57
ARQOWI PRIBADI, S.T., M.Eng. ATURAN-ATURAN MENGGAMBAR TEKNIK

Bahan Ajar Gambar Teknik 2

Embed Size (px)

DESCRIPTION

pertemuan ke 2 gambar teknik

Citation preview

Page 1: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

ARQOWI PRIBADI, S.T., M.Eng.

ATURAN-ATURAN MENGGAMBAR TEKNIK

Page 2: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

TEKNIK MENGGAMBAR

Penyajian fisik dari suatu obyek dalam bentuk garis yang digunakan secara internasional dan biasanya menyatakan suatu lebih jelas dari kata-kata, sebab setiap garis gambar & simbol mempunyai fungsi & pengertian tertentu

Page 3: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

Suatu gambar teknik biasanya banyak dipergunakan dlm perencanaan teknik sipil, arsitektur, teknik mekanikal, mesin, listrik

Persyaratan suatu metode dan gambar :1. Kelengkapan sampai detail2. Kebenaran dalam menggambar3. Presisi yang akurat Suatu petunjuk bagaimana caranya

dlm membuat gambar memenuhi persyaratan dan berkualitas tinggi

TEKNIK MENGGAMBAR

Page 4: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

Pelajaran teknik menggambar dimaksudkan utk mengembangkan kemampuan membuat membaca dan mengartikan gambar.

Petunjuk secara bertahap :1. Pengenalan perlengkapan gambar2. Pengertian dan cara membuat

gambar, mulai dari elemen gambar & bagaimana membuat proyeksi

3. Pengenalan dan contoh gambar-gambar perencanaan untuk melaksanakan

Sebagai penutup diberikan latihan-latihan untuk membuat gambar teknik

TEKNIK MENGGAMBAR

Page 5: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

Untuk mendapatkan hasil yang baik dalam penggambaran semua gambar yg kita pakai harus dlm keadaan baik dan bersih.

Peralatan Gambar terdiri dari :1. Meja / Papan Gambar, Mesin Gambar2. Penggaris segitiga (400 / 300 – 600)3. Jangka dan Busur4. Penghapus5. Kertas gambar6. Pensil gambar7. Pena gambar

PERLENGKAPAN GAMBAR

Page 6: Bahan Ajar Gambar Teknik 2
Page 7: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

JENIS MAL (SABLON)

Page 8: Bahan Ajar Gambar Teknik 2
Page 9: Bahan Ajar Gambar Teknik 2
Page 10: Bahan Ajar Gambar Teknik 2
Page 11: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

PENGGARIS T

Page 12: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

SATU SET PERALATAN GAMBAR

Page 13: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

Standar ukuran kertas gambar dibeberapa negara dgn Seri A. Ukuran dasar kertas gambar mempunyai luas 1m2.

Ukuran kertas gambar :1. A0 = 841 x 1189

2. A1 = 594 x 841

3. A2 = 420 x 594

4. A3 = 297 x 420

5. A4 = 210 x 297

6. A5 = 148 x 210

7. 2 A0 = 1682 x 2378

MACAM-MACAM UKURAN KERTAS

Page 14: Bahan Ajar Gambar Teknik 2
Page 15: Bahan Ajar Gambar Teknik 2
Page 16: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

Tujuan utama dari gambar ialah alat untuk berkomunikasi. Penempatan gambar harus merata, tidak hanya mengelompok satu sisi & sisi lain dibiarkan kosong.

Penyajian efektif ciri-ciri padat & bermutu :1. Fokus2. Kesatuan3. Efisiensi Gambar umumnya dibaca dari kiri ke kanan

& dari atas ke bawah. Pokok permasalahan yang disajikan harus berkembang dari sifat umum (observasi) mengarah ke satu yang lebih khusus.

PENEMPATAN GAMBAR

Page 17: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

Gambar Tersusun Rapi & Teratur

Page 18: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

KEPALA ATAU KOP GAMBAR Pada setiap gambar terdapat sebuah kepala

atau kop gambar yang terlatak pada :1. Sudut Kanan Bawah dari Lembar Gambar

Page 19: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

KEPALA ATAU KOP GAMBAR Pada setiap gambar terdapat sebuah kepala

atau kop gambar yang terlatak pada :

1. Sepanjang Samping Kanan dari Lembar Gambar

Page 20: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

CONTOH KEPALA ATAU KOP GAMBAR

Page 21: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

Tujuan utama ialah untuk melengkapi gambar, harus diperhatikan huruf efektif, benar dan konsisten.

Pada prinsipnya, pemakaian huruf harus :1. Mudah dan enak dibaca2. Mudah dimengerti dan cepat dikerjakan3. Jelas, Kesamaan dan Rapi Penulisan huruf bisa menggunakan

Sablon, tapi bisa juga secara Freehand dan cara Freehand ini sangat dianjurkan untuk diterapkan.

PEMAKAIAN HURUF PADA GAMBAR

Page 22: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

UKURAN HURUF

Page 23: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

Garis untuk membentuk gambarFaktor penting dari gambar yg baik ialah Mutu Garis, dimana garis harus seragam Ketebalan & Kehitamannya.

Berat atau tebal dari beberapa garis bervariasi utk menunjukkan sesuatu yg penting. Demikian garis yg Utuh, garis putus-putus yg menentukan arti dan makna tertentu.

Garis ukuran dan garis batas ukuran merupakan garis yg paling tipis pd gambar, jadi cukup terang apabila direproduksi.

ELEMEN-ELEMEN GAMBAR

Page 24: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

STANDAR GARIS

Page 25: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

Skala Gambar

Pemakaian skala gambar untuk menyajikan perbandingan nyata dari benda yg sesungguhnya. Pada gambar2 konstruksi sipil dan bangunan, skala biasanya dipakai utk mengecilkan ukuran besarnya dgn pertimbangan jenis gambar dan kebutuhan.

Page 26: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

SKALA GAMBAR

Page 27: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

SKALA GAMBAR

Page 28: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

SKALA PETA

Page 29: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

JENIS BAGIAN GAMBAR

Page 30: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

JENIS BAGIAN GAMBAR

Page 31: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

JENIS BAGIAN GAMBAR

Page 32: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

JENIS BAGIAN GAMBAR

Page 33: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

JENIS BAGIAN GAMBAR

Page 34: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

Pd gambar potongan, macam perbedaan bahan-bahan ditunjukkan dengan simbol-simbol.

Di Indonesia, simbol-simbol ini masih belum ada standarnya dan setiap perencanaan memilih caranya sendiri-sendiri.

Untuk bahan-bahan umum yang penting seperti batu bata, beton, plesteran, keramik, kayu dan sebagainya sudah dipakai dgn simbol yg sama.

SIMBOL-SIMBOL PADA GAMBAR

Page 35: Bahan Ajar Gambar Teknik 2
Page 36: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

Macam-macam garis ukuran Semua ukuran yg membujur dibuat dngn garis-garis proyeksi dan garis-garis ukuran yang digambarkan dengan garis tipis.

Titik perpotongan dari dua garis ditandai dngn sebuah garis yg mempunyai kemiringan 450.

Titik perpotongan dapat juga ditandai dengan sebuah titik.

UKURAN-UKURAN PADA GAMBAR

Page 37: Bahan Ajar Gambar Teknik 2
Page 38: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

1. Proyeksi dan garis-garis ukuran tidak boleh berpotongan dengan garis yang lain yang tidak terpakai.

2. Sebaiknya ukuran-ukuran sejajar berjarak sama

3. Buatlah ukuran-ukuran dngn lengkap sehingga seorang pekerja tidak perlu lagi menambah atau merubah utk mencari ukuran yang kurang.

4. Letakkan semua ukuran diluar tampak-tampak. Apabila diperlukan untuk memperjelas dan mempermudah pemecahan-pemecahan dapat diletakkan di dalam tampak.

UKURAN-UKURAN PRAKTIS

Page 39: Bahan Ajar Gambar Teknik 2
Page 40: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

5. Letakkan ukuran-ukuran yang panjang diluar ukuran-ukuran yang pendek sehingga garis-garis proyeksi tidak memotong garis-garis ukuran.

Page 41: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

6. Garis-garis pusat / contur tidak boleh di pakai sebagai garis ukuran, tetapi boleh di pakai sebagai garis proyektor.

Page 42: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

7. Garis-garis proyeksi dapat digambarkan pada sebuah arah yang tegak lurus pada benda yang akan diukur dan garis-garis ukuran sejajar dngn garis luar.

Page 43: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

Penulisan ukuran-ukuran yg ada pada gambar mempergunakan ukuran-ukuran yg sebenarnya dari benda

1. Pada umumnya ukuran-ukuran diberikan dalam cm sampai 1.00 m panjang dan dalam meter dgn dua desimal untuk ukuran-ukuran lebih dari 1.00 m panjang.

PENULISAN UKURAN

Page 44: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

2. Gambar harus dapat dibaca dari bawah dan dari samping kanan.

Page 45: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

3. Ukuran-ukuran yang miring juga harus dapat dibaca dari bawah dan dari samping kanan.

Page 46: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

1. Ukuran dan bagian-bagian selalu diberikan dari pusat ke pusat.

UKURAN UNTUK LINGKARAN

Page 47: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

2. Selalu memperhatikan garis tengah sebuah lingkaran, tidak pernah jari-jari.

Page 48: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

3. Apabila menyebutkan jari-jari dan sebuah busur, gambar bisa ditunjuk dgn simbol jari-jari R. Garis ukuran jari-jari mempunyai arah panah pada garis lingkaran, tidak pada pusatnya.

Page 49: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

4. Apabila akan mendapatkan pusat suatu busur yang terletak di luar kertas gambar, garis ukuran jari-jari dapat dibuatkan.

Page 50: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

1. Untuk ukuran sebuah sudut, gunakan busur sebagai garis ukuran dgn kedua ujung diberi anak panah. Gunakan ujung sudut sebagai pusatnya.

UKURAN UNTUK SUDUT

Page 51: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

2. Pengakhiran garis ukuran utk sebuah sudut garis-garis merupakn permukaan, sebaiknya mempergunakan garis perpanjangan.

Page 52: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

3. Anak panah penunjuk ukuran digambarkan di dalam batas-batas garis ukuran dan bila ruang untuk itu tidak cukup, anak panah bisa ditempatkan di luar.

Page 53: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

4. Angka derajat sudut diletakkan horizontal untuk sudut-sudut kecil, sedangkan untuk sudut-sudut yang mempunyai skala besar dapat diukur sejajar dengan busur.

Page 54: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

PENUNJUKKAN KETINGGIAN

Dalam perencanaan suatu bangunan atau struktur biasanya ditunjukkan juga ketinggian dasar disebut 0.00.

Pada gambar-gambar konstruksi bangunan atau struktur selalu dicantumkan ketinggian pada setiap lantai, plat, pondasi, tangga dan lainnya.

Page 55: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

1. Ketinggian biasanya ditandai dengan anak panah. Tanda (+) atau (-) ini menunjukkan bahwa ketinggian dari struktur terletak di atas (+) atau di bawah (-) ketinggian dasar.

Page 56: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

2. Ketinggian juga dicantumkan pada gambar potongan

Page 57: Bahan Ajar Gambar Teknik 2

Pertemuan 2 Sampai

Disini

TERIMA KASIH