18
159 Bab 8 EFEK HUJAN DAN KILAT Agar dalam sebuah film kartun pendek yang tengah Anda buat misalnya, dapat diperoleh adegan yang dramatis dengan ditambahkannya efek hujan yang disertai petir yang menyambar-nyambar, atau Anda ingin menggunakannya sebagai intro untuk mamasuki website yang Anda buat dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan efek ter- sebut saja dan jika Anda benar-benar ingin menggunakannya untuk film kartun hendaknya ukuran stage dapat Anda sesuaikan sendiri sesuai aspect ratio yang digunakan dalam standar broadcast: 1. Pada welcome screen, pilihlah opsi Flash File (ActionScript 2.0). 2. Setelah itu pilihlah menu File > Document. 3. Di dalam jendela Document Properties berikanlah pengaturan seperti berikut ini: Dimensions: 600 (width) dan 400 (height). Background color: putih Frame rate: 15 fps Tekanlah tombol OK jika sudah.

EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

  • Upload
    lydung

  • View
    226

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

159

Bab 8

EFEK HUJAN DAN KILAT

Agar dalam sebuah film kartun pendek yang tengah Anda buat misalnya, dapat diperoleh adegan yang dramatis dengan ditambahkannya efek hujan yang disertai petir yang menyambar-nyambar, atau Anda ingin menggunakannya sebagai intro untuk mamasuki website yang Anda buat dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan efek ter-sebut saja dan jika Anda benar-benar ingin menggunakannya untuk film kartun hendaknya ukuran stage dapat Anda sesuaikan sendiri sesuai aspect ratio yang digunakan dalam standar broadcast:

1. Pada welcome screen, pilihlah opsi Flash File (ActionScript 2.0).

2. Setelah itu pilihlah menu File > Document. 3. Di dalam jendela Document Properties berikanlah pengaturan seperti

berikut ini:

• Dimensions: 600 (width) dan 400 (height).

• Background color: putih

• Frame rate: 15 fps

Tekanlah tombol OK jika sudah.

Page 2: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

160

Gambar 8.1. Memilih Tipe Dokumen

Gambar 8.2. Memberikan Pengaturan Dokumen

4. Tentukanlah ukuran tampilan stage secara Fit in Window.

Gambar 8.3. Menentukan Ukuran Tampilan Kanvas

Page 3: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

161

5. Pilihlah menu Insert > New Symbol. 6. Dengan pilihan Type: graphic, berilah nama symbol tersebut dengan

“hujan satu”. Tekan tombol OK jika sudah.

Gambar 8.4. Memberi Nama dan Menentukan Type Symbol

7. Pilihlah Line Tool dan buatlah garis di dalam stage.

Gambar 8.5. Membuat Garis di dalam Stage

8. Pilihlah Selection Tool kemudian kliklah pada objek, namun sebelumnya aturlah terlebih dahulu besarnya tampilan stage secara Show All.

Gambar 8.6. Mengatur Tampilan Stage

9. Pilihlah warna abu-abu dengan rumus heksadesimal #666666, ukuran garis 1 pt dan nilai H: 15.

Page 4: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

162

Gambar 8.7. Pengaturan di dalam Panel Properties

10. Klik ikon Align/Distribute to Stage , klik juga ikon Align

Horizontal Center dan ikon Align Vertical Center yang ketiganya terdapat dalam panel Align.

11. Pilihlah menu Insert > New Symbol. 12. Berilah nama symbol baru tersebut dengan “hujan jatuh” dan pilihan

Type: movie clip. Tekan tombol OK jika sudah.

Gambar 8.8. Membuat Symbol Baru

13. Klik frame 1 layer 1.

14. Klik, drag dan letakkanlah symbol graphic hujan satu dari dalam panel Library ke dalam stage.

15. Masukkanlah nilai X: -1 dan nilai Y: -250.

Gambar 8.9. Mengatur Posisi Objek di dalam Stage

Page 5: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

163

16. Tambahkanlah keyframe pada frame 6 dengan menekan tombol F6.

Gambar 8.10. Menyisipkan Keyframe

17. Perkecillah tampilan stage menjadi 50%.

Gambar 8.11. Pengaturan Ukuran Tampilan Stage

18. Sekarang ubahlah nilai X menjadi 2 dan nilai Y: 200.

Gambar 8.12. Mengubah Posisi Objek

19. Klik pada frame 1 kemudian pada panel Properties pilihlah opsi Tween: Motion.

Gambar 8.13. Memilih Opsi Motion

20. Klik menu Insert > New Symbol. 21. Berilah nama symbol baru tersebut “hujan jatuh banyak” dengan

pilihan Type: movie clip. Tekan tombol OK setelah itu.

Page 6: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

164

Gambar 8.14. Membuat Symbol Baru

22. Klik frame 1 layer 1 lantas seretlah symbol hujan jatuh yang berada di dalam panel Library dan letakkanlah di dalam stage.

23. Agar objek dapat terlihat jelas, perbesarlah ukuran tampilan stage menjadi 100%.

Gambar 8.15. Mengatur Tampilan Stage

24. Masukkanlah symbol hujan jatuh dari dalam panel Library ke dalam stage dan ulangilah langkah yang sama hingga terdapat lima buah instance hujan jatuh di dalam stage.

Gambar 8.16. Lima Buah Instance Hujan Jatuh di dalam Stage

25. Setelah itu seleksilah seluruh instance hujan jatuh tersebut.

26. Klik menu Edit > Copy

27. Tambahkanlah layer baru dengan mengklik ikon Insert Layer , lalu pada layer baru itu (layer 2) kliklah pada frame 1.

28. Pilihlah menu Edit > Paste in Center.

Page 7: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

165

29. Atur ulang posisi objek hasil penggandaan menjadi terlihat seperti pada gambar di bawah ini.

Gambar 8.17. Mengatur Posisi Objek Hasil Penggandaan

30. Buatlah lagi layer baru dengan mengklik ikon Insert Layer dan kliklah pada frame 1 layer baru tersebut (layer 3).

31. Klik menu Edit > Paste in Center dan atur ulang posisi objek hasil penggandaan tersebut.

32. Lakukanlah langkah yang sama hingga terdapat satu lagi objek hasil penggandaan di dalam stage yang berada pada layer ke-4.

33. Setelah itu buatlah sebuah symbol baru dengan mengklik ikon Insert > New Symbol.

34. Beri nama symbol baru itu dengan “kilat”dan akhiri proses ini dengan mengklik tombol OK.

Gambar 8.18. Klik Tombol OK pada Kotak Dialog Create New Symbol

35. Di dalam stage symbol movie clip kilat, kliklah frame 1 layer 1.

Page 8: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

166

36. Lantas pilihlah Pencil Tool .

37. Di dalam Toolbox, pada bagian Pencil Mode, pilihlah opsi Ink.

Gambar 8.19. Memilih Opsi Ink

38. Pada panel Properties, pilihlah Stroke Color: biru dengan kete-balan garis sebesar 4 pt.

Gambar 8.20. Pengaturan di dalam Panel Properties

39. Setelah itu buatlah garis meliuk-liuk seperti sambaran petir di dalam stage.

Gambar 8.21. Membuat Gambar Petir

Page 9: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

167

40. Untuk menyeleksi seluruh objek garis yang ada di dalam stage, kliklah pada frame 1 layer 1.

41. Pilihlah menu Edit > Timeline > Copy Frames.

42. Buatlah layer baru dan kliklah pada frame 1 layer baru tersebut.

43. Klik menu Edit > Timeline > Paste Frames.

44. Pilihlah Selection Tool kemudian ubahlah warna objek petir menjadi putih dengan ketebalan garis sebesar 1 pt.

Gambar 8.22. Mengubah Warna dan Ukuran Objek Garis Petir

45. Gantilan nama layer 2 menjadi “putih”.

46. Demikian juga dengan layer 1 ubahlah namanya menjadi “biru”.

Gambar 8.23. Mengganti Nama Layer

47. Kembalilah ke stage awal dengan mengklik nama scene (Scene 1).

Gambar 8.24. Klik pada Nama Scene

48. Setelah kembali ke stage dari Scene 1, kliklah pada frame 1 layer 1.

49. Pilihlah menu File > Import > Import to Stage.

50. Pada kotak dialog Import yang muncul, carilah file awan hitam.png, apabila file tersebut telah ditemukan, kliklah pada file itu dan tekanlah tombol Open.

Page 10: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

168

51. Klik pada frame 65 dan tekanlah tombol F5 untuk mengaktifkan perintah Insert Frame.

Gambar 8.25. Klik pada Frame 65

52. Ubahlah nama layer 1 menjadi “awan hitam”.

Gambar 8.26. Mengganti Nama Layer

53. Klik kanan pada frame 26 dan pilihlah perintah Cut Frames.

54. Klik kanan pada frame 28 dan pilihlah opsi Cut Frames.

55. Lakukan langkah yang sama pada frame 30, 32 dan frame 34.

56. Sekarang, kliklah pada frame 35 dan pilihlah menu Insert > Timeline > Create Motion Tween.

57. Klik pada frame 40 dan tekanlah tombol F6.

58. Klik lagi pada frame 35 kemudian kliklah image awan hitam di dalam stage.

Gambar 8.27. Klik Frame 35

Page 11: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

169

59. Pada panel Properties, pilihlah Color: Alpha dengan intensitas 0% (transparan).

Gambar 8.28. Memilih Opsi untuk Color dan Menentukan Intensitasnya

60. Buatlah layer baru dengan mengklik ikon Insert Layer , sesudah itu bloklah dari frame 26 hingga frame 32.

Gambar 8.29. Memblok Frame-Frame

61. Lantas klik kanan pada frame terseleksi tersebut dan pilihlah perintah Convert to Blank Keyframes.

62. Klik pada frame 26, lanjutkan dengan memasukkan simbol kilat yang berada di dalam panel Library ke dalam stage.

Gambar 8.30. Membuat Instance Kilat

63. Klik ikon Align Top Edge dan ikon Align Right Egde yang ada di dalam panel Align.

Page 12: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

170

Gambar 8.31. Tampilan Panel Align

64. Ubahlah tampilan stage menjadi secara Fit in Window.

Gambar 8.32. Mengatur Tampilan Stage

65. Klik frame 28 layer 2.

66. Seretlah symbol kilat dari dalam panel Library ke dalam stage.

67. Pilihlah ikon Align Vertical Center dan ikon Align

Horizontal Center dari dalam panel Align.

68. Selanjutnya putarlah instance berlawanan dengan arah jarum jam sebesar -500.

Gambar 8.33. Memutar Objek

69. Klik frame 30 layer 2 dan masukkanlah symbol kilat ke dalam stage.

70. Putarlah instance berlawanan arah dengan memilih menu Modify > Transform > Flip Horizontal.

71. Lanjutkan dengan mengklik ikon Align Top Edge dan Align Left Edge yang ada di dalam panel Align.

Page 13: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

171

Gambar 8.34. Objek Kilat di dalam Stage Setelah Diputar dan Diatur Ulang Letaknya

72. Klik frame 32, setelah itu klik symbol kilat di dalam panel Library kemudian drag dan letakkanlah di dalam stage.

73. Perkecil ukuran instance menjadi sebesar 80% dan putarlah sebesar -500.

Gambar 8.35. Mengubah Ukuran Instance dan Memutarnya

74. Klik ikon Align Top Edge dan ikon Align Horizontal Edge

.

Page 14: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

172

Gambar 8.36. Posisi Instance Setelah Proses Transformasi dan Pengaturan Align

75. Klik frame 33 layer 2 dan tekanlah tombol F7 untuk mengaktifkan perintah Insert Blank Keyframe.

Gambar 8.37. Klik Frame 33

76. Ubahlah nama layer 2 menjadi “kilat”.

Gambar 8.38. Mengganti Nama Layer

77. Tambahkanlah sebuah layer baru dengan mengklik ikon Insert Layer kemudian klik pada frame 1 layer baru tersebut.

Page 15: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

173

78. Masukkanlah symbol hujan jatuh banyak dari dalam panel Library ke dalam stage.

79. Putarlah sebesar -230.

Gambar 8.39. Memutar Instance

80. Perkecillah ukuran tampilan stage menjadi 35%.

Gambar 8.40. Mengatur Tampilan Stage

81. Geserlah posisi instance ke sebelah kiri atas stage.

Page 16: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

174

Gambar 8.41. Menggeser Instance

82. Gandakanlah instance dengan mengklik pada objek dan men-drag-nya sambil menekan tombol Ctrl.

83. Lakukanlah langkah yang sama hingga terdapat empat buah instance hujan jatuh banyak di dalam stage.

Gambar 8.42. Menggandakan Instance

84. Gantilah nama layer 3 menjadi layer hujan.

Page 17: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

175

Gambar 8.43. Mengganti Nama Layer

85. Tambahkanlah sebuah layer baru dengan mengklik ikon Insert

Layer , setelah itu klik pada frame 20 dan tekanlah tombol F6.

Gambar 8.44. Menambahkan Keyframe pada Frame 20

86. Pilihlah menu File > Import > Import to Library.

87. Pada kotak dialog Import, klik pada file suara “hujan.wav” dan file suara kilat.wav. Jika sudah tekanlah tombol Open.

Gambar 8.45. Proses Mengimpor File Suara

Page 18: EFEK HUJAN DAN KILAT - fantekniskom.files.wordpress.com · dengan Flash, berikut diberikan langkah-langkah untuk membuat efek tersebut. Namun, di sini hanya dicontohkan cara pembuatan

176

88. Pada panel Properties, pilihlah Sound: suara kilat.wav.

Gambar 8.46. Memilih File Suara

89. Gantilah nama layer terbaru dengan “suara kilat”.

Gambar 8.47. Mengganti Nama Layer

90. Buat sebuah layer baru lalu klik pada frame 1 layer baru itu.

91. Di dalam panel Properties, pilihlah Sound: suara hujan.wav. Sync: start dengan pilihan opsi Loop.

Gambar 8.48. Pengaturan di dalam Panel Properties

92. Ubahlah nama layer terbaru dengan “suara hujan”.

Gambar 8.49. Mengubah Nama Layer

93. Pilihlah menu Control > Test Movie untuk menjalankan animasi.