View
222
Download
0
Embed Size (px)
8/20/2019 Askep Diabetes Mellitus (Dm)
1/28
BAB II
KONSEP DASAR
A. KONSEP MEDIS
1. Pengertian
a. Pengertian Diabetes Melitus
Diabetes Melitus adalah gangguan metabolisme yang secara
genetis dan klinis, termasuk heterogen dengan manifestasi berupa
hilangnya toleransi karbohidrat.
(Price, S.A., 199, hal! 1111"
Diabetes Melitus (DM" adalah keadaan hiperglikemia kronik
disertai berbagai kelainan metabolik akibat gangguan hormonal yang
menimbulkan berbagai komplikasi kronik pada mata, gin#al, saraf dan
pembuluh darah disertai lesi pada membran basalis dalam pemeriksaan
dengan mikroskop elektron (Mans#oer, Aa, 1999, hal! $%".
Diabetes Melitus(DM" adalah masalah yang mengancam hidup
(kasus darurat" yang disebabkan oleh defisiensi insulin relatif atau absolut.
(Doenges, &%%%, hal! '&".
Diabetes Melitus (DM" merupakan suatu penyakit kronik yang
komplek yang melibatkan kelainan metabolisme karbohidrat, protein dan
lemak, berkembangnya komplikasi makro)askuler, mikro)askuler dan
neurologis. (*ong, +., 199, hal! -".
+erdasarkan beberapa pengertian Diabetes Melitus diatas maka
penulis menyimpulkan penyakit Diabetes Melitus adalah penyakit
degeneratif dan merupakan suatu penyakit yang komplek yang
melibatkan kelainan metabolisme karbohidrat,protein, dan lemak serta dapat mengancam hidup dan disebabkan oleh defisiensi insulin klarena
adanya peningkatan kadar gula dalam darah.
Asuhan keperaatan keluarga dengan Diabetes Melitus adalah
suatu rangkaian kegiatan yang diberikan melalui praktek keperaatan
pada anggota keluarga yang mengalami Diabetes Melitus.
/lasifikasi Diabetes Melitus
1) Diabetes Melitus 0ipe (nsulin Dependent Diabetes Melitus, DDM"
1
8/20/2019 Askep Diabetes Mellitus (Dm)
2/28
&
Defisiensi insulin karena tidak terdapatnya sel2sel langerhans,
biasanya berhubungan dengan tipe 3*A spesifik, keadaan defisiensi
insulin ini biasanya dikatakan absolut karena ketergantungan yang sepenuhnya pada insulin2eksogen. Penderita DDM cenderung
memiliki keadaan intoleransi glukosa yang lebih berat dan tidak stabil.
DDM lebih kas4cenderung ter#adi pada semua usia, umumnya usia
muda.
2) Diabetes Melitus 0ipe (5on nsulin Dependent Diabetes Melitus,
5DDM"
/arena suplai insulin berkurang atau tidak cukup efektif
sebagaimana mestinya tingkat gula darah naik lebih lamban. 0idak
banyak protein dan lemak yang dihancurkan, hingga produksi keton pun tidak banyak, dan rendahnya resiko terkena ketoasidosis koma.
/ebanyakan yang menderita diabetes tipe & adalah anita dari pada
pria, mungkin karena diabetes munculnya di usia yang lebih lan#ut dan
anita umumnya hidup lebih lama (+ilous, 6.7., 1999, hal! 1&"
3) Diabetes Melitus Sekunder (diabetes yang berhubungan dengan
keadaan atau sindrom tertentu"
Diabetes yang ter#adi karena akibat kerusakan pada pankreas
yang menyebabkan sebagian besar kelen#ar rusak (+ilous, 67., 1999,
hal! 1-"
4) Diabetes Melitus yang berhubungan dengan Malnutrisi
Masih terdapat dua kategori lain yaitu abnormalitas
metabolisme glukosa yaitu!
a) /erusakan 0oleransi 8lukosa (/08"
/onsentrasi glukosa antara normal dan Diabetes Melitus
dapat men#adi normal atau tetap tidak bertambah, bahkan dapat
melebihi nilai konsentrasi tersebut.
b) Diabetes Melitus 8estasional (DM8"
Diabetes yang ter#adi pada saat kehamilan adalah
intoleransi glukosa yang mulai timbul atau menular diketahui
selama keadaan hamil, karena ter#adi peningkatan sekresi berbagai
hormon di sertai pengaruh metabolik terhadap glukosa (Price dan
7ilson, 199, hal! 111&".
2. Etiologi
orin (&%%%, hal! -" menyatakan etiologi4penyebab Diabetes
Melitus tergantung dari tiap2tiap tipenya.
a. 0ipe ! nsulin Dependent Diabetes Melitus, DDM
8/20/2019 Askep Diabetes Mellitus (Dm)
3/28
DDM adalah penyakit hiperglikemia akibat ketidakabsolutan
insulin, pengidap penyakit itu harus mendapat insulin pengganti. DDM
disebabkan oleh destruksi auto imun, sel2sel beta pulau langherhans dan terdapat kecenderungan pengaruh genetik.
Diabetes tipe biasanya di#umpai pada orang yang tidak gemuk berusia
kurang dari % tahun.
b. 0ipe 5on nsulin Dependent Diabetes Melitus (5DDM"
5DDM disebabkan oleh kegagalan relatif sel beta dan resistensi
insulin. 6esistensi insulin adalah turunnya kemampuan insulin untuk
merangkum pengambilan glukosa oleh gangguan perifer dan untuk
menghambat produksi glukosa oleh hati. Sel beta tidak mampu
mengimbangi resistensi insulin ini sepenuhnya. /efosis resisten lebih sering pada orang deasa, tapi dapat #uga ter#adi pada semua umur,
kebanyakan penderita kelebihan berat badan, ada kecenderungan familial,
mungkin perlu insulin pada saat hiperglikemik selama stress (*ong, +,
hal! ".
c. Diabetes Melitus Sekunder (diabetes yang berhubungan dengan keadaan
atau sindrom tertentu"
3iperglikemik ter#adi karena penganut lain seperti! kerusakan
pankreas, obat2obatan kimia, kelainan insulin, sindrom genetik tertentu
(*ong, +, hal ! "
d. Diabetes Melitus yang berhubungan dengan malnutrisi
1) /erusakan toleransi glukosa (/08"
/onsentrasi glukosa antara normal dan Diabetes Melitus dan dapat
men#adi normal atau tetap tidak berubah bahkan dapat melebihi nilai
konsentrasi tersebut.
2) Diabetes Melitus gastosional (DM8"
Diabetes yang ter#adi pada saat kehamilan ini adalah intoleransi
glukosa yang mulai timbul atau menular diketahui selama keadaan
hamil, karena ter#adi peningkatan sekresi berbagai hormon di sertai
pengaruh metabolik terhadap glukosa, maka kehamilan merupakan
keadaan peningkatan metabolik tubuh (Price dan 7ilson, 199, hal!
111&".
3. Patofisiologi
8/20/2019 Askep Diabetes Mellitus (Dm)
4/28
-
Pasien2pasien yang mengalami defisiensi insulin tidak dapat
mempertahankan kadar glukosa yang normal, atau toleransi glukosa sesudah
makan karbohidrat, #ika hiperglikemianya parah dan melebihi ambang gin#al, maka timbul glukosoria. 8lukosoria ini akan mengakibatkan diuresis osmotik
yang meningkatkan mengeluarkan kemih (poliura" harus terstimulasi,
akibatnya pasien akan minum dalam #umlah banya# karena glukosa hilang
bersama kemih, maka pasien mengalami keseimbangan kalori negatif dan
berat badan berkurang. 6asa lapar yang semakin besar (polifagra" timbul
sebagai akibat kehilangan kalori (Price and 7ilson, 199, hal! 111-".
/omplikasi Diabetes Melitus bisa ter#adi secara akut maupun kronis.
/omplikasi akut Diabetes Melitus adalah ketaasidosis diabetes dan non
asidotik hiperosmolar. Pada ketoasidosis diabetes, kadar glukosa darah meningkat secara cepat akibat glukoneogenesis dan peningkatan penilaian
lemak yang progresif, maka timbul poliurea dan dehidrasi. /adar keton #uga
meningkat (ketosis". /eton keluar melalui urine (ketouria". Pada ketosis, p3
menurun dibaah ', dan menyebabkan asidosis metabolik dan merangsang
hiper)entilasi. /omoplikasi ini ter#adi pada diabetes tipe . Pada diabetes tipe
komplikasi akut yang ter#adi adalah non asidotik hiperosmolar, dimana
pasien mengalami hiperglikemia berat dengan kadar glukosa darah lebih dari
%% mg per 1%% ml. 3al ini menyebabkan osmolalitas plasma meningkat dan
berakibat urine keluar berliter2liter, rasa haus yang hebat, deficit kalium yang
parah sehingga mengakibatkan ter#adinya koma dan kematian. :ntuk
komplikasi #angka pan#ang sebagian besar disebabkan oleh tingginya
konsentrasi glukosa darah yang menyebabkan morbiditas dan mortalitaas
penyakit, komplikasi ini mengenai hampir semua organ tubuh seperti sistem
kardio)askuler, gangguan penglihatan, kerusakan gin#al dan sistem saraf
perifer (orin, &%%%, hal ! -9".
Penderita diabetes lebih mudah terkena infeksi. ;fekti)itas kulit
sehingga pertahanan tubuh pertama berkurang. Diabetes yang telah terkontrol
menyebabkan defosit lemak di baah kulit berkurang, hilangnya glikogen dan
ter#adinya katabolisme protein tubuh. /ehilangan protein yang menghambat
proses peradangan dan penyembuhan luka. Disamping itu fungsi leukosit,
yang semuanya terlibat dalam upaya tubuh untuk mengatasi infeksi, gagal.
Menurunnya sirkulasi darah terhadap bagian yang terinfeksi #uga
memperlambat penyembuhan (*ong, +., 199, hal! -9".
4. Tanda dan Gejala
8/20/2019 Askep Diabetes Mellitus (Dm)
5/28
Adanya penyakit diabetes ini pada aalnya seringkali tidak dirasakan
dan tidak disadari oleh penderita, beberapa keluhan dan ge#ala yang perlu
mendapat perhatian adalah! a. /eluhan /lasik
1) +anyak /encing (Poliuria"
/arena sifatnya, kadar glukosa darah yang tinggi akan
menyebabkan banyak kencing. /encing yang sering dan dalam #umlah
banyak akan sangat mengganggu penderita,