44
GANGGUAN ANSIETAS PADA MASA BAYI, ANAK DAN REMAJA

ansietas pada anak.ppt

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ansietas pada anak.ppt

GANGGUAN ANSIETAS PADA MASA BAYI, ANAK DAN

REMAJA

Page 2: ansietas pada anak.ppt

GANGGUAN ANSIETAS PADA MASA BAYI, ANAK DAN REMAJA

Yang termasuk pada gangguan ansietas pada masa Bayi, Anak dan Remaja adalah:

1.Gangguan Obsesif-Kompulsif pada masa bayi, anak dan remaja

2.Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) pada masa bayi, anak dan remaja

3.Gangguan Cemas Perpisahan, Gangguan Cemas Menyeluruh, Fobia Sekolah

4.Mutisme Selektif

Page 3: ansietas pada anak.ppt

GANGGUAN OBSESIF - KOMPULSIF

Obsesif-kompulsif (OCD) pikiran yang mengganggu, berulang

terkait dengan kecemasan atau ketegangan dan / atau suatu tindakan

mental atau fisik yang berulang bertujuan untuk mengurangi

ketakutan dan ketegangan yang disebabkan oleh obsesif.

Klinis OCD pada anak dan remaja = pada dewasa, perubahan hanya

dalam kriteria diagnostik DSM-IV-TR untuk anak-anak adalah

bahwa mereka tidak selalu menyadari bahwa pikiran mereka atau

perilaku yang tidak masuk akal .

Page 4: ansietas pada anak.ppt

EPIDEMIOLOGi

Prevalensi pada anak-anak dan remaja sekitar 0,5%

Tingkat OCD ↑ dengan bertambahnya usia, 0,3% pada

anak-anak antara usia 5 tahun dan 7 tahun, 0,6% pada

remaja.

Tingkat OCD pada remaja > skizofrenia atau gangguan

bipolar.

OCD dominasi laki-laki

Page 5: ansietas pada anak.ppt

ETIOLOGI

Faktor Genetik:- risiko meningkat 4x pd first-degree relatives- berhubungan dgn kromosom 2 & 9- terdapat hubungan antara OCD & Tic disorders.

Neuroimunologi:- terinfeksi grup A Beta hemolitik streptokokus(PANDAS: pediatric autoimune neuropsychiatric

disorders associated with streptococcus)

Page 6: ansietas pada anak.ppt

ETIOLOGI

• Neurokimia:- berhubungan dgn sistem serotonin & dopamin.

• Neuroimaging:- volume basal ganglia lebih kecil dibanding normal; volume talamus meningkat.- hipermetabolisme pd daerah frontal cortical- striatal-thalamo-cortical.

Page 7: ansietas pada anak.ppt

DIAGNOSIS

Page 8: ansietas pada anak.ppt

DIAGNOSIS BANDING

Gangguan Ansietas seperti gangguan cemas menyeluruh, gangguan cemas perpisahan , fobia sosial

Gangguan TIC Gangguan Psikotik

Page 9: ansietas pada anak.ppt

Anak dengan ggn cemas menyeluruh merasakan kekhawatiran berulang kali tentang kinerja mereka pada ujian akademik,

OCD cenderung memiliki kekhawatiran yang mengganggu bahwa ia bisa kehilangan kendali dan membahayakan orang yang disayanginya

Perilaku kompulsif OCD tidak muncul pada gangguan kecemasan lain

Anak-anak dan remaja dengan gangguan perkembangan pervasif sering menampilkan perilaku repetitif yang mirip dengan OCD.

Berbeda dengan OCD, anak-anak dengan gangguan perkembangan pervasif lebih sering menunjukkan perilaku stereotip yang menyenangkan diri sendiri

Page 10: ansietas pada anak.ppt

PROGNOSIS

OCD pada anak dan remaja bersifat kronik

>50% anak dan remaja OCD mengalami penyembuhan

dengan gejala sisa yang minimal.

Prognosis lebih baik bila tidak ada komorbiditas dgn gangguan

lain (mis: Tic disorders & ADHD)

Mild-Moderate OCD prognosis lebih baik

Pd kasus2 tertentu, diduga sbg gejala prodormal dr suatu ggn

psikotik

Page 11: ansietas pada anak.ppt

PENATALAKSANAAN

Farmakoterapi:• SSRI

- sertralin (usia min 6 th): 50-200 mg- fluoxetin (usia min 7 th): 20-60 mg- fluvoxamin (usia min 8 th): smp 200 mg- paroxetin: smp 50 mg

• Clomipramin: smp 200 mg (3mg/kg)

Page 12: ansietas pada anak.ppt

Penatalaksanaan OCD

Psikoterapi:• CBT: 8-12 minggu

Terapi tambahan:• Antipsikotik (meningkatkan efek serotonin)

Page 13: ansietas pada anak.ppt

PENATALAKSANAAN

CBT dilakukan dgn intervensi sesuai dengan tahapan perkembangan dan pendidikan yang komprehensif pada anak dan orang tua

Untuk anak-anak dan remaja dengan episode yang lebih parah atau beberapa eksaserbasi signifikan dari gejala, dianjurkan pengobatan jangka waktu lebih dari satu tahun

Page 14: ansietas pada anak.ppt

POSTTRAUMATIC STRESS DISORDER (PTSD)

• PTSD sekumpulan gejala seperti re-experiencing,

kenangan menyedihkan, penghindaran menetap, dan

hyperarousal dalam menghadapi satu atau lebih

peristiwa traumatik.

• DSM-IV-TR faktor-faktor etiologi adanya kontak

dengan stresor traumatik yang ekstrim baik secara

langsung atau sebagai saksi.

Page 15: ansietas pada anak.ppt

EPIDEMIOLOGI

• Anak-anak dengan trauma kronis, seperti pelecehan anak, trauma yang mengakibatkan perpecahan/konflik keluarga dan paparan berkelanjutan untuk gangguan yang lebih luas dari seluruh masyarakat, seperti perang, mengakibatkan risiko terbesar u/ PTSD.

Page 16: ansietas pada anak.ppt

ETIOLOGI

• Faktor biologi : kecenderungan genetik untuk gangguan kecemasan, serta riwayat keluarga dengan peningkatan risiko gangguan depresi, juga dapat mempengaruhi anak trauma terkena PTSD

• Faktor Psikologis: menghindari tempat terjadinya

• Faktor Sosial: dukungan keluarga dan reaksi terhadap trauma

Page 17: ansietas pada anak.ppt

DIAGNOSIS

Page 18: ansietas pada anak.ppt

DIAGNOSIS BANDING

• Gangguan Ansietas• OCD• Fobia Sosial• Gangguan depresi

Page 19: ansietas pada anak.ppt

Terapi

1. CBT difokuskan pada trauma: 10-16 sesi

Langkah I: Psikoedukasi (mengenai sifat dasar dari

reaksi emosional dan fisiologis yang khas untuk

peristiwa traumatik dan PTSD),

Langkah II: stres inoculation( anak dibimbing untuk

memanfaatkan relaksasi otot, fokus pd pernapasan ,

modulasi afektif, dan teknik koping kognitif untuk

mengurangi perasaan tidak berdaya dan tertekan),

Page 20: ansietas pada anak.ppt

Langkah III: paparan scr bertahap (dapat diperkenalkan sebagai

suatu teknik untuk seorang anak untuk mengingat, pertama pd

segmen kecil dan kemudian dalam jumlah yang meningkat, rincian

eksposur traumatik dan menggambarkan pikiran, perasaan, dan

sensasi fisik yang dialami saat trauma serta dalam menceritakan

kembali acara.),

Langkah IV: Pengolahan/proses kognitif (mengidentifikasi pikiran-

pikiran yang terkait, perasaan, dan ide yang mungkin tidak akurat

dan menyebabkan gangguan tambahan kepada korban, sehingga

pembingkaian dari pikiran dan perasaan dapat membantu

meringankan rasa tak berdaya)

Page 21: ansietas pada anak.ppt

Selama proses/pengolahan kognitif diberikan komponen pengobatan

pd orangtua→memberikan strategi penanganan ortu utk me↑

kemampuan anak berkomunikasi scr proaktif dan dukungan yg baik

dr ortu

Sebagai firstline terapi pd PTSD

Digunakan dlm kelompok sekolah, seluruh keluarga dan kelompok

yg telah mengalami traumatik

Page 22: ansietas pada anak.ppt

2. Krisis intervensi

Segera pemberian bbrapa sesi setelah terpapar peristiwa

traumatik dimana anak atau remaja yg terkena traumatik

didorong untuk dapat mengceritakan peristiwa traumatik

dlm konteks lingkungan yg mendukung

3. Farmakoterapi

SSRI (citalopram 20-40 mg, dlm 8 mgg)

Imipramin u/ stres akut

Page 23: ansietas pada anak.ppt

GANGGUAN CEMAS PERPISAHAN, GANGGUAN CEMAS MENYELURUH DAN FOBIA SOSIAL

• Cemas perpisahan merupakan fenomena yang umum pada perkembangan

anak normal, dgn puncaknya pada usia 9-18 bulan dan berakhir sekitar usia

2,5 thn

• Ggn cemas perpisahan ditegakkan bila perkembangannya tdk sesuai dan

kecemasan berlebihan yg terjadi saat perpisahan dgn tokoh kelekatan

utama.

• Kecemasan yang mungkin terjadi dalam bentuk penolakan bersekolah,

ketakutan dan ketegangan akan perpisahan, mimpi buruk ttg perpisahan.

• Terjadi sekurang-kurangnya 4 mgg dan onset < 18 thn

Page 24: ansietas pada anak.ppt

• Gangguan cemas menyeluruh → rasa kekhawatiran berlebihan yg berulang terhadap perbuatan atau prestasinya disekolah dan lingkungan sosial dan mengalami sekurang-kurangnya 1 gejala psikologi spt sulit konsentrasi , gelisah, iritabel yg berhubungan dgn ketakutannya.

• Fobia sosial terjadi pada remaja dan dewasa, yg mengalami kecemasan berlebihan dan menghindari situasi sosial .

Page 25: ansietas pada anak.ppt

EPIDEMIOLOGI

• Prevalensi ggn anxietas: 8,3 – 27 %• Usia sekolah rate GAD 3% ; fobia sekolah 1% ;

simple phobias 2,4%• Usia remaja prevalensi ggn panik 0,6% ; GAD 3,7%• Ggn Cemas Perpisahan:

- 4 % onset usia pra-sekolah, paling sering usia 7-8 thn- normal memuncak pd usia 9-18 bulan & hilang sekitar usia 2,5 thn

Page 26: ansietas pada anak.ppt

ETIOLOGI

• Faktor Biopsikososial- ciri temperamen: pemalu, menarik diri pd situasi unfamiliar- kualitas maternal attachment

• Faktor Pembelajaran Sosial- orangtua yg takut berlebihan anak akan memiliki adaptasi fobik thd situasi2 baru.- orangtua mpy ggn anxietas

• Faktor Genetik

Page 27: ansietas pada anak.ppt
Page 28: ansietas pada anak.ppt
Page 29: ansietas pada anak.ppt
Page 30: ansietas pada anak.ppt

Diagnosis dan gambaran Klinis

• Ggn cemas perpisahan, ggn cemas menyeluruh dan fobia sosial

sangat berkaitan pada anak-anak dan remaja karena pada umumnya

anak, jika 1 terjadi, maka yg lain akan hadir juga.

• Gangguan cemas menyeluruh → gangguan kecemasan yang paling

umum di masa kecil, tetapi dalam 30 % kasus, anak dengan

gangguan cemas menyeluruh ,juga menunjukkan 2 gangguan lain.

• Gangguan cemas perpisahan dan selektif mutisme adalah gangguan

kecemasan yang terkandung dalam dua bagian kecil dari DSM-IV-

TR, gangguan kecemasan namun sebagian besar berasal dari masa

kecil atau remaja.

Page 31: ansietas pada anak.ppt

• Ciri penting dr ggn cemas perpisahan adalah kecemasan

yang berlebihan yg dicetuskan oleh perpisahan dari tokoh

kelekatan utama, rumah dan lingkungan

• Pada gangguan cemas menyeluruh seorang anak atau remaja

mengalami setidaknya satu gejala fisiologis yg berulang,

seperti kegelisahan, konsentrasi yg buruk, mudah marah,

atau ketegangan otot.

• Pada fobia sosial, ketakutan anak selama situasi kinerja

yang melibatkan orang asing atau situasi. Anak-anak dan

remaja dengan fobia sosial memiliki kekhawatiran ekstrim

tentang malu, merasa terhina, atau penilaian negatif

Page 32: ansietas pada anak.ppt

Diagnosis Banding

Ggn perkembangan pervasif

Skizofrenia

Ggn depresif

Ggn panik dgn agorafobia

Ggn perilaku

Page 33: ansietas pada anak.ppt

PROGNOSIS Bervariasi dan berhubungan dgn onset usia, lama

gejala, perkembangan ggn kecemasan dan komorbiditas dgn depresif

Anak yg mengalami penolakan bersekolah tetap mampu mempertahankan kehadiran disekolah →prognosis lbh baik drpd remaja

Bbrp penelitian mengatakan anak dgn fobia sekolah yg parah akan terus menolak utk bersekolah slm bertahun-tahun

Page 34: ansietas pada anak.ppt

PENATALAKSANAAN

• Meliputi CBT, edukasi keluarga, intervensi psikososial & intervensi psikofarmakologi.

Farmakoterapi:- Respon obat dapat dilihat setelah 2 minggu- Fluvoksamin 50-250 mg pd anak, hingga 300 mg pd

remaja. Pd anak & remaja yg memiliki sedikit komorbid dgn gejala depresi respon lebih baik.

- Fluoxetin 20 mg/hr- Sertralin- Paroxetine 10-50 mg/hr

Page 35: ansietas pada anak.ppt

• Difenhidramin bisa u/ mengatasi ggn tidur yg muncul

• Alprazolam u/ mengatasi gejala2 anxietas• Klonazepam u/ mengontrol gejala2 panik

CBT: dipaparkan dgn rasa takut perpisahan & strategi kognitif (mis: coping self-statement u/ meningkatkan a sense of autonomy & mastery)

Page 36: ansietas pada anak.ppt

MUTISME SELEKTIF

• Pada anak karena kegagalan yang persisten untuk berbicara dalam

satu atau lebih situasi sosial tertentu, paling sering saat di sekolah.

• Konseptualisasi terbaru selektif mutisme menyoroti hubungan antara

kecemasan sosial yang mendasari dan kegagalan untuk berbicara.

• Sebagian besar anak dengan gangguan tersebut benar-benar diam

selama situasi stres, sedangkan beberapa mungkin dengan kata-kata

hampir tak terdengar

Page 37: ansietas pada anak.ppt

MUTISME SELEKTIF

• Anak-anak dengan mutisme selektif mampu sepenuhnya

berbicara secara kompeten jika tidak dalam situasi kecemasan

sosial.

• Anak-anak berbicara dengan lancar dalam situasi lain, seperti

di rumah dan dalam situasi yg akrab

• Selektif mutisme diyakini sebagai ekspresi fobia sosial karena

ekspresinya dalam situasi sosial selektif

Page 38: ansietas pada anak.ppt

Epidemiologi & Etiologi

• Prevalensi: 0,69 % pd usia 4-5 th ; 0,06% pd usia 7 th. Bbrp survey menunjukkan ggn ini terdpt pd 0,5% dr anak usia sekolah dlm suatu komunitas.

Etiologi:• Genetik• Parental Interaction• Speech & language factors

Page 39: ansietas pada anak.ppt

Etiologi

1. Genetik• Oppositionality atau trauma masa kecil → faktor yang

berkontribusi memiliki faktor etiologi yang sama yang menyebabkan munculnya fobia sosial.

• faktor genetik yang menyebabkan komorbiditas fobia sosial dan gangguan kecemasan,

• 90 % memenuhi kriteria diagnostik untuk fobia sosial.

• Anak-anak menunjukkan tingginya tingkat kecemasan sosial tanpa psikopatologi

• Sebagai subtipe fobia sosial.

Page 40: ansietas pada anak.ppt

2. Interaksi orangtua

• Kecemasan interpersonal antara orang tua dan anak

• Overprotection ibu dan hubungan yang terlalu dekat,

tapi ambivalen,

• Kecenderung untuk mutisme selektif setelah awal

emosional atau trauma fisik →sebagai mutisme

traumatis daripada selektif mutisme.

Page 41: ansietas pada anak.ppt

3. Bicara dan Faktor Bahasa

• hambatan psikologis ditentukan atau penolakan untuk

berbicara, namun proporsi yang lebih tinggi dari yang

diharapkan anak-anak dengan gangguan ini memiliki riwayat

keterlambatan bicara.

• Risiko tinggi untuk gangguan proses pendengaran,

Page 42: ansietas pada anak.ppt

Kriteria Diagnostik DSM-IV-TRA. Kegagalan yg konsisten u/ bicara dalam situasi2 sosial

spesifik terlepas dari bicara dalam situasi2 yg lainB. Gangguan tersebut mengganggu pencapaian edukasional at

komunikasi sosialC. Durasinya sesingkatnya 1 bl (tak terbatas pada bl I sekolah)D. Kegagalan bicara bukan dikarenakan kurangnya

pengetahuan, at kenyamanan dengan, bahasa yg dipakai dalam situasi sosial tersebut

E. Gangguan tersebut tak dapat dikelompokkan ke dalam gangguan komunikasi & tak timbul secara eksklusif selama perjalanan suatu gangguan perkembangan pervasif, skizofrenia, at gangguan psikotik yg lain

Page 43: ansietas pada anak.ppt

Diagnosis Banding

• Gangguan perkembangan pervasif• Gangguan cemas yg lain• RM• Gangguan bahasa ekspresif• Gangguan konversi

Page 44: ansietas pada anak.ppt

Penatalaksanaan

• Farmakoterapi: SSRI (fluoxetin, fluvoxamin, sertralin & paroxetin)

• Psikoterapi: CBT• Psikoedukasi keluarga