Bab II Spesifikasi Teknis

7/25/2019 Bab II Spesifikasi Teknis

1/6

BAB II

SPESIFIKASI TEKNIS

2.1 Sejarah Pembangunan Polder Tawang Semarang

Kota Lama Semarang merupakan daerah yang mengalami penurunan tanah (land

subsidence) besar, 5 cm/tahun. Hal ini menadikan ele!asi muka tanah lebih rendah dari

ele!asi muka air laut pasang dan muka air banir sungai sehingga mengakibatkan banir

dan rob di daerah Kota Lama Semarang. "ermasalahan ini diatasi dengan drainase sistem

polder (sistem non gra!itasi). Kota Lama Semarang merupakan potensi yang besar bagi

Kota Semarang di bidang pari#isata, mengingat Kota Semarang saat ini kekurangan daya

tarik akibat minimnya tempat ber#isata atau berekreasi. $amun saat ini sebagian besar

#ilayahnya mengalami banir dan rob. Hal ini disebabkan oleh %aktor alamiah seperti

penurunan muka tanah dan naiknya permukaan air laut akibat mencairnya es di kutub.

Selain itu, perilaku masyarakat uga menadi penyebab Kota Lama tergenang diantaranya

seperti manaemen pertumbuhan kota yang kurang baik, kurangnya kesadaran masyarakat

untuk mengurangi atau menghentikan penggunaan air tanah, mengurangi pembangunan

bangunan baru yang memiliki massa besar sehingga menyebabkan tanah akan

terkonsolidasi, serta kesadaran dari masyarakat untuk memelihara dan mera#at Kota

Lama dengan baik. Secara umum, banir yang dialami Kota Lama lebih dikarenakan air

yang berada dalam Kota Lama tidak dapat keluar secara gra!itasi menuu ke Kali

Semarang atau kali &aru dan rob akibat air laut pasang menggenangi #ilayah kota Lama.

Sistem drainase sistem polder merupakan salah satu solusi penanggulangan banir yang

teradi di Kota Lama Semarang.


2/6

'ambar .

'ambar "older *a#ang Semarang

2.2 Spesii!asi Polder Tawang Semarang

"older *a#ang Semarang dibangun pada tahun +++ dan memiliki luas . hektar serta

memiliki daya tamping air sekitar -+++ m air. "older semarang terletak di depan

stasiun *a#ang Semarang yang mempunyai tangkapan / 0+ hektar.

'ambar .

'ambar "ompa "older *a#ang Semarang


3/6

'ambar .'ambar Komponen Sistem "older

2." Kondisi E!sis#ing Polder Tawang Semarang

Kondisi eksisting "older *a#ang saat ini dapat dilihat. 1an berdasarkan

pembahasan diatas dapat diketahui bah#a %ungsi ruang terbuka publik pada "older

*a#ang ber%ungsi dengan cukup baik menurut responden, meskipun tidak sebaik *aman

Srigunting. 2esponden menilai dari segi %ungsi ekologis "older *a#ang dengan segala

elemenelemen alam maupun buatan didalamnya ber%ungsi baik sebagai penyeimbang

bagi lingkungan di sekitarnya, dimana "older *a#ang mampu memberikan keindahan

!isual bagi lingkungan sekitarnya meskipun belum mampu menghasilkan udara yang

baik bagi lingkungan sekitarnya, responden masih merasa panas dan bau ketika berada di"older *a#ang. 3leh karena hal tersebut responden menilai !egetasi yang terdapat pada

"older *a#ang belum ber%ungsi dengan baik sebagai penyeuk udara dan paruparu kota,

serta peredam kebisingan yang bersumber dari 4alan erak, dimana para pengunung

masih merasakan ketidaknyamanan ketika mereka berada di "older *a#ang akibat dari

pengha#aan yang kurang segar dan bau yang ditimubulkan dari air kolam, kondisi kolam

yang kurang !egetasi peneduh sehingga terasa panas, dan uga kebisingan yang

bersumber dari 4alan erak tidak mampu diredam oleh sekumpulan !egetasi yang ada di

"older *a#ang.

Kemudian responden uga menilai cukup baik pada %ungsi ekologis "older

*a#ang sebagai pemelihara ekosistem, dengan arti lain ekosistem pada "older *a#ang

cukup berhasil menadi satu kesatuan tatanan antara segenap komponen biotic maupun

abiotik yang saling mempengaruhi. "ada %ungsi ekologis "older *a#ang responden mem


4/6

beri nilai tertinggi terhadap %ungsinya sebagai penyerap air huan dan pengendali banir,

sesuai dengan %ungsi a#al dibentuknya "older *a#ang sebagai kolam retensi pengendali

system drainase perkotaan, meskipun masih sering teradi banir dan rob di Ka#asan

Kota Lama Semarang. 1an kemudian responden menilai bah#a %asilitas ruang terbuka

publik "older *a#ang seperti tempat duduk, toilet, keran air, pos aga sesungguhnya

sudah tersedia namun kurangnya pera#atan dan perhatian pemerintah serta minimnya

kesadaran masyarakat sekitar untuk menaga membuat %asilitas%asilitas tersebut tidak

ber%ungsi dengan maksimal dan cenderung terbengkalai. 1itambah dengan minimnya

tempat sampah yang tersedia dan pedagang kaki lima liar semakin membuat lingkungan

"older *a#ang kumuh dan kotor. 1ari penabaran diatas terlihat bah#a %ungsi ruang

terbuka publik pada "older *a#ang relati% cukup baik menurut responden meskipun

terdapat banyak kekurangan didalamnya. 1an hampir -+6 responden memberi

pernyataan tidak setuu pada item pernyataan 7saya lebih setuu "older *a#ang ber#uud

seperti pada masa pemerintahan &elanda dibandingkan kondisi saat ini8 pada kuesioner.

2esponden lebih berharap kekurangan pada "older *a#ang segera diperbaiki dan

dibenahi, agar "older *a#ang dengan segala %asilitasnya sebagai ruang terbuka publik

semakin diminati pengunung ke depannya dan mampu menadi ruang terbuka publik

yang baik sebagai salah satu pendukung keindahan dan akti%itas di Ka#asan Kota Lama

Semarang. Kemudian menurut pengolahan data statistic didapatkan hasil bah#a ketiga

%ungsi ruang terbuka publik pada "older *a#ang yaitu %ungsi ekologis, %ungsi estetis /

arsitektural, dan %ungsi social berpengaruh terhadap citra ka#asan Kota Lama Semarang.

$amun ketika salah satu %ungsi tersebut hilang atau tidak ada maka "older *a#ang tidak

memberikan pengaruh apapun pada citra ka#asan.

1an dari hasil diatas kemudian dilanutkan dengan diskusi kepada pakar / ahli /

pemerhati Ka#asan Kota Lama Semarang didapatkan penelasan bah#a citra ka#asan

pada lokasi "older *a#ang berada sedikit banyak dibentuk oleh keberadaan "older

*a#ang sendiri, dan tentunya uga Stasiun *a#ang. Sehingga perubahan pada "older

*a#ang tidak begitu berpengaruh terhadap citra ka#asan. Sebaliknya kemungkinan

perubahanperubahan %ungsi yang ditimbulkan dari bangunan sekitar akan lebih

mempengrauhi citra ka#asan yang secara tidak langsung tercipta dari keberadaan "older

*a#ang dan Stasiun *a#ang.


5/6

'ambar . 9

'ambar Kondisi :ksisting "older *a#ang Semarang


6/6

2.$. %o!asi Polder Tawang Semarang

"older *a#ang Semarang memiliki perbatasan di empat sisinya, yaitu ;

. &agian utara dibatasi rel kereta api

. &agian *imur dibatasi 4L. 2onggo#arsito

. &agian Selatan dibatasi 4L. "etudungan

9. &agian &arat dibatasi oleh Kali Semarang

'ambar .5

'ambar Letak "older *a#ang Semarang

'ambar .0

'ambar "eta Lokasi "older *a#ang Semarang

Documents

Bab II Spesifikasi Teknis