89
176 BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian uji coba sistem ini akan dijelaskan mengenai pengujian dari aplikasi yang dibuat. Penjelasan aplikasi yang dibuat meliputi tampilan aplikasi, Fungsi kontrol dalam aplikasi, serta cara penggunaanya. Rancangan aplikasi yang telah dibuat sebelumnya dibuat dan diuji cobakan ke dalam program yang sesungguhnya. Untuk mendukung kegiatan pembuatan dan uji coba, sistem penjualan yang dilengkapi dengan pengendalian piutang dan tabung, memerlukan dukungan perangkat keras dan perangkat lunak yang sesuai dengan kondisi tertentu, supaya sistem dapat berjalan dengan baik. Adapun kebutuhan perangkat lunak maupun perangkat keras adalah sebagai berikut. 1. Kapasitas RAM (Random Access Memory) sekitar 1024 MB atau lebih. 2. CPU (Central Processing Unit) Minimum Intel Dual Core atau lebih. 3. Harddisk minimal 80 GB atau lebih. 4. VGA Card 512 MB On board atau lebih. 5. Monitor, keyboard, dan mouse yang masih dalam kondisi baik. Sedangkan untuk perangkat lunak yang dibutuhkan agar sistem dapat berjalan dengan baik adalah sebagai berikut : 1. Sistem Operasi Microsoft Windows XP SP-2/Windows 7 Home/Professional Edition. 2. XAMPP. STIKOM SURABAYA

BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

  • Upload
    others

  • View
    26

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

176

BAB IV

UJI COBA DAN EVALUASI

4.1 Uji Coba

Pada bagian uji coba sistem ini akan dijelaskan mengenai pengujian dari

aplikasi yang dibuat. Penjelasan aplikasi yang dibuat meliputi tampilan aplikasi,

Fungsi kontrol dalam aplikasi, serta cara penggunaanya. Rancangan aplikasi yang

telah dibuat sebelumnya dibuat dan diuji cobakan ke dalam program yang

sesungguhnya.

Untuk mendukung kegiatan pembuatan dan uji coba, sistem penjualan

yang dilengkapi dengan pengendalian piutang dan tabung, memerlukan dukungan

perangkat keras dan perangkat lunak yang sesuai dengan kondisi tertentu, supaya

sistem dapat berjalan dengan baik. Adapun kebutuhan perangkat lunak maupun

perangkat keras adalah sebagai berikut.

1. Kapasitas RAM (Random Access Memory) sekitar 1024 MB atau lebih.

2. CPU (Central Processing Unit) Minimum Intel Dual Core atau lebih.

3. Harddisk minimal 80 GB atau lebih.

4. VGA Card 512 MB On board atau lebih.

5. Monitor, keyboard, dan mouse yang masih dalam kondisi baik.

Sedangkan untuk perangkat lunak yang dibutuhkan agar sistem dapat

berjalan dengan baik adalah sebagai berikut :

1. Sistem Operasi Microsoft Windows XP SP-2/Windows 7 Home/Professional

Edition.

2. XAMPP.

STIKOM S

URABAYA

Page 2: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

177

3. MySQL 5.

4. Browser.

. Berikut ini uji coba aplikasi dari sistem penjualan yang dilengkapi

dengan pengendalian piutang dan tabung menggunakan bahasa pemrograman

PHP dan dengan database MySQL 5.

4.1.1 Uji Coba Fungsi Aplikasi

A. Halaman Login

Halaman login digunakan untuk memeriksa hak akses pengguna aplikasi.

Pada halaman login, sistem menyediakan dua buah textbox untuk menampung

data username dan password pengguna aplikasi, seperti pada Gambar 4.1. Tabel

4.1 menunjukkan hasil rancangan uji coba pada laman login.

Tabel 4.1 Rancangan Uji Coba Halaman Login

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

1 Pengujian

validitas

username dan

password.

Memasukkan data

Username = admin

dan password =

admin..

Mengarahakan

ke halaman

utama.

Sukes

(gambar)

4.3

2 Pengujian

terhadap

username dan

password yang

salah.

Memasukan

Username =

administrator dan

password =

administrator.

Menampilkan

pesan

kesalahan.

Sukses

(Gambar

4.2)

Gambar 4.1 Tampilan Halaman Login

STIKOM S

URABAYA

Page 3: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

178

Gambar 4.2 Tampilan Halaman Login Gagal

B. Halaman Utama

Halaman utama merupakan halaman yang ditampilkan jika pengguna telah

melakukan proses login dengan benar. Maka semua menu pada aplikasi akan

muncul. Menu tersebut yaitu menu Master, Penjualan, Piutang, Inventori, Laporan

dan Logout. Halaman utama dapat dilihat pada gambar 4.3.

Gambar 4.3 Tampilan Halaman Utama

Selain itu, pada halaman utama juga terdapat notifikasi untuk memberi

tahu pengguna bahwa ada piutang atau tabung yang harus ditagih selama 1

minggu ke depan. Gambar 4.4 menampilkan notifikasi yang muncul jika ada

piutang atau tabung yang harus ditagih. STIKOM S

URABAYA

Page 4: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

179

Gambar 4.4 Notifikasi Jumlah Piutang dan Tabung yang Harus Ditagih

C. Tampilan Halaman Gas

Halaman gas merupakan halaman yang digunakan untuk mengelola data

gas. Halaman gas menampilkan data gas yang berada di dalam database. Jika

pengguna ingin menambah atau mengubah data, maka terdapat tautan untuk

menampilkan form yang akan menampung data gas yang baru seperti pada

Gambar 4.5. Sesuai dengan rancangan pengujian 3, setelah data gas diisi,

pengguna menekan tombol simpan dan data gas tersimpan ke database.

Tabel 4.2. Rancangan Uji Coba Halaman Gas

Test Case

ID

Tujuan Input Output Status

3 Menyimpan

data gas.

Memasukan data gas

dengan jenis gas =

oksigen, harga pokok =

10.000, harga jual =

11.000, meteran = 100.

Halaman data

gas

menampilkan

data yang baru

dimasukkan.

Sukses

(Gambar

4.6)

Gambar 4.5 Tampilan Form Gas

STIKOM S

URABAYA

Page 5: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

180

Gambar 4.6 Tampilan Halaman Gas

D. Tampilan Halaman Salesman

Halaman salesman merupakan halaman yang mengelola data salesman

perusahaan. Pada halaman salesman terdapat tabel yang menampilkan data

salesman data tautan untuk menambah atau mengubah data salesman. Jika tautan

ditekan maka sistem menampilkan form untuk mengubah data salesman seperti

pada gambar 4.7.

Tabel 4.3 Rancangan Uji Coba Halaman Salesman

Test Case

ID

Tujuan Input Output Status

4 Menyimpan

data

salesman.

Memasukkan data

salesman dengan

nama = Dinsa, area

pemasaran =

Surabaya Timur.

Halaman data

salesman

menampilkan data

salesman yang baru

dimasukkan.

Sukses

(Gambar

4.8)

Gambar 4.7 Tampilan Form Salesman

STIKOM S

URABAYA

Page 6: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

181

Gambar 4.8 Tampilan Halaman Salesman

E. Tampilan Halaman Pelanggan

Halaman pelanggan merupakan halaman yang digunakan untuk mengelola

data pelanggan. Halaman pelanggan memiliki sebuah tabel untuk menampilkan

data pelanggan. Pada tabel tersebut terdapat tautan untuk menambah atau

mengubah data pelanggan. Ketika tautan ditekan, halaman pelanggan

menampilkan form isian seperti pada gambar 4.9, untuk menampung masukkan

data pelanggan.

Tabel 4.4 Rancangan Uji Coba Halaman Pelanggan

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

5 Menyimpan

data

pelanggan.

Memasukkan data

pelanggan baru dengan

nama = PT.ABC, alamat

= Jl Rungukut Mapan B

No 25, Nomor telepon =

0318715642, Kontak =

Samsul, Salesman =

Dinsa.

Halaman data

pelanggan

menampilkan

data pelanggan

yang baru

dimasukkan.

Sukses

(Gambar

4.10)

STIK

OM SURABAYA

Page 7: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

182

Gambar 4.9 Tampilan Form Pelanggan

Gambar 4.10 Tampilan Halaman Pelanggan

F. Tampilan Halaman Kapasitas

Halaman kapasitas merupakan halaman yang digunakan untuk mengelola

data kapasitas tabung yang dimiliki oleh perusahaan. Tabung perusahaan dapat

digolongkan berdasarkan kapasitas tabung yang ada. Pada halaman kapasitas

terdapat tabel yang menampilkan data kapasitas tabung dan tautan untuk

mengelola data kapasitas yang disajikan pada Gambar 4.11. Jika tautan ditekan

maka akan menampilkan form untuk memasukkan atau mengubah data kapasitas

tabung.

STIKOM S

URABAYA

Page 8: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

183

Tabel 4.5 Rancangan Uji Coba Halaman Kapasitas

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

6 Menyimpan

data kapasitas

tabung.

Memasukkan data

kapasitas tabung

dengan kapasitas

= 1 M3.

Halaman kapasitas

tabung menampilkan

data yang baru

dimasukkan.

Sukses

(Gambar

4.12)

Gambar 4.11 Tampilan Form Kapasitas

Gambar 4.12 Tampilan Halaman Kapasitas

G. Tampilan Halaman Limit Kredit

Halaman limit kredit merupakan halaman yang mengelola data limit kredit

yang dimiliki oleh pelanggan. Pada halaman limit kredit terdapat tabel yang

menampilkan data limit kredit pelanggan dan dilengkapi dengan tautan untuk

mengelola data limit kredit. Jika tautan ditekan, halaman limit kredit

STIKOM S

URABAYA

Page 9: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

184

menampilkan form limit kredit untuk menambah atau mengurangi limit kredit

pelanggan. Pengguna memasukkan data limit kredit dan menekan tombol simpan,

kemudian tabel limit kredit menampilkan data limit kredit yang telah diubah oleh

pengguna. Form limit kredit disajikan pada Gambar 4.13.

Tabel 4.6 Rancangan Uji Coba Halaman Limit Kredit

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

7 Menyimpan

data limit

kredit.

Memasukkan data

limit kredit dengan

pelanggan = PT. ABC

dam limit kredit =

1.000.000.

Halaman limit

kredit

menampilkan

data limit kredit

yang baru

dimasukkan.

Sukses

(Gambar

4.14)

Gambar 4.13 Tampilan Form Limit Kredit

Gambar 4.14 Tampilan Halaman Limit Kredit

STIKOM S

URABAYA

Page 10: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

185

H. Tampilan Halaman Pengguna

Halaman pengguna merupakan halaman untuk mengelola data pengguna

aplikasi. Pengguna aplikasi terbagi dalam 3 jenis, yaitu administrator, kasir dan

produksi. Pada halaman pengguna terdapat tabel yang berfungsi untuk

menampilkan data pengguna aplikasi. Pada tabel tersebut terdapat tautan untuk

menambah atau mengubah data pengguna aplikasi. Jika tautan ditekan, maka

halaman pengguna menampilkan form untuk menampung masukkan data

pengguna seperti pada Gambar 4.15. Setelah data pengguna dimasukkan,

kemudian disimpan ke dalam database, maka secara otomatis tabel pengguna

akan menampilkan data pengguna yang baru saja dimasukkan oleh administrator.

Tabel 4.7 Rancangan Uji Coba Halaman Pengguna

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

8 Menyimpan

data

pengguna

Memasukkan data

pengguna aplikasi

dengan nama = I Gede

Arya Wiratama,

username = admin,

password = admin, dan

privilege = admin

Halaman

pengguna

menampilkan

data pengguna

yang baru

dimasukkan.

Sukses

(Gambar

4.16)

Gambar 4.15 Tampilan Form Pengguna

STIKOM S

URABAYA

Page 11: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

186

Gambar 4.16 Tampilan Halaman Pengguna

I. Tampilan Halaman Denda

Halaman denda merupakan halaman yang mengelola data denda. Denda

diberikan kepada pelanggan apabila pelanggan terlambat membayar angsuran atau

mengembalikan tabung. Pada halaman denda terdapat sebuah tabel untuk

menampilkan data denda dan sebuah tautan untuk mengubah nilai denda. Jika

tautan ditekan, maka halaman denda menampilkan form denda seperti pada

Gambar 4.17. Pengguna memasukkan nilai denda yang baru, kemudian menekan

tombol simpan. Tabel denda secara otomatis menampilkan data denda yang baru.

Tabel 4.8 Rancangan Uji Coba Halaman Denda

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

9 Menyimpan

data denda

Memasukkan data

denda dengan denda

= terlambat bayar,

jumlah = 10.000

Halaman denda

menampilkan data

denda yang batu

dimasukkan.

Sukses

(Gambar

4.18)

STIKOM S

URABAYA

Page 12: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

187

Gambar 4.17 Tampilan Form Denda

Gambar 4.18 Tampian Halaman Denda

J. Tampilan Halaman Estimasi Penagihan Tabung

Halaman estimasi penagihan tabung merupakan halaman yang mengelola

data estimasi penagihan tabung. Estimasi penagihan tabung diberikan berdasarkan

kapasitas tabung. Pada halaman estimasi penagihan tabung terdapat sebuah tabel

untuk menampilkan data pelanggan beserta estimasi waktu yang dimiliki oleh

pelanggan tersebut. Pada tabel tersebut terdapat tautan untuk mengubah nilai

estimasi penagihan tabung. Jika tautan tersebut ditekan maka halaman estimasi

penagihan tabung menampilkan form estimasi penagihan tabung seperti pada

Gambar 4.19.

STIKOM S

URABAYA

Page 13: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

188

Tabel 4.9 Rancangan Uji Coba Halaman Estimasi Penagihan Tabung

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

10 Menyimpan data

estimasi

penagihan tabung

Memasukkan data

estimasi peangihan

tabung dengan

kapasitas tabung =

1 M3, dan estimasi

penagihan = 40

hari pada

pelanggan PT.

ABC

Halaman

estimasi

penagihan

tabung

menampilkan

data estimasi

yang baru

dimasukkan

Sukses

(Gambar

4.20)

Gambar 4.19 Tampilan Form Estimasi Penagihan Tabung

Gambar 4.20 Tampilan Halaman Estimasi Penagihan Tabung

K. Tampilan Halaman Tabung

Halaman tabung merupakan halaman untuk mengelola data tabung. Pada

halaman tabung terdapat sebuah tabel untuk menampilkan data tabung serta tautan

untuk mengelola data tabung. Jika tautan ditekan oleh pengguna, maka halaman

STIKOM S

URABAYA

Page 14: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

189

tabung menampilkan form isian untuk memasukkan data tabung seperti pad

Gambar 4.21. Jika form tabung sudah terisi semua, pengguna menekan tombol

simpan, dan tabel tabung secara otomatis menampilkan data tabung tersebut.

Tabel 4.10 menunjukkan rancangan uji coba halaman tabung.

Tabel 4.10 Rancangan Uji Coba Halaman Tabung

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

11 Menyimpan

data tabung

Memasukkan data tabung

dengan Merk = Necon,

kapasitas = 1 M3, Harga =

850.000, nilai sisa =

100.000, tahun pembuatan

= 2012, tanggal pembelian

= 03-07-2013, tanggal

kadaluarsa = 17-07-2018,

umur ekonomis = 5 tahun

Halaman

tabung

menampilkan

data tabung

yang baru

dimasukkan.

Sukses

(Gambar

4.22)

Gambar 4.21 Tampilan Form Tabung

STIKOM S

URABAYA

Page 15: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

190

Gambar 4.22 Tampilan Halaman Tabung

L. Tampilan Halaman Penjualan Gas melalui Pipa

Halaman penjualan gas melalui pipa merupakan halaman yang digunakan

untuk mencatat data penjualan gas, dimana gas disalurkan melalui pipa. Pada

halaman ini pengguna memasukkan data gas yang telah disalurkan ke pelanggan,

kemudian mencatat meteran akhir daripada gas tersebut. Kemudian menambahkan

data tersebut ke dalam tabel. Jika pelanggan ingin melakukan pembelian secara

tunai, kasir memilih pilihan tunai dan textbox pembayaran akan muncul. Jika

pelanggan ingin melakukan pembayaran secara kredit, maka kasir memilih pilihan

kredit dan textbox uang muka serta angsuran akan muncul.

Kasir mengisi cara pembayaran, kemudian menekan tombol simpan.

Halaman penjualan gas melalui pipa menyimpan data penjualan dan mengalihkan

kasir ke halaman data penjualan gas melalui pipa. Gambar 4.23 menampilkan

halaman penjualan gas melalui pipa. Untuk rancangan uji coba halaman penjualan

gas melalui pipa, dapat dilihat pada Tabel 4.11.

STIKOM S

URABAYA

Page 16: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

191

Tabel 4.11 Rancangan Uji Coba Halaman Penjualan Gas melalui Pipa

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

12 Menyimpan

data penjualan

gas yang

disalurkan

melalui pipa

Memasukkan data

gas beserta meteran

akhir, dan

memasukkan data

pembelian

Halaman

penjualan gas

dialihkan ke

halaman data

penjualan gas

Sukses

(Gambar

4.24)

Gambar 4.23 Tampilan Halaman Penjualan Gas melalui Pipa

Gambar 4.24 Tampilan Halaman Data Penjualan Gas melalui Pipa

STIKOM S

URABAYA

Page 17: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

192

M. Tampilan Halaman Penjualan Gas dengan Tabung Perusahaan

Halaman penjualan gas dengan tabung perusahaan merupakan halaman

yang mengelola data penjualan dimana pelanggan meminjam tabung perusahaan.

Pada halaman ini kasir memilih data pelanggan, kemudian memilih jenis gas yang

akan dibeli oleh pelanggan. Kemudian memilih kapasitas tabung yang tersedia

dan memilih tabung yang sesuai dengan kapasitas dan jenis gas yang terkandung

didalam tabung tersebut. Jika semua tabung sudah dicatat sesuai dengan pesanan

pelanggan, kasir memasukkan jenis pembayaran yang ingin dilakukan oleh

pelanggan.

Jika pelanggan ingin melakukan pembayaran secara tunai maka textbox

pembayaran akan muncul. Jika pelanggan ingin melakukan pembayaran secara

kredit makan textbox uang muka dan angsuran akan muncul. Pengguna menekan

tombol simpan dan halaman penjualan gas dengan tabung perusahaan akan

dialihkan ke halaman data penjualan gas dengan tabung perusahaan seperti pada

Gambar 4.25. Rancangan uji coba halaman penjualan gas dengan tabung

perusahaan, disajikan pada Tabel 4.12.

Tabel 4.12 Rancangan Uji Coba Penjualan Gas dengan Tabung Perusahaan

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

13 Menyimpan

data penjualan

dimana

pelanggan

meminjam

tabung

perusahaan

Memasukkan

data tabung

perusahaan

dan data

pembelian

Halaman penjualan gas

dengan tabung

perusahaan dialihkan

ke halaman data

penjualan gas dengan

tabung perusahaan.

Sukses

(Gambar

4.26)

STIKOM S

URABAYA

Page 18: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

193

Gambar 4.25 Tampilan Halaman Penjualan Gas dengan Tabung Perusahaan

Gambar 4.26 Tampilan Halaman Penjualan Gas dengan Tabung Perusahan

N. Tampilan Halaman Penjualan Gas dengan Tabung Pelanggan

Halaman penjualan gas dengan tabung pelanggan merupakan halaman

yang mengelola data penjualan gas dimana pelanggan membawa tabung sendiri

untuk diisi dengan gas. Pelanggan terlebih dahulu memberikan tabung kosong

STIKOM S

URABAYA

Page 19: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

194

untuk diisi dengan gas sesuai dengan pesanan pelanggan. Kasir mencari data

pelanggan yang menyetor tabung, lalu menekan tombol cari. Tabel detail akan

terisi dengan data tabung yang telah disetor oleh pelanggan. Selanjutnya, kasir

memasukkan data pembayaran dan menekan tombol simpan. Halaman penjualan

gas dengan tabung pelanggan akan menyimpan data penjualan dan mengalihkan

kasir ke halaman data penjualan gas dengan tabung pelanggan seperti pada

Gambar 4.27. Rancangan uji coba halaman penjualan gas dengan tabung

pelanggan disajikan pada Tabel 4.13.

Tabel 4.13 Rancangan Uji Coba Penjualan Gas dengan Tabung Pelanggan

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

14 Menyimpan data

penjualan dimana

pelanggan

membawa tabung

sendiri

Memasukkan

data pelanggan

Halaman penjualan

gas dengan tabung

pelanggan

dialihkan ke

halaman data

penjualan gas

dengan tabung

pelanggan

Sukses

(Gambar

4.28)

Gambar 4.27 Tampilan Halaman Penjualan Gas dengan Tabung Pelanggan

STIKOM S

URABAYA

Page 20: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

195

Gambar 4.28 Tampilan Halaman Data Penjualan Gas dengan Tabung Pelanggan

O. Tampilan Halaman Pembayaran Angsuran

Halaman pembayaran angsuran merupakan halaman yang bertugas untuk

mengelola pembayaran angsuran yang dilakukan oleh pelanggan. Pada halaman

pembayaran angsuran terdapat satu buah tabel yang menampilkan data angsuran

yang dimiliki pelanggan. Kasir memilih nama pelanggan yang akan membayar

angsuran kemudian memilih angsuran yang akan dibayar oleh pelanggan. Kasir

menekan tombol input pembayaran dan form pembayaran angsuran akan muncul

beserta denda jika telah melewati batas jatuh tempo. Form pembayaran angsuran

dapat dilihat pada Gambar 4.29. Rancangan uji coba halaman pembayaran

angsuran data dilihat pada Tabel 4.14.

Tabel 4.14 Rancangan Uji Coba Halaman Pembayaran Angsuran

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

15 Menyimpan data

pembayaran

angsuran.

Memasukkan

data pelanggan

dan angsuran

yang dibayar.

Menampilkan pesan

data tersimpan dan

form pembayaran

ditutup.

Sukses

(Gamb

ar

4.30)

STIKOM S

URABAYA

Page 21: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

196

Gambar 4.29 Tampilan Form Pembayaran Angsuran

Gambar 4.30 Tampilan Halaman Pembayaran Angsuran

P. Tampilan Halaman Pengembalian Tabung

Halaman pengembalian tabung merupakan halaman yang menangani

proses pengembalian tabung perusahaan yang telah dipinjam oleh pelanggan.

Halaman pengembalian tabung memiliki sebuah tabel yang menampilkan data

tabung yang telah dipinjam oleh pelanggan. Kasir memasukkan data pelanggan

yang datang untuk mengembalikan tabung. Kemudian, kasir memilih tabung yang

akan dikembalikan oleh pelanggan. Jika tanggal pengembalian tabung melewati

batas jatuh tempo pengembalian tabung, maka form pembayaran denda akan

muncul di layar seperti Gambar 4.31. Jika tidak melewati batas jatuh tempo, maka

hanya akan muncul pesan layar konfirmasi untuk menyimpan data tabung yang

STIKOM S

URABAYA

Page 22: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

197

akan dikembalikan. Rancangan uji coba halaman pengembalian tabung disajikan

pada Tabel 4.15.

Tabel 4.15 Rancangan Uji Coba Halaman Pengembalian Tabung

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

16 Menyimpan data

pengembalian

tabung

Memasukkan

data pelanggan

dan tabung

perusahaan yang

dikembalikan

Menampilkan

pesan data

tersimpan.

Sukses

(Gambar

4.32)

Gambar 4.31 Tampilan Form Pembayaran Denda

Gambar 4.32 Tampilan Halaman Pengembalian Tabung

Q. Tampilan Halaman Pencatatan Tabung Pelanggan

Halaman pencatatan tabung pelanggan merupakan halaman yang

digunakan untuk mencatat tabung pelanggan yang kosong dengan tujuan untuk

diisi gas sesuai pesanan pelanggan. Pada halaman tabung pelanggan terdapat tabel

STIKOM S

URABAYA

Page 23: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

198

dengan tiga buah tombol untuk memasukkan, mengubah dan menghapus tabung

pelanggan (Gambar 4.33). Jika tombol tambah atau ubah tabung ditekan oleh

kasir, maka halaman pencatatan tabung pelanggan akan menampilkan form untuk

memasukkan kapasitas tabung dan jenis gas yang akan diisi ke tabung tersebut,

seperti Gambar 4.34.

Jika tombol hapus ditekan oleh kasir, maka halaman pencatatan tabung

akan menampilkan dialog konfirmasi untuk meyakinkan kasir jika ingun

menghapus tabung tersebut. Setelah kasir memasukkan semua data tabung, kasir

memasukkan nama pelanggan serta tanggal pengambilan tabung tersebut.

Rancangan uji coba halaman pencatatan tabung pelanggan dapat dilihat pada

Tabel 4.16.

Tabel 4.16 Rancangan Uji Coba Halaman Pencatatan Tabung Pelanggan

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

17 Menyimpan

data tabung

pelanggan

yang kosong

Memasukkan data

pelanggan dan

mencatat tabung

milik pelanggan.

Halaman pencatatan

tabung pelanggan

dialihkan ke halaman

data tabung

pelanggan.

Sukses

(Gambar

4.35)

Gambar 4.33 Tampilan Halaman Pencatatan Tabung Pelanggan

STIKOM S

URABAYA

Page 24: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

199

Gambar 4.34 Tampilan Form Pencatatan Tabung Pelanggan

Gambar 4.35 Tampilan Halaman Data Tabung Pelanggan

R. Tampilan Halaman Pengiriman Tabung

Halaman pengiriman tabung merupakan halaman yang mengelola data

tabung yang dikirim ke pabrik untuk diisi dengan gas. Halaman pengiriman

tabung membagi tempat untuk memasukkan data tabung menjadi dua bagian,

yaitu data tabung perusahaan dan data tabung pelanggan (Gambar 4.36). Halaman

pengiriman tabung menghasilkan output berupa surat pengiriman. Bagian

produksi mencatat data tabung yang dikirim lalu menekan tombol simpan.

Selanjutnya, data tabung disimpan ke dalam database dan menampilkan surat

pengiriman serta mengalihkan ke halaman data pengiriman tabung (Gambar 4.37).

Rancangan uji coba halaman pengiriman tabung dapat dilihat pada Tabel 4.17.

STIKOM S

URABAYA

Page 25: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

200

Tabel 4.17 Rancangan Uji Coba Halaman Pengiriman Tabung

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

18 Membuat surat

pengiriman

tabung

Memasukkan

data tabung

perusahaan dan

tabung

pelanggan yang

kosong.

Halaman membuat

surat pengiriman

menampilkan surat

pengiriman dan

dialihkan ke

halaman data

pengiriman tabung.

Sukses

(Gambar

4.37)

Gambar 4.36 Tampilan Halaman Pengiriman Tabung

Gambar 4.37 Tampilan Surat Pengiriman Tabung

STIKOM S

URABAYA

Page 26: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

201

S. Tampilan Halaman Data Pengiriman Tabung

Halaman data pengiriman tabung, selain berfungsi untuk menampilkan

data tabung yang telah dikirim, juga berfungsi untuk menyimpan data tabung

apabila telah diisi di pabrik. Halaman pengiriman tabung memiliki tombol

penerimaan tabung yang disajikan pada Gambar 4.38. Bagian produksi menekan

tombol tersebut jika tabung yang diisi di pabrik telah datang dan akan dimasukkan

ke gudang. Tabel 4.18 menyajikan rancangan uji coba halaman pengiriman

tabung.

Tabel 4.18 Rancangan Uji Coba Menerima Tabung

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

19 Menyimpan data

tabung yang telah

diisi gas dari

pabrik.

Memilih nomor

surat pengiriman

Halaman data

pengiriman

menampilkan

pesan Data

Tersimpan.

Sukses

(Gambar

4.39)

Gambar 4.38 Tampilan Halaman Data Pengiriman Tabung

STIKOM S

URABAYA

Page 27: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

202

Gambar 4.39 Tampilan Uji Coba Penerimaan Tabung

T. Tampilan Halaman Laporan Penjualan

Halaman laporan penjualan merupakan halaman yang digunakan untuk

menampilkan laporan penjualan berdasarkan periode atau kategori tertentu. Pada

halaman laporan administrasi harus memasukkan periode laporan. Kemudian

terdapat parameter tambahan seperti jenis penjualan, status pembayaran, dan nama

pelanggan. Parameter tambahan berfungsi untuk membantu administrasi untuk

membuat laporan penjualan dengan kriteria selain periode penjualan. Tabel 4.19

menampilkan rancangan uji coba halaman laporan penjualan.

Tabel 4.19 Rancangan Uji Coba Halaman Laporan Penjualan

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

20 Membuat laporan

penjualan

Memasukkan

periode

penjualan dari

tanggal 01-03-

2014 sampai

dengan 031-03-

2014

Tampilan laporan

penjualan.

Sukses

(Gambar

4.40) STIKOM S

URABAYA

Page 28: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

203

Gambar 4.40 Tampilan Halaman Laporan Penjualan

U. Tampilan Halaman Laporan Persentase Penjualan Gas

Halaman laporan persentase penjualan gas merupakan halaman yang

berfungsi untuk menampilkan informasi persentase penjualan penjualan gas yang

terjadi dalam periode tertentu. Halaman persentase penjualan gas menyediakan

parameter berupa periode penjualan dan persentase penjualan gas atas nama

pelanggan tertentu. Jika administrasi menekan tombol tampil maka halaman

laporan persentase penjualan akan menampilkan informasi persentase penjualan

gas berdasarkan parameter yang dimasukkan. Tabel 4.20 menampilkan rancangan

uji coba halaman laporan persentase penjualan gas.

Tabel 4.20 Rancangan Uji Coba Halaman Laporan Persentase penjualan Gas

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

21 Membuat

laporan

persentase

penjualan gas

Memasukkan

periode penjualan

dari tanggal 01-

02-2014 sampai

dengan 31-03-

2014

Tampilan laporan

persentase

penjualan gas.

Sukses

(Gambar

4.41) STIKOM S

URABAYA

Page 29: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

204

Gambar 4.41 Tampilan Halaman Laporan Persentase Penjualan Gas

V. Tampilan Halaman Laporan Persentase Penjualan per Transaksi

Halaman laporan persentase penjualan per transaksi merupakan halaman

yang menyajikan informasi persentase penjualan per transaksi yang sering

dilakukan oleh pelanggan dalam periode tertentu. Halaman ini menyediakan

parameter berupa periode terjadinya transaksi dan nama pelanggan yang

melakukan transaksi. Administrasi memasukkan periode transaksi dan nama

pelanggan jika ingin mengkhususkan laporan atas nama pelanggan tertentu.

Kemudian halaman laporan persentase penjualan per transaksi akan menampilkan

informasi transaksi yang terjadi dalam periode tertentu. Tabel 4.21 menyajikan

rancangan uji coba halaman laporan persentase penjualan per transaksi.

Tabel 4.21 Rancangan Uji Coba Halaman Laporan Persentase Penjualan per

Transaksi

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

22 Membuat

laporan

persentase

penjualan per

transaksi

Memasukkan

periode transaksi

dari 01-02-2014

sampai dengan

31-03-2014

Tampilan laporan

persentase

penjualan per

transaksi.

Sukses

(Gambar

4.42)

STIKOM S

URABAYA

Page 30: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

205

Gambar 4.42 Tampilan Halaman Laporan Persentase Penjualan per Transaksi

W. Tampilan Halaman Laporan Kontribusi Salesman

Halaman kontribusi salesman merupakan halaman yang bertugas untuk

menampilkan informasi kontribusi salesman. Informasi kontribusi salesman

diperoleh dari jumlah pembelian yang dilakukan oleh pelanggan yang dipegang

oleh salesman perusahaan. Halaman kontribusi salesman menyediakan parameter

berupa periode transaksi penjualan. Jika tombol tampil ditekan, maka halaman

laporan kontribusi salesman akan menampilkan informasi kontribusi salesman

berdasarkan periode yang dimasukkan oleh administrasi. Tabel 4.22 menyajikan

rancangan pengujian halaman laporan kontribusi salesman.

Tabel 4.22 Rancangan Pengujian Halaman Laporan Kontribusi Salesman

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

23 Membuat laporan

kontribusi

salesman

Memasukkan

periode

penjualan dari

01-02-2014

sampai dengan

31-03-2014

Tampilan laporan

kontribusi

salesman

Sukses

(Gambar

4.43) STIKOM S

URABAYA

Page 31: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

206

Gambar 4.43 Tampilan Halaman Laporan Kontribusi Salesman

X. Tampilan Halaman Laporan Tabung Perusahaan

Halaman laporan tabung perusahaan merupakan halaman yang menyajikan

informasi tabung perusahaan. Informasi yang disajikan berupa tabel yang

menampilkan data tabung lengkap dengan kondisi dan posisi tabung yang terbaru.

Halaman laporan tabung perusahaan menyediakan parameter berupa jenis gas dan

posisi tabung. Administrasi memasukkan jenis gas kemudian menekan tombol

tampil, maka halaman laporan tabung perusahaan menampilkan informasi tabung

perusahaan. Tabel 4.23 menyajikan rancangan uji coba halaman laporan tabung

perusahaan sebagai berikut.

Tabel 4.23 Rancangan Uji Coba Halaman Laporan Tabung Perusahaan

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

24 Membuat laporan

tabung

perusahaan

Memasukkan

jenis gas dengan

plihan semua

jenis gas.

Tampilan laporan

tabung perusahaan.

Sukses

(Gambar

4.44)

STIKOM S

URABAYA

Page 32: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

207

Gambar 4.44 Tampilan Halaman Laporan Tabung Perusahan

Y. Tampilan Halaman Laporan Tabung Pelanggan

Halaman laporan tabung pelanggan merupakan halaman yang berfungsi

untuk menampilkan informasi tabung pelanggan beserta kondisi dan posisi tabung

tersebut. Halaman laporan tabung pelanggan menyediakan parameter berupa

tanggal masuk, jenis gas yang akan diisi ke tabung tersebut, nama pelanggan yang

memiliki tabung, posisi dan status tabung. Administrasi memasukkan periode

masuk dan menekan tombol tampil. Kemudian halaman laporan tabung pelanggan

menampilkan informasi tabung pelanggan. Tabel 4.24 menyajikan rancangan uji

coba halaman laporan tabung pelanggan.

Tabel 4.24 Rancangan Uji Coba Halaman Laporan Tabung Pelanggan

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

25 Membuat

laporan tabung

pelanggan

Memasukkan periode

tanggal tabung yang

masuk dari tanggal

01-02-2014 sampai

dengan 01-03-2014.

Tampilan

laporan tabung

pelanggan.

Sukses

(Gambar

4.45)

STIKOM S

URABAYA

Page 33: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

208

Gambar 4.45 Tampilan Halaman Laporan Tabung Pelanggan

Z. Tampilan Halaman Laporan Peminjam Tabung

Halaman laporan peminjam tabung merupakan halaman yang menyajian

informasi pelanggan yang harus mengembalikan tabung pada periode tertentu.

Informasi ini dijadikan acuan oleh salesman untuk melakukan penagihan tabung

ke pelanggan. Halaman laporan peminjam tabung menyediakan parameter berupa

periode penagihan, nama pelanggan yang akan ditagih dan nama sales yang akan

melakukan penagihan. Untuk dapat menampilkan informasi pelanggan yang akan

ditagih, administrasi memasukkan periode penagihan kemudian menekan tombol

tampil. Tabel 4.25 menampilkan rancangan uji coba halaman laporan peminjam

tabung.

Tabel 4.25 Rancangan Uji Coba Halaman Laporan Peminjam Tabung

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

26 Membuat

laporan

peminjam

tabung

Memasukkan periode

tanggal jatuh tempo

penagihan tabung dari

tanggal 01-04-2014

sampai dengan 30-04-

2014.

Tampilan

laporan

peminjam

tabung

Sukses

(Gambar

4.46)

STIKOM S

URABAYA

Page 34: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

209

Gambar 4.46 Tampilan Halaman Laporan Peminjam Tabung

AA. Tampilan Halaman Laporan Pengembalian Tabung

Halaman laporan pengembalian tabung adalah halaman yang menyajikan

informasi pengembalian tabung. Halaman laporan pengembalian tabung

menyajikan informasi pengembalian tabung berupa tabel yang berisi informasi

mengenai lama peminjaman tabung tersebut. Halaman laporan pengembalian

tabung menyediakan parameter berupa periode pengembalian tabung, nama

pelanggan, dan nama salesman. Administrasi memasukkan periode pengembalian

tabung, kemudian menekan tombol tampil. Halaman laporan pengembalian

tabung menampilkan informasi pengembalian tabung. Tabel 4.26 menyajikan

rancangan uji coba halaman laporan pengembalian tabung.

Tabel 4.26 Rancangan Uji Coba Halaman Laporan Pengembalian Tabung

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

27 Membuat

laporan

pengembalian

tabung

Memasukkan periode

tabung dikembalikan

dari tanggal 01-03-

2014 sampai dengan

31-03-2014

Tampilan

laporan

pengembalian

tabung.

Sukses

(Gambar

4.47)

STIKOM S

URABAYA

Page 35: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

210

Gambar 4.47 Tampilan Halaman Laporan Pengembalian Tabung

AB. Tampilan Halaman Laporan Umur Piutang

Halaman laporan umur piutang merupakan halaman yang menyajikan

informasi piutang perusahaan berdasarkan waktu, baik itu piutang yang akan

diterima maupun piutang yang belum diterima. Informasi umur piutang

ditampilkan dalam bentuk tabel dan digolongkan dalam 5 kategori umur. Kategori

tersebut yaitu 0 – 30 hari, 31- 60 hari, 61-90 hari, 90-120 hari, dan lebih dari 120

hari. Administrasi memasukkan jenis laporan yang ingin ditampilkan, yaitu

piutang yang akan diterima atau yang belum diterima.

Tabel 4.27 Rancangan Uji Coba Halaman Laporan Umur Piutang

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

28 Membuat

laporan umur

piutang yang

akan diterima

Memasukkan jenis

laporan umur

piutang yang akan

diterima

Tampilan

laporan umut

piutang yang

akan diterima.

Sukses

(Gambar

4.48)

29 Membuat

laporan piutang

yang belum

diterima.

Memasukkan jenis

laporan umur

piutang yang belum

diterima

Tampilan

laporan umur

piutang yang

belum diterima.

Sukses

(Gambar

4.49)

STIKOM S

URABAYA

Page 36: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

211

Gambar 4.48 Tampilan Laporan Umur Piutang yang Akan Diterima

\

Gambar 4.49 Tampilan Laporan Umur Piutang yang Belum Diterima

AC. Tampilan Halaman Laporan Limit Kredit

Halaman laporan limit kredit merupakan halaman yang menyajikan

informasi limit kredit pelanggan yang terbaru. Halaman laporan limit kredit hanya

menyediakan parameter berupa nama pelanggan. Administrasi memasukkan nama

pelanggan dan menekan tombol tampil. Halaman laporan limit kredit menyajikan

STIKOM S

URABAYA

Page 37: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

212

informasi limit kredit berdasarkan parameter yang dimasukkan oleh administrasi.

Tabel 4.28 menyajikan rancangan uji coba halaman laporan limit kredit.

Tabel 4.28 Rancangan Uji Coba Halaman Laporan Limit Kredit

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

30 Membuat

laporan limit

kredit

Memasukkan data

pelanggan dengan

pilihan semua

pelanggan.

Tampilan

laporan limit

kredit

pelanggan.

Sukses

(Gambar

4.50)

Gambar 4.50 Tampilan Halaman Laporan Limit Kredit

AD. Tampilan Halaman Laporan Piutang

Halaman laporan piutang merupakan halaman yang digunakan untuk

menampilkan informasi piutang yang jatuh tempo pada periode tertentu. Informasi

piutang yang akan jatuh tempo digunakan sebagai acuan bagi salesman untuk

melakukan penagihan piutang ke pelanggan. Halaman laporan piutang

menyediakan parameter berupa periode jatuh tempo, nama pelanggan, dan nama

salesman yang akan melakukan penagihan. Administrasi memasukkan parameter

periode jatuh tempo, jika diperlukan administrasi dapat memasukkan parameter

STIKOM S

URABAYA

Page 38: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

213

lainnya berupa nama pelanggan atau nama salesman. Halaman laporan piutang

menampilkan informasi piutang pelanggan dan tanggal jatuh tempo piutang

tersebut. Tabel 4.29 menampilkan rancangan uji coba halaman laporan piutang.

Tabel 4.29 Rancangan Uji Coba Halaman Laporan Piutang

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

31 Membuat

laporan

piutang jatuh

tempo

Memasukkan periode

jatuh tempo dari

tanggal 01-04-2014

sampai dengan 30-04-

2014

Tampilan

laporan piutang

jatuh tempo.

Sukses

(Gambar

4.51)

Gambar 4.51 Tampilan Halaman Laporan Piutang

AE. Tampilan Halaman Laporan Piutang Terbayar

Halaman laporan piutang terbayar merupakan halaman yang menyajikan

informasi piutang yang telah dibayar oleh pelanggan. Informasi ini digunakan

untuk membantu administrasi dalam menganalisa limit kredit pelanggan. Halaman

laporan piutang terbayar menyediakan parameter berupa periode pembayaran dan

nama pelanggan. Administrasi memasukkan parameter periode pembayaran

STIKOM S

URABAYA

Page 39: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

214

piutang dan nama pelanggan jika ingin mencari pembayaran piutang atas nama

pelanggan tertentu. Kemudian administrasi menekan tombol tampil dan halaman

laporan piutang terbayar menampilkan informasi piutang terbayar. Tabel 4.30

menyajikan rancangan uji coba halaman laporan piutang terbayar.

Tabel 4.30 Rancangan Uji Coba Halaman Laporan Piutang Terbayar

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

32 Membuat

laporan

piutang

terbayar

Memasukkan periode

pembayaran dari 01-

03-2014 sampai

dengan 31-03-2013

Tampilan

laporan piutang

terbayar.

Sukses

(Gambar

4.52)

Gambar 4.52 Tampilan Halaman Laporan Piutang Terbayar

AF. Tampilan Halaman Kartu Piutang

Halaman kartu piutang merupakan halaman yang menyajikan history

piutang pelanggan bak piutang yang sudah terbayar maupun yang belum terbayar.

Pada halaman kartu piutang administrasi harus memasukkan nama pelanggan

yang ingin ditampilkan history piutangnya. Kemudian administrasi menekan

STIKOM S

URABAYA

Page 40: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

215

tombol tampil dan halaman kartu piutang menampilkan kartu piutang berdasarkan

nama pelanggan yang telah dimasukkan. Tabel 4.31 menyajikan rancangan uji

coba halaman kartu piutang.

Tabel 4.31 Rancangan Uji Coba Halaman Kartu Piutang

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

33 Membuat

laporan kartu

piutang

Memasukkan nama

pelanggan PT. ABC

Tampilan kartu

piutang atas

nama PT. ABC

Sukses

(Gambar

4.53)

Gambar 4.53 Tampilan Halaman Kartu Piutang

AG. Tampilan Halaman Usulan Limit Kredit

Halaman usulan limit kredit digunakan untuk menampilkan informasi

usulan limit kredit pelanggan yang baru. informasi usulan limit kredit hanya

merupakan informasi yang bersifat menyarankan pihak perusahaan, bukan

mengubah atau memaksakan perubahan nilai limit kredit. Pada halaman ini,

administrasi memasukkan parameter berupa periode pelanggan melakukan

transaksi pembelian gas secara kredit dan nama pelanggan tersebut. Kemudian

STIKOM S

URABAYA

Page 41: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

216

kasir menekan tombol tampil, dan halaman usulan limit kredit menampilkan

informasi usulan limit kredit pelanggan yang baru. Tabel 4.32 menyajikan

rancangan uji coba halaman usulan limit kredit.

Tabel 4.32 Rancangan Uji Coba Halaman Usulan Limit Kredit

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

34 Membuat

laporan usulan

limit kredit

pelanggan

Memasukkan periode

transaksi mulai dari

tanggal 01-01-2014

sampai dengan 31-12-

2014 dengan nama

pelanggan PT. ABC

Tampilan usulan

limit kredit atas

nama PT. ABC.

Sukses

(Gambar

4.54)

Gambar 4.54 Tampilan Halaman Usulan Limit Kredit

AH. Tampilan Halaman Usulan Estimasi Penagihan Tabung

Halaman usulan estimasi penagihan tabung merupakan halaman yang

menyajikan informasi usulan estimasi waktu penagihan tabung yang baru.

Informasi disajikan dalam bentuk rata-rata waktu peminjaman tabung dalam

periode tertentu. Pada halaman ini, administrator memasukkan periode waktu

STIKOM S

URABAYA

Page 42: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

217

peminjaman tabung dan nama pelanggan yang pernah meminjam tabung.

kemudian administrasi menekan tombol tampil dan halaman usulan estimasi

penagihan tabung menampilkan informasi waktu penagihan tabung yang baru.

Tabel 4.33 menyajikan rancangan uji coba halaman usulan estimasi waktu

penagihan tabung.

Tabel 4.33 Rancangan Uji Coba Halaman Usulan Estimasi Penagihan Tabung

Test

Case ID

Tujuan Input Output Status

35 Membuat

laporan usulan

estimasi

penagihan

tabung

Memasukkan periode

peminjaman tabung

mulai dari tanggal 01-

01-2014 sampai

dengan 31-12-2014

dengan nama

pelanggan PT. ABC

Tampilan usulan

estimasi waktu

penagihan

tabung atas

nama PT. ABC.

Sukses

(Gambar

4.55)

Gambar 4.55 Tampilan Halaman Usulan Estimasi Penagihan Tabung

STIKOM S

URABAYA

Page 43: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

218

4.1.2 Uji Coba Logika Aplikasi

Uji coba dilakukan dengan memasukkan data transaksi mulai dari

pemberian limit kredit serta estimasi waktu penagihan tabung sampai dengan

usulan limit kredit dan usulan estimasi penagihan tabung. Data transaksi yang

digunakan dalam uji coba, menggunakan studi kasus sebagai berikut.

Arya merupakan pelanggan baru di perusahaan yang di jembatani oleh

salesman bernama Abdi. Karena pelanggan baru sistem secara otomatis

memberikan limit kredit awal sebesar Rp 0 dan estimasi waktu penagihan tabung

awal untuk masing-masing kapasitas tabung adalah selama 30 hari. Gambar 4.56

menampilkan nilai limit kredit dan Gambar 4.57 menampilkan estimasi waktu

penagihan tabung yang dimiliki Arya.

Gambar 4.56 Limit Kredit Awal

STIK

OM SURABAYA

Page 44: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

219

Gambar 4.57 Estimasi Penagihan Tabung Awal

A. Uji Coba Proses Pemberian Limit Kredit

Proses pemberian limit kredit dilakukan supaya pelanggan bisa melakukan

pembelian secara kredit. Setelah dilakukan pengecekan oleh salesman dan

dikonsultasikan kepada administrasi, maka diputuskan memberikan limit kredit

sebesar Rp 2.000.000 kepada pelanggan atas nama Arya. Gambar 4.58

menunjukkan proses pemberian limit kredit kepada Arya dan Gambar 4.59

menunjukkan nilai limit kredit Arya saat ini.

Gambar 4.58 Proses Pemberian Limit Kredit

STIKOM S

URABAYA

Page 45: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

220

Gambar 4.59 Limit Kredit yang Baru

B. Uji Coba Proses Pemberian Estimasi Waktu Penagihan

Proses pemberian estimasi waktu penagihan dilakukan apabila pelanggan

ingin mengubah estimasi waktu yang diberikan oleh perusahaan. Salesman yang

berhubungan langsung dengan pelanggan melakukan konsultasi dengan

administrasi mengenai permintaan pelanggan untuk menambah atau mengurangi

estimasi waktu penagihan tabung. Arya sebagai pelanggan perusahaan merasa

estimasi waktu penagihan untuk tabung yang berkapasitas besar masih kurang.

Sehingga ingin menambah estimasi waktu penagihan untuk tabung berkapasitas 3

M3 sebesar 45 hari dan tabung yang berkapasitas 7 M

3 sebesar 60 hari. Gambar

4.60 menunjukkan proses pemberian estimasi waktu penagihan dan Gambar 4.61

menunjukkan estimasi penagihan yang dimiliki Arya saat ini. STIKOM S

URABAYA

Page 46: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

221

Gambar 4.60 Proses Pemberian Estimasi Waktu Penagihan yang Baru

Gambar 4.61 Estimasi Penagihan Tabung yang Baru

C. Uji Coba Proses Pemberian Waktu Penagihan Tabung

Pemberian waktu penagihan tabung diberikan berdasarkan data estimasi

waktu penagihan tabung yang dimiliki oleh pelanggan. Proses pemberian waktu

penagihan tabung diberikan pada saat transaksi pembelian gas dimana pelanggan

ingin meminjam tabung perusahaan. Untuk dapat mengevaluasi proses pemberian

waktu penagihan tabung diambil contoh pada pelanggan Arya.

Arya memiliki estimasi waktu penagihan tabung untuk kapasitas 7 M3

adalah sebesar 60 hari, pada tanggal 09 April 2014, Arya ingin meminjam tabung

STIKOM S

URABAYA

Page 47: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

222

oksigen dengan kapasitas sebesar 7 M3. Maka tanggal pengembalian tabung

tersebut adalah 08 Juni 2014. Gambar 4.62 menyajikan estimasi penagihan tabung

yang dimiliki oleh Arya. Sedangkan Gambar 4.63 menunjukkan waktu

pengembalian tabung dengan kapasitas 1 M3.

Gambar 4.62 Estimasi Penagihan Tabung Arya

Gambar 4.63 Proses Pemberian Tanggal Pengembalian Tabung

D. Uji Coba Proses Penjualan Gas melalui Pipa

Proses penjualan gas melalui pipa merupakan penjualan dimana gas

disalurkan melalui pipa dari pabrik ke pelanggan. Gas yang sudah disalurkan ke

STIKOM S

URABAYA

Page 48: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

223

pelanggan akan tercatat di meteran. Perusahaan sudah menyalurkan gas ke

pelanggan atas nama Arya. Pada Meteran tercatat jenis gas yang disalurkan adalah

oksigen dengan nilai meteran yang tertera adalah sebesar 164 M3. Tanggal

transaksi adalah 12 Maret 2014. Gas yang dibeli dibayar dengan tunai. Pada

database tercatat meteran oksigen sebelumnya adalah sebesar 130 M3. Maka

jumlah pembelian gas oksigen adalah sebesar.

1. Pembelian = (meteran akhir – meteran akhir) x harga jual

= (164 - 130) x 11.000

= 34 x 11.000

= 374.000

Jumlah pembelian oksigen yang dilakukan pleh Arya sebesar Rp.374.000.

Gambar 4.64 menunjukkan penjualan gas melalui pipa berhasil tersimpan dengan

baik dan Gambar 4.65 menunjukkan proses penjualan gas melalui pipa.

Gambar 4.64 Hasil Proses Penjualan Gas melalui Pipa STIKOM S

URABAYA

Page 49: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

224

Gambar 4.65 Proses Penjualan Gas melalui Pipa

E. Proses Penjualan Gas dengan Tabung Perusahaan

Proses penjualan gas dengan tabung perusahaan adalah proses penjualan

gas dimana perusahaan meminjamkan tabung miliknya kepada pelanggan. Arya

ingin membeli gas sekalihus meminjam tabung dengan kapasitas sebesar 2 M3

untuk gas nitrogen dan 1 M3 untuk gas oksigen. Tanggal transaksi adalah 25 April

2014. Berdasarkan kapasitas tabung yang dipinjam dan jenis gas yang ada

didalamnya maka total penjualan gas adalah sebesar.

1. Subtotal Nitrogen = kapasitas tabung Nitrogen x harga jual Nitrogen

= 2 x 16.000

= Rp 32.000

2. Subtotal Oksigen = kapasitas tabung Oksigen x harga jual oksigen

= 1 x 11.000

= 11.000

STIKOM S

URABAYA

Page 50: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

225

3. Subtotal penjualan = 32.00 + 11.000 = 43.000

Maka penjualan gas dengan pelanggan Arya adalah sebesar Rp. 43.000.

Gambar 4.66 menunjukkan proses penjualan gas dengan tabung perusahaan dan

Gambar 4.67 menunjukkan hasil penjualan gas dengan tabung pelanggan.

Gambar 4.66 Proses Penjualan dengan Tabung Perusahaan

Gambar 4.67 Hasil Proses Penjualan dengan Tabung Perusahaan

STIKOM S

URABAYA

Page 51: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

226

F. Uji Coba Proses Mencatat Tabung Pelanggan

Mencatat tabung pelanggan merupakan proses yang dilakukan sebelum

penjualan dengan tabung pelanggan dilakukan. Pelanggan datang ke depo dengan

membawa tabung kosong dan dicatat oleh kasir. Arya datang ke depo dengan

membawa tabung kosong pada tanggal 21 Mei 2014. Tabung yang dibawa

berkapasitas 3 M3 untuk diisi dengan nitrogen dan 4 M

3 untuk diisi dengan

oksigen. Tabung akan diambil pada esok hari yaitu tanggal 22 Mei 2014. Gambar

4.68 menunjukkan proses pencatatan tabung pelanggan dan Gambar 4.69

menunjukkan tabung pelanggan yang sudah dicatat.

Gambar 4.68 Proses Pencatatan Tabung Pelanggan

Gambar 4.69 Tabung Pelanggan yang Sudah Tercatat

STIKOM S

URABAYA

Page 52: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

227

G. Uji Coba Proses Pengiriman Tabung ke Pabrik

Setelah tabung pelanggan dicatat oleh kasir, selanjutnya bagian Produksi

akan mengirim tabung tersebut ke pabrik untuk diisi dengan gas sesuai dengan

pesanan. Bagian Produksi memasukkan data tabung pelanggan atas nama Arya.

Kemudian membawa tabung tersebut ke pabrik. Gambar 4.70 menunjukkan surat

pengiriman tabung. Gambar 4.71 menunjukkan proses pencatatan tabung untuk

dikirim ke pabrik, serta 4.72 menunjukkan data nomor surat pengiriman tabung.

Gambar 4.70 Surat Pengiriman Tabung

Gambar 4.71 Surat Pengiriman Tabung ke Pabrik

STIKOM S

URABAYA

Page 53: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

228

Gambar 4.72 Data Nomor Surat Pengiriman

H. Uji Coba Proses Penerimaan Tabung

Proses penerimaan tabung adalah proses dimana tabung telah diisi dan

akan dimasukkan ke dalam gudang. Bagian Produksi menerima tabung dengan

nomor surat pengiriman P21052014001. Nomor surat P21052104001 merupakan

nomor surat untuk tabung pelanggan atas nama Arya. Gambar 4.73 menunjukkan

proses penerimaan tabung.

Gambar 4.73 Proses Penerimaan Tabung dari Pabrik

STIKOM S

URABAYA

Page 54: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

229

I. Uji Coba Proses Penjualan Tabung dengan Tabung pelanggan

Setelah tabung pelanggan diisi di pabrik, maka pada hari yang telah

dijanjikan, pelanggan akan datang untuk mengambil tabung tersebut. Pada saat

pelanggan mengambil tabung tersebut terjadilah proses penjualan gas dengan

tabumg pelanggan. Pelanggan atas nama Arya datang ke depo untuk mengambil

tabung gas miliknya. Berdasarkan kapasitas tabung dan jenis gas yang dibeli maka

total penjualan dengan tabung pelanggan adalah sebagai berikut.

1. Subtotal Nitrogen = kapasitas tabung pelanggan x harga jual nitrogen

= 3 x 16.000

= Rp 48.000

2. Subtotal Oksigen = kapasitas tabung pelanggan x harga jual oksigen

= 4 x 11.000

= Rp 44.000

3. Total penjualan = 48.000 + 44.000

= Rp. 92.000

Total penjualan gas dengan tabung pelanggan atas nama Arya adalah

sebesar Rp. 92.000. Gambar 4.74 menunjukkan proses penjualan gas dengan

tabung pelanggan dan Gambar 4.75 menunjukkan data penjualan dengan tabung

pelanggan.

STIKOM S

URABAYA

Page 55: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

230

Gambar 4.74 Proses Penjualan Gas dengan Tabung Pelanggan

Gambar 4.75 Data Penjualan Gas dengan Tabung Pelanggan

J. Uji Coba Proses Pemberian Angsuran

Proses pemberian angsuran dilakukan pada saat transaksi penjualan gas

secara kredit. Arya dengan limit kredit yang dimiliki sebesar Rp. 2.000.000,

melakukan pembelian gas secara kredit sebesar Rp 154.000 pada tanggal 09 Maret

2014. Uang muka yang dibayar adalah sebesar Rp 50.000 dan sisanya akan

diangsur sebanyak 2 kali. Angsuran yang harus dibayar adalah sebagai berikut.

STIKOM S

URABAYA

Page 56: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

231

1. Angsuran = (harga jual – uang muka) / jumlah pembayaran

= (154.000 – 50.000) : 2

= 104.000 : 2

= Rp 52.000

Arya harus membayar angsuran sebesar Rp 52.000 selaman 2 bulan ke

depan. Sehingga tanggal 09 April 2014 dan tanggal 09 Mei 2014 merupakan batas

jatuh tempo pembayaran angsuran. Sisa limit kredit yang dimiliki oleh Arya

dikurangi dengan sisa pembayaran setelah dikurangi uang muka yaitu.

2. Sisa limit kredit = limit – (harga jual - uang muka)

= 2.000.000- (154.000 – 50.000)

= 2.000.000 – 104.000

= 1.896.000

Gambar 4.76 menunjukkan proses transaksi pembelian gas secara kredit.

Sedangkan Gambar 4.77 menampilkan angsuran yang harus dibayar dan Gambar

4.78 menunjukkan sisa limit kredit Arya.

Gambar 4.76 Proses Transaksi Pembelian Secara Kredit

STIKOM S

URABAYA

Page 57: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

232

Gambar 4.77 Angsuran yang Harus Dibayar

Gambar 4.78 Sisa Limit Kredit

K. Uji Coba Proses Pembayaran Angsuran

Proses pembayaran angsuran merupakan proses dimana pelanggan

melunasi tunggakan pembayaran terhadap gas yang telah dibeli sebelumnya. Arya

datang ke depo untuk membayar angsuran terhadap gas yang dibeli dengan nomor

penjualan 09032014001. Sisa limit kredit Arya seperti yang ditunjukkan pada

Gambar 4.79 adalah sebesar Rp. 1.896.000. Jumlah angsuran yang dibayar adalah

sebesar Rp 52.000. sehingga sisa limit kredit Arya akan bertambah sebesar.

STIKOM S

URABAYA

Page 58: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

233

1. Sisa limit kredit = limit kredit lama + jumlah pembayaran angsuran

= 1.896.000 + 52.000

= Rp 1.948.000

Sisa limit kredit Arya akan bertambah menjadi Rp. 1.948.000 Gambar

4.80 menunjukkan proses pembayaran angsuran dan Gambar 4.81 menunjukkan

sisa limit kredit yang baru

.

Gambar 4.79 Sisa Limit Kredit Sebelum Membayar Angsuran

Gambar 4.80 Proses Pembayaran Angsuran

STIKOM S

URABAYA

Page 59: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

234

Gambar 4.81 Sisa Limit Kredit Setelah Membayar Angsuran

L. Uji Coba Proses Pengembalian Tabung

Proses pengembalian tabung adalah proses dimana pelanggan

mengembalikan tabung perusahaan. Pelanggan datang sebelum atau tepat pada

tanggal jatuh tempo pengembalian tabung. Arya merupakan pelanggan yang

pernah meminjam tabung perusahaan dan mengembalikan tabung pada tanggal 25

Mei 2014. Tabung yang ingin dikembalikan adalah tabung dengan nomor

TB00000017 yang pernah dipinjam pada transaksi penjualan dengan nomor

25042014001. Gambar 4.82 menunjukkan proses pengembalian tabung.

Gambar 4.82 Proses Pengembalian Tabung Perusahaan

STIKOM S

URABAYA

Page 60: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

235

M. Uji Coba Proses Pemberian Denda

Proses pemberian denda terjadi apabila pelanggan melakukan

keterlambatan pada saat proses pembayaran angsuran dan pengembalian tabung.

Jumlah denda yang diberikan ke pelanggan ditentukan oleh perusahaan dan

berlaku kelipatan setiap harinya. Jumlah denda antara keterlambatan pembayaran

angsuran bisa berbeda dengan jumlah denda pada keterlmbatan pengembalian

tabung. Gambar 4.83 menunjukkan denda yang dibebankan kepada pelanggan

berdasarkan kebijakan perusahaan.

Gambar 4.83 Jumlah Denda Berdasarkan Kebijakan Perusahaan

Arya harus membayar angsuran ke-2 pada tanggal 09 Mei 2014 sebesar Rp

52.000. Namun Arya baru membayar angsuran pada tanggal 11 Mei 2014, yang

artinya Arya terlambat membayar angsuran selama 2 hari. Denda yang dikenakan

untuk keterlambatan pembayaran angsuran sebesar Rp 10.000. Sehingga Arya

harus membayar angsuran sebesar.

1. Angsuran = angsuran + (denda x keterlambatan dalam hari)

= 52.000 + (10.000 x 2)

= 52.000 + 20.000

= 72.000

Arya harus membayar denda sebesar Rp 72.000 seperti yang ditunjukkan

pada Gambar 4.84.

STIKOM S

URABAYA

Page 61: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

236

Gambar 4.84 Proses Pemberian Denda Keterlambatan Pembayaran Angsuran

Arya harus mengembalikan tabung berkapasitas 7 M3 pada tanggal 8 Juni

2014. Namun Arya baru mengembalikan tabung pada tanggal 11 Juni 2014, yang

artinya terlambat 3 hari. Denda yang dibebankan ke pelanggan berdasarkan

kebijakan perusahaan adalah sebesar Rp 6.000. Denda yang dikenakan ke Arya

adalah sebagai berikut.

2. Denda = denda x keterlambatan dalam hari

= 6.000 x 3

= 18.000

Denda yang harus dibayar oleh Arya karena keterlambatan pengembalian

tabung dalam 3 hari adalah sebesar Rp 18.000. Gambar 4.85 menunjukkan proses

pemberian denda.

Gambar 4.85 Proses Pemberian Denda Keterlambatan Pengembalian Tabung

N. Uji Coba Proses Membuat Informasi Penjualan

Proses membuat informasi penjualan merupakan proses untuk melihat

rekap penjualan yang terjadi dalam periode tertentu. Administrasi memasukkan

STIKOM S

URABAYA

Page 62: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

237

periode penjualan dari tanggal 14 April 2014 sampai dengan 30 April 2014. Pada

periode tersebut total penjualan gas adalah sebesar Rp 70.000. Gambar 4.86

menyajikan proses menampilkan informasi penjualan.

Gambar 4.86 Proses Menampiilkan Informasi Penjualan

O. Uji Coba Proses Membuat Informasi Persentase Penjualan Gas

Proses membuat informasi persentase penjualan gas merupakan proses

untuk mengetahui jenis gas yang paling sering dibeli oleh pelanggan dalam

periode tertentu. Informasi yang ditampilkan adalah berupa persentase jumlah gas

yang dibeli oleh pelanggan. Informasi persentase penjualan gas digunakan untuk

mengetahui jenis gas yang paling sering dibutuhkan oleh pelanggan. Sehingga

membantu perusahaan untuk merencanakan persediaan gas atau promosi jenis gas

tertentu. Tabel 4.34 menunjukkan jumlah pembelian gas pelanggan atas nama

Arya pada periode 01 Maret 2014 sampai dengan 31 Maret 2014.

STIKOM S

URABAYA

Page 63: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

238

Tabel 4.34 Jumlah Pembelian Gas

Tanggal Jenis Gas Jumlah

03-03-2014 Oksigen 1 M3

Nitrogen 1 M3

09-03-2014 Oksigen 7 M3

Oksigen 7 M3

12-03-2014 Oksigen 34 M3

Berdasarkan data pada tabel diatas, maka persentase penjualan gas pada

periode 01 Maret 2014 sampai dengan 31 Maret 2014 pelanggan atas nama Arya

adalah sebagai berikut.

1. Total pembelian Oksigen

1 + 7 + 7 + 34 = 49 M3

2. Total pembelian Nitrogen

1 M3

3. Total Pembelian

49 + 1 = 50 M3

4. Persentase penjualan oksigen

5. Persentase penjualan Nitrogen

Maka persentase pembelian dengan pelanggan atas nama Arya untuk gas

oksigen adalah sebesar 98 % dan persentase untuk gas nitrogen adalah sebesar

2%. Gambar 4.87 menyajikan proses menampilkan informasi persentase

penjualan gas.

STIKOM S

URABAYA

Page 64: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

239

Gambar 4.87 Proses Menampilkan Informasi Persentase Penjualan Gas

P. Uji Coba Proses Membuat Informasi Persentase Penjualan per Transaksi

Proses membuat informasi persentase penjualan per transaksi merupakan

proses untuk menampilkan informasi transaksi yang paling sering dilakukan oleh

pelanggan. Informasi persentase penjualan per transaksi ditampilkan dalam bentuk

persentase. Informasi persentase penjualan per transaksi digunakan untuk

memantau jenis transaksi yang paling sering dilakukan oleh pelanggan. Sehingga

membantu perusahaan dalam menganalisa pemberian limit kredit pelanggan.

Tabel 4.35 menunjukkan jenis transaksi yang dilakukan oleh pelanggan atas nama

Arya pada periode 01 Maret 2014 sampai dengan 31 Maret 2014.

Tabel 4.35 Jenis Transaksi Pelanggan

Tanggal Jenis Transaksi Jumlah

03-03-2014 Tunai Rp 27.000

09-03-2014 Kredit Rp. 154.000

12-03-2014 Tunai Rp. 374.000

STIKOM S

URABAYA

Page 65: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

240

Berdasarkan pada data pada tabel tersebut maka persentase penjualan per

transaksi pelanggan atas nama Arya adalah sebagai berikut.

1. Total transaksi tunai

27.000 + 374.000 = 401.000

2. Total transaksi kredit

154.000

3. Total seluruh transaksi

401.000 + 154.000 = 555.000

4. Persentase transaksi tunai

5. Persentase transaksi kredit

Maka jenis transaksi yang paling sering dilakukan untuk periode 01 Maret

2014 sampai dengan 31 Maret 2014, oleh pelanggan atas nama Arya adalah

transaksi kredit dengan nilai persentase sebesar 72, 25 %. Gambar 4.88

menyajikan proses menampilkan informasi persentase penjualan per transaksi

pelanggan.

STIKOM S

URABAYA

Page 66: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

241

Gambar 4.88 Proses Menampilkan Informasi Persentase Penjualan per Transaksi

Q. Uji Coba Proses membuat Informasi Kontribusi Salesman

Proses membuat informasi kontribusi salesman merupakan proses untuk

menampilkan informasi salesman yang melakukan penjualan gas paling banyak.

Informasi kontribusi salesman ditampilkan dalam bentuk persentase. Informasi

kontribusi salesman digunakan untuk memantau salesman mana yang paling

banyak melakukan penjualan. Sehingga perusahaan dapat memberikan reward

kepada salesman tersebut.

Untuk uji coba proses menampilkan informasi kontribusi salesman,

diambil Abdi yang memiliki pelanggan dengan nama Arya, Pak Asmuni, dan

Bengkel Jaya Abadi. Kemudian salesman berikutnya adalah Dinsa yang memiliki

pelanggan atas nama PT. ABC dan PT.Maju sejahtera. Setiap pelanggan dari

masing–masing salesman tersebut pernah melakukan transaksi pada periode 01

Maret 2014 sampai dengan 31 Maret 2014. Tabel 4.36 menunjukkan transaksi

yang pernah dilakukan oleh pelanggan-pelanggan tersebut.

STIKOM S

URABAYA

Page 67: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

242

Tabel 4.36 Tabel Transaksi Pelanggan

Salesman Pelanggan Tanggal Jumlah Dinsa PT. ABC 02-03-2014 Rp. 126.000

03-03-2014 Rp. 33.000

03-03-2014 Rp. 110.000

PT. Maju Sejahtera 22-03-2014 Rp. 33.000

Abdi Arya 03-03-2014 Rp. 27.000

09-03-2014 Rp.77.000

09-03-2014 Rp. 154.000

12-03-2014 Rp. 374.000

Pak Asmuni 04-03-2014 Rp. 11.000

06-03-2014 Rp. 77.000

Bengekel Jaya Abadi 04-03-2014 Rp. 22.000

Berdasarkan data pada tabel tersebut, maka informasi kontribusi salesman

adalah sebagai berikut.

1. Total penjualan Dinsa

126.000 + 33.000 + 110.000 + 33.000 = 302.000

2. Total penjualan Abdi

27.000 + 77.000 + 154.000 + 374.000 + 11.000 + 77.000+ 22.000

= 665.000

3. Total penjualan seluruh salesman

302.000 + 665.000 = 967.000

4. Persentase penjualan Dinsa

5. Persentase penjualan Abdi

Maka salesman yang paling banyak melakukan penjualan pada periode 01

Maret 2014 sampai dengan 31 maret 2014 adalah Abdi, dengan persentase

STIKOM S

URABAYA

Page 68: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

243

penjualan sebesar 68,77 %. Gambar 4.89 menunjukkan proses menampilkan

informasi kontribusi salesman.

Gambar 4.89 Proses Menampilkan Informasi Kontribusi Salesman

R. Uji Coba Proses Membuat Informasi Tabung Perusahaan

Untuk dapat mengetahui atau memantau tabung yang dimiliki perusahaan

diperlukan mengenai informasi kondisi tabung perusahaan. Informasi tabung

perusahaan menampilkan kondisi dan posisi tabung perusahaan, sehingga

membantu perusahaan untuk mengendalikan tabung perusahaan. Pelanggan atas

nama Arya meminjam tabung perusaahaan dengan nomor tabung TB00000017

dan TB000000016, dengan nomor penjualan 250420140001. Sehingga informasi

tabung perusahaan adalah sebagai berikut. STIKOM S

URABAYA

Page 69: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

244

Gambar 4.90 Proses menampilkan Informasi Tabung Perusahaan

S. Uji Coba Proses Membat Informasi Tabung Pelanggan

Selain dapat mengendalikan tabung perusahaan, sistem ini juga dapat

mengendalikan tabung pelanggan dengan memberikan informasi tabung

pelanggan. Informasi tabung pelanggan dapat membantu perusahaan untuk

memastikan tidak ada tabung yang belum terisi dengan gas. Sehingga tidak ada

pelanggan yang mengeluh terhadap tabung miliknya yang belum terisi dengan gas

sesuai dengan tanggal yang dijanjikan.

Arya merupakan pelanggan yang sering mengisi tabung milikinya dengan

gas di perusahaan ini. Pada tanggal 10 Juni 2014 Arya datang dan membawa

tabung kosong miliknya. Tabung yang dibawa berkapasitas 3 M3 dan 1 M

3 yang

akan diisi dengan gas oksigen. Sehingga informasi tabung pelanggan milik Arya

adalah sebagai berikut.

STIKOM S

URABAYA

Page 70: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

245

Gambar 4.91 Proses Menampilkan Informasi Tabung Pelanggan

T. Uji Coba Proses Membuat Informasi Peminjam Tabung

Informasi peminjam tabung merupakan informasi yang digunakan sebgai

acuan untuk melakukan penagihan tabung ke pelanggan. Sehingga informasi ini

dapat membantu perusahaan dalam mencegah hilangnya tabung perusahaan atau

mencegah pelanggan membeli gas di tempat lain menggunakan tabung milik

perusahaan.

Arya merupakan pelanggn yang meminjam tabung perusahaan pada

tanggal 25 April 2014. Pada tanggal 25 Mei 2014 tabung dengan nomor

TB00000017 sudah jatuh tempo. Sehingga perusahaan akan melakukan

penagihan kepada Arya. Gambar 4.92 menunjukkan proses menampilkan

informasi peminjam tabung.

STIKOM S

URABAYA

Page 71: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

246

Gambar 4.92 Proses Membuat Informasi Peminjam Tabung

U. Uji Coba Proses Membuat Informasi Pengembalian Tabung

Informasi pengembalian tabung merupakan informasi yang menampilkan

history pelanggan yang pernah meminjam tabung peerusahaan. Informasi

pengembalian tabung perusahaan diharapkan dapat membantu perusahaan dalam

mempertimbangkan kembali estimasi waktu penagihan tabung ke pelanggan.

Informasi pengembalian tabung berisi mengenai lama peminjaman tabung, dan

jika ada keterlambatan pengembalian tabung akan diberi tanda serta diberikan

informasi mengenai lama keterlambatan pengembalian tabung tersebut.

Arya pernah meminjam tabung perusahaan pada tanggal 25 April 2014.

Tanggal 25 Mei 2014 merupakan tanggal jatuh tempo pengembalian tabung,

namun tabung baru dikembalikan pada tanggal 26 Mei 2014. Maka informasi

pengembalian tabung pada periode 01 Mei 2014 sampai dengan 31 Mei 2014

adalah sebagai berikut.

STIKOM S

URABAYA

Page 72: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

247

Gambar 4.93 Proses Membuat Informasi Pengembalian Tabung

V. Uji Coba Proses Membuat Informasi Umur Piutang

Informasi umur piutang yang terbagi menjadi 2 yaitu informasi umur

piutang yang akan diterima dan informasi umur piutang yang belum diterima.

Umur piutang dikategorikan dalam 5 kategori umur yaitu, 0-30 hari, 31-60 hari,

61-90 hari, 90-120 hari dan lebi daru 120 hari. Informasi umur piutang diharapkan

dapat membantu administrasi atau direktur dalam mengendalikan arus kas

perusahaan.

V.1 Uji Coba Proses Membuat Informasi Umur Piutang yang Akan Diterima

Informasi umur piutang yang akan diterima merupakan informasi

mengenai jumlah piutang atau kas yang akan diterima perusahaan. Dengan adanya

informasi umur piutang yang akan diterima, administrasi atau direktur dapat

menggunakan informasi ini sebagai acuan untuk merencanakan arus kas bagi

perusahaan kedepannya. Gambar 4.94 menyajikan informasi umur piutang yang

akan diterima per tanggal 13 Maret 2014.

STIKOM S

URABAYA

Page 73: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

248

Gambar 4.94 Informasi Umur Piutang yang Akan Diterima

V.2 Uji Coba Proses Membuat Informasi Umur Piutang yang Belum

Diterima

Informasi umur piutang yang belum diterima merupakan informasi

mengenai jumlah piutang yang belum diterima atau sudah melewati batas jatuh

tempo. Dengan adanya informasi piutang yang belum diterima diharapkan dapat

membantu administrasi atau direktur untuk melakukan penagihan ke pelanggan

yang belum membayar angsuran. Sehingga dapat mencegah piutang tak tertagih.

Gambar 4.95 menyajikan informasi piutang yang belum diterima per tanggal 15

Mei 2014.

STIKOM S

URABAYA

Page 74: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

249

Gambar 4.95 Informasi Umur Piutang yang Belum Diterima

W. Uji Coba Proses Membuat Informasi Limit Kredit

Informasi limit kredit merupakan informasi yang digunakan untuk

membantu administrasi memantau penggunaan limit kredit pelanggan. Arya

pelanggan perusahaan telah melakukan pembelian secara kredit sebesar Rp

165.000 pada tanggal 11 April 2014. Uang muka yang dibayarkan oleh Arya

sebesar Rp. 45.000 dengan Angsuran sebanyak 2 kali. Maka sisa limit kredit Arya

sekarang adalah.

1. Sisa pembayaran angsuran

165.000 – 45.000 = 120.000

2. Limit kredit Arya

2.000.000 – 120.000 = 1.880.000

Gambar 4.96 menunjukkan sisa limit kredit Arya sebagai berikut. STIKOM S

URABAYA

Page 75: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

250

Gambar 4.96 Informasi Limit Kredit Arya

X. Uji Coba Proses Membuat Informasi Piutang Belum Terbayar

Informasi piutang belum terbayar merupakan informasi mengenai piutang

yang belum dibayar oleh pelanggan, sehingga harus dilakukan penagihan piutang

oleh perusahaan. Dengan adanya informasi ini, diharapkan dapat membantu

perusahaan dalam mengendalikan piutang dan mencegah piutang tak tertagih.

Informasi piutang belum terbayar menyajikan jumlah piutang dan tanggal jatuh

tempo piutang tersebut.

Arya melakukan pembelian gas secara kredit pada tanggal 11 April 2014

sebesar 165.000 dengan uang muka sebesar 45.000. Arya akan mengangsur

sebanyak 2 kali sehingga angsuran yang harus dibayar oleh Arya adalah sebesar

Rp 60.000. Jatuh tempo angsuran tersebut adalah tanggal 11 Mei 2014 dan 11

Juni 2014. Maka informasi piutang belum terbayar periode 01 Mei 2014 sampai

dengan 31 mei 2014, untuk dilakukan penagihan kepada Arya ditunjukkan pada

Gambar 4.97.

STIKOM S

URABAYA

Page 76: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

251

Gambar 4.97 Proses Membuat Informasi Piutang Belum terbayar

Y. Uji Coba Proses Membuat Informasi Piutang Terbayar

Informasi piutang terbayar merupakan informasi mengenai piutang yang

telah dibayar oleh pelanggan. Informasi piutang terbayar menampilkan piutang

yang telah dibayar beserta denda yang dikenakan jika pelanggan terlambat

membayar angsuran dan persentase keterlambatan pembayaran piutang. Informasi

ini diharapakan dapat membantu pihak manajemen untuk mengevaluasi limit

kredit para pelanggan. Sehingga pelanggan yang memiliki catatan kredit buruk

atau sering terlambat membayar angsuran lebih dibatasi untuk melakukan

pembelian gas secara kredit.

Arya merupakan pelanggan yang pernah melakukan transaksi pembelian

gas secara kredit pada tanggal 11 April 2014 sebesar Rp. 165.000. Arya harus

membayar angsuran 1 pada tanggal 11 Mei 2014 sebesar Rp. 60.000, namun Arya

terlambat membayar angsuran selama 3 hari. Sehingga Arya dikenakan denda

sebesar Rp.30.000. Maka informasi piutang terbayar milik Arya ditunjukkan pada

Gambar 4.98 adalah sebagai berikut.

STIKOM S

URABAYA

Page 77: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

252

Gambar 4.98 Proses Membuat Informasi Piutang Terbayar

Z. Uji Coba Proses Membuat Kartu Piutang

Kartu piutang adalah informasi mengenai history piutang pelanggan baik

itu piutang yang sudah terbayar maupun belum terbayar. Informasi yang

ditampilkan adalah piutang yang belum dibayar oleh pelanggan dengan piutang

yang telah dibayar oleh pelanggan. Dengan adanya informasi kartu piutang

diharapkan dapat membantu perusahaan dalam mengendalikan piutang pelanggan.

Berdasarkan contoh sebelumnya, berikut ini ditampilkan kartu piutang dengan

pelanggan atas nama Arya pada Gambar 4.99.

STIKOM S

URABAYA

Page 78: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

253

Gambar 4.99 Proses Membuat Kartu Piutang

AA. Uji Coba Proses Perhitungan Usulan Limit Kredit

Proses perhitungan usulan limit kredit merupakan proses untuk

mengevaluasi kembali limit kredit pelanggan berdasarkan transaksi pembelian gas

secara kredit dan ketepatan pembayaran angsuran. Limit kredit pelanggan akan

dievaluasi kembali yang mana nilai limit kredit tersebut bisa dinaikkan atau

diturunkan oleh administrasi. Acuan yang digunakan untuk menaikan atau

menurunkan limit kredit, dapat dilihat pada Tabel 4.37.

Tabel 4.37 Tabel Acuan Perubahan Limit Kredit

Persentase (%) Nilai perubahan

90-100 ditambah 100% dari rata-rata pembelian gas

80-89 Ditambah 50% dari rata-rata pembelian gas

70-79 Ditambah 25% dari rata-rata pembelian gas

STIKOM S

URABAYA

Page 79: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

254

Tabel 4.37 Tabel Acuan Perubahan Limit Kredit (lanjutan)

Persentase (%) Nilai perubahan

40-69 Tidak ada perubahan

30-39 Dikurangi 25% dari rata-rata pembelian gas

20-29 Dikurangi 50% dari rata-rata pembelian gas

0-19 Dikurangi 100% dari rata-rata pembelian gas

Pada periode januari sampai dengan september 2014 pelanggan Arya

melakukan transaksi secara kredit sebanyak 5 kali dengan total angsuran sebanyak

14 kali. Jumlah angsuran yang dibayar adalah 7 kali dengan rincian, yang dibayar

tepat waktu adalah 5 kali dan yang telambat adalah 2 kali. Transaksi pembelian

yang pertama adalah sebesar Rp. 154.000, transaksi pembelian yang kedua

sebesar Rp. 165.000, transaksi pembelian yang ketiga sebesar Rp. 160.000,

transaksi yang keempat sebesar Rp. 239.000, dan transaksi yang kelima adalah

sebesar Rp. 334.000. Berdasarkan data transaksi tersebut, maka usulan limit kredit

arya adalah.

1. Total pembelian gas secara kredit

154.000 + 165.000 + 160.000 + 239.000 + 110.000 = 1.052.000

2. Rata – rata pembelian gas

1.052.000 : 5 = 210.400

3. Persentase ketepatan pembayaran

STIKOM S

URABAYA

Page 80: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

255

Jika melihat pada tabel acuan perubahan limit kredit, maka limit kredit

Arya harus dinaikkan sebesar 25% dari rata-rata pembelian gas secara kredit.

Sehingga limit kredit Arya menjadi.

4. Limit kredit baru = limit kredit sekarang + (25 % dari rata-rata pembelian)

=

= 2.000.000 + 52.600

= 2.052.600

Limit kredit yang diusulkan untuk Arya adalah sebesar Rp. 2.052.600.

Gambar 4.100 menunjukkan proses perhitungan usulan limit kredit pelanggan

yang baru.

Gambar 4.100 Proses Perhitungan Usulan Limit Kredit yang Dinaikkan

Pada bulan oktober, Arya terlambat melakukan pembayaran piutang,

sehingga jumlah piutang yang dibayar tepat waktu sebanyak 5 kali dan yang

terlambat sebanyak 3 kali. Rata-rata pembelian gas secara kredit sama dengan

STIKOM S

URABAYA

Page 81: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

256

rata-rata pembelian gas sebelumnya. Sehingga usulan limit kredit Arya untuk

periode januari sampai dengan oktober, adalah sebagai berikut.

1. Persentase ketepatan pembayaran

Jika melihat pada tabel acuan perubahan limit kredit, maka limit kredit

Arya tidak perlu dilakukan perubahan limit kredit. Gambar 4.101 menunjukkan

proses perhitungan usulan limit kredit Arya yang tidak perlu diubah.

Gambar 4.101 Proses Perhitungan Usulan Limit Kredit yang Tetap

Pada periode januari sampai dengan desember 2014, Arya tidak pernah

membayar angsuran dengan tepat waktu. Sehingga jumlah piutang yang dibayar

tepat waktu sebanyak 5 kali dan yang terlambat sebanyak 8 kali. Rata-rata

pembelian gas secara kredit sama dengan rata-rata pembelian gas sebelumnya.

STIKOM S

URABAYA

Page 82: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

257

Sehingga usulan limit kredit Arya untuk periode januari sampai dengan desember,

adalah sebagai berikut.

1. Persentase ketepatan pembayaran

Jika melihat pada tabel acuan perubahan limit kredit, maka limit kredit

Arya harus diturunkan sebesar 25% dari rata-rata pembelian gas secara kredit.

Sehingga limit kredit Arya menjadi.

2. Limit kredit baru

= limit kredit sekarang - (25 % dari rata-rata pembelian)

= 2.000.000 - (

)

= 2.000.000 - 52.600

= 1.947.400

Limit kredit yang diusulkan untuk Arya adalah sebesar Rp. 1.947.400

Gambar 4.102 menunjukkan proses perhitungan usulan limit kredit pelanggan

yang baru.

STIKOM S

URABAYA

Page 83: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

258

Gambar 4.102 Proses Perhitungan Usulan Limit Kredit yang Diturunkan

AB. Proses Pemberian Usulan Estimasi Penagihan Tabung

Proses pemberian usulan estimasi penagihan tabung merupakan proses

untuk mengevaluasi kembali waktu peminjaman tabung yang dimiliki oleh

pelanggan. Usulan estimasi waktu penagihan tabung diberikan berbeda-beda

berdasarkan kapasitas tabung yang dimiliki oleh perusahaan. Arya memiliki

estimasi waktu penagihan tabung yang dapat dilihat pada Tabel 4.38.

Tabel 4.38 Estimasi Waktu Penagihan Tabung

Kapasitas Estimasi Waktu

1 M3 30 Hari

1,5 M3 30 Hari

2 M3 30 Hari

3 M3 45 Hari

7 M3 60 Hari

STIKOM S

URABAYA

Page 84: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

259

Arya pernah melakukan peminjaman tabung dengan kapasitas 7 M3

sebanyak 31 hari dan 113 hari. Maka usulan estimasi waktu penagihan tabung

Arya yang baru adalah.

1. Rata-rata waktu peminjaman

= (31 + 113) : 2

= 144: 2

= 72 hari

Sehingga usulan estimasi waktu penagihan tabung untuk berkapasitas 7

M3 adalah selama 72 hari. Gambar 4.103 menyajikan proses pemberian usulan

estimasi waktu penagihan tabung yang baru.

Gambar 4.103 Proses Pemberian Usulan Estimasi Waktu Penagihan Tabung STIKOM S

URABAYA

Page 85: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

260

4.2 Evaluasi

Evaluasi dilakukan dengan melakukan analisis terhadap uji coba sistem

yang telah dilakukan sebelumnya, dan bertujuan untuk menarik kesimpulan

terhadap hasil uji coba tersebut. Analisis hasil uji coba dari seluruh uji yang

dilakukan akan menentukan kelayakan fitur dasar sistem berdasarkan desain yang

dibuat dan tujuan yang akan dicapai dalam pembuatan sistem ini.

4.2.1 Pembahasan Uji Coba Sistem

A. Hasil Uji Coba Sistem Penjualan

Sistem penjualan yang lama tidak memiliki batasan mengenai jumlah

pembelian gas secara kredit yang bisa dilakukan oleh pelanggan. Hal ini dapat

mengakibatkan pelanggan yang memilik catatan kredit buruk membeli gas secara

tersu menerus namun tidak diimbangi dengan kemampuan untuk membayar kredit

tersebut. Menurut Romney dan Steinbart (2005 : 11), sebagian besar penjualan

antar perusahaan (business-to-business sales) dilakukan secara kredit. Penjualan

secara kredit harus disetujui sebelum diproses. Bagi pelanggan lama dengan

catatan pembayaran yang baik, pemeriksaan kredit formal untuk setiap penjualan

biasanya tidak dibutuhkan.

Sebagai gantinya, pengambil pesanan memiliki otorisasi umum untuk

menyetujui pesanan dari pelanggan yang baik, artinya mereka yang tidak memiliki

saldo yang lewat jatuh tempo. Hal ini biasanya dicapai dengan membuat batas

kredit (saldo kredit maksimum yang diizinkan) untuk setiap pelanggan

berdasarkan pada catatan kredit terdahulu dan kemampuannya untuk membayar.

Sehingga pada kegiatan penjualan kredit pada sistem penjualan ini, ditambahkan

limit kredit atau batas kredit yang dapat dilihat pada Gambar 4.14, untuk

STIKOM S

URABAYA

Page 86: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

261

membatasi penjualan gas secara kredit kepada pelanggan yang belum melunasi

pembayaran kredit. Sistem juga memberikan informasi tambahan seperti

persentase penjualan gas, informasi kontribusi salesman dan informasi penjualan

per transaksi.

Untuk mengantisipasi adanya pelanggan yang melakukan pembelian gas

secara kredit namun tanpa diimbangi dengan kemampuan untuk membayar kredit

tersebut, maka pada sistem penjualan ini pelanggan diberikan limit kredit. Jika

pelanggan melakukan pembelian secara kredit melebihi daripada batas limit

kredit, maka sistem secara otomatis menolak pembelian tersebut.

B. Hasil Uji Coba Sistem Pengendalian Piutang

Untuk sistem pengendalian piutang ditambahkan notifikasi untuk

memberitahu pihak perusahaan bahwa ada piutang yang harus ditagih ke

pelanggan. Selain itu, mengacu pada Diana dan Setiawati (2010 : 113) yaitu salah

satu resiko pada siklus pendapatan perusahaan adalah salah tagih pelanggan (bisa

karena jumlah unit di faktur yang salah, atau karena jenis produk di faktur yang

salah, atau bahkan tagihan dikirm ke alamat yang salah). Untuk itu, pada sistem

ini ditambahkan informasi umur piutang yang hampir jatuh tempo (Diana dan

Setiawati, 2010 : 117), untuk membantu perusahaan melakukan penagihan secara

lebih intenif kepada pelanggan yang belum membayar angsuran yang dapat dilihat

pada Gambar 4.50.

Untuk mengantisipasi piutang tak tertagih, pada sistem ini ditambahkan

informasi umur piutang pelanggan. Menurut Horngren dan Harrison (2007 : 442)

salah satu metode untuk mengestimasi piutang tak tertagih adalah dengan

menggunakan metode umur piutang yang dapat dilihat ada Gambar 4.48 dan

STIKOM S

URABAYA

Page 87: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

262

Gambar 4.49. Kemudian sistem pengendalian piutang ini menggunakan metode

pembayaran gabungan dalam pemeliharaan piutang perusahaan. Karena menurut

Romney dan Steibart (2005:22), metode pembayaran gabungan lebih efisien dan

mengurangi biaya dengan menghindari kebutuhan untuk memproses penagihan

kas untuk setiap penjualan terpisah. Pembayaran gabungan dapat dilihat pada

gambar 4.30. Untuk mendukung pengendalian piutang, sistem memberikan

informasi tambahan seperti informasi pembayaran piutang, informasi dan

informasi history piutang pelanggan dalam bentuk kartu piutang.

Jadi pada sistem pengendalian piutang diberikan notifikasi untuk

mengingatkan pihak perusahaan mengenai adanya piutang yang harus ditagih ke

pelanggan. Ketika pada waktu tertentu ada piutang yang harus ditagih, maka

sistem dapat memberikan informasi mengenai piutang yang akan jatuh tempo.

Untuk membantu perusahaan dalam mengestimasi piutang tak tertagih, sistem

menggunakan informasi umur piutang. Sistem juga menggunakan merode

pembayaran gabungan untuk menangani pemeliharaan piutang perusahaan.

C. Hasil Uji Coba Sistem Pengendalian Tabung

Pada sistem pengendalian tabung ditambahkan notifikasi untuk

memberitahu perusahaan mengenai tabung yang harus ditagih kepada pelanggan

yang meminjam tabung. Sistem sebelumnya tidak memiliki informasi mengenai

pelanggan yang menitipkan tabung gas miliknya ke perusahaan. Hal ini dapat

mengakibatkan tertukarnya tabung pelanggan di gudang perusahaan pada saat

pengisian gas. Untuk itu, pada sistem ini ditambahkan informasi mengenai tabung

pelanggan yang dititipkan ke perusahaan.

STIKOM S

URABAYA

Page 88: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

263

Perusahaan tidak dapat mengetahui jenis tabung yang dipinjam oleh

pelanggan, sehingga terkadang tabung perusahaan bisa tertukar dengan tabung

perusahaan lain. Untuk mengantisipasi hal tersebut, setiap tabung diberikan

penomoran secara unik untuk mengenali tabung tersebut adalah milik perusahaan

(lihat Gambar 4.22). Mengacu pada Niswonger (1999:416), segera setelah aktiva

tetap tetap diterima, aktiva tersebut harus diinspeksi dan diberi label untuk tujuan

pengendalian dan dicatat dalam buku besar pembantu. Sistem memberikan

informasi tambahan untuk mendukung pengendalian tabung seperti informasi

peminjaman tabung, informasi pengembalian tabung dan informasi tabung

perusahaan.

Jadi dalam melakukan pengendalian tabung perusahaan, setiap tabung

akan diberikan nomor dan label. Dengan adanya penomoran ini, maka perusahaan

dapat mengetahui tabung jenis apa saja yang dipinjam oleh pelanggan beserta

tanggal pengembalian tersebut. Selain tabung perusahaan, tabung pelanggan yang

ada di gudang juga akan diberi label sementara, supaya tidak tertukar dengan

tabung perusahaan.

4.2.2 Evaluasi

Untuk dapat merancang dan membangun sistem informasi penjualan yang

dilengkapi dengan pengendalian piutang dan pengendalian tabung adalah dengan

membuat informasi-informasi penjualan seperti informasi persentase penjualan

gas, informasi persentase penjualan per transaksi serta informasi kontribusi

salesman. Untuk mencegah pelanggan yang memiliki catatan kredit buruk

melakukan pembelian gas secara kredit, maka setiap pelanggan diberikan limit

kredit.

STIKOM S

URABAYA

Page 89: BAB IV UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba SURABAYArepository.dinamika.ac.id/538/8/Bab IV.pdf · UJI COBA DAN EVALUASI 4.1 Uji Coba Pada bagian . uji coba. sistem ini akan dijelaskan

264

Untuk dapat mengendalikan piutang perusahaan adalah dengan membuat

sistem yang dapat memberikan notifikasi mengenai piutang yang harus ditagih ke

pelanggan. Selain itu, perusahaan harus dapat mengestimasi piutang tak tertagih

sehingga sistem menggunakan metode umur piutang. Sistem menghasilkan

informasi piutang hampir jatuh tempo untuk melakukan penagihan ke pelanggan.

Dalam melakukan pemeliharaan piutang perusaahaan, sistem menggunakan

metode pembayaran gabungan. Kemudian untuk mendukung pengendalian

piutang perusahaan sistem juga menghasilkan informasi piutang terbayar, dan

kartu piutang.

Sedangkan untuk dapat mengendalikan tabung perusahaan adalah dengan

meberikan nomor dan label kepada setiap tabung peusahaan. Selain tabung

perusahaan, tabung milik pelanggan juga diberikan penomoran. Sistem juga

membuat informasi yang dapat digunakan untuk mengendalikan tabung seperti

informasi tabung perusahaan, informasi tabung pelanggan, informasi peminjam

tabung dan informasi pengembalian tabung.

STIKOM S

URABAYA