Upload
vominh
View
231
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
i
EVALUASI DISTRIBUSI AIR DAERAH IRIGASI
WAWOTOBI KABUPATEN KONAWE
PROPINSI SULAWESI TENGGARA
EVALUATION OF WATER DISTRIBUTION FOR
WAWOTOBI IRRIGATION AREA KONAWE
SOUTHEAST SULAWESI PROVINCE
T E S I S
Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Mencapai Gelar Magister Teknik
Disusun oleh:
SYAIFUDDIN
S . 9 4 1 2 0 2 0 1 5
M A G I S T E R T E K N I K S I P I L
K O N S E N T R A S I TEKNIK REHABILITASI DAN PEMELIHARAAN BANGUNAN SIPIL
P R O G R A M P A S C A S A R J A N A
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
2014
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
EV ALUASI DISTRIBUSI AIR DAERAH IRIGASI W A WOTOBI KABUPATEN KONA WE
PROPINSI SULAWESI TENGGARA
TESIS
Disusun oleh:
SYAIFUDDIN 8.941202015
Telah disetujui oleh Tim Pembimbing
Tim Pembimbing:
Jabatan Nama Tanggal
Pembimbing I Dr. Ir. Mamok Suprapto, M.Eng. NIP. 19510710 198103 1 003
Pembimbing II Dr.Eng. Ir. Syafii, MT. NIP. 19670602 199702 1 001
engetahui:
tudi Magister Teknik Sipil
ll
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
EV ALUASI DISTRIBUSI AIR DAERAH IRIGASI WA WOTOBI KABUPATEN KONA WE
PROPINSI SULAWESI TENGGARA
Disusun oleh:
SYAIFUDDIN 8.941202015
Telah dipertahankan di hadapan Tim Penguji Pendadaran Tesis Program Studi Magister Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret Surakarta
pada hari Senin, tanggal 27 Januari 2014
Dewan Penguji:
Jabatan
Ketua
Sekretaris
Penguji I
Penguji II
Nama Tanda Tangan
lr. Ary Setyawan, M.Sc(Eng), Ph.D NIP. 19661204 199512 1 001
Prof. Dr. Ir. Sobriyah, MS NIP. 19480422 198503 2 001
Dr. Ir. Mamok Suprapto, M.Eng NIP. 19510710 198103 1 003
Dr. Eng. Ir. Syafii, MT NIP. 19670602 199702 1 001
Mengetahui:
Ketua Program Studi Magister Teknik Sipil
_____ .,~
Dr. Ir. Mamok Suprapto, M.Eng. NIP. 19510710 198103 1 003
iii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama
NIM SYAIFUDDIN S.941202015
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis yang berjudul:
EV ALUASI DISTRIBUSI AIR DAERAH IRIGASI WA WOTOBI KABUPATEN KONA WE
PROPINSI SULAWESI TENGGARA
adalah betul-betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya, tertulis dalam
tesis tersebut diberi tanda citasi dan ditunjukkan dalam Daftar Pustaka.
Apabila dikemudian hari terbukti pemyataan saya tidak benar, maka saya
bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan tesis dan gelar yang saya
peroleh dari gelar tersebut.
S urakarta, Jan uari 2 0 14
Yang membuat pemyataan
SYAIFUDDIN
iv
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
v
UCAPAN TERIMA KASIH
Dengan mengucap syukur Alhamdulillah, akhirnya penulis dapat
menyelesaikan tesis dengan judul Evaluasi Distribusi Air Daerah Irigasi
Wawotobi Kabupaten Konawe Propinsi Sulawesi Tenggara dapat diselesaikan
dengan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini penulis
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta
2. Direktur Program Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta
3. Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia Wilayah II Semarang,
Kementerian PekerjaanUmum yang telah memberikan beasiswa pendidikan
kepada penulis
4. Balai Wilayah Sungai Sulawesi IV Propinsi Sulawesi Tenggara, Kendari,
Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian Pekerjaan Umum yang
telah memberi kesempatan, dorongan kepada penulis untuk melanjutkan
pendidikan
5. Dr. Ir. Mamok Suprapto, M.Eng, selaku Ketua Program Studi Magister
Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret Surakarta, sekaligus Pembimbing
Utama
6. Dr. ENG. Ir. Syafi’i, MT, selaku Pembimbing Akademis dan Pembimbing
Pendamping
7. Ir. Ary Setyawan, M.Sc (Eng).,Ph.D selaku dosen penguji yang telah banyak
memberi masukan, pemahaman serta saran untuk kesempurnaan penyusunan
tesis
8. Prof. Dr. Ir. Sobriyah, MS selaku dosen penguji yang telah banyak memberi
masukan dalam penyempurnaan tesis
9. Ir. Agus Hari Wahyudi, M.Sc, selaku pribadi yang juga banyak memberi
masukan kepada penulis
10. Segenap Staf Pengajar Program Studi Magister Teknik Sipil Universitas
Sebelas Maret Surakarta yang telah banyak membantu penulis selama
kegiatan perkuliahan.
11. Istriku tercinta Rosmawati, S.Pd dan anakku tersayang Andi Yaumil Intan
Akhir dan Andi Muhammad Fathanah, kedua orang tuaku Andi
Agussalim (Alm) dan Andi Intan (Alm), kakak-kakak dan adik-adikku, serta
bapak dan ibu mertua Abdullah dan Sitti Saenab yang terus memanjatkan
doa, memberikan semangat dan dukungan baik moril maupun materil dalam
menyelesaikan pendidikan ini.
12. Rekan-rekan Mahasiswa Magister Teknik Rehabilitasi dan Pemeliharaan
Bangunan Sipil Universitas Sebelas Maret Surakarta angkatan 2012, yang
selama ini memberikan masukan, bantuan dan dorongan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vi
13. Jamaah Mushollah At-tin Pucang Sawit yang selama ini banyak memberi
inspirasi kepada penulis
14. Rekan-rekan wisma Sriwaluyo putra yang menjadi motivator selama
perkuliahan sampai pada penyelesaian tesis
15. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan tesis ini,
yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Semoga tesis ini dapat bermanfaat bagi civitas akademika, dan praktisi di
bidang keairan. Atas segala bantuan yang telah bapak/ibu berikan mendapat
anugrah dan berkah dari Allah S.W.T. Amin.
Surakarta, Januari 2014
Penulis,
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena
berkat rahmat dan hidayah-Nya jualah sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis
ini, sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada program
Pascasarjana, jurusan Teknik Sipil.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tesis ini masih jauh dari
kesempurnaan. Kritik dan saran dari pembaca yang sifatnya konstruktif untuk
kesempurnaan tulisan mendatang sangat diharapkan.
Akhirnya harapan penulis semoga tesis ini dapat bermanfaat pada
pengembangan ilmu, khusunya teknik sipil dan secara umum pada dunia
pendidikan.
Surakarta, Januari 2014
Penulis
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
viii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN ..................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... iii
PERNYATAAN ............................................................................................ iv
UCAPAN TERIMA KASIH ......................................................................... v
KATA PENGANTAR .................................................................................. vii
DAFTAR ISI ................................................................................................. viii
DAFTAR TABEL ......................................................................................... xii
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xiii
DAFTAR NOTASI ....................................................................................... xiv
ABSTRAK .................................................................................................. xv
ABSTRACT ................................................................................................. xvi
BAB I PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang Masalah ..................................................... 1
1.2.Rumusan Masalah .............................................................. 3
1.3.Batasan Masalah................................................................. 3
1.4.Tujuan Penelitian ............................................................... 4
1.5.Manfaat Penelitian ............................................................. 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
2.1.Tinjauan Pustaka ................................................................ 6
2.1.1.Pengelolaan Sumberdaya Air dan Irigasi .................. 6
2.1.2.Kualitas Data ............................................................. 8
2.1.3.Uji Kepanggahan ....................................................... 8
2.1.4.Ketersediaan Air........................................................ 9
2.1.5.Debit Andalan ........................................................... 10
2.1.6.Kebutuhan Air Irigasi ................................................ 12
2.2.Landasan Teori ................................................................... 22
2.2.1.Uji Kepanggahan ....................................................... 22
2.2.2.Debit Andalan ........................................................... 23
2.2.3.Kebutuhan Air Irigasi ................................................ 24
2.2.4.Indeks Kinerja Distribusi Air .................................... 33
BAB III METODE PENELITIAN
3.1.Tempat dan Waktu ............................................................. 35
3.2.Data .................................................................................... 35
3.2.1.Jenis Penelitian .......................................................... 37
3.2.2.Teknik Pengumpulan Data ........................................ 37
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ix
3.2.3.Uji Kepanggahan ....................................................... 37
3.2.4.Debit Andalan ........................................................... 38
3.2.5.Kebutuhan Air ........................................................... 38
3.2.6.Indeks Kinerja ........................................................... 38
3.3.Bagan Alir .......................................................................... 39
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1.Data Teknis ........................................................................ 41
4.1.1.Bendung .................................................................... 41
4.1.2.Jaringan Irigasi .......................................................... 42
4.2.Kondisi Daerah Irigasi Wawotobi saat ini ......................... 44
4.3.Analisis Hidrologi .............................................................. 45
4.3.1.Data Hujan ................................................................ 45
4.3.2.Uji Kepanggahan Data Hujan ................................... 46
4.4.Perhitungan Debit Andalan Sungai Konaweha .................. 47
4.4.1.Debit rerata tengah bulanan ...................................... 47
4.4.2.Debit Andalan ........................................................... 48
4.5.Kebutuhan Air untuk Irigasi............................................... 50
4.5.1.Evapotranspirasi pada DAS Konaweha .................... 51
4.5.2.Evaporasi ................................................................... 55
4.5.3.Hujan R80 dan Hujan Efektif .................................... 56
4.5.4.Kebutuhan Air Irigasi Sesuai SK. Bupati ................. 61
4.5.5.Kebutuhan Air Sesuai Skenario padi-padi-palawija . 63
4.5.6.Alokasi Distribusi Air Optimal ................................. 65
4.6.Indeks Kinerja .................................................................... 71
4.6.1.Debit Kebutuhan dan Ketersediaan ........................... 71
4.6.2.Debit Kebutuhan dan Ketersediaan debit (antara Qi
dan sawah ................................................................. 79
4.6.3.Kinerja Distribusi Air Tengah Bulanan .................... 93
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1.Kesimpulan ........................................................................ 102
5.2.Saran ................................................................................... 103
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 104
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. 110
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
x
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Pengaruh kecepatan angin terhadap pengurangan tangkapan
hujan ............................................................................................... 16
Tabel 2.2. Derajat hujan dan intensitas hujan ................................................ 16
Tabel 2.3. Nilai Kritik QRAPS dan RRAPS ......................................................... 23
Tabel 2.4. Curah hujan efektif rata-rata bulanan di kaitkan dengan ET
tanaman rata-rata bulanan, hujan mean bulanan (mean mounthly
rainfall) ........................................................................................... 28
Tabel 4.1. Data Saluran dan Luas Areal ........................................................ 42
Tabel 4.2. Jumlah Bangunan utama dan Pelengkap ....................................... 43
Tabel 4.3. Kondisi data Hujan........................................................................ 45
Tabel 4.4. Uji Kepanggahan Data Hujan ....................................................... 46
Tabel 4.5. Debit rerata tengah bulanan Sungai Konaweha ............................ 47
Tabel 4.6. Debit Andalan Sungai Konaweha ................................................. 49
Tabel 4.7. Perhitungan Evapotranspirasi secara manual ................................ 52
Tabel 4.8. Nilai rerata evapotranspirasi ......................................................... 54
Tabel 4.9. Nilai evaporasi bulan Januari-Desember ...................................... 55
Tabel 4.10. Koefisien faktor hujanefektif untuk padi ...................................... 57
Tabel 4.11. Hasil interpolasi hujan efektif bulanan ......................................... 58
Tabel 4.12. Rencana pola tanam (RTTG) daerah irigasi Wawotobi sesuai SK
Bupati seluas 9.448 ha..................................................................... 62
Tabel 4.13. Kebutuhan air di sawah golongan I,II dan III musim tanam I,II
dan III pola tanam skenario padi-padi-palawija seluas 9.448 ha .... 64
Tabel 4.14. Tingkat kebutuhan air untuk tanaman padi (fase semai-vegetatif) 67
Tabel 4.15. Tingkat kebutuhan air untuk tanaman padi (fase pengisian bulir) 67
Tabel 4.16. Debit sungai-intake musim tanam I. ............................................. 71
Tabel 4.17. Debit sungai-intake musim tanam II.. ........................................... 75
Tabel 4.18. Debit intake-sawah musim tanam I ............................................... 79
Tabel 4.19. Debit intake-sawah musim tanam II ............................................. 86
Tabel 4.20. Contoh kejadian ketersediaan dan kebutuhan debit MT-I gol I-III
(Pebruari II) .................................................................................... 93
Tabel 4.21. Contoh kejadian ketersediaan dan kebutuhan debit MT-I gol I-III
(Maret I) ......................................................................................... 94
Tabel 4.22. Contoh perhitungan indeks keandalan (Ia) dan indeks kelentingan
(Ik) .................................................................................................. 95
Tabel 4.23. Perhitungan Ia dan Ik terhadap distribusi air melalui kedua intake 95
Tabel 4.24. Perbandingan distribusi air terhadap nilai indeks (Ia), (Ik), dan
Produksi padi .................................................................................. 100
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Nilai Kc tiap tahapan pertumbuhan ........................................... 14
Gambar 3.1. Lokasi Penelitian ...................................................................... 35
Gambar 3.2. Pengaliran air sungai ke intake.................................................. 39
Gambar 3.3. Kebutuhan air irigasi pada intake ke sawah .............................. 40
Gambar 4.1. Kondisi elevasi (kiri) dan endapan (kanan) pada jaringan
irigasi .......................................................................................... 44
Gambar 4.2. Debit rerata tengah bulanan Sungai Konaweha ........................ 48
Gambar 4.3. Debit andalan Sungai Konaweha .............................................. 50
Gambar 4.4. Pola Tanam SK. Bupati (RTTG) ............................................... 51
Gambar 4.5. Perhitungan evapotranspirasi metode Penman-Monteith .......... 53
Gambar 4.6. Kebutuhan air Pola Tanam SK. Bupati ..................................... 63
Gambar 4.7. Debit kebutuhan pola tanam rencana (padi-padi-palawija)....... 65
Gambar 4.8. Nilai evapotranspirasi (output) software Cropwat .................... 66
Gambar 4.9. Efektifitas hujan ........................................................................ 66
Gambar 4.10. Input kondisi tanah .................................................................... 67
Gambar 4.11. Kebutuhan air MT I golongan I................................................. 69
Gambar 4.12. Kebutuhan air MT I golongan II ............................................... 69
Gambar 4.13. Kebutuhan air MT I golongan III .............................................. 69
Gambar 4.14. Kebutuhan air MT II golongan I ............................................... 70
Gambar 4.15. Kebutuhan air MT II golongan II .............................................. 70
Gambar 4.16. Kebutuhan air MT II golongan III............................................. 71
Gambar 4.17. Debit sungai dan debit yang dialirkan pada intake MT-I .......... 74
Gambar 4.18. Debit residu pada MT-I ............................................................. 75
Gambar 4.19. Debit sungai dan debit yang dialirkan pada intake MT-II ........ 78
Gambar 4.20. Debit residu pada MT-II ............................................................ 79
Gambar 4.21. Distribusi Qi ke sawah MT-I gol I ............................................ 84
Gambar 4.22. Distribusi Qi ke sawah MT-I gol II ........................................... 85
Gambar 4.23. Distribusi Qi ke sawah MT-I gol III ......................................... 85
Gambar 4.24. Residu Qi ke sawah MT-I gol I s.d. III ..................................... 85
Gambar 4.25. Distribusi Qi ke sawah MT-II gol I ........................................... 91
Gambar 4.26. Distribusi Qi ke sawah MT-II gol II ......................................... 91
Gambar 4.27. Distribusi Qi ke sawah MT-II gol III ........................................ 92
Gambar 4.28. Residu Qi ke sawah MT-II gol I s.d. III .................................... 92
Gambar 4.29. Indeks keandalan dan kelentingan golongan I pada MT-I ........ 97
Gambar 4.30. Indeks keandalan dan kelentingan golongan II pada MT-I ....... 97
Gambar 4.31. Indeks keandalan dan kelentingan golongan III pada MT-I ..... 98
Gambar 4.32. Indeks keandalan dan kelentingan golongan I pada MT-II ....... 98
Gambar 4.33. Indeks keandalan dan kelentingan golongan II pada MT-II ..... 99
Gambar 4.34. Indeks keandalan dan kelentingan golongan III pada MT-II .... 99
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xii
DAFTAR NOTASI
rerata data
data hujan rerata –i (mm)
konstanta psychometric (kPa/ )
letak lintang
cs soil heat capacity (MJ/m3/ )
p kemiringan lengkung tekanan uap jenuh (kPa/ )
s perubahan kandungan air tanah
t lama interval waktu (hari)
i kedalaman tanah efektif (m)
D hari tiap bulan
e exponent
ea tekanan uap nyata (kPa)
ed tekanan uap sebenarnya (mm/Hg)
es tekanan uap jenuh (kPa)
ez elevasi diatas permukaan air laut (m)
Eo evaporasi air terbuka (mm/hari)
Etc evapotranspirasi tanaman (mm/hari)
Eto evapotranspirasi potensial
Ev evaporasi
ez elevasi diatas permukaan air laut
Fa jumlah kejadian yang dapat diandalkan
G soil heat flux (MJ/m3/hari)
i jumlah state dalam periode tinjauan
I infiltrasi (mm/mt)
Ia indeks keandalan
Ik indeks kelentingan
IR kebutuhan air irigasi di sawah (mm/hari)
J jumlah hari dalam satu tahun (365 atau 366) hari
Jk jumlah kelompok kejadian yang tidak dapat diandalkan
k faktor resesi aliran air tanah
Kc koefisien tanaman
m nomor urut data
M bulan
n lama penyinaran matahari nyata (jam)
N kemungkinan maksimum penyinaran matahari (jam)
NFR kebutuhan air disawah (mm/hari)
Nk total kejadian (mewakili periode waktu)
P perkolasi (mm/hari)
Prob.Xi probabilitas kerusakan
qt aliran air tanah pada waktu t (bulan ke t)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiii
qo aliran air tanah pada awal (bulan ke 0)
Q debit efektif sungai (m3/dt)
Qi aliran pada intake (pengambilan)
Qp aliran permukaan (mm/mt)
Qs aliran sungai (mm/mt)
Q80 debit andalan sungai 80% terpenuhi (m3/dt)
Ra radiasi extraterrestrial untuk periode harian (MJ/m2/hari)
Re hujan efektif (mm)
RH kelembaban relative (%)
Rn radiasi sinar matahari netto (MJ/m2/hari)
Rnl radiasi gelombang panjang (MJ/m2/hari)
Rs radiasi matahari yang datang (MJ/m2/hari)
Rso radiasi matahari pada keadaan cuaca cerah (MJ/m2/hari)
S air yang dibutuhkan untuk penjenuhan (mm)
Sd standar deviasi
SMC soil moisture capacity (mm)
T lamanya penyiapan lahan
Ti tempratur udara pada waktu i ( )
Ti-1 tempratur udara pada waktu i-1 ( )
Tmax maksimum absolute tempratur selama 24 jam (kalvin)
u2 kecepatan angin pada ketinggian 2 m
uz kecepatan angin pada z m diatas permukaan tanah
V kecepatan angin pada ketinggian 2 m diatas permukaan
tanah (mile/hari)
WLR penggantian lapisan air (mm/hari)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiv
ABSTRAK
Peningkatan produksi padi pada daerah irigasi, erat kaitannya dengan
ketersediaan air, pendistribusian air dan pengelolaan jaringan irigasi. Ketersediaan
air harus seimbang dengan kebutuhan, agar pendistribusiannya baik. Daerah irgasi
(DI) Wawotobi merupakan daerah irigasi terluas di Sulawesi Tenggara saat ini,
yang mengairi sawah seluas 9.448 ha. Evaluasi terhadap distribusi air
dimaksudkan untuk mengetahui ketersediaan debit sungai (Qs) dan kebutuhan
debit saat ini. Evaluasi bertujuan untuk: 1) Mengetahui debit (Q) andalan Sungai
Konawe tahun 2012, 2) Mengetahui besarnya kebutuhan air untuk luas areal 9.448
ha, 3) Mengetahui kinerja distribusi air pada DI. Wawotobi untuk luas areal 9.448
ha berdasarkan Rencana Tata Tanam Global (RTTG) dengan nilai indeks.
Penelitian ini dilaksanakan dengan tahapan meliputi: pengumpulan data,
dilanjutkan dengan perhitungan indeks antara Qs dengan Qi berdasarkan residu.
Selanjutnya perhitungan indeks Qi (intake) yang dialirkan ke sawah, yang diawali
dengan perhitungan kebutuhan air di sawah. Perhitungan kebutuhan air dengan
memasukkan data hujan, sebelumnya data hujan dilakukan uji kepanggahan data.
Perhitungan kebutuhan air tanaman, berdasarkan data iklim digunakan software
cropwat. Nilai indeks yang dihasilkan digunakan untuk mengevaluasi
pendistribusian air pada daerah irigasi Wawotobi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketersediaan air saat ini sangat
memadai, debit andalan (Q80) Sungai Konaweha tahun 2012 hasil pengamatan
rerata tengah bulanan 68,50 m3/detik, tertinggi 139,48 m
3/detik, dan terendah
24,02 m3/detik. Kebutuhan air untuk areal seluas 9.448 ha rerata 10,35 m
3/detik,
tertinggi 22,05 m3/detik. Kinerja distribusi air pada DI. Wawotobi secara umum
belum baik, ditunjukkan dari nilai indeks Qs terhadap Qi dalam 2 musim tanam
sangat andal. Distribusi air Qi ke sawah, keandalan (Ia) masih terjadi <0,75, dan
kelentingan (Ik) 2 musim tanam masih rendah. Rendahnya produksi juga
merupakan pengaruh faktor-K yang rendah, yaitu 0,72.
Kata kunci: daerah irigasi, debit andalan, indeks distribusi air
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xv
ABSTRACT
Increasing rice production on irrigated areas is related to the availability of
water, distributing water and irrigation management. The availability of water
must be balanced with the need in order to have better distribution. Wawotobi
Irrigation Area (DI) is the largest irrigated area in Southeast Sulawesi today,
which irrigate an area of 9,448 ha. Evaluation of water distribution is intended to
determine the availability of river flow (Qs) and the flow current needs. The
evaluation aims to: 1) Determine the dependable flow (discharge mainstay) or
(Q80) of Konawe River in 2012, 2) Determine the amount of water needs for the
area of 9448 ha, 3) Determine the performance of water distribution in DI.
Wawotobi to the total area of 9,448 ha by the Global Plant Layout Plan (RTTG)
with the index value.
This study was conducted with the stages: Data collection, followed by the
calculation of the index between Qs with Qi based on residues. The calculation of
the index Qi (intake),which flowed into the fields, which is begun by the
calculation of water needs in the fields. Calculation of water demand by in
corporat in grainfall data on which has conducted validation test data in advance.
Calculation of cropwater requirements based on climate data using cropwat
software. The result of the index value is used to evaluate the distribution of water
in the irrigation area of Wawotobi.
The results showed that water availability is currently verysufficient, the
mean of the dependable flow (Q80) of Konaweha River in 2012 at each half
month is 68.50 m3/second, where the highest is 139.48 m3/second, and the lowest
is 24.02 m3/second. The average water needs for area of 9,448 ha is 10.35
m3/second, and the highest is 22.05 m3/second. Performance of wate rdistribution
in DI. Wawotobi is generally not good, which is shown from the index value of Qi
to ward Qs in 2 growing seasons is veryreliable. Distribution of Qi water to the
rice fields, reliability (He) stillhappen<0.75, andresilience (Ik) is still low in 2
seasons. The low K-factor, 0,72, also effects the low production.
Keywords: irrigation area, the dependable flow, water distribution index