BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIANKEMENTERIAN PERTANIAN

2019

BEST PRACTICESMARTD PROJECT

Yogyakarta, 20 November 2019

Sustainable Management of Agricultural Research and Technology Dissemination(SMARTD): 2012 - 2019

General Information

Institution : Ministry of Agriculture (MoA)

Lender : International Bank for Reconstruction and

Development (IBRD)/ World Bank

Code/Register of Loan : Loan No. 8188-ID/10850201

Name of Activity : Sustainable Management of Agricultural

Research and Technology Dissemination(SMARTD)

Loan : USD 80 000 000

RMP : USD 20 000 000

Effective date : October 25, 2012

Closing date : June 30, 2019

Komponen Kegiatan • Komponen A: Managemen dan Pengembangan Sumberdaya

manusia (memperkuat kapasitas dan ketrampilan ilmiah staf profesional Balitbangtan)

• Komponen B: Peningkatan Infrastruktur dan Fasilitas (kantor, laboratorium dan kebun percobaan)

• Komponen C: Manajemen Penelitian dan Dukungan Kebijakan (meningkatkan efisiensi dan efektivitas penggunaan sumber daya penelitian, melalui implementasi strategi, proses dan instrumen manajemen penelitian yang telah diperbaiki)

• Komponen D : Manajemen Kegiatan, Monitoring dan Evaluasi

SUSUNAN ORGANISASI UNIT PENGELOLA PROYEK

(PROJECT MANAGEMENT UNIT) SUSTAINABLE MANAGEMENT OF

AGRICULTURAL RESEARCH AND TECHNOLOGY DISSEMINATION

(SMARTD) PROJECT LOAN NOMOR 8188-ID

Direktur PMU : Sekretaris Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian

Manajer : Dr. Ir. Bram Kusbiantoro, M.Sc.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) : Drh. Hermawan Wahyu Pratomo

Asisten Manajer Bidang Administrasi : Eko Setia Pinardi, S.Si., M.T

Staf Pelaksana Administrasi : Krisnajati Sugarmayani

Asisten Manajer Bidang Keuangan : Andi Haeria Alfiani, S.E.

Staf Pelaksana Keuangan : Lestari Budiarti, S.S.T.Ars.

Dadang Suhendar, A.Md.

Vhe Novalia

Penanggung Jawab Komponen :

Komponen A Pengembangan SDM

Penanggung Jawab : Kepala Bagian Kepegawaian

Koordinator Teknis : Dr. Waryat

Staf Pelaksana : Suhartini MSc

Komponen B Pengembangan Infrastruktur

Penanggung Jawab : Kepala Bagian Umum

Koordinator Teknis : Dr. Christina Winarti

Staf Pelaksana : Dr. Sustiprijatno

Drs. Imam Susilo MM

Mandang Herdy Yoppy, S.Sos

Komponen C Manajemen Penelitian dan Dukungan Kebijakan

Penanggung Jawab : Kepala Bagian KSHOH

Koordinator Teknis : Dr. Sumedi

Staf Pelaksana : Vyta Hanifah, SP., M.Sc.

Komponen D Manajemen Kegiatan, Monitoring dan Evaluasi

Penanggung Jawab : Kepala Bagian Perencanaan

Koordinator Teknis : Dr. Bram Kusbiantoro

Tenaga Ahli Bidang Program :

1. Bappenas

2. Kemenkeu

Tenaga Ahli Bidang Evaluasi :

1. Bappenas

2. Kemenkeu

3. Biro KLN Kementan

COMPONENT A

Pengembangan dan Pengelolaan

Sumberdaya Manusia

Program Asia Eropa Amerika Australia Jumlah

S3 35 13 5 15 68

S2 52 19 0 20 93

Jumlah 87 32 5 35 161

JUMLAH PETUGAS BELAJAR LUAR NEGERI BALITBANGTAN

PROGRAM SMARTD 2013-2018 BERDASARKAN BENUA

KOMPONEN B

Perbaikan Infrastruktur dan Fasilitas

0

5

10

15

20

25

30

PAD/Loan agreement Pengadaan sd 2017 Pengadaan 2018 Pengadaan 2019

Peralatan Lab n kantor 12 25 11 26

Peralatan KP 7 9 5 2

Infrastruktur KP 6 18 18 3

Rehab Gedung 14 27 25 5

Jum

lah

satk

er

Rekap Pengadaan 2013- 2019

0

1

2

3

4

5

6

7

2015 2016 2017 2018/2019

4

5 5

7

1

2

4

6

1 1

3

6

1

0

1 1

Nu

mb

er o

f La

bo

rato

ries

Accreditation activities

Akreditasi baru

Re-akreditasi

PRL

Lab Rujukan

Kegiatan Akreditasi laboratorium sd 2018

Keselamatan dan Kesehatan Kerja danLingkungan (K3L)

Kegiatan:

- Workshop untuk kontraktor

- Supervisi K3 ke lokasi

- Sosialisasi K3 dan distribusi panduan

- Distribusi rambu emergency

- Workshop K3 Lab

KOMPONEN C Manajemen Penelitian dan Dukungan

Kebijakan

Sub-komponen C2: Jumlah KegiatanKerjasama Penelitian (KP4S)

KP4S 2019

• Lanjutan KP4S 2018 Block Programme yang terdiri dari 8 kegiatan :

1. Sistem Usahatani di Lahan Sawah

2. Sistem Usahatani di Lahan Kering

3. Sistem Usahatani Terpadu di Lahan Berpasir

4. Budidaya Padi di Daerah Perbatasan

5. Pengembangan Tanaman Hortikultura di Daerah Perbatasan

6. Model mekanisasi Budidaya dan Pascapanen di Daerah Perbatasan

7. Manajemen Lahan dan Sistem Irigasi untuk Budidaya Padi di Daerah

Perbatasan

8. Intervensi Kebijakan untuk Riset dan Pengembangan di Daerah Perbatasan

No Item Target 2013 2014 2015 2016 2017 2018 Total

1 Nasional (KKP3N/S)

668 (initial)

850 (2019)

128 91 111 90

192 218 10902 Spesifik

Lokasi(KKP3SL) 58 75 82 45

3 Internasional (KKP3I) 0 8 12 12 9 3 44

Total 186 174 205 147 201 221 1134

36%

17%

22%

11%

5%9%

Tan pangan

Hortikultura

Perkebunan

Peternakan

Integrasi tan-ternak

Lintas subsektor

Persentase Kegiatan Kerjasama PenelitianBerdasarkan Komoditas

Persentase Kegiatan Kerjasama PenelitianBerdasarkan Topik

- 5,00 10,00 15,00 20,00 25,00 30,00

Reproduksi ternak

Kesehatan hewan

Pakan dan HPT

Biofarmaka

Pupuk

Produksi benih

Biotek, genetika

Meaknisasi

SDLP

Pascapanen

HPT

Pemuliaan (tanaman&ternak)

Sosek

Budidaya (on farm)

KOMPONEN DManajemen Kegiatan, Monitoring dan Evaluasi

MONEV

• Monev : Mulai dari persiapan, saat pelaksanaan, dan setelah

selesai Pekerjaan

Monev on-line : satker diminta mengisi aktivitas yang dilakukan, mulai dari persiapan sampai selesaipelaksanaan

Pengelolaan Keuangan & Supervisi• Komponen A : di Pusat bekerjasama dengan Bagian

Kepegawaian, dibantu Pokja SDM

• Komponen B : PPK dan Panitia Pengadaan ada di Satker

Koordinasi dan Supervisi : Kortek/PMU bersama

Bagian Umum dan Pokja Sarpras

• Komponen C : Kontrak dengan Satker/PT/Lembaga Penelitian lain

Koordinasi dan Supervisi : Kortek/PMU bersama

Bagian KSHOH

• Komponen D : di Pusat bekerjasama dengan BagianPerencanaan, dibantu Pokja Monev

KONSULTAN

• Konsultan Monev

• Konsultan Komunikasi

No. Category

Loan

Agreement,

September 12,

2012

Loan Amount

(After

Restructuring)

Total Loan

Absorption

Remaining

Loan

Amount

1 Training Scholarships and Training Awards for the Project (Parts A.l(a) and (b) of the Project respectively), and non-consulting services and Training for Part A ofthe Project except for Parts A.3 (b) and (c) of the Project

39.53 22.81 17.42 5.39

2Goods, works, non-consulting services, and Training for Part B of the Project

34.02 43.71 47.22 -3.51

3 Research Funds for the Project (PartC.2 of the Project)

5.60 12.63 12.29 0.34

4 Consultants' services for Part D.2 of the Project

0.85 0.85 0.17 0.68

T O T A L 80.00 80.00 77.09 2.91

Disbursement (June 2019)

Best PracticeKomponen A

• Proyek SMARTD telah mendanai program training jangka

Panjang dan pendek, yang didasarkan pada rencana dan

keperluan pengembangan SDM. Balitbangtan perlu

melanjutkan program tersebut, terutama untuk memenuhi

keperluan staf S2 dan S3. Untuk melanjutkan program

tersebut, selain memanfaatkan anggaran dari

Balitbangtan/Kementan sendiri, juga dapat memanfaatkan

anggaran dari eksternal, seperti dari Kemenristek, LPDP,

atau sumber anggaran lain.

Komponen B

1. SMARTD telah mengalokasikan anggaran untuk pembangunan

infrastruktur dan pengadaan peralatan di 56 Satker lingkup

Balitbangtan. Dalam kelanjutannya, pembangunan

infrastruktur dan pengadaan peralatan lingkup Balitbangtan

perlu dilakukan berdasarkan lokasi, kepentingan/keperluan,

dan ketersediaan SDM➜ Pemanfaatan bangunan serta

peralatan lab dan KP

2. Pembangunan fasilitas perlu didukung oleh SDM yang cukup.

Terbatasnya rekruitmen pegawai baru, terutama teknisi

laboratorium dan KP, dipenuhi dengan training ➜ solusi untuk

mengatasi kekurangan teknisi

3. Safeguard untuk kegiatan Balitbangtan (kebijakan, anggaran

dan implementasi)

4. Panduan Kesehatan dan Keselamatan Kerja untuk konstruksi

dan IPAL

Komponen C

1. Priority setting guidelines: adopsi dan pengukuran outcome indicator. Pedoman pengukuran adopsi telah diterbitkan

2. Penentuan model diseminasi terbaik

3. Proyek SMARTD telah menyediakan anggaran untukmenginisiasi kerjasama penelitian atau pengkajian denganinstitusi lain di dalam maupun di luar Kementan, yangdidasarkan pada prioritas. Berdasarkan pengalaman ini,peneliti/pengkaji Balitbangtan harus aktif dan kreatif untukmelakukan kerjasama penelitian yang didanai dari anggarandiluar Balitbangtan, seperti dari Kemenristek, atausumberdana lain, baik dari dalam maupun luar negeri

4. Program Perencanaan Penelitian dan Pengembangan harus

terintegrasi. Harus ada link & match antara Program Pengembangan

SDM, Pengembangan Infrastruktur dan Fasilitas serta Program

Penelitian/Pengembangan, termasuk kerjasama penelitian

Program Penelitian dan Pengembangan Pertanian

serta Diseminasi

Target Program Pembangunan

Pertanian Nasional

Manajemen Penelitian dan

Dukungan Kebijakan

1. Manajemen dan

kerjasama penelitian

2. Priority setting aktivitas

Balitbangtan

Pengembangan SDM

1. Grand Design

Pengembangan SDM

2. Program training jangka

panjang dan pendek

Pembangunan Infrastruktur

1. Grand Design

Pembangunan

Infrastruktur

2. Prioritas Pembangunan

Infrastruktur

Konsep Pembangunan SDM, Infrastruktur dan Program Penelitian Pertanian

LINK AND MATCH

Ministry of Finance Award

2018

In 2019 SMARTD-IAARD got Award as The Second Best Executing Agency of Loan

Management 2018 - Ministry of Finance