10
EVALUASI TERHADAP PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN PROSEDUR PENERIMAAN DAN PENGELUARAN BARANG (Studi Kasus pada Aini Swalayan di Surabaya) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi Oleh : HERMAN WIRADARMA 0613315048/ FE / AK KEPADA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR 2011 Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

EVALUASI TERHADAP PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN …

  • Upload
    others

  • View
    18

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: EVALUASI TERHADAP PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN …

EVALUASI TERHADAP PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN PROSEDUR PENERIMAAN DAN PENGELUARAN BARANG (Studi Kasus pada Aini Swalayan di Surabaya)

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Jurusan Akuntansi

Oleh :

HERMAN WIRADARMA 0613315048/ FE / AK

KEPADA FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR

2011

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 2: EVALUASI TERHADAP PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN …

SKRIPSI

EVALUASI TERHADAP PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN PROSEDUR

PENERIMAAN DAN PENGELUARAN BARANG (Studi Kasus pada Aini Swalayan di Surabaya)

Yang Diajukan

HERMAN WIRADARMA 0613315048/FE/AK

Telah Dipertahankan Dihadapan dan Diterima Oleh Tim Penguji Skripsi Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi

Universitas Pembangunan Nasional ”Veteran” Jawa Timur Pada Tanggal 24 FEBRUARI 2012

Pembimbing Utama

Dra. Ec. Erna Sulistyowati, MM

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 3: EVALUASI TERHADAP PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN …

DAFTAR ISI

JUDUL SKRIPSI........................................................................... i DAFTAR ISI.................................................................................. ii BAB I : PENDAHULUAN...................................................................... ....1 1.1 Latar Belakang Masalah............................................................1 1.2 Perumusan Masalah..................................................................5 1.3 Tujuan Penelitian......................................................................5 1.4 Manfaat Penelitian.....................................................................5 1.5 Batasan Masalah.......................................................................6 BAB II : KAJIAN PUSTAKA............................................................7 2.1 Hasil - Hasil penelitian terdahulu..................................... 7 2.2 Landasan Teori.................................................................10 2.2.1 Sistem...............................................................................10 2.2.1.1 Jenis - Jenis Sistem...........................................................11 2.2.1.2 Elemen - Elemen Sistem...................................................13 2.2.1.3 Manfaat Sistem..................................................................14 2.2.2 Pengendalian.....................................................................15 2.2.2.1 Konsep umum pengendalian.............................................15 2.2.2.2 Pengendalian Intern...........................................................13 2.2.2.3 Model pengendalian Inter...................................................23 2.2.2.4 Struktur pengendalian intern .............................................25 2.2.2.5 Sistem pengendalian intern penerimaan barang................28 2.2.2.6 Sistem pengendalian intern pembelian barang................. 29 2.2.2.7 Sistem pengendalian intern pengeluaran barang.............. 33 2.2.2.8 Keterbatasan pengendalian intern................................... 33 2.3 Kerangka pemikiran........................................................ 34 2.4 Hipotesis.......................................................................... 36

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 4: EVALUASI TERHADAP PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN …

BAB III: METODE PENELITIAN.....................................................37 3.1 Jenis Penelitian............................................................37 3.2 Fokus Penelitian..........................................................38 3.2.1 Informan ...................................................................41 3.3 Data dan metode pengumpulan data...........................41 3.3.1 Jenis dan sumber data.............................................41 3.3.2 Pengumpulan data...................................................42 3.3.3 Teknik analisis data..................................................42 3.3.4 Pengujian kredibilitas data.......................................43 BAB IV: GAMBARAN UMUM SUBYEK PENELITIAN 4.1 Sejarah Singkat Perusahaan…………………………... 46. 4.2 Letak Geografis……………………………………….... 47 4.3 Visi dan Misi…………………………………………....... 47 4.4 Tujuan………………………………………………........ .48 4.5 Struktur Organisasi Perusahaan……………………......48 4.5.1 Job Descripton……………………………………...... .50 4.5.2 Sarana Dan Prasarana…………………………….......52 4.6 Perencanaan Pemasaran Aini Swalayan………….......53 4.7 Perencanaan Pemasaran Produk………………….... .57 BAB V : PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 5.1 Deskipsi Hasil Penelitian……………………………... 61 5.2 Analisis Pembahasan………………………………..... 63 5.3 Sistem Informasi Prosedur Pengorderan dan Penerimaan

Barang Di Aini Swalayan……………………………….............72

BAB VI : KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan…………………………………………...80

6.2 Saran…………………………………………………..81

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 5: EVALUASI TERHADAP PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN …

ABSTRAK

Pertumbuhan dan perkembangan pada suatu perusahaan dewasa ini yang semakin

pesat baik pada sektor industri, keuangan, jasa maupun perdagangan ternyata

mengakibatkan timbulnya masalah-masalah bagi perusahaan dalam mengelolanya untuk

mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Organisasi membutuhkan mekanisme tertentu untuk

menjamin agar aktivitas-aktivitas tersebut terpadu dan terkoordinasi, penting pula agar

rencana yang disusun itu dipadukan dengan strategi, jika tidak perusahaan bisa tidak

terarah, cara utama bagaimana aspek-aspek implementasi ini dapat dilakukan ialah dengan

menyusun rencana kebijakan dan proses administratif, atau dengan kata lain pengendalian

intern.

Aini Swalayan Surabaya sebagai salah satu usaha bisnis yang berorientasi dalam

bidang barang, memiliki suatu susunan pembagian tanggungjawab menurut fungsi dan

hirarki. Antara lain Kegiatan penerimaan barang, yang diserahkan kepada suatu unit khusus

yaitu bagian penerimaan. Kegiatan pencatatan, yang diserahkan kepada bagian akuntansi.

Kegiatan penyimpanan barang, yang diserahkan kepada bagian gudang.

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi sistem pengendalian intern prosedur

penerimaan dan pengeluaran barang pada Aini Swalayan Surabaya apakah telah

diterapkan sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan perusahaan. Pendekatan yang

digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dengan menggunakan metode

studi kasus..

Hasil penelitian menunjukan selama ini Aini Swalayan masih belum melaksanakan

sistem pengendalian intern yang memadai karena masih adanya praktek-praktek yang tidak

sehat dan karyawan yang tidak cakap dalam melaksanakan pengendalian intern atas

prosedur penerimaan dan pengeluaran barang. Dengan kekurangan yang ada diharapkan

Aini Swalayan Surabaya diharapkan dapat memperbaiki sistem pengendalian intern atas

prosedur penerimaan dan pengeluaran barang. Penggunaan dokumen atau formulir secara

lengkap dan terperinci dalam melakukan permintaan, penerimaan dan pengeluaran barang

dapat mengurangi terjadinya kesalahan dan kecurangan dalam hal permintaan dan

pengeluaran barang agar setiap keluar masuknya barang di gudang sesuai dengan yang

tercatat dalam data stock barang.

Kata Kunci : Sistem pengendalian intern, Laporan persediaan barang, Swalayan

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 6: EVALUASI TERHADAP PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN …

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Adanya pertumbuhan dan perkembangan pada suatu perusahaan dewasa ini yang

semakin pesat baik pada sektor industri, keuangan, jasa maupun perdagangan ternyata

mengakibatkan timbulnya masalah-masalah bagi perusahaan dalam mengelolanya untuk

mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dengan timbulnya masalah tersebut manajemen

tidak bisa mengawasi dan menangani secara langsung seluruh aktivitas kegiatan nya.

Dengan adanya keadaan yang demikian, maka perusahaan harus mempunyai

organisasi yang baik. Sehingga perusahaan menuntut para manajemen untuk dapat

mengelola aktivitas perusahaan sedemikian rupa yang pada akhirnya tercipta pengendalian

yang memadai dalam mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan. Pengendalian

yang memadai dapat mengurangi terjadinya kesalahan baik yang disengaja maupun yang

tidak disengaja dalam melaksanakan kegiatan perusahaan, serta kemungkinan terjadinya

kesalahan akan dapat diketahui dan diperbaiki sedini mungkin.

Organisasi membutuhkan mekanisme tertentu untuk menjamin agar aktivitas-

aktivitas tersebut terpadu dan terkoordinasi, penting pula agar rencana yang disusun itu

dipadukan dengan strategi, jika tidak perusahaan bisa tidak terarah, cara utama bagaimana

aspek-aspek implementasi ini dapat dilakukan ialah dengan menyusun rencana kebijakan

dan proses administratif, atau dengan kata lain pengendalian intern.

Secara umum, perusahaan dagang dapat di definisikan sebagai organisasi yang

melakukan kegiatan usaha dengan membeli barang dari pihak / perusahaan lain kemudian

menjualnya kembali kepada masyarakat. Setiap perusahaan pasti bertujuan untuk

menghasilkan laba optimal agar dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya,

memajukan, serta mengembangkan usahanya ke tingkat yang lebih tinggi.

Salah satu unsur yang paling aktif dalam perusahaan dagang adalah persediaan.

Persediaaan merupakan bahan dagangan yang dibeli kemudian disimpan untuk dijual dalam

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 7: EVALUASI TERHADAP PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN …

operasi normal perusahaan sehingga perusahaan senantiasa memberi perhatian yang

besar dalam persediaan. Persediaan mempunyai arti yang sangat strategis bagi perusahaan

baik perusahaan dagang maupun perusahaan industri

Informasi dari suatu perusahaan terutama informasi laporan persediaan barang,

dibutuhkan oleh pihak eksternal seperti kreditor, investor dan pihak lain yang ada saat ini

maupun yang potensial dalam mengambil keputusan investasi dan sejenisnya. Selain itu,

pihak internal yaitu pihak manajemen juga memerlukan informasi laporan persediaan barang

untuk mengetahui, mengawasi dan mengambil keputusan yang tepat bagi perusahaan. Oleh

sebab itu informasi laporan persediaan barang merupakan hal yang penting bagi setiap

perusahaan. Informasi laporan persediaan barang yang jelas, lengkap, dan akurat dapat

memperlancar aktivitas operasional pada suatu perusahaan. Untuk menghasilkan informasi

laporan persediaan barang yang akurat, diperlukan pengolahan data yang baik. Sebelum

disajikan menjadi laporan keuangan yang sesuai dengan kebutuhan, data-data yang yang

diperlukan harus dicatat dan di klasifikasikan menurut jenis-jenis data tersebut. Informasi

laporan persediaan barang tersebut diolah dan kemudian disajikan dalam bentuk yang

sesuai dengan kebutuhan pemakainya.

Aini Swalayan Surabaya sebagai salah satu usaha bisnis yang berorientasi dalam

bidang barang, memiliki suatu susunan pembagian tanggungjawab menurut fungsi dan

hirarki. Antara lain:

1. Kegiatan penerimaan barang, yang diserahkan kepada suatu unit khusus yaitu bagian

penerimaan.

2. Kegiatan pencatatan, yang diserahkan kepada bagian akuntansi.

3. Kegiatan penyimpanan barang, yang diserahkan kepada bagian gudang.

Bagian ini harus dipisahkan dari bagian penerimaan, karena fungsi menerima barang

berbeda dengan fungsi penyimpanannya. Fungsi penerimaan memerlukan keterampilan

pengecekan dan pengujian kualitas, sedangkan fungsi penyimpanan memerlukan

kehati-hatian dan keterampilan dalam mengamankan dan menyelamatkan barang.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 8: EVALUASI TERHADAP PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN …

Tujuan dari pemisahan ini adalah untuk membangun dan menciptakan internal check

atau mekanisme saling uji antar fungsi yang saling dipisahkan tersebut.

Kenyataanya, uraian tugas tersebut tidak sepenuhnya dijalankan sesuai dengan

petunjuk prosedur yang ditetapkan dalam bentuk peraturan pelaksanaan tugas yang di

dalamnya dimuat prosedur pelaksanaan penerimaan dan pengeluaran barang, sering terjadi

ketidakcocokan antar Program pencatatan kartu stock penerimaan dan pengeluaran barang

melalui data komputer, yang salah satu penyebabnya adalah kurangnya pengendalian intern

terhadap proses penerimaan dan pengeluaran barang.

Kurangnya pengendalian intern terhadap prosedur penerimaan dan pengeluaran

barang, berdampak terhadap hal-hal sebagai berikut :

1. Terjadi lost, yaitu suatu kondisi dimana stock fisik barang tidak sesuai dengan yang

tercantum pada data stock barang di komputer.

2. Pencatatan dalam rekening-rekening terkait seperti: rekening persediaan barang, tidak

valid atau diragukan kebenarannya.

Pengendalian intern juga bertujuan melindungi harta perusahaan dan juga agar

informasi mengenai persediaan lebih dapat dipercaya. Pengendalian intern persediaan

dapat dilakukan dengan melakukan tindakan pengamanan untuk mencegah terjadinya

kerusakan, pencurian maupun tindakan penyimpangan lainnya. Kerusakan, lalai untuk

mencatat permintaan barang yang dikeluarkan tidak sesuai pesanan, dan semua

kemungkinan lainnya dapat menyebabkan catatan persediaan berbeda dengan persediaan

yang sebenarnya ada di gudang. Untuk itu diperlukan pemeriksaan persediaan secara

periodik atas catatan persediaan dengan perhitungan yang sebenarnya, kebanyakan

perusahaan melakukan perhitungan fisik setahun sekali, namun ada juga yang melakukan

sebulan sekali dan sehari sekali.

Cakupan bahasan dalam penelitian ini terbatas pada prosedur penerimaan dan

pengeluaran barang yang selama ini diterapkan pada Aini Swalayan Surabaya, serta

bagaimana menerapkan prosedur penerimaan dan pengeluaran barang yang benar sesuai

dengan standar yang ditetapkan pada perusahaan.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 9: EVALUASI TERHADAP PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN …

1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka peneliti dapat merumuskan

masalah dalam penelitian ini adalah: “Bagaimanakah menerapkan prosedur penerimaan dan

pengeluaran barang pada Aini Swalayan Surabaya agar sesuai dengan sistem

pengendalian intern yang ditetapkan perusahaan”

1.3. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi sistem sistem pengendalian

intern prosedur penerimaan dan pengeluaran barang pada Aini Swalayan Surabaya telah

diterapkan sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan perusahaan.

1.4. Manfaat Penelitian

Peneliti mengharapkan adanya manfaat dari penelitian ini yang dapat diberikan bagi

berbagai pihak, yaitu sebagai berikut :

1. Manfaat Praktis

Merupakan sumbangan pemikiran dan pertimbangan bagi perusahaan dalam

pengambilan keputusan manajemen sehubungan dengan pengendalian intern

penerimaan dan pengeluaran barang, serta hasil-hasil yang dapat dicapai dengan

adanya pengendalian intern.

2. Manfaat Teoritis

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menambah informasi pengetahuan dan

wawasan berpikir ilmiah guna menyelesaikan masalah dan dapat dijadikan referensi

bagi perusahaan yang sama.

3. Manfaat Bagi Pihak Lain

Merupakan sumbangan pemikiran dan pertimbangan bagi perusahaan dalam

pengambilan keputusan manajemen sehubungan dengan pengendalain intern

penerimaan dan pengeluaran barang, serta hasil-hasil yang dapat dicapai dengan

adanya pengendalian intern.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 10: EVALUASI TERHADAP PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN …

1.5. Batasan masalah

Agar penelitian ini tidak melebar dan mengarah pada hasil yang jelas, maka peneliti

hanya memfokuskan dalam segi prosedur penerimaan dan pengeluaran barang yang

selama ini diterapkan pada Aini Swalayan Surabaya, serta bagaimana menerapkan

prosedur penerimaan dan pengeluaran barang yang benar sesuai dengan standar yang

ditetapkan pada perusahaan.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.