Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    1/18

    1

    Sistem Pengukuran

    AkuntansiChapter 6

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    2/18

    2

    Pengukuran Laba dan Modal

    Historical Cost

    Current Cost (entry value)

    Current selling price (exit value)

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    3/18

    3

    Historical Cost Accounting Tujuan Akuntansi

    Pemisahan pemilik dengan manajemen

    Pertanggungjawaban dari kontrak pemilik dana padamanajemen.

    Modal dan Laba

    Laba merupakan selisih modal akhir dengan modal awal

    Laba merupakan kinerja perusahaan dalam periode yangditetapkan

    Teori penandingan biaya

    Historical cost mengakui adanya aliran biaya yangnantinya akan ditandingkan dengan pendapatan

    Conservatism

    Beban harus segera diakui, sedangkan pendapatanmenunggu sampai tingkat kepastiannya cukup tinggi.

    Penurunan nilai aset segera diakui sedangkanpeningkatan aset tidak diakui.

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    4/18

    4

    Dukungan terhadap historical

    cost Relevan

    Didasarkan pada kejadian yang

    sesungguhnya

    Berdasarkan pengalaman historical cost

    bermanfaat

    Laba merupakan selisih pendapatandengan biaya, mudah dipahami

    Dapat dipercaya

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    5/18

    5

    Kritik terhadap historical cost

    Tujuan Akuntansi

    Lebih memperhatikan yang akan datang

    Informasi untuk pengambilan keputusan

    Kurang memadai untuk dasar evaluasi yangbermanfaat untuk pengambilan keputusan

    Dasar historical Cost

    Adanya asumsi kontinuitas usaha yang tidak sesuai

    Penandingan

    Kebutuhan Investor

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    6/18

    6

    Current Cost Accounting

    Tujuan Current Cost Accounting Aset dinilai pada harga beli pada saat ini

    Laba ditentukan berdasarkan harga beli padasaat ini

    Manajer harus mampu mengalokasikansumberdaya untuk memaksimumkan laba

    Masalah dasar yang harus dilakukan manajer(Edward & Bell) Berapa jumlah aset yang harus dipertahankan

    Bagaimana bentuk dan komposisi asetnya Bagaiman aset tersebut diperoleh

    Akuntansi harus mampu memberikan informasi: Evaluasi manajer mengenai keputusan yang

    lalu untuk keputusan yang terbaik dimasa yangakan datang

    Evaluasi manajer oleh pihak luar

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    7/18

    7

    Konsep organisasi bisnis dan modal keuangan Keputusan yang harus dilakukan manajer berkaitan

    dengan laba Keputusan mempertahankan atau melepas aset dan

    liabilitas

    Keputusan keuangan mengenai sumber dan penggunaandana

    Konsep laba yang diajukan Edward dan Bell: Laba operasi saat ini (nilai output nilai input saat ini)

    Penghematan biaya yang direalisasi (peningkatan nilaiaset yang dimiliki badan usaha)

    Modal merupakan konsep kepemilikan finansialsehingga laba ditentukan setelah modal dinyatakanpada harga saat ini.

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    8/18

    8

    Holding gains & losses

    Peningkatan atau penurunan nilai aset

    atau liabilitas selama didalam badan

    usaha.

    Menurut Edward dan Bell holding gains

    merupakan unsur laba, karena:

    Badan Usaha memperoleh manfaat dengan

    adanya peningkatan nilai.

    Penghematan biaya karena badan usaha

    sudah mempertahankan aset

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    9/18

    9

    Financial Capital vs Physical

    Capital

    Market value accounting System

    Perhitungan laba dipengaruhi pengukuran

    modal (capital)

    Laba merupakan selisih modal awal dan akhir

    dan bukan berasal dari hasil alokasi

    Holding gains diakui pada modal finansial dan

    tidak diakui pada modal phisik

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    10/18

    10

    Dukungan physical Capital

    Modal menunjukkan kemampuan operasionalperusahaan

    Contoh: Apabila tadinya mampu membeli 100unit pada awal periode maka pada akhir periodehrs mampu membeli 100 unit. Apabila padaawal harganya Rp 100 dan kemudian naik

    menjadi Rp 120 maka pada akhir periode butuhtambahan Rp 2000, jadi Rp 2000 bukan holdinggains tetapi penyesuaian untuk capitalmaintenance

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    11/18

    11

    Unsur utama pada physical

    capacity system

    Capital maintenance

    Prinsip penilaian

    Elemen moneter: adalah elemen yang

    mempunyai klaim moneter dalam jumlah tetap Elemen non moneter harus dinilai pada

    current cost

    Elemen moneter ditunjukkan sesuai dengannilai pada saat pertama kali masuk

    Elemen non moneter di beli dan di jual padapasar yang sama

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    12/18

    12

    Dukungan & kritikan terhadap

    Current Cost Accounting

    Dukungan terhadap Current Cost

    Accounting

    Prinsip pengakuan

    Tujuan Current Cost

    Perubahan Tehnologi

    Kritikan terhadap Current Cost Accounting

    Subjektif

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    13/18

    13

    Exit Price Accounting

    Modal dan Laba

    Exit Price Accounting merupakan sistem akuntansi

    yang menngunakan harga jual untuk mengukur posisi

    keuangan dan kinerja suatu badan usaha Dua hal yang perlu diperhatikan:

    Nilai aset non moneter disesuaikan dengan harga jual

    pada saat ini yang merupakan bagian dari laba yang

    belum terealisasi

    Perubahan daya beli diperhitungkan untuk mengukur

    modal finansial dan hasil operasi

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    14/18

    14

    Tujuan Akuntansi

    Sesuai untuk pengambilan keputusan

    Perusahaan melakukan kegiatan pembelian

    dan penjualan barang dan jasa

    Perusahaanberusaha meningkatkan

    kemakmuran

    Melakukan kemampuan bersaing secara

    terus menerus Berkentingan dengan kas yang diterima dari

    kegiatan yang dilakukan

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    15/18

    15

    Manfaat Exit Price Accounting

    Memberikan informasi yang bermanfaat

    Informasi yang relevan dan reliable

    Mempunyai sifat additive

    Dapat digunakan sebagai dasar alokasi

    Sesuai dengan kenyataan

    Objective

    Dapat digunakan untuk mengukur risiko Apabila harga jual berbeda jauh dengan harga beli,

    menunjukkan risiko yang tinggi

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    16/18

    16

    Kritik terhadap Exit Price

    Accounting

    Konsep laba

    Kesulitan untuk melakukan menerapkan

    kemampuan additive

    Penilaian Liabilitas

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    17/18

    17

    Current Cost atau Exit Price

    Curretnt cost lebih dipilih dari pada exit

    price dengan alasan:

    Harga jual perlu evaluasi karena setelah

    pembelian biasanya harganya jatuh

    Exit price lebih menekankan kegiatan usaha

    jangka pendek (likuidasi)

    Exit price cenderung mengantisipasi labaoperasi sebelum terjadi penjualan

  • 8/10/2019 Bab 6 Teori Akuntansi Sistem Pengukuran Akuntansi

    18/18

    18

    Value in use vs value in exchange

    Value in use Aset dimiliki tidak untuk

    dijual

    Tidak semua aset dapat

    dijual secara terpisah Aset digunakan untuk

    kegiatan perusahaan

    Fokus pada kepentinganinvestor atau orientasikegiatan produktif

    Value in exchange Pendekatan manajer dan

    kreditor

    Lebih mengutamakan kinerja

    jangka pendek Cukup berarti bagi perusahaan

    yang mempunyaoi masalahlikuiditas

    Perusahaan yang melakukankegiatan perdagangan yang

    berubah secara cepat(perusahaan sekuritas)