondisi pembelajar juga menjadi faktor yang memengaruhi

motivasi. Hal ini dapat terlihat dari kondisi fisik maupun psikis

pembelajar. Pada kondisi fisik, hubungannya dengan motivasi dapat

dilihat dari keadaan fisik seseorang. Kondisi fisik tentu sangat

memengaruhi motivasi belajar seseorang, jika fisik sedang lemah atau

sakit maka untuk belajarpun siswa tidak akan bisa berkonsentrasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

17

penuh. Begitu juga saat psikis siswa sedang buruk, mungkin sedang

bertengkar dengan temannya dan itu akan mengganggu proses

belajarnya.

Menurut Angkowo (2007) motivasi belajar siswa juga dipengaruhi

oleh faktor psikologis, dan menurut Slameto (2010) faktor psikologis

itu bisa termasuk perhatian, bakat dan minat siswa tersebut. Jika

perhatian, minat dan bakat siswa ada pada suatu pelajaran A maka

siswa itu akan dengan senang dan giat untuk belajar pelajaran tersebut.

Saat kondisi siswa mulai membaik, maka motivasi belajarnyapun

akan menjadi lebih baik, karena fisik dan psikis siswa yang baik akan

membuatnya lebih semangat menjalani hari.

d. Kondisi lingkungan pembelajar

Kondisi lingkungan pembelajar bisa dibagi menjadi beberapa bagian,

yaitu:

1) Lingkungan keluarga

Menurut Slameto (2010:60) keluarga menjadi salah satu faktor

yang cukup memengaruhi siswa dalam belajar, tidak hanya kondisi

rumah, namun juga bagaimana cara orang tua mendidik siswa,

relasi atau hubungan antara aggota yang tinggal di dalam rumah

tersebut, suasana, keadaan ekonomi keluarga bahkan sampai pada

apakah orang tua memerhatikan siswa dengan baik atau tidak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

18

Keterlibatan orang tua dan keluarga tentu akan memengaruhi

motivasi siswa dalam belajar, apalagi awal mula siswa belajar

adalah di rumah, bukanlah sekolah. Jadi saat siswa merasa malas

untuk belajar, orang tua dan keluarga juga harus menyadari apa

yang salah dalam pendidikan kjeluarga yang sudah diberikan, atau

apa saja yang siswa contoh selama melihat kegiatan dari orang tua

dan keluarganya saat di rumah.

2) Lingkungan Masyarakat

Faktor masyarakat juga memengaruhi belajar siswa, bagaimana

dengan kehidupan masyarakat di sekitar siswa apakah positif atau

negatif, kegiatan siswa di masyarakat juga menentukan

keberhasilan siswa dalam menumbuhkan motivasi belajarnya.

Siswa berteman dengan siapa juga memengaruhi motivasi

belajarnya, bentuk kehidupan yang ada di masyarakat bahkan

media massa seperti TV, surat kabar dan gadget.

Pengaruh lingkungan masyarakat di sekitar siswa memang

sangat berpengaruh, misalnya sang siswa berteman dengan teman-

teman yang selalu berperilaku negatif atau selalu mengajaknya

bermain dengan waktu yang sangat lama sampai lupa mengerjakan

tugas sekolah. Lingkungan sekitar yang bising juga membuat siswa

sulit berkonsentrasi saat belajar dan membuat motivasinya untuk

belajarpun menurun.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

19

3) Lingkungan sekolah

Sekolah ternyata juga memengaruhi motivasi belajar siswa,

tidak hanya lingkungan yang rapi dan bersih, namun juga peraturan

yang ada di sekolah, kelengkapan alat-alat yang membantu siswa

dalam belajar, keadaan gedung bahkan tugas rumah yang diberikan

kepada siswa untuk dikerjakan.

Ternyata Eveline dan Nara (2011) juga mengatakan hal yang

sama, bahwa motivasi belajar siswa juga dipengaruhi dengan

lengkap atau tidaknya alat bantu yang ada di sekolah,

Dari penjelasan yang ada di atas, dapat diketahui bahwa kondisi

lingkungan pembelajar menjadi salah satu faktor yang memengaruhi

motivasi, dapat diamati dari lingkungan fisik dan lingkungan sosial

yang mengitari pembelajar. Lingkungan fisik yang tidak nyaman tentu

akan memengaruhi motivasi siswa untuk belajar. Lingkungan fisik

yang kurang nyaman misalnya rumah yang kotor, atau lingkungan

sekitar yang kumuh.

Tidak hanya lingkungan secara fisik yang memengaruhi motivasi

belajar siswa, tetapi lingkungan sosial seperti teman yang selalu

mengajak bermain sampai larut malam, perkelahian antar teman juga

akan menurunkan motivasi belajar siswa. Jika siswa tinggal dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

20

lingkungan yang bersih, berteman dengan teman-teman yang baik dan

positif maka motivasi belajarnyapun akan semakin bertambah.

e. Upaya guru dalam membelajarkan pembelajar

Siswa memang terkadang tidak mampu mengontrol apa yang dia

rasakan, termasuk motivasinya untuk belajar. Terkadang mereka

memiliki motivasi untuk belajar yang sangat tinggi, namun tiba-tiba bisa

turun dan malas untuk belajar. Saat menghadapi hal seperti ini, seorang

guru haruslah mempunyai strategi untuk membangkitkan semangat

siswa untuk belajar lagi. Imron (1996:107) menyebutkan ada empat

upaya yang dapat dilakukan oleh guru untuk meningkatkan motivasi

belajar siswa, yaitu:

1) Mengoptimalkan penerapan prinsip

Menurut Imron (1996) ada 7 prinsip yang harus dilakukan dan

semuanya harus dilakukan agar siswa mempunyai motivasi yang

optimal dalam belajar, yaitu:

a) Prinsip perhatian dan motivasi belajar

b) Prinsip keaktifan belajar

c) Prinsip keterlibatan langsung pembelajar

d) Pengulangan belajar

e) Prinsip sifat perangsang dan menantang dari materi yang

dipelajari

f) Prinsip pemberian balikan dan penguatan dalam belajar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

21

g) Prinsip perbedaan individual antar pembelajar.

Imron juga mengatakan bahwa ada dua cara untuk

mengoptimalkan penerapan prinsip tersebut, yang pertama guru

bisa menyusun strategi sehingga prinsip yang ada mampu

dilakukan dengan optimal. Kedua, menjauhkan kendala atau

kesulitan yang akan mengganggu dilakukannya prinsip tersebut.

Berbeda dengan Imron, Dimyati dan Mudjiono (1999:102)

menyebutkan bahwa prinsip belajar hanya ada lima, yaitu:

a) Belajar menjadi bermakna karena siswa memahami

tujuan belajar. Guru diawal sebelum mengajar

menyampaikan terlebih dulu apa tujuan dalam bahan

ajaran yang akan disampaikan.

b) Belajar menjadi bermakna bila siswa dihadapkan pada

pemecahan masalah yang menantangnya, jadi pemberian

soal latihan juga diperlukan untuk melakukan prinsip

agar terlihat optimal.

c) Belajar menjadi bermakna bila guru mampu memusatkan

segala kemampuan mental siswa dalam program kegiatan

tertentu. Jadi guru tidak hanya menjelaskan saja namun

juga memberikan tugas-tugas praktek agar siswa semakin

mengerti.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

22

d) Sesuai dengan perkembangan jiwa siswa, dimana guru

mengajarkan sesuatu mulai dari yang mudah terlebih

dahulu lalu semakin lama semakin sulit untuk dipecahkan

oleh siswa.

e) Belajar menjadi menantang bila siswa memahami prinsip

penilaian dan faedah nilai belajarnya bagi kehidupan

dikemudian hari. Sebagai contoh guru meminta siswa

untuk membentuk kelompok lalu menyebutkan salah satu

dari masing-masing kelompok menjadi ketua. Ini bisa

melatih siswa untuk memimpin sebuah komunitas atau

kelompok untuk dunia di luar sekolah.

Berdasarkan penjelasan dari dua ahli tersebut, dapat

disimpulkan bahwa untuk mengoptimalkan belajar siswa, semua

prinsip itu bisa dilakukan secara bersamaan oleh guru karena

mampu meningkatkan dan mengoptimalkan motivasi belajar

siswa.

2) Mengoptimalkan unsur-unsur dinamis pembelajaran

Untuk mengoptimalkan motivasi belajar siswa, guru mampu

mengoptimalkan penggunaan unsur dinamis yang ada, seperti

mengatur pembahasan di kelas, suasana kelas yang kondusif,

juga mengoptimalkan penggunaan alat bantu yang ada di

sekolah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

23

3) Mengoptimalkan pemanfaatan pengalaman atau kemampuan

yang dimiliki pembelajar

Siswa mempunyai masa lalunya masing-masing, dan dalam hal

ini guru bisa menggunakannya untuk meningkatkan motivasi

belajar.

4) Mengembangkan aspirasi dalam belajar

Sebagai contoh adalah seperti penjurusan yang ada di beberapa

sekolah yang ada sekarang ini, itu merupakan salah satu langkah

yang dilakukan sekolah untuk mengembangkan aspirasi yang ada

dalam diri masing-masing siswa.

Tidak hanya itu saja, menurut Sudjana dan Rivai (1990:2)

pengajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat

menumbuhkan motivasi belajar dan siswa juga akan lebih banyak

melakukan kegiatan dan tidak hanya duduk dan mendengarkan guru

berbicara yang kadang kegiatan itu membuat siswa merasa bosan dan

motivasinya juga menjadi menurun. Menururt Winkel (dalam

Angkowo 2007:38) salah satu faktor yang memengaruhi motivasi

belajar adalah pribadi dari guru itu sendiri. Hal-hal pribadi itu

mencakup apakah seorang guru mempunyai keahlian dalam menguasai

sebuah materi, mampu memotivasi siswanya, menghayati nilai

kehidupan, dan apakah guru itu menghayati nila-nilai kehidupan yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

24

ada. Misalkan saja seorang guru mampu menguasai materi dan mampu

menyampaikannya dengan baik untuk siswanya, maka siswapun akan

merasa nyaman dan semakin termotivasi untuk belajar.

Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa ada beberapa

faktor yang memengaruhi motivasi belajar pada siswa, yaitu cita-cita,

kemampuan pembelajar, kondisi pembelajar, kondisi lingkungan

pembelajar, unsur-unsur dinamis belajar atau pembelajar dan upaya

apa saja yang dapat guru lakukan dalam mengajar siswa.

B. Hakikat Remaja Sebagai Peserta Didik SMA

1. Pengertian Remaja

Remaja, yang dalam bahasa aslinya disebut adolescence, berasal

dari bahasa Latin adolescere yang artinya “tumbuh atau tumbuh untuk

mencapai kematangan.” Menurut Sarwono (1989:9), remaja adalah suatu

masa dimana seseorang mengalami perkembangan psikologis dan pola

indentitifikasi dari siswa-siswa menjadi dewasa. Menurut Santrock

(2007:20) masa remaja (adolescence) adalah periode transisi

perkembangan antara masa siswa-siswa dengan masa dewasa, yang

melibatkan perubahan-perubahan biologis, kognitif, dan sosio emosional.

Salah satu tugas pokok remaja adalah mempersiapkan diri mereka untuk

mulai memasuki masa dewasa. Para ahli perkembangan membedakan

masa remaja menjadi peiode awal dan akhir. Masa remaja awal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

25

berlangsung di masa sekolah menengah pertama atau sekolah menegah

akhir dan pubertas terbesar terjadi pada masa ini.

Menurut Mappiare (dalam Desmita 2009:9) rentang usia remaja dapat

dibagi menjadi dua bagian, yaitu usia 12 atau 13 tahun sampai dengan 17

atau 18 tahun adalah remaja awal, dan usia 17 atau 18 tahun sampai

dengan 21 atau 22 tahun adalah remaja akhir.

Jadi peneliti berpendapat bahwa remaja adalah masa dimana seorang

siswa mengalami proses dari tahap siswa-siswa menuju ke masa dewasa

dengan rentan waktu.

2. Karakteristik Siswa Usia Remaja (SMA)

Setiap manusia tentu memiliki karakteristik atau ciri tersendiri, begitu juga

dengan remaja dengan karakteristiknya sendiri. Menurut Desmita (2009: 37)

masa remaja ditandai dengan sejumlah karakteristik penting, yaitu:

a. Mencapai hubungan yang matang dengan teman sebaya

Pada karakter ini, remaja diharapkan sudah mampu menjalin

hubungan yang baik dengan teman seusianya, misalnya dengan

teman satu kelas atau tetangga.

b. Dapat menerima dan belajar peran sosial sebagai pria atau wanita

dewasa yang dijunjung tinggi oleh masyarakat

Pada karakter ini remaja diharapkan mampu menggunakan

perannya sebagai seorang remaja pria atau wanita di sekolah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

26

ataupun masyarakat, misalnya mengikuti kegiatan 17 Agustus

sebagai panitia, atau juga mengikuti kegiatan karang taruna.

c. Menerima keadaan fisik dan mampu menggunakannya secara

efektif

Remaja diharapkan sudah mampu menerima keadaan fisiknya

sebagai pria ataupun lelaki pada umumnya, misalnya saat

menggunakan pakaian sesuai dengan gender masing-masing.

d. Mencapai kemandirian emosional dari orang tua dan orang

dewasa lainnya

Remaja diharapkan sudah mampu mengendalikan emosionalnya,

karena terkadang remaja masih labil dalam hal mengendalikan

emosinya. Misalnya saat diberi nasehat oleh orang tua, banyak

remaja yang merasa bahwa mereka sedang digurui dan lebih

percaya dengan apa yang dia percayai.

e. Memilih dan mampersiapkan karier di masa depan sesuai dengan

minat dan kemampuannya

Remaja sudah harus mampu memilih apa yang akan dia capai di

masa depan nantinya yang sesuai dengan keahlian yang

dimilikinya.

f. Mengembangkan sikap positif terhadap pernikahan, hidup

berkeluarga dan memiliki anak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

27

g. Mengembangkan keterampilan intelektual dan konsep-konsep

yang diperlukan sebagai warga negara

Remaja diharapkan sudah mampu berpikir lebih terbuka dalam

menanggapi suatu hal, misalnya terhadap apa yang akan

dilakukan setelah lulus dari sekolah.

h. Mencapai tingkah laku yang bertanggung jawab secara sosial

Remaja diharapkan sudah memiliki sikap bertanggung jawab

dalam melakukan sesuatu dan dalam mengambil keputusan.

i. Memperoleh seperangkat nilai dan sistem etika sebagai pedoman

dalam bertingkah laku

Dari penjelasan di atas, dapat diketahui bahwa seorang remaja

mempunyai berbagai macam kriteria, dari segi sosial ataupun emosi yang

masih bisa dikatakan labil atau belum pasti.

3. Tugas Perkembangan Remaja

Remaja adalah masa dimana seorang siswa mengalami proses dari

tahap siswa-siswa menuju ke masa dewasa dengan rentan waktu atau

umur tertentu. Selama proses tahapan tersebut, remaja memiliki beberapa

tugas perkembangan yang ada dalam dirinya, seperti yang disebutkan

oleh Gunarsa (1986: 207) bahwa ada beberapa tugas perkembangan yang

perlu dihadapi oleh para remaja, yaitu:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

28

a. Menerima keadaan fisiknya

Dalam hal ini remaja diharapkan mampu menerima keadaan

fisiknya dengan apa adanya, karena terkadang banyak perubahan

yang dialami oleh remaja seperti jerawat yang banyak tumbuh.

b. Memperoleh kebebasan emosional

Dalam tahap ini, remaja diharapkan mampu mengambil

keputusan dengan baik dan memikirkan apa yang akan terjadi

nantinya. Remaja merupakan tahap dimana seseorang mencapai

pada tingkat emosional yang kurang stabil, sehingga saat ada

yang menasehatinya, remaja akan memberontak karena

menganggap apa yang dia percaya adalah yang terbaik.

c. Mampu bergaul

Untuk mempersiapkan remaja memasuki ke tahap dewasa, remaja

diharapkan mampu bergaul dengan siapapun, seperti teman

sebaya atau tidak sebaya, dan teman yang berlawanan jenis

ataupun sesama jenis.

d. Menemukan model untuk identifikasi

Remaja adalah salah satu tahap dimana seorang anak sedang

mencari jati dirinya, sehingga terkadang remaja mengikuti model

yang dia anggap sebagai contoh untuk dirinya mencari jati diri,

misalnya guru, orang tua, publik figur, atau profesi lainnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

29

e. Mengertahui dan menerima kemampuan sendiri

Remaja sering mempunyai mimpi yang ingin dicapai, namun

terkadang saat mimpi itu tidak tercapai maka akan membuat

frustrasi. Dalam hal ini remaja diharap mampu menerima

kemampuannya sendiri dalam hal tertentu. Misalnya dia hanya

mampu menuliskan sebuah puisi tanpa bias membacakannya

dengan indah di depan umum, maka remaja diharapkan tidak

memaksakan diri untuk bisa membaca puisi itu.

f. Memperkuat penguasaan diri atas dasar skala nilai dan norma

Pada saat ini banyak remaja yang terjerumus pada hal negatif

seperti rokok, minuman keras dan narkoba dengan alasan ingin

mencoba hal baru. Dalam tahap ini remaja diharapkan mampu

menahan diri atau mampu menguasai dirinya untuk tiodak

mencoiba hal baru yang negatif. Masa remaja memang masa

dimana seorang anak ingin mencoba banyak hal baru, namun juga

harus bida membedakan mana yang baik dan buruk.

g. Meninggalkan reaksi dan cara penyesuaian kekanak-kanakan.

Masa remaja adalah masa peralihan dari masa kanak-kanak

menuju dewasa, sehingga banyak remaja yang terkadang masih

membawa sifat-sifatnya saat masih anak-anak. Sebaiknya remaja

diharapkan bisa meninggalkan sifat dan sikap anak-anak tersebut.

Dalam tahap ini remaja digharapkan harus belajar melihat segala

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

30

sesuatu dalam sudut pandang orang lain, dan belajar untuk

menyelesaikan masalah yang dihadapinya sendiri.

Dari uraian di atas peneliti berpendapat bahwa seorang remaja

merupakan siswa yang sedang dalam tahap pertumbuhan yang berpindah

dari masa siswa-siswa menuju masa dewasa, dan dalam tahap tersebut

seorang remaja pasti mempunyai tugas yang khas dalam dirinya. Salah

satunya adalah mulai mempunyai sikap tanggung jawab yang harus dia

punya untuk masuk kemasa dewasa nanti. Tanggung jawab tersebut salah

satunya adalah belajar di sekolah untuk menyelesaikan pendidikan

dengan baik.

4. Motivasi Belajar pada Remaja

Menurut teori Piaget (dalam Desmita 2007:195) pada tahap

perkembangan kognitif, seorang remaja sudah mampu berfikir secara

abstrak dan hipotesis sehingga membuat mereka mampu memikirkan apa

yang akan terjadi atau mungkin terjadi, juga membuat mereka

mempercayai sesuatu yang bersifat teori seperti pelajaran sekolah. Namun

banyak remaja yang tidak menyukai hal yang berhubungan dengan belajar

atau pelajaran di sekolah.

Menurut Soesilowindradini (1996) ketertarikan seorang remaja

memang bukanlah pada sekolah, karena menurut para remaja sekolah

adalah tempat yang membosankan. Remaja seringkali mengeluh terkait

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

31

dengan sekolah seperti tugas rumah, peraturan atau larangan yang ada di

sekolah, juga beberapa mata pelajaran dan bagaimana cara mengajar para

guru. Namun di satu sisi mereka juga menyukai sekolah karena mereka

dapat berkumpul dan bertemu dengan teman-teman sebayanya. Menurut

Hamalik (2007:179) bila remaja tidak motivasi dalam belajar, maka guru

tidak menjamin penempatan siswa di kelas tertentu, baik kegiatan

belajarnya maupun keberhasilannya.

Ketertarikan siswa terhadap sesuatu sangat berpengaruh juga pada

motivasinya, apalagi terhadap pelajaran yang ada di sekolah. Jika siswa

tertarik dengan pelajaran-pelajaran yang ada di sekolah, senang dan

nyaman berada di lingkungan sekolah, maka motivasinya untuk belajar

juga akan lebih tinggi dan maksimal. Namun jika siswa tidak tertarik pada

apapun yang berkaitan dengan sekolah, motivasinya dalam belajar juga

menjadi kurang maksimal.

C. Hakikat Kelas Khusus Olahraga

1. Pengertian Kelas Khusus Olahraga

Menurut Undang-Undang No. 3 tahun 2003 pasal 25 ayat 6 pengertian

kelas khusus olahraga adalah kelas khusus yang disediakan dalam satuan

pendidikan untuk menampung para peserta didik yang berbakat dalam

bidang olahraga tertentu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

32

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa Kelas

Khusus Olahraga adalah salah satu kelas yang dibentuk untuk menampung

siswa-siswa yang berbakat khusus dalam bidang olahraga, namun sama-

sama mendapatkan pendidikan secara akademis sama dengan kelas pada

umumnya.

2. Tujuan Kelas Khusus Olahraga

Tujuan dari kelas khusus olahraga menurut Direktorat Jendral

Manajemen Pendidikan dasar dan Menengah (2010: 5) adalah:

a. Mengembangkan bakat dan minat siswa dalam bidang olahraga

b. Meningkatkan mutu akademis dan prestasi olahraga

c. Meningkatkan kemampuan berkompetensi secara seportif

d. Meningkatkan kemampuan sekolah dalam pembinaan dan

pengembangan kegiatan olahraga

e. Meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani

f. Meningkatkan mutu pendidikan sebagai bagian dari

pembangunan.

3. Pelaksanaan Kurikulum Kelas Khusus Olahraga

Pelaksanaan kurikulum dalam kelas khusus olahraga tentu sedikit

berbeda dengan kelas reguler karena waktu belajar siswa olahraga juga

berbeda dengan siswa reguler. Dalam buku panduan pelaksanaan kelas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

33

olahraga Direktorat Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah

(2010: 9), perencanaan kurikulum kelas olahraga meliputi:

a. Pembuatan silabus, silabus pelaksanaan program kelas olahraga

harus mengacu pada kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP).

Sedangkan program latihan harus disesuaikan dengan kalender

akademis di sekolah masing-masing dan dimasukan dalam rencana

kerja dan anggaran sekolah (RKAS).

b. Alokasi waktu, program laihan kelas olahraga dilaksanakan

dengan alokasi waktu anara 10 sampai 16 jam per minggu, diluar

jam pelajaran.

Sedangkan menurut Virget S. Ward (dalam Hamalik, 2007: 18)

menjelaskan bahwa pendidikan bagi anak yang berbakat perlu perhatian

yang saksama. Dia juga mengatakan bahwa perlu adanya program khusus

untuk anak yang berbakat, dan dibutuhkan teori tentang pengalaman

pendidikan yang menjelaskan bahwa mana pendidikan yang berhasil, dan

mana yang gagal untuk pendidikan anak-anak berbakat.

4. Fasilitas atau Sarana dan Prasarana

Untuk melaksanakan kelas khusus olahraga diperlukan beberapa

fasilitas. Menurut buku panduan pelaksanaan kelas olahraga Direktorat

Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah (2010: 9) dijelaskan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

34

bahwa sarana dan prasarana yang perlu dipersiapkan dalam

penyelenggaraan program kelas olahraga adalah:

a. Fasilitas yang harus dimiliki sekolah, meliputi:

1) Gedung sekolah

2) Lapangan olahraga

3) Alat perlengkapan olahraga

4) Ruang usaha kesehatan sekolah (UKS), sekaligus digunakan

sebagai klinik kesehatan olahraga, untuk evaluasi dan layanan

kesehatan sehari-hari

5) Pelaksanaan program kelas olahraga akan lebih sempurna jika

didukung adanya fiteness center yang telah dimiliki sekolah.

6) Perpustakaan dan ruang multimedia yang dapat mendukung

program kelas olahraga, antara lain buku, koran, tabloit, film

dan CD olahraga.

b. Fasilitas diluar sekolah

1) Sarana dan prasarana milik pemerintah daerah setemoat

2) Sarana dan prasarana yang ada di klub olahraga

5. Penelitian Pendukung Motivasi Belajar Siswa Kelas Khusus Olahraga

Motivasi belajar adalah dorongan dari dalam diri seseorang untuk

melakukan kegiatan belajar. Setiap manusia mempunyai motivasi belajar

sendiri-sendiri terganung dengan kebutuhan mereka, begitu juga dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

35

siswa kelas khusus olahraga. Hanif (2011) mengungkapkan dalam

penelitiannya bahwa motivasi belajar siswa SMP/SMA kelas khusus

olahraga Ragunan Jakarta baik atau sebanyak 71,07%, walaupun begitu,

cukup banyak juga siswa yang motivasi belajarnya kurang, yaitu sebesar

21,49%. Kurangnya motivasi belajar bisa disebabkan oleh banyak hal,

seperti yang dituliskan oleh Hanif (2011) dalam penelitiannya bahwa

kurangnya motivasi belajar dikarenakan siswa yang kelelahan setelah

latihan olahraga, dan tampaknya siswa lebih menyukai latihan daripada

belajar di sekolah.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar

siswa kelas khusus olahraga sebenarnya tidak terlalu rendah, namun juga

tidak terlalu tinggi, sehingga masih banyak yang harus diperbaiki untuk

semakin menambahkan motivasi siswa KKO dalam hal belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

36

BAB III

METODE PENELITIAN

Pada bab ini dibahas jenis penelitian, setting penelitian, subjek

penelitian, alat pengumpulan data, pengumpulan data, validitas dan

reliabilitas, dan proses pengumpulan data.

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif-kuantitatif.

Menurut Sugiyono (2013:14), metode penelitian kuantitaif adalah metode

penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk

meneliti pada populasi atau sampel tertentu. Penelitian yang dilakukan

bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai faktor apa yang

memengaruhi motivasi belajar siswa kelas XI kelas khusus olahraga

(KKO) di SMA Negeri 4 Yogyakarta.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakssiswaan di dalam skelas XI KKO SMA Negeri 4

Yogyakarta yang berlokasi di Jalan Magelang Karangwaru Lor,

Yogyakarta. Waktu pelaksanaan penelitian ini dimulai pada 18 Agustus

2017.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

37

C. Subjek Penelitian

Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI Kelas Khusus Olahraga

SMA Negeri 4 Yogyakarta yang berjumlah 31 siswa. Peneliti memilih

subyek sebanyak 31 siswa dikarenakan menurut Roscoe (dalam Sugiyono

2010: 131) subyek yang layak dalam sebuah penelitian adalah antara 30

sampai dengan 500 responden.

D. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data

Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam

penelitian ini adalah angket yang dilakukan dengan memberi seperangkat

pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Angket yang

digunakan adalah angket faktor-faktor yang memengaruhi motivasi belajar

siswa yang disusun oleh peneliti berdasarkan faktor apa saja yang

memengaruhi motivasi belajar.

Pengumpulan data dilakukan dengan angket berskala Guttman.

Menurut Riduwan (2010:16) skala Guttman ialah skala yang

digunakanuntukjawaban yang bersifatjelas (tegas) dan konsisten. Pada

skala Guttman terdapat beberapa pernyataan yang diurutkan atau disusun

untuk melihat sikap tertentu seseorang.

Pemberian skor untuk setiap alternatif jawaban untuk masing-masing

item pertanyaan dalam instrument ini menurut Darmawan (2013:169)

adalah sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

38

Tabel. 3.1

Kategori Pemberian Skor Alternatif Jawaban

Alternatif

Jawaban

Skor alternatif jawaban

Positif Negatif

YA 1 0

TIDAK 0 1

Responden diminta untuk menjawab pernyataan yang terdapat pada

angketfaktor yang memengaruhimotivasi belajar dengan memilih salah

satu alternatif jawaban yang telah disediakan dengan cara memberi tanda

centang (). Jawaban dari responden dibuat skor tertinggi “satu” dan skor

terendah “nol”, untuk alternatif jawaban dalam angket, peneliti

menetapkan kategori untuk setiap pernyataan positif, yaitu Ya = 1 dan

Tidak = 0, sedangkan kategori untuk setiap pernyataan negatif, yaitu Ya =

0 dan Tidak = 1. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan skala

Guttman dalam bentuk checklist, dengan demikian peneliti berharap akan

didapatkan jawaban yang tegas mengenai data yang diperoleh.

Skoring dilakukan dengan cara menjumlahkan jawaban responden

pada masing-masing item. Demikian dapat diketahui faktor apa saja yang

memengaruhi motivasi belajar pada subjek penelitian ini, semakin tinggi

jumlah skor yang diperoleh, maka semakin tinggi pula faktor tersebut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

39

memengaruhi motivasi belajar siswa, sebaliknya jika semakin rendah

jumlah skor yang diperoleh maka semakin rendah pula faktor tersebut

memengaruhi motivasi belajar siswa.

Berikut adalah kisi-kisi dari instrumen penelitian yang dilakukan

dalam penelitian ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

40

Tabel. 3.2

Rincian Kisi-Kisi Angket Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar Siswa

Siswi Kelas XI KelasKhusus Olahraga SMA Negeri 4 Yogyakarta

No Aspek Indikator Item

angket

Fav(

+)

Unfav

(-)

Jumlah

1.

Cita-cita atau

aspirasi

pembelajar

Mempunyai target 1,2,3,4 1,2 3,4 4

Punya semangat 5,6,7,8 5,6 7,8 4

Fokus untuk mencapai target 9,10,11,12 11,12 9,10 4

Mempunyai usaha lebih untuk

menggapai cita-cita 13,14,15,16 13,16 14,15 4

Tidak menunda pekerjaan 17,18,19,20 17,20 18,19 4

Berkeinginan untuk

memperbaiki kegagalan yang

pernah dialami

21,22,23,24 22,24 21,23 4

2. Kemampuan

pembelajar

Siswa mampu mengikuti

sebagian besar mata pelajaran 25,26 25 26 2

Siswa memiliki kemampuan

untuk memahami materi yang

diajarkan

27,28 27 28 2

Siswa mampu menjawab

pertanyaan atau soal 29,30 29 30 2

3. Kondisi

pembelajar

Siswa memiliki kondisi fisik

yang mendukung 31,32,33,34 32,34 31,33 4

Siswa memiliki kondisi psikis

yang mendukung 35,36,37,38 35,36 37,38 4

4.

Upaya guru dalam

membelajarkan

pembelajar

Penggunaan media dalam

proses belajar 51,52,53,54 51,52 53,54 4

Guru yang menyenangkan 55,56,57,58 55,57 56,58 4

Pemberian penghargaan untuk

setiap keberhasilan pada

proses pembelajaran

59,60,61,62 59,61 60,62 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

41

5.

Kondisi

lingkungan

pembelajar

Lingkungan keluarga yang

mendukung bagi proses belajar

siswa

39,40,41,42 39,42 40,41 4

Lingkungan masyarakat yang

positif 43,44,45,46 43,44 45,46 4

Lingkungan sekolah yang

kondusif 47,48,49,50 47,49 48,50 4

E. Validitas dan Reliabilitas Instrumen

1. Validitas

Validitas adalah sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu

alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya (Azwar, 2009: 5). Validitas

adalah menunjukkan sejauh mana suatu alat ukur mampu mengukur

apa yang ingin diukur (Siregar, 2014:46). Rumus validitas yang

digunakan adalah skala Guttman dimana skala ini hanya digunakan

untuk jawaban atau pilihan yang jelas saja. Setelah didapatkan data

dari uji instrumen, penyusun melakukan tabulasi atau penyusunan

dalam bentuk tabel atau daftar agar lebih mudah dimengerti. Pada

tabel Guttmandengan menyusun item menurut skor jawaban “Ya”

tertinggi sampai dengan yang paling rendah. Karena menggunakan

angket dengan skalla Guttman, maka untuk memperoleh tingkat

validitas instrumen angket, penyusun menggunakan koefisien

reprodusibilitas dan koefisian skalabilitas. Koefisien reprodusibilitas

hanya digunakan untuk mengukur ketepatan alat yang dibuat,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

42

sedangkan koefisien skalabilitas digunakan untuk menunjukan baik

atau tidaknya skala yang digunakan (Yusuf, 2014:231). Adapun rumus

untuk menghitung koefisien Reprodusibilitas dan koefisien

Skalabilitas:

Koefisien Reprodusibilitas (Kr)

Keterangan:

= koefisien reprodusibilitas

= jumlah kesalahan

= jumlah total pilihan jawaban = pertanyaan x jumlah

responden

Koefisien Skalabilitas ( )

Keterangan:

= koefisien skalabilitas

= jumlah kesalahan

= jumlah yang diharapkan = ( ) dimana

Adalah kemungkinan mendapatkan jawaban yang

benar. Karena jawaban adalah “Ya” dan “Tidak”

𝐾𝑟 = 1 𝑒

𝑛

𝐾𝑠 = 1 𝑒

𝑐(𝑛 𝑇𝑛)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

43

maka = 0,5

= jumlah total pilihan jawaban = jumlah pertanyaan

x jumlah responden

= jumlah pilihan jawaban

Setelah peneliti melaksanakan uji instrument,

didapatkan hasil dari jumlah responden 31 siswa dengan

jumlah eror sebesar 376, dengan koefisien Reprodubilitas

0,8044 dan koefisien skalabilitas 0,6087. Untuk perhitungan

secara praktis koefisien reprodubilitas dan koefisien

skalabilitas, adapun perhitungan secara manualnya, yaitu

sebagai berikut:

Koefisien Reprodusibilitas

= 1

= 1 -

= 1- 0,1956

= 0.8044

Ketentuannya skala yang memiliki Kr = 0,90 ke atas dianggap

cukup baik untuk digunakan (Effendi dan Tukiran, 2012:120).

Dari hasil perhitungan ini 0,8044 maka koefisien

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

44

reprodusibilitas untuk hasil uji instrument ini dianggap hampir

memenuhi (Rianse dan Abdi, 2008).

Koefisien Skalabilitas

= 1

=1-

( )

= 1-

( )

= 1– 0,3912

= 0,6088

Syarat penerimaan nilai koefisien skalabilitas yaitu apabila

koefisien skalabilitas memiliki nilai > 0, 60 (Yusuf, 2014:231),

dalam perhitungan ini menghasilkan sejumlah 0,6088 maka

koefisien skalabilitas ini baik untuk digunakan.

2. Reliabilitas

Reliabilitas adalah sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat

dipercaya (Azwar, 2009: 4). Reliabilitas adalah untuk mengetahui

sejauh hasil pengukuran tetap konsisten, apabila dilakukan pengukuran

dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan

alat pengukur yang sama pula (Siregar, 2014:55). Pengujian

reliabilitas instrument penelitian ini dilakukan dengan teknik atau

pendekatan Internal Consistency yang dilakukan dengan cara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

45

mencobakan instrumen sekali saja, kemudian data yang diperoleh

dianalisis dengan teknik tertentu (Sugiyono, 2013: 185). Pengujian

reliabilitas instrumen menggunakan rumus KR 20 (Kuder

Richardson):

Keterangan:

= jumlah item dalam instrumen

= proporsi banyaknya subyek yang menjawab pada item 1

= 1 -

= varians total

Rumus KR 20 digunakan karena skor yang diperoleh skor dikatomi

atau skor dua kelompok yang saling bertentangan 1 dan 0, adapun hasil

uji reliabilitas instrument dengan KR 20 sebagai berikut:

𝑟𝑖 = 𝑘

(𝑘 1) 𝑠𝑡

𝑝𝑖𝑞𝑖𝑠𝑡

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

46

=

( 1)

=

( 1){

}

=

( 1)* +

=0,6708

Maka dengan demikian didapatkan hasil uji reliabilitas sebesar

0,6708 kemudian dimasukan ke dalam tabel kriteria reliabilitas.

Menurut Guildford (dalam Masidjo 1995: 209) hasil dari perhitungan

menunjukan bahwa reliabilitas cukup untuk digunakan dalam

penelitian.

Tabel. 3.3

Tabel Kategori Guildford

Nilai Kriteria

0,91 – 1,00 Sangat Tinggi

0,71 – 0,90 Tinggi

0,41 – 0,70 Cukup

0,21 – 0,04 Rendah

-1,00 – 0,20 Sangat Rendah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

47

F. Prosedur Pengumpulan Data

1. Tahap persiapan

a. Peneliti mencari dan mempelajari buku-buku yang berkaitan

dengan variable penelitian kemudian menuliskan kajian teori.

b. Peneliti menyusun angket faktor yang memengaruhi motivasi

belajar siswa.

c. Merevisi item angket dan mengkonsultasikan kepada dosen

pembimbing.

d. Dalam tahap persiapan ini, peneliti menghubungi kantor Dinas

Pendidikan Pemuda dan Olahraga (DISDIKPORA) serta kantor

Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (BAKESBANGPOL)Daerah

Istimewa Yogyakarta untuk meminta surat pengantar ke pihak

sekolah dan menyerahkan surat izin penelitian kepada kepala

sekolah SMA Negeri 4 Yogyakarta.

2. Tahap Pelaksanaan

Melakukan pengambilan data yang dilakukan di SMA Negeri 4

Yogyakarta. Pelaksanaan dilakukan di ruang kelas sesuai dengan

jadwal yang sudah di sepakati dengan pihak sekolah sebelumnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

48

G. Teknik Analisis Data

Menurut Sugiyono (2013:207) analisis data merupakan kegiatan

setelah data dari seluruh responden atau sumber data lain terkumpul.

Setelah melakukan penelitian dengan pengumpulan data dari responden,

kemudian peneliti melakukan analisis data. Data yang didapatkan oleh

peneliti adalah data mentah yang berisi dari responden mengenai

permasalahan yang diteliti. Salah satu tujuan dari analisis data adalah

menyederhanakan seluruh data dan kemudian disajikan dalam susunan

yang sistematis, setelah itu ditafsirkan atau memaknai data yang didapat.

Data yang didapat oleh peneliti bersifat kuantitatif dengan skala

Guttman sehingga perlu diolah untuk proses penarikan kesimpulan.

Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik hitung analisis

deskriptif untuk mendeskripsikan variabel penelitian dalam pengukuran

dan tidak menggunakan statistik inferensial karena tidak ada hipotesis

dalam penelitian ini.

Adapun teknik statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah

persentase. Persentase untuk setiap kemungkinan jawaban diperoleh dari

berbagai frekuensi yang diperoleh dengan jumlah populasi, kemudian

dikalikan 100% (Bungin, 2014). Adapun rumus sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

49

Keterangan:

= persentase

= frekuensi dari setiap jawaban yang dipilih

= jumlah

1 = konstanta

Selanjutnya persentase yang diperoleh diterjemahkan ke dalam kategori

sebagai berikut:

Tabel 3.4

Kategori Persentase menurut Bungin

PERSENTASE KATEGORI

100% Sangat tinggi

76% - 99% Tinggi

51%-75% Agak tinggi

50% Sedang

26% - 49% Agak rendah

2% - 25% Rendah

0 – 1% Sangat rendah

𝑃 = 𝑓

𝑛x 100%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

50

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini memuat hasil penelitian dan pembahasan. Penyajian penelitian

didasarkan pada rumusan masalah atau pertanyaan-pertanyaan penelitian.

A. Hasil Penelitian

1. Deskripsi Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar Siswa Kelas Khusus

Olahraga (KKO) di SMA Negeri 4 Yogyakarta.

Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data dapat diketahui faktor-

faktor apa saja yang dominan memengaruhi motivasi belajar siswa kelas

khusus olahraga khususnya kelas XI SMA Negeri 04 Yogyakarta.

Dibawah ini adalah hasil kategorisasi faktor-faktor yang memengaruhi

motivasi belajar:

Tabel 4.1

Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar

Faktor-Faktor Persentase (%) Kategori

Cita-cita dan aspirasi

pembelajar 12,61 Rendah

Kemampuan pembelajar 4,25 Rendah

Kondisi pembelajar 4 Rendah

Kondisi lingkungan 5,64 Rendah

Upaya guru dalam

membelajarkan pembelajar 6,54 Rendah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

51

Kategorisasi faktor yang memengaruhi motivasi belajar siswa dapat dilihat di

bawah ini:

Grafik 1

Deskripsi Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar

Tabel dan gambar menerangkan bahwa:

a. Pilihan paling banyak terdapat pada faktor cita-cita dan aspirasi siswa

sebanyak 12,61%, artinya faktor yang paling dominan memengaruhi

motivasi belajar adalah cita-cita dan aspirasi siswa.

b. Pada faktor kedua yang paling dominan memengaruhi motivasi belajar

siswa adalah faktor upaya guru, dengan nilai sebanyak 6,54%.

c. Faktor ketiga yang memengaruhi motivasi belajar siswa adalah faktor

lingkungan pembelajar, dengan hasil sebanyak 5,64%.

0

2

4

6

8

10

12

14

cita-cita kemampuan kondisi lingkungan upaya guru

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

52

d. Faktor yang keempat adalah faktor kemampuan pembelajar dengan

hasil sebanyak 4,25%.

e. Faktor yang kelima adalah faktor kondisi pembelajar dengan hasil

sebanyak 4%.

2. Hasil Analisi butir instrumen faktor motivasi belajar yang terindikasi

rendah

Berdasarkan hasil pengolahan data telah disapat skor-skor item yang

masuk dalam kategorisasi sangat tinggi, tinggi, agak tinggi, sedang, agak

rendah dan rendah. Hasil pengkategorisasian skor item faktor yang

memengaruhi motivasi belajar dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 4.2

Kategorisasi Skor Item Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar

Siswa

PERSENTASE KATEGORI KESELURUHAN

100% Sangat tinggi 0

76% - 99% Tinggi 0

51%-75% Agak tinggi 0

50% Sedang 4

26% - 49% Agak rendah 28

2% - 25% Rendah 27

0 – 1% Sangat rendah 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

53

Kategorisasi skor item faktor yang memengaruhi motivasi belajar siswa jika

digambarkan dalam bentuk grafik dapat dilihat sebagai berikut:

Grafik 2

Kategorisasi Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar

Tabel dan grafik menerangkan bahwa:

a. Terdapat 50% atau 4 item yang masuk dalam kategori sedang.

b. Terdapat 47% atau 28 item yang termasuk kategori agak rendah.

c. Terdapat 23% atau 27 item yang termasuk kategori rendah.

d. Terdapat 5% atau 3 item yang termasuk kategori sangat rendah.

Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat 3

item yang termasuk dalam kategori sangat rendah.

0

5

10

15

20

25

30

sangattinggi

tinggi agak tinggi sedang agakrendah

rendah sangatrendah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

54

B. Pembahasan Hasil Penelitian

1. Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar Siswa Kelas Khusus

Olahraga (KKO) di SMA Negeri 4 Yogyakarta.

Hasil penelitian membuktikan bahwa motivasi belajar siswa kelas XI

Kelas Khusus Olahraga SMA Negeri 4 Yogyakarta tahun ajaran

2016/2017 dipengaruhi oleh beberapa faktor, dan faktor yang paling

dominan memengaruhi motivasi belajar siswa adalah faktor cita-cita atau

aspirasi pembelajar dengan persentase sebanyak 12,61%. Cita-cita

memang sangat memengaruhi motivasi siswa dalam proses belajar,

karena dengan adanya cita-cita siswa bisa memilih dalam bidang

msiswaah dia harus mengembangkan kemampuannya untuk menggapai

apa yang dia inginkan, hal ini sesuai dengan pendapat Mulyaningtyas

(2007: 40) bahwa cita-cita adalah keinginan yang selalu ada dalam

pikiran atau tujuan yang ditetapkan seseorang untuk diri sendiri dan

hendak dicapainya. Dengan demikian motivasi belajar siswa kelas XI

Kelas Khusus Olahraga sangat dipengaruhi dengan adanya faktor cita-

cita.

Hasil dari data diatas juga dibuktikan dengan keadaan siswa KKO di

sekolah, yang dimana bias dilihat bahwa mereka memang mempunyai

cita-cita sebagai seorang atlet, sehingga mereka tidak terlalu menganggap

belajar itu penting. Nilai akademik mereka juga tidak terlalu memuaskan,

dan banyak diantara mereka yang sering membolos pada beberapa jam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

55

pelajaran siang, padahal saat pagi hari mereka ada di dalam kelas entah

karena mereka ada latihan untuk lomba tertentu atau hanya sekedar pergi

ke kantin.

Faktor kedua yang memengaruhi motivasi belajar siswa adalah faktor

upaya guru, dengan nilai sebanyak 6,54%. Menururt Winkel (dalam

Angkowo 2007:38) salah satu faktor yang memengaruhi motivasi belajar

adalah pribadi dari guru itu sendiri. Hal-hal pribadi itu mencakup apakah

seorang guru mempunyai keahlian dalam menguasai sebuah materi,

mampu memotivasi siswanya, menghayati nilai kehidupan, dan apakah

guru itu menghayati nila-nilai kehidupan yang ada. Dalam hasil

penelitian yang ada cukup banyak siswa yang merasa bahwa motivasi

siswa untuk belajar dipengaruhi oleh upaya-upaya guru yang mengajar.

Dari hasil data yang diperoleh, timbul dugaan bahwa siswa hanya

ingin belajar dengan beberapa guru saja, atau dengan guru yang mereka

anggap menyenangkan dan mengerti bagaimana cara untuk

memperlakukan siswa Kelas Khusus Olahraga dengan baik. Disaat guru

yang mengajar terlalu sering memarahi mereka atau memaksakan

kehendaknya karena tidak mengerjakan PR atau tugas yang diberikan,

maka mereka tidak akan merasa nyaman saat belajar di kelas. Terlihat

juga sikap siswa kepada guru di sekolah, mereka hanya menghormati

beberapa guru saja yang mereka anggap guru tersebut mengerti mereka

seperti guru BK atau wali kelas mereka sendiri.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

56

Faktor ketiga adalah faktor lingkungan pembelajar dengan hasil

persentase sebanyak 5,64%. Dari data tersebut dapat diartikan bahwa

para siswa menganggap bahwa lingkungan yang ada disekitar mereka

tidak terlalu memengaruhi motivasi belajar mereka, entah itu lingkungan

yang ada di rumah, di sekolah, bahkan lingkungan di masyarakat.

Timbul dugaan bahwa siswa KKO yang berlatar belakang seorang atlet

yang dimana mereka hanya bisa bisa bersosialisasi di sekolah dan

lapangan walaupun tidak semua seperti itu, sehingga mereka

menganggap bahwa lingkungan yang ada di sekitar mereka juga tidak

terlalu memengaruhi motivasi belajar mereka. Saat mereka di rumahpun

hanya untuk beristirahat setelah latihan atau sekolah dan untuk tidur,

sehingga untuk bersosialisasi dengan masyarakat sekitarpun sedikit tidak

terlaksana dengan baik. Faktanya saat mereka ada di sekolah dan dengan

kelas yang cukup ramai, mereka tidak merasa terganggu dengan kondisi

tersebut untuk belajar di dalam kelas.

Faktor keempat adalah faktor kemampuan pembelajar dengan

persentase 4%. Berdasarkan hasil yang ada, dapat disimpulkan bahwa

bagi siswa kelas XI Kelas Khusus Olahraga SMA Negeri 04 Yogyakarta

menganggap bahwa kemampuan yang mereka miliki tidak memengaruhi

motivasi belajar mereka. Menurut Angkowo (2007:36) intelegensi siswa

juga memengaruhi motivasi belajar pada siswa, walaupun menurut

Slameto (2010) tidak sepenuhnya siswa yang memiliki intelegensi tinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

57

selalu berhasil, intelegensi hanya salah satu faktor yang

memengaruhinya, bila faktor lain mengganggu belajar siswa maka

motivasi siswa juga bisa saja menurun.

Seperti yang terlihat di sekolah, mereka seakan tidak terlalu

memikirkan untuk memperbaiki kemampuan mereka tentang belajar.

Saat mendapatkan nilai rendah, mereka seakan tidak takut atau merasa

menyesal dengan nilai tersebut, walaupun ada beberapa siswa KKO yang

merasa terbebani dengan nilai rendah, walau pada akhirnya guru yang

mengadakan remidial untuk siswa agar nilai mereka mencapai pada nilai

KKM yang ditentukan oleh sekolah.

Faktor kelima adalah faktor kondisi pembelajar yang mencakup

kondisi fisik dan psikis. Menurut hasil dari penelitian yang sudah

dilakukan menyatakan bahwa kondisi siswa tidak memengaruhi motivasi

belajar mereka. Siswa menerima kondisi fisik mereka dengan baik,

terutaman karena mereka seorang atlet olahraga yang memang dituntut

untuk memiliki fisik yang baik dan sehat.

Menurut Angkowo (2007) motivasi belajar siswa juga dipengaruhi

oleh faktor psikologis, dimana menurut Slameto (2010) faktor psikologis

itu bisa termasuk perhatian, bakat dan minat siswa tersebut. Jika

perhatian, minat dan bakat siswa ada pada suatu pelajaran A maka siswa

itu akan dengan senang dan giat untuk belajar pelajaran tersebut. Siswa

kelas olahraga ini juga sudah pasti menaruh bakat dan minat mereka

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

58

dalam bidang olahraga, sehingga menurut mereka kondisi psikis tentang

sekolah juga tidak terlalu tinggi.

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa ada indikasi jika

siswa KKO kelas XI SMA Negeri 4 Yogyakarta memiliki motivasi

belajar rendah dikarenakan cita-cita mereka yang ingin jadi seorang atlet

sehingga mereka beranggapan bahwa belajar bukanlah sesuatu yang

terlalu penting. Pendapat di atas juga diperkuat dengan hasil dari

pengambilan data saat di sekolah yang menunjukkan bahwa faktor

tertinggi yang memengaruhi motivasi belajar siswa KKO adalah faktor

cita-cita atau aspirasi pembelajar.

Dari data yang ada dapat dilihat juga, bahwa dari kelima faktor

tersebut masuk dalam kategori rendah, sehingga ada dugaan bahwa

sebenarnya motivasi belajar siswa kelas XI KKO SMA Negeri 4

Yogyakarta tidak di pengaruhi oleh faktor-faktor tersebut. Dugaan

lainnya adalah mungkin saja siswa kelas XI KKO SMA Negeri 4

Yogyakarta memang menganggap bahwa belajar bukanlah sesuatu yang

penting karena mereka adalah seorang atlet, jadi motivasi belajar

merekapun menjadi rendah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

59

2. Item-item Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar

Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan data yang menunjukan bahwa

terdapat 3 item yang termasuk dalam kategori sangat rendah. Item

tersebut akan diuraikan sebagai berikut:

Tabel 4. 3

Item-Item Faktor yang Memengaruhi Motivasi Belajar yang Termasuk dalam

Kategori Sangat Rendah

Aspek /

Faktor

Indikator No Item Skor

Kondisi

lingkungan

pembelajar

Lingkungan

masyarakat

yang positif

46

Lingkungan

rumah yang

bising

0

Lingkungan

keluarga

yang

mendukung

bagi proses

belajar

siswa

40

Orang tua

yang sering

bertengkar

0

Kondisi

pembelajar

Siswa

memiliki

kondisi

fisik yang

mendukung

31

Memiliki

penyakit

yang cukup

mengganggu

dalam

proses

belajar

0

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

60

Terdapat beberapa penjelasan mengenai ketiga item tersebut sehingga

teridentifikasi rendah berdasarkan faktor yang memengaruhi motivasi

belajar. Berikut penjelasan yang dijabarkan sesuai dengan faktor yang

terendah.

Pertama, faktor lingkungan pembelajar, artinya motivasi belajar siswa

tidak terpengaruh oleh lingkungan dimana mereka berada, seperti

sekolah, rumah dan masyarakat. Menurut Dimyati (1999) motivasi

belajar dipengaruhi oleh faktor lingkungan yang ada di sekitar

pembelajar, seperti lingkungan keluarga, masyarakat dan sekolah. Namun

dalam hasil pengolahan data yang ada, ternyata faktor ini menjadi faktor

yang sangat rendah yang mengartikan bahwa motivasi belajar siswa tidak

dipengaruhi oleh faktor lingkungan. Ketidak terpengaruhnya motivasi

belajar siswa terhadap lingkungan ini menurut peneliti juga bersifat

positif karena saat siswa ditempatkan dimanapun, mereka tidak akan

terpengaruh oleh lingkungan atau suasana baru yang ada.

Kedua, faktor kondisi pembelajar, artinya motivasi siswa kelas KKO

tidak terpengaruh oleh kondisi fisik atau psikis mereka. Menurut Dimyati

(1999) dan Angkowo (2007) motivasi belajar siswa dipengaruhi oleh

kondisi pelajar yang mencakup kondisi secara fisik dan psikis yang sehat.

Dari hasil penelitian, faktor ini menjadi salah satu faktor dengan hasil

yang rendah khususnya pada pilihan item nomor 31. Dari hasil tersebut,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

61

peneliti berpendapat bahwa siswa merasa tidak terganggu saat sedang

sakit.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

62

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini akan dijelaskan mengenai kesimpulan hasil penelitian dan

saran-saran.

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian ada beberapa kesimpulan yang dapat

diambil, yaitu:

1. Motivasi belajar siswa kelas XI Kelas Khusus Olahraga SMA

Negeri 04 Yogyakarta tidak dipengaruhi oleh lima faktor yang ada

karena semua faktor tersebut masuk dalam kategori rendah.

Kelima faktor tersebut adalah cita-cita atau aspirasi pembelajar,

kemampuan pembelajar, kondisi pembelajar, kondisi lingkungan

pembelajar dan upaya guru dalam membelajarkan pembelajar.

2. Dari kelima faktor tersebut yang paling dominan memengaruhi

motivasi belajar siswa adalah faktor cita-cita atau aspirasi

pembelajar.

3. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan juga tiga item yang

terindikasi sangat rendah, yaitu dua item dari faktor kondisi

lingkungan pembelajar dan satu item dari faktor kondisi

pembelajar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

63

B. Saran

Berikut ini dikemukakan saran yang sesuai dengan hasil penelitian

untuk berbagai pihak:

1. Guru Pembimbing

a. Guru pembimbing dapat melakukan layanan bimbingan secara

pribadi maupun kelompok untuk membantu meningkatkan

motivasi siswa dalam belajar selama di sekolah.

b. Guru pembimbing diharapkan mampu menjalin kerjasama

dengan wali kelas dan guru mata pelajaran agar mampu

membantu kesulitan dan hambatan-hambatan yang dialami siswa

saat belajar di kelas dan mampu menanganinya dengan cepat.

c. Guru pembimbing bersama guru mata pelajaran perlu

meningkatkan motivasi belajar siswa.

2. Wali kelas

a. Wali kelas diharapkan mampu memposisikan diri sebagai

sahabat siswa dan memantau perkembangan dan apa saja

kesulitan yang siswa alami setiap harinya.

b. Wali kelas diharapkan lebih meningkatkan komunikasi dengan

guru mata pelajaran untuk mengetahui perkembangan siswa

setiap harinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

64

c. Wali kelas juga diharapkan menjalin komunikasi dengan orang

tua dan pembimbing agar dapat saling membantu untuk

menyelesaikan masalah siswa.

3. Sekolah

Dari hasil penelitian ini, sekolah diharapkan meningkatkan

kurikulum yang ada, apakah kurikulum yang ada khususnya untuk

Kelas Khusus Olahraga sudah berjalan dengan baik atau belum.

4. Orang tua

a. Orang tua diharapkan mampu menjalin komunikasi yang baik

kepada wali kelas, pembimbing dan guru mata pelajaran agar

mampu mengetahui masalah yang dialami siswa di sekolah, dan

perkembangan siswa setiap harinya.

b. Orang tua juga diharapkan mampu menjalin komunikasi yang

baik dengan siswa saat berada di rumah, memberi kesempatan

siswa untuk berbicara atau bercerita tentang kegiatan dan

pendapatnya.

5. Peneliti lain

a. Peneliti lain diharapkan mampu mengembangkan penelitian

yang terkait dengan motivasi belajar belajar dan mampu mencari

referensi lebih banyak lagi tentang variabel yang diteliti.

b. Peneliti lain diharapkan mengkaji kembali angket yang telah

dibuat dan akan disebarkan sebagai alat penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

65

c. Peneliti lain diharapkan dapat mengembangkan penelitian ini

dengan menambahkan usulan topik-topik dan implikasinya.

d. Peneliti lain diharapkan menyesuaikan angket sesuai dengan

kebutuhan dan tingkat perkembangan siswa.

e. Peneliti lain diharapkan mampu menggali lebih dalam lagi

masalah yang ada pada siswa Kelas Khusus Olahraga.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

66

DAFTAR PUSTAKA

Angkowo, Robertus & A. Kosasih. (2007). Optimalisasi Media Pembelajar.

Grasindo: Jakarta.

Azwar, Saifuddin. (2009). Reliabilitas dan Validitas. Pustaka belajar:

Yogyakarta.

Bungin. (2014). Metodologi Penelitian Kuantitatif : Komunikasi, Ekonomi, dan

Kebijakan Publik Serta Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya. Kencana: Jakarta.

Darmawan, Deni. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Desmita. (2009). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Remaja Rosdakarya:

Bandung.

Dimyati & Mudjiono. (1999). Belajar dan Pembelajaran. Rineka Cipta: Jakarta.

Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Dirjen Mendikdasmen.

(2010). Panduan Pelaksanaan Program Kelas Olahraga. Jakarta:

Kementrian Pendidikan Nasional.

Djamarah, Syaiful Bahri. (2011). Psikologi Belajar. Rineka cipta: Jakarta.

Effendi, Sofian & Tukiran. (2012). Metode Penelitian Survei. LP3ES: Jakarta.

Eveline, Siregar & Hartini Nara. (2011). Teori Belajar dan Pembelajaran. Ghalia

Indonesia: Bogor.

Gunarsa, Singgi. D & Yulia Singgih D. Gunarsa. (1986). Psikologi

Perkembanagan Anak dan Remaja. Gunung Mulia: Jakarta.

Hamalik, Oemar. (2007). Psikoogi Belajar dan Mengajar. Sinar Baru

Algesindo: Bandung.

Hanif, Achmad Sofyan. (2011). Evaluasi Terhadap Sekolah Khusus

Olahragawan SMP/SMA RAGUNAN JAKARTA. Diambil pada tanggal 16

Oktober 2017, dari http://journal.uny.ac.id/index.php/cp/article/view/4231

Hidayat, Rahmat. (6 Agustus 2015). Hubungan Antara Minat dan Cita-Cita

dengan Motivasi Belajar Mahasiswa Program Studi S1 Keperawatan di

Universitas Muhammadiyah Surakarta. Diambil pada tanggal 21 Mei 2017,

dari eprints.ums.ac.id/37324

Imron, Ali. (1996). Belajar dan Pembelajaran. Dunia Pustaka Jaya: Jakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

67

Kompri. (2015). Motivasi Pembelajaran Perspektf Guru dan Siswa. Remaja

Rosdakarya: Bandung.

Masidjo, Ign. (1995). Penilaian Pencapaian Hasil Belajar Siswa di Sekolah.

Kanisius: Yogyakarta.

Mulyaningtyas, B. Renita & Yusup Purnomo Hadiyanto. (2007). Bimbingan dan

Konseling 2 untuk SMA dan MA kelas XI. ESIS: Jakarta.

Rianse, Usman & Abdi. (2008). Metode Penelitian Sosial dan Ekonomi.

Alfabeta: Bandung.

Riduwan. (2010). Skala Pengukuran Variabel-variabel Penelitian. Alfabeta:

Bandung.

Rohmah, Noer. (2015). Psikologi Pendidikan. Kalimedia: Yogyakarta.

Santrock, John W. (2007). Remaja. Erlangga: Jakarta.

Sardiman. (1986). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar: Pedoman bagi

Guru dan Calon Guru. Rajawali: Jakarta.

Sarwono, Sarlito Wirawan. (1989). Psikologi Remaja. Raja Grafindo Persada:

Jakarta.

Siregar, Syofian. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Dilengkapi dengan

Perbandingan Perhitungan Manual dan SPSS. Kencana: Jakarta.

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-Faktor yang Memengaruhi. Rineka Cipta:

Jakarta.

Soesilowindradini. (1996). Psikologi Perkembangan Masa Remaja. Usaha

Nasional: Surabaya.

Sudjana, Nana & Ahmad Rivai. (1990). Media Pengajaran (Penggunaan dan

Pembuatannya). Sinar Baru: Bandung.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D. Alfabeta: Bandung.

Syah, Muhibbin. (2003). Psikologi Belajar. Rajagrafindo Persada: Jakarta.

Uno, Hamzah B. (2008). Teori Motivasi dan Pengukurannya (Analisis di Bidang

Pendidikan). Bumi Aksara: Jakarta.

Yusuf, Muri. (2014). Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif, dan Penelitian

Gabungan. Kencana: Jakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

68

Winkel, W.S. (1983). Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Gramedia:

Jakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

69

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

70

Lampiran 1

ANGKET FAKTOR YANG MEMENGARUHIMOTIVASI BELAJAR

Kata pengantar:

Angket ini bertujuan untuk mengungkap faktor apa saja yang

memengaruhi motivasi belajar kalian dan faktor msiswaah yang paling dominan

diantara faktor lainnya. Maka dari itu teman-teman diharapkan untuk mengisi

angket ini dengan jujur sesuai dengan pengalaman kalian.

Angket ini bersifat rahasia dan bukan tes. Tidak ada jawaban yang salah

pada tiap butir dan semua pernyataan harus di jawab. Atas kesediaan dan

bantuannya, saya ucapkan terima kasih.

Petunjuk:

a. Bacalah pernyataan berikut dengan teliti. Kemudian tentukan pilihan “YA”

atau “TIDAK”, jika kamu merasa mengalami hal seperti yang dimaksudkan

dalam pernyataan tersebut.

b. Berilah tanda centang () pada alternative jawaban yang kamu pilih di

tempat yang tersedia, contoh:

No Pernyataan Ya Tidak

1 Saya senang saat belajar di

sekolah.

c. Jawablah semua pertanyaan atau pernyataan berikut dan periksalah

kembali jawaban kamu sebelum dikumpulkan.

Selamat mengerjakan

TTD SISWA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

71

NO PERNYATAAN YA TIDAK

Kondisi atau hal yang memengaruhi motivasi belajar saya adalah...

1. Mendapatkan nilai lebih dari kkm

2. Masuk sekolah tepat waktu setiap hari

3. Mendapatkan ranking atau tidak bukanlah hal

yang penting

4. Tidak memiliki pandangan untuk masa depan

5. Mengikuti pembelajaran dengan semangat

6. Memiliki catatan yang baik

7. Malas mengerjakan pekerjaan rumah

8. Malas saat mengikuti pelajaran

9. Mudah tergoda untuk tidak mengikuti pelajaran

10. Punya pikiran bahwa gadget itu sesuatu yang

penting

11. Optimis bahwa masa depan itu milik orang yang

mau bekerja keras

12. Sulit berkonsentrasi

13. Yakin pada diri sendiri saat ulangan

14. Sering mengabaikan tugas sekolah yang

diberikan

15. Tidak pernah mencari tambahan materi

pelajaran dari sumber lain selain buku pelajaran

16. Les tambahan di luar sekolah yang membantu

memahami pelajaran

17. Mengumpulkan tugas tepat waktu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

72

18. Mengerjakan tugas sehari sebelum dikumpulkan

19. Sering mengabaikan tugas yang diberikan

20. Mengerjakan tgas jauh-jauh hari

21. Tidak membaca materi sebelum ulangan

22. Memperbaiki nilai ulangan yang sebelumnya

tidak tuntas kkm

23. Malas bertanya pada teman saat kesulitan

dalam belajar

24. Percaya bahwa kegagalan adalah awal dari

keberhasilan

25. Mampu mengikuti sebagian besar pelajaran yang

ada

26. Mampu memahami sebagian kecil mata pelajaran

yang ada

27. Memahami pelajaran di sekolah dengan cepat

28. Tidak memahami sebagian besar mata pelajaran

yang ada

29. Mampu mengerjakan soal yang diberikan guru

dengan baik

30. Kebiasaan mencontek saat tidak bisa

mengerjakan soal

31. Memiliki penyakit yang cukup mengganggu dalam

proses belajar

32. Sarapan pagi sebelum berangkat ke sekolah

33. Mengantuk saat mengikuti pelajaran karena

kelelahan saat latihan

34. Menerima keadaan fisik saya dengan baik

35. Positive thingking saat mendapat masalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

73

36. Memberikan perhatian penuh saat pelajaran

berlangsung

37. Tidak berminat untuk mengikuti pelajaran yang

ada

38. Pikiran buntu saat menghadapi masalah

39. Orang tua selalu mengingatkan untuk belajar

40. orang tua yang sering bertengkar

41. Adik atau kakak yang sering mengganggu saat

belajar di rumah

42. Orang tua yang memberikan kebebasan dalam

mengambil keputusan

43. Lingkungan masyarakat yang menetapkan jam

belajar

44. Belajar kelompok bersama teman di sekitar

rumah

45. Teman di sekitar tempat tinggal selalu

mengajak bermain hingga larut malam

46. Lingkungan sekitar rumah yang bising

47. Kondisi kelas yang bersih

48. Sarana prasarana yang ada di sekolah kurang

memantu dalam proses belajar

49. Teman sekelas yang selalu membantu dalam

memahami pelajaran

50. Kondisi kelas yang tidak nyaman untuk belajar

51. Guru yang sering menggunakan media

pembelajaran (alat peraga, animasi, power point,

dll) untuk mempermudah siswa dalam memahami

materi

52. Guru yang sering memberikan tugas untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

74

“masa depan Anda tergantung pada banyak hal, tapi kebanyakan tergantung pada Anda”

~Frank Tyger~

mengumpulkan artikel dari internet atau koran

53. Media pembelajaran (alat peraga, animasi,

power point, dll) yang digunakan tidak sesuai

dengan materi

54. Guru yang tidak pernah menggunakan media

pembelajaran (alat peraga, animasi, power point,

dll) dalam proses belajar

55. Guru yang mampu mengendalikan emosinya saat

sedang marah

56. Guru yang tidak bisa mendengarkan pendapat

atau masukan dari siswa

57. Guru yang mampu memahami apa yang

dibutuhkan oleh siswa

58. Guru yang malas untuk mengajar

59. Guru yang memberikan pujian saat ada siswa

yang mampu mengerjakan soal di sepan kelas

60. Guru yang memarahi siswa karena nilai

ulangannya rendah

61. Penghargaan atau pujian yang diberikan oleh

guru

62. Guru yang tidak pernah emberikan penghargaan

atau pujian pada siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

75

LAMPIRAN 2

A1 A2 A3 A4 A5 A6 A7 A8 A9 A10 A11 A12 A13 A14 A15 A16 A17 A18 A19 A20

1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1

2 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1

3 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0

4 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0

5 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1

6 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1

7 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1

8 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1

9 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0

10 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1

11 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1

12 1 0 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1

13 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0

14 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0

15 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0

16 1 0 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1

17 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0

18 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1

19 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1

20 1 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1

21 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1

22 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1

23 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1

24 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 0

25 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

76

26 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1

27 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1

28 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1

29 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1

30 1 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1

31 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1

A21 A22 A23 A24 A25 A26 A27 A28 A29 A30 A31 A32 A33 A34 A35 A36 A37 A38 A39 A40

0 1 0 1 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

77

0 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0

A41 A42 A43 A44 A45 A46 A47 A48 A49 A50 A51 A52 A53 A54 A55 A56 A57 A58 A59 A60 A61 A62

0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 0 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

78

0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

79

Lampiran 3

TABULASI DATA DAN PERHITUNGAN

Jumlah Pernyataan : 62 Jumlah Kesalahan : 376 Koefisien Reprodusibilitas : 0.8044

Jumlah Responden : 31 Koefisien Skalabilitas : 0.6087

A1 A2 A3 A4 A5 A6 A7 A8 A9 A10 A11 A12 A13 A14 A15 A16 A17 A18 A19 A20 A21 A22 A23 A24 A25

1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1

2 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1

3 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1

4 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1

5 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0

6 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1

7 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0

8 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0

9 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1

10 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0

11 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1

12 1 0 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 1 0 0 1

13 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1 1

14 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1 1

15 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1

16 1 0 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1

17 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 1 0 1 1

18 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1

19 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1

20 1 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1

21 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1

22 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1

23 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1

24 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 0 1 1 0 1 1

25 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1

26 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1

27 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0

28 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1

29 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

80

30 1 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1

31 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0

Tn 31 22 13 3 23 29 8 7 12 17 27 29 26 4 7 25 24 12 9 22 7 31 3 29 25

e 0 0 0 0 2 2 2 2 2 4 4 4 4 5 5 5 5 6 6 6 7 7 7 8 8

p 1 0.71 0.42 0.10 0.74 0.94 0.26 0.23 0.39 0.55 0.87 0.94 0.84 0.13 0.23 0.81 0.77 0.39 0.29 0.71 0.23 1.00 0.10 0.94 0.81

q 0 0.29 0.58 0.90 0.26 0.06 0.74 0.77 0.61 0.45 0.13 0.06 0.16 0.87 0.77 0.19 0.23 0.61 0.71 0.29 0.77 0.00 0.90 0.06 0.19

pq 0 0.21 0.24 0.09 0.19 0.06 0.19 0.17 0.24 0.25 0.11 0.06 0.14 0.11 0.17 0.16 0.17 0.24 0.21 0.21 0.17 0.00 0.09 0.06 0.16

A26 A27 A28 A29 A30 A31 A32 A33 A34 A35 A36 A37 A38 A39 A40 A41 A42 A43 A44 A45 A46 A47 A48

1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0

0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0

0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1

1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0

0 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0

1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0

1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0

1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1

0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0

0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 0

1 1 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0

0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0

0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0

0 0 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 1 0

0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1

0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0

0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 1 0

0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0

0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0

1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1

0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0

1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 1 0

0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0

0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1

0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0

1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

81

0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0

0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 0 1 0 0 0

0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1

1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0

0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1

10 22 8 26 12 0 26 11 31 31 20 1 4 27 0 3 27 24 21 8 0 23 7

8 9 9 9 10 11 17 14 13 12 12 12 11 10 10 10 9 8 8 8 7 7 7

0.32 0.71 0.26 0.84 0.39 0.00 0.84 0.35 1.00 1.00 0.65 0.03 0.13 0.87 0.00 0.10 0.87 0.77 0.68 0.26 0.00 0.74 0.23

0.68 0.29 0.74 0.16 0.61 1.00 0.16 0.65 0.00 0.00 0.35 0.97 0.87 0.13 1.00 0.90 0.13 0.23 0.32 0.74 1.00 0.26 0.77

0.22 0.21 0.19 0.14 0.24 0.00 0.14 0.23 0.00 0.00 0.23 0.03 0.11 0.11 0.00 0.09 0.11 0.17 0.22 0.19 0.00 0.19 0.17

A49 A50 A51 A52 A53 A54 A55 A56 A57 A58 A59 A60 A61 A62 Skor Skor ^2

1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 37 1369

1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 36 1296

1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 39 1521

1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 35 1225

1 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 0 29 841

1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 32 1024

1 0 1 1 0 0 1 0 0 1 0 0 1 0 32 1024

1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 41 1681

1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 20 400

1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 35 1225

1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 33 1089

1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 1 0 34 1156

1 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 28 784

0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 19 361

1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 1 36 1296

1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 31 961

1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 36 1296

1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 42 1764

1 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 31 961

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

82

k : 62

∑pq : 8.880333

var.t : 25.80229

mean : 33.06452

KR20 : 0.666583

1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 35 1225

1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 33 1089

0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 27 729

1 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 38 1444

1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 35 1225

1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 0 33 1089

1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 32 1024

1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 29 841

1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 31 961

1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 39 1521

1 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 37 1369

1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 30 900

29 10 29 25 10 4 27 14 23 10 26 5 24 6 1025 34691

7 6 5 4 4 4 4 3 3 3 1 0 0 0 0.94 0.32 0.94 0.81 0.32 0.13 0.87 0.45 0.74 0.32 0.84 0.16 0.77 0.19 0.06 0.68 0.06 0.19 0.68 0.87 0.13 0.55 0.26 0.68 0.16 0.84 0.23 0.81 0.06 0.22 0.06 0.16 0.22 0.11 0.11 0.25 0.19 0.22 0.14 0.14 0.17 0.16

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

83

LAMPIRAN4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

84

LAMPIRAN 5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: FAKTOR YANG MEMENGARUHI MOTIVASI BELAJAR SISWA …repository.usd.ac.id/13041/2/131114022_full.pdf · berjumlah 31 orang. Instrumen penelitian ini berupa angket faktor motivasi belajar

85

LAMPIRAN 6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI