58

ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

  • Upload
    others

  • View
    5

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran
Page 2: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

e-Module-ModulDirektorat Pembinaan SMADirektorat Pembinaan SMA

 Penyusun :Mochammad Aprianto, S.Pd

SMAN 1 INDRAMAYU

Tim Pengembang :Anim Hadi Susanto, M.Pd

Sukaryadi, S,PdDr. Siswanto, M.PdAgus Wahyudi, S.PdAndi Prabowo, M.PdHeru Suseno, M.PdLatif Zamroni, M.PdTri Rusdiono, S.Pd

Suyudi Suhartono, S.PdLanggeng Hadi P, ST

I Nyoman Pasek, M.PdIsmuji, S.Pd

Titut Ariyanto, M.Pd

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 3: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

HAKIKAT PERMASALAHANHAKIKAT PERMASALAHANHAKIKAT PERMASALAHANSOSIALSOSIALSOSIAL

e-Module-ModulDirektorat Pembinaan SMADirektorat Pembinaan SMA

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 4: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI PENDAHULUAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN  1 MateriRangkumanLatihan Soal Pembelajaran 1

KEGIATAN PEMBELAJARAN  2 MateriRangkumanLatihan soal Pembelajaran 2 Uji KompetensiDaftar Pustaka

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 5: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

HAKIKAT PERMASALAHAN SOSIAL

previous menu next

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 6: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

PENDAHULUAN

Salam jumpa  anak – anak  yang Hebat, Generasi Indonesia Emas ! Masalah sosial selalu mendapat perhatian dari berbagai kalanganmasyarakat maupun pemerintah. Segala bentuk masalah sosial, mulai darikemiskinan, kriminalitas, kesenjangan sosial, dan ketidakadilan menjadisebuah bentuk patologi sosial (penyakit sosial) yang selalu menjangkitisegala aspek kehidupan sosial. Sesuai dengan namanya, masalah sosialmerupakan fenomena yang selalu dihindarkan oleh masyarakat namun sulituntuk dihilangkan selama manusia itu ada.  Namun demikian terkadang masalah sosial sepatutnya dijadikansebuah rintangan yang sepatutnya membuat diri kita semakin termotivasiuntuk peduli terhadap sesama. Butuh empati dalam menyikapi berbagaipermasalahan sosial.  Tindakan sederhana serta langkah nyata diperlukan,seperti memberi peluang bagi teman-teman kita untuk hidup bahagiadengan berinteraksi dan memahami segala bentuk keluh kesah yang dialamioleh teman kita yang mengalami kesusahan, merupakan jalan bagi kitauntuk bahu membahu meringankan beban mereka. Kemiskinan, yakni salahsatu contoh dari permasalahan sosial yang semakin membuat kita peka,seharusnya menjadikan kita sebagai orang yang semestinya terus bersyukurkarena masih dapat mengenyam pendidikan, dapat dijadikan cermin bagikita agar  selalu semangat dalam menimba ilmu. Sebagai bahan pemahaman tentang bagaimana kita bila diposisikan sebagaimanusia yang terlahir dalam keadaan yang serba berkecukupan danberuntung karena terdidik di lingkungan keluarga dan sekolah, merupakandorongan bagi kita agar melakukan hal yang berguna demi membanggakanorang tua dengan terus tekun belajar. Sudah kita ketahui masing-masing

Page 7: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

bahwa kemiskinan yang terdapat di masyarakat diakibatkan oleh kesalahandiri manusia itu sendiri, seperti kemalasan, gaya hidup boros dan perilakuyang tidak bermoral, semestinya membuat diri kita untuk mawas diri agartidak terjerumus pada hal yang demikian. Kriminalitas yang merajalelayang tidak pandang bulu siapa pelakunya, semakin menyadarkan kitabahwa sesungguhnya kita tidak melupakan jati diri kita sebagai makhluksosial yang selalu membutuhkan orang lain dan sudah sepantasnya tidakmengejar kesenangan diatas penderitaan orang lain.Dalam mempelajari materi pelajaran masalah sosial, kalian perlu memilikipengetahuan dasar tentang ilmu Sosiologi  yang telah dipelajari pada waktudi kelas X, dan bahan pembelajaran lainnya sebagai suplemen berupa bukupelajaran Sosiologi yang relevan, dan atau diperoleh dari berbagaiinformasi tentang ppermasalahan sosial, termasuk dari internet. Jika kaliantelah mampu memperoleh atau mengambil bahan pembelajaran yangdimaksud, sebaiknya didiskusikan dengan teman-teman lainnya sambildibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami selukbeluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar.Kegiatan pembelajaran dengan menggunakan modul ini, kalian perlumemperhatikan petunjuk pada setiap pembahasan materi danmempersiapkan hal-hal yang diperlukan termasuk waktu berdiskusi.

Kompetensi Dasar

Setelah mempelajari modul pelajaran ekonomi dengan materi Permasalahan Sosial kompetensi dasar/KD yang harus kalian kuasai adalah:3.2 Menganalisis permasalahan sosial dalam kaitannya dengan

pengelompokan sosial dan kecenderungan eksklusi sosial di

Page 8: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

masyarakat dari sudut pandang dan pendekatan Sosiologis. 

4.2 Memberikan respons dalam mengatasi permasalahan sosial yangterjadi di masyarakat dengan cara memahami kaitanpengelompokan sosial dengan kecenderungan eksklusi dantimbulnya permasalahan sosial.

Petunjuk penggunaan Modul

Agar modul ini dapat digunakan secara maksimal maka kalian diharapkanmelakukan langkah – langkah sebagai berikut :1.    Pelajarilah dan pahami peta konsep yang disajikan dalam setiap

modul.

2.    Pelajarilah dan pahami tujuan yang tercantum dalam setiapkegiatan pembelajaran.

3.    Pelajarilah uraian materi secara sistematis dan mendalam dalamsetiap kegiatan pembelajaran.

4.    Lakukanlah uji kompetensi di setiap akhir kegiatan pembelajaranuntuk mengetahui tingkat penguasaan materi.

5.    Diskusikan secara kelompok dan atau dengan guru jika mengalamikesulitan dalam pemahaman materi.

6. Lanjutkan pada modul berikutnya jika sudah mencapai ketuntasanyang diharapkan mendapatkan nilai 75.

previous menu next

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 9: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

KEGIATAN PEMBELAJARAN I

previous menu next

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 10: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

A. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI 1

3.1.1 Memahami berbagai jenis permasalahan sosial di ranah publik

3.1.2 Memahami dampak permasalahan sosial terhadap kehidupanpublik

3.1.3 Mengidentifikasi berbagai permasalahan sosial yang ada dimasyarakat sekitar

4.1.1 Melakukan survey di masyarakat setempat  tentang permasalahansosial (kemiskinan, kriminalitas, kesenjangan sosial-ekonomi,ketidakadilan) melalui observasi, wawancara, dan kajiandokumen/literatur  dengan menggunakan panduan yang telahdipersiapkan sebelumnya

B. TUJUAN PEMBELAJARAN 1

Dalam kegiatan pembelajaran ini kalian harus:1.    Peserta didik mampu memahami berbagai jenis permasalahan

sosial di ranah publik

2.    Peserta didik mampu memahami dampak permasalahan sosialterhadap kehidupan publik

3.    Peserta didik mampu mengidentifikasi berbagai permasalahansosial yang ada di masyarakat sekitar

4.    Peserta didik mampu melakukan survey di masyarakat setempattentang permasalahan sosial (kemiskinan, kriminalitas,kesenjangan sosial-ekonomi, ketidakadilan) melalui observasi,

Page 11: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

wawancara, dan kajian dokumen/literatur  dengan menggunakanpanduan yang telah dipersiapkan sebelumnya

C. HAKIKAT PERMASALAHAN SOSIAL

Masalah sosial terdiri dari dua kata, yaitu masalah dan sosial. Masalahsendiri merupakan sesuatu yang tidak kita inginkan dalam hidup. Sosialmerupakan kehidupan bersama manusia sebagai bagian dari anggotamasyarakat. Ada dua aspek yang menyatakan bahwa suatu kejadian bisadisebut sebagai masalah sosial. 

Secara objektif, masalah sosial dapat dikategorikan sebagai salah satubentuk permasalahan yang secara umum dianggap oleh orang kebanyakanatau masyarakat sebagai hal-hal yang tidak diinginkan. Misalnya, konflikantara kelompok militer Myanmar yang mencoba mengusir kaum minoritasRohingya, merupakan salah satu bentuk masalah sosial yang benar-benarnyata dan hal tersebut juga telah dirasakan oleh masyarakat lainnya sepertikonflik Palestina-Israel (sama-sama menyangkut pengusiran). Oleh karenaitu, masalah sosial objektif ini disebut pula memiliki sifat universal yangartinya dapat terjadi di masyarakat manapun. 

Sebaliknya, masalah sosial subjektif menyangkut beberapa kondisiyang oleh masyarakat tertentu dianggap sebagai sebuah masalah yangpenting atau mungkin berbahaya. Singkat kata, masalah sosial subjektifdalam cakupannya lebih sempit daripada masalah sosial objektif. Artinya,apabila terjadi sebuah masalah sosial yang disebabkan oleh sebuah sistemkasta yang sangat kaku yang terjadi di masyarakat India atau Bali padamasa silam, maka faktor masalah sosial tersebut tidak ditemukan secaraluas di masyarakat lainnya. Sebagai contoh lain, perjudian di Amerika

Page 12: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Serikat maupun Monako dianggap sebagai hiburan semata, namun dimasyarakat Indonesia, kegiatan berjudi tersebut dapat merusak tatanan nilaidan norma yang telah dipegang teguh dari generasi ke generasi atau dengankata lain diartikan perbuatan menyimpang. 

Dalam konteks negara maju dan negara berkembang, tentu dapat kitalihat dari permasalahan sosial subjektifnya yang begitu tajam perbedaannya.Fenomena kelaparan atau malnutrisi pada masyarakat di negaraberkembang bisa jadi menjadi sebuah permasalahan yang genting sekaligussulit untuk diminimalisir jumlah kasusnya. Namun, pada masyarakat dinegara maju keadaan seperti itu merupakan hal yang asing dan jarangditemui, hal ini dapat dipahami karena kualitas sumber daya manusia yangberbeda serta cenderung di negara Eropa maupun Amerika Utara mayoritasmasyarakatnya sudah terlampau jauh untuk fokus terhadapmempertahankan atau malah meningkatkan taraf hidupnya yang sudahbegitu sejahtera.   Sekali lagi, barometer atau ukuran dari kesejahteraansuatu masyarakat bukan ditentukan oleh kekayaan sumber daya alam,melainkan adalah kualitas manusianya yang memiliki mental dan spiritkapitalisme (keinginan untuk menguasai sumber daya) yang sangat kuatserta semangat untuk bersaing sangat besar.

Kesadaran untuk mengetahui akan adanya beberapa kesalahan dalamsistem kehidupan, meliputi aspek ekonomi, sosial, politik dan hal-hal lainyang menyangkut kehidupan bersama merupakan sebuah indikatortimbulnya benih-benih masalah sosial. Kesadaran semacam ini sangatpenting untuk dimiliki oleh masyarakat karena menyangkut kemauan untukmembenahi aspek-aspek maupun sisi-sisi kehidupan yang dirasa telahterhambat oleh beberapa ketidaksesuaian diantara anggota atau kelompokmasyarakat yang menyimpang dari sebagian besar masyarakat lainnya.

Page 13: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Sebagai contoh, apabila fenomena anak jalanan yang seringkali kita lihatdiperempatan jalan, sedang mengemis, dan orang-orang di sekelilingnya(dalam hal ini pengendara kendaraan bermotor) tidak memberikansumbangan, maka secara tidak langsung mereka menyadari bahwa matarantai kemiskinan akan terus mengikat masyarakat miskin apabila merekaterus mengasihani pengemis tersebut tanpa membuatnya sadar bahwa dalammemenuhi kebutuhan hidup harus didapatkan melalui usaha oleh tangannyasendiri.

Gambar 1.1 : Masalah sosial menjangkau berbagai jenis elemen masyarakat(Sumber gambar : Dokumentasi pribadi)

Page 14: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Masalah sosial merupakan fenomena di masyarakat yang dapat diubahatau dapat juga diupayakan agar sebisa mungkin diubah (adanyakeharusan). Jika diibaratkan, masalah sosial itu merupakan sebuah nasibyang hanya dengan usaha dari manusia itu sendirilah masalah tersebut dapatdiubah menjadi solusi dan bahkan sebuah kehidupan yang sejahtera.Berlainan dengan takdir, yang bersifat “bawaan”, masalah sosial hendaknyadicamkan setiap elemen masyarakat sebagai sesuatu yang temporal atausementara, karena dibeberapa masyarakat di negara berkembang maupunmiskin menyalahartikan bahwa kemiskinan yang dialami oleh sebuahkeluarga akan mempengaruhi kehidupan generasi selanjutnya, dan mereka(keluarga miskin) tidak mempercayai bahwa dengan berusaha untukmenyekolahkan anaknya dapat mengubah nasib mereka. Hal ini semakinmenekankan aspek pendidikan sebagai agent of change (sarana perubah)masalah sosial terutama kemiskinan agar dapat diputus mata rantainya.

a. TEORI FUNGSIONALIS

Lembaga keluarga, pendidikan (sekolah), dan ekonomi merupakanbeberapa ikatan dalam sistem kehidupan masyarakat yang tidak dapatdipisahkan dan dihapus salah satunya. Jika salah satu ikatan atau elementersebut tidak berfungsi, misalnya pendapatan suatu masyarakat (ekonomi)tidak dapat menunjang kebutuhan akan pendidikan atau dalam hal inimenyekolahkan anak-anaknya maka tidak bisa dipungkiri bahwa masalahsosial, atau lebih khususnya   fenomena kenakalan remaja akan semakinbanyak ditemui. Permasalahan yang berkaitan dengan kenakalan remaja inisangatlah banyak contohnya, seperti penyalahgunaan narkoba, vandalisme(aksi perusakan fasilitas umum), dan premanisme, beberapa diantaranya

Page 15: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

diakibatkan oleh sulitnya mendapatkan akses pendidikan. Di negaraberkembang seperti Indonesia, akses terhadap pendidikan seakan menjadi“barang mahal” yang sulit untuk didapatkan. Seolah-olah orang kayasajalah yang berhak untuk dicap menjadi orang baik dan sopan karenaberpendidikan. Hal tersebut, mencerminkan kurang berfungsinya aspekekonomi dan pendidikan untuk menyokong proses sosialisasi (prosesbelajar dan memahami nilai dan norma di masyarakat) terhadap anak dalamkeluarga kurang mampu.

Pada teori fungsionalis, terdapat beberapa sudut pandang dalammenilai masalah sosial, diantaranya yaitu disorganisasi sosial dan patologisosial. Untuk contoh disorganisasi sosial di jaman sekarang, segala macaminovasi dalam bidang teknologi, terutama dalam hal perkembangan arusinformasi yang semakin cepat tersebar melalui media massa maupun alattelekomunikasi (telepon genggam). Khusus untuk yang disebutkan terakhir,telepon genggam manjadi salah satu bentuk penemuan yang sangatkontroversial, mengapa demikian? Karena dibalik segala kemudahan yangdapat diakses melalui genggaman, masyarakat seolah-olah melupakanbatas-batas antara nyata dan maya maupun privasi dan publik. Segalaperubahan sosial yang dialami masyarakat dalam bidang telekomunikasisecara umum tidak diimbangi oleh kesiapan untuk memahami segala bentukkonsekuensi dari penyalahgunaan telepon genggam tersebut. Segala bentukimmateri (pengetahuan) akan tujuan dari penggunaan telepon genggamtidak sejalan dengan kepemilikan hasil teknologi tersebut (materi). Hal inimenunjukkan bahwa cultural shock (gegar budaya) dapat berkembangmenjadi cultural lag (kesenjangan budaya). Pada tahap pertama, invention(penyebaran) hasil teknologi menjalar dengan cepat ke segala penjurudunia, terutama kepada masyarakat di negara berkembang yang secarakualitas sumber daya manusianya masih minim. Masyarakat pun berebut

Page 16: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

dan berbondong-bondong untuk membeli (mengkonsumsi) telepongenggam sebagai hasil teknologi. Namun, tujuan membeli tersebut bukanuntuk memperoleh fungsi telepon genggam tersebut, melainkan sebagaisarana memperoleh prestise (pengakuan dari orang lain) bahwa dia lebihmampu dari pada orang lain. Sikap untuk berebut dan membeli telepongenggam tersebut merupakan gegar budaya, karena masyarakat sebenarnyatidak mengerti akan fungsi dari telepon genggam, namun merekamemaksakan diri untuk membeli dan tidak mengindahkan aspek immateri(pengetahuan) dari telepon genggam tersebut, hanya untuk mengejar aspekmateri (kepemilikan benda)-nya atau disebit sebagai fenomena kesenjanganbudaya. 

Segala bentuk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat, sepertipremanisme, vandalisme, kemiskinan, dan lain sebagainya diibaratkanseperti penyakit di dalam tubuh masyarakat yang sedikit demi sedikitmerambat ke bagian tubuh yang lain. Dalam hal ini, istilah Sosiologis yangtepat untuk menggambarkan fenomena tersebut adalah patologi sosial.Seperti yang dibahas sebelumnya, tidak bekerjanya unsur-unsur ataulembaga-lembaga di masyarakat dapat mengakibatkan terganggunyalembaga lain. Hal ini jelas telah digambarkan pada kehidupan sehari-hariapabila fungsi agama seperti pendidikan agama di sekolah-sekolah tidakberjalan dengan baik, maka dapat berpengaruh pada kondisi moral individudan kehidupan sosial pada anak-anak serta remaja. Perilaku asusila ataupelecehan seksual yang dilakukan oleh kalangan remaja secara tidaklangsung diakibatkan oleh kurangnya perhatian dari keluarga dan orang-orang sekitar terhadap mereka terkait sosialisasi (pemberian danpembelajaran) akan nilai-nilai religius.

Page 17: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

b. TEORI KONFLIK

Secara istilah, konflik merupakan pertentangan yang terjadi dimasyarakat yang diakibatkan oleh perbedaan-perbedaan gender, ras,ekonomi dan yang bersifat struktural (betingkat atau berlapis-lapis) sepertipekerjaan atau kekuasaan. Dalam kasus gender, yang merupakan sebuahperbedaan diantara pria dan wanita dalam aspek budayanya, seringkaliterdapat pandangan bahwa pria merupakan pihak yang superordinate(dominan) dan wanita dikenal sebagai pihak yang subordinat (dibawahdominasi pria). Pandangan tersebut dalam kehidupan nyata sehari-haridicontohkan dengan mudahnya kaum pria dalam mendapatkan ataumengakses pekerjaan ketimbang wanita. Dalam hal ini seperti seorangwanita yang berprofesi sebagai supir bus, walaupun dari segi caramendapatkan penghasilan wanita tersebut melakukannya dengan halal,namun konstruksi atau pandangan masyarakat setempat terhadap apa yangia lakukan adalah tabu (tidak pantas). Inilah yang disebut ketidakadliangender, dimana pandangan masyarakat (dari budaya yang ia pahami)menilai perbedaan antara pria dan wanita bukan saja berkaitan dengan jeniskelamin namun juga berkaitan pula dengan profesi serta apa yangseharusnya ia lakukan dapat pantas dan dianggap sopan oleh masyarakat.Pelecehan terhadap wanita dapat juga dikategorikan sebagai konflik gender,yang diakibatkan oleh prasangka bahwa wanita patut untuk tunduk terhadapkeinginan pria karena dianggap sebagai pihak yang lemah dan selaludidominasi.

Namun, teori konflik pada mulanya tercetus dari pertentangan antarakaum borjuis (pemilik modal dan kekayaan) serta kaum proletar (pekerjayang tidak memiliki modal). Kaum proletar merupakan kaum yang tertindasdan selalu dieksploitasi tenaganya dengan cara menekan upah mereka

Page 18: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

seminimal mungkin agar dialihkan pada biaya produksi. Selain itu, merekateralienasi (diasingkan) dari kehidupan sehari-harinya bersama keluarga danrekan yang membuat konflik antara proletar dan borjuis semakin tajam.Proletar (buruh) mengalami alienasi karena mereka dieksploitasi ataudipaksa untuk bekerja siang dan malam tanpa diupah sebagaimanamestinya. Konflik antara pihak borjuis dengan proletar (buruh) merupakancontohnya nyata dari perbedaan kepentingan, yang didominasi danmendominasi.

c. TEORI INTERAKSIONISME SIMBOLIK

Dalam membahas teori ini, kita dihadapkan pada proses dan hasil dariinteraksi antar individu dan kelompok. Sering kita mengobrol denganteman-teman terdekat melalui candaan dan lain sebagainya. Selain kitamenggunakan bahasa sehari-hari dalam berbicara, kita pun memahami apayang diungkapkan oleh teman kita melalui reaksi yang ia tampilkan melaluikata-kata dan raut wajah. Jika interaksi yang diciptakan seolah-olahmenggambarkan sebuah pertentangan maka hubungan antara dua orangtersebut mengalami keretakan. 

Dalam hal ini, di kehidupan sehari-hari kita selalu saja dihadapkanoleh prasangka yang menandakan perilaku seseorang di masa lalu.Berprasangka yang seperti ini diakibatkan oleh penilaian terhadapseseorang tanpa melihat keadaannya sekarang, seolah-olah ia tidak akandapat berubah menjadi lebih baik. Hal tersebut dinamakan sebagai labellingatau tindakan untuk menjuluki orang lain. Apabila seorang yang dulunyadikenal sebagai preman, dan pada suatu ketika ia merubah sikapnya maka iasebenarnya masih terjebak pada kesan dirinya seperti dulu. Orang lain akan

Page 19: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

tetap menjulukinya sebagai seorang preman karena ketidakpercayaanterhdap dirinya atau berprasangka buruk.

Masyarakat selalu menggambarkan dunia sekitarnya melaluikonstruksi kenyataan yang ada. Konstruksi realitas sosial merupakansebuah upaya dari manusia untuk bagaimana ia merancang kenyataan yangada dengan mengartikanya sebagai masalah sosial atau bukan masalahsosial. Setiap individu pun memiliki konstruksi sosial yang berbedaterhadap dunia sekitarnya, ada yang mengartikan bahwa berjudi merupakanhal yang lumrah, ada juga yang menganggap bahwa kegiatan berjudisebagai suatu kegiatan yang menyimpang dari perilaku konformitas(masyarakat pada umumnya).

D. KEMISKINAN KAITANNYA DENGAN MASALAH SOSIAL

Kemiskinan merupakan kondisi dimana seseorang tidak mampu untukmemenuhi kebutuhan hidupnya sesuai dengan taraf atau standar kehidupanpada umumnya. Secara tidak langsung, kemiskinan diakibatkan oleh tidakseimbangnya laju pertambahan penduduk dengan produksi kebutuhansehari-hari. Jumlah penduduk bertambah seperti deret ukur sedangkanjumlah produksi bertambah seiring dengan deret hitung. Pada umumnyapertambahan jumlah populasi dapat berkali-kali lipat, inilah yang menjadimasalah karena mengakibatkan lapangan pekerjaan semakin sempit danakses terhadap kebutuhan pokok   (nasi dan lauk pauk) dan fasilitaspenunjang hidup (rumah, kendaraan) juga sangat sulit dipenuhi olehmasyarakat menengah ke bawah. Kemiskinan dibagi menjadi dua yakni

Page 20: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

absolut  dan relatif. Kemiskinan absolut merupakan  tahap dimana individusulit atau bahkan tidak sanggup untuk memenuhi kebutuhan pokoknyasekaligus mendasar agar dapat menyambung hidup. Contohnya, apabila adaseorang yang mengalami disabilitas (lumpuh) maka ia tidak sanggup untukmencari pekerjaan yang upahnya dapat memenuhi kebutuhan sehari-hariseperti makan dan minum, apalagi ia hidup sebatang kara sehingga iaterjebak dalam lingkaran kemiskinan (tidak dapat merubah nasib).Kemiskinan relatif merupakan kemiskinan yang melanda seseorang namunmasih mampu untuk memenuhi kebutuhan mendasarnya. Misalnya, seorangburuh yang selalu berangkat ke pabrik menggunakan sepeda, tetapi iamenyadari bahwa teman-temannya telah mempunyai sepeda motor, ketikaitu pun ia merasa kurang mampu dibandingkan rekan-rekannya.Ketidakmampuan seseorang dalam hal ini kemiskinan relatif sebagian besarditentukan oleh individu sendiri. Apabila seseorang dalam keterbatasannyatidak mengeluh, maka ia bisa jadi tidak dapat dikategorikan sebagaikemiskinan relatif.

Kondisi lingkungan sosial yang tidak mendukung individu untukmengembangkan kualitas kerja dan kreatifitasnya, maka akan membentukpola kepribadian yang cenderung memiskinkan kondisi individu itu sendiri.Contohnya seperti, kemalasan yang dialami oleh masyarakat di negaraberkembang, dipengaruhi oleh semangat bekerjanya yang masih minim.Kurangnya rasa malu yang dibentuk oleh nilai moral, dimana seseorangmerasa penerapan etika dalam bekerja atau etos kerja yang belumberkembang dalam hal semangat bersaing (kompetisi) untuk mendapatkanpekerjaan yang memadai dan tanggung jawab terhadap profesi yangdiampu. Perilaku hidup boros dan jauh dari hemat, menjadi jembatanmenuju kemiskinan, karena berapapun uang yang seseorang itu dapat makaakan segara habis tanpa dapat disimpan sebagai tabungan. Tahap paling

Page 21: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

berbahaya dari pemborosan adalah demoralisasi merupakan permasalahansosial yang khususnya dialami oleh orang-orang yang memiliki gaya hidupyang menyimpang, seperti pemakaian obat-obatan terlarang.

Dalam hal geografis dan ekonomis, terdapat faktor-faktor yangmenjadikan permasalahan sosial di masyarakat, misalnya ketidamerataandalam pembangunan sehingga banyak masyarakat yang tinggal di daerahterpencil dan jauh dari kota terpaksa hidup dibawah garis kemiskinan.Contoh nyatanya adalah masyarakat Papua yang secara pembangunandaerah tempat tinggal yang ditempati jauh dari fasilitas publik, sepertisekolah. Jika sebuah negara ingin maju secara perekonomian maka yangharus dibangun adalah fasilitas pendidikannya, karena lembaga pendidikandapat mencetak generasi yang mampu merubah masa depan sebuah bangsaagar dapat bersaing dengan negara-negara lain dalam iptek danekonominya.

E. KRIMINALITAS KAITANNYA DENGAN MASALAH SOSIAL

a. FAKTOR YANG MENYEBABKAN KEJAHATAN DIMASYARAKAT

Perilaku criminal atau biasa disebut sebagai kejahatan dilatarbelakangioleh sosialisasi tidak sempurna yang condong kepada pergaulan dengankelompok sosial menyimpang. Dengan bersosialisasi dengan kelompoksosial menyimpang inilah individu mendapatkan pengaruh yang berbedadaripada yang ia dapatkan dari masyarakat pada umumnya. Pada saatkelompok sosial maupun individu yang mengalami differential association(sosialisasi tidak sempurna) melakukan interaksi dengan masyarakat yang

Page 22: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

memegang teguh nilai-nilai religi dan moral maka tidak dapat diipungkirilagi terjadi fenomena yang disebut sebagai kriminalitas.  Adapun sebab-sebab yang menimbulkan tindakan kriminal dimasyarakat antara lain, pemerintahan yang tidak tegas atau korupsi,tercemarnya perilaku yang sebelumnya dijadikan tokoh dan perubahansosial yang menjangkau beberapa aspek kehidupan. Pada pemerintahanyang korup, tidak jarang banyak pejabat yang terjerat kasus tersebut, namunketika dijatuhi hukuman maka pejabat tersebut tidak segan-seganmenggunakan kekayaannya untuk mengurangi rasa keadilan yangditegakkan oleh lembaga hukum. Walaupun tindakan kriminal sering dikaitkan dengan masyarakat menengahke bawah, karena suatu hal yang berkaitan dengan kesulitan ekonomi yangmembuat seseorang melakukan hal diluar kewajaran.  Pada kenyataannya,kejahatan tidak selalu melekat pada kalangan masyarakat menengah kebawah. Dalam sudut pandang Sosiologi kejahatan yang dilakukan olehmasyarakat kalangan atas disebut dengan white collar crime (kejahatankerah putih). Orang-orang elit yang melakukan tindakan criminal sepertikorupsi, penggelapan uang, penipuan dan lain-lain menganggap dirinyakebal hukum, karena mereka menganggap dirinya masing-masing memilikistatus atau kekuasaan. Sebaliknya, kejahatan yang dilakukan oleh parapekerja atau buruh lebih dikenal sebagai blue collar crime (kejahatan kerahbiru), dan dampak yang dihasilkan oleh kejahatan jenis ini tidak terlaluparah jika dibandingkan dengan white collar crime, karena ambisi untukmencapai suatu yang diinginkan tidak terlalu besar.

b. PENANGGULANGAN KRIMINALITAS

Page 23: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Dalam menyikapi masalah sosial khususnya kriminalitas, dibutuhkanaksi yang dilakukan oleh masyarakat sekaligus pemerintas. Tahap pertamayaitu dengan mencegah segala bentuk tindakan criminal yang disebutsebagai tindakan preventif. Tindakan ini dapat dilakukan dengan tindakannyata, misalnya memberi saran atau penyuluhan terhadap anggotamasyarakat terhadap konsekuensi dari berbagai tindakan criminal,contohnya mengenalkan dampak buruk dari penggunaan narkoba atau obat-obatan terlarang. Walaupun tindakan preventif tidak terlalu bersifatmemaksa, akan tetapi sanggup untuk melindungi generasi muda dari bahayanarkoba. Penyuluhan tidak hanya dilakukan pada lingkungan masyarakatseperti rukun tetangga (sosialisasi di balai kelurahan dan desa) akan tetapiyang paling efektif adalah di lingkungan sekolah. Memberi sosialisasi disekolah akan bahaya narkoba dengan mengenalkan dampak buruknya padakesehatan, tapi selain itu diperlukan propaganda melalui pengadaankegiatan yang positif untuk mengisi waktu luang para peserta didik dengankegiatan ekstrakulikuler guna memperkecil peluang siswa agar tidakterjerumus pada pergaulan yang salah dan menyimpang. Selain dengan tindakan preventif dalam menanggulangi tindakankriminalitas, dibutuhkan juga tindakan represif yakni tindakan yang berupapemberian hukuman maupun sanksi bersifat memaksa. Tujuandiberlakukannya tindakan represif adalah untuk menciptakan efek jera bagipara pelanggar atau pelaku kriminalitas, seperti pengedar dan pecandunarkoba yang selain untuk memberikan sanksi terhadap perilakunya tetapijuga agar mereka tidak terjerumus lagi pada kesalahannya serta diharapkanhukuman tersebut dapat memberi bekal bagi mereka sehingga bisa diterimakembali ke masyarakat melalui kegiatan rehabilitasi dan pemberdayaan(dibekali keterampilan dan lain-lain).

Page 24: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

previous menu next

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 25: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

RANGKUMAN 1

Secara objektif, masalah sosial dapat dikategorikan sebagai salah satubentuk permasalahan yang secara umum dianggap oleh orangkebanyakan atau masyarakat sebagai hal-hal yang tidak diinginkan. Masalah sosial subjektif menyangkut beberapa kondisi yang olehmasyarakat tertentu dianggap sebagai sebuah masalah yang pentingatau mungkin berbahaya. Singkat kata, masalah sosial subjektif dalamcakupannya lebih sempit daripada masalah sosial objektif. Perilaku kriminal atau biasa disebut sebagai kejahatan dilatarbelakangioleh sosialisasi tidak sempurna yang condong kepada pergaulandengan kelompok sosial menyimpang. Dengan bersosialisasi dengankelompok sosial menyimpang inilah individu mendapatkan pengaruhyang berbeda daripada yang ia dapatkan dari masyarakat padaumumnya.Dalam menyikapi masalah sosial khususnya kriminalitas, dibutuhkanaksi yang dilakukan oleh masyarakat sekaligus pemerintah, secarapreventif (mencegah) dan represif (pemberian sanksi).

previous menu next

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 26: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Latihan Pembelajaran 1

Berilah tanda silang pada jawaban A,B,C,D atau E  yang paling tepat !

Soal 1Pertentangan antara kaum borjuis (pemilik modal dan kekayaan) sertakaum proletar (pekerja yang tidak memiliki modal). Kaum proletarmerupakan kaum yang tertindas dan selalu dieksploitasi tenaganya dengancara menekan upah mereka seminimal mungkin agar dialihkan pada biayaproduksi. Contoh tersebut menggambarkan garis besar teori…

A. Konflik B. Interaksionisme simbolikC. Fungsionalisme D. DemokratisE. Kapitalisme

Soal 2Kurangnya rasa malu yang dibentuk oleh nilai moral, dimana seseorangmerasa penerapan etika dalam bekerja atau etos kerja yang belumberkembang dalam hal semangat bersaing (kompetisi) untuk mendapatkanpekerjaan yang memadai dan tanggung jawab terhadap profesi yangdiampu. Gambaran tersebut menjelaskan faktor dari kemiskinan yaitu…

A. PemborosanB. KejahatanC. KemalasanD. Kurangnya sumber daya

Page 27: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

E. Demoralisasi

Soal 3Langkah-langkah yang dilakukan oleh individu untuk mengurangikesenjangan sosial di masyarakat…

A. Melakukan kerja baktiB. Gotong royongC. Membuka lapangan pekerjaanD. Melakukan donor darah bagi masyarakat yang terkena bencanaE. Memberi penyuluhan agar tidak ada penyimpangan

Soal 4Berikut ini contoh dari teori interaksionisme simbolik yang berkaitandengan masalah sosial sehari-hari, yaitu…

A. Mendiskriminasi seseorang karena warna kulitnyaB. Mengucilkan orang lain Karena berbeda sukuC. Memuji orang lain karena jasanyaD. Memotivasi orang lain karena mengalami musibahE. Menjaga jarak dengan mantan pengedar narkoba

Soal 5Berikut, hubungan dari kriminalitas yang terjadi di masyarakat dengankondisi pemerintah yang tidak tegas dan konflik, adalah…

A. Kedua-duanya saling memengaruhi, karena kurang mengikatnyatindakan penanganan (represif) dari lembaga hukum bagi pelakukejahatan

Page 28: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

B. Saling memengaruhi, karena masyarakat menjadi lebih kritis dalammencari keadilan

C. Saling berhubungan, karena masyarakat dibiasakan untuk mandiridan tidak bergantung pada pemerintah

D. Saling memengaruhi, Karena pemerintah dapat membenahiaparatnya yang korup

E. Tidak saling mempengaruhi, karena masyarakat dapat mencarialternatif kebijakan pemerintah selanjutnya.  

Submit

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 29: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Hasil Evaluasi

NO JAWABAN KUNCI KETERANGAN

menu

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 30: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

TUGAS

Lakukan kegiatan berikut secara individu !

1. Jelaskan beberapa faktor kemiskinan yang diakibatkan oleh individusecara pribadi!2. Mengapa orang-orang yang kesulitan dalam memenuhi kebutuhanhidupnya, tidak dapat dikategorikan sebagai kemiskinan absolut?3. Jelaskan perbedaan dari dominasi dan subordinasi sebagai bentuk dariketidakadilan!4. Berikan pendapat anda mengenai permasalahan sosial yang disebutsebagai blue collar crime!5. Berikan contoh dari tindakan preventif terhadap tindakan kriminalitas!

previous menu next

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 31: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

PENILAIAN DIRIPEMBELAJARAN 1

Nama Peserta :

Kelas :

Mata pelajaran :

NO PERNYATAANSKOR

5 4 3 2 1

1 Saya dapat mendeskripsikanpengertian masalah sosial

2 Saya dapat mendeskripsikankemiskinan sebagai bagian masalahsosial

3 Saya dapat Mengemukakankriminalitas sebagai masalah sosial

4 Saya dapat menentukan indikatorkesenjangan sosial

5 Saya dapat menyimpulkan indikatorketidakadilan sosial

Periksa

Ketikkan Nama

Ketikkan Kelas

Ketikkan Mapel

Page 32: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 33: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

HASIL PENILAIAN DIRIPEMBELAJARAN 1

NAMA : undefined TINGKATPENCAPAIAN

KELAS : undefined 0% (Kurang)

MATA PELAJARAN : undefined

Belajar

Ulang | Lanjutkan

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 34: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

KEGIATAN PEMBELAJARAN 2

previous menu next

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 35: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

A. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

3.1.4 Memahami partikularisme kelompok dan dilema pembentukankepentingan publik

3.1.5 Menumbuhkan rasa ingin tahu tentang berbagai permasalahansosial di masyarakat (kemiskinan, kriminalitas, kekerasan,kesenjangan sosial-ekonomi, ketidakadilan) melalui contoh-contohnyata dan mendiskusikannya dari sudut pandang pengetahuanSosiologi berorientasi pemecahan masalah yang menumbuhkansikap religiusitas dan etika sosial.

4.1.2 Menginterpretasi data hasil survey tentang permasalahan sosial(kemiskinan, kriminalitas, kekerasan, kesenjangan sosial ekonomidan ketidakadilan) dikaitkan dengan konsep keragaman kelompoksosial sehingga tumbuh kesadaran diri untuk melakukan tanggungjawab publik atas permasalahan sosial yang ada di masyarakat danmempresentasikan hasil survey tentang permasalahan sosial danpemecahannya sesuai hasil pengamatan

B. TUJUAN PEMBELAJARAN

Dalam kegiatan pembelajaran ini kalian harus :1. Peserta didik mampu memahami partikularisme kelompok dan

dilema pembentukan kepentingan publik

2. Peserta didik mampu menumbuhkan rasa ingin tahu tentangberbagai permasalahan sosial di masyarakat (kemiskinan,

Page 36: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

kriminalitas, kekerasan, kesenjangan sosial-ekonomi,ketidakadilan) melalui contoh-contoh nyata dan mendiskusikannyadari sudut pandang pengetahuan Sosiologi berorientasi pemecahanmasalah yang menumbuhkan sikap religiusitas dan etika sosial.

3. Peserta didik mampu menginterpretasi data hasil survey tentangpermasalahan sosial (kemiskinan, kriminalitas, kekerasan,kesenjangan sosial ekonomi dan ketidakadilan) dikaitkan dengankonsep keragaman kelompok sosial sehingga tumbuh kesadarandiri untuk melakukan tanggung jawab publik atas permasalahansosial yang ada di masyarakat dan mempresentasikan hasil  surveytentang permasalahan sosial dan pemecahannya sesuai hasilpengamatan

C. KESENJANGAN SOSIAL DAN HUBUNGANNYA DENGANMASALAH SOSIAL

a. DEFINISI KESENJANGAN SOSIAL

Page 37: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Gambar 2.1 : Kesenjangan soal(Sumber gambar : http:/nusantara.news)

Dalam menyikapi segala realita sosial yang ada di masyarakat kita, dapatdilihat dan dipahami bahwa terdapat pelapisan sosial yang bermacam-macam. Terdapat perbedaan gaya hidup dan penampilan antara orang kayadan orang miskin. Segala bentuk pelapisan sosial tesebut seperti dalamaspek kekayaan dan kekuasaan sangat jelas kita temukan sehari-hari. Lalu,apa hubungannya dengan masalah sosial? Kesenjangan sosial merupakanjurang pemisah antara orang kaya dan orang miskin yang berkaitan dengantidak meratanya peluang dalam mencapai status sosial tertentu. Denganmemahami kalimat sebelumnya, kita dapat menyimpulkan bahwakesenjangan sosial diakibatkan oleh stratifikasi sosial atau dalam istilahsederhananya adalah pelapisan sosial. 

Page 38: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Tidak seimbangnya kesempatan akan hak antara orang kaya dan miskin(disebut juga kesenjangan sosial-ekonomi) dalam mengakses pendidikan,misalnya, merupakan contoh sederhana dari kesenjangan yang nyata dalamkehidupan sehari-hari. Hal tersebut pula yang menyebabkan masyarakatmiskin tidak dapat menaikkan status sosialnya kearah yang lebih mapanatau sejahtera. Terdapat pula istilah yang dipakai untuk menamakan duabentuk kesenjangan, yakni kesenjangan klasik dan baru. Kesenjangan klasikmerupakan kesenjangan yang mendasar dan umum, seperti gender,kekayaan dan pendidikan. Dalam hal gender kita masih mendapati faktabahwa kaum wanita masih dibatasi kesempatan kerjanya daripada pria.Contohnya, dalam pekerjaan yang berkaitan dengan kekuasaan. Kaumwanita merupakan pihak yang menjadi objek yang dikuasai dan tidak pantasuntuk dijadikan pemimpin oleh beberapa pandangan masyarakat yangmasih konservatif (memegang teguh nilai-nilai tradisional). Selanjutnya,kita membahas mengenai kesenjangan baru yang berkaitan dengan gayahidup dan identitas. 

b. UPAYA DALAM MENGATASI KESENJANGAN SOSIAL

Seringkali kita menganggap apa yang kita tuai selama ini adalah benar-benar hasil dari kerja keras kita sendiri. Padahal, dalam menjalani segalarutinitas sehari-hari kita memerlukan bantuan orang lain. Hal inilah yangmembuat seseorang menjadi lupa diri dan lama kelamaan kehilangan rasakepedulian terhadap sesama. Mengapa kita membahas tentang kepedulian?Karena kepedulian merupakan kunci utama dan sekaligus langkah kecilyang dapat dilakukan oleh kita untuk meminimalisir kesenjangan sosialyang terdapat di masyarakat. Cara lain adalah dengan menghematpengeluaran untuk hal-hal yang kurang penting dan menyisakan sebagian

Page 39: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

pendapatan untuk melakukan donasi kepada badan amal, pendidikan dansosial. Menciptakan peluang pekerjaan yang luas bagi mereka yangmembutuhkan (tidak hanya diperuntukkan bagi sarjana) dan tidak mestimenunggu peran pemerintah untuk menciptakan lapangan pekerjaan,apabila kita berprofesi sebagai pengusaha. Pemerintah pun memilikitanggung jawab dalam mengurangi kesenjangan sosial yang ada denganmengadakan training atau pelatihan bagi orang-orang yang inginberwirausaha, dan lebih sering menggelar kegiatan job fair (bursa kerja).

D. KETIDAKADILAN SEBAGAI PANGKAL MASALAH SOSIAL

Gambar 1.2 : Ilustrasi ketidak adilan(Sumber gambar : http:/Blog Djarum Beasiswa Plus\)

Page 40: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

a. INDIKATOR MUNCULNYA KETIDAKADILAN 

Ketidakadilan sosial seolah-olah merupakan kalimat yang seringdidengungkan pada masa pemerintahan pra-reformasi. Padahal,ketidakadilan bisa muncul ke permukaan pada situasi kapan saja dandimana saja. Kurangnya tanggung jawab pihak-pihak yang berkuasa dalammenyikapi dan memberikan kesempatan bagi masyarkat luas untukmencapai kesejahteraan hidupnya dapat mengakibatkan ketidakseimbanganpada aspek pemerataan hak bagi warga negaranya. Segala bentuk usaharakyat kecil untuk mencapai keadilan, selalu dihalang-halangi olehsekelompok orang dengan mewajarkan prasangka dan menghalalkan bentukkeserakahan.

b. BENTUK-BENTUK KETIDAKADILAN

Prasangka yang seringkali kita rasakan dalam kehidupan sosial yangkita jalani selalu menghambat kita agar dapat dianggap sama dengankelompok lain yang notabene menjadi kelompok yang mayoritas. Sikapyang disimbolkan dengan rasa stereotip atau berprasangka dengan caramengaitkan sifat seseorang dengan jenis dan ciri-ciri latar belakangsosialnya, selalu mengakibatkan pengelompokan masyarakat atas dasarunsur-unsur yang sebenarnya tidak perlu untuk dibesar-besarkanpersoalannya. Isu SARA (suku, agama, ras dan kebudayaan) serta genderacapkali digunakan untuk menyudutkan seseorang juga kelompok lain demimempertahankan harga diri atau kebanggaan terhadap in-groupnya(kelompoknya sendiri). Hal tersebut dapat menciptakan sikap antagonismeatau membenci kelompok out-group (kelompok lain) sebagai kelompok

Page 41: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

yang dianggap mengancam tanpa alasan rasional, seperti mengaitkankelompok suku lain dengan ciri-ciri tidak sopan dan tidak beretika. Sikap selalu menyepelekan kelompok lain yang notabene berbedadengan kelompok mayoritas, selalu kita temui pada realita kehidupan sosialsaat ini dan masa lalu. Hal tersebut kita bisa istilahkan denganmarginaliasasi. Terpinggirnya kelompok sosial yang berbeda dalam segi ras,suku dan agama, selalu dijadikan alasan bagi kelompok tertentu yang tidakbertanggung jawab untuk membedakan perlakuannya terhadap golonganlain dengan cara yang tidak manusiawi. Contonya, kita selalu menemukanfakta bawa isu rasial (berkaitan dengan warna kulit) selalu dijadikan alasanuntuk membedakan hak bagi orang yang secara ciri-ciri fisik berbeda,seperti dibedakannya fasilitas sekolah bagi masyarakat bangsa pribumidengan kulit putih yang terjadi pada masa diterapkannya politik apartheid diAfrika Selatan serta pada jaman penjajahan Belanda di Indonesia. Mengenyampingkan dan menomorduakan kelompok minoritas selaludilakukan oleh kelompok mayoritas demi mengutamakan hak kelompoknyasendiri. Segala bentuk kekayaan menjadi hak sepenuhnya golonganmayoritas tanpa memikirkan nasib golongan lainnya, yang acapkalimenimbulkan kesan tidak adil. Sebagai contoh, orang kaya selaludiutamakan dalam mendapatkan fasilitas dan pelayanan rumah sakitsedangkan masyarakat miskin hanya bisa menikmati pelayanan alakadarnya dan jauh dari kata manusiawi, seolah-olah rakyat miskin tidakboleh atau dilarang untuk sakit. Realita sosial tersebut dapat dinamakansebagai subordinasi. Kekuasaan selalu disalahgunakan oleh para penguasa, baik itu presidensampai pada kepala desa sekalipun. Selama masih ada anggapan bahwarakyat tidak memiliki hak apapun kecuali kewajiban untuk sepenuhnyatunduk pada pemerintah walaupun pemerintah tersebut bertindak sewenang-

Page 42: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

wenang, oleh karena itu timbullah dominasi. Padahal dalam konsepdemokrasi kekuasaan tertinggi ditangan rakyat, dan hal tersebut seolah-olahtidak berlaku apabila rakyat hanya dianggap sebagai kelompok yang selalubergantung pada pemerintah dan tidak berdaya sama sekali. Seperti padamasa orde baru, masyarakat dianggap tidak mempunya kekuatan untukmemberikan aspirasi dan memperoleh haknya sebagai warga negara sebagaipihak yang memilih siapa wakil rakyatnya. Jika mereka tetap melawanmaka konsekuensinya dihukum atas perjuangannya dalam menuntutkeadilan.

previous menu next

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 43: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

RANGKUMAN 2

Kesenjangan sosial merupakan jurang pemisah antara orang kaya dan orangmiskin yang berkaitan dengan tidak meratanya peluang dalam mencapaistatus sosial tertentu. Dengan memahami kalimat sebelumnya, kita dapatmenyimpulkan bahwa kesenjangan sosial diakibatkan oleh stratifikasi sosialatau dalam istilah sederhananya adalah pelapisan sosial. Sedangkan ketidakadilan merupakan kurangnya tanggung jawab pihak-pihak yang berkuasa dalam menyikapi dan memberikan kesempatan bagimasyarkat luas untuk mencapai kesejahteraan hidupnya dapatmengakibatkan ketidakseimbangan pada aspek pemerataan hak bagi warganegaranya. Segala bentuk usaha rakyat kecil untuk mencapai keadilan,selalu dihalang-halangi oleh sekelompok orang dengan mewajarkanprasangka dan menghalalkan bentuk keserakahan.

previous menu next

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 44: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Latihan Pembelajaran 

Berilah tanda silang pada jawaban A,B,C,D atau E  yang paling tepat !

Soal 1Masalah sosial dapat dikategorikan sebagai salah satu bentukpermasalahan yang secara umum dianggap oleh masyarakat secara luassebagai hal-hal yang tidak diinginkan, adalah masalah sosial yangbersifat…

A. Subjektif B. ObjektifC. AdaptifD. UniversalE. Selektif

Soal 2Segala bentuk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat, sepertipremanisme, vandalisme, kemiskinan, dan lain sebagainya diibaratkanseperti penyakit di dalam tubuh masyarakat yang sedikit demi sedikitmerambat ke bagian tubuh yang lain. Kalimat tersebut merupakan contohdari…

A. Patologi sosialB. Penyimpangan sosialC. Differential associationD. Sub kebudayaan menyimpangE. Sosialisasi tidak sempurna

Page 45: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Soal 3Perbedaan antara white collar crime dengan blue collar crime dalam halpelaku kriminalitasnya, adalah….

A. Dilakukan oleh orang dewasa atau remajaB. Dilakukan oleh orang terpelajar atau putus sekolahC. Dilakukan oleh wanita atau priaD. Dilakukan oleh kelompok elit atau rakyat biasaE. Dilakukan oleh orang tua atau anak

Soal 4Orang kaya selalu diutamakan dalam mendapatkan fasilitas dan pelayananrumah sakit sedangkan masyarakat miskin hanya bisa menikmatipelayanan ala kadarnya dan jauh dari kata manusiawi. Contoh tersebutmerupakan ketidakadilan dalam aspek…

A. MarginalisasiB. Subordinasi C. Diskriminasi D. RasialismeE. Dominasi

Soal 5Berikut ini merupakan contoh sehari-hari dari kesenjangan klasik, yaitu….

A. Lebih memilih mengendarai mobil ke kantor agar dianggap kayaB. Lebih memilih berbelanja di supermarket agar dianggap kekinianC. Kaum wanita dianggap tidak pantas menjadi pemimpin

Page 46: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

D. Kaum pria tidak diperbolehkan mengerjakan peran wanitaE. Lebih menggunakan transportasi umum agar dianggap bijaksana

Submit

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 47: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Hasil Evaluasi

NO JAWABAN KUNCI KETERANGAN

menu

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 48: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

PENILAIAN DIRIPEMBELAJARAN 2

Nama Peserta :

Kelas :

Mata pelajaran :

NO PERNYATAANSKOR

5 4 3 2 1

1 Saya dapat menjelaskan tahapanterjadinya ketidakadilan

2 Saya dapat menjelaskan dasarpermasalahan kesenjangan sosial

3 Saya dapat menJelaskan sumber-sumber masalah sosial

4 Saya dapat menJelaskan bentuk-bentuk ketidakadilan

5 Saya dapat menJelaskan upayapenanggulangan kriminalitas

Periksa

Ketikkan Nama

Ketikkan Kelas

Ketikkan Mapel

Page 49: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 50: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

HASIL PENILAIAN DIRIPEMBELAJARAN 2

NAMA : undefined TINGKATPENCAPAIAN

KELAS : undefined 0% (Kurang)

MATA PELAJARAN : undefined

Belajar

Ulang | Lanjutkan

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 51: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

UJI KOMPETENSI

previous menu next

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 52: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

UJI KOMPETENSI

Berilah tanda silang pada jawaban A,B,C,D atau E  yang paling tepat !

Soal 1Permasalahan sosial akan muncul di masyarakat jika....

A. Kesempatan untuk berinovasi terbelenggu oleh aturan yang ada dimasyarakat

B. Fenomena sosial yangterjadi tidak disikapi dengan bijak olehmasyarakat

C. Permasalahan yang nampak hanya dipandang sebelah mataD. Terjadi keridaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan

atau masyarakatE. membahayakan kehidupan kelompok sosial

Soal 2

Perilaku yang melanggar norma, terbentang dari yang eksentrik samapierbuatan kriminal....

A. Perilaku menyimpangB. Dekadensi moralC. Perubahan sosialD. Konflik sosialE. Ketimpangan sosial

Page 53: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Soal 3

Di bawah ini yang bukan termasuk sebutan bagi kegiatan kriminal olehorang-orang dari status sosial tinggi yang dilakukan dalam kontekspekerjaannya adalah....

A. White collar crimeB. Economic kriminalityC. Blue collar crimeD. Politi crimeE. Business crime

Soal 4Menurut Patologi sosial, masalah sosial terjadi karena....

A. Terjadinya berbagai macam konflik sosialB. Norma dan nilai tidak dijalankan dengan bijakC. Proses perubahan sisoal yang cepatD. Institusi agama tak berfungsi dengan baikE. Pergaulan dengan pelanggar hukum dan pelabelan karakter

yang buruk

Soal 5

Menurut disorganisasi sosial, masalah sosial terjadi karena.....A. Terjadinya berbagai macam konflik sosialB. Proses sosialisasi atas norma dan nilai tidak berjalan dengan baikC. Proses perubahan sosial yang cepatD. Eksploitasi kelompok yang kuat terhadap  kelompok yang lemah

Page 54: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

E. Pergaulan dengan pelanggar hukum dan perlabelan karakter yangburuk

Soal 6

Menurut teori interaksi simbolis, masalah sosial terjadi karena.....A. Terjadinya berbagai macam konflik sosialB. Proses sosialisasi atas norma dan nilai tidak berjalan dengan baikC. Proses perubahan sosial yang cepatD. Eksploitasi kelompok yang kuat terhadap kelompok yang lemahE. Pergaulan dengan pelangggar hukum dan perlabbelan karakter yang

buruk

Soal 7

Kemiskinan jika dikaji dari sudut pandang sosiologi merupakan realitasosial yang menjadi massalah sosial. Hal ini terkait dengan asas....

A. Kebijakan politikB. KesejahteraanC. KerakyatanD. KeadilanE. Kemakmuran

Soal 8Kemiskinan yang disebabkan oleh faktor ekonomi salah satunya adalah....

A. Dkstribusi kekayaan tidak merataB. Depresi ekonomi

Page 55: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

C. PemborosanD. PengangguranE. Penimbunan

Soal 9

Kemiskinan disebabkan oleh faktor ekonomi, salah satunya adalah....A. Penyakit mentalB. Buta hurufC. KemalasanD. DemoralisasiE. Penganguran

Soal 10Kemiskinan juga dapag semakin meningkat, karena sebab-sebab sosialseperti sistem pendidikan yang kurang baik, perumahan tidak cukup,dan....

A. KemalasanB. Salah  kelola rumah tanggaC. DemoralisasiD. Penimbunan kekayaan yang tidak produktifE. Distribusi kekayaan tidak merata

Submit

Page 56: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 57: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

Hasil Evaluasi

NO JAWABAN KUNCI KETERANGAN

1 - - ??

2 - - ??

3 - - ??

4 - - ??

5 - - ??

6 - - ??

7 - - ??

8 - - ??

9 - - ??

10 - - ??

menu

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Page 58: ee -- MM oo dd uu ll · dibimbing oleh guru mata pelajaran Sosiologi agar lebih memahami seluk beluk permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat sekitar. Kegiatan pemb elajaran

DAFTAR PUSTAKA

Damsar dan Indrayani. (2017). Pengantar Sosiologi Perkotaan.Jakarta: KencanaFakih, Mansour. (2008). Analisis Gender dan Transformasi Sosial.Yogyakarta: Insist PressMaryati, Kun dan Suryawati, Juju. (2014). Sosiologi (KelompokPeminatan Ilmu-Ilmu Sosial) Untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta:ErlanggaSoekanto, Soerjono. (2009). Pengantar Sosiologi. Jakarta: RajawaliPress

previous menu next

Tim Pengembang e-ModulDirektorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan