Akuntansi Biaya 01 Management, The controller, and Cost ...Dirman+... · menentukan nilai persediaan dan harga pokok penjualan sesuai ... 3. Departemen, proses, pusat biaya (cost

Embed Size (px)

Citation preview

  • Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Akuntansi BiayaManagement, The controller, and Cost Accounting, Cost Consepting the cost accounting information system

    Angela Dirman, SE., M.Ak

    01FEB

    Manajemenwww.mercubuana.ac.id

  • Content

    Management, The controller, and Cost Accounting; Cost consepting the cost accounting

    information system

  • Competence

    Mahasiswa mampu mendeskripsikanaktivitas manajemen, mampu menjelaskanperbandingan akuntansi keuangan,akuntansi biaya, dan akuntansi manajemen,mendefinisikan istilah objek biaya danmemberikan contoh-contoh objek biayayang relevan untuk jenis pengambilankeputusan yang berbeda, menyebutkan danmenjelaskan cara-cara mengklasifikan biaya.

  • Management, The controller, and Cost Accounting, Cost Consepting the cost accounting information systemAkuntansi BiayaPokok Bahasan Modul Dari Pertemuan

  • ManajemenManajemen terdiri atas tiga kelompok: (1)manajemen operasi, yang terdiri atas penyelia; (2)manajemen tingkat menengah, yang diwakili

    oleh kepala departemen, manajer divisi, danmanajer cabang; dan

    (3)manajemen eksekutif, yang terdiri daripresiden, wakil presiden eksekutif, daneksekutif yang bertanggung jawab ataspemasaran, pembelian, tekhnik, manufaktur, keuangan, dan akuntansi.

  • Manajemen

    Manajemen terdiri atas banyak aktivitas, termasuk mengambil keputusan, memberikan perintah, menetapkan kebijakan, menyediakan tugas dan imbalan, serta memperkerjakan orang-orang untuk melaksanakan kebijakan.

  • ManajemenFungsi dasar manajemen terdiri atas:1. perencanaan, 2. pengorganisasian, dan3. pengendalian secara efektif agar dapat

    berhasil.

    Ketiga fungsi tersebut membutuhkanpartisipasi dari seluruh tingkatanmanajemen.

  • PerencanaanPerencanaan merupakan konstruksi dari

    suatu program operasional terinci yang merupakan proses merasakan kesempatan maupun ancaman eksternal, menentukan tujuan yang diinginkan, dan menggunakan sumber daya untuk mencapai tujuan tersebut.

  • PerencanaanSuatu contoh dari perencanaan rutin adalah estimasi

    saldo kas harian perusahaan untuk 30 hari kedepan, dengan rencana untuk membeli atau menjual investasi jangka pendek pada hari-hari tertentu sehingga saldo kas berada pada rentang yang diinginkan.

    Pada ekstrem yang lain, contoh-contoh perencanaan non rutin mencakup respon manajemen eksekutif terhadap munculnya pesaing utama yang baru, aturan pemerintah yang baru atau yang baru diusulkan untuk industri tersebut, atau tekhnologi baru yang revolusioner.

  • PerencanaanTerdapat tiga jenis rencana yang dapat diidentifikasikan dalam

    entitas bisnis. (1) Rencana strategic, diformulasikan di tingkatan

    manajemen tertinggi, dimulai dengan pengidentifikasiankesempatan atau ancaman eksternal,

    (2) Rencana jangka pendek, seringkali disebut anggaran, cukup terinci guna memungkinkan disusunnya laporankeuangan bagi entitas tersebut untuk suatu periodedimasa depan,

    (3) rencana jangka panjang, atau anggaran jangka panjang, biasanya mencakup periode waktu tiga sampai lima tahunkedepan, misalnya suatu rencana jangka panjangmenghasilkan suatu laporan keuangan secara garis besaratau terukur seperti target rasio finansial misalnya labapersaham untuk periode lima tahun dari sekarang.

  • PengorganisasianPengorganisasian adalah penetapan kerangka

    kerja dalam mana aktivitas-aktivitas akan dilakukan. Organisasi biasanya melibatkan pembentukan divisi, departemen, seksi, atau cabang fungsional. Unit-unit tersebut dibuat untuk memungkinkan spesialisasi tenaga kerja.

  • PengendalianPengendalian adalah usaha sistematis

    manajemen untuk mencapai tujuan. Aktivitas dimonitor secara kontinu untuk memastikan bahwa hasilnya akan berada dalam batasan yang diinginkan.

  • Partisipasi kontroler dalam perencanaan dan pengendalian

    Kontroler adalah manajer eksekutif yang bertanggung jawab atas fungsi akuntansi. Kontroler mengordinasikan partisipasi manajemen dalam perencanaan dan pengendalian pencapaian tujuan, dalam menentukan efektivitas dari kebijakan, dan dalam menciptakan struktur dan proses organisasi. Kontroler juga bertanggung jawab untuk melakukan observasi atas metode perencanaan dan pengendalian diseluruh perusahaan dan untuk mengusulkan perbaikan atas metode-metode tersebut.

  • Cost AccountingDepartemen biaya dibawah pimpinan kontroler,

    bertanggung jawab untuk mengumpulkan, menyusun dan mengomunikasikan informasi mengenai aktivitas-ktivitas suatu perusahaan. Departemen tersebut menganalisis biaya dan menerbitkan laporan kinerja serta data-data lainnya yang dibutuhkan untuk pengambilan keputusan bagi manajer untuk digunakan dalam mengendalikan dan memperbaiki operasi.

  • Peranan Akuntansi BiayaPengumpulan, penyajian, dan analisis dari informasi mengenai biaya dan

    manfaat membantu manajemen untuk menyelesaikan tugas-tugas berikut:

    1. Membuat dan melaksanakan rencana anggaran untuk beroperasi dalam kondisi kompetitifdan ekonomi yang telah diprediksikan sebelumnya.

    2. Menetapkan metode perhitungan biaya yang memungkinkan pengendalian aktivitas, mengurangi biaya, dan memperbaiki kualitas.

    3. Mengendalikan kuantitas fisik dari persediaan, dan menentukan biaya dari setiap produk dan jasa yang dihasilkan untuk tujuan penetapan harga dan untuk evaluasi kinerja dari suatu produk, departemen, atau divisi.

    4. Menentukan biaya dan laba perusahaan untuk periode akuntansi satu tahun atau untuk periode lain yang lebih pendek. Hal ini termasuk menentukan nilai persediaan dan harga pokok penjualan sesuai dengan aturan pelaporan eksternal.

    5. Memilih diantara dua atau lebih alternative jangka pendek atau jangka panjang, yang dapat mengubah pendapatan atau biaya.

  • Konsep BiayaAkuntan telah mendefinisikan biaya sebagai suatu

    nilai tukar, pengeluaran, atau pengorbanan yang dilakukan untuk menjamin perolehan manfaat. Beban dalam arti luas mencakup semua biaya yang sudah habis masa berlakunya yang dapat dikurangkan dari pendapatan. Setiap beban adalah biaya, tetapi tidak setiap biaya adalah beban. Misalnya saja, asset adalah biaya, tetapi bukan (belum menjadi) beban.

  • Klasifikasi BiayaKlasifikasi biaya adalah sangat penting untuk membuat

    ikhtisar yang berarti atas data biaya. Klasifikasi yang paling umum digunakan didasarkan pada hubunganantara biaya dengan berikut ini:

    1. Produk (satu lot, batch, atau unit dari suatu barangjadi atau jasa)

    2. Volume produksi3. Departemen, proses, pusat biaya (cost center), atau

    subdivisi lain dari manufaktur4. Periode akuntansi5. Suatu keputusan, tindakan, atau evaluasi

  • Klasifikasi BiayaKlasifikasi biaya adalah sangat penting untuk membuat

    ikhtisar yang berarti atas data biaya. Klasifikasi yang paling umum digunakan didasarkan pada hubunganantara biaya dengan berikut ini:

    1. Produk (satu lot, batch, atau unit dari suatu barangjadi atau jasa)

    2. Volume produksi3. Departemen, proses, pusat biaya (cost center), atau

    subdivisi lain dari manufaktur4. Periode akuntansi5. Suatu keputusan, tindakan, atau evaluasi

  • Biaya dalam hubungannya dengan produk

    Bahan bakulangsung +

    Tenaga kerjalangsung = Biaya Utama

    Bahan bakutidak

    langsung+

    Tenagakerja tidaklangsung

    = Overhead pabrik+ Biaya tidaklangsung lainnya

    +

    =

    Biaya manufaktur(Biaya produksi)

    Beban pemasaran + Beban administratif = Beban komersil

    +

    =

    Total biaya operasi

  • Biaya dalam hubungannyadengan produk

    Biaya manufaktur. Biaya manufaktur juga disebut biaya produksi atau biaya pabrik, biasanya didefinisikan ebagai jumlah dari tiga eemen biaya: bahan baku langsung, teaga kerj langsung, dan overhead pabrik. Bahan baku langsung dan tenaga kerja langsung, keduanya disebut biaya utama (prime cost). Tenaga kerja langsung dan overhead pabrik, keduanya disebut biaya konversi.

  • Biaya dalam hubungannyadengan produk

    Bahan baku langsung adalah semua bahan baku yang membentuk biaya integral dari prduk jadi dan dimasukkan secara eksplisit dalam perhitungan biaya produk. Contoh dari bahan baku langsung adalah kayu yang digunakan untuk membuat furniture dan minyak mentah yang digunakan untuk membuat bensin.

  • Biaya dalam hubungannyadengan produk

    Tenaga kerja langsung adalah tenaga kerja yang melakukan konversi bahan baku langsung menjadi produk jadi dan dapat dibebanan secara layak ke produk tertentu.

  • Biaya dalam hubungannyadengan produk

    Bahan baku tidak langsung adalah bahan baku yang diperlukan untuk penyelsaian suatu produk tetapi tidak diklasifikasikan sebagai bahan baku langsung, karena bahan baku tersebut tidak menjadi bagian dari produk. Contohnya adalah amplas, pola kertas, dan pelumas.

  • Biaya dalam hubungannyadengan produk

    Tenaga kerja tidak langsung adalah tenaga kerja yang tidak secara langsung ditelusuri ke konstruksi atau komposisi produk jadi. Tenaga kerja tidak langsung termasuk gaji penyelia, pembantu umum, dan lain sebagainya. Dalam bisnis jasa, tenaga kerja tidak langsung dapat mencakup gaji resepsionis, operator telepon, pegawai pengarsipan, dan pegawai yang menangani barang.

  • Biaya dalam hubungannyadengan produk

    Beban komersial. Beban komersial terdiri atas dua klasifikasi umum: beban pemasaran dan beban administratif (juga disebut beban umum dan admiistratif). Beban pemasaran dimulai dari titik dimana biaya manufaktur berakhir. Yaitu ketika proses manufaktur selesai dan produk ada alam kondisi siap dijual. Beban pemasaran mencakup beban promosi, penjualan, dan pengiriman. Beban administratif termasuk beban yang terjadi dalam mengarahkan dan mengendalikan organisasi.

  • Biaya dalam hubungannya dengan volume produk

    Biaya variable. jumlah total biaya variable berubah secaraproporsional terhadap perubahan aktivitas dalam rentang yang relevan. Dengan kata lain, biaya variabel menunjukkan jumlahper unit yang relative konstan dengan berubahnya aktivitasdalam rentang yang relevan. Berikut ini adalah daftar biayaoverhead yang biasanya diklasifikasikan sebagai biaya variabel:

    1. Perlengkapan2. Bahan bakar3. Peralatan kecil4. Kerusakan, sisa, dan beban reklamasi5. Biaya penerimaan6. Upah lembur

  • Biaya dalam hubungannya dengan volume produk

    Biaya tetap. Biaya tetap bersifat konstan secara total dalamrentang yang relevan. Dengan kata lain biaya tetap per unit semakin kecil seiring dengan meningkatnya aktivitas rentangyang relevan. Berikut adalah biaya overhead pabrik yang biasanya diklasifikasikan sebagai biaya tetap:

    1. Gaji eksekutif produksi2. Depresiasi3. Asuransi property dan kerugian4. Gaji satpam dan pegawai kebersihan5. Pemeliharan dan perbaikan gedung dan bangunan pabrik6. Sewa

  • Biaya dalam hubungannya dengan volume produk

    Beberapa jenis biaya memiliki elemen biaya tetap dan biaya variabel. Jenis biaya ini disebut biaya semivariabel. Misalnya saja biaya listrikbiasanya adalah biaya semivariabel. Listrik yang digunakan untukpencahayaan cenderung menjadi biaya tetap karena caha ya tetapdiperlukan tanpa memperdulikan tingkat aktivitas, sementara listrikyang digunakan sebagai tenaga untuk mengoperasikan peralatan akanbervariasi tergantung pada penggunaan peralatan. Berikut adalahcontoh-contoh lain dari biaya overhead semivariabel:

    1. Jasa departemen biaya2. Jasa departemen penggajian3. Pemeliharaan dan perbaikan mesin-mesin pabrik4. Asuransi kecelakaan dan kesehatan5. Pajak penghasilan6. Pemanasan, listrik, dan generator

  • Contoh soal 1

    Untuk setiap sepeda yang di produksi, Matheson company mengeluarkan biaya bahan baku langsung $6, tenaga kerja langsung $3, dan biaya overhead variabel $1. Biaya overhead tetap Matheson adalah $1.000 perbulan.

    Diminta:1. Identifikasikan biaya utama per unit2. Identifikasikan biaya konversi variabel per unit3. Identifikasikan biaya manufaktur variabel per unit4. Hitung total biaya manufaktur yang akan terjadi pada

    bulan dimana 500 sepeda diproduksi.

  • Contoh soal 1Jawab:Biaya utama per unit = BBL + TKL

    = $6 + $3 = $9

    Biaya konversi variabel per unit = TKL + overhead variabel= $3 + $1 = $4

    Biaya manufaktur variabel per unit = Biaya utama + biaya overhead variabel= $9 + $1 = $10

    Biaya manufaktur = Biaya utama + biaya overhead= ($9 x 500) + (($1x500) + $1.000)= $4.500 + ($500 + $1.000)= $4.500 + $1.500= $6.000

  • Contoh soal 2Pada tahun 2015, Titanic company memiliki penjualan

    sebesar $19.950.000, dengan biaya variabel sebesar $11.571.000 dan biaya tetap sebesar $7.623.000. Penjualan tahun 2016 diperkirakan akan turun 15%, dan hubungan biaya diperkirakan akan tetap konstan (biaya tetap tidak akan berubah).

    Diminta:Tentukan perkiraan laba atau rugi operasi Titanic company

    untuk tahun 2016.

  • Contoh soal 2Jawab:Laba tahun 2015 = Penjualan (Biaya variabel + Biaya tetap)

    = $19.950.000 ($11.571.000 + $7.623.000)= $19.950.000 - $19.194.000= $756.000

    Laba tahun 2016 = Penjualan (Biaya variabel + Biaya tetap)= ($19.950.000 ($19.950.000 x 15%)) ($11.571.000 + $7.623.000)= ($19.950.000 - $2.992.500) - $19.194.000= $16.957.500 - $19.194.000= ($2.236.500)

  • Latihan SoalSoal 1Pada praktinya, perencanaan dan pengendalian tidak dapat dipisahkan. Salah satu contoh untuk hal tersebut adalah fakta bahwa hasil dari aktivitas pengendalian berfungsi sebagai masukan untuk siklus perencanaan berikutnya: misalnya, tindakan pengendalian atau investigasi mungkin saja menunjukkan cacat dalam perencanaan, dan cacat tersebut kemudian diperbaiki saat memformulasikan rencana periode berikutnya.

    Diminta:Berikan paling tidak dua contoh lain yang menunjukkan bagaimana perencanaan dan pengendlian tidak dapat dipisahkan

  • Latihan SoalSoal 2Estimasi biaya per unit untuk CNR corp., ketika perusahan tersebut beroperasipada tingkat produksi dan penjualan 12.000 unit, adalah sebagai berikut:

    Diminta:1. Identifikasikan estimasi biaya konversi per unit2. Identifikasikan estimasi biaya utama per unit3. Tentukan estimasi total biaya variabel per unit4. Hitung total biaya yang akan dikeluarkan selama satu bulan dengan tingkat

    produksi sebesar 12.000 unit dan tingkat penjualan sebesar 8.000 unit

    Item biaya Estimasi biaya per unitBahan baku langsung $32 Tenaga kerja langsung 10Overhead pabrik variabel 15Overhead pabrik tetap 6Pemasaran variabel 3Pemasaran tetap 4

  • Latihan SoalSoal 3Ketika Bahalia corp. beroperasi pada tingkat produksi dan penjualan sebesar2.000 unit, estimasi biaya per unit adalah sebagai berikut:

    Diminta:1. Hitung estimasi biaya konversi per unit2. Hitung estimasi biaya utama per unit3. Hitung estimasi biaya manufaktur variabel per unit4. Hitung estimasi total biaya variabel per unit5. Hitung total biaya yang akan dikeluarkan selama satu bulan dengan tingkat

    produksi sebesar 2.000 unit dan tingkat penjualan sebesar 1.900 unit

    Item biaya Estimasi biaya per unitKayu $12 Tenaga kerja langsung 2Overhead pabrik variabel 5Overhead pabrik tetap 4Pemasaran variabel 1Pemasaran tetap 3

  • Daftar Pustaka

    William K.Carter & Milton F. Usry, (2008). Cost Accounting. 14thEdition, South Western Publishing Co,

  • Terima KasihAngela Dirman, SE., M.Ak