ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN IMUNISASI TT (TETANUS TOXOID) IBU HAMIL DI KOTA JAMBI TAHUN 2007

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/30/2019 ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN IMUNISASI TT (TETANUS TOXOID) IBU HAMIL DI KOTA JAMBI TAHUN 2007

    1/13

    ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN

    IMUNISASI TT (TETANUS TOXOID) IBU HAMIL DI

    KOTA JAMBI TAHUN 2007

    No

    Pendidikan Jlh

    ptugas

    pltihan Waktu

    pelayanan

    imunisasi

    Stok

    Vaksin

    Pengelolaan

    rantai

    vaksin

    Peralatan

    suntik

    Kerjasama

    lintas

    program

    Kerjasama

    lintas

    sektoral

    Pencatata

    pelaporan

    Imunisasi

    1 9 7 9 7 9 10 10 10 10

    2 8 8 8 8 6 9 10 10 8

    3 6 9 6 8 10 8 9 9 9

    4 5 7 5 9 7 7 8 8 7

    5 8 7 8 8 10 8 10 8 8

    6 5 8 10 8 8 10 10 10 10

    7 6 7 7 8 6 8 8 8 7

    8 5 5 5 6 6 9 8 9 9

    9 8 9 8 8 9 10 10 10 9

    10 8 9 8 7 10 9 9 9 9

    11 6 6 6 8 9 10 10 9 10

    12 9 8 9 9 7 10 10 10 10

    13 7 10 7 9 8 10 10 8 10

    14 8 9 8 10 9 8 9 10 9

    15 6 7 10 8 6 9 10 10 9

    16 7 9 7 8 9 9 10 9 9

    17 6 10 6 9 10 8 9 9 9

    18 5 9 5 9 9 9 9 9 9

    19 9 9 9 9 7 9 9 9 7

    20 4 7 4 10 9 10 10 10 9

    21 8 8 8 8 10 8 7 8 9

    22 7 9 10 8 9 10 10 10 10

    23 10 7 10 10 9 10 10 10 8

    24 9 8 9 9 8 8 9 9 9

    25 3 7 3 9 8 10 10 10 9

    26 8 9 8 9 9 9 8 10 9

    27 6 8 6 10 8 10 10 10 10

    28 5 8 5 7 9 8 7 8 9

    29 6 7 6 6 7 9 8 9 7

    30 4 6 4 6 7 7 10 7 8

    31 8 10 9 8 10 10 10 10 10 1

    32 5 9 7 5 6 9 10 10 8

    33 4 8 8 6 6 10 10 10 10 1

    34 7 7 7 8 7 7 8 8 7

  • 7/30/2019 ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN IMUNISASI TT (TETANUS TOXOID) IBU HAMIL DI KOTA JAMBI TAHUN 2007

    2/13

    35 6 6 6 7 8 8 10 8 8

    36 4 10 7 8 10 10 10 10 10 1

    37 8 7 8 8 9 10 10 10 9

    38 5 9 9 1 9 9 9 9 9

    39 6 9 5 5 8 9 10 9 9

    40 7 8 8 4 7 9 8 9 9

    417

    9 47 9 10 10 10 9

    42 8 8 7 8 8 10 10 10 10

    43 5 7 8 8 8 10 10 10 10 1

    44 7 7 5 4 7 8 8 8 7

    45 8 9 7 5 9 9 10 10 9

    46 6 6 6 6 9 10 10 10 10 1

    47 4 9 7 8 5 9 9 9 7

    48 6 9 8 8 8 9 9 9 9

    49 7 8 6 7 8 10 10 10 8

    50 4 7 7 9 9 10 10 10 9

    51 7 8 8 8 6 9 9 9 8

    52 3 7 5 8 8 8 9 9 9

    53 8 8 6 7 10 10 10 10 9

    54 7 8 7 4 7 10 10 10 10

    55 8 7 5 10 7 10 9 10 9 1

    56 10 10 7 3 8 10 10 10 9 1

    57 6 9 6 5 4 9 9 9 9

    58 6 8 8 8 4 8 10 10 10 1

    59 5 7 6 8 9 10 10 9 9

    60 6 9 7 5 8 10 10 10 10 1

    61 6 5 8 9 5 8 10 10 10 1

    62 7 9 5 8 9 10 10 10 10 1

    63 6 10 7 6 1 10 9 10 10

    64 5 8 6 5 2 10 10 10 10

    65 7 10 4 4 10 10 10 10 10 1

    66 4 9 5 8 9 9 9 9 9

    67 8 10 6 6 10 10 10 10 7

    68 6 10 4 5 10 10 10 10 10 1

    69 4 7 6 3 10 10 10 8 9

    70 5 9 6 5 10 10 10 10 10 1

  • 7/30/2019 ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN IMUNISASI TT (TETANUS TOXOID) IBU HAMIL DI KOTA JAMBI TAHUN 2007

    3/13

    KMO and Bartlett's Test

    Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy. .664

    Bartlett's Test of Sphericity Approx. Chi-Square 181.945

    df 45

    Sig. .000

    Hasil uji KMO-MSA terhadap 8 variabel asal diperoleh nilai 0.664 > 0.5, hal ini berarti ada kedekatan

    antar variabel dan menunjukkan bahwa analisis faktor dapat digunakan untuk menganalisa data

    tersebut. Sementara Bartletts Test of Sphericitymenunjukan angkaApproximate Chi-square sebesar

    181.945 dan signifikansi 0.000 yang berarti antar variabel terjadi korelasi sehingga dapat disimpulkan

    bahwa variabel dan sampel sudah layak untuk dianalisis lebih lanjut.

    Communalities

    Initial Extraction

    Pendidikan 1.000 .749

    Pltihan 1.000 .739

    Waktu_pelayanan_imunisasi 1.000 .761

    Stok_Vaksin 1.000 .846

    Pengelolaan_rantai_vaksin 1.000 .704

    Peralatan_suntik 1.000 .585

    Kerjasama_lintas_program 1.000 .751

    Kerjasama_lintas_sektoral 1.000 .645

    Pencatatan_pelaporan_Imuni

    sasi

    1.000 .531

    Jlh_pet 1.000 .667

    Extraction Method: Principal Component Analysis.

    Communalities pada dasarnya adalah jumlah varians (bisa dalam persentase) dari suatu

    peubah asal yang bisa dijelaskan oleh factor yang ada.

    Untuk peubah Pendidikan, angka yang didapat adalah 0.749 atau 74.9% ragam dari peubah

    Pendidikan bisa dijelaskan oleh factor yang terbentuk. Untuk peubah Pltihan(pelatihan),

    angka yang didapat adalah 0.739 atau 73.9% ragam dari peubah Pltihan(pelatihan) bisa

  • 7/30/2019 ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN IMUNISASI TT (TETANUS TOXOID) IBU HAMIL DI KOTA JAMBI TAHUN 2007

    4/13

    dijelaskan oleh factor yang terbentuk. Dan seterusnya sampai peubah jlh pet(jumlah petugas)

    yang dapat dijelaskan oleh factor yang terbentuk sebesar 66.7%

    Angka communalities jika angka dari sebuah peubah asal cukup besar (> 0.7), berarti factor

    yang terbentuk benar-benar mewakili peubah asal. Sehingga dari tabel communalities

    tersebut, peubah Pendidikan, Pltihan, Waktu_pelayanan_imunisasi, Stok_Vaksin,

    Pengelolaan_rantai_vaksin dan Kerjasama_lintas_program merupakan factor yang terbentuk

    benar-benar mewakili peubah asal.

    Total Variance Explained

    Compo

    nent

    Initial Eigenvalues Extraction Sums of Squared Loadings

    Total % of Variance Cumulative % Total % of Variance Cumulative %

    1 3.128 31.283 31.283 3.128 31.283 31.283

    2 1.559 15.587 46.870 1.559 15.587 46.870

    3 1.189 11.891 58.761 1.189 11.891 58.761

    4 1.102 11.015 69.776 1.102 11.015 69.776

    5 .797 7.965 77.741

    6 .706 7.062 84.803

    7 .542 5.417 90.220

    8 .445 4.448 94.669

    9 .302 3.021 97.689

    10 .231 2.311 100.000

    Extraction Method: Principal Component Analysis.

    Dari tabel Total Variance Explained, kemungkinan terbanyak 10 faktor yang terbentuk,

    ternyata hanya terdapat 4 factor yang memiliki nilai eigen > 1, dan persentase kumulatif factor

    tersebut cukup besar yaitu 69.776%. Sehingga factor yang terbentuk ada 3, dinamakan F1, F2, ,

    F3 dan F4.

    Component Matrixa

    Component

    1 2 3 4

    Pendidikan .193 .822 .190 -.005

    Pelatihan .183 .772 -.243 -.223

    Waktu_pelayanan_imunisasi -.042 .357 -.507 .612

    Stok_Vaksin .208 .086 .546 .705

  • 7/30/2019 ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN IMUNISASI TT (TETANUS TOXOID) IBU HAMIL DI KOTA JAMBI TAHUN 2007

    5/13

    Pengelolaan_rantai_vaksin .821 -.100 .031 -.136

    Peralatan_suntik .733 -.141 -.167 .005

    Kerjasama_lintas_program .825 .102 -.187 -.159

    Kerjasama_lintas_sektoral .761 -.217 -.127 .048

    Pencatatan_pelaporan_Imuni

    sasi

    .638 -.167 -.041 .308

    Jumlah_pet .367 .192 .676 -.198

    Extraction Method: Principal Component Analysis.

    a. 4 components extracted.

    Hasil pembentukan analisis factor dengan loading sebagai berikut :

    Pendidikan = 0.193F1+0.822F2+0.190F3-0.005F4

    Pltihan = 0.183F1+0.772F2-0.243F3-0.223F4

    Waktu_pelayanan_imunisasi = -0.042F1+0.357F2-0.507F3+0.612F4

    Dan seterusnya sampai :

    Jumlah petugas = 0.081 F1 + 0.118 F2 + 0.160 F3

    Besarnya nilai loading di atas berasal dari faktor-faktor yang terbentuk pada masing-masing

    variabel. Pada F1, loading didominasi oleh Pengelolaan Rantai vaksin,Peralatan

    suntik,Kerjasama Lintas Program,Kerjasama Lintas Sektoral,dan pencatatan Pelaporan Imunisasi

    sehingga kita dapat menginterpretasi F1 sebagai factor utama dalam administrasi kesehatan

    terhadap faktor yang mempengaruhi cakupan imunisasi TT (Tetanus Toxoid). Pada F2, loading

    didukung oleh Pendidikan dan Pelatihan, sehingga kita dapat menginterpretasi F2 sebagai factor

    kedua dalam bekal pegawai Dinas Kesehatan terhadap faktor yang mempengaruhi cakupan

    imunisasi TT (Tetanus Toxoid). Pada F3, loading hanya didukung oleh jumlah petugas.dan pada

    F4,loading didukung oleh waktu pelayanan imunisasi dan stok Vaksin sehingga kita dapat

    menginterpretasi F4 sebagai factor keempat dalam sarana terhadap faktor yang mempengaruhi

    cakupan imunisasi TT (Tetanus Toxoid).

    Rotated Component Matrixa

    Component

    1 2 3 4

    Pendidikan -.015 .832 .069 .227

    Pltihan .078 .820 -.120 -.212

    Waktu_pelayanan_imunisasi .007 .240 -.817 .192

  • 7/30/2019 ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN IMUNISASI TT (TETANUS TOXOID) IBU HAMIL DI KOTA JAMBI TAHUN 2007

    6/13

    Stok_Vaksin .069 .005 .001 .917

    Pengelolaan_rantai_vaksin .797 .085 .245 .030

    Peralatan_suntik .765 .006 .000 .000

    Kerjasama_lintas_program .809 .286 .068 -.100

    Kerjasama_lintas_sektoral .798 -.070 .017 .053

    Pencatatan_pelaporan_Imuni

    sasi

    .654 -.088 -.103 .292

    Jlh_pet .165 .286 .667 .337

    Extraction Method: Principal Component Analysis.

    Rotation Method: Varimax with Kaiser Normalization.

    a. Rotation converged in 6 iterations.

    Component Transformation Matrix

    Compo

    nent 1 2 3 4

    1 .957 .194 .152 .153

    2 -.192 .967 -.131 .104

    3 -.217 -.006 .761 .611

    4 .008 -.164 -.617 .769

    Extraction Method: Principal Component Analysis.

    Rotation Method: Varimax with Kaiser Normalization.

    Karena pelaksanaan interpretasi terhadap faktor sebagai variabel baru atau unobservable variable

    tidak sulit untuk dilakukan, karena tidak terjadi tumpang tindih (overlap) faktor-faktor yang ada sebagai

    komponen penyusun peubah asal X, maka kita mengabaikan hasil dari rotasi factor.

  • 7/30/2019 ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN IMUNISASI TT (TETANUS TOXOID) IBU HAMIL DI KOTA JAMBI TAHUN 2007

    7/13

    Variabel yang diuji adalah kepemimpinan transformasional. Konstruk kepemimpinan inidibentuk dari 5 indikator yaituAttributed charisma (karisma),Idealized influence (pengaruh

    ideal),Inspirational motivation (motivasi dan menginspirasi),Intelectual stimulation (stimulasi

    intelektual), danIndividualized consideration (perhatian terhadap individu).

    Attributed

    charisma

    Idealized

    influence

    Inspirational motivation Intelectual stimulation Individualized

    consideration

    13.00 14.00 13.00 14.00 15.00

    14.00 16.00 16.00 13.00 15.00

    13.00 9.00 18.00 16.00 16.00

    13.00 13.00 12.00 12.00 14.00

    16.00 16.00 16.00 16.00 16.00

    8.00 10.00 16.00 15.00 15.00

    12.00 14.00 13.00 16.00 16.00

    13.00 14.00 14.00 14.00 10.00

    14.00 13.00 16.00 16.00 14.00

    11.00 16.00 13.00 16.00 12.00

    10.00 9.00 13.00 16.00 10.00

    16.00 16.00 16.00 15.00 13.00

    9.00 9.00 12.00 14.00 13.00

    12.00 13.00 13.00 10.00 16.00

    12.00 17.00 15.00 14.00 16.00

    12.00 16.00 13.00 13.00 11.00

    16.00 15.00 15.00 17.00 14.00

    12.00 13.00 14.00 13.00 16.00

    10.00 12.00 12.00 14.00 11.00

    14.00 12.00 13.00 12.00 16.00

    12.00 15.00 14.00 13.00 13.00

    14.00 13.00 15.00 16.00 14.00

    10.00 11.00 16.00 13.00 14.0012.00 14.00 13.00 13.00 12.00

    16.00 15.00 15.00 16.00 16.00

    16.00 16.00 16.00 17.00 15.00

    16.00 16.00 16.00 16.00 12.00

  • 7/30/2019 ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN IMUNISASI TT (TETANUS TOXOID) IBU HAMIL DI KOTA JAMBI TAHUN 2007

    8/13

    16.00 17.00 16.00 16.00 16.00

    16.00 16.00 16.00 15.00 14.00

    15.00 15.00 14.00 13.00 14.00

    10.00 14.00 18.00 10.00 16.00

    13.00 15.00 14.00 15.00 13.00

    9.00 9.00 9.00 11.00 9.00

    16.00 17.00 16.00 16.00 16.00

    12.00 15.00 14.00 12.00 15.00

    16.00 15.00 15.00 14.00 16.00

    11.00 12.00 14.00 14.00 15.00

    12.00 13.00 12.00 14.00 11.00

    13.00 14.00 13.00 14.00 15.00

    16.00 16.00 16.00 15.00 17.00

    10.00 10.00 17.00 6.00 12.00

    13.00 13.00 12.00 14.00 14.00

    16.00 16.00 16.00 15.00 16.00

    14.00 10.00 16.00 11.00 14.00

    11.00 14.00 16.00 16.00 16.00

    15.00 15.00 16.00 14.00 16.00

    14.00 13.00 12.00 14.00 12.00

    13.00 16.00 15.00 14.00 15.00

    12.00 14.00 16.00 16.00 16.00

    16.00 16.00 16.00 14.00 16.00

    KMO and Bartlett's Test

    Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy. .703

    Bartlett's Test of Sphericity Approx. Chi-Square 63.043

    df 10

    Sig. .000

    Hasil uji KMO-MSA terhadap 5 variabel asal diperoleh nilai 0.703 > 0.5, hal ini berarti ada kedekatan

    antar variabel dan menunjukkan bahwa analisis faktor dapat digunakan untuk menganalisa data

    tersebut. Sementara Bartletts Test of Sphericitymenunjukan angkaApproximate Chi-square sebesar

  • 7/30/2019 ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN IMUNISASI TT (TETANUS TOXOID) IBU HAMIL DI KOTA JAMBI TAHUN 2007

    9/13

    63.043 dan signifikansi 0.000 yang berarti antar variabel terjadi korelasi sehingga dapat disimpulkan

    bahwa variabel dan sampel sudah layak untuk dianalisis lebih lanjut.

    Communalities

    Initial Extraction

    x1 1.000 .747

    x2 1.000 .692

    x3 1.000 .759

    x4 1.000 .605

    x5 1.000 .745

    Extraction Method: Principal

    Component Analysis.

    Communalities pada dasarnya adalah jumlah varians (bisa dalam persentase) dari suatu

    peubah asal yang bisa dijelaskan oleh factor yang ada.Untuk peubah X1, angka yang didapat adalah 0.747 atau 74.7% ragam dari peubah

    Pendidikan bisa dijelaskan oleh factor yang terbentuk. Untuk peubah X2, angka yang

    didapat adalah 0.692 atau 69.2% ragam dari peubah X2 bisa dijelaskan oleh factor yang

    terbentuk. Dan seterusnya sampai peubah X5 yang dapat dijelaskan oleh factor yang

    terbentuk sebesar 66.7%

    Angka communalities jika angka dari sebuah peubah asal cukup besar (> 0.7), berarti factor

    yang terbentuk benar-benar mewakili peubah asal. Sehingga dari tabel communalities

    tersebut, X1, X3 dan X5 merupakan factor yang terbentuk benar-benar mewakili peubah

    asal.

    Total Variance Explained

    Compo

    nent

    Initial Eigenvalues Extraction Sums of Squared Loadings

    Total % of Variance Cumulative % Total % of Variance Cumulative %

    1 2.504 50.087 50.087 2.504 50.087 50.087

    2 1.045 20.895 70.982 1.045 20.895 70.982

    3 .674 13.489 84.471

    4 .457 9.131 93.601

    5 .320 6.399 100.000

    Extraction Method: Principal Component Analysis.

  • 7/30/2019 ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN IMUNISASI TT (TETANUS TOXOID) IBU HAMIL DI KOTA JAMBI TAHUN 2007

    10/13

    Dari tabel Total Variance Explained, kemungkinan terbanyak 5 faktor yang terbentuk,

    ternyata hanya terdapat 2 factor yang memiliki nilai eigen > 1, dan persentase kumulatif factor

    tersebut cukup besar yaitu 70.982%. Sehingga factor yang terbentuk ada 2, dinamakan F1 dan F2

    Component Matrixa

    Component

    1 2

    x1 .831 -.238

    x2 .776 -.300

    x3 .654 .576

    x4 .552 -.548

    x5 .693 .515

    Extraction Method: Principal

    Component Analysis.

    a. 2 components extracted.

    Rotated Component Matrixa

    Component

    1 2

    x1 .784 .364

    x2 .783 .281

    x3 .117 .863

    x4 .776 -.053

    x5 .186 .843

    Extraction Method: Principal

    Component Analysis.

    Rotation Method: Varimax with

    Kaiser Normalization.

    a. Rotation converged in 3

    iterations.

    Hasil pembentukan analisis factor dengan loading sebagai berikut :

    X1 = 0.784F1+0.364F2

  • 7/30/2019 ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN IMUNISASI TT (TETANUS TOXOID) IBU HAMIL DI KOTA JAMBI TAHUN 2007

    11/13

    X2 = 0.783F1+0.281F2

    X3 = 0.117F1+0.863F2

    X4 = 0.776F10.053F2

    X5 = 0.186F1+0.843F2

    Besarnya nilai loading di atas berasal dari faktor-faktor yang terbentuk pada masing-masing

    variabel. Pada F1, loading didominasi oleh X1,X2 dan X4 yaituAttributed charisma, Idealizedinfluence,Intelectual stimulation sehingga kita dapat menginterpretasi F1 sebagai factor utama

    dalam Pemikiran dari seorang pemimpin. Pada F2, loading didukung oleh X3 dan X5 yakni

    Inspirational motivation dan Individualized consideration, sehingga kita dapat menginterpretasi

    F2 sebagai factor kedua dalam Kebijakan sebagai faktor pembangun jiwa kepemimpinan.

  • 7/30/2019 ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN IMUNISASI TT (TETANUS TOXOID) IBU HAMIL DI KOTA JAMBI TAHUN 2007

    12/13

    BAB IV

    PENUTUP

    4.1. Kesimpulan

    Analisis faktor bertujuan untuk mereduksi dimensi data dengan cara menyatakan variabel

    asal sebagai kombinasi linear sejumlah faktor, sedemikian hingga sejumlah faktor tersebut

    mampu menjelaskan sebesar mungkin keragaman data yang dijelaskan oleh variabel asal.

    Sehingga banyaknya faktor lebih sedikit dari variabel asal X dan sebagian besar informasi

    variabel X tersimpan dalam faktor.

    Dari permasalahan tersebut diperoleh 4 faktor, yaitu F1, F2, F3, dan F4.Pada F1, loading

    didominasi oleh Pengelolaan Rantai vaksin,Peralatan suntik,Kerjasama Lintas

    Program,Kerjasama Lintas Sektoral,dan pencatatan Pelaporan Imunisasi sehingga kita dapat

    menginterpretasi F1 sebagai factor utama dalam administrasi kesehatan terhadap faktor yang

    mempengaruhi cakupan imunisasi TT (Tetanus Toxoid). Pada F2, loading didukung oleh

    Pendidikan dan Pelatihan, sehingga kita dapat menginterpretasi F2 sebagai factor kedua dalam

    bekal pegawai Dinas Kesehatan terhadap faktor yang mempengaruhi cakupan imunisasi TT

    (Tetanus Toxoid). Pada F3, loading hanya didukung oleh jumlah petugas.dan pada F4,loading

    didukung oleh waktu pelayanan imunisasi dan stok Vaksin sehingga kita dapat menginterpretasi

    F4 sebagai factor keempat dalam sarana terhadap faktor yang mempengaruhi cakupan imunisasiTT (Tetanus Toxoid).. Jadi dari 11 peubah, akhirnya diperoleh 4 faktor kualitas yang mempengaruhi

    cakupan imunisasi TT (Tetanus Toxoid).

    4.2.Saran

    Jika kita menemukan kasus yang terdiri dari banyak peubah bebas, maka untuk

    menganalisisnya sebaiknya menggunakan analisis faktor. Hal ini dikarenakan analisis faktor

    mampu mereduksi variabel asal menjadi sejumlah faktor yang mampu menjelaskan sebesar

    mungkin keragaman data yang dijelaskan oleh variabel asal.

  • 7/30/2019 ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CAKUPAN IMUNISASI TT (TETANUS TOXOID) IBU HAMIL DI KOTA JAMBI TAHUN 2007

    13/13

    DAFTAR PUSTAKA

    Santoso. 2004. Buku Latihan SPSS Statistik Multivariat. Cetakan ketiga. Penerbit PT. Elex Media

    Komputindo. Jakarta.