Upload
buingoc
View
228
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
ANALISIS PERUBAHAN KAWASAN HUTAN MANGROVE
MENGGUNAKAN CITRA LANDSAT DI KAWASAN TAMAN
NASIONAL BALURAN, KABUPATEN SITUBONDO, JAWA TIMUR
TAHUN 2002 DAN 2017
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan
Mencapai derajat Sarjana S-1
Fakultas Geografi
diajukan oleh:
IGOR AVIEZENA ERIS
E100171354
FAKULTAS GEOGRAFI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2018
ii
HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI
ANALISIS PERUBAHAN KAWASAN HUTAN MANGROVE
MENGGUNAKAN CITRA LANDSAT DI KAWASAN TAMAN
NASIONAL BALURAN TAHUN 2002 DAN 2017
IGOR AVIEZENA ERIS
E100171354
Telah disetujui dan dilaksanakan Ujian Skripsi pada:
Hari : Senin
Tanggal : 24 September 2018
Pembimbing
Agus Anggoro Sigit, S.Si., M.Sc
Mengetahui
Wakil Dekan I
Drs. Priyono, M.Si.
iii
HALAMAN PENGESAHAN
ANALISIS PERUBAHAN KAWASAN HUTAN MANGROVE
MENGGUNAKAN CITRA LANDSAT DI KAWASAN TAMAN
NASIONAL BALURAN, KABUPATEN SITUBONDO, JAWA TIMUR
TAHUN 2002 DAN 2017
OLEH
IGOR AVIEZENA ERIS
E100171354
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji
Fakultas Geografi
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Pada hari Senin, 24 September 2018
dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Dewan Penguji:
1. Agus Anggoro Sigit, S.Si, M.Sc (……..……..)
(Ketua Dewan Penguji)
2. Drs. Priyono, M.Si (……………)
(Anggota I Dewan Penguji)
3. Aditya Saputra, S.Si, M.Sc, PhD (…………….)
(Anggota II Dewan Penguji)
Dekan,
Drs. Yuli Priyana, M.Si
iv
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan
Tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat
yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis
diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka
Surakarta, 29 Agustus 2018
Igor Aviezena Eris
v
ANALISIS PERUBAHAN KAWASAN HUTAN MANGROVE
MENGGUNAKAN CITRA LANDSAT DI KAWASAN TAMAN
NASIONAL BALURAN, KABUPATEN SITUBONDO, JAWA TIMUR
TAHUN 2002 DAN 2017
Oleh:
Igor Aviezena Eris
E100171354
INTISARI
Mangrove merupakan salah satu objek konservasi utama di kawasan Taman
Nasional Baluran. Namun, luas ekosistem mangrove teridentifikasi berkurang
dalam beberapa waktu terakhir. Pemetaan perubahan mangrove perlu dilakukan
untuk mengidentifikasi letak dan faktor yang menyebabkan perubahan luasan
mangrove. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Memetakan persebaran lahan
mangrove di kawasan Taman Nasional Baluran tahun 2002 dan tahun 2017, 2)
Mengidentifikasi berbagai faktor yang menyebabkan perubahan luasan lahan
mangrove di kawasan Taman Nasional Baluran pada tahun 2002 dan tahun 2017.
Data yang digunakan adalah citra satelit penginderaan jauh Landsat 7 ETM+ dan
Landsat 8 OLI dengan waktu perekaman tahun 2002 dan tahun 2017 dari data
USGS.
Pemetaan persebaran tutupan lahan mangrove dilakukan dengan
interpretasi citra Landsat 7 ETM+ dan Landsat 8 OLI secara digital dengan
memberikan Region of Interest pada objek penutup lahan yang kemudian
dikelaskan menggunakan metode supervised maximum likelihood. Peta hasil
klasifikasi dijadikan sebagi acuan survei lapangan untuk uji akurasi dan identifikasi
berbagai faktor yang menyebabkan perubahan luasan mangrove.
Hasil penelitian menunjukkan ekosistem mangrove mengalami degradasi
sebanyak 9,031Ha yang mana semula luas hutan mangrove seluas 159,331Ha pada
tahun 2002 menjadi 150,300Ha pada tahun 2017 yang teramati pada Resort Bama
hingga Resort Perengan. Degradasi diakibatkan oleh aktivitas manusia yang
menebang habis sebagian area hutan mangrove. Selain itu, faktor penumpukan
sampah di sekitar hutan mangrove dan wabah penyakit pada vegetasi bakau
memiliki peran dalam degradasi luasan mangrove. Namun, pada area Resort
Labuhan Merak dan Resort Balanan, ekosistem mangrove mengalami
perkembangan yang signifikan sebanyak 53,85% yang mana semula luas hutan
mangrove sebesar 195.490 pada tahun 2002 berkembang menjadi 300,780Ha.
Kata Kunci: Perubahan Mangrove, Citra Landsat, Taman Nasional Baluran
vi
MANGROVE AREA CHANGE ANALYSIS BY USING LANDSAT
IMAGERY IN BALURAN NATIONAL PARK, SITUBONDO DISTRICT,
EAST JAVA PROVINCE IN 2002 AND 2017
By:
Igor Aviezena Eris
E100171354
ABSTRACT
Mangrove is one of preserved object in Baluran National Park. However,
mangrove in Baluran National Park is decreased recently. Mangrove area change
mapping is critical to be conducted to identify mangrove locations where have
change and factors that caused mangrove area change. The objectives of this
research are 1) Mapping the distribution of mangrove in Baluran National Park in
2002 and 2017, 2) Determining various factors that lead to mangrove area change
in 2002 and 2017. This research utilized Landsat 7 ETM+ and Landsat 8 OLI image
that obtained in 2002 and 2017.
Landsat 7 ETM+ and Landsat 8 OLI interpreted digitally by providing
Region of Interest on land cover objects to indentify mangrove area distribution.
Results of given region of interest are applied to classify land cover object by using
supervised maximum likelihood method. Classified objects on the map are used as
field observation reference for accuracy assessment and analyzing any factors that
caused mangrove area change.
Results of this research indicate that the mangrove area in 2002 was
159,331 and reduced into 150,300Ha in 2017. The degraded area are identified in
Bama Resort and Perengan Resort. Mangrove area reduction was caused by human
activities who cut down the mangrove vegetation. Moreover, domestic waste
accumulation around mangrove and plagues in mangrove vegetation also
contributes on mangrove area degradation. In Contrast, mangrove area in
Labuhan Merak Resort and Balanan Resort are increased 53,85% from 195,490Ha
in 2002 into 300,780Ha.
Keywords: Mangrove area change, Landsat Image, Baluran National Park
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena atas berkat dan
rahmatnya penulis dapat menyelesaikan penyusunan tugas akhir yang berjudul
“Analisis Perubahan Kawasan Hutan Mangrove Menggunakan Citra Landsat
di Kawasan Taman Nasional Baluran Tahun 2002 dan 2017” yang mana
merupakan syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Geogrfai, Fakultas Geografi,
Universitas Muhammadiyah Surakarta. Selama proses penyusunan tugas akhir ini,
penulis tidak lepas dari bantuan banyak pihak, baik melalui bantuan tenaga, moril
maupun arahan dan masukan yang membuat penulis dapat melewati proses
penyusunan tugas akhir ini dengan baik. Penulis berterima kasih kepada:
1. Orang tua saya, Bapak Heri Tri Hartono dan Ibu Susmiyati yang telah
banyak memberikan bantuan utama dalam penyusunan Skripsi baik secara
materiil, moril dan tenaga.
2. Agus Anggoro Sigit, S.Si, M.Sc sebagai dosen pembimbing yang telah
memberikan banyak ilmu, arahan, kritik dan saran selama penyusunan tugas
akhir.
3. Drs. Priyono, M.Si dan Aditya Aditya Saputra, M.Sc., P.hD selaku dosen
penguji yang banyak memberikan kritik dan sarang yang membantu untuk
penyusunan skripsi yang lebih baik
4. Muhammad Ibnu Nawafil sebagai partner yang sangat sabar dan
mendukung penuh selama penyusunan skripsi
5. Bapak Bambang telah banyak membantu selama melakukan survei
lapangan.
6. Pihak pengelola Taman Nasional Baluran yang telah memberikan ijin untuk
melakukan penelitian di kawasan Taman Nasional Baluran
7. Mahasiswa transfer Geografi UMS yang banyak memberikan dukungan
moril
8. Serta berbagai pihak yang telah mendukung dalam penyusunan tugas akhir
ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.
Demikian skripsi ini disusun. Penulis mengetahui bahwa skripsi yang telah
saya susun ini masih jauh dari sempurna sehingga kritik maupun saran yang
viii
membangun sangat penulis harapkan untuk penyusunan hasil penelitian yang lebih
baik di masa depan. Penulis juga berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi para
pembaca maupun pihak-pihak terkait sebagai media acuan untuk melestarikan
sumber daya alam hayati laut.
Surakarta, Agustus 2018
Igor Aviezena Eris
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI ................................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iii
PERNYATAAN ..................................................................................................... iv
INTISARI ................................................................................................................. v
ABSTRACT ........................................................................................................... vi
KATA PENGANTAR .......................................................................................... vii
DAFTAR ISI .......................................................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................. xi
DAFTAR TABEL ................................................................................................ xiii
BAB I. Pendahuluan................................................................................................. 1
1.1. Latar Belakang ............................................................................................ 1
1.2. Perumusan Masalah ..................................................................................... 3
1.3. Tujuan Penelitian ......................................................................................... 3
1.5. Telaah Pustaka dan Penelitian Sebelumnya ................................................ 3
1.5.1. Telaah Pustaka ............................................................................... 3
1.5.2. Penelitian Sebelumnya ................................................................ 13
1.6. Kerangka Penelitian .................................................................................. 17
1.7. Batasan Operasional .................................................................................. 17
BAB II. Metode Penelitian ..................................................................................... 18
2.1. Alat dan Bahan Penelitian ......................................................................... 18
2.1.1. Alat .............................................................................................. 18
2.1.2. Bahan ........................................................................................... 18
2.2. Metode Pengumpulan Data ....................................................................... 18
2.3. Teknik Pengolahan data ............................................................................ 19
2.3.1. Tahap pre-processing................................................................... 19
2.3.2. Interpretasi dan Klasifikasi Objek Mangrove dan Non-Mangrove .
..................................................................................................... 19
2.4. Metode Pengambilan Sampel .................................................................... 21
x
2.5. Metode Analisis Data ................................................................................ 21
2.6. Diagram Alir Penelitian ............................................................................ 22
BAB III. Deskripsi Wilayah ................................................................................... 23
3.1. Letak, Luas dan Batas ............................................................................... 23
3.2. Iklim ................................................................................................. 25
3.3. Tanah ................................................................................................. 25
3.4. Hidrologi ................................................................................................. 26
3.5. Flora dan Fauna ......................................................................................... 28
3.6. Jenis hutan ................................................................................................. 29
3.7. Potensi Wisata ........................................................................................... 31
3.8. Penduduk ................................................................................................. 34
BAB IV. Hasil dan Pembahasan ............................................................................ 35
4.1. Pra Lapangan ............................................................................................. 35
4.1.1. Pengunduhan Citra Landsat 7 dan Landsat 8 .............................. 35
4.1.2. Koreksi Geometri Citra Landsat .................................................. 36
4.1.3. Koreksi Radiometrik ................................................................... 37
4.1.4. Spatial Subset Citra ..................................................................... 39
4.1.5. Interpretasi dan Klasifikasi Tutupan Lahan ................................ 39
4.1.6. Penentuan Titik Survei Lapangan ............................................... 41
4.2. Validasi Lapangan ..................................................................................... 43
4.3. Uji Akurasi ................................................................................................ 44
4.4. Penyebab Perubahan Mangrove ................................................................ 47
BAB V. Kesimpulan dan Saran ............................................................................. 59
5.1. Kesimpulan ................................................................................................ 59
5.2. Saran ................................................................................................. 59
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 60
LAMPIRAN ............................................................................................................. 1
Lampiran 1. Objek Tutupan Lahan Mangrove dan Non-Mangrove di Kawasan
Taman Nasional Baluran ................................................................. 1
Lampiran 2. Tabel Hasil Survei Lapangan ......................................................... 6
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Tampilan halaman download citra Landsat di sistus Earth Explorer
....................................................................................................... 18
Gambar 3.1. Peta Batas Administrasi Daerah Kajian Penelitian ....................... 24
Gambar 3.2. Kubangan air di Jalan di wilayah Bama ........................................ 26
Gambar 3.3. Peta Aliran Sungai di Kawasan Taman Nasional Baluran ............ 27
Gambar 3.4. Savana Bekol Taman Nasional Baluran ........................................ 32
Gambar 3.5. Kelompok rusa di Savana Bekol ................................................... 32
Gambar 3.6. Sunrise Pantai Bama ...................................................................... 33
Gambar 3.7. Suasana Pantai Bama ..................................................................... 33
Gambar 3.8. Pantai Bilik-Sejile .......................................................................... 33
Gambar 3.9. Waduk Bajulmati ........................................................................... 34
Gambar 4.1. Tampilan website Earthexplorer untuk mengunduh citra Landsat 35
Gambar 4.2. Proses pemberian GCP untuk koreksi geometri citra Landsat ...... 37
Gambar 4.3. Citra sebelum terkoreksi geometric (kiri) dan citra Landsat
terkoreksi geometric (kanan) ......................................................... 37
Gambar 4.4. Statistik dan kurva pantulan objek vegetasi citra Landsat 7 sebelum
(kiri) dan sesudah (kanan) koreksi radiometrik ............................. 38
Gambar 4.5. Statistik dan kurva pantulan objek vegetasi citra Landsat 8 sebelum
(kiri) dan sesudah (kanan) koreksi radiometrik ............................. 38
Gambar 4.6. Kenampakan citra Landsat sebelum (kiri) dan sesudah (kanan)
pemotongan citra ........................................................................... 39
Gambar 4.7. Tabel sampel ROI pada citra Landsat 8 ........................................ 40
Gambar 4.8. Hasil klasifiksasi dengan metode Supervised Maximum Likelihood
menggunakan citra Landsat 8 OLI ................................................ 41
Gambar 4.9. Peta Lokasi Rencana Pengambilan Sampel di Kawasan Taman
Nasional Baluran ........................................................................... 42
Gambar 4.10. Jalur survei yang terendam air saat pasang ................................... 44
Gambar 4.11. Jalur survei dengan tanah yang ambles saat basah ........................ 44
Gambar 4.12. Peta Sebaran Sampel Survei Lapangan di Kawasan Taman
Nasional Baluran ........................................................................... 45
Gambar 4.13. Mangrove Trail Pantai Bama ......................................................... 48
Gambar 4.14. Rawa asin di kawasan Taman Nasional Baluran ........................... 48
Gambar 4.15. Tanaman mangrove yang mati ...................................................... 49
Gambar 4.16. Batang mangrove yang rapuh dan berlubang ................................ 49
Gambar 4.17. Sampah plastik yang tersangkut di akar mangrove ....................... 50
Gambar 4.18. Kenampakan mangrove di bagian utara kawasan Taman Nasional
Baluran .......................................................................................... 50
Gambar 4.19. Mangrove di wilayah Pantai Bilik Taman Nasional Baluran ........ 51
Gambar4 20. Peta Tutupan Lahan Mangrove dan Non-Mangrove di Kawasan
Taman Nasional Tahun 2002 ......................................................... 52
xii
Gambar 4.21. Peta Tutupan Lahan Mangrove dan Non-Mangrove di Kawasan
Taman Nasional Tahun 2017 ......................................................... 53
Gambar 4.22. Peta Sebaran Mangrove di Kawasan Taman Nasional Baluran
Tahun 2002 .................................................................................... 54
Gambar 4.23. Peta Sebaran Mangrove di Kawasan Taman Nasional Baluran
Tahun 2017 .................................................................................... 55
Gambar 4.24. Peta Area Mangrove yang Terdegradasi di Kawasan Taman
Nasional Baluran ........................................................................... 56
Gambar 4.25. Peta Area Mangrove yang Berkembang di Kawasan Taman
Nasional Baluran ........................................................................... 57
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1. Resolusi Radiometrik Citra Landsat 7 ETM+ ...................................... 8
Tabel 1.2. Resolusi Radiometrik Landsat 8 OLI ................................................... 8
Tabel 1.3. Penelitian Sebelumnya ....................................................................... 15
Tabel 2.1. Kunci Interpretasi Tutupan Lahan Mangrove ..................................... 20
Tabel 3.1. . Tabel Curah Hujan dan Hari Hujan di Kecamatan Banyuputih Tahun
2016………………………………………………………………….25
Tabel 3.2. Jenis Mangrove yang ditemukan di Kawasan Taman Nasional Baluran
....................................................................................................... 28
Tabel 3.3. Tabel jenis hewan yang dapat ditemui di kawasan Taman Nasional
Baluran ............................................................................................... 29
Tabel 4.1. Tabel RMSe Citra Landsat ................................................................. 36
Tabel 4.2. Tabel Perhitungan Uji Akurasi ........................................................... 46
Tabel 4.3. Tabel Luasan Mangrove di Kawasan Taman Nasional Baluran Tahun
2002 dan 2017 .................................................................................... 56