Embun Pagi 2017-9-6 - miraeasset.co.id · PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) terus berusaha mengembangkan digital banking. Diharapkan pengembangan digital banking ini

Christine Natasya +62-21-515-1140 [email protected]

To subscribe to our Daily Focus, please contact us at [email protected]

Mirae Asset Sekuritas Indonesia

SCMA P/E Band

Source: Company data, Mirae Asset Sekuritas Research Indonesia

Embun PagiSeptember 6, 2017

Key takeaways from meeting with EMTK CEO ~ Long term strategicplan

Pekan lalu kami bertemu dengan Alvin Sariaatmadja, CEO Elang MahkotaTeknologi (EMTK/Not Rated), entitas induk SCMA, untuk membahas keseluruhanarahan dan strategi bisnis perusahaan. Key takeaways dari pertemuan tersebutadalah sebagai berikut. Pertama, Sariaatmadja melihat penurunan yang signifikanpada belanja iklan FMCG karena melambatnya pertumbuhan pendapatan FMCG companies, meskipun indikator makro terlihat cukup baik. Namun, dia ia melihathal ini telah diimbangi oleh tingginya iklan dari perusahaan bisnis properti -terutama Meikarta (Lippo Group) - dan bisnis e-commerce. Kedua, dia optimis untuk prospek tahun depan dengan harapan naiknya pengeluaran pemerintahsebelum pemilu, yang akan meningkatkan daya beli. Terakhir, Sariaatmadjapercaya bahwa perusahaan akan mendapatkan keuntungan dari investasi platformdigital mengingat digitalisasi yang meningkat, yang menurutnya akan menjadi pendorong pertumbuhan perusahaan ke depannya.

Focusing on content creation and online platform business

Kami optimis terhadap prospek bisnis jangka panjang SCMA mengingat visi jangkapanjang group EMTK yang dapat menggunakan aset dengan baik dan menciptakan situs web melalui EMTK untuk masuk era digitalisasi. Tampaknyaperusahaan menyadari bahwa pertumbuhan e-commerce Indonesia (walaupun masih relatif kecil)- dapat menjadi ancaman bagi bisnis TV free-to-air dalam jangka panjang. Sariaatmadja menyatakan bahwa grup EMTK telah berinvestasi padaplatform online sekaligus membentuk aliansi strategis dengan BlackBerry. Di sisiSCMA, Sariaatmadja menyatakan bahwa perusahaan fokus menciptakan kontenyang lebih baik melalui anak perusahaannya, PT IEG untuk memonetisasiinvestasinya di Iflix, saluran TV FTA, dan situs online. Selain itu, kami menyukaitata kelola perusahaan yang baik karena investasi pada online platform danBlackberry dilakukan oleh EMTK (entitas induk SCMA) daripada SCMA. Hal ini karena manajemen khawatir bahwa investasi pada bisnis yang baru didirikanmembutuhkan modal yang signifikan dan melibatkan elemen berisiko tinggikarena belum menguntungkan pada tahap awalnya.

Market Index

Last Trade Chg (%) MoM YoY

JCI 5,830.0 0.3 0.6 8.2

MSCI Indonesia 26.6 -2.0 1.7 4.8

MSCI EM 1,084.9 0.1 1.5 17.3

HANG SENG 27,741.4 0.0 0.6 16.6

KOSPI 2,326.6 -0.2 -2.9 12.6

FTSE 7,372.9 -0.5 -1.3 8.6

DJIA 21,753.3 -1.1 -0.5 18.6

NASDAQ 6,375.6 -0.9 1.3 22.0

Valuation

2017F P/E (x) P/B (x) ROE (%)

JCI 16.6 2.5 18.7

Key Rates

Last Trade Chg (bps) MoM YoY

BI 7-Day RR 4.50 -25 0 -75

3yr 6.23 -3 -48 -39

10yr 6.63 -7 -29 -25

FX


USD/IDR 13,338.00 0.0 0.1 1.4

USD/KRW 1,131.10 -0.1 0.4 2.3

USD/JPY 108.81 -0.8 -1.8 6.7

USD/CNY 6.54 -0.4 -2.8 -2.2

Commodities


WTI 48.7 2.9 -2.2 -2.2

Gold 1,339.7 0.4 6.5 -0.8

Coal 97.8 0.9 2.6 40.0

Palm Oil 2,740.0 1.6 5.1 -5.8

Rubber 143.8 0.0 7.0 12.1

Nickel 12,080.0 -1.4 17.9 19.5

Copper 6,900.0 -0.2 8.3 49.4

Tin 20,730.0 -0.3 1.4 7.2

JCI Index VS MSCI Emerging Markets

650

800

950

1,100

1,250

3,500

4,500

5,500

09/13 09/14 09/15 09/16 09/17

JCI MSCI EM(pt)

(pt)-1 Std Dev

Avg PER

+1 Std Dev

-2 Std Dev

+2 Std Dev

15

20

25

30

35

40

06/12 06/13 06/14 06/15 06/16 06/17

( x )

September 6, 2017

2

Embun Pagi


Mirae Asset Sekuritas Indonesia cartoon

September 6, 2017

3

Embun Pagi


Local flashes

TOWR: Laba Sarana Menara tergerus 4% di paruh pertama. Kinerja PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) sepanjang semester I 2017 mengalami penurunan. Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, Selasa (5/9), laba bersih perusahaan turun 4% jadi Rp 1,27 triliun dari sebelumnya Rp 1,32 triliun. Tekanan sudah terasa dari sisi pemasukan perusahaan. Pendapatan perusahaan menara tersebut tercatat Rp 2,64 triliun, naik 9% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp 2,42 triliun. Namun, beban pokok melonjak 19% menjadi Rp 379,47 miliar dari sebelumnya Rp 317,04 miliar. Sehingga, porsi beban pokok terhadap pendapatan naik masing-masing jadi 14% per semester I 2017 dari sebelumnya 13% per semester I 2016. (Kontan) BBKP: Bukopin pesimistis pertumbuhan kredit dua digit. PT Bank Bukopin Tbk memproyeksi pertumbuhan kredit sampai akhir 2017 belum bisa tembus dua digit. Sebaliknya, bank berkode BBKP ini hanya memproyeksi kredit sampai akhir tahun tumbuh 5%-8%.(Kontan) TLKM: Telkom menggondol kontrak pemeliharaan SKKL. Emiten telekomunikasi pelat merah PT Telekomunikasi Indonesia (TLKM) memenangkan kontrak pemeliharaan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) sepanjang 3.392 km. Telkom menggondol proyek ini melalui anak usahanya, PT Infrastruktur Telekomunikasi Indonesia (TelkomInfra). Sistem komunikasi tersebut akan menyambungkan Asia Tenggara hingga Amerika Serikat (SEA-USA) untuk segmen barat yang menyambungkan 5 wilayah, yaitu Manado di Indonesia, Davao di Filipina Selatan, Piti di Guam, Honolulu di Pulau Oahu Hawaii, dan Los Angeles, California di Amerika Serikat. (Kontan) JPFA: JPFA telah melaksanakan buyback Rp 2,17 miliar. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) kembali melakukan aksi buyback alias membeli kembali saham. Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia Selasa (5/9), JPFA membeli kembali 200.000 saham dengan harga rata-rata Rp 1.165 per saham. Artinya, JPFA mengeluarkan dana Rp 233 juta untuk menarik kembali saham tersebut. Sebagai informasi, aksi ini telah mengantongi restu Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada April 2016 mengenai pembelian kembali saham perusahaan. (Kontan) BTPN: Digital banking BTPN sudah habiskan Rp 427 miliar. PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) terus berusaha mengembangkan digital banking. Diharapkan pengembangan digital banking ini bisa mendukung bisnis utama BTPN yaitu kredit pensiunan dan kredit UMKM. Saat ini BPTN mempunyai dua kanal digital yaitu BTPN Wow! Dua produk digital banking ini mempunyai segmen pasar berbeda. Jenius diarahkan pada nasabah menengah atas dan kelas konsumer. Sedangkan BTPN Wow! lebih diarahkan ke masyarakat bawah non konsumer.(Kontan) POLY: Bisnis POLY di kuartal III tertolong margin benang. Bisnis PT Asia Pacific Fibers Tbk (POLY) di kuartal III 2017 mulai mengalami pertumbuhan yang baik. bisnis Asia Pacific di kuartal ketiga mulai ada sedikit perbaikan margin di penjualan benang. Faktor yang mempengaruhi karena harga tekstil di China yang tengah naik. Sehingga perusahaan yang bergerak di industri hilir tekstil beralih ke produk domestik untuk efisiensi. Dengan begitu margin penjualan pun bisa membaik.(Kontan) BMRI: Dana kelolaan Mandiri DPLK menggemuk jadi Rp 8 T. Hingga akhir Agustus 2017, Mandiri Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) mencatatkan kinerja kinclong. Di periode ini, anak usaha PT Bank Mandiri Tbk tersebut telah mengantongi asset under management (AUM) sebesar Rp 8 triliun. Hingga periode ini, Mandiri DPLK telah mengelola sebanyak 213 perusahaan dan diharapkan terus meningkat hingga 250 perusahaan hingga akhir tahun ini. (Kontan)

September 6, 2017

4

Embun Pagi


Technical analysis Tasrul +62-21-515-1140 [email protected] Jakarta Composite Index (JCI) – Test Resistance at 5,852

IHSG akan coba naik dan tembus normal lower band pada uptrend channel.

IHSG saat masih dalam pola uptrend jangka pendek relatif valid yang dimulai sejak 108 hari terakhir dengan r-squared = 0.8304 dan bergerak normal dalam rentang +/-1.37 std.deviasi dari centerline. Peluang IHSG bergerak di luar pergerakan normal sekitar 16.96% atau sekitar 18 bar chart. Rata-rata volatilitas normal pergerakan IHSG saat ini sebesar antara +0.37% / - 0.38 % atau +21.84 point / -22.43 point (rata-rata pergerakan normal positif / negatif selama periode analisis) sebagaimana terlihat pada Figure 1.

Summary

Item Data Item Data

Close (Sept. 5, 2017) 5,829.9 (+0.3%)Trading range 5,813 - 5,852

Average index performance (%) 1.88 Target

Period 108 - Daily 5,852

r-squared 0.8304 - Weekly 5,884

Volatility (+/-, %) +0.37 / -0.38

- Monthly 5,942

Volatility (+/-, point) +21.84 / -22.43 Stop loss 5,774

Source: Mirae Asset Sekuritas Indonesia Research

Figure 1. Daily trend – Uptrend


Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis softw are. http://w w w .amibroker.com

_____ 5,834.3

_____ 5,790.6

Optimization Trading System - ©2010 Optimization Trading System - ©2010 Optimization Trading System - ©2010 Optimization Trading System - ©2010 Optimization Trading System - ©2010

^JKSE [ ^JKSE ] - Daily - 9/5/2017 Open: 5,823 High: 5,834 Low: 5,774 Close: 5,830 Chg. 0.3%Prev. Avg. Price: 5,812.8Volatility (+) : 0.0037Volatility (-) : -0.0038V-Ratio : 0.97

5,829.98

5,797.69

5,774.31

5,838.8 5,839.1 5,877.11 5,897.38 5,897.38 5,955.67

6,020.46

Apr May Jun Jul Aug Sep

^JKSE - Volume = 6,758,900,224.00, EMA(Volume,31) = 6,076,540,928.00

6,758,900,224 6,076,540,928

September 6, 2017

5

Embun Pagi


Aliran dana keluar mulai tertahan dan volatilitas pergerakkan indeks naik mulai terlihat. Pada Figure 2, terlihat dari hasil optimalisasi terakhir pada periode daily terlihat koreksi indikator MFI optimized sudah tertahan, indikator W%R optimized, indikator RSI optimized dan indikator Stochastic optimized cenderung naik. Pada Bollinger Band optimized harga coba tembus tembus center line. Sementara itu pada Figure 3 pada periode weekly koreksi indeks ini mulai tertahan mengingat indikator secara umum sudah berada di oversold area. Daily resistance di 5,852 dan daily support di 5,808. Cut loss level di 5,774.

Figure 2. Daily MFI optimized ,W%R optimized,RSI optimized , Stochastic %D optimized & Bollinger Band optimized



^JKSE - MFI Smoothed = 1.50

1.50166 ^JKSE - Will%R Smoothed = -51.17

-51.1696

^JKSE - RSI Smoothed = 25.29

25.2881

^JKSE - Stochastic %D = 36.38, MA = 41.23

36.3789 41.2292

^JKSE - Daily 9/5/2017 Open 5823.01, Hi 5834.18, Lo 5774.31, Close 5829.98 (0.3%) SMA Typical Price(Average,31) = 5,834.11, BBTop(Average,31,1.37) = 5,891.44, BBBot(Average,31,1.37) = 5,776.78

5,829.98 5,834.11

_____ 5,834.3

_____ 5,790.6

Optimization Trading System - ©2010 Optimization Trading System - ©2010 Optimization Trading System - ©2010

^JKSE [ ^JKSE ] - Daily - 9/5/2017 Open: 5,823 High: 5,834 Low: 5,774 Close: 5,830 Chg. 0.3%Prev. Avg. Price: 5,812.8Volatility (+) : 0.0037Volatility (-) : -0.0038V-Ratio : 0.97

5,829.98 5,821.07

5,838.8 5,877.11

10 17 25 May 8 15 22 29 Jun 12 19 Jul 10 17 24 31Aug 7 14 21 28 Sep


6,758,900,224 6,076,540,928

September 6, 2017

6

Embun Pagi


Figure 3. Weekly Trend – Uptrend, MFI optimized,W%R optimized,RSI optimized & Bollinger Band optimized


Untuk mampu naik lebih lanjut minimal indeks ini harus mampu bertahan diatas level 5,834.

Terlihat pada pergerakkan daily, rata-rata kenaikkan normal selama periode analisis adalah sekitar +0.37%, sementara saat ini di level +0.3%. Sementara itu pada pergerakkan weekly potensi koreksi normal rata-rata sekitar -0.93%, sementara saat ini di level -0.6%. Dengan demikian potensi koreksi makin terbatas dengan kecenderungan menguat. Pada Figure 4,5 dan 6 terlihat perkiraan normal trading range untuk masing-masing periode.

Figure 4. Daily : 5,808 – 5,852 Figure 5. Weekly : 5,768 – 5,884 Figure 6. Monthly : 5,706– 5,942

x

x





^JKSE - MFI Smoothed = 21.47

21.4712

^JKSE - Will%R Smoothed = -33.31

-33.3122

^JKSE - RSI Smoothed = 36.53

36.5287

^JKSE - Weekly 9/5/2017 Open 5858.21, Hi 5861.6, Lo 5774.31, Close 5829.98 (-0.6%) SMA Typical Price(Average,13) = 5,809.43, BBTop(Average,13,1.73) = 5,898.88, BBBot(Average,13,1.73) = 5,719.99

5,829.98 5,809.43

Optimization Trading System - ©2010 - Powered by AMTA

_____ 5,883.6_____ 5,767.9

^JKSE [ ^JKSE ] - Weekly - 9/5/2017 Open: 5,858 High: 5,862 Low: 5,774 Close: 5,830 Chg. -0.6%Prev. Avg. Price: 5,822.0Volatility (+) : 0.0106Volatility (-) : -0.0093V-Ratio : 1.14

6,068.99 5,944.77 5,829.98 5,820.54

Aug Sep Oct Nov Dec 2017 Feb Mar Apr May Jun 22 Jul Aug 31 Sep


12,023,620,608 25,676,048,384


_____ 5,834.3

_____ 5,790.6

5,812.8

5,807.8

5,851.6

^JKSE [ ^JKSE ] - Daily - 9/5/2017 Open: 5,823 High: 5,834Prev. Avg. Price: 5,812.8Volatility (+) : 0.0037Volatility (-) : -0.0038V-Ratio : 0.97

5,829.98

14 21 28 Sep

^JKSE - Volume = 6,758,900,224.00

6,758,900,224


_____ 5,883.6

_____ 5,767.9

5,822.0

^JKSE [ ^JKSE ] - Weekly - 9/5/2017 Open: 5,858 High: 5,862Prev. Avg. Price: 5,822.0Volatility (+) : 0.0106Volatility (-) : -0.0093V-Ratio : 1.14

5,829.98

Jun 22Jul Aug 31Sep

^JKSE - Volume = 12,023,620,608.00

12,023,620,608


_____ 6,056.4

_____ 5,585.6

5,827.2

5,706.4

5,941.8

^JKSE [ ^JKSE ] - Monthly - 9/5/2017 Open: 5,858 High: Prev. Avg. Price: 5,822.0Volatility (+) : 0.0403Volatility (-) : -0.0406V-Ratio : 0.99

5,829.98

Jul Oct 2017 Jul

^JKSE - Volume = 12,023,620,608.00

12,023,620,608

September 6, 2017

7

Embun Pagi


Stocks on our focus list Indo Tambangraya Megah (ITMG)-Weekly , Buy on Weakness

Harga akan coba bertahan diatas normal lower band pada uptrend channel.

Secara umum harga saham ini masih bergerak pada uptrend channel yang masih relatif valid (r-squared = 0.914) selama 90 hari terakhir yang bergerak normal dalam rentang +/- 1.72 std.deviasi dari center line. Peluang harga keluar dari pergerakan normal sekita 8.65 % (sekitar 8 bar chart ). Rata-rata volatilitas normal pergerakan harga saat ini sebesar antara +5.46% / -3.76 % atau +675.68 rupiah / -465.30 rupiah (rata-rata pergerakan normal positif / negatif, selama periode analisis) sebagaimana terlihat pada Figure 7.

Summary

Item Data Item Data

Close (Sept. 5, 2017) 19,050 (-2.1%) Trading range 18,450 - 20,250

Relative Avg. Price performance to JCI (%) 7.94 Target

β (beta) 0.47 - Daily 19,400

Corelation 0.63 - Weekly 20,200

Period 90 - Monthly 21,250

r-squared 0.914 Stop loss 18,125

Volatility (+/-, %) +5.46/ -3.76

Volatility (+/-, Rp.) +675.68/ -

465.30


Figure 7. Weekly trend – Uptrend



_____ 20,221.5

_____ 18,454.9

Optimization Trading System - ©2010 Optimization Trading System - ©2010 Optimization Trading System - ©2010 Optimization Trading System - ©2010 Optimization Trading System - ©2010

Indo Tambangraya [ ITMG.JK ] - Weekly - 9/5/2017 Open: 19,550 High: 19,625 Low: 18,850 Close: 19,050 Chg. -2.1%Prev. Avg. Price: 19,175.0Volatility (+) : 0.0546Volatility (-) : -0.0376V-Ratio : 1.45

19,050 18,761 18,550.6 18,136.2 17,319.6

20,261.8

21,375.5 21,375.5

23,990

25,431.4

Oct 2016 Apr Jul Oct 2017 Apr Jul

ITMG.JK - Volume = 1,339,100.00, EMA(Volume,22) = 7,248,257.50

1,339,100

7,248,258

September 6, 2017

8

Embun Pagi


Aliran dana keluar dan volatilitas harga turun masih terlihat terlihat namun mulai tertahan.

Pada Figure 8, terlihat dari hasil optimalisasi terakhir, indikator MFI optimized, indikator W%R optimized dan indikator RSI optimized akan menguji support trendline. Sementara itu harga pada indikator Bollinger Band optimized terlihat harga akan coba bertahan di center line. Daily resistance terdekat di 19,400 sebelum ke weekly resistance di 20,200. Daily support di 18,700 dan weekly support di 18,450.Cut loss level di 18,125.

Figure 8. Weekly, MFI optimized, W%R optimized, RSI optimized, & Bollinger Band optimized



ITMG.JK - MFI Smoothed = 26.66

26.6576

ITMG.JK - Will%R Smoothed = -61.77

-61.7701

ITMG.JK - RSI Smoothed = 38.24

38.2381

ITMG.JK - Weekly 9/5/2017 Open 19550, Hi 19625, Lo 18850, Close 19050 (-2.1%) BBTop(Average,22,1.72) = 21,712.81, BBBot(Average,22,1.72) = 15,706.89, SMA Typical Price(Average,17) = 18,454.41

19,050 18,454.4

_____ 20,221.5_____ 18,454.9


Indo Tambangraya [ ITMG.JK ] - Weekly - 9/5/2017 Open: 19,550 High: 19,625 Low: 18,850 Close: 19,050 Chg. -2.1%Prev. Avg. Price: 19,175.0Volatility (+) : 0.0546Volatility (-) : -0.0376V-Ratio : 1.45 19,050

18,550.6 18,136.2

20,180.6

Apr Jul Oct 2016 Apr Jul Oct 2017 Apr Jul

ITMG.JK - Volume = 1,339,100.00, EMA(Volume,22) = 7,248,257.50

1,339,100 7,248,258

September 6, 2017

9

Embun Pagi


Harga akan coba naik dan bertahan diatas rata-rata pada masing-masing periode.

Untuk mampu naik lebih lanjut, harga saham saat ini harus mampu minimal bertahan diatas rata-rata masing-masing periode (positive area). Pada pergerakkan daily harga terakhir saat ini naik +0.3% setelah pada haru sebelumnya turun -2.3 % sementara itu kenaikkan normal rata-rata di level +1.78%. Sementara itu pada pergerakkan weekly harga terkoreksi sekitar -2.1%. Normal koreksi sekitar -3.76%. Dengan demikian potensi koreksi mulai terbatas. Pada Figure 9,10 dan 11 terlihat perkiraan normal trading range untuk masing-masing periode.

Figure 9. Daily : 18,700 – 19,400 Figure 10. Weekly : 18,450 – 20,200 Figure 11. Monthly : 17,200 – 21,250





_____ 19,397.5

_____ 18,698.9

19,058

Indo Tambangraya [ ITMG.JK ] - Daily - 9/5/2017 Open: Prev. Avg. Price: 19,058.3Volatility (+) : 0.0178Volatility (-) : -0.0189V-Ratio : 0.94

19,050

21 28 Sep

ITMG.JK - Volume = 755,600.00

755,600


_____ 20,221.5

_____ 18,454.9

19,175

Indo Tambangraya [ ITMG.JK ] - Weekly - 9/5/2017 Open: Prev. Avg. Price: 19,175.0Volatility (+) : 0.0546Volatility (-) : -0.0376V-Ratio : 1.45

19,050

Jun 22Jul Aug 31Sep

ITMG.JK - Volume = 1,339,100.00

1,339,100

Created w ith AmiBroker - advanced charting and technical analysis sof tw are. http://w w w .amibroker.com

_____ 21,250.6

_____ 17,219.7

19,175

Indo Tambangraya [ ITMG.JK ] - Monthly - 9/5/2017 Open: Prev. Avg. Price: 19,175.0Volatility (+) : 0.1082Volatility (-) : -0.1020V-Ratio : 1.06

19,050

Jul Oct 2017 Jul

ITMG.JK - Volume = 1,339,100.00

1,339,100

September 6, 2017

10

Embun Pagi


Harum Energy (HRUM)-Daily,Trading Buy

Harga akan coba naik mendekati resistance di 2,320

Secara umum harga saham ini juga masih bergerak dalam pola uptrend channel yang masih relatif valid (r-squared = 0.91) selama 429 hari terakhir dan bergerak normal dalam rentang +/- 1.31 std.deviasi dari center line. Peluang harga keluar dari pergerakan normal sekitar 18.19 % (sekitar 81 bar chart ). Rata-rata volatilitas normal pergerakan harga saat ini sebesar antara +2.53 % / -0.203 % atau + 171.41 rupiah / - 137.53 rupiah (rata-rata pergerakan normal positif / negatif, selama periode analisis) sebagaimana sebagaimana terlihat pada Figure 12.

Summary

Item Data Item Data

Close (Sept. 5, 2017) 2,290 (+2.2%) Trading range 2,220 - 2,340

Relative Avg. Price performance to JCI (%) (3.93) Target

β (beta) 0.91 - Daily 2,320

Corelation (0.37) - Weekly 2,480



Volatility (+/-, %) +2.53/ -0.203

Volatility (+/-, Rp.) +171.41 / -

137.53


Figure 12. Daily trend – Uptrend



_____ 2,320.6_____ 2,217.5


Harum Energy Tbk [ HRUM.JK ] - Daily - 9/5/2017 Open: 2,240 High: 2,300 Low: 2,200 Close: 2,290 Chg. 2.2%Prev. Avg. Price: 2,263.3Volatility (+) : 0.0253Volatility (-) : -0.0203V-Ratio : 1.25

2,290 2,237.45 2,128.54

2,337.07

2,640.76 2,640.76

3,044.06

3,152.98

HRUM.JK - Volume = 4,156,100.00, EMA(Volume,32) = 4,184,687.50

4,156,100 4,184,688

September 6, 2017

11

Embun Pagi


Aliran dana keluar mulai tertahan dan volatilitas harga naik mulai terlihat.

Pada Figure 13, terlihat dari hasil optimalisasi indikator MFI optimized , indikatorW%R optimized RSI optimized dan indikator Stochastic %D optimized akan menguji support trendline. Sementara itu pada pada indikator Bollinger Band optimized harga akan coba tembus centerline . Weekly resistance di 2,480 dengan catatan daily resistance dapat ditembus di 2,320. Sementara itu daily dan weekly support di 2,220 dan 2,190.Cut loss level di 2,220.

Figure 13. Daily, MFI optimized , W%R optimized,RSI optimized, Stochastic %D optmized & Bollinger Band optimized



HRUM.JK - MFI Smoothed = 44.06

44.0622

HRUM.JK - Will%R Smoothed = -76.48

-76.4798

HRUM.JK - RSI Smoothed = 41.74

41.7364

HRUM.JK - Stochastic %D = 28.57, MA = 33.42

28.5714 33.4194

HRUM.JK - Daily 9/5/2017 Open 2240, Hi 2300, Lo 2200, Close 2290 (2.2%) BBTop(Average,32,1.31) = 2,466.35, BBBot(Average,32,1.31) = 2,182.19, SMA(Average,32) = 2,324.27

2,290 2,324.27

_____ 2,320.6_____ 2,217.5

Optimization Trading System - ©2010

Harum Energy Tbk [ HRUM.JK ] - Daily - 9/5/2017 Open: 2,240 High: 2,300 Low: 2,200 Close: 2,290 Chg. 2.2%Prev. Avg. Price: 2,263.3Volatility (+) : 0.0253Volatility (-) : -0.0203V-Ratio : 1.25

2,290 2,337.07

Mar Apr May Jun Jul Aug Sep

HRUM.JK - Volume = 4,156,100.00, EMA(Volume,32) = 4,184,687.50

4,156,100 4,184,688

September 6, 2017

12

Embun Pagi


Harga saat ini akan coba naik dan bertahan diatas rata-rata pada masing-masing

periode.

Untuk mampu naik lebih lanjut, harga saham saat ini harus mampu minimal bertahan diatas rata-rata masing-masing periode (positive area) . Lebih lanjut kenaikkan harga normal pada pergerakkan daily sekitar +2.53%, saat ini di level +2.2%. Sementara itu pada pergerakkan weekly koreksi normal sekitar -4.01%, saat ini sekitar -1.3 % setelah sebelumnya terkoreksi -3.3%. Dengan demikian potensi koreksi mulai terbatas. Pada Figure 14,15 dan 16 terlihat perkiraan normal trading range untuk masing-masing periode.


x





_____ 2,320.6

_____ 2,217.5

2,263.3

Harum Energy Tbk [ HRUM.JK ] - Daily - 9/5/2017 Open: Prev. Avg. Price: 2,263.3Volatility (+) : 0.0253Volatility (-) : -0.0203V-Ratio : 1.25

2,290

Aug Sep

HRUM.JK - Volume = 4,156,100.00

4,156,100


_____ 2,438.3

_____ 2,188.7

2,280

Harum Energy Tbk [ HRUM.JK ] - Weekly - 9/5/2017 Open: Prev. Avg. Price: 2,280.0Volatility (+) : 0.0694Volatility (-) : -0.0401V-Ratio : 1.73

2,290

2017 Apr Jul

HRUM.JK - Volume = 6,472,100.00

6,472,100


_____ 2,546.0

_____ 2,087.9

2,280

Harum Energy Tbk [ HRUM.JK ] - Monthly - 9/5/2017 Open: Prev. Avg. Price: 2,280.0Volatility (+) : 0.1166Volatility (-) : -0.0843V-Ratio : 1.38

2,290

2016 2017

HRUM.JK - Volume = 6,472,100.00

6,472,100

September 6, 2017

13

Embun Pagi


Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) - Daily, Trading Buy

Harga akan coba naik mendekati normal lower band pada uptrend channel.

Secara umum harga akan coba naik mendekati normal lower band pada uptrend channel yang masih relatif valid dengan r-squared = 0.792 selama 74 hari terakhir dan bergerak normal dalam rentang +/-1.1 std.deviasi dari centerline. Peluang harga keluar dari pergerakan normalnya sekitar 27.1 % (sekitar 20 bar chart ). Rata-rata volatilitas normal pergerakan harga saat ini sebesar antara +1.12 % / - 1.5 % atau +167.72 rupiah / -224.63 rupiah (rata-rata pergerakan normal positif / negatif, selama periode analisis) sebagaimana terlihat pada Figure 17.

Summary

Item Data Item Data

Close (Sept. 5, 2017) 12,150 (+3.8%) Normal trading range 11,975 - 12,550

Relative Avg. Price performance to JCI (%) 0.03 Target

β (beta) 0.91 - Daily 12,300

Corelation 1.59 - Weekly 12,650



Volatility (+/-, %) +1.12 / -1.5

Volatility (+/-, Rp.) +167.72/ - 224.63


Figure 17.Daily Trend – Uptrend



_____ 12,108.7

_____ 11,795.1

Optimization Trading System - ©2010 - Powered by AMTA Optimization Trading System - ©2010 - Powered by AMTA Optimization Trading System - ©2010 - Powered by AMTA Optimization Trading System - ©2010 - Powered by AMTA Optimization Trading System - ©2010 - Powered by AMTA

Tambang Batubara Bukit AsamTbk [ PTBA.JK ] - Daily - 9/5/2017 Open: 11,725 High: 12,175 Low: 11,600 Close: 12,150 Chg. 3.8%Prev. Avg. Price: 11,975.0Volatility (+) : 0.0112Volatility (-) : -0.0150V-Ratio : 0.74

12,150

11,949.4

12,562.1

12,900.7 12,972.2 13,049

13,626.3 13,626.3

14,203.6

14,690.5

10 17 25 May 8 15 22 29 Jun 12 19 Jul 10 17 24 31Aug 7 14 21 28 Sep

PTBA.JK - Volume = 2,447,300.00, EMA(Volume,39) = 2,320,175.75

2,447,300 2,320,176

September 6, 2017

14

Embun Pagi


Aliran dana masuk dan volatilitas harga naik masih terlihat.

Pada Figure 18, terlihat dari hasil optimalisasi, indikator MFI optimized, indikator W%R optimized dan indikator RSI optimized cenderung naik .Sementara pada indikator Bollinger Band optimized harga masih berada di bawah BBBottom dengan kecenderungan menguat.Dengan demikian diperkirakan potensi kenaikkan masih terlihat. Perkiraan daily resistance di 12,300 sebelum ke weekly resistance di 12,650 Daily support di 11,975dan weekly support di 11,600.Cut loss level di 11,600

Figure 18. Daily MFI optimized ,W%R optimized,Stochastic %D optimized & Bollinger Band optimized



PTBA.JK - MFI Smoothed = 22.01

22.01

PTBA.JK - Will%R Smoothed = -79.00

-79.0037

PTBA.JK - RSI Smoothed = 25.76

25.7649

PTBA.JK - Daily 9/5/2017 Open 11725, Hi 12175, Lo 11600, Close 12150 (3.8%) BBTop(Close,39,1.1) = 13,466.92, BBBot(Close,39,1.1) = 12,517.70, SMA Typical Price(Average,39) = 13,005.56

12,150

13,005.6

_____ 12,108.7_____ 11,795.1


Tambang Batubara Bukit AsamTbk [ PTBA.JK ] - Daily - 9/5/2017 Open: 11,725 High: 12,175 Low: 11,600 Close: 12,150 Chg. 3.8%Prev. Avg. Price: 11,975.0Volatility (+) : 0.0112Volatility (-) : -0.0150V-Ratio : 0.74 12,150

12,040.2

12,900.7 12,972.2

2017 Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep

PTBA.JK - Volume = 2,447,300.00, EMA(Volume,39) = 2,320,175.75

2,447,300 2,320,176

September 6, 2017

15

Embun Pagi


Relative Avg.Price Performance to JCI (%) : Persentase kenaikan harga saham dari rata-rata sejak IHSG memulai uptrend-nya β (beta) : Indikator sensitivitas harga saham terhadap IHSG, beta diatas 1 berarti harga makin sensitif terhadap pergerakan IHSG dan sebaliknya Correlation : Ukuran kuat hubungan (korelasi) pergerakan harga saham dibanding dengan pergerakan IHSG selama periode analisis. Period : Periode uptrend / downtrend yang valid dari pergerakan harga saham. r-squared : Koefisien determinasi, menunjukkan persentase gerakan yang dapat dijelaskan dengan regresi linier.Nilai R2 terletak antara 0 – 1, dan kecocokan model dikatakan lebih baik kalau R2 semakin mendekati 1 (validitas uptrend atau downtrend makin valid) Volatility (+/-%) : Besaran volatilitas normal maksimal/minimal dari pergerakan harga harian selama harga saham bergerak normal pada trend channel dalam persentase. Volatility (+/- point or Rp) : Besaran volatilitas normal maksimal/minimal dari pergerakan harga harian selama harga saham bergerak dalam periode analisis.

Harga akan coba naik dan bertahan diatas rata-rata pada masing-masing periode.

Untuk mampu naik lebih lanjut, harga saham saat ini harus mampu minimal bertahan diatas rata-rata masing-masing periode (positive area) . Jika dilihat lebih lanjut kenaikkan normal pada pergerakkan daily sekitar +1.12 %, saat ini di level 3.8 %. Sementara itu pada pergerakkan weekly koreksi normal sekitar -0.368 % saat ini di level -1.8% namun saat ini sudah memasuki minggu ke empat. Dengan demikan potensi koreksi mulai tertahan. Pada Figure 19,20 dan 21 terlihat perkiraan normal trading range untuk masing-masing periode.





analyzed by : Tasrul, [email protected], +62-21- 5151140

Buy: : Beli, harga sudah menyentuh atau jatuh di bawah support dan indikator teknikal berada di oversold area. Sell: : Jual, harga sudah menyentuh atau tembus resistance normal dan indikator berada di overbought area. BoW: : Buy on Weakness, beli ketika harga sudah melemah, dimana volume tekanan jual mulai berkurang dan harga mendekati support, serta indikator teknikal sudah berada di oversold area. SoS: : Sell on Strength, jual ketika kenaikan harga sudah mulai terbatas dimana volume beli mulai berkurang dan harga mendekati resistance, serta indikator teknikal sudah berada di overbought area. Trading Buy: : Beli dan jual kembali secepatnya jika harga sudah mencapai level resistance terdekat, karena kenaikan harga relatif tidak stabil atau hanya sementara. Trading Sell : Jual dan beli kembali secepatnya jika harga sudah mencapai level support terdekat karena koreksi harga relatif tidak stabil atau hanya sementara.

Relative Avg.Price Performance to JCI (%) : Persentase kenaikan harga saham dari rata-rata sejak IHSG memulai uptrend-nya β (beta) : Indikator sensitivitas harga saham terhadap IHSG, beta diatas 1 berarti harga makin sensitif terhadap pergerakan IHSG dan sebaliknya Correlation : Ukuran kuat hubungan (korelasi) pergerakan harga saham dibanding dengan pergerakan IHSG selama periode analisis. Period : Periode uptrend / downtrend yang valid dari pergerakan harga saham. r-squared : Koefisien determinasi, menunjukkan persentase gerakan yang dapat dijelaskan dengan regresi linier.Nilai R2 terletak antara 0 – 1, dan kecocokan model dikatakan lebih baik kalau R2 semakin mendekati 1 (validitas uptrend atau downtrend makin valid) Volatility (+/-%) : Besaran volatilitas normal positif/negatif dari pergerakan harga harian selama harga saham bergerak normal pada trend channel dalam persentase. Volatility (+/- point or Rp) : Besaran volatilitas normal positifl/negatif dari pergerakan harga harian selama harga saham bergerak dalam periode analisis.








_____ 12,108.7

_____ 11,795.111,975

12,286.1

Tambang Batubara Bukit AsamTbk [ PTBA.JK ] - Daily Prev. Avg. Price: 11,975.0Volatility (+) : 0.0112Volatility (-) : -0.0150V-Ratio : 0.74UpperBand: 12,108.66LowerBand: 11,795.12

12,150

14 21 28 Sep

PTBA.JK - Volume = 2,447,300.00

2,447,300


_____ 12,646.0

_____ 11,598.5

12,041.7

Tambang Batubara Bukit AsamTbk [ PTBA.JK ] - Weekly Prev. Avg. Price: 12,041.7Volatility (+) : 0.0502Volatility (-) : -0.0368V-Ratio : 1.36

12,150

Apr Jul

PTBA.JK - Volume = 5,856,100.00

5,856,100


_____ 13,145.4

_____ 11,075.6

12,041.7

Tambang Batubara Bukit AsamTbk [ PTBA.JK ] - Monthly Prev. Avg. Price: 12,041.7Volatility (+) : 0.0917Volatility (-) : -0.0802V-Ratio : 1.14

12,150

2016 2017

PTBA.JK - Volume = 5,856,100.00

5,856,100

September 6, 2017

16

Embun Pagi


Chart 22. JCI Vs. USD/IDR Chart 23. JCI performance (absolute vs. relative)

Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia Note: Relative to MSCI EM Index

Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia

Chart 24. Foreigner’s net purchase (EM) Chart 25. Energy price

Note: The latest figure for India are Sept 4th, 2017

Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia

Chart 26. Non-ferrous metal price Chart 27. Precious metal price

Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia

13,200

13,300

13,400

13,500

13,600

13,700

13,800

5,500

5,600

5,700

5,800

5,900

6,000

6/6 7/4 8/1 8/29

(IDR)(pt) JCI (L) USD/IDR (R)

0.3

-1.2

0.9

8.5

0.1

-1.0 -0.7

-9.0-12

-8

-4

0

4

8

12

1D 1W 1M 1Y

Absolute Relative(%, %p)(%, %p)(%, %p)

022

-38

11

-2

-132-150

114

-197

118

9

-130

-250

-200

-150

-100

-50

0

50

100

150

Korea Taiwan Indonesia Thailand Philippines India

1 Day 5 Days(USDmn)(USDmn)(USDmn)(USDmn)

75

85

95

105

115

125

135

6/6 7/4 8/1 8/29

CPO WTI Coal(D-3M=100)(D-3M=100)

90

95

100

105

110

115

120

125

130

135

140

145

6/6 7/4 8/1 8/29

(D-3M=100) Copper Nickel Tin

85

90

95

100

105

110

6/6 7/4 8/1 8/29

Silver Gold Platinum(D-3M=100)

September 6, 2017

17

Embun Pagi


Table. Key valuation metrics

Company Name Ticker Price Market Cap Price Performance (%) P/E(X)* P/B(X)* ROE(%)*

(IDR) (IDRbn) 1D 1W 1M 1Y FY16 FY17 FY16 FY17 FY16 FY17

Jakarta Composite Index JCI 5,830 6,399,017 0.3 -1.2 0.9 8.8 16.6 14.5 2.5 2.3 18.9 10.8

FINANCIALS

Bank Central Asia BBCA 19,000 468,445 0.7 -0.4 2.3 26.7 18.5 20.4 3.4 3.6 20.4 18.8

Bank Mandiri Persero BMRI 13,075 305,083 0.2 -1.1 0.0 17.0 19.6 15.3 1.8 1.9 10.3 12.5

Bank Rakyat Indonesia Persero BBRI 15,000 370,037 0.8 -1.5 0.5 27.1 10.9 13.1 1.9 2.3 20.2 18.2

Bank Negara Indonesia Persero BBNI 7,225 134,737 0.3 -2.0 -0.7 24.0 9.1 10.2 1.2 1.4 13.9 14.4Bank Tabungan Negara Persero BBTN 3,160 33,464 3.6 7.8 19.7 60.8 13.3 12.9 1.0 1.3 7.6 10.6

CONSUMER

HM Sampoerna HMSP 3,670 426,887 2.5 0.0 5.8 -6.1 34.8 32.1 13.0 12.0 38.6 38.0

Gudang Garam GGRM 66,100 127,182 -1.4 -7.7 -7.7 3.3 18.4 17.4 3.1 3.0 17.3 17.6

Indofood CBP Sukses Makmur ICBP 8,575 100,001 -1.2 -2.6 3.3 -9.3 27.8 25.7 5.7 5.1 21.8 21.0

Indofood Sukses Makmur INDF 8,375 73,536 0.0 -2.9 1.8 3.1 18.3 16.6 2.4 2.3 14.7 14.5

Kalbe Farma KLBF 1,715 80,391 1.2 -0.3 -3.4 -0.3 30.9 31.9 6.0 6.0 20.6 19.7

Unilever Indonesia UNVR 51,000 389,130 0.0 2.4 7.2 13.1 46.3 52.9 62.9 70.6 134.1 143.4

AGRICULTURAL

Astra Agro Lestari AALI 14,850 28,582 1.0 -2.0 -1.8 -9.5 14.8 13.4 1.9 1.6 14.1 11.6

PP London Sumatera Indonesia LSIP 1,380 9,416 1.5 0.4 -1.8 -12.7 20.0 11.9 1.6 1.2 7.9 9.9

Sawit Sumbermas Sarana SSMS 1,525 14,526 1.7 0.3 11.7 -11.1 22.5 22.9 3.9 3.7 18.3 16.2

INFRASTRUCTURE

XL Axiata EXCL 3,730 39,866 0.8 2.8 8.7 31.3 60.8 127.5 1.2 1.8 2.1 1.4

Jasa Marga JSMR 5,850 42,459 0.9 4.9 6.8 20.9 15.6 20.1 2.3 2.7 15.7 14.0

Perusahaan Gas Negara PGAS 1,885 45,695 -5.0 -12.3 -12.3 -33.6 15.3 10.9 1.5 1.1 9.8 10.1

Tower Bersama Infrastructure TBIG 6,500 29,454 0.0 -3.7 -2.6 16.6 17.4 23.6 14.3 13.1 83.6 62.3

Telekomunikasi Indonesia TLKM 4,650 468,720 -0.6 -2.1 -0.4 11.2 20.3 19.7 4.7 4.8 24.3 25.3

Soechi Lines SOCI 268 1,892 -1.5 -5.0 -7.6 -36.8 8.2 4.0 0.6 N/A 7.4 10.1Garuda Indonesia GIAA 318 8,232 -1.2 -4.2 -6.5 -27.7 31.7 18.2 2.6 2.4 8.6 12.5

BASIC-INDUSTRIES

Semen Indonesia SMGR 9,700 57,536 -2.8 -7.8 -6.1 -4.4 12.0 17.3 1.9 1.9 16.3 10.6

Charoen Pokphand Indonesia CPIN 2,710 44,439 -0.7 -6.2 -3.6 -24.9 22.6 16.0 3.6 2.8 16.5 16.8

Indocement Tunggal Prakarsa INTP 18,600 68,471 -1.6 -4.4 2.6 6.3 14.6 24.9 2.2 2.6 15.5 10.1

Japfa Comfeed Indonesia JPFA 1,165 13,293 -1.7 1.7 -1.3 -30.9 7.7 8.5 1.9 1.4 28.6 16.7

MINING

Indo Tambangraya Megah ITMG 19,050 21,525 0.3 -3.5 -7.5 67.1 10.4 7.4 1.5 1.6 15.0 21.7

Adaro Energy ADRO 1,860 59,494 2.5 -1.6 -0.5 52.5 12.0 10.7 1.3 1.3 11.1 12.1

Aneka Tambang ANTM 710 17,062 0.0 -0.7 7.6 0.7 298.3 48.3 1.2 1.0 0.4 0.6

Vale Indonesia INCO 2,980 29,610 -1.0 1.7 21.1 6.0 N/A 223.6 1.1 1.2 0.1 0.4

Tambang Batubara Bukit Asam PTBA 12,150 27,995 3.8 -5.6 -10.2 21.5 13.1 8.2 2.5 2.1 20.5 27.5

TRADE

United Tractors UNTR 30,400 113,396 2.4 -0.7 4.1 64.1 15.8 16.1 1.9 2.6 12.7 16.1

AKR Corporindo AKRA 6,950 27,801 1.5 3.3 6.1 1.5 23.5 23.9 3.5 3.6 15.7 15.4

Global Mediacom BMTR 498 7,071 1.6 2.0 -1.4 -43.1 41.8 N/A 0.9 N/A 2.0 N/A

Matahari Department Store LPPF 10,225 29,836 0.7 -3.5 -10.1 -48.1 21.9 14.3 23.8 11.0 136.4 87.0

Media Nusantara Citra MNCN 1,420 20,272 -1.7 -5.0 -11.0 -28.6 17.7 12.6 2.7 2.0 15.4 16.4

Matahari Putra Prima MPPA 595 3,200 -1.7 -7.0 0.8 -68.4 211.4 126.2 3.3 1.4 1.6 -0.4

Surya Citra Media SCMA 2,140 31,290 0.5 -6.1 -8.2 -28.7 27.2 18.4 11.9 7.9 45.7 45.1

Siloam International Hospital SILO 10,725 13,949 0.2 -2.5 15.3 1.9 150.3 106.6 4.5 4.3 3.5 4.3

PROPERTY

Bumi Serpong Damai BSDE 1,820 35,029 0.0 -0.3 1.7 -15.3 18.8 13.2 1.6 1.4 9.1 11.6

Adhi Karya ADHI 1,965 6,997 -1.5 -3.2 -7.7 -27.2 23.6 11.7 1.4 1.2 5.9 9.7

Alam Sutera Realty ASRI 336 6,602 -2.9 -6.7 -5.1 -32.5 13.6 7.8 1.0 0.8 7.5 11.1

Ciputra Development CTRA 1,140 21,159 -2.6 -4.2 7.0 -29.2 19.9 18.9 2.2 1.6 9.8 9.5

Lippo Karawaci LPKR 735 16,962 -3.9 -7.5 0.0 -29.7 18.6 16.1 0.9 0.8 5.0 5.5

Pembangunan Perumahan PTPP 2,700 16,740 -1.8 -3.6 -11.5 -35.9 23.1 12.3 2.4 1.5 14.4 13.0

Pakuwon Jati PWON 660 31,785 0.0 -3.6 -5.7 7.3 16.3 16.6 3.1 3.0 21.0 18.8

Summarecon Agung SMRA 1,000 14,427 -1.5 -8.3 0.5 -43.0 61.3 42.7 3.1 2.1 5.1 5.7

Wijaya Karya WIKA 1,925 17,267 0.0 -3.3 -3.8 -36.4 14.4 13.8 1.8 1.4 12.9 10.2

Waskita Karya WSKT 2,100 28,505 -1.9 -6.7 -7.9 -23.6 17.3 11.3 3.1 1.9 16.6 18.1

MISCELLANEOUS

Astra International ASII 7,800 315,772 0.6 -2.5 0.3 -5.7 22.1 16.0 3.0 2.6 14.2 16.1

Source: Bloomberg, Mirae Asset Sekuritas Indonesia

*Note: Valuation metrics based on Bloomberg consensus estimates

September 6, 2017

18

Embun Pagi


Sector performance

Top 10 market cap performance

Name Index Chg (%) Ticker Price Market Cap (IDRbn) Chg (%)

Agricultural 1,724.7 0.7 BUMI IJ 258 16,867 13.16

Mining 1,508.1 1.6 AGRO IJ 545 9,761 11.22

Basic-Industry 585.9 -0.5 PADI IJ 1410 15,943 9.7

Miscellaneous Industry 1,324.5 0.6 KPIG IJ 1250 8,614 8.70

Consumer Goods 2,489.5 0.6 SMRU IJ 575 7,187 5.50

Property & Construction 501.3 -0.7 PTBA IJ 12150 27,995 3.8

Infrastructure 1,221.4 -0.5 BBTN IJ 3160 33,464 3.61

Finance 984.6 0.5 HITS IJ 775 5,503 3.33

Trade 908.6 0.2 INDY IJ 1330 6,930 2.70

Composite 5,830.0 0.3 BRPT IJ 2060 28,757 2.5 Source: Bloomberg

Top 5 leading movers Top 5 lagging movers

Name Chg (%) Close Name Chg (%) Close

HMSP IJ 2.5 3,670 TLKM IJ -0.6 4,650

BBRI IJ 0.8 15,000 PGAS IJ -5.0 1,885

BBCA IJ 0.7 19,000 GGRM IJ -1.4 66,100

UNTR IJ 2.4 30,400 SMGR IJ -2.8 9,700

ASII IJ 0.7 7,800 ICBP IJ -1.2 8,575Source: Bloomberg

Economic Calendar

Time Currency Detail Forecast Previous

12:10am USD FOMC Member Kashkari Speaks

5:05am USD FOMC Member Kaplan Speaks

7:00am JPY Average Cash Earnings y/y 0.5% -0.4%

8:30am AUD GDP q/q 0.8% 0.3%

6th-8th CNY Foreign Direct Investment ytd/y -0.1%

1:00pm EUR German Factory Orders m/m 0.4% 1.0%

3:00pm EUR Italian Retail Sales m/m 0.4% 0.6%

3:10pm EUR Retail PMI 51.0

7:30pm CAD Trade Balance -3.8B -3.6B

7:30pm CAD Labor Productivity q/q 0.9% 1.4%

7:30pm USD Trade Balance -44.6B -43.6B

8:45pm USD Final Services PMI 56.8 56.9

9:00pm CAD BOC Rate Statement

9:00pm CAD Overnight Rate 0.75% 0.75%

9:00pm USD ISM Non-Manufacturing PMI 55.5 53.9

Note: Time is based on Indonesian local time

Source: Forex Factory

Disclaimers

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia (MASI). It is purposed only to person having

professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No

warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our

judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of MASI and/or its affiliated companies

and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or

in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any

other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied) of

MASI, its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims,

proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon

the whole or any part of the contents of this report and neither MASI, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any

errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there

from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.

This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position,

make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or

solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided

to you. © PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia 2016.

Documents

Embun Pagi 2017-9-6 - miraeasset.co.id · PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) terus berusaha mengembangkan digital banking. Diharapkan pengembangan digital banking ini