PERENCANAAN DAN PEMBUATAN SOFTWARE TEST BUTA WARNA MENGGUNAKAN METHODE ISHIHARA DENGAN VISUAL BASIC

Nama NIM Program Jurusan

: FAISHOL MUBARROK : xxxxxx : S1 (Strata Satu) : Sistem Informasi

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER BAHRUL ULUM TAMBAKBERAS JOMBANG 2011

PERENCANAAN DAN PEMBUATAN SOFTWARE TEST BUTA WARNA MENGGUNAKAN METHODE ISHIHARA DENGAN VISUAL BASICPROPOSAL Diajukan sebagai syarat untuk mengerjakan Tugas Akhir

Oleh : Nama NIM Program Jurusan : FAISHOL MUBARROK : xxxxx : S1 (Strata Satu) : Sistem Informasi

Jombang, 14 Desember 2011 Disetujui : Pembimbing Pembimbing II

Tjio Hok Hoo, ST, MSc ___________________

Susijanto Tri R, S. Kom ________________

Ketua Jurusan

Tjio Hok Hoo, ST, MSc

A. Judul Perencanaan dan pembuatan softwarw Test buta warna

menggunakan Methode ishihara dengan visual basic B. Latar Belakang Masalah Test buta warna biasanya di lakukan untuk penjaringan suatu pekerjaan baik itu PNS,POLRI, TNI dan perusahaan-perusahaan besar, pada umumnya test ini di lakukan oleh dokter mata yang ahli menentukan mata normal atau tidak, methode yang umum di gunakan adalah ishihara. Tes Ishihara adalah tes buta warna yang dikembangkan oleh Dr. Shinobu Ishihara. Tes ini pertama kali dipublikasi pada tahun 1917 di Jepang. Sejak saat itu, tes ini terus digunakan di seluruh dunia, sampai sekarang. Tes buta warna Ishihara terdiri dari lembaran yang didalamnya terdapat titik-titik dengan berbagai warna dan ukuran. Titik berwarna tersebut disusun sehingga membentuk lingkaran. Warna titik itu dibuat sedemikian rupa sehingga orang buta warna tidak akan melihat perbedaan warna seperti yang dilihat orang normal (pseudo-isochromaticism). Pada tanggal 01 Desember 2011 suatu perusahaan anak cabang Astra International yaitu United Tractor mengadakan rekrutmen di seluruh SMK sekabupaten Jombang, termasuk SMK MUHAMMADIYAH 1 Ngoro. Syarat utama dari rekrutmen tersebut adalah tidak buta warna, tetapi kami masih memakai metode ishihara manual dengan lembaran-lembaran kertas dan memanggil dokter mata.

Maka dengan diajukan Judul skripsi ini kami harap sekolah kami mempunyai software tes buta warna yang dapat di operasikan oleh semua orang tanpa harus memanggil dokter mata.

C. Perumusan Masalah Berdasarkan dari latar belakang diatas maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut : 1. Bagaimana membuat aplikasi tes buta warna ini di buat dengan menggunakan bahasa pemrograman basic 2. Bagaimana Membuat aplikasi test buta warna ini menghasilkan akurasi dan timing yang tepat dan dapat di atur.

D. Pembatasan Masalah Dalam perancangan dan pembuatan aplikasi ini, terdapat beberapa pembatasan masalah, antara lain : 1. Aplikasi ini hanya digunakan standarisasi di SMK Muhammadiyah 1 Ngoro 2. Aplikasi ini hanya menggukan metode ishihara pada umumnya, dan di buat menggunakan bahasa basic

E. Tujuan Adapun tujuan dari pembuatan aplikasi test buta warna ini adalah mempermudah untuk melakukan test buta warna dengan hasil langsung dapat dilihat dan dilakukan sendiri tanpa seorang dokter mata, dari segi biaya juga akan meminimalisir anggara untuk test tersebut.