54
1 | Laporan Kuliah Lapangan BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN “TAMAN TEKNOLOGI PERTANIAN (TTP) CIKAJANG” Tugas Kelompok Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Botani Phanerogamae yang diampu oleh Siti Nurkamilah, M.Pd. Kelompok 3 (tiga) : Nama : Ira Nurfitriani 16543017 Euis Hanunah 16543022 Abdul Wapa 16543024 Neng Hilma 16543027 Nida Azizah 16544004 2B BIOLOGI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS ILMU TERAPAN DAN SAINS INSTITUT PENDIDIKAN INDONESIA

BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

  • Upload
    others

  • View
    55

  • Download
    1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

1 | Laporan Kuliah Lapangan

BOTANI PHANEROGAMAE

LAPORAN KULIAH LAPANGAN

“TAMAN TEKNOLOGI PERTANIAN (TTP) CIKAJANG”

Tugas Kelompok

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Botani Phanerogamae yang diampu olehSiti Nurkamilah, M.Pd.

Kelompok 3 (tiga) :

Nama :

Ira Nurfitriani 16543017

Euis Hanunah 16543022

Abdul Wapa 16543024

Neng Hilma 16543027

Nida Azizah 16544004

2B BIOLOGI

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS ILMU TERAPAN DAN SAINS

INSTITUT PENDIDIKAN INDONESIA

Page 2: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

2 | Laporan Kuliah Lapangan

GARUT

2018

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kuliah lapangan merupakan suatu kegiatan perkuliahan atau penelitian yang

dilakukan di lapangan (langsung pada tempat observasi) agar materi yang sedang

dipelajari dapat dikuasai secara langsung melalui penelitian ilmiah.

Kuliah lapangan sesunguhnya merupakan bentuk penelitian di lapangan, bedanya

dengan penelitian umumnya hanya pada permasalahan yang diangkatnya. Pada penelitian

permasalahan yang diangkat memang permasalahan yang belum ditemukan jawabannya,

sedangkan pada praktikum lapangan mungkin permasalahan yang diangkat hanya untuk

menunjukkan teori yang sudah ada agar dapat dipahami betul oleh peserta didik tapi

dapat juga permasalahan yang diangkat belum ditemukan jawabannya sehingga kuliah

lapangan yang dilakukan akan menemukan temuan-temuan baru.

Permasalahan-permasalahan ini nanti akan disampaikan sebagai tugas-tugas

praktikum yang harus dilakukan oleh mahasiswa sehingga mereka dapat menemukan

jawabannya. Kuliah lapangan Botani Phanerogamae di Taman Teknologi Pertanian

Cikajang yang sudah dilakukan terutama dilakukan metode observasi. Untuk dapat

mendapatkan hasil observasi yang tepat dan berharga tentunya harus dilakukan dengan

cermat, teliti, tercatat, dan terdokumentasikan. Sesuai dengan materi mata kuliah Botani

Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan adalah pengenalan

keragaman tumbuhan tingkat tinggi, baik dari jenis, habitat, cara hidup, bentuk tubuhnya

dan pemanfaatannya.

Taman Tennologi Pertanian Cikajang menjadi tempat yang strategis kawasan

pertanian holtikultural bidang pertanian terutama kentang industri (medians), kentang

sayur (granola), juga jeruk keprok, dan jeruk siam.

Page 3: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

3 | Laporan Kuliah Lapangan

Yang diperhatikan dalam melakukan kuliah lapangan adalah kesiapan peralatan dan

komponen-komponen yang dibutuhkan saat kuliah lapangan. Tempat kuliah lapangan

yang jauh dari tempat tinggal kita dan juga sering tidak menyediakan peralatan yang kita

butuhkan. Oleh karena itu, semua peralatan yang diperlukan dalam melaksanakan

praktikum harus disiapkan sebelum kita berangkat ke lapangan. Agar hasil yang

didapatkan sesuai dengan yang diinginkan.

1.2 Tujuan

Adapun tujuan dari pelaksanaan kuliah lapangan ke Taman Teknologi

Pertanian(TTP) Cikajang, yaitu :

1. Untuk mengetahui sejarah, morfologi, dan budidaya tanaman jeruk garut

2. Untuk mengetahui sejarah, morfologi dan budidaya tanaman kentang

3. Untuk melakukan identifikasi mengenai tanaman yang ditemukan di sekitar Taman

Teknologi Pertanian (TTP) Cikajang meliputi tumbuhan dalam habitus Liana, Herba,

Perdu, Semak dan Pohon

1.3 Waktu dan Lokasi

Kuliah Lapangan Botani Phanerogamae ini dilaksanakan pada hari Rabu, tanggal

18 Juli pada pukul 07.00-16.00 WIB.

Kuliah Lapangan ini bertempat di Taman Teknologi Pertanian – Cikajang, Garut,

Jawa Barat

2.1 Sejarah Taman Teknologi Pertanian (TTP) Cikajang

Taman Teknologi Pertanian (TTP) adalah suatu kawasan implementasi inovasi

yang telah dikembangkan pada Agro Science Park (ASP), berskala pengembangan dan

berwawasan agribisnis hulu-hilir yang bersifat spesifik lokasi dengan kegiatannya

meliputi : penerapan teknologi pra produksi, produksi, pra panen, pasca panen,

pengolahan hasil, dan pemasaran serta wahana untuk pelatihan dan pembelajaran bagi

masyarakat serta pengembangan kemitraan agribisnis dengan swasta (Balitbangtan, 2015).

TTP juga merupakan salah satu kegiatan Nawa Cita dari Presiden Republik

Indonesia Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Kementerian Pertanian melalui Badan Litbang

Pertanian mendapat tugas untuk mengembangkan TTP ini dimulai sejak tahun 2015 yang

berjumlah 16 TTP dan tersebar di seluruh Indonesia. Di Jawa Barat TTP ini ada di 3,

Page 4: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

4 | Laporan Kuliah Lapangan

yaitu Kabupaten yaitu Kabupaten Bogor, Kabupaten Cirebon dan Kabupaten Garut. Di

Kabupaten Garut sendiri, TTP dinamai dengan nama TTP Cikajang yang letaknya berada

di Desa Cikandang, Kecamatan Cikajang Kabupaten Garut.

Komoditas yang akan dikembangkan di TTP Cikajang adalah komoditas sayuran

dataran tinggi terutama pembibitan kentang, ternak domba garut dan jeruk garut. Ke tiga

komoditas tadi merupakan komoditas unggulan kabupaten Garut.

Hingga saat ini (Februari 2016) TTP Cikajang sudah mulai melakukan banyak

pelatihan dengan petani setempat, peternak dan juga Kelompok Wanita Tani (KWT)

sebagai Industri Pengolahan Hasil Pertanian. Selain itu, TTP Cikajang juga sudah

menyelesaikan membangun gedung utama sebagai tempat pertemuan, kantor, sekaligus

ruang display dan ruang pengolahan hasil pertanian, kandang domba, serta Green House

dan Screen House dengan masing-masing berjumlah 1.

Dukungan penuh Pemerintah Daerah Kabupaten Garut (Pemda) sangat membantu

berjalannya seluruh kegiatan yang berpusat di Desa Cikandang ini. Sedangkan untuk kerja

sama yang dilakukan oleh TTP Cikajang dengan pihak swasta salah satunya adalah

dengan Asosiasi Penangkar Benih Kentang yang dipimpin oleh Pak Hudori.

Kedepannya, diharapkan TTP Cikajang dapat menjadi sumber teknologi pertanian

dataran tinggi yang dapat dengan mudah di adopsi oleh petani di Desa Cikandang dan

Kecamatan Cikajang khususnya, dan Kabupaten Garut pada umumnya.

JENIS TANAMAN BUDIDAYA TANAMAN

3.1 Sejarah Tanaman

1) Jeruk Garut(Citrus nobilis Lour)

Letusan Gunung Galunggung di Tasikmalaya tahun 1982 berdampak terhadap

tanaman jeruk garut, dan menyebarkan virus CCPD yang mengakibatkan tanaman asli dari

kota intan itu sempat sulit ditemukan karena rusak diterpa abu Gunung Galunggung dan

irus yang tersebar..

Setelah meletusnya Gunung Galunggung, jeruk garut banyak yang tak berbuah. Jeruk

garut pun sempat sulit ditemukan. Bahkan hingga kini jeruk garut yang asli sudah sulit

Page 5: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

5 | Laporan Kuliah Lapangan

ditemukan. Kebanyakan petani saat ini menanam jeruk keprok garut dan jeruk siem.

Hanya saja, petani mengeluhkan jeruk garut yang mudah terserang hama. Jika tak diserang

hama, dari satu pohon jeruk bisa menghasilkan sampai satu kuintal. Namun karena sangat

mudah terserang, hanya bisa dipanen 25 kilo.

Bibit dari buah jeruk Garut yang ada di TTP Garut sekarang berasal dari Malang yang

dibentuk dari varietas baru. Di Inggris jeruk garut ini di kenal dengan nama King orange

atau tangerine orange, sedangkan di Pilipina adalah Dalanghita, dan di Cina adalah Gan

atau chen pi.

2) Jeruk Siam (Citrus reticulata)

Jeruk siam merupakan bagian kecil dari sekian banyak spesies jeruk yang sudah

dikena dan dibudiayakan secara luas. Jeruk siam merupakan anggota dari kelompok jeruk

keprok yang memiliki nama ilmiah Citrus nobilis. Memiliki nama jeruk siam karena jeruk

ini berasal dari Siam (Thailand). Di Thailand, jeruk siam diberi nama Som Kin Wan.

Sampai saat ini, belum ada data resmi mengenai kapan dan di mana jeruk siam pertama

kali di datangkan di Indonesia.

Pada dasarnya jeruk siam mepunyai satu nenek moyang yang berasal dari Siam

(Muangthai). Orang Siam menyebut jenis jeruk ini dengan nama som kin wan. Mungkin

karena lidah orang Indonesia sulit untuk menyebutkan nama tersebut sehingga terbiasa

menyebutnya dengan nama Siam. Kelatahan ini terus berlanjut sampai sekarang. Jeruk

siam di Indonesia mempunyai banyak jenis tergantung dari daerah asalnya sepertiyang ada

di Taman Tenknologi Pertanian di Cikandang yaitu jeruk siam Garut.

3) Kentang (Solanum tuberosum)

Adanya Taman Teknologi Pertanian (TTP) – Cikajang di daerah dataran tinggi

garut selatan yang mempunyai program unggulan yang salah satunya menjadikan

kabupaten Garut sebagai penghasil bibit kentang industry terbesar di Jawa Barat -

Nasional. Di TTP terdapat 4 varietas yang dibudidayakan dilapangan, yaitu : Granola,

Hernes dari Scotlandia, Atlantic dari Australia serta Medians.

Berawal dari permintaan kentang yang cukup tinggi serta untuk mengurangi import

kentang. Di TTP lebih mengutamakan terhadap bibit kentang. Sebelumnya hanya terdapat

2 varietas kentang yaitu kentang sayur (Granola) dan kentang industry (Atlantic

Australia). Kemudian BALIKSA (Balai Penelitian Tanaman Sayuran) membuat satu

varietas untuk mengurangi ketergantungan import dari jenis kentang industry yaitu

Medians. Setelah dilakukan penelitian lebih lanjut ternyata kentang medians mempunyai

Page 6: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

6 | Laporan Kuliah Lapangan

kualitas yang baik. Sehingga dilakukanlah budidaya bibit di TTP – Cikajang. Dan yang

terakhir yaitu varietas Hernes dari Scotlandia. Keempat varietas tersebut dijadikan bahan

perbandingan untuk penelitian dan konsumsi public.

3.2 Budidaya Tanaman

1. Kentang

Dalam upaya mewujudkan program kementerian pertanian dalam hal

swasembada benih kentang industri, maka Taman teknologi Pertanian (TTP) Cikajang

Kabupaten Garut, yang kegiatan utamanya perbenihan kentang industry siap untuk

berperan sebagai tempat pengembangan kentang industri varietas median.

Pengembangan varietas median saat ini belum terlalu banyak ketersediaan benih sumber

yang masih terbatas. Oleh karena itu TTP Cikajang melakukan terobosan guna

mempercepat perbanyakan benih sumbernya (G-0). Salah satu inovasi yang

dikembangkan adalah melalui perbenihan kentang secara aeroponik. Kenapa Aeroponik

? aeroponik memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan cara konvensional yang

sudah biasa dilakukan oleh petani. Beberapa kelebihan dari aeroponik adalah :

1. Waktu panen lebih panjang sehingga produksi lebih tinggi

2. Tidak tergantung musim ketersediaan barang ada sepanjang tahu

3. Tidak memerlukan tempat yang luas

4. Hasilnya bersih dan sehat.

5. Resiko terserang hama penyakit, kecil tanaman dapat dipindah tanpa merusak

pertumbuhan.

Perbenihan kentang secara aeroponik adalah budidaya tanaman dengan melalui

sistem pengkabutan. Pembuatan instalasi untuk pertanaman dengan menggunakan bak

yang terbuat dari fiberglas atau plastik lainnya yang atasnya ditutup dengan

menggunakan sterofom yang terlebih dahulu sudah dilubangi. Untuk jarak lubang tanam

disesuaikan dengan kebutuhan, dapat menggunakan jarak antar lubang 10 x 10 cm, atau

15 x 10 cm, atau 15 x 15 cm, atau 15 x 20 cm. Sedangkan di dalam bak tersebut terdapat

saluran instalasi yang terbuat dari selang PE 16 mm, dan di atas selang tersebut

terdapat sprinkler dengan jarak antar sprinkler 60 – 80 cm. Proses pengkabutannya

diawali dengan penyiapan tempat (drum 1000 ltr) yang diisi larutan hara (nutrisi),

Page 7: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

7 | Laporan Kuliah Lapangan

selanjutnya dialirkan ke selang PE dengan bantuan mesin pompa air, sehingga larutan

tersebut akan keluar melalui sprinklermenyerupai kabut. Pada sistem ini, hara diserap

atau diaplikasikan langsung melalui akar, sehingga proporsi nutrisi akan terserap secara

optimal terserap .

Proses produksi benih kentang menggunakan teknologi aeroponik lebih efisien

dibandingkan dengan cara konvensional. Bahan tanaman berupa stek mikro berasal dari

hasil perbanyakan kultur jaringan di laboratorium yang sudah steril. Aeroponik selain

dapat menghasilkan kualitas bibit kentang yang baik juga lebih banyak dan dapat

menghemat lahan. Jika dalam teknologi konvensional menggunakan tanah dan pupuk

kandang dalam satu polybag hanya dapat diperoleh 3-5 umbi kentang G0, maka

menggunakan teknologi aeroponik dapat dihasilkan 25-40 benih kentang G0.

Kondisi ini menunjukkan bahwa produksi G0 aeroponik memiliki banyak

kelebihan yaitu dapat memotong siklus perbenihan kentang (tanpa tanam G1), karena

lebih hemat waktu dan biaya produksi, serta ramah lingkungan. Dengan demikian

pengembangan sistem aeroponik pada produksi umbi mini G0 tidak saja meningkatkan

ketersediaan benih G0, tetapi juga dapat memperpendek rantai perbenihan kentang

sehingga ketersediaan benih sumber nasional bagi petani kentang bisa lebih cepat dan

meningkat. Seperti kita ketahui selama ini bahwa, satu planlet menghasilkan 10 stek

planlet, satu stek planlet menghasilkan 4 umbi G0- konvensional, Kebutuhan benih G2

adalah 30,000 knol G-0 (untuk G-2 saat ini langsung dari G-0 tidak melalui G-

1). Kebutuhan benih G3 atau G4 adalah 1,5 ton G2 atau G3/ ha. Produksi benih G2 rata-

rata 10 ton Ha. Dengan menerapkan teknologi aeroponik satu stek planlet dapat

menghasilkan rata-rata 25 umbi, maka dengan demikian akan terjadi percepatan

peningkatan ketersediaan benih kentang untuk petani.

Dengan demikian perbenihan kentang melalui aeroponik, potensial untuk

dikembangkan,sebagai upaya percepatan penyediaan benih nasional. Selain itu system

aeroponik diharapkan mampu menarik minat generasi muda untuk berusahan dibidang

pertanian, karena hasilnya cukup menjanjikan dan cara kerjanya cukup bergengsi tidak

memerlukan lahan yang sempit, tidak kotor, kerjanya ringan tapi padat teknologi.

2. Jeruk Keprok Garut

Jeruk keprok garut merupakan jenis jeruk keprok paling terkenal. Jeruk ini

banyak dijumpai di daerah Garut, Jawa Barat. Buahnya berbentuk bulat dengan

Page 8: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

8 | Laporan Kuliah Lapangan

permukaan yang halus. Ukuran buah umumnya sekitar 5,6 x 5,9 cm. Ujung buahnya

bulat dan tidak memiliki pusar buah. Tangkai buahnya pendek. Kulit buah matang

berwarna kuning dengan ketebalan 3 mm. Daging buah bertekstur lunak dan berair

banyak dengan rasa yang manis. Setiap buah rata-rata berbobot 62,5-70 g.

Jeruk dapat tumbuh di sembarang tempat. Namun, tanaman ini akan

memberikan hasil optimum bila ditanam di lokasi yang sesuai. Ketinggian tempat yang

sesuai untuk tanaman ini yaitu dataran rendah sampai 700 m di atas permukaan laut.

Sedangkan yang ditanam di atas ketinggian tersebut rasa buahnya lebih asam. Suhu

optimum yang dibutuhkan untuk pertumbuhannya berkisar antara 25-30° C. Sedangkan

sinar matahari harus penuh agar produksinya optimum. Tanah yang disukai tanaman

jeruk ialah jenis tanah gembur, porous, dan subur. Kedalaman air tanahnya tidak lebih

dari 1,5 m pada musim kemarau dan tidak boleh kurang dari 0,5 m pada musim hujan.

Tanah tidak boleh tergenang air karena akar akan mudah terserang penyakit.

3.3 Morfologi Tanaman

1. Jeruk Keprok dan Jeruk Siam

Tabel 1. Perbandingan Morfologi Jeruk Keprok (Citrus reticulate), jeruk Siam (Citrus nobilis)

NO KARAKTER JERUK KEPROK JERUK SIAM

1 Habitus tanaman Tegak Tegak menyebar

2Keberadaan sayap

daun/petioleAda Ada tapi jarang

3 Morfologi bungaPanjang petal 9,8-26,5 mm Lebar

petal 3,9-14,53 mm

Panjang petal 14,4-15,6 mm

Lebar petal 5,8-6,1 mm

4 Ukuran buah Lebih beras dari Siam Sedang

5Kerekapan epicarp-

endocarpLemah, mudah dikupas Lemah mudah dikupas

6 Kerekatan juring Lemah, mudah dilepas Lemah, mudah dilepas

7 Karakter khusus pada Buah terkadang memiliki konde Buah terkadang memiliki konde

Page 9: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

9 | Laporan Kuliah Lapangan

buah

8 Ukuran biji Kecil (0,15-0,2 gram) Kecil (0,15-0,2 gram)

Jeruk keprok merupakan jenis jeruk yang merupakan ciri khas dar Garut. Jeruk keprok

seringkali selalu dianggap sama dengan jeruk siam namun sebenarnya morfologi jeruk keprok

ini berbeda dengan jeruk siam. Jeruk keprok memiliki Habitus perdu yang berdiri tegak ,

Keberadaan sayap daun/petiole ada, morfologi bunga panjang petal 9,8-26,5 mm dan lebar petal

3,9-14,53, ukuran buah lebih besar dari pada siam, kerekatan epicarp-endocarp lemah dan

mudah dikupas, Kerekatan juring lemah dan mudah dilepas, karakter khusus pada buah

terkadang memiliki konde, Ukuran buah kecil (1,5-2,7 cm). Jeruk siam memiliki Habitus perdu

yang berdiri tegak menyebar, Keberadaan sayap daun/petiole ada tapi jarang, morfologi bunga

panjang petal 14,4-15,6 mm dan lebar petal 5,8-6,1 mm, ukuran buahsednag , kerekatan epicarp-

endocarp lemah dan mudah dikupas, Kerekatan juring lemah dan mudah dilepas, karakter

khusus pada buah terkadang memiliki konde, Ukuran buah kecil (1,5-2,7 cm).

Tabel 2. Perbedaan Jeruk Garut dan Jeruk Sieum

Jeruk Garut Jeruk Sieum

Memiliki anak daun (sayap) Tidak memiliki anak daun

Memiliki bentuk daun yang memanjang Memiliki bentuk daun yang membulat

Tepi daun bergerigi (seratus) Tepi daun rata (integer)

Ukuran daun lebih besar Ukuran daun lebih kecil

Tinggi pohon bisa mencapai 4 meter Tinggi pohon bisa mencapai 2-3 meter

Berbuah pada tahuun ke 4 Berbuah pada tahuun ke 2

Buah berukuran besar Buah berukuran lebih kecil

2. Kentang

Kentang ada dua jenis yaitu:

a. Kentang sayur

b. Kentang industri

Page 10: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

10 | Laporan Kuliah Lapangan

Kentang industri di Taman Teknologi Pertanian (TTP) ada 3 varietas yaitu varietas median,

varietas hermes, dan varietas Atlantik.

Tabel 3. Perbandingan Kentang industri dan Kentang Sayur

NO Karakter Kentang industri Kentang sayur

1 Kulit Lebih tipis Lebih tebal

2 Warna daging Putih Agak kekuningan

Tanaman kentang mempunyai dua jenis yaitu kentang industry dan kentang sayur.Dari

segi penggunaan kentang sayur biasa digunakan untuk di sayur sedangkan kentang industry

biasa digunakan oleh perusahaan untuk dijadikan French Fries.Kentang industri dan kentang

sayur memiliki perbedaan diantaranya dari segi kulit kentang industri kulitnya lebih tipis

dibandingkan kentang sayur. Warna daging pada kentang industri putih sedangkan pada warna

daging pada kentang sayur agak kekuningan.

Tabel 3. Perbandingan Kentang industri hermes dan Kentang Industri Median

NO KarakterKentang Varietas

Hermes

Kentang Varietas

Atlantik

1 Batang Besar Kecil

2 Hama Lebih tahan terhadap hama Tidak kuat terhadap serangan hama

3 Budidaya Bisa dibudidayakanTidak bisa di

budidayakan

Perbedaan antara kentang varietas Hermes dengan kentang varietas Atlantik adalah dari

segi batang, hama, dan budidaya. Batang pada kentang varietas hermes lebih besar daripada

kentang varietas Atlantik. Hama pada kentang varietas hermes lebih tahan terhadap hama

dibandingkan dengan kentang varietas atlantik. Budidaya kentang varietas hermes bisa

dibudidayakan sedangkan kentang varietas Atlantik tidak bisa dibudidayakan.

3. Tanaman Wortel.

Morfologi Daun wortel bersifat majemuk menyirip ganda dua atau tiga, anak-anak daun

berbentuk lanset (garis-garis). Setiap tanaman memiliki 5-7 tangkai daun yang berukuran agak

Page 11: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

11 | Laporan Kuliah Lapangan

panjang. Tangkai daun kaku dan tebal dengan permukaan yang halus, sedangkan helaian daun

lemas dan tipis.Batang tanaman wortel sangat pendek sehingga hampir tidak nampak, batang

bulat, tidakberkayu, agak keras, dan berdiameter kecil (sekitar 1-1,5 cm). Pada umumnya batang

berwarna hijau tua. Batang tanaman tidak bercabang, namun ditumbuhi oleh tangkaidaun yang

berukuran panjang, sehingga kelihatan seperti bercabang. Akar tanaman wortel memiliki sistem

perakaran tunggang dan serabut. Dalam pertumbuhannya akar tunggang akan mengalami

perubahan bentuk dan fungsi menjadi tempat penyimpanan cadangan makanan. Bentuk akar

akan berubah menjadi besar dan bulat memanjang, hingga mencapai diameter 6 cm dan panjang

sampai 30 cm, tergantung varietasnya. Akar tunggang yang telah berubah bentuk dan fungsi

inilah yang sering disebut atau dikenal sebagai “Umbi Wortel”. Bunga tanaman wortel tumbuh

pada ujung tanaman, berbentuk payung berganda, dan berwarna putih atau merah jambu agak

pucat. Bunga memiliki tangkai yang pendek dan tebal. Kuntum-kuntum bunga terletak pada

bidang yang sama. Bunga wortel yang telah mengalami penyerbukan akan menghasilkan buah

dan biji-biji yang berukuran kecil dan berbulu (Cahyono, 2007 dalam (Keliat, 2008)). Umbi.

wortel merupakan tanaman sayuran umbi semusim, berbentuk semak yang dapat tumbuh

sepanjang tahun, baik pada musim hujan maupun kemarau. Batangnya pendek dan berakar

tunggang yang fungsinya berubah menjadi bulat dan memanjang. Warna umbi kuning kemerah-

merahan, mempunyai karoten A yang sangat tinggi, Umbi wortel juga mengandung vitamin B,

Vitamin C

Page 12: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

12 | Laporan Kuliah Lapangan

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

Botani Phanerogame adalah ilmu tentang tumbuhan yang mempunyai alat kelamin

yang nampak (Spermatophyta/ tumbuhan berbiji, Anthophyta/ tumbuhan berbunga).

Spermatophyta atau tumbuhan berbiji (Yunani, sperma = biji, phyton= tumbuhan) merupakan

kelompok tumbuhan yang memiliki ciri khas yaitu adanya suatu organ yang berupa biji. Biji

merupakan bagian yang berasal dari bakal biji dan didalamnya mengandung calon individu baru

yaitu lembaga. Lembaga akan terjadi pernyerbukan atau persarian yang diikuti oleh pembuahan.

Sistem Klasifikasi Tumbuhan Berbiji

1. Divisio Pinophyta

Pinophyta atau Gymnospermae merupakan suatu kelompok tumbuhan yang memiliki ciri-ciri :

Merupakan tumbuhan berkayu dengan bermacam-macam habitus

Pada kayu sekunder tidak ada trachea, tetapi memiliki trakeid

Terdapat saluran resin (kecuali pada Gnetales)

Pada batang tidak terdapat floeterma (kecuali pada Gnetales)

Daun mempunyai bentuk yang bermacam-macam, kaku dan selalu hijau

Bunga menurut pengertian sehari-hari belum ada/bunga tereduksi menjadi kantung sari

dan ovulum yang tersusun dalam strobilus

Pinophyta atau Gymnospermae merupakan kelompok tumbuhan yang sudah ada sejak

Palaezoicum, kemudian menyusut pada akhir Mesozoicum seiring dengan punahnya dinosaurus.

Di daerah tropis hanya ditemukan tiga kelas, yaitu Cycadopsida, Coniferopsida dan Gnetopsida

Kelas Cycadopsida diwakili oleh ordo Cycadales, dengan dua famili yaitu Cycadaceae dan

Zamiaceae

Kelas Coniferopsida diwakili oleh ordo Coniferales, dengan beberapa famili yaitu

Pinaceae, Araucariaceae, Podocarpaceae, Cupressaceae

Kelas Gnetopsida diwakili oleh ordo Gnetales dengan beberapa famili yaitu Gnetaceae,

Ephedraeceae, Welwitsiaceae

Page 13: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

13 | Laporan Kuliah Lapangan

2. Divisio Magnoliophyta

Magnoliophyta merupakan suatu kelompok tumbuhan yang memiliki ciri-ciri :

Tumbuhan dengan biji tertutup sudah ada bunga sesungguhnya dan daun yang bervariasi

baik bentuk, ukuran dan bentuk pertulangan

Biji-biji dari magnoliophyta tumbuh di dalam jaringan bakal buah (ovarium) atau struktur

bunga yang lain

Adanya trakea dalam pembuluh xylem

Adanya elemen tapis (sieve elements) dan sel pengantar dalam floem

Adanya pembuahan ganda

Carpel yang menutup

Magnoliophyta mempunyai jumlah jenis yang terbesar dan mendiami lebih banyak tipe

habitat dibandingkan golongan tumbuhan lainnya. Habitusnya mencakup pohon perdu, semak,

herba dan liana yang parenial atau annual. Keanekaragaman struktur bunga merupakan sifat lain

yang menarik dari magnoliophyta. Divisi magnoliophyta mencakup semua tumbuhan yang

berbiji tertutup terdiri dari dua kelompok besar yaitu tumbuhan berkeping dua dan tumbuhan

berkeping satu. Kelas Magnoliopsida (Dicotyledoneae) terdiri dari 6 sub kelas yaitu sub

kelas Magnoliidae, Hamamelidae, Caryophyllidae, Dillenidae, Rosidae dan Asteridae.

Sub kelas Magnoliidae diwakili oleh beberapa ordo yaitu ordo Magnoliales, Piperales,

Nymphales, Laurales dan ordo Annonales

Sub kelas Hamamelidae diwakili oleh ordo Urticales dengan famili Moraceae

Sub Kelas Caryophyllidae diwakili oleh ordo Caryophyllales dengan beberapa famili

yaitu Famili Caryophyllaceae, Nyctaginaceae, Cactaceae, Amaranthaceae dan Portulaceae

Sub Kelas Dilleniidae diwakili oleh ordo Malvales dengan famili Malvaceae. Ordo

Violales dengan famili Caricaceae dan Cucurbitaceae. Ordo Capparales dengan famili

Brassicaceae dan ordo Ericales dengan famili Ericaceae

Sub Kelas Rosidae diwakili oleh Ordo Fabales dengan famili Fabaceae/

Papilionaceae, Famili Mimosaceae, Famili Caesalpiniaceae. Ordo Myrtales dengan famili

Myrtaceae Ordo Euphorbiales dengan famili Euphorbiaceae Ordo Rosales dengan famili

Rosaceae dan famili Anacardiaceae Ordo Santales dengan famili Loranthaceae Ordo

Sapindales dengan famili Meliaceae dan famili Rutaceae

Sub kelas Astriidae diwakili oleh Ordo Asterales oleh famili Asteraceae Ordo Rubiales

dengan famili Rubiaceae Ordo Solanales dengan famili Solanaceae dan famili

Page 14: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

14 | Laporan Kuliah Lapangan

Convulvulaceae Ordo Lamiales dengan famili Lamiaceae dan famili Verbenaceae Ordo

Gentianales/ Apocynale dengan famili Apocynaceae

3. Habitus Tanaman

Habitus merupakan istilah biologi yang berarti tindakan naluriah (instinktif) hewan

atau kecenderungan alamiah bentuk suatu tumbuhan. Dalam botani, penggunaan habitus lebih

sering dan dipakai untuk menggambarkan penampilan umum atau arsitektur suatu tumbuhan.

Sebagai contoh, melinjo merupakan contoh jenis Gnetum yang berhabitus pohon. Habitus

biasanya diperjelas lagi dengan suatu istilah morfologi penjelas atau kisaran ukuran yang

dapat dijumpai pada keadaan alamiah.

Macam-macam Habitus

a. Liana

Liana adalah suatu habitus tumbuhan. Suatu tumbuhan dikatakan liana apabila dalam

pertumbuhannya memerlukan kaitan atau objek lain agar ia dapat bersaing mendapatkan cahaya

matahari. Tumbuhan memanjat ini paling banyak ditemukan di hutan-hutan tropika. Contohnya

adalah jenis-jenis rotan, anggur, serta beberapa Cucurbitaceae (suku labu-labuan). Liana

biasanya bukan parasit namun ia dapat melemahkan tumbuhan lain yang menjadi penyangganya

dan berkompetisi terhadap cahaya.

b. Terna/Herba

Terna adalah tumbuhan yang batangnya lunak karena tidak membentuk kayu. Tumbuhan

semacam ini dapat merupakan tumbuhan semusim, tumbuhan dwimusim, ataupun tumbuhan

tahunan. Yang dapat disebut terna umumnya adalah semua tumbuhan berpembuluh

(tracheophyta). Biasanya sebutan ini hanya dikenakan bagi tumbuhan yang berukuran kecil

(kurang dari dua meter) dan tidak dikenakan pada tumbuhan nonkayu yang merambat

(digolongkan tumbuhan merambat).

c. Semak

Semak dibedakan dari pohon dengan tinggi lebih pendek, biasanya di bawah 6 m (20

kaki). Tanaman dari banyak spesies dapat tumbuh baik dalam semak atau pohon, tergantung

Page 15: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

15 | Laporan Kuliah Lapangan

pada kondisi mereka tumbuh. Kecil, semak rendah, umumnya kurang dari 2 m, seperti lavender

dan varietas taman yang paling kecil mawar, yang sering disebut pohon tinggi. Suatu daerah

semak dibudidayakan di taman atau taman dikenal sebagai semak-semak. Ketika dipotong

sebagai topiary, spesies yang cocok atau varietas semak mengembangkan dedaunan lebat

dan banyak cabang-cabang berdaun kecil yang tumbuh berdekatan. Banyak semak merespon

dengan baik untuk pemangkasan pembaharuan.

Page 16: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

16 | Laporan Kuliah Lapangan

tumbuhan yang berukuran kecil (kurang dari dua meter) dan tidak dikenakan pada tumbuhan

nonkayu yang merambat (digolongkan tumbuhan merambat).

d. Perdu

Perdu adalah nama sekelompok pohon yang memiliki ketinggian di bawah 6 m (20

kaki).

e. Pohon

Pohon atau juga pokok ialah tumbuhan yang berkayu dan terbagi menjadi dua kelompok

tumbuhan :

Pertama kelompok pohon berakar tunjang (dikotil) terdiri dari batang pohon

merupakan batang utama yang tumbuh tegak tajuk pohon, akar dan akar tunjang berfungsi

untuk memperkokoh berdirinya pohon. Batang pohon merupakan bagian utama pohon

dan menjadi penghubung utama dengan bagian akar sebagai penyerap air dan mineral,

Cabang adalah juga batang, tetapi berukuran lebih kecil dari berfungsi memperluas ruang

bagi pertumbuhan daun sehingga mendapat lebih banyak cahaya matahari dan juga

menekan tumbuhan pesaing di sekitarnya. Batang dibalut dengan kulit yang melindungi

batang dari kerusakan, dan cabang yang lebih kecil ialah ranting dan daun untuk ber

fotosintesis.

Kedua kelompok pohon berakar serabut (monokotil) terdiri dari pohon, akar, pelepah

dan daun, pohon berakar serabut tidak bercabang contoh pohon kelapa. Pohon dibedakan

dari semak, Semak juga memiliki batang berkayu, dan bentuknya jauh lebih kecil dibanding

dengan bentuk pohon

Page 17: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

17 | Laporan Kuliah Lapangan

BAB III

PEMBAHASAN

A. Hasil Pengamatan

Nama Daerah : Taleus / Talas

Nama Ilmiah : Colocasia esculenta

Habitus : Herba

Gambar Klasifikasi

Divisio : Magnoliophyta

Class : Lilopsida

Sub class : Arecidae

Ordo : Arales

Familia : Araceae

Genus : Colocasia

Spesies : Colocasia esculenta

Morfologi Manfaat

Memiliki batang talas sangat pendek

, terbungkus oleh pelepah daun , batang

talas berbentuk bulat danjark antar ruas

batang sangat sempit atau pendek

Daun talas berbentuk perisai dan

ibu tulang daunnya besar tepi daunnya

rata serta pertulangannya menjari

Perbungaan terdiri dari tongkol

seludang dan tangkai

Dapat mengobati penyakit Diare

Dapat mengobati penyakit Disentri

Dapat mengobati penyakit Biduran

Dapat mengobati penyakit Radang Ginjal

Dapat mengobati penyakit Nyeri Otot dan

Sendi

Dapat mengobati Kanker

Dapat mengobati Antioksidan

Dapat mengobati penyakit Diabetes Tipe

II

Baik untuk mengobati Sistem Pencernaan

Dapat mengobati penyakit Bisul.

Page 18: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

18 | Laporan Kuliah Lapangan

Nama Daerah : Bayam Duri

Nama Ilmiah : Amaranthus spinosus

Habitus : Herba

Gambar Klasifikasi

Divisio : Magnoliophyta

Class : Magnoliopsida

Sub class : Caryophyllidae

Ordo : Caryophyllales

Familia : Amaranthaceae

Genus : Amaranthus

Spesies : Amaranthus spinosus

Morfologi Manfaat

Batang tanaman bayam duri

kecil,berbentuk bulat, lunak dan berair

Batang tubuh tegak bisa mencapai satu

meter dan percabangannya monopodial

Adanya duri yng terdapat pada pangkal

batang tanaman ini

Memiliki daun tunggal, berwarna

kehijauan bentuk bundar telur memanjang(

ovalis)

Bunga terdapat di axilaar batang

Merupakan bjunga berkelamin tunggal

Umtuk Merangsang Pertumbuhan

Anak

Dapat Melancarkan Pencernaan

Mencegah Penyakit Kanker

Mencegah Penuaan Dini

Meningkatkan Efisiensi Otot

Menjaga Kesehatn Kulit

Menjaga Kesehatan Tulang

Dapat MenurukanTekanan Darah

Page 19: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

19 | Laporan Kuliah Lapangan

Nama Daerah : Jukut Ibun

Nama Ilmiah : Drymaria chordata

Habitus : Herba

Gambar Klasifikasi

Divisio : Magnoliophyta

Class : Magnoliopsida

Sub class : Caryophyllidae

Ordo : Caryophyllales

Familia : Caryophyllaceae

Genus : Drymaria

Spesies : Drymaria chordata

Morfologi Manfaat

segi penampang batang bulat (teres)

duduk daun/ filotaksis berhadapan (Folio sparsa),

pertulangan daun (Palminervis), bentuk daun

bangun jantung (cordatus), tepi daun rata

(integer) merupakan daun tunggal.

Merupakan bunga majemuk inflorescentia

recemosa, tipe mahkotadan kelopak perigoium

yaitu tidak dapat dibedakan antara kelopak dan

mahkota. Tipe ovarium menumpang ( superum).

Merupakan tanaman berumah dua (dioecus).

Mengobati penyakit bisul.

Megobati penyakit demam dan

urus-urus

Mengobati penyakit herpes

Page 20: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

20 | Laporan Kuliah Lapangan

Nama Daerah : Krokot

Nama Ilmiah : Portulaca oleracea

Habitus : Herba

Gambar Klasifikasi

Divisio : Magnoliophyta

Class : Magnoliopsida

Sub class : Hamamelidae

Ordo : Caryophyllales

Familia : Portulacaceae

Genus : Portulaca

Spesies : Portulaca oleracea

Morfologi Manfaat

Tangkainya pendek berbentuk bulat telur

sungsang, bagian ujungnya bulat melekuk

ke dalam.

Daun krokot berwarna hijau dengan warna

batang kemerahan, warna permukaan atas

daun hijau tua, daunnya tunggal, tebal

berdaging, datar, dan letaknya berhadapan

atau tersebar.

Memiliki bunga yang berkelompok 2-6

buah yang keluar dari ujung percabangan,

mahkota daunnya berjumlah lima buah,

berwarna kuning dan kecil-kecil.

Buahnya berbetuk kotak, bijinya banyak

dengan warna hitam cokelat mengkilap.

Daun krokot kaya akan omega tiga,

dalam 100 gram daun krokot segar

mengandung 225-300 mg asam

linolenat. Senyawa ini dapat

menurunkan khorestrol darah, karena

untuk membuang kholestrol diperlukan

diantaranya omega tiga. Omega tiga

juga dapat mencegah fatty liver, karena

omega tiga diperlukan untuk membuat

kulit dari VLDL, suatu lipoprotein yang

mengangkut triasilgliserol dari hepar

keseluruh tubuh.

Tanaman ini dapat menyembuhkan

penyakit disentri, diare akut, radang

Page 21: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

21 | Laporan Kuliah Lapangan

akut usus buntu, radang payudara.

Nama Daerah : Gulma

Nama Ilmiah : Eragrostis amabilis

Habitus : Herba

Gambar Klasifikasi

Divisio : Magnoliophyta

Class : Liliopsida

Sub class : Commelinidae

Ordo : Cyperales

Familia : Poaceae

Genus : Eragrostis

Spesies : Eragrostis amabilis

Morfologi Manfaat

Page 22: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

22 | Laporan Kuliah Lapangan

Batang berwarna hijau keunguan

Tinggi 30-60 cm, ruas 5-6 cm.

Permukaan batang berbulu halus, bentuk

bulat dan berongga.

Rumput ini dapat digunakan sebagai

pakan ternak dan tanaman hias dan

bersifat ornamental dalam tanaman.

Nama Daerah : Bawang Daun

Nama Ilmiah : Allium fistulosum L

Habitus : Herba

Gambar Klasifikasi

Divisio : Magnoliophyta

Class : Liliopsida

Sub class : Lilidae

Ordo : Liliales

Familia : Liliaceae

Genus : Allium

Spesies : Allium fistulosum L

Page 23: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

23 | Laporan Kuliah Lapangan

Morfologi Manfaat

Memiliki batang berwarna hijau muda,

tidak bercabang, beralur dan semu.

Memiliki tinggi sekitar 60-70 cm.

Filotaksis daun roset akar , memiliki

tepi yang rata berujung runcing, dan

memiliki tulang daun yang sejajar,

daging pada daun tipis bentuknya rata

dan berwarna hijau.

Memiliki bunga yang majemuk.

Sumber zat besi

Memiliki kandungan serat yang baik

Baik untuk kesehatan jantung

Mampu meningkatkan sistem kekebalan

tubuh

Dapat digunakan untuk mengobati

cacingan

Memiliki sifat anti diabates

Mampu mengobati infeksi

Nama Daerah : Daun Sendok

Nama Ilmiah : Plantago major L

Habitus : Herba

Gambar Klasifikasi

Page 24: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

24 | Laporan Kuliah Lapangan

Divisio : Magnoliophyta

Class : Magnoliopsida

Sub class : Asteridae

Ordo : Plantaginales

Familia : Plantaginaceae

Genus : Plantago

Spesies : Plantago major L

Morfologi Manfaat

Memiliki akar tunggang berwarna putih.

Daun tanaman ini bersatu, roset akar,

berbentuk bulat telur sampai elips,

bertangkai agak panjang, tepi daun

bergerigi dengan ukuran panjang 5-10

cm.

Biji tanaman ini berbentuk elips sampai

segitiga, berwarna coklat tua sampai

agak hitam.

Untuk mengobati sakit batuk kering

Sebagai obat sakit cacingan

Untuk menyembuhkan sakit wasir

Untuk memberishkan darah luka

Untuk pengobatan penyakit-penyakit

kulit seperti bisul

Untuk memperbaiki penglihatan

Page 25: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

25 | Laporan Kuliah Lapangan

Nama Daerah : Wortel

Nama Ilmiah : Daucus carota L

Habitus : Herba

Gambar Klasifikasi

Divisi : Magnoliophyta

Kelas : Magnolopsida

SubKelas : Rosidae

Ordo : Apiales

Famili : Apiaceae

Genus : Daucus

Species : Daucus carota L

Morfologi Manfaat

Daun memilki anak – anak berbentuk

lanset (garis – garis ). tangkai daun kaku

dan tebal engan permukaan halus ,

sedangkan selehai daun emas lemas dan

tipis

Batangan paada tanaman wortel ,

berbentuk bulat , tidak berkayu agak

keras dan berdiameter 1 – 1.5 cm . Pada

umumnya berwarna kuning keoren-

orenan. Batang tanaman tidak bercabang

Bunga tanaman wortel tumbuh pada

ujung tanaman, berbentuk paying ganda,

berwarna putih atau merah jambu agak

pucat .

Biji tanaman wortel merupakan biji

tertutup dan berkeping dua

Vitamin dan mineral. Wortel

mengandung vitamin A yang menjaga

kesehatan mata, pertumbuhan,

perkembangan, dan fungsi kekebalan

tubuh.

Karbohidrat.

Serat.

Senyawa lainnya.

Mencegah penyakit jantung.

Berbagai jenis penyakit kanker.

Merawat mata.

Menjaga kesehatan otak.

Page 26: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

26 | Laporan Kuliah Lapangan

Nama Daerah : Jotang

Nama Ilmiah : Synedrella nodiflora

Habitus : Semak

Gambar Klasifikasi

Divisio : Magnoliophyta

Class : Magnoliopsida

Sub class : Asteridae

Ordo : Asterales

Familia : Asteraceae

Genus : Synedrella

Spesies : Synedrella nodiflora

Morfologi Manfaat

Tegak atau berbaring pada pangkalnya,

bercabang menggarpu berulang-ulang;

tinggi hingga 1,5 m.

Daun-daun berhadapan; dengan tangkai

bentuk talang, 0,5–5,5 cm, tangkai dari

pasangan daun yang sama dihubungkan

dengan tepi yang sempit, dengan banyak

rambut di sekitarnya.

Helai daun bundar telur memanjang,

2,5–15 × 1–9 cm; pangkal daun menyempit

sepanjang tangkai, ujung daun runcing,

sementara tepinya bergerigi lemah, dan

berambut di kedua permukaannya.

Membantu dalam menghilangkan bau

mulut

Mengatasi sariawan dengan cara

mengkonsumsi bongkol bunga sebagai

lalaban

Menjaga kesehatan kulit bibir

Meringankan nyeri pada saat sakit gigi

Mengurangi pembengkakan pada gusi

Melegakan sistem pernafasan

Page 27: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

27 | Laporan Kuliah Lapangan

Nama Daerah : Babandotan

Nama Ilmiah : Ageratum conyzoides

Habitus : Semak

Gambar Klasifikasi

Divisio : Magnoliophyta

Class : Magnoliopsida

Sub class : Asteridae

Ordo : Asterales

Familia : Asteraceae

Genus : Ageratum

Spesies : Ageratum conyzoides

Morfologi Manfaat

Daun-daun bertangkai, 0,5–5 cm, terletak

berseling atau berhadapan, terutama yang

letaknya di bagian bawah.

Helaian daun bundar telur hingga

menyerupai belah ketupat, 2–10 × 0,5–5

cm; dengan pangkal agak-agak seperti

jantung, membulat atau meruncing; dan

ujung tumpul atau meruncing; bertepi

beringgit atau bergerigi; kedua

permukaannya berambut panjang,

dengan kelenjar di sisi bawah.Mahkota

dengan tabung sempit, putih atau ungu.

Dapat digunakan sebagai obat :

untuk bengkak, bisul, dan borok

untuk eksim dan luka berdarah

untuk radang telinga

untuk sakit tenggorokan dan radang

batang tenggorokan

Page 28: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

28 | Laporan Kuliah Lapangan

Nama Daerah : Sintrong

Nama Ilmiah : Crassocephalum crepidioides

Habitus : Semak

Gambar Klasifikasi

Divisio : Magnoliophyta

Class : Magnoliopsida

Sub class : Asteridae

Ordo : Asterales

Familia : Astraceae

Genus : Crassocephalum

Spesies : Crassocephalum crepidioides

Morfologi Manfaat

Tinggi hingga 1 meter, berbau

harum aromatis apabila diremas. Batang

lunak beralur-alur dangkal. Daun-daun

terletak tersebar, dengan tangkai yang

sering bertelinga.

Helaian daun jorong memanjang atau

bundar telur terbalik, 8–20 × 3–6 cm,

dengan pangkal menyempit berangsur

sepanjang tangkai daun dan ujung

runcing, bertepi rata atau berlekuk

hingga berbagi menyirip, bergigi

Melancarkan Sistem Pencernaan

Melancarkan Sistem Peredaran Darah

Membantu Mengobati Penyakit Maag

Memberikan Asupan Vitamin B Kompleks

pada Tubuh

Mencegah Bau Badan

Mencegah Inflamasi (Peradangan)

Mencegah Penyakit Sembelit

Menghaluskan Permukaan Kulit

Menghilangkan Rasa Nyeri

Mengobati Masuk Angin

Meningkatkan Kemampuan Ingatan

Meningkatkan Kemampuan Penglihatan

Page 29: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

29 | Laporan Kuliah Lapangan

bergerigi kasar dan runcing

Nama Daerah : Leunca

Nama Ilmiah : Solanum ningrum

Habitus : Semak

Gambar Klasifikasi

Divisio : Magnoliophyta

Class : Magnoliopsida

Sub class : Asteridae

Ordo : Solales

Familia : Solanaceae

Genus : Solanum

Spesies : Solanum ningrum

Morfologi Manfaat

Page 30: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

30 | Laporan Kuliah Lapangan

Segi penampang bulat (Teres) filoteksis

tersebar (Folio sparsa), pertulangan

daun brachidodromus (menyirip tidak

sampai ujung), tepi daun rata (integer)

bangun daun memanjang (Oblongus)

dan memiliki daun tunggal.

Bunga tunggal, tipe mahkota

Gamopetal, tipe kelopak Gamosepal,

dan memiliki ovarium menumpang

(suoerum). Tipe buah bacca, merupakan

tumbuhan berumah satu (monoecus).

Dapat Menangkal Radikal Bebas

Dapat Mengurangi Kolesterol

Dapat Menurunkan Tekanan Darah

Dapat Membuat Jantung Menjadi Sehat

Mengatasi Osteoporosis

Membuat Gigi Menjadi Kuat

Untuk Menambahkan Hemoglobin

Mempercepat Penyembuhan Luka

Mengurai Produksi Asam Lambung

Membuat Rambut Tidak Mudah Patah

Mencegah Penyakit Sariawan

Untuk Menguatkan System Imun

Nama Daerah : Kopi

Nama Ilmiah : Coffea arabica

Habitus : Perdu

Gambar Klasifikasi

Divisio : Magnoliophyta

Class : Magnoliopsida

Sub class : Asteridae

Ordo : Rubiales

Familia : Rubiaceae

Genus : Coffea

Spesies : Coffea arabica

Page 31: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

31 | Laporan Kuliah Lapangan

Morfologi Manfaat

tumbuh baik di daerah dengan

ketinggian 700 – 1.700 m diatas

permukaan laut, suhu 16 – 20°C,

beriklim kering selama 3 bulan setiap

tahun berturut-turut.

Kopi arabica sangat peka

terhadap penyakit HV, terutama

bila ditanam

didaerah yang ketinggiannya kurang

dari 500 m diatas permukaan laut.

Akar tnggang tumbuh dari akar tembaga

Meningkatkan stamina

Mencegah penyakit kanker.

Menjaga kesehatan mulut

Mengurangi resiko diabetes

Meningkatkan mood.

Nama Daerah : Terong Belanda

Nama Ilmiah : Solanum betaceum Cav

Habitus : Perdu

Gambar Klasifikasi

Page 32: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

32 | Laporan Kuliah Lapangan

Divisio : Magnoliophyta

Class : Magnoliopsida

Sub class : Asteridae

Ordo : Solanales

Familia : Solanaceae

Genus : Solanum

Spesies : Solanum betaceum Cav

Morfologi Manfaat

panjang tangkai daunnya mencapai

7– 10 cm

Bijinya bulat pipih, tipis, dan keras

Akarnya dangkal, tidak terlalu

terasa tumbuh baik pada temperatur 18 –

22C, curah hujan tahunan 600 – 800 mm.

Daun tersusun alternate (berseling)

dan tidak memiliki stipula.

Buah terong belanda sangat kaya nutrisi yang

dibutuhkan oleh tubuh

seperti vitamin, mineral, beta karoten,

karbohidrat, protein, lemak, antosianin dan

serat. Kandungan tersebut sangat berperan

penting bagi tubuh untuk menangkal

serangan radikal bebas.

Nama Daerah : Ciplukan

Nama Ilmiah : Physalis angulata L

Page 33: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

33 | Laporan Kuliah Lapangan

Habitus : Perdu

Gambar Klasifikasi

Divisio : Magnoliophyta

Class : Magnoliopsida

Sub class : Asteridae

Ordo : Solanales

Familia : Solanaceae

Genus : Physalis

Spesies : Physalis angulata L

Morfologi Manfaat

Memiliki batang yang berdiri tegak,

lunak, bentuk batang bulat, beralur dan

berwarna kecoklatan

Termasuk kedalam daun tunggal yang

bertangkai banyak, letaknya tersebar

dibagian bawah , bentuk daun oval atau

bulat telur, dan memanjang dengan

pangkai daun meruncing

Bunga tanaman ini bunga tunggal dan

memiliki buah berbentuk oval yang

dibungkus dalam kelopak yang

menggelembung.

Untuk mengobati radang tenggorokan

Untuk mengobati gondongan

Mempercepat peringanan borok

Dapat mengobati kencing manis

Mengurangi penyakit praru-paru basah

Mengurangi resiko terjadinya epilepsi

Page 34: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

34 | Laporan Kuliah Lapangan

Nama Daerah : Jeruk Siam

Nama Ilmiah : Citrus reticulate

Habitus : Perdu

Gambar Klasifikasi

Divisio : Magnoliophyta

Class : Magnoliopsida

Sub class : Rosidae

Ordo : Sapindales

Familia : Rutaceae

Genus : Citrus

Spesies : Citrus reticulate

Morfologi Manfaat

tinggi antara 2,5 s.d 3 m

kulit buahnya tipis (sekitar 2 mm),

permukaannya halus, licin,

mengkilap, dan menempel lekat pada

daging buahnya.

Dasar buahnya berleher pendek

dengan puncak berlekuk.

Tangkai buahnya pendek dengan

panjang sekitar 3 cm dan berdiameter 2,6

mm.

jeruk berfungsi meningkatkan kekebalantubuh yang dapat mencegah penyakit flu,mencegah infeksi telinga yang berulang-ulang, dan juga dapat menurunkan resikokanker usur besar karena membantumengusir radikal bebas yangdapatmenyebabkan kerusakan DNA.

Kaya Vitamin B6 yang dapat menjagatekanan darah tetap normal danmendukung produksi hemoglobin dalamtubuh.

Mengandung antioksidan yang baik untukkulit, karena dapat membantu melindungikulit dari radikal bebas yang dapatmenyebabkan kerusakan kulit. Jadidengan mengkonsumsi buah jeruk, dapatmeremajakan kulit.

Mengandung serat yang dapat digunakanuntuk mencegah diabetes. Kandunganserat yang terdapat dalam jeruk dapatmenjaga kadar gula dalam darah tetapstabil.

Page 35: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

35 | Laporan Kuliah Lapangan

Nama Daerah : Jeruk Keprok Garut

Nama Ilmiah : Citrus nobilis

Habitus : Perdu

Gambar Klasifikasi

Divisio : Magnoliophyta

Class : Magnoliopsida

Sub class : Rosidae

Ordo : Sapindales

Familia : Rutaceae

Genus : Citrus

Spesies : Ciitrus nobilis

Morfologi Manfaat

Tinggi antara 2,5 s.d 3 m

Tinggi 2-8 meter

Tangkai daun bersayap sangat sempit

Temperatur optimal antara 25-30 oC

Bunganya dapat diserbuki

dengan bantuan lebah, penyerbukan

sendiri, atau secara partenokarpi

jeruk berfungsi meningkatkan kekebalantubuh yang dapat mencegah penyakit flu,mencegah infeksi telinga yang berulang-ulang, dan juga dapat menurunkan resikokanker usur besar karena membantumengusir radikal bebas yangdapatmenyebabkan kerusakan DNA.

Kaya Vitamin B6 yang dapat menjagatekanan darah tetap normal danmendukung produksi hemoglobin dalamtubuh.

Mengandung antioksidan yang baik untukkulit, karena dapat membantu melindungikulit dari radikal bebas yang dapatmenyebabkan kerusakan kulit. Jadidengan mengkonsumsi buah jeruk, dapatmeremajakan kulit.

Mengandung serat yang dapat digunakanuntuk mencegah diabetes. Kandunganserat yang terdapat dalam jeruk dapatmenjaga kadar gula dalam darah tetapstabil.

Page 36: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

36 | Laporan Kuliah Lapangan

Nama Daerah : Pohon Tanjung

Nama Ilmiah : Mimusops elengi L

Habitus : Pohon

Gambar Klasifikasi

Divisio : Magnoliophyta

Class : Magnoliopsida

Sub class : Dilleniidae

Ordo : Ebenales

Familia : Sapotaceae

Genus : Mimusops

Spesies : Mimusops elengi L

Morfologi Manfaat

Pohon tanjung umumnya berukuran

sedang dan dapat tumbuh hingga

ketinggian 25 meter. Memiliki daun-daun

tunggal, tersebar dan bertangkai panjang.

Daun yang termuda berambut coklat dan

segera gugur. Helaian daun berbentuk

bulat telur hingga lonjong dengan panjang

9-16 cm., bertepi rata namun

menggelombang.

Bunganya berkelamin dua, sendiri atau

berdua menggantung di ketiak daun,

berbilangan 8 dan berbau semerbak.

Bunganya yang wangi mudah rontok.

Bunga-bunga yang rontok ini kerap

Pohon tanjung merupakan tanaman yang

kerap digunakan sebagai peneduh

dengan tajuknya yang rimbun. Namun

ternyata, pohon ini memiliki banyak

manfaat , bunga nya bisa dimanfaatkan

sebagai pengharum pakaian, ruangan

atau sebagai hiasan. Buahnya juga bisa

dimakan dengan rasa manis sedikit

sepat.

Pohon tanjung juga bermanfaat untuk

kesehatan. Air rebusan pepagan kulit

batangnya digunakan sebagai obat

penguat dan obat demam. Rebusan

pepagan beserta bunganya juga

Page 37: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

37 | Laporan Kuliah Lapangan

dikumpulkan orang di pagi hari untuk

mengharumkan pakaian, ruangan atau juga

hiasan.

digunakan untuk meringanlan murus

yang disertai demam.

Page 38: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

38 | Laporan Kuliah Lapangan

IDENTIFIKASI TUMBUHAN

A. Habitus Herba

Data Pengamatan TumbuhanOrdo : AralesFamili : Araceae

Ordo : CaryophyllalesFamili : Amaranthaceae

Ordo : CaryophylallesFamili : Caryophillaceae

Ordo : CaryophyllalesFamili : Portulacaceae

Contoh : Sampel Colocasia Essculenta Amaranthus spinosus Drymaria Chordate Portulaca oleracea1. Batang

Habitus Herba Menahun Herba Herba HerbaSimpodial/Monopodial - - - -Bentuk/Segi Penampang Bulat Bulat Bulat Bulat

2. Daun

Filotaksis Roset Batang TersebarBerhadapan

(Folio Sparsa)Tersebar

Pertulangan daun Menyirip (Penninervis) Menyirip (Penninervis) Palminervis MenyiripBentuk daun Perisai (Peltatus) Jorong (Ovalis) Jantung (Cordatus) Bulat TelurTepi daun Integer (Rata) Integer (Rata) Integer (Rata) Intger (Rata)Tunggal/Majemuk Tunggal Majemuk Tunggal Tunggal

3. BungaKarangan Bunga Cymosa (Terminal) Spika Inflorescentia Recemosa TersebarTipe Mahkota Perigonium Perigonium Polysepal PolypetalTipe Kelopak Perigonium Perigonium Polypetal PolysepalTipe Benang Sari Diadelpus Monodelpus Diadelpus DiadelpusTipe Ovarium Suferum Suferum Suferum Suferum

4. BuahTipe Buah Buah Buni Buah Bacca Buah Kapsula Buah KotakMonoecus/Dioecus Monoecus Monoecus Monoecus Monoecus

Page 39: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

39 | Laporan Kuliah Lapangan

Data Pengamatan TumbuhanOrdo : LilialesFamili : Liliaceae

Ordo : PlantaginalesFamili : Plantaginaceae

Ordo : ApialesFamili : Apiaceae

Ordo : CyperalesFamili : Poaceae

Contoh : Sampel Allium fistulosum L Plantago major L Daucus carota L Eragrostis amabilis1. Batang

Habitus Herba Herba Herba HerbaSimpodial/Monopodial - - -Bentuk/Segi Penampang Bulat Bulat Bulat Bulat

2. DaunFilotaksis Roset akar Roset Akar Roset akar BerselingPertulangan daun Sejajar Melengkung - SejajarBentuk daun Pipih memanjang Bulat Telur Lanst / garis Garis (Lienaris)Tepi daun Runcing Rata Bercangap Intger (Rata)Tunggal/Majemuk Majemuk Tunggal Majemuk Tunggal

3. BungaKarangan Bunga Bongkol Bulir Payung Berganda SpikletTipe Mahkota Perigonium Prigonium Perigonium PerigoniumTipe Kelopak Perigonium Perigonium Perigonium PerigoniumTipe Benang Sari Monodelpus Monodelpus - DiadelpusTipe Ovarium Suferum Suferum Inferum Suferum

4. BuahTipe Buah Buah kotak Buah Bacca Bacca Buah PadiMonoecus/Dioecus monoecus monoecus Monoecus Monoecus

Page 40: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

40 | Laporan Kuliah Lapangan

B. Habitus Semak

Data Pengamatan Tumbuhan Ordo : AsteralesFamili : Asteraceae

Ordo : AsteralesFamili : Asteraceae

Ordo : AsteralesFamili : Astraceae

Ordo : SolalesFamili : Solanaceae

Contoh : Sampel Synedrella Nodiflora Ageratum Conyzoides Crassocephalum Crepidioides Solanum Ningrum1. Batang

Habitus Semak Semak Semak SemakSimpodial/Monopodial - - - -Bentuk/Segi Penampang Bulat Bulat Bulat Bulat

2. DaunFilotaksis Berhadapan Berhadapan Berseling Tersebar TersebarPertulangan daun Menyirip Menyirip Menyirip BrachidodromusBentuk daun Elips-Bulat Bulat Telur Bulat Telur Terbalik Memanjang (Oblongus)Tepi daun Beringgit Bergerigi Bergerigi Integer (Rata)Tunggal/Majemuk Majemuk Majemuk Mejemuk Tunggal

3. BungaKarangan Bunga Bongkol Malai Malai Rata TerompetTipe Mahkota Polypetal Polypetal Gamopetal GamopetalTipe Kelopak Polysepal Polysepal Gamosepal GamosepalTipe Benang Sari Dialidelpus Diadelpus Diadelpus DiadelpusTipe Ovarium Inferum Inferum Inferum Suferum

4. BuahTipe Buah Buah Batu Buah Padi Buah Baru Buah BaccaMonoecus/Dioecus Monoecus Monoecus Monoecus Monoecus

Page 41: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

41 | Laporan Kuliah Lapangan

C. Habitus Perdu

Data Pengamatan TumbuhanOrdo : RubialesFamili : Rubiaceae

Ordo : SolanalesFamili : Solanaceae

Ordo : SolanalesFamili : Solanaceae

Contoh : Sampel Coffea arabica Solanum betaceum Cav Physalis angulata L1. Batang

Habitus Perdu Perdu PerduSimpodial/Monopodial Monopodial Monopodial -Bentuk/Segi Penampang Bulat Bulat Bulat

2. DaunFilotaksis Berhadapan Berselang-Seling TersebarPertulangan daun Menyirip Menyirip MenyiripBentuk daun Jorong Bulat Telur Bulat TelurTepi daun Berombak Integer (Rata) Rata/ BergelombangTunggal/Majemuk Tunggal Tunggal Tunggal

3. BungaKarangan Bunga Cymosa Tandan LoncengTipe Mahkota Polypetal Polypetal GamopetalTipe Kelopak Gamosepal Polysepal PolysepalTipe Benang Sari Delidelpus Delidelpus MonodelpusTipe Ovarium Inferum Suferum Inferum

4. BuahTipe Buah Buah Batu Buah Buni Buah BuniMonoecus/Dioecus Monoecus Monoecus Dioecus

Page 42: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

42 | Laporan Kuliah Lapangan

Data Pengamatan Tumbuhan Ordo : SapindalesFamili : Rutaceae

Ordo : SapindalesFamili : Rutaceae

Contoh : Sampel Citrus nobilis Citrus reticulata1. Batang

Habitus Perdu PerduSimpodial/Monopodial Monopodial MonopodialBentuk/Segi Penampang Bulat Bulat

2. DaunFilotaksis Berseling BerselingPertulangan daun Menyirip MenyiripBentuk daun Bulat telur memanjang OvalTepi daun Integer (rata) Integer (Rata)Tunggal/Majemuk Majemuk Majemuk

3. BungaKarangan Bunga Rasemosa RasemosaTipe Mahkota Polypetal PolypetalTipe Kelopak Polysepal PolysepalTipe Benang Sari Delidelpus DelidelpusTipe Ovarium Suferum Suferum

4. BuahTipe Buah Buah buni Buah BuniMonoecus/Dioecus monoecus Monoecus

Page 43: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

43 | Laporan Kuliah Lapangan

D. Habitus Pohon

Data Pengamatan Tumbuhan Ordo : EbenalesFamili : Sapotaceae

Contoh : Sampel1. Batang

Habitus PohonSimpodial/Monopodial MonopodialBentuk/Segi Penampang Bulat

2. DaunFilotaksis TersebarPertulangan daun BrachidodromusBentuk daun Bulat telurTepi daun BergelombangTunggal/Majemuk Tunggal

3. BungaKarangan Bunga -Tipe Mahkota PolypetalTipe Kelopak PolysepalTipe Benang Sari DialidelpusTipe Ovarium

4. BuahTipe Buah Buah BatuMonoecus/Dioecus Dioecus

Page 44: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

44 | Laporan Kuliah Lapangan

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengamatan yang kami lakukan di Taman Teknologi Pertanian

(TTP) – Cikajang Kab.Garut dapat disimpulkan bahwa:

1. Jeruk Keprok Garut mengalami degradasi setelah terkena virus citrus vein phloem

degeneration (CVPD) dan diperparah dengan adanya bencana alam yaitu letusan

Gunung Galunggung. Dengan kedua fenomena tersebut menyebabkan varietas asli jeruk

garut dari segi kualitas menurut dan dari perkembangbiakannya pun hampir mengalami

kepunahan. Dengan adanya tanaman jeruk garut yang ada di penangkaran benih jeruk di

Malang, Jawa Timur membuat varietas jeruk garut dapat dikembangkan lagi

(namun varietas dimalang tersebut masih dalam penelitian dari segi kualitas dan kuantitas

apakah sama atau tidak dengan jeruk Keprok asli garut). Selain itu bibit jeruk keprok garut

dari wanaraja pun di budidayakan disini sebagai perbandingan. Sehingga dengan begitu

popularitas jeruk garut dapat kembali bangkit. Yang memiliki rasa yang khas serta morfologi

yang berupa kulit jeruk lebih tebal.

2. Untuk Kentang sendiri, di TTP – Cikajang ini terdapat 4 varietas kentang yaitu

kentang sayur atau Granola, kentang industry medians, atlantic dari Australia dan hernes

dari Scotlandia. Namun hanya 2 varietas yang diunggulkan serta adanya budidaya bibit.

Kedua varietas tersebut yaitu Kentang sayur atau Garola dan Kentang industry medians.

Dengan melakukan 2 teknis pembudidayaan bibit, teknik Aeroponik dengan udara

dan irigasi tetes yang dilakukan di screenhouse. Selain pembudidayaan bibit, untuk

memenuhi kebutuhan konsumen dibudidakan juga kentang dilapangan. Dengan ke 4 varietas

tersebut. Untuk morfologinya, dapat langsung dibedakan yaitu dari umbi. Kentang industry

medians memiliki warna umbi keputihan sementara untuk kentang sayur atau granola

memiliki warna umbi kekuningan

3. Setelah melakukan identifikasi tanaman yang kami dapat di sekitar Taman Teknologi

Pertanian (TTP) Cikajang Lokasi 5 mel iputi tumbuhan yang berada dalam habitus berbeda

kami menemukan :

- Habitus Liana : - (kami tidak menemukannya)

- Habitus Herba :

Page 45: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

45 | Laporan Kuliah Lapangan

a. Talas ( Colocasia esculenta)

b. Bayam Duri (Amaranthus spinosus)

c. Jukun Ibun (Drymaria chordate)

d. Krokot (Portulaca oleracea)

e. Gulma (Eragrostis amabilis)

f. Bawang Daun (Allium fistulosum L)

g. Daun Sendok (Plantago major L)

h. Wortel (Daucus carota L)

- Habitus Perdu :

a. Kopi (Coffea Arabica)

b. Terong Belanda (Solanum betaceum Cav)

c. Ciplukan (Physalis angulata L)

d. Jeruk Garut (Citrus nobilis)

e. Jeruk Siam (Citrus reticulate)

- Habitus Semak :

a. Jotang (Synedrella nodiflora)

b. Babandotan (Ageratum conyzoides)

c. Sintrong (Crassocephalum crepidioides)

d. Leunca (Solanum ningrum)

- Habitus Pohon :

a. Tanjung (Mimusops elengi L)

Page 46: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

46 | Laporan Kuliah Lapangan

DAFTAR PUSTAKA

http://fredikurniawan.com/klasifikasi-dan-morfologi-tanaman-tomat/ diakses pada harikamis 19 Juli 2018 pukul : 20:17 WIB

http://www.materipertanian.com/klasifikasi-dan-ciri-ciri-morfologi-tomat/ di akses padahari Jum’at, 20 Juli 2018 pukul :21 : 57 WIB

http://agroteknologi.web.id/klasifikasi-dan-morfologi-tanaman-wortel/ di akses pada hariJum’at, 20 Juli 2018 pukul : 22: 12 WIB

http://biodiversitwarriors.org/Ciri-ciri-tanaman-serta-manfaatnya/ diakses pada hariSabtu,21 Juli pukul 19 : 20 WIB

https://Calanty.wordpress.com/tumbuhan diakses pada hari Sabtu, 21 Jul 2018 pukul 19 :40 WIB

https://www.mukegila08.wordpress.com diakses pada hari Sabtu, 21 Juli 2018 pukul 20 :10 WIB

http://tanamankhasgarut2017.blogspot.com/2017/07/laporan-kuliah-lapangan-botani.htmldiakses pada hari kamis 19 juli 2018 pada pukul 10:11 WIB

https://iis12maspupah.blogspot.com/2017/07/laporan-praktikum-botani-phanerogamae.html diakses pada hari Kamis 19 Juli 2018 pada pukul 11:42 WIB

Page 47: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

47 | Laporan Kuliah Lapangan

Lampiran

Gedung Taman Teknologi Pertanian Cikajang

Taman Teknologi Pertanian Cikajang

Page 48: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

48 | Laporan Kuliah Lapangan

TANAMAN BUDIDAYA

Kentang Hidroponik Kentang Aeroponik

Jeruk Siem Jeruk Keprok Garut

Page 49: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

49 | Laporan Kuliah Lapangan

TEKNIK AEROPONIK

Screenhouse Aeroponik Toren yang berisi campuran air dan abemix

Akar kentang Aerofonik yang terdapat umbikentang

Tanaman kentang Aerofonik

Kentang Aerofonik Pestisida yang digunakan

Page 50: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

50 | Laporan Kuliah Lapangan

Air campuran Abemix Benih tanaman kentang aerofonik

GAMBAR HASIL PENGAMATAN

Taleus (Colocasia esculenta) Bayam Duri (Amaranthus spinosus)

Jukut Ibun (Drymaria chordata) Krokot (Portulaca oleracea)

Page 51: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

51 | Laporan Kuliah Lapangan

Gulma (Eragrostis amabilis) Bawang Daun (Allium fistulosum L)

Daun Sendok (Plantago major L)

Wortel (Daucus carota L)

Page 52: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

52 | Laporan Kuliah Lapangan

Jotang (Synedrella nodiflora) Babandotan (Ageratum conyzoides)

Sintrong (Crassocephalum crepidioides) Leunca (Solanum nigrum)

Kopi (Coffea arabica) Terong Belanda (Solanum betaceum Cav)

Page 53: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

53 | Laporan Kuliah Lapangan

Ciplukan (Physalis angulata L) Jeruk Siem (Citrus reticulate)

Jeruk Keprok Garut (Ciitrus nobilis) Pohon Tanjung (Mimusops elengi L)

Saat Melakukan Pengamatan di Lapangan

Page 54: BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN · BOTANI PHANEROGAMAE LAPORAN KULIAH LAPANGAN ... 1.1 Latar Belakang ... Phanerogamae maka fokus dari kuliah lapangan yang sudah dilakukan

54 | Laporan Kuliah Lapangan

Kelompok 3

2B Pendidikan Biologi

Fakultas Ilmu Terapan dan Sains

Institut Pendidikan Indonesia

IPI – GARUT

2018