18
i - SALINAN – ANGGARAN DASAR KUMPULAN REMAJA MASJID NURUL HIDAYAH SMAN 12 BANDUNG Ditetapkan : 8 November 2013 Oleh : Musyawarah Besar-I Tahun 2013 Disalin dan diperbanyak untuk seluruh perangkat Kurma

Anggaran Dasar 2013

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Contoh Anggaran Dasar Rohis SMA.

Citation preview

Page 1: Anggaran Dasar 2013

i

- SALINAN –

ANGGARAN DASAR

KUMPULAN REMAJA MASJID

NURUL HIDAYAH SMAN 12 BANDUNG

Ditetapkan : 8 November 2013 Oleh : Musyawarah Besar-I Tahun 2013

Disalin dan diperbanyak untuk seluruh perangkat Kurma

Page 2: Anggaran Dasar 2013

i

SISTEMATIKA ANGGARAN DASAR

SISTEMATIKA ANGGARAN DASAR........................................................................ i

BAB I UMUM .......................................................................................................1

Pasal 1 Nama, Waktu & Tempat Kedudukan ....................................................1

Pasal 2 Aqidah, Dasar dan Asas .......................................................................1

Pasal 3 Tujuan .................................................................................................1

Pasal 4 Sifat Organisasi ...................................................................................2

Pasal 5 Bentuk Organisasi ...............................................................................2

Pasal 6 Lambang .............................................................................................2

Pasal 7 Keuangan ............................................................................................2

BAB II ORGANISASI ...........................................................................................3

Pasal 8 Kekuasaan tertinggi : Musyawarah Besar ...........................................3

Pasal 9 Badan Musyawarah Pimpinan Kurma ..................................................4

Pasal 10 Struktur dan Perangkat Organisasi ...................................................5

Pasal 11 Dewan Pembina ................................................................................5

Pasal 12 Majlis Syura ......................................................................................6

Pasal 13 Pengurus Kurma ...............................................................................7

BAB III PENGURUS KURMA ................................................................................7

Pasal 14 Pimpinan Umum ................................................................................7

Pasal 15 Ketua Umum .....................................................................................8

Pasal 16 Sekretaris Umum dan Bendahara Umum ...........................................8

Pasal 17 Badan Semi Otonom ..........................................................................9

Pasal 18 Anggota Kurma ............................................................................... 10

BAB IV PEMILIHAN UMUM ................................................................................ 10

Pasal 19 ........................................................................................................ 10

Pasal 20 ........................................................................................................ 11

BAB V KUORUM DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN ............................................. 12

Pasal 21 ........................................................................................................ 12

BAB VI FORUM ALUMNI .................................................................................... 12

Pasal 22 ........................................................................................................ 12

BAB VII ANGGARAN DASAR, ANGGARAN RUMAH TANGGA & ATURAN LAINNYA13

Pasal 23 Perubahan Anggaran Dasar ............................................................. 13

Pasal 24 Pembentukan dan Perubahan Anggaran Rumah Tangga ................. 14

BAB VIII ATURAN LAIN DAN HIRARKHI TATA URUTAN ATURAN ORGANISASI . 15

Pasal 25 ........................................................................................................ 15

BAB IX ATURAN PERALIHAN ............................................................................. 16

Page 3: Anggaran Dasar 2013

1

BAB I

UMUM

Pasal 1

Nama, Waktu & Tempat Kedudukan

(1) Organisasi ini bernama Kurma Nurul Hidayah SMAN 12

Bandung.

(2) Organisasi ini berdiri/didirikan untuk waktu yang tidak

ditentukan.

(3) Kurma berkedudukan di Sekolah Menengah Atas Negeri 12

Bandung, jalan Sekejati IV no 36, Kelurahan : Sukapura,

Kecamatan : Kiaracondong, Kota Bandung.

Pasal 2

Aqidah, Dasar dan Asas

(1) Organisasi ini beraqidahkan Islam dengan mengacu pada Al-

Quran dan Al-Hadist.

(2) Organisasi ini berdasarkan pada:

a. Pancasila;

b. Undang – Undang Dasar 1945;

c. Undang – undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang

SISDIKNAS; dan

d. Peraturan Mentri Pendidikan Nomor 39 Tahun 2008

tentang Pembinaan Kesiswaan.

(3) Organisasi ini berasaskan Kekeluargaan dan Profesionalisme.

Pasal 3

Tujuan

(1) Menghimpun siswa-siswi muslim di SMAN 12 Bandung untuk

bekerja sama dalam hal yang bernafaskan Islam.

Page 4: Anggaran Dasar 2013

SALINAN ANGGARAN DASAR 2013 BADAN MUSYAWARAH PIMPINAN KURMA KURMA NURUL HIIDAYAH

2

(2) Meningkatkan kualitas IMTAQ siswa-siswi SMAN 12 Bandung

dengan format yang identik dengan kehidupan remaja.

(3) Menjalin hubungan silaturahmi antara siswa-siswi dengan

keluarga besar SMAN 12 Bandung.

(4) Mengembangkan potensi – potensi keagamaan islam,

akademik, organisasi dan minat serta bakat lainnya.

Pasal 4

Sifat Organisasi

Organisasi ini bersifat intra sekolah dan merupakan salah satu

ekstrakulikuler sekaligus badan pengelola sarana Masjid Nurul

Hidayah SMAN 12 Bandung.

Pasal 5

Bentuk Organisasi

Organisasi ini berbentuk kesatuan terpimpin dengan pola Islami.

Pasal 6

Lambang

(1) Lambang ini bersifat lokal, yang artinya hanya berlaku

untuk Kurma Nurul Hidayah SMAN 12 Bandung.

(2) Gambar dan arti lambang dijelaskan dalam Anggaran Rumah

Tangga.

Pasal 7

Keuangan

(1) Keuangan organisasi ini diperoleh dari usaha-usaha yang halal,

tidak mengikat dan tidak bertentangan dengan syariat Islam.

Page 5: Anggaran Dasar 2013

SALINAN ANGGARAN DASAR 2013 BADAN MUSYAWARAH PIMPINAN KURMA KURMA NURUL HIIDAYAH

3

(2) Keuangan organisasi terdiri dari dua bagian umum yang

dimaksud untuk memisahkan tujuan dan proporsi

penggunaan, yaitu:

a. Keuangan masjid; dan

b. Keuangan kepengurusan.

(3) Tujuan dari bagian – bagian keuangan sebagimana dimaksud

ayat (2), yaitu:

a. Keuangan masjid : pemeliharaan sarana dan prasarana

masjid agar kebersihan dan kenyamanan masjid terjaga.

b. Keuangan kepengurusan : pelaksanaan program –

program organisasi yang memiliki maksud untuk

menyiarkan nilai – nilai dan dakwah Islam.

(4) Proporsi penggunaan/alokasi di setiap bagian dikelola oleh

suatu dewan pengelola keuangan yang dijelaskan lebih lanjut

dalam Anggaran Rumah Tangga.

BAB II

ORGANISASI

Pasal 8

Kekuasaan tertinggi : Musyawarah Besar

(1) Musyawarah Besar merupakan kekuasaan tertinggi dalam

organisasi.

(2) Musyawarah besar dilaksanakan sedikitnya dua kali dalam

satu periode oleh Pengurus Kurma.

(3) Musyawarah besar terdiri dari Musyawarah Besar Biasa dan

Musyawarah Besar Luar Biasa.

(4) Musyawarah Besar Biasa memiliki wewenang untuk:

a. Mengubah dan menetapkan Anggaran Dasar dan Rencana

Jangka Panjang Kurma;

Page 6: Anggaran Dasar 2013

SALINAN ANGGARAN DASAR 2013 BADAN MUSYAWARAH PIMPINAN KURMA KURMA NURUL HIIDAYAH

4

b. Menetapkan anggota Majlis Syura; dan

c. Memilih, mengangkat dan meminta laporan

pertanggungjawaban Ketua Umum.

(5) Musyawarah Besar Luar Biasa memiliki wewenang untuk

memberhentikan Ketua Umum di tengah masa jabatannya dan

menetapkan hal-hal penting lainnya yang menyangkut

kepentingan mendasar organisasi.

(6) Peserta musyawarah besar adalah anggota dari seluruh

perangkat Kurma ditambah Forum alumni dengan komposisi

sebagai berikut :

a. Dewan Pembina;

b. Anggota Kurma kelas XI dan XII;

c. Perwakilan forum alumni sebanyak separuh dari

banyaknya anggota Kurma yang dimaksud poin (b); dan

d. Anggota Majlis Syura sudah termasuk pada poin (b) dan

(c) diatas.

(7) Pelaksana musyawarah besar dilaksanakan oleh Panitia

Khusus (Pansus) yang dibentuk oleh Badan Musyawarah

Pimpinan Kurma.

(8) Untuk pembentukan Pansus musyawarah besar luar biasa,

BMPK yang dimaksud ayat (7) adalah BMPK yang telah

dihilangkan unsur Pimpinan umumnya.

Pasal 9

Badan Musyawarah Pimpinan Kurma

(1) Badan Musyawarah Pimpinan Kurma merupakan forum

koordinasi pimpinan perangkat Kurma yang diberikan

wewenang oleh Musyawarah Besar untuk :

Page 7: Anggaran Dasar 2013

SALINAN ANGGARAN DASAR 2013 BADAN MUSYAWARAH PIMPINAN KURMA KURMA NURUL HIIDAYAH

5

a. Menyusun serta membentuk panitia khusus dan

pedoman pelaksanaan Musyawarah Besar;dan

b. Menetapkan Anggaran Rumah Tangga dan Garis Besar

Program Kerja organisasi.

(2) Badan Musyawarah Perangkat Kurma terdiri dari:

a. Ketua dan satu anggota Dewan Pembina;

b. Pimpinan Majlis Syura : Ketua, Wakil I dan Wakil II Majlis

Syura;

c. Pimpinan Umum : Ketua Umum, Sekretaris Umum dan

Bendahara Umum; dan

d. Ketua Forum Alumni.

(3) Badan Musyawarah Pimpinan Kurma bukanlah salah satu

perangkat Kurma dan tidak dapat mengeluarkan ketetapan

organisasi apapun kecuali yang ditetapkan peraturan ini.

Pasal 10

Struktur dan Perangkat Organisasi

Perangkat organisasi ini terdiri dari:

I. Dewan Pembina;

II. Majlis Syura; dan

III. Pengurus Kurma.

Pasal 11

Dewan Pembina

(1) Dewan Pembina Kurma merupakan badan pembina dan

pembimbing Kurma yang beranggotakan guru-guru yang

ditugaskan langsung oleh sekolah.

(2) Dewan Pembina Kurma dipimpin oleh seorang ketua Dewan

Pembina.

Page 8: Anggaran Dasar 2013

SALINAN ANGGARAN DASAR 2013 BADAN MUSYAWARAH PIMPINAN KURMA KURMA NURUL HIIDAYAH

6

(3) Dewan Pembina Kurma bertugas dalam memberikan

pertimbangan dan arahan dalam pelaksanaan setiap kegiatan

yang akan dilaksanakan pengurus Kurma.

Pasal 12

Majlis Syura

(1) Majlis Syura merupakan perangkat Kurma yang memiliki

fungsi evaluator, legislator, aspirator, dan advisor bagi

Pengurus Kurma.

(2) Keanggotaan Majlis Syura berjumlah sembilan (9) orang yang

komposisinya adalah tiga orang dari perwakilan dewan

pembina, tiga orang dari perwakilan alumni, dan tiga orang

dari perwakilan demisioner pengurus Kurma.

(3) Tugas dan wewenang Majlis Syura untuk :

a. Membantu Pengurus Kurma dalam melaksanakan

tujuan organisasi dengan kapasitasnya sebagaimana

dimaksud ayat (1);

b. Menyelenggarakan proses penjaringan calon pengurus

Kurma;

c. Mengusulkan calon Ketua Umum; dan

d. Mengeluarkan rekomendasi untuk mengadakan

Musyawarah Besar Luar Biasa bila diperlukan.

(4) Kedudukan Majlis Syura sejajar dengan Ketua Umum, sehingga

Majlis Syura tidak dapat memberhentikan Ketua Umum dan

Majlis Syura tidak dapat dibubarkan oleh Ketua Umum.

(5) Majlis Syura menyampaikan keterangan kerjanya kepada

musyawarah besar.

Page 9: Anggaran Dasar 2013

SALINAN ANGGARAN DASAR 2013 BADAN MUSYAWARAH PIMPINAN KURMA KURMA NURUL HIIDAYAH

7

Pasal 13

Pengurus Kurma

(1) Pengurus Kurma adalah penyusun, pengelola dan pelaksana

program kerja/kegiatan operasional untuk menjalankan tujuan

organisasi.

(2) Pengurus Kurma terdiri dari pimpinan umum, badan semi

otonom dan badan/divisi yang ada dalam Kepengurusan Kurma.

(3) Pengurus Kurma bertanggung jawab pada Musyawarah

Besar melalui Ketua Umum.

(4) Pengurus Kurma memiliki wewenang dalam menentukan arah

organisasi untuk mencapai tujuan, visi dan misinya.

(5) Pembentukan susunan kepengurusan diatur dalam Anggaran

Rumah Tangga.

BAB III

PENGURUS KURMA

Pasal 14

Pimpinan Umum

(1) Pimpinan Umum terdiri dari Ketua Umum, Sekretaris Umum,

dan Bendahara Umum.

(2) Pimpinan Umum memiliki wewenang sentral dalam

memutuskan kebijakan harian organisasi dan kepengurusan.

(3) Pimpinan umum dipimpin oleh Ketua Umum.

(4) Ketua Umum dipilih, diberhentikan dan bertanggungjawab

kepada Musyawarah besar.

Page 10: Anggaran Dasar 2013

SALINAN ANGGARAN DASAR 2013 BADAN MUSYAWARAH PIMPINAN KURMA KURMA NURUL HIIDAYAH

8

Pasal 15

Ketua Umum

(1) Ketua Umum adalah pengambil keputusan tertinggi

kepengurusan.

(2) Ketua Umum bekerja menurut Anggaran Dasar, Anggaran

Rumah Tangga dan aturan yang berlaku lainnya.

(3) Ketua Umum melakukan fungsi koordinasi, pengarahan dan

penyusunan kebijakan kepada pimpinan umum, badan semi

otonom, divisi-divisi, dan anggota.

(4) Ketua Umum beserta pengurus Kurma memegang jabatan

selama satu periode dan bertanggung jawab kepada

musyawarah besar.

Pasal 16

Sekretaris Umum dan Bendahara Umum

(1) Sekretaris Umum merupakan koordinator utama pengurus

Kurma yang bertugas untuk melaksanakan fungsi administrasi,

perencanaan, monitoring dan pemberdayaan pengurus Kurma.

(2) Sekretaris Umum dipilih oleh Majlis Syura atas rekomendasi

Ketua Umum.

(3) Sekretaris Umum bertanggung jawab atas penyelenggaraan

harian organisasi.

(4) Bendahara Umum merupakan pengelola utama keuangan

organisasi yang bertugas untuk melaksanakan fungsi keuangan

Kurma.

(5) Bendahara Umum dipilih oleh Ketua Umum dengan persetujuan

Majlis Syura.

Page 11: Anggaran Dasar 2013

SALINAN ANGGARAN DASAR 2013 BADAN MUSYAWARAH PIMPINAN KURMA KURMA NURUL HIIDAYAH

9

(6) Dalam melaksanakan tugasnya sebagai penanggung jawab

keuangan organisasi, Bendahara Umum harus menjunjung

tinggi amanah, transparansi dan akuntabilitas.

(7) Hal-hal mengenai Sekretaris Umum dan Bendahara Umum

diatur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga.

Pasal 17

Badan Semi Otonom

(1) Badan semi otonom pengurus Kurma adalah perangkat yang

mengurusi hal-hal khusus/teknis sebagai fasilitator dan

supporter organisasi.

(2) Kedudukan badan semi otonom berada pada struktur pengurus

Kurma namun bersifat mandiri, berdiri sendiri dan profesional.

(3) Seluruh badan semi otonom memiliki pola kepengurusan

kolektif kolegial dimana pengelola dan pengambil keputusannya

ditentukan bersama oleh ketua dan wakil ketua/anggota badan

semi otonom.

(4) Setiap ketua badan semi otonom dipilih dan bertanggung jawab

kepada BMPK sedangkan wakil/anggota badan semi otonom

dipilih oleh majelis Syura atas rekomendasi ketua badan semi

otonom.

(5) Pembentukan dan aturan lebih lanjut tentang badan semi

otonom diatur oleh Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan

Kurma.

Page 12: Anggaran Dasar 2013

SALINAN ANGGARAN DASAR 2013 BADAN MUSYAWARAH PIMPINAN KURMA KURMA NURUL HIIDAYAH

10

Pasal 18

Anggota Kurma

(1) Anggota Kurma adalah seluruh anggota perangkat Kurma yang

memenuhi syarat dan terdaftar dalam Daftar Anggota Tahunan

Kurma.

(2) Hal-hal mengenai anggota dan keanggotaan diatur lebih lanjut

oleh peraturan lain.

BAB IV

PEMILIHAN UMUM

Pasal 19

(1) Dalam proses regenerasi kepengurusan perangkat Kurma

dilakukan dengan cara Pemilihan Umum (Pemilu) yang bebas

dari unsur penunjukan tunggal individu, perangkat atau

angkatan.

(2) Perangkat Kurma yang dalam proses pergantiannya

menggunakan mekanisme pemilihan umum adalah Ketua

Umum dan Majlis Syura.

(3) Penyelenggaraan proses Pemilu Kurma dilakukan oleh suatu

panitia ad hoch yang dibentuk secara bersama-sama oleh

Pimpinan umum dan Majlis Syura atau yang dibentuk secara

mandiri oleh Majlis Syura.

(4) Panitia ad hoch yang dimaksud ayat (3) adalah Panitia

Pemilihan (Panpil) untuk pemilihan umum Majlis Syura dan

Panitia Seleksi (Pansel) untuk pemilihan umum Ketua Umum.

(5) Asas pemilihan umum dalam Kurma adalah sebagai berikut:

a. Pemilihan umum Majlis Syura :

i. Memenuhi keterwakilan pemangku kepentingan

dalam Kurma;

Page 13: Anggaran Dasar 2013

SALINAN ANGGARAN DASAR 2013 BADAN MUSYAWARAH PIMPINAN KURMA KURMA NURUL HIIDAYAH

11

ii. Pemilu mandiri di setiap unsur keterwakilan; dan

iii. Legitimasi : memenuhi unsur pelimpahan wewenang

untuk mengatur organisasi.

b. Pemilihan umum Ketua Umum :

i. Kemampuan : menjadikan proses penjaringan bakal

calon Ketua Umum yang memiliki dedikasi,

kapasitas dan kapabilitas yang sesuai;

ii. Kemauan : memetakan itikad yang dimiliki oleh

bakal calon Ketua Umum untuk diberikan amanah;

iii. Kepercayaan : memberikan kepercayaan dari

kekuasaan tertinggi organisasi untuk menunjuk

Ketua Umum; dan

iv. Legitimasi : memenuhi unsur pelimpahan wewenang

untuk mengatur organisasi.

(6) Peraturan dan tata cara pelaksanaan Pemilihan umum diatur

oleh Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan Kurma.

Pasal 20

(1) Panitia pemilihan dipilih oleh Majlis Syura atas usulan dari

Pimpinan Umum Kurma.

(2) Panitia pemilihan bertugas untuk melaksanakan proses

publikasi, penerimaan, verifikasi dan penetapan calon

anggota Majlis Syura terpilih berdasarkan mekanisme

pemilihan mandiri di setiap unsur keterwakilan.

(3) Panitia Seleksi adalah Majlis Syura atau badan ad hoch yang

dibentuk MS.

(4) Panitia seleksi bertugas dalam melaksanakan proses

penyeleksian bakal calon Ketua Umum menjadi calon Ketua

Umum yang akan dipilih/disetujui oleh musyawarah besar.

Page 14: Anggaran Dasar 2013

SALINAN ANGGARAN DASAR 2013 BADAN MUSYAWARAH PIMPINAN KURMA KURMA NURUL HIIDAYAH

12

(5) Dalam melaksanakan tugasnya panitia pemilihan umum harus

independen dan dijamin untuk independen.

BAB V

KUORUM DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Pasal 21

(1) Batas kuorum di setiap forum resmi pengambil keputusan

adalah 2/3 dari total anggota forum yang diundang.

(2) Jika kondisi pada ayat (1) tidak terlaksana dengan durasi

maksimal 2x25 menit maka forum sah dilaksanakan jika telah

dihadiri dan dinyatakan sah oleh lebih dari separuh dari anggota

forum yang diundang.

(3) Pengambilan keputusan ditempuh melalui musyawarah

untuk mencapai mufakat.

(4) Dalam hal tidak dapat dicapainya mufakat, putusan diambil

berdasarkan suara terbanyak.

BAB VI

FORUM ALUMNI

Pasal 22

(1) Forum Alumni adalah suatu badan perhimpunan dan wadah

silaturahim alumni DKM Nurul Hidayah SMAN 12 Bandung yang

berfungsi sebagai support system Pengurus Kurma dalam

menjalankan tujuan organisasi.

(2) Forum alumni sebagaimana dimaksud ayat (1) bersifat mandiri

dan independen serta merupakan perangkat luar struktur

Kurma.

(3) Struktur dan rincian mengenai forum alumni diatur oleh

peraturan tersendiri berupa Anggaran Dasar dan Anggaran

Page 15: Anggaran Dasar 2013

SALINAN ANGGARAN DASAR 2013 BADAN MUSYAWARAH PIMPINAN KURMA KURMA NURUL HIIDAYAH

13

Rumah Tangga forum alumni yang dibentuk mandiri dan

tersendiri oleh kekuasaan tertinggi forum alumni.

(4) Forum alumni dinyatakan dapat menjalankan fungsinya sebagai

support system Kurma jika Anggaran Dasar dan Anggaran

Rumah Tangga-nya telah diratifikasi oleh BMPK.

BAB VII

ANGGARAN DASAR, ANGGARAN RUMAH TANGGA & ATURAN

LAINNYA

Pasal 23

Perubahan Anggaran Dasar

(1) Seluruh anggota perangkat Kurma memiliki hak mengajukan

usulan untuk mengubah Anggaran Dasar.

(2) Seluruh usulan wajib disampaikan kepada panitia khusus

Musyawarah Besar paling lambat tujuh hari sebelum

dilaksanakannya Musyawarah Besar.

(3) Perubahan Anggaran Dasar hanya dapat dilakukan pada

akhir periode kepengurusan oleh Musyawarah Besar I.

(4) Dalam hal mendesaknya perubahan Anggaran Dasar perlu

dilakukan, maka hal tersebut dapat dilaksanakan oleh

Musyawarah Besar Luar Biasa dengan mekanisme sebagai

berikut:

a. Pengajuan perubahan Anggaran Dasar disampaikan

secara lisan maupun tulisan kepada Majlis Syura;

b. Majlis Syura menilai dan menimbang usulan perubahan

apakah perlu dilanjutkan menjadi rekomendasi

pelaksanaan musyawarah besar luar biasa atau tidak,

proses ini paling lama berlangsung selama tiga hari;

Page 16: Anggaran Dasar 2013

SALINAN ANGGARAN DASAR 2013 BADAN MUSYAWARAH PIMPINAN KURMA KURMA NURUL HIIDAYAH

14

c. Usulan perubahan Anggaran Dasar dalam bentuk

rekomendasi disampaikan kepada BMPK untuk ditindak

lanjuti;

d. Penindak lanjutan BMPK adalah dengan membentuk

Pansus pelaksana musyawarah besar luar biasa

maksimal tiga hari setelah rekomendasi diterima; dan

e. Panitia khusus wajib melaksanakan musyawarah besar

luar biasa paling lambat 20 hari setelah terbentuk.

(5) Untuk menyetujui usulan perubahan Anggaran Dasar

sebagaimana dimaksud ayat (4) dibutuhkan 2/3 dukungan dari

anggota Majlis Syura.

(6) Perubahan Anggaran Dasar sah jika musyawarah besar dihadiri

oleh minimal 2/3 pemegang hak suara dan disetujui oleh ¾

ditambah 1 peserta musyawarah yang hadir.

Pasal 24

Pembentukan dan Perubahan Anggaran Rumah Tangga

(1) Anggaran Rumah Tangga ditetapkan oleh BMPK.

(2) Proses perubahan dan penetapan Anggaran Rumah Tangga

dilakukan dengan musyawarah, dimana BMPK harus dan

dianggap telah mewakili anggota perangkat Kurma.

(3) Perubahan Anggaran Rumah Tangga untuk penyesuaian

perubahan Anggaran Dasar paling lambat dilaksanakan 30

hari setelah perubahan Anggaran Dasar ditetapkan.

(4) Anggaran Rumah Tangga dibentuk berdasarkan dan tidak

boleh bertentangan dengan Anggaran Dasar.

(5) Setiap anggota perangkat Kurma memiliki hak untuk

mengusulkan perubahan Anggaran Rumah Tangga dan usul

Page 17: Anggaran Dasar 2013

SALINAN ANGGARAN DASAR 2013 BADAN MUSYAWARAH PIMPINAN KURMA KURMA NURUL HIIDAYAH

15

tersebut disampaikan kepada ketua perangkat pengusul untuk

disampaikan pada forum BMPK.

BAB VIII

ATURAN LAIN DAN HIRARKHI TATA URUTAN ATURAN

ORGANISASI

Pasal 25

(1) Untuk menunjang pelaksanaan Anggaran Dasar dan Anggaran

Rumah Tangga serta untuk memperlancar roda organisasi,

maka Majlis Syura dan Pengurus Kurma dapat mengeluarkan

keputusan atau peraturan organisasi teknis yang tidak

bertentangan dengan peraturan yang lebih tinggi.

(2) Tata urutan aturan organisasi terdiri dari:

a. Al-Quran dan Al-Hadist;

b. Peraturan Kesiswaan SMAN 12 Bandung;

c. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga;

d. Peraturan Kurma;

e. Keputusan Ketua Umum; dan

f. Peraturan masing-masing dari perangkat/divisi/badan

lainnya.

(3) Peraturan Kurma dibentuk oleh Majlis Syura bersama Ketua

Umum dimana Ketua Umum memiliki 2/3 suara dari total suara

Majlis Syura.

(4) Usulan pembentukan Peraturan Kurma dapat dilakukan oleh

seluruh anggota Kurma kepada Majlis Syura.

Page 18: Anggaran Dasar 2013

SALINAN ANGGARAN DASAR 2013 BADAN MUSYAWARAH PIMPINAN KURMA KURMA NURUL HIIDAYAH

16

BAB IX

ATURAN PERALIHAN

(1) Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar, diatur dalam

Anggaran Rumah Tangga.

(2) Badan semi otonom yang dimaksud dalam Anggaran Dasar ini

dibentuk paling lambat empat belas hari setelah Anggaran

Dasar disahkan

(3) Badan semi otonom sebagaimana dimaksud dalam ayat (2)

berstatus sebagai badan semi otonom transisi di bawah Majlis

Syura selama satu tahun.

(4) Anggaran Dasar ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan

Pada

: Bandung

: 8 November 2013

Musyawarah Besar-I Tahun 2013

Kumpulan Remaja Masjid Nurul Hidayah

Sekolah Menengah Atas Negeri 12 Bandung