156
DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN MENSEJAHTERAKAN HIDUP ANDA DAN KELUARGA DI- KOPERASI MAESTRO, KELURAHAN BAKTI JAYA, KECAMATAN SETU PAMULANG, KOTA TANGERANG SELATAN Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Serjana Sosial (S.Sos) Oleh: ZUYIN ARWANI 111 2054 0000 20 JURUSAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT ISLAM FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2017 M / 1438 H

DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

  • Upload
    vungoc

  • View
    223

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN

MENSEJAHTERAKAN HIDUP ANDA DAN KELUARGA DI- KOPERASI

MAESTRO, KELURAHAN BAKTI JAYA, KECAMATAN SETU

PAMULANG, KOTA TANGERANG SELATAN

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Serjana

Sosial (S.Sos)

Oleh:

ZUYIN ARWANI

111 2054 0000 20

JURUSAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT ISLAM

FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2017 M / 1438 H

Page 2: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di
Page 3: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di
Page 4: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di
Page 5: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

i

ABSTRAK

Zuyin Arwani

Dakwah Ecodevelopment, Studi Analisis Gerakan Mensejahterakan Hidup

Anda dan Keluarga Di Koperasi Maestro, Kelurahan Bakti Jaya Kecamatan

Setu Pamulang Tangerang Selatan.

Islam merupakan ajaran yang membawa rahmat bagi seluruh alam (rahmtan

lil’ alamin). Sedangkan dakwah merupakan metodologi sosial dalam menerawang

permasalahan sosial. Diskursus yang dialami oleh istansi seperti kopearsi harus

seyogyanya mengalami tranformasi dan evolusi dalam hal pergerakannya seperti

halnya koperasi Maestro. suatu pendekatan secara alamiah yang dilakukan oleh

Koperasi Maestro dalam mensinergikan antara Agama dan Lingkungan dalam

ranah Koperasi. Dakwah ecodevelopment merupakan kajian keilmuan yang

multidimensional yang berusaha menggabungkan antara dakwah dan lingkungan

dalam satu ranah pemberdayaan masyarakat. Sasaran utama dari koperasi ini

selaras dengan sasaran dakwah terciptanya suatu tatanan sosial yang didalamnya

melibatkan hidup sekelompok manusia dengan penuh kedamaian, keadilan,

keharmonisan diantara keragaman yang ada.

Orientasi tersebut menjelaskan bahwa penelitian ini bertujuan ingin

mengetahui, memahami tahapan dakwah ecodevelopment dan pengoptimalisasian

strategi pemberdayaan dalam peningkatan kesejahteran yang didapatkan oleh

anggota dan masyarakat sekitar. Dan Jenis penelitian yang dipakai dalam

mengungkapkan fenomena yang terjadi menggunakan jenis penelitian Kualitatif

deskriptif, yang memiliki fungsi berusaha melihat dan menelaah realitas yang

terjadi dalam masyarakat yang terbatas pada usaha mengungkapkan suatu masalah

atau keadaan dengan adanya fakta-fakta yang tampak, sehingga bersifat sekedar

untuk mengungkapkan fakta (fact finding), hasil penelitian ditekankan pada

memberikan gambaran secara objektif tentang keadaan yang sebenarnya dari

objek yang sedang diselidiki.

Teori yang digunakan dalam penelitian ini digunakan teori tahapan dakwah

pemberdayaannya Nanih dan Teori Strategi pengembangan masyarakat Tjahya

Supriatna dengan acuan indikator pemberdayaan ekologi sebagai sebuah

pembatasan penelitian. Dalam perjalanan penelitian di koperasi Maestro

memberikan pemahaman bahwa pembinaan dan penataan masyarakat adalah hal

terutama dalam tahapan pemberdayaan masyarakat (Tanzim), kemudian

dilanjutkan dengan pembentukan karakter (Takwin), dan ditutup oleh kemandirian

masyarakat (Taudi). Tiga hal tersebut adalah proses yang ideal yang dijalan

setiap fasilitator koperasi Maestro dalam memberdayakan masyarakat Islam.

Strateginya pun menjadi menarik sehingga pengunaan strategi the integrated or

holistic strategy dinilai lebih komperhensip dan terintegral dengan kondisi sosial

lingkungan sekitar.

Simpulan yang didapatkan dalam penelitian ini menemukan adanya interalisasi

dan ekternalisasi dalam proses pembinaan dan penataan masyarakat, disisi lainnya

pun ditemukan bahwa 2 pembentukan yang progresif dalam hal struktur dan

kultur daripada masyarakat itu sendiri.

Page 6: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

ii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur selalu panjatkan kehadirat allah swt atas berkat,

rahmat, taufik dan hidayah-nya, penyusunan skripsi yang berjudul “dakwah

ecodevelopment, studi analisis gerakan mensejahterakan hidup anda dan keluarga

koperasi maestro, kelurahan bakti jaya, kecamatan setu pamulang, kota tangerang

selatan” dalam jangka waktu satu tahun dapat diselesaikan dengan baik.

Sholawat serta salam semoga selalu tercurah limpahkan kepada Nabi

Muhammad SAW, yang telah merubah dari zaman jahiliyah hingga zaman yang

penuh dengan ilmu pengetahuan.

Penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan skripsi ini banyak

mengalami kendala, kebingungan, keruwetan sana dan sini. namun berkat

bantuan, bimbingan, kerjasama dari berbagai pihak dan berkah, naungan serta

inayah dari Allah SWT sehingga kendala-kendala yang dihadapi tersebut dapat

diatasi. Untuk itu penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan

sebesar-besarnya kepada Bapak M. Hudri,M.A selaku pembimbing yang telah

dengan sabar, tekun, tulus dan ikhlas meluangkan waktu, tenaga dan pikiran

memberikan bimbingan, motivasi, arahan, dan saran-saran yang sangat berharga

kepada penulis selama menyusun skripsi.

Selanjutnya ucapan terima kasih penulis sampaikan dengan penuh sadar

dan tulus Ikhlas pula kepada:

Page 7: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

iii

1. Ayahanda dan Ibunda tercinta yang selalu tulus ikhlas mendoakan penulis

yaitu Bapak Drs. Imam Nursalim dan Ibunda Churiah sehingga lancar dalam

menyelesaikan skripsi ini. Semoga setiap doa, pengorbanan yang ikhlas

mendapat belasan berlipat dari Allah SWT. Amiin.

2. Bapak Dr. Arief Subhan, M.A. selaku Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu

Komunikasi.

3. Ibu Wati Nilamsari, M.Si selaku Ketua Jurusan Pengembangan Masyarakat

Islam dan sekaligus pembimbing akademik, serta Bapak Drs. M. Hudri.

M.Ag, selaku Seketaris Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam, terima

kasih atas segala ilmu dan motivasi yang telah diberikan selama masa studi di

Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam.

4. Segenap dosen jurusan Pengembangan Masyarakat Islam dan seluruh Civitas

Akademik yang telah memberi wawasan keilmuan dan membimbing penulis

selama mengikuti perkuliahan di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

5. Pimpinan dan staf Perpustakaan Umum dan Perpustakaan Fakultas Dakwah

dan Ilmu Komunikasi yang telah memberi fasilitas berupa buku-buku dan

referensi sehingga penulis dapay menyelesaikan skripsi.

6. Bapak H. Adang Rukhiyat, M.Pd selaku Pengawas Koperasi Maestro, Bapak

A.w Aminudin Hadi selaku Ketua BPH Bapak Wawan Budiwan selaku

Sekertaris yang telah memberi izin dan informasi. Semoga kepemimpinan

Bapak selalu diberkahi Allah SWT.

7. Bapak Abdul Wahid selaku Kepala Unit Usaha P3 dan Mas Ahmad Mursidi

selaku pendamping program dan kepala Unit Usaha Mandiri dan kepada

seluruh elemen yang terkait didalamnya. Terimakasih kami haturkan sebesar-

Page 8: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

iv

besarnya atas segala bimbingan dan bantuan selama penulis melakukan

penelitian. Semoga setiap amal dilipatgandakan oleh Allah SWT.

8. Kawan-kawan Seperjuangan Mahasiswa Jurusan Pengembangan Masyarakat

Islam angkatan 2012 M.Firdaus, Nurdin Araniri, Ayu Triana, Arif Rahman,

Diqu Zarobi dan temen-teman lainnya yang tidak bisa diucapkan satu persatu

serta Kakak serta Adik kelas semua yang telah banyak memberikan masukan

kepada penulis baik selama dalam mengikuti perkuliahan maupun dalam

penulisan skripsi ini.

9. Kepada Ikatan Alumni Pondok Pesantren Daarul Muttaqien (INADA Ciputat)

dan Alumni Al-Azkiya yang setiap saat selalu dan tidak pernah bosan

mengingatkan tentang skripsi ini.

10. Kepada Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Ciputat dan Himpunan

Mahasiswa Islam Komisariat Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi dimana

tempat berproses dan mengembangkan diri disana.

11. Kepada Satuan Tugas Gerakan Anti Narkoba (SATGAS GAN 2012).

12. Kepada pengurus Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Dakwah dan

Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2015.

13. Kepada seluruh aktivis pergerakan, gerakan dan ikatan yang sudi meluangkan

waktunya untuk berdiskusi bareng.

14. Kepada adek Kandung Hijru Falahani yang selalu membantu dalam proses

berjalannya skripsi ini. Dan Teruntuk Safira Fitrya yang selalu memberi

motivasi dan dukungan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi.

Page 9: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

v

15. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebut satu persatu yang telah

membantu dalam penyelesaian penulisan skripsi ini yang tidak sanggup

dituliskan satu persatu namun tidak mengurangi rasa hormat kami.

Akhirnya, dengan segala kerendahan hati penulis menyadari masih banyak

terdapat kekurangan-kekurangan, sehingga penulis mengharapkan adanya saran

dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini.

Jakarta, 17 Mei 2017

Zuyin Arwani

Page 10: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

vi

DAFTAR ISI

ABSTRAK ....................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ..................................................................................... ii

DAFTAR ISI ................................................................................................... vi

DAFTAR TABEL ........................................................................................ viii

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ............................................................................. 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah ....................................... 11

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian .................................................. 12

D. Metodelogi Penelitian ................................................................ 13

E. Tinjauan Pustaka ........................................................................ 22

F. Sistematika Penulisan ................................................................ 24

G. Kerangka Berfikir Penelitian .................................................... 26

BAB II LANDASAN TEORI

A. Dakwah Sebagai Pemberdayaan ............................................... 27

1. Rekonstruksi Dakwah Pemberdayaan ................................. 27

B. Pengertian Pemberdayaan ......................................................... 39

1. Prinsip Dakwah Pemberdayaan Masyarakat ........................ 45

C. Pengertian Ecodevelopment ....................................................... 49

D. Tahapan Dakwah Pemberdayaan ............................................... 57

1. Takwin ................................................................................. 58

2. Tanzim ................................................................................. 59

3. Taudi’ ................................................................................... 60

E. Strategi Pemberdayaan Masyarakat ........................................... 60

1. The Growth Strategy ............................................................ 61

2. The Welfare Strategy ............................................................ 62

3. The Responsitive Strategy .................................................... 62

4. The Integrated or Holistic Strategy ..................................... 62

BAB III KOPERASI MAESTRO TANGERANG SELATAN

A. Latar Belakang Koperasi Maestro ............................................. 63

1. Gambaran Umum Koperasi Maestro ................................... 63

B. Visi dan Misi Koperasi Maestro ............................................... 70

C. Struktur Organisasi Koperasi Maestro ....................................... 71

D. Dasar Hukum Koperasi Maestro ................................................ 72

E. Desa Bakti Jaya .......................................................................... 72

1. Geografi ............................................................................... 72

Page 11: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

vii

2. Kependudukan ..................................................................... 73

3. Mata Pencarian ..................................................................... 75

4. Pendidikan ............................................................................ 75

5. Jumlah Penduduk Miskin ..................................................... 76

6. UMR ................................................................................... 77

7. Sarana Prasarana .................................................................. 77

BAB IV TAHAPAN DAKWAH DAN STRATEGI

PEMBERDAYAAN ECODEVELOPMENT

A. Tahapan Dakwah Pemberdayaan Ecodevelopment.................... 80

1. Tahapan Pembinaan dan Penataan (Tanzim) ....................... 87

2. Tahapan Pembentukan (Takwin) ........................................ 101

3. Tahapan Pemandirian (Taudi’) .......................................... 108

B. Strategi Pemberdayaan Koperasi Maestro .............................. 110

1. Pendekatan emosional (bil al-hikmah) ............................... 113

2. Pentokohan (Mauidzah Hasanah) ..................................... 114

3. Faktor Teknologi (Wa Jadilhum bilati hiya Ahsan)........... 115

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................. 117

B. Saran ....................................................................................... 119

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 120

LAMPIRAN FOTO-FOTO KEGIATAN PEMBERDAYAAN

KOPERASI MAESTRO ........................................................... 125

Page 12: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Informan ............................................................................................ 19

Tabel 2 Perbedaan Karakteristik Model Dakwah PMI .................................. 48

Tabel 3 Batas Wilayah Desa Bakti Jaya ........................................................ 73

Tabel 4 Data Kependudukan Kelurahan Bakti Jaya ...................................... 73

Tabel 5 Jumlah Penduduk Berdasarkan kelompok umur ............................... 74

Tabel 6 Tingkat Pendidikan Masyarakat ........................................................ 76

Tabel 7 Sarana dan Prasarana Masyarakat ...................................................... 77

Tabel 8 Prasarana Pendidikan ......................................................................... 77

Tabel 9 Prasarana Ibadah ................................................................................ 78

Tabel 10 Prasarana Umum .............................................................................. 79

Tabel 11 Proses Enkulturasi yang digambarkan pak Wahid ........................ 106

Page 13: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Logo-logo Lembaga yayasan Maestro 2012 ......................... 68

Gambar 2 Struktur Koperasi Maestro Tangerang Selatan .................... 71

Gambar 3 Pelatihan pembuatan Tenun Batik ..................................... 105

Gambar 4 Suasana Interaksi di Koperasi Maestro 2012 ...................... 107

Gambar 5 Rapat Anggota Koperasi Maestro 2012 ............................. 110

Page 14: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Islam sebagai ajaran yang haq dan sempurna hadir di bumi diperuntukan

untuk mengatur pola hidup manusia agar sesuai dengan fitrahnya yaitu sebagai

khalifah di muka bumi ini dengan kewajiban mengabdikan diri semata-mata

kehadirat -Nya. Literasi mengabdikan diri adalah bentuk ketaatan manusia

(makhluk) dengan khaliq (Allah) dalam bentuk perwujudan sebagai pengelola

di muka bumi ini (khaliffah). Bentuk pengadian manusia di bumi ini dengan

cara mengelola dan mengatur apa saja yang ada di muka bumi ini – dakwahlah

salah satu bentuk pengadian manusia dibumi ini yang senantiasa mengajak

manusia melestarikan lingkungan sehingga tertanam sinergitas antara manusia

dan alam.

Dakwah bukan hanya saja merupakan perintah akan tetapi mengandung

suatu ajakan. Dakwah merupakan suatu warisan yang diajarkan oleh Nabi

Muhammad SAW kepada Ummat di akhir zaman. Warisan Nabi berupa

Dakwah seringkali disalah artikan sehingga terlihat dangkal dan kita tidak

dapat mencapai kedalaman maknanya. Dakwah secara ekplisist (sempit)

diartikan sebagai suatu perintah kepada ummat terakhir yang telah

ditinggalkan olehnya. Dalam arti luas - Dakwah itu mengajak, istilah

mengajak itu sebenarnya memiliki nuansa seni seperti membujuk, merayu,

mengajak. Perubahan akan makna literasi Dakwah kian merebak ke pelbagai

daerah-daerah hingga pelosok dunia. Pemahaman konservatif tentang dakwah

sebagai perintah memunculkan ba nyak, subur dan seratnya gerakan dakwah

Page 15: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

2

di era demokrasi- memahami dakwah sebagai perintah hanyalah menimbulkan

dampak tendensius dan apologis untuk mencapai suatu kekusaaan tertinggi

dimata manusia. agama hanya dijadikan komoditas kekuatan dalam

masyarakat sehingga timbulah dehmuanisasi, intimindasi kepada yang bukan

dan dari golongan agama mereka. Fragmentasi penafsiran atas ajaran Islam

yang idealnya membangun toleransi, kasih sayang, serta keadilan – malahan

menjadi sumber konflik dan menstimulasi kondisi chaos.

Dakwah seharusnya dipahami sebagai suatu aktifitas yang melibatkan

suatu aktifitas yang melibatkan proses tahawwul wa al-taghayyur (tranformasi

dan perubahan), yang berarti sangat terkait dengan upaya taghyirul ijtima’iyah

(rekayasa sosial). Sasaran utama dakwah adalah terciptanya suatu tatanan

sosial yang didalamnya hidup sekolmpok manusia dengan penuh kedamaian,

keadilan, keharmonisan diatara keragaman yang ada, yang mencerminkan sisi

Islam sebagai rahmatan li al-alamin. 1 Dakwah tidak boleh diartikan secara

kaku dan sempit, karena dasarnya dakwah merupakan suatu proses

pembangunan, pengembangan dan pemberdayaan masyarakat.

Pengembangan masyarakat adalah salah salah satu metode pekerjaan

sosial yang tujuan utamanya untuk memperbaiki kualitas hidup masyarakat

melalui pendayagunaan sumber-sumber yang ada pada mereka, serta

menekankan pada prinsip partisipasi sosial masyarakat.2

Pengembangan masyarakat atau Pemberdayaan Masyarakat (PM) pada

intinya merupakan pembangunan kesejahteraan sosial oleh masyarakat itu

1Wignyosoebroto Soetando, Dakwah Pemberdayaan Masyrakat Paradigma Aksi Metodologi

(Surabaya, Dakwah Press,2005), h. 26 2

Edi Suharto, Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat (Bandung:Refika

Aditama,2005), h. 37.

Page 16: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

3

sendiri meliputi pelayanan sosial yang berbasis masyarakat mulai dari

pelayanan preventif untuk mencegah anak-anak terlantar atau diperlakukan

salah (abused) sampai pelayanan kuratif dan pengembangan untuk keluarga

yang berpenghasilan rendah agar mereka mampu memenuhi kebutuhan dasar

guna mengatasi kemiskinan dan masalah-masalah sosial yang dihadapi

mereka.

Target dan tujuan pemberdayaan itu sangat tergantung atas bidang pilihan

bidang pembangunan kesejahteraan sosial yang digarap, baik bidang ekonomi,

pendidikan, kesehatan, lingkungan bahkan bidang sosial. Bangsa Indonesia

sejak dulu kala orientasi pembangunan ekonomi yang hanya terpusat di

wilayah perkotaan dan tanpa melihat aspek lingkungan dan ekosistem

disekitarnya. Akibatnya, kantong-kantong kesehatan dan kemiskinan terbagi

secara merata yang mendominasi didaerah pelosok desa. Bahkan akibat

pencemaran lingkungan pedesaan pun sekarang ini merasakan dampaknya.

Tangerang Selatan terkenal industrialisasinya yang sangat cepat dan megah

terkenal sebagai kota metropolitan dengan pembangunannya yang cepat

banyak menimbulkan dampak positif dan negatatif. Dampak positif dalam

pembangunan daerah adalah memandirikan daerah Tangerang Selatan sebagai

daerah dengan pembangunan berasis daerah (city of industry) yang menjadi

titik tumpu dalam pembangunan adalah masyarakat itu sendiri. Sisi lainnya

adalah kurangnya kepedulian masyarakat terhadap lingkungan sekitarnya dan

seharusnya pembangunan berjalan lurus dengan lingkungan sekitar.

Banjir, tanah longsor, penebangan hutan secara sporadis, kekurangan gizi

semakin lama semakin menigkat di Indonesia. Terdapat sirklus yang

Page 17: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

4

berkorelasi antara pengaruh lingkungan dan keadaan sosial masyarakat

dilengkapi dengan USAID mencatat, di Indonesia setiap jam 24 balita

meninggal. Dari jumlah tersebut, 54 % meninggal karena gizi buruk, 19%

karena diare dan gangguan pernafasan. Sementara Ibu meninggal saat

melahirkan mencapai 5 juta per-tahun atau 2 kematian Ibu hamil melahirkan

setiap jam. Dalam kajian tersebut menyebutkan bahwa keadaan kesehataan

seseorang ditunjang dengan keadaan ekonominya. Human Development

Report yang dikeluarkan UNDP tahun 2005 membuktikan Total pendapatan

500 warga terkaya di dunia jauh lebih besar daripada total pendapatan 416 juta

warga termiskin di dunia. Yang lebih ekstrem lagi 2,5 miliar (40%) penduduk

di dunia yang berpenghasilan kurang dari USD 2 sehari, hanya menguasai 5%

dari pendapatan global. Sementara 10% orang terkaya di dudunia menguasai

54% pendapatan global. Dengan kondisi struktural semacam ini, tidak

mengherankan kalau sekarang kita dihadapkan pada meluasnya pemiskinan

dan tingginya angka kemiskinan global. Berdasarkan catatan index

pembangunan manusia dan Human Development Index (HDI) yang

dikeluarkan UNDP diketahui bahwa ketidakadilan global kian mengancam

kehidupan kaum miskin.3

Tentunya kondisinya ini sangatlah tidak adil dimana sejatinya

pembangunan itu harus dilakukan merata baik diperkotaan maupun pedesaan.

Namun dini hari pun perkotaan mengalami dekadensi permasalahan yang

cukup kompleks. katakanlah didaerah-daerah besar yang menjadi sentral dari

3Sri Palupi, Kemiskinan dan Arah Gerakan Perempuan di Era Liberalisasi Ekonomi,(jurnal

perempuan 26 September 2006), h. 3

Page 18: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

5

pelbagai kontruksi dalam masyarakat yang pasti tak terlepas dari masalah

lingkungan, ekonomi, mental, dan politik.

Kemiskinan di daerah perkotaan besar bukanlah semata-mata kekurangan

dari segi finasial akan tetapi kurang terdidiknya mental masyarakat untuk

lebih sigap dan kuat dari tekanan-tekanan industrialisasi yang berada disekitar

lingkungan dimana mengancam terkuburnya kreatifitas-kreatifitas masyarakat

dan interaksi sosial masyarakat.

Keadilan sosial menjadi prinsip penting dalam pengembangan masyarakat

dan pengembangan pusat-pusat pelayanan masyarakat. Keadilan sosial (social

justice) bekerja saling melengkapi dengan perspektifnya kesetaraan. Gagasan

community developmet (pengembangan masyarakat) muncul sebagai

pembebasan atas keadilan tersebut sebagai diskursus keilmuan sebagai respon

terhadap banyaknya masalah yang dihadapi oleh umat manusia pada akhir

abad ke 20. Pengembangan masyarakat dalam konteks ini dilaksanakan

dengan tujuan untuk mengembangkan kemampuan masyarakat lapis bawah

dalam mengidentifikasi kebutuhan, mendapatkan sumber daya dalam

memenuhi kebutuhan , serta memberdayakan mereka secara bersama-sama.4

Menyepakati dalam hal diatas bahwa pengembangan masyarakat tidak

hanya dilakukan hari ini dan dinikmati hari ini saja, namun harus adanya

berkesinambungan antara program yang dilaksanakan dengan konsistensi dari

masyarakat. Maka konsep dari keberlanjutan sangatlah diperlukan dalam

jangka yang panjang. Prinsip keberlanjutan ini menjadi bagian yang integral

dalam pembangunan ekonomi masyarakat dunia, yang dikenal dengan

4Subaedi, Pengembangan Masyarakat wacana dan Praktek, (Jakarta: Kencana Prenadamedia

Group, 2013). h. 2

Page 19: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

6

sustainable development (pembangunan berkelanjutan). Pembangunan

berbasis wilayah adalah merupakan suatu alternatif bahkan menjadi diskursus

yang seksi dalam pembangunan masyarakat. Ecodevelopment merupakan

sebuah artikulasi gabungan dari pada ekologi dan development – yang

memiliki arti yang tidak hanya sekedar pembangunan berdasarkan lingkungan

akan tetapi bentuk luas seperti keberlanjutan sistem pemberdayaan lingkungan

sebagai bentuk gerakan dalam mencapai kesejahteraan ekonomi juga.

Ecodevelopment dalam ranah kajian penelitian ini merupakan suatu

gerakan yang bertujuan menyadarkan masyarakat akan pentingnya menjaga

lingkungan hidup disekitar dan salah satu bagian dalam merealisasikannya

adalah dengan gerakan mensejahterakan hidup anda dan keluarga.

Ecodevelopment merupakan bentuk dari dakwah lingkungan dan peran

manusia di muka bumi ini selaras dengan firman Allah dalam Al-Qur’an

Surah Al-Baqarah ayat 30 yaitu:

“Dan (ingatlah) ketika Tuhan mu berfirman kepada Malaikat, “Aku

hendak menjadikan khalifah di muka bumi . …” 5.

Pengartian khalifah disini diberi kedudukan untuk mengelola suatu

wilayah, ia berkewajiban untuk menciptakan suatu masyarakat yang

hubungannya dengan Allah baik, kehidupan masyarakatnya harmonis, agama,

akal dan budayanya terpelihara. Sebagai pemimpin,wakil tuhan serta

pengelola dengan apa yang ada dialam dan sekitarnya. Membangun

kehidupan di bumi dengan sebaik-baiknya (ishlah al-ardh), itulah tugas utama

kekhalifahan manusia. Yaitu tugas melaksanakan program mengembangkan

kehidupan yang layak, yang berkenaan kepada Tuhan atau diridhai-Nya.

5QS.Al-Baqarah Ayat 30

Page 20: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

7

Untuk dapat melaksanakan tugas itu, manusia dilengkapi Allah dengan

petunjuk-pentunjuk dan hidayah-hidayahnya dalam lingkup Al-Qur’an sebagai

rule of away menjadi pedoman dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari

(daily activity).

Dakwah sebagai pemberdayaan ekologi masyarakat melalui gerakan

mensejahterakan hidup anda dan keluarga berguna sebagai upaya kegiatan

yang diarahkan untuk memperbesar akses pendapatan ekonomi masyarakat

dalam mencapai kondisi sosial, lingkungan dan budaya lebih baik. sehingga

diharapkan masyarakat lebih mandiri dengan kualitas dan kesejahteraan yang

lebih baik pula.

Dalam beberapa pembahasan diatas terdapatlah satu hal yang krusial

yang sekiranya akan menjadi pembahasan pada skripsi kali ini, yaitu terkait

dakwah sebagai pemberdayaan ekologi masyarakat itu nampak menjadi

sorotan dari keberhasilan sebuah kegiatan pemberdayaan. Melihat hari ini

Koperasilah salah satu lembaga yang muncul dalam garda terdepan dalam

memberdayakan masyarakat sekitarnya.

Koperasi hari ini dibawah naungan Kementrian Koperasi dan UMKM

mulai menggagas bidang loka karya yang bertujuan untuk menfasilitasi

masyarakat agar dapat berwirausaha dan mampu bersaing dengan warga

Negara lainnya. Namun seiring perkembangan zaman dan kebutuhan akan

kesadaran lingkungan- koperasilah telah menjelma sebagai istitusi yang

mengembangkan lingkungan sebagai kebutuhan akan kebelanjutan hidup

manusia. Bukti kongkritnya adalah salah satu koperasi Tangerang Selatan

telah mampu memprogramkan kegiatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah

Page 21: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

8

(UMKM) berbasis ekologi dan ekonomi bagi masyarakat di Kota-kota besar.

Koperasi hadir adalah bentuk kepedulian terhadap masyarakat guna ekplorasi

karya mereka baik dengan handycraftnya maupun dari segi digital fashion.

Ekpresi masyarakat melihat peluang tersebut masihlah dibilang minim

alasan yang dominan ditemukan adalah terlalu ribet dalam administrasinya

dan membutuhkan proses yang lama sedangkan masyarakat pada umumnya

menginginkan sesuatu yang bersifat instan saja. Inilah yang seharusnya

dibenahi dalam pandangan masyarakat terkait sesuatu yang instan dan

pembenahan kebijakan yang terlalu menyulitkan masyarakat. Disinilah

dibutuhkannya peranan masyarakat yang bekerjasama dengan pemerintah

guna menciptakan iklim masyarakat yang sejahtera akan perekonomiannya.

Koperasi adalah institusi (lembaga) yang tumbuh atas dasar solidaritas

tradisional dan kerjasama antar individu, yang pernah berkembang sejak awal

sejarah manusia sampai pada awal Revolusi Industrial di Eropa pada akhir

abad 18 dan selama abad 19, sering disebut sebagai Koperasi Historis atau

Koperasi Pra-Industri.6

Melihat dari terminologi diatas nampak bahwa koperasi merupakan bentuk

wadah interkasi masyarakat dengan tanpa perbedaan kelas dan ras, karena

dasarnya koperasi dibangun adalah kesamarataan. Nampaknya koperasi yang

ada di Indonesia pun membentuk semangat nasionalisme bangsa untuk

mengembangkan perekonomiannya. Dan koperasi sebenarnya telah menjadi

lirikan pemeritah yang sejak dahulu dan kemudian asasnya kini dilegitimasi

menjadi kementrian Koperasi dan UMKM sesuai PERPRES (peraturan

6 Firdaus Muhammad dan Edhi Agus Susanto, Perkoperasian Sejarah, Teori dan Praktek,

(Bogor: Ghalia Indonesia, 2004), h. 9-10

Page 22: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

9

presiden) Nomor 24 Tahun 2010, Yang tugas dan fungsi Kementerian

Koperasi dan UKM telah sesuai Susunan Organisasi, Tugas, Dan Fungsi

Eselon I Kementerian Negara pasal 552, 553 dan 554, yaitu: Kementerian

Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah mempunyai tugas

menyelenggarakan urusan di bidang koperasi dan usaha kecil dan menengah

dalam pemerintahan untuk membantu Presiden dalam menyelenggarakan

pemerintahan negara.

Koperasi merupakan bagian dari tata susunan ekonomi, hal ini berarti

bahwa dalam kegiatannya koperasi turut mengambil bagian bagi tercapainya

kehidupan ekonomi yang sejahtera, baik bagi orang-orang yang menjadi

anggota perkumpulan itu sendiri maupun untuk masyarakat di sekitarnya.

Koperasi sebagai perkumpulan untuk kesejahteraan bersama, melakukan

usaha dan kegiatan di bidang pemenuhan kebutuhan bersama dari para

anggotannya. Hal ini selaras dengan ajaran Nabi Muhammad SAW terkait

dakwah islamiah. Dakwah islamiah yang dimaksudkan adalah meningatkan

tarap kehidupan umat islam dari pelbagai aspek baik dalam perekonomian,

sosial dan interaksi yang mulai pudar.

Menurut kiai Sahal dan para koleganya, dakwah islamiah perlu dipahami

secara luas. Dakwah islamiah tidak selalu diaktualisasikan melalui dakwah

bil-lisan/dakwah bil-maqal atau mimbariayah, tetapi bisa diaktualisasikan

melalui program-program pengembangan masyarakat yang memiliki dampak

langsung dan nyata bagi pemenuhan kebutuhan masyarakat berrekonomi

lemah (mustadh’afin).7

7Sahal Mafhudh, Nuansa Fiqih Sosial, (Yogyakarta:LKIS,2003), h.119

Page 23: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

10

Koperasi MAESTRO8 merupakan salah satu dari lembaga/ istansi yang

bergerak dalam pemberdayaan masyarakat yang bukan hanya menfasilitasi

masyarakat baik dari segi modal, pengetahuan bahkan dari segi fasilitas

(wadah) guna membantu masyarakat untuk meningkatkan ekonomi. Koperasi

MAESTRO banyak membantu masyarakat bagi yang berwirausaha dan

mendirikan usaha, dimana koperasi tersebut melatih para anggotanya dalam

mengelola usahanya yang nantinya akan dicapaiya tentunya berbasis

lingkungan. Modal lembaga tersebut banyak diperoleh daripada kerjasama

koperasi dengan lembaga yang lainnya guna memperluas jaringan pasarnya,

modal yang lainya pula diperoleh dari investasi para anggota yang ditanamkan

didalam koperasi itu sendiri. Pondasi lembaga ini ditopang oleh 4 bidang

usaha inti yaitu; simpan pinjam, usaha mandiri, usaha mitra dan usaha P3

(pertanian, perkebunan, dan perikanan).

Koperasi MAESTRO terletak di berdekatan dengan Jl. Raya Puspitek

menjadi sorotan koperasi yang unggul didaerah Tangerang Selatan, karena

selain lokasinya sentral dengan masyarakat yang ekonominya dibawah

letaknya pun dikelilingi dengan anggota koperasi yang sudah membuka

usahanya baik dari bidang sandang, pangan dan karya tangan.

Salah satu slogan dari koperasi MAESTRO adalah “mensejahterakan

hidup anda dan keluarga”. Kata sejahtera merupakan salah satu simbol dari

sebuah pemberdayaan. Pemberdayaan berdayaguna untuk mensejahterakan

mayarakat dengan program-program yang dilakukan oleh lembaga itu sendiri.

Sedangkan, program harus mempunyai sinergitas yang tinggi dengan apa yang

8MAESTRO ditulis dengan huruf Kapital karena berupa singkatan dari pada Masyarakat

Aman, Empati, Sehat Sejahtera, terampil dan Optimis selain itu pula Koperasi MAESTRO

merupakan nama lembaga Koperasinya.

Page 24: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

11

dibutuhkan oleh masyarakat. Oleh karena itu dibutukannya terobosan dakwah

(ajakan) dan strategi yang efektif dan efesien. Ajakan dan strategi yang

efektif dan efesien yang dimaksud ini agar program pemberdayaan lebih

terukur dan terarah dan tidak terjadinya pemborosan, baik pemborosan

finansial, waktu, tenaga dan metode.

Berdasarkan pernyataan diatas peneliti ingi mengetahui bagaimana

tahapan dakwah (ajakan) pemberdayaan dan strategi yang dilakukan oleh

kopearsi maestro dalam melakukan pemberdayaan di masyarakat. Peneliti

lebih tertarik terkait strategi dan polanya yang dirasakan baik itu kepada

anggota koperasi itu sendiri maupun bagi masyarakat yang ada disekitar

wilayah tersebut.

Oleh karenanya berdasarkan latar belakang yang peneliti sampaikan diatas

maka peneliti akan berusaha untuk meneliti koperasi maestro dengan tema

yaitu; Dakwah EcoDevelopment, Studi Analisis Gerakan Mensejahterakan

Hidup Anda dan Keluarga di Koperasi MAESTRO, Kelurahan Bakti

Jaya, Kecamatan Setu Kota Tangerang Selatan.

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Agar penelitian ini dapat terfokus dan dan terarah maka disanalah

pentingnya batasan masalah yang berguna agar tak terlalu bebas dalam

hal penelitian ini. Oleh sebab demikian, maka penulis akan mencoba

membatasi masalah ini pada Tahapan dan strategi pemberdayaan yang

Page 25: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

12

dilakukan oleh Koperasi Maestro pada gerakan mensejahterakan

kehidupan anda dan masyarakat.

2. Rumusan Masalah

Merujuk kepada latar belakang dan batasan masalah, maka penulis

ingin meneliti tentang bagaimana pola pemberdayaan dan tahapannya

dalam masyarakat yang dilakukan oleh Koperasi Maestro, adapun

rumusan masalahnya adalah:

a. Bagaimana tahapan dakwah pemberdayaan “ecodevelopment”

masyarakat dalam gerakan mensejahterakan kehidupan anda dan

masyarakat pada Koperasi MAESTRO Tangerang Selatan ?

b. Bagaimana strategi pemberdayaan “eco development” masyarakat

melalui gerakan mensejahterakan kehidupan anda dan masyarakat

di Koperasi MAESTRO Tangerang Selatan ?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian yang ingin dicapai oleh penulis

adalah sebagai berikut:

a. Mengetahui bagaimana pola dakwah pemberdayaan “eco

development” masyarakat melalui program mensejahterakan hidup

anda dan keluarga di Koperasi MAESTRO.

b. Memahami strategi pemberdayaan dalam peningkatan kesejahteran

yang didapatkan oleh anggota dan masyarakat sekitar.

Page 26: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

13

2. Manfaat Penelitian

Dari penelitian skripsi ini diharapkan dapat memberikan suatu

kontribusi gagasan yang bermanfaat baik bagi praktisi maupun

akademisi yang diantaranya:

a. Bagi akademik, harapan dengan hasil dari penelitian ini

memberikan sumbangan khazanah keilmuan bagi Mahasiswa yang

duduk di Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam tentang dakwah

ecodevelopment koperasi serta menjadi refrensi ilmiah tentang

konsentrasi pengembangan masyarakat.

b. Bagi praktisi sosial, hasil dari penelitian ini diharapkan memberikan

kontribusi aktif terkhususnya lembaga koperasi diseluruh Indonesia

sebagai bahan dasar pengetahuan dalam memahami perananan

koperasi dan UKM di masyrakat dan eksistensinya di dunia

perkoperasian.

c. Bagi pemerintah dan lembaga Kopearsi dan UKM, penelitian ini

diharapkan sebagai kaca pembanding dan stimulus bagi pemerintah,

hal ini berupa fenomena yang terjadi dalam koperasi maupun UKM

yang harus terus menerus didukung dan di support terus menerus

guna mengaktifkan kembali kreatifitas masyarakat.

D. Metode Penelitian

Metode adalah instrument, media atau alat yang digunakan oleh

peneliti untuk mengumpulkan data yang nantinya diolah kemudian

menjadi data. Sedangkan Metodologi ialah, menterjemahkan suatu

Page 27: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

14

paradigma dalam Bahasa penelitian, dan menunjukkan bagaimana

keberadaan dunia nyata dapat dijelaskan, ditangan, dipelajari.9

Metode penelitian yang kami tulis menggunakan metode daftar

pustaka yang di kolaborasikan dengan pendekatan penelitian kualitatif

deskriftip. Daftar pustaka digunakan dalam metode sosial ini, sebab

sebagian dari penelitian ini kami ini diperoleh dari puskaka sebagai

penggalian dan interpretasi data.

1. Pendekatan Penelitian

Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan

kepustakaan yang dikolaborasikan dengan pendekatan penelitian

kualitatif. Penelitian kualitatif disini diartikan Bogdan dan Taylor

yang dikutip oleh Moleong menyatakan bahwa penelitian kualitatif

adalah sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif

berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang

diamati.10

Artinya dalam hal ini penulis menggunakan 2 pendekatan

yang berkaitan guna menggambarkan secara menyeluruh dengan

subjek yang diamati oleh penulis, dimana penulis tidak hanya meneliti

diberbagai pustaka yang berkaitan tetapi juga ikut partisiapasi dan

mengamati perilaku subjek terhadap lingkungan dan daerah

sekitarnya. Tidak hanya itu bahwa kajian dalam penelitian ini

terbilang baru, oleh karenanya kajian pustaka dalam penelitian ini

lebih mendominasi dalam peletakan termiologi didalamnya tersebut.

9Moh. Soehadha, Metode Penelitian sosial Kualitatif Untuk Studi Agama, (Yogyakarta: Suka

Press UIN Sunan Kalijaga.2005), h.23. 10

Moh.Kasiram, Metodologi Penelitian Kuantitatif-Kualitatif, (Yogyakarta: UIN Maliki Press,

2008). h.175.

Page 28: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

15

Begitu juga pandangan Creswell (1995) dalam Nurul Hidayati

(2006) yang menyatakan bahwa penelitian yang dibimbing oleh

paradigma kualitatif didefinsikan sebagai suatu proses penelitian

untuk memahami masalah-masalah sosial dengan menciptakan

gambaran menyeluruh dan kompleks yang disajikan dengan kata-kata,

melaporkan pandangan terperinci yang diperoleh dari pada sumber

informasi, serta dilakukan dalam latar (setting) yang alamiah.11

2. Jenis Penelitian

Jenis pada Penelitian kualitatif deskriftif ini merupakan penelitan

yang terbatas pada usaha mengungkapkan suatu masalah atau keadaan

atau suatu peristiwa dengan sebagaimana adanya fakta-fakta yang

tampak, sehingga bersifat sekedar untuk mengungkapkan fakta (fact

finding), hasil penelitian ini memberikan gambaran secara objektif

tentang keadaan yang sebenarnya dari objek yang sedang diteliti, akan

tetapi untuk mendapat manfaat yang lebih luas, biasanya dalam jenis

penelitian ini dilakukan juga pemberian interpretasi. Adapun ciri-ciri

pokok penelitan deskriptif adalah:12

a. Memusatkan perhatian pada masalah-masalah yang ada pada

saat penelitian dilakukan (saat sekarang) atau masalah-masalah

yang bersifat aktual.

11

Nurul Hidayati, Metodologi Penelitian Dakwah : Dengan Pendekatan Kualitatif,

(Jakarta:UIN Press, 2006), h.7 12

Hadari Nawawi, Metode Penelitian Bidang Sosial, (Yogyakarta: Gajah Mada University

Press.1991), h.31

Page 29: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

16

b. Menggambarkan fakta-fakta tentang masalah yang sedang

diselidiki dengan sebagaimana adanya, diiringi dengan

interpretasi rasional.

3. Sumber Data

Dalam mendapatkan data-data penelitian, maka penulis membagi

data kedalam dua kelompok yang dihimpun langsung oleh peneliti

dalam lapangan yaitu:

a) Data yang bersifat primer,

Data Primer adalah data yang langsung peneliti himpun

melalui pengurus atau partisipan. Data primer itu tersendiri

peneliti bagi lagi menjadi dua jenis yaitu data utama dan data

tambahan. Pertama, Data utama didapatkan dari narasumber inti

yang secara struktural menjabat pada posisi-posisi terpenting

dalam koperasi Maestro, dalam hal ini disebut sebagai data yang

diambil melalui wawancara dengan pengurus yang aktif dalam

jajaran struktural kelembagaan.

Sementara kedua, data tambahan peneliti dapatkan melalui

narasumber yang menjadi anggota-anggota aktif dari lembaga

Koperasi Maestro 2012 yang diteliti dalam hal ini dapat

dikatakan data yang diambil melalui wawancara dan

dokumentasi oleh partisipan yang berada di Koperasi itu sendiri.

Kategori partisipan data yang diambil meliputi anggota aktif dari

Koperasi Maestro dan pandangan masyrakat terhadap lembaga

tersebut.

Page 30: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

17

b) Data yang bersifat sekunder,

Data Sekunder adalah data yang diperoleh melalui buku-

buku, majalah, karya ilmiah serta biografi desa sendiri atau data-

data yang sering dipakai dalam penelitian sebagai penunjang

kebenaran data.

Misalnya adalah Data-data yang penulis kumpulkan dari catatan-

catatan di lapangan, dan jurnal kependudukan kepemerintahan tahun

2015, auto biografi Koperasi se-Tangrang Selatan serta yang

berkaitan dengan biografi wilayah permata pamulang.

4. Teknik Pengumpulan Data

Data ialah bahan mentah yag perlu sekiranya untuk diolah dan

dipilih sehinga memunculkan suatu informasi dan keterangan, baik itu

sifatnya kualitatif maupun kuantitatif yang menunjukan akan fakta

yang terjadi, Sedangkan perolehan data disini dapat membuktikan

data yang relevan yang berarti adalah data yang ada didalam

penelitian ini saling berhubungan langsung dengan masalah

penelitian yang penulis sampaikan. Dan data pada penelitian disisni

penulis sampaikan dengan hal yang mutakhir artinya data yang kami

peroleh disini masih hangat dibicarakan, dan diusahakan menjadi data

yang primer (yang pertama).

Oleh karenanya disini kami menyediakan 3 teknik data :

Page 31: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

18

a. Observasi (Pengamatan)

Observasi yaitu melakukan pengamatan secara langsung ke

objek penelitian untuk melihat dari dekat kegiatan yang

dilakukan.13

Sedangkan menurut Indriati Yulistiani dalam buku Ragam

Penelitian Kualitatif, Penelitian Lapangan, observasi adalah

pengamatan dengan menggunakan seluruh panca indera (melihat,

mendengar, dan merasakan) serta pencatatan secara sistematis

gejala-gejala yang terjadi di lapangan penelitian.14

Dalam hal ini, aktifitas pengamatan meliputi kegiatan

manusia dan perhatian terhadap suatu objek dengan menggunakan

suluruh indera, terutama indera pengelihatan untuk melihat segala

aktifitas di lokasi penelitian, dan telinga sebagai indera

pendengaran untuk mendengar segala bentuk aktifitas dilokasi

penelitian.15

Observasi yang dilakukan terhitung dari awal bulan

Juni 2016 sampai awal April 2017. Pengamatan yang kami

lakukan didalam lapangan berupa pengamatan interkasi yang

dibangun oleh Koperasi MAESTRO, jaringan relasi mitra yang

dibangun dalam berbagai kegiatan dan pendekatan edukasi

masyarakat terhadap lingkungan serta tanggapan masyarakat

dengan kegiatan masyarakat yang dilakukan oleh koperasi

MAESTRO itu sendiri.

13

Riduan, Methode dan Teknik Menyusun Tesis, (Bandung:Alfabeta.t.t), h. 104

14

Indriati Yulistiani, Ragam Penelitian Kualitatif, Penelitian Lapangan ( Fakultas Ilmu Sosial

dan Ilmu Politik: UI, 2001), h.16.

15

Suhartini Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek (Jakarta: Rineka Cipta,

1996), h.145

Page 32: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

19

b. Wawancara

Wawancara adalah suatu cara pengumpulan data yang

digunakan memperoleh informasi langsung dari sumbernya.16

Pengertian sederhananya wawancara adalah interaksi komunikasi

antara peneliti dan responden dengan melakukan tanya jawab

guna memperoleh data atau informasi sebanyak mungkin dan

sejelas mungkin kepada subjek penelitian. Wawancara ini

digunakan bila ingin mengetahui hal-hal dari responden secara

mendalam serta jumlah informasi yang dibutuhkan oleh peneliti.

Wawancara juga merupakan suatu proses Tanya jawab secara

langsung antara pewawancara (interviwer) dengan pihak depos

(interviwee) dengan alat bantu berupa alat sejenis tape recorder.

Dengan maksud mengkonstruksi mengenai orang, kejadian,

kegiatan, organisasi, perasaan, motivasi, tuntutan, kepedulian dan

lain-lain.17

Adapun yang menjadi informan pada penelitian ini adalah

sebagai berikut:

Tabel.1 Informan

No Informan Nama Informasi yang ingin

diketahui

Jml Teknik

pengumpulan

data

1. Pengawas

Koperasi

DR.H. Adang

Ruhiyat,

Biografi dan Sejarah

berdirinya Koperasi

1 Wawancara

16Riduan, Methode dan Teknik Menyusun Tesis (Bandung:Alfabeta, t.t), h. 102

17Lexi J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2004).

h.35

Page 33: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

20

Maestro M.P.d Maestro

2. Ketua Koperasi

Maestro

(BPH/Presidium)

AW.Aminudin

Hadi

Gambaran Umum tentang

program, profil bagan

lembaga dan dan

perencanaan- nya

1 Wawancara dan

Dokumentasi

3. Ketua Pengelola

Bidang PPP

Abdul Wahid Tahapan pemberdayaan

masyarakat berbasis

ekologis

1 Wawancara,

Dokumentasi dan

Observasi

5. Pengelola Mitra

kerjasama usaha

Mandiri

Ahmad

Mursidi

Strategi marketing dan

penjualan ke pasar

1 Wawancara,

Dokumentasi dan

Observasi

c. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan salah satu proses dalam

meninggalkan peninggalan tertulis berupa hasil-hasil tertulis, foto

kegiatan, terutama berupa arsip-arsip dan termasuk juga buku-

buku yang berkaitan mengenai pendapat, teori, maupun hukum

dan lain-lain yang berhubungan dengan masalah penyelidikan

atau penelitian.

Dalam penelitian ini dokumenntasi dilakukan agar

memberikan hasil-hasil dokumentasi dalam lapangan baik bentuk

partisipasi masyrakat dalam bentuk kegiatan dan bentuk hasil-

hasil kegiatan dan prestasi kegiatan perkembangan koperasi

Maestro saat ini.

Page 34: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

21

5. Metode Pengolahan dan Analisis Data

Pengolahan dan analisis data merupakan proses dan tahapan

lanjutan daripada pengumpulan data yang berupa penganalisaan

terkait data yang didapat dalam lapangan.

a. Penyusunan Data

Data yang telah dikumpulkan agar mudah dan tertata rapih

diperlukan penyusunan data yang berguna agar tidak tercampur

antara data yang bersifat inti dan data-data yang bersifat

tambahan. Kaitannya dengan dakwah ecodevelopment ini,

penyusunan data yang diambil dalam penelitian akan dipisah

antara pendapat responden anggota koperasi biasa dan pendapat

petinggi koperasi guna meregulasi informasi yang otentik.

b. Klasifikasi data

Klasifikasi data disini adalah penggolongan data yang

diambil dari lapangan dengan menggolongkan, mengelompokan

dan memilah-milih data berdasarkan klasifikasi tertentu yang

telah peneliti buat dan ditentukan oleh peneliti. Jenis klasifikasi

data yang ditentukan oleh peneliti terbagi berdasarkan kategori

urutan jajaran kepengurusan teritinggi, kategori umur dan

kategori perwakilan jenis bidang koperasi.

c. Analisis Data dan Interpretasi hasil Pengolahan Data

Tahap ini akan berusaha menerangkan dimana setelah

peneliti menyelesaikan data yang diperoleh dengan teratur,

cermat dan sesuai metode yang digunakan dalam penelitian,

Page 35: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

22

kemudian peneliti selanjutnya menginterpretasikan data akhir

dengan menarik suatu kesimpulan yang berikan intisari dari

seluruh rangkaian kegiatan penelitian dan membuat rekomendasi

hasil penelitian yang merupakan hasil dari penelitian.

6. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian kami adalah Komplek.Ruko Permata Pamulang,

Jalan Raya Puspitek Blok i-2 No.13 Kelurahan Bakti Jaya Kecamatan

Setu Kota Tangerang Selataan, Banten

7. Teknis Penulisan

Teknik penulisan ini berpedoman kepada buku: “Pedoman

Penulisan Skripsi, Tesis dan Disertasi Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta, terbitan UIN Jakarta Press tahun 2007. Selain

itu pula penulis menggunakan refrensi buku terbitan CeQDA sebagai

acuan pedoman penulisan karya ilmiah standar Universitas Islam

Negri Jakarta.

E. TINJAUAN PUSTAKA

Sebelum penulis menyusun dan merangka skripsi ini yang nantinya

akan menjadi karya ilmiah, maka langkah awal yang penulis lakukan

adalah mencari sumber-sumber skripsi terdahulu guna tidak terjadinya hal

yang sama. Tujuan dari tinjauan pustaka ini adalah untuk melihat dan

membandingkan pembahasan yang sedang dilakukan dengan penelitian

yang lainnya. Adapun tinjauan pustaka tersebut adalah:

1. Skripsi yang ditulis oleh Ega Prasetya Noor Jurusan Pengembangan

Masyarakat Islam Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Tahun

Page 36: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

23

2012 dengan judul “Optimalisasi Peminjaman Modal Usaha dari

Koperasi Simpan Pinjam Kodanua Kantor Cabang Pondok Labu. Pada

skripsi tersebut lebih cenderung pembahasannya bertitik tumpu kepada

pendayagunaan dan pemanfaatannya yang setara guna menciptakan

pemberdayaan masyarakat dan fokus penelitianEga Prasetya Noor

terkait pada sumber dana dan optimalisasi dana anggota untuk tetap

berwirausaha.

2. Sripsi yang berjudul “Pemberdayaan Perempuan Melalui Program

Keterampilan Menjahit Oleh Koperasi Wanita Wira Usaha Bina

Sejahtera di Bulak Timur Depok” ditulis oleh Minarti Jurusan

Pengembangan Masyarakat Islam Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi Tahun 2014. Pembahasan skrispsi yang ditulis oleh

Minarti membahas terkait peranan dikotomi perempuan dalam work’s

public yang menimbulkan para solidaritas perempuan medayagunakan

atau memberdayakan dirinya dibidang publik. Fokus pemberdayaan

dalam skripsi yang dituliskan oleh Sodari Minarti lebih

mengedepankan analisis studi Gender dalam pemberdayaan

perempuan. sedangkan perbedaan skripsi yang kami angkat disini lebih

bersifat general tidak adanya dikotomi antara peran wanita dan laki-

laki dalam sektor pemberdayaan.

3. Skripsi mengenai “Enterpreneur Yayasan Kuantum Indonesia dalam

memberdayakan Ekonomi Keluarga di Desa Tegal Waru Kecamatan

Ciampea Kabupaten Bogor.” Dibuat dan disusun oleh Yuli Yusyunita

(1110054000012) skripsi Mahasiswa Jurusan Pengembangan

Page 37: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

24

Masyarakat Islam Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN

SYAHID Jakarta. Sripsi ini mempunyai focus diskusrsus terhadap

bagaimana responsibility masyarakat yang dilakukan oleh yayasan

Kuantum Indonesia terhadap ekonomi keluarga Desa Tegal Waru

Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor.

4. Skripsi yang ditulis oleh Nurdin Araniri (1112054000010) mengenai

“Implementasi Tahapan Pemberdayaan Kewirausahaan Masyarakat

Melalui Program Community Development Zona Madina Dompet

Dhuafa di Desa Jampang, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor”

fokus sripsi Nurdin mengenai tentang bagaimana idealnya penerapan

program pemberdayaan itu diberlakukan disisi lainnya pun

pembahasannya pula mengindikasikan pentingnya partisipasi dalam

menunjang keberhasilan pemberdayaan.

F. SISTEMATIKA PENULISAN

Untuk lebih mendetail dalam penulisan skripsi ini maka penulis akan

membaginya kedalam 5 (lima) bab, dan masing-masing bab akan dibagi

menjadi sub-sub bab, yaitu sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Pada Bab ini menjelaskan latar belakang masalah,

pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan manfaat

penelitian, metodologi penelitian, tinjauan pustaka serta

sitematika penulisan.

Page 38: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

25

BAB II : LANDASAN TEORI

Dalam Bab II ini akan menguraikan tentang teori yang

dipakai dalam penelitian yaitu tentang; pengertian

Dakwah dan ecodevelopment pemberdayaan masyarakat.

BAB III : GAMBARAN UMUM KOPERASI MAESTRO

pembahasan didalam Bab III akan penulis sajikan berupa

latar belakang berdirinya Koperasi MAESTRO, skruktur

lembaga, tugas dan divisinya jenis Pelayanan, sasaran

pelayanan dan profil permata Pamulang serta auto

biografi kependudukan.

BAB IV : ANALISIS DATA DAKWAH ECODEVELOPMENT

Berisikan analisa terkait data-data dan temuan lapangan

terkait pola pemberdayaan dan strateginya di Koperasi

MAESTRO Permata Pamulang.

BAB V : PENUTUP

dalam penutup ini berisikan intisari dalam pembahasan

skripsi ini, dan saran-saran yang menyangkut jawaban

dari perumusan masalah.

Page 39: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

26

G. Kerangka Berfikir Penelitian

“Dakwah Ecodevelopmnet, Studi Analisis Gerakan Mensejahterakan

Anda dan Keluarga Di Koperasi Maestro, Kelurahan Bakti Jaya,

Kecamatan Setu Pamulang, Kota Tangerang Selatan

Skema 1.

Kerangka Berfikir Penelitian

Permasalahan

1. Motivasi menjaga lingkungan Rendah

2. Krisis pemahaman Lingkungan dan

Agama akibat industrialisasi

pembangunan

3. Partisipasi masyarakat yang rendah

Pemberdayaan Lingkungan (ekologi) Pendekatan Dakwah (Dakwah sebagai

Support dan dukungan terhadap gerakan

pemberdayaan)

“Gerakan Mensejahterakan Diri Anda dan

Keluarga”

1. Tahapan Dakwah Pemberdayaan

2. Strategi

3. Tahapan

Teori Tahapan Dakwah

Pemberdayaan (Nanih

Machendrawaty dan Agus

Syafei dalam Pengembangan

Masyarakat Islam)

1. Takwin

2. Tanzim

3. Taudi

Ecodevelopment /pemberdayaan

ekologi (dalam Sofyan Anwar Mufid,

jim ife, Otto Sumarto, Mujiono

Abdillah)

1. Manusia adalah makhluk

berdampingan dengan

lingkungan (iklim)

2. Konsep Holistik

3. Keberlanjutan (sustainability)

4. Keanekaragamaan (diversity)

5. Keseimbangan (equilibrium)

Teori Strategi pengembangan

Masyarakat (Tjahya Supriatna)

1. The growth Strategy

2. The walfare strategy

3. The Integrated Strategy

Page 40: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

27

BAB II

LANDASAN TEORI

A. DAKWAH SEBAGAI PEMBERDAYAAN

1. REKONSTRUKSI DAKWAH PEMBERDAYAAN

Dakwah merupakan kewajiban bagi umat muslim. Hukum

berdakwah pada dasarnya adalah fardhu’ain, yang berarti berlaku bagi

setiap bagi setiap individu muslim. Namun demikian, dalam konteks

dakwah professional seharusnya dipahami secara luas.Dakwah bukan

hanya sekedar ceramah agama saja, dengan sogkok dan surban

dikalungkan kemudian berpidato diatas panggung atau dilayar

televisi.Dalam penelitian ini yang dimaksudkan adalah dakwah

islamiah. Dakwah islamiah yang dimaksudkan adalah meningatkan

tarap kehidupan umat islam dari pelbagai aspek baik dalam

perekonomian, sosial dan interaksi yang mulai pudar.

Ditinjau daeri etimologi atau bahasa, kata dakwah berasal dari

bahasa Arab, yaitu da’a- yad’u- da’watan, artinya mengajak, menyeru,

memanggil.1

Warson Munawwir, menyebutkan bahwa dakwah artinya adalah

memanggil (to call), mengundang (to invite), mengajak (to summon),

menyeru (to purpose), mendorong (to urge), dan memohon (to pray).2

Dakwah dalam pengertian tersebut, dapat dijumpai dalam ayat-ayat

Al-Qur’an antara lain:

1 Munir Samsul Amin, Ilmu Dakwah, (Jakarta: AMZAH, 2009), h. 1

2 Warson Munawwir, Kamus Al-Munawwir, (Surabaya: Pustaka Progresif, 1994), h.439

Page 41: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

28

Firman Allah ,

السجن أحب إلي مما يدعوننى إليه يقال رب

Yusuf berkata: “Wahai Tuhanku, penjara lebih aku sukai dari

padamemenuhi ajakan mereka kepadaku.” (Q.S. Yusuf (12):33)

وهللا يدعوا إلى دارالسالم ويهدى من يشاء إلى صراط مستقيم

“dan Allah menyeru manusia ke Dar As-Salam (negeri

keselamatan), dan memberi petunjuk orang-orang yang

dikehendakinya kepada jalan yang lurus (Islam)”. (Q.S Yunus (10);25)

Menurut Muhammad Fuad Abdul Baqi, Kata dakwah dalam

Al-Qur’an dan kata-kata yang terbentuk darinya tidak kurang dari 213

kali.3 Hal tersebut sangatlah menjelaskan bahwa pengartian dakwah

bukan hanya suatu perintah maupun ajakan akan tetapi mencangkup

juga motivasi yang kuat agar masyarakat dapat berubah dengan

strategi dakwah pemberdayaan.

Secara terminologi, telah banyak ahli yang mendefinisikannya

yakni:

Pertama, menurut Toha Yahya Omar dakwah adalah mengajak

manusia kepada jalan yang sesuai dengan perintah Tuhan , untuk

keselamatan dan kebahagiaan mereka do dunia dan akhirat.4

Kedua, menurut M. Natsir - dakwah adalah usaha-usaha

menyerukan dan menyampaikan kepada perorangan manusia dan

seluruh umat manusia konsepsi Islam tentang pandangan dan tujuan

hidup manusia di dunia ini, dan yang meliputi al-amar bi al-ma’ruf an-

3Muhhamad Abdul Baqi, Al-Mu’jam Al-Mafharas li Alfazh Al-Qur’an. (Cairo: Dar Al-Kutub

Al-‘Arabiyyah), h.. 120, 692, 693 4Toha Yahya Omar, Ilmu Dakwah , (Jakarta: Wijaya,1979), h. 1

Page 42: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

29

nahyu an-munkar dengan berbagai macam cara dan media yang

diperbolehkan akhlak dan membimbing pengalamannnya dalam

perikehidupan bermasyarakat dan perikehidupan bernegara.5

Ketiga, Quraisy Shihab – Dakwah adalah seruan atau ajakan

keapada keinsyafan atau usaha mengubah situasi yang lebih baik dan

sempurna, baik terhadap pribadi maupun masyarakat. Perwujudan

dakwah bukan sekedar usaha peningkatan pemahaman dalam tingkah

laku dan pandangan hidup saja, tetapi juga menuju sasaran lebih luas.

Apalagi pada masa sekarang ini , ia harus lebih berperan menuju

kepada pelaksanaan ajaran Islam secara menyeluruh dalam berbagai

aspek.6

Keempat, menurut H.M. Arifin dakwah mnegandung

pengertian suatu ajakan baik dalam bentuk lisan, tingkah laku dan

sebagainya yang dilakukan secara sadar dan berencana dalam usaha

mempengaruhi orang lain baik secara individual maupun secara

kelompok agar timbul dalam dirinya suatu pengertian, kesadaran,

sikap, penghayatan serta pengalaman terhadap ajaran agama sebagai

message yang disampaikan kepadanya dengan tanpa adanya unsur-

unsur pemaksaan.7

Adapun definisi ilmu dakwah secara umum ialah suatu ilmu

pengetahuan yang berisi cara-cara dan tuntunan bagaimana seharusnya

menarik perhatian manusia untuk menganut, menyetujui,

5Abdul Munir Mulkhan, Ideologisasi Gerakan Dakwah , (Yogyakarta: Sipres, 1996), h.52

6Quraisy Shihab, Membumikan Al-Qur’an, Fungsi dan Peran Wahyu dalam Kehidupan

Masyarkat, (Bandung:Mizan,2001), h.194 7Arifin, , Psikologi Dakwah Suatu Pengantar Studi, (Jakarta:Bumi Aksara, 2000), h.6

Page 43: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

30

melaksanakan suatu ideologi, pendapat pekerjaan tertentu. Adapun

definisi (takrif) ilmu dakwah menurut Islam ialah mengajak manusia

dengan cara yang bijaksana kepada jalan yang benar sesuai perintah

Tuhan untuk kemaslahatan dan kebahagian mereka didunia dan

akhirat.8

Dalam beberapa variasi definisi yang telah dipaparkan bahwa

dakwah merupakan suatu konstelase keilmuan didalamnya mencoba

mengabungkan antara dimensi keislaman, kemaslahatan bagi manusia

dan berorientasi kepada ukhrawi. Secara garis besar dakwah itu

digolongkan kepada 3 hal yaitu: dakwah bi Al-Lisan, dakwah bi Al-

Hal, dan Dakwah bi Al-Qalam.

Namun dalam kategori penelitian ini lebih sesuai dengan

pemahaman Dakwah bi Al-Hal. Dakwah bi Al-Hal adalah dakwah

dengan perbuatan nyata yang meliputi keteladanan. Misalnya dengan

tindakan amal karya nyata tersebut hasilnya dapat dirasakan secara

konkret oleh masyarakat sebagai objek dakwah.9 Sementara,

M.Mansyhur Amir, membagi dakwah bil al-lisan menjadi 2 macam

yaitu: Dakwah bil al-lisan al maqal dan dakwah al-lisan al-hal.

Dakwah bil al-lisan al maqal dipahami selama ini, melalui pengajian,

kelompok majlis taklim, dimana ajaran Islam disampaikan oleh para

da’i secara langsung. Biasanya dakwah yang demikian ini dikaitkan

dengan hari-hari besar Islam, seperti Maulid Nabi Muhammad SAW,

Nuzulul Aur’an, Isra Mi’raj, Kultum menjelang shalat Taraweh dan

8Aep Kusnawan , Ilmu Dakwah,Kajian Berbagai Aspek (Jakarta: Prenada Media, 2004), h. 34

9Samsul Munir Amir. Ilmu Dakwah (Jakarta:AMZAH.2 009.), h.11

Page 44: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

31

sebagainya. Dakwah al-lisan al-hal dapat dimengerti sebagai

pemahaman yang muncul dengan proyek-proyek pengembangan

masyarakat atau pengabdian masyarakat. 10

Menurut kiai Sahal dan para koleganya, dakwah islamiah perlu

dipahami secara luas. Dakwah islamiah tidak selalu diaktualisasikan

melalui dakwah bil-lisan/dakwah bil-maqal atau mimbariayah, tetapi

bisa diaktualisasikan melalui program-program pengembangan

masyarakat yang memiliki dampak langsung dan nyata bagi

pemenuhan kebutuhan masyarakat berekonomi lemah

(mustadh’afin).11

Masyarakat yang lemah dan tidak berdaya adalah tujuan dari

pada Dawah saat ini, maka dari itu pemahaman dakwah harus

bertranformatif dan rasional- kebutuhan utuamanya merujuk kepada

aksi sosial tidak hanya sebatas teoritis saja.

Ada dua paradigma yang mempengaruhi arah perkembangan

ilmu dakwah. Dua paradigma tersebut adalah:

a. Bila ilmu dakwah hanya diletakan pada kelompok paradigama

logis normatif, maka ilmu dakwah harus dikembangkan sejalan

dengan perkembangan ilmu-ilmu tradisional islam. Karena ilmu

dakwah ditarik dari Al-Qur’an, maka ilmu tafsir menjadi erat

kaitannya. Karena ditarik dari hadis maka Ilmu Hadis menjadi

sangat relevan. Dan karena sekali-kali nmenyangkut hukum Islam ,

Ilmu Fiqih (berikut usul fiqih) menjadi penting. Jika demikian

10

M. Mansyur Amin, Dinamika Islam Sejarah Tranformasi dan Kebagkitan (Yogyakarta:

LPKSM.1995), h. 187-188 11

Sahal Mafhudh, Nuansa Fiqih Sosial, (Yogyakarta:LKIS,2003), h.119

Page 45: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

32

halnya, Ilmu Dakwah haruslah berjalan sesama dengan keilmuan

tradisional lainnya jikalau tidak maka ilmu dakwah akan

ketinggalan dibandingkan dengan ilmu fiqih, ilmu tafsir misalnya.

b. Bila ilmu dakwah mau dikaji secara empiris, maka ilmu dakwah

harus diletakan dengan kelompok ilmu-ilmu prilaku (Behavior

Science) atau ilmu-ilmu sosial (Social Science). Ilmu Dakwah

dapat menjadi “cross road” dari berbagai disiplin. Walaupun

begitu, ilmu dakwah paling erat kaitannya dengan ilmu

komunikasi.12

Antara dakwah dan ilmu dakwah tidaklah sama, keduanya

memiliki perbedaan yang sangat jauh. Harus dibedakan antara dakwah, dalam

hal ini sebagai aktivitas mengajak manusia untuk mempercayai Islam dan

kemudian mengamalkannya, dengan ilmu dakwah dalam hal ini sebagai suatu

ilmu yang membahas tentang keberadaan dan seluk beluk dakwah. Jelas sekali

bahwa dakwah sebagai aktivitas merupakan sesuatu yang telah muncul

sejak adanya kenabian yang mula-mula disampaikan boleh Rasulullah

SAW.Karenanya munculnya dakwah berjalan seiring dengan munculnya

aktivitas dakwah yang mula-mula disebarkan oleh Rasulullah SAW.13

Berbeda dengan ilmu dakwah, walaupun dakwah sudah in hern

dengan gerak islam sejak awalnya, namun tidak demikian dengan

munculnya ilmu dakwah. Ilmu dakwah bisa dikatakan ilmu yang relatif

baru.Ilmu dakwah lahir belakangan dibanding dengan ilmu-ilmu lainnya,

12

Z. Sukarwi., Orientasi Perkembangan Ilmu Dakwah Islam Perpektif Filsafat Ilmu, h.6 13

Samsul Munir Amin, Ilmu Dakwah. (Jakarta: Amzah,2009), h.35

Page 46: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

33

seperti ulumul qur’an, ulumul hadis, ilmu tasawuf, ilmu tarikh, dan lain-

lain.

Ilmu dakwah dimaksudkan sebagai perangkat keilmuan yang

mempelajari tentang bagaimana dakwah atau proses pembumian Islam

dilakukan. Maka dalam ranah inilah, ilmu dakwah lebih dekat kearah ilmu

komunikasi sosial. Hal ini dikarenakan teori-teori dakwah yang hendak

dibangun merupakan produk generalisasi dari fenomena sosial14

.oleh

karenanya, ilmu dakwah dengan sendirinya merupakan bagian ilmu-ilmu

sosial, yang dirumuskan dan dikembangkan dengan norma ilmiah dan ilmu-

ilmu sosial. Misalnya teori-teori itu dirumuskan melalui pendekatan

rasional, empirik dan sistematis.15

Namun walaupun demikian, sebenarnya secara objektif memang

dakwah dewasa ini sudah menjadi Ilmu yang mandiri, karena persyaratan

minimal dari ilmu sudah dimiliki oleh dakwah sejak lama. Untuk menjadi

sebuah ilmu – secara metodologis - setidaknya harus memiliki lima syarat:

1. Mempunyai akar sejarah yang jelas.

2. Ada orang yang dikenal sebagai ahli ilmu dakwah yang

mengembangkannya.

3. Ada masyarakat akademis yang menaruh perhatian pada ilmu dakwah.

4. Diakui oleh lembaga-lembaga akademis yang memiliki reputasi

ilmiah.

14

Bryan S. Tuner, Weber and Islam Terjemahan. G.A Ticoalu, Sosiologi Islam Suatu telaah

Anlisis atas Tesa Sosiologi Weber.(Jakarta: Rajawali Press, 1994). Lihat juga Ahmad Anas,

Paradigma Dakwah Kontemporer, (Semarang:Pustaka Rizki Putra bekerjasama dengan Walisongo

Press, tt), h.5 15

Samsul Munir Amin, Rekontruksi Pemikiran Dakwah Islam, (Jakarta: Amzah, 2008), h. 31-

41

Page 47: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

34

5. Adanya sejumlah penelitian yang mengembangkan metode-metode

baru dalam ilmu dakwah.16

Dari beberapa ulasan diatas, tampak bahwa kelima persyaratan

tersebut, sudah dimiliki oleh ilmu dakwah.Walaupun, memang masih

terdapat kekurangan yang harus tetap disempurnakan, agar keberadaan

ilmu dakwah sebagai sebuah ilmu yang berdiri sendiri menjadi lebih

kokoh keberadaannya. Dalam hal kelayakan ilmu dakwah sebagai suatu

ilmu yang beridiri sendiri kini menjadi suatu yang logis, dan tidak

diragukan lagi sebagaimana sebelumnya, setelah melalui berbagai kajian

dan seminar-seminar panjang yang dilakukan diberbagai tempat untuk

menguji keabsahan ilmu dakwah.

Secara historis - Sejarah Ilmu dakwah muncul berbarengan dengan

ilmu-ilmu agama Islam yang muncul pada masa-masa awal Dinasti

Abbasiyah (133-766 H/ 750-1258 M), setelah kaum muslimin dapat

menciptakan stabilitas keamanan di seluruh wilayah Islam. Disisi lain

kaum muslimin yang tingkat kehidupannya memang semakin baik, tidak

lagi berorientasi untuk memperluas wilayah melainkan berupaya untuk

membangun sebuah peradaban melalui pengembangan ilmu pengetahuan,

maka munculah berbagai kegiatan dalam kaitan dengan kebangkitan ilmu

pengetahuan yang terdiri dari tiga bentuk, yakni:

a) Penyusunan buku-buku.

b) Perumusan Ilmu-ilmu Islam.

16

Jalaluddin Rakhmat, Ilmu Dakwah Pendekatan Inter-Disipliner. Makalah Seminar Ilmu

Dakwah, (Yogyakarta:Fakultas Ilmu Dakwah IAIN Sunan Kalijaga, 14 Desember 1995), h.1

Page 48: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

35

c) Penerjemahan manuskrip dan buku berbahasa asing ke dalam bahasa

Arab. Ilmu-ilmu pengetahuan berkembang yang tidak hanya ilmu-ilmu

agama Islam saja, melainkan juga ilmu-ilmu keduniaan yang memang

tidak dapat dipisahkan dari ilmu agama, sehingga pada masa ini muncul

ahli-ahli ilmu bahasa Arab, ahli-ahli ilmu alam, para filusuf, dan lain-

lain.17

Ada beberapa hal yang mendorong berkembangnya ilmu pengetahuan

ini, terutama karena:

1. Masuknya orang-orang non Arab kedalam agama Islam (mawalli), baik

dari Persia, Bizantium maupun Mesir. Ada kalanya mereka dari

kalangan orang dewasa yang sudah memiliki ilmu pengetahuan cukup

tinggi dan memiliki kemapuan di bidang administrasi Negara, dan

adakalanya dari kalangan anak-anak yang dibawah asuhan orang-orang

muslim yang di kemudian hari menjadi ulama, ahli dalam ilmu-ilmu

agama Islam.

2. Dukungan khalifah Abbasiyah terutama sejak Abu Ja’far Al-Manshur

(137-159 H/ 734-755 M) untuk melakukan penerjemahan buku-buku

filsafat Yunani ke dalam bahasa Arab serta pembukuan ilmu-ilmu

Islam. Penulisan buku-buku ini di samping dilakukan atas dorongan

murni internal kaum Muslimin pada waktu itu, juga sebagai upaya

untuk memagari pengaruh pemikiran-pemikiran asing yang tidak sesuai

dengan ajaran Islam, dan

17

Masykuri Abdillah, Sejarah dan Pertumbuhan Ilmu-ilmu Agama Islam, (Jakarta: 1997), h.2

Page 49: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

36

3. Bertambahnya perhatian dalam pengahafal Al-Qur’an serta pembukuan

Hadis, sehingga mempermudah berijtihad atau menemukan ilmu-ilmu

agama Islam. Ilmu-ilmu agama Islam yang timbul di kalangan umat

Islam itu antara lain: ulumul Qur’an, ulumul hadis, fiqih, ushul fiqih,

ilmu tasawuf, ilmu filsafat Islam, ilmu sejarah Islam, ilmu pendidikan

Islam, dan ilmu dakwah.18

Aktivitas dakwah sesungguhnya telah dilakukan oleh Nabi

Muhammad SAW dan dilanjutkan oleh para penerusnya dan ulama-ulama

serta tokoh-tokoh islam sampai sekarang. Secara kongkret, kajian ilmu

dakwah sebenarnya sudah dimulai sejak abad 10 M, oleh Ibnu Nubathah

(946-984 M), sayangnya karyanya sampai sekarang belum jelas diketahui.

Kemudian pembahasan lebih lanjut mengenai ilmu dakwah ditulis oleh

A.Mahmud Az-Zamakhasyari (10754-1144 M) dengan karyanya Al-

Athwaqu Az-Zahab di Al-Mawaidz wa Ad-Dakwah.

Ulama yang kemudian menulis kajian tentang daklwah adalah Imam

Al-Ghazali (w.1111 M) dalam buku yang amat terkenal Ihya ‘Ulumuddin.

Al-Ghazali menulis komprehenshiif mengenai dakwah Islam dalam bab

“Al-Amar bi Al-Ma’ruf An-Nahyu an Al-Munkar”. Menurut Al-Ghazali

bahwa al-amr bi al ma’ruf an-nahyu an al-munkar disebutnya sebagai

Huwa Qathubu fi Ad-Din.19

Kajian berikutnya dakwah berkembang secara pesat, setelah periode

pembaharuan atau moderenisasi Islam pada Abad 19 M di Arabia, Mesir,

18

Masykuri Abdillah, Sejarah dan Pertumbuhan Ilmu-Ilmu Agama Islam, h.2 -3 19

Imam Al-Ghazali, Ihya Ulumuddin, Juz 2, (Cairo:Dar Ihya Al-Kutub Al-Arabiyah, t.t). h..32

Page 50: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

37

dan India. Kajian mengenai ilmu dakwah mulai terspesifikasi baik dari

aspek keilmuan, praktika, teoritis, maupun aspek historis.

Kajian dakwah secara historis awalnya dilakukan oleh seorang

Orinetalis Barat asal Inggris Thomas W. Arnold, yang menulis tentang

Dakwah dengan pendekatan historis melalui karyanya yang terkenal The

Preaching of islam (1896), kemudian pada tahun 1913 diadakan revisi dan

pada tahun 1930 diterjemahkan dalam bahasa Arab dengan judul Ad-

dakwah ila Al-Islam: Bahtsun fi Tarikhi Nasyri Aqidah Al-Islamiyyah.

Karya Arnold ini kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh

Drs. Nawawi Rambe, dengan judul Sejarah Dakwah Islam.20

Pada tahun 1967, Hasan Al-Banna, tokoh Ulama Mesir Menulis

Muzakarah Ad-Dakwah (Pembahasan-Pembahasan Dakwah)yang

kemudian diteruskan dengan buku Nahnu Du’atun la Bugghatun (kami

juru dakwah bukan teroris) yang merupakan tinjauan dakwah dari sisi

politik. Pada tahun 1967 juga, Adam Abdullah Al-Alusi menulis dakwah

dari kajian historis meneruskan jejak Thomas W Arnold. Al-Alusi menulis

buku berjudul Tarikhu Ad-dakwah Al-Islamiyyah min Al –Amsi ila Yaum

(Sejarah Dakwah Islam Dari Dahulu Sampai Sekarang). Sebagaimana

terlihat dari judulnya, buku tersebut meninjau dakwah dari sudut pandang

historis.

Pada tahuan 1969, Abu Hasan Ali An-Nadawi, seorang tokoh Islam

dari Universitas Aligarh India, menulis tentang tokoh-tokoh pemikir dan

dakwah dengan judul Rijalu Al-Fikr wa Ad-Da’wah (Tokoh-Tokoh

20

Thomas W. Arnold, Sejarah Dakwah Islam “The Preaching of Islam”. Penerjemah Nawawi

Rambe (Jakarta: Wijaya:1983). h.41

Page 51: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

38

Pemikir dan Dakwah). Di dalam buku tersebut dibahas tentang sumbangan

pemikiran para tokoh dakwah seperti Umar bin Al-Khattab, Syaikh Abdul

Qadir Al-Jilani, Imam Al-Ghazali dan lain-lain.

Disusul Sayyid Quthub, ulama dari Mesir juga menulis buku berjudul

Fiqih Ad-Da’wah. Dan tahun yang sama 1972, Dr. Abu Zahrah, menulis

buku berjudul Da’wah ila Al-Islam (Dakwah Menuju Islam). Buku karya

Abu Zahrah ini telah diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia.21

Pada tahun 1975, Abdul Karim Zaidan menulis buku Ushul ad-

Dakwah. Sementara pada tahun 1978, Fahmi Abdul Wahab menulis buku

berjudul Muqaddimah Ad-Da’wah Al-Islamiyyah (Pendahuluan Dakwah

Islam). Sedangkan Muhammad Musthafa Atha, menulis buku berjudul

Dakwah Tahririyyah Al-Kubra (Dakwah Pilihan yang Agung), telah

diterjemahkan dalam bahasa Inggris dengan judul Islamic Call, sedangkan

edisi bahasa Indonesia berjudul Sejarah Dakwah Islam.22

Sedangkan di Indonesia tahun 1937, HAMKA telah menulis buku

tentang dakwah dengan Pedoman Muballigh Islam,yang diterbitkan di

Medan, HAMKA juga menulis buku Prinsip dan Kebijaksanaan Dakwah

Islam23

yang berasal dari tulisan-tulisan dalam majalah Panjimas yang

diasuhnya. Pembahasan berikutnya ditulis oleh K.H.M. Isa Anshari

dengan menulis buku berjudul Mujahid Dakwah (1961). Sementara

Shalahudidin Sanusi menulis buku berjudul Pembahasan Sekitar Prinsip-

Prisnip Dakwah Islam (1961). Sedangkan Barmawi Umari menulis buku

berjudul Asas-Asas Ilmu Dakwah (1965). Kemudian Mahmud Yunus,

21

Abu Zahrah, Dakwah Islamiyah, (Bandung:Rosda Karya,1994), h.34 22

Muhammad Musthafa Atha, Sejarah Dakwah Islam (Surabaya:Bina Ilmu, 1982), h. 43 23

HAMKA, Prinsip dan Kebijaksanaan Dakwah Islam (Jakarta:Pustaka Panjimas, 1986), h.45

Page 52: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

39

menulis buku berjudul Pedoman Dakwah Islamiyah (1965). Dan M. Natsir

menulis buku berjudul Fiqhud Da’wah (1965). Dr. H. Roosdi AS,

menulis Diagnosa Khutbah (1965). Sedang kajian lebih mendalam

mengenai dakwah ditulis oleh Toha Yahya Omar dalam bukunya yang

berjudul Ilmu Dakwah.24

2. PENGERTIAN PEMBERDAYAAN

Sebelum membahas maksud dan terminologi dari pemberdayaan

itu sendiri alangkah baiknya harus membedakan antara mana yang

dimaksudkan dengan konsep dan teori.

Konsep adalah gambaran ide atau pengertian yg diabstrakkan dari

peristiwa konkret.25

Singkatnya konsep adalah bentuk gambaran dari

hasil pemahaman seseorang dari suatu peristiwa.

Sedangkan, teori adalah pendapat yg didasarkan pada penelitian

dan penemuan, didukung oleh data dan argumentasi, penyelidikan

eksperimental yg mampu menghasilkan fakta berdasarkan ilmu pasti,

logika, metodologi, argumentasi.26

Istilah pemberdayaan sebenarnya merupakan istilah yang sudah

lama dipakai pada Abad ke 20. Merujuk kepada literatur bahasa -

Pemberdayaan seringkali diistilahkan sebagai “empowerment” atau

“development” dalam arti pengembangan - dari istilah bahasa Inggris

yaitu empowerment yang secara harfiah berarti pemberkuasaan.

Pemberkuasaan itu sendiri dapat dipahami sebagai upaya memberikan

atau meningkatkan kekuasaan (power) kepada pihak yang lemah atau

24

Samsul Munir Amin, Ilmu Dakwah (Jakarta: Amzah,2009), h.45 25

KBBI – Offline -1.3 tentang Konsep 26

KBBI – Offline -1.3 tentang Teori

Page 53: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

40

kurang beruntung (disadventaged). Dalam arti sederhana

Pemberdayaan merupakan upaya untuk membangun eksistensi

seseorang dalam kehidupannya dengan memberi dorongan agar

memiliki kemampuan/keberdayaan.27

Dilihat dari tujuannya, menurut Ife dalam Suharto menjelaskan

pemberdayaan bertujuan untuk meningkatkan kekuasaan orang-orang

lemah atau tidak beruntung. Sedangkan dilihat dari proses, Person

berpendapat bahwa pemberdayaan adalah sebuah proses dengan mana

orang menjadi kuat untuk berpartisipasi dalam berbagai pengontrolan

atas, dan mempengaruhi terhadap kejadian-kejadian serta lembaga-

lembaga yang mempengaruhi kehidupannya.28

Kaitannya dalam hal

tersebut pemberdayaan merupakan tahapan dimana masyarakat bukan

hanya dilatih hinga menjadi berdaya tapi juga masyarakat ditepa dan

didorong agar senantiasa mampu menjadi agen wilayahnya masing-

masing.

Sementara, Sumodiningrat mengatakan pemberdayaan masyatakat

merupakan upaya untuk memandirikan masyarakat lewat perwujudan

potensi kemampuan yang mereka miliki. Dalam proses pemberdayaan

masyarakat diarahkan pada pengembangan sumberdaya manusia (di

pedesaan), penciptaan peluang usaha yang sesuai dengan keinginan

masyarakat.29

Hal yang paling diperhatikan oleh Sumodiningrat adalah

27

Syamsir Salam dan Amir Fadhillah, Sosiologi Pedesaan (Jakarta: Lembaga Penelitian UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta, 2008), h. 232. 28

Edi Suharto, Membangun Masyarakat Memberdaya Rakyat, Kajian Strategis Pembangunan

Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial (Bandung: PT. Refika Aditama, 2014), h. 58 29

Totok Mardikanto dan Poerwoko Soebiato, Pemberdayaan Masyatakat dalam Persepektif

Kebijakan Publik (Bandung: Alfabeta, 2015), h. 52

Page 54: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

41

bahwa masyarakat punya pengetahuan lokal sebagai pengenal dan

pembeda daerahnya dengan yang lain – dalam hal tersebutlah

menjadikan peluang masyarakat mengembangkan dirinya melalui

kegiatan-kegiatan pemberdayaan.

Menurut Eddy Ch. Papilaya dalam Zubaedi, pemberdayaan adalah

upaya untuk membangun kemampuan masyarakat, dengan mendorong,

memotivasi, membangkitkan kesadaran akan potensi yang dimiliki dan

berupaya untuk mengembangkan potensi itu menjadi tindakan nyata.

Sedangkan Pemberdayaan Masyarakat (PM) adalah upaya untuk

meningkatkan harkat dan martabat golongan masyarakat yang sedang

dalam kondisi miskin. Sehingga mereka dapat melepaskan diri dari

perangkap kemiskinan dan keterbelakangan.30

Istilah kemiskinan tidaklah selalu diartikan dengan minimnya

finansial, kemiskinan merupakan suatu hal yang multidimensional,

seperti yang dikatan oleh Suharto bahwa kemiskinan merupakan

konsep dan fenomena yang berwayuh wajah, bermatra multi

dimensional. Indikator kemiskinan yaitu:31

a) Ketidak mampuan memenuhi kebutuhan konsumsi dasar (pangan,

sandang, dan papan).

b) Ketiadaan akses terhadap kebutuhan hidup dasar lainnya

(kesehatan, pendidikan, saniitasi, air bersih dan transportasi).

30

Zubaedi, Pengembangan Masyarakat: Wacana & Praktik (Jakarta: Kencana Prenadamedia

Group, 2014), h. 24. 31

Fajar Lazuardi, Peran Pendamping Program Komunitas Usaha Mikro Muamalat Berbasis

Masjid Dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Miskin Di Rawalumbu Kota (Skrispsi S1

Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, UIN Jakarta. 2016), h. 20

Page 55: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

42

c) Ketiadaan jaminan masa depan (karena tiadanya investasi untuk

pendidikan dan keluarga).

d) Kerentanan terhadap goncangan yang bersifat individual maupun

massal.

e) Rendahnya kualitas sumberdaya manusia dan keterbatasan sumber

alam.

f) Ketidakterlibatan dalam kegiatan sosial masyarakat.

g) Ketidakmampuan untuk berusaha karena cacat fisik maupun

mental.

h) Ketidakmampuan dan ketidak beruntungan sosial (anak terlantar,

wanita korban tindak kekerasan rumah tangga, janda miskin,

kelompok marjinal dan terpencil).

Dalam penelitian ini akan menitik beratkan pada konsep

pemberdayaan berbasis ekologi lingungan. Merujuk pendapat Gordon G.

Darkenwald dan Sharan B. Meriam, pengembangan masyarakat berintikan

kegiatan sosial dan lingkungan yang diorientasikan untuk memecahkan

masalah-masalah sosial dan lingkungan. 32

Gagasan pengembangan masyarakat bisa dicermati eksistensinya

dengan menggunakan perspektif ekologis (ecological perspective) dan

perspektif keadilan sosial (social justice perspective). Munculnya

perspektif ekologis bersumber dari kritik kelompok pencita lingkungan

“Green” terhadap tatanan sosial, ekonomi dan politik dewasa ini yang

dianggap kurang peduli terhadap krisis lingkungan. Kritik kelompok

32

Zubaedi, Pengembangan Masyarakat: Wacana & Praktik (Jakarta: Kencana Prenadamedia

Group, 2014), h. 6

Page 56: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

43

Green merupakan tantangan terbesar dan mendasar terhadap norma-norma

mapan dalam diskursus sosial dan politik pada era 1990-an dan

memainkan peranan penting dalam mempengaruhi masa depan tatanan

ekologis di Bumi.

Krisis lingkungan yang dialami oleh masyarakat dunia telah mendapat

perhatian serius dari para aktivis lingkungan. Respon yang muncul

terhadap krisis lingkungan dapat digolongkan kedalam dua kelompok,

yaitu: respon lingkungan (environmental responses) dan respons dari

kelompok hijau (green responses). Keuda-duanya kadang-kadang muncul

dengan lain seperti light green dan dark green, atau environmental dan

ecological atau deep ecology dan shaloow ecology.

Respon lingkungan (environmental responses) sering menggunakan

pendekatan linear konvensional dalam memandang problem lingkungan.

Para ahli dari kalangan ini mengembangkan dua karakteristik pemikiran

sebagai berikut:

1. Memecahkan masalah spesifik dengan solusi terpisah dan spesifik

pula. Misalnya, problem kerusakan sumber daya alam dipecahkan

dengan teknologi alternatif, problem polusi dipecahkan dengan

teknologi anti polusi dan lain-lain. Setiap problem di isolasi dari

problem yang lain, lalu dicarikan pemecahannya.

2. Mecari solusi dalam tatanan sosial, ekonomi dan politik yang sedang

berlangsung. Mereka tidak memandang penting untuk mengubah

semua sistem tersebut.

Hal yang demikian sesuai dengan hadis Nabi Muhammad Saw yaitu:

Page 57: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

44

“Abu Sa’id Al-Khudri r.a menuturkan, “Aku pernah mendengar

Rasulullah mengatakan: siapapun diantara kalian yang melihat

kemungkaran, maka dia (harus) mengubahnya (memperbaikinya) dengan

(menggunakan) tangannya. Bila tidak mampu, maka dengan lidahnya.

Bila tidak mampu pikirannya. Tapi (yang terakhir) itu adalah

(pembuktian) iman yang paling lemah. ”” (HR. Musllim, Tirmidzi, Ibnu

Majah dan Nasa’i).

Hadis tersebut menegaskan bahwa untuk merubah suatu keadaan

masyarakat kurang peduli terhadap permasalahan lingkungan haruslah

diawali dengan usaha yang keras – maka istilah hadis tersebut

menggunakan tangan adalah sebagai alat tindakan langsung, lisan adalah

bentuk emosional yang di uraikan dengan penerangan, penyuluhan dan

peringatan sedangkan pikiran adalah maind set masyarakat yang dirubah

bahwa menjaga lingkungan sekitar sebagian dari iman.

Pemberdayaan masyarakat menurut Zubaedi dibagai 4 persepektif,

yaitu:33

a. Persepektif Pluralis, Pemberdayaan masyarakat adalah suatu proses

untuk menolong individu/kelompok masyarakat yang kurang

beruntung agar dapat bersaing secara efektif dengan kepentingan

lainnya.

b. Persepektif Elitisi, Pemberdayaan adalah suatu upaya untuk bergabung

dan memengaruhi kalangan elit seperti tokoh masyarakat, pejabat,

orang kaya dan lain-lain, membentuk aliansi dengan kalangan alite.

c. Perspektif Strukturalis, suatu agenda perjuangan yang lebih menantang

karena tujuan pemberdayaan dapat dicapai apabila bentuk-bentuk

ketimpangan struktural deliminasi.

33

Zubaedi, Pengembangan Masyarakat: Wacana & Praktk, h. 25-26

Page 58: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

45

d. Persepektif Post-strukturalis, suatu proses yang menantang dan

mengubah diskursus. Pemberdayaan lebih ditekankan pada aspek

intelektualitas ketimbang aktivitas, aksi atau praktis.

3. PRINSIP DAKWAH PENGEMBANGAN MASYARAKAT

Berdasarkan kajian konsep dasar pengembangan masyarakat yang

kemudian dilanjutkan dengan merekontrksi konsep dakwah dasar

bagian dari upaya membangun paradigma baru model dakwah maka

dakwah pengembangan masyarakat harus mengikuti beberapa prinsip

dasar, yaitu:

1. Berorientasi pada kesejahteraan lahir dan batin masyarakat luas.

2. Dakwah pengembangan masyarakat pada dasarnya adalah upaya

melakukan social engineering (rekayasa sosial) untuk

mendapatkan suatu pereubahan tatanan kehidupan sosial yang

lebih baik.

Di samping dua prinsip dasar tersebut, ada beberapa prinsip yang

lain yang harus terpenuhi guna sebagai prasyarat dakwah

pengembangan masyarakat,yaitu :34

a. Prinsip kebutuhan

Prinsip kebutuhan ini memiliki artian bahwa program dakwah

harus didasarkan atas dan untuk memenuhi kebutuhan

masyarakat. Kebutuhan disini tidak hanya dipahami sebagai

kebutuhan fisik material, tetapi juga non material. Oleh karena itu,

34

Soetandyo Wingyosoebroto, Dakwah Pemberdayaan Masyarakat:Paradigma Aksi

Metodologi (Pustaka Pesantren: Yogyakarta,2005), h. 16

Page 59: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

46

program dakwah harus disusun bersama, baru kemudian

dirumuskan pula metode, materi, dan media dakwahnya.

b. Prinsip partisipasi

Prinsip dakwah ini menekankan pada keterlibatan masyarakat

secara aktif dalam proses dakwah, mulai dari perencanaan,

pengorganisasian, penggerakan, penilaian, dan pengembangannya.

Prinsip ini antara lain bertujuan untuk:

1) Mendorong tumbuhnya perubahan sikap dan prilaku

masyarakat yang kondusif untuk kemajuan.

2) Meningkatkan kualitas partisipatif masyarakat; dari sekedar

mendukung, menghadiri, menjadi konstribusi program dakwah.

3) Menyegarkan dan meningkatkan efektivitas fungsi dan peran

pemimin lokal.35

c. Prinsip keterpaduan

Prinsip keterpaduaan mencerminkan adanya upaya untuk

memadukan seluruh potensi dan sumber daya yang dimiliki oleh

masyarakat. Dalam konteks inilah dakwah pengembangan

masyarakat itu bukan memonopoli sekelompok orang dan ahli,

atau organisasi, melainkan lebih luas dari itu, yaitu siapapun yang

mempunyai komitmen community development yang berpijak

pada universalitas nilai-nilai Islam adalah bagian dari Dai

pengembangan masyarakat. Oleh karena itu, dakwah

pengembangan masyarakat itu bersifat lintas budaya dan lintas

35

Mubyarto, Pengembangan Wilayah, Pembangunan Pedesaan dan Otonomi Daerah (Jakarta:

BPPT,2000). h.79-81

Page 60: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

47

sektoral. Untuk itulah integrated or holistic strategy merupakan

pilihan yang tepat dalam proses dakwah model ini.

d. Prinsip berkelanjutan

Prinsip ini menekankanbahwa dakwah itu harus bersifat

sustainable. Artinya dakwah harus berkelanjutan yang tidak

ditasai oleh waktu. Prinsip keberlanjutan sendiri dalam Al-Qur’an

disebut Istiqmah yang mampu menciptakan kesejahteraan dan

kedamaian lahir dan batin. (Q.S Fushshilat: 30).

e. Prinsip keserasian

Keserasian mengandunmg makna bahwa program dakwah

pengembangan masyarakat harus mempertimbangkan keserasian

atau kebutuhan jasmaniah dan ruhaniah masyarakat. Artinya,

kebutuhan masyarakat itu sangat variatif dan tergantung pada

situasi dan kondisi suatu masyarakat.

f. Prinsip kemampuan sendiri

Menegaskan bahwa kegiatan dakwah pengembangan

masyarakat disusun dan dilaksanakan berdasarkan kemampuan

dan sumber-sumber (potensi) yang dimiliki masyarakat.

Keterlibatan pihak lain baik perorangan (dai) maupun organisasi

(lembaga dakwah) hanyalah bersifat sementara yang berfungsi

sebagai fasilitator dan tranformasi nilai keagamaan. Untuk itulah

TOT (training of trainer) atau TOF (training of fasilitator) juru

dakwah yang direkrut dari elemen masyarakat meruapakan bagian

tak terpisahkan dari dakwah model ini.

Page 61: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

48

Untuk memahami rule of model dakwah pemberdayaan dan

pemberdayaan yang biasa dikaji oleh orientalis, maka penulis

menawarkan table karakteristik (trade mark) dari dakwah model

pengembangan masyarakat.

No Unsur-Unsur

Dakwah

Model Dakwah

Pengembangan Masyarakat

Model Dakwah

Konvensional

1 Subjek

Dakwah

Dai, mubaligh dan masyarakat Dai, mubaligh, dan

ustadz

2 Objek Dakwah Kodisi sosio –kultural

masyarakat

Masyarakat

3 Sifat Dai Fasilitator dan tranformator

nilai agama

Komunikator agama

4 Sifat objek Dai Aktif partisipatif dan

sustainable

Statis, top-down, one

way, dan asustainable

5 Metode

Dakwah

Dialog dan interaksi sosial

(mujadalah)

Lebih banyak hikmah

dan mau’idhah hasanah

6 Materi

Dakwah

Dibicarakan bersama sesuai

dengan kebutuhan rill

masyarakat (botton up)

Lebih banyak ditentukan

oleh Dai (pelaku

dakwah/top-down)

7 Bentuk

Dakwah

Advokasi dan pemihakan

kepada yang lemah (dakwah

bil-hal)

Lebih banyak bentuk

syiar agama

8 Strategi

Dakwah

Integrated or holistic strategy Partial strategy

9 Manajemen

Dakwah

Efektif, karena sejak awal

menerapkan prinsip-prinsip

manajemen (planning,

organizing, actuating,

controlling)

Kurang efektif, karena

tidak sepenuhnya

menerapkan prinsip-

prinsip manajemen

10 Media Dakwah Disesuaikan dengan kondisi

masyarakat

One way media, seperti

radio dan TV

11 Target Dakwah Masyarakat Mengetahui,

merumuskan dan

memecahkan problem sendiri

Tidak jelas 36

Tabel.2 Perbedaan Karakteristik Model Dakwah Pengembangan

Masyarakat Islam

36

Wignyosoebroto Soetandyo, Dawkwah Pemberdayaan Masyarakat Paradigma Aksi

Metodologi, (Surabaya: Dakwah Press, 2005), h. 19

Page 62: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

49

4. ECODEVELOPMENT

Ecodevelopment sebenarnya adalah suatu gabungan kajian antara

ekologi dan pembangunan yang menitik beratkan pada pemberdayaan

(development). Kajian ekologi memiliki pengertian yaitu ilmu mengenai

hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan (kondisi) alam

sekitarnya (lingkungannya).37

Ekologi berasal dari bahasa Yunani “Oekos” yang berarti rumah atau

tempat hidup, dan “logos” yang berarti ilmu.Secara harfiyah Ekologi

adalah pengkajian hubungan organisme-organisme atau kelompok

organisme terhadap lingkungannya. Ekologi merupakan ilmu pengetahuan

tentang hubungan antara organisme dan lingkungannya. Istilah ekologi

pertama kali digunakan oleh Haeckel, seorang ahli ilmu hayat, dalam

pertengahan dasawarsa 1860-an. Lebih lanjut, Green,etal., (1996)

mendefinisikan ekologi manusia sebagai kesalingterkaitan yang ada

antara manusia dan lingkungan mereka. Ada juga yang mengatakan

bahwa ekologi adalah suatu ilmu yang mencoba mempelajari hubungan

antara tumbuhan, binatang, dan manusia dengan lingkungannya dimana

mereka hidup, bagaimana kehidupannya dan mengapa mereka ada

dilingkungannya38

.

Karena itu secara harfiah ekologi berarti ilmu tentang makhluk hidup

dalam rumahnya atau dapat diartikan juga sebagai ilmu tentang rumah

37

KBBI Ofline Pengertian Ekologi

38

Zoer`aini Djamal Irwan ,Prinsip- Prinsip Ekologi dan Organisasi Ekosistem, Komunitas dan

Lingkungan (Jakarta: Bumi Aksara, 2003), h. 6

Page 63: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

50

tangga makhluk hidup.39

Dalam hal tersebut terbangunnya pola

komunikasi dalam alam sehingga percakapan tersebut menciptakan

demokratisasi yang membantu antara manusia dan alam untuk melawan

episteme yang selama ini sewenang-wenangnya terhadap alam.

Pembangunan pada hakekatnya adalah “gangguan” terhadap

keseimbangan lingkungan, yaitu usaha dasar manusia untuk mengubah

keseimbangan lingkungan dari tingkat kualitas yang dianggap kurang

baik.40

Dalam hal tersebut usaha menjaga lingkungan haruslah

dikedepankan sehingga lingkungan dapat mendukung tingkat hidup

manusia pada kulitas yang lebih tinggi.

Dua pendapat tersebut seolah bertentangan antara pembangunan atau

pemberdayaan dengan ekologi. Inilah yang menjadi perdebatan hingga

saat ini. Kemudian peneliti mengajukan dialektika Hegel sebagai

penghubung jembatan antara dua epistemik yang saling berbenturan dan

perubahan sosial yang dibawa oleh emile Durkheim sebagai tindakan serta

gerakan dalam masyarakat hingga membentuk tatanan solidaritas mekanik

ke organik.

Memulai dari pandangan bahwa Krisis lingkungan yang terjadi

sebenarnya bersumber pada kesalahan fundamentalis-filosofis dalam

pemahaman atau cara pandang manusia terhadap dirinya, alam dan temat

manusia dalam keseluruhan ekosistem. Disini letak pentingnya dialektika

hegel dalam menyelami dengan radikal bagaimana evolusi dari tesis,

39

Otto Soemarwoto.Ekologi, lingkungan hidup dan pembangunan (Jakarta:Djambatan. 2004),

h. 22 40

Otto Soemarwoto, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan, (Yogyakarta: Gadjah Mada

University press. 1996), h. 35

Page 64: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

51

antithesis, dan sintesis dari pemahaman bahwa pembangunan yang

dasarnya disebut sebagai “gangguan” kemudian disintesiskan (dibantah)

oleh kaum penggerak the green yang menganulir bahwa pembangunan

harus selaras dengan lingkungan atau alam kemudian menjadi sintesis

gabungan antara dua hal tersebut dalam ecodevelopment yang kami kaji

dalam penelitian ini.

Letak gagasan Durkheim terletak pada argumentasinya dari The

Division of Labour in Society mengcangkup dua macam model yang

mempresentasikan dua keadaan, tipe, atau bentuk solidaritas mekanik dan

solidaritas organik. Konsep yang dibawa oleh Durkheim tidak sepenuhnya

dapat dimaknakan dengan jelas, sangat sulit untuk menangkap realias

solidaritas sosial Durkheim kecuali, jika kita dapat mencermati

penggunaan konsep itu dalam pertaliannya dengan individualisme dan

sosialisme.41

Menurutnya bahwa, kontrol sosialis dapat dibayangkan

mungkin untuk bisa dicapai secara sukarela apabila sosialisme itu sendiri

dipahami secara lebih tepat sebagai sesuatu yang berasal dari kumpulan

individu-individu dalam sebuah masyarakat, dan bukan sebagai kontrol

sosial yang dihasilkan melalui kekangan dari suatu negara yang

sentralistik.

Dapat dikatakan bahwa relevansi yang terciptanya kesolidaritasan

antara masyarakat dengan lingkungan, Ia (Dukrheim) pun

memperkenalkan sejumlah konsep lain yaitu: Pertama, conscience

collective atau kesadaran kolektif, Kedua, fakta sosial, yang dicirikan oleh

41

Emile Dukrkheim, Socialisme and Saint-Simon, (1958), h.15

Page 65: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

52

dualitas individu dan masyarakat, Ketiga, dualitas dari hakikat manusia.

Semua konsep yang Durkheim kembangkan seperti conscience collective,

solidaritas mekanik, solidaritas organik, fakta sosial, dan dualitas hakikat

manusia, merupakan reaksi atau respon Durkheim terhadap pemikiran

Auguste Comte, Herbert Spencer, dan Ferdinad Tonnies terkait solidaritas

sosial di dalam masyarakat industrial.

Ecodevelopment atau bahasa Indonesianya disebut sebagai

pemberdayaan atau pembangunan lingkungan merupakan kajian

multidimensional karakteristik masyarakat berbasis lingkungan- sebelum

memberikan definisi konkrit terkait ecodeveleopment peneliti akan

memaparkan indikator dari keduanya agar terbangun dialektika dari kedua

hal tersebut.

NO INDIKATOR EKOLOGI INDIKATOR PEMBERDAYAAN

(DEVELOPMENT)42

1 Mikrosistem. Dikenal sebagai sub

sistem yang mempunyai interaksi

langsung dengan individu, yaitu

terdiri dari keluarga individu,

teman-teman sebaya, sekolah dan

lingkungan bahkan masyarakat .

Individu tidak dipandang sebagai

penerima pengalaman yang pasif .

dalam hal ini lingkup Keluarga

terutama orangtua merupakan agen

sosialisasi paling penting dalam

kehidupan masyarakat.

Kebebasan mobilitas: kemampuan

individu untuk pergi ke luar rumah

atau wilayah tempat tinggalnya,

seperti ke pasar, fasilitas medis,

bioskop, rumah ibadah, ke rumah

tetangga. Tingkat mobilitas ini

dianggap tinggi jika individu mampu

pergi sendirian.

2 Eksosistem. merupakan sistem

sosial yang lebih besar dimana

anak tidak berfungsi secara

langsung. Sub sistemnya terdiri

Kemampuan membeli komoditas

‘kecil’: kemampuan individu untuk

membeli barang-barang kebutuhan

keluarga sehari-hari (beras, minyak

42

Edi Suharto, Membangun Masyarakat Memberdaya Rakyat, Kajian Strategis Pembangunan

Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial (Bandung: PT. Refika Aditama, 2014), h. 78

Page 66: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

53

dari pengalaman-pengalaman

dalam setting sosial lain di mana

pribadi tidak memiliki peran yang

aktif tetapi pengalamanlah yang

memberikan pengaruh terhadap

lingkungan.

tanah, minyak goreng, bumbu);

kebutuhan dirinya (minyak rambut,

sabun mandi, rokok, bedak, sampo).

Individu dianggap mampu melakukan

kegiatan ini terutama jika ia dapat

membuat keputusan sendiri tanpa

meminta ijin pasangannya; terlebih

jika ia dapat membeli barang-barang

tersebut dengan menggunakan

uangnya sendiri.

3 Makrosistem merupakan lapisan

terluar dari lingkungan anak. Sub

sistemnya terdiri dari kebudayaan,

adat istiadat dan hukum di mana

individu berada. Hal ini

terjadi karena kebudayaan

mengacu pada pola perilaku,

keyakinan dan semua produk lain

dari sekelompok manusia yang

diteruskan dari generasi ke

generasi.

Kemampuan membeli komoditas

‘besar’: kemampuan individu untuk

membeli barang-barang sekunder

atau tersier, seperti lemari pakaian,

TV, radio, koran, majalah, pakaian

keluarga. Seperti halnya indikator di

atas, poin tinggi diberikan terhadap

individu yang dapat membuat

keputusan sendiri tanpa meminta ijin

pasangannya; terlebih jika ia dapat

membeli barang-barang tersebut

dengan menggunakan uangnya

sendiri.

4 Terlibat dalam pembuatan

keputusan-keputuan rumah

tangga: mampu membuat keputusan

secara sendiri mapun bersama

suami/istri mengenai keputusan-

keputusan keluarga, misalnya

mengenai renovasi rumah, pembelian

kambing untuk diternak, memperoleh

kredit usaha.

5 Kebebasan relatif dari dominasi

keluarga: responden ditanya

mengenai apakah dalam satu tahun

terakhir ada seseorang (suami, istri,

anak-anak, mertua) yang mengambil

uang, tanah, perhiasan dari dia tanpa

ijinnya; yang melarang mempunyai

anak; atau melarang bekerja di luar

rumah.

6 KKesadaran hukum dan politik:

Page 67: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

54

mengetahui nama salah seorang

pegawai pemerintah desa/kelurahan;

seorang anggota DPRD setempat;

nama presiden; mengetahui

pentingnya memiliki surat nikah dan

hukum-hukum waris.

7 Keterlibatan dalam kampanye dan

protes-protes: seseorang dianggap

‘berdaya’ jika ia pernah terlibat

dalam kampanye atau bersama orang

lain melakukan protes, misalnya,

terhadap suami yang memukul istri;

istri yang mengabaikan suami dan

keluarganya; gaji yang tidak adil;

penyalahgunaan bantuan sosial; atau

penyalahgunaan kekuasaan polisi dan

pegawai pemerintah.

8 Jaminan ekonomi dan kontribusi

terhadap keluarga: memiliki rumah,

tanah, asset produktif, tabungan.

Seseorang dianggap memiliki poin

tinggi jika ia memiliki aspek-aspek

tersebut secara sendiri atau terpisah

dari pasangannya.

Tabel.3 Indikator Ekologi dan Indikator Pemberdayaan

Melihat diskursus diatas menjelaskan bahwa ekologi mempunyai

dampak yang singinfikan terhadap hal-hal pemberdayaan atau

pembangunan dalam hal ini adalah hubungan timbal-balik dari interaksi

sosial dan ekologikal terutama dalam aspek keluarga, pengalaman dan

sitem sosial. Hal ini yang dinamakan oleh hegel sebagai sintesi dari pada

ekologi dan pembangunan atau pemberdayaan.

Kesimpulan sederhananya ecodevelopment merupakan suatu reaksi

masyarakat baik itu didasari oleh kesadaran bersama atau berupa

Page 68: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

55

penggambaran fakta sosial yang terjadi dalam suatu lingkungan sehingga

memicu adanya sebuah solidaritas terhadap lingkungan yang menjadikan

masyarakat berdaya dan dapat bersaing. Sehingga masalah lingkungan

hidup dapat diatasi hanya melalui reposisi hubungan manusia dengan

lingkungan alamnya, juga harus melalui reorientasi nilai, etika dan norma-

norma kehidupan yang kemudian tersimpul dalam tindakan kolektif, serta

restrukturisasi hubungan sosial antar individu, individu dengan kelompok,

kelompok dengan kelompok, dan antara kelompok dengan organisasi yang

lebih besar (misal: negara, lembaga internasional).

Terdapat empat prinsip ekologi yang banyak digunakan sebagai

perspektif oleh kalangan intelektual, ilmuwan, dan penggiat hijau atau

green. Empat prinsip ini menimbulkan beberapa konsekuensi (Ife, 2002),

yaitu sebagai berikut:

a) holistik (holism): filosofi ekosentrik, respek pada kehidupan dan

alam, menolak solusi linear, perubahan yang bersifat organik.

b) keberlanjutan (sustainibility): konservasi mengurangi konsumsi eko-

nomi tanpa menekankan pada pertumbuhan, kendala pada pengem-

bangan teknologi.

c) keanekaragaman (diversity): anti kapitalis, menghargai perbedaan,

tidak ada jawaban tunggal atas suatu masalah, desntralisasi, jejaring

(networking) dan komunikasi lateral, teknologi tepat guna (lower

level technology), dan

d) keseimbangan (equilibrium): global/lokal, yin/yang, gender, hak/

tanggung jawab, perdamaian dan kerjasama.

Page 69: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

56

Oleh sebab itu ekologi yang dibutuhkan dalam penelitian ini ialah

ekologi manusia- yaitu ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik

antara manusia dengan lingkungan hidupnya. Ekologi manusia merupakan

cabang khusus ekologi yang mempelajari hubungan timbal balik makhluk

hidup dengan lingkungannya disamping ekologi tumbuhan, ekologi jasad

renik dan ekologi hewan.43

Manusia yang tersusun atas komponen fisik

material dan nonfisik immaterial seperti rasio atau noosfer (alam pikiran),

emosi dan insting atau naluri . semua komponen ini juga dinamis

beraktifitas sesuai dengan kelakuan dan naluri masing-masing.

Komponen-komponen manusia fisik material dan komponen nonfisik

immaterial, baik di lingkungan alam fisik nyata maupun lingkungan alam

metafisik gaib saling berinteraksi secara kompleks membangun ekosistem

tersendiri. Manusia adalah bagian dalam ekologi manusia, posisi manusia

adalah imanen (menyatu dengan alam), dimana manusia masih masih

merupakan bagian dari alam dalam proses ekositemnya. Akan tetapi

karena manusia meruakan salah satu komponen alam alam yang diberikan

akal pikiran (noosfer) maka manusia kemudian mengambil jarak dengan

komponen lainnya sembari ia tetap berada didalamnya sebagai komponen

alam lainnya. 44

Dalam konteks ini manusia berperan sebagai aktor dari pada

pembangunan berbasis lingkungan (ecodevelopment) dengan alasan

pertama, dengan pikirannya manusia menjadi berbudaya. Kedua, dalam

43

Sofyan Anwar Mufid, Ekologi Manusia Dalam Prespektif Sektor Kehidupan Dan Ajaran

Islam, (Bandung: PT. Remaja Rosda Karya. 2010), h.42 44

Sofyan Anwar Mufid, Ekologi Manusia Dalam Prespektif Sektor Kehidupan Dan Ajaran

Islam, h.44

Page 70: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

57

memanfaatkan sumberdaya alam untuk kepentingan hidupnya, manusia

sangat dominan dibandingkan makhluk hidup lainnya. Ketiga, dalam

konteks hubungan transdental –manusia sudah dapat membuat nilai-nilai

baik dan buruk, merasakan adanya dampak negatif dan positif, mebuat

etika boleh dan tidak boleh. Keempat, manusia bukan hanya dominan

dalam memanfaatkan sumber daya alam, akan tetapi juga dominan dalam

merusak sumber daya alam. Kelima, manusia membuat aturan dalam

berbagai macam bentuk norma seperti undang-undang, peraturan, tata

tertib baik yang bersifat internasional, nasional, regional, daerah, maupun

bersifat lokal. Keenam, manusia mempunyai ilmu pengetahuan sebagai

media untuk meneliti, mempelajari, memanfaatkan, dan mengelola sumber

daya alam. Ketujuh, manusia mampu menciptakan teknologi sebagai alat

perpanjangan tangan ilmu pengetahuan dan sebagai alat untuk

mengekploitasi sumber daya alam. 45

5. TAHAPAN DAKWAH PEMBERDAYAAN

Dilihat dari tujuan pemberdayaan, menurut Ife dalam Suharto

menjelaskan pemberdayaan bertujuan untuk meningkatkan kekuasaan

orang-orang lemah atau tidak beruntung. Sedangkan dilihat dari proses,

Person berpendapat bahwa pemberdayaan adalah sebuah proses dengan

mana orang menjadi kuat untuk berpartisipasi dalam berbagai

pengontrolan atas, dan mempengaruhi terhadap kejadian-kejadian serta

45

Sofyan Anwar Mufid, Ekologi Manusia Dalam Prespektif Sektor Kehidupan Dan Ajaran

Islam, h.84

Page 71: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

58

lembaga-lembaga yang mempengaruhi kehidupannya.46

Merujuk dari

pemahaman tersebut bahwa dalam proses masyarakat hingga mencapai

tahap kuat untuk partisipasi, maka disana membutuhkan pola sebagai rule

model dari kegiatan pemberdayaan.

Tahapan merupakan suatu gambaran untuk melihat bagaimana

menganalisis suatu keadaan berdasarkan fakta-fakta yang terjadi. Pola

model Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) mengacu pada

pengembangan masyarakat muslim di Madina yang dilakukan oleh Nabi

Muhammad SAW. Kesuksesan Nabi Muhammad yang membawa

masyarakat dari kejahiliyahan (kebodohan) yang tercampur aduk ke arah

yang lebih tertata baik secara tauhid, sosial, ekonomi, politik, budaya

militer dan lain sebaginya.. Adapun ketiga pola tahapan Pengembangan

Masyarakat Islam yaitu:

a) Takwin

Takwin adalah pola/tahap pembentukan masyarakat Islam.

Kegiatan pokok tahap ini adalah dakwah bil-lisan sebagai ikhtiar

sosialisasi akidah, ukhuwah, dan ta’awun. Semua aspek tersebut, ditata

menjadi instrumen sosiologi. Sasaran tahapan pertama ini adalah

terjadinya internalisasi Islam dalam kepribadian masyarakat, kemudian

mengekspresikannya dalam ghirah dan sikap membela keimanan dari

tekanan struktural (penindasan). Menurut Amrullah Ahmad, pada

tahap takwin, fundamental sosial Islam dalam bentuk akidah, ukhuwah

islamiyah, ta’wun dan sholat sudah dapat diletakkan oleh Nabi

46

Edi Suharto, Membangun Masyarakat Memberdaya Rakyat, Kajian Strategis Pembangunan

Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial. (Bandung: PT. Refika Aditama, 2014), h. 58

Page 72: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

59

Muhammad. Pada tahap ini telah terwujud jamaah Islam swadaya yang

akan menjadi community base kegiatan dakwah Nabi Muhammad.

b) Tanzim

Tanzim yakni pola/tahap pembinaan dan penataan masyatakat.

Pada fase ini internalisasi dan eksternalisasi Islam muncul dalam

bentuk institusionalisasi Islam secara komprehensif dalam realitas

sosial. Tahap ini dimulai dengan hijrah Nabi ke Madinah. Fase hijrah

dimulai dengan pemahaman karekteristik sosial masyarakat Madinah.

Pembinaan dan penataan masyarakat dilakukan oleh Nabi dengan cara

berdakwah. Dalam pandangan Amrullah Ahmad, ada tiga peristiwa

dakwah yang strategis dalam pengembangan masyarakat Islam.

Pertama, nabi Muhammad dalam menanta dan mengembangkan

masyarakat Islam berpijak dari masjid. Masjid menjadi pusat semua

kegiatan dan aktivitas, musyawarah masyarakat baik masalah politik,

ekonomi, militer dan kesejahteraan masyakat. Kedua, untuk

memperkuat basis komunitas muslim awal, dakwah Islam sangat

memerlukan organisasi atau kelembagaan yang merespresentasikan

ukhuwah islamiyah (integritas jumaah Muslim) baru di Madinah. Hal

ini dipandang sebagai penantaan kelembagaan yang akan dijadikan alat

untuk mempertahankan bangunan inti umat Islam yang berfungsi

membina dan mengembangkan masyarakat Islam Madinah. Ketiga,

nabi menciptakan landasan kehidupan politik dengan menandatangani

perjanjian dengan semua kekuatan sosial dan politik yang ada.

Page 73: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

60

c) Taudi’

Taudi’ adalah pola/tahap keterlepasan dan kemandirian. Pada tahap

ini, umat telah siap menjadi masyarakat mandiri, terutama secara

manajerial. Pada fase masyarakat mandiri atau dikenal juga

masyarakat madani problem agama adalah pembebasan manusia dan

dunia dari kemiskinan, konflik etnis, penindasan atas nama Negara,

ideologi politik dan penindasan agama. Tahap ini juga dilaksanakan

dengan dakwah yang diarahkan pada pemecahan masalah. Yang

diharapkan dari dakwah dalam fase ini adalah; pertama, tumbuhnya

kepercayaan dan kemandirian umat serta masyarakat sehingga

berkembang sikap optimis. Kedua, tumbuh kepercayaan terhadap

kegiatan dakwah guna mencapai tujuan kehidupan yang lebih ideal.

Ketiga, berkembang suatu kondisi sosio-ekonomi-budaya-politik-iptek

sebagai landasan peningkatan kualitas hidup atau peningkatan kualitas

sumber daya umat (SDU).

Melalui dakwah dan pengembangan masyarakat, suatu komunitas

masyarakat muslim terkecil sekalipun dapat dikembangkan menjadi

komunitas sosial yang mempunyai kemampuan internal yang

berkembang mandiri dalam menyelesaikan persoalan yang

dihadapinya.47

6. STRATEGI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

Menurut parsons, bahwa proses pemberdayaan umumnya dilakukan

secara kolektif. Menurutnya, tidak ada literatur yang menyatakan bahwa

47

Nanih Machendarwaty dan Agus Ahmad Safei, Pengembangan Masyarakat Islam: Dari

Ideologi, Strategi dan Tradisi (Bandung, PT. Remaja Rosdakarya, 2001), h. 31-35

Page 74: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

61

proses pemberdayaan terjadi dalam relasi satu-lawan-satu antara pekerja

sosial dan klien dalam setting pertolongan perseorangan.48

Konsep

pemberdayaan masyarakat mengacu pada bagaimana masyarakat setempat

memiliki pengaruh yang besar secara sosial maupun secara organisasi

kemasyarakatan, sehingga mampu meningkatkan lingkungan hidup

mereka. Lingkungan hidup di sini meliputi kombinasi antara penggunaan

sumberdaya dan social capital yang ada dengan aktivitas yang dilakukan

masyarakat terhadap penggunaan sumberdaya tersebut. Oleh karenanya

dibutuhkan strategi guna dapat mengoptimalisasikan pemberdayaan

masyarakat tersebut.

Dan secara umum, ada empat strategi pengembangan masyarakat49

,

yaitu:

1. The Growth Strategy

Penerapan strategi pertumbuhan ini pada umumnya dimaksudkan

untuk mencapai peningkatan yang cepat dalam nilai ekonomis, melalui

peningkatan pendapatan per-kapita penduduk, produktivitas, pertanian,

permodalan, dan kesempatan kerja yang dibarangi dengan konsumsi

masyarakat terutama dipedesaan. Dimana pada strategi ini lebih

ditekankan kepada pertumbuhan dan peningkatan kesejahteraan

masyarakat sekitarnya.

48

Edi Suharto, Membangun Masyarakat Memberdaya Rakyat, Kajian Strategis Pembangunan

Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial (Bandung: PT. Refika Aditama, 2014), h.67 49

Tjahya Supriyatna. Strategi Pembangunan dan Kemiskinan (Jakarta; Rineka Cipta, 2001).

h.72-73

Page 75: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

62

2. The Welfare Strategy

Strategi kesejahteraan ini pada dasarnya untuk memperbaiki

kesejahteraan masyarakat. Akan tetapi, karena tidak dibarengi dengan

pembangunan kultur. Penekankan pada strategi welfre strategy ini

adalah menuju pada proses pendekatan pemberdayaan yang bersifat

pemungkinan yang meliki arti menciptakan suasana atau iklim yang

memungkinkan potrensi masyarakat berkembang secara optimal. Dan

pemberdayaan harus mampu membebaskan dari sekat-sekat kultural

dan struktural yang menghambat.

3. The Responsitive Strategy

Strategi ini merupakan reaksi terhadap strategi kesejahteraan yang

dimaksudkan untuk menaggapi kebutuhan yang dirumuskan

masyarakat sendiri dengan bantuan pihak luar (self need and

assistance) untuk memperlancar usaha mandiri melalui pengadaan

teknologi serta sumber-sumber yang sesuai dengan pembangunan.

4. The Integrated or Holistic Strategy

Untuk mengatasi dilema pengembangan masyarakat karena

“kegagalan” ketiga strategi telah dijelaskan, maka konsep kombinasi

dari unsur-unsur pokok etika strategi diatas memjadi alternatif terbaik.

Strategi ini secara sitematis mengintegrasikan seluruh kompenen dan

unsur yang diperlukan, yakni ingin mencapai secara simultan tujuan-

tujuan yang menyangkut kelangsungan pertumbuhan, persamaan,

kesejahteraan, dan partisipasi aktif masyarakat dalam proses

pembangunan masyarakat.

Page 76: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

63

BAB III

KOPERASI MAESTRO TANGERANG SELATAN

A. LATAR BELAKANG KOPERASI MAESTRO

1. Gambaran Umum Koperasi MAESTRO

Koperasi merupakan bagian dari tata susunan ekonomi, hal ini berarti

bahwa dalam kegiatannya koperasi turut mengambil bagian bagi tercapainya

kehidupan ekonomi yang sejahtera, baik bagi orang-orang yang menjadi

anggota perkumpulan itu sendiri maupun untuk masyarakat di sekitarnya.

Secara sosial historis koperasi MAESTRO tidak dapat dilepaskan dari

perkembangannya masyarakat sekitar diwilayah lingkungan kelurahan Setu

Pamulang Rt.004/003. Perkembangan dan dasar pembentukan koperasi

MAESTRO timbul karena kesadaran akan lingkungan sekitar dan interkasi

masyarakat yang kuat kemudian menginisasikan diri mereka dalam suatu

bentuk kendali Maestro Foundation. Awal mula MAESTRO foundation ini

berdiri karena kegelisahan masyarakat akan keadaan masyarakat yang apatis

terhadap tetangga dan lingkungan sekitarnya.

“Tidak ada kesulitan bagi orang yang berusaha mulai dari

sekarang. Garis dimulai dari titik –kalau garis itu terlalu lurus tinggal

dibengkokan”. 1

Maksud dalam perkataan tersebut adalah bahwa motivasi ada dan

terbentuknya yayasan MAESTRO itu sendiri adalah harus memulai dengan

sedini mungkin. Karena sepanjang apapun pandangan kita terhadap

masyarakat akan sia-sia saja apabila kita tidaklah memulainya dari hal kecil

1Wawancara pak Adang Rukhiyat, selaku Pengawas Koperasi Maestro 25 April 2017 di Audit

Harun Nasution dalam Kegiatan Seminar Nasional, Menumnuhkan Jiwa Enterpreneurship di Era

Globalisas.

Page 77: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

64

(titik). Sedangkan makna dari pada “dibengkokan” adalah semakin

masyarakat banyak yang peduli terhadap masalah social dan lingkungan

layaknya garis lurus yang panjang, maka seyogyanya dibagi atau

diproporsikan sesuai bidang dan kebutuhan dimasyarakat.

Pendiri yayasan MAESTRO sekaligus menjadi penasehat koperasi

merupakan lulusan IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 98. Beliau secara

personal dahulu memang sangat gemar berorganisasi dan beliau merupakan

ketua Senat Mahasiswa tahun 1998.

“Pandangan Adang Ruhiyat terhadap koperasi adalah kumpulan

orang-oramg pelaksana rakyat seluruh Indonesia dank unci kesuksesan dari

pada koperasi itu sendiri adalah kebersamaan dan haruslah bersama-sama.”2

Koperasi MAESTRO masuk dalam lingkupan yayasan MAESTRO

(MAESTRO Foundation). Kepeloporan sejarah Koperasi MAESTRO dahulu

tak terlepas dari faktor kepemimpinan dalam masyarakat yaitu dari Ibu Titik

Handayani Badrin, H.Adang Ruhiyat, H.Noor Muhammad dan Bp.H.Ayubi

Amir.

Perjalanan menjadi Koperasi MAESTRO tentulah tidak mudah dan

menempuh jarak yang sangat amat lama. Dikarenakan saat itu kurangnya

Sumber Daya Manusia (SDM) yang berada dilingkungan koperasi tersebut,

oleh karenanya, pada kondisi tersebut personal dari koperasi dan klub jantung

sehat bergandengan atau berbarengan dengan dengan klub jantung sehat.

Gerakan Klub jantung sehat Permata Pamulang dibawah naungan

Yayasan Jantung Indonesia adalah lembaga nirlaba yang fokus kepada

peningkatan pengetahuan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya upaya

2 Wawancara Pribadi pak Adang Rukhiyat, 25 April 2017.

Page 78: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

65

pencegahan penyakit jantung dan pembuluh darah melalui pemasyarakatan

Panca Usaha Jantung. Bertujuan pertama, meningkatkan pengetahuan dan

kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan penyakit jantung dan

pembuluh darah melalui pemasyarakatan Panca Usaha Jantung. Kedua, turut

menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas sehat sejahtera bebas

penyakit jantung dan pembuluh darah. Ketiga, meningkatkan kemampuan

masyarakat untuk menjaga penyakit jantungdan pembuluh darah serta upaya

pencegahannya. Keempat, memberi bantuan operasi pada penderita

kelainan/penyakit jantung bagi yang tidak mampu. 3

Klub Jantung Sehat Permata Pamulang mempunyai kegiatan PPK

(preventif, promotif dan kuratif/rehabilitatif) sebagai bentuk kepedulian

terhadap kesehatan.

1. Preventif adalah kegiatan yang berbentuk pencegahan ini dilakukan

misalnya dengan mengadakan minggu sehat dengan anggota

masyarakat yang berjalan hingga taman kota Serpong., dengan

mengadakan penyuluhan terkait makanan yang baik bagi jantung.

2. Promotif adalah kegiatan yang bertujuan penigkatan kesehatan dan

kesejahteraan anggotanya dengan mengadakan hal-hal yang bersifat

kreatif dan inovatif dengan agenda-agenda seham sehat bagi

masyarakat dan UKM expo di Pamulang.

3. Kuratif/ rehabilitatif memiliki artian pemulihan kembali sistem

kekebalan tubuh sehingga seseorang dapat mengobati dirinya

dengan sendiri. Biasanya ini adalah hal-hal yang berkaitan dengan

3Situs Resmi Klub Jantung Sehat Indonesia, http://www.inheart.or.id /, diakses pada Minggu

13 November 2016

Page 79: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

66

rutinitas keseharian yaitu ajakan seringnya berjemur pada pagi hari

dan meminum air mineral yang cukup.

Secara sederhana ada beberapa argumentasi mengapa klub jantung

sehat tidak terlepaskan dari perkembangan Koperasi MAESTRO ?. karena

pertama, lokasi dan tempat yang dikembangkan oleh Koperasi MAESTRO

sebelumnya adalah lokasi yang bentuk dari perkembangan dari klub jantung

sehat. Kedua, masyarakat yang berada di Koperasi MAESTRO adalah

penggagas dan pengawal dari klub jantung sehat yang berada di lingkup

Rw.003. ketiga, interkasi dari proses yang dihasilkan kemudian di inisiasikan

menjadi yayasan MAESTRO- dan awal pergerakannya dalam bidang

kesehatan masyarakat seperti kegiatan yang diadakan seputar sosialisasi

lingkungan, penjagaan lingkungan daerah, pendidikan dini hari terkait

hubungan manusia dan lingkungan dsb.

Dalam perjalanannya klub jantung sehat permata Pamulang Pada tahun

2009 dengan keaktifan dan partisipasi yang tinggi masyarakat di klub jantung

maka klub jantung sehat merampas juara klub jantung sehat se-Banten. 2010

klub jantung sehat diberikan amanat untuk menjadi BPKJ (badan Pembina

klub Jantung Sehat). Pada Tahun 2011 penyelenggara HUT Kota Tangsel.

Lebih jauh lagi merunut kesemuanya tersebut merupakan bagian dari

Yayasan Komunitas MAESTRO 2012, dimana Yayasan MAESTRO 2012

memiliki formulasi bagaimana menciptakan kesejahteraan bagi masyarakat

dengan membuat berbagai lembaga sebagai bentuk pembinaan bagi

masyarakat sesuai dengan kebutuhan dalam masyarakat yaitu:

Page 80: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

67

1. Klub Jantung Sehat

2. Koperasi MAESTRO 2012

3. PKBM (pusat kegiatan belajar masyarakat)

4. MAESTRO Youth Club Klub, dalam hal ini MAESTRO Youth

Club memliki agenda rehabilitasi pecandu narkoba dengan senam

YAMA Anti Narkoba,

5. Lembaga pelatihan kursus (LPK) Sahabat Karib

6. Kafe Bahasa, dalam hal ini pemudanya memfasiltasi lingkungan

area dengan bahasa Asing terutama bahasa Inggris.

7. MAESTRO Peduli Yatim, menghimbau masyarakat yang peduli

dengan cara menyimpan dana wakaf bergulir sebesar Rp

1.000.000,- atau kelipatannya seumur hidup yang bermanfaat untuk

memberdayakan para anak yatim/dhu'afa.

8. Padepokan Garuda Pancasila

9. Komunitas MAESTRO 2012

10. Forum Remaja Ceria Prov. Banten, dalam hal ini Forum Remaja

Ceria (FRC) membina terhadap sejumlah 263 orang anak

Yatim/Dhu'afa/Putus sekolah dengan 117 orang tua asuh (OTA).

11. Bimbingan Gratis MAESTRO

12. Musyawarah Guru Osis Kab. Tangerang

13. Salon Rumah MAESTRO

14. Bimbingan Belajar Gratis MAESTRO

15. Terapis MAESTRO

Page 81: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

68

16. MAESTRO Traveling Academy, memberikan peluang bagi

masyarakat yang menginginkan membuka jasa travel skala Nasional

maupun internasional dengan cara menempuh jalan pendidikan

hanya sebulan saja dan mendapatkan legalitas dari Kementrian

Pariwisata.

Gambar 1.

Logo-logo lembaga dalam satu lingkup yayasan MAESTRO 2012

Sejarah penamaan MAESTRO pada Koperasi “MAESTRO” ini

merupakan suatu angan-angan heroik yang diambil dari suatu keadaan yang

mengekang manusia dari jeratan kemiskinan, ketidakadilan dan ketidak

setaraan. MAESTRO adalah sebuah singkatan dari Masyarakat aman, empati,

sehat sejahtera, trampil dan optimis. Secara penamaan koperasi tersebut

tertanam sebuah harapan tinggi bagi masyarakat sekitar wilayah kelurahan

Setu Rt. 004/003 Pamulang Tangerang Selatan agar peduli terhadap kepekaan

lingkungan sekitarnya. Koperasi MAESTRO didirikan atas kepedulian para

ibu anggota klub jantung sehat MAESTRO yang didukung oleh para bapak-

bapak di Yayasan Komunitas MAESTRO. Koperasi MAESTRO berdiri

Page 82: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

69

tanggal 05 Mei 2006 dan berbadan hukum tahun 2007 dengan NO.

518/31/BH/KO/15/07 beraktakan notarisnya Ny. Irma Savyna Firdaus. SH.

“Menurut Adang Ruhiyat, bahwa sejarah adanya Koperasi

MAESTRO ini adalah dari kesadaran masyarakat akan kesehatan

dengan adanya pembentukan klub jantung sehat di Rt.004/003.

Pembentukan klub jantung sehat ini mulanya anggotanya berkisar 123

kk dan 83 orang sebagai pengurus klub jantung sehat dan keseluruhan

anggota dalam klub jantung sehat merupakan keanggotaan Koperasi.4”

\

Dalam hal peranan disini Koperasi memiliki peran dalam Gerakan

mensejahterakan hidup anda dan keluarga. Ini merupakan hal inti dalam

pemahaman koperasi yaitu menjadikan anggota dalam koperasi itu sejahtera.

Oleh sebab itu, Koperasi secara sederhana diartikan sebagai hal-hal yang

mengandung kebersamaan dan harus senantiasa bersama-sama.

Koperasi Maestro memiliki pelayanan bagi masyarakat dalam 4 hal

yaitu unit usaha simpan pinjam, unit usaha mitra, unit usaha mandiri dan unit

usaha P3 (pertanian, perkebunan dan perikanan). Dalam segala bentuk

pelayanan yang ada didalam Koperasi sudah ada yang bertanggung jawab atas

unitnya masing-masing.

Modal dalam pergerakan Koperasi MAESTRO adalah sebuah tindakan

sosial lingkungan yang terikat pada asas kekeluargaan (usroh), yang artinya

adalah keluarga atau masyarakat sekitar merupakan hal utama dalam membuat

perubahan masyarakat.

4Wawancara pak Adang Rukhiyat, M.Pd selaku Pengawas Koperasi Maestro 15 Juli 2016 di

Koperasi Maestro Pamulang

Page 83: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

70

B. VISI DAN MISI KOPERASI MAESTRO

VISI:

Masyarakat Aman, Empati, Sehat Sejahtera, Terampil, Religius dan

Optimis Take Off Tahun 2012.

MISI:

a. Mengakomodasi kepentingan / kebutuhan / kebersamaan dan

kepedulian masyarakat. Meningkatkan peran masjid dan

memakmurkannya.

b. Membina masyarakat berlandaskan Pancasila dan UUD 1945 menuju

masyarakat madani (Civil Society) yang senantiasa mengutamakan

IMTAQ serta mengikuti perkembangan IPTEK

c. Membentuk kader kepemimpinan kaum muda yang bertanggung jawab

sebagai penggerak komunitas dan memiliki jiwa kesatria, demokratis,

independen / non-politik, berprestasi, dan berwawasan masa depan.

Mendorong tumbuhnya kepedulian peserta.

d. Menggerakan masyarakat dan organisasi yang peduli dan tanggap

terhadap masalah-masalah kemasyarakatan melalui berbagai

upaya/usaha yang positif untuk mengembangkan kemandirian dan

profesionalisme.

Page 84: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

71

C. STRUKTUR ORGANISASI

STRUKTUR ORGANISASI

KEPENGURUSAN KOPERASI MAESTRO 2012

Gambar.2 Struktural Koperasi MAESTRO Tangerang Selatan

Page 85: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

72

D. DASAR HUKUM KOPERASI MAESTRO

Ada beberapa landasan Hukum sehingga Koperasi MAESTRO

tidaklah disebut sebagai Kopeasi yang illegal yaitu:

1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian

2. Keputusan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah R.I

No.518/31/BH/Koperasi, tanggal 23 April 2007, tentang Badan

Hukum Koperasi Serba Usaha MAESTRO 2012.

3. SK Pengurus Koperasi MAESTRO 2012 No. 003 / SK /

PENGURUS/ KOP.MAESTRO/VI/2008, tentang Pengangkatan

Manajer KSU MAESTRO 2012.

4. Pasal 4 Undang-Undang Perkoperasian tahun 2000 tentang SHU

Koperasi Indonesia.

E. DESA BAKTI JAYA

1. Geografis

Secara geografis Desa Bakti Jaya terletak di iklim yang tropis dan

cuacanya yang sedang. Desa Bakti Jaya terletak di Jl.Raya Pamulang

di Kecamatan Setu Kota Tangerang Selatan. Desa Bakhti Jaya

mempunyai luas wilayah berkisar 186.713 km. wilayah yang sekarang

mempunyai tata kota yang administatif telah merubah kawasannya

menjadi kelurahan. Dan dikawasan kelurahan Bakti Jaya memiliki

tipologi kelurahan yang memfokuskan kepada : Kerajinan dan Industri

Kecil, Industri Sedang dan Besar, Jasa dan Perdagangan.

Page 86: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

73

a. Batas Wilayah

Tabel 3. Batas Wilayah Desa Bakti Jaya

b. O

r

b

i

t

r

b. Orbitrasi (Jarak dari Pusat Pemerintahan)5

1. Jarak dari Pusat Pemerintahan Kecamatan : ± 15 Km

2. Jarak dari Pusat Pemerintahan Kota : ± 12 Km

3. Jarak dari Kota/Ibukota Kabupaten : ± 35 Km

4. Jarak dari Ibukota Provinsi : ± 90 Km

2. Kependudukan

Jumlah penduduk di Kelurahan Bakti Jaya totalnya adalah 15.535

Jiwa. Dengan klasifikasi laki-laki 7894 dan perempuan 7641

sebagaimana telah dimuat datanya dalam kelurahan, sebagai berikut:6

Tabel 4. Data Kependudukan Kelurahan Bakti Jaya

NO NAMA

KELURAHAN

PENDUDUK JUMLAH

1 BAKTI JAYA LAKI-LAKI PEREMPUAN 15.535

Jiwa 7894 Jiwa

7641 Jiwa

5Data Monografi Kelurahan Bakti Jaya Keadaan Pada Bulan Oktober 2016, h. 1

6Data Monografi Kelurahan Bakti Jaya Keadaan Pada Bulan Oktober 2016, h. 1

LUAS WILAYAH 186,713 Ha/Km2

BATAS WILAYAH

:

UTARA : Kelurahan Buaran

SELATAN : Kabupaten Bogor

BARAT : Kelurahan Babakan

TIMUR : Kecamatan Pamulang

Page 87: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

74

Berdasarkan data yang terlampir di table penduduk yang berjenis

kelamin Laki-Laki lebih banyak dibanding penduduk yang berjenis

kelamin Perempuan yakni berbanding laki-Laki 7894 > 7641 untuk

perempuan. Selisih penduduk laki-laki lebih banyak 253 dibandingkan

jumlah penduduk perempuan.

Tabel 5. Pengelompokan Jumlah Penduduk berdasarkan Umur7

NO KELOMPOK UMUR JUMLAH %

1 0 – 04 Tahun 2,029 11,53

2 05 – 09 Tahun 1,919 11,45

3 10 – 14 Tahun 1.928 11,53

4 15 – 19 Tahun 1.635 12,61

5 20 – 24 Tahun 1.288 10,39

6 25 – 29 Tahun 1.217 9,82

7 30 – 34 Tahun 820 6,63

8 35 – 39 Tahun 764 6,16

9 40 – 44 Tahun 620 5,17

10 45 – 49 Tahun 634 5,15

11 50 – 54 Tahun 611 4,92

12 55 – 59 Tahun 408 3,29

13 60 Tahun Keatas 168 1,35

JUMLAH 14,065 100

Dari data yang dihimpun didalam profil Kelurahan Bakti Jaya

menjelaskan bahwa, prosentase yang termasuk usia produktif adalah

7589 jiwa, prosentase usia muda ada terbesar kedua dengan total 5876

jiwa, sedangkan usia lansia terbesar ketiga adalah 576 jiwa.

Memandang hal tersebut menjelaskan bahwa tingginya

produktifitas wilayah kelurahan bakti jaya kecamatan setu. Hal

7Profil Kelurahan Bakti Jaya Kecamatan Setu Kota Tangerang Selatan Tahun 2014

Page 88: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

75

demikian yang menyebabkan suburnya organisasi Koperasi khususnya

Koperasi MAESTRO. Timbulnya koperasi MAESTRO di kelurahan

Bakti Jaya ditunjang dengan usia produktif manusia yang tinggi dan

interaksi sosial yang tersimbolkan dengan nilai-niali yang Islami.

3. Pekerjaan/Mata Pencaharian

Masyarakat yang bertempat tingga di wilayah kelurahan Bakti Jaya

kecamatan Setu memiliki pekerjaan terbanyak wiraswasta dengan

total 2187 orang, terbanyak kedua Pegawai Negri Sipil (PNS) totalnya

adalah 2187 orang, terbanyak ketiga adalah petukangan dengan total

172 orang. Datanya diikumpulkan dalam data monografi kelurahan

Bakti Jaya sebagai berikut: 8

a. Karyawan

1. Pegawai Negeri Sipil : 288 Orang.

2. A B R I : 7 Orang.

c. Wiraswasta/Pedagang : 2187 Orang.

d. Tani : 57 Orang.

e. Pertukangan : 172 Orang.

f. Buruh Tani : TIDAK ADA Orang.

g. Pensiunan : 218 Orang.

h. Nelayan : TIDAK ADA Orang.

i. Pemulung : TIDAK ADA Orang.

j. Jasa : 30 Orang.

4. Tingkat Pendidikan Masyarakat

8Data Monografi Kelurahan Bakti Jaya Keadaan Pada Bulan Oktober 2016, h. 2

Page 89: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

76

Masyarakat dengan tingkat pendidikan yang tinggi menunjang

tingginya kreatifitas yang dilakukan masyarakat itulah yang

ditemukan dalam pengamatan dan observasi di Keluarahan Bakti

Jaya. Tingkat pendidikan diulas sebagai berikut:

Tabel 6. tingkat pendidikan Masyarakat9

NO Lulus pendidikan

umum

Jumlah NO lulus pendidikan

khusus

Jumlah

1 Taman Kanak-

kanak

1050 Orang 1 Pondok Pesantren 971

Orang

2 Sekolah Dasar 3251 Orang 2 Pendidikan

Keagamaan

470

Orang

3 SMP 1532 Orang 3 SLB 17 Orang

4 SMA/SMU 1313 Orang 4 Kursus

Keterampilan

319

Orang

5 Akademi/D1-D3 1754 Orang

6 Sarjana 727 Orang

7 Pascasarjana 487 Orang

Koperasi MAESTRO hadir dalam bidang pendidikan non formal

masyarakat yang bertanggung jawab dalam tinnginya pendidikan

masyarakat. Dalam wawancara dengan pengawas Koperasi

MAESTRO yaitu H. Adang Ruhiyat yaitu:

“Koperasi MAESTRO tidak hanya berfokus dalam permasalah

ekonomi saja akan tetapi memiiki tanggung jawab atas tercpitanya

pendidikan agar terwujudnya masyarakat yang peduli dan tanggap

terhadap masalah-masalah kemasyarakatan melalui berbagai

upaya/usaha yang positif untuk mengembangkan kemandirian dan

profesionalisme.”10

5. Jumlah Penduduk Miskin (Menurut standar BPS) : 2262 Jiwa,

754 KK Tahun 2010

9 Data Monografi Kelurahan Bakti Jaya Keadaan Pada Bulan Oktober 2016, h. 2

10Wawancara H. Adang Rukhiyat selaku Pengawas Koperasi Maestro 15 Juli 2016 di

Koperasi Maestro Pamulang

Page 90: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

77

6. UMR Kabupaten/Kota : Rp 3.043.950,-

a. Sarana Prasarana

1. kantor Kelurahan : Semi permanen / permanen ( Kontrak )

2. Prasarana Kesehatan

Tabel 7. Sarana dan Prasarana Masyarakat11

No TEMPAT Jumlah

1 Puskesmas -

2 UKBM (Posyandu) 9 buah

3 Poliklinik/Balai 1 Buah

Meninjau dari segi intrumen fasilitas kesehatan yang berada

di kelurahan Bakhti Jaya menjelaskan bahwa tingginya tingkat

kepedulian masyarakat akan pentingnya pertumbuhan anak

dengan adanya UKBM (posyandu) hingga 9 buah dalam satu

kelurahan dan 1 buah balai poliklinik.

3. Pelayanan Masyarakat : 1 buah

4. Prasarana Pendidikan

Tabel 8. Prasarana Pendidikan12

No TEMPAT Jumlah

1 Gedung Sekolah PAUD 11 buah

2 Gedung Sekolah TK 5 buah

3 Gedung Sekolah SD 2 buah

4 Gedung Sekolah SLTP 2 buah

5 Gedung Sekolah SMU 1 buah

6 Gedung Perguruan

Tinggi

-

11

Data Monografi Kelurahan Bakti Jaya Keadaan Pada Bulan Oktober 2016, h. 4 12

Data Monografi Kelurahan Bakti Jaya Keadaan Pada Bulan Oktober 2016, h. 4

Page 91: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

78

5. Prasarana Ibadah

Tabel 9. Prasarana Ibadah13

No TEMPAT Jumlah

1 Mesjid 10 buah

2 Mushola 14 buah

3 Gereja 1 buah

4 Pura -

5 Vihara 1 buah

6 Klenteng 1 buah

Dari penjelasan diatas terkait dengan sarana prasarana

ibadah menjelaskan bahwa tingginya tingkat relugiusitas

dengan beberapa agenda yang dilakukan dalam skala

lingkungan masyarakat dengan basis mushola sebagai bentuk

interaksi sosial dan agama dengan jumlah musholla 14 buah

dan 10 mesjid besar sebagai tempat bentuk perwujudan atas

kepemilikian atas agama (religion belonging).

Seperti yang dikatakan oleh pak Aw. Aminudin Hadi

tentang Agama dalam realitas sosial yaitu;

“Selain itu juga koperasi MAESTRO memiliki konsen

terhadap pembinaan masyarakat sekitar berlandaskan

Pancasila dan UUD 1945 menuju masyarakat madani (Civil

Society) yang senantiasa mengutamakan IMTAQ serta

mengikuti perkembangan IPTEK seperti telah tercantum

didalam Misinya. Karena sejatinya Agama adalah faktor

terutama dalam segi apapun – Agama dan sosial akan lebih

13

Data Monografi Kelurahan Bakti Jaya Keadaan Pada Bulan Oktober 2016, h. 5

Page 92: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

79

mantap ketimbang sosialnya saja dan ketika keduanya

terpisahkan akan serat tidak bermakna. 14

6. Prasarana Umum

Tabel 10. Prasarana Umum15

Melihat segi prasarana umum yang dimiliki oleh daerah

Desa Bakhti Jaya memang jauh dari kata ideal sebenarnya.

Namun, inilah pentingnya strategi masyarakat dalam

menggunakan prasarana tersebut dengan cara yang adil dan

sesuai kebutuhan masyarakat. Oleh karenanya pembagian

jadwal adalah salah satu strategi yang dilakukan oleh kelurahan

guna membagi manfaat kegunaan prasarana umum.

14

Wawancara Aw. Aminudin Hadi selaku Ketua Koperasi Maestro (presidium) 23 Agustus

2016 di Koperasi Maestro Pamulang Pukul 14.26 15

Data Monografi Kelurahan Bakti Jaya Keadaan Pada Bulan Oktober 2016, h. 5

No TEMPAT Jumlah

1 Olahraga 13 buah

2 Kesenian 5 buah

3 Balai pertemuan 2 buah

4 Lainnya -

Page 93: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

80

BAB IV

TAHAPAN DAKWAH DAN STRATEGI PEMBERDAYAAN

ECODEVELOPMENT

A. Tahap Dakwah Pemberdayaan ECODEVELOPMENT yang

dilakukan oleh Koperasi MAESTRO.

Masyarakat sebagai komiditas sosial sangatlah dipengaruhi oleh

keadaan kontruks pembangunan dan interaksi yang berada didalamnya,

sehingga selaku komoditas sosial mempunyai peran yang positif dan

strategis dalam pemberdayaan masyarakat. Dakwah sebagai Spririt dalam

pemberdayaan merupakan hal yang jarang dikaji di kalangan akademisi

hari ini. Konsen dan fokus kajian dakwah dalam pemberdayaan

merupakan urgensitas dalam masalah intelektual dan integritas umat

Muslim sehingga memunculkan inisiatif penulis agar berani menggagas

hal yang baru sebagai bentuk auto kritik umat Islam mengekslusifkan

Agama diranah sosial.

Islam berasal dari kata “aslama-yuslimu” memiliki pengertian

“keselamatan” yang berarti bahwa Islam merupakan ajaran yang di bawa

oleh Nabi Muhammad SAW adalah ajaran yang membawa keselamatan

umat manusia di duniawi maupun ukhrawi. Namun ajaran yang membawa

keselamatan tersebut seakan menjadi eklusif yang hanya dimiliki oleh

kalangan tertentu misalnya dipedesaan, sehingga Agama yang timbul

dalam hal ini adalah Agama Islam hanya terdapat pada simbol-simbol

ritual dan peribadatan saja. Kemudian dalam penelitian ini kami

Page 94: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

81

menemukan dua pandangan bahwa agama dalam hal ini Agama sebagai

suatu ajaran dan Agama sebagai suatu ideologi (pemahaman) . Penulis

lebih sepakat bahwa penelitian ini dibawa dalam ranah ideologis karena

setiap penelitian harus bersifat empirik, sitematis dan dapat dipertanggung

jawabkan.

Setiap ideologi dan agama pasti memiliki pandangan dunia

(weltanchauung, worldview). Dalam kajian ini peneliti menggunakan

pengertian yang umum bahwa ideologi didefinisikan sebagai sistem

pemikiran dan keyakinan lain halnya ketika menggunakan ideologi dalam

artian khusus – didefinisikan sebagai sitem pemikiran yang membatasi

bentuk pemikiran manusia. Oleh karenana peneliti menggunakan

pengertian umum agar mengantisipasi akan adanya hal-hal bersifat

dogamatis dan normatif saja. Dalam artian demikian bahwa agama bisa

dijadikan sebagai sanduran ideologi dalam arti pemahaman sepanjang hal

ini dapat dibuktikan, sistematis, dan rasional (bebas tidak terikat pada

tradisi ataupun dogma). Pendekatan ini berusaha meneliti dan mengkaji

dengan pendekatan dakwah sebagai suatu ajakan yang massif, emosional,

semangat kemajuan ummat.

“Begini kalo di Koperasi ini karena sistemnya adalah

kebersamaan. Dan bersama ini dasarnya sama-sama sadar akan

lingkungan, tetangga, dan masyarakat yang ada disekitar - sama-

sama kita melakukan pemberdayaan lingkungan dalam hal-hal

yang kecil. Disisi lainnya kalo melihat dalam misi terbentuknya

koperasi ini adalah menanamkan nilai-nilai kesalehan lingkungan

dengan nilai-nilai yang IMTAQ (iman dan Taqwa). Misalnya

adalah memberikan penyuluhan dan pemahaman dalam

masyarakat prihal cara memilih dan mengurai sampah dengan

baik, adapula kegiatan lainnya adalah mengumpulkan masyarakat

dengan gotong royong dan sosialisasi pemuda-pemuda masjid

Page 95: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

82

agar peduli dengan lingkungan dengan cara menempelkan poster-

poster hati-hati demam berdarah.” 1

Dakwah ecodevelopment dalam penelitian ini dimaksudkan bahwa

dakwah sebagai spirit dari pada gerakan reaksional masyarakat terhadap

permasalahan pemberdayaan ekologi. Islam menegaskan tiga kesadaran;

kesadaran ontologis, kesadaran historis dan kesadaran aksiologis. Menurut

sebuah riwayat, tiga kesadaran inilah yang dianggap mengundang rahmat

Tuhan. Kesadaran ontologis ini memaparkan bahwa manusia adalah

bagian integral dari alam seperti yang tertulis dalam surah Al-Hajj Ayat 5

seperti :

من البعث فإنا خلقناكم من تراب ثم من نطفة ثم من يا أيها الناس إن كنتم في ريب

علقة ثم من مضغة مخلقة وغير مخلقة لنبين لكم ونقر في األرحام ما نشاء إلى

ى ثم نخرجكم طفال ثم كم ومنكم من يتوفى ومنكم من يرد إلى أجل مسم لتبلغوا أشد

اء أرذل العمر لكيال يعلم من بعد علم شيئا وترى األرض هامدة فإذا أنزلنا عليها الم

ت وربت وأنبتت من كل ز (٥وج بهيج )اهتز

5. Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang

kebangkitan (dari kubur), Maka (ketahuilah) Sesungguhnya Kami

telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani,

kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging

yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami

jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam rahim, apa yang

Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian

Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur-

angsur) kamu sampailah kepada kedewasaan, dan di antara kamu

ada yang diwafatkan dan (adapula) di antara kamu yang

dipanjangkan umurnya sampai pikun, supaya Dia tidak mengetahui

lagi sesuatupun yang dahulunya telah diketahuinya. dan kamu Lihat

bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air di

atasnya, hiduplah bumi itu dan suburlah dan menumbuhkan

berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang indah.

1 Wawancara Pribadi Pak Abdul Wahid. Pamulang. 20 Agustus 2016

Page 96: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

83

Manusia bagian yang integral dari alam melihat secara mendalam

(ontologis /hakikat) bahwa struktur manusia dan lingkungan telah

mengalami evolusi. Begitu pula didalam Koperasi MAESTRO setelah

diadakan identifikasi dan kemudian dianalisis dari berbagai masalah -

menghasilkan bahwa masyarakat lingkungan mengklasifikasikan evolusi

manusia dan lingkungan dalam tiga tahap. Yaitu ekosentris dan

antroposentris dan pendekatan da’wah sebagai pemberdayaan.

Ekosentris ini menjelaskan bahwa struktur masyarakat sebelum

terbentuk dan melembaga dalam tatanan Koperasi MAESTRO mengalami

proses determinisme. Proses determinisme ini berkeyakinan bahwa

lingkungan fisik dapat memainkan peran dominan sebagai pembentuk

utama prilaku manusia baik kepribadian, moral, politik, pemerinahan,

budaya, fisik dan agama.2 Pemahaman serupa diungkapkan oleh Pak

Abdul Wahid seperti berikut:

“setau saya pendirian koperasi ini awalnya merupakan suatu

kesadaran yang holistic antara manusia dan lingkungan.

Penerapan nilai koperasi MAESTRO kepada anggotanya lebih

dari pada Koperasi biasa disebabkan koperasi ini menamakan

sikap toleransi alam bahwa alam pun makhluk hidup – manusia

yang memiliki 4 unsur dalamnya harus bertoleran

(tasamuh)kepada alam kalau 4 unsur tersebut ingin terpenuhi (api,

bumi, air dan udara sebagai pemompa darah)”3

Dilihat dari segi antroposentrisnya interaksi merupakan hal yang

tidak dapat dipungkiri dalam perkembangan lembaga Koperasi

MAESTRO tersebut. Interaksi sebagai proses kebudayaan masyarakat

telah luar biasa menciptakan kesadaran yang menyeluruh di masyarakat

2Mujiono Abdillah, Agama Ramah Lingkungan Prespektif Al-

Qur’an.(Jakarta:Paramadina,2001).- h. 12 3Wawancara Pribadi Pak Abdul Wahid. Pamulang. 20 Agustus 2016

Page 97: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

84

yang berada di daerah perkotaan. Dengan demikian hal tersebut disebut

oleh Mujiono sebagai bentuk ekologi budaya (the culture ecology).

Pandangan ini dalam prakteknya di dalam koperasi MAESTRO adalah

lingkungan dan kebudayaan yang terbentuk akibat adanya suatu interaksi,

bukanlah dua hal yang terpisah melainkan merupkan adonan yang

diperoses melalui dialektika yang disebut sebagai umpan balik atau proses

timbal balik. 4

Disisi lainnya pendekatan dakwah merupakan hal terpenting dalam

penelitian ini. Karena tidaklah menjadi represntatif beberapa kajian

ekologi yang menafikan akan masuknya agama dalam suatu tatanan

masyarakat. Sebab, disatu sisi ajaran agama memang dipengaruhi oleh

lingkungan, disisi lainnya agama dalam hal ini pendekatan dakwah

berpeluang dalam mempengaruhi lingkungan. Pendekatan dakwah dapat

dijadikan manusia menjadi ramah akan lingkungan inilah yang menjadi

menarik dalam kajian ini. Pengamatan peneliti menjelaskan bahwa ada

hubungannya pendekatan dakwah sebagai spirit kepemilikian yang sah

dalam menjaga alam dengan lingkungan sebagai wadahnya dapat menjadi

suatu kesatuan yang integral. Yang demikian menjadikan agama

mengalami tranformasi nilai dalam masyarakat sebagai nilai-nilai yang

harus dijaga sebagai bentuk etika dalam lingkungan. Sebagai pemeluknya

taat terhadap ajaran tersebut adalah sebuah keharusan sebagai bentuk

menjaga kearifan lingkungan dan ramah terhadap alam.

4Mujiono Abdillah, Agama Ramah Lingkungan Prespektif Al-Qur’an. h. 14

Page 98: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

85

Kedekatan manusia dengan alam sebenarnya sudah dahulu tercatat

sejak dahulu seperti dalam surat al- An’am ayat 38 berikut:

طنا في وما من دابة في األرض وال طائر يطير بجناحيه إال أمم أمثالكم ما فر

(٣٨الكتاب من شيء ثم إلى ربهم يحشرون )

“38. dan Tiadalah binatang-binatang (flora) yang ada di bumi

dan burung-burung yang terbang (fauna) dengan kedua sayapnya,

melainkan umat (juga) seperti kamu. Tiadalah Kami alpakan

sesuatupun dalam Al-Kitab[4725], kemudian kepada Tuhanlah

mereka (semua komunitas) dihimpunkan.”

Pesan yang terkandung didalamnya memiliki arti bahwa semua

yang ada di muka bumi ini baik itu berbentuk flora dan fauna merupakan

bagian dari ekosistem. Dan sesungguhnya manusia adalah bagian dari

ekosistem bahkan merupakan saudara dalam lingkunp komunitas

tersebut. Dengan demikian dapat diartikan dengan tegas bahwa manusia

bukanlah milik lingkungan dan lingkungan juga bukan milik manusia.

Oleh karena itu manusia merupakan bagian integral dari ekosistem.

Manusia merupakan sodara ekologis dari lingkungan dalam

ekosistem.oleh sebab demikian manusia dan lingkungan merupakan satu

kesatuan ekologis sebagai karya cipta Illahi Rabbi yang memiliki

interdepensi dan interkorelasi cukup ketat.6

Pemberdayaan dengan pendekatan dakwah lingkungan dalam arti

luas memang terlihat sangat amat jarang. Oleh karenanya menjadikan

5[472]Sebahagian mufassirin menafsirkan Al-Kitab itu dengan Lauhul mahfudz dengan arti

bahwa nasib semua makhluk itu sudah dituliskan (ditetapkan) dalam Lauhul mahfudz. dan ada

pula yang menafsirkannya dengan Al-Quran dengan arti: dalam Al-Quran itu telah ada pokok-

pokok agama, norma-norma, hukum-hukum, hikmah-hikmah dan pimpinan untuk kebahagiaan

manusia di dunia dan akhirat, dan kebahagiaan makhluk pada umumnya.

6Mujiono Abdillah, Agama Ramah Lingkungan Prespektif Al-Qur’an. h.154

Page 99: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

86

Koperasi ini menjadi khas dimata peneliti. Sebagaimana peneliti

menghimpunnya dalam data sekunder dan observasi lapangan.

“Sebenarnya sudah cocok meneliti di Koperasi disini karena

semua basis disini yang melatar belakangi pendiriannya adalah

pemberdayaan – karena pemberdayaan masyarakat merupakan

proses untuk memfasilitasi dan mendorong masyarakat agar

mampu menempatkan diri secara proporsional dan menjadi

pelaku utama dalam memanfaatkan lingkungan strategisnya untuk

mencapai suatu keberlanjutan dalam jangka panjang. Disamping

itu de sebelumnya wilayah ini merupakan wilayah yang kurang

dibenahi dalam kebersihannya dan tata llingkungannya, maka

dalam Rukun Tetangga (RT) kami memulainya dengan kesadaran

masyarakat akan lingkungan.”7

Tahapan dakwah pemberdayaan ekologi (ecodevelopment) ini

diteliti berasarkan berdasarkan kajian pengembangan keilmuan dalam

pengembangan masyarakat Islam yang dituliskan oleh Nanih

Machendrawaty dan Agus Ahmad Safei serta buku seri disertasi Mujiono

Abdillah Agama Ramah Lingkungan perspektif Al-Qur’an. Kajian

fenomenologi jenis penelitian fact finding (mengungkapkan fakta) ingin

mencoba mengungkapkan realitas yang terjadi dalam koperasi MAESTRO

2012. Dari beberapa tahapan yang ditemukan ada hal-hal yang berbeda

seperti yang dikatakan oleh Nanih – tahapan pengembangan masyarakat

Islam terbagi menjadi 3 yakni takwin (pembentukan masyarakat Islam),

tanzim (pembinaan dan penataan), dan taudi (keterlepasan dan

kemandirian) sedangkan, didalam koperasi MAESTRO dari pembinaan

dan penataan masyarakat (tanzim) terlebih dahulu dilakukan kemudian

membentuk mayarakat sebagai pribadi muslim yang berbasis ekologi

(takwin) setelah itu kemandirian menjadi bahan evaluasi koperasi (taudi).

7Wawancara Pribadi H. Adang Rukhiyat. Pamulang. 15 Juli 2016.

Page 100: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

87

“Pemberdayaan masyarakat merupakan proses untuk

memfasilitasi dan mendorong masyarakat agar mampu

menempatkan diri secara proporsional dan menjadi pelaku utama

dalam memanfaatkan lingkungan strategisnya untuk mencapai

suatu keberlanjutan dalam jangka panjang.dan pastinya juga ada

proses dan tahapannya. Tahapan dalam lembaga Koperasi

MAESTRO 2012 ada 3 sebenarnya yaitu penataan, pembentukan

dan kemandirian dengan sistem kordinasi dan evaluasi.” 8

Konsep pembentukan masyarakat berbasiskan lingkungan merupakan

konsep idaman yang dibawa dahulu sejak zaman Nabi Muhammad SAW.

Tahapan merupakan suatu gambaran determinisme (penyatuan manusia

dan lingkungan) dimana seluruh aspek budaya, dan prilaku manusia

dipengeruhi oleh lingkungan. Seperti hal Inggris merupakan bangsa pelaut

disebabkan hidup disekeliling laut, Bangsa Arab adalah bangsa penganut

agama monoteisme, sebab mereka hidup digurun sahara yang ganas dan

keras sehingga mereka mengenal Tuhan Tunggal, Tauhid. Tahapan

demikian diperoleh guna untuk melihat suatu keadaan serta

menganisisinya berdasarkan fakta-fakta yang terjadi.

1. Tanzim (Pembinaan dan Penataan)

Dakwah pemberdayaan masyarakat memiliki sifat aktif,

parsitipatif dan memiliki asas keberlangsungan. Dengan hal

tersebutlah memandang bahwa dakwah merupakan aspek penting

dalam perkembangan Koperasi MAESTRO 2012. Tanzim memiliki

arti sebagai pembinaan dan penataan. Begitu pula dalam koperasi

MAESTRO tahapan yang pertama kali dilakukan dalam

pembentukan sebuah lembaga melalui penataan masyarakat dan

membinanya kedalam visi dan misi organisasi.

8 Wawancara Aw. Aminudin Hadi. Pamulang. 23 Agustus 2016

Page 101: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

88

“Sebenarnya konsep pembinaan yang kami lakukan tidaklah

terlepas visi yang sudah menjadi standar operasional

koperasi MAESTRO yakni menjadikan masyarakat agar leih

empati, Sehat Sejahtera, Terampil, Religius dan Optimis Take

Off Tahun 2012.”9

Pendapat yang disampaikan oleh salah satu presidium tersebut

menjelaskan bahwa membina suatu masyarakat merupakan suatu

hal yang membutuhkan proses yang panjang dari penyautuan visi

menjadi motor penggerak organisasi yang kemudian

diinternalisasikan dalam kehidupan anggota yang berada di dalam

koperasi MAESTRO.

Dalam hal praktiknya tanzim (pembinaan/penataan) yang

dilakukan oleh koperasi MAESTRO sesuai dengan peranan dakwah

islamiyah bahwa dakwah dalam artian ajakan emosional menjadi

pusat atau sentral setiap perubahan sosial (tranformasi masyarakat),

dan ia mengarahkan serta memberikan alternatif padanya, ia

memanfaatkan budaya yang ada dan memolesnya dengan yang

Islami.10

Desa Bakti Jaya terletak didaerah di kecamatan setu merupakan

desa yang termasuk desa yang berbatasan dengan Bogor dan

Tangerang Selatan ± 5 kilo dari tempat penelitian ini. Pada awalnya

daerah ini sebanding atau setara dengan daerah yang lainnya dan

tidak ada kemajuan yang khas dari pada penelitian dakwah

ecodevelopment. Sehingga di suatu ketika bertemu dengan stimulus

awal dengan H. Adang Rukhiyat yang merupakan majister

9 Wawancara pribadi A.W. Aminudin Hadi

10Samsul Munir Amin, Ilmu Dakwah. (Jakarta: Amzah,2009), h.225

Page 102: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

89

pendidikan yang menjelaskan sekelumit permasalah yang ada

didalam masyarakat. Beliau begitu bersimpati pada kondisi

masyarakat yang individualistis dan bersikeras agar masyarakat

dapat memberdayakan dirinya dengan pendekatan lingkungan.

Berdasarkan data yang dihimpun dalam lapangan bahwa

terjadinya tahapan pembinaan dan penataan masyarakat terbagi

menjadi 2 fase yakni:

a. Internalisasi

Fase perkembangan masyarakat yang tinggal pra

terbentuknya lembaga koperasi MAESTRO, masyarakat

dimana mereka tinggal di wilayah lingkungan Rw.03 -

mereka merupakan tipe masyarakat perkotaan dimana

tingginya tingkat apatismenya tinggi dan terlihat lebih

individualistis. Konsep pemberdayaan ekologi

(ecodevelopment) merupakan salah satu yang menjadikan

koperasi ini diminati oleh banyak orang telah terbukti dengan

sampai hari ini sampai 1026 orang dan kebanyakan dari

komplek disini namun ada juga yang berasal dari luar

wilayah sini. ada juga anggota yang dari Tasik, Banten,

Bogor, Depok bahkan sudah mencapai skala Nasional.

Dalam proses pembentukan masyarakat yang sesuai

dengan konsep ekologi yang berbasiskan pendekatan dakwah

dibutuhkan internalisasi sebagai penanaman nilai (value)

dalam masyarakat terhadap suatu ajaran, doktrin, sehingga

Page 103: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

90

merupakan keyakinan dan kesadaran akan kebenaran doktrin

atau nilai yg diwujudkan dl sikap dan perilaku.

Ada 3 Faktor endogen kami temukan dalam lapangan

sebagai internalisasi nilai dalam koperasi tersebut - karena

pada dasarnya pemerdayaan atau empowerment tidak ada

berjalan selaras dengan lingkungan (environment) apabila

konsep 3 tersebut tidak berjalan dengan beriringan. Pertama,

kemauan (Al-iradah) sebagai motivasi memberdayakan diri

sendiri merupakan hal terpenting dalam pemberdayaan

karena sebaik dan sebagus apapun dorongan dari lembaga

tidak dapat menyentuh hal pribadi kecuali diri sendirilah

yang dapat menentukan. Sesuai dengan perkatan A.w

Aminudin bahwa

“ada hal penting dalam melakukan suatu pembinaan

dalam masyarakat yaitu faktor kemauan, setinggi apapun

lembaga memberikan motivasi kepada seseorang tapi

kalo oranynya tersebut tidak memiliki peminatan yah

sama saja percuma”11

Selaras konsep pemberdayaan yang tertera dalam Al-

Qur’an bahwa kemampuan dan keberdayaan merupakan

faktor pribadi yang selalu tertanam dalam setiap manusia

agar terhindar dari kejumudan yang menjerumuskan kepada

kemiskinan. Seperti dalil dalam surah Ar-Ra’d ayat 11 dalil

tersebut menjadi rujukan atas pentingnya kesadaran motivasi

pribadi akan peningkatan kualitas umat Muslim.

11

Wawancara Pribadi A.W Aminudin.

Page 104: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

91

Artinya : “bagi manusia ada malaikat-malaikat

yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di

belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah12

.

Sesungguhnya Allah tidak merobah Keadaan/nasib

sesuatu kaum sehingga mereka mau merobah keadaan

mereka. sendiri. dan apabila Allah menghendaki

keburukan terhadap sesuatu kaum, Maka tak ada yang

dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung

bagi mereka selain Dia.”

Kedua, pemahaman (Al-Fahmu) merupakan kerangka

konseptual dalam permberdayaan yang tidak bisa dipisahkan

dalam sejarah perkembangan masyarakat (social historis) di

desa bakti jaya. Bi’ah al-hudriy (kehadiran lingkungan) yang

diterapkan oleh koperasi MAESTRO dalam memberikan

pemahaman bahwa masyarakat adalah bagian episentrum

dalam lingkungan. Seperti yang dikatakan oleh pak abdul

Wahid bahwa;

“Alam dan manusia memiliki hak dan status yang sama –

jikalau kalian mau memahami alam pahamilah diri kalian

sebagai episentrum alam. Begitupun dalam koperasi

MAESTRO itu sendiri pemahaman akan hal demikian

menjadi suatu hal yang wajib seperti kegiatan yang telah

dilakukan sosialisasi dan seminar pentingnya menjaga

lingkungan agar terhindar dari penyakit DBD, kerjabakti

12

Bagi tiap-tiap manusia ada beberapa Malaikat yang tetap menjaganya secara bergiliran dan

ada pula beberapa Malaikat yang mencatat amalan-amalannya. dan yang dikehendaki dalam ayat

ini ialah Malaikat yang menjaga secara bergiliran itu, disebut Malaikat Hafazhah.

Page 105: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

92

warga, penanaman pohon sekitar, membuat plang-plang

dilarang membuag sampah sembarangan.” 13

Pemahaman yang disampaikan dengan jelas bahwa

hubungan manusia disini adalah masyarakat dan lingkungan

merupakan sodara satu ekosistem. Dengan demikian

keterhubungan yang dimaksudkan manusia dan lingkungan

merupakan sodara satu ekositem merupakan analisa yang

komperhensif dari pada meta-sosial-sistem. Dimana meta-

sosial-sistem ini dirumuskan berdasarkan ekoreligi Islam.

Pendekatan ekoreligi Islam merupakan perpaduan antara

pendekatan ekologis dan pendekatan religius Islam. Secara

internal meta-sosial-sistem ini berpeluang untuk dijadikan

pemandu kehidupan berwawasan lingkungan bagi masyarakat

Islam. Rumusan MSS ini terdiri dari dua bagian hakikat

manusia dan niche ekologis manusia.14

Oleh karenanya meta social system ini menjadikan manusia

sejajar (berdampingan) dengan lingkungan. Hal demikian

terbukti dalam perspektif Islam itu sendiri konsep manusia

dan lingkungan diperkenalkan dengan beragam term.

Termasuk term seluruh spesies, al-alamin, ruang waktu, al-

sama, al-ardl, dan al-bi’ah. Secara kuantitas kata al-alamin

disebutkan dalam al-Qur’an sebanyak 71 kali baik itu dalam

bentuk frasa, idhafiyah, atau gabungan kata, syibhul al-

13

Wawancara pribadi dengan pak Abdul Wahid 14

Mujiono Abdillah, Agama Ramah lingkungan perspektif Al-Qur’an, h. 171

Page 106: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

93

jumlah. Al-Alamin yang memiliki konotasi seluruh spesies

terdiri atas 46 kata. Dengan rincian berupa frasa possesif

sejumlah 41 buah, seluruhnya adalah frasa rabbun al-alamin

dan berupa kata depan sebanyak 5 kata.15

Ketiga, Saling tolong menolong (ta’awun). Pada tahapan

pembinaan ini suatu proses tolong menolong sangat

dibutuhkan dalam suatu lembaga untuk mencapai tujuan

bersama. Karena sejatinya koperasi apapun itu mempunyai

tujuan yang sama bersama-sama menjadikan masyarakat agar

berdaya dalam bidang ekonomi. Ta’awun dalam tahapan

takwin (pembinaan masyarakat) secara sederhana disini

memiliki arti saling tolong menolong dalam kebaikan untuk

kemaslahatan bersama. Melihat sosio historis tujuan dari

pada terbentuknya koperasi MAESTRO itu sendiri adalah

sebuah kesadaran akan dampak moderenisasi yang terjadi di

lingkungan desa Bakti Jaya itu sendiri.

Moderenisasi merupakan hasil dari evolusi

masyarakat yang awalnya memegang kuat paham

tradisional mereka seperti saling kenal mengenal satu

dengan yang lainya, saling tolong menolong, gotong

royong, dan lain sebagainya. Kemudian secara

sistematis berubah dengan arus media yang secara

global menggambarkan pola-pola westernisasi dan

kemudian diadopsi oleh masyarakat di Indonesia hal

tersebut adalah sebuah proses moderenisasi.16

Dalam pandangan tersebutlah kiranya proses tolong

menolong dalam mencapai tujuan bersama itu perlu dan

15

Mujiono Abdillah, Agama Ramah lingkungan perspektif Al-Qur’an, h. 34 16

Norman Long. Sosiologi Pembangunan Pedesaan. (Jakarta: Bina Aksara. 1987) . h. 12

Page 107: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

94

penting untuk dilakukan. Ada dua tujuan sebenarnya yang

kami dapati dalam perolehan data lapangan terkait proses

ta’awun dalam pembinaan dan penataan masyarakat.

Salah satunya adalah (pertama) untuk memperkuat

basis komunitas masyarakat awal pembentukan

lembaga MAESTRO 2012 ini, pendekatan dakwah

Islam sangat memerlukan organisasi atau

kelembagaan yang merespresentasikan ukhuwah

islamiyah (integritas jumaah Muslim). Yang lainya

(kedua) adalah alat untuk mempertahankan bangunan

inti umat Islam yang berfungsi membina dan

mengembangkan masyarakat di wilayah Rw.03 ini.17

b. Ekternalisasi

Secara sengaja proses penelitian dalam koperasi

MAESTRO menggunakan pendekatan yang filosofis supaya

dalam penggambaran atas realitas terjadi dalam hal ini

terlihat radikal (mendalam) sehingga makna-makna simbol

dari pada terbentuknya lembaga bisa diartikan dan dipahami

dengan cermat dan baik.

Proses pembinaan dan pembentukan masyarakat tidak

hanya terlepas pada aspek individu dalam hal ini adalah

faktor endogen saja seperti motivasi pribadi, saling adanya

penguatan dalam diri dan lain sebagainya. Namun disisi

lainnya bisa juga kita temukan faktor luar dari pada tahapan

ini adalah faktor eksogennya.

Faktor eksogen dalam penelitian ini diartikan sebagai faktor

yang terjadi dari luar dari pada lembaga koperasi itu sendiri.

17

Wawancara Pribadi pak A.w Aminudin.

Page 108: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

95

Pada dasarnya dalam pembinaan masyarakat yang terjadi

dalam lingkupan koperasi MAESTRO ini merupakan hasil

adanya suatu hubungan yang fungsional antara manusia dan

alam itu sendiri dengan dibantu dengan adanya sinergitas

nilai agama didalamnya.

Memang pada awalnya membahas yang demikian ini agak

sedikit sulit namun menarik jika sudah tercebur dalam

dialetik pengetahuan ekologi dan agama menjadi satu.

Berdasarkan pengamatan dan observasi yang dilakukan di

lembaga terdapat 3 faktor internalisasi dalam pembinaan

(tanzim) yang dilakukan oleh koperasi MAESTRO yaitu:

1. Potensi Rasional (al-Quwah al-Aqli)

Melihat dalam situasi Kopearsi MAESTRO

Tangerang Selatan ini yang cenderung bahkan hampir

mendekati kategori kota industri dengan berbagai macam

industrialiasi dijalankan tentunya dalam hal ini masuk

ranah kategori perkotaan. Dimana rasionalitas tentunya

menjadikan term utama dalam penelitian ini. Maksud

dalam potensi ini adalah bahwa potensi rasional

ditemukan dalam pembinaan ini (tanzim) adalah manusia

yang dilebihkan dalam hal akal mampu memahami

hukum alam dengan sunnah lingkungan, sehingga

manusia dapat mampu mampu menguasai dan

Page 109: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

96

mengoptimalkan alam sebagai kebutuhan maslahat

bersama.

Menggunakan istilah Rene Descrates bahwa

manusia adalah makhluk rasional. Eksistensi manusia

ditentukan oleh kemampuan daya berfikirnya. Dengan

tegas ia menyatakan perkataannya bahwa manusia ada

karena ia berfikir.18

Dengan akal budinya manusia dapat berkembang

secara dinamik dengan akal budinya manusia

memiliki kesadaran diri. Kesadaran diri, punya mau

dan ingin tahu, menjadi modal dasar bagi manusia

berkembang menjadi dinamik menjadi manusia

berbudaya.19

Dengan demikian kaitannya dalam dakwah

ecedeveopment ini sepakat berkeyakinan bahwa manusia

merupakan makhluk yang memiliki potensi rasional yang

tinggi. Islam cukup serius dalam memperhatikan

eksistensi dan ekplorasi intelektual manusia salah satunya

dalam proses dinamika kehidupan manusia dalam surah

al-Baqarah ayat 32, dan al-Mulk ayat 10:

Artinya :

“mereka menjawab: "Maha suci Engkau, tidak ada yang

Kami ketahui selain dari apa yang telah Engkau ajarkan

18

Muji Sutrisno, Para filisof penggerak Dunia, (Jakarta: Driyarkara Press,1990),h.78. 19

Mujiono Abdillah, Agama Ramah lingkungan perspektif Al-Qur’an, h.78

Page 110: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

97

kepada kami; Sesungguhnya Engkaulah yang Maha

mengetahui lagi Maha Bijaksana[35]20

."

(Q.s al-Baqarah : 32)

artin

ya: “dan mereka berkata: "Sekiranya Kami mendengarkan

atau memikirkan (peringatan itu) niscaya tidaklah Kami

Termasuk penghuni-penghuni neraka yang menyala-

nyala". (Q.S al- Mulk; 10)

Berdasarkan ayat tersebut melihat realitas yang ada

dalam koperasi MAESTRO bahwa yang tampak dalam

perubahannya adalah bentuk perubahan karakteristik dan

prilaku masyarakat yang semakin empati dan peduli

terhadap lingkungannya.

2. Potensi Moral (al-Quwah al-Khuluqi)

Selain manusia sebagai pemilik potensi rasional,

manusia juga memiliki potensi moral. Dua potensi ini

bagaikan dua sisi mata uang, satu sisi dari potensi

ruhaniyah manusia adalah sisi moral dan sisi yang lain

sisi rasional.

Dua sisi ini sebenarnya menggambarkan satu

entensitas eksistensi diri manusia. Potensi rasional

bekerja dengan otak yang ada dikepala dengan

mengembangkan nalar logisnya.Sedangkan, potensi

20

Sebenarnya terjemahan hakim dengan Maha Bijaksana kurang tepat, karena arti hakim Ialah:

yang mempunyai hikmah. Hikmah ialah penciptaan dan penggunaan sesuatu sesuai dengan sifat,

guna dan faedahnya. di sini diartikan dengan Maha Bijaksana karena dianggap arti tersebut hampir

mendekati arti Hakim.

Page 111: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

98

moral bekerja dengan hati yang ada didalam dada dengan

mengembangkan suara hati dan nurani.

Dalam pengembangan koperasi MAESTRO ikatan yang

terjadi bukan hanya saja dengan rasional akan tetapi juga

dengan dogma spiritual.

“Artinya adalah pengembangan koperasi ini

memang benar mengandalkan teknologi sebagai

bentuk peluang dalam pemberdayaan, akan tetapi

juga akan tetapi juga koperasi juga harus seimbang

dalam menggunakan teknologi dan interaksinya

karena sebagus apapun teknologi yang digunakan

akan hambar tanpa adanya sebuah pertemuan

didalamnya (interaksi) misalnya dalam RAT (rapat

anggota tahunan). Karena dengan adanya sebuah

pertemuan akan menghasilakan emosinal yang kuat

secara alamiah yang nantinya akan menjadi akhlak

secara pribadi maupun sesamanya”21

Pemahaman demikian yang terjadi didalamnya

peneliti berusaha mengupasnya secara subtansi bahwa

dalam Islam prinsip moralitas bukan hanya sekedar

sebagai realitas yang terdapat pada kehidupan manusia,

melainkan merupakan salah satu karakteristik manusia.

Oleh karenanya manusia disebut sebagai makhluk

moral karena manusia memiliki 4 unsur dasar moralitas

yaitu suara hati, kepribadian, kebebasan, dan bertanggung

jawab.22

Dengan ungkapan lain, manusia merupakan

makhluk bersuara hati, makhluk berkepribadian, makhluk

berkepribadian, makhluk berkebebasan, dan makhluk

21

Wawancara pak A.w Aminudin 22

P.Leenhouwers, Manusia Dalam Lingkungannya, Terj.K.j Veeger. M.A. (Jakarta:Gramedia,

1998).h.62

Page 112: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

99

bertanggung jawab. Empat unsur tersebut merupakan

suatu kesatuan utuh dalam diri manusia sehingga,

berkurangnya satu darinya akan mengurangi bahkan

menghilangkan hakikat manusia dan kemanusiaannya.

Al-Qur’an memperkenalkan manusia sebagai

makhluk bermoral dengan menggunakan berbagai term

yaitu term. Suara hati nurani yaitu sebagai qalb dan fuad,

tanggung jawab sebagai lubb dan kebebasan atau

kesadaran diri sebagai as-sadr.23

3. Potensi religius (al-Quwah al-dini)

Melihat realitas yang terjadi bahwa Posisi manusia

selain disebut sebagai makhluk yang berakal manusia

juga disebut sebagai makhluk beragama (human religion)

karena pada dasarnya manusia adalah makhluk yang

lemah dan membutuhkan bantuan. Manusia disebut

sebagai makluk spiritual karena walaupun manusia

merupakan makhluk materi, tetapi ia merupakan makluk

yang memiliki kemampuan berhubungan secara

ruhaniyah dengan Allah SWT yang immateri.

“Hubungan spiritual antara manusia dengan Tuhan

merupakan realitas makhluk beragama. Inti

keberagamaan manusia adalah pengakuan bahwa

Allah itu benar-benar ada dan Allah itu dipercaya

sebagai Sang Hyang Adhi Kodrati.” 24

23

Mujiono Abdillah, Agama Ramah lingkungan perspektif Al-Qur’an, h.189 24

Mujiono Abdillah, Agama Ramah lingkungan perspektif Al-Qur’an, h.200

Page 113: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

100

Ungkapan demikian dengan lugas dinyatakan

bahwa manusia secara naluriyah dan nalariyah memiliki

potensi spiritual. Hal ini didasarkan pada al-Qur’an surah

al-Rum ayat 30 :

Artinya :

“Maka hadapkanlah wajahmu dengan Lurus kepada

agama Allah yang universal; (tetaplah atas) fitrah Allah

yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu

(kecenderungan naluriahnya). tidak ada peubahan pada

fitrah Allah.25

(Itulah) agama yang lurus; tetapi

kebanyakan manusia tidak mengetahui” (Q.s Surah ar-

Rum :30)

Demikian pendiri koperasi MAESTRO dengan

sangat lugas menyatakan bahwa dengan tujuan utamanya

dalam visinya menjelaskan bahwa mereka (pendiri) ingin

merubah pemikiran masyarakat melalui tahapan

pembinaan ini (takwin) menjadikan Masyarakat Aman,

Empati, Sehat Sejahtera, Terampil, Religius dan Optimis.

Dengan cara-cara seperti :

1. Mengakomodasi kepentingan /kebutuhan/

kebersamaan dan kepedulian masyarakat beserta

25

Fitrah Allah: Maksudnya ciptaan Allah. manusia diciptakan Allah mempunyai naluri

beragama Yaitu agama tauhid. kalau ada manusia tidak beragama tauhid, Maka hal itu tidaklah

wajar. mereka tidak beragama tauhid itu hanyalah lantara pengaruh lingkungan.

Page 114: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

101

lingkungan. Dan Meningkatkan peran masjid dan

memakmurkannya.

2. Membina masyarakat berlandaskan Pancasila dan

UUD 1945 menuju masyarakat madani (Civil

Society) yang senantiasa mengutamakan IMTAQ

serta mengikuti perkembangan IPTEK.

2. Takwin (Pembentukan)

Selepas tahapan pembinaan (tanzim) dalam hal ini disebut

sebagai tanzim, tahapan selanjutnya adalah tahapan pembentukan

(takwin). Tahapan ini sebenarnnya bertujuan sebagai alat barometer

pengukur dari pada pengembangan koperasi itu sendiri setelah

meletakan dasar-dasar nilai kemudian pengembangan dan

pengelolaan sangat dibutuhkan.

Dalam proses pementukan (takwin) yang dilakukan oleh

koperasi MAESTRO terbagi menjadi 2 hal sktruktural dan kultural.

Seperi yang dikatakan oleh pak A.w Aminudin yaitu:

“Berkaitan dengan proses pembentukan disini kam

kategorikan menjadi 2 hal yakni berkaitan dengan skturktural

yang lainnya adalah kultural.26

Secara struktural, pembentukan yang dilakukan oleh Koperasi

MAESTRO melalui tahapan identifikasi dengan melihat kebutuhan

apa yang dibutuhkan oleh masyarakat, kemudian dilanjutkan

dengan tahapan assesement yang nantinya akan menghasilkan

kebijakan berupa program yang layak bagi masyarakat, setelahnya

26

Wawancara Pribadi pak A.w Aminudin Hadi.

Page 115: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

102

adalah berupa pengimplemetasian nilai dalam ranah lingkup

masyarakat dari program pemberdayaan itu sendiri.

“Dalam pelaksanaan identifikasi ada hal-hal yang kira-kira

perlu diberdayakan dalam bidang Kerajinan dan Industri Kecil,

Industri Sedang dan Besar, Jasa dan Perdagangan.”27

Dalam pandangan tersebut selaras dengan apa yang disampaikan

oleh Isbandi Rukminto Adi tentang “Tahapan Model Intervensi

Pengembangan Masyarakat” dimana dalam tersebut menegaskan

bahwa tahapan persiapan hingga assesement digunakan guna

memberikan formulasi aksi bagaimana masyarakat berubah secara

proses - baik itu dari perencanaan alternatif program, hingga

evaluasi sampai terminasi.28

Dalam pandangan analisis peneliti bahwa tahapan pembentukan

karakteristik ini, selain dilakukan dengan adanya sebuah identifikasi

kebutuhan hingga assesement. Kemudian koperasi MAESTRO pun

turut andil dalam melakukan pelatihan fasilitator guna menjadikan

anggota Koperasi MAESTRO sigap dan aktif terhadap

permasalahan sosial dan lingkungan dan menjadikan masyarakat

common base penerus syiar dakwah lingkungan didaerah masing-

masing sebagai bentuk jaringan dalam menjaga nilai-nilai

keberlangssungan masyarakat.

“Dari segi pembentukan dan pengembangan, kami pun dari

Koperasi MAESTRO berusaha melatih anggota agar menjadi

fasilitator yang handal guna bermanfaat nantinya

dilingkungannya.dan kami pun ikut menjadi wirausahawan

27

Wawancara Pribadi pak A.w Aminudin Hadi. 28

Isbandi Rukminto Adi, Intervensi Komunikasi & Pengembangan Masyarakat: Sebagai

Upaya Pemberdayaan Masyarakat, Edisi Revisi. (Jakarta: PT. Rajagrafndo Persada, 2012), h. 180

Page 116: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

103

yang bertalenta dan peduli terhadap lingkungan sekitar dan

kami pun turut bermitra dengan UMKM sekitar guna mencapai

tujuan kami Take of Tahun 2012.” 29

Pandangan tersebut menjelaskan bahwa data sekunder yang

didapatkan dalam wawancara ada tujuan secara struktural yang

ingin dicapai oleh koperasi MAESTRO tersebut yaitu pertama,

ingin membentuk masyarakat yang berada di desa Bakti Jaya

Kecamatan Setu Pamulang menjadi masyarakat dengan karakter

wirausaha yang tinggi dengan adanya banyak pelatihan didalamnya.

Kedua, Koperasi MAESTRO berusaha membentuk pendidikan yang

berkarakteristik lingkungan peduli terhadap lingkungan dan ketiga,

berusaha membumikan syiar dakwah lingkungan di wilayah

masyarakat sesuai dengan visi Koperasi didirikan.

Secara kultural, dampak dari timbal balik komunikasi dan

interaksi dalam koperasi menimbulkan suasana yang hangat dan

membuat masyarakat sekitar nyaman berada disana. Aspek kultural

dalam hal ini interaksi yang terjalin didalamnya dapat membentuk

pondasi masyarakat yang kuat. Dalam interaksi inilah kiranya

membuat masyarakat menjadi kuat ditambah dengan nilai-nilai yang

tertanam didalam koperasi tersebut tidaklah bertentangan dengan

nilai Islam dan lingkungan. Secara de facto hal ini yang disebut

sebagai kesadaran kolektif seperti yang dikatakan oleh Durkheim

bahwa adanya validitas normatif institusi dan nilai. Dimana dalam

hal ini koperasi MAESTRO telah dapat mempengaruhi tindakan

29

Wawancara Pribadi pak A.w Aminudin Hadi.

Page 117: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

104

komunikatif masyarakat dimana tindakan tersebut menjadi hal-hal

yang bersifat moral dimana masyarakat harus menghargai dan

mematuhinya.

Ada 3 hal yang peneliti temukan didalam pengelolaan data

lapangan dan observasi terhadap tindakan komunikatif yang

dihasilkan oleh intraksi dan hubungan timbal balik dalam koperasi

yaitu;

a. Asimilasi – pada proses asimilasi ini menentukan dimana

seseorang dalam suatu lembaga (koperasi MAESTRO) dapat

menyesuaikan diri bahkan meleburkan sifat asli yg dimiliki

seseorang dengan sifat lingkungan sekitar. Misalnya pada

kunjungan peneliti pada 24 Agustus 2016 lalu pada kegiatan

pelatihan pembuatan batik di Daerah Tangerang Selatan dengan

peserta berkisar 80 peserta yang terhimpun peserta dari

beberapa lembaga dibawah naungan Dinas Koperasi dan

UMKM Tangerang Selatan. Peserta yang hadir dari Koperasi

MAESTRO yang dating kurang lebih 30 orang. dalam hal

penting dalam proses asimilasi dalam kegiatan ini adalah pola

kebersamaan dan interaksi dalam membuat tenunan batik

membuat psikologis seseorang menjadi terhormat karena

menjadi bagian delegasi koperasi MAESTRO sebagai reward

(penghargaan) atas aktifnya dalam koperasi.

Page 118: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

105

Gambar.3

Pelatihan pembuatan Tenun Batik pada 24 Agustus 2016

b. Akulturasi – pada proses ini dimana percampuran dua

kebudayaan atau lebih yg saling bertemu dan saling

mempengaruhi. Kaitannya dalam hal ini dimana masyarakat

yang tinggal di wilayah Bakti Jaya merupakan wilayah

masyakat yang heterogen. Dengan keheterogenan masyarakat

yang berbeda-beda pencampuran kebudayaan dalam hal ini

mungkin dapat dilakukan. Koperasi memiliki peran dalam

menciptakan iklim kesadaran kolektif yang sinergis terhadap

lingkungan dan masyarakat. Beberapa hal seperti dengan

menciptakan keterlibatan dan pasrtisipasi masyarakat dalam

agenda-agenda yang ada didalam koperasi MAESTRO

merupakan hal-hal yang dilakukakan oleh lembaga Koperasi

tersebut.

“Biasanya koperasi MAESTRO dalam menciptakan iklim

keterlibatan dan partisipasi menggunakan pembagian

anggota secara proporsional sesuai dengan kapabilitas yang

dimiliki ada yang dibagi dalam ranah bidang koperasi da

nada pula yang dibagi dalam badan otonom yang dimiliki

Page 119: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

106

Psikomotorik

Afektif

Kongnitif

oleh kopearsi misalnya diberikan mandat dalam MAESTRO

peduli, pkbm sahabat karib dan lain sebagainya”30

.

c. Enkulturasi – pada proses ini dimana pembudayaanlah yang

menjadi hal penting dalam proses menjadikan seorang anggota

terbiasa dengan kegiatan yang dilakukan lembaga bahkan

menjadi spirit (ghirah) kepada gerakan sosial kemasyarakatan.

Proses enkulturasi pembudayaan ini merupakan tahapan akhir

ketika proses asimilasi dan akulturasi terlaksana. Proses

pembentukan kultur dalam hal ini adalah pembudayaan

(enkulturasi) merupakan sebuah afirmasi pada nilai-nilai yang

posistif guna mengembangkan kopereasi MAESTRO

kedepannya.

“Tiga hal yang digambarkan oleh pak Abdul Wahid bahwa

kopearsi MAESTRO memiliki 3 hal dalam menjadi

masyarakat semangat dalam kegiatan rutin dalam koperasi

dan hingga berkembang sampai saat ini yaitu : perubahan

kongnitif (pengetahuan) yang berubah kepada tindakan dan

bisa merasa dalam hal ini peka dalam hal sosial (afektif) dan

sadar, empati dan trampil dalam mengatasi permasalahan

yang terjadi psikomotorik”.

Tabel. 11

Table (proses enkulturasi) yang digambarkan oleh Pak Wahid ketika di

wawancarai di Koperasi MAESTRO pada 20 Agustus 2016

30

Wawancara pribadi pak Abdul Wahid.

Page 120: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

107

Pandangan yang kami dapat uraikan dari hal yang

disampaikan oleh pak wahid ini adalah bahwa aspek kongnitif

ini didapati dengan setiap kali perkumpulan baik itu bersifat

formal maupun informal terselip didalamnya itu motivasi dan

ajakan supaya senantiasa peka terhadap masalah sosial baik itu

dengan ajakannya dengan asas religi (dengan penjabaran tafsir

Al-Qur’an) maupun dengan pengalaman pribadi. Dan selalu

melihat para anggotanya disupuurt bahkan diberikan reward

untuk mengikuti diberbagai pertemuan di Tangerang Selatan.

Aspek afektifnya berupa kepekaan dalam ranah lingkungan

sosial dengan kegiatan misalnya dengan agenda penyuluhan

masyarakat prihal kesehatan lingkungan dan tata cara memilah

dan memilih sampah. Pada aspek psikomotorik adalah

keterbentukan kepibbadian sehingga yang timbul adalah cepat

tanggap terhadap permasalahan yang ada dilingkungan.

Gambar. 4

Suasana malam hari Koperasi MAESTRO dan diskusi terkait

pengembangan lembaga

Page 121: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

108

3. Taudi (kemandirian/ keterlepasan)

Tahapan selanjutnya adalah tahapan kemandirian (taudi).

Kemandirian adalah tahapan selanjutnya setelah adanya pembinaan

(tanzim) dengan penekanan terhadap karakteristik pembangunan

lingkungan dengan nilai-nilai yang religi, kemudian dilanjutkan

dalam tahap pembetukan dengan penekanan terhadap

pengembangan fisik dan arah lembaga Koperasi MAESTRO itu

sendiri dan tahapan terkahir ditutup dengan tahapan pemandirian

atau ketelepasan.

Pada tahapan kemandirian ini presidium/ BPH melakukan hal-

hal yang bersifat kegiatan dalam organisasi berdasarkan garis besar

haluan organisasi (GBHO) sebagai bentuk proses kemandirian.

Sesuai dengan apa yang dikatakan oleh Wawan Budiwan selaku

sekertaris BPH/ presidium.

Sesuai dengan proses kemandirian bahwa koperasi

MAESTRO itu sendiri sesuai dengan pedoman

operasionalnya disana ada 3 yaitu garis konsulatif, garis

kordinatif dan garis instruktif. Garis konsulatif ditandai

dengan warna biru memiliki tujuan merencanakan,

memprogramkan, dan mengembangkan koperasi MAESTRO.

Garis kordinatif ditandai dengan warna kuning –memiliki

tujuan mengkonsultasikan hal-hal yang bersifat teknis. Garis

konsulatif ini hanya terbatas pada unit usaha simpan pinjam,

unit usaha mitra, unit usaha p3 (pertanian, perkebunan dan

perikanan), unit usaha mandiri. Dan yang lainnya ada juga

Garis instruktif – iya yang berwarna merah kereng. Oh iyah

yang merah ini juga membatasi setiap kegiatan yang

terbatasi pada rapat anggota sebagai hak kuasa penuh dari

suatu organisasi. Garis instruksi pula memberikan perintah

untuk mengembangkan koperasi dengan 4 unit usaha yang

Page 122: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

109

tadi disebutin beserta anggota yang berada dalam data base

koperasi sendiri.31

Pandangan sekertaris tersebut menjelaskan bahwa pada tahapan

kemandirian ini haruslah disesuaikan dengan standar operasional

kegitan yang didasari oleh pedoman operasional Koperasi

MAESTRO 2012. Secara sosial historis bahwa adanya tuntunan

landasan pergerakan dalam hal ini adalah kopearsi memiliki

dampak yang positif. Landasan tersebut adalah sebagai bentuk

kedisiplinan yang mengatur, dan mengela dalam hal ini sebagai

manajerial dari koperasi itu sendiri dilain itu pula landasan tersebut

dapat dijadikan kepatuhan terhadap hukum – dimana hari ini

lembaga-lembaga yang harus berdiri haruslah berdasarkan legalitas

hukum agar meminimalisir dari pandangan negatif masyarakat. Dan

hal yang terakhir kaitannya dalam tahap kemandirian ini adalah

adanya landasan operasional dibentuk sebagai upaya pemberdayaan

masyarakat yang bersifat keberlanjutan (sustainable) guna

tumbuhnya kapasitas lokal untuk mengahasilkan perbaikan yang

bersifat mandiri.

Hal demikian sejalur dengan pendapat Soetomo dalam

pendekatan pemberdayaan, yang dibutuhkan adalah tumbuhnya

kapasitas lokal untuk mengahasilkan perbaikan yang bersifat

mandiri. Sukses program tidak diukur dari sudut organisasi

penyelenggara tetapi pada kesinambungan manfaat program bagi

31

Wawancara pribadi Wawan Budiwan. Pamulang. 30 Agustus 2016

Page 123: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

110

masyarakat baik pada saat pelaksanaannya maupun terutama setelah

program berakhir.32

Lebih lanjut, menurut Soetomo seperti yang dikutip dari

Muhtadi dan Tantan berpendapat bahwa kunci pertama dari

keberhasilan program pemberdayaan adalah apa bila dapat

mendorong lahirnya aktivitas lokal atau kegiatan-kegiatan di

masyatakat.33

Gambar. 5

Rapat Anggota Tahuan (RAT) sebagai garis intruksi Koperasi MAESTRO

Yang di paling kiri adalah Dr.H. Adang Rukhiyat, M.Pd diurutan ketiga

adalah pak A.w Aminudin Hadi

B. Strategi Pemberdayaan Koperasi MAESTRO

Pada bagian ini membahas strategi pemberdayaan yang dilakukan

oleh Koperasi MAESTRO yan dilakukan di wilayah Desa Bakti Jaya.

Strategi yang digunakan oleh koperasi MAESTRO dalam penelitian ini

memakai strategi yang digunakan Tjahya Supriyatna dalam buku “Strategi

32

Soetomo, Strategi-strategi Pembangunan Masyatakat (Yogyakarta: Pustaka Pelajar 2013),

h. 198 33

Muhtadi dan Tantan, Manajamen Pengembangan Masyarakat Islam (Jakarta: UIN Jakarta

Press, 2013), h. 49

Page 124: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

111

Pembangunan dan Kemiskinan”. Dalam hal ini peneliti memakai strategi

The Integrated or Holistic Strategy .

Tujuan dalam memakai strategi ini dan sinergi yang dilakukan oleh

koperasi MAESTRO adalah Untuk mengatasi dilema pengembangan

masyarakat karena “kegagalan” ketiga strategi telah dijelaskan, maka

konsep kombinasi dari unsur-unsur pokok etika strategi diatas memjadi

alternatif terbaik. Strategi ini secara sitematis mengintegrasikan seluruh

kompenen dan unsur yang diperlukan, yakni ingin mencapai secara

simultan tujuan-tujuan yang menyangkut kelangsungan pertumbuhan,

persamaan, kesejahteraan, dan partisipasi aktif masyarakat dalam proses

pembangunan masyarakat.34

Perekonomian disekitar Kecamatan Setu Kelurahan Bakti Jaya

Pamulang menunjukan bahwa tingginya minat wirausaha daerah

menyebabkan kecilnya angka pengangguran. Dengan total yang

berwirausaha dan wiraswasta wiraswasta dengan total 2187 orang, dan

total terbanyak kedua dimiliki oleh Pegawai Negri Sipil (PNS) totalnya

adalah 2187 orang dan terbanyak ketiga adalah petukangan dengan total

172 orang sedangkan di bidang Jasa berkisar 30 Orang.

Fenomena yang terjadi tingginya minat wirausaha dengan total

angka 2187 menjelaskan bahwa peluang tinggi yang harus dicapai dalam

Koperasi MAESTRO pun tinggi. Oleh karenanya dalam memanfaatkan

peluang tersebut maka ada langkah-langkah yang kongkrit dalam

34

Tjahya Supriyatna. Strategi Pembangunan dan Kemiskinan. h.72-73

Page 125: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

112

mensiasati dan memberikan strategi agar masyarakat ikut adil dan

berpartisipasi dalam memberdayakan dirinya sendiri dan keluarga.

Sekiranya ada 3 langkah strategi yang dilakukan oleh

Koperasi MAESTRO guna mengembangkan dan memberikan

dampak positif bagi masyarakat sekiranya mereka mau aktif

berpartisipasi dalam koperasi. Yang pertama pendekatan

emosional, karena dengan pendekatan emosional masyarakat akan

tertarik dan melihat koperasi ini, kedua koperasi MAESTRO yang

dipunggawai oleh abah Adang Rukhiyat harus menjadi patokan

dengan banyaknya tampil tertama dalam ranah Tangerang

Selatan, dan yang ketiga adalah menggunakan hal-hal yang

bersifat internetisasi agar semakin massif dan berkembang.35

Jika menghubungkan dalam penelitian ini dengan jelas bahwa

perkataan pak Ahmad Mursidi jelas menggunakan pendekatan dakwah.

Kami menemukan hal demikian serupa yang diajarkan dalam surah An-

Nahl 125 yakni:

أحسن إن ربك ادع إلى سبيل ربك بالحكمة والموعظة الحسنة وجادلهم بالتي هي

(١٢٥هو أعلم بمن ضل عن سبيله وهو أعلم بالمهتدين )

Artinya adalah “serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu

dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka

dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih

mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah

yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk.”

Penafsiran ayat tersebut sesuai dengan pendapat nanih bahwa

Melalui dakwah dan pengembangan masyarakat merupakan dalam suatu

komunitas masyarakat muslim terkecil sekalipun dapat dikembangkan

menjadi komunitas sosial yang mempunyai kemampuan internal yang

berkembang mandiri dalam menyelesaikan persoalan yang dihadapinya.36

35

Wawancara Pribadi Ahmad Mursidi 36

Nanih Machendarwaty dan Agus Ahmad Safei, Pengembangan Masyarakat Islam: Dari

Ideologi, Strategi dan Tradisi. h. 31-35

Page 126: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

113

Dalam dengan jelas hasil wawancara yang didapati oleh pak

Mursidi di Koperasi MAESTRO bahwa strategi yang dipakai oleh

Koperasi MAESTRO adalah strategi kombinasi yang integral (integrated

or holistic strategy) yang mana bukan hanya membicarakan prihal

peningkatan mutu ekonomis saja (growth strategy), bukan hanya

membahas kesejahteraan tanpa membarengi dalam hal ini adalah

pembangunan kultur (walfare strategy), dan juga bukan hanya reaksi

terhadap bantuan dari luar saja demi memperlancar usaha mandiri

masyarakat (responsitive strategy), akan tetapi dalam strategi ini

mengkombinasikan semuanya secara integral berdasarkan nilai yang

dibangun secara alamiah melalui pendekatan dakwah.

Setidaknya ada 3 strategi dalam koperasi yang integral yang

disampaikan oleh Ahmad Mursidi yakni:

1. Pendekatan Emosional

Pada pendekatan emosional ini merupakan strategi pertama

yang digunakan oleh lembaga Koperasi MAESTRO dalam

selogan bersamanya yaitu memberdayakan diri anda dan

keluarga. Karena sebaik-baiknya perkembangan ekonomi mulai

dari diri sendiri dan keluarga. Diskursus strategi pemberdayaan

yang digunakan sesuai dengan pendekatan dakwah yaitu bil al-

hikmah dengan hikmah.

Pengartian hikmah bisa diartikan sebagai kata bijaksana –

dimana bijaksana merupakan bentuk aksi yang aktif dari

dakwah secara emosional.

Page 127: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

114

Yah kalo strategi pertama yaitu tentang pendekatan

emosional – itu sendiri berbicara secara proporsional

sebenarnya de kalo disini secara emosional ini lebih tepatnya

secara bijaksana kami turut merekrut dan mencari kemudian

kami ikut sertakan dalam keanggotaan kemudian kalo

seandainya berkaitan dengan iasa- jasanyanya kita arahkan

berdasarkan dengan unit usaha yang ada. Jadi diarahkan

dengan yang ada. Contoh Unit usaha simapan pnjam kita

arahkan ke- unit usaha ,kalo sesuai dengan kemitraan nanti

kita dorong motivasi mereka bagaimana bermitra yang baik

dan benar semuanya ini dilakukan sesuai dengan SDM masing-

masing supaya menghindari yang namanya gambling37

.

Pendapat tersebut kiranya mengandung intisari mendalam

dalam pandangan Islam, pemberdayaan harus merupakan

gerakan tanpa henti. Hal ini sejalan dengan paradigama Islam

sendiri sebagai agama yang mentransformasikan nilai-nilai ke

dalam masyarakat kemudian menjadikan masyarakat berubah

(taghayyur). Oleh karenanya strategi secara emosional ini

digunakan guna menyesuaikan nilai dalam masyarakat

berdasarkan kemauan - sehingga yang tercipta adalah budaya

sadar dan partisipasi yang tinggi. Demikian mutu ekonomi

yang dihasilkan pun pula tinggi.

2. Fasilitator harus menjadi tokoh (Tauladan) (menjadi patokan

dengan banyaknya tampil tertama dalam ranah Tangerang

Selatan).

Strategi yang kedua yang dilakukan adalah berupa

pentokohan. Kunci strategi yang dilakukan adalah memaikan

peran sentral dalam hal ini adalah tokoh masyarakat setempat.

Hal-hal yang peneliti analisis bahwa tokoh dalam masyarakat

37

Wawancara Pribadi Ahmad Mursidi. Pamulang. 4 Oktober 2016

Page 128: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

115

mempunyai peran penting dalam merubah pola fikir

masyarakat. Hal demikian sesuai dengan yang tertulis dalam

Al-Qur’an dalam surah an-Nahl 125 dengan sebutan Mauidzah

Hasanah. Mauidzah Hasanah diartikan sebagai pelajaran yang

baik artinya adalah peran sentral dalam gerakan koperasi ini

bermula dari pengawas keseluruhan yang bertitik tumpu di

Abah H.Adang Rukhiyat, M.Pd.

3. Menggunakan faktor teknologi menyesuaikan dengan zaman.

Strategi yang terakhir yang dilakukan oleh Koperasi

MAESTRO ini adalah teknologi. Teknologi merupakan

moderenisasi dimana merupakan kewajiban masyarakat- mau

tidak mau, suka ataupun tidak suka hal tersebut pastilah dialami

oleh masyarakat. Stigma masyarakat menyebutkan bahwa

dampak dari adanya arus teknologi jauh lebih banyak

mudharatnya dibandingkan maslahatnya.

Namun hal tersebut tidaklah dapat dipukul rata karena ada

hal lain seperti agama dalam hal ini dapat menjadi perisai

dalam menjaga hal negatif. Dalam hal ini disebut sebagai wa’

jadilhum billati hiya Ahsan. wa’ jadilhum billati hiya Ahsan

(bantahlah mereka dengan cara yang baik) memiliki makna

yang progresif dan dinamis dimana masyarakat harus possitif

dalam hal ini memandang segala sesuatu haruslah memakai

dari banyak pandangan. Kaitannya dalam koperasi MAESTRO

Page 129: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

116

memandang bahwa teknologi adalah sebuah rasionalisasi –

dimana peluang-peluang dapat dimanfaatkan disana.

Dalam perjalanan Koperasi Mastero hingga saat ini

sudah memiliki beberapa prestasi juara 3 meraih penghargaan

award favorite both Asean, pernah menjadi panitia Youth

Investor Expo, dan pernah mendapatkan juara PTG

(penggunaan teknologi tepat guna). Peluang yang didapatkan

didalam Koperasi MAESTRO yaitu pertama, anggota dapat

memberdayakan diri dengan produk-produk yang mereka

bikin, yang nantinya bisa dipasarkan secara online mapun

langsung biasanya disini dipasarkan melalui web yang

namanya www.onoopo.com. Nah dari penjual dengan

harganya berapa – dan setiap anggota membeli kita (anggota)

mendapatkan point. Dan didalam web tersebut dapat memuat

200 produk dan saat ini produk yang sudah masuk dalam web

tersebut sudah 20 produk dan itupun juga ketetran. Kedua,

keuntungan buat anggota setiap kita mengadakan bazaar-

bazar anggota dapat mendapatkan gratis tempat untuk bazaar.

Sedangkan kekurangan yang dihadapi oleh Koperasi Maestri

itu sendiri adalah kurangnya sumber daya manusia

didalamnya ditengah UKM binaan di koperasi MAESTRO

sudah ada 240 UKM binaan. Ditambah tantangan kedepannya

akan dihadapkan oleh adanya pasar global dan tujuan utama

perdagangannya salah satunya adalah Indonesia.38

Keluhan yang dialami oleh segenap pengurus Koperasi

MAESTRO adalah kurang sumber daya manusia dalam

membina anggota yang banyak berkisar kurang lebih 1026

anggota. Dan tantangan kedepannya akan dihadapkan oleh

adanya pasar global dan tujuan utama perdagangannya salah

satunya adalah Indonesia.

38

Wawancara Pribadi Pak Adang Rukhiyat.

Page 130: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

117

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang dilakukan di Koperasi MAESTRO tentang

“Dakwah Ecodevelopment; Studi Analisis Gerakan Mensejahterakan Hidup

Anda dan Keluarga Di Koperasi Maestro Kelurahan Bakti Jaya Kecamatan

Setu Pamulang Tangerang Selatan” dengan batasan masalah tahapan dakwah

pemberdayaan ecodevelopment dan strategi pemberdayaan dengan methode

penelitian Kualitatif Deskriptif jenis Fact Finding (pengungkapan data alam

fenomena) menjelaskan bahwa:

1. Peran Agama mempunyai peran fungsional dalam pemberdayaan

ekologi. Maksud dari Dakwah Ecodeveloment ini adalah agama

dengan pendekatan dakwah dapat menjadi spritit religion dalam

koperasi Maestro dengan menciptakan menciptakan adanya perubahan

pola prilaku, pola sikap dan kesadaran masyarakat yang berkepihakan

pada lingkungan. Dan Dakwah ecodevelopment dalam penelitian ini

pula dimaksudkan bahwa dakwah merupakan gerakan reaksional

masyarakat terhadap permasalahan pemberdayaan ekologi.

2. Koperasi MAESTRO merupakan wadah pemberdayaan yang terpadu

dan bersahaja dengan lingkungan. Dalam menjalankan pemberdayaan

terhadap masyarakat bahwa Koperasi MAESTRO memiliki Tahapan

pemberdayaan masyarakat tersendiri yaitu pembinaan dan penataan

Page 131: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

118

masyarakat (Tanzim), pembentukan (Takwin), dan kemandirian atau

keterlepasan (Taudi).

Pada tahapan pembinaan dan penataan masyarakat (tanzim)

memfokuskan pada 2 aspek besar yaitu pertama, internalisasi dengan

faktor endogennya seperti kemauan pribadi (al-iradah), pemahaman

(al-fahmu) dan saling tolong menolong (at-ta’awun). Yang kedua,

ekternalisasi dengan faktor eksogennya seperti potensi rasional (al-

Quwah al-Aqli), potensi moral (al-Quwah al-khuluqi), potensi

religious (al-Quwah al-dini).

Pada tahapan pembentukan (takwin) ini menekankan pada aspek

antropologis masyarakat wilayah yang didalamnya mencangkup 2 hal

yakni struktural dan kultural.

Pada tahapan akhir adalah wujud keterlepasan atau kemandirian

(taudi). Pada tahapan kemandirian ini menjelaskan bahwa segala

sesuatu yang berkaitan dengan lembaga mempunyai procedural-

prosedural tersendiri oleh karenanya dalam kemandirian ini diatur

semuanya dalam GBHO (garis besar haluan organisasi).

3. Strategi yang dipakai oleh Koperasi Maestro ini adalah The Integrated

of Holistic Strategy yang dikenalkan oleh Tjahya Supriatna. Tujuan

memakai strategi ini adalah karena strategi ini yang di nilai lebih cocok

dan terintegrasi dengan baik ditengah dilema kegagalan strategi

pengembangan masyarakat yang lainnya. Dan strategi yang dipakai

oleh lembaga Koperasi Maestro ini adalah pendekatan emosional,

pentokohan, penggunaan teknologi sebagai mass marketing.

Page 132: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

119

B. Saran

Berdasarkan hasil analisis lapangan yang dilakukan dilapangan kami ingin

mengajukan saran baik itu untuk Koperasi Maestro itu sendiri maupun bagi

akademis yang lainnya yaitu:

1. Mempertahankan dan mengembangkan kelompok-kelompok mitra yang

sudah terbentuk.

2. Sebelum menentukan produk kaitannya dalam hal ini berkaitan dengan

lingkungan untuk kelompok mitra Koperasi MAESTRO dan harus

melihat target pasar dari produk-produk pemberdayaan yang diproduksi

agar pada tahapan pemasaran produk pemberdayaan terserap dengan

baik.

3. Warga masyarakat yang menjadi kelompok pemberdayaan harus lebih

aktif untuk kumpul kelompok dan membahas permasalahan yang ada

dikelompok dan menghadirkan solusi setiap masalah yang ditemukan

pada saat kegiatan pemberdayaan berlangsung.

4. Melakukan pemandirian agar kelompok mitra pemberdayaan tidak

mengalami ketergantungan, baik dana, fasilitas dan sarana kepada

Koperasi MAESTRO sebagai penyelangara program pemberdayaan.

5. Untuk akademisi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta terutama kepada

jurusan Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) harus memiliki

kawasan pemberdayaan lingkungan terpadu dan integral seperti

Koperasi MAESTRO Tangerang Selatan sebagai laboratorium jurusan

dan tempat penelitian.

Page 133: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

120

DAFTAR PUSTAKA

Sumber Buku

Adi, Isbandi Rukminto. Intervensi Komunikasi & Pengembangan Masyarakat:

Sebagai Upaya Pemberdayaan Masyarakat, Edisi Revisi. Jakarta: PT.

Rajagrafndo Persada, 2012.

Soetando, Wignyosoebroto. Dakwah Pemberdayaan Masyrakat Paradigma Aksi

Metodologi. Surabaya: Dakwah Press, 2005.

Suharto, Edi. Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat. Bandung: Refika

Aditama, 2005 .

Subaedi. Pengembangan Masyarakat wacana dan Praktek. Jakarta: Kencana

Prenadamedia Group, 2013.

Mafhudh, Sahal. Nuansa Fiqih Sosial. Yogyakarta: LKIS, 2003.

Soehadha, Moh. Metode Penelitian sosial Kualitatif Untuk Studi Agama,

Yogyakarta: Suka Press UIN Sunan Kalijaga, 2005.

Kasiram, Moh. Metodologi Penelitian Kuantitatif-Kualitatif, Yogyakarta: UIN

Maliki Press, 2008.

Hidayati, Nurul. Metodologi Penelitian Dakwah : Dengan Pendekatan Kualitatif,

Jakarta:UIN Press, 2006.

Nawawi, Hadari. Metode Penelitian Bidang Sosial, Yogyakarta: Gajah Mada

University Press.1991.

Riduan. Methode dan Teknik Menyusun Tesis, Bandung: Alfabeta. t.t

Yulistiani, Indriati. Ragam Penelitian Kualitatif, Penelitian Lapangan, Depok

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik: UI, 2001.

Arikunto, Suhartini. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta:

Rineka Cipta, 1996.

J. Moleong, Lexi. Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: PT Remaja

Rosdakarya, 2004.

Munir, Samsul Amin. Ilmu Dakwah, Jakarta: AMZAH, 2009.

Munawwir, Warson. Kamus Al-Munawwir, Surabaya: Pustaka Progresif, 1994.

Page 134: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

121

Baqi,Muhhamad Abdul. Al-Mu’jam Al-Mafharas li Alfazh Al-Qur’an, Cairo: Dar

Al-Kutub Al-‘Arabiyyah.

Omar, Toha Yahya. Ilmu Dakwah, Jakarta: Wijaya, 1979.

Mulkhan, Abdul Munir. Ideologisasi Gerakan Dakwah, Yogyakarta: Sipres, 1996.

Shihab, Quraisy. Membumikan Al-Qur’an, Fungsi dan Peran Wahyu dalam

Kehidupan Masyarkat, Bandung: Mizan, 2001.

Arifin. Psikologi Dakwah Suatu Pengantar Studi, Jakarta: Bumi Aksara, 2000.

Kusnawan, Aep. Ilmu Dakwah,Kajian Berbagai Aspek, Jakarta: Prenada Media,

2004.

Amin, M. Mansyur. Dinamika Islam Sejarah Tranformasi dan Kebagkitan,

Yogyakarta: LPKSM.1995.

Bryan S. Tuner, Weber and Islam Terjemahan. ed. G.A Ticoalu, Sosiologi Islam

Suatu telaah Anlisis atas Tesa Sosiologi Weber. Jakarta: Rajawali Press,

1994.

Anas, Ahmad. Paradigma Dakwah Kontemporer, Semarang: Pustaka Rizki Putra

bekerjasama dengan Walisongo Press.

Amin, Samsul Munir. Rekontruksi Pemikiran Dakwah Islam, Jakarta: Amzah,

2008.

Rakhmat,Jalaluddin. Ilmu Dakwah Pendekatan Inter-Disipliner Makalah Seminar

Ilmu Dakwah, Yogyakarta: Fakultas Ilmu Dakwah IAIN Sunan Kalijaga,

14 Desember 1995: h.1

Abdillah, Masykuri. Sejarah dan Pertumbuhan Ilmu-ilmu Agama Islam, Jakarta:

1997.

Al-Ghazali, Imam. Ihya Ulumuddin Juz 2, Cair: Dar Ihya Al-Kutub Al-Arabiyah.

Arnold, Thomas W. Sejarah Dakwah Islam ed. Nawawi Rambe. The Preaching of

Islam. Jakarta: Wijaya, 1983.

Atha, Muhammad Musthafa. Sejarah Dakwah Islam, Surabaya: Bina Ilmu, 1982.

Zahrah, Abu. Dakwah Islamiyah, Bandung: Rosda Karya, 1994.

Hamka. Prinsip dan Kebijaksanaan Dakwah Islam, Jakarta: Pustaka Panjimas,

1986.

Page 135: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

122

Susanto, Firdaus Muhammad dan Edhi Agus. Perkoperasian Sejarah, Teori dan

Praktek, Bogor: Ghalia Indonesia, 2004.

Fadhillah, Syamsir Salam dan Amir. Sosiologi Pedesaan, Jakarta: Lembaga

Penelitian UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2008.

Suharto, Edi. Membangun Masyarakat Memberdaya Rakyat, Kajian Strategis

Pembangunan Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial, Bandung: PT.

Refika Aditama, 2014.

Soebiato,Totok Mardikanto dan Poerwoko. Pemberdayaan Masyatakat dalam

Persepektif Kebijakan Publik, Bandung: Alfabeta, 2015.

Zubaedi. Pengembangan Masyarakat: Wacana & Praktik, Jakarta: Kencana

Prenadamedia Group, 2014.

Mufid, Sofyan Anwar. Ekologi Manusia Dalam Prespektif Sektor Kehidupan

Dan Ajaran Islam, Bandung: PT. Remaja Rosda Karya. 2010.

Muller, Johannes. Perkembangan Masyarakat Lintas Ilmu, Jakarta:PT. Gramedia

Pustaka Utama.2006.

Candraningrum, Dewi. Ekofeminisme II Narasi Iman, Mitos, Air dan Tanah,

Yogyakarta: JalaSutra, 2014.

Machendarwaty, Nanih dan Safei, Agus Ahmad. PENGEMBANGAN

MASYARAKAT ISLAM: Dari Ideologi, Strategi dan Tradisi, Bandung, PT.

Remaja Rosdakarya, 2001.

Supriyatna, Tjahya. Strategi Pembangunan dan Kemiskinan, Jakarta; Rineka

Cipta, 2001.

Muhtadi dan Hermansah, Tantan, Manajamen Pengembangan Masyarakat Islam.

Jakarta: UIN Jakarta Press, 2013.

Djamal, Zoer`aini Irwan. Prinsip- Prinsip Ekologi dan Organisasi Ekosistem,

Komunitas dan Lingkungan, Jakarta: Bumi Aksara, 2003.

Soemarwoto, Otto. Ekologi lingkungan hidup dan pembangunan

Jakarta:Djambatan, 2004.

Soemarwoto, Otto. Analisis Mengenai Dampak Lingkungan, Yogyakarta: Gadjah

Mada University press, 1996.

Wingyosoebroto, Soetandyo. Dakwah Pemberdayaan Masyarakat:Paradigma

Aksi Metodologi, Pustaka Pesantren: Yogyakarta, 2005.

Page 136: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

123

Mubyarto. Pengembangan Wilayah, Pembangunan Pedesaan dan Otonomi

Daerah, Jakarta: BPPT, 2000.

Abdillah, Mujiono. Agama Ramah Lingkungan Prespektif Al-Qur’an, Jakarta:

Paramadina, 2001.

Sutrisno, Muji. Para filisof penggerak Dunia, Jakarta: Driyarkara Press, 1990.

P, Leenhouwers. Manusia Dalam Lingkungannya, e.d Terj.K.j Veeger. M.A.

Jakarta:Gramedia, 1998.

Lazuardi, Fajar. Peran Pendamping Program Komunitas Usaha Mikro Muamalat

Berbasis Masjid Dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Miskin Di

Rawalumbu Kota Bekasi. Skrispsi S1 Fakultas Dakwah dan Ilmu

Komunikasi, UIN Jakarta. 2016.

Soetomo, Strategi-strategi Pembangunan Masyatakat. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar 2013.

Tim Penulis, Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis, dan Disertasi).

Jakarta: CeQDA, 2007.

Long, Norman. Sosiologi Pembangunan Pedesaan, Jakarta: Bina Aksara. 1987.

Sri Palupi, Kemiskinan dan Arah Gerakan Perempuan di Era Liberalisasi

Ekonomi, jurnal perempuan 26 September 2006.

Sumber Wawancara

Wawancara Pribadi Pak Abdul Wahid (Ketua Unit Usaha P3). Pamulang. 20

Agustus 2016

Wawancara Pribadi H. Adang Rukhiyat (Pengawas Koperasi Maestro). Pamulang.

15 Juli 2016.

Wawancara Pribadi Aw. Aminudin Hadi (Ketua Umum Koperasi Maestro/

Presidium). Pamulang. 23 Agustus 2016

Wawancara Pribadi Ahmad Mursidi (Ketua Unit Usaha Mandiri). Pamulang. 4 -

Oktober 2016

Wawancara Pribadi Wawan Budiwan (Sekertaris Umum/ Presidium). Pamulang.

30 Agustus 2016

Wawancara pribadi Imam Nahroji, Pengawas UKM Binaan Koperasi Maesto.

Pamulang, 5 September 2016.

Wawancara pribadi Yudi Wirawan (Mahasiswa UIN Jakarta Pengurus Kafe

Bahasa Maestro) 5 September 2016.

Page 137: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

124

Sumber Dokumen

Proposal Pembangunan Jangka Menangah (PJM) Pronangkis Desa Jampang tahun

2012

Data Monografi Kelurahan Bakti Jaya Keadaan Pada Bulan Oktober 2016.

Profil Kelurahan Bakti Jaya Kecamatan Setu Kota Tangerang Selatan Tahun

2014.

Sumber Internat

Situs Resmi Klub Jantung Sehat Indonesia, http://www.inheart.or.id /, diakses

pada Minggu 13 November 2016

Situs Resmi Koperasi Maestro 2012, http://www.maestro.2012.com/, diakses pada

Minggu 13 November 2016

Page 138: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

125

Pelatihan Pengembangan UKM Batik Tangsel yang dihadiri oleh

Koperasi Maestro

Hasil tenunan Team Koperasi Maestro 2012

Sesi foto bersama dengan Kepala Dinas

Koperasi dan UKM Tangsel dan Ibu

Walikota Ibu Airin Racmi

Bagian dari Pembinaan Koperasi Maestro dengan

mendelegasikan pada kegiatan-kegiatan

pengembangan Usaha

LAMPIRAN

FOTO-FOTO DOKUMENTASI KEGIATAN PEMBERDAYAAN KOPERASI

MAESTRO

Page 139: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

126

RAT (Rapat Anggota Tahunan) ke 10

serta tutup buku 2016.

Yang sedang berdiri adalah pak H.Adang

Rukhiyat,M.Pd yang merupakan Alumni

IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Partisipasi Masyarakat dalam hal ini adalah

Anggota Koperasi terlihat sangat antusias

melihat dalam forum ini banyak hal-hal

yang banyak didapati oleh masyarakat baik

segi keilmuan, teknis, maupun dari segi

pemasaran.

Kegiatan Pelatihan Pemasaran Produk

Sudut ketertarikan pada Koperasi

maestro pada kegiatan Pembinaan UKM

dan Mitra UMKM Koperasi Maestro.

Page 140: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

127

Koperasi MAESTRO

Diundang oleh UIN

Syarif Hidayatullah

Jakarta membahas

tentang menumbuhkan

jiwa entrepren-eurship

di Era Globalisasi

Sesi pembahasan

pengembangan

Koperasi dan

evaluasi kinerja

Kopereasi

MAESTRO

Koperasi Maestro diundang dalam

talk show saatnya UKM naik kelas.

Di gedung Smesco Jakarta 26

Februari 2017

Pendidikan kelas

pertama traveling

academy

dilangsungkan guna

menjadikan

wirausahawan dalam

bidang traveling.

Page 141: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

128

Page 142: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

129

Page 143: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

130

Page 144: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

TRANSKIP WAWANCARA

Nama : Imam Nahroji

Jabatan : Pengawas UKM Binaan Kopérasi Maésto

Selamat Pagi Pak, Perkenalkan Nama saya Zuyin Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

sedang bertugas mencari data di Koperasi Maestro buat penelitian Skripsi S1.

1. Kalo boleh tahu bapak disini sebagai apa ?

Kalo saya sendiri disini menjabat sebagai pengawas UKM binaan koperasi

MAESTRO, dimana tugas dari pada pengawasan UKM adalah melihat bagaimana

perkembangan dan progress yang ada dilingkup koperasi.

2. Tugas dan fungsi pengawas itu seperti apa ?

Tugas daripada pengawas disini adalah mengawasi dan memberikan evaluasi

demi kemajuan dar pada punggawa Unit kewirauasahaan mandiri tersebut saat ini, seperti

yang telah disampaikan oleh Pak Adang bahwa kita disini sudah telah banyak memiliki

UKM dibawah naungan Koperasi itu sendiri maka terobsan dari itu sendiri adalah

membikin regulasi daripada UKM binaan yang ada di Koperasi MAESTRO sendiri.

Selain itu tugas pengawasan dari UKM yang dibina adalah memungsikan potensi

Anggota yang berada didalam koperasi supaya membuka usaha-usaha dan koperasi

sebagai wadahnya berfungsi sebagai fasilitator dalam pemberdayaan masyarakat.

Kaitannya dengan fungsi dari koperasi adalah : sebagai fasilitaor atau wadah dalam

masyrakat, memotivasi dan masyarakat agar memiliki daya saing yang tinggi.

3. Bagaimana mensisnergikan antara UKM yang dibina dengan Koperasi Maestro ?

Mensinergikan antara UKM dan koperasi Maestro itu sendiri tentulah

membutuhkan waktu yang lama. Dan pada dasarnya adalah gerakan dalam koperasi

memiliki kesadaran bahwa dengan kebersamaan semuanya akan terasa mudah dan tidak

lelah. Faklon yang lain adalah kekompakan dan biasanya ini merupakan hal yang sulit

dalam membeikan kekompakan dalam mensinergikan koperasi, oleh karena itu strategi

yang kami sering pakai adalah mengikutsertakan para anggota yang telah terdaftar

sebagai bagian dari pada agenda-agenda bazar yang berletakan disekitar Tangerang

Selatan.

4. Bagaimana proses dan mekanisme dalam usaha mandiri pak ?

Yah mekanisme dan prosesnya itu sendiri yang panjang untuk dijelaskan. Tapi

singkatnya begini. Dalam prosesnya itu kami dari Koperasi Mestro banting tulang agar

masyarakat setidaknya dapat bergabung dalam koperasi itu sendiri. Yang pastinya proses

utamanya adalah mereka haruslah diikutkan menjadi anggota terlebih dahulu kemuadian

diadakan pembekalan dan dibukakan dengan pasar-pasar serta diukutkan dalam bazar-

bazar yang ada di Tangerang Selatan.

Page 145: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

5. Pendekatannya seperti apa yang dialami oleh bapak selaku pengurus ?

Yang dialami oleh bapak selama melakukan pendekatan terhadap masyarakat, pertama

masyarakat disini sudah paham betul dengan adanya komunitas ini yang kedua kami

sering kali mengajak masyarakat melalui gotong royong, bersih-bersih lingkungan dan

kemudian mengagendakan langkah-langkah yang akan dijalankan selanjutnya yah kurang

lebihnya seperti demikian de.

6. Adakah dampak dengan adanya pengawasan yang bapak Lakukan ?

Ya justru adalah de, gimana sih – dengan adanya pengawasan dampak yang terjadi dalam

anggota yang dibina adalah lebih tertib, dan terstruktur maksudnya adalah lebih mudah

memetakan kenaggotannya berdasarkan kriteria masing-masing. Seperti mana yang

dibindang makanan, fashion, jasa dan lain sebagainya.

TRANSKIP WAWANCARA

Nama : Aw. Aminudin Hadi

Jabatan : Ketua BPH / Presidium

Selamat Pagi Pak, Perkenalkan Nama saya Zuyin Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

sedang bertugas mencari data di Koperasi Maestro buat penelitian Skripsi S1.

1. Pak berbicara terkait dengan Koperasi Maestro ini, bagi Koperasi itu sendiri

Pemberdayaan itu apa sih, dan pemberdayaan masyarakatnya seperti apa bentuknya ?

Terkait hal tersebut de, bahwa perlu dipahami bahwa Koperasi Maestro dibentuk

karena ingin memberdayaakan masyarakat jadi sudah tepat kalo penelitiannya disini.

pemberdayaan masyarakat menurut bapak sendiri merupakan proses untuk

memfasilitasi dan mendorong masyarakat agar mampu menempatkan diri secara

proporsional dan menjadi pelaku utama dalam memanfaatkan lingkungan strategisnya

untuk mencapai suatu keberlanjutan dalam jangka panjang.dan pastinya juga ada proses

dan tahapannya. Tahapan dalam lembaga Koperasi Maestro 2012 ada 3 sebenarnya yaitu

penataan, pembentukan, dan kemandirian dengan sistem kordinasi dan evaluasi.

Sebenarnya konsep pembinaan yang kami lakukan tidaklah terlepas visi yang

sudah menjadi standar operasional koperasi maestro yakni menjadikan masyarakat agar

leih empati, Sehat Sejahtera, Terampil, Religius dan Optimis Take Off Tahun 2012.

2. Untuk Kopearsi Maestro tersendiri, bisa gak pak menjelaskan kepada kami gambaran

program apa saja yang ada di koperasi Mestro itu sendiri ?

Gambaran secara umumnya bicara masalah program yang ada di koperasi ini

perlu dipahami koperasi ini memiliki kegiatan berbasis wirausaha mulai dari pembinaan,

pengeloaan sampai tingkat marketingnya semuanya kami berusaha faslitasi hal tersebut.

Page 146: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

Disisi yang lainnya adalah kami melihat factor penting dari lingkungan sendiri oleh

karenanya semangat koperasi adalah kebersamaan ditimbulkan dengan kegiatan gotong

royong warga. Disisi ekonominya seperti hal yang lainnya koperasi Maestro serupa

dengan yang lainnya memiliki usaha masing-masing bidangnya seperti simpan pinjam,

usaha mandiri, usaha perkebunan, perikanan, dan peternakan dan usaha mandiri.

Unit usaha mandiri unit usaha yang dikelola langsung oleh koperasi contoh jual

pulsa, jual air yang dibiayai khusus dalam koperasi. Jadi dibawahnya unit usahanya bisa

berkembang Dari 1000 anggota terdapat 200 ukm binaan koperasi maestro. (koperasi

maestro bidang mitra) kemitraan dibuat dengan yang lain yaitu salon rumah disini

lambangnya belum dimasukan. (house keeping) pembersihan rumah yang biasa

dibersihakn dengan bukan dibersihkan dengan alat biasa, travel academy : kemitraan

koperasi dalam bidang pariwisata. Kuliner, fasion, handycfart, (pak toni) dari kulit telor

bisa jadi kulit sepatu (pak leos), bidang jasa (pendidikan).

3. Bagaimana Bapak melakukan perencanaan dalam menjadikan koperasi ini peduli

lingkungan ?

Dalam melakukan perencanaan kami melakukannya dengan hal-hal yang sifatnya

koordinasi dengan yang lain. Oleh karenanya, dalam melakukan perencanaan ini kami

melalui tahapan-tahapan yaitu pembinaan terlebih dahulu sebab pembinaan adalah hal

utama dalam kaderisasi anggota, pembentukan kepribadian, dan kemandirian.

Selanjutnya boleh kamu tanyakan dengan yang lainnya dulu ya.

4. Menarik sekali pak Koperasi ini – saya melihat bahwa Koperasi ini sangat kuat sekali

dalam pembinaan masyarakatnya. Apa sih pak pendekatan yang dipakai oleh Koperasi

Maestro ?

Koperasi Mestro ini berdiri dibawah yayasan sebagai BUMT (badan Usaha Milik

Terpadu). Maka pengerjaan ini adalah milik anggota untuk pemberdayaan anggota itu

sendiri. Dan untuk saat ini sudah memiliki UKM binaan koperasi maestro 250 oleh

karena itu pendekatan yang dipakai haruslah sesuai dengan kebutuhan masyarakat sini.

Salah satunya adalah (pertama) untuk memperkuat basis komunitas masyarakat

awal pembentukan lembaga maestro 2012 ini, pertama itu kami menggunaka pendekatan

dakwah Islam melewati pengajian-pengajian yang merespresentasikan ukhuwah

islamiyah (kedekatan ja’maah Muslim). Yang lainya (kedua) adalah alat untuk

mempertahankan bangunan inti umat Islam yang berfungsi membina dan

mengembangkan masyarakat di wilayah Rw.03 ini salah satunya adalah menjalin mereka

secara emosional terus disupport dan di motivasi agar usaha mereka bias berkembang

dengan pesat.

Page 147: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

5. Kalo boleh tahu dalam tahapan pembinaan ini – gimana prosesnya ?

Berkaitan dengan proses pembentukan disini kam kategorikan menjadi 2 hal

yakni berkaitan dengan skturktural yang lainnya adalah kultural. Dalam tahap kultur ini

Koperasi Maestro.

Artinya adalah pengembangan koperasi ini memang benar mengandalkan

teknologi sebagai bentuk peluang dalam pemberdayaan, akan tetapi juga akan tetapi juga

koperasi juga harus seimbang dalam menggunakan teknologi dan interaksinya karena

sebagus apapun teknologi yang digunakan akan hambar tanpa adanya sebuah pertemuan

didalamnya (interaksi) misalnya dalam RAT (rapat anggota tahunan). Karena dengan

adanya sebuah pertemuan akan menghasilakan emosinal yang kuat secara alamiah yang

nantinya akan menjadi akhlak secara pribadi maupun sesamanya.

6. Bagaimana dengan pelaksanaan dilapangan menurut bapak ?

Dalam pelaksanaan identifikasi adalah hal utama. Mungkin ada hal-hal yang kira-

kira perlu diberdayakan misalnya dalam bidang Kerajinan dan Industri Kecil, Industri

Sedang dan Besar, Jasa dan Perdagangan.

Dari segi pembentukan dan pengembangan, kami pun dari Koperasi MAESTRO

berusaha melatih anggota agar menjadi fasilitator yang handal guna bermanfaat nantinya

dilingkungannya.dan kami pun ikut menjadi wirausahawan yang bertalenta dan peduli

terhadap lingkungan sekitar dan kami pun turut bermitra dengan UMKM sekitar guna

mencapai tujuan kami Take of Tahun 2012.

TRANSKIP WAWANCARA

Nama : Abdul Wahid

Jabatan : Ketua Unit Usaha P3

Selamat Pagi Pak, Perkenalkan Nama saya Zuyin Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

sedang bertugas mencari data di Koperasi Maestro buat penelitian Skripsi S1,

1. Bagaimana pandangan pak Abdul Wahid terhadap Koperasi Maestro ini ?

Oh koperasi ini sungguh luar biasa sungguh berbeda dengan yang lainnya. Disaat

seluruh koperasi berjalan dalam bidang ekonomi toh, namun koperasi ini berjalan dengan

cepat namun melihat pula dengan kondisi lingkungan yang sangat ironi. Banyaknya

manusia bukannnya melestarikan lingkungan bahkan merusaknya. Oleh karenanya

koperasi Maestro ini hadir dengan misi tersebut.

Selain itu pula saya pun yang mewakili dari unit P3 (pertanian, perkebunan, dan

perikanan) memandang hal-hal menjaga lingkungan itu cukup penting dan mesti harus

terus berlangsung selama masih nafas manusia tidak akan bisa terlepas daripada

lingkungan.

Page 148: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

Psikomotorik

Afektif

Kongnitif

2. Pak bagaimana menerapkan tahapan pembentukan kesadaran masyarakat terhadap

lingkungan ?

“setau saya pendirian koperasi ini awalnya merupakan suatu kesadaran yang

holistik antara manusia dan lingkungan. Penerapan nilai koperasi Maestro kepada

anggotanya lebih dari pada Koperasi biasa disebabkan koperasi ini menamakan sikap

toleransi alam bahwa alam pun makhluk hidup – manusia yang memiliki 4 unsur

dalamnya harus bertoleran (tasamuh) kepada alam kalau 4 unsur tersebut ingin terpenuhi

(api, bumi, air dan udara sebagai pemompa darah)”

“Alam dan manusia memiliki hak dan status yang sama –jikalau kalian mau

memahami alam pahamilah diri kalian sebagai episentrum alam. Begitupun dalam

koperasi MAESTRO itu sendiri pemahaman akan hal demikian menjadi suatu hal yang

wajib seperti kegiatan yang telah dilakukan sosialisasi dan seminar pentingnya menjaga

lingkungan agar terhindar dari penyakit DBD, kerjabakti warga, penanaman pohon

sekitar, membuat plang-plang dilarang membuag sampah sembarangan.”

3. Bagaimana dengan partisipasi masyarakat dalam menciptakan kesadaran akan lingkungan?

“Biasanya koperasi Maestro dalam menciptakan iklim keterlibatan dan partisipasi

menggunakan pembagian anggota secara proporsional sesuai dengan kapabilitas yang

dimiliki ada yang dibagi dalam ranah bidang koperasi ada pula yang dibagi dalam badan

otonom yang dimiliki oleh kopearsi misalnya diberikan mandat dalam maestro peduli,

pkbm sahabat karib dan lain sebagainya”

“Tiga hal yang digambarkan oleh pak Abdul Wahid bahwa kopearsi maestro

memiliki 3 hal dalam menjadi masyarakat semangat dalam kegiatan rutin dalam koperasi

dan hingga berkembang sampai saat ini yaitu : perubahan kongnitif (pengetahuan) yang

berubah kepada tindakan dan bias merasa dalam hal ini peka dalam hal sosial (afektif)

dan sadar, empati dan trampil dalam mengatasi permasalahan yang terjadi psikomotorik”.

E `

Page 149: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

4. Dari penjelasan tersebut maka sangat jelas bahwa koperasi Maestro melakukan

perubahan dalam karakter manusia. Yang saya ingin tanyakan kemudian adalah

bagaimana sistem atau metode dan langkahnya seperti apa ya ???

Agak sedikit rumit ya menjelaskan tentang sitem dan metodenya. Begini kalo di

Koperasi ini karena sistemnya adalah kebersamaan. Dan bersama ini dasarnya sama-sama

sadar akan lingkungan, tetangga, dan masyarakat yang ada disekitar sama-sama kita

melakukan pemberdayaan lingkungan dalam hal-hal yang kecil. Disisi lainnya kalo

melihat dalam misi terbentuknya koperasi ini adalah menanamkan nilai-nilai kesalehan

lingkungan dengan nilai-nilai yang IMTAQ (iman dan Taqwa). Misalnya adalah

memberikan penyuluhan dan pemahaman dalam masyarakat prihal cara memilih dan

mengurai sampah dengan baik, adapula kegiatan lainnya adalah mengumpulkan

masyarakat dengan gotong royong dan sosialisasi pemuda-pemuda masjid agar peduli

dengan lingkungan dengan cara menempelkan poster-poster hati-hati demam berdarah.

TRANSKIP WAWANCARA

Nama : Wawan Budiman

Jabatan : Sekertaris BPH Presidium

Selamat Pagi Pak, Perkenalkan Nama saya Zuyin Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

sedang bertugas mencari data di Koperasi Maestro buat penelitian Skripsi S1.

1. Untuk selanjutnya pak Budiman, mau menanyakan terkait permasalahan administrasinya

sebagai bentuk proses kemandirian. Itu pemahamannya bagaimana ya pak ?

Sesuai dengan proses kemandirian bahwa koperasi MAESTRO itu sendiri sesuai

dengan pedoman operasionalnya disana ada 3 yaitu garis konsulatif, garis kordinatif dan

garis instruktif. Garis konsulatif ditandai dengan warna biru memiliki tujuan

merencanakan, memprogramkan, dan mengembangkan koperasi.

2. Bagaimana bentuk-bentuk kegunaan dalam garis-garis yang tadi disebutkan ?

Secara garis konsulatif koperasi MAESTRO mempunyai kegunaan memberikan

anggota masukan, saran dan kritik dalam pengembangan pribadi ataupun unit bidang

yang ada di Maestro, garis Kordinatif memiliki fungsi mendiskusikan tentang apa yang

menjadi pemantauan dan evaluasi demi kemajuan da perkembangan kopearsi Maestro.

Garis Instruktif ini bertujuan untuk memberikan penekanan dalam mengembangkan

koperasi.

3. Oh berarti disusunnya garis-garis yang disebutkan memiliki arti pengontrolan dan standar

operasional Koperasi. Bagaimana sitematika proses pengontrolannya ?

Page 150: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

Ada pengontrolan. Biasanya nanti setiap usaha ada yang mengontrol yaitu

dibawah manajer. Manajer sendiri dikontrol oleh presidium atau pengurus dan secara

umum semuanya ini di awasi oleh dewan pengawas secara seluruhan sebagai kinerjanya.

4. Dalam pengembangan koperasi itu sendiri bagaimana cara dalam pengembangannya ?

Dengan keragaman anggota yang ada kita kerjasama dengan pemerintah dalam

hal ini dinas koperasi kota tangsel dan dinas perdagangan dan perindustrian (indagri)

melakukan Pembinaan. Secara bergilir anggota itu diikut sertakan dalam hal pelatihan2

(indagri). Jadi mereka melakukan tugas mereka untuk membina anggota bagi yang punya

usaha maupun belum biasanya di motivasi dulu . Kemudian teknis pengolaahan usaha

baik mulai dari produk, kemasaan, perizinannya dan label halal karena berbeda jenis

usahanya.

Jadi meJadi dinas sudah memberikan (dikasih) oleh pmerintahnya. segalanya dan

koperasi maestro 2012 Cuma mewadahinya, memfasilitasi dan diberdayakan disana.

Dimasuk dipermasalahan marketingnya (pemasarannya) jadi dari awal dari maisetnya,

kemudian produksi pengelolahan usahanya kemudian kemasan dan segala macamnya

termasuk dipemasarannya jga dipermodalannya kalo ada kesempatan tapi itu tidak bisa

harus selalu tergantung pemerintah punya anggaran dan kami punya alokasinya.

TRANSKIP WAWANCARA

Nama : Ahmad Mursidi

Jabatan : Ketua Unit Usaha Mandiri

Selamat Pagi Pak, Perkenalkan Nama saya Zuyin Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

sedang bertugas mencari data di Koperasi Maestro buat penelitian Skripsi S1.

1. Pak unit usaha Mandiri itu dalam pengaktualisasiannya bagaimana ?

Untuk pengaktualisasiannya unit usaha mandiri mengkategorikan terhadap 3

macam yaitu : 1. Bagi oaring yang sudah mempunyai usaha dalam hal tersebut kita hanya

menjadikannya mitra dagang, 2. Bagi yang baru memulai rencana usaha dalam hal

tersebut koperasi mewadahi masyarakat atau anggotanya dengan motivasi dan pembinaan

lanjutan dan memberikan peluang-peluang dalam pasar ekonomi Tangerang Selatan. 3.

Yang belum mempunyai usaha – keanggotan yang ada didalam koperasi Maestro.

2. Dalam unit usaha mandiri ini memiliki visi yaitu mensejahterakan masyarakat, oleh karenanya

gagasan apa kiranya untuk mengapai usaha tersebut ?

Sekiranya ada 3 langkah strategi yang dilakukan oleh Koperasi MAESTRO guna

mengembangkan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekiranya mereka

mau aktif berpartisipasi dalam koperasi. Yang pertama pendekatan emosional, karena

dengan pendekatan emosional masyarakat akan tertarik dan melihat koperasi ini, kedua

koperasi MAESTRO yang dipunggawai oleh abah Adang Rukhiyat harus menjadi

patokan dengan banyaknya tampil tertama dalam ranah Tangerang Selatan, dan yang

Page 151: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

ketiga adalah menggunakan hal-hal yang bersifat internetisasi agar semakin massif dan

berkembang. Sekiranya dengan 3 langkah tersebutlah menentukan bagaimana

kesejahreaan kita semua dapat diperoleh oleh anggotanya.

3. Kegiatan apa saja kiranya yang telah dilakukan oleh bidang unit usaha mandiri dan

seberapa berhasilnya dan memandirikan masyarakat itu sendiri ?

Sejauh ini kami mendapat pembelajaran dari ketua kami pak Adang Rukhiyah

yakni anggota disini harus selalu ikhtiar dalam keberhasilan harus terus mencoba dan

mencoba dan niatkan buat untuk keuntungan tapi kemanfaatan yang kita cari. Untuk

kegiatan yang telah dilakukan saat ini sudah sangat banyak sekali dari segi pembinaan,

seminar sampai workshop pun ada. Yang pastinya modal dari koperasi ini ada 2 hal yaitu

the first (yang pertama) dan the Different (berbeda). Dalam modal ini yang kita kenal

adalah narketing (penasaran) bukan lagi marketing ( pemasaran ) dan bagaimana menbuat

rasa penasaran itu kita buatlah kemasan-kemasan yang baru seperti Nye-Nye si Engkong

nama dari usaha anggota tentang singkong, sains –rai adalah nama bentuk makanan yang

disangrai begitu pula dengan lainnya.

Yang penting sih yakin dasarnya kalua sudah yakin semuanya kan lancar. Terbuki

loh kalo kita tidak berhasil dalam menjalankan koperasi ini Anggota dalam Koperasi ini

akan sedikit namun kan banyak sekitar 1020.an anggota kita sekarang. Kurang berhasil

apa koperasi ?.....

Kita hal yang perlu ade catat selaku mahasiswa yaitu learning to be, learning to

do dan learning togheter. Sapu lidi akan mudah sekali dipatahkan jikalau satu namun

jikalu banyak dan menjadi kumpulan akan sungkar dan mudah patah.

4. Dalam peneletian ini berkaitan dengan lingkungan, oleh karenanya adakah kegiatan

pemandirian anggota berbasiskan lingkungan ?

Basis kegiatan yang dilakukan dalam koperasi ini pembangunan mutu sumber

daya manusia. Menurut ku ada 2 indikator kegiatan koperasi ini berbasi lingkungan.

Pertama, karena lingkungan dapat mempengaruhi seseorang mulai dari keluarga,

tetangga, teman maen dsb. Oleh karenya kegiatan yang kami lakukan berbentuk

perubahan karakter sosial. Kegiatannya misalnya adalah ramah sampah. Ramah sampah

adalah suatu kegiatan dimana seseorang dapat memahami dan memanfaatkan sampah

dengan semaksimal mungkin. Kemudian juga koperasi Maestro mempunyai ladang 40

ha (hektar) tanah di Sukabumi yang kini dijadikan labolatorium pencobaan jamur

merang, peternakan sapi ettawa, dan peternakan ayam. Ada 3 jenis ayam Ayam 4

amerika, belada, jerman, sama greda. Dan kesemuanya tersebut dikelola oleh Anggota di

p3. Sejauh ini yang aktif dibidang tersebut kurang lebih 40 orangan.

5. Sejauh ini orienentasi koperasi adalah untuk ekonomi tanpa menghiraukan aspek

lingkungan ? apakah hal tersebut dapat dibenarkan ?

Sederhananya orinetasi koperasi Maestro adalah suatu kebaikan (ta’muruna bil ma’ruf)

tanpa melihat siapa dia dan bagaimana latar belakangnya. Pandangan tersebut merupakan

pandangan yang keliru sebab antara alam dan manusia atau ekologi dan manusia adalah

Page 152: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

2 hal yang tidak dapat dipisahkan, alam adalah kakak tertua daripada manusia. Alam,

tumbuhan merupakan ladang alam bagi manusia. Bagi oaring yang baik dengan alam

maka alam pun baik dengannya.

TRANSKIP WAWANCARA

NAMA : Dr. H. Adang Rukhiyat, M.Pd

JABATAN : Pendiri sekaligus Pengawas Lembaga Koperasi Maestro 2012

1. Bagimana Sejarah Koperasi Maestro ?

Membahas sejarah Koperasi Maestro – sebenarnya Koperasi Maestro didirikan

dari kumpulan masyarakat yang terkumpul dalam klub jantung sehat. Sejarah adanya

kopearsi ini muncul karena kesadaran masyarakat akan kesehatan dengan adanya

pembentukan klub jantung sehat di Rt.004/003. Pembentukan klub jantung sehat

inimulanya anggotanya berkisar 123 kk dan 83 orang sebagai pengurus klub jantung

sehat dan keseluruhan anggota dalam klub jantung sehat merupakan keanggotaan

Koperasi.

Yang mendasari berdirinya koperasi Maestro ini ini atas syiar ajaran Islam dan

kondisi lingkungan serta landasan dasar UU 23 Tahun 2004 tentang otonomi daerah yang

disempurnakan menjadi kebijakan inventing, uud 32 tahun 2014 tentang public policy

(kebijakan pembangunan), dan uud 17 2013 tentang keberadaan yayasan.

Hingga sampai saat Lembaga Koperasi Maestro 2012 telah beranggotakan 1026

dan kebanyakan dari komplek disini namun ada juga yang berasal dari luar wilayah sini.

ada juga anggota yang dari Tasik, Banten, Bogor, Depok bahkan sudah mencapai skala

izin kami sudah Nasional.

Page 153: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

Koperasi Maestro ini berdiri dibawah kordinasi yayasan Maestro sebagai BU

(badan Usaha) milik maestro. Dalam perjalanan Koperasi Mastero hingga saat ini sudah

memiliki beberapa prestasi juara 3 meraih penghargaan award favorite both Asean,

pernah menjadi panitia Youth Investor Expo, dan pernah mendapatkan juara PTG

(penggunaan teknologi tepat guna).

2. Kegiatan dalam Koperasi Maestro 2012 apa saja ?

Kegiatan dari koperasi ini jika disesuaikan dengan badan kepegurusan itu ada 4

badan terpenting yaitu bidang unit usaha simpan pinjam, unit usaha mitra, unit usaha p3

(pertanian, perikananan dan perkebunan), dan unit usaha mandiri. Sedangkan dalam segi

pemberdayaan masyarakat koperasi Maestro 2012 memiliki 14 badan yang beridiri

sendiri dan memiliki 250 UKM binaan Koperasi Maestro.

Pembuatan Kegiatan agenda rutinitas Koperasi Maestro biasanya diagendakan

dalam rapat harian, rapat presidium dan rapat anggota koperasi maestro. Karena pada

dasarnya koperasi maestro 2012 ini memiliki 3 garis besar haluan organisasi yaitu garis

Konsulatif, kordinatif dan instruktif.

Garis konsulatif adalah garis yang dihasilkan oleh penasehat, presidium dan

pengawas. Tujuan dari adanya garis kosulatif ini adalah berguna dalam pemantauan dan

evaluasi demi kemajuan da perkembangan kopearsi maestro. Garis koordinatif dihasilkan

oleh 4 bidang yang mejadi akar daripada koperasi maestro 2012 yakni bidang bidang unit

usaha simpan pinjam, unit usaha mitra, unit usaha p3 (pertanian, perikananan dan

perkebunan), dan unit usaha mandiri. Sedangkan garis instruktif adalah, garis yang

dihasilkan dari atas menuju bawah yang menunjukan adanya garis yang memerintah

Page 154: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

seperti layaknya seperti adanya agenda-agenda kepemerintahan dan didalam anggotanya

disediakan dan dibuka stand-stand bazaar.

3. Apa permasalahan masyarakat sekitar yang dihadapi sebelum dan sesudah adanya

kopearsi maestro ?

Sebenarnya memahas masalah yang dihadapi oleh sebelum adanya penauangan

koperasi yaitu adalah tingginya tingkat apatatisme masyarakat adakan kondisi sosial dan

lingkungan masyarakat. Sehingga funding father pendiri yayasan maestro merumuskan

harus adanya lembaga yang menaungi itu semuanya disitulah didirikannya koperasi

maestro 2012.

Setelah adanya beberapa agenda dan kegiatan-kegiatan dalam masyarakat dan

adanya interkasi didalamnya kesulitan dengan adanya kopearsi maestro sebenarnya

kurangnya sumber daya manusia sebagai manajerial didalam koperasi ditengah masing-

masing orang kerja di hari-hari biasa. Tapi sebenarnya hal tersebut bisa dapat

diminimalisir dengan menghidupka pemuda-pemuda setempat disini.

4. Apa latar belakang Koperasi Maestro 2012 didirikan ?

Sederhana yang melatar belakangi berdirinya koperasi maestro ini adalah

menciptakan masyarakat yang Aman, Empati, Sehat Sejahtera, Terampil, Religius dan

Optimis.

5. Apa visi dan misi Kopearsi Maestro 2012 ?

Untuk visi dan misi koperasi maestro sebenarnya sudah bisa diakses di blok kita

bisa diakses di www.koperasimaestro2012.com .

Adapun visi dan misinya yaitu :

Page 155: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

VISI:

Masyarakat Aman, Empati, Sehat Sejahtera, Terampil, Religius dan Optimis Take

Off Tahun 2012.

MISI:

a. Mengakomodasi kepentingan / kebutuhan / kebersamaan dan kepedulian

masyarakat. Meningkatkan peran masjid dan memakmurkannya.

b. Membina masyarakat berlandaskan Pancasila dan UUD 1945 menuju masyarakat

madani (Civil Society) yang senantiasa mengutamakan IMTAQ serta mengikuti

perkembangan IPTEK

c. Membentuk kader kepemimpinan kaum muda yang bertanggung jawab sebagai

penggerak komunitas dan memiliki jiwa kesatria, demokratis, independen / non-

politik, berprestasi, dan berwawasan masa depan sera mendorong tumbuhnya

kepedulian peserta

d. Dan Menggerakan masyarakat dan organisasi yang peduli dan tanggap terhadap

masalah-masalah kemasyarakatan melalui berbagai upaya/usaha yang positif

untuk mengembangkan kemandirian dan profesionalisme.

6. Dimana alamat lengkap koperasi Maestro ?

Alamat Koperasi Maestro 2012 terletak di Komplek Perkantoran permata Blok I-2

No.13 Rt.004/003 Kelurahan Bakti Jaya Kota Tangerang Selatan Banten Kode

Pos. 15359.

7. Apa saja struktur keorganisasian kopearsi Maestro 2012 ?

Untuk skruktur keorganisasian Koperasi Maestro dapat dilihat dibagannya de, itu

ada rapat anggota sebagai pusat terkuat dalam organisasi, kemudian disusul dengan

Page 156: DAKWAH ECODEVELOPMENT, STUDI ANALISIS GERAKAN ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/36815/1/ZUYIN... · KOTA TANGERANG SELATAN. Skripsi . ... Anda dan Keluarga Di

adanya BPH (badan pengawas harian) sebagai presidium keorganisasiian, ada juga badan

pengawas, dan ada juga penasehat.

8. Bagaimana peluang dan kekurangan yang dihadapi oleh Koperasi Maestro 2012 ?

Peluang yang didapatkan didalam Koperasi Maestro yaitu pertama, anggota

dapat memberdayakan diri dengan produk-produk yang mereka bikin, yang nantinya bisa

dipasarkan secara online mapun langsung biasanya disini dipasarkan melalui web yang

namanya www.onoopo.com . nah dari penjual dengan harganya berapa – dan setiap

anggota membeli kita (anggota) mendapatkan point. Dan didalam web tersebut dapat

memuat 200 produk dan saat ini produk yang sudah masuk dalam web tersebut sudah 20

produk dan itupun juga ketetran. Kedua, keuntungan buat anggota setiap kita

mengadakan bazaar-bazar anggota dapat mendapatkan gratis tempat untuk bazaar.

Sedangkan kekurangan yang dihadapi oleh Koperasi Maestro itu sendiri adalah

kurangnya sumber daya manusia didalamnya ditengah UKM binaan di koperasi maestro

sudah ada 240 UKM binaan. Ditambah tantangan kedepannya akan dihadapkan oleh

adanya pasar global dan tujuan utama perdagangannya salah satunya adalah Indonesia.