Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi :

Hal :

Putusan MA Soal Kasus BBM Bersubsidi

Terpidana SiapDieksekusi, Kejari

Malah Gabeng

DIRUTPTSembi-lan Pilar(SP), I

MadeWiratasaat date-mui,Senin17 t11l.

lak iika akan diekekusi hanyaberdasarkan petikan putusan."Saya orang yang taat hukum.Kalau mau ekekusi saya harusada salinan putusan resmi MA,"beber pengusaha minyak yangsudah malang melinung selamabelasan tahun ini.

Ia mengatakan meski dirinyasudah divonis MA, namun ti-dak membuat dirinya surutmencari keadila4. Ia mengakudipermainkan dalam kasui ini.Apalagi, BBM yang selama inidisebut BBM bersubsidi ternvata- merupakan BBM non subiidiyang dibeli secara resmi dariPertamina. Malah Wirata balikmenantang Kejari terkait halini. "Saya beli BBM non subsidiitu dari Pertamina. Ini ada DO(Delevery OrderJ resmi dariPertamina," Ianjutnya.

Atas putusan MA ini, Wiratamengaku akan melakukan upayahukurn lainnya,yaitu PK IPenin-iauan lcmbali). Wirdta kembalimenegaskan jika dirinya siap

dieksekusi sesuai putusan MA."Saya minta keadilan khususnyasoal enam truk )rang dirampasnegara. Karena truk-truk itutidak ada hubungannya dengankasus ini," bebernya.

Sementara itu, Kasi PidumKejari Denpasat Ketut Maha-Agung menyatakan belum bisamemberikan kepastian ekseku-si. Agung berdalih harus me-nyiapkan administrasi syarateksekusi. Ditambahkan, petikanputusan MA yang diberikan PNDenpasar sudah bisa dijadikandasar eksekusi. 'Akan kamieksekusi secepatnya," pung-kasnya.

Seperti diketahui, pada 19Mei 2014, majelis PengadilanNegeri (PN) Denpasar hanyamenjatuhkan hukuman 6 bulanpenjara dan denda Rp 224 jut,,.Selain itu, kapal tanker dantruk tangki juga dikembalikanke Wirata. Atas hal itu, jaksalalu banding dan dikabulkin.Majelis hakim tinggi PT Den-pasar menyatakan terdakwa IMade Wirata terbukti secarasah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana 'me-

. nyalahgunakan pengangkutandan niaga Bahan Bakar Minyakyang disubsidi Pemerintah' dan'menggunakan surat palsu; se-bagaimana dimaksud dakwaankedua pasal 263 ayat 2 KUHP

Oleh karena itu, ma jelishakim PT Denpasar meniatuh-kan pidana kepada terdakwaI Made Wirata dengan pidanapenjara selama satu tahundan denda sebesar Rp 500juta denlan ketentuan apabiladenda tersebut tidak dibayafmaka diganti dengan kurunganselama enam bulan. Selain itu,batang bukti berupa enamunit truk tangki Can BBM jenissolar seiumlah 38.400 liter di-

DENPASAR, NusaBaliTerpidana tiga tahun kasus

BBM bersubsidi Vans meru-pakan Dirut PT Seinbiian pilar[SPJ,l Made Wirata menyatakansiap diekekusi sesuai iutusanMahkamah Agung IMA). Namunsayangnya, Kejaksaan Negeri(Keiari) Denpasar yang sampaisaat,ini terus mengulur waktueKseKusr.

Wirata yang ditemui di Den,pasar pada. SeDin (7/11) men-gatakan dirinya sudah mener-ima petikan putusan MA dariPN Denpasar. Dalam petikanputusan tersebut dinyatakandirinya bersalah dan di,atuhihukuman 3 tahun peniara danenam terus beserta isinya di-rampas negara. Sementard kapaltanker miliknya dikembalikan."Saya sudah terima petikanputusan itu;'jelasnya.

Wirata mengatakan sia Dmenjalani eksekusi sesuai pu-tusan MA. Namun ia meno-

t$

7;

IIIn

'i")

dikabulkan MA. * rez

rampas untuk Negara. Keduapihak lalq _mengajukan kasasidan akhirirya kasasiiaksa yang.

s'r' Bagian rr'ryras <ran Tata usatra BPK Rl Perwakilan PfOVinSi Bali

Edisi

Hal

Dugaan Dana HiSalah Transfer

* Dewari'Minta Tim MonevPemprov untuk Mengusut

DENPASAR. NusaBaliAnggota Komisi I DPRD Bali, I Nyoman Tir-

tawan mengungkap dugaan adanya darra bansos/hibah yang salah transfer ke rekening penerima.Tirtawan pun mendesak pengusutan dan au-dit oieh Tim Monev PNS Pemprov Baliyangberkekuatan 1.000 ora ne tersebuL.

Tirtawan mengungkapkan, adanya dugaandana bansos/hibah siniiai Rp 5S niiliar iangsejatinya diterima panitia Pura Sagening, De-saBebetin, Kecamatan Sawan, Buleleng, tapi salahmasuk ke rekening atas nama kelompokpanitiaPura Sangging. "Masak bisa salah ke purj Sang-ging. Kecamatan dan desanya masih kami lacak,,,uiar Tirtawan di Denpasar, Senin (7/1 I )...Akibat dana bansos yang diaugl ialair t<irim

alras nyapllr tersebut, krama pangempon diPura Sagening, Desa Bebetin, pun harus menung-gu. "Padahal harusnya Pura Stgening yang dapa-tbantuan, sekarang cairnya ke rekening panitiakelompok lain, lni patut'd ipe rta nya ka-n

'kenapa

blsa nyaplir seperti it.u. Apakah bukan kesen-gajaan ini?" kata politisi dari Fraksi pancabayuDPRD Bali ini.

Tjrtawan menyebutkan, monitoring dan evalu-asi (monev) yang dilakukan Pemprov Bali haruskejar.dugadn pencairan darra yang salah krrirnterseDut, Karena cuman beda nama saia. "Da_nanya besar Rp 55 miliar. Kalau ini kesalahanadministrasi dan keteledoran harus tetaD adaperingatan. Karena ini harus jadi pembeiajaranbagi birokrat yang menangani dana hibah ha-syarakat," tegas politisi Partai NasDem ini.

Sementara itu, Kepala Inspektorat PemprovBali I Ketut Teneng secara terpisah dikonfirmasiNusaBali, kemarin, mengatakan akan mengecekdulu informasi tersebut. "Kita akan cek dululaporan itu," ujar Teneig yang juga Ketua TimMonev 1.000 PNS Pemprov Bali untuk danahibah/bansos Tahun 2 016.

Kata Teneng, per 27 Oktober 2016, hasilMonev sementara, dari 1.014 dana bansos/hibahyang sudah diterima masydrakat, sebanyali 1.31penerima (40,94 persen) sudah menyampaikanlaporan, Sedangkan sisanya 855 (86,71 persen)belu m sampaikan lapo ran perta ngg u ngjawa-ban. "Sementara sebanvak 320 nenerima belummenggunakan dana hibah," kati rnantan KaroHumas Pemprov Bali ini. Teneng iuga mengung-kap ada dua penerima hibah yang nrasih perluklarifikasi terkait densan kesesuaian nominalyang diterima."Kita masih cek dengan teliti soalnominal dan kesesuaian nama penerima,". kilt-

. nusAaaLuNovl

Anggota Komisi I DPRD Bali, I Nyoman Tirtawan

anya. 6 rat

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BpK Rl perwakilan provinsiBali

Edisi

Hal

PD Pasar'Kehilangan'Rp a22luta

* Akibat Pengelolaan Pasar Banjar Belum Dilimpahkan

SINGARAIA NusaBalil}iwulan [l PD Pasar kehilangan

pemasukan Rp 422 juta yang ber-sumber dari Pasar Banjar di Desa/kecamatan Banjar. Masalahnya,pasqa Pasar Banjar direvitalisasi,pengelolannya belum dilimpahkankeDada PD Pasar-Hal

itu disamDail€n DirekturUtama PD Pasar Putu Gede Satwi-kafadnya dalam rapat dengar pen-dapat bersama Komisi lll DPRDBuleleng, Senin (7/11). Rapatdipimpin oleh f\etua Komisi III, NiMade Pul"i Nareni.

Dalam dengar pendaiat ihl ang-gota Komisi lll, Cede Ody Busanamempertanyakan pengelolaanPasar Banjar, hingga PD Pasarkehilangan pemaslkan hingga raul.san juta.'iApa kar€na legqlst4ndi..lg-nya secara awal kemudian adayangingkar janji, atau apa karcna sec:Irakondisi ada yang meinperkeruhsuasana,,sehingga PD Pasar belumbisa kelola Pasar Banjar setelahpasar itu direvitalisasi," katan,".

Dirut PD Pasar Putu Gede Satwi-lqradnj,a menjelaskan, pengelolaanPasar Baniar pasca direvitalisasib€lum diserahkan oleh SKPD brkaitdalam hal ini Dinas Koperasi, Perda-gangan dan Perindusfian.

Akibat pengelolaan belum dis-

erahkan, PD Pasar kehilanganbanyak sumber pgmasukan dariPasar Banjar di antarannya dariretribusi haria0 sewa lo$ termasukdari parkir "Di awal ada kesepaka-tan yang bisa diterima semua pihakTetapi belakangan ada sekelompokorang fang.tidak ingin menerinEkesepakatan dengan berbagai ala-san. Kami selaku eksekutor dibawah, masih menunggu petuhjukdari pimpinan dalam hal ini Bupatiselaku pemilik BUMD,' terangnF.

Dijelaskan, sekelompok war-ga kala itu mempermasalahkanukuran los yang dinilai terlalusempit. Namun, Satwikayadnyameneranskan ukuran los ditentu-kan oleh-konsultan Derenqmaanberdasarkan regulasi'. "Ulqrran itusudah ada ketentuannya dari pusaLBukan kamilang menentukan, dansaat ditetapkan itu masih beradadibawah SKPD terl(aiL fiami terlibatsebagai pihak ketiga ketika nantipasa itu diserahkan pengelolaan-nya;' jelas Satwikayadnya.

Sekadarcatatal Pasar Baniar di-r€vitalisasi dengan dana sekitar Rp59 miliax Pasar Baniaryang tadinfaberada di pusat desa dipindah kelahan milik adat setemDat seluas37 are. Pasar Banjar sudair nmpungdigarap Desember 2015. 6 k19