Click here to load reader
View
213
Download
0
Embed Size (px)
25
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Subjek Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Kristen 1 Salatiga. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Kristen 1 Salatiga Tahun Ajaran 2011/2012 dan sampel diambil 65 siswa yang terdiri atas 33 siswa kelas X-3 dan 32 siswa kelas X-4. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Random (acak) Sederhana (simple random), yaitu metode pemilihan sampel semua anggota populasi mendapat kesempatan yang sama untuk terpilih menjadi anggota sampel (Slameto, 2010). Sampel minimal diambil 25-30% dari populasi jika populasi lebih dari 100. Penelitian ini mengambil 34% dari jumlah populasi, sehingga didapat jumlah sampel 65.
B. Deskripsi Soal Pretest
1. Uji Validitas dan Reliabilitas Soal Pretest Pengujian validitas soal pretest menggunakan rumus korelasi product
moment dari Pearson dengan menggunakan SPSS 16.0 for windows. Menurut Arikunto (2009) item dikatakan valid jika 0,2. Hasil uji validitas soal pretest yang terdiri atas 15 item, diperoleh koefisien validitas yang bergerak dari 0,316 sampai 0,733. Hasil pengujian tersebut terdapat 2 item yang tidak valid atau gugur karena nilai < 0,2 yaitu nomor 4 dan 6. Jumlah item valid sebanyak 13 item, dengan rincian sebagai berikut :
Tabel 4.1 Jumlah Item Valid Berdasarkan Kompetensi Dasar dan Indikator
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Nomor
Soal
Total Soal Valid
Mengidentifikasi sifat-sifat kubus, balok serta bagian-bagiannya.
Mengenal dan menyebutkan bidang rusuk, diagonal bidang, bidang diagonal, serta diagonal ruang kubus dan balok.
1, 2, 3, 4*, 12
4
Membuat jaring-jaring kubus dan balok.
Membuat jaring-jaring kubus dan balok.
5, 6*, 10, 14
3
Menghitung luas permukaan dan volume kubus dan balok.
Menentukan rumus luas permukaan kubus dan balok. 9, 13 2
26
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Nomor
Soal
Total Soal Valid
Menentukan rumus volume dan menghitung volume kubus dan balok.
7, 8, 11 3
Menyelesaikan soal yang melibatkan kubus dan balok.
15 1
Total 13 Keterangan : * = item gugur/item tidak valid
Setelah diuji validitasnya, item-item dari soal pretest yang dinyatakan
valid dicari koefisien reliabilitasnya dengan menggunakan rumus alpha cronbach diolah dengan menggunakan SPSS 16.0 for windows. Menurut Azwar (2001) item dikatakan reliabel jika 0,7. Hasil uji reliabilitas item soal pretest dapat dilihat pada Tabel 4.2 sebagai berikut :
Tabel 4.2 Hasil Pengukuran Reliabilitas Soal Pretest
Cronbach's
Alpha N of Items
.850 13
Berdasarkan Tabel 4.2 diketahui bahwa koefisien reliabilitas soal
pretest yaitu 0,850 hal ini menunjukkan bahwa reliabilitas soal pretest tersebut reliabel sehingga soal layak digunakan sebagai alat ukur dalam penelitian.
2. Analisis Deskriptif Soal Pretest Analisis deskriptif digunakan untuk menganalisis data pretest dari
kelas kontrol dan kelas eksperimen sehingga diperoleh gambaran mengenai keadaan kedua kelas tersebut. Hasil analisis deskriptif soal pretest sebagai berikut :
27
Tabel 4.3 Hasil Analisis Deskriptif Soal Pretest
Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation
Pretest Kelas Kontrol 32 15 100 62.00 21.991 Pretest Kelas Eksperimen 31 38 92 70.97 15.154 Valid N (listwise) 31
Berdasarkan Tabel 4.3, nilai minimum kelas kontrol sebesar 15 sedangkan nilai minimum kelas eksperimen sebesar 38 dan nilai maksimum kelas kontrol sebesar 100, sedangkan nilai maksimum kelas eksperimen sebesar 92. Rata-rata nilai pretest kelas kontrol sebesar 62,00 sedangkan rata-rata nilai pretest kelas eksperimen sebesar 70,97. Nilai standar deviasi kelas kontrol adalah 21,991 sedangkan nilai standar deviasi kelas eksperimen adalah 15,154.
3. Uji Normalitas Soal Pretest
Uji normalitas merupakan uji prasyarat sebelum melakukan uji banding dua sampel yang berguna untuk mengetahui apakah data pada variabel kontrol dan variabel terikat berdistribusi normal. Uji Kolmogorov-Smirnov digunakan untuk menguji normalitas data menggunakan SPSS 16.0 for windows. Data dikatakan berdistribusi normal jika nilai signifikan Kolmogorov-Smirnov > 0,05 sedangkan data dikatakan berdistribusi tidak normal jika nilai signifikan Kolmogorov-Smirnov < 0,05. Hasil olah data uji normalitas menggunakan SPSS 16.0 for windows dapat di lihat pada Tabel 4.4 sebagai berikut :
Tabel 4.4 Hasil Uji Normalitas Soal Pretest
Tests of Normality Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Pretest Kelas Kontrol .119 31 .200* .956 31 .230 Pretest Kelas Eksperimen .132 31 .179 .937 31 .068 a. Lilliefors Significance Correction *. This is a lower bound of the true significance.
Berdasarkan Tabel 4.4, didapatkan nilai signifikan pretest kelas kontrol dan kelas eksperimen berturut-turut adalah 0,200 dan 0,179 > 0,05 sehingga dapat disimpulkan kedua data tersebut berdistribusi normal.
28
4. Uji Homogentas Soal Pretest Uji homogenitas merupakan uji prasyarat sebelum melakukan uji
banding dua sampel. Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui apakah beberapa varian populasi adalah sama atau tidak. Salah satu cara untuk menguji homogenitas adalah dengan menggunakan Uji Bartlett. Data dikatakan homogen jika nilai signifikan > 0,05 sedangkan data dikatakan tidak homogen jika nilai signifikan < 0,05. Hasil olah data uji homogenitas menggunakan SPSS 16.0 for windows dapat di lihat pada Tabel 4.5 sebagai berikut :
Tabel 4.5 Hasil Uji Homogenitas Soal Pretest
Test of Homogeneity of Variances Nilai Pretest
Levene Statistic df1 df2 Sig.
1.768 1 61 .189
Berdasarkan Tabel 4.5, didapatkan nilai signifikan pretest kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah 0,189 > 0,05 sehingga dapat disimpulkan kedua data tersebut homogen.
5. Uji Banding Soal Pretest
Analisis uji banding dua sampel digunakan untuk mengetahui apakah ada perbedaan nilai pretest pada kedua kelompok, dan kalau berbeda mana yang lebih baik. Uji banding dua sampel pada penelitian ini benar-benar di antara keduanya saling bebas, artinya bahwa kedua sampel tidak harus sama jumlah anggota sampel. Data dari kedua kelompok sampel dikatakan memiliki rataan yang sama jika nilai signifikan > 0,05 sedangkan data dari kedua kelompok dikatakan memiliki rataan yang berbeda jika nilai signifikan < 0,05. Hasil olah data uji banding dua sampel menggunakan SPSS 16.0 for windows dapat dilihat pada Tabel 4.6 sebagai berikut :
29
Tabel 4.6 Hasil Uji Banding Dua Sampel Soal Pretest
Independent Samples Test Levene's
Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means
F Sig. t df Sig. (2-tailed)
Mean Difference
Std. Error Difference
95% Confidence
Interval of the Difference
Lower Upper
Nilai Pretest
Equal variances assumed
1.768 .189 -1.879 61 .065 -8.968 4.773 -18.512 .576
Equal variances not assumed
-1.890 55.146 .064 -8.968 4.746 -18.478 .542
Berdasarkan Tabel 4.6, didapatkan nilai signifikan adalah 0,065 > 0,05 sehingga dapat disimpulkan kedua data tersebut memiliki rata-rata yang sama.
C. Deskripsi Soal Postest
1. Uji Validitas dan Reliabilitas Soal Posttest Pengujian validitas soal posttest menggunakan rumus korelasi
product moment dari Pearson dengan menggunakan SPSS 16.0 for windows. Menurut Arikunto (2009) item dikatakan valid jika 0,2. Hasil uji validitas soal pretest yang terdiri atas 15 item, diperoleh koefisien validitas yang bergerak dari 0,269 sampai 0,697. Hasil pengujian tersebut terdapat 2 item yang tidak valid atau gugur karena nilai < 0,2 yaitu nomor 8 dan 13. Jumlah item valid sebanyak 13 item, dengan rincian sebagai berikut :
30
Tabel 4.7 Jumlah Item Valid Berdasarkan Kompetensi Dasar dan Indikator
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Nomor
Soal
Total Soal Valid
Menentukan kedudukan, jarak, dan besar sudut yang melibatkan titik, garis, dan bidang dalam ruang dimensi tiga.
Menjelaskan bidang frontal, bidang ortogonal, garis frontal, garis ortogonal, sudut surut, dan perbandingan proyeksi dalam menggambarkan bangun ruang.
1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8*,
13* 7
Menentukan luas permukaan dan volume bangun ruang.
9, 10, 11, 12, 15
5
Menjelaskan penerapan rumus-rumus volume dan luas permukaan bangun ruang.
14 1
Total 13 Keterangan : * = item gugur/item tidak valid
Item-item dari soal posttest yang telah diuji validitasnya dan
dinyatakan valid dicari koefisien reliabilitasnya dengan menggunakan rumus alpha cronbach diolah dengan menggunakan SPSS 16.0 for windows. Menurut Azwar (2001) item dikatakan reliabel jika 0,7. Hasil uji reliabilitas item soal posttest dapat dilihat pada Tabel 4.8 sebagai berikut :
Tabel 4.8 Hasil Pengukuran Reliabilitas Soal Posttest
Cronbach's
Alpha N of Items
.826 13
Berdasarkan Tabel 4.8 diketahui bahwa koefisien reliabilitas soal
posttest yaitu 0,826 hal ini menunjukkan bahwa reliabilitas soal posttest tersebut reliabel sehingga soal layak digunakan sebagai alat ukur dalam penelitian.
31
2. Analisis Deskriptif Soal Posttest Analisis deskriptif digunakan untuk menganalisis data posttest dari
kelas kontrol dan kelas eksperimen sehingga diperoleh gambaran mengenai keadaan kedua kelas tersebut. Hasil analisis deskriptif soal posttest sebagai beriku