47
Visi Vision Menjadi Perusahaan terkemuka di Indonesia untuk produk-produk fotografi To make the company as a leading company in Indonesia for photography products Misi Mision Menyediakan produk yang dapat memenuhi kebutuhan pelanggan provides the products that able to meet customers needs Annual Report

annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

  • Upload
    others

  • View
    12

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

VisiVision

Menjadi Perusahaan terkemuka di Indonesia untuk produk-produk fotografiTo make the company as a leading company in Indonesia for photography products

MisiMision

Menyediakan produk yang dapat memenuhi kebutuhan pelangganprovides the products that able to meet customers needs

Annual Report

Page 2: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Daftar IsiContents

IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING.....................................................................Financial Highlights

LAPORAN DEWAN KOMISARIS ................................................................................Board of Commissioners Report

LAPORAN DIREKSI ....................................................................................................Board of Directors

DATA PERSEROAN ....................................................................................................Compare Information

STRUKTUR ORGANISASI PT. PERDANA BANGUNG PUSAKA. TBK.....................

SEKILAS PT. PERDANA BANGUN PUSAKA. Tbk ......................................................PT. Perdana Bangun Pusaka Tbk. - At a Glance

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN ..........................................................Financial Analysis & General Discussion by The Management

TATA KELOLA PERUSAHAAN.....................................................................................Corporate Governance

BAGIAN PEMASARAN ...............................................................................................Marketing Division

SUMBER DAYA MANUSIA ..........................................................................................Human Resource

PROSPEK MASA DEPAN ...........................................................................................Business Prospects

TANGGUNG JAWAB PELAPORAN KEUANGAN .......................................................Responsibility for Financial Reporting

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN & LAPORAN KEUANGAN................................Independent Auditors Report & Financial Statement

1

3

4

8

9

10

15

17

18

22

25

29

31

Annual Report

Organisation Structure of PT. PERDANA BANGUN PUSAKA TBK

Page 3: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Ikhtisar Data Keuangan Penting

1

Annual Report

Ikhtisar Data Keuangan Penting< Dalam Jutaan Rupiah, kecuali Laba < Rugi > per saham dalam rupiah,

ratio usaha dan ratio keuangan dalam prosentase >

*2004

Deskripsi 2008 2007 2006 2005 Disajikan 2003

Kembali

Laba Rugi

Pendapatan Bersih 50.853.14 53.771.07 58.719.72 61.921.82 59.091.57 57.632.44

Laba Kotor 10.871.23 13.850.55 10.418.96 13.107.85 12.684.92 10.000.78

Laba < Rugi > Usaha 1.406.28 2.319.85 (1.832.76) 1.913.63 665.06 (2.116.03)

Laba < Rugi > Sebelum Bunga, Pajak dan depresiasi (114.08) 2.504.24 2.024.05 1.636.00 (174.62) 997.49

Laba < Rugi > Sebelum Bunga dan Pajak (1.053.69) 1.286.65 1.061.98 690.45 (1.168.70) (374.27)

Beban Bunga 1.383.43 2.442.94 2.005.82 1.822.82 1.148.37 478.62

Penghasilan Bunga 270.98 246.86 122.67 274.67 117.86 390.92

Taksiran Pajak Penghasilan

- Tahun Berjalan (281.98) (294.70) (239.37) (244.08) (203.49) (131.92)- Ditangguhkan (360.21) (271.96) 230.43 403.86 (400.10) 259.87

Laba < Rugi > Bersih (2.803.33) (1.476.09) (830.12) (697.92) (2.802.80) (960.64)

Jumlah Saham yg Beredar <ribu Lembar> 76.000 76.000 76.000 76.000 76.000 76.000

Laba < Rugi > Usaha per Saham < Rupiah Penuh > 18.50 30.52 (24.12) 25.18 8.75 (27.84)

Laba < Rugi > Bersih per Saham < Rupiah Penuh > (36.95) (19.42) (10.92) (9.18) (36.88) (12.64)

Neraca

Jumlah Aktiva 53.557.69 62.924.38 66.229.54 66.231.52 66.849.68 60.785.76

Jumlah Kewajiban 36.950.05 43.508.41 45.337.48 44.509.34 44.429.58 35.562.87

Jumlah Ekuitas 16.607.64 19.415.97 20.892.06 21.722.18 22.420.10 25.222.89

Modal Kerja Bersih (3.001.72) (2.249.38) (2.556.45) (3.890.85) (3.353.92) (7.298.48)

Rasio Usaha

Imbal Hasil Rata-rata Ekuitas -16.91% -7.60% -3.97% -3.21% -12.50% -3.81%

Imbal Hasil Rata-rata Total Aktiva -5.24% -2.35% -1.25% -1.05% -4.19% -1.58%

Rasio Lancar 89.72% 93.34% 93.34% 89.80% 78.99% 78.99%

Rasio Kewajiban Terhadap Ekuitas 222.49% 224.09% 217.01% 204.90% 198.17% 140.99%

Rasio Kewajiban Terhadap Total Aktiva 68.99% 69.14% 68.46% 67.20% 66.46% 58.51%

Marjin Laba Kotor 21.38% 25.76% 17.74% 21.17% 21.47% 17.35%

Marjin Laba Usaha 2.77% 4.31% -3.12% 3.09% 1.13% -3.67%

Marjin Laba Bersih -5.52% -2.75% -1.41% -1.13% -4.74% -1.67%

* Laporan keuangan konsolidasi tahun 2004 telah disajikan kembali untuk mencerminkan aktiva bersih dan hasil operasi PCP sebagai "Operasi

dalam Penghentian" sesuai dengan PSAK No. 58, "Operasi dalam Penghentian".

<Dalam Jutaan Rupiah, kecuali Laba <Rugi> per saham dalam rupiahratio usaha dan ratio keuangan dalam persentase >

(2.808.33)

Page 4: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Financial Highlights

2

Annual Report

*2004

Description 2008 2007 2006 2005 Restated 2003

Profit and Loss

Net Sales 50.853.14 53.771.07 58.719.72 61.921.82 57.632.44 57.632.44

Gross Profit 10.871.23 13.850.55 10.418.96 13.107.85 10.000.78 10.000.78

Income < Loss > from Operation 1.406.28 2.319.85 (1.832.76) 1.913.63 (2.116.03) (2.116.03)

Earning < Loss > Before Interest, Tax and Depreciation (114.08) 2.504.24 2.024.05 1.636.00 997.49 997.49

Earning < Loss > Before Interest and Tax (1.053.69) 1.286.65 1.061.98 690.45 (374.27) (374.27)

Interest Expense 1.383.43 2.442.94 2.005.82 1.822.82 478.62 478.62

Interest Income 270.98 246.86 122.67 274.67 390.92 390.92

Provision for Income Tax

- Current (281.98) (294.70) (239.37) (244.08) (131.92) (131.92)- Deferred (360.21) (271.96) 230.43 403.86 259.87 259.87

Net Income < Loss > (2.803.33) (1.476.09) (830.12) (697.92) (960.64) (960.64)

Outstanding Shares <in thousands> 76.000 76.000 76.000 76.000 76.000 76.000

Income from Operations per Share < Full Rupiah > 18.50 30.52 (24.12) 25.18 (27.84) (27.84)

Net Income per Share < Full Rupiah > (36.95) (19.42) (10.92) (9.18) (12.64) (12.64)

Balance Sheets

Total Assets 53.557.69 62.924.38 66.229.54 66.231.52 60.785.76 60.785.76

Total Liabilities 36.950.05 43.508.41 45.337.48 44.509.34 35.562.87 35.562.87

Total Stockholders" Equity 16.607.64 19.415.97 20.892.06 21.722.18 25.222.89 25.222.89

Net Working Capital (3.001.72) (2.249.38) (2.556.45) (3.890.85) (7.298.48) (7.298.48)

Operating Ratios

Return on Equity -16.91% -7.60% -3.97% -3.21% -3.81% -3.81%

Return on Assets -5.24% -2.35% -1.25% -1.05% -1.58% -1.58%

Current Ratio 89.72% 93.34% 93.34% 89.80% 78.99% 78.99%

Debt to Equity Ratio 222.49% 224.09% 217.01% 204.90% 140.99% 140.99%

Debt to Assets Ratio 68.99% 69.14% 68.46% 67.20% 58.51% 58.51%

Gross Margin 21.38% 25.76% 17.74% 21.17% 17.35% 17.35%

Operating Margin 2.77% 4.31% -3.12% 3.09% -3.67% -3.67%

Net Margin -5.52% -2.75% -1.41% -1.13% -1.67% -1.67%

* The 2004 consolidated financial statements have been restated to reflect the net assets and result of operations of PCP as "Discontinued Operations"

in accordance with PSAK No. 58, "Discontinued Operations".

FINANCIAL HIGHLIGHTS( In million rupiah, except for number of shares outstanding net income (loss) per share in rupiah, operating

ratios and financial ratios in precentages)

(In million rupiah, except for number of shares outstanding net income (loss) per share in rupiah, operatingratios and financial ratios in percentages)

Page 5: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Laporan Dewan Komisaris

3

Annual Report

Selama tahun 2008 perusahaan telah berusaha meningkatkan kinerjanya dan Direksi telahbekerja sesuai dengan arahan yang telah diberikan, tetapi tantangan yang dihadapi memangcukup berat.

Pengaruh krisis keuangan global , menurunnya daya beli masyarakat, dan pengaruh daripemilu ditahun 2009 akan tetap dirasakan pada tahun mendatang. Perusahaan telahmelakukan terobosan dengan memasukkan produk fotocopy Panasonic dan akan terusmencari terobosan produk-produk baru lainnya.

Dengan dibantu oleh Komite Audit, kami telah melakukan penelaahan atas LaporanKeuangan, dan hasil audit yang dilakukan olehAuditor Eksternal.

Kepada segenap jajaran Direksi dan Karyawan yang telah bekerja keras dan penuh dedikasi,kami menyampaikan penghargaan dan terima kasih.Kami yakin atas kinerja yang dicapai tahun ini, ditunjang kerja keras Direksi dan seluruhjajaran karyawan, perusahaan akan dapat bertahan dari badai krisis yang sedang melanda.

Presiden Komisaris

Lahir di Kuala Binjai , 12April 1947.Warga negara Indonesia.Beliau memulai karir dengan berwiraswasta dalam bidang ekspor impor pada tahun 1970,kemudian tahun 1991 mulai memperluas bidang usahanya dalam bidang fotografi, mesinfotocopy dan facsimile. Merupakan pendiri beberapa perusahaan yang bernaung di bawahkelompok perusahaan yang dikenal dengan nama Perdana Group, dan sejak tahun 1981sampai saat ini masih menjabat sebagai anggota dewan komisaris dan direksi padabeberapa perusahaan tersebut, antara lain sebagai Direktur PT. Perdana Jatiputra, DirekturPT. Perdana Ligaprima, Direktur PT Dasabina Adityasarana serta Komisaris PT PerdanaAdiloka. Sejak tahun 1994 menjabat sebagai Presiden Komisaris Perseroan.

Profil Dewan Komisaris

Lukman Kolim

Page 6: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Lukman Roswita

Yustino Nirjana

Tugas Dewan Komisaris

Komisaris

Lahir di Kuala Binjai, 18 Desember 1950.Warga negara Indonesia.Beliau mengawali karirnya dalam perseroan sejak tahun 1987 sebagai Direktur Perseroan.Pada bulan Desember 1994 diangkat menjadi Komisaris Perseroan, selain itu juga menjabatsebagai Direktur PT Perdana Adiloka sejak tahun 1988, dan Komisaris PT Perdana Ligaprimasejak tahun 1991 serta Komisaris PT DasabinaAdityasarana sejak tahun 1993.

Komisaris Independen

Lahir di Padang, 02 November 1955.Warga negara Indonesia.Beliau mengawali karirnya dalam perseroan sejak tahun 1993 sebagai Accounting Manager,dan menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2007.

Dewan Komisaris bertugas untuk mengawasi kinerja Direksi dan memberikan nasihat jikadipandang perlu. Komunikasi formal antara Dewan Komisaris dan Direksi dilakukan melaluirapat rutin yang diadakan setiap triwulan guna membahas kinerja Direksi pada bulansebelumnya dan rencana Direksi untuk bulan mendatang.

4

Annual Report

Page 7: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

5

During the year 2008 the company has attempted to increase its performance and the Board ofDirectors have worked in accordance with directions provided, but the encountered a quitedifficult challenge.

The impact of global financial crisis, decreasing purchasing power of the society, andinfluence of 2009 general election will remain being experienced by next year. The companyhas carried out a breakthrough by including Panasonic photocopier and will keep finding otherbreakthrough for new products.

Being assisted by an Audit Committee, we have made study on the Financial Statements andthe results of audit carried out by ExternalAuditor.

To all Board of Directors and Employees who have worked hard and with full dedication, weextend appreciation and gratitude.

We are sure on performance achieved this year, supported by hardly work of Board ofDirectors and all employees, the company will be able to survive from storm of crisis.

Profile of Board of Commissioners

President Commissioner

Born in Kuala Binjai,April 12, 1947.An Indonesian Citizen.He began his career by being an entrepreneur in the field of export-import in 1970, then in1991 he started to expand his field of business in the field of photography, photocopier andfacsimile. He is a founding father of several companies affiliated with a group of companiesknown as Perdana Group, and since 1981 to date he still serves as a member of the Board ofCommissioners and the Board of Directors in such several companies, among others as aDirector of PT. Perdana Jatiputra, Director of PT. Perdana Ligaprima, Director of PT DasabinaAdityasarana and Commissioner of PT Perdana Adiloka. Since 1994 he has served as aPresident Commissioner of the company.

Lukman Kolim

Annual Report

Report from the Board of Commissioners

Page 8: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Lukman Roswita

Yustino Nirjana

Duties of Board of Commissioners

Commissioner

Born in Kuala Binjai, December 18, 1950.An Indonesian Citizen.He has begun his career in the company since 1987 as a Director of the company. InDecember 1994 he was appointed a Commissioner of the company, in addition to he has alsoserved as a Director of PT Perdana Adiloka since 1988, and Commissioner of PT PerdanaLigaprima since 1991 and Commissioner of PT DasabinaAdityasarana since 1993.

Independent Commissioner

Born in Padang, November 02, 1955.An Indonesian Citizen.He has started his career in the company since 1993 as an Accounting Manager, and servedas the Commissioner of the company since 2007.

Board of Commissioners has an assignment to supervise performance of the Board ofDirectors and advises if it is deemed necessary. Formal communication between the Boardof Commissioners and the Board of Directors is carried out through regular meeting whichis held once per three months in order to discuss performance of the Board of Directors inprevious months and plan of the Board of Directors for next month.

6

Annual Report

Page 9: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Perkembangan penjualan produk digital, IT dan mobile phone dalam beberapa tahun terakhirmemberikan dampak yang negative terhadap penjualan produk fotografi analog secara global.Omset penjualan perseroan dari tahun ke tahun menunjukan grafik penurunan. Perseroanberupaya mempertahankan pangsa pasar tetapi menghadapi kendala besar, terutamaperkembangan pesat pada penjualan mobile phone yang telah memasyarakat, dari kota besarsampai ke pelosok-pelosok desa. Seiring dengan perkembangan teknologi , harga memorycard lebih terjangkau dan dilengkapi dengan kapasitas besar dari 512 mb sampai 2 GBsehingga mudah bagi konsumen untuk menyimpan lebih banyak hasil foto dan dapat dilihat daripersonel komputer atau dicetak sendiri dengan printer inkjet.

Krisis keuangan global yang terjadi pada awal Oktober 2008 memberikan dampak yang lebihparah terhadap dunia usaha secara keseluruhan. Mayoritas Bank-Bank di Indonesiamenghadapi kesulitan liquiditas yang akhirnya mengakibatkan bunga pinjaman melonjak tinggi.Daya beli konsumen mencapai titik terendah dalam beberapa tahun terakhir ini. Dampak yanglebih luas adalah jumlah pengangguran bertambah.

Dalam situasi yang serba sulit, di satu sisi Perseroan harus menghadapi kendala untukmempertahankan omset penjualan produk analog dan di sisi lain harus mengatasimeningkatnya biaya operasional, sehingga gross profit margin menurun dari Rp.13,850,553,303.- menjadi Rp. 10,871,234,504.- atau 25.76% di tahun 2007 dan menjadi21.38% di tahun 2008 atau menurun 4.38%. Total pendapatan bersih turun 5.43% dari Rp.53,771,074,832.- di tahun 2007 dan menjadi Rp. 50,853,140,325.- di tahun 2008.

Beban kerugian pada tahun 2008 adalah selisih kurs sebesar Rp. 3,623,150,716.- disebabkanmerosotnya nilai kurs Rp. terhadap US$ dari Rp. 9,100.- menjadi Rp. 11,000.- karena dampakkrisis keuangan dan ekonomi global yang terjadi pada awal Oktober 2008 yang mengakibatkanPerseroan mengalami kerugian sebesar Rp. 2,808,330,745.- pada akhir pembukuan tahun2008.

Perseroan menyadari kesulitan yang dihadapi dan mengambil langkah-langkah yang diperlukanuntuk tetap melakukan penghematan biaya pengeluaran di seluruh bagian. Biaya pembebananpenjualan dapat ditekan dari 17.9% di tahun 2007, dan turun menjadi 15.1% di tahun 2008.Berupaya mengatasi biaya Umum dan administrasi yang masih sekitar 3.5%. Di awal Oktober2008, Perseroan mulai melakukan rasionalisasi dengan mengurangi SDM yang kurang mampu.Perseroan berharap dapat menekan biaya umum dan administrasi menjadi sekitar 3% di tahun2009.

Untuk menghadapi tantangan yang lebih berat di tahun 2009, Perseroan akan terusmeningkatkan efisiensi kerja di seluruh bagian.

Laporan Direksi

7

Annual Report

Page 10: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

EXTERNAL :

Memaksimalkan omset penjualan produk :

Di saat penjualan produk-produk analog cenderung menurun dari tahun ke tahun, Perseroanakan berupaya meningkatkan penjualan produk medical X-ray dan berusaha melakukanterobosan ke rumah sakit utama yang tersebar di seluruh nusantara.

Perseroan telah ditunjuk sebagai distributor mesin foto copier merk “ Panasonic “ pada bulanJuli 2008. Perseroan berharap dapat meningkatkan omset penjualan melalui produk baru ini.Perseroan akan tetap mempertahankan penjualan produk andalan yaitu fotografi color paperdan chemical yang selama ini telah memberikan kontribusi sales yang terbesar.

INTERNAL :

Melakukan penghematan biaya pengeluaran :

Penghematan biaya operasional tetap merupakan prioritas utama di tahun 2009 dan perlusegera dilaksanakan dengan pertimbangan omset sales produk yang cenderung menurun daritahun ke tahun. Perseroan akan melakukan evaluasi terhadap seluruh SDM yang ada daripusat sampai ke depot. SDM yang tidak mampu ataupun tidak dapat memberikan kontribusiyang terbaik akan segera di “ cut off “ dan dipensiunkan dini.

Perseroan telah menutup depot Batam pada bulan Januari 2008 dan depot Pontianak padabulan Mei 2008 disebabkan omset penjualan produk tidak seimbang dengan biaya operasional.Perseroan telah menunjuk dealer setempat untuk menangani persediaan dan pendistribusianbarang color paper dan chemical.Biaya pengeluaran iklan dan promosi telah ditekan dari Rp. 1,997,473,708.- di tahun 2007menjadi Rp. 1,485,137,114.- di tahun 2008 dan diperkirakan dapat diturunkan menjadi di bawahRp. 1,000,000,000.- di tahun 2009.

Akhir kata, walaupun tahun-tahun terakhir ini perseroan menghadapi ancaman serius daripertumbuhan sales produk digital terutama mobile phone yang sangat mempengaruhi omsetcetak foto di lab-lab, perseroan berupaya memaksimalkan penjualan produk danmempertahankan pangsa pasar yang ada.

Atas nama Direksi Perseroan, kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan yangsebesar-besarnya kepada seluruh Pemegang Saham, Karyawan, Rekan-rekan bisnis, Mitrausaha, Instansi Pemerintahan, Lembaga Keuangan serta masyarakat lainnya atas dukungan,partisipasi dan kepercayaan yang telah diberikan untuk kemajuan Perseroan.

8

Annual Report

Langkah-langjah yang akan dilakukan oleh Perseroan sebagai berikut :

Page 11: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Profil Dewan Direksi

Beng IrawanDirektur Utama

Lahir di Medan, 30Agustus 1950.Warga negara Indonesia.Beliau sejak awal tahun 1994 menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan. Mengawali karirnyadengan berkecimpung dalam bidang usaha eksport import sejak tahun 1975, kemudianbergabung dalam Perseroan sejak tahun 1975.

Buntaran GondomartonoDirektur (Bidang Keuangan)

Lahir di Surabaya, 29 Juni 1957.Warga negara Indonesia.Beliau mengawali karirnya sebagai staf bagian accounting di PT First Nirwana Photo Companysejak tahun 1983, mulai bergabung dengan perseroan pada tahun 1989, dan menjabat sebagaiDirektur Keuangan sejak tahun 1999.

Rudy LauwDirektur (Bidang Pemasaran)

Lahir di Palembang, 28Agustus 1955.Warga negara Indonesia.Beliau mengawali karirnya di perseroan sejak tahun 1986 sebagai Manager Import, danmenjabat sebagai Direktur Pemasaran sejak tahun 1996.

9

Annual Report

Page 12: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

10

Annual Report

Sale development of digital, IT (information technology) and mobile phone products in thelast few years provides negative impact on sales of analog photographic products on a globalbasis. The company’s turnover from year to year indicates a slowdown. The company seeks tomaintain market share but faces big obstacles, particularly rapid development in mobilephone sales from big cities to all corners of village. Along with technological development,memory card prices are more affordable and provided with big capacity from 512 MB to 2 GBso that it is easy for the customers to store more results of photos and can be viewed frompersonal computer (PC) or self-printed with inkjet printer.Global financial crisis that occurred in early October 2008 gave more severe impact againstthe business world on the whole. Majority of Commercial banks in Indonesia challengeliquidity trouble that eventually resulting in credit interest soaring. Purchasing power ofcustomers reached the lowest point in the last few years. Broader impact is the growingnumber of unemployment.In very severe situation, on one side the company must encounter obstacles to maintainturnover of analog product sales and in another side it must overcome the increasingoperational costs, so that gross profit margin decreased from Rp. 13,850,553,303.- to Rp.10,871,234,504.- or 25.76% in 2007 to become 21.38% in 2008 or down 4.38%. Total net incomedrop 5.43% from Rp. 53,771,074,832.- in 2007 to Rp. 50,853,140,325.- in 2008.Loss suffered in 2008 is foreign exchange difference amounting to Rp. 3,623,150,716.- due todecline of Rupiah Exchange rate against US Dollar from Rp. 9,100.- to Rp. 11,000.- as a resultof global economic and financial crisis occurred in early October 2008 resulting in thecompany suffered from loss amounting Rp. 2,808,330,745.- at the end of 2008 bookkeepingrecords.The company is aware of difficulties being encountered and takes necessary measures to keepsaving cost in the whole departments. Selling costs can be reduced from 17.9% in 2007, downto 15.1% in 2008. Trying to cope with general costs and administrative costs around 3.5%. Inearly October 2008, the company began to impose rationalization by cutting number ofincapable Human resources. The company expects to reduce general and administrative coststo become 3% in 2009.To encounter heavier challenges in 2009, the company will keep up improving work efficiencyin all departments.

Report from the Board of Directors

Page 13: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

EXTERNAL :To maximize turnover of product sale:

When analog products sales tends to slow down year by year, the company willattempt to increase sales of medical product X-ray and try to make a breakthroughto the major hospitals that spread all over the country.

The company has been appointed as a distributor of “Panasonic” brand photocopierin July 2008. The Company expects to improve sales turnover through this newproduct.

The company will remain maintain sale of mainstay product, namely color paper andchemical photography that have given the largest sale contribution so far.

INTERNAL :To carry out cost-efficiency:

Operational cost cutback remains a top priority in 2009 and needs immediately to beimplemented by considering tend-to decline product sales year by year. Thecompany will evaluate all existing Human Resources from head office to depots.Incapable Human Resources or unable to give the best contributions willimmediately be “cut off“and will be offered early retirement.

The company has closed Batam depot in January 2008 and Pontianak depot in May2008 since product sales failed offset operational costs. The company has appointedlocal dealers to handle supply of color paper and chemical to several local dealers.

Advertising and promotion costs have been cut down from Rp. 1,997,473,708.- in2007 to Rp. 1,485,137,114.- in 2008 and it is estimated to be reduced to below Rp.1,000,000,000.- in 2009.Finally, even though in recent years the company encounters serious threat fromdigital product sales growth, particularly mobile phone that considerably influenceturnover of photo print in laboratories, the company tries to maximize product salesand maintain existing market share.On behalf of the company’s Board of Directors, we would like to extend ourunbounded thanks and appreciation to all Shareholders, Employers, fellowBusinessmen, Business Partners, the Government Agencies, Financial Institutionsand other for their supports, participations and confidences they have contributedfor the company’s progress.

1.

2.

11

Annual Report

The company will take the following measures:

Page 14: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

12

Annual Report

Profile of Board of Directors

President Director

Born in Medan,August 30, 1950.An Indonesian Citizen.Since 1994 he has served as president Director of the company. Commencing his career bybeing involved in the field of export-import business since 1975, then joined the companysince 1975.

Director (Finance)

Born in Surabaya, June 29, 1957.An Indonesian Citizen.He has begun his career as an accounting staff at PT First Nirwana Photo company since 1983,started to join with the company in 1989, and he has occupied Director of Finance positionsince 1999.

Director (Marketing)

Born in Palembang,August 28, 1955.An Indonesian Citizen.He has begun his career at the company since 1986 as an Import Manager and served as aDirector of Marketing since 1996.

Beng Irawan

Buntaran Gondomartono

Rudy Lauw

Page 15: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Data PerseroanCompare Information

LOKASI DAN JENIS AKTIVA TETAP

Kantor Pusat

Pabrik

Komisaris

Komisaris Independen

Direksi

Komite Audit

Headquarter

Plant

Board of Commissioners

Independent Commissioner

Board of Directors

Audit Committee

Gedung Konica, Lantai 6-7Jl. Gunung Sahari No. 78, Jakarta

Tanah, bangunan, mesin dan peralatan yang terletak diJl. Pulo Lentut No. 12, Jakarta

Lukman Kolim(Presiden Komisaris/President Commissioner)

Lukman Roswita

Yustino Nirjana

Beng Irawan(Presiden Direktur/President Director)

Buntaram Gondomartono

Rudy Lauw

Yustino Nirjana (Ketua/Chairman)

Djunaedy Nauli

Hermawan

Sekretaris KorporasiCorporate Seretary

Lenny Kartika

Bursa Pencatatan SahamStock Listing

Bursa Efek Indonesia/Indonesia Stock ExchangeSaham Perseroan diperdagangkan di

bursa efek (sejak 22 Agustus 1995)dengan kode KONI.

The stocks of the Corporation is traded in

stock exchanges (since August 22, 1995)

under the symbol KONI.

Akuntan PublikPublik Accountants

Emst & Young - Purwantono, Sarwoko & SandjajaJakarta Stock Exchange Building

Tower 2, 7th FloorJl. Jend. Sudirman, Kav. 52 - 53

Jakarta 12190, Indonesia

Biro Administrasi EfekShare Registrar

PT. Sinartama GunitaPlaza BII Menara 3 Lantai 12

Jl. MH. Thamrin No. 51Telp. (021) 392 2332Fax. (021) 392 3003

KustodianCustody

PT. Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI)Gedung Bursa Efek Jakarta

Tower I Lantai 5Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53

Jakarta 12190Telp. (021) 5299 1099Fax. (021) 5299 1199

13

Annual Report

Page 16: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

STRUKTUR ORGANISASI PT. PERDANA BANGUN PUSAKA TBK.

Rapat UmumPemegang Saham

DewanKomisaris

Direksi

Keuangan

Akuntansi

E.D.P

Sumber DayaManusia

Umum

Administrasi

Pengadaan

Import

Persediaan

Pembelian

Gudang Umum

Divisi PemasaranDivisi

Keuangan &Administrasi

Divisi Audit

Pemasaran

ProdukFotografi

ProdukKesehatan

GedungKONICA

Promosi

OperasiPenjualan

PemasaranDaerah I

PemasaranDaerah II

PemasaranDaerah III

Teknik danLayanan Purna Jual

14

Annual Report

Page 17: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

15

Annual Report

S EKILAS PT. PERDANA BANGUN PUSAKA Tbk..>>>>

PT. Perdana Bangun Pusaka Tbk – at a Glance

Sejarah Perseroan

PT. Perdana Bangun Pusaka Tbk (Perseroan) didirikan pada tanggal 7 Oktober 1987

dengan nama PT. Konica Cemerlang berdasarkan akta notaris James Herman Rahardjo,

S.H. No. 27 tanggal 7 Oktober 1987. Berdasarkan akta notaris No. 100 dari notaris yang

sama tanggal 27 April 1988, Perseroan mengubah namanya menjadi PT. Perdana

Bangun Pusaka. Bidang usaha perdagangan fotografi dan perlengkapannya, serta

penyertaan modal pada anak perusahaan.

Company Background

PT Perdana Bangun Pusaka Tbk (the Company) was established under the name of PT

Konica Cemerlang based on Notarial Deed No. 27 dated October 7, 1987 of James

Herman Rahardjo, S.H. The Company’s name was changed to PT Perdana Bangun

Pusaka based on Notarial Deed No. 100 dated April 27, 1988 of the same notary.

The Company conducting business in the field of photography trade business and its

equipment, and capital participation in its affiliates.

Komposisi Pemegang Saham Shareholders Composition

Pemegang Saham

JumlahSaham

Ditempatkandan disetor

penuh(Number of

Shares issuedand fully paid)

PersentaseKepemilikan(Percentage

ofOwnership)

(%)

Jumlah(Total)(Rp)

Shareholder

PT. Dasabina AdityasaranaPT. Indolife PensiontamaLukman Kolim (PresidenKomisaris)Masyarakat(masing-masingdengan kepemilikandibawah 5 %)

48.760.0006.230.0004.240.000

16.770.000

64.168.205.58

22.06

24.380.000.0003.115.000.0002.120.000.000

8.385.000.000

PT. Dasabina AdityasaranaPT. Indolife PensiontamaLukman Kolim (PresidentCommissioners)Public(each with ownershipinterest below 5 %)

Jumlah 76.000.000 100 38.000.000.000 TOTAL

Page 18: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

16

Annual Report

KINERJA SAHAMStock Highlights

2008

0

100

200

300

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nov Des

Bulan / Month

Harg

aPe

nutu

pan

/

Clos

ing

Price

2008

0

100

200

300

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nov Des

Bulan / Month

Har

gaPe

nutu

pan

/

Clo

sing

Price

2008

0

100

200

300

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nov Des

Bulan / Month

Har

gaPe

nutu

pan

/

Clo

sing

Price

2008

0

100

200

300

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nov Des

Bulan / Month

Har

gaPe

nutu

pan

/

Clo

sing

Price

HARGA SAHAM PERUSAHAAN COMPANY'S SHARE PRICE

BURSA EFEK JAKARTA

TRIWULAN JAKARTA STOCK EXCHANGE

QUARTER TERTINGGI TERENDAH JUMLAH TRANSAKSI

HIGH LOW. TRADING VOLUME

( Jan 07 - Mar 07 ) 0 0 0

( Apr 07 - Jun 07 ) 150 100 7500

( Jul 07 - Sep 07 ) 210 160 1500

( Okt 07 - Dec 07 ) 210 210 25000

( Jan 08 - Mar 08 ) 140 0 2000

( Apr 08 - Jun 08 ) 0 0 0

( Jul 08 - Sep 08 ) 92 92 10000

( Okt 08 - Dec 08 ) 92 92 0

2008

0

100

200

300

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nov Des

Bulan / Month

Har

gaPe

nutu

pan

/

Clo

sing

Price

2008

0

100

200

300

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nov Des

Bulan / Month

Har

gaPe

nutu

pan

/

Clo

sing

Price

2008

0

100

200

300

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nov Des

Bulan / Month

Har

gaPe

nutu

pan

/

Clo

sing

Price

Ha

rga

Pe

nu

tup

an

/C

los

ing

Pri

ce

Page 19: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

17

Annual Report

KEBIJAKAN DIVIDEN

Sebagaimana digariskan pada Penawaran Umum Perdana, besarnya dividen yang akan

dibagikan 20-35% dikaitkan dengan Laba Bersih Perseroan pada tahun buku yang

bersangkutan dengan tidak mengabaikan tingkat kesehatan keuangan Perseroan dan

tanpa mengurangi hak dari Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan untuk

memutuskan lain sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam Anggaran Dasar

Perseroan.

Di tahun buku 2008 ini Perseroan masih belum dapat membagikan dividen

sebagaimana tahun buku 2007 dan 2006. Disebabkan harus tetap menjaga tingkat

kesehatan Perseroan.

DIVIDEND POLICY

As described in Initial Public Offering (IPO), the amount of dividend to be apportioned

is 20 – 35% related to the Company’s net profit at the related fiscal year by observing

the Company financial soundness level and without prejudice to the right of the General

Meeting of Shareholders to otherwise decide in accordance with the provision contained

int the Articles of Association of the Company.

In 2008 fiscal year, there’s no dividend will be paid by the Company as in 2007 and

2006, to maintain liquidity.

FUNGSI SEKRETARIS PERSEROAN

Corporate Secretary Function

Sesuai ketentuan Bapepam tugas utama Sekretaris Perusahaan secara umum adalah

sebagai berikut :

1. Mengikuti/mematuhi perkembangan Pasar Modal khususnya peraturan-peraturan

yang berlaku.

2. Memberikan pelayanan kepada masyarakat atas setiap informasi yang dibutuhkan

mengenai Perseroan.

3. Memberikan masukan kepada Direksi untuk memenuhi Undang-Undang tentang

Pasar Modal, Undang-Undang Perseroan Terbatas dan peraturan-peraturan terkait

lainnya.

4. Sebagai penghubung antara Emiten atau Perusahaan Publik dengan Bapepam,

Bursa Efek dan masyarakat.

5. Mempersiapkan dan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham dan

Paparan Publik

Page 20: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

18

Annual Report

Based on the Bapepam regulation, the main tasks of the Corporate Secretary, are :

1. To follow and obey the capital market developments, particularly the regulation

which prevail in the capital market.

2. To give services to the public for the information needed about the Company.

3. To give inputs to the directors for fulfillment of regulations, particularly Capital

Market regulations, Company Act, and other related regulations.

4. To act as contact person between Public Company, Capital Market Supervisory

Board, Stock Exchange Authority and public.

5. To organize Stockholders General Meeting and Public Expose Activity.

RIWAYAT HIDUP SEKRETARIS PERUSAHAAN

Nama : Lenny Kartika

Tempat / Tanggal Lahir : Lampung, 08 Mei 1977

Warga negara Indonesia, mengawali karirnya sejak tahun 1999 sebagai sekretaris

direktur di perusahaan eksport import, bergabung di perseroan sejak tahun 2000 dan

tahun 2004 menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan.

CV OF CORPORATE SECRETARY

Name : Lenny Kartika

Place / Date of Birth : Lampung, May 08, 1977

An Indonesian Citizen, began her career since 1999 as a secretary to director at export-

import company, joined with the company since 2000 and in 2004 served as Corporate

Secretary.

Page 21: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

19

Annual Report

KOMITE AUDIT

Salah satu wujud implementasi Tata Kelola Perusahaan yang baik adalah

pembentukan Komite Audit yang bersifat independen untuk membantu Dewan

Komisaris dalam menelaah secara umum laporan keuangan, sistem pengendalian intern,

penanganan resiko keuangan, proses audit dan ketaatan Perseroan terhadap hukum dan

peraturan-peraturan yang mendasari operasional Perseroan.

Komite Audit telah dibentuk pada tanggal 18 Desember 2001 sebagai respon

Perseroan atas Keputusan Direksi PT Bursa Efek Jakarta No.315/BEJ/06-2000

mengenai Peraturan Pencatatan Efek Nomor I-A yang dirubah dengan Surat Keputusan

No. Kep.339/BEJ/07-2001 tanggal 20 Juli 2001. Komite Audit diketuai oleh Yustino

Nirjana yang juga merangkap sebagai Komisaris Independen dengan anggota Djunaedy

Nauli dan Hermawan.

Komite Audit telah melakukan beberapa aktivitas melalui rapat-rapat yang telah

dilakukannya, baik dengan Direksi maupun dengan Dewan Komisaris. Aktivitas yang

telah dilakukan :

· Membahas rencana kerja Komite Audit

· Review Laporan Keuangan Triwulan I Tahun 2008 (April 2009)

· Review Laporan Keuangan Triwulan II Tahun 2008 (Juli 2009)

· Review Laporan Keuangan Triwulan III Tahun 2008 (Oktober 2009)

· Review Laporan Keuangan Tahun 2008 (Maret 2009)

AUDIT COMMITTEE

One of the implementation of Good Corporate Governance is the establishment of the

independent audit committee to assist board of commissioners conducting review of

financial statements internal control system, financial risk management, audit process,

and the Company’s compliance to the rules and regulations as the basis of the Company

operation.

The audit committee has been established on 18 December 2001 as a Company’s

response to the Decree of the Director of Jakarta Stock Exchange No.315/BEJ/06-2000

concerning the rules of stock listing No.1-A that was changed with the Decree letter

No.Kep.399/BEJ/07-2001 dated 20 July 2001. The Chairman of the audit committee is

Yustino Nirjana who also holds the position as independent commissioner and the

members are Djunaedy Nauli and Hermawan.

The audit committee had been executing many activities through meetings with the

Board of Directors and the Board of Commissioners. The activities that have been

conducted are as follows :

Page 22: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

20

Annual Report

· Discussing the work plan of the Audit Committee

· Reviewing First Quarter 2008 Financial Statement (April 2009)

· Reviewing Second Quarter 2008 Financial Statement (July 2009)

· Reviewing Third Quarter 2008 Financial Statement (October 2009)

· Reviewing 2008 Financial Statement (March 2009)

RIWAYAT HIDUP KOMITE AUDIT

Ketua Komite Audit

Nama :Yustino Nirjana

Tempat/Tanggal Lahir :Padang, 02 November 1955

Riwayat hidup singkat :

Warga negara Indonesia, mengawali karir sebagai Ketua Komite Audit sejak

Juni 2007.

Chairman of Audit Committee

Name : Yustino Nirjana

Place/ Date of Birth : Padang, November 02, 1955

Short autobiography : An Indonesian Citizen began his career as a Chairman of

Audit Committee since June 2007.

Anggota Komite Audit

Nama : Djunaedy Nauli

Tempat/Tanggal Lahir : Jakarta, 14 Maret 1957

Riwayat hidup singkat :

Warga negara Indonesia, mengawali karir sebagai anggota komite audit sejak 18

Desember 2001.

Name : Djunaedy Nauli

Place/ Date of Birth : Jakarta, March 14, 1957

Short autobiography : An Indonesian Citizen, began his career as a member of

audit committee since December 18, 2001.

Nama : Hermawan

Tempat/Tanggal Lahir : Tangerang, 15 September 1972

Riwayat hidup singkat :

Warga negara Indonesia, mengawali karir sebagai anggota komite audit sejak 18

Desember 2001.

Page 23: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

21

Annual Report

Name : Hermawan

Place / Date of Birth : Tangerang, September 15, 1972

Short autobiography : An Indonesian Citizen, began his career as a member of

audit committee since December 18, 2001.

Nama Anak Perusahaan, Bidang Usaha, Persentase Kepemilikan Saham:

Nama Perusahaan Bidang Usaha Persentase

Pemilikan saham

PT Perdana Adiloka

(PAL)

Menyewakan ruang

gedung perkantoran

99,99%

PT Perdana Liga

Prima (PLP)

Manufaktur film dan

kertas foto

99,99%

Name of Subsidiaries, Line of Business, Percentage of Share Ownership:

Name of Company Line of Business Percentage of Share

Ownership

PT Perdana Adiloka (PAL) To lease spaces of office

building

99.99%

PT Perdana Liga Prima

(PLP)

Film manufacture and photo

paper

99.99%

Nama dan alamat kantor perwakilan:

Kantor Pusat : Gedung Konica Lantai 6

Jl. Gunung Sahari No.78 Jakarta 10610

Kantor Perwakilan

− Depot DKI : Krekot IV/65B

− Depot Bandung : Jl. Buah Batu No.240 (sebelah Yos Salon), Bandung

− Depot Semarang : Jl. Puri Anjasmoro Blok G1/18, Semarang

− Depot Surabaya : Jl. Raya Kenjeran 471-473, Surabaya

− Depot Denpasar : Jl. Suli No.92, Denpasar

− Depot Balikpapan : Jl. MT. Haryono Gang Tanjung RT.41 RW.10 No.37

− Depot Makasar : Jl. Danau Tanjung Bunga Utara No.109 Taman

Khayangan, Tanjung Bunga Makasar

− Depot Manado : Jl. Pingkan Matindas No.40 (Dendengan Dalam)

− Depot Banjarmasin : Jl. Pramuka KM6, No.12 RT.18, Banjarmasin

− Depot Palembang : Jl. Kol. H. Burlian No.1008-1010, KM8.

− Depot Lampung : Jl. Way Semangka No.55 Pahoman, Lampung

Page 24: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

22

Annual Report

− Depot Pekanbaru : Jl. Riau No.131 E-F, Pekanbaru

− Depot Medan : Jl. Raden Saleh 75-77, Medan

− Depot Padang : Jl. Pondok No.96A, Padang

Names and address of Representative offices:

Head Office : 6th

Floor Konica Building

Jl. Gunung Sahari No.78 Jakarta 10610

Representative Office

DKI Depot : Krekot IV/65B

Bandung Depot : Jl. Buah Batu No.240 (next to Yos Salon), Bandung

Semarang Depot : Jl. Puri Anjasmoro Blok G1/18, Semarang

Surabaya Depot : Jl. Raya Kenjeran 471-473, Surabaya

Denpasar Depot : Jl. Suli No.92, Denpasar

Balikpapan Depot : Jl. MT. Haryono Gang Tanjung RT.41 RW.10 No.37

Makasar Depot : Jl. Danau Tanjung Bunga Utara No.109 Taman

Khayangan, Tanjung Bunga Makasar

Manado Depot : Jl. Pingkan Matindas No.40 (Dendengan Dalam)

Banjarmasin Depot : Jl. Pramuka KM6, No.12 RT.18, Banjarmasin

Palembang Depot : Jl. Kol. H. Burlian No.1008-1010, KM8.

Lampung Depot : Jl. Way Semangka No.55 Pahoman, Lampung

Pekanbaru Depot : Jl. Riau No.131 E-F, Pekanbaru

Medan Depot : Jl. Raden Saleh 75-77, Medan

Padang Depot : Jl. Pondok No.96A, Padang

Page 25: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Annual Report

23

Annual Report

Umum

Pendapatan

Beban Usaha

Perkembangan pesat dan cepat masih terus terjadi sampai saat ini untuk produk-produkdigital, telepon selular, krisis global, dan keadaan politik Indonesia menjelang Pemilu 2009mempengaruhi operasi perusahaan ditahun mendatang.

Pendapatan Bersih Perseroan pada tahun 2008 Rp 50.853 juta atau lebih kecil 5,43% daritahun 2007 atau sebesar Rp 53.771 juta. Penurunan ini disebabkan penurunan jumlahpenjualan produk fotografi sebesar 6,05% dari tahun 2007 atau sebesar Rp 3.062 juta,sedangkan untuk penjualan produk non fotografi mengalami kenaikan sebesar Rp 144 juta

Kompenen Beban Usaha Perseroan yang terbesar adalah :

Gaji , Upah dan Kesejahteraan Karyawan - 45,04%Iklan dan Promosi - 15,69%Penyusutan danAmortisasi - 9,72%Total Beban Usaha Perseroan tahun 2008 sebesar Rp 9.465 juta atau lebih kecil 17,92% daritahun 2007 atau sebesar Rp 2.066 juta. Penurunan Beban Usaha ini karena adanyapengurangan Beban Iklan dan Promosi sebesar Rp 512 juta, penurunan Beban Penyusutansebesar Rp 278 juta dan penurunan Beban Penjualan lain-lain. Sedangkan untuk Biaya Gaji,Upah dan Kesejahteraan mengalami kenaikan sebesar Rp 84 juta dan kenaikan Beban JasaTenagaAhli sebesar Rp 51 juta.

Profitabilitas dan Margin

Pada tahun 2008 Perseroan memperoleh Laba Usaha sebesar Rp 1.406 juta atau 2,76 % dariPendapatan Bersih. Adanya Rugi Selisih Kurs sebesar Rp 3.623 juta dan Laba PenjualanAset Tetap sebesar Rp 1.014 juta, sehingga Perseroan mengalami Rugi Bersih Konsolidasisebesar Rp 2.808 juta.

Struktur Keuangan

Pada tahun 2008 Total Altiva Lancar mengalami penurunan Rp 7.603 juta atau lebih kecil22,49 % dibanding tahun 2007. Penurunan ini ada pada pos Kas dan setara kas yangmengalami penurunan Rp 5.311 juta, penurunan pos Piutang Rp 141 juta, penurunan posPersediaan Rp 2.633 juta dan adanya kenaikan pada pos Aktiva Lancar lainnya sebesar Rp482 juta dibanding tahun 2007.

Analisis Keuangan & Pembahasan Umum oleh Manajemen

Page 26: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

POS 2008 2007 Kenaikan/(Penurunan)

%

Aktiva Lancar 26.199.424.706 33.802.405.847 (7.602.981.141) (22.49%)

Aktiva TidakLancar

27.358.269.176 29.121.973.601 (1.763.704.425) ( 6.05%)

Jumlah Aktiva 53.557.693.882 62.924.379.448 (9.366.685.566) (14.88%)

KewajibanLancar

29.201.143.622 36.051.787.460 (6.850.643.838) (19%)

KewajibanTidak Lancar

7.587.080.689 7.263.019.330 324.061.359 4.46%

Jumlah 36.788.224.311 43.314.806.790 (6.526.582.479) (15.06%)

Rugi Bersih (2.808.330.745) (1.476.089.884) (1.332.240.861) (90.25%)

Analisis Kinerja Keuangan

RESIKO USAHA

Dalam menjalankan usaha, suatu perusahaan akan menghadapi resiko, baik resiko yangdihadapi dari perusahaan sejenis, principal maupun keadaan kondisi perekonomian.Adapunresiko yang dihadapi Perseroan sebagai berikut:

Situasi Produk FotografiAnalogPerubahan era produk kamera digital dan mobile phone telah memberikan dampak yangserius terhadap perkembangan penjualan produk fotografi analog. Berdasarkan proyeksi,pertumbuhan bisnis fotografi analog berkurang sekitar 5% sampai dengan 10% per tahun.Hal ini akan terus berlanjut di masa mendatang.

PersainganDengan semakin menurunnya pemasaran produk fotografi lokal akan menciptakanpersaingan yang kurang sehat dari agen-agen tunggal produk-produk fotografi. Persainganharga jual produk akan terjadi sepanjang masa karena permintaan terhadap produk fotograficenderung menurun. Setiap agen tunggal berupaya mempertahankan pangsa pasar.Ancaman serius lain adalah banyaknya produk color paper dari mainland China. Prioritasperseroan berusaha semaksimal mungkin mempertahankan omset penjualan produksupaya tidak menurun jauh.

24

Annual Report

Kerugian

Page 27: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Pemasok BarangPada tahun 2007, selain masih menjadi distributor resmi Konica Minolta, Perseroan juga telahditunjuk sebagai distributor resmi di Indonesia terutama dari DNP Photo Marketing Co. LtdJepang (DNP), yang bertindak sebagai Principal. Pada tahun 2008 Perseroan ditunjuk olehPanasonic Asia Pasific untuk memasarkan mesin fotocopy hitam putih dan berwarna yangsangat bermanfaat dalam mendukung pemasaran melalui kekuatan dan keindahan warna.Kontrak distribusi dengan principal akan terus diperbaharui, dimana pembatalan kontrak-kontrak tersebut akan mempengaruhi kelangsungan usaha Perseroan.

Perubahan Kondisi EkonomiPerubahan kondisi perekonomian nasional dan internasional menurunkan daya beliMasyarakat, keadaan ini dapat mempengaruhi pendapatan.

25

Annual Report

Page 28: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

26

Annual Report

General

Income

Operating Expenses

Rapid and fast development are still continuously occurring to date for digital, cellularphone products despite global crisis and political condition in Indonesia toward 2009General Election influenced the company’s operation next year.

The company’s net income in 2008 amounting to Rp 50,853 million or dropped 5.43% from2007 or amounting to Rp 53,771 million. This decline was due to decreasing number ofphotographic product sales of 6.05% from 2007 or amounting to Rp 3,062 million, while non-photographic product sales increased Rp 144 million

The biggest components of the company’s operating expenses are:

Salaries, wages and Employees’welfare : 45.04%Advertisement and Promotion : 15.69%Depreciation andAmortization : 9.72%

The company’s total operating expenses in 2008 was amounting to Rp 9,465 million ordropped 17.92% from 2007 or amounting Rp 2,066 million. This decreasing operatingexpense was due to the reduction of advertising and promotion expenses amounting to Rp512 million, reduction of Depreciation cost amounting to Rp 278 million and decline ofother selling expenses. Meanwhile for salary, wage and welfare expenses increasedamounting to Rp 84 million and increase of service expense for expert amounting to Rp 51million.

In 2008 the company gained Operating Profit amounting to Rp 1,406 million or rose 2.76 %from Net Income. Exchange rate difference loss amounting to Rp 3,623 million and Profitfrom Fixed Assets Sale amounting to Rp 1,014 million, so that the Company suffered fromConsolidated net loss amounting to Rp 2,808 million.

In 2008 Total Current Assets declined Rp 7,603 million or dropped 22.49 % from 2007. thisdecline occurred on the items of Cash and Cash Equivalent that decreased amounting to Rp5,311 million, decline of Receivable item amounting to Rp 141 million, decline of Inventoryitem amounting to Rp 2,633 million and the rise on other Current Assets item amounting toRp 482 million compared to 2007.

Profitability and Margin

Financial Structure

Financial Analysis & General Consideration by the Management

Page 29: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Financial Performance Analysis

BUSINESS RISK

In running the business, a company will encounter the risk, namely the risk from thecompany of the same kind, the principal or economic condition. The risks beingencountered by the company are as follows:

Analog Photographic Product Situatio

ITEM 2008 2007Rise /(decline)

%

Current 26,199,424,706 33,802,405,847 (7,602,981,141) (22.49%)

Non Current 27,358,269,176 29,121,973,601 (1,763,704,425) (6.05%)

Total Assets 53,557,693,882 62,924,379,448 (9,366,685,566) (14.88%)

CurrentLiabilities

29,201,143,622 36,051,787,460 (6,850,643,838) (19%)

Non CurrentLiabilities

7,587,080,689 7,263,019,330 324,061,359 4.46%

TotalLiabilities 36,788,224,311 43,314,806,790 (6,526,582,479) (15.06%)

Net loss (2,808,330,745) (1,476,089,884) (1,332,240,861) (90.25%)

1.

The change of era of digital camera and mobile phone product has wreaked seriousimpact to sales development of analog photographic product. Based on projection,analog photographic business growth declined 5% to 10% annually. It will continuallyoccur in the future.

With the declining marketing of local photographic product will create unfaircompetition from sole agents of photographic products. Competition of productsales price will take place forever since demand on photographic products tends todecrease. Every sole agent attempts to maintain its market share. Other seriousthreat is many color paper product from China mainland. The company’s priority ismake an attempt as maximal as possible maintain turn over of product sales in ordernot decline further.

Competition2.

27

Annual Report

Page 30: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

3. Supplier

Change in Economic Condition4.

28

Annual Report

The change in national and international economic condition has weakenedpurchasing power of the people; this condition may influence the income.

In 2007, other than became an authorized distributor of Konica Minolta, thecompany has also been appointed as authorized distributor Indonesia, particularlyfrom DNP Photo Marketing Co. Ltd Japan (DNP), which acts as a Principal. In 2008 theCompany was appointed by Panasonic of Asia Pacific to market black and white andcolor photocopiers that is greatly beneficial in supporting marketing through itscolor strength and beauty.Distribution contract with the Principal will continuously be renewed, in which thesaid cancellations of contracts will influence the Company’s business continuity.

Page 31: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

29

Annual Report

Dewan Komisaris perseroan terdiri dari 3 personil ;

Presiden KomisarisKomisaris IndependenKomisaris

Tugas Dewan Komisaris melakukan pengawasan atas tindakan, kebijakan, dan keputusanDireksi, agar sesuai Anggaran Dasar Perseroan, regulasi yang berlaku dan memberikannasehat kepada Direksi apabila diperlukan

Jumlah Direksi perseroan belum ada perubahan selama ini dan tetap terdiri dari 3 personil :

President DirekturDirektur PemasaranDirektur Keuangan

President Direktur bertanggung jawab penuh terhadap seluruh langkah dan keputusan yangdilakukan oleh Direktur Pemasaran dan Direktur Keuangan termasuk pencapaian targetpenjualan produk serta profit margin.

Prosedur penetapan berdasarkan hasil rapat Dewan Komisaris serta Dewan Direksi danbesarnya remunerasi anggota komisaris dan direksi sebesar Rp 721.200.000,- di tahun 2008.

1. Tugas dan tanggung jawab Direktur Pemasaran

Melakukan analisa, serta menentukan target penjualan tahunanMenentukan jenis produk yang dapat dipasarkan di pasar domestikMembuat strategi pemasaran termasuk Marketing Planning untuk mencapai targetpenjualan yang telah ditentukanMenentukan harga jual produk berdasarkan hasil analisa situasi pasar berdasarkanharga produk sejenis yang ada di pasarMelakukan market survey secara individual atau bersama dengan staff bagianPemasaran secara periodical untuk mengetahui situasi pasar, serta melakukananalisa kegiatan tim sales di masing-masing depotSesuai dengan tujuan Perseroan dalam kondisi penjualan produk analog yangcenderung menurun, Perseroan berupaya secara maksimal melakukan“costefficiency“Melakukan pendekatan dengan pelanggan setia produk Perseroan

Membuat proyeksi keuangan berdasarkan target penjualan yang telah dirancangoleh Direktur PemasaranMenganalisa biaya produksi dan penjualan apakah dapat mencapai profit marginyang telah direncanakan semula

2. Tugas dan tanggung jawab Direktur Keuangan

Tata Kelola Perusahaan ( Corporate Governance )

Page 32: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Prosedur Penetapan dan Besarnya Remunerasi anggota Direksi

Sistem Pengendalian Intern Perusahaan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terhadap Masyarakat dan Lingkungan

Prosedur penetapan berdasarkan hasil rapat Dewan Komisaris serta Dewan Direksi danbesarnya remunerasi anggota direksi dan komisaris sebesar Rp 721.200.000,- ditahun 2008.

System pengendalian interen yang diterapkan oleh perusahaan dan uraian mengenaipelaksanaan pengawasan interen dilakukan berdasarkan prosedur yang berlaku umum.

Aktivitas dan biaya yang dikeluarkan berkaitan dengan tanggung jawab sosial perusahaanterhadap masyarakat dan lingkungan sudah direncanakan dan dianggarkan, namun kondisiperusahaan belum memungkinkan.

Menganalisa cashflow perseroan untuk tetap menjaga kelancaran operasional dipusat maupun di depotLaporan keuangan konsolidasi tahunan

Pertemuan rutin dilakukan 1 kali setiap awal bulan yang dihadiri oleh seluruh Direksi untukmembahas secara internal

30

Annual Report

Performance hasil penjualan produk bulanan serta langkah-langkah yang perlu diambilterutama mengantisipasi persaingan yang semakin ketat sesama produk sertacenderung menurunnya penjualan produk analog dari tahun ke tahun di pasarandomestikMenganalisa bersama laba usaha secara periodicalSituasi kurs, ekonomi di pasar domestik terutama meningkatnya harga minyak diluarnegeri akan selalu memberikan ancaman yang serius terhadap daya beli konsumenPembahasan masalah langkah-langkah “ Cost efficiency “ untuk tetap meningkatkandaya saing produk di pasaran domestik

Page 33: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Annual Report

31

Annual Report

The Board of Commissioners of the company consists of 3 personnel;

President CommissionerIndependent CommissionerCommissioner

Duties of the Board of Commissioners are to carry out supervision on action, policy andDecision of the Board of Directors, in order to be in accordance with the prevailingcompany’s Articles of Association, regulations and advise the Board of Directors whennecessary:Number the Board of Directors of the company is unchanged so far and remain consist of 3

President DirectorMarketing DirectorFinance Director

President Director is fully responsible for all measures and decisions performed byMarketing Director and Finance Director including attainment of product sale and profitmargin target

Procedure of stipulation is based on the results of Meeting of the Board of Commissionersand the Board of Directors and the remuneration of members of the Board ofCommissioners and Directors amount to Rp 721.200.000,- in 2008.

To analyze and determine annual sales target.To determine type of products that can be marketed in domestic market.

To make marketing strategy including Marketing Planning to reach specified saletargetTo determine product selling price based on the results of market situation analysisbased on price of the same product existing in the market.To carry out market survey individually or collectively with marketing departmentstaffs periodically to identify market situation and analyze sales team activity ineach depotPursuant to the company’s aim in condition declining trend of analog product sale,the company attempts maximally to perform “cost efficiency“To carry out approach with the loyal customers of the company’s product

1. Duties and Responsibilities of Marketing Director

Corporate Governance

Page 34: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

2. Duties and Responsibilities of Finance Director

To make financial projection based on sales target that has been planned byMarketing DirectorTo analyze production costs and sales whether they can reach previously plannedprofit marginTo analyze the company’s cash flow to remain maintain operational smoothness inthe main office and in depot

Annual consolidated financial statements

Regular meeting is held 1 time at every beginning of the month that are attended by all theBoard of Directors to discuss the matters internally

Performance of monthly product sales results and necessary measures to be takenparticularly to anticipate competition that is getting tighter and tighter against thesame product and declining trend of analog product sales year by year in domesticmarket.To jointly analyze operating profits periodicallyCondition of exchange rate, economic in domestic market particularly the raising ofoil price overseas will always wreak serious threats against customers’ purchasingpower.To discuss “cost efficiency” measures to remain improve product competitiveness indomestic market.

Internal control system that is applied by the company and description on implementation ofinternal supervision is carried out based on generally accepted procedures.

Procedures for Determination and the Amount of Remuneration for the members ofthe Board of Directors

The Company’s Internal Control System

Procedures of determination is based on the results of the meeting of the Board ofCommissioners and the Board of Directors and the amount of remuneration for the membersof the Board of Directors and the Board of Commissioners is Rp 721,200,000,- in 2008.

32

Annual Report

Activity and expenses that are spent in relation to corporate social responsibility againstcommunity and environment have been planned and budgeted, but the company’s conditionhasn’t been possible to implement.

The Corporate Social Responsibility (CSR) Against Community and Environment

Page 35: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

33

Annual Report

Dalam 5 (lima) tahun terakhir, perseroan telah menghadapi kesulitan untuk mempertahankanomset penjualan produk fotografi analog di pasar domestik disebabkan pesatnyaperkembangan teknologi produk digital, terutama mobile phone yang telah merubah gayahidup konsumen, mengakibatkan permintaan cetak foto cenderung menurun.

Perseroan sadar bahwa kendala serupa akan tetap berlanjut di masa mendatang dandiproyeksikan penjualan produk fotografi analog menurun dari tahun ke tahun minimal sekitar5% sampai dengan 10%. Hal ini tidak dapat dihindarkan karena perubahan iklim secaraglobal. Perkembangan sales mobile phone memberikan segi positif dan negative. Segi positifyaitu meningkatnya jumlah foto bidikan dibandingkan zaman kamera analog, karena rata-ratamobile phone sekarang dilengkapi dengan kamera digital di atas 2 mega pixel, sehingga hasilbidikan foto sudah memenuhi syarat untuk ukuran cetak foto 3R sampai dengan 4R. Seginegatif yaitu mobile phone dilengkapi memory card yang semakin besar. Hasil bidikan fotodapat disimpan tanpa dicetak, sangat berbeda dengan hasil film analog yang selama ini harusdiproses untuk mengetahui hasil foto bidikan. Pertumbuhan penjualan mobile phoneberdampak pada banyaknya toko-toko foto kecil dengan menggunakan printer inkjet maupundye sub di kota kecil dan daerah sehingga mempengaruhi jumlah cetakan foto yang ada di lab-lab digital selama ini.

Menghadapi masa sulit yang serba tidak menentu, prinsip perseroan tetap berupayamemaksimalkan omset penjualan produk dengan beberapa strategi penjualan di tahun 2008sebagai berikut :

Strategi penjualan :

Karena cenderung menurunnya pasar produk analog mengakibatkan persaingansesama produk semakin kompetitif. Perseroan akan mempertahankan omsetpenjualan produk melalui program target point tour bagi dealer-dealer yang dapatmencapai minimal target yang ditentukan dalam tempo 1 tahun. Program ini dapatrespon positif dari mayoritas dealer. Pelaksanaan program point tour dapatmeningkatkan pendekatan dengan dealer-dealer dari seluruh nusantara.Menjamin pengadaan color paper dan chemical secara berkelanjutan kepada dealer-dealer. Semakin menurunnya permintaan produk fotografi analog diluar negeritentunya memberikan dampak yang kurang menggembirakan karena akanmenimbulkan biaya tinggi yang mempengaruhi jadwal produksi produsen di luar negerisehingga kadang kala terjadi ada kekosongan barang di pasar.Pelayanan purna jual menjadi kunci utama kesuksesan usaha dealer untukmempertahankan keadaan toko. Perseroan akan berupaya maksimal untukmemberikan dukungan “ after sales service “ secara rutin maupun “ call service “ untukmenjaga mutu cetakan di tempat dealer dalam keadaan prima.Kunjungan staff pusat ke daerah tetap dilaksanakan walaupun situasi serba sulit. Halini untuk melihat situasi pasar secara langsung sebagai saran ke kantor pusat.Meningkatkan penjualan color paper ke lab-lab lain selama harga dan hasil mutucetakan dapat diterima dengan baik oleh dealer-dealer.Mulai menunjuk Master Dealer di beberapa provinsi besar untuk menangani produkbaru berupa mesin foto copier merk “ Panasonic “ pada awal Juli 2008.

Bagian Pemasaran

1.

Page 36: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Melakukan “ cost efficiency “ :

Penurunan omset penjualan produk memberikan dampak yang negative bagikeadaan Perseroan karena persaingan harga semakin kompetitif. Bila biayaoperasional tetap tinggi, sales produk Perseroan akan menurun karena sebagiandealer akan beralih ke merk lain. Perseroan mutlak harus senantiasa menekan biayaproduksi serta operasional sehingga produk dapat bersaing sepanjang tahun denganproduk sejenis lainnya.Disebabkan biaya operasional yang tinggi dan Perseroan menutup aktivitas di kantorBatam dan Pontianak pada tahun 2008, dan menunjuk Master Dealer untukmenangani pengadaan color paper dan chemical ke dealer setempat. Perseroanberharap biaya subsidi yang telah dilakukan dalam beberapa tahun terakhir ini dapatdipangkas dan bisa lebih fokus untuk meningkatkan penjualan di wilayah-wilayah yangprospektif.

Meningkatkan kemampuan SDM :

34

Annual Report

SDM merupakan asset yang tak ternilai. Secara periodical, perseroan melakukanevaluasi terhadap kemampuan serta kontribusi SDM yang ada di seluruh bagian.Pelatihan khusus diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan SDM yang adadi kantor pusat maupun depot untuk menghadapi persaingan bisnis yang semakinketat.Perseroan akan tetap mengirim teknisi untuk mengikuti program training diluar negeriuntuk meningkatkan kemampuan dalam menangani mesin di lab-lab fotografi dan dirumah sakit.

Melalui langkah-langkah tersebut diatas, perseroan dapat meminimalkan penururan omsetpenjualan sekitar 5.43% di tahun 2008 dibandingkan tahun 2007. Perseroan berharap dapatmempertahankan omset penjualan sekitar Rp. 50 milyar di tahun 2009.

1.

2.

Page 37: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

35

Annual Report

Marketing DepartmentIn the last 5 (five) years, the company has encountered difficulty to maintain turnover ofanalog photographic products sales in domestic market due to rapid development digitalproduct technology, particularly mobile phone that has changed customers’ life style,resulting in demand for photo printing tends to drop.The company is aware of that the same obstacle will keep continuing in the future and it isprojected sales of analog photography products will slow down year by year at minimum 5%to 10%. This is inevitable since there is global climate change. Mobile phone salesdevelopment provides positive and negative aspects. Positive aspect is that the increasingnumber of photo shot compared to era of analog camera, because currently average mobilephone are provided with digital camera beyond 2 mega pixel, so that the results of photoshot have been qualified for 3R to 4R-size photo prints. Negative aspect is mobile phonesare equipped with more and more capacious memory cards. The results of photo shots canbe stored without being printed, very different from the results of analog film that so farmust be processed to know the results of shot photos. Mobile phone sale growth has theimpact to many small photo shops by using inkjet printers or dye sub in small cities andregions so that it influences number of existing photo prints in digital laboratories so far.To encounter difficult time, the company’s principles keep trying to maximize turnover ofproduct sales with some sale strategies in the year 2008 as follow:

Because tend-to-decrease analog product market, results in competition of thesame product is getting more and more competitive. The company will maintainturnover of product sale through target point tour program for dealers that are ableto achieve specified minimal target within 1 year period. This program gets positiveresponses from majority of dealers. Implementation of point tour program canimprove approaches with the dealers from allover the country

To secure procurement of color paper and chemicals continuously to the dealers.Decreasing demand for analog photographic products abroad certainly give badimpact since it will cause high cost that influences manufacturer’s productionschedule overseas so that sometimes occurs shortages of products in the market.

After sale service becomes a main key of success for dealer’s business to maintainstore conditions. The company will try to make maximum effort to provide “aftersales service “support routinely and “call service” to keep up prima printing qualityat dealer’s locations.

Head office staffs visit to the regions keep being carried out even thought indifficult situation. It aims at observing market situation directly as a suggestion tothe main office.

To increase color paper sales to other laboratories as long as the prices and theresults of printing quality are accepted well by the dealers.

To begin appointing Master Dealer in several big provinces to handle new products inthe form of “Panasonic“ brand photocopiers in early July 2008.

Sale strategy:1.

Page 38: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Making “cost efficiency “ :

Decreasing turnover of product sales provides negative impact for the company’scondition since price competition is getting more and more competitive. Ifoperational cost remains high, the company’s product sales will decrease becausemost of dealers will move to other brand. The company unconditionally mustalways drive down production costs and operational costs so that the products areable to compete throughout the year with other similar products.

Due to high operational costs and the company closed activity in Batam andPontianak offices in 2008, and appointed a Master Dealer to handle procurement ofcolor paper and chemicals for local dealers. The company expects subsidiary coststhat have been spent the last few years can be reduced and can be more focus on toincrease sale in prospective areas.

2.

Human Resource is invaluable asset. Periodically, the company makes evaluation oncapability and contribution of existing Human resource in the whole departments.Special trainings are held to improve existing Human Resource capability in themain office and depots to encounter tighter and tighter business competition.

The company will keep sending technicians to follow training program overseas toimprove ability in handling machines in photographic laboratories and in thehospitals.

Improving Human Resources Capability :3.

Through the measures mentioned above, the company may minimize turnover decreasearound 5,43% in 2008 compared to in 2007. The company expects to maintain turnover saleof about Rp. 50 billion in 2009.

36

Annual Report

Page 39: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

37

Annual Report

Sumber Daya Manusia ( SDM ) merupakan faktor yang sangat penting dan menentukan bagisetiap organisasi. Perusahaan sebagai organisasi sangat membutuhkan SDM yangprofesional dan kompeten dibidangnya masing-masing sehingga mampu memberikankontribusi yang maksimal untuk mencapai tujuan.

Untuk mendukung tercapainya tujuan perusahaan, departemen SDM bertanggung jawabmenyediakan kebutuhan tenaga kerja atau karyawan professional dan kompeten yangdiharapkan mampu menjalankan strategi perusahaan yang telah ditetapkan.

Dengan tercapainya tujuan perusahaan, departemen SDM akan memberikan penghargaanberupa peninjauan kembali kompensasi berdasarkan penilaian kinerja masing-masingkaryawan.

Jumlah karyawan 175 orang dan langkah-langkah departemen SDM dalam usahamemberikan kontribusi terbaik untuk mencapai tujuan perusahaan adalah sebagai berikut:

Bersama seluruh departemen terkait merencanakan dan menyusun kebutuhantenaga kerja berdasarkan strategi perusahaan yang telah ditetapkan dan disepakati.Melaksanakan proses rekruitmen dan penempatan karyawan sesuai posisi yangdibutuhkan dengan syarat yang telah ditetapkan sesuai bidangnya masing-masing.Melaksanakan proses pendidikan dan pelatihan dengan tujuan meningkatkankemampuan dan kinerja untuk mengantisipasi perkembangan ilmu dan teknologi yangberkembang pesat.Melaksanakan evaluasi kinerja untuk memperbaiki kekurangan dan mempertahankanserta meningkatkan kelebihan.Mempertahankan dan meningkatkan kerjasama yang kuat dan menciptakanhubungan yang harmonis yang bersifat timbal balik antara pimpinan dan karyawan.

Dengan langkah-langkah yang telah diuraikan diatas maka kami yakin dapat meningkatkankinerja sehingga tujuan perusahaan tercapai, disamping itu kami berharap pemerintah dapatmelakukan langkah-langkah yang mendukung terciptanya iklim yang semakin kondusif bagidunia usaha sehingga perkembangan dunia usaha dapat digunakan sebagai cerminmeningkatnya kesejahteraan rakyat.

Sumber Daya Manusia

1.

2.

3.

4.

5.

Page 40: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

38

Annual Report

Human ResourcesHuman Resources is a very important and determinant factor for each organization. Thecompany as an organization considerably needs professional and competent Human resourcesin his/her own field competency so that he/she is able to give maximum contribution toachieve the goal.

To support the company to attain its goal, Human resources department has responsibility tosupply requirements of professional workforces or employees who are expected able toimplement specified company’s strategies.

With the attainment of the company’s aim, human resources department will give awards inthe form of compensation review based on assessment of performance of each employee.Number of employee is 175 people and measures of human resources department in an effortto give the best contribution to achieve the company’s aim are as follows:

Together with all relevant departments plans and organizes workforce requirementbased on the specified and approved company’s strategies.

To carry out employees’ recruitment and placement process in accordance with positionsrequired with conditions that have been stipulated pursuant to their own field.

To carry out education and training process with the purpose of improving ability andperformance to anticipate rapid development of science and technology.

To carry out performance evaluation to improve the weakness and maintain and improveexcellence.

To maintain and improve strong cooperation and create reciprocal harmonious relationsbetween management and employees.

1.

2.

3.

4.

5.

With the measures explained above then we are convinced to be able to improve performanceto attain the company’s aim. In addition to we hope the government can undertake themeasures that support more and more conducive climate for the business world so thatdevelopment of the business world can be used as a mirror the improvement of people’swelfare.

Page 41: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

39

Annual Report

Prospek Masa DepanEra produk digital dalam beberapa tahun terakhir ini secara konsisten telah merubah keadaanpasar produk fotografi analog di dunia. Perkembangan produk digital serta mobile phone yangsemakin canggih, memory berkapasitas besar dan kamera yang dilengkapi dengan mega pixeltinggi memberikan dampak yang luas terhadap penjualan produk fotografi analog yang beradaselama puluhan tahun.

Kendala-kendala penjualan produk fotografi analog akibat perkembangan produk digital, ITdan mobile phone cukup beraneka ragam, dari menurunnya jumlah cetakan foto karenabanyaknya color inkjet printer dari ukuran 3R sampai 24R, beralihnya penggunaan filmkonvensional ke kamera digital, video camcorder dan mobile phone. Perseroan sadar situasiyang serba sulit sehingga tidak mudah untuk mempertahankan omset penjualan produkfotografi analog di masa mendatang.

Berdasarkan pengalaman perseroan selama ini seiring dengan pertumbuhan penjualanproduk digital, IT dan mobile phone, diproyeksikan penjualan produk fotografi analog di masamendatang cenderung menurun antara 5 sampai dengan 10% per tahun. Beberapa langkah-langkah yang perlu diambil di tahun 2009 :

Penjualan produk fotografi analog :

Sistim pencapaian point tour untuk memberikan semangat kepada agen secaraberkelanjutan untuk membeli color paper dan chemical dari Perseroan dalam tempoyang telah ditentukan.Cenderung menurunnya permintaan terhadap produk fotografi analog sangatmempengaruhi biaya produksi serta pengadaan barang dari luar negeri, sehinggakadang kala terjadi keterlambatan pada pengiriman barang. Perseroan berupayasebaik-baiknya untuk pengadaan color paper dan chemical secara rutin kepada lab-lab. Pengadaan barang sangat vital karena bila terjadi kekosongan barang, sebagianbesar dealer akan segera pindah ke merk lain.Menghadapi situasi harga yang semakin kompetitif, perseroan akan senantiasaberusaha memberikan harga terbaik kepada dealer tanpa mengabaikan laba usaha.Pelaksanaan dapat dilakukan melalui sistim kontrol serta penghematan biaya produksiyang ketat.Pengaruh produk kamera digital, IT dan mobile phone lebih banyak ke ukuran cetakfoto normal 3R dan 4R. Tidak banyak pengaruh terhadap foto cetak ukuran besarterutama foto studio. Perseroan akan lebih fokus ke pangsa pasar color paper ukuranbesar dari 10R sampai dengan 50R dengan didukung oleh fasilitas mesin slitting yangada di perakitan paper di PulogadungPerkenalan paper DNP ( Dai Nippon Printing ) diakhir 2007 sebagai pengganti paperKonica Minolta yang telah tutup pada pertengahan tahun 2007. Mutu dari hasil cetakcolor paper DNP dapat diterima baik oleh sebagian besar pemilik lab-lab. Perseroanberupaya terus melakukan penetrasi penjualan DNP color paper sampai ke lab-lablain.

1.

Page 42: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

berpotensi. Berdasarkan hasil evaluasi penjualan produk dalam kurun waktu 3 tahunterakhir, diambil keputusan untuk menutup depot Batam dan depot Pontianak padatahun 2008, disebabkan biaya operasional tidak seimbang dengan omset penjualanproduk. Penjualan produk di dua wilayah tersebut akan disalurkan melalui masterdealer lokal.

Secara periodical, melakukan analisa dan evaluasi terhadap total SDM yang ada dipusat dan daerah. Tujuan utama untuk meningkatkan motivasi serta kinerja SDM.SDM yang kurang mampu dipensiunkan dini atau “cut off “ dan diganti dengan SDMyang lebih kompeten.

Sistim kontrol yang ketat terhadap seluruh biaya pengeluaran dengan menekan biayaoperasional semaksimal mungkin untuk meningkatkan daya saing produk.

Perseroan berharap dengan adanya pembenahan eksternal dan internal, perseroandapat mengatasi kecenderungan menurunnya omset penjualan produk fotografi, danberupaya meningkatkan kontribusi sales produk medical x-ray dan mesin copierPanasonic di masa mendatang.

Produk foto copier PANASONIC :

Perubahan iklim penjualan produk fotografi analog tidak berpengaruh di penjualanproduk medical. Perseroan akan mengandalkan beberapa jenis produk medical x-ray film, chemical dan equipment. Diperkirakan omset penjualan produk medicaldapat ditingkatkan seiring dengan pertumbuhan permintaan pada produk medical dipasar domestik.

Menghadapi penurunan permintaan terhadap produk fotografi analog, Perseroanberhasil ditunjuk sebagai distributor foto copier PANASONIC untuk pemasaran diIndonesia pada pertengahan 2008. Perseroan berupaya meningkatkan omsetpenjualan melalui segment pasar yang berbeda. Dengan didukung oleh spesifikasiyang canggih serta tim sales yang energik, perseroan berharap copier Panasonicakan terus berkembang dan dapat bersaing dengan produk-produk yang serupa dipasar domestic.

Produk Medical :

Perseroan akan meningkatkan daya saing produk di wilayah-wilayah yang

“ Cost Efficiency “ :

40

Annual Report

2.

3.

4.

Page 43: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

41

Annual Report

Business Prospect

1.

Digital product era in recent years has consistently changed market condition for analogphotographic products in the world. Digital and mobile phone product developments that aregetting more and more sophisticated, big capacity memory and camera equipped with highmega pixel provides broad impact to the sales of analog photographic products that has beenexist for tens years.Obstacles in analog photographic product sales due to developments of digital, IT and mobilephone products a various, from decreasing number of photo printing due to many inkjet colorprinters –from 3R size to 24R size, move of using conventional films to digital camera, videocamcorder and mobile phone. The company is aware of this difficult situation so that it is noteasy to maintain turnover of analog photographic product sales in the future.Based on the company’s experience so far, in line with the growth of sales of digital, IT andmobile phone products, the sales of analog photographic product in the future is projected totend to decline between 5 to 10% annually. Some necessary measures that required to betaken in 2009 :

Sales of analog photographic product:

Point tour achievement systems to provide spirit to the agents continuously to buycolor paper and chemical from the company within specified period.Tend-to-decreasing demand to analog photographic products greatly influencesproduction costs and procurement of goods from abroad, thus sometimes any delayson goods delivery. The company attempts as well as possible for procurement of colorpaper and chemical routinely to the laboratories. Goods procurement is very vitalsince in case of any vacuity of goods, most of dealers will immediately move to otherbrands.To encounter more and more competitive prices, The company will always try to offerthe best prices to the dealers without passing over operating profits. Theimplementation may be carried out through control system and tight cost-effectiveproduction.Digital camera, IT and mobile phone products mostly influence normal 3R and 4R-sizephoto print. Not considerably influence big size printed photos particularly photostudio. The company will be more focus on market share of big size color paper of 10Rto 50R supported by slitting machine facility existing at paper assembly in PulogadungIntroduction of DNP (Dai Nippon Printing) paper at the end of 2007 as a substituteKonica Minolta paper that had closed down in the middle of 2007. Quality of printedresults of DNP color paper is well accepted by most of laboratory owners. Thecompany continuously attempts to penetrate sale of DNP color paper to otherlaboratories.

Page 44: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

motivation and performance of Human Resources. Incapable Human resources will beoffered early retirement or to be “cut off “ and substituted by more competentHuman resources.Tights control system to all expenses by reducing operational costs as maximal aspossible to improve product competitiveness.

Medical Product:

The change of analog photographic product sale climate is not influential at medicalproduct sales. The company will rely on several types of medical x-ray film product,chemical product and equipment. It is estimated medical product sales may beincreased in line with growing demand on medical product in domestic market.

“Cost Efficiency”:

The company will improve product competitiveness in potential regions. Based on theresults of product sales evaluation within period of the last 3 years, the companydecided to close Batam depot and Pontianak depot in 2008, since operational costswere unbalance with product sales turnover. Product sales in the said two regions willbe distributed to local master dealer.Periodically, the company makes analysis and evaluation on total existing Humanresources in the main office and in the regions. The main purpose is to improve

The company expects with external and internal reform, the company may cope withdeclining trend of photographic product sales, and tries to improve sales contribution ofmedical x-ray products and Panasonic photocopier products in the future.

42

Annual Report

PANASONIC photocopier product:

Encountering decreasing demand on analog photography product, the company issuccessfully appointed as a distributor of PANASONIC photocopier to be marketed inIndonesia in the middle of 2008. The company attempts to increase sales throughdifferent market segment. By being supported by sophisticated specifications andenergetic sales team, the company expects Panasonic copiers will keep developingand able to compete with similar products in domestic market.

2.

3.

4.

Page 45: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

Tanggung Jawab Pelaporan KeuanganResponsibility for Financial Reporting

Laporan Tahunan ini, berikut laporankeuangan dan informasi lain yang terkait,merupakan tanggung jawab manajemen PT.Perdana Bangun Pusaka Tbk dan dijaminkebenarannya oleh seluruh anggota DewanK o m i s a r i s d a n D i r e k s i d e n g a nmembubuhkan tandatangannya masing-masing dibawah ini.

This Annual Report, and the accompanyingfinancial statements and related financialinformation, are the responsibility ofManagement of Perdana Bangun Pusaka andhave been approved by members of theBoard of Commissioners and the Board ofDirectors whose signatures appear below.

Dewan Komisaris | Board of Commissioners Direksi | Board of Directors

Lukman Kolim Beng IrawanKomisaris Utama Direktur Utama

Lukman Roswita Buntaram GondomartonoKomisaris Direktur

Yustino Nirjana Rudy LauwKomisaris Direktur

President Commissioner President Director

Commissioner Director

43

Annual Report

Page 46: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting

44

Laporan Auditor Independen &Laporan Keuangan

INDEPENDENT AUDITORS REPORTS &FINANCIAL STATEMENT

Annual Report

Page 47: annual report · Ikhtisar Data Keuangan Penting 1 Annual Report Ikhtisar Data Keuangan Penting