20
i DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA 1998-2005 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan Guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Disusun oleh TRIYANTO DARMAWAN SAPUTRO C. 0511030 FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2017

DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

  • Upload
    others

  • View
    4

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

i

DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR

DI SURAKARTA 1998-2005

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan

Guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Program Studi Ilmu Sejarah

Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sebelas Maret

Disusun oleh

TRIYANTO DARMAWAN SAPUTRO

C. 0511030

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2017

Page 2: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

ii

Page 3: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

iii

Page 4: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

iv

Page 5: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

v

MOTTO

Kesuksesan selalu disertai dengan kegagalan.

(Tege)

Page 6: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

vi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini dengan hormat dan tulus penulis persembahkan kepada :

1. Orangtua penulis yang terkasih

2. Kedua kakak ku (Okta , M.Rivai)

Page 7: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

vii

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum, Wr. Wb

Syukur Alhamdulillah senantiasa penulis panjatkan ke-hadirat Allah SWT,

yang telah memberikan berbagai kemudahan dan limpahan karunia-Nya kepada

penulis, hingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi dengan

judul “Dinamika Sosial Ekonomi Pemukiman Liar di Surakarta 1998-2005”.

Penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sedalam-dalamnya

kepada berbagai pihak yang telah mendukung, baik moral, material maupun

spiritual, hingga akhirnya penulisan skripsi ini dapat berjalan dengan baik dan

selesai sesuai yang penulis harapkan, yaitu kepada :

1. Prof. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed, Ph.D selaku Dekan Fakultas Ilmu

Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Tiwuk Kusuma Hastuti, S.S. M.Hum selaku Ketua Prodi Ilmu Sejarah

Fakultas Ilmu Budaya dan selaku Pembimbing Skripsi yang memberikan

banyak dorongan, masukan dan kritik yang membangun dalam proses

penulisan skripsi ini.

3. Drs. Sri Agus selaku dosen pembimbing akademik, terima kasih untuk

bimbingannya.

Page 8: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

viii

4. Segenap dosen pengajar di Prodi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan bekal ilmu

dan wacana pengetahuan.

5. Segenap petugas Badan Pusat Statistik Surakarta, terima kasih atas

kerjasama dan waktu yang diluangkan untuk penulis selama pencarian

data dan referensi.

6. Bapak/Ibu narasumber yang telah memberikan informasi yang dibutuhkan

penulis dalam penulisan skripsi.

7. Orangtua yang telah merawat penulis sampai sekarang dengan segala

kasih yang telah mereka berikan dan membuat penulis selalu ingin

membanggakan mereka.

8. Keluarga Besar Tugu Ireng, Damas, Marilam, Noko, Demi, Dicky, Pak

Wid, Mbah Pras, terima kasih untuk kebersamaan yang sangat berarti bagi

penulis.

9. Rizky, Lasera Theo, Ajhi, Fuad, Gandi, Dimas, terima kasih untuk

bantuan, semangat, dorongan, dan kebersamaan kepada penulis.

10. Seluruh teman-teman Prodi Ilmu Sejarah angkatan 2011, Theo, Annisa,

Anik, Vety, Putri, Natisya, Anastasia, Endah, Atika, Ajhi, , Riski, Usman,

Ustman, Baharudin, Adenata, Nisa, Gandi, Seno, Aswab, Pramudya, Viky,

Sholeh, Dimas, Dhimas, Fuad, Ghazian, Purnomo, Pandu, Adit, Fahad,

terima kasih untuk 4 tahun yang luar biasa.

11. Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha,

Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan saling berbagi

Page 9: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

ix

meski terbatas waktu. Semoga kita dipertemukan lagi dengan keadaan

yang lebih baik.

12. Keluarga Bapak Ramelan khususnya Sari Mustika, terima kasih untuk

bantuan, semangat, dorongan, dan kebersamaan kepada penulis Penulis

menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini tidak lepas dari kekurangan dan

kekeliruan, serta masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis sangat

menghargai adanya saran dan kritik yangbersifat membangun guna

menyempurnakan penulisan-penulisan serupa di masa yang akan datang.

Akhinya penulis berharap bahwa hasil skripsi ini dapat memberikan

manfaat bagi pembaca sekalian. Amin.

Wassalamualaikum Wr.Wb

Surakarta, 21 Desember 2016

Penulis

Page 10: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL.............................................................................................i

HALAMAN PERSETUJUAN..............................................................................ii

HALAMAN PENGESAHAN..............................................................................iii

HALAMAN PERNYATAAN..............................................................................iv

HALAMAN MOTTO............................................................................................v

HALAMAN PERSEMBAHAN...........................................................................vi

KATA PENGANTAR..........................................................................................vii

DAFTAR ISI..........................................................................................................x

DAFTAR GAMBAR..........................................................................................xiii

DAFTAR TABEL...............................................................................................xiv

DAFTAR ISTILAH ..........................................................................................xvi

DAFTAR SINGKATAN..................................................................................xvii

DAFTAR LAMPIRAN.....................................................................................xviii

ABSTRAK.......................................................................................................... xix

BAB I . PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah..........................................................................1

B. Rumusan Masalah...................................................................................4

C. Tujuan Penelitian.....................................................................................5

D. Manfaat Penelitian..................................................................................5

F. Kajian Pustaka.........................................................................................6

G. Metode Penelitian..................................................................................9

H. Sistematika Penulisan............................................................................14

BAB II. MUNCULNYA PEMUKIMAN LIAR DI KOTA SURAKARTA

TAHUN 1998

A. Sejarah perkembangan pemukiman di kota Surakarta......................16

Page 11: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

xi

B. Munculnya pemukiman liar dan persebaran.....................................26

1. Munculnya pemukiman liar di Surakarta...................................26

2. Persebaran pemukiman liar di Surakarta....................................29

C. Faktor penyebab munculnya pemukiman liar di Surakarta...........35

1. Pertumbuhan penduduk kota Surakarta.....................................37

2. Tingkat ketersediaan lahan kota Surakarta.................................39

3. Perekonomian kota Surakarta.....................................................43

4. Urbanisasi kota Surakarta...........................................................47

BAB III. DINAMIKA SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT

PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA 1998-2005

A. Gambaran umum lokasi pemukiman liar...................................................51

B. Kondisi fisik Pemukiman liar di Surakarta...............................................58

1. Kondisi rumah......................................................................................58

2. Sanitasi pemukiman liar......................................................................61

3. Sarana penerangan warga....................................................................64

4. Sarana jalan..........................................................................................65

5. Pembuangan sampah...........................................................................66

C. Kondisi sosial ekonomi pemukiman liar...................................................67

1. Sarana Peribadatan.............................................................................71

2. Tingkat pendidikan.............................................................................72

3. Mata pencaharian................................................................................75

4. Pendapatan..........................................................................................81

BAB IV UPAYA PEMERINTAH DALAM MENGATASI PEMUKIMAN

LIAR DI SURAKARTA 1998-2005

A. Dampak pemukiman liar di Surakarta.......................................................86

B. Kebijakan pemerintah kota Surakarta........................................................96

Page 12: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

xii

1. Rumah susun sederhana sewa 1 begalon kota Surakarta.....................99

2. Rusunawa Semanggi kota Surakarta..................................................100

BAB V KESIMPULAN.................................................................................107

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................111

DAFTAR INFORMAN......................................................................................113

LAMPIRAN........................................................................................................115

Page 13: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

xiii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar1 Pemukiman Liar di Sepanjang Bantaral Rel Kereta Api Joglo

Tahun 2003……………………………………………………

Gambar2 Kondisi rumah di bantaran Kali Anyar kampung Praon Rt 09

tahun 2004……………………………………………..............

Gambar3 Pemukiman Liar di Atas tanah pemakaman di Kadipiro 2002..

Gambar4 Kamar mandi Umum di Bantaran Kali Anyar .............................

Gambar5 Akses Jalan di Pemukiman Liar Tanah Pemakaman ..................

Gambar 6 Sampah di Pemukiman Liar di Tanah Pemakaman ....................

Gambar7 Pos Ronda Yang Terdapat Di Pemukiman Liar Bantaran

Sungai Kali Anyar .......................................................................

54

60

60

63

65

66

69

Page 14: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

xiv

DAFTAR TABEL

Halaman

1. Persebaran Pemukiman Kumuh di Masing-masing Kecamatan

Surakarta………………………………………………………………..32

2. Jumlah Penduduk Kota Surakarta Tahun 1998-2005…………………..38

3. Luas Pemukiman di Kota Surakarta Tahun 1998-2005…………………40

4. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Surakarta Tahun

1998-2005…………............................………………………………….45

5. Jumlah Penduduk Pemukiman Liar Surakarta..........................................62

6. Presentase Tingkat Pendidikan di daerah pemukiman liar Surakarta

tahun 1998-2005………………………….....……..................................73

7. Presentase Jenis Pekerjaan Di Daerah Pemukiman Liar Surakarta

Tahun 1998-2005…………………...…………………………………..79

8. Persebaran Bangunan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) di

Kota Surakarta………………………………………………...…………99

.

Page 15: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

xv

DAFTAR ISTILAH

Kampung Jaratan: sebutan pemukiman warga sekitar tanah

pemakaman, Jaratan yang artinya tanah

pemakaman.

Komunal: perasaan atau sentiment bersama berdasarkan ikatan

kedaerahan,loyalitas, asal usul keturunan,

kekerabatan kan keyakinan terhadap batin tertentu,

milik rakyat atau umum

Marjinalitas: merupakan sebuah proses sosial yang membuat

masyarakat menjadi marginal, baik terjadi secara

alamiah maupun dikreasikan sehingga masyarakat

memiliki kedudukan sosial yang terpinggirkan

Sektor Formal: Pekerjaan yang terikat pada lembaga pemerintahan

atau perusahaan

Sektor Informal: lingkungan usaha tidak resmi; lapangan pekerjaan

yang diciptakan dan diusahakan sendiri oleh pencari

kerja (seperti wiraswasta)

Open space: Ruang terbuka untuk kegiatan anak-anak atau

masyarakat pemukiman

human phenomena: Fenomena manusia yang terjadi dalam kehidupan

masyarakat

outdoor personality: orang yang lebih menyukai semua aktifitas

dilakukan diluar rumah

extended family: kebiasaan untuk menampung family yang baru

datang ke kota. Famili dalam hal ini adalah kerabat

dekat, kenalan dekat maupun jauh, bahkan orang

lain yang memiliki pertautan emosional dengan

pemilik rumah.

Pembangunan Partisipatif: suatu pembangunan yang melibatkan banyak pihak

atau sering disebut juga dengan pembangunan

berbasis masyarakat

the big bang of urban poverty:ledakan kemiskinan di wilayah perkotaan

Page 16: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

xvi

urban renewal: Peremajaan kota

urban catalyst: memasukkan fungsi atau kualitas ruang di lokasi-

lokasi tertentu yang secara signifikan diharapkan

dapat mempertinggi kualitas ruang dan sosialnya

serta mempunyai implikasi yang lebih meluas ke

daerah sekitarnya

sentana dalem: abdi dalem (kaum kerabat raja)

Sarageni: Prajurit bersenjata api panah

Hinterland: Daerah pinggiran yang mendukung perkembangan

perkotaan

Densifikasi: pemadatan bangunan yang terjadi pada kota-kota

besar di Indonesia, hal ini mengarah kepada

Pemukiman Kumuh dan Pemukiman Liar yang

terdapat pada pinggiran kota-kota dan garis

sepandan sungai kota

Invasion: proses yang terjadi secara cepat yg dilakukan oleh

sekelompok orang untuk menempati suatu wilayah

Infiltration: proses yang dilakukan oleh orang-perorang dengan

inisiatif sendiri dan berlangsung secara lambat

Tribina/Tridaya: merupakan suatu pendekatan yang bersifat bottom-

up karena masyarakat ditempatkan sebagai pelaku

utama (subyek) dan juga obyek pembangunan.

Tribina yang mencakup bina manusia, bina usaha,

dan bina lingkungan, diterapkan dengan maksud

untuk meningkatkan keswadayaan masyarakat

dalam pembangunan perumahan dan pemukiman

yang melibatkan instansi lain di luar Departemen

PU, dalam konsep Tribina sebagaimana dengan

konsep pemberdayaan, pengendalian terhadap

pengambilan keputusan dan sumber daya beralih

kepada masyarakat.

Page 17: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

xvii

DAFTAR SINGKATAN

MBR : Masyarakat Berpenghasilan Rendah

RUSUNAWA : Rumah Susun Sewa Sederhana

SLUM : Pemukiman Kumuh

TPS : Tempat Pembuangan Sampah

RTLH : Rumah Tidak Layak Huni

BLUD : Badan Layanan Umum Daerah

UPTD : Unit Pelaksanaan Teknik Dinas

KASIBA : Kawasan Siap Bangun

LISIBA : Lingkungan Siap Bangun

MBR : Masyarakat Berpenghasilan Rendah

KNIL : Koninlijke Nederlandsche Indie Lager

CDS : Community Development Strategy

DPU : Dinas Pekerjaan Umum

DAS : Daerah Aliran Sungai

TN : Tanah Negara

HM : Hak Milik

HP : Hak Pakai

SUSENAS : Survei Sosial Ekonomi Nasional

SIG : Sistem Informasi Geografis

PDRB : Produk Domestik Regional Bruto

ADHK : Atas Dasar Harga Konstan

AMDAL : Analisis Mengenai Dampak Lingkungan

Page 18: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

1. Peraturan Pemerintahan Republik Indonesia No 15 Tahun 2004

TentangPerusahaan Umum Pembangunan Perumahan Nasional……...116

2. Membahayakan, jaringan listrik pemukiman liar……………………...121

3. Peta Persebaran Permukiman Kumuh Di Surakarta...............................123

4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 4 tahun 1988 tentang

Rumah Susun…………………………………………………………...124

5. Pengaturan dan pembinaan rumah susun……………………………….126

6. Pemilik satuan rumah susun…………………………………………….127

7. Persyaratan teknis dan administrative pembangunan Rusunawa……….129

8. Keinginan warga kampung baru sulit direalisasikan…………………...135

9. Gambar Pemukiman Liar bantaran rel kereta api……………………...136

10. Gambar Pemukiman Liar Bantaran Kali Anyar……………………….137

11. Gambar Pemukiman Liar tanah Permakaman…………………….,,,,,,.138

Page 19: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

xix

ABSTRAK

TRIYANTO DARMAWAN SAPUTRO. C. 0511030. 2016. Dinamika

Sosial Ekonomi Pemukiman Liar di Surakarta 1998-2005. Skripsi: Program

Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui awal mula munculnya

pemukiman liar di Surakarta pada tahun 1998. 2) Mengetahui dinamika sosial

ekonomi masyarakat pemukiman liar di Surakarta 1998-2005. 3) Untuk

mengetahui upaya dan kebijakan pemerintah dalam mengatasi pemukiman liar di

kota Surakarta 1998-2005.

Penelitian ini merupakan penelitian sejarah menggunakan metode sejarah

meliputi empat tahap yaitu heuristik, kritik sumber baik intern maupun ekstern,

interpretasi, dan historiografi. Tekhnik pengumpulan data melalui studi dokumen,

sumber-sumber utama atau data yang digunakan berupa arsip-arsip data

kependudukan, perekonomian dan tingkat kepadatan penduduk kota Surakarta

tahun 1998-2005 yang dikumpulkan oleh Badan Statistik Kota Surakarta,

Monumen Pers Surakarta, studi pustaka dan wawancara. Dari pengumpulan data

kemudian data dianalisa dan diinterpretasikan berdasarkan kronologisnya. Teknik

analisis data yang digunakan bersifat deskriptif, menghasilkan penelitian yang

bersifat deskriptif analistis.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Perkembangan pemukiman liar di

Surakarta dari tahun ke tahun memperlihatkan pertambahan yang signifikan,

persebaran pemukiman liar di kota Surakarta terdapat di 5 Kecamatan yaitu :

Kecamatan Banjarsari, Kecamatan Jebres, Kecamatan Serengan, Kecamatan Pasar

Kliwon dan Kecamatan Lawean. Perkembangan pemukiman liar ini terjadi seiring

dengan ekonomi masyarakat pendatang di kota Surakarta dan berkurangnya lahan

kosong untuk pemukiman penduduk. Pesatnya perkembangan perkotaan dengan

aktifitasnya menjadi salah satu daya tarik bagi penduduk di daerah hinterland,

penduduk pendatang yang memiliki pendapatan dibawah rata-rata tersebut lama-

kelamaan mulai membangun rumah-rumah seadanya di pinggiran kota Surakarta.

Keterbatasan sosial ekonomi kaum urban mengakibatkan adanya penjarahan dan

alih fungsi lahan-lahan pemerintah menjadi pemukiman liar. Pemukiman liar di

Surakarta terdapat di bantaran kali anyar, kali pepe, di Bantaran rel kereta api, dan

lahan-lahan pemakaman kota Surakarta.

Dapat ditarik kesimpulan bahwa pemukiman liar di Surakarta awal

mulanya terbentuk dari penjarahan lahan penduduk asli sekitar pemukiman liar

dan lemahnya ekonomi masyarakat serta kurangnya peran pemerintah dalam

menangani pemukiman liar di Surakarta. Menjamurnya kawasan padat kumuh di

wilayah perkotaan dapat dikatakan sebagai dampak dari kurangnya kontrol dan

peran pemerintah dalam mengelola pemukiman kaum urban.

Kata kunci : Pemukiman Liar, Kota Surakarta, Sosial Ekonomi.

Page 20: DINAMIKA SOSIAL EKONOMI PEMUKIMAN LIAR DI SURAKARTA … · Keluarga KKN Desa Babadan Ngawi, Tika, Okti, Aji, Azizah, Afidha, Hezby, Agus, Dityo, Dina. Terima kasih untuk kesempatan

xx

ABSTRACT

TRIYANTO DARMAWAN SAPUTRO. C. 0511030. 2016. Dinamika

Sosial Ekonomi Pemukiman Liar di Surakarta 1998-2005. Skripsi: Program

Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

This study aims to: 1) Determine the beginning of the emergence of illegal

settlements in Surakarta 1998. 2) Knowing the socio-economic dynamics of

settlements in Surakarta 1998-2005. 3) To know how the government's efforts and

the government's policy in dealing with informal settlements of Surakarta 1998-

2005.

This study is a history of using the historical method includes four stages

heuristics, criticism of sources both internal and external, interpretation and

historiography. Data collection techniques through the study of documents,

primary sources, or data used in the form of archives population data, the

economy and the population density of Surakarta collected by Statistics Agency

of Surakarta, Surakarta Pers monuments, literature and interviews. From the

collection of data, then the data is analyzed and interpreted according to the

chronology. Data analysis technique used is descriptive, produce research that is

descriptive analytical.

The results showed development of settlements in Surakarta to the year

showed a significant increase, the spread of illegal settlements in Surakarta city

located in the District 5 Districts Banjarsari, District Jebres, District Serengan,

Pasar Kliwon and District Lawean. The development of these settlements

occurred with community economic migrants in the city of Surakarta and reduced

fallow perkumiman population. The rapid development of urban activities into

one attraction for the population in the hinterland, migrants who have incomes

below the average of the time they began to build makeshift homes on the

outskirts of Surakarta.

Socio-economic limitations of the urban resulted in looting and

conversion of government land into settlements. Settlements in Surakarta located

on river kali Anyar,river pepe, in banh railroad, and land burial Surakarta. It can

be deduced that the settlements in Surakarta beginning form of looting Native

land around settlements and community economic weakness and a lack of

government's role in dealing with illegal settlements in Surakarta. The proliferation of slums in the area of dense urban areas can be said as a result of

lack of control and the government's role in managing the urban settlements.

Keywords: illegal settlement, Surakarta, Social Economy