Upload
others
View
23
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
i RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2018
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
2020
ii RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
RENCANA TINDAK PENGENDALIAN
(RTP)
PENERAPAN SPIP TAHUN 2020
DINAS PENANAMAN MODAL DAN
PELAYANAN TERPADU SATU
PINTU
KABUPATEN SRAGEN
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
2020
iii RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Allah SWT, Tuhan
Yang Maha Kuasa atas rahmat dan KaruniaNya, kami dapat
menyelesaikan penyusunan Rencana Tindak Pengendalian (RTP)
sebagai penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP)
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
(DPMPTSP) Kabupaten Sragen.
Rencana Tindak Pengendalian merupakan uraian tentang upaya
Pemerintah untuk mencapai berbagai tujuan dan sasaran dengan
menggunakan kebijakan dan prosedur untuk meminimalkan risiko,
yang meliputi upaya penguatan lingkungan pengendalian dan
penguatan struktur, kebijakan dan prosedur organisasi untuk
mengendalikan reisiko.
Penyusunan Rencana Tindak Pengendalian mengacu pada lima
unsur pengendalian intern yaitu lingkungan pengendalian, penilaian
resiko, kegiatan pengendalian, komunikais dan informasi dan
pemantauan/monitoring. Diperlukan komitmen dari semua pihak
untuk melaksanakan rekomendasi yang muncul dalam Laporan RTP
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kabupaten Sragen. Kami berharap agar RTP ini bermanfaat dan
memiliki kontribusi nyata bagi upaya pencapaian tujuan organisasi.
Demikian Rencana Tindak Pengendalian ini kami susun semoga
dapat digunakan sebagai bahan bagi pihak-pihak yang
berkepentingan.
Sragen, Mei 2020
iv RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .............................................................................. i
KATA PENGANTAR ................................................................................ ii
DAFTAR ISI ........................................................................................... iii
BAB I GAMBARAN UMUM
A. Pendahuluan .................................................................. 1
1. Latar Belakang ........................................................ 1
2. Organisasi DPMPTSP Kabupaten Sragen ................... 2
3. Dasar Hukum ....................................................... 4
4. Maksud dan Tujuan ........................................... 5
5. Ruang Lingkup ..................................................... 6
6. Manfaat ............................................................. 6
B. Sekilas tentang SPIP ................................................... 6
1. Pengertian ................................................... 6
2. Tujuan SPIP ............................................................ 7
3. Unsur-unsur SPIP ....................................................... 7
4. Pernyataan Tanggung Jawab ...................................... 11
BAB II URAIAN RENCANA TINDAK PENGENDALIAN INTERN
A. Penerapan SPIP ................................................................. 13
B. Penciptaan Lingkungan Pengendalian Yang Diharapkan ...... 14
1. Tujuan Penciptaan Lingkungan Pengendalian yang Baik 14
2. Kondisi Lingkungan Pengendalian Saat ini ....................... 15
3. Rencana Penguatan Lingkungan Pengendalian ................. 15
C. Resiko dan Kegiatan Pengendalian DPMPTSP Kabupaten
Sragen.. ………………………………………………………………… 19
1. Penilaian Resiko .......................................................... 19
D. Informasi dan Komunikasi .................................................. 24
E. Pemantauan dan Evaluasi ................................................... 26
BAB III PENUTUP .............................................................................. 30
LAMPIRAN
1 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
BAB I
GAMBARAN UMUM
A. Pendahuluan
Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem
Pengendalian Intern Pemerintah, menyatakan bahwa untuk mencapai
pengelolaan keuangan negara yang efektif, efisien, transparan, dan
akuntabel, menteri/ pimpinan lembaga, gubernur, dan
bupati/walikota wajib melakukan pengendalian penyelenggaraan
kegiatan pemerintahan. Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
(SPIP) diartikan sebagai proses yang integral pada tindakan dan
kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan
seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas
tercapainya tujuan organisasi melalui empat pilar, yaitu:
1. efektivitas dan efisiensi pencapaian tujuan;
2. keandalan pelaporan keuangan;
3. pengamanan aset negara; dan
4. ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.
Konsep pengendalian intern tersebut menjadi panduan minimal bagi
instansi pemerintah, baik pusat maupun daerah, dalam merancang
pengendalian intern di sektor pemerintahan.
1. Latar Belakang
Dalam rangka mengimplementasikan kebijakan penerapan
pengendalian intern, sebagaimana diatur dalam Peraturan
Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008, Pemerintah Provinsi Jawa
Tengah menyusun Rencana Tindak Pengendalian, sebagai acuan
bagi para penyelenggara tugas dan fungsi organisasi, sehingga
diharapkan dapat memberikan keyakinan memadai atas
pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.
Sebagai tindak lanjut dari Peraturan Pemerintah Nomor 60
Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah,
yang mewajibkan setiap pimpinan instansi pemerintah untuk
2 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
menyelenggarakan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP).
Selanjutnya Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu
Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sragen menyusun Rencana
Tindak Pengendalian sebagai acuan bagi para penyelenggaraan
tugas dan fungsi organisasi, sehingga diharapkan dapat
memberikan keyakinan memadai atas pencapaian tujuan yang
telah ditetapkan. Rencana Tindak Pengendalian tahun 2019 ini
diprioritaskan untuk mencapai kualitas pencapaian tujuan
organisasi, penyelenggaraan urusan penanaman modal dan
pelayanan terpadu satu pintu dan didukung pengendalian intern
yang memadai.
2. Organisasi DPMPTSP Kabupaten Sragen
a. Struktur Organisasi
Struktur organisasi DPMPTSP Kabupaten Sragen
berdasarkan Peraturan Bupati Sragen Nomor 63 Tahun 2019
tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Sragen Nomor 87
Tahun 2016 tentang Kedudukan dan Susunan Organisasi
Perangkat Daerah dan Staf Ahli Kabupaten Sragen, yaitu;
1) Kepala Dinas;
2) Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris, terdiri atas :
a) Sub. Bagian Perencanaan Evaluasi dan Pelaporan,
b) Sub. Bagian Umum dan Kepegawaian,
c) Sub. Bagian Keuangan
3) Bidang Penanaman Modal, yang terdiri atas :
a) Seksi Promosi dan Kerjasama Penanaman Modal,
b) Seksi Pengembangan Penanaman Modal,
c) Seksi Pengendalian Penanaman Modal,
4) Bidang Informasi, Pengawasan dan Pengaduan yang terdiri
atas :
a) Seksi Informasi dan Pengolahan Data,
b) Seksi Pembinaan dan Pengawasan,
c) Seksi Pengaduan dan Partisipasi Masyarakat,
3 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
5) Bidang Perizinan Tertentu dan Kesehatan, yang terdiri atas :
a) Seksi Perizinan Prinsip dan Lingkungan,
b) Seksi Perizinan Pemanfaatan Ruang,
c) Seksi Perizinan Kesehatan,
6) Bidang Perizinan Jasa Usaha, yang terdiri atas :
a) Seksi Perizinan Perindustrian, Perdagangan dan Reklame
b) Seksi Perizinan Perhubungan, Pariwisata dan Pertanian,
c) Seksi Perizinan Pendidikan, Ketenagakerjaan dan Jasa
Konstruksi
b. Tugas Pokok dan Fungsi
Berdasarkan Peraturan Bupati Sragen Nomor 102
Tahun 2016 tentang Tugas Pokok dan Fungsi serta Tata Kerja
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
(DPMPTSP) Kabupaten Sragen, DPMPTSP Kabupaten Sragen
mempunyai tugas pokok membantu Bupati pelaksanaan urusan
pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah dibidang
penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu.
Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut di atas,
DPMPTSP Kabupaten Sragen menyelenggarakan fungsi sebagai
berikut :
1) perumusan kebijakan bidang penanaman modal dan
pelayanan terpadu satu pintu;
2) pelaksanaan koordinasi kebijakan bidang penanaman
modal dan pelayanan terpadu satu pintu;
3) pelaksanaan kebijakan bidang penanaman modal dan
pelayanan terpadu satu pintu;
4) pelaksanaan evaluasi dan pelaporan bidang penanaman
modal dan pelayanan terpadu satu pintu;
5) pelaksanaan fungsi kesekretariatan dinas; dan
6) pelaksanaan fungsi kedinasan lain yang diberikan oleh
pimpinan, sesuai dengan tugas dan fungsinya.
4 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
c. Visi dan Misi
Visi DPMPTSP Kabupaten Sragen pada dasarnya mendukung
Visi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih yaitu :
“Bangkit Bersama Mewujudkan Bumi Sukowati yang
Sejahtera dan Bermartabat “.
Untuk mewujudkan visi tersebut di atas dan untuk
mendukung misi Bupati terpilih, yaitu ;
1) Mewujudkan pemerintahan yang bersih dan akuntable,
melalui peningkatan tata kelola pemerintahan yang efektif,
aspiratif, partisipatif dan transparan.
2) Pembangunan infrastruktur yang menyeluruh dan
berkualitas untuk mempercepat capaian aspekaspek
pembangunan.
3) Membangun kemandirian ekonomi daerah melalui
optimalisasi potensi pertanian dan industri, serta
memberikan akses yang lebih besar pada pengembangan
koperasi, industri kecil dan menengah, dan sektor informal.
4) Mewujudkan sumberdaya manusia yang berkualitas untuk
meningkatkan daya saing daerah;
5) Meningkatkan pemberdayaan dan peran perempuan dalam
berbagai aspek kehidupan;
3. Dasar Hukum
a. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Negara;
b. Peraturan Pemerintah RI Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem
Pengendalian Intern Pemerintah;
c. Peraturan Daerah Sragen Nomor 5 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten
Sragen;
5 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
d. Peraturan Bupati Sragen Nomor 70 Tahun 2009 tentang
Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah di
Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Sragen;
e. Peraturan Bupati Sragen Nomor 75 Tahun 2012 tentang
Petunjuk Pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sragen;
f. Peraturan Daerah Sragen Nomor 87 Tahun 2016 tentang
Kedudukan dan Susunan Organisasi Perangkat Daerah dan Staf
Ahli Kabupaten Sragen;
g. Peraturan Bupati Sragen Nomor 102 Tahun 2016 tentang Tugas
dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Sragen;
h. Peraturan Bupati Sragen Nomor 26 Tahun 2017 tentang
Pengendalian Resiko;
4. Maksud dan Tujuan
Rencana Tindak Pengendalian (RTP) merupakan dokumen yang
berisi gambaran dari efektifitas, struktur, kebijakan, dan prosedur
organisasi dalam mengendalikan risiko, perbaikan pengendalian
yang ada/ terpasang, perbaikan yang masih diperlukan serta
pengomunikasian dan pemantauan pelaksanaan perbaikannya.
Dokumen ini merupakan rencana tindak pengendalian atas
pelaksanaan tugas pokok DPMPTSP Kabupaten Sragen, sehingga
diharapkan dapat memperoleh keyakinan memadai bahwa tujuan
DPMPTSP Kabupaten Sragen yang telah ditetapkan dapat tercapai.
Rencana Tindak Pengendalian dimaksudkan untuk memberikan
acuan bagi pimpinan dan para pegawai di lingkungan DPMPTSP
Kabupaten Sragen dalam rangka membangun pengendalian yang
diperlukan untuk mencegah kegagalan/ penyimpangan dan/ atau
mempercepat keberhasilan pencapaian tujuan DPMPTSP Kabupaten
Sragen.
6 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
5. Ruang Lingkup
Rencana Tindak Pengendalian ini fokus kepada pengendalian atas
kegiatan‐kegiatan pokok dalam rangka pencapaian tujuan yang
telah ditetapkan di DPMPTSP Kabupaten Sragen. Pelaksanaan
rencana tindak pengendalian melibatkan seluruh jajaran
pimpinan, tingkatan manajemen, pegawai, dan unit kerja di
lingkungan DPMPTSP Kabupaten Sragen. Realisasi atas rencana
tindak pengendalian diharapkan dalam tahun 2020.
6. Manfaat
Keberadaan Rencana Tindak Pengendalian ini diarahkan untuk
menjadi landasan/dasar dalam hal:
a) Pengembangan SPIP secara menyeluruh;
b) Perencanaan dan penganggaran penyelenggaraan SPIP;
c) Pendokumentasian, pemantauan, dan pengukuran
perkembangan/ progres penyelenggaraan SPIP.
B. Sekilas tentang SPIP
1. Pengertian
Menurut Ketentuan Umum Peraturan Pemerintah Nomor 60
Tahun 2008, tentang Sistem Pengendalian Intern (SPI)
didefinisikan sebagai proses yang integral pada tindakan dan
kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan
seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas
tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan
efisien, keandalan pelaporan keuangan.
Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) sebagaimana yang
ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008,
merupakan salah satu kebijakan pemerintah di bidang
pengelolaan keuangan negara yang dimaksudkan untuk menjadi
standar pengendalian intern atas penyelenggaraan kegiatan
pemerintahan, sehingga pengelolaan keuangan negara menjadi
efektif, efisien, transparan, dan akuntabel.
7 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
Definisi SPI dan SPIP di atas, sebagai suatu mekanisme
pengendalian yang ditetapkan oleh pimpinan dan seluruh pegawai
serta diintegrasikan dengan proses kegiatan sehari-hari dan
dilaksanakan secara berkesinambungan guna mencapai tujuan
organisasi. Pencapaian tujuan organisasi tersebut harus dapat
diraih dengan cara menjaga dan mengamankan aset negara/
daerah yang diamanatkan kepada DPMPTSP Kabupaaten Sragen
menjamin tersedianya laporan manajerial yang handal, mentaati
ketentuan yang berlaku, mengurangi dampak negatif
keuangan/kerugian, penyimpangan termasuk kecurangan/fraud
dan pelanggaran aspek kehati-hatian, serta meningkatkan
efektivitas organisasi dan meningkatkan efisiensi biaya.
2. Tujuan SPIP
Penyelenggaraan SPIP bertujuan untuk memberikan keyakinan
memadai atas tercapainya tujuan organisasi. Pemberian keyakinan
tersebut, dicapai melalui kegiatan yang efektif dan efisien,
keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, dan
ketaatan terhadap peraturan perundang‐undangan.
3. Unsur-Unsur SPIP
Penyelenggaraan SPIP meliputi unsur-unsur sistem pengendalian
intern sebagai berikut yaitu:
a. Lingkungan Pengendalian
Lingkungan pengendalian adalah kondisi yang dibangun dan
diciptakan dalam suatu organisasi yang mempengaruhi
efektivitas pengendalian intern. Oleh karena itu, setiap
organisasi wajib menciptakan kondisi lingkungan pengendalian
yang kondusif agar sistem pengendalian intern dapat
terimplementasi secara efektif. Lingkungan pengendalian yang
baik merupakan kunci keberhasilan penyelenggaraan
pengendalian intern di lingkungan organisasi.
Untuk mencapai kualitas lingkungan pengendalian yang dapat
mendorong tercapainya pengendilan intern yang efektif, perlu
8 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
dikembangkan lingkungan pengendalian yang akan
menimbulkan perilaku positif dan kondusif untuk penerapan
sistem pengendalian intern, yaitu:
1) Penegakan integritas dan nilai etika;
2) Komitmen terhadap kompetensi;
3) Kepemimpinan yang kondusif;
4) Pembentukan struktur organisasi yang sesuai dengan
kebutuhan;
5) Pendelegasian wewenang dan tanggung jawab yang tepat;
6) Penyusunan dan penerapan kebijakan yang sehat tentang
pembinaan sumber daya manusia;
7) Perwujudan peran aparat pengawas intern pemerintah yang
efektif;
8) Hubungan kerja yang baik dengan Instansi Pemerintah
terkait.
b. Penilaian risiko
Penilaian risiko adalah kegiatan penilaian terhadap
kemungkinan kejadian yang mengancam pencapaian tujuan
dan sasaran organisasi.
Kegiatan penilaian risiko dilaksanakan melalui aktivitas
identifikasi risiko dengan menggunakan metodologi dan
mekanisme yang memadai untuk mengenali risiko organisasi
serta analisis risiko untuk menentukan pengaruh risiko yang
telah teridentifikasi terhadap pencapaian tujuan organisasi.
Penilaian risiko merupakan bagian yang integral dan terpadu
dari proses pengelolaan risiko (yang meliputi identifikasi dan
analisis risiko) serta sistem pengendalian intern, dengan
tujuan untuk:
1) mengidentifikasi dan menguraikan seluruh risiko potensial,
baik yang disebabkan faktor internal maupun disebabkan
faktor eksternal;
9 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
2) memeringkat risiko teridentifikasi berdasarkan level
keutamaan prioritas perhatian dan penanganannya agar
dapat dikelola secara efektif.
Pelaksanaan proses penilaian risiko dilakukan dalam tiga
tahap kegiatan, yang terdiri atas:
1) Penetapan tujuan organisasi, sebagai target terukur yang
mengarahkan organisasi dalam menjalankan ativitasnya.
Pernyataan tujuan harus bersifat spesifik, terukur, dapat
dicapai, realistis, dan terikat waktu;
2) Identifikasi risiko untuk menghasilkan suatu gambaran
peristiwa yang berpotensi mengganggu pencapaian tujuan
aktivitas organisasi. Dalam pelaksanaan proses identifikasi
risiko, perlu diperhatikan faktor-faktor yang menjadi
penyebab terjadinya peristiwa risiko;
3) Analisis risiko untuk mengestimasi besaran kemungkinan
munculnya peristiwa risiko dan dampak yang ditimbulkan
terhadap upaya pencapaian tujuan organisasi apabila
peristiwa risiko tersebut benar-benar terjadi, serta
menetapkan level atau status risiko sebagai kombinasi
hubungan antara kemungkinan dan dampak risiko.
c. Kegiatan Pengendalian
Kegiatan pengendalian adalah tindakan yang diperlukan untuk
mengatasi risiko serta penetapan dan pelaksanaan kebijakan
dan prosedur untuk memastikan bahwa tindakan mengatasi
risiko telah dilaksanakan secara efektif.
Kegiatan pengendalian yang perlu dilaksanakan organisasi
ditentukan berdasarkan hasil penilaian risiko dengan
mempertimbangkan kecukupan pengendalian existing.
Kegiatan untuk mengendalikan risiko dikelompokan dalam dua
kategori, yaitu prevention dan mitigation. Pengendalian yang
bersifat prevention merupakan kegiatan pengendalian yang
dibangun untuk mengurangi kemungkinan terjadinya peristiwa
10 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
risiko. Sedangkan pengendalian yang bersifat mitigation
merupakan kegiatan pengendalian yang dibangun untuk
mengurangi dampak yang ditimbulkan apabila terjadi suatu
peristiwa risiko.
Penyelenggaraan kegiatan pengendalian lebih diutamakan
pada kegiatan pokok organisasi dan relevan dengan hasil
kegiatan penilaian risiko, sehingga pelaksanaan kegiatan
pengendalian mampu membantu memberikan keyakinan
memadai bahwa tujuan organisasi dapat dicapai.
d. Informasi dan Komunikasi
Informasi adalah data yang telah diolah dan dijadikan dasar
pengambilan keputusan dalam rangka penyelenggaraan tugas
dan fungsi organisasi. Pimpinan organisasi dan seluruh
jajaran manajemen harus mendapatkan informasi yang relevan
dan dapat diandalkan, yang diperoleh melalui proses
identifikasi dan distribusi dalam bentuk dan waktu yang tepat,
agar mereka dapat melaksanakan tugas dan fungsi secara
efisien dan efektif.
Komunikasi adalah proses penyampaian informasi dengan
menggunakan media tertentu, baik langsung maupun tidak
langsung, untuk mendapatkan umpan balik yang konstruktif.
Dalam rangka penyelenggaraan SPIP, informasi dan
komunikasi yang perlu dikelola adalah informasi dan
komunikasi yang dapat mengintegrasikan pelaksanaan
komponen-komponen SPIP secara efektif, terutama yang
terkait langsung dengan pencapaian tujuan organisasi serta
berhubungan dengan pengelolaan risiko dan pelaksanaan
aktivitas pengendalian.
e. Pemantauan Berkelanjutan
Pemantauan pengendalian intern adalah proses penilaian atas
mutu kinerja sistem pengendalian intern. Pemantauan
pengendalian intern pada dasarnya dilaksanakan untuk
11 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
memastikan bahwa sistem pengendalian intern telah berjalan
sebagaimana yang diharapkandan perbaikan-perbaikan yang
diperlukan telah dilaksanakan sesuai dengan perkembangan
kondisi internal dan eksternal organisasi.
Pemantauan pengendalian intern mencakup kegiatan penilaian
atas desain dan pelaksanaan pengendalian intern, serta
menghasilkan usulan tindakan perbaikan terhadap kualitas
sistem pengendalian intern, yang dilaksanakan melalui tiga
jenis kerangka pemantauan, yaitu Pemantauan Berkelanjutan,
Evaluasi Terpisah, dan Pelaksanaan Tindak Lanjut Hasil Audit.
Untuk terwujudnya penyelenggaraan SPIP yang efektif, maka
seluruh unsur SPIP tersebut harus diterapkan secara terintegrasi
dengan aktivitas organisasi, agar mampu mencegah timbulnya
kegagalan dan ketidakefisienan dalam pencapaian tujuan
organisasi.
4. Pernyataan Tanggung Jawab (Statement of Responsibilities)
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 mengamanatkan
Menteri/Pimpinan Lembaga/Gubernur/Bupati/WaliKota/Kepala
Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk memberikan pernyataan
bahwa pengelolaan APBN/APBD telah diselenggarakan
berdasarkan Sistem Pengendalian Intern yang memadai dan
akuntansi keuangan telah diselenggarakan sesuai dengan Standar
Akuntansi Pemerintah (SAP). Pernyataan ini dibuat setiap tahun
bersamaan dengan penyusunan laporan keuangan.
Pernyataan sebagaimana dikehendaki peraturan tersebut
membawa konsekuensi perlunya dukungan fakta bahwa sistem
pengendalian intern memang sudah diselenggarakan secara
memadai. Untuk meyakini keandalan sistem pengendalian intern
yang ada, DPMPTSP Kabupaten Sragen memandang perlu
menjalankan siklus penyelenggaraan SPIP setiap tahun, mulai dari
identifikasi sasaran/ tujuan sampai dengan pemantauan
12 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
penyelenggaraan pengendalian, serta melakukan evaluasi atas
efektifitas penyelenggaraan SPIP tersebut.
Rencana Tindak Pengendalian merupakan sarana untuk
mendukung penyelenggaraan SPIP dan pernyataan pimpinan
mengenai kondisi SPIP. Hal ini disebabkan sejauhmana realisasi
atas Rencana Tindak Pengendalian menunjukan sejauhmana
pengendalian telah dijalankan.
13 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
BAB II
URAIAN RENCANA TINDAK PENGENDALIAN INTERN
A. Penerapan SPIP
Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem
Pengendalian Intern Pemerintah, menyatakan bahwa untuk mencapai
pengelolaan keuangan negara yang efektif, efisien, transparan, dan
akuntabel, seluruh menteri/pimpinan lembaga, gubernur, dan
Bupati/Walikota wajib melakukan pengendalian atas penyelenggaraan
kegiatan pemerintahan. Dalam kaitan dengan pengendalian intern
tersebut, Bupati Sragen telah menerbitkan Peraturan Bupati Sragen
Nomor 70 Tahun 2009 tentang Penyelenggaraan Sistem Pengendalian
Intern Pemerintah di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten
Sragen yang memuat acuan pelaksanaan pengendalian intern pada
seluruh kegiatan pemerintahan di Kabupaten Sragen. Untuk
mendukung penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern di DPMPTSP
Kabupaten Sragen, telah diterbitkan Surat Keputusan Kepala Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Nomor
700/303/29/2019 tentang Pembentukan Tim Satuan Tugas Sistem
Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) DPMPTSP Kabupaten Sragen
yang memiliki mandat tugas umum untuk melaksanakan proses
pembangunan dan pengembangan penyelenggaraan Sistem
Pengendalian Intern di lingkungan DPMPTSP Kabupaten Sragen.
Sebagai langkah awal pengembangan pengendalian intern, Satuan
Tugas Penyelenggaraan SPIP melakukan kegiatan evaluasi atas
efektivitas pengendalian intern yang telah ada dan menemukan celah
atau kekurangan pengendalian yang ada/ terpasang serta merancang
rencana tindak perbaikan pengendalian intern yang lebih baik.
Selanjutnya dilakukan pembahasan materi tentang:
1. Metodologi penilaian kondisi lingkungan pengendalian dan teknis
penyusunan rencana penguatan lingkungan pengendalian dengan
pendekatan Control Environment Evaluation;
14 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
2. Proses penilaian risiko yang diarahkan untuk mendapatkan
gambaran tentang profil risiko dan aktivitas yang diperlukan
untuk mengendalikan risiko pada kegiatan utama DPMPTSP
Kabupaten Sragen.
Hasil pembahasan tersebut, dijadikan sebagai landasan awal untuk
melakukan upaya perbaikan penyelenggaraan pengendalian intern.
Rencana Tindak Pengendalian Intern ini merupakan action plan yang
terdiri atas dua paket rencana aksi, yaitu:
1. Rencana kegiatan peningkatan kualitas lingkungan pengendalian;
2. Rencana kegiatan penanganan risiko yang relevan dengan
kegiatan utama organisasi.
B. Penciptaan Lingkungan Pengendalian Yang Diharapkan
1. Tujuan Penciptaan Lingkungan Pengendalian yang Baik
Unsur lingkungan pengendalian merupakan fondasi dari
unsur‐unsur pengendalian intern lainnya sehingga unsur
lingkungan pengendalian memiliki pengaruh yang sangat
signifikan terhadap efektivitas pelaksanaan SPIP. Lingkungan
pengendalian yang baik/buruk menentukan keberhasilan/
kegagalan penerapan unsur SPIP lainnya. Oleh karena itu, secara
umum pembangunan lingkungan pengendalian bertujuan untuk
menciptakan “atmosfir” yang kondusif yang mendorong
terimplementasinya sistem pengendalian intern secara efektif di
lingkungan DPMPTSP. Secara khusus, pembangunan lingkungan
pengendalian di lingkungan DPMPTSP Kabupaten Sragen
bertujuan untuk:
a. Tegaknya integritas dan nilai‐nilai etika;
b. Terciptanya komitmen terhadap kompetensi;
c. Terciptanya kepemimpinan yang kondusif;
d. Terwujudnya struktur organisasi yang sesuai dengan
kebutuhan;
e. Terwujudnya pendelegasian wewenang dan tanggung jawab
yang tepat;
15 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
f. Terwujudnya kebijakan yang sehat tentang pembinaan sumber
daya manusia;
g. Terwujudnya aparat pengawasan intern pemerintah yang
berperan efektif; dan
h. Terwujudnya hubungan kerja yang baik antar unit kerja
terkait.
2. Kondisi Lingkungan Pengendalian Saat Ini
Berdasarkan hasil penilaian terhadap lingkungan pengendalian di
lingkungan DPMPTSP Kabupaten Sragen Tahun 2020, diperoleh
gambaran sebagai berikut:
No Sub Unsur Kondisi (*)
1 Penegakan Integritas dan Nilai Etika Cukup Memadai
2 Komitmen terhadap Kompetensi Cukup Memadai
3 Kepemimpinan yang Kondusif Cukup Memadai
4 Struktur Organisasi yang Sesuai dengan
Kebutuhan
Cukup Memadai
5 Pendelegasian Wewenang dan Tanggung
Jawab yang Tepat
Cukup Memadai
6 Kebijakan Pengembangan SDM Cukup Memadai
7 Pengawasan Internal yang Efektif Cukup Memadai
8 Hubungan Kerja yang Baik dengan Instansi
Pemerintah
Cukup Memadai
(*) diambil dari kuesioner CEE dan ELP 2
3. Rencana Penguatan Lingkungan Pengendalian
Lingkungan pengendalian yang kondusif merupakan unsur paling
penting dalam penerapan pengendalian intern. Lingkungan
Pengendalian yang memadai diharapkan mampu mendorong
terciptanya perilaku dan tindakan yang lebih efisien dan efektif
dari seluruh pegawai dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.
16 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
Peningkatan kualitas perilaku dan tindakan tersebut diharapkan
menjadi modal utama guna mencapai tujuan organisasi.
Berdasarkan hasil evaluasi atas kondisi lingkungan pengendalian
dengan pendekatan Control Environment Evaluation (CEE),
menunjukan masih adanya kelemahan lingkungan pengendalian
yang perlu segera diperbaiki, yaitu: (diambil dari kuesioner CEE 2)
a. Penegakan Integritas dan Nilai Etika
1) Pentingnya integritas dan nilai-nilai etika
dikomunikasikan dan ditekankan berulangkali kepada
semua pegawai secara tepat pada organisasi
Perwujudan integritas bisa dilakukan dengan banyak cara,
salah satunya dengan berperilaku jujur, bertanggung jawab
dan dapat dipercaya serta konsisten. Dengan berperilaku
jujur, memegang teguh prinsip-prinsip kebenaran, etika,
dan moral, serta berbuat sesuai dengan perkataan maka
orang tersebut bisa disebut bertanggung jawab serta
memiliki integritas. Hal tersebut cukup untuk menjadi
modal agar mendapat kepercayaan dari orang lain.
Etika adalah salah satu hal penting yang menjaga
keseimbangan terhadap penggunaan kewenangan dan
kebebasan yang diberikan publik. Etika merupakan faktor
penting dalam menciptakan dan memelihara kepercayaan
publik terhadap pemerintah dan institusi. Orang yang
berintegritas akan bertindak sejalan dengan nilai-nilai,
kode etik serta kebijakan organisasi, walaupun dalam
keadaan yang sulit untuk melakukannya. Bila dikaitkan
dengan kode etik, integritas didefinisikan sebagai tindakan
yang konsisten, sesuai dengan kebijakan dan kode etik
organisasi. Tak kalah penting adalah konsistensi dalam
menerapkan perilaku jujur dan bertanggung jawab,
sehingga integritas tidak lagi dipertanyakan. Pada tataran
kolektif, nilai integritas dapat memandu masyarakat untuk
17 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
berkomitmen pada tugasnya serta membuat masyarakat
menjadi pribadi yang dapat diandalkan dan dipercaya.
Integritas dapat mendorong aparatur pemerintahan bekerja
secara lebih profesional, transparan, jujur, dapat
diandalkan, dan terpercaya. Oleh karena itu, nilai
integritas penyelenggara negara akan sangat berpengaruh
terhadap kepercayaan publik terhadap kinerja yang
dilakukannya. Untuk itu pimpinan hendaknya mendorong
terciptanya budaya yang menekankan pentingnya nilai
integritas dan etika, melalui komunikasi dalam rapat,
diskusi dan keteladanan kegiatan sehari-hari. Beberapa
pendekatan yang dapat dilakukan antara lain:
a. Sosialisasi pentingnya integritas dan nilai etika melalui
media komunikasi, yaitu ceramah, diskusi, rapat kerja
atau focus grup.
b. Website, media ini memiliki cakupan yang lebih luas
dengan tujuan transparansi kepada pemangku
kepentingan. Pemuatan kode etik/ nilai etika dalam
website merupakan penyampaian atas perilaku yang
diharapkan.
b. Penyusunan dan penerapan kebijakan yang sehat tentang
pembinaan sumber daya manusia
1) Evaluasi kinerja pegawai dan praktek-praktek
kompensasi organisasi termasuk pimpinan instansi,
mendukung pencapaian tujuan pengendalian internal
DPMPTSP Kab. Sragen perlu melakukan menyusun suatu
sistem penilaian kinerja dan sistem penghargaan prestasi
kerja yang harus dapatdipercaya serta mempunyai alat
ukur yang handal, konsistendan stabil. Artinya apabila
alat ukur tersebut digunakan oleh penilai lain pada obyek
yang sama akan memberikan hasil penilaian yang sama.
18 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
Penilaian kinerja dan sistem penghargaan (reward)
digunakan antara lain untuk:
a. Meningkatkan prestasi kerja,
b. Penentuan kompensasi,
c. Keputusan penempatan. Promosi, pemindahan
umumnya ditentukan berdasarkan prestasi kerja.
Promosi juga merupakan ganjaran (reward) hasil
prestasi kerja.
d. Kebutuhan pelatihan dan pengembangan
e. Pengembangan dan perencanaan karir.
f. Evaluasi proses penyusunan karyawan (staffing
g. Analisis ketidak-akuratan informasi personalia
h. Analisis kesalahan perencanaan pekerjaan (job-
design).
i. Kesempatan yang sama.
j. Tantangan eksternal
Penilaian kinerja adalah suatu penilaian untuk
menentukan seberapa efektif operasional dalam suatu
organisasi berdasarkan kriteria yang ditetapkan.
Sedangkan penilaian kinerja adalah sebuah penilaian
sistematis terhadap pegawai oleh atasannya atas
pelaksanaan pekerjaan bawahannya. Penilaian kerja
berfungsi tidak hanya untuk mengevaluasi kinerja, tetapi
juga untuk mengembangkan dan memotivasi pegawai.
Kegiatan ini untuk memperbaiki keputusan pimpinan
dalam memberikan umpan balik (reward/punishment)
kepada pegawai tentang pelaksanaan kerja pegawai. Bagi
organisasi, reward mencerminkan upaya organisasi dalam
mempertahankan dan meningkatkan kesejahteraan
karyawannya
Sistem penghargaan merupakan salah satu alat
pengendali penting yang digunakan oleh organisasi untuk
19 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
memotivasi personelnya agar mencapai tujuan organisasi
(bukan tujuan personel secara individu) dengan perilaku
sesuai dengan yang diharapkan oleh organisasi (bukan
perilaku yang disukai oleh personel secara pribadi).
Penghargaan merupakan alat penting yang
digunakan oleh organisasi untuk membangkitkan
motivasi dalam diri personel dalam bertindak demi
mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan oleh
organisasi.
C. Resiko dan Kegiatan Pengendalian
1. Penilaian Risiko
Penilaian Risiko adalah kegiatan penilaian atas kemungkinan
kejadian yang mengancam tujuan dan sasaran Instansi Pemerintah.
Kegiatan penilaian risiko dilaksanakan melalui proses identifikasi
dan analisis risiko, guna menghasilkan output yang bermanfaat
untuk pengambilan keputusan manajemen.
Untuk mendukung terselenggaranya proses penilaian risiko,
ditetapkan besaran skala risiko dan pengendalian risiko, sebagai
berikut:
a. Pengukuran dimensi konsekuensi/dampak risiko dan
kemungkinan kejadian risiko menggunakan 4 (empat) tingkatan,
sebagai berikut:
- Dimensi Pengukuran konsekuensi/dampak risiko
Rating Kategori Contoh Deskripsi
4 Luar Biasa Mengancam Organisasi secara
keseluruhan
3 Besar Mengancam sebagian program
2 Rendah Mengganggu sebagian kegiatan
1 Tidak Signifikan Mengganggu administrasi
20 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
- Dimensi Pengukuran kemungkinan kejadian risiko
Rating Kategori Contoh Deskripsi
4 Hampir pasti terjadi Terjadi setiap tahun
3 Kemungkinan besar Terjadi 1 kali dalam 2 tahun
2 Kemungkinan Kecil Terjadi 1 kali dalam 3 tahun
1 Hampir mustahil
terjadi Tidak terjadi lebih dari 3 tahun
b. Peringkat/status risiko ditentukan berdasarkan tingkat
konsekuensi/ dampak risiko dan kemungkinan kejadian risiko,
sebagai berikut:
Konsekuensi
/ D
am
pak
Lu
ar
Bia
sa
(4)
Besar
(3)
Ren
dah
(2)
Tdk S
ig-
nifik
an
(1)
Hampir Mustahil
(1)
Kemungkinan Kecil
(2)
Kemungkinan Besar
(3)
Hampir Pasti
(4)
Kemungkinan
c. Tingkat keutamaan pengendalian risiko dikelompokkan ke
dalam 4 (empat) kategori, sebagai berikut:
Posisi
Koordinat
Level Deskripsi Tingkat Keutamaan
9 < X ≤ 16 4 Ekstrim Segera dikelola
6 < X ≤ 9 3 Tinggi Diperlukan tindakan untuk
mengelola risiko
4 < X ≤ 6 2 Sedang Dikelola bila tersedia sumber daya
X ≤ 4 1 Rendah Tidak perlu tindakan
21 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
Hasil kegiatan penilaian risiko selanjutnya dituangkan dalam
rancangan aktivitas pengendalian intern yang berfokus pada upaya
penanganan resiko yang berpotensi menghambat pencapaian
tujuan utama DPMPTSP Kabupaten Sragen.
Gambaran umum profil risiko yang teridentifikasi dari
sejumlah risiko sebagai berikut:
Tujuan.1 : Meningkatkan kemandirian ekonomi daerah melalui
daya tarik serta pengembangan kerjasama
penanaman modal
Sasaran. 1 : Meningkatnya kemandirian ekonomi daerah melalui
daya tarik serta pengembangan kerjasama
penanaman modal
No Nama Kegiatan Resiko Rencana
Pengendalian
Resiko
1 2 3 4
1 Pengembangan
Potensi Unggulan
1 Penyusunan
dokumen tidak selesai tepat
waktu
Monitoring dan
evaluasi
Dokumen tidak dapat digunakan
sebagai pedoman dalam
investasi
Kajian lebih mendalam terhadap potensi
investasi
2 Peningkatan koordinasi Satuan
Tugas (Satgas) Percepatan Berusaha
1 Menurunnya daya tarik
investasi
Forum temu bisnis
2 Calon investor
mengalami kesulitan dalam
mengurus perizinan
berusaha melalui OSS
Penyediaan
sarana prasarana
penunjang OSS
Peningkatan koordinasi antar
stakeholder
3 Peningkatan
koordinasi dan kerjasama di
bidang penanaman modal dengan
1 Pelayanan tidak
sesuai dengan standar
pelayanan
Penyusunan dan
Perbaikan Standar
Pelayanan dan SOP
22 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
instansi
pemerintah dan dunia usaha
2 Pemeriksaan
dan pengecekan perizinan tidak
mencakup seluruh perizinan dan
non perizinan
Penyederhanaan
regulasi dan prosedur
perizinan dan nonperizinan
Peningkatan kapasitas dan
kompetensi SDM
4 Penyelenggaran Pameran investasi
1 Kurangnya even promosi /
pameran investasi
Peningkatan anggaran
promosi
2 Kurang tertariknya
calon investor atas peluang
dan potensi Sragen
Penyusunan profil/peta
investasi
5 Monitoring, evaluasi dan
pelaporan
1 Reklame tidak dilengkapi
dengan perizinan
Reklame tidak dilengkapi
dengan perizinan
Peningkatan Pemantauan dan
pengawasan reklame
2 Reklame tidak tertib dalam
pemasangan
Penindakan reklame yang
tidak sesuai ketentuan
6 Peningkatan
kualitas SDM guna peningkatan pelayanan Investasi
1 Materi diklat
yang kurang mendukung tugas-tugas
bidang investasi dan ptsp
Penghargaan
bagi aparatur berprestasi
2 Tidak semua
aparatur investasi dan ptsp memahami
materi diklat
Monitoring dan
evaluasi
Tujuan.2 : Meningkatkan kualitas pelayanan publik pada
penyelenggaraan perizinan dan nonperizinan
Sasaran. 2 : Meningkatnya kualitas pelayanan publik pada
penyelenggaraan perizinan dan nonperizinan
23 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
No Nama Kegiatan Resiko Rencana
Pengendalian
Resiko
1 2 3 4
1 Operasional dan
koordinasi
kerjasama di
bidang investasi,
perijinan
1 Regulasi yang
tumpang tindih
dan kurang
mendukung
investasi
Penyederhanaan
regulasi dan prosedur perizinan dan
nonperizinan
2 Pemeriksaan
dan pengecekan
perizinan tidak
mencakup
seluruh
perizinan dan
non perizinan
Penyusunan dan Perbaikan Standar
Pelayanan dan SOP
3 Pelayanan tidak
sesuai dengan
standar
pelayanan
Peningkatan
kapasitas dan kompetensi SDM
2 Monitoring,
evaluasi dan
pelaporan
1 Rendahnya
perusahaan
yang menyusun
laporan
penanaman
modal (LKPM)
Peningkatan
sosialisasi dan
pendampingan
penyusunan
LKPM
2 Rendahnya
pemahaman
perusahaan
dalam
memenuhi
kewajiban
sesuai
ketentuan
berlaku
Peningkatan
Pembinaan dan
pengendalian
penanaman
modal
3 Survey Kepuasan
Masyarakat
1 Turunnya
tingkat
kepuasan
masyarakat
Penyempurnaan
Standar
Pelayanan dan
SOP
24 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
4 Pengawasan yang
lebih komprehensif
1 Obyek
pengawasan
tidak mematuhi
peringatan/
rekomendasi
Penyempurnaan
Standar
Pelayanan dan
SOP
5 Penanganan
Pengaduan
1 Tindak lanjut
aduan yang
tidak
terselesaikan
Pengawasan dan
pemantauan
perizinan yang
lebih intensif
D. Informasi dan Komunikasi
Informasi dan komunikasi yang dimaksud dalam RTP ini adalah
informasi dan komunikasi yang dibutuhkan dalam rangka
mendukung berjalannya pengendalian yang dibangun. Informasi dan
komunikasi yang perlu diselenggarakan terkait dengan pengendalian
yang dibangun sesuai yang direncanakan dalam RTP.
Tujuan.1 : Meningkatkan kemandirian ekonomi daerah melalui
daya tarik serta pengembangan kerjasama
penanaman modal
Sasaran. 1 : Meningkatnya kemandirian ekonomi daerah melalui
daya tarik serta pengembangan kerjasama
penanaman modal
No Pengendalian yang Direncanakan Media/ Bentuk/ Sarana
Pengomunikasian
1 Monitoring dan evaluasi Surat Edaran / Nota Dinas
2 Kajian lebih mendalam terhadap potensi investasi
Surat Edaran / Nota Dinas
3 Forum temu bisnis Surat Edaran / Nota Dinas
4 Penyediaan sarana prasarana penunjang OSS
Surat Edaran / Nota Dinas
5 Peningkatan koordinasi antar stakeholder
Surat Edaran / Nota Dinas
6 Penyusunan dan Perbaikan
Standar Pelayanan dan SOP
Surat Edaran / Nota Dinas
25 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
7 Penyederhanaan regulasi dan
prosedur perizinan dan nonperizinan
Surat Edaran / Nota Dinas
8 Peningkatan kapasitas dan kompetensi SDM
Surat Edaran / Nota Dinas
9 Peningkatan anggaran promosi Surat Edaran / Nota Dinas
10 Penyusunan profil/peta investasi Surat Edaran / Nota Dinas
11 Peningkatan Pemantauan dan
pengawasan reklame
Surat Edaran / Nota Dinas
Tujuan.2 : Meningkatkan kualitas pelayanan publik pada
penyelenggaraan perizinan dan nonperizinan
Sasaran. 2 : Meningkatnya kualitas pelayanan publik pada
penyelenggaraan perizinan dan nonperizinan
No Pengendalian yang Direncanakan Media/ Bentuk/ Sarana
Pengomunikasian
1 Penyederhanaan regulasi dan
prosedur perizinan dan nonperizinan
Surat Edaran / Nota Dinas
2 Penyusunan dan Perbaikan
Standar Pelayanan dan SOP
Surat Edaran / Nota Dinas
3 Peningkatan kapasitas dan kompetensi SDM
Surat Edaran / Nota Dinas
4 Peningkatan sosialisasi dan
pendampingan penyusunan LKPM
Surat Edaran / Nota Dinas
5 Peningkatan Pembinaan dan
pengendalian penanaman modal
Surat Edaran / Nota Dinas
6 Penyempurnaan Standar
Pelayanan dan SOP
Surat Edaran / Nota Dinas
7 Penyempurnaan Standar
Pelayanan dan SOP
Surat Edaran / Nota Dinas
8 Pengawasan dan pemantauan
perizinan yang lebih intensif
Surat Edaran / Nota Dinas
9 Penyederhanaan regulasi dan
prosedur perizinan dan nonperizinan
Surat Edaran / Nota Dinas
10 Penyusunan dan Perbaikan
Standar Pelayanan dan SOP
Surat Edaran / Nota Dinas
11 Peningkatan kapasitas dan kompetensi SDM
Surat Edaran / Nota Dinas
26 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
Rancangan Informasi dan Komunikasi ini idealnya dilaporkan
perkembangannya secara rutin, minimal setiap 6 (enam) bulan agar
dapat dilakukan evaluasi sehingga komunikasi bisa lebih efektif.
Selain itu, hasil evaluasi akan digunakan sebagai bahan untuk
mengambil tindakan yang bersifat prefentif terhadap kendala yang
muncul untuk segera dicari solusi dan pemecahan masalahnya.
Laporan sebagai bentuk evaluasi berisi hal-hal antara lain:
Media/Bentuk/Sarana Pengkomunikasian yang digunakan;
Penyedia Informasi/Penanggung jawab tindak lanjut;
Penerima informasi/tindak lanjut;
Waktu pelaksanaan; serta
Kendala /hambatan yang muncul
Realisasi rencana tindak lanjut.
Rincian Rancangan Informasi dan Komunikasi yang dibutuhkan
dalam rangka pengendalian dimaksud tertuang dalam Lampiran 5.
E. Pemantauan dan Evaluasi
Pemantauan dan Evaluasi atas pengendalian intern ditujukan untuk
memberikan keyakinan apakah Sistem Pengendalian Intern yang
terpasang telah berjalan efektif mengatasi risiko dan apakah tindakan
pengendalian yang diperlukan telah dilaksanakan guna perbaikan SPI
yang terpasang. Pemantauan dan Evaluasi diselenggarakan atas
rencana pengendalian resiko yang masih dibutuhkan sesuai dalam
daftar resiko yang dibangun dalam RTP. Pemantauan dan evaluasi
dilakukan dalam bentuk sebagai berikut:
Tujuan.1 : Meningkatkan kemandirian ekonomi daerah melalui
daya tarik serta pengembangan kerjasama
penanaman modal
Sasaran. 1 : Meningkatnya kemandirian ekonomi daerah melalui
daya tarik serta pengembangan kerjasama
penanaman modal
27 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
No Pengendalian yang Direncanakan Bentuk/ Metode
Pemantauan yang Diperlukan
1 Monitoring dan evaluasi Evalusi Terpisah
2 Kajian lebih mendalam terhadap potensi investasi
Evalusi Terpisah
3 Forum temu bisnis Pemantauan Berkelanjutan
4 Penyediaan sarana prasarana
penunjang OSS
Pemantauan Berkelanjutan
5 Peningkatan koordinasi antar stakeholder
Pemantauan Berkelanjutan
6 Penyusunan dan Perbaikan Standar Pelayanan dan SOP
Evalusi Terpisah
7 Penyederhanaan regulasi dan
prosedur perizinan dan nonperizinan
Evalusi Terpisah
8 Peningkatan kapasitas dan
kompetensi SDM
Pemantauan Berkelanjutan
9 Peningkatan anggaran promosi Pemantauan Berkelanjutan
10 Penyusunan profil/peta investasi Pemantauan Berkelanjutan
11 Peningkatan Pemantauan dan
pengawasan reklame
Pemantauan Berkelanjutan
Tujuan.2 : Meningkatkan kualitas pelayanan publik pada
penyelenggaraan perizinan dan nonperizinan
Sasaran. 2 : Meningkatnya kualitas pelayanan publik pada
penyelenggaraan perizinan dan nonperizinan
No Pengendalian yang Direncanakan Media/ Bentuk/ Sarana
Pengomunikasian
1 Penyederhanaan regulasi dan
prosedur perizinan dan nonperizinan
Pemantauan Berkelanjutan
2 Penyusunan dan Perbaikan
Standar Pelayanan dan SOP
Pemantauan Berkelanjutan
3 Peningkatan kapasitas dan
kompetensi SDM
Evalusi Terpisah
4 Peningkatan sosialisasi dan
pendampingan penyusunan LKPM
Pemantauan Berkelanjutan
5 Peningkatan Pembinaan dan
pengendalian penanaman modal
Pemantauan Berkelanjutan
6 Penyempurnaan Standar
Pelayanan dan SOP
Evalusi Terpisah
28 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
7 Penyempurnaan Standar
Pelayanan dan SOP
Pemantauan Berkelanjutan
8 Pengawasan dan pemantauan
perizinan yang lebih intensif
Pemantauan Berkelanjutan
9 Penyederhanaan regulasi dan
prosedur perizinan dan nonperizinan
Pemantauan Berkelanjutan
10 Penyusunan dan Perbaikan Standar Pelayanan dan SOP
Evalusi Terpisah
11 Peningkatan kapasitas dan
kompetensi SDM
Evalusi Terpisah
Rincian pemantauan berkelanjutan dan evaluasi terpisah yang akan
dilakukan sebagai berikut:
1. Pemantauan Berkelanjutan
Pemantauan berkelanjutan dilaksanakan atas pengendalian kunci
secara kontinue dan periodik untuk meyakinkan bahwa
pengendalian tersebut dijalankan sebagaimana seharusnya.
Pemantauan berkelanjutan dilakukan oleh masing‐masing OPD
pemilik risiko membangun dan melaksanakan.
2. Evaluasi Terpisah
Evaluasi terpisah bisa dilaksanakan oleh Inspektorat Kabupaten
Sragen (bagi OPD), atau oleh pihak luar seperti BPKP/Konsultan.
Evaluasi bertujuan untuk meyakinkan apakah pengendalian intern
yang terpasang telah berjalan efektif.
Pemantauan berkelanjutan dan evaluasi terpisah atas
pengendalian tertuang dan terintegrasi dalam kebijakan dan
prosedur pengendalian.
Beberapa hal yang harus disiapkan dalam proses ini adalah:
Bentuk pengendalian yang direncanakan;
Bentuk/metode pemantauan yang diperlukan;
Penanggung jawab pemantauan;
Prosedur pemantauan;
29 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
Waktu pelaksanaan.
3. Pelaksanaan Tindak lanjut
Sebagai bagian dari penyelenggaraan dan perbaikan SPIP, atas
setiap rekomendasi hasil audit/evaluasi/reviu dari auditor
eksternal maupun internal, setiap OPD melaksanakan tindak
lanjutnya.
4. Pemantauan atas Pelaksanaan RTP
Setiap OPD memberikan laporan atas pelaksanaan RTP sesuai
tanggungjawabnya secara berkala kepada tim pemantau. Hasil
pemantauan tim pemantau dilaporkan kepada Inspektur Kabupaten
Sragen selaku koordinator penyelenggaraan SPIP di Pemerintah
Kabupaten Sragen.
30 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
BAB III
PENUTUP
Rencana Tindak Pengendalian Intern DPMPTSP Kabupaten Sragen
tahun 2020 merupakan salah satu dokumen penyelenggaraan Sistem
Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dalam rangka mewujudkan proses
yang integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus
menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan
keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan
yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan
aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.
Dokumen Rencana Tindak Pengendalian ini menjadi instrumen
untuk merencanakan sekaligus memantau capaian
perbaikan/pembangunan infrastruktur pengendalian intern agar berjalan
efektif, efisien, dan mencapai tujuan/ sasaran.
Komitmen dari segenap manajemen dan seluruh pegawai serta
ditunjang manajemen yang profesional, efektif, efisien, transparan, serta
akuntabel diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengendalian,
sehingga peningkatan kualitas penyelenggaraan SPIP secara bertahap dan
berkelanjutan akan dapat tercapai.
0 RTP SPIP Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2020
LAMPIRAN
1. Rencana Tindak Perbaikan Lingkungan Pengendalian
2. Form 1 Tujuan Kegiatan
3. Form 2 Daftar Risiko
4. Form 3 Analisis Risiko
5. Form 4 Skala Kemungkinan
6. Form 5 Skala Dampak
7. Form 6 Identifikasi Celah Pengendalian
8. Form 7 Rencana Tindak Pengendalian (RTP)
9. Form 8 Laporan Pelaksanaan RTP
10. Form 9 Realisasi Pelaksanaan RTP
REKAPITULASI JAWABAN KUESIONER
RESP 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 1 2 3 4 Total
1 3 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 0 3 31 1 35
2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 3 3 3 3 3 4 2 1 3 30 1 35
3 4 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 2 3 4 3 3 3 4 4 3 2 4 3 3 3 2 2 3 4 3 0 4 17 14 35
4 2 4 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 3 2 2 1 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2 2 4 3 4 26 3 2 35
5 3 3 1 2 2 2 3 3 2 2 3 3 3 1 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 4 3 2 11 20 1 34
6 3 3 3 2 2 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 4 2 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 4 3 1 15 16 2 34
7 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 4 3 2 3 2 3 2 3 3 3 1 3 3 3 3 3 3 3 4 3 1 13 19 2 35
8 3 3 3 2 2 2 3 2 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 4 2 3 3 3 3 2 2 3 2 4 3 2 2 3 3 3 0 17 16 2 35
9 4 3 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 1 2 3 3 2 2 2 3 3 3 3 2 1 3 2 3 4 4 2 2 3 4 2 17 12 4 35
10 1 4 4 4 2 2 4 3 4 4 3 4 4 1 4 3 2 1 2 4 4 4 4 4 1 1 4 2 3 2 3 2 4 4 2 5 8 5 17 35
11 3 4 4 4 2 2 3 4 4 4 4 4 4 2 4 3 3 2 3 4 3 3 3 3 1 1 4 3 3 1 4 2 4 4 3 3 5 12 15 35
12 3 4 3 3 3 2 3 3 3 2 4 3 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 4 4 2 1 3 3 3 3 3 2 3 4 3 1 8 21 5 35
13 3 4 3 2 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 4 4 2 4 2 3 2 3 3 2 2 3 3 4 3 3 2 3 3 3 1 16 13 5 35
14 3 4 4 3 1 3 4 4 3 3 4 4 4 1 4 2 3 4 4 3 1 3 4 4 3 1 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 1 14 16 35
15 3 3 3 2 3 2 3 3 4 4 3 3 3 2 3 2 2 2 3 2 3 2 3 3 1 2 3 3 3 3 4 3 3 4 3 1 9 21 4 35
16 3 2 3 2 2 1 3 4 3 3 4 4 4 2 4 3 2 2 4 2 3 2 3 4 2 1 3 3 4 2 3 2 3 3 4 2 11 13 9 35
17 4 4 4 3 2 2 4 4 4 4 4 4 4 1 4 3 3 4 4 1 4 1 4 4 1 1 4 3 3 3 3 4 4 4 4 5 2 7 21 35
18 3 3 3 3 3 1 2 4 3 3 4 4 4 1 4 2 3 3 4 3 4 1 2 2 2 1 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 6 18 7 35
19 3 2 1 2 1 1 2 3 2 2 3 3 3 1 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 3 3 3 2 3 3 5 14 16 0 35
20 3 4 3 3 3 1 2 4 3 3 4 4 4 2 4 3 2 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 1 8 19 7 35
21 4 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 2 3 4 4 4 0 4 23 8 35
22 3 3 2 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 2 2 4 4 3 3 3 3 3 3 0 6 24 5 35
23 3 4 2 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 0 11 23 1 35
24 3 2 1 1 2 1 2 4 3 3 4 4 4 1 4 4 3 3 4 3 2 2 2 3 2 3 3 3 4 4 3 3 2 3 4 8 13 9 34
25 2 2 2 2 2 1 4 2 2 2 2 2 2 1 2 4 4 3 2 3 4 2 4 4 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 23 4 6 35
26 1 2 3 1 2 2 3 1 1 3 3 3 1 3 2 2 3 3 3 3 1 2 2 2 1 3 3 3 1 3 3 3 2 1 9 9 16 0 34
27 3 3 3 2 2 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 4 4 3 2 3 3 3 4 0 5 23 6 34
28 4 4 3 2 2 2 3 4 4 4 4 4 4 1 4 2 3 2 3 2 3 2 3 4 2 2 3 3 4 2 4 3 2 4 3 1 11 10 13 35
29 3 3 3 2 2 2 4 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 2 4 4 3 2 3 2 4 2 3 2 2 3 3 0 14 17 4 35
30 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 4 4 3 3 3 3 0 4 29 2 35
31 3 3 3 3 3 2 3 3 2 1 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 1 3 27 3 34
32 3 3 3 3 3 3 3 3 1 1 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3 3 2 4 28 1 35
33 4 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3 4 0 7 24 3 34
34 3 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 4 4 3 2 4 3 4 4 3 3 3 3 3 0 5 24 6 35
35 3 3 3 2 3 2 4 3 2 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 2 3 3 4 3 4 3 3 3 3 0 9 23 3 35
36 3 3 3 2 2 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 4 4 3 3 3 3 3 0 9 22 3 34
37 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 0 3 31 0 34
38 3 4 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 0 1 26 7 34
39 3 2 3 2 3 2 3 3 2 2 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 0 13 21 0 34
40 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 4 3 3 3 3 0 3 30 2 35
41 4 3 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 0 3 27 5 35
42 4 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 4 0 1 25 8 34
43 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 4 2 2 2 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 0 11 23 1 35
44 3 2 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 2 3 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 2 2 3 0 11 23 1 35
45 3 3 2 2 2 2 3 3 2 2 3 3 3 2 3 2 3 2 3 2 3 2 3 3 2 2 2 2 4 3 2 2 2 3 3 0 18 16 1 35
46 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 0 5 29 1 35
47 3 4 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 0 5 27 3 35
48 4 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 4 0 7 25 2 34
49 4 2 3 2 2 2 3 3 2 2 3 3 3 2 3 4 4 2 3 2 3 2 3 3 2 2 4 3 3 2 3 3 2 2 4 0 15 15 5 35
50 4 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 0 7 26 2 35
51 4 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 3 2 3 3 2 2 3 3 3 2 3 2 2 2 4 0 22 11 2 35
52 4 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 4 2 3 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 1 3 2 3 2 4 1 10 21 3 35
53 2 2 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 5 30 0 0 35
54 4 4 3 1 3 3 3 3 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 3 2 3 3 2 4 3 2 2 2 3 4 4 1 13 12 5 31
55 3 4 3 1 3 3 4 4 3 3 3 2 3 4 3 2 3 2 3 2 3 3 2 4 3 3 3 2 3 4 3 1 6 18 6 31
REKAPITULASI JAWABAN
REKAPITULASI JAWABAN
RESP 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 1 2 3 4 Total
56 4 4 3 2 2 3 4 4 3 3 3 2 3 2 3 2 3 2 3 2 4 4 2 3 4 3 3 2 3 4 3 0 9 14 8 31
57 4 3 3 1 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 1 4 4 2 2 2 3 3 4 2 7 18 4 31
58 3 1 3 1 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 2 3 3 3 2 3 3 1 3 4 3 2 2 3 1 3 4 5 20 2 31
59 3 2 2 1 2 2 4 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 4 4 2 1 2 3 3 2 2 2 3 2 3 3 21 8 3 35
60 3 3 2 1 2 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 2 2 3 3 2 1 2 3 4 1 4 2 3 3 3 3 12 18 2 35
61 4 3 3 1 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3 4 1 4 25 4 34
62 4 4 3 1 3 1 2 3 3 1 3 3 3 2 3 4 2 2 3 2 3 1 3 3 2 1 3 2 4 3 4 3 3 4 4 5 7 16 7 35
63 3 3 3 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 4 3 3 3 4 3 2 3 3 0 7 26 2 35
64 4 4 2 1 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 4 3 4 3 3 4 4 1 9 19 6 35
65 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3 3 0 3 30 1 34
66 4 3 2 2 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 1 3 3 3 2 2 3 3 3 4 3 3 3 4 1 10 21 3 35
67 4 2 2 1 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 4 2 3 2 4 1 11 19 3 34
68 2 2 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 1 2 2 2 1 2 2 7 28 0 0 35
69 4 4 2 1 1 2 3 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 3 2 3 2 3 3 2 1 3 3 2 1 2 2 2 4 4 5 19 7 4 35
70 4 3 2 1 1 1 3 2 2 1 2 2 2 1 2 2 3 2 3 2 3 1 3 3 1 1 2 1 2 2 2 2 2 3 4 9 16 8 2 35
71 4 2 3 1 2 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 2 2 3 2 3 4 3 3 4 2 2 2 3 3 2 2 2 2 4 2 12 16 4 34
72 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 4 0 3 28 3 34
73 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 2 3 4 3 3 3 2 3 2 3 2 2 2 2 4 3 0 12 19 3 34
74 4 3 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 2 3 2 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 3 3 4 0 7 22 5 34
75 4 4 4 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 2 3 2 3 4 3 3 3 2 3 2 3 2 3 2 2 4 4 0 10 17 7 34
76 4 4 4 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 4 2 3 4 3 2 3 4 4 0 8 19 7 34
77 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 4 2 3 4 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 2 3 3 0 8 23 3 34
78 3 4 4 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 4 2 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 2 2 4 3 0 10 20 4 34
79 3 4 4 2 2 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 4 4 3 3 3 2 4 3 3 3 3 2 2 4 3 0 9 18 7 34
80 4 4 4 2 3 3 3 4 4 1 4 4 4 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 4 3 3 3 4 4 1 3 18 13 35
81 3 4 4 2 3 3 3 4 4 1 4 4 4 2 4 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 4 4 1 3 18 13 35
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Lampiran III : 1/5
1 2 3 4 ∑
1 4 6
1 A. PENEGAKAN INTEGRITAS
DAN NILAI ETIKA
Cukup Memadai 3 PENGEMBANGAN — Pimpinan Instansi
mengembangkan sikap etika dan tata nilai yang dapat
dimengerti oleh seluruh pegawai
Cukup Memadai 3 Pimpinan memberikan keteladanan dalam hal
integritas dan etika pada tingkah laku sehari‐hari
Cukup
Memadai
3 0 3 31 1 35
2 Aturan perilaku (misalnya kode etik, pakta integritas,
dan aturan perilaku pegawai)
Cukup
Memadai
3 1 3 30 1 35
3 Rekan‐rekan kerja berperilaku sesuai dengan
nilai‐nilai integritas dan etika
Cukup
Memadai
3 0 4 17 14 35
4 Pegawai memperoleh penghargaan yang sepadan
dengan prestasi kerjanya
Kurang
Memadai
2 4 26 3 2 35
5 Penghargaan yang diberikan kepada para pegawai
untuk menghindari godaan untuk melanggar hukum,
aturan organisasi dan nilai‐nilai etika
Cukup
Memadai
3 2 11 20 1 34
6 KOMUNIKASI — Pimpinan Instansi
mengkomunikasikan komitmennya akan nilai-nilai etika
melalui perkataan dan tindakan
Cukup Memadai 3 Dokumen pernyataan aturan perilaku disampailan
kepada seluruh pegawai.
Cukup
Memadai
3 1 15 16 2 34
7 Contoh bagaimana praktik aturan perilaku dalam
situasi sehari‐hari
Cukup
Memadai
3 1 13 19 2 35
8 Kebijakan organisasi dan aturan perilaku setiap tahun
diinformasikan kepada pihak ketiga (masyarakat,
rekanan, instansi lainnya)
Memadai 4 0 17 16 2 35
9 PENEKANAN KEMBALI —pentingnya integritas dan
nilai-nilai etika dikomunikasikan dan ditekankan
berulangkali kepada semua pegawai secara tepat pada
organisasi
Kurang Memadai 2 Media organisasi (majalah/buletin internal, papan
pengumuman, situs resmi, dan lain‐lain)
menginformasikan pelaksanaan aturan perilaku
Kurang
Memadai
2 2 17 12 4 35
10 PENGAWASAN — terdapat proses-proses untuk
melakukan pengawasan terhadap prinsip-prinsip
integritas dan nilai-nilai etika
Memadai 4 Seluruh pegawai menandatangani pernyataan aturan
perilaku
Memadai 4 5 8 5 17 35
11 Pernyataan aturan perilaku dibaca oleh pegawai Memadai 4 3 5 12 15 3512 Pernyataan aturan perilaku dipahami oleh pegawai Cukup
Memadai
3 1 8 21 5 35
13 Pimpinan memantau apakah seluruh pegawai telah
mengikuti sosialisasi aturan perilaku
Memadai 4 1 16 13 5 35
14 Fungsi khusus yang melayani pengaduan masyarakat
atas pelanggaran perilaku
Memadai 4 4 1 14 16 35
15 DEVIASI/PERBEDAAN ditanggapi —
deviasi/perbedaan dari nilai-nilai integritas dan nilai-
nilai etika diidentifikasi tepat waktu sesuai tingkatan
dalam organisasi
Cukup Memadai 3 Pimpinan instansi mendapat informasi atas kepatuhan
pelaksanaan aturan
Cukup
Memadai
3 1 9 21 4 35
16 Pelanggaran aturan perilaku ditindaklanjuti sesuai
ketentuan yang berlaku
Cukup
Memadai
3 2 11 13 9 35
17 Investigasi atas pelanggaran aturan perilaku Memadai 4 5 2 7 21 3518 B. KOMITMEN TERHADAP
KOMPETENSI;
Cukup Memadai 3 Identifikasi Kompetensi-kompetensi — Kompetensi-
kompetensi yang mendukung efektifitas pelaporan
keuangan, pengendalian internal, dan manajemen
risiko diidentifikasi
Cukup Memadai 3 Instansi .......… strategi/rencana kompetensi yang
berisikan standar kompetensi yang dibutuhkan oleh
instansi untuk melaksanakan tugas dan fungsinya
Cukup
Memadai
3 4 6 18 7 35
19 Ketersediaan SDM untuk melaksanakan strategi dan
perencanaaan organisasi
Kurang
Memadai
2 5 14 16 0 35
20 Kompetensi yang dibutuhkan dalam setiap posisi di
instansi
Cukup
Memadai
3 1 8 19 7 35
7
NO. ATRIBUT/ELEMEN DARI SUB UNSUR
3
SUB UNSUR
2
Form ELP 2: Rekapitulasi Hasil Kuesioner CEE
JAWABAN KUESIONER
8
PERTANYAAN KESIMPULAN PER
PERTANYAANHASIL PENILAIAN CEE HASIL PENILAIAN CEE
5
Lampiran III : 2/5
1 2 3 4 ∑
1 4 6 7
NO. ATRIBUT/ELEMEN DARI SUB UNSUR
3
SUB UNSUR
2
JAWABAN KUESIONER
8
PERTANYAAN KESIMPULAN PER
PERTANYAANHASIL PENILAIAN CEE HASIL PENILAIAN CEE
5
21 Pertahankan Individu – Organisasi mempekerjakan
dan menggunakan individu yang memiliki kompetensi
yang dibutuhkan dalam pelaporan keuangan,
pengendalian internal, compliance , dan manajemen
risiko.
Cukup Memadai 3 Para pegawai telah ditempatkan sesuai dengan
kompetensi dan pengalaman mereka berdasarkan
syarat dan kebutuhan dari posisi tersebut
Cukup
Memadai
3 0 4 23 8 35
22 Pimpinan di Instansi Bapak/Ibu telah memiliki
pengalaman kerja yang luas tidak hanya terbatas pada
hal‐hal teknis tertentu saja
Cukup
Memadai
3 0 6 24 5 35
23 Kompetensi SDM dipantau secara efektif Cukup
Memadai
3 0 11 23 1 35
24 Perencanaan pelatihan yang memberikan
pemahaman kepada pegawai atas kegiatan dan fungsi
bagian lainnya
Cukup
Memadai
3 4 8 13 9 34
25 Pelatihan yang memadai dilakukan sebelum pegawai
menduduki posisi penting
Kurang
Memadai
2 2 23 4 6 35
26 Rencana kaderisasi staf yang kompeten untuk
menduduki posisi‐posisi penting instansi
Kurang
Memadai
2 9 9 16 0 34
27 Evaluasi Kompetensi — Kompetensi yang dibutuhkan
dievaluasi secara regular dan dijaga
kesinambungannya
Cukup Memadai 3 Dokumentasi tentang prosedur penilaian kompetensi
pegawai telah memadai dan dimutakhirkan secara
periodik
Cukup
Memadai
3 0 5 23 6 34
28 Assessment/penilaian kompetensi dari individu kunci
dilakukan secara periodik dan didokumentasikan
secara lengkap
Memadai 4 1 11 10 13 35
29 Evaluasi kompetensi dan kinerja pegawai dilakukan Cukup
Memadai
3 0 14 17 4 35
30 C. KEPEMIMPINAN YANG
KONDUSIF;
Cukup Memadai 3 Menetapkan "Tone" Institusi / SET THE TONE —
Filosofi dan style Pimpinan Instansi menekankan
pelaporan internal dan eksternal yang berkualitas tinggi
dan transparan, juga pentingnya pengendalian internal
dan manajemen risiko yang efektif
Cukup Memadai 3 Pimpinan melalui perkataan dan perbuatan telah
selalu menekankan pentingnya pencapaian tujuan
pengendalian internal
Cukup
Memadai
3 0 4 29 2 35
31 Pimpinan telah mempertimbangkan risiko dalam
pengambilan keputusan dan sering mendiskusikannya
di dalam rapat
Cukup
Memadai
3 1 3 27 3 34
32 Gaya dan "tone" kepemimpinan yang kondusif
dirasakan baik di dalam maupun di luar organisasi
Cukup
Memadai
3 2 4 28 1 35
33 Pimpinan telah membentuk dan memfungsikan satgas
SPIP, Inspektorat atau unit organisasi tertentu untuk
mendorong penerapan SPIP
Cukup
Memadai
3 0 7 24 3 34
34 Pimpinan telah menekankan pentingnya penerapan
SPIP dalam setiap kegiatan organisasi
Cukup
Memadai
3 0 5 24 6 35
35 Artikulasi Tujuan — Pimpinan Instansi menetapkan dan
mengartikulasikan secara jelas tujuan pengendalian
internal
Cukup Memadai 3 Pimpinan telah mengkomunikasikan secara efektif
tujuan pengendalian intern kepada para pegawai yang
terkait
Cukup
Memadai
3 0 9 23 3 35
36 Memilih Prinsip-prinsip dan Estimasi-Estimasi —
Pimpinan Instansi mengikuti disiplin proses tujuan
dalam mengembangkan tujuan pengendalian internal
Cukup Memadai 3 Pimpinan telah mengikutsertakan pejabat dan pegawai
terkait dalam proses penetapan tujuan pengendalian
intern
Cukup
Memadai
3 0 9 22 3 34
37 D. Cukup Memadai 3 Tetapkan Tanggungjawab – Pimpinan Instansi
menetapkan tanggungjawab pelaporan internal untuk
setiap area fungsional dan unit organisasi
Cukup Memadai 3 Struktur organisasi telah dirancang sesuai dengan
kompleksitas dan sifat kegiatannya
Cukup
Memadai
3 0 3 31 0 34
38 Seluruh unit organisasi telah mempunyai kewajiban
untuk menyusun laporan secara tepat waktu.
Cukup
Memadai
3 0 1 26 7 34
PEMBENTUKAN STRUKTUR
ORGANISASI YANG SESUAI
DENGAN KEBUTUHAN
Lampiran III : 3/5
1 2 3 4 ∑
1 4 6 7
NO. ATRIBUT/ELEMEN DARI SUB UNSUR
3
SUB UNSUR
2
JAWABAN KUESIONER
8
PERTANYAAN KESIMPULAN PER
PERTANYAANHASIL PENILAIAN CEE HASIL PENILAIAN CEE
5
39 Risiko yang muncul dari keberadaan struktur
organisasi telah diperhitungkan pimpinan instansi
Cukup
Memadai
3 0 13 21 0 34
40 Struktur organisasi yang ada telah mempermudah
penyampaian informasi risiko ke setiap bagian
Cukup
Memadai
3 0 3 30 2 35
41 Menjaga Struktur — Pimpinan Instansi menjaga
struktur organisasi yang memfasilitasi pelaporan yang
efektip dan komunikasi lainnya tentang pengendalian
internal diantara fungsi dan posisi Pimpinan Instansi
Cukup Memadai 3 Struktur organisasi telah dilengkapi dengan bagan
organisasi yang menjelaskan peran dan tanggung
jawab masing‐masing pegawai
Cukup
Memadai
3 0 3 27 5 35
42 Uraian tugas untuk masing‐masing pejabat kunci telah
ditetapkan dan dimutakhirkan
Cukup
Memadai
3 0 1 25 8 34
43 Menjaga Kelangsungan Proses — Garis Pelaporan
Pimpinan Instansi mengetahui pentingnya menjaga
kelangsungan proses sebagai tujuan verifikasi dari
informasi yang dihasilkan dari sistem informasi
organisasi
Cukup Memadai 3 Proses validasi atas tingkat kehandalan, keakuratan,
kelengkapan, ketepatan waktu sistem informasi telah
dilakukan secara berkala
Cukup
Memadai
3 0 11 23 1 35
44 E. Cukup Memadai 3 Pimpinan Instansi mengawasi pengendalian internal
dan bagian risiko – Pimpinan Instansi mengawasi
proses penentuan tanggung jawab untuk pengendalian
internal dan Pimpinan Instansi risiko
Cukup Memadai 3 Pimpinan melakukan reviu dan evaluasi secara
berjenjang terhadap peran dan tanggung jawab
bawahannya terkait SPIP
Cukup
Memadai
3 0 11 23 1 35
45 Dalam setiap raker/rapim, Pimpinan membahas
efektivitas penyelenggaraan SPIP
Kurang
Memadai
2 0 18 16 1 35
46 Tentukan Tanggungjawab – penunjukan
tanggungjawab dan delegasi otoritas didefinisikan
secara jelas untuk semua pegawai yang ikut serta
dalam pengendalian internal dan Pimpinan Instansi
risiko, proses pelaporan keuangan, dan compliance.
Cukup Memadai 3 Pendelegasian wewenang dan tanggung jawab telah
ditetapkan dan didokumentasikan secara formal
Cukup
Memadai
3 0 5 29 1 35
47 Kriteria pendelegasian wewenang telah tepat Cukup
Memadai
3 0 5 27 3 35
48 Pejabat kunci (key management) yang diberi
kewenangan telah memahami tanggung jawab dan
wewenangnya
Cukup
Memadai
3 0 7 25 2 34
49 Kewenangan direviu dan dimutakhirkan secara
periodik
Cukup
Memadai
3 0 15 15 5 35
50 Wewenang dan tanggung jawab telah
dikomunikasikan dengan jelas dan dipahami oleh
pegawai
Cukup
Memadai
3 0 7 26 2 35
51 Batasan Otoritas – Penunjukan otoritas dan tanggung
jawab termasuk batasan yang tepat.
Cukup Memadai 3 Batasan kewenangan diverifikasi dan diuji Kurang
Memadai
2 0 22 11 2 35
52 Proses dan tingkatan otorisasi dilaksanakan sesuai
ketentuan
Cukup
Memadai
3 1 10 21 3 35
53 F. Cukup Memadai 3 Penetapan Kebijakan SDM - Pimpinan Instansi
menetapkan kebijakan SDM dan prosedur-prosedur
yang mendemonstrasikan komitmen pada integritas,
etika, dan kompetensi.
Cukup Memadai 3 Instansi DPMPTSP kebijakan dan prosedur
pengelolaan SDM
Kurang
Memadai
2 5 30 0 0 35
54 Kebijakan dan prosedur pengelolaan SDM
didokumentasikan secara formal
Memadai 4 1 13 12 5 31
55 Kebijakan dan prosedur pengelolaan SDM
disosialisasikan kepada seluruh pegawai
Cukup
Memadai
3 1 6 18 6 31
56 Kebijakan dan prosedur pengelolaan SDM dipahami
oleh seluruh pegawai
Cukup
Memadai
3 0 9 14 8 31
57 Kebijakan dan prosedur pengelolaan SDM tersebut
lengkap (sejak rekrutmen sampai dengan
pemberhentian pegawai)
Cukup
Memadai
3 2 7 18 4 31
PENYUSUNAN DAN
PENERAPAN KEBIJAKAN
YANG SEHAT TENTANG
PEMBINAAN SUMBER DAYA
MANUSIA;
PENDELEGASIAN
WEWENANG DAN
TANGGUNG JAWAB YANG
TEPAT;
Lampiran III : 4/5
1 2 3 4 ∑
1 4 6 7
NO. ATRIBUT/ELEMEN DARI SUB UNSUR
3
SUB UNSUR
2
JAWABAN KUESIONER
8
PERTANYAAN KESIMPULAN PER
PERTANYAANHASIL PENILAIAN CEE HASIL PENILAIAN CEE
5
58 Kebijakan dan prosedur pengelolaan SDM tersebut
dimutakhirkan sesuai kebutuhan
Cukup
Memadai
3 4 5 20 2 31
59 Penerimaan dan Retensi – Penerimaan dan retensi
pegawai pada posisi kunci didasarkan pada prinsip-
prinsip integritas dan kompetensi yang diperlukan
sehubungan dengan posisi tersebut
Cukup Memadai 3 Pimpinan menetapkan standar rekrutmen pegawai
sesuai dengan persyaratan jabatan
Kurang
Memadai
2 3 21 8 3 35
60 Pimpinan menetapkan pola mutasi dan promosi
pegawai sesuai dengan persyaratan jabatan dan
direviu secara periodik
Cukup
Memadai
3 3 12 18 2 35
61 Setiap SDM yang akan ditempatkan dalam posisi kunci
telah mempertimbangkan integritas dan
kompetensinya
Cukup
Memadai
3 1 4 25 4 34
62 Instansi menempatkan SDM pada posisi kunci melalui
fit and proper test dan management assessment
center (MAC)
Cukup
Memadai
3 5 7 16 7 35
63 Pelatihan yang cukup – Pimpinan Instansi membantu
pegawai dengan menyediakan akses pada kebutuhan
alat maupun pelatihan yang dibutuhkan untuk
melaksanakan peran mereka.
Cukup Memadai 3 Program pelatihan telah disusun berdasarkan analisis
kebutuhan diklat (training needs analysis)
Cukup
Memadai
3 0 7 26 2 35
64 Setiap pegawai mendapatkan kesempatan yang cukup
untuk mengikuti program pendidikan dan pelatihan
Cukup
Memadai
3 1 9 19 6 35
65 Program pelatihan yang terselenggara telah
mendorong perilaku yang baik dan kesadaran
ber‐SPIP
Cukup
Memadai
3 0 3 30 1 34
66 Instansi telah mengalokasikan anggaran yang
memadai untuk pengembangan SDM
Cukup
Memadai
3 1 10 21 3 35
67 Instansi mengikutsertakan pegawai dalam diklat
kepemimpinan dan inter personal skill
Cukup
Memadai
3 1 11 19 3 34
68 Kinerja dan Kompensasi – Evaluasi kinerja pegawai
dan praktek-praktek kompensasi organisasi termasuk
Pimpinan Instansi, mendukung pencapaian tujuan
pengendalian internal
Kurang Memadai 2 Instansi … sistem penilaian kinerja dan sistem
penghargaan (reward) yang didokumentasikan
Kurang
Memadai
2 7 28 0 0 35
69 Sistem penilaian kinerja dan sistem penghargaan
(reward) tersebut diterapkan sesuai ketentuan
Kurang
Memadai
2 5 19 7 4 35
70 Atas kinerja dan produktivitas pegawai, instansi
memberikan berbagai penghargaan
Kurang
Memadai
2 9 16 8 2 35
71 G. Cukup Memadai 3 Kepercayaan-memberikan keyakinan yang memadai
atas ketaatan, kehematan, efisiensi, dan efektivitas
pencapaian tujuan penyelenggaraan tugas dan fungsi
Instansi Pemerintah
Cukup Memadai 3 APIP melakukan reviu atas efisiensi/efektivitas
kegiatan secara periodik
Cukup
Memadai
3 2 12 16 4 34
72 Alarm RISIKO - memberikan peringatan dini dan
meningkatkan efektivitas Pimpinan Instansi dalam
penyelenggaraan tugas dan fungsi Instansi Pemerintah
Cukup Memadai 3 APIP telah memberikan peringatan dini kepada
pimpinan dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi
Instansi Pemerintah.
Cukup
Memadai
3 0 3 28 3 34
73 KUALITAS - memelihara dan meningkatkan kualitas
tata kelola penyelenggaraan tugas dan fungsi Instansi
Pemerintah
Cukup Memadai 3 APIP berperan dalam fasilitasi penyelenggaraan SPIP
di instansi
Cukup
Memadai
3 0 12 19 3 34
74 APIP melaksanakan pengawasan berbasis risiko Cukup
Memadai
3 0 7 22 5 34
75 APIP melakukan evaluasi atas efektivitas SPIP secara
periodik.
Cukup
Memadai
3 0 10 17 7 34
76 APIP melakukan pengujian keuangan secara periodik Cukup
Memadai
3 0 8 19 7 34
PERWUJUDAN PERAN
APARAT PENGAWASAN
INTERN PEMERINTAH YANG
EFEKTIF
Lampiran III : 5/5
1 2 3 4 ∑
1 4 6 7
NO. ATRIBUT/ELEMEN DARI SUB UNSUR
3
SUB UNSUR
2
JAWABAN KUESIONER
8
PERTANYAAN KESIMPULAN PER
PERTANYAANHASIL PENILAIAN CEE HASIL PENILAIAN CEE
5
77 APIP melakukan evaluasi pelaksanaan pengendalian
internal secara periodik
Cukup
Memadai
3 0 8 23 3 34
78 APIP melakukan reviu atas kepatuhan hukum dan
aturan lainnya
Cukup
Memadai
3 0 10 20 4 34
79 Temuan dan saran/rekomendasi pengawasan APIP
ditindaklanjuti
Cukup
Memadai
3 0 9 18 7 34
80 H. Cukup Memadai 3 Terdapat mekanisme saling uji antar Instansi
Pemerintah terkait.
Cukup Memadai 3 Pimpinan instansi membina hubungan kerja yang baik
dengan instansi/ organisasi lain yang memiliki
keterkaitan operasional
Cukup
Memadai
3 1 3 18 13 35
81 Pimpinan instansi membina hubungan kerja yang baik
dengan instansi yang terkait atas fungsi pengawasan
(inspektorat, BPKP, dan BPK)
Cukup
Memadai
3 1 3 18 13 35
KETERANGAN WARNA :
1 Tidak Memadai KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
2 Kurang Memadai
3 Cukup Memadai
4 Memadai TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
PETUNJUK PENGISIAN
Kolom 1 Sudah jelas.
Kolom 2 Sudah jelas.
Kolom 3 Disimpulkan dari modus hasil penilaian CEE atas masing-masing atribut/elemen (kolom 5) pada sub unsur terkait.
Kolom 4 Sudah jelas.
Kolom 5 Disimpulkan dari modus kesimpulan per pertanyaan yang terkait dengan masing-masing atribut/elemen
Kolom 6 Sudah jelas.
Kolom 7 Disimpulkan berdasarkan atas modus jawaban dari responden.
Kolom 8 Diisi berdasarkan jawaban responden atas kuesioner CEE.
HUBUNGAN KERJA YANG
BAIK DENGAN INSTANSI
PEMERINTAH TERKAIT
Lampiran. 1
KABUPATEN SRAGEN
No. Kondisi Lingkungan Pengendalian
yang Belum Memadai
Rencana Tindak Perbaikan/ Penguatan
Lingkungan Pengendalian
Penanggung Jawab
Pelaksanaan Perbaikan
Target Waktu
Penyelesaian
1 2 3 4 5
A
1 Pentingnya integritas dan nilai-nilai etika
dikomunikasikan dan ditekankan
berulangkali kepada semua pegawai secara
tepat pada organisasi
Penyediaan media organisasi (majalah/buletin internal,
papan pengumuman, situs resmi, dan lain‐lain)
menginformasikan pelaksanaan aturan perilaku
Sekretaris, Subbag Umum dan
Kepegawaian
Semester II
G
2 Evaluasi kinerja pegawai dan praktek-
praktek kompensasi organisasi
termasuk Pimpinan Instansi,
mendukung pencapaian tujuan
pengendalian internal
Menyusun sistem penilaian kinerja, pemberian
penghargaan guna meningkatkan kinerja dan
produktifitas
Sekretaris, Subbag Umum dan
Kepegawaian
Semester II
KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN
PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
RENCANA TINDAK PERBAIKAN LINGKUNGAN PENGENDALIAN
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
PENYUSUNAN DAN PENERAPAN KEBIJAKAN YANG SEHAT TENTANG PEMBINAAN SUMBER DAYA MANUSIA
PENEGAKAN INTEGRITAS DAN NILAI ETIKA
Form.1
OPD :
No Tujuan Perangkat Daerah Sasaran Perangkat Daerah Kegiatan yang mendukung capaian Sasaran
Perangkat Daerah
Tujuan Kegiatan
1 2 3 4 5
Pengembangan potensi unggulan daerah Meningkatkan tersedianya dokumen / profil investasi
Koordinasi antar lembaga dalam pengendalian
pelaksanaan investasi PMDN/PMA
Meningkatkan koordinasi Satuan Tugas (Satgas)
Percepatan Berusaha
Peningkatan koordinasi dan kerjasama di
bidang penanaman modal dengan instansi
pemerintah dan dunia usaha
verifikasi dan tindak lanjut perizinan dan perizinan
jasa usaha
Peningkatan kualitas SDM guna peningkatan
pelayanan Investasi
Meingkatkan kapasitas aparatur investasi dan ptsp
Penyelenggaraan Pameran Investasi meningkatkan promosi dan daya tarik investasi
Monitoring, evaluasi dan pelaporan meningkatkan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan
perizinan reklame
Operasional dan koordinasi kerjasama di bidang
investasi, perijinan dan penanganan pengaduan
meningkatkan tertib administrasi perizinan
Monitoring, evaluasi dan pelaporan meningkatkan pelaporan kegiatan penanaman modal
Survei Kepuasan Masyarakat meningkatkan indeks kepuasan pelayanan
Pengawasan yang lebih komprehensif meningkatkan kepatuhan perizinan
Penanganan Pengaduan meningkatkan iklim investasi
Catatan: Sragen, Mei 2020
1. Kolom 1 berisi nomor urut KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
2. Kolom 2 berisi uraian tentang tujuan sesuai dengan Dokumen Renstra
3. Kolom 3 berisi uraian tentang sasaran yang ada dalam dokumen Perjanjian Kinerja
4. Kolom 4 berisi Kegiatan Utama yang mendukung capaian tujuan strategis
5. Kolom 5 berisi uraian tentang Tujuan Kegiatan Utama TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
: meningkatnya kualitas pelayanan
publik pada penyelenggaraan perizinan
dan non perizinan
: meningkatnya kemandirian ekonomi
daerah melalui daya tarik serta
pengembangan kerjasama penanaman
modal
1 : meningkatkan kemandirian
ekonomi daerah melalui daya
tarik serta pengembangan
kerjasama penanaman modal
DAFTAR TUJUAN KEGIATAN
TAHUN ANGGARAN 2020
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
: meningkatkan kualitas
pelayanan publik pada
penyelenggaraan perizinan
dan non perizinan
Form.2
Perangkat Daerah DPMPTSP Kabupaten Sragen
Nama Kegiatan
Tujuan Kegiatan
No. Dampak
1 Kegiatan tidak berjalan sesuai rencana
2 Potensi investasi tidak dikembangkan
3 Potensi investasi tidak dikembangkan
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan
Tujuan Kegiatan
No. Dampak
1 Menurunnya daya tarik investasi Menurunnya realisasi investasi
2 Menurunnya tingkat kepuasan masyarakat
3 Menurunnya realisasi investasi
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Meningkatkan tersedianya dokumen / profil investasi
Belum ada proyek yang siap dikerjasamakan dengan calon investor
Koordinasi Satgas tidak berjalan dengan optimal
DAFTAR RESIKO
Penyusunan dokumen tidak selesai tepat waktu
Dokumen tidak dapat digunakan sebagai pedoman dalam investasi
Tujuan.1
Sasaran.1
Meningkatkan kemandirian ekonomi daerah melalui daya tarik serta pengembangan kerjasama penanaman modal
Meningkatnya kemandirian ekonomi daerah melalui daya tarik serta pengembangan kerjasama penanaman modal
DAFTAR RESIKO
Koordinasi antar lembaga dalam pengendalian pelaksanaan investasi PMDN/PMA
Meningkatkan koordinasi Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Berusaha
Pernyataan Resiko
Calon investor mengalami kesulitan dalam mengurus perizinan
berusaha melalui OSS
Pengembangan potensi unggulan daerah
Pernyataan Risiko
Form.2
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan
No. Dampak
1 Pelayanan berpotensi mal administrasi
2 pelayanan tidak efektif
Catatan: Sragen, Mei 20201 Kolom 1 berisi nomor urut KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN2 Kolom 2 berisi uraian risiko yang dapat terjadi
3 Kolom 3 berisi uraian dampak yang diakibatkan oleh kemunculan risiko
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan
Tujuan Kegiatan
No. Dampak
1 Pencapaian tujuan diklat tidak tepat sasaran
2 Pencapaian tujuan diklat tidak tepat sasaran
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
DAFTAR RESIKO
Peningkatan kualitas SDM guna peningkatan pelayanan Investasi
Meingkatkan kapasitas aparatur investasi dan ptsp
Pernyataan Resiko
DAFTAR RESIKO
Pernyataan Resiko
Peningkatan koordinasi dan kerjasama di bidang penanaman modal dengan instansi pemerintah dan dunia usaha
Tujuan Kegiatan verifikasi dan tindak lanjut perizinan dan perizinan jasa usaha
Pelayanan tidak sesuai dengan standar pelayanan
Pemeriksaan dan pengecekan perizinan tidak memenuhi persyaratan
administasi dan teknis
Materi diklat yang kurang mendukung tugas-tugas bidang investasi dan
ptsp
Tidak semua aparatur investasi dan ptsp memahami materi diklat
Form.2
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan
No. Dampak
1 Kurangnya daya tarik investasi
2 Menurunnya daya tarik investasi
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan
No. Dampak
1 Pemasangan reklame tidak sesuai peraturan yang berlaku
Menurunnya penerimaan pajak reklame
2 Pemasangan reklame mengurangi keindahan
Catatan: Sragen, Mei 20201 Kolom 1 berisi nomor urut KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN2 Kolom 2 berisi uraian risiko yang dapat terjadi
3 Kolom 3 berisi uraian dampak yang diakibatkan oleh kemunculan risiko
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Pernyataan Resiko
DAFTAR RESIKO
DAFTAR RESIKO
Tujuan Kegiatan meningkatkan promosi dan daya tarik investasi
Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Tujuan Kegiatan meningkatkan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan perizinan reklame
Pernyataan Resiko
Kurangnya even promosi / pameran investasi
Kurang tertariknya calon investor atas peluang dan potensi Sragen
Penyelenggaraan Pameran Investasi
Reklame tidak dilengkapi dengan perizinan
Reklame tidak tertib dalam pemasangan
Form.2
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
No. Dampak
1 Ketidakpastian dalam pelayanan perizinan dan nonperizinan
2 Hasil pemeriksaan perizinan dan nonperizinan tidak dapat menunjukkan
kualitas kinerja bidang perizinan dan non perizinan
3
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
No. Dampak
1 Data realisasi investasi tidak tercatat secara akurat
2 Data realisasi investasi tidak tercatat secara akurat
3 Penyelenggaraan urusanan penanaman modal tidak berjalan optimal, sehingga
target RPJMD bidang penanaman modal tidak tercapai
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Target realisasi investasi tidak tercapai
DAFTAR RESIKO
Pernyataan Resiko
Rendahnya perusahaan yang menyusun laporan penanaman modal
(LKPM)
Pelayanan tidak sesuai dengan standar pelayanan
DAFTAR RESIKO
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Operasional dan koordinasi kerjasama di bidang investasi, perijinan dan penanganan pengaduan
Tujuan Kegiatan
Rendahnya pemahaman perusahaan dalam memenuhi kewajiban sesuai
ketentuan berlaku
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Tujuan Kegiatan
meningkatkan tertib administrasi perizinan
meningkatkan pelaporan kegiatan penanaman modal
Sasaran. 2 Meningkatnya kualitas pelayanan publik pada penyelenggaraan perizinan dan nonperizinan
Pernyataan Resiko
Regulasi yang tumpang tindih dan kurang mendukung investasi
Pemeriksaan dan pengecekan perizinan tidak mencakup seluruh
perizinan dan non perizinan
Tujuan. 2 Meningkatkan kualitas pelayanan publik pada penyelenggaraan perizinan dan nonperizinan
Form.2
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
No. Dampak
1 Turunnya indeks kepuasan masyarakat
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
No. Dampak
1 Turunnya kepatuhan terhadap ketentuan perizinan dan nonperizinan
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
DAFTAR RESIKO
Turunnya tingkat kepuasan masyarakat
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Survei Kepuasan Masyarakat
Tujuan Kegiatan meningkatkan indeks kepuasan pelayanan
Pernyataan Resiko
DAFTAR RESIKO
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Pengawasan yang lebih komprehensif
Tujuan Kegiatan meningkatkan kepatuhan perizinan
Pernyataan Resiko
Obyek pengawasan tidak mematuhi peringatan/ rekomendasi
Form.2
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
No. Dampak
1 Iklim investasi yang tidak sehat
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Tindak lanjut aduan yang tidak terselesaikan
Penanganan Pengaduan
Tujuan Kegiatan meningkatkan iklim investasi
Pernyataan Resiko
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
DAFTAR RESIKO
Form 3
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
Tujuan Kegiatan
No Uraian Risiko Skor Kemungkinan Skor Dampak Skor Status
1 2 3 4 5
1 Penyusunan dokumen tidak selesai tepat waktu 2 2 4
2 Dokumen tidak dapat digunakan sebagai
pedoman dalam investasi
2 2 4
Sragen, Mei 2020
1 Kolom 1 berisi nomor urut
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
3 Kolom 3 berisi skor/nilai kemungkinan terjadinya risiko tersebut.
4 Kolom 4 berisi skor/nilai dampak yang terjadi apabila risiko tersebut terjadi
5 Kolom 5 berisi perkalian antara kolom 3 dan kolom 4 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Form 3
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
Tujuan Kegiatan
No Uraian Risiko Skor Kemungkinan Skor Dampak Skor Status
1 2 3 4 5
1 Menurunnya daya tarik investasi 2 2 4
2 Calon investor mengalami kesulitan dalam
mengurus perizinan berusaha melalui OSS
2 2 4
3 Koordinasi Satgas tidak berjalan dengan optimal 3 2 6
Sragen, Mei 2020
1 Kolom 1 berisi nomor urut
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
3 Kolom 3 berisi skor/nilai kemungkinan terjadinya risiko tersebut.
4 Kolom 4 berisi skor/nilai dampak yang terjadi apabila risiko tersebut terjadi
5 Kolom 5 berisi perkalian antara kolom 3 dan kolom 4 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Formulir Analisis Risiko
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Koordinasi antar lembaga dalam pengendalian pelaksanaan
investasi PMDN/PMA
Meningkatkan koordinasi Satuan Tugas (Satgas) Percepatan
Berusaha
Petunjuk Pengisian
DPMPTSP Kabupaten Sragen
Pengembangan potensi unggulan daerah
Meningkatkan tersedianya dokumen / profil investasi
Petunjuk Pengisian
Formulir Analisis Risiko
Form 3
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
Tujuan Kegiatan
No Uraian Risiko Skor Kemungkinan Skor Dampak Skor Status
1 2 3 4 5
1 Pelayanan tidak sesuai dengan standar
pelayanan
2 2 4
2 Pemeriksaan dan pengecekan perizinan tidak
memenuhi persyaratan administasi dan teknis
2 2 4
Sragen, Mei 2020
1 Kolom 1 berisi nomor urut
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
3 Kolom 3 berisi skor/nilai kemungkinan terjadinya risiko tersebut.
4 Kolom 4 berisi skor/nilai dampak yang terjadi apabila risiko tersebut terjadi
5 Kolom 5 berisi perkalian antara kolom 3 dan kolom 4 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Form 3
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
Tujuan Kegiatan
No Uraian Risiko Skor Kemungkinan Skor Dampak Skor Status
1 2 3 4 5
1 Materi diklat yang kurang mendukung tugas-
tugas bidang investasi dan ptsp
2 2 4
2 Tidak semua aparatur investasi dan ptsp
memahami materi diklat
2 2 4
Sragen, Mei 2020
1 Kolom 1 berisi nomor urut
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
3 Kolom 3 berisi skor/nilai kemungkinan terjadinya risiko tersebut.
4 Kolom 4 berisi skor/nilai dampak yang terjadi apabila risiko tersebut terjadi
5 Kolom 5 berisi perkalian antara kolom 3 dan kolom 4 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Peningkatan kualitas SDM guna peningkatan pelayanan Investasi
Petunjuk Pengisian
Formulir Analisis Risiko
Meingkatkan kapasitas aparatur investasi dan ptsp
Formulir Analisis Risiko
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Peningkatan koordinasi dan kerjasama di bidang penanaman
modal dengan instansi pemerintah dan dunia usaha
Petunjuk Pengisian
verifikasi dan tindak lanjut perizinan dan perizinan jasa usaha
Form 3
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
Tujuan Kegiatan
No Uraian Risiko Skor Kemungkinan Skor Dampak Skor Status
1 2 3 4 5
1 Kurangnya even promosi / pameran investasi 3 2 6
2 Kurang tertariknya calon investor atas peluang
dan potensi Sragen
3 2 6
Sragen, Mei 2020
1 Kolom 1 berisi nomor urut
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
3 Kolom 3 berisi skor/nilai kemungkinan terjadinya risiko tersebut.
4 Kolom 4 berisi skor/nilai dampak yang terjadi apabila risiko tersebut terjadi
5 Kolom 5 berisi perkalian antara kolom 3 dan kolom 4 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Form 3
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
Tujuan Kegiatan
No Uraian Risiko Skor Kemungkinan Skor Dampak Skor Status
1 2 3 4 5
1 Reklame tidak dilengkapi dengan perizinan 2 2 4
2 Reklame tidak tertib dalam pemasangan 2 2 4
Sragen, Mei 2020
1 Kolom 1 berisi nomor urut
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
3 Kolom 3 berisi skor/nilai kemungkinan terjadinya risiko tersebut.
4 Kolom 4 berisi skor/nilai dampak yang terjadi apabila risiko tersebut terjadi
5 Kolom 5 berisi perkalian antara kolom 3 dan kolom 4 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Monitoring, evaluasi dan pelaporan
meningkatkan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan perizinan
reklame
Petunjuk Pengisian
Penyelenggaraan Pameran Investasi
meningkatkan promosi dan daya tarik investasi
Petunjuk Pengisian
Formulir Analisis Risiko
Formulir Analisis Risiko
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Form 3
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
Tujuan Kegiatan
No Uraian Risiko Skor Kemungkinan Skor Dampak Skor Status
1 2 3 4 5
1 Regulasi yang tumpang tindih dan kurang
mendukung investasi
2 2 4
2 Pemeriksaan dan pengecekan perizinan tidak
mencakup seluruh perizinan dan non perizinan
2 2 4
3 Pelayanan tidak sesuai dengan standar
pelayanan
1 2 2
1 Kolom 1 berisi nomor urut Sragen, Mei 2020
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko
3 Kolom 3 berisi skor/nilai kemungkinan terjadinya risiko tersebut. KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
4 Kolom 4 berisi skor/nilai dampak yang terjadi apabila risiko tersebut terjadi
5 Kolom 5 berisi perkalian antara kolom 3 dan kolom 4
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Form 3
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
Tujuan Kegiatan
No Uraian Risiko Skor Kemungkinan Skor Dampak Skor Status
1 2 3 4 5
1 Rendahnya perusahaan yang menyusun
laporan penanaman modal (LKPM)
2 2 4
2
Rendahnya pemahaman perusahaan dalam
memenuhi kewajiban sesuai ketentuan berlaku
2 2 4
3 Target realisasi investasi tidak tercapai 3 2 6
Sragen, Mei 2020
1 Kolom 1 berisi nomor urut
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
3 Kolom 3 berisi skor/nilai kemungkinan terjadinya risiko tersebut.
4 Kolom 4 berisi skor/nilai dampak yang terjadi apabila risiko tersebut terjadi
5 Kolom 5 berisi perkalian antara kolom 3 dan kolom 4 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Formulir Analisis Risiko
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Monitoring, evaluasi dan pelaporan
meningkatkan pelaporan kegiatan penanaman modal
Petunjuk Pengisian
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Operasional dan koordinasi kerjasama di bidang investasi,
perijinan dan penanganan pengaduan
meningkatkan tertib administrasi perizinan
Petunjuk Pengisian
Formulir Analisis Risiko
Form 3
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
Tujuan Kegiatan
No Uraian Risiko Skor Kemungkinan Skor Dampak Skor Status
1 2 3 4 5
1 Turunnya tingkat kepuasan masyarakat 3 2 6
Sragen, Mei 2020
1 Kolom 1 berisi nomor urut
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
3 Kolom 3 berisi skor/nilai kemungkinan terjadinya risiko tersebut.
4 Kolom 4 berisi skor/nilai dampak yang terjadi apabila risiko tersebut terjadi
5 Kolom 5 berisi perkalian antara kolom 3 dan kolom 4 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Form 3
Formulir Analisis Risiko
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
Tujuan Kegiatan
No Uraian Risiko Skor Kemungkinan Skor Dampak Skor Status
1 2 3 4 5
1 Obyek pengawasan tidak mematuhi peringatan/
rekomendasi
2 2 4
Sragen, Mei 2020
1 Kolom 1 berisi nomor urut
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
3 Kolom 3 berisi skor/nilai kemungkinan terjadinya risiko tersebut.
4 Kolom 4 berisi skor/nilai dampak yang terjadi apabila risiko tersebut terjadi
5 Kolom 5 berisi perkalian antara kolom 3 dan kolom 4 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Form 3
Formulir Analisis Risiko
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah
Nama Kegiatan
Tujuan Kegiatan
No Uraian Risiko Skor Kemungkinan Skor Dampak Skor Status
1 2 3 4 5
1Tindak lanjut aduan yang tidak terselesaikan
3 2 6
Sragen, Mei 2020
1 Kolom 1 berisi nomor urut
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
3 Kolom 3 berisi skor/nilai kemungkinan terjadinya risiko tersebut.
4 Kolom 4 berisi skor/nilai dampak yang terjadi apabila risiko tersebut terjadi
5 Kolom 5 berisi perkalian antara kolom 3 dan kolom 4 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Petunjuk Pengisian
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Pengawasan yang lebih komprehensif
meningkatkan kepatuhan perizinan
Formulir Analisis Risiko
Petunjuk Pengisian
Petunjuk Pengisian
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Penanganan Pengaduan
meningkatkan iklim investasi
Survei Kepuasan Masyarakat
meningkatkan indeks kepuasan pelayanan
DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Form.4
No Kriteria Kemungkinan Skala Nilai
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Jarang Sekali
Jarang
Sering
Sangat Sering
1
2
3
4
1
2
3
Kecil kemungkinan tetapi tidak diabaikan
Probabilitas rendah, tetapi lebih besar
dari pada nol
Mungkin terjadi sekali dalam 3 tahun
Probabilitas kurang dari pada 50%,
tetapi masih cukup tinggi
Mungkin terjadi sekali dalam 2 tahun
Mungkin tidak terjadi atau peluang 50/50
Mungkin terjadi kira-kira sekali dalam
setahun
SKALA KEMUNGKINAN
Definisi Kriteria Kemungkinan
4
Kemungkinan terjadi > 50%
Dapat terjadi beberapa kali dalam
setahun
Form.5
No Kriteria Dampak Skala Nilai
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
4
Rendah sekali
Rendah
1
2
3
SKALA DAMPAK TERJADINYA RISIKO
Tinggi
Tinggi Sekali
Definisi Kriteria Dampak
1
2
3
4
Sebagian tujuan kegiatan/organisasi
gagal dilaksanakan
Sebagian besar tujuan
kegiatan/organisasi gagal dilaksanakan
Menggangu pencapaian tujuan
kegiatan/organisasi meskipun tidak
signifikan
Menggangu pencapaian tujuan
kegiatan/organisasi secara cukup
signifikan
Form.6
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP Kabupaten Sragen
Nama Kegiatan Pengembangan potensi unggulan daerah
Tujuan Kegiatan Meningkatkan tersedianya dokumen / profil investasi
URAIAN E/ KE/ TE
1 2 3 4 5 6
1 Penyusunan dokumen tidak selesai tepat waktu Menyusun rencana kerja KE Monitoring dan evaluasi
2 Dokumen tidak dapat digunakan sebagai
pedoman dalam investasi
Identifikasi obyek kajian KE Kajian lebih mendalam terhadap
potensi investasi
Sragen, Mei 2020
1 Kolom 1 berisi no urut
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
3 Kolom 3 berisi Kegiatan Pengendalian yang sudah ada/dilakukan.
4 Kolom 4 berisi tingkat efektifitas (Efektif/Kurang Efektif/Tidak Efektif)
5 Kolom 5 berisi Kegiatan Pengendalian yang masih akan dikerjakan TUGIYONO, SH
6 Kolom 6 berisi informasi lainnya yang diperlukan terkait kolom 5 NIP. 19670708 199303 1 010
Form.6
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Koordinasi antar lembaga dalam pengendalian pelaksanaan investasi PMDN/PMA
Tujuan Kegiatan Meningkatkan koordinasi Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Berusaha
URAIAN E/ KE/ TE
1 2 3 4 5 6
1 Menurunnya daya tarik investasi Sosialisasi melalui website KE Forum temu bisnis
2 Calon investor mengalami kesulitan dalam
mengurus perizinan berusaha melalui OSS
Melakukan pendampingan dalam
pengurusan izin berusaha melalui OSS
KE Penyediaan sarana prasarana
penunjang OSSPeningkatan koordinasi antar
stakeholder
Sragen, Mei 2020
1 Kolom 1 berisi no urut
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
3 Kolom 3 berisi Kegiatan Pengendalian yang sudah ada/dilakukan.
4 Kolom 4 berisi tingkat efektifitas (Efektif/Kurang Efektif/Tidak Efektif)
5 Kolom 5 berisi Kegiatan Pengendalian yang masih akan dikerjakan TUGIYONO, SH
6 Kolom 6 berisi informasi lainnya yang diperlukan terkait kolom 5 NIP. 19670708 199303 1 010
PENGENDALIAN
KET.YANG SUDAH ADAYANG MASIH DIBUTUHKAN
Petunjuk Pengisian
FORMULIR IDENTIFIKASI CELAH PENGENDALIAN
NO RISIKO
PENGENDALIAN
KET.YANG SUDAH ADAYANG MASIH DIBUTUHKAN
FORMULIR IDENTIFIKASI CELAH PENGENDALIAN
Petunjuk Pengisian
NO RISIKO
Form.6
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Peningkatan koordinasi dan kerjasama di bidang penanaman modal dengan instansi pemerintah dan dunia usaha
Tujuan Kegiatan verifikasi dan tindak lanjut perizinan dan perizinan jasa usaha
URAIAN E/ KE/ TE
1 2 3 4 5 6
1 Pelayanan tidak sesuai dengan standar
pelayanan
Penyusunan Standar Pelayanan dan SOP KE Penyusunan dan Perbaikan Standar
Pelayanan dan SOP2 Pemeriksaan dan pengecekan perizinan tidak
memenuhi persyaratan administasi dan teknis
Koordinasi intensif dengan instansi terkait KE Penyederhanaan regulasi dan
prosedur perizinan dan
nonperizinan KE Peningkatan kapasitas dan
kompetensi SDM
1 Kolom 1 berisi no urut Sragen, Mei 2020
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko
3 Kolom 3 berisi Kegiatan Pengendalian yang sudah ada/dilakukan. KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
4 Kolom 4 berisi tingkat efektifitas (Efektif/Kurang Efektif/Tidak Efektif)
5 Kolom 5 berisi Kegiatan Pengendalian yang masih akan dikerjakan
6 Kolom 6 berisi informasi lainnya yang diperlukan terkait kolom 5 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Form.6
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Peningkatan kualitas SDM guna peningkatan pelayanan Investasi
Tujuan Kegiatan Meingkatkan kapasitas aparatur investasi dan ptsp
URAIAN E/ KE/ TE
1 2 3 4 5 6
1 Materi diklat yang kurang mendukung tugas-
tugas bidang investasi dan ptsp
Peningkatan kompetensi aparatur melalui
diskusi dan tukar pendapat
KE Penghargaan bagi aparatur
berprestasi2 Tidak semua aparatur investasi dan ptsp
memahami materi diklat
Peningkatan kompetensi aparatur melalui
diskusi dan tukar pendapat
KE Monitoring dan evaluasi
1 Kolom 1 berisi no urut Sragen, Mei 2020
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko
3 Kolom 3 berisi Kegiatan Pengendalian yang sudah ada/dilakukan. KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
4 Kolom 4 berisi tingkat efektifitas (Efektif/Kurang Efektif/Tidak Efektif)
5 Kolom 5 berisi Kegiatan Pengendalian yang masih akan dikerjakan
6 Kolom 6 berisi informasi lainnya yang diperlukan terkait kolom 5 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Petunjuk Pengisian
NO RISIKO
PENGENDALIAN
KET.YANG SUDAH ADAYANG MASIH DIBUTUHKAN
FORMULIR IDENTIFIKASI CELAH PENGENDALIAN
Petunjuk Pengisian
NO RISIKO
PENGENDALIAN
FORMULIR IDENTIFIKASI CELAH PENGENDALIAN
KET.YANG SUDAH ADAYANG MASIH DIBUTUHKAN
Form.6
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Penyelenggaraan Pameran Investasi
Tujuan Kegiatan meningkatkan promosi dan daya tarik investasi
URAIAN E/ KE/ TE
1 2 3 4 5 6
1 Kurangnya even promosi / pameran investasi Sosialisasi melalui website, Forum temu
bisnis
KE Peningkatan anggaran promosi
2 Kurang tertariknya calon investor atas peluang
dan potensi Sragen
Pelaksanaan pameran/ promosi investasi
2 kali dalam satu tahun
KE Penyusunan profil/peta investasi
1 Kolom 1 berisi no urut Sragen, Mei 2020
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko
3 Kolom 3 berisi Kegiatan Pengendalian yang sudah ada/dilakukan. KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
4 Kolom 4 berisi tingkat efektifitas (Efektif/Kurang Efektif/Tidak Efektif)
5 Kolom 5 berisi Kegiatan Pengendalian yang masih akan dikerjakan
6 Kolom 6 berisi informasi lainnya yang diperlukan terkait kolom 5 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Form.6
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Tujuan Kegiatan meningkatkan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan perizinan reklame
URAIAN E/ KE/ TE
1 2 3 4 5 6
1 Reklame tidak dilengkapi dengan perizinan Pemantauan dan pengawasan reklame KE Peningkatan Pemantauan dan
pengawasan reklame2 Reklame tidak tertib dalam pemasangan Koordinasi antar stakeholder KE Penindakan reklame yang tidak
sesuai ketentuan
1 Kolom 1 berisi no urut Sragen, Mei 2020
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko
3 Kolom 3 berisi Kegiatan Pengendalian yang sudah ada/dilakukan. KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
4 Kolom 4 berisi tingkat efektifitas (Efektif/Kurang Efektif/Tidak Efektif)
5 Kolom 5 berisi Kegiatan Pengendalian yang masih akan dikerjakan
6 Kolom 6 berisi informasi lainnya yang diperlukan terkait kolom 5 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Petunjuk Pengisian
Petunjuk Pengisian
FORMULIR IDENTIFIKASI CELAH PENGENDALIAN
NO RISIKO
PENGENDALIAN
KET.YANG SUDAH ADAYANG MASIH DIBUTUHKAN
FORMULIR IDENTIFIKASI CELAH PENGENDALIAN
NO RISIKO
PENGENDALIAN
KET.YANG SUDAH ADAYANG MASIH DIBUTUHKAN
Form.6
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Operasional dan koordinasi kerjasama di bidang investasi, perijinan dan penanganan pengaduan
Tujuan Kegiatan meningkatkan tertib administrasi perizinan
URAIAN E/ KE/ TE
1 2 3 4 5 6
1 Regulasi yang tumpang tindih dan kurang
mendukung investasi
Inventarisasi regulasi terhadap regulasi
yang tumpang tindih
KE Penyederhanaan regulasi dan
prosedur perizinan dan
nonperizinan 2 Pemeriksaan dan pengecekan perizinan tidak
mencakup seluruh perizinan dan non perizinan
Koordinasi intensif dengan instansi terkait KE Penyusunan dan Perbaikan Standar
Pelayanan dan SOP
3 Pelayanan tidak sesuai dengan standar
pelayanan
Penyusunan Standar Pelayanan KE Peningkatan kapasitas dan
kompetensi SDM
1 Kolom 1 berisi no urut Sragen, Mei 2020
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko
3 Kolom 3 berisi Kegiatan Pengendalian yang sudah ada/dilakukan. KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
4 Kolom 4 berisi tingkat efektifitas (Efektif/Kurang Efektif/Tidak Efektif)
5 Kolom 5 berisi Kegiatan Pengendalian yang masih akan dikerjakan
6 Kolom 6 berisi informasi lainnya yang diperlukan terkait kolom 5 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Form.6
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Tujuan Kegiatan meningkatkan pelaporan kegiatan penanaman modal
URAIAN E/ KE/ TE
1 2 3 4 5 6
1 Rendahnya perusahaan yang menyusun laporan
penanaman modal (LKPM)
Sosialisasi dan pendampingan dalam
penyusunan LKPM dan kegiatan
pengendalian penanaman modal
KE Peningkatan sosialisasi dan
pendampingan penyusunan LKPM
2 Rendahnya pemahaman perusahaan dalam
memenuhi kewajiban sesuai ketentuan berlaku
Monitoring Evaluasi KE Peningkatan Pembinaan dan
pengendalian penanaman modal
3 Target realisasi investasi tidak tercapai Pengendalian dan pelaksanaan
penanaman modal
KE Intensifikasi Pengendalian dan
pelaksanaan penanaman modal
1 Kolom 1 berisi no urut Sragen, Mei 2020
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko
3 Kolom 3 berisi Kegiatan Pengendalian yang sudah ada/dilakukan. KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
4 Kolom 4 berisi tingkat efektifitas (Efektif/Kurang Efektif/Tidak Efektif)
5 Kolom 5 berisi Kegiatan Pengendalian yang masih akan dikerjakan
6 Kolom 6 berisi informasi lainnya yang diperlukan terkait kolom 5 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
YANG MASIH DIBUTUHKAN
Petunjuk Pengisian
Petunjuk Pengisian
NO RISIKO
PENGENDALIAN
FORMULIR IDENTIFIKASI CELAH PENGENDALIAN
FORMULIR IDENTIFIKASI CELAH PENGENDALIAN
KET.YANG SUDAH ADAYANG MASIH DIBUTUHKAN
NO RISIKO
PENGENDALIAN
KET.YANG SUDAH ADA
Form.6
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Survei Kepuasan Masyarakat
Tujuan Kegiatan meningkatkan indeks kepuasan pelayanan
URAIAN E/ KE/ TE
1 2 3 4 5 6
1 Turunnya tingkat kepuasan masyarakat Survei Kepuasan Masyarakat KE Penyempurnaan Standar Pelayanan
dan SOP
1 Kolom 1 berisi no urut Sragen, Mei 2020
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko
3 Kolom 3 berisi Kegiatan Pengendalian yang sudah ada/dilakukan. KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
4 Kolom 4 berisi tingkat efektifitas (Efektif/Kurang Efektif/Tidak Efektif)
5 Kolom 5 berisi Kegiatan Pengendalian yang masih akan dikerjakan
6 Kolom 6 berisi informasi lainnya yang diperlukan terkait kolom 5 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Form.6
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Pengawasan yang lebih komprehensif
Tujuan Kegiatan meningkatkan kepatuhan perizinan
URAIAN E/ KE/ TE
1 2 3 4 5 6
1 Obyek pengawasan tidak mematuhi peringatan/
rekomendasi
Pengawasan perizinan KE Penyempurnaan Standar Pelayanan
dan SOP
1 Kolom 1 berisi no urut Sragen, Mei 2020
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko
3 Kolom 3 berisi Kegiatan Pengendalian yang sudah ada/dilakukan. KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
4 Kolom 4 berisi tingkat efektifitas (Efektif/Kurang Efektif/Tidak Efektif)
5 Kolom 5 berisi Kegiatan Pengendalian yang masih akan dikerjakan
6 Kolom 6 berisi informasi lainnya yang diperlukan terkait kolom 5 TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
PENGENDALIAN
YANG SUDAH ADAYANG MASIH DIBUTUHKAN
Petunjuk Pengisian
FORMULIR IDENTIFIKASI CELAH PENGENDALIAN
NO RISIKO
PENGENDALIAN
KET.YANG SUDAH ADA
KET.NO RISIKO
YANG MASIH DIBUTUHKAN
Petunjuk Pengisian
FORMULIR IDENTIFIKASI CELAH PENGENDALIAN
Form.6
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Penanganan Pengaduan
Tujuan Kegiatan meningkatkan iklim investasi
URAIAN E/ KE/ TE
1 2 3 4 5 6
1 Tindak lanjut aduan yang tidak terselesaikan Pemantauan tindak lanjut aduan KE Pengawasan dan pemantauan
perizinan yang lebih intensif
Sragen, Mei 2020
1 Kolom 1 berisi no urut
2 Kolom 2 berisi uraian risiko berasal dari Dokumen Daftar Risiko KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
3 Kolom 3 berisi Kegiatan Pengendalian yang sudah ada/dilakukan.
4 Kolom 4 berisi tingkat efektifitas (Efektif/Kurang Efektif/Tidak Efektif)
5 Kolom 5 berisi Kegiatan Pengendalian yang masih akan dikerjakan TUGIYONO, SH
6 Kolom 6 berisi informasi lainnya yang diperlukan terkait kolom 5 NIP. 19670708 199303 1 010
YANG MASIH DIBUTUHKANKET.
FORMULIR IDENTIFIKASI CELAH PENGENDALIAN
Petunjuk Pengisian
NO RISIKO
PENGENDALIAN
YANG SUDAH ADA
Form.7
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP Kabupaten Sragen
Nama Kegiatan Pengembangan potensi unggulan daerah
Tujuan Kegiatan Meningkatkan tersedianya dokumen / profil investasi
No Pernyataan Risiko Uraian Rencana Tindak Pengendalian Target Waktu
Penyelesaian
Penanggung Jawab
Pelaksanaan Perbaikan
1 2 3 4 5
1 Penyusunan dokumen tidak
selesai tepat waktu
Monitoring dan evaluasi Semester II Sekretaris, Kabid Penanaman
Modal
2 Dokumen tidak dapat digunakan
sebagai pedoman dalam
Kajian lebih mendalam terhadap potensi investasi Semester II Sekretaris, Kabid Penanaman
Modal
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Koordinasi antar lembaga dalam pengendalian pelaksanaan investasi PMDN/PMA
Tujuan Kegiatan Meningkatkan koordinasi Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Berusaha
No Pernyataan Risiko Uraian Rencana Tindak Pengendalian Target Waktu
Penyelesaian
Penanggung Jawab
Pelaksanaan Perbaikan
1 2 3 4 5
1 Menurunnya daya tarik investasi Forum temu bisnis Semester II Kepala, Sekretaris, Semua Kabid
2 Calon investor mengalami
kesulitan dalam mengurus
perizinan berusaha melalui OSS
Penyediaan sarana prasarana penunjang OSS Semester II Kepala, Sekretaris, Semua Kabid
Peningkatan koordinasi antar stakeholder Semester II Kepala, Sekretaris, Semua Kabid
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan
Tujuan Kegiatan verifikasi dan tindak lanjut perizinan dan perizinan jasa usaha
No Pernyataan Risiko Uraian Rencana Tindak Pengendalian Target Waktu
Penyelesaian
Penanggung Jawab
Pelaksanaan Perbaikan
1 2 3 4 5
1 Pelayanan tidak sesuai dengan
standar pelayanan
Penyusunan dan Perbaikan Standar Pelayanan dan
SOP
Semester II Sekretaris, Kabid Perizinan Jasa
Usaha2 Pemeriksaan dan pengecekan
perizinan tidak memenuhi
Penyederhanaan regulasi dan prosedur perizinan dan
nonperizinan
Semester II Sekretaris, Kabid Perizinan Jasa
Usaha
Peningkatan kapasitas dan kompetensi SDM Semester II Sekretaris, Kabid Perizinan Jasa
Usaha
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
RENCANA TINDAK PENGENDALIAN
RENCANA TINDAK PENGENDALIAN
Peningkatan koordinasi dan kerjasama di bidang penanaman modal dengan
instansi pemerintah dan dunia usaha
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Peningkatan kualitas SDM guna peningkatan pelayanan Investasi
Tujuan Kegiatan Meingkatkan kapasitas aparatur investasi dan ptsp
No Pernyataan Risiko Uraian Rencana Tindak Pengendalian Target Waktu
Penyelesaian
Penanggung Jawab
Pelaksanaan Perbaikan
1 2 3 4 5
1 Materi diklat yang kurang
mendukung tugas-tugas bidang
investasi dan ptsp
Penghargaan bagi aparatur berprestasi Semester II Sekretaris, Semua Kabid
2 Tidak semua aparatur investasi
dan ptsp memahami materi diklat
Monitoring dan evaluasi Semester II Sekretaris, Semua Kabid
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Tujuan Kegiatan meningkatkan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan perizinan reklame
No Pernyataan Risiko Uraian Rencana Tindak Pengendalian Target Waktu
Penyelesaian
Penanggung Jawab
Pelaksanaan Perbaikan
1 2 3 4 5
1 Reklame tidak dilengkapi dengan
perizinan
Peningkatan Pemantauan dan pengawasan reklame Semester II Sekretaris, Kabid Perizinan Jasa
Usaha
2 Reklame tidak tertib dalam
pemasangan
Penindakan reklame yang tidak sesuai ketentuan Semester II Sekretaris, Kabid Perizinan Jasa
Usaha
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Penyelenggaraan Pameran Investasi
Tujuan Kegiatan meningkatkan promosi dan daya tarik investasi
No Pernyataan Risiko Uraian Rencana Tindak Pengendalian Target Waktu
Penyelesaian
Penanggung Jawab
Pelaksanaan Perbaikan
1 2 3 4 5
1 Kurangnya even promosi /
pameran investasi
Peningkatan anggaran promosi Semester II Sekretaris, Kabid Penanaman
Modal
2 Kurang tertariknya calon investor
atas peluang dan potensi Sragen
Penyusunan profil/peta investasi Semester II Sekretaris, Kabid Penanaman
Modal
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
RENCANA TINDAK PENGENDALIAN
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Operasional dan koordinasi kerjasama di bidang investasi, perijinan dan penanganan pengaduan
Tujuan Kegiatan
No Pernyataan Risiko Uraian Rencana Tindak Pengendalian Target Waktu
Penyelesaian
Penanggung Jawab
Pelaksanaan Perbaikan
1 2 3 4 5
1 Regulasi yang tumpang tindih
dan kurang mendukung investasi
Penyederhanaan regulasi dan prosedur perizinan dan
nonperizinan
Semester II Sekretaris, Kabid Perizinan
Tertentu dan Kesehatan
2 Pemeriksaan dan pengecekan
perizinan tidak mencakup seluruh
perizinan dan non perizinan
Penyusunan dan Perbaikan Standar Pelayanan dan
SOP
Semester II Sekretaris, Kabid Perizinan
Tertentu dan Kesehatan
3 Pelayanan tidak sesuai dengan
standar pelayanan
Peningkatan kapasitas dan kompetensi SDM Semester II Sekretaris, Kabid Perizinan
Tertentu dan Kesehatan
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Tujuan Kegiatan meningkatkan pelaporan kegiatan penanaman modal
No Pernyataan Risiko Uraian Rencana Tindak Pengendalian Target Waktu
Penyelesaian
Penanggung Jawab
Pelaksanaan Perbaikan 1 2 3 4 5
1 Rendahnya perusahaan yang
menyusun laporan penanaman
modal (LKPM)
Peningkatan sosialisasi dan pendampingan
penyusunan LKPM
Semester II Kabid Penanaman Modal
Rendahnya pemahaman
perusahaan dalam memenuhi
kewajiban sesuai ketentuan
Peningkatan Pembinaan dan pengendalian
penanaman modal
Semester II Kabid Penanaman Modal
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Survei Kepuasan Masyarakat
Tujuan Kegiatan meningkatkan indeks kepuasan pelayanan
No Pernyataan Risiko Uraian Rencana Tindak Pengendalian Target Waktu
Penyelesaian
Penanggung Jawab
Pelaksanaan Perbaikan
1 2 3 4 51 Turunnya tingkat kepuasan
masyarakat
Penyempurnaan Standar Pelayanan dan SOP Semester II Sekretaris, Kabid
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
meningkatkan tertib administrasi perizinan
RENCANA TINDAK PENGENDALIAN
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Pengawasan yang lebih komprehensif
Tujuan Kegiatan meningkatkan kepatuhan perizinan
No Pernyataan Risiko Uraian Rencana Tindak Pengendalian Target Waktu
Penyelesaian
Penanggung Jawab
Pelaksanaan Perbaikan
1 2 3 4 51 Obyek pengawasan tidak
mematuhi peringatan/
rekomendasi
Penyempurnaan Standar Pelayanan dan SOP Semester II Sekretaris, Kabid
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Penanganan Pengaduan
Tujuan Kegiatan meningkatkan iklim investasi
No Pernyataan Risiko Uraian Rencana Tindak Pengendalian Target Waktu
Penyelesaian
Penanggung Jawab
Pelaksanaan Perbaikan 1 2 3 4 5
1 Tindak lanjut aduan yang tidak
terselesaikan
Pengawasan dan pemantauan perizinan yang lebih
intensif
Semester II Kabid Informasi Pengawasan dan
Pengaduan
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
RENCANA TINDAK PENGENDALIAN
Form.8
LAPORAN PELAKSANAAN RTP
SEMESTER I
Target Realisasi %
1 Pengembangan potensi unggulan daerah Semester I, II Semester II 10%
2 Koordinasi antar lembaga dalam pengendalian pelaksanaan
investasi PMDN/PMA
Semester II Semester II 10%
3 Peningkatan koordinasi dan kerjasama di bidang penanaman modal dengan instansi pemerintah dan dunia usahaSemester I, II Semester II 35%
4 Monitoring, evaluasi dan pelaporan Semester I, II Semester II 20%
5 Peningkatan kualitas SDM guna peningkatan pelayanan
Investasi
Semester I Semester I 90%
6 Penyelenggaraan Pameran Investasi Semester I, II Semester II 5%
7 Operasional dan koordinasi kerjasama di bidang investasi,
perijinan dan penanganan pengaduan
Semester I, II Semester II 30%
8 Monitoring, evaluasi dan pelaporan Semester I, II Semester II 25%
9 Survei Kepuasan Masyarakat Semester I, II Semester II 15%
10 Pengawasan yang lebih komprehensif Semester I, II Semester II 15%
11 Penanganan Pengaduan Semester I, II Semester II 35%
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
No Nama KegiatanRTP
Keterangan
Form.9
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP Kabupaten Sragen
Nama Kegiatan Pengembangan potensi unggulan daerah
Tujuan Kegiatan Meningkatkan tersedianya dokumen / profil investasi
Uraian Target Waktu Penanggung Jawab Uraian Realisasi Waktu Pelaksana
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Penyusunan dokumen tidak
selesai tepat waktu
Monitoring dan evaluasi Semester II Sekretaris, Kabid Penanaman
Modal
Monitoring dan evaluasi Semester II Sekretaris, Kabid
Penanaman Modal
2 Dokumen tidak dapat digunakan
sebagai pedoman dalam
Kajian lebih mendalam terhadap potensi
investasi
Semester I Sekretaris, Kabid Penanaman
Modal
Kajian lebih mendalam terhadap
potensi investasi
Semester II Sekretaris, Kabid
Penanaman Modal
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Koordinasi antar lembaga dalam pengendalian pelaksanaan investasi PMDN/PMA
Tujuan Kegiatan Meningkatkan koordinasi Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Berusaha
Uraian Target Waktu Penanggung Jawab Uraian Realisasi Waktu Pelaksana
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Menurunnya daya tarik investasi Forum temu bisnis Semester II Kepala, Sekretaris, Semua
Kabid
Forum temu bisnis Semester II Kepala, Sekretaris, Semua
Kabid 2 Calon investor mengalami
kesulitan dalam mengurus
perizinan berusaha melalui OSS
Penyediaan sarana prasarana penunjang OSS Semester II Kepala, Sekretaris, Semua
Kabid
Penyediaan sarana prasarana
penunjang OSS
Semester II Kepala, Sekretaris, Semua
Kabid
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
No Pernyataan Risiko Rencana Tindak Pengendalian
Pelaksanaan RTP
REALISASI PELAKSANAAN RTP
No Pernyataan Risiko Rencana Tindak Pengendalian
Pelaksanaan RTP
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Peningkatan koordinasi dan kerjasama di bidang penanaman modal dengan instansi pemerintah dan dunia usaha
Tujuan Kegiatan verifikasi dan tindak lanjut perizinan dan perizinan jasa usaha
Uraian Target Waktu Penanggung Jawab Uraian Realisasi Waktu Pelaksana
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Pelayanan tidak sesuai dengan
standar pelayanan
Penyusunan dan Perbaikan Standar Pelayanan
dan SOP
Semester I, II Sekretaris, Kabid Perizinan
Jasa Usaha
Penyusunan dan Perbaikan Standar
Pelayanan dan SOP
Semester I, II Sekretaris, Kabid Perizinan
Jasa Usaha
2 Pemeriksaan dan pengecekan
perizinan tidak memenuhi
persyaratan administasi dan
Penyederhanaan regulasi dan prosedur perizinan
dan nonperizinan
Semester I, II Sekretaris, Kabid Perizinan
Jasa Usaha
Penyederhanaan regulasi dan
prosedur perizinan dan nonperizinan
Semester I, II Sekretaris, Kabid Perizinan
Jasa Usaha
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan meningkatkan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan perizinan reklame
Tujuan Kegiatan Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Uraian Target Waktu Penanggung Jawab Uraian Realisasi Waktu Pelaksana
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Reklame tidak dilengkapi dengan
perizinan
Peningkatan Pemantauan dan pengawasan
reklame
Semester I, II Sekretaris, Kabid Perizinan
Jasa Usaha
Peningkatan Pemantauan dan
pengawasan reklame
Semester I, II Sekretaris, Kabid Perizinan
Jasa Usaha
2 Reklame tidak tertib dalam
pemasangan
Penindakan reklame yang tidak sesuai ketentuan Semester I, II Sekretaris, Kabid Perizinan
Jasa Usaha
Penindakan reklame yang tidak
sesuai ketentuan
Semester I, II Sekretaris, Kabid Perizinan
Jasa Usaha
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
REALISASI PELAKSANAAN RTP
No Pernyataan Risiko Rencana Tindak Pengendalian Pelaksanaan RTP
Pelaksanaan RTPNo Pernyataan Risiko Rencana Tindak Pengendalian
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Peningkatan kualitas SDM guna peningkatan
pelayanan InvestasiTujuan Kegiatan Meingkatkan kapasitas aparatur investasi dan ptsp
Uraian Target Waktu Penanggung Jawab Uraian Realisasi Waktu Pelaksana
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Materi diklat yang kurang
mendukung tugas-tugas bidang
investasi dan ptsp
Penghargaan bagi aparatur berprestasi Semester I Sekretaris, Semua Kabid Penghargaan bagi aparatur
berprestasi
Semester I Sekretaris, Kabid Informasi
Pengawasan dan
Pengaduan2 Tidak semua aparatur investasi
dan ptsp memahami materi diklat
Monitoring dan evaluasi Semester II Sekretaris, Semua Kabid Monitoring dan evaluasi Semester II Sekretaris, Kabid Informasi
Pengawasan dan
Pengaduan
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Penyelenggaraan Pameran Investasi
Tujuan Kegiatan meningkatkan promosi dan daya tarik investasi
Uraian Target Waktu Penanggung Jawab Uraian Realisasi Waktu Pelaksana
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Kurangnya even promosi /
pameran investasi
Peningkatan anggaran promosi Semester I, II Sekretaris, Kabid Penanaman
Modal
Peningkatan anggaran promosi Semester I, II Sekretaris, Kabid Informasi
Pengawasan dan
Pengaduan
2 Kurang tertariknya calon investor
atas peluang dan potensi Sragen
Penyusunan profil/peta investasi Semester I, II Sekretaris, Kabid Penanaman
Modal
Penyusunan profil/peta investasi Semester I, II Sekretaris, Kabid Informasi
Pengawasan dan
Pengaduan
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
No Pernyataan Risiko Rencana Tindak Pengendalian Pelaksanaan RTP
REALISASI PELAKSANAAN RTP
No Pernyataan Risiko Rencana Tindak Pengendalian Pelaksanaan RTP
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Operasional dan koordinasi kerjasama di bidang investasi, perijinan dan penanganan pengaduan
Tujuan Kegiatan meningkatkan tertib administrasi perizinan
Uraian Target Waktu Penanggung Jawab Uraian Realisasi Waktu Pelaksana
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Regulasi yang tumpang tindih
dan kurang mendukung investasi
Penyederhanaan regulasi dan prosedur perizinan
dan nonperizinan
Semester II Sekretaris, Kabid Perizinan
Tertentu dan Kesehatan
Penyederhanaan regulasi dan
prosedur perizinan dan nonperizinan
Semester II Sekretaris, Kabid Perizinan
Tertentu dan Kesehatan
2 Pemeriksaan dan pengecekan
perizinan tidak mencakup seluruh
perizinan dan non perizinan
Penyusunan dan Perbaikan Standar Pelayanan
dan SOP
Semester I, II Sekretaris, Kabid Perizinan
Tertentu dan Kesehatan
Penyusunan dan Perbaikan Standar
Pelayanan dan SOP
Semester II Sekretaris, Kabid Perizinan
Tertentu dan Kesehatan
3 Pelayanan tidak sesuai dengan
standar pelayanan
Peningkatan kapasitas dan kompetensi SDM Semester II Sekretaris, Kabid Perizinan
Tertentu dan Kesehatan
Peningkatan kapasitas dan
kompetensi SDM
Semester II Sekretaris, Kabid Perizinan
Tertentu dan Kesehatan
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Tujuan Kegiatan meningkatkan pelaporan kegiatan penanaman modal
Uraian Target Waktu Penanggung Jawab Uraian Realisasi Waktu Pelaksana
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Rendahnya perusahaan yang
menyusun laporan penanaman
modal (LKPM)
Peningkatan sosialisasi dan pendampingan
penyusunan LKPM
Semester II Kabid Penanaman Modal Peningkatan sosialisasi dan
pendampingan penyusunan LKPM
Semester II Kabid Penanaman Modal
2 Rendahnya pemahaman
perusahaan dalam memenuhi
kewajiban sesuai ketentuan
Peningkatan Pembinaan dan pengendalian
penanaman modal
Semester I, II Kabid Penanaman Modal Peningkatan sosialisasi dan
pendampingan
Semester I, II Kabid Penanaman Modal
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
No Pernyataan Risiko Rencana Tindak Pengendalian
REALISASI PELAKSANAAN RTP
No Pernyataan Risiko Rencana Tindak Pengendalian
Pelaksanaan RTP
Pelaksanaan RTP
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Survei Kepuasan Masyarakat
Tujuan Kegiatan meningkatkan indeks kepuasan pelayanan
Uraian Target Waktu Penanggung Jawab Uraian Realisasi Waktu Pelaksana
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Turunnya tingkat kepuasan
masyarakat
Penyempurnaan Standar Pelayanan dan SOP Semester I, II Kepala, Sekretaris dan Kabid
Informasi Pengawasan dan
Pengaduan
Penyempurnaan Standar Pelayanan
dan SOP
Semester II Kepala, Sekretaris dan
Kabid Informasi
Pengawasan dan
Pengaduan
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Pengawasan yang lebih komprehensif
Tujuan Kegiatan meningkatkan kepatuhan perizinan
Uraian Target Waktu Penanggung Jawab Uraian Realisasi Waktu Pelaksana
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Obyek pengawasan tidak
mematuhi peringatan/
rekomendasi
Pengawasan dan pemantauan perizinan yang
lebih intensif
Semester I, II Kepala, Sekretaris dan Kabid
Informasi Pengawasan dan
Pengaduan
Pengawasan dan pemantauan
perizinan yang lebih intensif
Semester I, II Kepala, Sekretaris dan
Kabid Informasi
Pengawasan dan
Pengaduan
Pemerintah Kabupaten Sragen
Perangkat Daerah DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
Nama Kegiatan Penanganan Pengaduan
Tujuan Kegiatan meningkatkan iklim investasi
Uraian Target Waktu Penanggung Jawab Uraian Realisasi Waktu Pelaksana
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Tindak lanjut aduan yang tidak
terselesaikan
Pengawasan dan pemantauan perizinan yang
lebih intensif
Semester I, II Kepala, Sekretaris dan Kabid
Informasi Pengawasan dan
Pengaduan
Tindak lanjut aduan yang tidak
terselesaikan
Semester I, II Kepala, Sekretaris dan
Kabid Informasi
Pengawasan dan
Pengaduan
Sragen, Mei 2020
KEPALA DPMPTSP KABUPATEN SRAGEN
TUGIYONO, SH
NIP. 19670708 199303 1 010
Rencana Tindak Pengendalian
REALISASI PELAKSANAAN RTP
No Pernyataan Risiko Rencana Tindak Pengendalian Pelaksanaan RTP
No Pernyataan Risiko Pelaksanaan RTP
No Pernyataan Risiko Rencana Tindak Pengendalian Pelaksanaan RTP