5
1. Anatomi Pedis Sceletal pada Regio Pedis Pada regio pedis terdiri atas Ossa tarsal, Ossa metatarsal,Ossa phalanges. Ossa tarsal tersusun atas ossa berukuran kecil yang menyusunnya, yang berjumlah tujuh buah, yaitu : Os. Talus (terdiri atas : Os. Talus Caput, Os. Talus Collum, Os. Talus Trochlear), Os. Naviculare, Os. Cuneiformis (Medial, Intermedium, lateral), Os. Cuboideum, Os. Calcaneus. Os Talus bersendian dengan Os. Tibia, serta bersendian juga dengan Os. Calcaneus yang merupakan tulang tumit. Pada bagian anterior, Os. Talus berhubungan dengan Os. Naviculare, sedangkan Os. Calcaneus berhubungan dengan Os. Cuboideum. Os. Cuneiform distal terhadap Os. Naviculare. Os. Cuneiform lateral bersendian

Anatomi Pedis

  • Upload
    mirna

  • View
    1.532

  • Download
    61

Embed Size (px)

Citation preview

1. Anatomi Pedis Sceletal pada Regio Pedis

Pada regio pedis terdiri atas Ossa tarsal, Ossa metatarsal,Ossa phalanges. Ossa tarsal tersusun atas ossa berukuran kecil yang menyusunnya, yang berjumlah tujuh buah, yaitu : Os. Talus (terdiri atas : Os. Talus Caput, Os. Talus Collum, Os. Talus Trochlear), Os. Naviculare, Os. Cuneiformis (Medial, Intermedium, lateral), Os. Cuboideum, Os. Calcaneus. Os Talus bersendian dengan Os. Tibia, serta bersendian juga dengan Os. Calcaneus yang merupakan tulang tumit. Pada bagian anterior, Os. Talus berhubungan dengan Os. Naviculare, sedangkan Os. Calcaneus berhubungan dengan Os. Cuboideum. Os. Cuneiform distal terhadap Os. Naviculare. Os. Cuneiform lateral bersendian dengan Os. Cuboideum. Os. Metatarsalia bersendian dengan Os. Cuneiform dan Os. Cuboideum.Secara garis besar, Os. Tarsal dan os. Metatarsal dapat dibagi menjadi tiga kelompok. Kelompok belakang adalah Os. Talus dan Os. Calcaneus. Kelompok tengah terdirir atas Os. Naviculare, Os. Cuneiform, Os. Cuboideum. Kelompok depan ditempai Os. Metatarsal.

Articulatio pada Regio Pedis

Untuk keperluan amputasi kaki, dikenal dua buah garis sendi, yaitu articulatio tarsalis transversa sebagai linea amputationes chorpati yang memisahkan kelompok tengah dengan kelompok belakang. Sedangkan linea amputationes lifranci merupakan garis sendi yang memisahkan kelompok tengah dengan kelompok depan atau pada persendian articulatio tarsometatarsal. Untuk dapat menahan beban yang diteruskan melalui os. Tibia, os. Tarsalia harus mempunyai ligament yang kuat, diantaranya ligamentum plantare longum yang merupakan ligamen terbesar di plantar pedis, yang menghubungkan bagian anterior tuber calcanei dengan os cuboideum, dan basis os. Metatarsal (II, III,IV,V). Ujung depan ligamentum ini melekat pada os. Cuboideum membentuk celah untuk dilalui tendon musculus peroneus longus. Ligamentum intertarsalia dan ligamentum tarsometatarsalia merupakan ligamen pengikat yang melekat pada busur tulang-tulang kaki yang dibentuk oleh apneurosis plantaris.Bila busur yang dibentuk tulang-tulang kaki kurang melengkung maka terjadilah suatu flat-foot atau pes planus. Sedangkan bila terlalu melengkung disebut pes cavus. Istilah club-foot atau talipes menunjukkan suatu anomali bentuk kaki yang bermacam-macam.

Muscular pada Regio Pedis

Pada dorsum pedis terdapat musculus extensor digitorum brevis. Otot ini berorigo pada dasar sinus tarsi dan retinaculum musculorum extensorum inferior. Tendonnya yang menuju Hallucis dinamakan musculus extensor hallucis brevis. Dan berinsersio pada basis phalanges pertama hallucis. Otot ini dipersarafi oleh nervus peroneus profundus. Otot-otot plantar pedis dapat dibagi dalam empat lapisan, yaitu : 1. Lapisan pertama (paling luar) : Terdiri dari musculus abductor hallucis, musculus flexor digiorum brevis, musculus abductor digiti minimi.2. Lapisan kedua : Terdiri dari musculus flexor accesorius (musculus quadratus plantae), musculus lumbricales, tendon musculus flexor digitorum longus, dan tendon musculus flexor hallucis longus.3. Lapisan ketiga: Terdiri dari musculus flexor hallucis brevis, musculus adductor hallucis, dan musculus flexor digiti minimi brevis.4. Lapisan keempat : Terdiri dari musculus interossei plantares, tendon musculus ti bialis posterior dan tendon musculus peroneus longus.

Vaskular (arteri dan vena) pada Regio Pedis

Plantar pedis mendapat darah melalui cabang terminal arteri tibialis posterior yang mencapai plantar pedis melalui maleolus medialis. Setelah mencapainya, arteri ini bercabang menjadi arteri plantaris medialis dan arteri lantaris lateralis.Arteri lantaris lateralis dipercabangkan dibawah retinaculum musculorum flexorum hingga mencapai basis os. Metatarsal v, arteri ini melengkung ke medial arcus plantaris profundus dan beranastomose dengan iarteri plantaris medialis. Di Plantar pedis juga terdapat arcus venosus plantaris yang darahnya dialirkan ke vena marginalis medialis dan vena marginalis lateralis. Vena marginalis medialis selanjutnya mengalirkan darah balik ke vena spahena magna dan vena marginalis lateralis ke vena saphena parva.