40
Drs. H. FAUZI AHMAD TUNTUNAN / MANASIK IBADAH HAJI / UMROH DILENGKAPI LAPORAN SHOLAT SUNAT TAHAJJUD DAN DHUHA EXTRA KURIKULER SEKOLAH DASAR DAN MENENGAH PENERBIT : CV. TIGA SAUDARA MASJIDIL HARAM

Buku Haji Fauzi Fix

Embed Size (px)

DESCRIPTION

hf

Citation preview

Page 1: Buku Haji Fauzi Fix

Drs. H. FAUZI AHMAD

TUNTUNAN / MANASIK

IBADAH HAJI / UMROHDILENGKAPI LAPORAN

SHOLAT SUNATTAHAJJUD DAN DHUHA

EXTRA KURIKULERSEKOLAH DASAR DAN MENENGAH

PENERBIT : CV. TIGA SAUDARA

MASJIDIL HARAM

Page 2: Buku Haji Fauzi Fix

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, Alhamdulillah buku tuntunan (MANASIK) IBADAH HAJI/UMROH yang dilengkapi dengan TUNTUNAN SHOLAT TAHAJUJD DAN SHOLAT DHUHA, Selesai kami susun, sebagai pendamping Buku Pelajaran Agama Islam di SD, SMP, MTS, SMA dan SMK.

Laporan sholat lima waktu/ Sholat Jum’at jauh sebelumnya telah kami susun, khusus untuk siswa Madrasah Diniyah, SD, SMP dan MTS. Bagi sekolah yang berminat mendapatkan buku tersebut ; dapat dipesan kepada penerbit kami, cukup dengan menghubungi No. Hp. : 0821 6796 5616.

Untuk praktek manasik Haji, sebaiknya didaerah Kecamatan/Kabupaten atau Kota, ada tersedia suatu Lapangan yang didalamnya tersedia, Ka’bah buatan, Bukit Shafa dan Marwa, serta tempat melempar jumroh.

Semoga buku ini bermanfaat bagi para siswa ataupun Bapak/Ibu Jama’ah Calon Haji yang akan berangkat ketanah suci dan sekaligus mengaktifkan diri bagi anak-anak untuk sholat sunat Tahajud dan Sholat Dhuha dikehidupan sehari-hari.

Selanjutnya tegur sapa serta saran dan kritik sehat kami harapkan dari semua pihak demi penyempurnaan Penerbitan yang akan dating, akhir kalam kami ucapkan terima kasih.

Medan, Februari 2014

PenyusunMASJID NABAWI DI MADINA

Page 3: Buku Haji Fauzi Fix

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ............................................................................................... 1Daftar Isi .......................................................................................................... 3

BAB I KETENTUAN UMUM MENGENAI BEBERAPA PENGERTIAN DALAM MANASIK HAJI ............................... 5

a. 16 (enam belas) macam pengertian dalam Ibadah Haji/Umroh ................................................................................... 5

b. Syarat, Rukun, dan Wajib Haji / Umroh ................................... 7c. Cara mengerjakan Ibadah Haji / Umroh ................................... 8d. Hukum Ibadah Haji / Umroh ...................................................... 8e. Macam – Macam Tawaf ............................................................... 9f. Tata Urutan Pelaksanaan Ibadah Haji ..................................... 9g. Haji Wanita ................................................................................... 12

BAB II PELAKSANAAN HAJI TAMATTU’, HAJI IFRAD, DAN HAJI QIRAN ................................................................................ 14

A. Pelaksanaan Haji Tamattu’ ......................................................... 14B. Pelaksanaan Haji Ifrad ................................................................ 16C. Pelaksanaan Haji Qiran ............................................................... 17

BAB III PELAKSANAAN RUKUN HAJI DAN WAJIB HAJI ............ 191. Pelaksanaan Ihram sebagai Rukun Haji ke 7 ............................ 192. Pelaksanaan Qukuf sebagai Rukun Haji ke 2 ........................... 213. Pelaksanaan Wajib Haji ..............................................................4. Pelaksanaan Tawaf sebagai rukun Haji ke 3 ............................. 305. Pelaksanaan Sai sebagai Rukun Haji ke 4 ................................. 376. Pelaksanaan Tahalul sebagai Rukun Haji ke 5 ......................... 42

BAB IV PEMULANGAN DAN PAHALA HAJI ..................................... 43I. Pemulangan ................................................................................... 43II. Pahala Haji .................................................................................... 43III. Haji Mabrur .................................................................................. 43

BAB V SHOLAT TAHAJUD DAN DHUHA .......................................... 44I. Sholat Tahajud .............................................................................. 44II. Sholat Dhuha ................................................................................. 44III. Laporan Sholat Tahajud .............................................................. 44IV. Laporan Sholat Dhuha ................................................................. 49

Page 4: Buku Haji Fauzi Fix

MAKAM RASULULLAH SAW DAN KEDUA ORANG SAHABATNYA

BAB IKETENTUAN UMUM MENGENAI BEBERAPA

PENGERTIAN DALAM MANASIK HAJI

A. 16 ( Enam Belas ) Macam Pengertian Dalam Ibadah Haji dan Umroh

1. IBADAH HAJI ADALAH : Berkunjung ke baitullah ( Ka’bah ) untuk melaksanakan Ihrom, Thawaf, Sa’I dan ibadah lainnya pada masa tertentu, untuk memenuhi perintah Allah dan mengharap Ridho-Nya.

2. UMROH ADALAH : Berkunjung ke Baitullah, melakukan Ihrom, Thawaf, Sa’I dan bercukur dengan cara tertentu dan dilaksanakan setiap waktu.

3. ISTITA’AH ARTINYA : Mampu Yang dimaksud Mampu ada 4 Macam Kemampuan :a) Mampu Jasmani : ( di bagi 3 macam )

I. Tidak terlalu tuaII. Tidak sakit ( Lumpuh )III. Tidak dalam keadaan sakit yang membahayakan Kesehatan dan

Keselamatan dalam perjalanan.

b) Mampu Rohani ( di bagi 2 macam )I. Mengetahui Manasik HajiII. Ber-akal sehat dan siap mental melakukan Haji / Umroh dengan

perjalan yang jauh.

c) Mampu Ekonomi ( ada 3 macam )I. Mampu membayar ONH ( Ongkos Naik Haji ) dengan uang

yang Halal.II. Bukan hasil satu-satunya sumber kehidupan, yang apabila dijual

menyebabkan kemudaratan bagi diri dan keluarganya.III. Memiliki biaya hidup bagi keluarga yang ditinggalkan.

d) . Keamanan ( Terdiri dari 2 macam )

Page 5: Buku Haji Fauzi Fix

I. Aman dalam perjalanan dalam menunaikan Ibadah Haji / Umroh

II. Aman bagi keluarga dan harta benda serta tugas dan tanggung jawab yang ditinggalkan.

1. RUKUN HAJI ADALAH : Serangkaian perbuatan yang harus dilakukan dalam ibadah haji yang tidak bisa diganti dengan yang lain walaupun dengan DENDA ( DAM ).

2. WAJIB HAJI ADALAH : Serangkaian perbuatan yang dikerjakan dalam IBADAH HAJI bila tidak dilakukan ( tidak dikerjakan ) di denda dengan membayar DAM ( DENDA ).

3. MIQOT ZAMANI ADALAH : Batas waktu mengerjakan haji.Ada 2 pendapat menurut Jumhur Ulama :I.Dari tanggal 1 Syawal s/d 10 Zulhijjah II.Dari tanggal 1 Syawal s/d Akhir Zulhijjah ( Menurut imam Maliki )

4. MIQOT MAKANI : Batas tempat untuk mulai ihrom – Ibadah Haji / Umroh .Ada 6 ( Enam ) macam Miqot Makani bagi yang datang ke Mekkah :I. MADINAH, Miqot Makaninya di Zulhalaifah ( BIR ALI ).II. Dari Syam, Mesir, Magribi, Miqotnya BUKIT YALAMLAM.III. Dari Jama’ah Haji Indonesia Gelombang II, Miqotnya di BANDAR

UDARA KING ABDUL AZIZ ( JEDDAH ) Keputusan MUI ( Majelis Ulama Indonesia ) Tanggal 29 Maret 1980.

IV. Dari arah TIHAMUL YAMAN, Miqot Makaninya dari BUKIT YALAMLAM.

V. Dari arah Timur Makkah ( IRAK ) Miqot Yamaninya ialah ZATU IRQIN.

VI. Dari arah Hajidil Yaman, Miqot Makaninya BUKIT QIRON.VII. Dari Arah (i), (ii), (iii), (iv), (v), (vi) diatas akan tetapi mendekati salah

satunya, Miqot Makaninya ialah mengikuti Miqot Makani yang terdekat.

5. IHRAM ialah : Niat mulai mengerjakan Haji/Umroh.

6. THAWAF Ialah : Mengelilingi Ka’bah 7 kali ( Ka’bah berada dari sebelah kiri , dimulai dan diakhiri pada garis LURUS warna COKLAT yang ada di depan Hajrul Aswad.

7. SA’I ialah : Berjalan dari bukit SAFA ke Bukit Marwah. Perjalan dari bukit safa ke marwa dihitung 1 kali.

8. WUKUF ialah : Berdiam diri walaupun sejenak di padang arafah dalam waktu tergelincir mata hari tanggal 9 Zulhijjah ( Hari Arafah ) sampai terbit Fajar hari NAHAR yaitu tanggal 10 Zulhijjah .

9. MABIT ialah : Bermalam atau berhenti sejenak di MUZDALIFAH setalah tengah malam Tanggal 10 Zulhijjah.

10. LONTAR JUMROH Ialah : Melontar Marwah ( Dasar Bawah Tugu ) di Mina dengan batu krikil.

11. TAHALUL ialah : Keadaan seseorang telah di – Halalkan ( dibolehkan ) melakukan perbuatan yang dilarang selama dalam keadaan IHRAM.TAHALUL ADA 2 ( DUA ) MACAM

I. TAHALUL AWAL , Yaitu keadaan seseorang yang telah meakukan 2 ( dua ) diantara tiga perbuatan melontar jumroh aqobah dan bercukur atau melontar Aqobah dan tawaf ifadah atau tawaf ifadah dan bercukur

II. TAHALUL TSANI, Yaitu Keadaan seseorang yang sudah melontar ketiga perbuatan melontar Jumroh Aqobah, Thawaf Ifadah beserta Sa’i ( Jika Dia Belum Sa’i ) dan mencukur.

12. NAFAR AWAL ialah : Keberangkatan seseorang ( Jama’ah Haji ) meninggalkan Mina menuju Makkah pada tanggal 12 Zulhijjah sebelum terbenam matahari ( bermalam di Mina hanya 2 ( dua ) malam NAFAR TSANI Ialah : Kberangkatan Jama’ah Haji meninggalan Mina menuju Makkah pada tanggal 13 Zulhijjah ( bermalam di Mina 3 ( Tiga ) malam ).

Page 6: Buku Haji Fauzi Fix

13. DAM ialah Keharusan menyembelih ternak ( Kambing, unta atau sapi) dikarenakan oleh :

1. Tidak niat Ihrom di Miqot2. Tidak Mabit di Muzdalifah3. Tidak Mabit di Mina 4. Tidak melontar Jumroh5. Tidak Thawaf wadi6. Melanggar larangan Ihrom Haji/Umroh7. Mengerjakan haji dengan Tamatu’ atau Qirod

B. SYARAT, RUKUN, DAN WAJIB HAJI HAJI UMROH

SYARAT

1. ISLAM2. BALIGH ( DEWASA ) 3. AQIL ( BER AKAL

SEHAT )4. MERDEKA5. ISTITA’AH ( MAMPU )

1. ISLAM2. BALIGH ( DEWASA ) 3. AQIL ( BER AKAL

SEHAT )4. MERDEKA5. ISTITA’AH ( MAMPU )

RUKUN

1. IHROM 2. WUKUF DI ARAFAH3. THAWAF IFADAH4. SA’I5. BERCUKUR6. TERTIB

1. IHROM2. –3. THAWAF UMROH4. SA’I5. BERCUKUR6. TERTIB

WAJIB

1. NIAT IHROM DENGAN MIQOT

2. MABIT DI MUZDALIFAH3. MABIT DI MINA4. MELONTAR JUMROH

ULA, WUSTHO & AQOBAH

5. TIDAK BERBUAT YANG DI HARAMAKAN DALAM BERHAJI

1. NIAT IHROM DENGAN MIQOT

2. –3. –4. –5. TIDAK BERBUAT YANG

DIHARAMKAN DALAM BER-UMROH

6. THAWAF WADA

Kesimpulan :1. Syarat Haji = Syarat Umroh2. Rukun Haji 6 ( Enam ), Rukun Umroh 5 ( Lima ) Tidak ada Wukuf3. Wajib Haji 6 ( Enam ) Wajib Umroh hanya 2 ( dua )

C. CARA MENGERJAKAN IBADAH HAJI / UMROHCara mengerjakan Haji ada 3 ( Tiga ) Macam :

1) Haji Ifrad, Yaitu : Mengerjakan amalan haji lebih dahulu , baru mengerjakan ibadah umroh tanpa membayar DAM.

2) Haji Tamattu’, Yaitu : Mengerjakan ibadah haji dengan cara mengerjakan Umroh terlebih dahulu, Kemudian mengerjakan amalan haji ( harus membayar DAM ).

3) Haji Qiran, Yaitu : Mengerjakan ibadah haji dan Umroh dalam satu Niat dan satu amalan dan harus membayar DAM.

D. HUKUM IBADAH HAJI DAN UMROH I. Hukumnya Wajib, sesuai dengan firman Allah SWT dalam Al-Qur’an

Surat Ali-Imran ayat 97 :

Artinya : Dan karena Allah, Wajiblah atas orang-orang melakukan haji ke Baitullah, yaitu bagi orang yang mampu melaksanakan perjalanan kesana.

Hukum wajib ini juga dipikulkan kepada orang yang ber nazar Haji.II. Hukumnya Sunnah ; Jika pelaksanaan pada kesempatan berikutnya, Baik

yang kedua kalinya atau yang selanjutnya.III. Hukum Haram ; Jika kedatangannya ingin membuat kerusuhan di tamah

suci Makkah.

Page 7: Buku Haji Fauzi Fix

E. MACAM – MACAM TAWAFTAWAF TERBAGI KEPADA 4 ( EMPAT ) MACAM

1) TAWAF QUDUM : Yaitu Tawaf yang dilaksanakan oleh orang-orang yang baru datang sebagai penghormatan kepada Baitulllah. Twaf ini tidak termasuk rukun dan wajib haji.

2) TAWAF IFADAH : Yaitu salah satu rukun dari beberapa rukun haji, Tawaf ini disebut juga Tawaf Ziarah, yang tidak melakukan Tawaf ini hajinya batal atau tidak sah.

3) TAWAF WADA’ : Yaitu Tawaf Pamitan yang dilakukan oleh setiap orang yang telah selesai melakukan haji dan akan meninggalkan Kota Makkah.

4) TAWAF SUNAT : Yaitu Tawaf yng dapat dikerjakan pada setiap kesempatan.

F. TATA URUTAN PELAKSANAAN IBADAH HAJIPELAKSANAAN HAJI DIBAGI 10 MACAM1. Bersuci : - Mandi

- Berwudhu2. Ihrom : - Berpakaian Ihrom

- Sholat Sunat Ihrom 2 rakaat3. a. Niat Haji dengan mengucapkan :

Labbaika Allohumma Hajja = Kupenuhi ya Allah panggilanMu untuk berhaji

a. Niat Umroh dengan mengucapkan :

Labbaika Allohumma Umroh = Kupenuhi ya Allah panggilanMu untuk berumroh

4. Berangkat menuju Arafah dan Berdoa5. Membaca Talbiah, Sholawat dan do’a

a. TalbiyahTalbiyah dibaca setelah niat umrah sampai hendak memulai tawaf

Artinya :Aku datang memenuhi panggilanMu ya Allah, aku datang memenuhi panggilanMu, tidak ada sekutu bagiMu, ya Allah aku penuhi panggilanMu. Sesungguhnya segala puji dan kebesaran untukMu semata – mata. Segenap kerajaan untukMu. Tidak ada sekutu bagiMu.

b. Salawat

Artinya :Ya Allah berilah kesejahteraan atas Muhammad dan keluarganya.

c. Do’a sesudah salawat

Artinya :Ya Allah, sesungguhnya kami memohon keridhaan dan surgaMu, kami berlindung kepadaMu dari murkaMu, kami berlindung kepadaMu dari murkaMu dan neraka. Wahai Tuhan kami, karuniailah kami kebajikan di dunia, kebajikan pula di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka.

6. Di Arafah tanggal 9 Zulhijjaha. Masuk arafah hendaknya berdo’ab. Menunggu wukuf, sementara berdzikirc. Perbanyak bacaan Talbiah dan do’ad. Wukuf, pada waktu wukuf hendaklah banyak berdo’a, dzikir dan Talbiah

(mendengarkan khutbah di arafah.7. Berangkat menuju Muzdalifah

a. Awal waktu meninggalkan arafah adalah Magrib dan akhir waktu sebelum fajar

b. Waktu berangkat dari arafah hendaklah Talbiah dan do’a

Page 8: Buku Haji Fauzi Fix

8. Di Muzdalifah (Tanggal 10 Zulhijjah)a. Sampai di Muzdalifah berdo’ab. Mabit menunggu sampai tengah malamc. Mencari dan mengambil kerikil

9. Di Minaa. Sampai di Mina berdo’ab. Tanggal 10 Zulhijjah melontal Jumrotur Aqobah saja lalu bercukur

(dinamakan Tahallul awal, seluruh larangan telah gugur, kecuali bersetubuh)

c. Selama di Mina kewajiban Jama’ah melontar Jumroh dan bermalamd. Setiap melontar satu jumroh 7 kali lontaran dan berdo’ae. Berdo’a setelah melontar ke 3 Jumrohf. Tanggal 11, 12 Zulhijjah melontar Jumroh Ula, Wustha, Aqobah,

kemudian kembali ke Makkah itulah yang disebut NAFAR AWAL10.Sa’i

a. Dimulai dari bukit safa dan diakhiri dari bukit marwahb. Berdo’a ketika mendaki bukit safa sebelum sa’ic. Berdo’a ketika berada diatas bukit Safa sambil menghadap kiblatd. Memulai perjalanan sa’I dengan berdo’ae. Setiap melintasi antara dua pilar Hijau, bagi pria berlaku lari kecil, bagi

wanita cukup berjalan sambil berdo’af. Setiap mendaki bukit Safa dan Marwah dari ke – 1 s/d ke – 7 hendaklah

berdo’a11.Tahallul

Bercukur atau memotong rambut dengan selesainya bercukur, atau memotong rambut selesailah pelaksanaan umroh.

G. HAJI WANITA1. Ibadah Haji wajib bagi wanita islam yang merdeka, berakal sehat, dewasa,

mampu dan memenuhi syarat – syarat tertentu seperti harus ada mahram, yaitu suami atau yang dilarang menikah dengannya.Pendapat lain membolehkan wanita pergi haji dengan wanita yang dipercaya jika perjalannya aman dari segala macam gangguan.

2. Ketentuan yang berbeda

a. Pakaian Ihram wanita ialah menutup seluruh tubuh kecuali muka dan kedua telapak tangan, tidak boleh memakai sarung tangan. Selama dalam

Ihram, wanita tidak membuka pakaian ihramnya di muka umum, apabila hendak berwudhu’ ganti pakaian, mandi atau buang air, hendaknya di tempat tertutup

b. Tidak mengeraskan surat ketika berdo’a dan mengucapkan talbiahc. Tidak lari – lari kecil ketika Tawaf dan Sa’id. Tidak disunatkan mencium Hajar Aswade. Tidak mencukur rambutnya ketika bertahallul, tetapi cukup memotong 3

helai.

3. Rukun Haji Yang Boleh dan Tidak Boleh dikerjakan wanita Haid atau Nifasa. Semua rukun haji boleh dikerjakan wanita kecuali Tawaf (karena tawaf

diisyaratkan harus suci)b. Jika terjadi haid sesudah Tawaf, padahal belum sa’i maka sa’i boleh

diteruskanc. Dalam melaksanakan Haji Tamattu’, pada waktu ihram umroh terhalang

oleh haid atau nifas, maka setelah sampai di Makkah pelaksanaan Umrohnya harus ditunda.

d. Pelaksanaan Umroh harus ditundaPelaksanaan Umroh bagi wanita haid/nifas adalah sebagai berikut :1. Jika telah suci sebelum berangkat ke Arafah, maka selesaikan dulu

umrohnya (Tawaf, Sa’I dan memotong rambut 3 helai)2. Jika menjelang ke Arafah masih Haid atau Nifas, maka dia harus

melaksanakan Haji Qiran (Berniat Ihram Haji dan Umroh secara bersamaan) ini berarti telah berubah niat, maka dia dikenakan DAM 1 ekor kambing

3. Selanjutnya berangkat ke Arafah untuk melaksanakan wukuf (walaupun dalam keadaan Haid atau Nifas)

4. Selanjutnya dia telah berdo’a. boleh ke Muzdalifah boleh melontar Jumroh atau memotong rambut

4. Tawaf Ifadah Bagi Wanita Haid atau Nifasa. Seorang wanita harus menunggu datangnya waktu ia suci kembali,

setelah dia suci maka dia harus segera mandi dan tawaf ifadah.b. Jika Haidnya sudah seminggu belum juga berhenti, maka saat terasa

darah haid atau nifas berhenti maka dia harus segera mandi dan melaksanakan Tawaf Ifadahnya, dan selama melaksanakan Tawaf Ifadah

Page 9: Buku Haji Fauzi Fix

misalkan darah haid atau nifas tidak keluar, maka Tawaf Ifadahnya dianggap SAH, walaupun setelah Tawaf darahnya keluar lagi.

c. Wanita Haid/Nifas dibolehkan memakan obat untuk menghentikan darah Haid / Nifas.

5. Tawaf Wada’ Bagi Wanita HaidMenurut Imam An Nawawi , kewajiban Tawaf Wada’ dianggap gugur bagi wanita Haid/Nifas, hanya sunat berdo’a didepan pintu Masjidil Haram.

BAB IIPELAKSANAAN HAJI TAMMATU’,

HAJI IFRAD, HAJI QIRAN

A. PELAKSANAAN HAJI TAMATTU’Melaksanakan umroh terlebih dahulu baru melaksanakan hajiI. PELAKSANAAN UMROH DIBAGI 11 MACAM

1. Bersuci : - Mandi- Berwudhu

2. Ihrom : - Berpakaian Ihrom- Sholat Sunat Ihrom 2 rakaat

3. Niat Ihrom dari Miqot- Gelombang I Miqotnya di BIR ALI ( MADINAH )- Gelombang II Miqotnya di Bandar Udara King Abdul Aziz.- Ucapan Niat Sebagai Berikut :

( Labbaika Allohumma ‘Umrotan )4. Talbiah, Sholawat dan Do’a5. Masuk Kota Makkah

- Masuk Kota Makkah dan berdo’a6. Masuk Masjidil Harom melalui Babussalam ataupun pintu lainnya dengan

berdo’a.7. Melihat Ka’bah dan berdo’a8. Melintasi Maqam Ibarhim diwaktu hendak mulai Tawaf di sunnatkan

berdo’a.9. Tawaf.

- Dimulai dari garis coklat didepan hajrul aswat.- Talbiah, Sholawat dan Do’a

10. Sa’i :a. Dimulai dari bukit safa dan di akhiri dari bukit marwab. Berdo’a ketika mendaki bukit safa sebelum sa’i .c. Berdo’a ketika berada diatas bukit Safa sambil menghadap kiblat.

Page 10: Buku Haji Fauzi Fix

d. Memulai perjalaana sa’i dengan berdo’a.e. Setiap melintasi antara dua pilar Hijau, Bagi Pria berlaku lari Kecil, Bagi

wanita cukup berjalan sambil berdo’a.f. Setiap mendaki bukit Safa dan Marwah dari ke-1 s/d ke – 7 hendaklah

berdo’a.11. Tahallul :

Bercukur atau memotong rambut dengan selesainya bercukur, atau memotong rambut selesailah pelaksanaan umroh.

II. PELAKSANAAN HAJI DIBAGI 10 MACAM

1. Bersuci : - Mandi- Berwudhu

2. Ihrom : - Berpakaian Ihrom- Sholat Sunat Ihrom 2 rakaat

3. a. Niat Haji dengan mengucapkan :

Labbaika Allohumma Hajja = Kupenuhi ya Allah panggilanMu untuk berhaji

b. Niat Umroh dengan mengucapkan :

Labbaika Allohumma Umroh = Kupenuhi ya Allah panggilanMu untuk berumroh

4. Berangkat menuju Arafah dan Berdoa5. Membaca Talbiah, Sholawat dan do’a6. Di Arafah tanggal 9 Zulhijjah

a. Masuk arafah hendaknya berdo’ab. Menunggu wukuf, sementara berdzikirc. Perbanyak bacaan Talbiah dan do’ad. Wukuf, pada waktu wukuf hendaklah banyak berdo’a, dzikir dan Talbiah

(mendengarkan khutbah di arafah.7. Berangkat menuju Muzdalifah

a. Awal waktu meninggalkan arafah adalah Magrib dan akhir waktu sebelum fajar

b. Waktu berangkat dari arafah hendaklah Talbiah dan do’a8. Di Muzdalifah (Tanggal 10 Zulhijjah)

a. Sampai di Muzdalifah berdo’ab. Mabit menunggu sampai tengah malamc. Mencari dan mengambil kerikil

9. Di Minaa. Sampai di Mina berdo’ab. Tanggal 10 Zulhijjah melontal Jumrotur Aqobah saja lalu bercukur

(dinamakan Tahallul awal, seluruh larangan telah gugur, kecuali bersetubuh)

c. Selama di Mina kewajiban Jama’ah melontar Jumroh dan bermalamd. Setiap melontar satu jumroh 7 kali lontaran dan berdo’ae. Berdo’a setelah melontar ke 3 Jumrohf. Tanggal 11, 12 Zulhijjah melontar Jumroh Ula, Wustha, Aqobah,

kemudian kembali ke Makkah itulah yang disebut NAFAR AWALg. Jamaah Haji yang masih tinggal pada tanggal 13 Zulhijjah, diharuskan

melontar lagi ketiga jumroh, lalu kembali ke Mekah (Dinamakan NAFAR TSANI)

h. Bagi yang belum membayar Dam, hendaklah tunaikan disini, dan bagi yang mampu hendaklah memotong hewan qurban.

10. Kembali ke Mekkaha. Tawaf Ifadah (Tawaf Rukun Haji)b. Tawaf Wada’ (Tawaf Pamitan)

Sesudah selesai melakukan Ibadah Haji setelah selesai tawaf Wada’, munajat di Muzdalifah dengan berdo’aSetelah Tawaf Wada’, dibolehkan ke penginapan jika ada keperluan.

B. PELAKSANAAN HAJI IFRADa. Melaksanakan haji terlebih dahulu baru melaksanakan umroh.

1. Bersuci : a. Mandib. Berwudhu’

2 . Ihram : a. Berpakaian Ihram b . Sholat Sunat Ihram 2 Rakaat3 . Niat Haji dengan mengucapkan :

Page 11: Buku Haji Fauzi Fix

� هم� ح�جا ـ� �ك� الل �ي �بLabbaika Allohumma Hajja = Kupenuhi ya Allah panggilanMu untuk berhaji.

b . Tiba Di Makkah 1 . Bagi yang bukan penduduk Makkah , menunaikan ibadah haji

Ifrad pada waktu kedatangannya di Makkah disunatkan TAWAF QUDUM.

2 . TAWAF QUDUM bukan Tawaf Haji dan hukumnya ialah sunat, boleh dengan sa’i atau tidak dengan sa’i . jika dikerjakan dengan sa’i maka sa’i nya sudah termasuk sa’i haji dan pada waktu Tawaf Ifadah tidak perlu lagi melaksanakan sa’i .

3. Setelah melaksanakan TAWAF QUDUM tidak diakhiri dengan bercukur sampai selesai seluruh kegiatan haji karena waktu Ihram, jama’ah sudah meniatkan niat ibadah haji.

4. Melaksanakan Haji Ifrad tidak membayar DAM5. Urutan-urutan kegiatan dan bacaan do’a pada pelaksanaan

Haji Ifrad ini dari Wukuf s/d Tawaf Ifadah sama dengan pada pelaksanaan Haji Tamattu’

6. Selesai mengerjakan haji haruslah mengerjakan Umroh dengan Miqot dari Tan’im atau Ja’ rawah

7. Setelah selesai mengerjakan ibadah umroh bagi jama’ah haji yang belum ke Madinah diberangkatkan ke Madinah

8. Sebelum berangkat ke Madinah, suapaya melaksanakan Tawaf Wada’.

C. PELAKSANAAN HAJI QIRANa. Melaksanakan Haji bersama-sama dengan melaksanakan Umroh

1. Bersuci : a. Mandib. Berwudhu ‘

2. Ihram : a. Berpakaian Ihramb. Sholat Sunnat Ihram 2 rakaat

3. Niat Haji dan Umroh dengan mengucapkan

� هم� ح�جا ـ� �ك� الل �ي �بLabbaika Allohumma Hajjan wal U’mrotan

Artinya : Aku sambut panggilanMu Ya Allah untuk berhaji dan ber Umroh

b. DI MAKKAH1. Bagi jama’ah yang bukan penduduk Makkah yang menunaikan haji

Qiran pada waktu kedatangannya di Makkah di sunnatkan mengerjakan TAWAF QUDUM ( bukan tawaf umroh dan bukan tawaf haji ) hukumnya ialah sunat, Boleh dengan sa’i atau tidak dengan sa’i maka sa’i nya sudah termasuk sa’i haji dan pada waktu tawaf ifadah tidak perlu lagi melakukan sa’i .

2. Setelah selalai melaksanakan Tawaf Qudum, tidak bertahallul sampai selesai seluruh kegiatan haji.

3. Waktu Tawaf Ifadah, harus dengan sa’i bagi yang belum sa’i pada waktu tawaf qudum

4. Selesai mengerjakan Tawaf Ifadah berarti selesai seluruh kegiatan pelaksanaan haji

5. Urutan-urutan kegiatan dan bacaan do’a pada pelaksanaan Haji Qiran ini, sejak dimulai Ihram sampai dengan Tahallul sama dengan Haji Ifrad.

6. Melaksanakan Haji Qiran harus bayar DAM, Karena menmggabungkan Haji dengan Umroh dalam satu waktu.

BAB III

Page 12: Buku Haji Fauzi Fix

PELAKSANAAN RUKUN HAJI DAN WAJIB HAJI

I. Pelaksanaan Iharam sebagai Rukun Haji Yang ke - 1 Peratama-tama lakukan hal-hal sebagai berikut :

1) Bersuci ; Mandi dan berwudhu’2) Ihram ; Berpakaian Ihram seperti gambar dibawah ini, kemudian

sholat sunat Iharam 2 ( dua ) rakaat.

Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3Gambar 1 : Pakaian Ihram Laki-Laki Yang benarGambar 2 : Dibenarkian keluar Untuk Tawaf dan Sa’i Gambar 3 : Pakaian Ihram yang salah, Karena memakai Tutup kepala

dan sepatu

Gambar 1 Gambar 2 Gambar 1 : Pakaian Ihram Wanita yang benar Gambar 2 : Pakaian wanita yang salah, Karena tidak memakai Jilbab ( Tutup

kepala dan memakaio kaus tangan dan tidak memakai kaus kaki.Catatan : Selesai berpakain Ihram dan sholat sunat ihram 2 ( dua ) rakaat

Jama’ah mulai bergerak dengan BUS yang telah disapkan menuju Padang Arafah

II. PELAKSANAAN WUKUF SEBAGAI RUKUN HAJI YANG KE-2

Do’a ketika berangkat ke arafah

Allahumma ‘ilaika tawajjahtu wa’ila wajhikal karim, aradtu faj’al zanbi magfura, wahajji mabrura, warhamni wala tukhayyibni innaka ‘ala kulli syai’in qodir.Artinya : Ya Allah sekarang aku mengahadao kepada-Mu dan ber kehendak yang Maha Pemurah, maka jadikanlah dosaku terampuni, hajiku diterima, kasihanilah aku dan jangan di abaikan permintaanku, sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.

Page 13: Buku Haji Fauzi Fix

DIARAFAH

Sambil menunggu saat mulai wukuf, jama’ah dapat memperbanyak ibadah seperti membaca Al_Qur’an, membaca buku-buku yang berhubungan dengan haji, dzikir, tasbih dan tahlil dan lain-lain.Selesai sholat Dzuhur kegiatan di-isi dengan khutbah Arafah, Sholat lima waktu dapat dilaksanakan dalam kemah-kemah dengan cara di jama’. Disamping itu pemerintah Arab Saudi membagikan air minum dan roti Cuma-Cuma kepada jama’ah haji ketika berada di Arafah.

Do’a Melihat Jabal Rahmah

Allahummagfir li watub a’layya wa’tini su’li wawajjih liyalkhaira aianama tawajjahtu. Subhanallahi walhamdulillahi wal ilaha illallahu wallahu akbar.Artinya : Ya Allah ampunilah aku, terimalah tobatku, penuhilah segala permintaanku dan arahkan lah aku kepada yang baik kemanapaun aku pergi, Maha suci Engkau Ya Allah segala puji hanya bagi Allah dan tidak ada Tuhan yang disembah selain Allah yang Maha Agung.

Page 14: Buku Haji Fauzi Fix

WUKUF DI PADANG ARAFAHDZIKIR DAN DO’A

�ه� 1) �ي �ل و�ب إ ت� �و�م و�أ � هو� الح�ي� الق�ي �ال �ه� إ �ل �ذ�ى آل إ �م� ال �غ�ف�ر الله� الع�ظ�ي ت س�

� ×100( أ(2� 5ع�م�ة� ل�ك� و�ألمل�ك� ال �ن� الح�م�د� و�الن �ك� , إ �ي �ب �ك� ل�ك� ل ر�ي � ش� �ك� ال �ي �ب �ك� , ل �ي �ب هم� ل ـ� �ك� الل �ي �ب ( ل

�ك� ل�ك� . ر�ي ش��ر و� لله� الح�م�د , 3) �ب ك

� �لله أ �ر أ �ب ك� � الله و�الله أ �ال �ه� إ �ل � إ �ر ال �ب ك

� �لله أ �ر أ �ب ك� �لله أ �ر أ �ب ك

� �لله أ ×3( أ�ر و�هو�4) ي �د�ه� الخ� �ي �ت ب م�ي �ى و�ي ي ح� �ه الح�م�د ي �ه المل�ك و�ل �ه , ل �ك� ل ر�ي � ش� � الله و�ح�د�ه ال �ال �ه� إ �ل � إ ( ال

, Fر� ءH ق�د�ي ي� ل5 ش� ×100ع�لى� ك�ن� الله�5) �رF و�أ ي�ءH ق�د�ي ل5 ش� �ن� الله� ع�ل�ى ك ه�د أ �ش� � أ �م �الله� الع�ل�ي5 الع�ظ�ي � ب �ال � قو�ة� إ � ح�و�ل� و�ال ( ال

. O �ما ي�ءH ع�ل ل5 ش� �ك �ط� ب �حا ق�د� أ�م 6) �ي �ع الع�ل م�ي �ن� الله� هو� الس� �, إ �م ي ج� �ن� الر� �طا ي �الله� م�ن� الش� �عو�ذ ب ×3( أ�و�م�7) �ل�ك� ي � , ما �م ي ح� ح�م�ن� الر� �ن� , الر� �م�ي �ل ب5 العا �لح�م�د لله� ر� � , أ �م ي ح� ح�م�ن� الر� � الله� الر� م �س� ( ب

�ع�م�ت� �ن �ن� أ �ذ�ي �ط� ال �م� , ص�را �ق�ي ت �ط� المس� � الص5را �ه�د�نا �ن , إ �ع�ي ت �س� �اك� ن �ي د و�إ �ع�ب �اك� ن �ي �ن� , إ الد5ي�ن� . �ن� . آم�ي �ي � الض�آل �ه�م� و�ال �ي �ر� الم�غ�ضو�ب� ع�ل �ه�م� غ�ي �ي ×3ع�ل

�م�8) �د� , و�ل و�ل �م� ي �د� و�ل �ل �م� ي �لله الص�م�د , ل �ح�دF , أ � , قل� هو� الله أ �م ي ح� ح�م�ن� الر� � الله� الر� م �س� ( ب .Fح�د� O أ فوا �ه ك ن� ل �ك ×100ي

ه ,9) �ت كا �ر� ح�م�ة الله� و�ب �م و�ر� ال �ه� الس� �ي �ه� وع�ل �ل م�ي5 و�ع�ل�ى أ �ي5 األ �ب ه ع�ل�ى الن �ت �ك �ئ ( ص�ل�ى الله و�م�ال100×

ص�ل5ي� ع�ل�ى10) �ن� ت � أ �ع�ظ�م م�ك� األ �س� �ا � و�ب �م � و�جو�د�ك� الق�د�ي �م �ر�ي �و�ج�ه�ك� الك �لك� ب أ س�� 5ى أ �ن هم� إ ـ� �لل ( أ

� �نا �ب ص�حا� � و�أ نا �خ� �ي � و�م�شا �نا �ئ �ق�ر�با � و�أ �نا �ن �خ�وا � و�إ �د�نا و�ال

� � و�أ �نا �د�ي �ل �وا � و�ل �نا �غ�ف�ر� ل �ن� ت � مح�م�دH و�أ 5د�نا ي س��م�ن� � و�ل �نا �ي �ه ح�قm ع�ل �م�ن� ل � و�ل �نا �ي �ل ن� إ �ح�س� �م�ن� أ �ء� و�ل �الد�عا � ب �نا و�صا

� �م�ن� أ � و�ل �نا �ئ ص�د�قا� � و�أ نا و�اج� �ز� و�أ

� ق�نا ز �ر� ن� ت� �ت� و�أ �م�وا �هم� و�األ �ء� م�ن يا �ح� �أل �ت� أ ل�ما �ن� و�المس� �م�ي ل �ع� المس� �ج�م�ي �ه� و�ل �ي �ل � إ نا

� أ س�� و� أ

� �ه أ �م�نا ظ�لة� �خ�ر� � و�األ �يا �ت� الد�ن �را ي �اهم� خ� �ي و�إ

1. Astagfirullahal ‘azim, allazi la ilaha illallahu wal hayyul qayyum wa’atubu ilaih. 100 x

2. Labbaikallahumma labbaik, labbaika lasyarikalaka labbaik, innal hamda wanni’mata laka walmulka layarika lak.

3. Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar, la ilaha illallahu wallahu akbar allahu akbar walillahil hamda. 3 x

4. Lailaha illlallahu wahdahulasyariuka lah, lahul mulku walahul handu yuhyi wayumitu biyadihil khairu wahuwa a’la kulli syai’in qodir. 100x

5. Lahaula wala quwwata illa biullahi aliyyil azim, asyhadu annallaha a’la kullli syai’in qodir wa anna laha qad ahata bikulli syai’in ‘ilma.

6. A’udzu billahi minas syaithonirrojim. Innallah huwassami’ul ‘alim.7. Bismillahirrohmanirrohim, Alhamdulillahi robbil ‘alamin, arrahmanirrohim,

maliki yau middin, iyya kana’ budu waiyya kanas ta’in, ihdinas shirhohtol mustaqim, shirotholladzina an ‘am ta ‘alahim, ghoril maghdubi ‘alahim , waladdhollin. Amin.

8. Bismillahirrohmanirrohim, qul huwallohu ahad, Allahusshomad, lam yalid walam yulad, walam yakunlahu kufuwan ahad.

9. Shollollhu wamalaikatahu ‘ala anbiyyil ummiyyi wa’ala alihi wa’alaihissalamu warahmatullohi wabarakatuh. 100 x

10.Allahumma innni as’aluka biwajhikal karim, wajudikal qadim, wabismikal a’zimi, antusalliya ‘ala sayyidina Muhammadin w a antagfiralana, wali walidaina wa auladina, wa ikhwanina, wa aqiba’ina, wamamaya’ikhina, wa ashabina, wa azwajina, wa asdiqa’ina, waliman ausana biddua’ai waliman ahsana ilaina waliman lahu haqqun ‘alaina waliman zalamnahu au asa’na ilaihi wali jami’il muslimina walmuslimat al ahya’I minhum wal amwat , wa antarzuqana wa iyyahum khairatidunya wal ‘akhiroti.

Artinya : 1. Aku mohon ampun pada Allah yang Maha Agung yang tiada Tuhan selain

Dia yang Maha Hidup dan Maha Kekal kepada-Nya aku bertobat. 100 x2. Aku datang memenuhi panggilan-Mu ya Allah, aku datang memenuhi

panggilan-Mu tiada sekutu bagi-Mu, aku penuhi panggilan-Mu,

Page 15: Buku Haji Fauzi Fix

sesungguhnya segala puji dan ni’mat hanya untuk-Mu serta kerajaan untukmu, tiada sekutu bagi-Mu.

3. Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, tiada Tuhan yang disembah selain Allah. Allah lah yang Maha Besar dan Allah Maha Besar, Untuk-Nya lah segala Puji.

4. Tiada Tuhan yang disembah selain Allah yang ESa tiada sekutu bagi-Nya, Bagi-Nya lah segala kerajaan dan pujian, yang menghidupkan dan mematikan Di tangan-Nya segala kebaikan dan Dial ah Yang Kuasa atas segala sesuatu.

5. Tiada daya dan upaya selain dari Allah yang Maha Tinggi dan Agung, Aku bersaksi bahwa Allah Kuasa atas segala sesuatu dan bahwa Allah Allah Maha mengetahui atas segala sesuatu.

6. Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk, sesungguhnya bAllah Maha Mendengar dan Maha Mengetahui. 3 x

7. Dengan Nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, segala Puji bagi allah Tuhan sekalian alam, yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Raja di hari kemudian, Hanya Engakulah yang kami sembah dan hanya Kepada Engkau kami meminta pertolongan, Tunjukilah kami kejalan yang lurus, jalan yang pernah Engkau beri ni’mat Bukan jalan yang diberikan kepada mereka yang dimurkai dan bukan jalan orang yang sesat. Amin. 3 x

8. Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha penyayang, Katakanlah, Wahai Muhammad Allah itu Maha Esa, Allah itu tempat bergantung, Allah itu tidak beranak dan tidak juga diperanakkan, dan tidak ada satupun yang serupa dengan Dia. 100 x.

9. Allah dan malaikat-malaikat-Nya memberi sholawat kepada Nabi yang ummiy serta kepada segenap keluarganya, Atasnyalah Sholawat, rahmat dan barokah dari Allah. 100 x.

10. Ya Allah , aku memohon kepada-Mu dengan wajah-Mu yang Pemurah, dan kemurahn-Mu yang qadim, dan dengan nama-Mu yang Maha Agung agar Engkau memberi sholawat kepada junjungan kami Nabi Muhammad dan agar Engkau mengampuni kami, ayah bunda kami, anak-anak kami, saudara-saudara kami, kaum kerabat kami, guru-guru kami, sahabat-sahabat kami, pasangan-pasangan kami, , teman-teman kami, dan orang-orang yang berpesan untuk di do’akan dan semua orang yang berbuat baik kepada kami, orang-orang yang pernah kami zalimi, ataupun orang yang pernah kami berbuat jahat kepadanya, semua orang muslimin dan

muslimat yang hidup dan yang sudah meninggal, dan agar Engkau memberi kami Rizki dan juga untuk mereka dengan kebaikan dunia dan akhirat.

DO’A WUKUF YANG LAZIM DIBACA�مو�ت � ي �ت و�هو� ح�يm ال م�ي �ى و�ي ي ح� �ه الح�م�د ي �ه المل�ك و�ل �ه ل �ك� ل ر�ي � ش� � الله و�ح�د�ه ال �ال �ه� إ �ل � إ الO و�را م�ع�ى ن O و�فى� س� و�را �ى ن �ب هم� اج�ع�ل� فى� ق�ل ـ� �لل �رF , أ ءH ق�د�ي ي� ل5 ش� �ر و�هو� ع�ل�ى ك ي �د�ه� الخ� �ي ب

O و�را O و�م�ن� ف�و�ق�ى ن و�را �ر�ى ن �سا O و�ع�ن� ي و�را �ى ن �ن �م�ي O و�ع�ن� ي و�را �ى ن �ن O و�فى� ل�سا و�را �ص�ر�ى ن و�فى� بهم� ـ� �لل م�ر�ى , أ

� ر� ل�ى أ �س5 ح� ل�ى ص�د�ر�ى و�ي ر� هم� اش� ـ� �لل O , أ و�را �ف�ى ن ل O و�م�ن� خ� و�را �م�ى ن �ما و�م�ن� أ�ى �ت �ي� و�م�ما يا ك�ى و�م�ح� س �ى و�ن �ت هم� ل�ك� ص�ال ـ� �لل �قو�ل , أ O م�م�ا ن �را ي �قو�ل و�خ� �ذ�ى ن �ل ل�ك� الح�م�د كا

�م�ر� �ت� األ تا �و�س� الص�د�ر� و�ش� �ك� م�ن� و�سا �عو�ذ ب 5ى أ �ن هم� إ ـ� �لل �ى , أ �ب �وا �ك� ث �ي �ل �ى و�إ ب� �ك� م�أ �ي �ل و�إ

�ر� �ها �ج فى� الن �ل � ي ر5 ما �ل� و�م�ن� ش� �ي �ج فى� الل �ل � ي ر5 ما �ك� م�ن� ش� �عو�ذ ب 5ى أ �ن هم� إ xـ �لل �ر� , أ �ب� الق�ب و�ع�ذا�ك� �ت �ف�ي �ح�و�ل� عا �ك� م�ن� ت �عو�ذ ب 5ى أ �ن هم� إ xـ �لل �ق� الد�ه�ر� , أ �ئ �وا ر5 ب �ح و�م�ن� ش� يا �ه� الر5 �هب� ب � ت ر5 ما و�ش�� و�ل�ى يا

ة� و�األ �خ�ر� لى� فى� األ �الهد�ى و�اغ�ف�ر� �ى ب هم� اه�د�ن ـ� �لل �ع� س�خ�ط�ك� , أ �ك� و�ج�م�ي �ق�م�ت �ة� ن أ و�ف�ج��ت� �ع�ط�ي � أ �ف�ض�ل� ما �ة� أ ي �ى الع�ش� �ع�ط�ن �ه� أ �د�ي �ل و�لH ما ئ م� م�س� �ر� ك

� �ه� و�أ و�لH ب �ز �ى م�ن ن س�� �ر� م�ق�صو�دH و�أ ي خ�

�ن� اح�م�ي ح�م� الر� ر�� � أ �ك� يا �ت �ي �ق�ك� و�حج�اج� ب O م�ن� خ�ل �ح�دا أ

Lailaha illallahu wahdahu lasyarikalhu, lahul mulku walahul hamdu yuhyi wayumitu wahuwa hayyun layamutu biyadihil khairu wahuwa ‘ala kulli syai’in qodir. Allahummaj’al fi qalbi nura, wafi sam’I nura, wafi basari nura, wafi lisani nura, wamin fauqi nura, wamin khalfi nura, Allahummasyrah li sadri wayassirli amri, Allahumma lakal hamdu kallazi naqulu wakhairan mimma naqul. Allahumma laka salati wanusuki wamahyaya,wa mamati, wa ‘ilaika sawabi. Allahumma inni a’uzubika min wasawisisadri wasyatatil amri, wa’azabil qobri. Allahumma inni a’uzubika min syarrima yalizu fillaili wamin syarrima yaliju finnahari wasyarrima tahubbu bihir riyahu wamin syarri biwa ‘iqidi dahri, Allahumma inni a’uzubika min tahawuuli a’fiyatika wafaj’ati bilhuda wagfirli fil akhiroti, wal u’la ya khaira maqsudin wa asna manzulin bihi wa akrama mas ‘ulin maladaihi, a’tinil asyiyyata afdala ma a’taita ahadan min khalqika wahujjaji baiktika ya arhamar rahimin.Artinya : Tidak ada Tuhan yang disembah selain Allah Yang Maha Esa, Tiada Sekutu bagi-Nya, Untuk-Nya segala kerajaan dan bagi-Nya semua pujian, Dialah yang Maha Menghidupkan dan Mematikan, dan Dia yang Maha Hidup dan Tiada Mati, Pada-Nyalah segala kebaikan dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah jadikanlah cahaya terang di kalbuku, di pendengaranku, di penglihatanku, dan dilidahku, dimukaku dan dibelakangku. Ya Allahlapangkanlah dadaku, dan mudahkanlah segala urusanku, Ya Allah hanya untuk-Mu lah segala puji seperti

Page 16: Buku Haji Fauzi Fix

yang kami ucapkan dan lebih baik dari yang kami ucapkan. Ya Allah hanya untuk-Mu sholatku, ibadatku, hidupku, matiku, kepada Engkau kepulanganku dan kepada Engkau pulalah tumpuan harapanku. Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari segala was-was dalam dada, resah rusuh segala urusan Dari siksa kubur, Ya Allah, Aku berlindung kepada-Mu dari dari kejahatan yang menyelinap di gelap malam, dari kejahatan di waktu siang hari, dan dari kejahatan yang dihembuskan angin, serta dari kejahatan bencana masa. Ya Allah aku berlindung kepada Engkau dari berubahnya kesehatan pemberian engkau, Ya Allah tunjukilah aku dengan petunjuk alqur’an. Ampunilah dosaku di dunia dan akhirat, Ya Allah Engkaulah sebaik-baik tempat meminta, sebaik-baik yang member tempat, semurah-murah yang memenuhi permintaan. Berilah aku anugerah semulia-mulia apa yang dan yang menuuju singga sana Engkau. Ya Allah, Tuhan Maha Penyayang.

MENINGGALKAN ARAFAHApabila kendaraan telah siap ( Ba’da Magrib ), jama’ah Haji diberangkatkan ke muzdalifah. Kendaraan cukup menampung semua jama’ah duduk didalam dan tidak boleh duduk diatas Bis. Hidarkanlah perbuatan yang dilarang dalam ibadah haji.Do’a waktu berangkat dari arafah

�ر و� لله� الح�م�د �ب ك� �لله أ �ر أ �ب ك

� �لله أ �ر أ �ب ك� �لله أ أ

Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, lailaha illallahu wallahu akbar, allahu akbar walillahil hamda.

Artinya : Allah Maha besar, Allah Maha besar, Allah Maha besar, tidak ada Tuhan Selain Allah yang Maha Agung, Allah yang maha agung dan bagi-Nya segala Puji.

III. PELAKSANAAN MABIT DI MUZDALIFAH DAN MELONTAR JUMROH SEBAGAI WAJIB HAJI.

Do’a ketika sampai di Muzdalifah.

�ك� �ى م�م�ن� د�عا �ن ع�ل �ج� �و5ع�ةO فا �ن �ج� مت �ئ �لك� ح�وا أ �س� �ةF ت ن �ل�س� � أ �ها �ف�ة جم�ع�ت� ف�ي د�ل �ن� ه�ذ�ه� مز� هم� إ ـ� �لل أ�ن� . ح�م�ي ح�م� الر� �ر� � ا �ه يا �ت �ف�ي �ك� ف�ك �ي �ل� ع�ل �و�ك �ه و�ت �ت� ل ب �ج� ت �س� فا

Allahumma inna hadzhi muzdalifatu jumiat fiha alsinatun mukhtalifatun tas aluka hawaija mutanawwiatan , fdajalni mimmna da’aka fastajabtalahu watwakkala ‘laika fakaifatahu ya arhamarrohimin.

Artinya : Ya Allah, sesungguhnya ini muzdalifah telah berkumpul bermacam-macam bahasa yang memohon kepadamu hajat keperluan yang yang aneka ragam, maka masukkanlahj aku kedalam mgolongan orang yang memohon kepada-Mu, lalu Enkau penuhi permintaannya, yang menyerah diri padaMu, lalu Engkau lindungi dia, Wahai Tuhan yang Maha Pengasih dari segenap Pengasih.

Setelah tiba di Muzdalifah, Jama’ah haji turun dari kendaraan untuk mabitr sampai lewat tengah malam, sambil mencari krikil minimal 7 buah, kemudian berangkat menuju kemah masing-masing di Mina.Do’a ketika sampai di Masy’aril Haram

Rabbana atina fidunnya hasanah wa filakhiroti hasanah waqina adzabannar.Artinya : Ya Tuhanku, berilah kami kebaikan didunia dan di akhirat dan hindarkanlah kami dari siksa api neraka.

Page 17: Buku Haji Fauzi Fix

1. Setiba di mina, jama’ah di tempatkan di kemah-kemah yang telah disiapkan oleh maktab, jama’ah memperoleh pelayanan berupa hambal untuk tidur/istirahat, juga memperolahg hidangan makan, minum dan buah-buahan.

2. Selama berada di Mina jama’ah memperolah makan minum dan buah – buahan yang diatur dan disediakan oleh makatab.

3. Selama di Mina kewajiban jama’ah adalah melontar jumrah dan bermalam ( mabit ).

4. Waktu melontar jumrah :a. Melontar jumrah aqobah waktunya diutamakan sesudah terbiat matahari.b. Melontar jumrah ketiga-tiga pada tanggal 11, 12, 13 Zulhijjah waktunya

ba’da zawal (sesudah tergelincirnya matahari kesebelah barat.)

TEMPAT MELONTAR JUMRAH BAGIAN BAWAH

TEMPAT MELONTAR JUMRAH BAGIAN ATAS

Do’a Melontar Jumrah.Setiap melontar jumrah 7 kali lontaran, masing-masing dengan 1 kerikil dan berdoa’a :

, O ع�يا و�س� O و�را �ر م�ب ا ح�ج� �ه اج�ع�ل هم� ـ� �لل أ ح�م�ن� �لر� ل O و�ر�ضا �ن� �ط�ي يا �لش� ل O ج�ما ر� �ر �ب �ك ا �لله أ الله� � م �س� ب. O و�را ك م�ش�

Bismillahi Allahu Akbar rajman lissyayatini waridan lirahmani, Allahummajalhu hajjan mabrura, wasa’yanmaskura.

Page 18: Buku Haji Fauzi Fix

Artinya : Dengan menyebut nama Allah, Allah Maha besar, kutukan bagi segala syaitan dan ridha bagi Allah yang Maha Pemurah, Ya Alllah jadikanlah ibadah hajiku ini haji yang mabrur, dan sa’i yang diterima. Do’a setelah melontar ketiga Jumrah.

Do’a setelah melontar tiga Jamrah.

�ن� . المج�ر�م�ي م�ن� � �نا ع�ل �ج� ت � و�ال ا ـ� م�ن �ل� �ق�ب ت � �نا ب ر� هم� ـ� �لل أ �ه� ف�ي O كا �ر� مبا O 5با ط�ي O �را �ي �ث ك O ح�م�دا �لح�م�د لله� أ�ن� . اح�م�ي الر� ح�م� ر�

� أ � يا �ن� ي �ح� الص�ال �د�ك� ع�با فى� � �نا ـل �د�خ� و�أ  Alhadulillahi hamdan katsiran tayyiban mubarakah fihi. Allahumma la uhsi sanaan alaika anta kama atsnaina ‘ala nafsika, Allahumma rabbana taqabbal minna wala taj’alna minal mujrimina wad khilna fi ‘Ibadikassholihin, ya arhamarrahimin.Artinya : Segala puji bagi Allah, puji yang banyak lagi baikdan membawa berkat ya Allah, aku tidak sekali-kali menghitung hitung pujian pada-Musama halnya Engkau memuji Zat-Mu sendiri, Ya Allah terimalah persembahan kami ini dan janganlah kami dimasukkan kedalam golongan yang berdosa, tapi masukkanlah kami kedalam golongan hama-hamba-Mu yang sholeh wahai Tuhan yang Maha Pengasih lebih dari segenap yang pengasih.Catatan :

1. Bagi yang melakukan Tawaf Ifadah ( Pada tanggal 10 Zulhijjah ) Dapat istirahat dipondokkan dan kembali ke Kemah di Mina pada hari itu sebelum Matahari Terbenam.

2. Pada hari-hari Tasyrik yaitu tannggal 11, 12 ,13 Zulhijjah, yang dilontar adalah ketiga-tiganya jumrah Ula, wusta, Aqobah, untuk menghindari panas terik matahari, pelontaran hendaknya dilaksanakan pada sore atau malam hari. Melontar ju7mrah masing-masing dilakukan dengan sebutir kerikil sehingga jumlah 7 butir. Bagi jama’ah yang melaksanakan Nafal Awal adalah49 butir yaitu 7 butir untuk jumrah Aqobah pada tanggal 10 Zulhijjah, 7 Butir untuk Jumrah Ula, 7 Butir untuk Jumrah wusta, untuk jumrah aqobah tanggal 11 Zulhijjah 7 butir, 7 Butir untuk Jumrah Ula, 7 Butir untuk Jumrah wusta, jumrah aqobah tanggal 12 Zulhijjah 7 butir, 7 Butir untuk Jumrah Ula, 7 Butir untuk Jumrah wusta, sedangkan bagi yang melaksanakan Nafar Tsani adalah 70 butir yaitu ditambah 7 butir untuk jumrah ula, 7 butir untuk jumrah wusta, 7 butir untuk jumrah aqobah pada tanggal 13 Zulhijjah.

3. Bagi jama’ah haji yang mengambil Nafal Awal, Maka harus meninggalkjan Mina menuju Makkah pada tanggal 12 Zulhijjah sebeleum terbenam matahari, sedangkan bagi jama’ah yang mengambil Nafar Tsani akan

meninggalkan Mina menuju Makkah tanggal 13 Zulhijjah, Keberangkatan dari Mina ke Makkah menggunakan BUS yang disediakan Maktab.

4. Bagi jama’ah Sakit / Uzur, Lontar Jumrahnya dapat diwakilkan oleh keluarganya atau petugas ( TPHI ), Ketua Rombongan dan Ketua Regu.

IV. PELAKSANAAN TAWAF SEBAGAI RUKUN HAJI YANG KE-3

Jama’ah Haji yang belum melakukan Tawaf Ifadah ( pada tanggal 10 Zulhijjah setelah samapi di Makkah segera melakukan Tawaf Ifadah.

Do’a Ketika Masuk Masjidil Haram :

Page 19: Buku Haji Fauzi Fix

Allaahumma antas salaamu waminas salaamu wailaika ya’uudus salaamu fahayyinaa rabbanaa bis-salaami wa-adkhilnal jannata daaras salaami tabaarakta rabbanaa wata’aalaita yaa dzal jalaali wal-ikraami. Allaahummaftah lii abwaaba rahmatika. Bismillaahi walhamdu lillaahi wash-shalaatu was-salaamu ‘alaa rasuulillaahi.Artinya: “Ya Allah, Engkau sumber keselamatan dan daripada-Mulah datangnya keselamatan dan kepada-Mu kembalinya keselamatan. Maka hidupkanlah kami wahai Tuhan, dengan selamat sejahtera dan masukkanlah kami ke dalam surga negeri keselamatan. Maha banyak anugerah-Mu dan Maha Tinggi Engkau wahai Tuhan yang memiliki keagungan dan kehormatan. Ya Allah, bukakanlah untukku pintu-pintu rahmat-Mu (aku masuk masjid ini) dengan nama Allah disertai dengan segala puji bagi Allah serta shalawat dan salam untuk Rasulullah.”Masuk Masjidil haram melalui pintu Babus Salam atau melalui pintu lainnya .Do’a Ketika Melihat Ka’bah

Oة� و�م�ه�اب �مOا �ر�ي �ك و�ت �مOا �ع�ظ�ي و�ت �فOا ر�ي �ش� ت �ت� �ي �ب ال ه�ذ�ا ز�د� �xهم� �لل اhaadzal baita tasyriifan wata’dziiman watakriiman wamahaabatan wazid man syarroffahu wa karramahu mimman hajjahu awi’tamarahu tasyriifan wata’dzhiiman watakriiman wabirran.Ya Allah, tambahkan lah kemuliaan, kehormatan, keagungan dan kehebatan pada Baitullah ini dan tambahkanlah pula pada orang-orang yang memuliakan, menghormati dan mengagungkannya diantara mereka yang berhaji atau yang berumroh padanya dengan kemuliaan, kehormatan, kebesaran dan kebaikan.

Masalah Do’a

Do’a dalam pelaksanaan ibadah haji pada dasarnya tidak ada keharusan. Jama’ah haji bebas memilih do’a apa saja yang di inginkan, boleh berdoa dengan do’a :

Rabbana atina fidunnya hasanah wa filakhiroti hasanah waqina adzabannar.Artinya : Ya Tuhanku, berilah kami kebaikan didunia dan di akhirat dan hindarkanlah kami dari siksa api neraka.

DO’A TAWAF Pada awal putaran pertama berdiri menghadap Hajarul Aswad dengan seluruh badan atau miring ( Sebagian Badan ) sambil mengangkat tangan dan mengucap Bismillahi Wallahu Akbar serta mengecupnya maka Mulailah bergerak dengan posisi Ka’bah disebelah kiri .

Page 20: Buku Haji Fauzi Fix

HAJARUL ASWAD

A. Do'a Masuk Putaran 1 s/d 7Do’a putaran ke- 1

di baca mulai dari Hajar Aswad sampai Rukun Yamani.

� �م �ع�ظ�ي ال �ع�ل�ي5 ال �الله� ب � �ال إ �قو�ة� و�ال �ح�و�ل� و�ال �ر �ب ك� أ و�الله الله � �ال إ �له� إ � و�ال لله� �ح�م�د و�ال الله� �ح�ان ب س

. �م� ل و�س� �ه� �ي ع�ل الله ص�ل�ى الله� و�ل� س ر� ع�ل�ى �م ال و�الس� �ة و�الص�ال

Subhanallahi wal-hamdulillahi wa laa ilaaha illallahu wallahu akbar, wa laa haula wa laa quwwata illaa billahil-'aliyyil 'azhiim, wash-shalaatu was-salaamu 'alaa rasuulillahi shalla-Llahu 'alaihi wa sallam.

"Maha suci Allah, segala puji bagi Allah. Tiada daya (untuk memperoleh manfa'at) dan tiada kemampuan (untuk menolak bahaya) kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Mulia dan Maha Agung. Salawat dan salam bagi Rasulullah SAW. Ya Allah, aku thawaf karena beriman kepada-Mu dan membenarkan kitabMu dan memenuhi janjiMu dan mengikuti sunnah NabiMu Muhammad SAW. Pada setiap kali sampai di ruku Yamani mengusap nya atau bila tidak mungkin maka mengangkat tangan tanpa di kecup sambil mengucap

� م �س� �ر و�الله الله� ب �ب ك� أ

Bismillahi Wallahu-Akbar

Dengan menyebut nama ALLah dan  Allah Mahabesar  

Di antara Rukun Yamani dan Hajar Aswad, dari Putaran 1 s/d 7

�ار� الن ع�ذ�اب� �ا و�ق�ن Oة� ن ح�س� ة� �خ�ر� األ� و�ف�ى Oة� ن ح�س� �ا �ي الد�ن ف�ى �ا �ن �ت ا �ا �ن ب ر�. . �ن� �م�ي �ع�ال ال ب� �ار� ي �اغ�ف�ار ي �ز �اع�ز�ي ي ار� �ر� ب

� األ� م�ع� �ة� ن �ج� ال �ا �ن ل خ� �د� و�ا

Robbanaa aatinaa fid-dunyaa hasanatan wa fil-aakhirati hasanatan waqinaa 'adzaaban-naar, Wa adkhilnal-jannata ma'al-abraar, yaa 'aziiz yaa ghoffaar yaa robbal-'aalamiin. 

"Wahai Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan hindarkanlah kami dari siksa neraka" "Dan masukkanlah kami ke dalam surga bersama orang-orang yang berbuat baik, wahai Tuhan Yang Maha Perkasa, Maha Pengampun dan Tuhan yang menguasai seluruh alam".

Do’a putaran ke 2Di baca mulai dari Hajar Aswad sampai Rukun Yamani

Page 21: Buku Haji Fauzi Fix

�دك� ع�ب �د� �ع�ب و�ال ك� م�ـن� أ �م�ن� و�اال مك� ح�ر� م� �ح�ر� و�ال ك� �ت �ي ب �ت� �ي �ب ال ه�ذ�ا �ن� إ xهم� �لل ا

�ا و حو�م�ن ل م� ف�ح�ر5 �ار� الن م�ن� �ك� �ذ�ب الع�ائ م�ق�ام و�ه�ذ�ا �د�ك� ع�ب �ن و�اب �دك� ع�ب � �نا أ. �ار� الن ع�ل�ى �ا �ن ت ر� �ش� و�ب

Allahumma inna haadzal-baita baituka wal-harama haramuka wal-amna amnuka wal-'abda 'abduka wa anaa 'abduka wa-bnu 'abdika wa haadzaa maqaamul-'aaidzi bika minan-nnaar, faharrim luhuumanaa wa basyaratanaa 'alan-naar. Artinya : "Ya Allah, sesungguhnya Bait ini adalah BaitMu, tanah mulia ini tanahMu, negeri aman ini negeriMu, hamba ini hambaMu, anak dari hambaMu, dan tempat ini adalah tempat orang berlindung kepadaMu dari siksa neraka, maka haramkanlah daging dan kulit kami dari siksa neraka. Diantara Rukun Yamani Dan Hajar Aswad, membaca seperti biasa diabaca sampai putaran ke-7

Do’a Putaran ke 3

Di baca mulai dari Hajar Aswad sampai Rukun Yamani.

. xهم� الل �ار� و�الن خ�ط�ك� س� م�ن� �ك� �عو�ذب و�أ �ة ن �ج� و�ال ر�ض�اك� ك� �ل أ س�� أ 5ي� �ن إ xهم� الل

. �م�م�ات� و�ال �ا ي �م�ح� ال �ة� �ن ف�ت م�ن� �ك� ب �عو�ذ و�أ �ر� �ق�ب ال �ة� �ن ف�ت م�ن� �ك� �عو�ذب أ 5ي� �ن إ

Allahumma innii as aluka rdhoka wal jannah, wa’udzu bika minasakhotika wannar,, Allahumma ini ‘auszubika min fitnatil qobri wa a’udzubika min fitnatil mahyaa wal mamati.Artinya : Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepadaMu keridhoanMu dan surga. Dan aku berlindung daripada murkaMu dan siksa neraka. Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari fitnah kubur, dan aku berlindung kepadaMu dari fitnahnYa kehidupan dan derita kematian".Do’a putaran ke 4Di baca mulai dari Hajar Aswad sampai Rukun Yamani

ا Oح� ص�ال O و�ع�م�ال ا Oو�رم�غ�ف Oا �ب و�ذ�ن ا Oو�ر ك م�ش� Oا ع�ي و�س� ا Oو�ر �ر م�ب ا ح�ج� �ه اج�ع�ل xهم� الل . م�ن� الله �ا ي �ي� �خ�ر�ج�ن أ الص�دو�ر� م�اف�ى �م� �اع�ال ي و�ر� �ب ت �ن� ل Oة �ح�ار� وت O م�ق�بـوال

. �و�ر� الن �ل�ى إ م�ات� الظ�ل

Allahumma j'alhu hajjan mabruuran, wa sa'yan masykuuran, wa dzanban maghfuuran, wa 'amalan shalihan maqbuulan, wa tijaaratan lan tabuura, yaa 'aalima maa fish-shuduuri akhrijnii ya Allah mina zh-zhulumaati ila n-nuuri..„Ya Allah, karuniakanlah haji yang mabrur, sa'i yang diterima, dosa yang diampuni, amal saleh yang diterima dan usaha yang tidak akan mengalami rugi. Wahai Tuhan Yang Maha Mengetahui apa-apa yang terkandung dalam hati sanubari, keluarkanlah aku dari kegelapan ke cahaya yang terang benderang. "Dan masukkanlah kami ke dalam surga bersama orang-orang yang berbuat baik, wahai Tuhan Yang Maha Perkasa, Maha Pengampun dan Tuhan yang menguasai seluruh alam".Do’a putaran ke 5Di baca mulai dari Hajar Aswad sampai Rukun Yamani.

�ار� الن م�ن� �ك� �عو�ذب و�أ �ة� ن �ج� ال ك� �ل أ أس� 5ي� �ن إ xهم� الل

Allahumma as ‘aluka wal jannah wa audzubika minannar

Artinya : oleh NabiMu Muhammad SAW. Ya Allah, aku mohon padaMu surga serta ni'matnya dan aku berlindung padaMu dari neraka Diantara Rukun Yamani dan Hajar Aswad, membaca seperti biasa :Do’a putaran ke 6Di baca mulai dari Hajar Aswad sampai Rukun Yamani

. 5ي� ع�ن ف�اع�ف �ع�ف�و� ال ح�ب� ت Fم� ع�ظ�ي Fم� �ر�ي ك Fم� �ي ل ح� �االله ي �ت� �ن ا Fم� ي �ر� ك و�و�ج�ه�ك� Fم� ع�ظ�ي �ك� �ت �ي ب �ن� إ xهم� �لل اAllahumma inna baitaka azhiimun, wa wajhaka kariimun, wa anta ya Allahu kariimun, 'azhiimun, tuhibbu l'afwa fa'fu 'annii.Artinya : sesungguhnya rumahMu ini agung, ZatMu pun dan Maha sungguh mulia, dan Engkau ya Allah, Maha Penyabar, Maha Pemurah Agung, Engkau suka memberi ampun, maka ampunilah aku"Do’a putaran ke 7Di baca mulai dari Hajar Aswad sampai Rukun Yamani

Oال و�ح�ال� ا Oر� ذ�اك Oا ان و�ل�س� عOا خ�اش� Oا �ب و�ق�ل عOا و�اس� قOا و�ر�ز� ص�اد�قOا Oا �ن �ق�ي و�ي Oم�ال �ا ك Oا �م�ان �ي إ ك� �ل أ أس� 5ي� �ن إ xهم� الل�م�و�ت� ال �ع�د� ب Oح�م�ة و�ر� Oة و�م�غ�ف�ر� �م�و�ت� ال �د� ن ع� Oاح�ة و�ر� �م�و�ت� ال �ل� ق�ب Oة� �و�ب و�ت ا Oو�حص� ن Oة� �و�ب و�ت Oا 5ب ط�ي

Page 22: Buku Haji Fauzi Fix

. �ي� ز�د�ن ب5 ر� �اغ�ف�ار ت �ز �اع�ز�ي ي �ك� ح�م�ت �ر� ب �ار� الن م�ن� اة� �ج� و�الن �ة� ن �ج� �ال ب �ف�و�ز� و�ال اب� �ح�س� ال �د� ن ع� �ع�ف�و� و�ال. �ن� ي �ح� �الص�ال ب �ي ق�ن �ح� �ل و�ا �مOا ع�ل

Allahumma inni as'aluka iimaanan kaamilan wa yaqiinan shodiqon wa rizqon waasi'an wa qolban khaasyi'an wa lisaanan dzaakiran wa halaalan thayyiban wa taubatan nashuuhan, wa taubatan qobla l-mauti wa raahatan 'inda l-mauti wa maghfiratan wa rahmatan ba'da l-mauti wal 'afwa 'inda l-hisaabi wal fauza bi l-jannati wan najaati minan-naari bi rahmatika yaa 'aziizu yaa ghoffaaru. Raabi zidnii 'ilman wa alhiqnii bish-shaalihiin.Artinya "Ya Allah, aku mohon kepadaMu iman yang sempurna, keyakinan yang benar, rizki yang luas, hati yang khusyu', lidah yang selalu berdzikir, rizki yang halal dan baik, taubat yang diterima, taubat sebelum mati, ampunan dan rahmat sesudah mati, ampunan ketika dihisab, keberuntungan memperoleh surga dan selamat dari neraka, dengan kasih sayangMu, wahai Tuhan Yang Maha Perkasa, Yang Maha Pengampun. Tuhanku, berilah aku tambahan ilmu pengetahuan dan masukkanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang saleh"Diantara Rukun Yamani dan Hajar Aswad, membaca seperti biasa.Alhamdulillah, Tawaf putaran ke-1 s/d Putaran ke – 7 selesai, kita masuk lagi ke do’a di bawah ini yaitu : Do’a Sesudah Tawaf

�اذ�ا ي �ار� الن م�ن� �ا �د�ن و�ال� و�أ �ا �ن و�ان �خ� و�إ �ا �ن م�ه�ات

و�أ �ا �ن �ائ اب و�ر�ق�اب� �ا �ن ر�ق�اب �ق� �ع�ت ا �ق� �ي �ع�ت ال �ت� �ي �ب ال ب� �ار� ي xهم� الل . 5ه�ا ل ك مو�ر� األ� ف�ى �ا �ن �ت ع�اق�ب �ح�س�ن� ا �هم� �لل ا ان� �ح�س� و�اال� �ع�ط�اء� و�ال �م�ن5 و�ال �ف�ض�ل� و�ال � م �ر� �ك و�ال �جو�د� ال

ة� ��خ�ر� اال و�ع�ذ�اب� �ا �ي الد�ن ي� خ�ز� �ام�ن� ن �ج�ر� و�اAllahumma yaa robbal-baitil-'atiiq, a'tiq riqaabanaa wa riqaaba aabaainaa wa ummahaatinaa wa ikhwaaninaa wa-aulaadinaa minan-naar, yaa dzal-juudi wal-karami wal-fadhli wal-manni wal-'athaai wal-ihsaani. Allahumma ahsin 'aaqibatanaa

fil-umuuri kullihaa, wa ajirnaa min khizyi d-dunyaa wa adzaabi l-aakhirati..

"Ya Allah, yang memelihara Ka'bah ini, bebaskan diri kami, bapak-bapak dan ibu-ibu kami, saudara-saudara dan anak-anak kami dari siksa neraka, wahai Tuhan yang maha Pemurah, Dermawan, dan yang mempunyai keutamaan, kemuliaan, kelebihan, anugerah, pemberian dan kebaikan. Ya Allah, perbaikilah kesudahan segenap urusan kami dan jauhkanlah dari kehinaan dunia dan siksa akhirat. Kita lanjutkan dengan sholat 2 rakaat di Maqam Ibrahim 1. Do’a sesudah salat sunat tawaf di maqam Ibrahim

Setelah bermunajat di Multazam, kemudian menuju Maqam Ibarahim untuk salat sunat twaf dua (2) rakaat, Biasanya pada rakaat pertama setelah AlFatihah

membaca surat AlKafirun dan setelah AlFatihah rakaat ke-2 membaca surat Al-Ikhlas setelah sholat sunat maka berdoa :

� �ها �ت � ق�ض�ي �ال �ج�ةO إ � حا �ه و�ال ت ج� � ف�ر� �ال O إ � ه�مxا �ه و�ال ت � غ�ف�ر� �ال O إ �با � ذ�ن � ه�ذا �م�نا � فى� م�قا �نا �د�ع� ل � ت هم� ال ـ� �لل أهم� ـ� �لل � , أ �نا �ع�م�ال �ت� أ �لص�ل�حا �م� با ت � و�اخ� �نا و�ب �و5ر� قل � و�ن نا ح� صدو�ر� ر� � و�اش� نا مو�ر�

ر� أ �س5 � ف�ي �ها ت ر� �س� و�ي�ن� �ي و�ن � م�ف�ت � و�ال �يا �ر� خ�زا �ن� غ�ي ي �ح� �الص�ال � ب ق�نا �ح� �ل �ن� و�أ �م�ي ل � مس� �نا ي ح�

� �ن� و�أ �م�ي ل � مس� �و�ف�نا تAllahumma la tada’lana fimaqamina haza zanban illa gafartahu wal hamman illa farrajtahu wala hajatan illa qadaitaha wayassartaha fayassir umurana wasyrah sudurana wanawwir qulubana waktim bisshalihati a’malina. Allhumma tawaffana muslimina wa ahyaina muslimina, wa alhoqna bissholinna ghiro hazaya wala muffatunina.Artinya : Ya Allah janganlah Engkau biarkan ditempat kami ini suatu dosapun kecuali Engkau ampuni, tiada suatu kesusahan hati kecuali Engkau Lapangkan, tiada suatu hajat keperluan kecuali Engkau penuhi dan mudahkan, maka mudahkanlah segenap urusan kami, terangilah hati kami dan sudahilah sekalian urusan kami dengan baik. Ya Allah matikanlah kami dalam keadaan muslim, hidupkanlah kami dalam Islam dan masukkanlahj kami kedalam golongan orang-orang yang sholeh tanpa kehampaan dan fitnah.Kita Lanjutkan sholat 2 ( Dua ) rakaat di Hijr Isma’il.Do’a Sesudah Sholat Sunnat Di Hirj Isma’il ( Di Bawah Pancuran Emas ). �ط�ع�ت ت م�ااس� و�و�ع�د�ك� ع�ه�د�ك� �اع�ل�ى �ن و�أ �دك� ع�ب �ا �ن و�أ �ى �ن �ق�ت ل خ� �ت� �ن �ا �ال ا �ه� �ل �إ ال 5ي ب ر� �ت� �ن ا �هم� �لل ا

و�ب� الذ�ن �غ�ف�ر� �ي ال �ه �ن ف�إ ل�ي ف�اغ�ف�ر� �ي �ب �ذ�ن ب و�ء �ب و�ا ع�ل�ي� �ك� �ع�م�ت �ن ب �ك� و�ءل �ب ا �ع�ت ص�ن م�ا ر5 ش� م�ن� �ك� �عو�دب أ. �ت� �ن ا � �ال ا

Allahumma anta rabbi laa ilaaha illaa anta khalaqtanii wa anaa 'abduka wa anaa 'alaa 'ahdika wa wa'dika mastatho'tu, a'uudzu bika min syarri maa shana'tu abuu-u laka bini'matika 'alayya wa abuu-u bidzanbii faghfir lii fa innahuu laa yaghfirudz-dzunuuba illaa anta. Artinya : "Ya Allah, Engkaulah Pemeliharaku, tiada tuhan selain Engkau yang telah menciptakan aku, aku ini hambaMu dan aku terikat pada janji dan ikatan padaMu sejauh kemampuanku. Aku berlindung padaMu dari kejahatan yang telah kuperbuat, aku akui segala nikmat dariMu kepadaku, dan aku akui dosaku, maka ampunilah aku. Sesungguhnya tidak ada yang dapat mengampuni dosa selain Engkau sendiri. Do’a Diatas dapat ditambahkan sesuai dengan permintaan kita kepada Allah SWT .

Page 23: Buku Haji Fauzi Fix

Kita istirahat sejenak, Sambil minum air zam-zam yang telah tersedia disetiap sudut masjidil Haram.

Do’a waktu minum air Zamzam.

ح�م� ر�� � أ �ك� يا ح�م�ت �ر� H ب ق�م �ءH و�س� ل5 دا �ءO م�ن� ك فا O و�ش� عا �س� O وا قا O و�ر�ز� �ف�عا O نا �ما �لك� ع�ل أ س�

� 5ى أ �ن هم� إ ـ� �لل أ�ن� اح�م�ي الر�

Artinya : Ya Allah aku mohon kepada-Mu pengetahuan yang bermanfaat, rizki yang luas dan sembuh dari segala penyakit dengan rahmat-Mu ya Allah wahai Tuhan yang Maha Pengasih.

V. PELAKSANAAN SAI SEBAGAI RUKUN HAJI K-4a. Masalah Suci dari hadats, Haid Dan Nifas Bagi Orang yang Ber Sa’i

Para ulama Fiqih ( Fuqaha ) telah bersepakat bahwa bagi seorang yang melakukan ibadah sa’i tidak di syaratkan dalam keadaan suci dari hadats, haid dan nifas sehingga orang yang sedang berhadats ataupun seorang wanita yang sedang haid dan nifas diperbolehkan melakukan sa’i.Tetapi para ulama Fiqih ( Fuqaha ) pun telah bersepakat pula menganjurkan kepada orang yang melakukan sa’i sebaiknya bersuci dari hadats, haid dan nifas.Berdasarkan sabda Nabi Muhammad SAW , dari aisyah ra bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda :

“ Orang wanita yang sedang haid ( Menstruasi ) melaksanakan semua amalan ibadah haji kelcuali thawaf . ( H.R. Ahmad ).Istirahat dan minum dalam melaksanakan Sa’i Para ulama berpendapat bahwa bagi orang yang sedang melakukan sa’i diperbolehkan Isrtirahat dan minum sekedar untuk menghilangkan rasa haus dan lelah .

b. Do’a Sa’i 1. Do’a ketika hendak mendaki bukit shofa sebelum Sa’i

�ر� ع�آئ و�ة� م�ن� ش� � و�الم�ر� �ن� الص�فا ه إ و�ل س �ه� ر� � الله ب �د�أ �ب �ما ب �د�أ �ب � أ �م ي ح� ح�م�ن� الر� � الله� الر� م �س� ب

�ه� . �ي �ح� ع�ل نا �ج �م�ر� ف�ال و�اع�ت� �ت� أ �ي الله� , ف�م�ن� ح�ج� لب

Bismillahirirahmanir-rahim. Abda'u bima bada'allahu bihi wa rasuluh, innas-safa wal-marwata min sya'airillah, faman hajjal-baita awi'tamara fala junaha 'alaihi ay yattawwafa bihima, wa man tatawwaArtinya:"Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Aku mulai dengan apa yang telah dimulai oleh Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Safa dan Marwah sebagian dari syiar-syiar (tanda kebesaran) Allah. Maka barang siapa yang beribadah haji ke Baitullah atau pun berumrah, maka tidak ada dosa baginya mengerjakan sa'i antara keduanya.."

2. Do’a Ketika diatas Bukit Shafa, Ketika Menghadap Qiblat� د للــه� ع�ل�ى مــا � و�الح�مــ� �نا دا � هــ� �ر ع�ل�ى ما �ب ك

� �لله أ �ر و��لله� الح�م�د , أ �ب ك� �لله أ �ر أ �ب ك

� �لله أ �ر أ �ب ك� �لله أ أ

ر ــ� ي د�ه� الخ� ــ� �ي �ت ب م�ي �ى و�ي ي ح� د ي مــ� ه الح� ــ� �ه المل�ك و�ل �ه , ل �ك� ل ر�ي �ش� � الله و�ح�د�ه ال �ال �ه� إ �ل �إ � . ال �نا و�ال� أ

Page 24: Buku Haji Fauzi Fix

ر�ه� ــ� و� ك ــ� �ن� و�ل ه الــد5ي ــ� �ن� ل ي �ه مخ�ل�صــ� �يا � إ �ال د إ �ع�ب � ن � الله و�ال �ال �ه� إ �ل � إ ي�ءH ق�د�يرF . ال ل5 ش� و�هو� ع�ل�ى كو�ن� �ف�ر الكا

Allahu Akbar , Allahu Akbar , Allahu Akbar , wa lillahi-hamd. Allahu Akbar 'ala ma hadana wal-hamdu lillahi 'ala ma aulana. La ilaha illallahu wahdahu la syarika lah, lahul-mulku wa lahul-hamdu yuhyi wa yumitu biyadihil-khairu wa huwa 'ala kulli syai'in qadir. la ilaha illallahu wa la na'budu illaiyyahu mukhlisina lahud-dina wa lau

karihal-kafirun.Artinya : "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Segala puji bagi Allah, Allah Maha Besar, atas petunjuk yang diberikan-Nya kepada kami, segala puji bagi Allah atas karunia yang telah dianugerahkan-Nya kepada kami, tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekut bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan pujian. Dialah yang menghidupkan dan mematikan, pada kekuasan-Nya lah segala kebaikan dan Dia berkuasa atas segala sesuatu Tidak ada Tuhan selain Allah dan kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya dengan memurnikan (ikhlas) kepatuhan semata kepada-Nya walaupun orang-orang kafir membenci."

Do’a Sa’i Perjalanan Ke-1, Dari Bukit Shafa ke Bukit Marwah dimulai dari bukit Shafa sampai Pilar Hijau.

� �م �ن� اللــه� الع�ظ�ي �حا ب O و�ســ را ــ� �ي �ث د للــه� ك O و�الح�مــ� �را �ي �ب �ر ك �ب ك� �لله أ �ر , أ �ب ك

� �لله أ �ر أ �ب ك� �لله أ �ر أ �ب ك

� �لله أ أO �ال �ص�ي ةO و�أ �ر� ك � ب �م �ر�ي �ح�م�د�ه� الك و�ب

Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar kabira, walhamdu lillahi kasira. Wasubhanallahil'azimi wabiham dihil karimi bukratawwa asila.Artinya : Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dengan segala kebesaran-Nya, segala puji bagi Allah dengan Segala pujian-Nya yang tidak terhingga, Maha Suci Allah dengan segala Pujian yang maha Mulia dari pagi dan petang.Dan diantara dua ( 2 ) Pilar Hijau membaca do’a : �ت� اللــه �ن ك� أ ــ� �ن �م إ �ع�ل � ن �ال �م مــا �ع�ل ك� ت ــ� �ن �م إ �ع�ل ا ت �و�ز� ع�مــ� �جــا م� و�ت �ر� �ك ح�م� و�اع�ف و�ت ب5 اغ�ف�ر� و�ار� ر�

م �ر� ك� �ع�ز� األ األ

Rabbigfir warham wa'fu watakarram watajawaz'amma ta'lam,innaka ta'lamu mala na'lam. Innaka antallahul a'azzul akram.

Artinya :

Ya Allah, ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui dari dosa kami. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau ya Allah Maha Tinggi dan Maha Mulia.

3. Dan Ketika Mendekati Bukit Marwahو�ف� �طــ� �ن� ي ه� أ ــ� �ي �ح� ع�ل ــا ن �ج �م�ر� ف�ال و�اع�ت

� �ت� أ �ي �ر� الله� , ف�م�ن� ح�ج� الب ع�آئ و�ة� م�ن� ش� � و�الم�ر� �ن� الص�فا إ. Fم� �ي �رF ع�ل �ك �ن� الله� شا O ف�إ �را ي �ط�و�ع� خ� � و�م�ن� ت �ه�ما ب

Innas shafa walmarwata min sya ‘airillah, faman hajjal baita awi’tama fala junaha ‘alaihi ayyattawafa bihima, waman tathowa’a khairan fainnalaha syakirun ‘alim.Artinya : Sesungguhnya shfa dan marwah itu sebagian dari syi’ar ( Tanda kebesaran ) Allah, Barangt siapa yang berhaji ke baitullah atau ber-Umrah, Maka tidak ada salahnya untuk berjalan diantara keduanya dan barangh siapa yang berbuat lebih dengan niat untuk kebaikan semata, Maka sesungguhnya Allah Maha Menerima dan Maha Mengetahui.

4. Do’a Sa’i Perjalanan Ke-2, Dari Bukit Marwah Ke Bukit Shafa di Baca Mulai Dari Bukit Marwah sampai Pilar Hijau.

� �نا ب د الص�م�د. ر� �ح�د الف�ر� � الله الوا �ال �ه� إ �ل � إ �ر و� لله� الح�م�د ال �ب ك� �لله أ �ر أ �ب ك

� �لله أ �ر أ �ب ك� �لله أ أ

� �نــا و�ب � ذن �نــا �غ�ف�ر� ل � فـا �نــا ب � , ر� ا xــ �م�ن م� ف�آ 5ك ب ر� ـ� و�ا ب ــ �ن� آم�ن �ن� أ �ما �ي �إل �د�ى ل نا O ي �د�يا � منا م�ع�نا � س� �نا �ن إ� ــا خ�ز�ن � ت ل�ك� و�ال ســ � ع�ل�ى ر �نا د�ت � و�عــ� � ما �نا �ت � و�أ �نا ب �ر� , ر� �را ب

� � م�ع� األ �و�ف�نا � و�ت �نا �ات 5ئ ي �ا س� �ف5ر� ع�ن و�ك�ر . �م�ص�ي �ك� ال �ي �ل � و�إ �نا �ب �ن �ك� أ �ي �ل � و�إ �نا �ل �و�ك �ك� ت �ي � ع�ل �نا ب �د� . ر� �عا �م�ي خ�ل�ف ال �ك� ال� ت �ن �م�ة� إ �و�م� الق�يا ي

Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar walillahil hamdu. Laa ilaaha illallaahul waahidul fardus shamad. Rabbana innana sami'na munadiyan yunadi lil imani anaminu birabbikum fa'amanna. Rabana fagfirlana zunubana wa kaffir 'anna sayyiatina watawaffana ma'al abrar. rabbana wa atina mawa'ad tana ala rusulika wala tukhzina yaumal qiyamati innaka latukhliful mi'ad. Rabbana 'alaika tawakkalna wailaika anabna wailaikal masir. Artinya : Allah Maha Besar, Allah maha Besar, Allah Maha Besar, hanya bagi Allahlah segala pujian. Tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa. Tumpuan segala maksud dan hajat. Tidak Ya Allah, hanya kepada Engkaulah kami bertawakal, dan hanya kepada Engkaulah tumpuan segala sesuatu dan kepada Engkaulah tempat kembali.

Page 25: Buku Haji Fauzi Fix

5. Do’a Diantara dua Pilar Hijau ك� ــ� �ن �م إ �ع�ل � ن �ال �م مــا �ع�ل ك� ت ــ� �ن �م إ �ع�ل ا ت �و�ز� ع�مــ� �جا م� و�ت �ر� �ك ح�م� و�اع�ف و�ت ب5 اغ�ف�ر� و�ار� ر�

م . �ر� ك� �ع�ز� األ �ت� الله األ �ن أ

Rabbigfir warham wa'fu watakarram watajawaz'amma ta'lam, innaka ta'lamu mala na'lam. Innaka antallahul a'azzul akram.Artinya :Ya Allah, ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui dari dosa kami. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau ya Allah Maha Tinggi dan Maha Mulia.( Seperti perjalanan ke-1 diatas )Dan ketika mendekati bukit shafa = bacaan mendaki bukit marwah diatas ( Perjalanan ke -1 )و�ف� �طــ� �ن� ي ه� أ ــ� �ي �ح� ع�ل ــا ن �ج �م�ر� ف�ال و�اع�ت

� �ت� أ �ي �ر� الله� , ف�م�ن� ح�ج� الب ع�آئ و�ة� م�ن� ش� � و�الم�ر� �ن� الص�فا إFم� �ي �رF ع�ل �ك �ن� الله� شا O ف�إ �را ي �ط�و�ع� خ� � و�م�ن� ت �ه�ما ب

.Innas shafa walmarwata min sya ‘airillah, faman hajjal baita awi’tama fala junaha ‘alaihi ayyattawafa bihima, waman tathowa’a khairan fainnalaha syakirun ‘alim.

Artinya : Sesungguhnya shfa dan marwah itu sebagian dari syi’ar ( Tanda kebesaran ) Allah, Barangt siapa yang berhaji ke baitullah atau ber-Umrah, Maka tidak ada salahnya untuk berjalan diantara keduanya dan barang siapa yang berbuat lebih

dengan niat untuk kebaikan semata, Maka sesungguhnya Allah Maha Menerima dan Maha Mengetahui.

( Juga seperti perjalanan ke- 1 diatas )Catatan :Bacaan antara 2 pilar hijau sampai perjalanan ke-7 dan bacaan mendaki bukit safa dan marwah, sama bacaannya dengan perjalanan ke - 1 sampai perjalanan ke-2.

6. Do’a Sa’I perjalanan ke-3 dari bukit safa ke bukit marwah, di baca mulai dari bukit safa sampai dengan pilar hijau .

�لله �ر أ �ب ك� �لله أ �ر أ �ب ك

� �لله أ �ر أ �ب ك� � الح�م�د �لله� و� أ �نا ب �م�م� ر� �ت � أ �نا � ل نا و�ر� � و�اغ�ف�ر� ن �نا �ك� ل �ن ل5 ع�ل�ى إ ك

Hء ي� �رF ش� هم�. ق�د�ي ـ� �لل 5ى أ �ن �لك� إ أ س�� �ر� أ ي �ه الخ� ل �ه ك ل �ج� �ه عا ل ج�

� ك� و�أ �غ�ف�ر ت س�� �ى و�أ �ب �ذ�ن �لك� ل أ س�

� و�أ�ك� ح�م�ت � ر� ح�م� يا ر�

� �ن� أ ح�م�ي . الر�Allah akbar allahu akbar allahu akbar walillahil hamdu, Allahumma inni as’alukal khaira kullahu ajilahu wastagfiruka lizanbi wa as’aluka rahmataka

ya arhamar rahimin.

Artinya : Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, hanya bagi Allah semua Pujian, ya Allah sesungguhnya aku mohon padaMu segala kebaikan yang cepat atau lambat dan aku mohon ampunan padaMu akan dosaku serta aku mohon padaMu rahmatMu wahai Tuhan yang Maha Pengasih dan Penyayang.Masuk antara dua ( 2 ) pilar Hijau dan mendaki bukit Marwah bacaannya tetap sama seperti perajalanan ke 1 diatas.�ع�ز� �ت� الله األ �ن �ك� أ �ن �م إ �ع�ل � ن �ال �م ما �ع�ل �ك� ت �ن �م إ �ع�ل �و�ز� ع�م�ا ت �جا م� و�ت �ر� �ك ح�م� و�اع�ف و�ت ب5 اغ�ف�ر� و�ار� ر�

م �ر� ك� األ

"Rabbigfir warham wa'fu watakarram watajawaz'amma ta'lam, innaka ta'lamu mala na'lam. Innaka antallahul a'azzul akram." 

"Ya Allah, ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui dari dosakami. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau ya Allah Maha Tinggi dan Maha Pemurah.".

7. Do’a sa’i perajalanan ke -4 dari bukit Marwah ke bukit shafa dibaca mulai bukit Marwah sampai pilar hijau :

ك�  ــ� و�ذ ب �عــ �م و�أ �ع�ل �ت �ر� ما ي �لك� م�ن� خ� أ س�� 5ى أ �ن هم� إ ـ� �لل �ر و� لله� الح�م�د أ �ب ك

� �لله أ �ر أ �ب ك� �لله أ �ر أ �ب ك

� �لله أ أو�ب� �م الغي �ت� ع�ال �ن �اك� أ �ن �م إ �ع�ل � ت ل5 ما ك� م�ن� ك �غ�ف�ر ت س�

� �م وأ �ع�ل � ت ر5 ما م�ن� ش�Allahu Akbar. Allahu Akbar, Allahu Akbar walillahil hamdu, Allahuuma ini as aluka min khoirima ta’lamu wa a ‘udzubika min syarri nma ta’lamu wa astagfiruka min kulli ma ta’lamu innaka anta’ allama guyub.Artinya :Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, hanya bagi Allah segala pujian. Ya Allah Cintakanlah kami kepada iman dan hiaskanlah di hati kami, bencikanlah kami kepada perbuatan kufur, fasiq dan durhaka, masukkanlah kami kedalam golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.Masuk yang ke 4 antara 2 pilar hijau dan mendaki bukit safa bacaan sama dengan yang diatas.

8. Do’a sa’I perjalanan ke-5 dari bukit safa ke bukit marwah , dibaca mulai bukit shafa sampe Pilar Hijau .

5ب� ب ــهم� ح� ـ� �لل ــه , أ �لل � أ �ك� يا �ن أ �ع�ل�ى ش� � أ �ك� ما �ن �حا ب �ر و� لله� الح�م�د س �ب ك� �لله أ �ر أ �ب ك

� �لله أ �ر أ �ب ك� �لله أ أ

� م�ن� �نــا ع�ل �ن� و�اج� يا و�ق� و�الع�صــ� ر� و�الفســ فــ� � الك �نــا �ي �ل ه� إ ر5 ــ� � و�ك �نــا و�ب ه فى� قل ــ� 5ن ي �ن� و�ز� �مــا �ي � اإل �نــا �ي �ل إ�ن� د�ي اش� الر�

Allah akbar allahu akbar allahu akbar walillahil hamdu, Allahumma habbib ilainal imana wa zayyinhu fi qulubina wakarrihg ilainal kufra wal fu suqa wal ‘isyana waj’alna minarrasyidin.

Page 26: Buku Haji Fauzi Fix

Artinya : Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, hanya bagi Allah semua Pujian, Ya Allah cintakanlah kami kepada iman dan hiaskanlah di hati kami, bencikanlah kami kepada perbuatan kufur fasiq dan durhaka, Masukkanlah kami kedalam golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.Diantara 2 pilar bacaan tetap sama seperti bacaan diatas .

9. Do’a sa’i perajalanan ke-6, dari bukit marwah ke bukit shafa, di baca dari bukit marwah sampai pilhar hijau.

د�ه ــ� ر� ع�ب �صــ� د�ه و�ن د�ق� و�عـ� � الله و�ح�د�ه صـ� �ال �ه� إ �ل � إ �ر و� لله� الح�م�د ال �ب ك� �لله أ �ر أ �ب ك

� �لله أ �ر أ �ب ك� �لله أ أ

�ار� �ك� م�ن� س�خ�ط�ك� و�الن �عو�ذ ب �ة� و�أ ن �ك� و�الج� �لك� ر�ضا أ س�� 5ى أ �ن هم� إ ـ� �لل �ب� و�ح�د�ه, أ �ح�زا م� األ و�ه�ز�

Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar walillahil hamdu. La ilaha illallahu wahdah, sadaqa wa'dah, wanasara 'abdah wahazamal ahzaba wahdah. La Allahumma inni as'aluka ridaka waljannata wa a'uzubika min sakhatika wannari.Artinya : Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar Segala puji hanya untuk Allah. Tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, yang menepati janjiNya, menolong hambaNya dan menghancurkan musuh dengan ke-Esaan-Nya. Ya Allah, kami mohon padaMu ridho dan surga dan aku berlindung padaMu dari murkaMu dan neraka.Lanjutkan dengan do’a diantara 2 pilar hijau ketika mendaki bukit shafa dan marwah

10. Do’a Sa’i perjalanan ke-7, dari bukit Safa ke bukit Marwah, dibaca mulai dari bukit Safa sampai pilar hijau :

�ك أ �لله �ه فى�أ 5ن ي �ن� و�ز� �ما �ي �ل�ي� اإل 5ب� إ ب هم� ح� ـ� �لل O , أ �را �ي �ث O و�الح�م�د لله� ك �را �ي �ب �ر ك �ب ك� �لله أ �ر أ �ب ك

� �لله أ �ر أ �ب�ن� د�ي اش� �ى م�ن� الر� �ن ع�ل �ن� و�اج� و�ق� و�الع�ص�يا ف�ر� و�الفس �ل�ي� الك ه� إ �ر5 �ى و�ك �ب ق�ل

"Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar kabira walhamdu lillahi kasira. Allahumma habbib ilayyal imana wazayyinhu fi qalbi wakarrih ilayyal kufra wal fusuqa wal 'isyana waj'alni minar rasyidin".

Allah Maha Besar Allah Maha Besar Allah Maha Besar. Segala puji kembali kepada Allah. Ya Allah cintakanlah aku kepada iman, hiaskanlah ia dikalbuku. Bencikanlah padaku perbuatan kufur, fasiq dan durhaka. Dan masukkanlah pula aku dalam golongan orang yang mendapat petunjuk. Diantara dua pilar hijau dan ketika mendaki Bukit Marwah baca seperti diatas

10. Do’a di Bukit Marwah selesai sa’i� ــا �ن �ل �ك � ت �ر�ك� ال �ا و�ع�ل�ى غ�ي ن �ع� �ر�ك� أ ك �ك� و�ش �ع�ت �ا و�ع�ل�ى طا � و�اع�ف ع�ن �ف�نا �ا و�عا �ل� م�ن �ق�ب � ت �نا ب هم� ر� ـ� �لل أك� ر� ــ� �ت �ى ب ح�م�ن ــهم� ار� ـ� �لل ا أ ــ� �ضH ع�ن �ت� را �ن � و�أ �و�ف�نــا O ت �عــا ل� ج�م�ي �مــ� � الكا �م ال �ســ� �ن� و�اإل �مــا �ي و�ع�ل�ى اإل

� �مــا ر� ف�ي �ظــ� ن� الن �ى حســ� ق�ن ز �ى و�ار� �ن �ي �ع�ن � ي � ال �ل�ف� ما �ك �ت �ن� أ �ى أ ح�م�ن �ى و�ار� �ن �ت �ق�ي �ب � أ O ما �دا �ب �ص�ى أ الم�عا�ن� . اح�م�ي ح�م� الر� ر�

� � أ 5ى يا �ك� ع�ن ض�ي ر� ي

Do'a di Bukit Marwah selesai Sa'i: "Allahumma rabbana taqabbal minna wa'afina wa,fu 'anna wa'ala tha atika wasyukrika a'inna wa'ala ghairika latakilna wa alal imani wal islamil kamili jami'an, tawaffana wa anta radin anna. Allahummar hamni bitarkil ma'asi abadan ma abqaitani warhamni an atakalaffa ma la ya'nini warzugni husnan nazari fima yurdika anni ya arhamar rahimin".

Ya Allah kami mohon diterima do'a kami, afiatkan dan ampunilah kami, berilah pertolongan kepada kami untuk taat dan bersyukur kepadaMu. Janganlah Engkau jadikan kami bergantung selain kepadaMu. Matikanlah kami dalam Islam yang sempurna dalam keridhaanMu. Ya Allah rahmatilah diri kami sehingga mampu meninggalkan segala kejahatan selama hidup kami, dan rahmatilah diri kami sehingga tidak berbuat hal yang tidak berguna. Karuniakanlah kepada kami keridhaanMu. Wahai Tuhan yang bersifat Maha Pengasih lagi Penyayang. setelah do'a ini dapat diteruskan dengan do'a menurut keinginan masing-masing, kemudian menggunting rambut atau Tahallul.

VI. PELAKSANAAN TAHALUL SEBAGAI RUKUN HAJI KE 5

Cara memotong rambut sebagai berikut :1. Bagi Pria : Dengan mencikur Habis atau memotong

sedikitnya 3 Helai 2. Bagi Wanita : Memotong semua Ujung rambut, sedikitnya 3 helai

\Catatan : Sebelum kita kembali ketanah air, Kewajiban jama’ah haji tinggal satu lagi yaitu : Tawaf Wada’

Page 27: Buku Haji Fauzi Fix

BAB IVPEMULANGAN DAN PAHALA HAJI

A. TAWAF WADA’1. Tawaf Wada’ adalah tawaf pamitan yang dilakukan oleh orang yang telah selesai

melakukan ibadah haji dan meninggalkan kota Mekkah.2. Hukum Tawaf Wada’ adalah Wajib. Bagi wanita Haid/Nifas cukup berdo’a

di muka pintu masjidil haram dan melambaikan tangan ke arah ka’bah, demikian pula bagi jam’ah yang sakit.

3. Tawaf Wada’ dilakukan setelah selesai pelaksanaan ibadah haji dan pada waktu akan meninggalkan Kota Mekkah, Baik yang pulang ketanah air atau akan ziarah ke madinah yang tidak akan kembali lagi ke mekkah.

4. Jama’ah haji yang telah melakukan Tawaf Wada’ boleh kembali ke pondokan untuk suatu keperluan, seperti untuk mengambil barang atau membuang hajat, atau mengindari panasnya terik matahari.

B. PAHALA HAJIPahala ibadah haji ialah :1. Mendapat ampunan dosa dari allah SWT sehingga kembali seperti bayi

yang baru dilahirkan.2. Haji yang mabrur adalah balasannya surga.

C. HAJI MABRURHaji yang mabrur adalah Haji yang bersih dari segala jenis dosa, penuh dengan

amal yang sholeh, dan penuh dengan kebajikan kebajikan. Secara lahiriah haji

mabrur dapat kita lihat adanya peningkatan keimanan dan ketaqwaannya pada Allah sekembalinya dalam diri menunaikan ibadah haji. Namun haji seseorang itu mabrur atau tidak mabrur hanya Allah SWT yang menentukannya

D. YANG MEMBATALKAN PAHALA HAJIYang membatalkan pahala Haji adalah Rafas (Cabul), Fusu’ (Maksiat), Jidal

(Berdebat, bertengkar) karena nafsu

KHUSUS UNTUK LAPORAN SISWAI. LAPORAN SHOLAT TAHAJJUD

Keterangan : Isi table berikut dengan tanda ( √ ) = sholat, tanda ( × ) = Tidak sholat

Hari Bulan: ……………………… Bulan: ………………………M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4

SeninSelasaRabuKamisJum’atSabtuMinggu

Hari Bulan: ……………………… Bulan: ………………………M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4

SeninSelasaRabuKamis

Page 28: Buku Haji Fauzi Fix

Jum’atSabtuMinggu

Keterangan : M1= Minggu 1 ,M2 = Minggu 2 , M3 = Minggu 3,M4 = Minggu 4

II. LAPORAN SHOLAT DHUHAHari Bulan: …………………… Bulan: ……………………

M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4

SeninSelasaRabuKamisJum’atSabtuMingguHari Bulan: …………………… Bulan: ……………………

M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4

SeninSelasaRabuKamisJum’atSabtuMingguHari Bulan: …………………… Bulan: ……………………

M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4

SeninSelasaRabuKamisJum’atSabtu

Minggu

III. LAPORAN SHOLAT TAHAJJUDHari Bulan: …………………… Bulan: ……………………

M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4

SeninSelasaRabuKamisJum’atSabtuMingguHari Bulan: …………………… Bulan: ……………………

M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4

SeninSelasaRabuKamisJum’atSabtuMingguHari Bulan: …………………… Bulan: ……………………

M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4

SeninSelasaRabuKamisJum’atSabtuMinggu

I. LAPORAN SHOLAT DHUHA

Page 29: Buku Haji Fauzi Fix

Hari Bulan: …………………… Bulan: ……………………M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4

SeninSelasaRabuKamisJum’atSabtuMingguHari Bulan: …………………… Bulan: ……………………

M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4

SeninSelasaRabuKamisJum’atSabtuMingguHari Bulan: …………………… Bulan: ……………………

M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4

SeninSelasaRabuKamisJum’atSabtuMinggu

A. Sholat Tahajjud1. Dari Abu khurairah Bahwa Rasulullah SAW bersabda :

Artinya : Puasa yang paling utama setelah ramadhan adalah puasa di bulan Muharram dan sholat yang paling utama setelah sholat fardhu adalah sholat malam ( HR. Muslim )2. Rasulullah SAW bersabda :

Kerjakanlah solat malam sebab itu adalah kebiasaan orang solihin sebelum kamu, juga suatu jalan untuk mendekatkan diri kepada Tuhanmu, juga sebagai penebus segala amalan buruk, pencegah dari perbuatan dosa dan dapat menghalangi penyakit dari badan.”   (Riwayat Tirmizi dan Ahmad r.a.)

B. Sholat Dhuha 1. Sholat Dhuha adalah sholat sunat yang dikerjakan dikala matahari

sedang naik sepenggalahan.2. Bilangan sholat dhuha sedikitnya 2 ( Dua ) rakaat, hingga 12 rakaat. 3. Disebutkan dalam riwayat Muslim dari Abu dzar r.a dimana ia berkata :

Rasulullah SAW pernah bersabda “ Setiap ruas Tulang seseorang itu ada sedekahnya, maka setiap bacaan Tasbih adalah sedekah, Tiap bacaan Tahmid adalah sedekah, Tiap Bacaan Tahlil adalah sedekah selanjutnya Beliau bersabda :

Artinya : Dan cukup sebagai pengganti semuanya itu dengan mengerjakan sholat dua rakaat pada dhuha.

Page 30: Buku Haji Fauzi Fix