128
FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN HAJI PADA BANK RAKYAT INDONESIA CABANG CURUP SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana (S.1) Dalam Ilmu Perbankan Syari„ah OLEH: ANITA MUSDALIPAH NIM: 12631052 PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARI„AH JURUSAN SYARI‟AH DAN EKONOMI ISLAM SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) CURUP 2016

FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

  • Upload
    others

  • View
    23

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT

MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN HAJI PADA BANK RAKYAT

INDONESIA CABANG CURUP

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Syarat-syarat

Guna Memperoleh Gelar Sarjana (S.1)

Dalam Ilmu Perbankan Syari„ah

OLEH:

ANITA MUSDALIPAH

NIM: 12631052

PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARI„AH

JURUSAN SYARI‟AH DAN EKONOMI ISLAM

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI

(STAIN) CURUP

2016

Page 2: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

ii

Page 3: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

iii

Page 4: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

iv

PERSEMBAHAN

Alhamdulillahirobbil’alamin..

Sujud syukurku kusembahkan kepadamu Tuhan yang Maha Agung, Maha Tinggi,

Maha Adil, dan Maha Penyayang, atas takdirmu telah kau jadikan aku manusia yang

senantiasa berpikir, berilmu, beriman dan bersabar dalam menjalani kehidupan ini.

Semoga keberhasilan ini menjadi satu langkah awal bagiku untuk meraih cita-cita

besarku. Terima kasihku untukmu. Kupersembahkan sebuah karya kecil ini untuk:

Ayahandaku tersayang (Sukur) dan Ibundaku tercinta (Rokiyah), yang tiada

pernah hentinya selama ini memberiku semangat, do’a, dorongan, nasehat dan kasih

sayang serta pengorbanan yang tak tergantikan hingga aku selalu kuat menjalani setiap

rintangan yang ada didepanku, terimalah bukti kecil ini sebagai kado keseriusanku

untuk membalas semua pengorbananmu, dalam hidupmu demi hidupku kalian ikhlas

mengorbankan segala perasaan tanpa kenal lelah, dalam lapar berjuang separuh nyawa

hingga segalanya. Ayah..Ibu Terima Kasih.

Untuk saudaraku kakak (Bayumi dan Suknita Spd. I) dan adikku (Yeni Novita sari)

Terima kasih atas segala dukungan, do’a, kasih sayang dan perhatiannya, kalian adalah

obat pelipur lara hatiku yang selalu menghiburku dalam keadaan terjatuh.

Untuk keluargaku di Curup (Iskandar Ong) dan Muratara yang tidak bisa aku

sebutkan namanya satu persatu. Terima kasih motivasi, semangat, bantuan dan do’a

dan dukungannya.

Terima Kasih yang tak terhingga buat Dosen-dosenku, terutama pembimbingku

yang sabar dan tak pernah lelah memberi bimbingan dan arahan kepadaku.

Untuk Teman-teman angkatanku yang selalu membantu, berbagai keceriaan dan

melewati setiap suka dan duka selama kuliah, terima kasih banyak. Tanpamu teman aku

tak pernah berarti, tanpamu teman aku bukan siapa-siapa yang takkan jadi apa-apa.

Terima kasih untuk semua pihak yang sudah membantu selama penyelesaian

skripsi ini.

Page 5: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

v

MOTTO

Jenius adalah 1 % inspirasi dan 99 % keringat. Tidak ada yang dapat menggantikan

kerja keras.

Keberhasilan adalah sebuah proses. Niatmu adalah awal keberhasilan. Peluh

keringatmu adalah penyedapnya. Tetesan air matamu adalah pewarnanya. Doamu dan

doa orang-orang disekitarmu adalah bara api yang mematangkannya. Kegagalan di

setiap langkahmu adalah pengawetnya. Maka dari itu, bersabarlah! Allah selalu

menyertai orang-orang yang penuh kesabaran dalam proses menuju keberhasilan.

Sesungguhnya kesabaran akan membuatmu mengerti bagaimana cara mensyukuri arti

sebuah keberhasilan.

Page 6: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

vi

Page 7: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

vii

KATA PENGANTAR

Assalamu ‘alaikum Wr. Wb.

Syukur Alhamdulilah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua, sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “Faktor-Faktor yang Menyebabkan Masyarakat

Muslim Membuka Tabungan Haji Pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup”. Dan tak

lupa pula penulis ucapkan shalawat serta salam kepada junjungan kita yaitu Nabi

Muhammad SAW, semoga salam tersampaikan kepada keluarga dan sahabat beliau.

Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi syarat-syarat guna memperoleh gelar

sarjana (strata 1) dalam disiplin ilmu Perbankan Syari‟ah di Sekolah Tinggi Agama

Islam Negeri (STAIN) curup.

Dalam penulisan ini tentunya penulis banyak mendapatkan bimbingan oleh

berbagai pihak, maka dari itu sudah sepatutnya penulis ucapkan rasa syukur dan banyak

terima kasih terutama kepada:

1. Bapak Dr. Rahmad Hidayat, M.Ag.,M.Pd selaku ketua STAIN Curup beserta

pembantu-pembantunya yang telah memberikan berbagai fasilitas dalam menimba

ilmu pengetahuan di STAIN Curup.

2. Bapak Dr. Yusefri, M.Ag selaku Ketua Jurusan Syari‟ah.

3. Bapak Noprizal, M.Ag selaku Ketua Program Studi Perbankan Syari‟ah.

4. Bapak Noprizal, M.Ag selaku Dosen Pembimbing I yang selalu membantu dan

membimbing dalam penyelesaian skripsi ini.

Page 8: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

viii

5. Bapak Drs. Zainal Arifin, SH., MH selaku Dosen Pembimbing II yang senantiasa

memberikan motivasi dan meluangkan waktu dalam membimbing penulis untuk

menyelesaikan skripsi ini.

6. Bapak Dr. Yusefri, M.Ag selaku Dosen Pembimbing Akademik yang senantiasa

meluangkan waktu untuk membimbing dalam penyelesaian skripsi ini.

7. Bapak dan Ibu Dosen serta staf pegawai Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri

(STAIN) Curup.

Dalam penulisan skripsi ini penulis menyadari masih banyak sekali kekurangan

dan kesalahan untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran bagi para pembaca demi

kesempurnaan skripsi ini.

Demikian kata pengantar dari penulis, semoga skripsi ini dapat menambah ilmu

pengetahuan dan bermanfaat bagi kita semua. Penulis ucapkan permohonan maaf atas

segala kekhilafan dan kesalahan kepada Allah penulis mohon ampun.

Wassalamu ‘alaikum Wr. Wb.

Curup, 2016

Penulis

Anita Musdalipah NIM.12631052

Page 9: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................................... i

HALAMAN PENGAJUAN SKRIPSI ....................................................................... ii

HALAMAN PERNYATAAN BEBAS PLAGIASI .................................................. iii

PERSEMBAHAN ......................................................................................................... iv

MOTTO ..........................................................................................................................vi

KATA PENGANTAR ...................................................................................................vii

DAFTAR ISI .................................................................................................................viii

DAFTAR TABEL......................................................................................................... ix

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................... xii

ABSTRAK .....................................................................................................................xiii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ............................................................................... .1

B. Batasan Masalah ............................................................................................ .9

C. Rumusan Masalah ......................................................................................... .9

D. Tujuan Penelitian .......................................................................................... 10

E. Manfaat Penelitian ........................................................................................ 10

F. Tinjauan Pustaka ........................................................................................... 11

G. Metodologi Penelitian ................................................................................... 13

H. Sitematika Pembahasan ................................................................................ 21

Page 10: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

x

BAB II LANDASAN TEORI

A. Faktor-faktor yang mempengaruhi pilihan pada tabungan..............................23

1. Faktor Internal ..........................................................................................23

2. Faktor Eskternal ........................................................................................24

B. Masyarakat .................................................................................................... 26

1. Pengertian Masyarakat ............................................................................. 26

2. Tipologi Masyarakat ................................................................................ 29

C. Tabungan Haji ............................................................................................... 30

D. Bank ............................................................................................................. 40

1. Pengertian Bank ....................................................................................... 40

2. Jenis-Jenis Bank ....................................................................................... 41

BAB III GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

A. Sejarah Bank Rakyat Indonesia .................................................................... 46

B. Visi, Misi dan Komitmen Bank Rakyat Indonesia ....................................... 52

C. Struktur Organisasi Kanca BRI Curup ......................................................... 55

D. Jabatan Yang Terlibat Dalam Pelaksanaan Tabungan Haji BRI ................... 56

E. Produk-Produk Bank Rakyat Indonesia ....................................................... 60

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Prosedur Tabungan Haji BRI ........................................................................ .63

1. Tahap Sosialisasi Produk ...........................................................................63

2. Tahap Pemasaran Tabungan Haji BRI .......................................................69

3. Tahap Layanan Tabungan Haji BRI...........................................................76

Page 11: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

xi

B. Faktor-faktor yang Menyebabkan Masyarakat Muslim Membuka Tabungan

Haji Pada BRI Cabang Curup ........................................................................ 85

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ...................................................................................................101

B. Saran .............................................................................................................101

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 12: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

xii

DAFTAR TABEL

A. Table IV.1 Syarat dan Ketentuan Tabungan Haji BRI Cabang Curup .................... 65

Page 13: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

1. Surat Pengesahan Judul Proposal Penelitian

2. Jadwal Seminar Proposal Skripsi

3. Berita Acara Seminar Proposal Penelitian

4. Surat Keputusan (SK) Pembimbing

5. Surat Rekomendasi Izin Penelitian

6. Surat Izin Penelitian

7. Surat Keterangan Selesai Melaksanakan Penelitian

8. Biodata Alumni STAIN Curup

9. Kisi-kisi Soal/Wawancara

10. Surat Keterangan Telah Melakukan Wawancara

11. Kartu Konsultasi Bimbingan Skripsi

12. Jadwal Seminar Ujian Skripsi

13. Profil Penulis

Page 14: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

xiv

FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT

MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN HAJI PADA BANK RAKYAT

INDONESIA CABANG CURUP

Abstrak: Dewasa ini perkembangan dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia

sampai saat ini terus mengalami peningkatan. Perkembangan dan peningkatan tidak

terlepas dari masyarakat karena masyarakat yang menjadi elemen penting. Di wilayah

Curup masyarakat lebih memilih membuka tabungan haji melalui Bank Rakyat

Indonesia Cabang Curup dari pada melalui bank syari‟ah. Fenomena tersebut menjadi

permasalahan utama dalam penelitian ini, karena Bank Rakyat Indonesia merupakan

bank umum konvensional, sedangkan Tabungan haji merupakan simpanan uang yang

nantinya akan digunakan untuk ongkos naik haji. Dan ongkos tersebut haruslah tidak

bercampur dengan riba, agar mendapatkan haji yang mabrur. Tujuan penelitian ini untuk

mengetahui bagaimana prosedur tabungan haji pada Bank Rakyat Indonesia Cabang

Curup, dan penyebab masyarakat muslim memilih Bank Rakyat Indonesia sebagai

tempat membuka tabungan haji.

Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (Field

Research) mengunakan pendekatan deskriptif kualitatif merupakan penelitian tentang

data yang dikumpulkan dan dinyatakan dalam bentuk kata-kata dan penggambaran

terhadap suatu situasi kemudian disusun dalam kalimat-kalimat yang diperoleh melalui

hasil wawancara, dengan sumber data yang terdiri dari data primer dan data sekunder

dengan subyek penelitian masyarakat muslim yang merupakan nasabah calon jamaah

haji dan pekerja di Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosedur tabungan haji di Bank Rakyat

Indonesia Cabang Curup melalui tiga tahapan yaitu tahap sosialisasi produk, tahap

pemasaran, dan tahap pelayanan. Faktor yang menyebabkan masyarakat muslim

membuka tabungan haji, yaitu mudahnya bertransaksi atau aksesibilitas, keamanan,

penggunaan Bank BRI sudah dilakukan oleh keluarga sebelumnya, tidak memahami

secara mendalam produk Tabungan Haji bank syariah. Bank BRI merupakan bank tertua

dan nasional, telah mempunyai rekening Tabungan BRI sebelumnya, memiliki

kepercayaan yang tinggi, Pelayanan Bank BRI baik, Ikatan emosional, Dari alasan yang

bervariasi di atas, alasan yang paling dominan bagi calon jamaah haji untuk

menggunakan Tabungan Haji Bank Rakyat Indonesia cabang curup setelah adanya

produk Tabungan Haji bank-bank lainnya seperti bank syariah di Kota Curup adalah

tidak memahami secara mendalam produk Tabungan Haji bank syariah.

Kata Kunci : Faktor, Masyarakat, dan Tabungan Haji

Page 15: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dewasa ini perkembangan dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia sampai

saat ini terus mengalami peningkatan. Salah satu faktor yang mempengaruhi

peningkatan tersebut adalah dari faktor sumber daya manusia yaitu masyarakat

muslim Indonesia yang mendaftarkan diri mereka menjadi calon jamaah haji.

Perkembangan dan peningkatan tidak terlepas dari masyarakat karena masyarakat

yang menjadi elemen penting dan yang akan menjadi nasabah dalam dunia bank.

Namun didalam masyarakat sering kali ditemui perilaku-perilaku masyarakat yang

berbeda. Hal ini disebabkan karena seiring dengan perkembangan zaman, kebudayaan

umat manusia pun mengalami perubahan. Sebuah kebudayaan yang sebelumnya

dianggap pinggiran akan bisa sama kuat pengaruhnya terhadap kebudayaan yang

sebelumnya dianggap pusat dalam kehidupan masyarakat modern.

Masyarakat modern adalah sikapnya yang sangat agresif terhadap kemajuan.

Didorong oleh berbagai prestasi yang dicapai oleh ilmu pengetahuan dan teknologi,

masyarakat modern berusaha mematahkan mitos kesakralan alam raya. Semua harus

tunduk atau berusaha ditundukkan oleh kedigdayaan IPTEK yang berporos pada

rasionalitas (akal pikiran). Masyarakat modern yang telah mengalami transformasi

ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut yaitu mereka yang telah mampu

menyesuaikan dengan situasi dan kondisi zamannya. Masyarakat modern adalah

masyarakat yang selalu bergerak (dinamis) menuju kemajuan (progres) dan

Page 16: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

2

masyarakat yang ulet, tangguh serta tidak kenal menyerah sehingga adanya

tantangan, hambatan dan gangguan justru merupakan kesempatan dan harapan untuk

maju. Maka dari itu masyarakat modern adalah masyarakat yang optimis terhadap

kehidupan ini. Hal ini terjadi karena masyarakat modern adalah masyarakat yang

rasional.

Adapun ciri-ciri Masyarakat Modern adalah hubungan antar manusia

terutama didasarkan atas kepentingan-kepentingan pribadi, hubungan dengan

masyarakat lain dilakukan secara terbuka dengan suasana yang saling mempengaruhi,

kepercayaan yang kuat akan ilmu pengetahuan teknologi sebagai sarana untuk

meningkatkan kesejahteraan masyarakat, masyarakatnya tergolong ke dalam macam-

macam profesi yang dapat dipelajari dan ditingkatkan dalam lembaga pendidikan,

keterampilan dan kejuruan, tingkat pendidikan formal pada umumnya tinggi dan

merata, hukum yang berlaku adalah hukum tertulis yang sangat kompleks, ekonomi

hampir seluruhnya merupakan ekonomi pasar yang didasarkan atas penggunaan uang

dan alat-alat pembayaran lain.1

Dalam masyarakat juga terdapat tipe-tipe, dimana pada tipe yang pertama ini

adalah masyarakat-masyarakat yang terbelakang dari nilai sakral, masyarakat yang

mewakili tipe ini adalah masyarakat yang kecil, terisolasi dan terbelakang. Tingkat

perkembangan teknik mereka rendah dan pembagian kerja atau pembidangan kelas-

kelas sosial mereka masih kecil. Setiap anggota tipe masyarakat ini bersama-sama

menganut agama yang sama, oleh karna itu keanggotaan mereka dalam masyarakat

1 Soerjono. Soekanto, Sosiologi Suatu Pengantar, (Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2006), h. 53

Page 17: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

3

dan dalam kelompok keagamaan adalah sama. Tipe masyarakat yang kedua adalah

masyarakat –masyarakat pra – industri yang sedang berkembang, masyarakat tipe

kedua ini tidak begitu terisolasi, berubah lebih cepat, lebih luas daerahnya dan lebih

besar jumlah penduduknya, serta ditandai dengan tingkat perkembangan teknologi

yang lebih tinggi dari pada masyarakat tipe pertama. Kemudian pada tipe masyarakat

yang ketiga adalah masyarakat-masyarakat industri – sekuler, terdapat sub-sub tipe di

dalam kelompok masyarakat tipe ketiga yang tidak dapat diutarakan secara memadai

menurut tipologi. Deskripsi ini jelas agak condong kepada masyarakat perkotaan

modern di amerika serikat. Akan tetapi yang disebut terakhir ini, karena tingginya

tingkat sekularismenya bisa dianggap sebagai salah satu contoh yang paling mirip

dengan masyarakat tipe ke tiga ini. Masyarakat - masyarakat ini sangat dinamik,

teknologi semakin berpengaruh terhadap semua aspek kehidupan, sebagian besar

penyesuaian-penyesuaian terhadap alam fisik, tetapi yang penting adalah

penyesuaian-penyesuaian dalam hubungan–hubungan kemanusiaan mereka sendiri.2

Dari uraian diatas jelas menunjukan bahwa perkembangan dan peningkatan

tidak terlepas dari masyarakat. Hal ini dapat terlihat melalui banyak nya peningkatan

jumlah jamaah haji disetiap tahunnya. Berdasarkan peningkatan jumlah jamaah haji

di setiap tahunnya, dapat terlihat bahwa masyarakat semakin makmur kehidupannya.

Hal ini di tanda dengan banyaknya jamaah haji yang setiap tahun berangkat ketanah

suci.

2 Ellizabeth K. Nottingham, Agama dan Masyarakat Suatu Pengantar Sosiologi Agama, (Jakarta:

PT Raja Grafindo Persada, 2002), h. 43-49

Page 18: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

4

Haji merupakan rukun Islam yang kelima setelah sahadat, sholat, zakat, dan

puasa. Ibadah haji wajib dilaksanakan bagi setiap muslim yang mampu minimal satu

kali seumur hidup, sedangkan setelahnya adalah sunnah. Walaupun demikian

menurut riwayat al- Baihaki dan ibnu hibban dari abu sa‟id al- khudri, rasullullah

SAW menganjurkan bagi orang yang memiliki kemampuan biaya, fisik, dan waktu

untuk melaksanakan ibadah haji sekali dalam seumur hidupnya.3

Haji adalah perjalanan berkunjung ke Baitullah untuk melaksanakan

serangkaian ibadah rohani jasad dan tubuh pada tempat dan waktu yang telah di

tentukan. Tempat-tempat yang telah ditentukan tersebut adalah ka‟bah mas‟a (tempat

sa‟i), arafah, muzdalifah, dan mina dan waktu yang telah ditentukan adalah pada

bulan-bulan haji yang dimulai dari syawal sampai sepuluh hari pertama bulan

zulhijjah. Adapun ibadah-ibadah yang dilakukan yaitu: thawaf, sa‟i, wukuf, dan lain-

lain. Pada dasarnya, melaksanakan ibadah haji adalah kewajiban seluruh umat islam

(bagi yang mampu). Begitu ada tanda-tanda panggilan untuk menunaikan ibadah haji

bersegerahlah, tinggalkan urusan dunia untuk sementara. Hannya saja karena biaya

yang relatif cukup banyak, maka allah memberikan keinginan bahwasannya ibadah

haji diwajibkan hannya buat orang yang mampu baik mampu secara rohani maupun

jasmani serta sudah tentu mampu ekonomi.

Untuk melaksanakan ibadah haji, tentu saja membutuhkan dana yang sangat

besar yang dinamakan dengan biaya penyelengaraan ibadah haji (BPIH) atau juga

3 Setiawan Budi Utomo, Fiqih Aktual, Jawaban Tuntas Masalah Kontemporer, (Jakarta: Gema

Insani Press, 2003), h. 291

Page 19: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

5

biasa disebut dengan ongkos naik haji (ONH). Dalam undang-undang nomor 13

tahun 2008 tentang biaya pennyelengaraan ibadah haji (BPIH) di setorkan kerekening

menteri melalui bank syariah dan atau bank umum nasional yang ditunjuk oleh

menteri dengan mempertimbangkan nilai manfaat untuk digunakan langsung bagi

belanja operasional pennyelengaraan ibadah haji.

Pada prinsipnya memang tidak diragukan lagi bahwa ibadah haji merupakan

syiar Islam yang harus di agungkan dan menunaikannya sebagai kewajiban sekali

dalam seumur hidup merupakan ijma ulama yang tidak di perselisihkan lagi target

pelaksanaan ibadah haji baik untuk pertama kali maupun berkali-kali adalah

tercapainya makam ibadah yang mabrur melalui keteguhan niat yang ikhlas untuk

mencari keridhaan allah semata. Sebab kunci di terimanya ibadah termasuk haji

adalah niat ikhlas, disamping mengikuti tata cara Nabi SAW (ittiba‟) dalam ibadah

dan mabrurnya haji tidak ditentukan oleh kriteria fasilitas plus atau pun standar,

exsekutif ataupun ekonomi.

Haji yang mabrur sebagai anugerah Allah memang merupakan dambaan

setiap muslim. Hal itu dicapai dengan melaksanakan syarat rukun haji,

memperhatikan skala prioritas ibadah, menghayati hikmah di balik syariat haji, serta

meninggalkan kebiasaan bertutur kata yang berperilaku yang bohong, kotor dan keji

disertai tekad untuk bertobat dari segala maksiat dan kejahatan. Sehingga membentuk

kepribadian saleh seusai menjalankan ibadah haji dengan perilaku simpatik yang

mencerminkan karakter ahli surga sehingga seluruh dosanya kepada Allah

dihapuskan dan dijamin masuk surga.

Page 20: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

6

Meskipun demikian, tetap perlu diingat bahwa suatu amal ibadah akan

terhalang kemabruran, bahkan justru dapat bernilai dosa dan bukan berpahala lagi

bila melanggar kaidah umum syari‟ah dalam ibadah, diantara seperti sarana ataupun

harta yang digunakan untuk berhaji bukan harta yang halal dan baik (halalan

thayyiban) melainkan dari usaha haram dan fasilitas dari cara-cara yang tidak benar.

Disamping Itu, Bila ibadah haji ataupun ibadah lainnya dilakukan dengan melanggar

ketentuan dan kaidah syari‟ah dalam skala prioritas amal dan mengabaikan prinsip

kemaslahatan yang bersifat komprehensif, maka hukumnya justru berubah menjadi

haram ataupun minimal makruh bernilai dosa hal ini sebagaimana melanggar kaidah

syari‟ah. 4

Firman Allah dalam Al-Qur‟an dengan tegas melarang aktivitas dengan jalan

yang salah dan haram, sebagaimana termaktub dalam surat Al-Nisa 160-161

Artinnya: Maka disebabkan kezaliman orang-orang yahudi, kami haramkan atas

(memakan makanan) yang baik-baik (yang dahulunya) dihalalkan bagi mereka,

dan karena mereka banyak menghalangi (manusia) dari jalan Allah. Dan

disebabkan mereka memakan riba, padahal sesungguhnya mereka telah dilarang

dari padanya, dan karena mereka memakan harta benda orang dengan jalan yang

batil. Kami telah menyediakan untuk orang-orang yang kafir diantara mereka itu

siksa yang pedih. (Qs. An. Nisa 160-161) 5

4 Ibid,. h. 296

5 Departemen Agama Republik Indonesia, Al- Qur’an dan Terjemahnya, (Semarang: CV Asy

Syifa, 2000), h. 501

Page 21: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

7

Ayat tersebut menjelaskan mengenai himbauan untuk menghindari perlakuan

menggunakan harta di jalan yang salah, dan menceritakan tentang perilaku orang-

orang yahudi yang suka mengambil riba pada hal nabi-nabi mereka telah

melarangnya. Didalam kitab taurat pun telah di sebutkan tentang keharaman

mengambil riba dari bangsa dan saudara mereka sendiri. Seperti tertera dalam urusan

perjalanan keluar bahwa jika kamu meminjamkan bagi orang-orang fakir, maka

jangan lah kamu menjadi orang yang mengambil riba baginya, dan janganlah kamu

membebankan riba kepadanya. Begitu juga dalam urusan pembelian, janganlah kamu

meminjami sudaramu dengan riba, baik riba perak atau riba dengan sesuatu yang

semisal yang kamu pinjamkan kepada orang lain. Demikianlah ungkapan dalam kitab

taurat yang di tulis setelah Nabi. Setelah itu terjadilah penyelewengan dengan

berbagai kesaksian. Adapun naskah yang ditulis oleh musa telah hilang sesuai

kesepakatan orang-orang yahudi dan nasrani. Secara mutlak sebagian nabi-nabi

mereka telah melarang mereka mengambil riba.

Lebih lanjut Al-Maraghi mengungkapkan, dalam perkataan sulaiman as.

Dalam kitab safar al-amsal bahwa orang yang memperbanyak hartanya dengan riba

dan murabahah, maka sekali-kali ia tidak akan disayangi oleh orang-orang fakir

ketika ia mengumpulkan harta itu. Selain itu, mereka juga dilarang untuk tidak

memakan harta orang lain dengan jalan yang batil, seperti suap menyuap dan

menghianati orang lain. Kebatilan tersebut dapat berupa penimbunan harta dan tidak

menafkahkan harta pada jalan Allah. Dengan tidak diperkenankannya manusia untuk

memakan harta benda orang dengan jalan yang batil artinya agar setiap manusia dapat

Page 22: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

8

mengunakan hartanya sebaik mungkin sesuai dengan syariat Islam, agar harta yang

dimiliki dapat lebih bermanfaat dan berkah.6 Hampir sama di semua kota di

Indonesia, masyarakat muslim cenderung banyak menabung di bank-bank pemerintah

maupun milik swasta. Salah satunya adalah diwilayah curup. Beberapa bank di

wilayah curup yang menyediakan produk himpunan dana ibadah haji yaitu sebagai

berikut: Bank Muamalat Indonesia, Bank Negara Indonesia, BRI Syariah, Bank

Rakyat Indonesia, Bank Syari‟ah Mandiri, dan lain-lain.7

Dari uraian di atas, jelas terlihat bahwa banyaknya lembaga- lembaga

keuangan yang menyediakan produk himpunan dana ibadah haji baik bank milik

pemerintah maupun milik swasta. Namun masyarakat muslim masih cenderung

banyak menabung di bank-bank pemerintah yaitu Bank Rakyat Indonesia khususnya

Bank Rakyat Indonesia cabang curup. Hal ini disebabkan karena Bank Rakyat

Indonesia Cabang Curup yaitu mudah aksesibilitas,dan terjangkau oleh masyarakat.

Pada hal Bank Rakyat Indonesia merupakan bank umum konvensional, sedangkan

Tabungan haji merupakan simpanan uang yang nantinya akan digunakan untuk

ongkos naik haji. Dan ongkos tersebut haruslah tidak bercampur dengan riba, agar

mendapatkan haji yang mabrur.

6 Hardivizon, Tafsir Ayat-Ayat Ekonomi, (Curup: LP2 Stain Curup, 2013), h. 23

7 Hasil Wawancara dengan Customer Service yang bertugas dalam sistem pelayanan tabungan

haji di Curup

Page 23: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

9

Permasalahan tersebut menjadi dasar peneliti tertarik untuk mengadakan

penelitian yang membahas seputar “FAKTOR-FAKTOR YANG

MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN HAJI

PADA BANK RAKYAT INDONESIA CABANG CURUP”.

B. Batasan Masalah

Berdasarkan hasil observasi penelitian, maka diperoleh gambaran umum

mengenai situasi sosial objek penelitian. Untuk dapat memahami lebih luas dan

mendalam serta menemukan penyelesaian dari permasalahan penelitian yang sedang

dibahas, diperlukan adanya suatu batasan penelitian. Pada penelitian ini yang menjadi

batasan penelitian adalah faktor-faktor yang menyebabkan masyarakat muslim

membuka tabungan haji pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup.

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah penulis uraikan di atas, maka rumusan

masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana Prosedur tabungan haji pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup?

2. Apa saja Faktor-faktor yang menyebabkan masyarakat muslim membuka tabungan

haji pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup?

Page 24: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

10

D. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui prosedur tabungan haji pada Bank Rakyat Indonesia Cabang

Curup.

2. Untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan masyarakat muslim membuka

tabungan haji pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup.

E. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini memberikan deskripsi

pengembangan kepada dua wilayah yang berbeda, yaitu:

1. Manfaat Teoritis

a. Penelitian ini diharapkan dapat menambah khasanah ilmu pengetahuan bagi

pembaca mengenai tabungan haji.

b. Bagi peneliti baru, diharapkan dapat dijadikan sumber informasi dan referensi

untuk penelitian topik-topik yang berkaitan baik yang bersifat melengkapi

ataupun lanjutan.

2. Manfaat Praktis

a. Tabungan haji merupakan salah satu produk yang sekarang banyak ditawarkan

kepada masyarakat muslim atau nasabah baik bank konvensional maupun bank

syariah yang merupakan simpanan uang yang nantinya akan digunakan untuk

ongkos naik haji. Permintaan tabungan haji mencerminkan partisipasi dari

Page 25: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

11

masyarakat muslim untuk lebih mengutamakan produk tabungan haji yang

bersifat Islami dan meninggalkan produk yang bersifat konvensional.

b. Bagi nasabah tabungan haji diharapkan penelitian ini dapat dijadikan sebagai

panduan untuk mengunakan produk tabungan haji tersebut.

c. Bagi Bank Rakyat Indonesia sebagai salah satu agen tabungan haji penelitian

ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk mengambil keputusan

dalam memasarkan dan pengembangan produk perbankan sebagai jawaban atas

tantangan era globalisasi.

F. Tinjauan Pustaka

Tinjauan pustaka digunakan untuk memberikan informasi tentang penelitian

atau karya ilmiah yang berhubungan dengan penelitian yang akan diteliti.

Berdasarkan penelusuran yang dilakukan terhadap beberapa penelitian sebelumnya,

maka penelitian yang membahas tentang faktor-faktor yang menyebabkan masyarakat

muslim membuka tabungan haji di bank konvensional belum pernah diteliti.

Beberapa tulisan yang memiliki signifikansi terhadap penelitian ini adalah:

1. penelitian Vera Erlinda dan Haroni Doli H. Ritonga dengan judul “Analisis

faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan bank oleh nasabah tabungan

haji (Studi kasus: Peserta bimbingan manasik haji Aziziah kec. Medan

Page 26: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

12

Johor)”. 8 Penelitian ini berkaitan dengan faktor dampak pada seleksi calon haji

dari peziarah dana tabungan bank di Aziziah bimbingan haji biro. Objek

penelitian ini adalah untuk menentukan faktor yang paling mempengaruhi

pelanggan dalam memilih bank. Faktor-faktor tersebut adalah layanan, fasilitas

dan lokasi. Responden adalah 30 peserta dari Aziziah. Metode yang digunakan

dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dengan bentuk tabel frekuensi.

Dengan menggunakan metode ini, peneliti akan menemukan faktor yang paling

terkena dampak dari pilihan Bank. Hasilnya menunjukkan bahwa pelanggan

alasan utama memilih bank untuk dana haji adalah faktor pelayanan. Sementara

fasilitas dan lokasi menjadi faktor kedua setelah layanan.

2. Penelitian Neneng Fajriyah dengan judul “Pengaruh promosi, reputasi, dan

lokasi strategis terhadap keputusan nasbah menggunakan produk tabungan

haji bank mandiri kantor cabang pembantu tangerang bintaro sektor III”. 9

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh promosi, reputasi, dan lokasi

strategis terhadap keputusan nasabah dalam menggunakan tabungan haji. Sampel

dalam penelitian ini adalah nasabah Bank Mandiri yang menggunakan tabungan

haji, penulis menggunakan kuesioner untuk mengumpulkan informasi dari

responden, sedangkan sampel penelitian ini 100 nasabah dan menggunakan

8 Vera Erlinda dan Haroni Doli H. Ritonga Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan

bank oleh nasabah tabungan haji (Studi kasus: Peserta bimbingan manasik haji Aziziah kec. Medan

Johor), Jurnal Ekonomi dan Keuangan Vol. 1, No. 3, Februari 2013. 9 Neneng Fajriyah dengan judul “Pengaruh promosi, reputasi, dan lokasi strategis terhadap

keputusan nasbah menggunakan produk tabungan haji bank mandiri kantor cabang pembantu tangerang

bintaro sektor III, Skripsi Jakarta: Fak. Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah,

2013

Page 27: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

13

Convinience Sampling, Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi

berganda. Hasil penelitian ini mengindikasi bahwa motivasi promosi, reputasi,

dan lokasi strategis berpengaruh terhadap keputusan nasabah dalam

menggunakan tabungan haji baik secara parsial maupun simultan. Penelitian ini

juga disimpulkan bahwa variabel yang paling besar pengaruhnya adalah reputasi

sebesar 3,301 atau 33,01%, dan variabel yang paling kecil pengaruhnya adalah

lokasi strategis sebesar 2,708 atau 27,08% . sedangkan variabel promosi

pengaruhnya sebesar 2,753 atau 27,53%.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, diketahui penelitian

ini memiliki perbedaan dengan penelitian sebelumnya yaitu penelitian ini merupakan

penelitian lapangan bersifat deskriptif kualitatif dan hanya untuk mengetahui faktor-

faktor apa saja yang menyebabkan masyarakat muslim membuka tabungan haji di

bank konvensional khususnya tabungan haji yang dipasarkan Bank Rakyat Indonesia

Cabang Curup.

G. Metodologi Penelitian

1. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (Field Research) yang

bersifat deskriptif kualitatif. Deskriptif diartikan sebagai prosedur pemecahan

masalah yang diselidiki dengan menggambarkan/melukiskan keadaan subjek dan

objek (seseorang, lembaga, dan masyarakat), pada saat sekarang berdasarkan

Page 28: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

14

fakta-fakta yang ada.10

Deskriptif kualitatif merupakan penelitian tentang data

yang dikumpulkan dan dinyatakan dalam bentuk kata-kata dan penggambaran

terhadap suatu situasi kemudian disusun dalam kalimat-kalimat yang diperoleh

melalui hasil wawancara antara penulis dan informan lainnya.

Sedangkan kualitatif adalah suatu proses penelitian yang menghasilkan

data deskriptif berupa kata-kata tertulis maupun lisan dari orang-orang dan

perilaku yang diamati dari objek penelitian.11

Menurut Burhan Bungin penelitian

kualitatif merupakan suatu proses pencarian kebenaran melalui deskriptif suatu

peristiwa. 12

Menurut Ihsan Nul Hakim, penelitian kualitatif adalah penelitian yang

berorientasikan pada fenomena yang bersifat alami. 13

David Williams menulis

bahwa penelitian kualitatif adalah pengumpulan data pada suatu latar ilmiah,

dengan menggunakan metode alamiah, dan dilakukan oleh orang atau peneliti

yang tertarik secara ilmiah. 14

Denzin dan Lincoln menjelaskan bahwa penelitian

kualitatif adalah penelitian yang menggunakan latar alamiah, dengan maksud

menafsirkan fenomena yang terjadi dan dilakukan dengan jalan melibatkan

berbagai metode yang ada. Jane Richie menjelaskan bahwa penelitian kualitatif

10

Soejono dan Abdurrahman, Metodologi Penelitian Suatu Pemikiran dan Penerapan, (Jakarta:

Rineka Cipta, 1999), h. 23 11

Iskandar, Metodologi Penelitian Kualitatif (Aplikasi Untuk Penelitian Pendidikan, Hukum,

Ekonomi dan Manajemen, Sosial, Humaniora, Politik, Agama dan Filsafat), (Jakarta: GP Press, 2009), h.

11 12

Burhan Bungin, Penelitian Kualitatif, (Jakarta: Prenada Media Group, 2008), h. 7 13

Ihsan Nul Hakim, et al, Pengantar Metodologi Penelitian, (Curup: LP2 STAIN Curup,

Cetakan 1, 2009), h. 35 14

Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung: Rosda Karya, 2014), h. 5

Page 29: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

15

adalah upaya untuk menyajikan dunia sosial, dan perspektifnya di dalam dunia,

dari segi konsep, perilaku, persepsi dan persoalan tentang manusia yang diteliti.15

Dari beberapa pengertian penelitian kualitatif di atas maka dapat

disimpulkan bahwa penelitian kualitatif lebih bersifat mendeskripsikan suatu

gejala sosial tanpa menggunakan perhitungan dengan angka dan rumus-rumus

ilmu pasti yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami

oleh subyek penelitian secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk

kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dengan

memanfaatkan berbagai metode ilmiah.

Muhammad Kasiran dalam buku Metode Penelitian Kualitatif dan

Kuantitatif, mengungkapkan bahwa, ada beberapa ciri penelitian kualitatif, yaitu:16

a. Penelitian kualitatif disebut dengan penelitian alamiah, karena

mengamati peristiwa secara alami.

b. Penelitian kualitatif tidak melakukan ukur mengukur dan hitung

menghitung terhadap data

c. Dalam penelitian kualitatif dituntut ketajaman dan kecermatan

mengamati, mencatat suatu proses dan aktivitas yang nampak dalam

realita serta menganalisisnya dalam satu kesatuan yang bermakna,

membutuhkan kesabaran, ketekunan dari peneliti dalam melaksanakan

penelitian.

15

Ibid., h. 5-6 16

Mohammad Kasiram, Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif, (Malang: UIN Malang,

2008), h. 157

Page 30: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

16

d. Dalam penelitian kualitatif peneliti dituntut mahir dalam

mendeskripsikan suatu peristiwa.

2. Subyek Penelitian

Subyek dari penelitian ini adalah nasabah yang melakukan pembukaan

tabungan haji di Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup dan petugas Bank Rakyat

Indonesia yang terlibat dalam proses sistem pelayanan tabungan haji.

Penentuan subyek penelitian menggunakan teknik snow balling, yang

diibaratkan sebagai bola salju yang turun dari atas menggelinding ke bawah yang

semakin lama semakin besar karena adanya salju lain yang menempel. Dari

informan kunci peneliti mencari subyek-subyek lain secara terus menerus sampai

peneliti merasa jenuh karena sudah tidak dapat lagi menemukan subyek yang

tepat. Kejenuhan penentuan subyek ditandai kelengkapan dan kedalaman data

yang sudah terkumpul. Dengan demikian tidak ada ketetapan berapa banyak

subyek yang akan ditentukan. 17

3. Sumber Data

Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Data Primer

Data Primer adalah data-data yang berasal dari sumber data utama, yang

berwujud tindakan sosial, kata-kata dari pihak yang terlibat dalam melakukan

pembukaan tabungan haji. Dalam bukunya Suharsimi Arikunto menjelaskan

bahwa data primer adalah data dalam bentuk verbal atau kata-kata yang

17

Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, (Bandung: Alfabeta, 2012), h.54

Page 31: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

17

diucapkan secara lisan, gerak-gerik atau perilaku yang dilakukan oleh subjek

yang dapat dipercaya.18

Data primer ini akan diperoleh melalui responden

tertentu yang dipilih secara purposive. Penentuan informan, dilakukan terhadap

beberapa informan yang memenuhi kriteria sebagai berikut: (1) mereka yang

terlibat dalam proses pelaksanaan tabungan haji di Bank Rakyat Indonesia

Cabang Curup, (2) mereka yang terlibat membuka tabungan haji di Bank

Rakyat Indonesia Cabang Curup.

b. Data sekunder

Data sekunder yaitu data yang berasal dari bahan-bahan pustaka, yang

meliputi dokumen-dokumen tertulis, data nasabah bank yang berhubungan

dengan pembukaan tabungan haji, hasil penelitian, artikel ilmiah, buku

(literatur), dokumen resmi, arsip dan data statistik tentang perkembangan

tabungan haji. Berdasarkan pendapat Suharsimi Arikunto data sekunder adalah

data yang diperoleh dari dokumen-dokumen grafis, foto-foto, film, rekaman

video, benda-benda dan lain-lain yang dapat memperkaya data primer.19

4. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini didasarkan pada

karakteristik penelitian dan teori pengumpulan data yang diungkapkan oleh Patton

dalam buku Asmadi Alsa, Patton dalam teorinya mengungkapkan ada 3 (tiga)

teknik pengumpulan data yaitu: in-dept interview, observasi langsung dan

18

Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: Rineka Cipta,

2013), h. 21 19

Ibid., h. 22

Page 32: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

18

dokumen tertulis.20

Berdasarkan hal tersebut dalam penelitian ini teknik

pengumpulan data yang digunakan adalah:

a. In-depth interview

In-depth interview merupakan teknik pengumpulan data dengan

melakukan kutipan langsung mengenai pengalaman, opini, perasaan dan

pengetahuan yang dimiliki oleh subjek penelitian.21

Pada penelitian ini

wawancara akan dilakukan dengan menggunakan pedoman wawancara.

Dengan demikian wawancara dilakukan dengan dua bentuk, yaitu wawancara

terstruktur (dilakukan melalui pertanyaan-pertanyaan yang telah disiapkan

sesuai dengan permasalahan yang akan diteliti) dan wawancara tak terstruktur

(dilakukan apabila ada jawaban berkembang di luar pertanyaan-pertanyaan

terstruktur namun tidak lepas dari permasalahan penelitian).

Pertanyaan yang diajukan tergantung pada spontanitas pewawancara itu

sendiri. Hubungan pewawancara dengan terwawancara berlangsung dalam

suasana biasa, wajar, sedangkan pertanyaan dan jawabannya berjalan seperti

pembicaraan biasa dalam kehidupan sehari-hari. Pada penelitian ini wawancara

dipergunakan untuk mengadakan komunikasi dengan pihak-pihak terkait atau

subjek penelitian baik itu pihak bank maupun nasabah atau informan lain yang

dapat memberikan data tentang penelitian yang dilakukan. 22

20

Asmadi Alsa, Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2003), h.

40 21

Ibid., 40 22

Ahmad Tanzeh, Pengantar Metode Penelitian, (Yogyakarta: Teras, 2009), h. 63

Page 33: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

19

b. Data observasi

Data observasi terdiri dari uraian rinci aktivitas penelitian, perilaku

partisipan penelitian dan interaksi antara manusia yang dapat menjadi bagian

dari pengalaman-pengalaman penelitian. Dalam penelitian ini perolehan data

observasi dilakukan melalui pengamatan terhadap proses transaksi tabungan

haji, untuk melihat pelayanan, sistem, dan proses penerbitan tabungan haji oleh

Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup. 23

c. Dokumen tertulis

Dokumen tertulis meliputi isian daftar pertanyaan, catatan harian dan

data-data primer maupun sekunder yang berhubungan dengan penelitian. Dalam

penelitian ini teknik pengumpulan data melalui dokumen tertulis dilakukan

dengan memberikan daftar pertanyaan untuk dijawab oleh informan di lain

kesempatan dan data-data perbankan yang berhubungan dengan tabungan haji.

5. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data merupakan proses mencari dn menyusun secara

sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan

dokumentasi, dengan mengorganisasikan data kedalam kategori, menjabarkan

kedalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun kedalam pola, memilih mana

yang penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah

dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain. 24

23

Ibid., h. 58 24

Ibid., h. 89

Page 34: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

20

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini melalui tahapan

sebagai berikut:

a. Reduksi data

Pada tahap ini dilakukan pemilihan tentang relevan tidaknya antara data

dengan tujuan penelitian. Informasi dari lapangan sebagai bahan mentah

diringkas, disusun lebih sistematis serta ditonjolkan pokok-pokok yang penting

sehingga lebih mudah dikendalikan. Menurut Suharsimi Arikunto kegiatan

yang dilakukan oleh peneliti dalam reduksi data terdiri dari: memilih-milih data

melalui pemusatan perhatian, menyederhanakan, melakukan pengkodean,

pengkategorisasian dan pembuatan memo.25

Pada penelitian ini reduksi data dilakukan untuk menyiapkan dan

mengolah data dalam rangka penarikan kesimpulan. Agar langkahnya lebih

jelas, peneliti mempertegas, memperpendek, mempertajam, membuang hal-hal

yang tidak perlu, dalam arti tidak mendukung kesimpulan. Peneliti memilih

bagian data mana yang dikode, mana yang dibuang, pola-pola mana yang

meringkas sejumlah bagian yang tersebar dan cerita-cerita apa yang sedang

berkembang. Reduksi data merupakan suatu bentuk analisis yang

menggolongkan, mengarahkan, membuang yang tidak perlu, dan

mengorganisasi data dengan cara sedemikian rupa hingga kesimpulan-

kesimpulan finalnya dapat ditarik dan diverifikasi. 26

25

Arikunto, Op. Cit., h. 29 26

Sugiyono, Op. Cit., h. 95

Page 35: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

21

b. Display data.

Pada tahap ini peneliti berupaya mengklasifikasikan dan menyajikan

data sesuai dengan pokok permasalahan yang diawali dengan pengkodean pada

setiap sub pokok permasalahan. Sehingga dapat melihat gambaran keseluruhan

atau bagian-bagian tertentu dari gambaran keseluruhan sebuah data.

c. Penarikan kesimpulan dan verifikasi data

Dilakukan dengan jalan membandingkan kesesuaian pernyataan dari

subjek penelitian dengan makna yang terkandung dengan konsep dasar dalam

penelitian tersebut. Agar dapat mencari makna data yang dikumpulkan dengan

mencari hubungan, persamaan atau perbedaan. Sehingga diperoleh hasil berupa

gambaran yang jelas tentang faktor-faktor yang menyebabkan masyarakat

muslim membuka tabungan haji di Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup.

H. Sistematika Pembahasan

Demi untuk memberikan kemudahan pada pembahasan penelitian ini, maka

penulis menyusun dalam bentuk sistematika pembahasan yang terdiri dari:

BAB I Pendahuluan terdiri dari delapan sub BAB berisikan tentang latar

belakang masalah, batasan masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat

penelitian, tinjauan pustaka, metodologi penelitian, dan sistematika pembahasan.

BAB II Landasan Teori, terdiri dari empat sub BAB yang mengulas hal-hal

mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi pilihan pada tabungan, mengenai

Masyarakat, mengenai Tabungan Haji dan mengenai Bank.

Page 36: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

22

BAB III Gambaran Umum Lokasi Penelitian, terdiri dari lima sub BAB yang

menjelaskan hal-hal yang berhubungan dengan sejarah Bank Rakyat Indonesia, visi

misi dan komitmen Bank Rakyat Indonesia, struktur organisasi Bank Rakyat

Indonesia Cabang Curup, jabatan yang terlibat dalam pelaksanaan tabungan haji

Bank Bakyat Indonesia dan produk-produk Bank Rakyat Indonesia.

BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan, mengulas tentang temuan-temuan

peneliti selama melakukan penelitian. Temuan tersebut dapat berupa prosedur

tabungan haji Bank Rakyat Indonesia, dan faktor-faktor yang menyebabkan

masyarakat muslim membuka tabungan haji pada Bank Rakyat Indonesia cabang

Curup, hasil observasi dan hasil wawancara guna menjawab rumusan permasalahan

dalam penelitian.

BAB V Penutup berisi tentang kesimpulan dan saran dari hasil penelitian.

Page 37: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

23

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pilihan Pada Tabungan

Adapun faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pilihan seseorang dalam

menentukan bank manakah yang baik dan aman untuk menabung antara lain.

1. Faktor Internal

a. Pembawaan individu yaitu faktor yang berasal dari dalam diri orang itu

sendiri. Contoh : seseorang yang mempunyai penghasilan tinggi tetapi sulit

menyisihkannya, maka ia akan belajar dengan sendirinya.

b. Tingkat pendidikan yaitu faktor yang mendukung minat serta pilihan karena

tingkat pendidikan seseorang.

c. Pengalaman masa lampau yaitu pengalaman yang jelek dimasa lalu, dapat

menumbuhkan pilihan seseorang untuk mencoba hal yang lain yang dianggap

berbeda dan aman.

d. Harapan masa depan yaitu faktor keinginan yang mendukung karena adanya

sesuatu yang diharapkan dimasa yang akan datang terhadap hal yang sedang

diminati. 1

Dari keempat faktor diatas dapat disimpulkan bahwa pembawaan individu,

tingkat pendidikan, pengalaman masa lampau, dan keinginan atau harapan masa

1 http//Fokus. News, viva.co.id/news/read/267392-Pilihan Masyarakat Menabung Diakses

Jum‟at, 28 Juli 2016

Page 38: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

24

depan merupakan pemicu utama serta gambaran dalam menentukan pilihan yang

tepat untuk menginvestasikan dana pada bank. 2

2. Faktor Eskternal

a. Keluarga yaitu keluarga memang peranan penting sebab keluarga adalah

sekolah pertama dan terpenting. Dalam keluargalah seseorang dapat

membina kebiasaan, cara berfikir dan cita-cita yang mendasari

kepribadiannya.

b. Teman Pergaulan yaitu lingkungan pergaulan ini mampu menumbuhkan

minat serta pilihan seseorang sebagaimana lingkungan keluarga. Bahkan

terkadang teman bermain atau sepergaulan mempunnyai pengaruh yang lebih

besar dalam menanam benih minat atau pilihan dalam menghadapi cita-cita

untuk masa depan.

c. Kondisi Pekerjaan yaitu tempat kerja yang memiliki suasana yang

menyenangkan dengan didukung oleh kerja sama yang profesional, saling

bantu yang dapat meningkatkan produksi, sehingga dengan adanya dukungan

seperti itu bisa menambah motivasi dan wawasan yang luas untuk memilih

bank manakah yang cocok menyimpan dananya.

d. Pribadi pekerja disini diartikan sebagai semangat kerja serta pandangan kerja

terhadap pekerjaannya, sehingga kebanggaan dalam bekerja tersebut tidak

pernah patah yang akan bisa menimbulkan pengaruh-pengaruh positif dalam

2 http//Fokus. News, viva.co.id/news/read/267392-Pilihan Masyarakat Menabung Diakses

Jum‟at, 28 Juli 2016

Page 39: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

25

diri sendiri dan keyakinan akan berlahan- lahan timbul untuk menentukan

masa depan dengan menyisihkan penghasilan kita untuk menabung.

e. Ilmu pengetahuan yaitu dalam menentukan memilih tabungan biasanya ilmu

pengetahuan menjadi landasan penting karena kita ingin mengetahui lebih

jauh bagaimana cara bank menghimpun dan mengelola dana mereka dengan

baik. 3

Faktor yang mempengaruhi masyarakat individu untuk memilih bank

adalah informasi dan penilaian, humanisme dan dinamisme, ukuran dan

fleksibilitas, pelayanan, kebutuhan, lokasi, sikap, keyakinan, materialisme,

keluarga, peran, dan faktor agama. Sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi

perusahan untuk memilih bank adalah progresif danefisiensi, promosi, keamanan,

dan kecepatan pelayanan, faktor pembayaran, bentuk produk, peran dan status,

mitra usaha, dan tahapan perusahaan.

Keputusan masyarakat memilih atau tidak memilih bank dipengaruhi oleh

tujuh faktor yaitu:

a. Sistem pengembalian

b. Lokasi

c. Situasi ekonomi

d. Peran dan status

e. Umur

3 http//Fokus. News, viva.co.id/news/read/267392-Pilihan Masyarakat Menabung Diakses

Jum‟at, 28 Juli 2016

Page 40: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

26

f. Keluarga atau orang lain

g. Pendidikan

Bagi masyarakat perusahaan, dalam memilih bank dipengaruhi oleh

faktor-faktor berikut: layanan, ukuran, referensi, kelompok. Dari keempat faktor

ini yang memiliki posisi paling dominan adalah faktor referensi kelompok. Dari

penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa faktor eksternal akan menjadi

landasan penting dalam diri seseorang utuk menjadi motivasi serta dukungan

dalam penentuan masa depan seseorang apalagi jika dilihat secara rinci dalam

faktor eksternal terdapat faktor keluarga, maka dalam keluargalah seseorang

dapat membina kebiasaan serta cara berfikir seseorang tersebut.

B. Masyarakat

1. Pengertian Masyarakat

Masyarakat adalah golongan besar atau kecil terdiri dari beberapa manusia,

yang dengan sendirinya bertalian secara golongan dan pengaruh-mempengaruhi satu

sama lain.4

Masyarakat bisa diartikan pula sebagai kelompok manusia yang saling

berinteraksi yang memiliki prasarana untuk mencapai tujuan bersama. Masyarakat

adalah tempat kita saling melihat dengan jelas proyeksi individu sebagai keluarga,

keluarga sebagai prosesnya, dan masyarakat sebagai hasil dari proyeksi tersebut.

4 Hasan Sadily, Sosiologi Untuk Masyarakat Indonesia, (Jakarta: 1984), Cet. Ke-10, h. 47

Page 41: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

27

Secara sosiologis, masyarakat atau society dapat diartikan sebagai kumpulan

atau kelompok individu yang memiliki beberapa persamaan atau kepentingan dan

tujuan. Sementara proses menjadinya bentuk masyarakat merupakan hasil dari

interaksi yang dilakukan oleh individu-individu sebagai anggotanya. Dalam interaksi

tersebut akan terbentuk suatu sistem sosial yang berdasarkan pada norma-norma yang

disepakati oleh para anggota masyarakat yang bersangkutan. Perilaku sosial tersebut

dilakukan secara berpola oleh seluruh individu, sehingga melahirkan suatu

kebudayaan yang menjadi pedoman masyarakat pendukungnya dalam memenuhi

kebutuhan hidupnya.5

Beberapa orang sarjana berusaha memberikan definisi masyarakat, di

antaranya:

a. Mac Iver dan Page, yang menyatakan bahwa, masyarakat adalah suatu sistem

dari kebiasaan dan tata cara, dari wewenang dan kerjasama antara berbagai

kelompok penggolongan dari pengawasan tingkah laku serta kebebasan-

kebebasan manusia. Keseluruhan yang selalu berubah ini kita namakan

masyarakat. Masyarakat merupakan jalinan hubungan sosial.

b. Ralp Linton, mengatakan bahwa masyarakat merupakan setiap kelompok

manusia yang telah hidup dan bekerja sama cukup lama sehingga mereka dapat

mengatur diri dan menganggap diri mereka sebagai suatu kesatuan sosial dengan

batas-batas yang dirumuskan dengan jelas.

5 Koentjaraningrat, Kebudayaan, Mentalitas dan Pembangunan (Jakarta: Gramedia, 2000), Cet.

Ke-19, h. 25

Page 42: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

28

c. Selo Soemardjan, menyatakan bahwa masyarakat adalah orang-orang yang hidup

bersama, yang menghasilkan kebudayaan.6

Walaupun uraian definisi di atas berlainan, tetapi pada dasarnya isinya sama,

yaitu bahwa masyarakat memiliki unsur-unsur sebagai berikut:

a. Manusia yang hidup bersama. Di dalam ilmu-ilmu sosial, tidak ada suatu ukuran

yang mutlak ataupun angka yang pasti untuk menentukan berapa jumlah manusia

yang harus ada.

b. Bergaul atau bercampur dalam waktu yang cukup lama.

c. Adanya kesadaran, bahwa setiap manusia merupakan bagian dari suatu

kesatuan.

d. Mereka merupakan suatu sistem hidup bersama. Sistem kehidupan besama

menimbulkan kebudayaan oleh setiap anggota kelompok merasa dirinya terikat

satu dengan yang lainnya.7

Adapun dalam pengelompokan masyarakat, menurut F. Tonnies, seorang ahli

sosiologi, sebagaimana yang dikutip oleh Koentjaraningrat, membedakan dua

macam masyarakat berdasarkan azas hubungannya, yaitu Gemeinschaft dan

Gessellschaft.8

Yang dimaksud Gemeinschaft (paguyuban) adalah bentuk kehidupan

bersama di mana anggota-anggotanya diikat oleh hubungan batin yang murni dan

6 Soerjono Soekanto, Sosiologi Suatu Pengantar (Jakarta: RajaGrafindo Persada, 1998), Cet. Ke-

25, h. 26 7 Ibid., h. 26

8 Koentjaraningrat, Op. Cit., h. 171

Page 43: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

29

bersifat alamiah serta bersifat kekal. Sedangkan Gesselschaft (patembayan)

merupakan ikatan lahir yang bersifat pokok untuk jangka waktu yang pendek,

bersifat sebagai bentuk fikiran belaka (imaginary).9

2. Tipologi Masyarakat

Para ahli mendefinisikan masyarakat berdasarkan kekhususan ilmu yang

mereka tekuni, misalnya para ahli sosiologi dan antropologi. Dengan berbagai

argumentasi mereka mendefinisikan masyarakat berdasarkan versi mereka masing-

masing. Sehingga pengertian masyarakat sampai saat ini belum mendapatkan

pengertian yang diterima oleh semua pihak. Tetapi jika dipahami secara mendalam,

pada dasarnya pendapat yang mereka kemukakan tidak menimbulkan permasalahan

yang cukup berarti, karena pengertian tersebut hampir kesemuanya memberikan

gambaran yang sama mengenai pengertian masyarakat.

Dari uraian di atas, para ahli mencoba mengklasifikasi masyarakat

berdasarkan penelitian-penelitian yang mereka jalani. Sehingga setidaknya bahwa

masyarakat terbentuk berdasarkan kriteria tersebut.

Elizabeth K. Nothingham membedakan 3 (tiga) tipe masyarakat, yakni

masyarakat yang terbelakang dari nilai-nilai sakral, masyarakat pra-industri yang

sedang berkembang dan masyarakat industri-sekuler.

Masyarakat yang memiliki tipe pertama adalah masyarakat yang kecil,

terisolasi dan terbelakang. Setiap anggota tipe masyarakat ini bersama-sama

menganut agama yang sama, oleh karena itu keanggotaannya mereka dalam

9 Soekanto, Op. Cit., h. 144

Page 44: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

30

masyarakat dan kelompok keagamaan adalah sama. Masyarakat tipe kedua, tidak lagi

terisolasi, dapat berubah dengan cepat, lebih luas daerahnya dan lebih besar jumlah

penduduknya, serta ditandai dengan tingkat perkembangan teknologi yang lebih

tinggi dari pada masyarakat tipe pertama. Suatu organisasi keagamaan yang biasanya

menghimpun semua anggota memberi ciri khas kepada tipe masyarakat ini, walaupun

ia merupakan organisasi formal yang terpisah dan berbeda, serta punya tenaga

profesional sendiri. Sedangkan masyarakat tipe ketiga adalah masyarakat yang

terbuka, dinamika masyarakat tinggi, perkembangan teknologi sangat maju dan

berpengaruh bagi kehidupan.10

C. Tabungan Haji

1. Pengertian tabungan

Bank memperoleh dana untuk memperlancar kegiatan operasionalnya dari

berbagai sumber yang tidak dilarang oleh Undang – Undang. Sumber dana tersebut

diantaranya berasal dari tabungan (saving deposit), giro (demand deposit), deposito

berjangka (time deposit), deposit on call, sertifikat deposito, pasar uang antarbank,

repo (repurchase agreement), setoran jaminan (bank guarantee), dana transfer,

obligasi (bond), kredit likuiditas bank Indonesia, fasilitas diskonto dan dana sendiri.

10

Elizabeth K. Nothingham, Agama dan Masyarakat; Suatu Pengantar Sosiologi Agama

(Jakarta: Rajawali Press, 1994), Cet. Ke-5, h. 51-62

Page 45: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

31

Tabungan (saving deposit) adalah tabungan adalah simpanan yang dapat

ditarik sewaktu-waktu dengan syarat-syarat tertentu yang disepakati seperti buku

rekening, ATM dan sebagainya. Tabungan tidak dapat ditarik dengan cek.11

Menurut Adiwarman Karim dalam bukunya Bank Islam Analisis Fiqh dan

Keuangan mendefinisikan tabungan adalah simpanan yang penarikannya hannya

dapat dilakukan menurut syarat tertentu yang disepakati tetapi tidak dapat ditarik

dengan cek, bilyet giro, dan atau alat lainnya yang dipersamakan dengan itu.12

Menurut Kasmir dalam buku yang berjudul Bank dan lembaga keuangan

Lainnya menjelaskan pengertian tabungan menurut undang-undang perbankan nomor

10 tahun 1998 adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut

syarat-syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet

giro dan atau alat lainnya yang dipersamakan dengan itu.13

Berdasarkan beberapa pengertian di atas maka dapat disimpulkan bahwa

tabungan merupakan simpanan pihak ketiga dalam rupiah dan atau valuta asing pada

bank yang penarikannya hannya dapat dilakukan menurut syarat tertentu dari masing-

masing bank penerbit, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro atau alat

lainnya yang dapat dipersamakan dengan itu. Tabungan ini dikatakan pula sebagai

11

M. Sulhan dan Ely Siswanto, Manajemen Bank Konvensional dan Syariah, (Malang: UIN

Malang Press, 2008), h. 82 12

Adiwarman Karim, Bank Islam, Analisis Fiqih dan Keuangan, (Jakarta: Rajawali Pers, 2011),

h. 345 13

Kasmir, Op. Cit., h. 69

Page 46: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

32

dana yang sensitif atau peka terhadap perubahan sehingga disebut pula sebagai dana

yang labil yang sewaktu-waktu dapat ditarik atau disetor oleh nasabah.14

Merujuk Pada Fatwa Dewan Syari‟ah Nasional No: 02/DSN-MUI/IV/2000

Menjelaskan Tabungan.15

Pertama : Tabungan ada dua jenis:

a. Tabungan yang tidak dibenarkan secara syari‟ah, yaitu tabungan yang

berdasarkan perhitungan bunga.

b. Tabungan yang dibenarkan, yaitu tabungan yang berdasarkan prinsip

Mudharabah dan Wadi’ah.

Kedua : Ketentuan Umum Tabungan berdasarkan Mudharabah:

a. Dalam transaksi ini nasabah bertindak sebagai shahibul mal atau pemilik

dana, dan bank bertindak sebagai mudharib atau pengelola dana.

b. Dalam kapasitasnya sebagai mudharib, bank dapat melakukan berbagai

macam usaha yang tidak bertentangan dengan prinsip syari‟ah dan

mengembangkannya, termasuk di dalamnya mudharabah dengan pihak lain.

c. Modal harus dinyatakan dengan jumlahnya, dalam bentuk tunai dan bukan

piutang.

d. Pembagian keuntungan harus dinyatakan dalam bentuk nisbah dan

dituangkan dalam akad pembukaan rekening.

e. Bank sebagai mudharib menutup biaya operasional tabungan dengan

menggunakan nisbah keuntungan yang menjadi haknya.

f. Bank tidak diperkenankan mengurangi nisbah keuntungan nasabah tanpa

persetujuan yang bersangkutan.

Ketiga : Ketentuan Umum Tabungan berdasarkan Wadi’ah:

a. Bersifat simpanan.

b. Simpanan bisa diambil kapan saja (on call) atau berdasar-kan kesepakatan.

c. Tidak ada imbalan yang disyaratkan, kecuali dalam bentuk pemberian

(‘athaya) yang bersifat sukarela dari pihak bank.16

14

H. Veithzal Rivai, et al, Commercial Bank Management Manajemen Perbankan Dari Teori Ke

Praktek, (Jakarta: Rajawali Pers, 2013), h. 174 15

Fatwa Dewan Syari‟ah Nasional, NO: 02/DSN-MUI/2000 16

Ketentuan Fatwa Dewan Syari‟ah Nasional Majelis Ulama Indonesia

Page 47: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

33

2. Haji

Haji secara bahasa adalah berniat pergi, bermaksud atau menuju kesuatu

tempat tertentu. Sedangkan menurut syara‟ Haji berarti niat menuju Baitul

Haram dengan melakukan amalan-amalan tertentu yang dilakukan pada waktu

tertentu, ditempat tertentu serta dengan cara yang tertentu.17

Makna haji secara terminologis adalah perjalanan mengunjungi Baitullah

untuk melaksanakan serangkaian ibadah pada waktu dan tempat yang telah

ditentukan. Sayyid Sabiq, ahli fikih kontemporer Mesir (lahir 1915 M),

mendefenisikan haji, yakni:18

Haji merupakan salah satu rukun Islam yang wajib diakui dan

dilaksanakan oleh yang telah memenuhi syarat wajibnya. Orang yang

mengingkari kewajibannya termasuk kufur atau murtad dari agama Islam.19

Ibadah haji merupakan bagian dari syariat bagi umat-umat dahulu, sejak Nabi

Ibrahim AS., Allah telah memerintahkan Nabi Ibrahim AS. Untuk membangun

Baitul Haram di Mekkah, agar orang-orang tawaf disekelilingnya dan menyebut

nama Allah ketika melakukan tawaf itu.20

Di kalangan ahli fikih tidak terdapat

kesepakatan pensyariatan haji ini. Ada di antara mereka mengatakan bahwa haji

disyariatkan pada tahun ke enam Hijriyah dengan argumen bahwa saat itu

perintah haji diturunkan Allah melalui Q.S. Al-Baqarah: 01/ 196:

17

Agus Setyobudi Qusyairi, Panduan Lengkap dan Praktis Ibadah Haji dan Umroh, (Jakarta:

Prestasi Pusaka Raya, 2011), h. 3 18

Sayyid Sabiq, Fiqih Sunnah Juz Pertama, (tt.: Al-Fath Lil I‟lam Al-„Arobi, t.th.), h. 437 19

Rahman Ritonga dan Zainuddin, Fiqh Ibadah, (Jakarta: Gaya Media Pratama, 1997), h. 209 20

Slamet Abidin dan Moh. Suyono, Fiqih Ibadah, (Bandung: CV. Pustaka Setia, 1998), h. 261

Page 48: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

34

Artinya: Dan sempurnakan ibadah haji dan umrah karena Allah.21

Menurut mereka, ayat tersebut menunjukkan bahwa ibadah haji saat itu baru

disyariatkan. Pada saat itu umat Islam belum mengenal ibadah haji secara baik.

Ada yang mengatakan penetapan ibadah haji terjadi pada akhir tahun ke

sembilan Hijriyah dengan argumen bahwa ayat yang mewajibkan haji bagi

orang-orang yang memiliki kemampuan turun pada tahun di mana Nabi Saw.

Mengutus sahabat ke Mekkah untuk berjumpa dengan orang orang kafir dalam

suatu perundingan perdamaian agar orang-orang Islam dapat memasuki kota

Mekkah secara aman untuk melaksanakan ibadah haji.22

a. Syarat Wajib dan Rukun Haji

Syarat-syarat wajib haji, yaitu:

1) Islam, tidak wajib dan tidak sah haji orang kafir.

2) Berakal sehat, tidak wajib atas orang gila dan orang bodoh.

3) Baligh, sampai umur 15 tahun atau baligh dengan tanda-tanda lain. Tidak

wajib haji atas anak anak.

4) Mampu, tidak wajib haji atas orang yang tidak mampu.23

Pengertian mampu itu ada dua macam, yaitu:

(a) Mampu mengerjakan haji dengan sendirinya, dengan beberapa syarat

sebagai berikut:

21

Departemen Agama RI, Al-Qur’anul Karim, h. 57 22

Rahman Ritonga dan Zainuddin, Fiqh Ibadah, h. 209-210 23

Setyobudi Gusyairi, Op. Cit., h. 4

Page 49: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

35

(1) Mempunyai bekal yang cukup untuk pergi ke Mekkah dan

kembalinya.24

(2) Ada kendaraan yang pantas dengan keadaannya, baik kepunyaan

sendiri ataupun dengan jalan menyewa. Syarat ini bagi orang yang

jauh tempatnya dari Mekkah adalah dua marhalah (80,640 km).

Orang yang jarak tempatnya dari Mekkah kurang dari itu,

sedangkan ia kuat berjalan kaki, maka ia wajib mengerjakan haji.25

(3) Aman perjalanannya. Artinya di masa itu biasanya orang-orang

yang melalui jalan itu selamat sentosa. Tetapi kalau lebih banyak

yang celaka atau sama banyaknya antara yang celaka dan yang

selamat, maka tidak wajib pergi haji, bahkan haram pergi kalau

lebih banyak yang celaka dari pada yang selamat.26

(4) Syarat wajib haji bagi perempuan, hendaklah ia berjalan bersama-

sama dengan mahramnya atau harus ada muhrim yang

menyertainnya.27

(b) Kuasa mengerjakan haji yang bukan dikerjakan oleh yang

bersangkutan, tetapi dengan jalan menggantinya dengan orang lain. Jika

seseorang telah meninggal dunia, sedangkan sewaktu hidupnya ia telah

mencukupi syarat-syarat wajib haji, maka hajinya wajib dikerjakan oleh

24

Ibid. 25

Ibid. 26

Ibid. 27

Ibid.

Page 50: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

36

orang lain. Ongkos mengerjakannya diambilkan dari harta

peninggalannya. Wajiblah atas ahli warisnya mencarikan orang yang

akan mengerjakan hajinya itu serta membayar ongkos orang yang

mengerjakannya. Ongkos-ongkos itu diambilkan dari harta

peninggalannya sebelum dibagi, sama dengan mengeluarkan utang

piutangnya kepada manusia.28

Adapun hal-hal yang menjadi rukun haji adalah sebagai berikut:

(1) Ihram, yaitu keadaan bersuci diri dengan mengenakan pakaian dua helai

kain putih tidak berjahit kemudian mengucapkan niat haji.29

(2) Wukuf di Arafah, yaitu hadir di padang Arafah pada waktu yang

ditentukan, yaitu mulai tergelincirnya matahari tanggal 9 Zulhijjah

sampai terbit fajar tanggal 10 Zulhijjah. Artinya orang yang

mengerjakan ibadah haji harus berada di padang Arafah pada waktu

tersebut.30

(3) Tawaf, yaitu mengelilingi Ka‟bah. Tawaf yang wajib adalah tawaf

ibadah, yaitu mengelilingi Ka‟bah sebanyak tujuh kali dimulai dari

hajar aswad. Ka‟bah berada di sebelah kiri kita atau berkeliling

berlawanan dengan arah jarum jam sambil berdo‟a.31

28

Ibid. 29

Ibid., h.5 30

Ibid. 31

Ibid.

Page 51: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

37

(4) Sai, yaitu berlari-lari kecil antara bukit Safa dan Marwa sebanyak tujuh

kali (pulang pergi), dimulai dari bukit safa dan diakhiri di bukit

Marwa. Waktu mengerjakannya setelah selesai tawaf.32

(5) Tahallul, mencukur atau mendahulukan yang pertama dan secara

berturut-turut sampai pada akhir.33

3. Pengertian Tabungan Haji

Tabungan Haji adalah simpanan yang diperuntukkan bagi nasabah dalam

mempersiapkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji atau BPIH. Tabungan haji yang

penulis maksud disini adalah Tabungan Haji yang dikeluarkan oleh Bank BRI

Cabang Curup.34

a. Tabungan Haji Bank BRI

Lembaga keuangan pada dasarnya adalah lembaga yang menghubungkan

antara pihak yang memerlukan dana dan pihak yang mengalami surplus dana.35

Umumnya, bank didefinisikan sebagai suatu badan usaha yang kegiatan

utamanya menerima simpanan dari masyarakat atau pihak lainnya, kemudian

mengalokasikannya kembali untuk memperoleh keuntungan serta menyediakan

jasa-jasa dalam lalu lintas pembayaran.36

Dalam kegiatan usahanya, bank diatur

secara cukup ketat mengenai usaha-usaha yang diperbolehkan dan tidak

diperbolehkan. Sebagai bentuk pembagian bidang usaha dan spesialisasi,

32

Ibid. 33

Ibid., h. 6 34

Ketentuan Tabungan Haji Bank Rakyat Indonesia 35

Totok Budisantoso dan Sigit Triandaru, Bank dan Lembaga Keuangan Lain, h. 2 36

Julius R. Latumaerissa, Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya, (Jakarta: Salemba Empat,

2011), h. 135

Page 52: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

38

terdapat perbedaan dan pembatasan jenis usaha antara Bank Umum dan Bank

Perkreditan Rakyat.37

Kegiatan yang dilakukan oleh Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat

diantaranya adalah kegiatan penghimpunan dana. Kegiatan penghimpunan dana

merupakan kegiatan membeli dana dari masyarakat atau yang dikenal dengan

kegiatan funding. Kegiatan membeli dana dapat dilakukan dengan cara

menawarkan berbagai jenis simpanan yang biasa disebut dengan nama

rekening.38

Bank BRI merupakan Bank Umum yang dapat mengeluarkan produk

simpanan atau tabungan dalam kegiatan usaha menghimpun dana yang diatur

oleh Undang-Undang Perbankan Nomor 7 Tahun 1992. Salah satu simpanan

yang ada pada Bank BRI adalah Tabungan Haji Bank BRI. Tabungan Haji Bank

BRI adalah simpanan yang diperuntukkan bagi nasabah dalam mempersiapkan

Biaya Penyelenggara Ibadah Haji (BPIH) termasuk BPIH Khusus (Haji PLUS).

Persyaratan pembukaan rekening:

1) Mengisi formulir pembukaan rekening.

2) Menyerahkan fotokopi kartu identitas.

Fasilitas yang diberikan Bank BRI:

1) Gratis biaya administrasi dan provisi.

2) Gratis perlindungan asuransi jiwa dan kecelakaan diri.

37

M. Sulhah dan Ely Siswanto, Op. Cit., h. 13 38

Kasmir, Dasar-Dasar Perbankan, (Jakarta: Rajawali Pers, 2015), Cet. ke-12, h. 33-34

Page 53: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

39

3) Penyetoran dapat dilakukan di Bank BRI online di seluruh Indonesia (tunai,

kliring maupun pemindahbukuan).

4) Setiap pemegang rekening diberikan buku Tabungan Haji Bank BRI sebagai

bukti kepemilikan rekening dan pencatatan transaksi atau informasi saldo.

b. Sistem pelayanan tabungan haji BRI

Nasabah ke Coustomer Service terlebih dahulu, kemudian nasabah

membukan tabungan haji di Customer Service minimal 25.050.000, 25.000.000

untuk setoran awal dan 50.000 untuk uang simpanan di tabungan.

Kemudian nasabah pergi ke Depag untuk mengambil no spph dan

kelengkapan syarat – syarat haji , antara lain :39

1) Membuka tabungan haji minimal setoran awalnya 25.050.000

2) Foto copy buku tabungan haji sebanyak 3 rangkap.

3) Foto copy ktp yang masih berlaku sebanyak 3 rangkap.

4) Foto copy kartu keluarga sebanyak 3 rangkap.

5) Foto copy akte kelahiran sebanyak 3 rangkap.

6) Surat kesehatan dari puskesmas.

7) Surat rekomendasi dari pemerintah rangkap 3.

8) Foto copy pajak bumi dan bangunan 3 rangkap.

Kemudian nasabah pergi kebank ke bagian djs untuk mengambil porsi haji.

1) kemudian nasabah pergi ke teller untuk pendebetan pengambilan porsi haji.

2) Kemudian nasabah pergi kebagian djs untuk pencetakan porsi haji setelah

nasabah mendapatkan bukti porsi haji, nasabah pergi ke Depag untuk

memberikan bukti telah mengambil porsi haji.

39

Ketentuan Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup

Page 54: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

40

D. Bank

1. Pengertian Bank

Bank dikenal sebagai lembaga keuangan yang kegiatan utamanya

menerima simpanan giro, tabungan dan deposito. Bank juga dikenal sebagai

tempat untuk meminjam uang bagi masyarakat yang membutuhkannya. Di

samping itu, bank juga dikenal sebagai tempat untuk menukar uang, memindahkan

uang atau menerima segala macam bentuk pembayaran dan setoran.

Menurut Undang-undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1998

tanggal 10 November 1998 yang dikutip oleh Kasmir tentang perbankan,

yang dimaksud dengan Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana

dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada

masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam

rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.40

Menurut Kuncoro dalam bukunya Manajemen Perbankan, Teori dan

Aplikasi definisi dari bank adalah lembaga keuangan yang usaha pokoknya adalah

menghimpun dana dan menyalurkan kembali dana tersebut ke masyarakat dalam

bentuk kredit serta memberikan jasa-jasa dalam lalu lintas pembayaran dan

peredaran uang.41

Oleh karena itu, dalam melakukan kegiatan usahanya sehari-hari

bank harus mempunyai dana agar dapat memberikan kredit kepada masyarakat.

Dari beberapa pengertian diatas dapat dipahami bahwa bank merupakan

lembaga keuangan berperan sebagai perantara (intermediary) antara kelompok

masyarakat atau unit-unit ekonomi yang mengalami kelebihan dana (surflus unit)

dengan unit-unit lain yang mengalami kekurangan dana (defisit unit) serta

40

Kasmir, Op. Cit., h. 24 41

Kuncoro, Manajemen Perbankan, (Yogyakarta: Prenada Kencana, 2009), h. 5

Page 55: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

41

memberikan jasa-jasa lalu lintas pembayaran. Melalui bank kelebihan dana

tersebut dapat disalurkan kepada pihak-pihak yang memerlukan dan memberikan

manfaat kepada kedua belah pihak.

2. Jenis-Jenis Bank

Adapun jenis-jenis perbankan dapat ditinjau dari berbagai segi antara lain:

a. Dilihat dari segi fungsinya

Berdasarkan Undang-Undang Perbankan Republik Indonesia Nomor 10

Tahun 1998 jenis-jenis perbankan jika dilihat dari segi fungsinya terdiri dari:42

1) Bank umum adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara

konvensional dan berdasarkan prinsip syari‟ah yang dalam

kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. Sifat

jasa yang diberikan adalah umum, dalam arti dapat memberikan

seluruh jasa perbankan yang ada. Begitu pula dengan wilayah

operasinya dapat dilakukan di seluruh wilayah. Bank umum sering

disebut bank komersil (commercial bank).

2) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) adalah bank yang melaksanakan

kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syari‟ah

yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas

pembayaran. Artinya disini kegiatan BPR jauh lebih sempit jika

dibandingkan dengan kegiatan bank umum.

Terdapat perbedaan antara bank umum dan Bank Perkreditan Rakyat,

dimana bank umum dalam kegiatannya dapat memberikan jasa dalam lalu lintas

pembayaran seperti ikut kliring, transfer antar bank dan yang lainnya.

Sedangkan Bank Perkreditan Rakyat tidak memberikan jasa dalam lalu lintas

pembayaran.

42

Kasmir, Op. Cit., h. 32

Page 56: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

42

b. Ditinjau dari segi kepemilikannya

Ditinjau dari segi kepemilikan maksudnya adalah siapa saja yang

memiliki bank tersebut. Kepemilikan ini dapat dilihat dari akte pendirian dan

penguasaan saham yang dimiliki bank yang bersangkutan. Jenis bank dilihat

dari segi kepemilikan terdiri dari:43

1) Bank milik pemerintah, akte pendirian maupun modalnya dimiliki

oleh pemerintah sehingga seluruh keuntungan bank dimiliki oleh

pemerintah.

2) Bank milik swasta nasional, bank jenis ini seluruh atau sebagian

besarnya dimiliki oleh swasta nasional serta akte pendiriannya

didirikan oleh swasta, begitu pula pembagian keuntungannya untuk

keuntungan swasta.

3) Bank milik koperasi, kepemilikan saham-saham bank ini dimiliki

oleh perusahaan yang berbadan hukum koperasi.

4) Bank milik asing, bank jenis ini merupakan cabang dari bank yang

ada di luar negeri, baik milik swasta asing atau pemerintah asing.

5) Bank milik campuran, kepemilikan saham bank campuran dimiliki

oleh pihak asing dan pihak swasta nasional. Kepemilikan sahamnya

secara mayoritas dipegang oleh warga negara Indonesia.

c. Dilihat dari segi status

Dilihat dari segi kemampuannya dalam melayani masyarakat, maka

bank dapat dibagi ke dalam dua macam. Pembagian jenis ini disebut juga

pembagian berdasarkan kedudukan atau status bank tersebut. Dilihat dari segi

statusnya bank dibedakan menjadi:44

1) Bank devisa, merupakan bank yang dapat melaksanakan transaksi

ke luar negeri atau berhubungan dengan uang asing secara

keseluruhan.

43

Ibid., h. 35 44

Ibid.

Page 57: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

43

2) Bank non devisa, merupakan bank yang belum mempunyai izin

untuk melaksanakan transaksi sebagai bank devisa sehingga tidak

dapat melaksanakan transaksi seperti halnya bank devisa.

Dengan demikian bank non devisa tidak dapat melakukan transaksi

dengan menggunakan valuta asing sehingga ruang lingkup transaksinya hanya

pada mata uang rupiah. Dan tidak dapat melakukan transaksi ke luar negeri

secara keseluruhan. Sedangkan bank devisa dapat melakukan seluruh transaksi

perbankan baik dalam mata uang rupiah maupun dalam valuta asing. Dan dapat

melaksanakan transaksi ke luar negeri secara keseluruhan.

d. Dilihat dari segi cara menentukan harga

Jenis bank jika dilihat dari segi atau caranya dalam menentukan harga

baik harga jual maupun harga beli terbagi dalam dua kelompok:

1) Bank yang berdasarkan prinsip konvensional

Dalam mencari keuntungan dan menentukan harga kepada para

nasabahnya, bank yang berdasarkan prinsip konvensional menggunakan

dua metode, yaitu:45

(a) Menetapkan bunga sebagai harga, baik untuk produk simpanan

seperti giro, tabungan maupun deposito. Demikian pula harga

untuk produk pinjamannya (kredit) juga ditentukan berdasarkan

tingkat suku bunga tertentu. Penentuan harga ini dikenal

dengan istilah spread based.

(b) Untuk jasa-jasa bank lainnya pihak perbankan barat

menggunakan atau menerapkan berbagai biaya-biaya dalam

nominal atau persentase tertentu. Sistem pengenaan biaya

dikenal dengan istilah fee based.

45

Ibid., h. 37

Page 58: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

44

Jadi bank konvensional merupakan bank yang mendasarkan semua

transaksinya dengan sistem bunga atau berdasarkan persentase tertentu.

2) Bank yang berdasarkan prinsip syari‟ah

Bank berdasarkan prinsip syari‟ah merupakan aturan perjanjian

berdasarkan hukum Islam antara bank dengan pihak lain untuk menyimpan

dana atau pembiayaan usaha atau kegiatan perbankan lainnya. Dalam

menentukan harga atau mencari keuntungan bagi bank yang berdasarkan

prinsip syari‟ah adalah sebagai berikut:46

(a) Pembiayaan berdasarkan prinsip bagi hasil (mudharabah)

(b) Pembiayaan berdasarkan prinsip penyertaan modal

(musyarakah)

(c) Prinsip jual beli barang dengan memperoleh keuntungan

(murabahah)

(d) Pembiayaan barang modal berdasarkan sewa murni tanpa

pilihan (ijarah) atau dengan adanya pilihan pemindahan

kepemilikan atas barang yang disewa dari pihak bank oleh

pihak lain (ijarah wa istiqna)

Penentuan harga atau pelaksanaan kegiatan bank prinsip syari‟ah

berdasarkan al-Qur‟an dan Hadist yang mengharamkan penggunaan harga

produknya dengan bunga tertentu karena bunga adalah riba.

Dari penjelasan di atas dapat diketahui perbedaan yang mendasar

antara bank konvensional dengan bank syariah, bank konvensional dalam

menentukan harga mendasarkankan transaksinya berdasarkan bunga atau

dikenal dengan istilah money for money yaitu return yang diperoleh dari

penggunaan uang untuk mendapatkan uang. Sedangkan bank syari'ah

46

Ibid.

Page 59: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

45

didasarkan pada akad yang digunakan, bisa dengan pola bagi hasil, jual

beli, maupun jasa.

Page 60: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

46

BAB III

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

A. Sejarah Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup

Bank Rakyat Indonesia atau disingkat dengan BRI didirikan di Purwokerto,

Jawa Tengah oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja, dikenal sebagai pegawai dan ahli

keuangan yang baik sehingga mendapat kepercayaan untuk mengelola uang kas

masjid yang pada bulan april 1894 jumlahnya mencapai F.4000,-6) (empat ribu

gulden/rupiah Belanda).

Dengan seizin atasannya, E.Sieburgh, selain untuk kepentingan masjid Patih

Wirjaatmaja memperluas penggunaan kas masjid itu untuk pinjaman kepada para

pegawai negeri, para petani, dan tukang yang terjerat hutang dengan angsuran yang

ringan. Untuk menampung pemasukan angsuran dari para peminjam kas masjid itu

Patih Wirjaatmadja membentuk lembaga semacam bank yang diberi nama "De

Poerwokertosche Hulp en Spaarbank der Inlandsche Hoofden" (Bank Bantuan dan

Simpanan Milik Pribumi Purwokerto) suatu lembaga keuangan yang melayani orang-

orang berkebangsaan Indonesia (pribumi). Dengan kegiatan tersebut mulai

menampakkan bentuknya sebagai kegiatan perbankan dan menjadi awal kegiatan

"Bank Perkreditan Rakyat" di Indonesia.1

Namun belakangan, dengan alasan uang kas masjid hanya boleh digunakan

untuk kepentingan masjid, turunlah perintah dari atasan E. Sieburgh tertanggal 21

April 1894 agar uang kas masjid tersebut dikembalikan. Sieburgh yang mengetahui

1 Tim Penyusun Buku Sejarah Bank Rakyat Indonesia, Seratus Tahun Bank Rakyat Indonesia,

(Jakarta: Humas Bank Rakyat Indonesia, 1995), h. 6

Page 61: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

47

maksud baik dan kejujuran Patih Wirjaatmaja segera turun tangan. Dia menyebarkan

surat edaran untuk mengumpulkan dana penolong dan dalam waktu singkat

terkumpullah dana lebih dari F. 4000,-.

Selain untuk mengembalikan uang kas masjid dana tersebut juga

dimanfaatkan untuk meneruskan kegiatan bank yang telah dirintis oleh Patih

Wirjaatmaja. Selanjutnya setelah modal usaha terkumpul, maka pada tanggal 16

Desember 1895, didirikanlah secara resmi Bank Perkreditan Rakyat pertama di

Indonesia dengan nama “Hulp en Spaarbank derInlandsche Bestuurs Ambtenaren”

(Bank Bantuan dan Simpanan Milik Pegawai Pangreh Praja Berkebangsaan Pribumi).

Bank tersebut kemudian menjadi Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan tanggal 16

Desember 1895 dijadikan sebagai hari kelahiran BRI.2

Pada periode setelah kemerdekaan RI, berdasarkan Peraturan Pemerintah No.

1 tahun 1946 disebutkan bahwa BRI merupakan satu-satunya bank pemerintah

pertama di Republik Indonesia.3 Hal ini berlangsung sampai terbentuknya Bank

Negara Indonesia pada tanggal 5 Juli 1946 (bank tersebut pada tahun 1968 bernama

Bank Negara Indonesia 1946 dan sekarang PT. Bank BNI (Persero).

Dalam masa perang mempertahankan kemerdekaan pada tahun 1948, kegiatan

BRI sempat terhenti untuk sementara waktu dan baru mulai aktif kembali setelah

perjanjian Renville pada tahun 1949 dengan berubah nama menjadi Bank Rakyat

Indonesia Serikat. Pada waktu itu melalui PERPU No. 41 tahun 1960 dibentuklah

2 Ibid., h. 7

3 Ibid., h. 31

Page 62: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

48

Bank Koperasi Tani dan Nelayan (BKTN) yang merupakan peleburan dari BRI, Bank

Tani Nelayan dan Nederlandsche Handels Maatschappij (NHM). Kemudian

berdasarkan Penetapan Presiden (Penpres) No. 9 tahun 1965, BKTN diintegrasikan

ke dalam Bank Indonesia dengan nama Bank Indonesia Urusan Koperasi Tani dan

Nelayan.

Setelah berjalan selama satu bulan, keluar Penpres No. 17 tahun 1965 tentang

pembentukan bank tunggal dengan nama Bank Negara Indonesia. Dalam ketentuan

baru itu, Bank Indonesia Urusan Koperasi, Tani dan Nelayan (eks BKTN)

diintegrasikan dengan nama Bank Negara Indonesia unit II bidang Rural, sedangkan

NHM menjadi Bank Negara Indonesia unit II bidang Ekspor Impor (Exim).

Berdasarkan Undang-Undang No. 14 tahun 1967 tentang Undang-undang

Pokok Perbankan dan Undang-undang No. 13 tahun 1968 tentang Undang-undang

Bank Sentral, yang intinya mengembalikan fungsi Bank Indonesia sebagai Bank

Sentral dan Bank Negara Indonesia Unit II Bidang Rural dan Ekspor Impor

dipisahkan masing-masing menjadi dua Bank yaitu Bank Rakyat Indonesia dan Bank

Ekspor Impor Indonesia.

Perubahan yang cukup mendasar adalah diberlakukannya Undang-undang No.

21 tahun 1968 tentang Bank Rakyat Indonesia. Sejak dimulainya program

rehabilitasi, stabilisasi dan program pembangunan Bank Rakyat Indonesia selalu

dilibatkan secara aktif.4 Sejak diberlakukannya Undang-Undang tersebut, maka

tugas dan usaha BRI sebagaimana di jelaskan pada pasal 7 adalah diarahkan kepada

4 Ibid., h. 57

Page 63: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

49

perbaikan ekonomi rakyat dan pembangunan ekonomi nasional dengan jalan

melakukan usaha bank umum dengan mengutamakan :

1. Pemberian kredit kepada sektor koperasi, tani dan nelayan yang melingkupi:

a. Membantu perkembangan koperasi terutama dalam bidang pertanian dan

perikanan.

b. Membantu kaum tani dan nelayan yang belum tergabung dalam koperasi untuk

mengembangkan usaha-usahanya dalam bidang pertanian dan perikanan serta

mendorong dan membimbing kearah usaha bersama atas azas sendi

perkoperasian.

2. Membantu rakyat yang belum tergabung dalam koperasi dan menjalankan

kegiatan dalam bidang kerajinan, perindustrian rakyat, perusahaan rakyat, dan

perdagangan kecil.

3. Pemberian bantuan terhadap usaha negara dalam rangka politik agraria.

4. Pemberian bantuan terhadap usaha pemerintah dalam pembangunan masyarakat

desa

5. Pembinaan dan pengawasan bank desa, lumbung desa, bank pasar dan bank-bank

sejenis berdasarkan petunjuk dan pimpinan Bank Indonesia.

Dengan mengkaji lebih mendalam isi dari Undang-Undang No. 21 tahun

1968 yang berkaitan dengan tugas dan usaha BRI tersebut diatas tampak bahwa

pemerintah berusaha melakukan singkronisasi antara program-program pembangunan

nasionalnya dan tugas-tugas lembaga perbankan khususnya bank-bank milik negara.

Makna yang tersirat dalam UU No. 21 Tahun 1968 tersebut merupakan bentuk dari

Page 64: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

50

keinginan pemerintah agar BRI berperan sebagai bank umum dengan mengutamakan

misinya sebagai agen pembangunan.5

Peran BRI dalam mendukung kepentingan orang banyak terutama dalam

program pengadaan pangan nampak jelas sejak BRI ditugaskan untuk menangani

kredit Bimas pada tahun 1973. Tugas inilah yang merupakan cikal bakal lahirnya BRI

Unit Desa (sekarang bernama BRI Unit) sebagai lembaga perantara keuangan

pedesaan.6 BRI juga telah mampu menyesuaikan diri dengan alam deregulasi yang

menyediakan berbagai tantangan dan peluang dengan ditempuhkannya berbagai

deregulasi dibidang perbankan sejak tahun 1983 terbuka kesempatan bagi BRI untuk

bergerak diberbagai sektor usaha perbankan, seperti pembiayaan usaha korporasi dan

kegiatan jasa perbankan diluar perkreditan atau yang merupakan kegiatan fee based

income.

Sejak 1 Agustus 1992 berdasarkan Undang-Undang Perbankan No. 7 tahun

1992 dan Peraturan Pemerintah RI No. 21 tahun 1992 status Bank Rakyat Indonesia

berubah menjadi perseroan terbatas. Kepemilikan BRI saat itu masih 100% di tangan

Pemerintah Republik Indonesia. Pada tahun 2003, Pemerintah Indonesia

memutuskan untuk menjual 30% saham bank ini, sehingga menjadi perusahaan

publik dengan nama resmi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., yang masih

digunakan sampai dengan saat ini.

5 Ibid., h. 58

6 Ibid., h.XV

Page 65: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

51

Dengan berlakunya Undang-Undang perbankan yang baru dan berubahnya

status BRI menjadi PT. Persero lebih terbuka lagi peluang dan tantangan bagi BRI

untuk menjalankan usahanya di bidang perbankan dalam arti seluas-luasnya.

Sekarang BRI merupakan salah satu bank milik pemerintah yang terbesar di

Indonesia. Ini terbukti sampai dengan September 2014 BRI telah memiliki 10.234

jaringan kantor dan 116.362 e-channel. Jaringan kantor BRI yang tersebar luas ini

didukung oleh lebih dari 124.553 pekerja.

Salah satu unit kerja BRI adalah BRI Kantor Cabang Curup. Terletak di jalan

Merdeka Nomor 49 Kelurahan Pasar Baru Curup. BRI Cabang Curup didirikan pada

bulan Mei 1950 dengan M. Arsyad sebagai Pemimpin Cabang pertama. Memiliki 18

unit kerja binaan serta didukung oleh 257 pekerja. Dengan wilayah kerja meliputi

kabupaten Rejang Lebong, Kepahiang dan Lebong. Keberadaan BRI Cabang Curup

merupakan bentuk komitmen BRI dalam rangka melaksanakan fungsinya sebagai

lembaga perantara keuangan dan menunjang berbagai program pemerataan

pendapatan dan kesempatan berusaha.

Menghadapi peningkatan kegiatan ekonomi yang terus berlanjut serta

kegiatan ekonomi yang semakin maju dan kompleks BRI dituntut untuk terus

mengembangkan diri. Dalam hubungan ini, BRI harus mampu menciptakan produk-

produk jasa keuangan yang dapat menyediakan berbagai alternatif sarana pembiayaan

bagi dunia usaha sehingga sumber pembiayaan dunia usaha tidak hanya tergantung

pada kredit perbankan dalam antrian tradisional. Ekonomi nasional yang semakin

beragam sebagai hasil upaya diversifikasi menuntut sumber pembiayaan yang

Page 66: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

52

semakin beragam pula, baik melalui perbankan maupun lembaga keuangan lain

termasuk pasar modal.

Dengan memiliki unit kerja yang tersebar dan terbesar diharapkan dalam

menjalankan fungsinya sebagai financial intermediary sekaligus sebagai agen of

development BRI hadir untuk membangun ekonomi masyarakat atau BRI Create the

Bussiness. Untuk mewujudkan peranan dan fungsinya tersebut, maka BRI ikut serta

dalam pengembangan berbagai alternatif instrument pembiayaan anggaran negara.

B. Visi Misi Dan Komitmen Bank Rakyat Indonesia

Bank Rakyat Indonesia memiliki visi dan misi yang terdiri dari:

Visi:

Menjadikan Bank Rakyat Indonesia sebagai bank komersial terkemuka yang selalu

mengutamakan kepuasan nasabah.

Misi:

1. Melakukan kegiatan perbankan yang terbaik dengan mengutamakan pelayanan

kepada usaha mikro, kecil dan menengah untuk menunjang peningkatan ekonomi

masyarakat.

2. Memberikan pelayanan prima kepada nasabah melalui jaringan kerja yang tersebar

luas, didukung oleh sumber daya manusia yang profesional dan teknologi

informasi yang handal dengan melaksanakan manajemen risiko yang efektif serta

praktik Good Corporate Governance (GCG).

Page 67: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

53

3. Memberikan keuntungan dan manfaat yang optimal kepada pihak-pihak yang

berkepentingan.

Dalam rangka mewujudkan moto melayani setulus hati Bank Rakyat

Indonesia memiliki komitmen pelayanan yang dikenal dengan lima nilai Bank

Rakyat Indonesia, terdiri dari:

a. Integritas

Kami bankir yang dapat dipercaya karena itu kami harus bertaqwa penuh

dedikasi, jujur, selalu menjaga kehormatan dan nama baik, serta taat pada

kode etik perbankan dan peraturan yang berlaku.

b. Profesional

Kami bankir handal dan prudent karena itu kami harus bertanggung jawab,

efektif, disiplin dan berorientasi ke masa depan dalam mengantisipasi

perkembangan, tantangan dan kesempatan.

c. Kepuasan Nasabah

Kami yakin keberhasilan Bank Rakyat Indonesia sangat dipengaruhi oleh

kepuasan nasabah. Karena itu kami harus memenuhi kebutuhan dan

memuaskan nasabah dengan memberikan pelayanan yang terbaik, dengan

tetap memperhatikan kepentingan perusahaan dengan dukungan SDM yang

terampil, ramah, senang melayani dan didukung oleh tekhnologi unggul.

Page 68: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

54

d. Keteladanan

Kami sebagai panutan yang konsisten bertindak adil bersikap tegas dan

berjiwa besar oleh karena itu kami tidak memberikan toleransi kepada

tindakan-tindakan yang tidak memberikan keteladanan.

e. Penghargaan kepada SDM

Kami menghargai SDM sebagai aset utama perusahaan, karena itu kami selalu

merekrut, mengembangkan dan mempertahankan SDM yang berkualitas.

Kami memperlakukan pegawai berdasarkan kepercayaan, keterbukaan,

keadilan dan saling menghargai sebagai bagian dari perusahaan dengan

mengembangkan sikap kerjasama dan kemitraan. Kami memberikan

penghargaan berdasarkan hasil kerja individu dan kerjasama tim yang

menciptakan sinergi untuk kepentingan perusahaan.

Dengan adanya visi, misi dan komitmen Bank Rakyat Indonesia tersebut,

dapat dipahami bahwa, walaupun BRI berstatus sebagai bank umum seperti bank-

bank pada umumnya, BRI tidak meninggalkan perannya sebagai agen pembangunan

pemerintah, menunjang program pembangunan ekonomi nasional, salah satunya

dengan menyediakan jasa perbankan yaitu menjadi agen pemasar produk tabungan

haji.

Page 69: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

55

C. Struktur Organisasi Kanca BRI Curup

Struktur Organisasi Kanca BRI Curup7

7 Dokumen Bank Rakyat Indonesia

Petugas Khusus

Pimpinan Cabang

KCP

PINCAPEM

AMP

Briguna

AMP

Komersial

AMOL

KK STAIN

AO

Komersial SUP. LAY. KAS

TELLER

SSB

CUST.

SERVICE

TELLER

TUNAI

Pet. DJS AO Program Pet. TKK

FO

SP

AO Briguna

Pet.

ADK KOM

SPB

Pet. ADK

Briguna

Pet. ADK

Program

Sup.

Penunjang

OPS

Pet.

Logistik

SDM

Sekretariat

PAU

Satpam

IT & E-Channel

Pet. Assurance

Pet. Layanan

Pramubakti

Driver

AMBM

BRI Unit

Page 70: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

56

D. Jabatan Yang Terlibat Dalam Pelaksanaan Tabungan Haji Bank Rakyat

Indonesia Cabang Curup.

Dalam melakukan pemasaran tabungan haji Bank Rakyat Indonesia Cabang

Curup melaksanakannya dengan profesionalisme kerja yang tinggi, sesuai bidang

jabatan dan keahlian masing-masing tenaga kerja yang dimiliki. Secara lebih rinci

jabatan yang terlibat dalam pemasaran tabungan haji di Bank Rakyat Indonesia

Cabang Curup, sebagai berikut:

3. Pemimpin Cabang

Pimpinan cabang merupakan jabatan tertinggi di kantor cabang yang

memiliki tanggung jawab utama mengkoordinasikan dan memonitor kegiatan

perencanaan serta pengembangan atas penyelenggaraan usaha-usaha bank yang

meliputi kegiatan pemasaran dan pengelolaan dana, jasa, pinjaman, kegiatan

operasional Kanca, termasuk sebagai booking branch pinjaman putusan kantor

pusat, serta kegiatan pengembangan unit kerja dibawahnya, dengan

memperhatikan kecukupan & efektivitas sistem pengendalian intern serta

implementasi manajemen risiko di Kanca sekaligus sebagai pejabat yang

menjalankan fungsi Unit Kerja Khusus (UKK) untuk melaksanakan program Anti

Pencucian Uang (APU) dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT) sesuai

ketentuan/kebijakan, sistem dan prosedur yang berlaku dalam upaya mencapai

target yang telah ditetapkan.

Page 71: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

57

Dalam pemasaran tabungan haji Pemimpin Cabang bertanggung jawab:

a. Menerbitkan dan memberikan instruksi pemasaran produk tabungan haji

kepada pekerja Kanca dan unit kerja di bawahnya.

b. Mengkordinasikan dan memonitor kegiatan pemasaran produk tabungan haji

sesuai kewenangan bidang tugasnya sesuai target yang ditetapkan.

c. Melaksanakan persetujuan pembukuan pada bukti pembukuan maupun pada

system sesuai kewenangan.

4. Asisten Manajer Pemasaran

Asisten Manajer Pemasaran bertugas mengkoordinasikan dan memonitor

kegiatan penyusunan rencana strategis, pengembangan dan pemasaran pinjaman,

simpanan dan cross selling produk BRI lainnya sesuai kewenangan bidang tugas

dengan memperhatikan kecukupan dan efektivitas sistem pengendalian internal

serta implementasi manajemen risiko untuk mencapai target yang telah ditetapkan.

Terkait dengan tabungan haji Asisten Manajer Pemasaran bertanggung

jawab:

1. Mengkoordinasikan pembinaan dan hubungan dengan nasabah tabungan haji

sesuai kewenangan bidangnya untuk mencapai target yang ditetapkan.

2. Mengkoordinasikan pelaksanaan pemasaran produk tabungan haji sesuai

dengan kewenangannya.

5. Asisten Manajer Operasional dan Layanan (AMOL)

Merupakan jabatan yang memiliki tanggung jawab utama

mengkoordinasikan dan memonitor kegiatan pengawasan, pengendalian, evaluasi

Page 72: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

58

dan pelaksanaan operasional di kantor cabang, unit usaha dibawahnya dengan

memberikan pelayanan prima berdasarkan standar layanan dengan prinsip kehati-

hatian sekaligus sebagai pejabat yang menjalankan fungsi Unit Kerja Khusus

(UKK) untuk melaksanakan program Anti Pencucian Uang (APU) dan

Pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT) sesuai ketentuan/kebijakan, sistem dan

prosedur yang berlaku dengan kewenangan bidang tugas dalam upaya mencapai

target yang telah ditetapkan. Dalam pemasaran tabungan haji AMOL berperan

sebagai:

a. Memastikan pelayanan terhadap nasabah tabungan haji berjalan sesuai dengan

ketentuan yang berlaku.

b. Mencocokkan dokumen dengan data yang diinput customer Service pada sistem

sesuai batas kewenangannya.

c. Melaksanakan persetujuan pembukuan baik pada bukti pembukuan maupun

pada system sesuai batas kewenangannya

d. Melakukan approval pendaftaran nasabah tabungan haji pada sistem sesuai

batas kewenangannya.

e. Melakukan approval transaksi pemesanan tabungan haji pada sistem sesuai

batas kewenangannya

f. Menandatangani formulir pemesanan dan menyerahkan kembali dokumen

pemesanan ke customer Service.

Page 73: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

59

6. Funding Officer (FO)

Funding Officer (FO) tanggung jawab utamanya melaksanakan kegiatan

penyusunan dan pemasaran produk simpanan ritel, produk e-banking dan jasa

konsumer serta cross selling produk BRI lainnya dengan kompleksitas paling

rendah termasuk memberikan pendapat dan masukan kepada pekerja lainnya pada

jenjang jabatan di bawahnya sesuai ketentuan/kebijakan yang berlaku serta

kewenangan bidang tugasnya untuk mencapai target yang telah ditetapkan.

Tabungan haji merupakan salah satu produk yang dipasarkan oleh BRI

dimana Funding Officer (FO) bertanggung jawab:

1. Menyusun dan melaksanakan program-program pemasaran tabungan haji.

2. Melaksanakan kegiatan pemasaran tabungan haji sesuai dengan rencana untuk

mencapai target yang ditetapkan.

3. Memberikan informasi yang berhubungan dengan tabungan haji kepada

nasabah sesuai batas kewenangannya .

4. Melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi atas kegiatan dan program

pemasaran tabungan haji yang telah dilaksanakan sesuai batas kewenangannya

sebagai masukan dalam menyusun rencana pemasaran selanjutnya.

7. Customer Service

Tanggung jawab utama Customer Service melaksanakan kegiatan layanan

dan administrasi produk dan jasa perbankan kepada nasabah berdasarkan standar

layanan dengan prosedur yang jelas, bersifat rutin dengan administrasi relatif

kompleks dan membutuhkan supervisi pada masalah khusus sesuai kewenangan

Page 74: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

60

bidang tugasnya berdasarkan prinsip kehati-hatian di Kantor Cabang untuk

mencapai target yang telah ditetapkan.

8. Teller

Teller memiliki tugas melaksanakan kegiatan layanan transaksi kas,

pembukuan serta pemberian informasi yang dibutuhkan oleh nasabah sesuai

ketentuan untuk memastikan kelancaran transaksi terhadap nasabah dengan tingkat

kewenangan fiat kategori sedang, kegiatan pengisian kas ATM dan administrasi

berdasarkan prosedur yang jelas, bersifat rutin dan membutuhkan supervisi pada

masalah khusus sesuai ketentuan atau kebijakan serta sistem dan prosedur yang

berlaku untuk mencapai target yang telah ditetapkan.

E. Produk-Produk Bank Rakyat Indonesia

Beragam alternatif produk perbankan dari Bank Rakyat Indonesia,

diantaranya adalah Giro, Deposito, dan Tabungan serta produk Investasi seperti

Reksa Dana, Investasi Rencana Pensiun BRI (DPLK), ORI, SUKUK dan

Bancassurance.

No. Produk BRI Cabang Produk BRI Jenis Produk BRI

1. Produk

Konsumer

Kartu Kredit Visa

Master

Kredit Pemilikan Rumah KPR BRI

KPR Solusi Holcim

Simulasi

Kredit Kendaraan

Bermotor

KKB Mobil baru dan bekas

KKB Refinancing

KKB Harley Davidson

Page 75: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

61

Simulasi

Outlet SKK

2. Investasi

Perbankan

DPLK

ORI dan Sukuk Ritel

Jasa Wali Amanat

Jasa Kustodian

3. Layanan

Prioritas

Produk, Layanan dan

Privileges

Reksadana Fund Fact Sheet

Prospektus

Kartu BRI Prioritas

Outlet

Kriteria Nasabah

4. Jasa Bank Jasa Bisnis Jasa Bank Garansi

Kliring

Jasa Keuangan Bill Payment

Jasa Penerimaan Setoran

Transaksi Online

Transfer

Jasa Kelembagaan SPP Online

Cash Mangement BRI

E-Banking ATM BRI

sms Banking BRI

Internet Banking BRI

E-Buzz

KIOSK BRI

Mini ATM BRI

BRIZZI

MoCash

EDC Merchant

Treasury Foreign Exchange

Money Market

Fixed Income

Produk Derivatif

5. Simpanan Tabungan Tabungan Britama

Simpedes

Simpedes TKI

Tabungan Haji

Britama Dollar

Britama Bisnis

Britama Rencana

Page 76: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

62

Britama Valas

Britama Junio

Tabunganku

Tabungan Britama

Simpedes

Deposito Deposito Rupiah

Deposito Valas

Deposito On call

Giro Giro BRI Valas

Giro BRI Rupiah

6. Pijaman Pinjaman Mikro Kupedes

Pinjaman Ritel Kredit Aguna Kas

Kredit Investasi

KMK Ekspor

KMK Konstruksi

Kredit Briguna

Kredit Waralaba

Kredit SPBU

Kredit Resi Gudang

Kredit Kepemilikan

Gudang

KMK Talangan SPBU

Kredit Batu Baru

Kredit Waralaba Alfamart

Kredit Dengan Pola

Angsuran tetap

Pinjaman Menengah Agribisnis

Pinjaman Program KPEN-RP

KKPE Tebu

KKPE

KUR KUR BRI

KUR TKI BRI

7. Internasional BRI Trade Finance &

Service

Ekspor

Impor

SKBON

BRI Fast Remittance

Financial Instution Correspondent Banking

BRI Money Changer

Unit Kerja Luar Negeri

Page 77: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

63

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Prosedur Tabungan Haji Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup

Keputusan masyarakat muslim dalam memilih tempat menitipkan dananya

tentunya didasarkan berbagai pertimbangan. Untuk menentukan pilihan seseorang

terlebih dahulu harus memahami, prosedur, syarat dan ketentuan yang berlaku.

Terdapat beberapa prosedur, ketentuan dan peraturan yang berlaku dalam proses

pelaksanaan Tabungan Haji di bank rakyat Indonesia Cabang Curup diantaranya:1

1. Tahap Sosialisasi Produk

Agar pelaksanaan tabungan haji dapat dilaksanakan dengan baik sesuai

dengan prosedur yang benar, maka terdapat beberapa ketentuan dan prosedur

dalam pelaksanaan tabungan haji baik yang ditetapkan oleh pemerintah maupun

yang ditetapkan oleh masing-masing agen pemasar.

a. Ketentuan Umum Tabungan Haji

Ketentuan umum tabungan haji merupakan suatu ketetapan baku dan

berlaku secara keseluruhan kepada semua agen pemasar produk tabungan haji

yang ditetapkan oleh pemerintah. Ketentuan umum digunakan untuk

menyamakan persepsi bagi agen pemasar produk tabungan haji. Terdapat

beberapa ketetapan dan peraturan yang berlaku dalam proses pelaksanan

tabungan haji diantaranya:

1 Buku PT BRI (Persero) Tbk Sentra Pendidikan Jakarta, Percetakan BRI Jakarta: 2015, h. 2

Page 78: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

64

1) Tabungan Haji BRI dapat dilayani di seluruh Unit kerja BRI online dan

kanca BRI syari‟ah yang telah diimplementasikan SISKOHAT (Sistem

Komputerisasi Haji Terpadu).

2) Diberikan Buku Tabungan Haji BRI (Passbook)

3) Saldo yang sah adalah saldo menurut pembukuan BRI

4) Pembukaan rekening mengacu kepada KYC

5) Ketentuan ahli waris sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

b. Fasilitas.

Selain ketentuan umum ada juga fasilitas mengenai tabungan haji.

Adapun Fasilitas tabungan haji di Bank Rakyat Indonesia meliputi:

1) Penyetoran dapat dilakukan diseluruh Unit kerja BRI Online atau melalui

menu transfer di electronic channel BRI atau SMS Banking BRI.

2) On-line langsung dengan SISKOHAT Depag.

3) Gratis biaya administrasi..

4) Gratis perlindungan asuransi jiwa dan kecelakaan diri.

5) Diberikan souvenir perlengkapan haji.2

c. Syarat dan Ketentuan Pembukaan Rekening

Selain Fasilitas tabungan haji terdapat juga syarat dan ketentuan dalam

pembukaan rekening, sebagai berikut:

b. Mengisi formulir aplikasi yang distempel tabungan haji BRI.

2 Surat Edaran Bank Rakyat Indonesia, Perintah Pelaksanaan Agen Pemasar Tabungan Haji,

Jakarta : 14 Februari 2013

Page 79: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

65

c. Menyerahkan foto copy dan kartu identitas diri KTP untuk usia 17 tahun

keatas dan kartu tanda pelajar untuk usia dibawah 17 tahun (syarat dan

ketentuan berlaku) surat No. B. 257-DJS/ SPN/ 09/ 2013 tanggal 09

September 2013.

d. Setoran Awal Minimal IDR 50.000 atau USD 50.

e. Setoran minimal selanjutnya 25.000

f. Mengisi dan menandatangani Specimen Tanda Tangan (KCTT).

Tabel IV.1

Syarat dan Ketentuan Tabungan Haji Bank Rakyat Indonesia.

Syarat pembukaan = Diatas 17 tahun = KTP

Dibawah 17 tahun = Kartu

Pelajar, KTP Ortu/Wali, dan

surat pernyataan ortu/wali

menyetujui pembukaan rekening

anaknya

Setoran Awal Minimal = IDR 50.000 atau USD 50

Setoran Minimal Selanjutnya = 25.000

Biaya Administrasi = Tidak Ada

Saldo Minimal = 50.000

Suku Bunga = Tidak Ada

Saldo Rek Pasif yang ditutup otomatis = 25.000

Benefit = Asuransi Jiwa dan Kecelakaan Diri

Sumber : Buku PT Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup

d. Penyetoran

1) Penyetoran dapat dilakukan secara tunai , overbooking dan kliring

(tanggal efektif tersediannya dana), tidak dibatasi jumlah dan

frekuensinya.

2) Penyetoran tunai sesuai jam kerja kas.

Page 80: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

66

3) Setoran awal minimal tabungan haji BRI Rp.50.000.

4) Saldo minimal untuk didaftarkan ke SISKOHAT adalah Rp.25.000.000

atau sesuai dengan ketentuan dari kementerian agama.

e. Rekening Pasif

1) Rekening Pasif apabila saldo kurang dari Rp.20.000.

2) Bila tidak bertransaksi selama 90 hari, ditutup otomatis oleh sistem dan

sisa saldo dibuku sebagai sisa pendapatan Unit kerja pengelola rekening.

f. Penutupan rekening hanya dapat dilakukan di Unit kerja asal tempat

pembukaan rekening.

1) Penutupan rekening dapat terjadi karena

(a) Permintaan penabung karena rencana naik haji batal.

(b) Rekening pasif dan tidak bertransaksi 3 bulan berturut-turut.

(c) Penabung telah melunasi setoran BPIH dan tidak berniat untuk naik

haji lagi tahun berikutnya, maka penabung dapat menutup

rekeningnya dengan sisa saldo diambil tunai atau mengalihkan sisa

saldo ke produk simpanan lain.

2) Penutupan rekening atas permintaan penabung di pungut biaya

administrasi penutupan rekening sebesar Rp.10.000

3) Rekening yang telah ditutup, agar distempel TELAH DITUTUP pada

buku tabungan haji.

Page 81: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

67

g. Biaya Administrasi dan Bagi Hasil

1) Rekening tabungan haji tidak diberikan Hasil/Bunga.

2) Rekening tabungan haji BRI tidak dikenakan biaya administrasi bulanan.3

h. Prosedur tabungan haji pada Bank Rakyat Indonesia (BRI)

Adapun prosedur tabungan haji sesuai keputusan Ditjen Bimas Islam

Dan urusan Haji No. D/146 tahun 1998 tanggal 13 Agustus 1998, maka

diatur prosedur tabungan haji sebagai berikut:

1) Yang dapat menjadi penabung adalah setiap lapisan masyarakat secara

perorangan atau peribadi yang mempunyai niat untuk menunaikan

ibadah haji dengan terencana.

2) Pembukaan rekening tabungan haji, mendaftar penabung ke SISKOHAT

dan dinyatakan sah sebagai calon jamaah haji sesuai dengan tahun

keberangkatan yang dikehendaki (jika sudah mencapai saldo minimum).

3) Pembukaan rekening dilakukan di kantor cabang yang diinginkan yang

berdomisili sama dengan domisili penabung, hal ini diperlukan untuk

keperluan Departemen Agama dalam pembuatan paspor dan mengatur

keberangkatan haji.

4) Calon penabung atas nama pribadi penabung sendiri datang ke Bank

membawa kartu Identitas diri asli yang masih berlaku (KTP/SIM/Paspor)

dan satu lembar foto copy dan melakukan pembayaran setoran pertama.

3 Buku PT BRI (Persero) Tbk Sentra Pendidikan Jakarta, Percetakan BRI Jakarta: 2015, h. 3-7

Page 82: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

68

5) Bank mendaftarkan pemilik tabungan haji kedalam SISKOHAT,

meliputi nama calon haji, nomor rekening, alamat, jumlah setoran, dan

tahun keberangkatan.

6) Penabung menerima surat Pendaftaran Pergi Haji (SPPH) dari kantor

Departemen Agama untuk dilengkapi pengisian biodata tersebut.

Kelengkapan data calon haji berdasarkan SPPH tersebut dimasukkan

dalam SISKOHAT oleh petugas kantor Departemen Agama.

7) Penabung sebagai calon haji yang telah memiliki tabungan haji dan telah

melaporkan diri kepetugas Kantor Departemen Agama sesuai domosili

dan terdaftar dalam SISKOHAT dinyatakan sah sebagai calon haji sesuai

tahun yang dikehendaki dan kemudian melakukan pelunasan BPIH.

Mengenai prosedur di atas, calon nasabah baru akan didaftarkan ke

SISKOHAT ketika saldo yang dimiliki sudah mencapai saldo minimum BPIH

(ditetapkan DEPAG). Maka jika belum mencapai saldo minimum, calon jamaah

haji masih terus berhubungan dengan pihak bank untuk mencapai saldo

minimum BPIH, dikarenakan setelah mencapai saldo minimum dana nasabah

disetorkan langsung kerekening Menteri Agama melalui bank-bank yang

ditunjuk oleh Menteri Agama setelah mendapat pertimbangan Gubernur Bank

Indonesia yang hal ini sesuai dengan Undang-Undang No 17 tahun 1999 pasal 10

ayat 1 tentang pembayaran Biaya Penyelengaraan Ibadah Haji (BPIH).

Setelah mencapai saldo minimum, nasabah akan menerima Surat

Pendaftaran Pergi Haji (SPPH) di DEPAG dengan melampirkan buku tabungan

Page 83: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

69

yang sudah mencapai minimum. Setelah mendapat SPPH nasabah kembali ke

bank pembuka untuk didaftarkan ke DEPAG untuk mendapatkan nomor porsi.

Setelah mendapatkan nomor porsi calon jamaah haji menunggu masa pelunasan.

Proses pelunasan yang dilakukan calon jamaah haji datang dengan membawa

rekomendasi pelunasan dari DEPAG sekaligus membawa uang sisa pelunasan

haji yang telah di komfirmasi sebelum pelunasan disesuaikan dengan posisi

dollar pada saat pelunasan. Adapun jangka waktu pelunasan tabungan haji

tersebut sampai dengan jatuh tempo di mana pada saat nasabah tabungan haji

telah mendapat ketentuan kapan waktu yang telah di tetapkan oleh DEPAG

sesuai dengan nomor porsi nasabah yang bersangkutan. Mengenai jangka waktu

pelunasan tersebut jangan lupa untuk segera nasabah harus melunasi semua

Biaya Penyelengaraan Ibadah Haji (BPIH), karena jika dalam waktu yang telah

ditentukan ternyata nasabah belum melunasi BPIH di tahun keberangkatan maka

porsi nasabah akan gugur dan di gantikan calon jamaah haji yang sudah lunas.4

2. Tahap Pemasaran Tabungan Haji BRI

Pemasaran merupakan sesuatu yang sangat penting untuk memenuhi

kebutuhan dan keinginan masyarakat akan produk barang dan jasa. Pemasaran

juga dilakukan dalam rangka menghadapi pesaing yang dari waktu kewaktu

4 Buku PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Sentra Pendidikan Jakarta, Percetakan BRI

Jakarta: 2015, h. 12

Page 84: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

70

semakin meningkat. Terhadap kebijakan pemasaran tabungan haji di Bank Rakyat

Indonesia Cabang Curup didapatkan informasi melalui hasil wawancara dengan

bapak Ahmad Faisal sebagai Asisten Manajer Pemasaran BRI Cabang Curup.

Asisten Manajer Pemasaran merupakan jabatan yang membidangi pemasaran

produk-produk BRI dan produk lainnya sesuai dengan ketentuan BRI.

Kegiatan pemasaran di BRI Cabang Curup dilakukan oleh seluruh pekerja

BRI karena semua pekerja adalah pemasar. Namun bidang yang bertanggung

jawab secara khusus memasarkan produk BRI maupun produk jasa lainnya adalah

bagian pemasaran. Lebih lanjut bapak Ahmad Faisal menjelaskan

“Terkait dengan Tabungan Haji kebijakan pemasaran yang dilakukan

adalah dengan memberikan instruksi kepada bagian pemasaran untuk

melakukan promosi tabungan Haji. Memberikan arahan mengenai pasar

sasaran Tabungan Haji dimana pasar sasaran Tabungan Haji diutamakan

dari nasabah yang memiliki dana untuk ONH bukan dana yang berasal dari

tabungan di BRI. Namun tidak menutup kemungkinan jika ada nasabah

yang memiliki simpanan di BRI yang mau membuka tabungan haji.

Memberikan target kepada setiap petugas pemasaran berdasarkan

kesepakatan. Terhadap pencapaian target tersebut akan diperhitungkan

dalam evaluasi penilaian kinerja. Serta melakukan monitoring terhadap

pelaksanaan pemasaran Tabungan Haji”.5

Dengan demikian, sebelum melakukan pemasaran harus dilakukan

perencanaan yang matang terhadap calon nasabah yang akan membuka tabungan

haji. Perencanaan untuk mencari calon nasabah dapat dilakukan dengan melihat

berbagai potensi yang dimiliki oleh masyarakat maupun nasabah BRI Cabang

Curup. Pasar sasaran utama calon nasabah biasanya adalah nasabah yang memiliki

dana baru diluar dari dana yang disimpan di tabungan bank BRI, Hal ini

5 Bapak Ahmad Faisal (Asisten Manager Pemasaran), Wawancara, Tanggal 07 Maret 2016

Page 85: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

71

dimaksudkan untuk menjaga dana pihak ketiga BRI. Terhadap nasabah BRI yang

ingin membuka tabungan haji diperbolehkan sepanjang memenuhi persyaratan.

Namun membuka tabungan haji dengan menggunakan dana dari rekening

tabungan BRI bukanlah prioritas dalam pasar sasaran tabungan haji.

Meskipun semua pekerja merupakan pemasar namun berdasarkan

observasi yang dilakukan selama penelitian, pekerja yang paling dominan dalam

melakukan pemasaran Tabungan Haji di BRI Cabang Curup adalah bidang

pemasaran yaitu Funding Officer dan Account Officer serta Customer Service.

Ketiga jabatan tersebut berperan penting, karena mereka bersentuhan langsung

dengan proses pemasaran produk BRI pada umumnya termasuk Tabungan Haji.

Bidang pemasaran memasarkan Tabungan Haji di lapangan atau di luar

kantor sedangkan Customer Service melakukan pemasaran di dalam kantor yaitu

kepada nasabah yang melakukan transaksi di Customer Service. Dalam melakukan

pemasaran selain produk itu sendiri keahlian seorang pemasar sangat

berpengaruh terhadap keinginan masyarakat dalam membuka tabungan haji.

Semakin baik mereka melakukan pemasaran, maka masyarakat akan lebih tertarik

untuk mengunakan produk tersebut salah satunya produk tabungan haji. Oleh

karena itu bidang pemasaran dan Customer Service harus profesional dalam

memasarkan produk tabungan haji.

a. Tahap pemasaran oleh bagian pemasaran

Berdasarkan hasil wawancara dengan Funding Officer BRI Cabang

Curup bapak Ade Wijaya menjelaskan

Page 86: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

72

“Untuk pemasaran Tabungan Haji pemasarannya sama dengan

pemasaran produk BRI lainnya. Kita lakukan perencanaan dengan

mendata calon jamaah haji, kemudian kita lakukan penawaran kepada

calon jamaah haji tersebut. Menjelaskan tentang Tabungan Haji,

memberikan brosur, dan membangun kedekatan dengan calon

nasabah”.6

Secara umum tahap pemasaran yang dilakukan meliputi:

1) Melakukan perencanaan dan menetapkan segmentasi pasar

Perencanaan dan menetapkan segmentasi pasar merupakan kegiatan

pengelompokkan pasar menjadi kelompok-kelompok konsumen yang

homogen, dimana tiap kelompok dapat dipilih sebagai pasar sasaran yang

ditargetkan untuk pemasaran suatu produk. Merencanakan dan menetapkan

segmentasi pasar dilakukan agar pemasaran produk dapat dilakukan tepat

sasaran sehingga tercapainya penjualan produk secara maksimal.

2) Melakukan penawaran

Setelah mendapatkan data calon nasabah potensial, kegiatan berikutnya

yaitu mendatangi calon nasabah yang sudah terjaring dari hasil segmentasi

pasar untuk ditawarkan Tabungan Haji tersebut .

3) Menjelaskan ketentuan Tabungan Haji

Untuk dapat mempengaruhi calon nasabah sehingga mau membuka

Tabungan Haji. Ketika mendatangi nasabah, pelaku pemasaran

menjelaskan tentang Tabungan Haji mulai dari ketentuan umum,

keuntungan, cara melakukan transaksi Tabungan Haji sampai calon

6 Bapak Ade Wijaya (Funding Officer), Wawancara, Tanggal 07 Maret 2016

Page 87: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

73

nasabah tersebut paham. Ketika calon nasabah sudah paham diharapkan

agar dia tertarik untuk membuka tabungan haji.

4) Memberikan brosur Tabungan Haji

Brosur sangat penting diberikan kepada calon nasabah, karena dapat

membantu calon nasabah ketika ingin mengetahui informasi tertulis yang

lebih lengkap mengenai Tabungan Haji.

Untuk dapat mempertahankan nasabah seorang pemasar akan selalu

berusaha untuk membangun kedekatan atau hubungan baik kepada nasabah

tersebut sehingga nasabah akan loyal dan selalu menggunakan produk yang

ditawarkan. Hal tersebut juga dilakukan pada proses pemasaran Tabungan Haji

di BRI Cabang Curup. Sebagaimana penjelasan yang disampaikan oleh bapak M.

Buce Apituley Account Officer BRI Curup.

“Setiap kesempatan kita akan menawarkan kembali Tabungan Haji

tersebut baik melalui telepon maupun dengan mendatangi kembali

nasabah tersebut sampai dengan berakhirnya masa menggunakan

Tabungan Haji”.7

Jadi pihak BRI tidak hanya menunggu kesediaan calon nasabah. Tetapi

aktif untuk menghubungi nasabah yang telah direkomendasikan oleh pekerja

lain. Misalnya ada nasabah yang telah dijelaskan oleh pekerja lain seperti

Customer Service atau pekerja lainnya yang menurut BRI dia berpotensi untuk

menggunakan Tabungan Haji, maka pihak pemasar akan menghubungi

kembali baik melalui telepon atau dengan mendatanginya.

7 Bapak M. Buce Apituley (Account Officer), Wawancara, Tanggal 07 Maret 2016

Page 88: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

74

Jika nasabah bersedia maka akan di arahkan ke Customer Service untuk

dilakukan pembukaaan rekening Tabungan Haji. Pihak BRI juga akan

membantu nasabah yang mengalami kendala dalam proses pelaksanaan

Tabungan Haji misalnya nasabah sibuk maka pihak BRI akan memberikan

formulir untuk diisi oleh nasabah di rumahnya, baru kemudian petugas

lapangan BRI mengambilnya kembali dan menyerahkan ke Customer Service

untuk ditindak lanjuti.

Proses pemasaran Tabungan Haji oleh bagian pemasaran BRI Cabang

Curup dilakukan melalui pendekatan di luar kantor, dengan mendatangi

nasabah ke rumah-rumah, kantor, tempat usaha, dan lain-lain. Tidak hanya

nasabah yang belum ditawarkan Tabungan Haji, terhadap nasabah yang telah

menggunakan Tabungan Hajipun masih dihubungi oleh bagian pemasaran. Ini

menunjukkan keseriusan bagian pemasaran BRI Cabang Curup dalam

melakukan kegiatan pemasaran Tabungan Haji.

b. Tahap pemasaran oleh Customer Service

Customer Service merupakan bidang jabatan yang berfungsi

menguasai jenis-jenis produk BRI, memahami persyaratan membuka rekening,

menangani komplain nasabah dengan sabar, memahami dan mematuhi prosedur

operasional yang berlaku serta melayani nasabah bertransaksi dengan ramah,

Page 89: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

75

cepat, tepat dan akurat. Disamping itu Customer Service juga ikut melakukan

pemasaran produk BRI dan jasa lainnya.

Seperti diketahui Tabungan Haji merupakan produk simpanan dari

BRI yang diperuntukan bagi masyarakat perorangan, guna mempersiapkan

biaya perjalanan ibadah haji (BPIH), Tabungan Haji tersebut merupakan

produk yang diterbitkan oleh pemerintah. Bank BRI hanya sebagai agen

Pemasar yang ditunjuk oleh pemerintah. Sehingga dalam pemasaran Tabungan

Haji oleh Customer Service dilakukan dengan cara cross selling.

Cross selling merupakan aktivitas menawarkan dan menjual produk

bank BRI lainnya selain produk utama yang dimiliki oleh nasabah. Cross

selling juga dilakukan terhadap produk tertentu yang mengharuskan BRI untuk

memasarkannya seperti Tabungan Haji. Seperti dijelaskan oleh ibu Merry

Andani salah satu Customer Service BRI

“Dalam melakukan pemasaran Tabungan Haji kita sebagai Customer

Service wajib melakukan coss selling. Itu dilakukan pada saat kita

telah selesai melayani kebutuhan utama nasabah, misalnya kalau

nasabah mau buka rekening, atau ada komplain maupun yang lainnya

itu kita selesaikan dulu. Baru kita tawarkan produk lain. Disamping

kita menawarkan produk BRI kita juga menawarkan Tabungan

Haji”.8

Dari penjelasan tersebut diketahui bahwa pemasaran Tabungan Haji

oleh Customer Service bukanlah suatu kegiatan utama. Hal ini dapat

dimaklumi mengingat Tabungan Haji hannya simpanan dari BRI yang di

peruntukan bagi masyarakat perorangan, guna mempersiapkan biaya perjalanan

8 Ibu Merry Andani (Customer Service), Wawancara, Tanggal 11 Maret 2016

Page 90: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

76

ibadah haji (BPIH). Meskipun demikian cross selling merupakan kewajiban

yang harus dilakukan oleh Customer Service.

Setelah dilakukan cross selling, jika nasabah bersedia untuk membuka

Tabungan Haji akan dilakukan pemesanan sesuai dengan prosedur dan

ketentuan yang berlaku. Terhadap nasabah yang masih ragu-ragu akan

dilakukan up selling yaitu dengan membujuk nasabah agar mau membuka

tabungan Haji bagi nasabah yang ingin naik haji. Kemudian menawarkan follow

up dengan meminta nomor hand phone nasabah yang dapat dihubungi.

Meminta kesediaan nasabah untuk dihubungi pihak BRI pada kesempatan lain

serta memberikan brosur Tabungan Haji.

Brosur diberikan dengan maksud agar nasabah dapat membaca

mengenai karakteristik, ketentuan, keuntungan Tabungan Haji. Dengan

memahami produk tersebut diharapkan nasabah akan tertarik menggunakannya.

Jadi proses pemasaran tersebut tidak berhenti di Customer Service saja, Jika ada

nasabah yang belum berminat tapi menurut pandangan Customer Service

nasabah tersebut merupakan orang yang potensial untuk menggunakan

Tabungan Haji. Langkah selanjutnya meminta Funding Officer atau Account

Officer untuk menghubungi kembali nasabah tersebut pada lain kesempatan.

Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa BRI Cabang Curup memang

bersungguh sungguh dalam melakukan pemasaran Tabungan Haji. Semua

bagian ikut serta dan saling mendukung dalam melakukan pemasaran Tabungan

Haji.

Page 91: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

77

3. Tahap Layanan Tabungan Haji

Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa, keberhasilan bank BRI

sangat dipengaruhi oleh kepuasan nasabah. Karena itu bank BRI selalu berusaha

untuk memenuhi kebutuhan dan memuaskan nasabah dengan memberi pelayanan

yang terbaik. Salah satu cara untuk memberikan kepuasan kepada nasabah adalah

dengan memberikan layanan prima yang meliputi sikap, skill, serta penampilan

dalam melayani. Layanan di BRI Cabang Curup berada di jajaran Asisten Manajer

Operasional dan Layanan. Jajaran tersebut merupakan pihak yang bertanggung

jawab terhadap operasional layanan termasuk layanan kepada nasabah Tabungan

Haji.

Melalui wawancara dengan ibu Ria Novitasari mengenai kebijakan

layanan Tabungan Haji di BRI Cabang Curup didapatkan keterangan

“Setelah mendapatkan Surat Edaran dari Kantor Pusat BRI mengenai

ketentuan bahwa, BRI Cabang Curup merupakan salah satu Kantor Cabang

yang diwajibkan untuk melakukan pemasaran Tabungan Haji maka,

Asisten Manajer Operasional dan layanan memberikan sosialisasi Produk

Tabungan Haji kepada semua pekerja”.9

Sosialisasi dilakukan untuk memberikan pengetahuan kepada semua

pekerja mengenai ketentuan dan prosedur Tabungan Haji mulai dari ketentuan

umum, prosedur pelaksanaan serta hal lainnya yang dianggap perlu.

Dengan demikian tidak ada alasan bagi semua pekerja BRI untuk tidak

memberikan layanan yang baik kepada calon nasabah atau nasabah Tabungan

9 Ibu Ria Novitasari (Pet. DJS “Petugas Dana dan Jasa”dan layanan ), Wawancara, Tanggal 11

Maret 2016

Page 92: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

78

Haji. Ibu Ria Novitasari juga menjelaskan “Setelah sosialisasi produk tabungan

haji, dilanjutkan dengan memberi instruksi kepada jajaran dibawahnya terutama

Customer Service untuk menjelaskan ketentuan tabungan haji dan melayani

nasabah tabungan haji sesuai dengan ketentuan yang berlaku”.10

Adapun proses layanan nasabah Tabungan Haji terdiri dari:

a. Layanan saat membuka rekening tabungan haji

Sebelum membuka rekening terlebih dahulu, Customer Service

memberikan penjelasan mengenai syarat, ketentuan, prosedur, keuntungan,

risiko, serta tata cara pengisian formulir tabungan haji kepada calon nasabah.

Penjelasan tersebut sangat diperlukan agar investor paham terhadap investasi

yang ia lakukan. Layanan yang diberikan kepada calon nasabah tabungan haji

didapat melalui hasil wawancara dengan ibu Merry Andani

“Sudah menjadi kewajiban kita jika nasabah ingin menggunakan suatu

produk termasuk Tabungan Haji terlebih dahulu kita menjelaskan

ketentuan Tabungan Haji, bagaimana proses transaksinya, bagaimana

keuntungan yang didapat termasuk risiko dan tips untuk bertransaksi

menggunakan tabungan haji, pokoknya kita jelaskan sejelas jelasnya”.11

Dalam hal ini Customer Service telah melakukan prosedur sesuai dengan

apa yang menjadi ketentuan BRI. Customer Service tidak langsung melakukan

pembukaan rekening, tetapi menjelaskan dulu tentang Tabungan Haji kepada

calon nasabah. Jika nasabah sudah memutuskan untuk menggunakannya maka

akan dilakukan pembukaan rekening.

10

Ibu Ria Novitasari ( Pet. DJS “petugas Dana Dan Jasa” dan Layanan ), Wawancara, Tanggal

11 Maret 2016 11

Ibu Merry Andani (Customer Service), Wawancara, Tanggal 11 Maret 2016

Page 93: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

79

Ada beberapa kegiatan yang dilakukan oleh Customer Service pada tahap

pembukaan rekening terdiri dari:

1) Meminta identitas nasabah

2) Meminta investor mengisi formulir dan menandatanganinya

3) Memasukkan pemesanan ke dalam sistem BRI

4) Membuat bukti pembukuan untuk diserahkan ke teller

Setelah semua tahap awal pemesanan pada Customer Service selesai,

nasabah diarahkan menuju teller untuk melakukan tahap lanjutan.

Secara umum layanan yang diberikan terhadap nasabah tabungan

haji sama dengan layanan BRI pada umumnya. Hal tersebut dijelaskan oleh ibu

Merry Andani.

“Untuk proses pelayanannya bisa dilihat pada pelayanan kita sehari-

hari karena layanan Tabungan Haji sama dengan layanan yang kita

lakukan terhadap nasabah pada umumnya. Saat ini pemerintah

menerbitkan Tabungan Haji dan BRI juga menjadi agen pemasar,

jadi bisa dilihat prosesnya karena proses layanan Tabungan Haji

sama dengan proses layanan pada umumnya”.12

Berdasarkan keterangan tersebut peneliti melakukan observasi untuk

melihat layanan yang diberikan petugas BRI pada tahap pelayanan Tabungan

Haji dengan melihat proses layanan yang dilakukan setiap harinya.

(a) Customer Service

Ketika nasabah datang Customer Service berdiri memanggil

nasabah tangan kanan ke atas dengan lima jari terbuka sambil tersenyum

12

Ibu Merry Andani (Customer Service), Wawancara, Tanggal 11 Maret 2016

Page 94: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

80

dan menatap nasabah, ketika nasabah sudah dekat Customer Service

menyapa nasabah dengan salam (greeting) seperti selamat pagi/siang/sore,

berjabat tangan, memperkenalkan diri dan menanyakan nama nasabah.

Kemudian mempersilahkan nasabah duduk dengan kata dan isyarat

silahkan duduk ibu/bapak sambil mengarahkan dengan tangan terbuka ke

arah kursi.

Setelah nasabah duduk Customer Service menawarkan bantuan (ada

yang bisa saya bantu, ibu/bapak sebut nama nasabah) dilanjutkan dengan

memberikan pelayanan kepada nasabah dengan bersikap antusias yang

ditunjukkan dengan posisi duduk tegap dan sedikit condong ke depan

nasabah. Hal pertama yang dilakukan adalah memberikan bantuan sesuai

dengan keinginan nasabah. Untuk nasabah yang ingin membuka Tabungan

Haji maka Customer Service akan menjelaskan tentang syarat dan

ketentuan Tabungan Haji dengan menggunakan brosur atau saleskit yang

ada pada komputer Customer Service.

Kemudian menanyakan apakah nasabah sudah memiliki rekening di

BRI yang masih aktif atau tidak karena untuk menggunakan Tabungan Haji

harus memiliki rekening yang masih aktif di BRI. Jika nasabah belum

memiliki rekening maka disarankan untuk membuka rekening terlebih

dahulu, meminta identitas nasabah. Customer Service menjelaskan

beberapa pilihan produk, menerangkan ketentuan, syarat, perbedaan dan

keunggulan masing-masing produk, menginformasikan layanan e-banking,

Page 95: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

81

menjelaskan secara umum fitur dan benefit sms banking, phone banking,

internet banking dan yang lainnya dengan menunjuk poin-poin pada

saleskit/brosur menggunakan ujung ballpoint atau dua jari (telunjuk dan

jari tengah) terbuka.

Dengan tersenyum ramah Customer Service menanyakan apakah

ada yang belum jelas? atau ada hal yang ingin ditanyakan?. Jika nasabah

telah memilih produk yang ia inginkan maka langsung dilayani untuk

pembukaan rekening dengan terlebih dahulu melakukan konfirmasi jenis

mata uang yang dibutuhkan nasabah (dalam mata uang rupiah atau dollar?)

kemudian baru dilakukan pembukaan rekening tabungan haji tersebut.

Nasabah diminta untuk mengisi dan menandatangani formulir, Customer

Service memasukkan data tersebut pada sistem BRI. Kemudian nasabah

diarahkan untuk melakukan penyetoran ke teller.

(b) Teller

Ada beberapa bagian yang langsung berhubungan dengan layanan.

Selain Customer Service, bidang yang juga berperan dalam proses layanan

Tabungan Haji adalah teller. Teller bertugas memproses transaksi sesuai

kebutuhan nasabah secara cepat, tepat dan akurat sesuai dengan standar dan

aturan yang berlaku.

Berdasarkan hasil wawancara dengan Ismi Dinanti teller BRI

Cabang Curup, menjelaskan bahwa

Page 96: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

82

“Pelayanan terhadap nasabah Tabungan Haji sama dengan

pelayanan nasabah pada umumnya, melakukan pelayanan setoran

ke rekening simpanan kemudian melakukan pemindah bukuan dari

rekening simpanan ke rekening penampungan Tabungan haji, untuk

detail pelayanan bisa dilihat dari proses pelayanan sehari-hari”.13

Hasil observasi mengenai layanan Tabungan haji, di teller dengan

melihat proses layanan yang dilakukan setiap harinya.

(1) Nasabah datang ke teller dengan membawa uang tunai, buku tabungan

atau kertas yang telah ditulis nama, nomor rekening, dan jumlah

setoran. Teller berdiri menyambut nasabah dengan tersenyum

mengucapkan salam (selamat pagi/siang/sore) bapak/ibu dengan

menyebut namanya jika sudah kenal, menawarkan bantuan (ada yang

bisa saya bantu?).

(2) Kemudian menerima setoran dari nasabah untuk dibukukan ke rekening

simpanan (Britama/Simpedes/Giro BRI). Slip setoran diterima dengan

kedua tangan, melakukan konfirmasi nama nasabah, memeriksa dan

mengecek kelengkapan isian form seperti tanggal, nominal, terbilang,

nama, nomor rekening, mengkonfirmasi jumlah setoran menerima dan

menghitung uang nasabah (saya hitung uang nya ya pak/bu diikuti

nama nasabah). Jika uang dihitung secara manual dilakukan di atas

toon bank dan terlihat oleh nasabah, jika menggunakan mesin hitung,

teller mempersilahkan nasabah untuk melihat ke arah mesin dengan

berdiri telapak tangan terbuka keatas kearah mesin hitung.

13

Ibu Ismi Dinanti (Teller), Wawancara, Tanggal 11 Maret 2016

Page 97: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

83

(3) Dilanjutkan dengan melakukan pembukuan setoran ke sistem dan

melakukan overbooking (pemindah bukuan) dari rekening nasabah ke

rekening penampungan agen pemasar tabungan haji. Setelah transaksi

berhasil teller menyerahkan bukti setoran, buku tabungan, dan bukti

pembukuan kepada nasabah serta memberikan penjelasan bahwa

transaksi sudah diproses (transaksinya sudah diproses ya pak/bu dengan

menyebut nama, ini buku tabungan dan bukti pembukuannya silahkan

dicek ulang).

(4) Di akhir layanan teller memberikan brosur kepada nasabah, lalu

menawarkan bantuan akhir (ada yang bisa saya bantu pak/bu)

mengucapkan terima kasih dan salam. Mengarahkan nasabah untuk

kembali ke Customer Service. Teller kemudian menyerahkan bukti

pembukuan overbooking ke Customer Service.

(c) Costumer Service

Setelah teller menyerahkan bukti overbooking, selanjutnya

Customer Service melakukan:

d. Memastikan nasabah telah menyetor dana melalui overbooking di

teller

e. Memeriksa kebenaran identitas nasabah sama dengan yang ada pada

buku tabungan Britama/Simpedes/Rekening koran Girobri dan sistem

Brinet

f. Melakukan entry ke sistem BRI sesuai dengan petunjuk

Page 98: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

84

g. Menandatangani formulir pada kolom petugas agen pemasar

h. Setelah proses selesai dan dokumen telah lengkap maka Customer

Service menyerahkan dokumen kepada Supervisor/Asisten Manajer

Operasional dan Layanan untuk dimintakan approval.

(d) Supervisor/Asisten Manajer Operasional dan Layanan

Supervisor/Asisten Manajer Operasional dan Layanan

mencocokkan dokumen dengan data yang diinput Customer Service pada

sistem BRI dengan mekanisme:

(1) Untuk nasabah baru Tabungan Haji melakukan approval pendaftaran

nasabah dan transaksi pada sistem BRI

(2) Untuk nasabah yang sudah berinvestasi melakukan approval transaksi

(3) Menandatangani formulir dan menyerahkan kembali dokumen kepada

Customer Service

(e) Customer Service

Setelah formulir ditandatangani oleh Supervisor/Asisten Manajer

Operasional dan Layanan, maka langkah selanjutnya yang dilakukan oleh

Customer Service adalah:

(1) Menyerahkan formulir lembar ke tiga kepada nasabah dan

mengembalikan asli bukti identitas serta buku tabungan kepada

nasabah.

(2) Menginformasikan kepada nasabah mengenai langkah selanjutnya.

Pak/bu diikuti nama, Jika ada informasi lain yang bersangkutan

Page 99: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

85

mengenai tabungan haji kami akan menginformasikan melalui telepon

atau petugas kami akan datang ke rumah pak/bu diikuti nama nasabah.

Berdasarkan hasil wawancara dan observasi di atas dapat diketahui

bahwa dalam melayani nasabah tabungan haji. BRI Cabang Curup telah

melakukan layanan sesuai dengan standar layanan yang berlaku di BRI.

Masing-masing bagian telah memahami bagaimana layanan seharusnya

dilakukan terhadap nasabah tabungan haji tersebut. Sehingga nasabah

merasa nyaman ketika berhubungan dengan BRI. Proses layanannya

terstrukstur, ini menunjukkan bahwa BRI Cabang Curup memiliki panduan

layanan tersendiri yang harus ditaati semua pekerja.

B. Faktor–Faktor Yang Menyebabkan Masyarakat Muslim Membuka Tabungan

Haji Pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup

Tabungan Haji didesain oleh pemerintah sebagai simpanan yang di

peruntukan bagi masyarakat Indonesia secara perseorangan, guna mempersiapkan

biaya perjalanan ibadah haji. Produk tabungan haji ini sebenarnya mirip dengan

produk simpanan BRI lainnya, hannya saja tabungan haji BRI ini tidak di kenakan

bunga dan biaya administrasi bulanannya. Dana yang disimpan pada tabungan haji ini

akan diterima kembali secara utuh pada saat saldo sudah mencapai maksimal.

Page 100: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

86

Tabungan Haji dapat pula ditabung dan diambil di BRI seluruh Indonesia.

Tabungan haji juga diharapkan menjadi simpanan bagi semua lapisan masyarakat

yang sudah mempunyai keinginan naik haji. Seiring dengan kesadaran masyarakat

muslim Indonesia untuk mempunyai simpanan sesuai dengan kaidah Islam, maka

Tabungan Haji dapat dijadikan pilihan utama karena Produk Tabungan Haji ini telah

mendapatkan fatwa dan opini syariah dari Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama

Indonesia. Namun stempel halal yang diberikan oleh lembaga tersebut bukan

menjadikan Tabungan haji menjadi simpanan yang eksklusif tetapi simpanan ini tetap

dapat dimiliki oleh seluruh masyarakat Indonesia. Bahkan simpanan ini diharapkan

menjadi simpanan keuangan inklusif yang bisa dimiliki oleh masyarakat

berpenghasilan menengah ke bawah.

BRI Cabang Curup ditunjuk untuk memasarkan Tabungan Haji tidak

menyiakan kesempatan yang ada. Dengan memasarkan Tabungan Haji ke seluruh

lapisan masyarakat di wilayah kerjanya. Tercatat banyak sekali orang yang membuka

Tabungan Haji melalui BRI Cabang Curup. Berbagai faktor yang menjadi penyebab

masyarakat membuka Tabungan Haji.

Uraian hasil wawancara dan pengisian daftar pertanyaan memberikan

penjelasan mengenai faktor penyebab masyarakat muslim membuka Tabungan Haji

di Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup. Selanjutnya akan dijelaskan faktor

penyebab masyarakat membuka Tabungan Haji dari sudut pandang lembaga yang

menjadi agen pemasar Tabungan Haji. Dalam hal ini akan dilihat dari pandangan

nasabah terhadap bank BRI sebagai bank konvensional yang menjadi agen pemasar

Page 101: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

87

Tabungan haji. Sehingga masyarakat memutuskan untuk membuka Tabungan haji di

bank BRI Cabang Curup.

Hasil wawancara dengan Bapak Ngadri Yusro Mattaufik menjelaskan bahwa

“faktor yang menyebabkan membuka Tabungan Haji melalui agen bank BRI Cabang

Curup karena lebih aman dan BRI telah tersebar di seluruh Indonesia bahkan sampai

kepelosok desa sehingga mudah untuk bertransaksi”.14

Selain itu Ibu Ulfa Meliany Ali juga menggungkapkan adanya produk

Tabungan Haji Bank BRI sangatlah bagus karena dari penggunaan Tabungan Haji

Bank BRI memudahkan dalam niat berangkat haji dan mendapatkan nomor urut porsi

haji. Ibu Ulfa Meliany Ali pernah menabung dalam bentuk emas dan berniat ingin

berangkat haji dengan simpanan emas tersebut akan tetapi simpanan emas itu habis

dijual karena untuk memenuhi keperluan anak.

Produk Tabungan Haji Bank BRI digunakan dengan tidak rutin setelah

mendapatkan nomor urut porsi haji, pelunasan BPIH dilakukan secara sekaligus

dilakukan pada saat menerima panggilan dan waktu pelunasan. Sambil menunggu

panggilan beliau menabung untuk pelunasan BPIH dengan mengikuti arisan.

Adanya bank syariah dan produk Tabungan Haji bank syariah di Kota Curup

telah diketahui Ibu Ulfa Meliany Ali sejak 2 tahun yang lalu dan tetangganya

menyarankan kalau ingin bertransaksi dengan perbankan gunakanlah bank syariah

agar menjauhi riba karena riba sekarang dalam bentuk macam-macam. Mengenai

14

Bapak Ngandri Yusro Mattaufik (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, Tanggal 22 Maret

2016

Page 102: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

88

alasan Ibu Ulfa Meliany Ali menggunakan produk Tabungan Haji Bank BRI setelah

adanya produk Tabungan Haji bank syariah.

“Karena Bank BRI tersebar di mana-mana dan, merasa lebih aman,

penggunaan Bank BRI sudah dilakukan oleh keluarga-keluarga sebelumnya,

dan tidak memahami secara mendalam produk Tabungan Haji bank

syariah”.15

Ibu Leli Suryani Jhon dan Bapak Jhon Heppy Bakaroni juga mengungkapkan

hal yang sama alasannya memilih BRI Cabang Curup.

“Karena bank BRI tersebar dimana-mana dan mudah untuk dihubungi.

Semua nasabah menyatakan bahwa alasannya memilih BRI Cabang Curup

sebagai tempat menyimpan dana karena mudahnya mengakses BRI. BRI

memiliki jaringan yang luas, bahkan BRI hadir dimana-mana termasuk di

pelosok desa”.16

Hal ini memang tidak dipungkiri seperti diketahui bahwa BRI memiliki

jaringan yang luas, terbesar dan tersebar ke pelosok nusantara. Hingga sampai saat ini

BRI telah memiliki lebih dari 10.300 jaringan kantor dan lebih dari 116.400 e-

channel

BRI Cabang Curup saja sampai sekarang telah memiliki 22 unit kerja yang

tersebar di berbagai wilayah Rejang Lebong, Kepahiang, dan Lebong. Serta memiliki

mobil teras keliling yang datang langsung ke pasar desa atau pasar pekan sehingga

memudahkan masyarakat untuk bertransaksi. Kondisi tersebut menyebabkan

masyarakat mudah untuk mendapatkan layanan perbankan.

Faktor lainnya dikemukan oleh ibu Karmilawati Hastari Sa‟ib “Memilih BRI

Cabang Curup karena Bank Umum Milik Negara yang besar dan sudah lama

15

Ibu Ulfa Meliany Ali (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, Tanggal 22 Maret 2016 16

Ibu Leli Suryani Jhon (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, Tanggal 24 Maret 2016

Page 103: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

89

berhubungan dengan bank BRI”.17

Menurut ibu Syariah Merasmin Meralin faktor

utama penyebab mempercayakan bank BRI sebagai tempat menyimpan dana “karena

meninjau keberadaan BRI sebagai bank yang sudah lama beroperasi di Indonesia

serta merupakan Bank Umum Milik Negara sehingga dana akan lebih aman”.18

Melalui jawaban dari pertanyaan penelitian yang diberikan kepada Ibu

Asmara Dewi Khairul menjawab

“Membuka Tabungan Haji melalui agen bank BRI karena BRI sangat

berpengalaman dan merupakan bank milik pemerintah yang dananya dijamin

oleh Lembaga Penjamin Simpanan”.19

Jadi alasan keamanan yang menjadi prioritas utama dalam mempercayakan

dananya kepada BRI. Bapak Khairul Ikhwan Marjaik juga mengemukakan alasan

yang sama.

Keamanan memang merupakan salah satu faktor yang dipertimbangkan oleh

masyarakat dalam menempatkan dananya. Maraknya pemberitaan mengenai

penipuan yang mengatasnamakan simpanan menyebabkan masyarakat berhati-hati

dalam mempercayakan dananya. Meskipun Tabungan Haji merupakan jenis

simpanan yang diterbitkan oleh pemerintah, untuk lebih mendapatkan rasa aman

maka nasabah memilih membuka Tabungan Haji melalui BRI Cabang Curup yang

merupakan salah satu bank pemerintah.

Alasan lainnya dikemukakan ibu Darmawani Azirin Rabani melalui jawaban

dari pertannyaan yang diberikan kepada Ibu Darmawani Azirin Rabani menjawab

17

Ibu Karmilawati Hastari Sa‟ib (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, 26 Maret 2016 18

Ibu Sariah Merasmin Meralin (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, 24 Maret 2016 19

Ibu Asmara Dewi Khairul (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, 26 Maret 2016

Page 104: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

90

“Mempunyai Tabungan Haji Bank BRI baru saja yaitu pada bulan Januari 2015.

Menurut Ibu Darmawani Azirin Rabani, adanya produk Tabungan Haji Bank BRI

sangat baik karena dari penggunaan Tabungan Haji Bank BRI memudahkan

nasabahnya untuk naik haji dan mendapatkan nomor urut porsi haji. Produk

Tabungan Haji Bank BRI digunakan dengan tidak rutin setelah mendapatkan nomor

urut porsi haji, pelunasan BPIH akan dilakukan secara sekaligus pada saat menerima

panggilan dan waktu pelunasan. Beliau telah mengetahui adanya bank syariah dan

produk Tabungan Haji bank syariah di Kota Curup.

“Mengenai alasan beliau untuk menggunakan produk Tabungan Haji Bank

BRI setelah adanya produk Tabungan Haji bank syariah, karena pertama Ibu

Darmawani Azirin Rabani telah mempunyai rekening tabungan sebelumnya di

Bank BRI sehingga lebih praktis karena pembukaan rekening Tabungan Haji

dan sekaligus setoran awal BPIH dilakukan dengan pendebetan pada rekening

tabungan sebelumnya, jadi telah mempercayai BRI, kedua beliau adalah

nasabah aktif di Bank BRI seperti pembayaran listrik dan lainnya dilakukan

pada Bank BRI sebagaimana yang beliau katakan, ketiga tidak memahami

secara mendalam produk Tabungan Haji bank syariah”.20

Bapak Ahmad Hakim Kibri juga mengungkapkan hal yang sama alasannya

memilih BRI Karena “Saya sudah percaya dengan BRI dari dulu saya sudah

berhubungan dengan BRI, tidak ada permasalahan”.21

Ibu Rosdatulaini Ruslan

Rohman juga mengatakan “BRI dapat dipercaya, selama ini tidak pernah

bermasalah”.22

Kepercayaan secara umum dipandang sebagai unsur mendasar bagi

sebuah hubungan. Tanpa adanya kepercayaan, suatu hubungan tidak akan bertahan

20

Ibu Darmawani Azirin Rabani (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, Tanggal 22 Maret 2016 21

Bapak Ahmad Hakim Kibri (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, Tanggal 22 Maret 2016 22

Ibu Rosdatulaini Ruslan Rohman (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, Tanggal 24 Maret

2016

Page 105: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

91

lama. Atas dasar kepercayaan itulah salah satu faktor yang dipertimbangkan

masyarakat dalam membuka Tabungan Haji melalui bank BRI.

Sebagaimana diketahui fungsi Bank adalah sebagai agen of trust. Masyarakat

akan mau menempatkan dananya apabila dilandasi unsur kepercayaan. Masyarakat

percaya bahwa uang tersebut tidak disalah gunakan oleh bank, dikelola dengan baik,

bank tidak akan bankrut dan percaya pada saat yang dijanjikan nasabah dapat

menarik lagi dananya tersebut. Kepercayaan merupakan dasar dalam menjalin sebuah

hubungan. Jika masyarakat sudah percaya akan suatu bank, maka mereka akan

memilih bank tersebut sebagai tempat menyimpan dananya.

Sedangkan faktor lainnya menurut Bapak Jasni Hamzah Taher

mengungkapkan

“Karena BRI melayani setulus hati, selalu memberikan pelayanan terbaik

kepada nasabahnya, memberikan penjelasan mengenai berbagai produk

dengan sangat detail sehingga nasabah merasa puas dan nyaman dengan

berbagai pelayanan yang ditawarkan oleh BRI”.23

Hal senada juga disampaikan Ibu Halimah Tun Zahara selain mempunyai

rekening Tabungan Haji, Ibu Halimah Tun Zahara juga memiliki Tabungan Britama

pada Bank BRI Cabang Curup. Tabungan Britama digunakan untuk pengambilan

gaji. Produk Tabungan Haji digunakan beliau sejak 2015 lalu. Menurut Halimah Tun

Zahara, adanya produk Tabungan Haji Bank BRI bagus karena dari penggunaan

produk Tabungan Haji Bank BRI tersebut dapat memudahkan beliau untuk menabung

ongkos haji agar nantinya tidak terlalu mahal saat pelunasan BPIH dan mendapatkan

nomor urut porsi haji. Produk Tabungan Haji Bank BRI digunakan dengan rutin

23

Bapak Jasni Hamzah Taher (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, Tanggal 22 Maret 2016

Page 106: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

92

setelah mendapatkan nomor urut porsi haji untuk meringankan penyediaan uang pada

saat pelunasan BPIH. Adanya produk Tabungan Haji pada bank syariah beliau

ketahui sejak awal pergi Kementerian Agama kota Curup.

Beliau telah mengetahui adanya bank syariah dan produk Tabungan Haji bank

syariah di Kota Curup pada saat awal ke Kementerian Agama dan diberikan pilihan

untuk menggunakan Bank BRI, Bank Mandiri Syariah, Bank BNI, dan Bank

Muamalat untuk setoran BPIH.

Mengenai alasan Ibu Halimah Tun Zahara menggunakan Tabungan Haji Bank

BRI setelah adanya produk Tabungan Haji bank syariah

“Karena sudah mempunyai produk tabungan pada Bank BRI sebelumnya,

penggunaan Bank BRI sudah dilakukan oleh keluarga sebelumnya, terbiasa,

pelayanannya cukup baik dan merasa lebih aman karena Bank BRI adalah

bank pemerintah, sedangkan bank syariah adalah bank swasta sehingga

apabila terjadi hal yang tidak diinginkan dapat diminta pertanggungjawaban

atas Tabungan Haji tersebut, dan beliau menyebutkan bahwa pada prinsipnya

bank syariah sama saja dengan bank konvensional hanya saja yang

membedakannya adalah pelayanan yang diberikan bank syariah lebih

sopan”.24

Ibu Sinarwati Darwin Endra juga mengungkapkan “Pelayanan Bank BRI

sangat baik, jika ada keluhan petugasnya selalu membantu”.25

Pelayanan bank merupakan rangkaian kegiatan sikap dan prilaku petugas bank

dalam menerima kehadiran atau berkomunikasi dengan nasabah secara langsung

maupun tidak langsung yang bertujuan membantu, menolong, memudahkan,

menyenangkan, memenuhi kebutuhan nasabah, dan memberi manfaat bagi orang lain.

24

Ibu Halimah Tun Zahara (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, Tanggal 24 Maret 2016 25

Ibu Sinarwati Darwin Endra (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, Tanggal 24 Maret 2016

Page 107: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

93

Kualitas layanan sangat penting bagi perbankan untuk dapat bersaing dan menarik

minat masyarakat untuk mempercayakan bank tersebut.

Dengan adanya pelayanan yang baik, maka nasabah akan merasa nyaman dan

setia untuk menggunakan layanan serta produk bank tersebut tanpa adanya rasa

khawatir. Dalam melayani nasabah petugas bank harus mampu memahami dan

mengerti akan sifat-sifat masing-masing nasabahnya. Hal ini disebabkan setiap

nasabah memiliki sifat yang berbeda. Namun secara umum setiap nasabah memiliki

keinginan yang sama, yaitu ingin dipenuhi keinginan dan kebutuhannya serta selalu

ingin perhatian.

Pelayanan dapat disebut sangat baik manakala dapat atau mampu memuaskan

pihak yang dilayani dalam hal ini sesuai dengan harapan pelanggan. Untuk

menjadikan pelayanan sangat baik atau dikenal dengan istilah service excellent

sebuah bank harus memiliki standar layanan. Begitu juga dengan BRI, dalam

melayani nasabahnya termasuk nasabah Tabungan Haji BRI Cabang Curup memiliki

standar layanan yang telah ditetapkan oleh Kantor Pusat. Dengan standar layanan

tersebut, diharapkan masyarakat dapat membuka Tabungan Haji melalui BRI Cabang

Curup.

Layanan yang baik akan memberikan kepuasan, diingat selalu, memberikan

pengalaman yang menyenangkan. Kepuasan nasabah menimbulkan hubungan antara

nasabah dengan bank menjadi harmonis. Memungkinkan terciptanya loyalitas serta

memberi rekomendasi dari mulut ke mulut yang menguntungkan bank. Hal ini juga

Page 108: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

94

menjadi salah satu faktor penyebab masyarakat membuka Tabungan Haji melalui

BRI Cabang Curup.

Seperti di sampaikan Bapak Budi Yulian Bustami “Saya sudah lama

berhubungan dengan BRI, tidak enaklah kalau harus pindah ke bank lain, layanannya

juga bagus”.26

Ibu Susilawati Erwan Erdiansyah dan bapak Erwan Erdiansyah Hanafi

juga mengungkapkan alasan yang sama. “Sudah terbiasa berhubungan dengan BRI

dan sudah banyak kenal dengan petugas BRI, layanannya juga baik”.27

Begitu juga dengan jawaban Ibu Nurlidya Fadhilah Ibnu “Kebetulan rekening

saya di BRI, dapat brosur Tabungan Haji juga dari BRI, karena saya nasabah BRI

maka saya memilih BRI”.28

Layanan yang baik akan memberikan dampak terjadinya hubungan yang

saling menghargai. Sehingga tidak jarang nasabah memilih sebuah bank lebih

mempertimbangkan ikatan emosional dari pada produk itu sendiri. Dengan demikian

faktor ikatan emosional juga menjadi penyebab masyarakat membuka Tabungan Haji

melalui BRI Cabang Curup. Ketika ada interaksi yang kuat antara pekerja BRI

dengan nasabah maka akan memberikan efek positif bagi bank.

Hubungan antara bank dengan nasabah tidak lagi hanya sebatas hubungan

transaksional belaka, namun lebih dari itu adanya hubungan emosional yang terjalin

secara terus menerus sehingga dapat meningkatkan kepercayaan. Komunikasi

26

Bapak Budi Yulian Bustami (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, Tanggal 22 Maret 2016 27

Ibu Susilawati Erwan Erdiansyah (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, Tanggal 24 Maret

2016 28

Ibu Nurlidya Fadhilah Ibnu (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, Tanggal 24 Maret 2016

Page 109: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

95

merupakan dimensi aksi atau perilaku sebuah hubungan sedangkan perasaan dekat

lebih bersifat emosional. Hubungan yang dekat ditandai dengan perasaan yang tulus

terhadap pihak lain. Nasabah berhubungan dengan sebuah bank karena mereka

merasa menyukai bank tersebut atau orang-orang yang bekerja di sana, merasakan

kedekatan tertentu terhadap mereka atau memiliki nilai tujuan yang sama.

Adanya ikatan emosional antara bank dan nasabah dapat menjadi faktor

penentu dalam mengelola kepuasan yang mengarah pada loyalitas nasabah terhadap

suatu bank. Ada kalanya ketidakpuasan nasabah tidak menyebabkan nasabah tersebut

beralih ke bank lain, hal ini karena adanya faktor ikatan emosional yang terjalin

antara bank dengan nasabah. Loyalitas nasabah tersebut juga ditunjukkan dalam

pemilihan bank tempat membuka Tabungan Haji.

Sedangkan faktor lainnya menurut Ibu Sri Widayati Budi mengungkapkan

“Adanya produk Tabungan Haji Bank BRI sangat baik karena dari penggunaan

produk Tabungan Haji Bank BRI memudahkan untuk keberangkatan haji dan

mendapatkan nomor urut porsi haji.

Produk Tabungan Haji Bank BRI digunakan dengan tidak rutin setelah

mendapatkan nomor urut porsi haji. Pelunasan BPIH akan dilakukan secara sekaligus

pada saat menerima panggilan dan waktu pelunasan, karena uang yang telah ditabung

pada Tabungan Haji tidak dapat diambil. Beliau telah mengetahui adanya bank

syariah dan produk Tabungan Haji bank syariah.

“Mengenai alasan menggunakan produk Tabungan Haji Bank BRI

setelah adanya produk Tabungan Haji bank syariah dikarenakan, yaitu

pertama adanya orang terdekat yang bekerja pada Bank BRI, kedua Bank

Page 110: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

96

BRI lebih memperhatikan nasabah dalam hal pemberian souvenir haji

yang lebih lengkap terlihat dari tahun keberangkatan haji sebelumnya,

ketiga penggunaan Tabungan Haji Bank BRI lebih tertib, dan keempat

karena Bank BRI dekat dengan rumah”.29

Adanya pemberian souvenir haji dapat menjadi faktor penentu dalam

ketertarikan nasabah terhadap suatu bank karena nasabah lebih merasa diperhatikan .

Ada kalanya ketidakpuasan nasabah akan menyebabkan nasabah tersebut beralih ke

bank lain. hal ini karena adanya faktor bank lebih memperhatikan nasabah dengan

memberikan souvenir haji. Loyalitas nasabah tersebut juga ditunjukkan dalam

pemilihan bank tempat membuka Tabungan Haji.

Berdasarkan pemaparan di atas faktor-faktor yang menyebabkan masyarakat

membuka Tabungan Haji pada bank BRI Cabang Curup dapat dilihat pada Uraian

berikut:

1. Faktor mudahnya bertransaksi atau aksesibilitas , dimana Bank BRI cabang curup

terletak di jalan yang strategis yaitu Jalan Merdeka No. 49 Curup. BRI memiliki

jaringan yang luas tersebar di seluruh pelosok nusantara bahkan sampai ke pelosok

desa. Dengan demikian lokasi bank mudah didapat, sehingga memudahkan

nasabah melakukan transaksi.

2. Faktor keamanan, seperti diketahui bank BRI merupakan bank milik pemerintah,

calon jamaah haji merasa aman untuk menggunakan produk Tabungan Haji Bank

BRI dari pada menggunakan produk Tabungan Haji bank syariah. Nasabah yang

merupakan calon jamaah haji menyebutkan adanya kekhawatiran menggunakan

29

Ibu Sri Widayati Budi (Nasabah Tabungan Haji), Wawancara, Tanggal 22 Maret 2016

Page 111: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

97

produk Tabungan Haji bank syariah karena bank syariah merupakan bank swasta

dan Bank BRI merupakan bank pemerintah. Jika sesuatu yang tidak diinginkan

terjadi pada produk Tabungan Haji Bank BRI maka dapat meminta

pertanggungjawaban yang tertuju secara jelas sedangkan bank syariah merupakan

bank swasta sehingga lebih sulit meminta pertanggungjawabnya.

3. Faktor penggunaan Bank BRI sudah dilakukan oleh keluarga sebelumnya.

Penggunaan Bank BRI sudah dilakukan oleh keluarga terdahulu atau sebelum

mereka sehingga mereka mengikuti apa digunakan oleh keluarga sebelumnya dan

tidak ingin berpindah ke bank lain.

4. Faktor tidak memahami secara mendalam produk Tabungan Haji bank syariah.

Memang sebagian besar mengetahui adanya produk Tabungan Haji Bank syariah.

Tetapi tidak memahaminya secara mendalam tentang produk Tabungan Haji Bank

syariah karena pada Tabungan Haji Bank syariah memiliki talangan haji. Nasabah

hanya mendapatkan informasi tentang Tabungan Haji dan Talangan Haji pada

Bank syariah dari orang terdekat saja sehingga tidak tertarik untuk menggunakan

Tabungan Haji Bank syariah dan lebih Tertarik dengan Tabungan Haji Bank BRI

khususnya Bank BRI Cabang Curup.

5. Faktor Bank BRI merupakan bank tertua dan nasional. Karena Bank BRI adalah

bank yang paling awal di Kota Curup dan menjadi bank tertua dari bank lainnya

serta Bank BRI adalah bank nasional bukan bank daerah menjadikan alasan

mereka untuk menggunakan produk Tabungan Haji Bank BRI.

Page 112: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

98

6. Faktor telah mempunyai rekening Tabungan BRI sebelumnya. Telah memiliki

Tabungan BRI sebelumnya membuat calon jamaah haji membuka rekening

Tabungan Haji Bank BRI sekaligus penyetoran awal BPIH untuk mendapatkan

porsi haji. Hal ini lebih praktis karena hanya dilakukan pemindahan rekening,

sehingga tidak perlu membawa uang sebesar yang telah ditentukan untuk

mendapatkan nomor porsi haji. Mereka telah mempunyai rekening Tabungan

Simpedes maupun Tabungan Britama sebelumnya.

7. Faktor memiliki kepercayaan yang tinggi. Sebagai perusahaan yang menjual jasa,

kepercayaan merupakan faktor yang sangat penting. Masyarakat mempercayai

BRI sebagai tempat membuka Tabungan Haji karena selama ini memiliki kinerja

yang baik, berpengalaman, dan tidak ada permasalahan dengan bank milik

pemerintah tersebut.

8. Faktor Pelayanan Bank BRI baik. Pelayanan yang diberikan oleh Bank BRI

Cabang Curup cukup baik kepada nasabahnya sehingga memberikan kesan positif

bagi nasabah Bank BRI. Pelayanan yang baik mencerminkan kemampuan Bank

BRI Cabang Curup memberikan kesan positif bagi calon jamaah haji. Dari

pelayanan Bank BRI calon jamaah haji dapat menilai baik buruknya pelayanan

Bank BRI. Bank BRI berusaha untuk memberikan pelayanan yang lebih dari bank-

bank lain agar Bank BRI tetap menjadi pilihan oleh nasabahnya. Layanan yang

baik tentunya sangat dibutuhkan. Nasabah akan merasa nyaman dan aman jika

pelayanan suatu bank tersebut dirasakan dapat memberikan kepuasan bagi mereka.

Calon jamaah haji tertarik membuka tabungan haji karena menurutnya selama ini

Page 113: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

99

BRI Cabang Curup telah memperlakukannya dengan baik sesuai dengan yang

mereka inginkan.

9. Faktor ikatan emosional, nasabah yang merasa puas terhadap sebuah bank karena

nasabah merasa lebih diperhatikan dengan pemberian souvenir haji yang lebih

lengkap terlihat dari jamaah haji sebelumnya yang menggunakan Tabungan Haji

Bank BRI. Nasabah akan bersedia menjalin hubungan jangka panjang dan ini akan

memberi dampak positif bagi bank. Adakalanya nasabah tidak mempertimbangkan

kelebihan sebuah produk tetapi hubungan yang baik yang saling memperhatikan

akan membuat nasabah tersebut loyal kepada sebuah bank. Ini juga yang menjadi

salah satu penyebab masyarakat memilih BRI Cabang Curup sebagai tempat

membuka Tabungan Haji.

Dari alasan yang bervariasi di atas, alasan yang paling dominan bagi calon

jamaah haji untuk menggunakan Tabungan Haji Bank Rakyat Indonesia cabang

curup setelah adanya produk Tabungan Haji bank-bank lainnya seperti bank

syariah di Kota Curup adalah tidak memahami secara mendalam produk Tabungan

Haji bank syariah karena mereka mendapatkan informasi dari orang sekitar jika

produk Tabungan Haji bank syariah memiliki dana talangan haji. Dana talangan

haji adalah sejumlah uang yang dipinjamkan oleh bank syariah kepada nasabah

sebagai dana talangan bagi nasabah untuk memperoleh nomor urut porsi

keberangkatan haji nasabah. Jika seseorang telah membuka rekening Tabungan

Haji pada bank syariah. Adanya dana talangan haji bank syariah menjadikan

alternatif bagi nasabah untuk memiliki nomor urut porsi haji yang saldo Tabungan

Page 114: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

100

Haji nya belum mencukupi setoran awal BPIH yaitu sebesar Rp 25.000.000,-.

Bank syariah akan memberikan dana talangan haji kepada nasabah sebesar

kurangnya dana nasabah untuk setoran awal BPIH agar mendapatkan nomor urut

porsi haji. Ada baiknya calon jamaah haji menggunakan produk Tabungan Haji

bank syariah karena mayoritas masyarakat Kota Curup beragama Islam dan telah

tersedianya produk Tabungan Haji bank syariah di kota tersebut.

Dari pernyataan calon jamaah haji diatas jelas menunjukan bahwa mereka

adalah termasuk kedalam tipe masyarakat Tipe masyarakat yang kedua adalah

masyarakat-masyarakat pra- industri yang sedang berkembang, masyarakat tipe

kedua ini tidak begitu terisolasi, berubah lebih cepat, lebih luas daerahnya dan

lebih besar jumlah penduduknya, serta ditandai dengan tingkat perkembangan

teknologi yang lebih tinggi.

Page 115: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

101

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian yang telah dilakukan penulis,

adalah:

1. Prosedur Tabungan Haji di BRI Cabang Curup melalui tiga tahapan yaitu

pertama tahap sosialisasi produk. Kedua tahap pemasaran. Ketiga tahap

pelayanan.

2. Faktor-faktor yang menyebabkan masyarakat membuka Tabungan Haji di BRI

Cabang Curup yaitu pertama, mudahnya bertransaksi atau aksesibilitas. Kedua,

keamanan. Ketiga, penggunaan Bank BRI sudah dilakukan oleh keluarga

sebelumnya. Keempat, tidak memahami secara mendalam produk Tabungan Haji

bank syariah. Kelima, Bank BRI merupakan bank tertua dan nasional. Keenam,

telah mempunyai rekening Tabungan BRI sebelumnya. Ketujuh, kepercayaan

yang tinggi. Kedelapan, pelayanan yang baik. Kesembilan, ikatan emosional.

B. Saran

Berdasarkan hasil temuan penelitian, maka disarankan beberapa hal yaitu:

1. Kepada masyarakat Kota Curup agar lebih memperhatikan produk yang telah

disediakan oleh bank syariah terutama dalam produk Tabungan Haji karena niat

yang baik lebih baik diiringi dengan jalan yang baik.

Page 116: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

102

2. Bagi BRI Cabang Curup agar penelitian ini dapat menjadi masukan dalam

meningkatkan pelayanan Tabungan Haji dan pelayanan terhadap nasabah pada

umumnya. Serta menjadi acuan dalam pengembangan produknya dengan

memberikan inovasi produk menggunakan prinsip syari‟ah. Sehingga dapat

menjaga loyalitas dan kepercayaan nasabah kepada BRI Cabang Curup.

3. Untuk bank syariah sebaiknya lebih banyak untuk bersosialisasi memperkenalkan

produk-produk bank syariah dan menjelaskan kepada masyarakat perbedaan

antara bank syariah dan bank konvensional terutama untuk produk Tabungan

Haji.

4. Untuk STAIN Curup semoga skripsi ini dapat menambah literatur pengetahuan

sebagai bahan rujukan untuk studi ilmiah bagi mahasiswa STAIN lainnya.

Page 117: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

103

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, dan Soejono, Metodologi Penelitian Suatu Pemikiran dan Penerapan,

Jakarta: Rineka Cipta, 1999

Abidin Slamet dan Moh. Suyono, Fiqih Ibadah, Bandung: CV. Pustaka Setia, 1998

Alsa, Asmadi, Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2003

Arikunto, Suharsimi, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: Rineka

Cipta, 2013

Budi Utomo,Setiawan, Fiqih Aktual, Jawaban Tuntas Masalah Kontemporer, Jakarta:

Gema Insani Press, 2003

Buku PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Sentra Pendidikan Jakarta, Percetakan

BRI Jakarta: 2015

Bungin, Burhan, Penelitian Kualitatif, Jakarta: Prenada Media Group, 2008

Budi, Santoso Totok dan Sigit Triandaru, Bank dan Lembaga Keuangan Lain

Departemen Agama RI, Al-Qur’anul Karim

Departemen Agama Republik Indonesia, Al- Qur’an dan Terjemahnya, Semarang: CV

Asy Syifa, 2000

Dokumen Bank Rakyat Indonesia

Ely Siswanto, Sulhan, dan Manajemen Bank Konvensional dan Syariah, (Malang: UIN

Malang Press, 2008

Erlinda, Vera dan Haroni Doli H. Ritonga Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi

pemilihan bank oleh nasabah tabungan haji (Studi kasus: Peserta bimbingan

manasik haji Aziziah kec. Medan Johor), Jurnal Ekonomi dan Keuangan Vol. 1,

No. 3, Februari 2013.

Fatwa Dewan Syari‟ah Nasional, NO: 02/DSN-MUI/2000

Hardivizon, Tafsir Ayat-ayat Ekonomi, Curup: LP2 Stain Curup, 2013

Page 118: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

104

H. Veithzal Rivai, et al, Commercial Bank Management Manajemen Perbankan Dari

Teori Ke Praktek, Jakarta: Rajawali Pers, 2013

Http//Fokus. News, viva.co.id/news/read/267392-Pilihan Masyarakat Menabung

Diakses Jum‟at, 28 Juli 2016

Iskandar, Metodologi Penelitian Kualitatif (Aplikasi Untuk Penelitian Pendidikan,

Hukum, Ekonomi dan Manajemen, Sosial, Humaniora, Politik, Agama dan

Filsafat, Jakarta: GP Press, 2009

J. Moleong, Lexy, Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Rosda Karya, 2014

Karim, Adiwarman, Bank Islam, Analisis Fiqih dan Keuangan, Jakarta: Rajawali Pers,

2011

Kasiram, Mohammad, Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif, Malang: UIN

Malang, 2008

Kasmir, Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya, Jakarta: Rajawali Pers, 2012

Kasmir, Dasar-Dasar Perbankan, Jakarta: Rajawali Pers, 2015

Ketentuan Bank Rakyat Indonesia Cabang Curup

Ketentuan Fatwa Dewan Syari‟ah Nasional Majelis Ulama Indonesia

Ketentuan Tabungan Haji Bank Rakyat Indonesia

K. Nothingham, Elizabeth, Agama dan Masyarakat; Suatu Pengantar Sosiologi Agama

Jakarta: Rajawali Press, 1994

K. Nottingham,Ellizabeth, Agama dan Masyarakat Suatu Pengantar Sosiologi Agama,

Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2002

Koentjaraningrat, Kebudayaan, Mentalitas dan Pembangunan Jakarta: Gramedia, 2000

Kuncoro, Manajemen Perbankan, Yogyakarta: Prenada Kencana, 2009

Neneng Fajriyah dengan judul “Pengaruh promosi, reputasi, dan lokasi strategis

terhadap keputusan nasbah menggunakan produk tabungan haji bank mandiri

kantor cabang pembantu tangerang bintaro sektor III, Skripsi Jakarta: Fak.

Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, 2013

Page 119: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

105

Nul Hakim, Ihsan et al, Pengantar Metodologi Penelitian, Curup: LP2 STAIN Curup,

Cetakan 1, 2009

Ritonga Rahman dan Zainuddin, Fiqh Ibadah, Jakarta: Gaya Media Pratama, 1997

R. Latumaerissa, Julius, Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya, Jakarta: Salemba

Empat, 2011

Sabiq, Sayyid, Fiqih Sunnah Juz Pertama, tt.: Al-Fath Lil I‟lam Al-„Arobi, t.th

Sadily, Hasan, Sosiologi Untuk Masyarakat Indonesia, Jakarta:Cet. Ke-10, 1984

Setyobudi Qusyairi, Agus, Panduan Lengkap dan Praktis Ibadah Haji dan Umroh,

Jakarta: Prestasi Pusaka Raya, 2011

Soekanto, Soerjono, Sosiologi Suatu Pengantar, Jakarta: RajaGrafindo, 2006

Soekanto, Soerjono, Sosiologi Suatu Pengantar Jakarta: RajaGrafindo Persada, 1998

Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung: Alfabeta, 2012

Sulaiman, Rasjid, Fiqh Islam, Bandung: Sinar Baru Algensindo, 2008

Surat Edaran Bank Rakyat Indonesia, Perintah Pelaksanaan Agen Pemasar Tabungan

Haji, Jakarta : 14 Februari 2013

Tanteh, Ahmad, Pengantar Metode Penelitian, Yogyakarta: Teras, 2009

Tim Penyusun Buku Sejarah Bank Rakyat Indonesia, Seratus Tahun Bank Rakyat

Indonesia, Jakarta: Humas Bank Rakyat Indonesia, 1995

Page 120: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

106

L

A

M

P

I

R

A

N

Page 121: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

107

Page 122: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

108

Page 123: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

109

Page 124: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

110

Page 125: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

111

Page 126: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

112

Page 127: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

113

Page 128: FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM …e-theses.iaincurup.ac.id/43/1/FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKA… · FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN MASYARAKAT MUSLIM MEMBUKA TABUNGAN

114

PROFIL PENULIS

Nama : Anita Musdalipah

NIM : 12631052

Penulis bernama Anita Musdalipah dilahirkan di kota Lubuklinggau propinsi

Sumatera Selatan Desa Batu Gajah Kecamatan Rupit Kabupaten Musi Rawas Utara pada

tanggal 12 Juli 1993 dari ayah yang bernama Sukur dan ibu bernama Rokiya. Penulis

merupakan anak ketujuh dari delapan bersaudara. Penulis menyelesaikan pendidikan

Sekolah Dasar di SD Negeri No.01 Noman Baru pada Tanggal 28 Bulan Juni Tahun

2004. Kemudian Penulis melanjutkan pendidikan di SLTP Negeri Karang Jaya dan

tamat pada Tanggal 23 Bulan Juni Tahun 2007. Penulis melanjutkan pendidikannya di

SMA Negeri Karang Jaya dan lulus pada Tanggal 26 Bulan Afril Tahun 2010. Setelah

tamat SMA penulis hijrah ke kota Lubuk Linggau propinsi sumatera selatan. Kemudian

pada tahun 2012 penulis melanjutkan pendidikan ke kota curup, propinsi Bengkulu dan

diterima di Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Curup pada tanggal 29

Agustus 2012. Program Studi Perbankan Syari‟ah Jurusan Syari‟ah dan Tamat tahun

2016.