29
Materi Bimbingan UKMPPD Kesmas Burhannudin Ichsan Bagian Kesehatan Masyarakat/Kedokteran Komunitas FK UMS

epid biostat 2

Embed Size (px)

Citation preview

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 1/29

Materi Bimbingan UKMPPD

KesmasBurhannudin Ichsan

Bagian KesehatanMasyarakat/Kedokteran Komunitas

FK UMS

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 2/29

 Jenis Penelitian Eidemiologi

 Jenis!"enis enelitian eidemiologiutama#$% Penelitian otong melintang &cross

sectional study '(% Penelitian kasus!kelola &case controlstudy '

3. Cohort study 

Pembagian lainnya daat berua# $'

deskriti)* (' ekserimental&Bustan* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 3/29

Penelitian otong melintang &cross sectional study '

• Penelitian ini dilakukan dg memotong lintang suatu

keadaan yg diteliti* dengan melakukan engamatan,seintas-* gambaran sesaat dari situasi yg diamati

• Penelitian otong melintang diakai untukmenguraikan distribusi dan )rekuensi karakteristikkesehatan dlm masy dan asosiasi karakteristik itu dg.ariabel lainnya

• Dari sini daat dieroleh in)ormasi yg daat men"adietun"uk lan"ut tentang enyebab suatu masalahkesehatan

• Penelitian ini biasa disebut enelitian re.alensi• Biasanya dilakukan dalam bentuk yg dikenal dg nama

suur.ei dan enelitian korelasi &ecological study  enelitian ekologi'

&Bustan* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 4/29

Kelebihan cross sectional

• 0eat* daat dilakukan dengan hanya

sekali engamatan atau inter.ie1• Murah* bahkan daat termurah dibanding

dg enelitian lainnya•

Berguna untuk in)ormasi bagierencanaan misalnya untuk menentukanlokasi rumah sakit* enganggaran obatdan eralatan medis* dan "enis!"enis

elayanan yang dierlukan• Untuk mengamati kemungkinan hubungan

berbagai .ariabel yg ada

&Bustan* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 5/29

Kelemahan cross sectional 

•  2dk daat memberikan gambaran kausal% 3anya

memberikan in)ormasi tentang hubungan antarakarakteristik eidemiologis dg masalahkesehatan yg diamati%

• Umumnya hanya menemukan kasus yg selamat% 2dk dt menemukan mereka yg mati karenaenyakit yg diteliti

• Sulit dilakukan terhada enyakit atau masalahyg "arang dalam masyarakat

Sulit diakai untuk eny yg akut* endek masainkubasi dan masa sakitnya% Point prevalencekemungkinan tdk dt menemukan kasus kalauke"adian eny telah berlangsung

&Bustan* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 6/29

0ontoh enelitian cross sectional

• Desain cross sectional study 

•  2emat 4merika Serikat• 5ama enelitian # Youth Risk

Behavior Survey 

•  2u"uan # mengetahui re.alensi darihealth-risk behavior  rema"a

• Samel # $$%67$ sis1a tingkat 8!$( di

9+ negara bagian

&Bustan* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 7/29

Penelitian case control

• Disebut "uga enelitian retrosekti) karena en"e"akanhubungan kausal dilakukan secara retrosekti) 

• Penelitian ini dilakukan dengan ertama!tama memilih kasusdari enyakit yg diteliti* disusul dengan kelomok kontrolnya

• Dari sub"ek ini &kasus dan kontrol' dilakukan identi:kasikeadaan )aktor!)aktor keteraaran yang telah ter"adi adamereka sehingga mendaat kemungkinan "atuh sakit

• Dalam memilih kasus dan kontrol maka erlu diakai kriteriadiagnosis untuk mendaatkan mereka yg benar!benar sesuaidg statusnya* kasus atau kontrol

• Penelitian ini menghasilkan erhitungan hubungan antara)aktor keteraaran dg kasus!kelola yg disebut odds ratio

&ratio odds'• Bentangan nilai odds rati antara nol dan tak terhingga• ;< = $* maka )aktor keteraaran disebut )aktor rotekti) • ;< > $* maka )aktor keteraaran disebut )aktor risiko

&Bustan* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 8/29

0ontoh tabel hasil enelitian kasus kontrol

Terpapar makan daging

 ?a 2idak 2otal

Enteritisnekrotikan

 ?a &kasus' 9+ $$ 6$

 2idak&kontrol'

$6 @$ 9A

 Jumlah 96 9( $$

 2abel $% 4nalisis hubungan konsumsi daging dg enteritis nekrotikan dari enelitian kasus!kontrol

Miller* $89/Beaghole* $887 disitasi Bustan (+$(

&Bustan* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 9/29

Kelebihan case control

• Kasus biasanya tersedia dan mudah didaatkan*

karena itu "enis enelitian ini cocok untuk eny yg "arang atau untuk memela"ari erihal klinik• Dt dilakukan dg ceat dan murah dan daat

dilakukan di temat )asilitas klinik•

3asil enelitian sudah menun"ang ke arahdukungan hiotesis kausal dg menegakkanadanya asosiasi

• Data historis biasanya tersedia ada catatanmedis asien sehingga memungkinkan memakaidata sekunder

•  Jumlah sub"ek lebih kecil dibanding kebutuhansamel untuk eneltian cross sectional dan cohort

&Bustan* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 10/29

0ontoh enelitian case control

• ,Baldness and heart attack -• Desain# case control

• 3iotesis# ela kebotakan ria berhubungan denganserangan in)ark miokard

• Setting# hospital-based

• Sub"ek # ria usia 99 tahun ke ba1ah

• Kasus# ria yg masuk rumah sakit karena seranganertama in)ark miokard dan kontrol adalh ria yg masukrs yg sama karena eny "antung yg lain

• 3asil# ;< setelah adjusting dg umur$% ;< kebotakan )rontal dibanding normal +*8 &89C 0I +*6!

$*7'(% ;< kebotakan belakang keala $*@ &89C 0I $*(!$*8'7% ;< kebotakan belakang keala berat 7*@ &89C 0I $*A!A*+'

&Bustan* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 11/29

Penlitian cohort

• Disebut "uga enelitian insiden atau enelitian rosekti) •

Kelebihan utama enelitian ini# metodenya ygmemungkinkan mengamati bagaimana suatu )aktorketeraaran berlangsung hingga memungkinkanter"adinya e)ek &enyakit'

• Penelitian dimulai dg memilih samel kelomok sehat

dari suatu oulasi• Mereka yg sehat ini akan diobser.asi terhada ada

tidaknya keteraaran dlm suatu 1aktu tertentu• Setelah 9 tahun obser.asi misalnya* dihitunglah beraa

yang "atuh sakit dan beraa yg teta sehat• 3asilnya memberikan nilai erhitungan asosiasi yg

disebut relati) risk &risiko relati)'• << adalah tdk ada hubungan "ika nilainya $

&Bustan* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 12/29

Kelebihan cohort 

• Studi cohort  meruakan desain terbaik dalam menentukaninsidensi dan er"alanan eny atau e)ek yg diteliti

• Daat diakai untuk mengetahui ada tidaknya asosiasi antara)aktor risiko dan enyakit

• Memberikan keterangan yg lengka mengenai )aktor risiko ygdialami oleh indi.idu dan ri1ayat alamiah er"alan enyakit

• Daat sangat mereduksi bias in)ormasi• Masalah etika lebih sedikit dibanding dg ekserimental• Daat diakai langsung untuk mengukur incident rate dari

enyakit dan risiko relati) dari )aktor risiko yg sedang diteliti• In)ormasi mengenai studi mudah dimengerti oleh oorang

bukan ahli eidemiologi• Karena engamatan dilakukan secara kontinyu dan

longitudinal* maka studi cohort memiliki kekuatan yg handaluntuk meneliti berbagai masalah kesehatan yg semakinmeningkat

&Bustan* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 13/29

Kekurangan cohort 

• Memerlukan ukuran samel yg besar terutama untuk "enisenyakit yg sedikit di"umai di masy

• Memerlukan 1aktu )ollo1 u yg cuku lama• Biaya mahal• Follo up kadang sulit dilaksanakan dan loss o! !ollo up daat

memengaruhi hasil enelitian• Studi cohort  seringkali rumit* maka ilihlah oulasi yg stabil*

dan tidak berindah!indah temat• Kurang e:sien dari segi 1aktu dan biaya untuk meneliti kasus

yang "arang ter"adi•  2erancam ter"adinya drop out atau ter"adinya erubahan

intensitas aaran atau )aktor risiko sehingga menggangguanalisis

• Daat menimbulkan masalah etika karena eneliti membiarkansub"ek terkena aaran yg dicurigai atau diangga merugikansub"ek

&Bustan* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 14/29

 2ingkat Pencegahan

• Dikenal ada @ tingkat utama

encegahan enyakit#$% Pencegahan tingkat a1al & pri"ordial

 prevention'

(% Pencegahan tingkat ertama& pri"ary prevention'

7% Pencegahan tingkat kedua

&secondary prevention'@% Pencegahan tingkat ketiga &tertiary prevention'

&Bustan* (+$( 5oor*(+$@'

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 15/29

Bentuk!bentuk uaya encegahan yg dilakukan dkeemat tingkat itu meliuti enam bentuk uaya

encegahan sebagai berikut

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 16/29

3ubungan kedudukan ri1ayat er"alanan enyakit* tingkatan encegahan danuaya encegahan

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 17/29

ebih lan"ut ada setia bentuk uaya encegahan itu daat diberikan beberaacontoh sebagai berikut

&Bustan* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 18/29

&Bustan* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 19/29

 2ingkat encegahan dan kelomok targetnya menurut )ase enyakit

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 20/29

Endemitas enyakit

• Beberaa cara yg diergunakan untuk menun"ukkanendemitas enyakit dalam masy adalah#

• Endemik # suatu keadaan di mana enyakit secarameneta berada dlm masy ada suatu temat atauoulasi tertentu

• Eidemik# ter"adinya enyakit dalam komunitas ataudaerah tertentu dalam "umlah yg melebihi batas "umlahnormal atau yg biasa

• Pandemik# eidemik yg ter"adi dalam daerah yg sangatluas dan biasanya mencaku roorsi oulasi ygbanyak* bahkan dt mengenai berbagai daerah/negara didunia

• Soradik# suatu keadaan di mana suatu masalah kesehatan&umumnya enyakit' yg ada di suatu 1ilayah tertentu)rekuensinya berubah!ubah menurut erubahan 1aktu

&Bustan* (+$(41ar'

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 21/29

Endemitas enyakit

• Selain itu beberaa istilah yg diakai dalam

kaitan keberadaan enyakit ada seseorangsebagai bagian dari enularan enyakit* seerti#

$% Kasus# seorang anggota masy yg menderitaeny yg telah mendaatkan diagnosis* bukan

sekedar terin)eksi(% Kasus indeks# kasus ertama yg dieroleh ataumendaat erhatian dlm laoran ke"adianenyakit/1abah atau enelitian

7% Kasus rimer# kasus ertama yg men"adisumber enyebaran eny menular yg ter"adidlm komunitas

&Bustan* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 22/29

Perhitungan .aliditas suatu u"i skrining

a "umlah osisti) benarb "umlah ositi) alsuc "umlah negati)alsu

d "umlah negati) benar<umusSensiti:tas a/&aGc'Sesi:tas d/ &bGd'

Sensiti:tas menun"ukkan roorsi tes ositi) ditemukan adamereka yg benar!benar sakitSesi:tas menun"ukkan roorsi tes negati) ditemukan adamereka yg sehat sa"a

&Bustan* (+$( 5a"mah(+$9'

5ilai redikti) negati) d/&dGc' H $++C5ilai redikti) ositi) a/&aGb' H $++C

 

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 23/29

 2abel emilihan u"i hiotesis

&Dahlan*

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 24/29

<asio re.alens

• Studi cross

sectional

&3asmi* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 25/29

Interretasi hasil <P yaitu sebagai berikut#

• Bila nilai <P $* berarti .ariabel bebas tidakada engaruhnya terhada ter"adinya e)ek%

• Bila <P>$* berarti .ariabel bebas meruakan

)aktor risiko terhada .ariabel terikat%• Bila <P= $* berarti .ariabel bebas meruakan

)aktor rotekti)% Misal <P emberian 4SI untukter"adinya diare ada bayi adalah +*9 berarti

4SI "ustru meruakan )aktor encegahter"adinya diare &3asmi (+$('%

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 26/29

<asio odds &;<'

&Bonita et al*(++6'

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 27/29

<isiko relati) &<<'

Studi cohort

&3asmi* (+$('

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 28/29

Interretasi <<

• <<>$#)aktor risiko•

<<$#netral• <<=$#bukan )aktor risiko

7/25/2019 epid biostat 2

http://slidepdf.com/reader/full/epid-biostat-2 29/29

Da)tar ustaka

• 41ar% Pengantar #pide"iologi% 2angerang Selatan #Binarua 4ksara%

• Bustan* 5% (+$(% Pengantar #pide"iologi% Jakarta# <ineka0ita%

Bonita* <% Beaglehole* <% K"ellstrm* 2% (++6% Basic#pide"iology % ene.a# L3;%• Dahlan* M%S% (+$$% Statistik $ntuk %edokteran dan

%esehatan% Jakarta# Salemba Medika%• 3asmi% (+$(% &etode Penelitian #pide"iologi% Jakarta# 2IM%

• 5a"mah% (+$9% #pide"iologi $ntuk &ahasisa %esehatan&asyarakat % Jakarta# <a"a1ali Pres%

• 5oor* 5%5% (+$@% #pide"iologi% Jakarta# <ineka 0ita%