15
21 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting Penelitian dan Karakteristik Subyek 3.1.1 Setting Penelitian Penelitian ini akan dilaksanakan di SD Negeri Kenconorejo 03 dan berjalan dalam 2 siklus. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli 2013 sampai dengan Agustus 2013. 3.1.2 Karakteristik Subyek Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V dan guru kelas V SDN Kenconorejo 03 Kabupaten Batang yang berjumlah 18 siswa terdiri atas 10 siswa laki-laki dan 7 siswa perempuan. Penelitian ini dilaksanakan pada semester 1 pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial. Siswa sekolah ini mayoritas adalah anak buruh tani dan pedagang kecil dari desa- desa sekitar lingkungan sekolah. Kebanyakan orang tua dari para siswa masih buta huruf dan dari segi sosial ekonomi tergolong kelas menengah sosial kebawah. 3.2 Variabel Penelitian Dalam penelitian ada 2 variabel yang akan diteliti, meliputi : A. Variabel Bebas Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu metode kooperatif tipe Make A Match. Metode kooperatif tipe Make A Match mengandung pengertian atau mencari pasangan adalah model pembelajaran kooperatif dengan cara mencari pasangan soal/jawaban yang tepat, siswa yang sudah menemukan pasangannya sebelum batas waktu akan mendapat poin. Pasangan-pasangan yang sudah terbentuk wajib menunjukkan pertanyaan-jawaban dan dibacakan di depan kelas. B. Variabel Terikat Variabel bebas dalam penelitian ini adalah aspek kognitif saja yaitu hasil belajar siswa. hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah mengalami aktivitas belajar. Perolehan aspek-aspek perubahan perilaku tersebut tergantung pada apa yang dipelajari oleh pembelajar. Hasil belajar dapat diukur melaui tes.

BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

21

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Setting Penelitian dan Karakteristik Subyek

3.1.1 Setting Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan di SD Negeri Kenconorejo 03 dan berjalan dalam 2

siklus. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli 2013 sampai dengan Agustus 2013.

3.1.2 Karakteristik Subyek

Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V dan guru kelas V SDN Kenconorejo 03

Kabupaten Batang yang berjumlah 18 siswa terdiri atas 10 siswa laki-laki dan 7 siswa

perempuan. Penelitian ini dilaksanakan pada semester 1 pada mata pelajaran Ilmu

Pengetahuan Sosial.

Siswa sekolah ini mayoritas adalah anak buruh tani dan pedagang kecil dari desa-

desa sekitar lingkungan sekolah. Kebanyakan orang tua dari para siswa masih buta huruf

dan dari segi sosial ekonomi tergolong kelas menengah sosial kebawah.

3.2 Variabel Penelitian

Dalam penelitian ada 2 variabel yang akan diteliti, meliputi :

A. Variabel Bebas

Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu metode kooperatif tipe Make A Match.

Metode kooperatif tipe Make A Match mengandung pengertian atau mencari

pasangan adalah model pembelajaran kooperatif dengan cara mencari pasangan

soal/jawaban yang tepat, siswa yang sudah menemukan pasangannya sebelum

batas waktu akan mendapat poin. Pasangan-pasangan yang sudah terbentuk wajib

menunjukkan pertanyaan-jawaban dan dibacakan di depan kelas.

B. Variabel Terikat

Variabel bebas dalam penelitian ini adalah aspek kognitif saja yaitu hasil belajar

siswa. hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh pembelajar

setelah mengalami aktivitas belajar. Perolehan aspek-aspek perubahan perilaku

tersebut tergantung pada apa yang dipelajari oleh pembelajar. Hasil belajar dapat

diukur melaui tes.

Page 2: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

22

3.3 Rencana Tindakan

Rancangan penelitian yang penulis lakukan menggunakan desain Penelitian

Tindakan Kelas (PTK). Penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang dilakukan oleh

guru di kelasnya sendiri melalui refleksi diri dengan tujuan untuk memperbaiki kinerjanya

sehingga hasil belajar siswa meningkat.

Secara keseluruhan, keempat tahapan dalam PTK ini membentuk suatu siklus PTK

yang digambarkan dalam bentuk berikut ini:

Gambar 3.1

Alur Pelaksanaan Tindakan Dalam PTK

(Arikunto dkk, 2006:16)

3.3.1 Perencanaan Tahapan Penelitian

A. Siklus I

Page 3: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

23

a. Perencanaan

1) Menyusun RPP dengan materi tentang peninggalan sejrah bercorak Hindu.

2) Mengajak teman sejawat sebagai rekan peneliti untuk berkolaborasi.

3) Mempersiapkan sumber dan media pembelajaran berupa kartu soal dan jawaban

serta slide.

4) Menyiapkan alat evaluasi berupa tes tertulis.

5) Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati aktivitas guru dan siswa dalam

proses pembelajaran.

b. Pelaksanaan Tindakan

Pertemuan I

A. Pra Kegiatan

1. Salam dan do’a

2. Pengkondisian kelas

B. Kegiatan Awal

1. Guru melakukan apersepsi

2. Guru menginformasikan tujuan Pembelajaran

C. Kegiatan Inti

1. Eksplorasi

a). Guru menampilkan slide macam – macam peninggalan bercorak Hindu

yang ada di Indonesia.

b). Siswa menyebutkan nama – nama Candi yang mereka ketahui.

c). Siswa menyebutkan daftar daftar peninggalan sejarah bercorak Hindu

sesuai dengan jenisnya.

2. Elaborasi

a). Guru membagi siswa dalam 2 kelompok.

b). Guru menyiapkan kartu yang berisi soal dan jawaban.

c). Setiap siswa mengambil satu buah kartu.

d). Setelah mengambil, siswa mengelompok sesuai dengan kartu yang mereka

ambil.

e). Siswa memikirkan jawaban / soal dari kartu yang dipegang.

Page 4: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

24

f). Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan

kartunya. Siswa yang mendapat kartu soal mencari kartu jawaban dan

sebaliknya.

g). Siswa yang dapat mencocokkan kartunya sebelum batas waktu yang

ditentukan diberi poin.

h). Pasangan yang benar mendapat poin.

i). Siswa mempresentasikan hasil dari diskusi.

j). Setelah satu babak selesai kartu dikocok lagi agar setiap siswa mendapat

kartu berbeda dari sebelumnya.

k). Permainan berlangsung seperti babak pertama.

3. Konfirmasi

a). Guru mengoreksi hasil diskusi siswa

b). Siswa dan Guru melakukan tanya-jawab

D. Kegiatan Akhir

1. Guru memberi pemantapan

2. Guru bersama siswa membuat kesimpulan

3. Guru memberi PR

Pertemuan II

A. Pra Kegiatan

1. Salam dan do’a

2. Pengkondisian kelas

B. Kegiatan Awal

1. Guru melakukan apersepsi

2. Guru mengkomunikasikan tujuan pembelajaran

C. Kegiatan Inti

1. Eksplorasi

a). Guru menjelaskan macam - macam peninggalan bercorak Budha

b). Siswa berdiskusi mengidentifikasi Kerajaan Sriwijaya yang bercorak Budha

2. Elaborasi

a). Guru membagi siswa dalam 2 kelompok.

b). Guru menyiapkan kartu yang berisi soal dan jawaban.

Page 5: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

25

c). Setiap siswa mengambil satu buah kartu.

d). Setelah mengambil, siswa mengelompok sesuai dengan kartu yang mereka

ambil.

e). Siswa memikirkan jawaban / soal dari kartu yang dipegang.

f). Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan

kartunya. Siswa yang mendapat kartu soal mencari kartu jawaban dan

sebaliknya.

g). Siswa yang dapat mencocokkan kartunya sebelum batas waktu yang

ditentukan diberi poin.

h). Pasangan yang benar mendapat poin.

i). Siswa mempresentasikan hasil dari diskusi.

j). Setelah satu babak selesai kartu dikocok lagi agar setiap siswa mendapat

kartu berbeda dari sebelumnya.

k). Permainan berlangsung seperti babak pertama.

3. Konfirmasi

a). Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi.

b). Kelompok yang terbanyak mendapat poin menerima reward sebagai

kelompok yang terbaik.

c). Guru mengoreksi hasil diskusi siswa.

D. Kegiatan Akhir

1. Siswa dan guru bersama-sama menyimpulkan materi.

2. Guru memberi motivasi

3. Mengadakan evaluasi

c. Observasi

1) Melakukan pengamatan aktivitas guru dalam pembelajaran IPS pada materi tentang

peninggalan sejarah bercorak Hindu dan Budha.

2) Melakukan pengamatan aktivitas siswa dalam pembelajaran IPS dengan materi

tentang peninggalan sejarah bercorak Hindu dan Budha.

3) Melakukan pengumpulan data hasil belajar siswa setelah menggunakan model

pembelajaran kooperatif tipe Make A Match di kelas.

d. Refleksi

Page 6: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

26

1) Mengevaluasi proses dan hasil pembelajaran siklus pertama

2) Mengkaji pelaksanaan pembelajaran dan efek tindakan pada siklus I.

3) Membuat daftar permasalahan yang terjadi pada siklus I.

4) Merencanakan perencanaan tindak lanjut untuk siklus II dengan mengacu pada

hasil siklus I.

B. Siklus II

a. Perencanaan

1) Menyusun RPP dengan materi dengan mempertimbangkan hasil pada siklus I.

2) Mengajak teman sejawat (guru kelas V) sebagai rekan peneliti untuk berkolaborasi.

3) Mempersiapkan sumber dan media pembelajaran berupa kartu soal dan jawaban,

slide dan tokoh-tokoh yang berperan dalam mempersiapkan kemerdekaan dan

perumusan dasar negara.

4) Menyiapkan alat evaluasi berupa tes tertulis

5) Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati aktivitas guru dan siswa dalam

proses pembelajaran.

b. Pelaksanaan Tindakan

Pertemuan I

A. Pra Kegiatan

1. Salam dan do’a

2. Pengkondisian kelas

B. Kegiatan Awal

1. Guru melakukan apersepsi

2. Guru menginformasikan tujuan Pembelajaran

C. Kegiatan Inti

1. Eksplorasi

a). Guru menampilkan slide macam – macam peninggalan bercorak Islam yang ada

di Indonesia.

b). Siswa menyebutkan nama – nama peninggalan sejarah bercorak Islam yang

mereka ketahui.

c). Siswa menyebutkan daftar peninggalan sejarah bercorak Islam sesuai dengan

jenisnya.

Page 7: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

27

2. Elaborasi

a). Guru membagi siswa dalam 2 kelompok.

b). Guru menyiapkan kartu yang berisi soal dan jawaban.

c). Setiap siswa mengambil satu buah kartu.

d). Setelah mengambil, siswa mengelompok sesuai dengan kartu yang mereka

ambil.

e). Siswa memikirkan jawaban / soal dari kartu yang dipegang.

f). Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan

kartunya. Siswa yang mendapat kartu soal mencari kartu jawaban dan

sebaliknya.

g). Siswa yang dapat mencocokkan kartunya sebelum batas waktu yang ditentukan

diberi poin.

h). Pasangan yang benar mendapat poin.

i). Siswa mempresentasikan hasil dari diskusi.

j). Setelah satu babak selesai kartu dikocok lagi agar setiap siswa mendapat kartu

berbeda dari sebelumnya.

k). Permainan berlangsung seperti babak pertama.

3. Konfirmasi

a). Guru mengoreksi hasil diskusi siswa

b). Siswa dan Guru melakukan tanya-jawab

D. Kegiatan Akhir

1. Guru memberi pemantapan

2. Guru bersama siswa membuat kesimpulan

3. Guru memberi PR

Pertemuan II

A. Pra Kegiatan

1. Salam dan do’a

2. Pengkondisian kelas

B. Kegiatan Awal

1. Guru melakukan apersepsi

2. Guru mengkomunikasikan tujuan pembelajaran

Page 8: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

28

C. Kegiatan Inti

1. Eksplorasi

a). Guru menjelaskan macam - macam peninggalan sejarah dan tokoh kerajaan

bercorak Islam

b). Siswa berdiskusi mengidentifikasi peninggalan sejarah yang bercorak Islam

2. Elaborasi

a). Guru membagi siswa dalam 2 kelompok.

b). Guru menyiapkan kartu yang berisi soal dan jawaban.

c). Setiap siswa mengambil satu buah kartu.

d). Setelah mengambil, siswa mengelompok sesuai dengan kartu yang mereka

ambil.

e). Siswa memikirkan jawaban / soal dari kartu yang dipegang.

f). Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan

kartunya. Siswa yang mendapat kartu soal mencari kartu jawaban dan

sebaliknya.

g). Siswa yang dapat mencocokkan kartunya sebelum batas waktu yang ditentukan

diberi poin.

h). Pasangan yang benar mendapat poin.

i). Siswa mempresentasikan hasil dari diskusi.

j). Setelah satu babak selesai kartu dikocok lagi agar setiap siswa mendapat kartu

berbeda dari sebelumnya.

k). Permainan berlangsung seperti babak pertama.

3. Konfirmasi

a). Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi.

b). Kelompok yang terbanyak mendapat poin menerima reward sebagai kelompok

yang terbaik.

c). Guru mengoreksi hasil diskusi siswa.

D. Kegiatan Akhir

1. Siswa dan guru bersama-sama menyimpulkan materi.

2. Guru memberi motivasi

3. Mengadakan evaluasi

Page 9: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

29

c. Observasi

1) Melakukan pengamatan aktivitas guru dalam pembelajaran IPS pada materi

tentang peninggalan sejarah bercorak Islam.

2) Melakukan pengamatan aktivitas siswa dalam pembelajaran IPS pada materi

tentang peninggalan sejarah bercorak Islam.

3) Melakukan pengumpulan data hasil belajar siswa setelah menggunakan model

pembelajaran kooperatif tipe Make A Match di kelas.

d. Refleksi

1) Mengevaluasi proses dan hasil pembelajaran siklus I.

2) Mengkaji pelaksanaan pembelajaran dan efek tindakan pada siklus II.

3) Menyimpulkan hasil dari pelaksanaan siklus II, jika tujuan PTK belum tercapai,

maka dilanjutkan pada siklus berikutnya dengan mengacu pada hasil siklus II.

3.4 Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data

3.4.1 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang dilakukan pada penelitian ini adalah metode

observasi, metode tes, dan dokumentasi.

1. Observasi

Observasi atau pengamatan sebagai alat penilaian banyak digunakan untuk

mengukur tingkah laku individu ataupun proses terjadinya suatu kegiatan yang dapat

diamati, baik dalam situasi yang sebenarnya maupun dalam situasi buatan Observasi

dapat mengukur atau menilai hasil dan proses belajar misalnya tingkah laku siswa pada

waktu belajar, tingkah laku guru pada waktu mengajar, kegiatan diskusi siswa, partisipasi

siswa dalam simulasi, dan penggunaan alat peraga pada waktu mengajar (Sudjana,

1989:84). Pelaksanaan observasi ini menggunakan pedoman pengamatan aktivitas siswa

dan guru.

Catatan observasi dalam penelitian ini dipergunakan untuk mengetahui peningkatan

keterampilan guru dan siswa dalam pembelajaran IPS.

2. Tes

Tes sebagai alat penilaian adalah pertanyaan-pertanyaan yang diberikan kepada

siswa untuk mendapat jawaban dari siswa dalam betuk lisan)\(tes lisan), dalam bentuk

Page 10: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

30

tulisan (tes tulisan), atau dalam bentuk perbuatan (tes tindakan) (Nana Sujdana, 1989:35).

Tes formatif dalam penelitian ini digunakan untuk mengukur peningkatan hasil belajar

siswa terhadap materi dalam pembelajaran IPS Sejarah.

3. Dokumentasi

Menurut Bungin ( 2007 : 121 ) “ Metode dokumenter adalah salah satu metode

pengumpulan data yang digunakan dalam metodologi penelitian sosial untuk menelusuri

data histories”. Sedangkan Sugiyono ( 2007 : 329 ) menyatakan bahwa Dokumen

merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu yang berbentuk tulisan, gambar, atau

karya-karya monumental dari seseorang”.

Dokumentasi adalah semua kegiatan yang berkaitan dengan photo, dan

penyimpanan photo. Pengumpulan, pengolahan, dan penyimpanan informasi dalam

bidang pengetahuan. kumpulan bahan atau dokumen yang dapat digunakan sebagai asas

bagi sesuatu kejadian, penghasilan sesuatu terbitan. Metode dokumentasi dalam

penelitian ini digunakan untuk menggambarkan aktivitas siswa dan keterampilan guru

dalam pembelajaran IPS.

3.4.2 Instrumen Pengumpulan Data

1. Lembar Observasi

Menurut Young (dalam Handout Mata Kuliah Psikodiagnostik Jurusan Psikologi,

Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Pendidikan Indonesia), observasi adalah suatu studi

yang dilakukan dengan sengaja/terencana dan sistematis melalui penglihatan atau

pengamatan terhadap gejala-gejala spontan yang terjadi saat itu.

Page 11: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

31

Tabel 3. 1 Kisi-Kisi Instrumen Lembar Observasi Keterampilan Guru

No Aspek Indikator No.

Item

1 Guru membuat potongan kertas.

Potongan kertas sesuai dengan jumlah siswa.

1

2 Menulis jawaban dan soal pada kartu.

Soal dan jawaban sesuai materi yang diberikan

2.

3 Kartu dikocok sebelum dibagikan kepada siswa.

Kartu soal dan jawaban tercampur rata. 3

4 Membagi kartu soal dan jawaban.

Setiap siswa mendapat satu kartu. 4

5 Mecari pasangan a. Memberi waktu memikirkan jawaban. b. Memberi poin pada siswa yang

menemukan pasangan.

5

6

6 Proses akhir Melakukan diskusi dan klarifikasi. 7

Tabel 3. 2 Kisi-Kisi Instrumen Lembar Observasi Aktifitas Siswa

No Aspek Indikator No. Item

1 Pembagian kartu soal dan jawaban

a. Siswa mengambil satu kartu. b. Siswa mengelompok sesuai kartu yang

didapat dengan cara berhadapan.

1 2

2 Mencari pasangan. a. Memikirkan jawaban dari soal yang diterima.

b. Duduk berdekatan bila sudah menemukan pasangannya.

c. Berdiskusi dengan pasangan kelompok.

3

4

5 .

4. Soal Tes

Soal merupakan alat tes yang diberikan kepada siswa untuk mengukur

kemampuan hasil belajar siswa. Penelitian ini menggunakan tes obyektif sebagai

alat ukurnya.

Page 12: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

32

Tabel 3. 3 Kisi- Kisi Soal Siklus I

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar

Indikator No. Soal

Bentuk

soal

Menghargai berbagai peninggalan sejarah dan tokoh sejarah yang berskala nasional pada masa Hindu, Budha, dan Islam, keragaman, kenampakan alam, dan suku bangsa serta kegiatan ekonomi di Indonesia

Menenal makna peninggalan sejarah yang berskala nasional dari masa Hindu, Budha dan Islam di Indonesia.

1) Menyebutkan kerajaan Hindu tertua di indonesia

2) Mengidentifikasi peninggalan kerajaan Tarumanegara

3) Menyebutkan tiga dewa dalam ajaran Hindu.

4) Menceritakan tokoh sejarah Kerajaan Singasari.

5) Menceritakan tokoh sejarah kerajaan Majapahit

6) Menyebutkan kerajaan Nusantara

7) Menyebutkan kerajaan bercorak Budha

8) Mengidentifikasi peninggalan bercorak Budha

9) Menceritakan tokoh sejarah kerajaan Sriwijaya.

10) Menyebutkan letak kerajaan Sriwijaya

11) Menceritakan sejarah kerajaan Majapahit

12) Menyebutkan salah satu tradisi kebudayaan Hindu

13) Menceritakan salah satu tokoh dari Kerajaan majapahit

14) Menyebutkan kejayaan kerajaan Sriwijaya

15) Menyebutkan bagian Candi Borobudur

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1

2

3

4

5

pilihan

ganda

no. 1-10

Page 13: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

33

Tabel 3. 4 Kisi- Kisi Soal Siklus II

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar

Indikator No. Soal

Bentuk soal

Menghargai berbagai peninggalan sejarah dan tokoh sejarah yang berskala nasional pada masa Hindu, Budha, dan Islam, keragaman, kenampakan alam, dan suku bangsa serta kegiatan ekonomi di Indonesia

Menenal makna peninggalan sejarah yang berskala nasional dari masa Hindu, Budha dan Islam di Indonesia.

1) Menyebutkan masuknya agama Islam ke Nusantara

2) Mengidentifikasi tempat perbadatan umat islam

3) Menyebutkan julukan tokoh dari kerajaan Goa-tallo

4) Menyebutkan tradisi agama islam di indonesia

5) Menyebutkan tokh dari kerajaan Goa-tallo

6) Menceritakan wali sanga

7) Menyebutkan tokoh dari kerajaan Demak

8) Mengidentifikasi asal mula agama Islam

9) Menyebutkan kerajaan Islam di Indonesia

10) Menyebutkan peninggalan kerajaan Islam di indonesia

11) Menyebutkan kerajaan Islam tertua di Pulau Jawa

12) Menyebutkan daerah penyebaran Islam oleh Wali Sanga

13) Menceritakan salah satu tokoh dari Kerajaan Aceh

14) Menyebutkan nama lain Fatahillah

15) Menyebutkan peninggalan Islam

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

1

2

3

4

5

pilihan ganda

no. 1-10

Isian singkat

1- 5

Page 14: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

34

3.5 Indikator Kinerja

Model pembelajaran kooperatif tipe Make A Match dapat meningkatkan kualitas

pembelajaran IPS pada siswa kelas V SD Negeri Kenconorejo 03 Kabupaten Batang

dengan indikator sebagai berikut 80 % siswa kelas V SD Negeri Kenconorejo 03

Kabupaten Batang mengalami ketuntasan belajar individual sebesar ≥ 70 dalam

pembelajaran IPS.

3.6 Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan adalah:

1. Kuantitatif

Data kuantitatif berupa hasil belajar kognitif, dianalisis dengan menggunakan teknik

analisis deskriptif dengan menentukan mean atau rerata. Adapun rumus menentukan

rerata adalah sebagai berikut:

� =∑�

∑�

Keterangan :

X : nilai rata-rata

∑ X : jumlah semua nilai siswa

∑ N : Jumlah siswa

( Aqib, Zaenal dkk. 2009: 41 )

Untuk menghitung persentase ketuntasan belajar digunakan rumus sebagai berikut :

Analisis ini dilakukan pada saat tahapan refleksi untuk digunakan dalam

perencanaan selanjutnya. Hasil analisis juga dijadikan sebagai bahan refleksi dalam

memperbaiki rancangan pembelajaran selanjutnya

P = ∑siswa yang tuntas belajar x 100 % ∑ siswa

Page 15: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/7923/3/T1_262012065_BAB III... · Tindakan Kelas (PTK). ... Melakukan pengamatan aktivitas guru

35

Tabel 3. 5 Kriteria Tingkat Keberhasilan Belajar Siswa Dalam %

Tingkat Keberhasilan Arti

>80 %

60 – 79 %

40 – 59 %

20 – 39 %

<20 %

Sangat tinggi

Tinggi

Sedang

Rendah

Sangat rendah

Zaenal Aqib (2009:41)

2. Kualitatif

Data kualitatif diperoleh dari menganalisis lembar observasi yang telah diisi pada

saat pembelajaran IPS dengan model pembelajaran kooperatif tipe Make A Match.

Untuk lembar pengamatan keterampilan guru dan aktivitas siswa menggunakan

skala penilaian. Skala adalah alat untuk mengukur nilai, sikap, minat dan perhatian dan

lain-lain. Skala nilai bisa juga menggunakan kategori sangat baik, baik, cukup dan kurang

atau dengan angka 4, 3, 2, 1. Skala penilaian dapat menghasilkan data interval dalam

bentuk skor nilai melalui jumlah skor yang diperoleh dari instrumen tersebut (Sudjana,

2009 :7).

Tabel 3. 6

Klasifikasi kategori nilai keterampilan guru dan aktifitas siswa

Skala Penilaian Kategori

3,1 – 4 SB ( sangat baik )

2,1 – 3 Baik

1,1 – 2 Cukup

0,1 – 1 Kurang

(Sudjana, 2009 :7)