32
CARSINOMA CARSINOMA COLONRECTAL COLONRECTAL

Carsinoma Colon

Embed Size (px)

DESCRIPTION

CA COLON

Citation preview

Page 1: Carsinoma Colon

CARSINOMA CARSINOMA COLONRECTALCOLONRECTAL

Page 2: Carsinoma Colon

DefinisiDefinisi– Carsinoma colorectal adalah keganasan yang Carsinoma colorectal adalah keganasan yang

terjadi didaerah colon dan rectum. terjadi didaerah colon dan rectum. – Insiden carsinoma colon dan rectum di Insiden carsinoma colon dan rectum di

Indonesia cukup tinggi juga dengan angka Indonesia cukup tinggi juga dengan angka kematiannya. kematiannya.

– Sekitar 75 % ditemukandidaerahrectosigmoid.Sekitar 75 % ditemukandidaerahrectosigmoid.– Kanker colon adalah penyebab kedua kematian Kanker colon adalah penyebab kedua kematian

di Amerika Serikat setelah kanker paru-parudi Amerika Serikat setelah kanker paru-paru– Penyakit ini termasuk penyakit yang Penyakit ini termasuk penyakit yang

mematikan karena penyakit ini sering tidak mematikan karena penyakit ini sering tidak diketahui sampai tingkat yang lebih parah.diketahui sampai tingkat yang lebih parah.

Page 3: Carsinoma Colon

Etiologi dan factor resiko.Etiologi dan factor resiko.

Penyebab kanker kolon dan rectal blm diketahui Penyebab kanker kolon dan rectal blm diketahui Factor resiko tinggi telah teridentifikasi, termasuk :Factor resiko tinggi telah teridentifikasi, termasuk :

– Usia lebih dari 40 tahun.Usia lebih dari 40 tahun.– Darah dalam feses.Darah dalam feses.– Riwayat polip rectal atau polip colon.Riwayat polip rectal atau polip colon.– Adanya polip adematosa atau adenoma villus.Adanya polip adematosa atau adenoma villus.– Riwayat kanker kolon atau polip dalam keluarga (100%)Riwayat kanker kolon atau polip dalam keluarga (100%)– Riwayat penyakit usus inflamasi kronis/colitis ulceratif Riwayat penyakit usus inflamasi kronis/colitis ulceratif

selama 20 th (50%)selama 20 th (50%)– Diet tinggi lemak, protein, daging dan rendah serat.Diet tinggi lemak, protein, daging dan rendah serat.

Page 4: Carsinoma Colon

INSIDENINSIDEN Kira-kira 152.000 orang di amerika Kira-kira 152.000 orang di amerika

serikat terdiagnosa kanker colorektal serikat terdiagnosa kanker colorektal pada tahun 1992 dan 57.000 orang pada tahun 1992 dan 57.000 orang meninggal ( ACS 1993 ). meninggal ( ACS 1993 ).

Sebagian besar klien pada kanker Sebagian besar klien pada kanker colorektal mempunyai frekuensi yang colorektal mempunyai frekuensi yang sama antara laki-laki dan perempuan. sama antara laki-laki dan perempuan.

Kanker pada colon kanan biasanya terjadi Kanker pada colon kanan biasanya terjadi pada wanita dan Ca pada rektum pada wanita dan Ca pada rektum biasanya terjadi pada laki-laki.biasanya terjadi pada laki-laki.

Page 5: Carsinoma Colon

Klasifikasi Ca Colorectum menurut Klasifikasi Ca Colorectum menurut sistem TNM (Tumor, Node, Metastasis)sistem TNM (Tumor, Node, Metastasis)

T ( Tumor Primer )T ( Tumor Primer )– Tx : Tumor primer tdk dpt dinilai.Tx : Tumor primer tdk dpt dinilai.– To : Tdk ada tumor primer.To : Tdk ada tumor primer.– Tis : Tumor in situ.Tis : Tumor in situ.– T1 : Invasi mukosa di lap sub mukosa.T1 : Invasi mukosa di lap sub mukosa.– T2 : Invasi tumor di lap otot propia.T2 : Invasi tumor di lap otot propia.– T3 : Invasi tumor melewati otot propia ke sub serosa T3 : Invasi tumor melewati otot propia ke sub serosa

atau nonperitoneal atau nonperitoneal pericolik atau ke jaringan perirectal.pericolik atau ke jaringan perirectal.

– T4 : Tumor mengalami perforasi visceral atau T4 : Tumor mengalami perforasi visceral atau mengalami invasi ke organmengalami invasi ke organ

– lain/struktur lain.lain/struktur lain.

Page 6: Carsinoma Colon

N (Nodes Lymph Regional)N (Nodes Lymph Regional)– Nx : Kelenjar limfe regional tidak dapat dibagi.Nx : Kelenjar limfe regional tidak dapat dibagi.– No : Tdk tjd metastasis dinodes lymph regional.No : Tdk tjd metastasis dinodes lymph regional.– N1 : Metastasis di 1-3 pericolik atau nodus lymph N1 : Metastasis di 1-3 pericolik atau nodus lymph

perirectal.perirectal.– N2 : Metastasis di 4 atau lebih ke kelenjar pericolik atau N2 : Metastasis di 4 atau lebih ke kelenjar pericolik atau

nodus lymph perirectal.nodus lymph perirectal.– N3 : Metastasis pada kelenjar limfe isi nama pembuluh N3 : Metastasis pada kelenjar limfe isi nama pembuluh

darah dan atau padadarah dan atau pada– kelenjar apical.kelenjar apical.

M (Metastasis jauh)M (Metastasis jauh)– Mx : Metastasis jauh tidak dpt dinilai.Mx : Metastasis jauh tidak dpt dinilai.– Mo : Tdk ada metastasis jauh.Mo : Tdk ada metastasis jauh.– M1 : Terdapat metastasis jauhM1 : Terdapat metastasis jauh

Page 7: Carsinoma Colon

Pengelompokkan StadiumPengelompokkan Stadium

Stadium Stadium (Duke’s)(Duke’s)

TT NN MM

OO TisTis NoNo MoMoI(A)I(A) T1T1

T2T2NoNoNoNo

MoMoMoMo

II(B)II(B) T3T3T4T4

NoNoNoNo

MoMoMoMo

III(C)III(C) Setiap TSetiap TSetiap TSetiap TSetiap TSetiap T

N1N1N2N2N3N3

MoMoMoMoMoMo

IV(D)IV(D) Setiap TSetiap T Setiap NSetiap N M1M1

(Black & Jacob, 1997)

Page 8: Carsinoma Colon

PathofisiologiPathofisiologi– Sebagian besar tumor malignat (minimal 50%) Sebagian besar tumor malignat (minimal 50%)

terjadi pada area rectal. 20 – 30 % terjadi di sigmoid terjadi pada area rectal. 20 – 30 % terjadi di sigmoid dan kolon desending. (Black & Jacob, 1997). dan kolon desending. (Black & Jacob, 1997).

– Kanker colon dan rectum terutama adalah Kanker colon dan rectum terutama adalah adenocarcinoma (muncul dari lapisan epitel usus) adenocarcinoma (muncul dari lapisan epitel usus) sebanyak 95%. `sebanyak 95%. `

– Tumor pada asending lebih banyak ditemukan Tumor pada asending lebih banyak ditemukan daripada pada transversum (dua kali lebih banyak). daripada pada transversum (dua kali lebih banyak).

– Tumor bowel maligna menyebar dengan :Tumor bowel maligna menyebar dengan : Menyebar secara langsung pada daerah disekitar tumor Menyebar secara langsung pada daerah disekitar tumor

secara langsung misalnya ke abdomen dari colon secara langsung misalnya ke abdomen dari colon transversum. Penyebaran secara langsung juga dapat transversum. Penyebaran secara langsung juga dapat mengenai bladder, ureter dan organ reproduksimengenai bladder, ureter dan organ reproduksi

Melalui saluran limfa dan hematogen biasanya ke hati, juga Melalui saluran limfa dan hematogen biasanya ke hati, juga bisa mengenai paru-paru, ginjal dan tulangbisa mengenai paru-paru, ginjal dan tulang

beranak atau berakar (tertanam)ke cavum rongga abdomenberanak atau berakar (tertanam)ke cavum rongga abdomen

Page 9: Carsinoma Colon

Dimulai sebagai Polip jinak

Polip ganas

Menyusup serta merusak jaringan normal serta meluas kedalam struktur sekitarnya

Sel kanker dapat terlepas dari tumor primer dan menyebar ke bagian

tubuh yang lain (paling sering ke hati)

1. Tempat yang kedua adalah tempat yang jauh kemudian metastase ke paru-paru.

2. Tempat metastase yang lain termasuk :• Kelenjar Adrenalin• Ginjal • Kulit • Tulang • Otak

Page 10: Carsinoma Colon

Manifestasi klinisManifestasi klinis Colon kananColon kanan Colon kiriColon kiri Rectal/ Rectal/

rectosigmoidrectosigmoid Nyeri dangkal Nyeri dangkal

abdomen. abdomen. anemiaanemia melena (feses melena (feses

hitam, seperti ter)hitam, seperti ter) dyspepsiadyspepsia nyeri diatas nyeri diatas

umbilicusumbilicus anorexia, nausea, anorexia, nausea,

vomitingvomiting rasa tdk nyaman rasa tdk nyaman

diperut kanan diperut kanan bawahbawah

teraba masa pada teraba masa pada palpasipalpasi

Obstruksi (Nyeri Obstruksi (Nyeri abdomen dan abdomen dan kram, penipisan kram, penipisan feses, konstipasi feses, konstipasi dan distensi ).dan distensi ).

Adanya darah Adanya darah segar dalam segar dalam feses.feses.

TenesmusTenesmus

Evakuasi feses Evakuasi feses yang tidak lengkap yang tidak lengkap setelah defekasi.setelah defekasi.

Konstipasi dan Konstipasi dan diare bergantian.diare bergantian.

Feses berdarah.Feses berdarah. Perubahan Perubahan

kebiasaan kebiasaan defekasi.defekasi.

Perubahan BBPerubahan BB

Page 11: Carsinoma Colon

3 tipe Carcinoma kolon dan rectum 3 tipe Carcinoma kolon dan rectum ( makroskopik):( makroskopik):– Tipe polipoid atau vegetatif. (Tumbuh menonjol Tipe polipoid atau vegetatif. (Tumbuh menonjol

kedalam lumen usus dan berbentuk bunga kol)kedalam lumen usus dan berbentuk bunga kol) terutama di seikum dan kolon asendens.terutama di seikum dan kolon asendens.– Tipe skirus. (Mengakibatkan penyempitan Tipe skirus. (Mengakibatkan penyempitan

sehingga terjadi stenosis dan gejala obstruksi)sehingga terjadi stenosis dan gejala obstruksi) kolon desendens, sigmoid dan rectum. kolon desendens, sigmoid dan rectum. – Ulceratif (Terjadi karena nekrosis dibagian Ulceratif (Terjadi karena nekrosis dibagian

sentral)sentral) rectum.rectum.

– (Wim de Jong, 1997).(Wim de Jong, 1997).

Page 12: Carsinoma Colon

I. KomplikasiI. Komplikasi– Obstruksi usus partial atau lengkap.Obstruksi usus partial atau lengkap.– Hemoragi.Hemoragi.– Perforasi usus.Perforasi usus.– Peritonitis/sepsis.(Smeltzer & Bare, Peritonitis/sepsis.(Smeltzer & Bare,

2002)2002)

Page 13: Carsinoma Colon

Pemeriksaan penunjangPemeriksaan penunjang

1. Pemeriksaan diagnostik.1. Pemeriksaan diagnostik. Rectal touché atau colok dubur Rectal touché atau colok dubur

– Untuk mengetahui letak, luas dan mobilitas tumor Untuk mengetahui letak, luas dan mobilitas tumor Tes laboratoriumTes laboratorium

– Tes GuaiakTes Guaiak Melihat darah samar atau mengetahui adanya perdarahan Melihat darah samar atau mengetahui adanya perdarahan

di gastrointestinal.di gastrointestinal.– Carcinoma embryonic antigen (CEA)Carcinoma embryonic antigen (CEA) ..

Hasilnya dapat meningkat pada tumor kolon.Hasilnya dapat meningkat pada tumor kolon. Pemeriksaan menunjukkan bahwa kadar CEA dapat Pemeriksaan menunjukkan bahwa kadar CEA dapat

dipercaya dalam diagnosis prediksi. dipercaya dalam diagnosis prediksi. Pada eksisi tumor komplet, kadar CEA yang meningkat Pada eksisi tumor komplet, kadar CEA yang meningkat

harus kembali ke normal dalam 48 jam. harus kembali ke normal dalam 48 jam. Peningkatan CEA pada tanggal selanjutnya menunjukkan Peningkatan CEA pada tanggal selanjutnya menunjukkan

kekambuhan. kekambuhan.

Page 14: Carsinoma Colon

Pemeriksaan radiologisPemeriksaan radiologis– Foto colon dengan barium enema.Foto colon dengan barium enema.

Melihat kerusakan atau adanya lesi-lesi kecil.Melihat kerusakan atau adanya lesi-lesi kecil.– UltrasonografiUltrasonografi

Mengetahui ukuran tumor dan metastasisnya. Terutama Mengetahui ukuran tumor dan metastasisnya. Terutama metastasis ke hatimetastasis ke hati

– Endoskopi saluran cerna (colonoskopi) dan Endoskopi saluran cerna (colonoskopi) dan biopsybiopsy Endoskopi dapat dilakukan dengan rigid endoskop untuk Endoskopi dapat dilakukan dengan rigid endoskop untuk

melihat kelainan sampai 20-30 cm dg fiberscope unt melihat kelainan sampai 20-30 cm dg fiberscope unt melihat semua kelainan dari rectum sampai sekummelihat semua kelainan dari rectum sampai sekum

– Biopsi diperlukan untuk menentukan jenis tumor Biopsi diperlukan untuk menentukan jenis tumor secara patologis anatomissecara patologis anatomis

Page 15: Carsinoma Colon

PencegahanPencegahan Pencegahan PrimerPencegahan Primer

– Anjurkan klien untuk mempertahanakan makanan yang Anjurkan klien untuk mempertahanakan makanan yang rendah lemak dan tinggi seratrendah lemak dan tinggi serat

– Anjurkan klien untuk membatasi makanan yang disulingAnjurkan klien untuk membatasi makanan yang disuling– Anjurkan klien untuk banyak minumAnjurkan klien untuk banyak minum– Makanan yang harus dihindari :Makanan yang harus dihindari :

Daging merahDaging merah Lemak hewan Lemak hewan Makanan berlemakMakanan berlemak Daging dan ikan goreng atau panggang Daging dan ikan goreng atau panggang Karbohidrat yang disaring(example:sari yang disaring)Karbohidrat yang disaring(example:sari yang disaring)

– Makanan yang harus dikonsumsi:Makanan yang harus dikonsumsi: Buah-buahan dan sayur-sayuran khususnya Craciferous Buah-buahan dan sayur-sayuran khususnya Craciferous

Vegetables dari golongan kubis ( seperti brokoli,brussels Vegetables dari golongan kubis ( seperti brokoli,brussels sprouts )sprouts )

Butir padi yang utuhButir padi yang utuh Cairan yang cukup terutama airCairan yang cukup terutama air

Page 16: Carsinoma Colon

PencegahanPencegahan Pencegahan sekunderPencegahan sekunder

– Promosikan deteksi dini dg rectal tuse untuk mereka yang Promosikan deteksi dini dg rectal tuse untuk mereka yang berusia lebih dari 40 tahunberusia lebih dari 40 tahun

– Monitor klien yg berusia lebih dari 50 th dg guaiak test Monitor klien yg berusia lebih dari 50 th dg guaiak test dan rectal tuse setiap tahundan rectal tuse setiap tahun

– Evaluasi klien dg sigmoiddoscopy fleksibel setiap 3 – 5 th Evaluasi klien dg sigmoiddoscopy fleksibel setiap 3 – 5 th pada orang dg resiko rata-rata, bagi yg beresiko di atas pada orang dg resiko rata-rata, bagi yg beresiko di atas rata-rata evaluasi dengan colonoscopy dg barium enema rata-rata evaluasi dengan colonoscopy dg barium enema setiap 2-3 tahunsetiap 2-3 tahun

Pencegahan terseirPencegahan terseir– Anjurkan penggunaan bulk laksative (Metamucil) untuk Anjurkan penggunaan bulk laksative (Metamucil) untuk

klien dg resiko tinggiklien dg resiko tinggi– Promosikan skrening scara regular pada orang dengan 1 Promosikan skrening scara regular pada orang dengan 1

atau 2 resiko ca colonatau 2 resiko ca colon– Anjurkan klein untuk mengikuti diet tinggi serat, rendah Anjurkan klein untuk mengikuti diet tinggi serat, rendah

lemak, dan kurangi makanan yang disulinglemak, dan kurangi makanan yang disuling

Page 17: Carsinoma Colon

PenatalaksanaanPenatalaksanaan

– Pasien dengan gejala obstruksi usus diobati dengan Pasien dengan gejala obstruksi usus diobati dengan cairan IV dan pengisapan nasogastrik. cairan IV dan pengisapan nasogastrik.

– Apabila terdapat perdarahan yang cukup bermakna, Apabila terdapat perdarahan yang cukup bermakna, terapi komponen darah dapat diberikan. terapi komponen darah dapat diberikan.

– Pengobatan tergantung pada tahap penyakit dan Pengobatan tergantung pada tahap penyakit dan komplikasi yang berhubungan.komplikasi yang berhubungan.

– Pengobatan medis untuk kanker kolorectal paling Pengobatan medis untuk kanker kolorectal paling sering dalam bentuk pendukung atau terapi anjuran. sering dalam bentuk pendukung atau terapi anjuran.

– Terapi anjuran biasanya diberikan selain pengobatan Terapi anjuran biasanya diberikan selain pengobatan bedah, mencakup kemoterapi, terapi radiasi, dan bedah, mencakup kemoterapi, terapi radiasi, dan imunoterapiimunoterapi dan pembedahan dan pembedahan

Page 18: Carsinoma Colon

Terapi radiasiTerapi radiasi

Radiasi dapat digunakan post operatif Radiasi dapat digunakan post operatif sampai batas penyebaran metastase. sampai batas penyebaran metastase.

TTerapi radiasi erapi radiasi dapat dapat – menurunkan nyerimenurunkan nyeri– perdarahan perdarahan – obstruksi usus besar obstruksi usus besar – metastase ke paru-parumetastase ke paru-paru

EEfek samping diare dan kelelahanfek samping diare dan kelelahan

Page 19: Carsinoma Colon

KemoterapiKemoterapi– Obat non sitotoksik memajukan pengobatan Obat non sitotoksik memajukan pengobatan

terhadap Ca kolorektal kecuali batas tumor pada terhadap Ca kolorektal kecuali batas tumor pada anal kanal. anal kanal.

– 5-FU,5-FU, Adrucil dan levamisole (ergamisol) telah Adrucil dan levamisole (ergamisol) telah direkomendasikan terhadap standar terapi untuk direkomendasikan terhadap standar terapi untuk stadium khusus pada penyakit (contoh stadium III) stadium khusus pada penyakit (contoh stadium III) untuk mempertahankan hidup. untuk mempertahankan hidup.

– Kemoterapi juga digunakan sesudah pembedahan Kemoterapi juga digunakan sesudah pembedahan untuk mengontrol gejala-gejala metastase dan untuk mengontrol gejala-gejala metastase dan mengurangi penyebaran metastase. mengurangi penyebaran metastase.

– Kemoterapi intrahepatik arterial sering digunakan Kemoterapi intrahepatik arterial sering digunakan 5 FU yang digunakan pada klien dengan 5 FU yang digunakan pada klien dengan metastasis liver.metastasis liver.

Page 20: Carsinoma Colon

Manajemen pembedahanManajemen pembedahan

prosedur umum pembedahan terhadap Ca prosedur umum pembedahan terhadap Ca kolorektal.kolorektal.– Reseksi kolon dengan atau tanpa kolostomi Reseksi kolon dengan atau tanpa kolostomi – reseksi perineal abdomen reseksi perineal abdomen

Reseksi kolonReseksi kolon– Tipe khusus terhadap reseksi dan keputusan untuk Tipe khusus terhadap reseksi dan keputusan untuk

membuat kolostomi sementara atau permanen tergantung membuat kolostomi sementara atau permanen tergantung pada :pada : Lokasi dan ukuran tumorLokasi dan ukuran tumor Tingkat komplikasi (contoh obstruksi atau perforasi)Tingkat komplikasi (contoh obstruksi atau perforasi) Kondisi klienKondisi klien

– Reseksi kolon melibatkan pemotongan pada bagian kolon Reseksi kolon melibatkan pemotongan pada bagian kolon dengan tumor dan meninggalkan batas area dengan bersih.dengan tumor dan meninggalkan batas area dengan bersih.

Page 21: Carsinoma Colon

KolostomiKolostomi

DefinisiDefinisi– adalah Pembuatan lubang (stoma) pada kolon secara adalah Pembuatan lubang (stoma) pada kolon secara

bedah. bedah. – Stoma ini dpt berfungsi sebagai diversi sementara atau Stoma ini dpt berfungsi sebagai diversi sementara atau

permanen. permanen. – Ini untuk memungkinkan drainage atau evakuasi isi Ini untuk memungkinkan drainage atau evakuasi isi

kolon keluar tubuh. kolon keluar tubuh. – Konsistensi Konsistensi drainasedrainase dihubungkan dengan penempatan dihubungkan dengan penempatan

kolostomi, yang ditentukan oleh lokasi tumor dan kolostomi, yang ditentukan oleh lokasi tumor dan luasnya invasi pada jaringan sekitar. luasnya invasi pada jaringan sekitar.

Page 22: Carsinoma Colon

Keadaan yang diperbolehkan Keadaan yang diperbolehkan pembedahan (kolostomi) pembedahan (kolostomi) dilakukan yaitu :dilakukan yaitu :– Peradangan dibagian usus halusPeradangan dibagian usus halus– cacat/ kelainan bawaancacat/ kelainan bawaan– kecel;akaan atau trauma yg mengenai kecel;akaan atau trauma yg mengenai

bagian perutbagian perut– adanya sumbatan di anusadanya sumbatan di anus– KankerKanker

Page 23: Carsinoma Colon

Kolostomy inkontinen terdiri dari Kolostomy inkontinen terdiri dari beberapa tipe yaitu beberapa tipe yaitu – Loop colostomyLoop colostomy

Lokasi di colon transversum, bersifat sementara, dilakukan Lokasi di colon transversum, bersifat sementara, dilakukan pada kondisi darurat medis dengan membuat 2 lubang pada kondisi darurat medis dengan membuat 2 lubang usus yang dihubungkanusus yang dihubungkan

– End ostomyEnd ostomy Terdiri dari satu hubungan dimana bagian usus berikutnya Terdiri dari satu hubungan dimana bagian usus berikutnya

dibuang/ dijahit tetapi masih ada/ tetap dlm rongga dibuang/ dijahit tetapi masih ada/ tetap dlm rongga abdomen. Dilakukan untuk klien dg terapi colorectalabdomen. Dilakukan untuk klien dg terapi colorectal

– Double barrel colostomyDouble barrel colostomy Terdapat 2 hubungan dibagian proximal dan distal. Terdapat 2 hubungan dibagian proximal dan distal. Bagian Bagian

proximal untuk drain feses dan distal untdrain mucusproximal untuk drain feses dan distal untdrain mucus

Page 24: Carsinoma Colon

Stoma dasar ada 3 tipe yaitu :Stoma dasar ada 3 tipe yaitu :– stoma pada colon stoma pada colon colostomy colostomy– stoma pada ileum stoma pada ileum ileustomy ileustomy– stoma pada saluran kemih stoma pada saluran kemih

uretrostomyuretrostomy

Page 25: Carsinoma Colon

Pengkajian Stoma (Black & Jacobs, 1997) :Pengkajian Stoma (Black & Jacobs, 1997) : Warna StomaWarna Stoma

– Permukaan stoma terlihat merah sama dengan warna Permukaan stoma terlihat merah sama dengan warna mukosa mulut, jika terlalu pucat/ gelap menandakan mukosa mulut, jika terlalu pucat/ gelap menandakan adanya gangguan sirkulasi darah ke area stoma. Stoma adanya gangguan sirkulasi darah ke area stoma. Stoma baru terlihat membengkak, pembengkakan akan baru terlihat membengkak, pembengkakan akan berkurang setelah 2 – 3 minggu, kemungkinan masalah berkurang setelah 2 – 3 minggu, kemungkinan masalah yang timbul adalah penyumbatanyang timbul adalah penyumbatan

Perdarahan StomaPerdarahan Stoma– Perdarahan ringan normal terjadi, saat stoma disentuh tapi Perdarahan ringan normal terjadi, saat stoma disentuh tapi

perdarahan lein perlu dilaporkanperdarahan lein perlu dilaporkan Kondisi kulit sekitar stomaKondisi kulit sekitar stoma

– Adanya kemerahan dan iritasi sekitar stoma (5-13cm) Adanya kemerahan dan iritasi sekitar stoma (5-13cm) harus dilaporkan, kemerahan yg sementara setelah harus dilaporkan, kemerahan yg sementara setelah penggantian kantung adalah normalpenggantian kantung adalah normal

Page 26: Carsinoma Colon

jumlah dan jenis fecesjumlah dan jenis feces– Pengeluaran feses, kaji jumlah, warna, Pengeluaran feses, kaji jumlah, warna,

bau, konsistensi, adanya pus/ darahbau, konsistensi, adanya pus/ darah KeluhanKeluhan

– Adanya rasa terbakar di kulit bawah Adanya rasa terbakar di kulit bawah kantong kolostomy menandakan adanya kantong kolostomy menandakan adanya kerusakan kulit, kaji adanya kerusakan kulit, kaji adanya ketidaknyamanan dan distensi abdomenketidaknyamanan dan distensi abdomen

Page 27: Carsinoma Colon

Letak anastomy colostomy:Letak anastomy colostomy: IleustomyIleustomy

– Lubang pd ileum untuk tujuan pengobatan ulseratif regional dan pengalihan Lubang pd ileum untuk tujuan pengobatan ulseratif regional dan pengalihan isi pada ca colon, polip, dan trauma yg biasanya berbentuk permanen. isi pada ca colon, polip, dan trauma yg biasanya berbentuk permanen.

– Cairan yg keluar cenderung konstan & tidak dapat diatur, mengandung Cairan yg keluar cenderung konstan & tidak dapat diatur, mengandung enzim-enzim percernaan yg dpt mengiritasi permukaan kulitenzim-enzim percernaan yg dpt mengiritasi permukaan kulit

Colostomy asendenColostomy asenden– Drainage yg keluar berbentuk cairan & tdk teratur serta lebih bauDrainage yg keluar berbentuk cairan & tdk teratur serta lebih bau

Colostomy transversumColostomy transversum– Drainage yg keluar berbentuk padat krn cairan sudag direabsorbsi dan Drainage yg keluar berbentuk padat krn cairan sudag direabsorbsi dan

biasanya pengeluaran tdk terkontrolbiasanya pengeluaran tdk terkontrol Colostomy desendenColostomy desenden

– Produksinya lebih padat. Feses yang keluar dari sigmoid normal dan Produksinya lebih padat. Feses yang keluar dari sigmoid normal dan frekuensinya dpt diatur shg klien tdk hrs menggantinya setiap saat & frekuensinya dpt diatur shg klien tdk hrs menggantinya setiap saat & baunya tergantung dietbaunya tergantung diet

Page 28: Carsinoma Colon

Masalah yg mungkin timbul Masalah yg mungkin timbul BauBau

– Bau yg timbul pd waktu penggantian kantung (pouch) adalah hal yg biasa Bau yg timbul pd waktu penggantian kantung (pouch) adalah hal yg biasa seperti dialami seseorang ketika BAB. seperti dialami seseorang ketika BAB. Bila bau menetap ketika peralatan Bila bau menetap ketika peralatan sedang dipakai, periksa terhadap adanya kebocoran disekitarnya. Bau dpt sedang dipakai, periksa terhadap adanya kebocoran disekitarnya. Bau dpt ditimbulkan oleh makanan yg dimakan, untuk menghindari bau, hindari ditimbulkan oleh makanan yg dimakan, untuk menghindari bau, hindari makanan penyebab.makanan penyebab.

DiareDiare– Makanan tertentu dapat menyebabkan diare, oleh karena itu penyesuaian Makanan tertentu dapat menyebabkan diare, oleh karena itu penyesuaian

makanan perlu dilakukan agar diare tidak terjadimakanan perlu dilakukan agar diare tidak terjadi KonstipasiKonstipasi

– Cara termudah untuk mengatasi konstipasi adalah dg memakan makanan extra Cara termudah untuk mengatasi konstipasi adalah dg memakan makanan extra yg mengandung banyak serat (buah, sayur) dan menambah intake cairanyg mengandung banyak serat (buah, sayur) dan menambah intake cairan

Iritasi (luka pada kulit)Iritasi (luka pada kulit)– Kemungkinan disebabkan oleh adanya kebocoran pada seal stoma, sehingga Kemungkinan disebabkan oleh adanya kebocoran pada seal stoma, sehingga

dapat menyebabkan iritasi pada kulitdapat menyebabkan iritasi pada kulit

Page 29: Carsinoma Colon

Perawatan Clostomy Perawatan Clostomy Colostomi harus mulai berfungsi 2 – 4 hari setelah operasi. Colostomi harus mulai berfungsi 2 – 4 hari setelah operasi. Ketika colostomi mulai berfungsi kantung perlu Ketika colostomi mulai berfungsi kantung perlu

dikosongkan secara berkala untuk menghilangkan gas yang dikosongkan secara berkala untuk menghilangkan gas yang terkumpul. terkumpul.

Kantung harus di kosongkan bila sudah 1/3 –1/2 nya sudah Kantung harus di kosongkan bila sudah 1/3 –1/2 nya sudah penuh feces. penuh feces.

Feces berbentuk cair sesudah operasi, tetapi menjadi lebih Feces berbentuk cair sesudah operasi, tetapi menjadi lebih padat, tergantung pada di mana stoma diletakkan pada padat, tergantung pada di mana stoma diletakkan pada kolon. Sebagai contoh feces dari kolostomi dalam kolon kolon. Sebagai contoh feces dari kolostomi dalam kolon bagaian atas adalah cair, feces di kolostomi dalam kolon bagaian atas adalah cair, feces di kolostomi dalam kolon melintang berbentuk pasta ( mirip dengan feces seperti melintang berbentuk pasta ( mirip dengan feces seperti biasanya yang dikeluarkan dari rektum ).biasanya yang dikeluarkan dari rektum ).

Page 30: Carsinoma Colon

Perawatan kulitPerawatan kulit1. Kolostomy transversal1. Kolostomy transversal

– Feces lunak dan berlendir shg dpt mengiritasi kulitFeces lunak dan berlendir shg dpt mengiritasi kulit Dianjurkan mencuci daerah periostoma dengan air dan Dianjurkan mencuci daerah periostoma dengan air dan

sabun ringansabun ringan Bila terdapat iritasi taburi bedak nystatin (Mycostatin)Bila terdapat iritasi taburi bedak nystatin (Mycostatin)

2. Kolostomy desenden/ kolostomi sigmoid2. Kolostomy desenden/ kolostomi sigmoid– Feses agak padat dan sedikit mengiritasi kulitFeses agak padat dan sedikit mengiritasi kulit

Cuci daerah peristoma dg air dan sabun ringan sesering Cuci daerah peristoma dg air dan sabun ringan sesering mungkin dg waslapmungkin dg waslap

Selama dibersihkan, lobang stomaditutup dg kassa/ Selama dibersihkan, lobang stomaditutup dg kassa/ tampon untuk mengabsorbsi kelebihan drainasetampon untuk mengabsorbsi kelebihan drainase

Keringkan dg kassa jangan digosokKeringkan dg kassa jangan digosok Berikan bedak disekitar stomaBerikan bedak disekitar stoma

Page 31: Carsinoma Colon

Memasang kantung drainageMemasang kantung drainage– Ukur stoma dengan lubang kantong Ukur stoma dengan lubang kantong

0,3 cm besar dr stoma0,3 cm besar dr stoma– Barier kulit peristoma di pasangBarier kulit peristoma di pasang– Pasang kantong dg cara membuka Pasang kantong dg cara membuka

kertas perekat dan menekan di atas kertas perekat dan menekan di atas stoma selama 30 detikstoma selama 30 detik

Page 32: Carsinoma Colon

Menangani kantung drainaseMenangani kantung drainase– Kantung kolostomi digunakan setelah diganti Kantung kolostomi digunakan setelah diganti

dg balutan yg lebih sederhanadg balutan yg lebih sederhana– Kantong sekali pakai dan kedap bauKantong sekali pakai dan kedap bau

Mengangkat alatMengangkat alat– Diganti setelah isinya 1/3 – 1/2Diganti setelah isinya 1/3 – 1/2– Tekan kulit menjauh dari permukaan piringan Tekan kulit menjauh dari permukaan piringan

secara perlahan sambil menarik kantong ke secara perlahan sambil menarik kantong ke atas menjauhi stomaatas menjauhi stoma

– Tekan perlahan agar kulit tidak trauma dan Tekan perlahan agar kulit tidak trauma dan mencegah isi fekal cair keluarmencegah isi fekal cair keluar