30
AKUNTANSI INTERNASIONAL AKUNTANSI KOMPARATIF : EROPA OLEH : Alisa Anggarani 125020300111004 Adani Khairina 125020300111008 Annisa Rizkaninghadi 1250203001110037 Widya Nur Lathifa 1250203001110077 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Akuntansi internasional

Citation preview

Page 1: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

AKUNTANSI INTERNASIONAL

AKUNTANSI KOMPARATIF : EROPA

OLEH :

Alisa Anggarani 125020300111004

Adani Khairina 125020300111008

Annisa Rizkaninghadi 1250203001110037

Widya Nur Lathifa 1250203001110077

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

TAHUN AJARAN 2014/2015

Page 2: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

BAB III

AKUNTANSI KOMPARATIF : EROPA

Pengetahuan khusus tentang akuntansi dalam sebuah negara diperlukan untuk

menganalisis laporan keuangan negara tersebut dimana difokuskan pada lima anggota Uni

Eropa (EU): Republik Ceko, Prancis, Jerman, Belanda, dan inggris, Prancis, Jerman dan

belanda merupakan anggota asli Masyarakat Ekonomi Eropa (European Economic

Community) ketika organisasi tersebut didirikan pada tahun 1957.

Standar akuntansi merupakan regulasi atau peraturan (sering kali termasukhukum dan

anggaran dasar) yang mengatur pengolahan laporan keuangan. Susunan standar merupakan

proses perumusan standar akuntansi. Jadi, standar akuntansi merupakan hasil dari susunan

standar. namun praktik yang sebenarnya bisa saja menyimpang dari apa yang diharuskan

standar.

Susunan standar akuntansi biasanya menggabungkan kombinasi dari kelompok-

kelompok sektor umum dan sektor swasta. Sektor swasta meliputi profesi akuntansi dan

kelompok-kelompok lain yang dipengaruhi oleh proses pelaporan keuangan, seperti

pengguna dan penyusun laporan keuangan, seperti pengguna dan penyusun laporan keuangan

dan pegawai. Hubungan antara standar akuntansi dan praktik akuntansi sangat rumit, dan

tidak selalu bergerak dalam gerakan satu arah.

A. BEBERAPA PENGAMATAN TENTANG STANDAR DAN PRAKTIK AKUNTANSI

Standar akuntansi merupakan regulasi atau peraturan (sering kali termasuk

hukum dan anggaran dasar) yang mengatur pengolahan laporan keuangan .

Susunan standar merupakan proses perumusan standar akuntansi.

Tiga alasan praktik akuntansi dapat menyimpang dari standar akuntansi :

1. Di banyak negara hukuman untuk kegagalan dengan pernyataan

akuntansi resmi dianggap lemah atau tidak efektif.

2. Perusahaan bisa dengan sukarela melaporkan lebih banyak informasi

daripada yang diharuskan.

3. Beberapa negara mengizinkan perusahaan untuk keluar jalur standar

akuntansi jika hal tersebut bisa menggambarkan hasil operasi dan posisi

keuangan perusahaan dengan lebih baik.

Page 3: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

Susunan standar akuntansi menggabungkan dua kombinasi, yaitu :

1. Sektor swasta: profesi akuntansi dan kelompok lain (pengguna dan penyusun

laporan keuangan)

2. Sektor umum: perwakilan seperti petugas pajak, perwakilan pemerintah yang

bertanggungjawab atas hukum komersial dan komisi keamanan.

B. IFRS DALAM UNI EROPA

Kecenderungan dalam laporan keuangan menghadap ke arah kewajaran

penyajian, setidaknya bagi laporan keuangan gabungan. Kecenderungan ini sangat

benar dalam Uni Eropa. Pada tahun 2002, Uni Eropa menyetujui sebuah aturan

akuntansi yang mengharuskan semua perusahaan Uni Eropa yang terdaftar dalam

sebuah pasar resmi untuk mengikuti IFRS dalam laporan keuangan gabungan

mereka, dimulai pada tahun 2005. Negara-negara anggota dibebaskan untuk

memperluas persyaratan ini bagi semua perusahaan, bukan hanya perusahaan yang

terdaftar, termasuk laporan keuangan perusahaan pribadi.

Untuk memahami akuntansi di Eropa, seseorang harus bisa memahami

IFRS dan persyaratan akuntansi setempat. Banyak perusahaan akan memilih untuk

mengikuti persyaratan setempat di perusahaan-perusahaan dimana IFRS

digunakan. Sebagai contoh perusahaan tersebut bisa saja menganggap IFRS tidak

sesuai atau terlalu rumit untuk kebutuhan mereka.

  Republik

CekoPerancis Jerman Belanda Inggris

Perusahaan terdaftar-

laporan keu. gabunganDiharuskan Diharuskan Diharuskan Diharuskan Diharuskan

Perusahaan terdaftar-

laporan keuangan

perusahaan pribadiDiharuskan Dilarang

Dibolehkan,

tapi hanya

untuk tujuan

informasional

Dibolehkan Dibolehkan

Perusahaan tdk terdaftar-

laporan keu. gabunganDibolehkan Dibolehkan Dibolehkan Dibolehkan Dibolehkan

Perusahaan tdk terdaftar-

laporan keuangan

Dilarang Dilarang Dibolehkan,

tapi hanya

Dibolehkan Dibolehkan

Page 4: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

perusahaan pribadi untuk tujuan

informasional

1. Laporan Keuangan

Laporan Keuangan IFRS terdiri atas neraca gabungan, laporan laba rugi,

laporan kas, laporan perubahan ekuitas (atau laporan laba rugi dan pengeluaran

yang diakui), dan catatan penjelasan. Ungkapan catatan harus mencakup:

a) Kebijakan akuntansi yang diikuti

b) Penilaian yang dibuat oleh manajemendalam menerapkan kebijakan

akuntansi yang penting

c) Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber-sumber penting tentang

ketidakpastian estimasi

Informasi komparatif hanya dibutuhkan untuk periode terdahulu. Tidak ada

persyaratan IFRS untuk membuat laporan keuangan entitas perusahaan induk

sebagai tambahan bagi laporan keuangan gabungan. Persyatratan IFRS juga tidak

ada untuk menghasilkan laporan keuangan sementara. Penggabungan didasarkan

pada kontrol, yang merupakan kekuatan untuk mengatur kegiatan keuangan dan

operasi entitas lain: Secara umum, semua cabang harus digabungkan bahkan jika

kontrolnya bersifat sementara atau cabang beroperasi di bawah pembatasan

transfer-dana jangka panjang yang ketat. Kewajaran penyajian diperlukan. IFRS

bisa dikesampingkan hanya dalam keadaa yang sangat jarang untuk mencapai

kewajaran penyajian. Ketika IFRS dikesampingkan, pengaruh alam,

pertimbangan, dan keuangan awal dari IFRS harus diungkapkan.

2. Patokan Akuntansi

Dalam IFRS, semua kombinasi bisnis dianggap pembelanjaan. Goodwill

merupakan perbedaan antara harga pasar dari pertimbangan yang ada dan harga

Page 5: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

pasar dari aset cabang, kewajiban, dan kewajiban bersyarat. Goodwill diuji setiap

tahun untuk memeriksa penurunan nilainya. Goodwill yang negatif harus segera

diakui dalam pendapatan. Entitas-entitas yang dikontrol bersama-sama bisa

dibukukan, baik untuk gabungan yang proporsional (lebih dipilih) atau metode

ekuitas. Sebuah asosiasi merupakan sebuah entitas dimana penanam modal

memiliki pengaruh yang signifikan, tapi bukan sebuah cabang atau usaha

patungan. Pengaruh yang signifikan merupakan kekuatan untuk ikut serta dalam

keputusan kebijakan keuangan dan operasional perusahaan tempat modal tersbut

ditanamkan, tapi bukan untuk mengendalikan kebijakan tersebut. Hal ini dianggap

ada ketika penanam modal memegang sedikitnya 20% saham perusahaan dan

tidak akan ada jika hanya memegang kurang dari 20%; anggapan ini bisa dibantah

jika ada bukti penyimpangan yang jelas.

Translasi laporan keuangan dari operasi asing didasarkan pada konsep

mata uang fungsional. Mata uang fungsional merupakan lingkungan ekonomi

utama di mana entitas asing tersbut beroperasi. Mata uang tersebut bisa berupa

mata uang yang sama digunakan oleh perusahaan induk untuk menyusun laporan

keuangannya atau mata uang yang berbeda, mata uang asing.

(a) jika entitas asing memiliki mata uang fungsional yang berbeda dari mata

uang dalam laporan perusahaan induk maka laporan keuangannya ditranslasikan

dengan menggunakan metode tarif yang ada dengan penyesuaian hasil translasi

yang dicakup dalam ekuitas pemegang saham. (Dalam metode tarif setempat, aset

dan pertanggungjawaban ditranslasikan pada tingkat bursa akhir tahun, atau tahun

tersebut; pendapatan dan pembelanjaan ditranslasikan pada tingkat transaksi [atau,

dalam praktiknya tingkat rata-rata]).

(b) Jika entitas asing memiliki mata uang fungsional yang sama dengan mata

uang laporan perusahaan induk, laporan keuangan ditranslasikan sebagai berikut:

a. Tingkat akhir tahun untuk artikel moneter

b. Tingkat bunga didasarkan tanggal transaksi untuk artikel non-moneter yang

diterima pada nilai perolehan

c. Tingkat bursa berdasarkan tanggal penilaian untuk artikel non-moneter yang

diterima pada nilai wajar

Page 6: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

Penyesuaian translasi dimasukkan dalam pendapatan periode yang sedang

berjalan.

(c) Jika entitas asing memiliki mata uang fungsional dari sebuah ekonomi

dengan inflasi yang sangat tinggi, laporan keuangannya pertama kali diulangi

untuk efek inflasi, selanjutnya ditranslasikan dengan menggunakan metode tarif

yang telah dijelaskan sebelumnya.

Aset dinilai berdasarkan harga perolehan atau harga pasar. Jika metode

harga pasar yang digunakan, revaluasi (penilaian kembali aset tetap) harus

digunakan secara teratur dan semua barang dari kelas tertentu harus dinilai

kembali. Peningkatan nilai revaluasi dikreditkan ke ekuitas (mengurangi ekuitas).

Depresiasi dibebankan secara sistematis atas unsur penggunaan aset,

menggambarkan pola pemakaian manfaat. Biaya riset dibebankan ke akun beban

pada saat dikeluarkan, Biaya pengembangan dikapitalisasi setelah kelayakan

teknis dan komersial dari produk atau jasa telah ditentukan. Persediaan dinilai

pada biaya terendah atau nilai keuntungan yang bisa dicapai. FIFO dan beban

rata-rata merupakan dasar biaya yang sesuai menurut IFRS, tapi LIFO tidak.

Pinjaman keuangan dikapitalisasi dan diamortisasi, sementara pinjaman

operasional dibebankan pada dasar yang sistematis, biasanya membayar utang

pinjaman pada dasar garis lurus. Biaya untuk memberikan keuntungan bagi

pegawai diakui dalam periode di mana keuntungan didapatkan oleh pegawai

bukan ketika keuntungan dibayarkan kepada pegawai. Provisi tersebut diakui

ketika sebuah kejadian yang telah lalu menciptakan sebuah kewajiban hukum

atau konstruktif, ada kemungkinan aliran sumber daya, dan jumlah kewajiban

yang bisa diperkirakan. Kewajiban bersyarat merupakan sebuah kewajiban yang

mungkin, sebuah kewajiban yang mungkin tidak memerlukan aliran sumber daya,

atau sebuah kewajiban yang tidak bisa diperkirakan. Kewajiban bersyarat tersebut

diakui sebagai utang, tapi tetap diungkapkan dalam catatan. Aset-aset bersyarat

juga tidak diakui. Pajak-pajak yang ditangguhkan dibayar penuh, menggunakan

metode kewajiban, untuk selisih sementara antara jumlah aset atau utang dan

dasar pajaknya. Aset pajak tangguhan dan utang harus dihitung berdasarkan

tingkat pajak yang diharapkan berlaku ketika aset tersebut didapatkan atau utang

dilunasi. Pajak dan utang tersebut tidak mendapatkan potongan.

Page 7: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

Beberapa poin utama dalam patokan akuntansi :

Semua kombinasi bisnis dianggap pembelanjaan.

Goodwill diuji setiap tahun untuk memeriksa penurunan nilainya dan

jika negative harus segera diakui dalam pendapatan.

Penanaman modal dalam perusahaan gabungan dengan metode ekuitas.

Translasi laporan keuangan dari operasi asing didasarkan pada konsep

mata uang fungsional.

Aset dinilai berdasarkan harga perolehan atau harga pasar.

Depresiasi dibebankan secara sistematis atas umur penggunaan asset,

menggambarkan pola pemakaian manfaat.

Persediaan dinilai secara FIFO atau beban rata-rata sesuai menurut

IFRS.

Pinjaman keuangan dikapitalisasi dan diamortisasi, sementara

pinjaman operasional dibebankan pada dasar sistematis.

Pajak-pajak yang ditangguhkan dibayar penuh.

C. SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN LIMA NEGARA

Page 8: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

PERANCIS

Akuntansi nasional Perancis diatur dalam Plan Comptable General, berisi:

1. Tujuan dan prinsip laporan dan akuntansi keuangan.

2. Definisi asset, utang, ekuitas pemegang saham, pendapatan, dan

pengeluaran.

3. Aturan-aturan valuasi dan pengakuan.

4. Daftar akun, persyaratan penggunaannya, dan persyaratan tata buku

lainnya yang telah distandarisasi.

5. Contoh laporan keuangan dan aturan presentasinya.

Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi

Ada lima perusahaan besar yang terlibat dalam penyusunan standar di

Perancis:

1. Counseil National de la Comptabilite, atau CNC (Badan Akuntansi

Nasional).

2. Comite de la Reglementation Comptable, atau CRC (Komite Regulasi

Akuntansi).

3. Autorite des Marches Financiers, atau AMF (Otoritas Pasar

Keuangan).

4. Ordre des Experts-Comptables, atau OEC (Institut Akuntan Publik).

5. Compagnie Nationale des Commissaires aux Comptes, atau CNCC

(Institut Nasional Undang-undang Auditor).

Laporan Keuangan

Perusahaan Perancis harus melaporkan hal-hal berikut:

1. Neraca

2. Laporan Laba Rugi

Page 9: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

3. Catatan atas laporan keuangan

4. Laporan Direktur

5. Laporan Auditor

Patokan Akuntansi

Aset-aset berwujud biasanya dihitung berdasarkan nilai perolehan.

Depresiasi dilakukan menurut ketentuan pajak, biasanya dengan

metode garis garis lurus atau saldo menurun.

Persediaan dinilai berdasarkan nilai terendah (FIFO) atau rata-rata

tertimbang.

Biaya riset dan pengembangan dibebankan pada saat terjadinya

(akrual basis)

Aset-aset yang dipinjamkan tidak dikapitalisasi, dan biaya sewa

dibebankan.

Utang untuk kepentingan pasca-pekerjaan tidak harus diakui dan

pinjaman keuangan tidak perlu dikapitalisasi.

Pajak-pajak yang ditangguhkan dihitung menggunakan metode

kewajiban, dan dipotong ketika pembalikan perbedaan waktu bisa

diperkirakan.

Goodwill biasanya dikapitalisasi dan diamortisasi ke dalam

pendapatan.

Page 10: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

JERMAN

Akuntansi negara Jerman terus berubah sejak akhir Perang Dunia II, pada awalnya

lebih ditekankan daftar akun seperti di Prancis. Pada tahun 1965 Corporation Law merubah

system laporan keuangan mengarah pada Inggris-Amerika. Di tahun 1969 melewati

Corporate Publicity Law laporan manajemen dan persyaratan audit tambahan jadi persyaratan

hukum. Di awal tahun 1970an Uni Eropa mengeluarkan perintah penyelarasan laporan

dimana negara-negara anggotanya diwajibkan untuk menggabungkan diri dengan UU

nasionalnya. Pada 19 Desember 1985, Uni Eropa memerintahkan untuk memasuki UU

Jerman melalui Comprehensive Accounting Act. Legislasi ini berisi, menggabungkan semua

persyaratan akuntansi, laporan keuangan, pengungkapan, dan audit jerman dalam satu UU;

UU tunggal ini ditetapkan menjadi buku ketiga dari German Commercial Code (HGB)

sehingga dapat diterapkan pada semua entitas bisnis; peraturan ini sebagian besar didasarkan

pada konsep dan praktik Eropa. Pada tahun 1998 ada UU baru yang dikeluarkan, yang

pertama menambahkan sebuah paragraf baru dalam buku ketiga German Commercial Code

yang memungkinkan perusahaan yang mengeluarkan ekuitas atau utang pada pasar modal

resmi, menggunakan prinsip akuntansi internasional dalam laporan keuangan gabungan

mereka. Kedua, memungkinkan adanya penetapan perusahaan sektor swasta untuk menyusun

standar akuntansi bagi laporan keuangan gabungan.

Perlindungan kreditor merupakan perhatian utama dari akuntansi Jerman seperti yang

ada di Commercial Code. Penilaian neraca konservatif sangat penting bagi kepentingan

kreditor. Akuntansi Jerman dirancang untuk menghitung jumlah pendapatan yang tepat yang

bisa menjaga kreditor setelah adanya pembagian pada pada pemilik. UU perpajakan juga

sangat menetukan akuntansi komersial. Prinsip penentuan menyatakan bahwa penghasilan

kena pajak ditentukan oleh semua yang dibukukan dalam catatan keuangan sebuah badan

usaha. Ketentuan pajak hanya bisa digunakan jika benar-benar dibukukan. Karakteristik dasar

ketiga dari akuntansi Jerman adalah ketergantungannya pada keputusan UU dan pengadilan.

Tidak ada yang memiliki kekuatan mengikat atau otoritatif.

Page 11: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi

Sebelum tahun 1998, Jerman tidak memiliki fungsi penyusunan standar keuangan

karena hanya dipahami oleh negara-negara yang berbahasa inggris. German Institute

memberikan konsultasi tentang beragam proses pembuatan UU yang memengaruhi akuntansi

dan laporan keuangan, tapi persyaratan hukum merupakan kekuasaan tertinggi. Konsultasi

yang sama diberikan oleh Frankfurt Stock Exchange, persatuan dagang Jerman dan akademi

akuntansi. UU tahun 1998 tentang kendali dan transparansi memperkenalkan persyaratan

bagi Menteri Kehakiman untuk mengakui dewan susunan standar nasional untuk memberikan

tujuan-tujuan:

a. Mengembangkan rekomendasi untuk penerapan standar akuntansi dalam keuangan

gabungan

b. Menganjurkan Menteri Kehakiman mengenai standar akuntansi yang baru

c. Mewakili Jerman dalam organisasi akuntansi internasional seperti IASB

German Accounting Standards Committee (GASC) didirikan tidak lama setelahnya dan

diresmikan oleh Menteri Kehakiman sebagai otoritas penyusun standar Jerman. GASC

mengawasi German Accounting Standard Board (GASB), yang melakukan pekerjaan teknis

dan mengeluarkan standar akuntansi, berisi tujuh orang ahli audit, analisis keuangan,

akademis dan industry yang mandiri. Sistem penyusunan standar akuntansi Jerman secara

umum sama dengan yang digunakan di Inggris. Standar GASB hanya berlaku untuk laporan

gabungan, standar ini diciptakan untuk mengembangkan standar Jerman dengan standar

internasional. GASB mengeluarkan German Accounting Standards (GAS) untuk masalah-

masalah akuntansi. Di tahun 2003 GASB menyejajarkan program kerjanya dengan upaya

IASB untuk mencapai sebuah pemusatan standar akuntansi global.

Financial Accounting Control Act (disingkat BilKog) didirikan di tahun 2004 untuk

meningkatkan kepatuhan persyaratan laporan keuangan Jerman dan IFRS oleh perusahaan

yang terdaftar. UU tersebut membuat dua susunan system pelaksanaan. Dewan sektor swasta,

Financial Reporting Enforcement Panel (FREP), meninjau laporan keuangan yang tidak

biasa. Mereka memberikan masalah yang tidak terpecahkan pada Federal Financial

Supervisory Authority (dalam bahasa Jerman disingkat jadi BaFin), selanjutnya BaFin

mengambil tindakan otoritatif untuk mengatasi masalah tersebut dan mengirimkan auditing

yang meragukan pada Wirtschaftspruferkammer. Akuntan publik resmi di Jerman disebut

Page 12: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

dengan Wirtschaftsprufer (WPs) atau pemeriksa perusahaan. Semua WP secara hukum

diwajibkan untuk bergabung dalam Chamber of Accountants (Wirtschaftpruferkammer).

Laporan Keuangan

UU Jerman menetapkan persyaratan akuntansi, audit, dan laporan keuangan yang

berbeda bergantung pada ukuran perusahaan. Ada tiga ukuran perusahaan, kecil, menengah

dan besar ditentukan total neraca, total penjualan taunan dan jumlah pegawai. Perusahaan

yang sudah menjual sahamnya pada publik dianggap perusahaan besar. UU menetapkan isi

dan format laporan keuangan, yaitu:

1. Neraca

2. Laporan Laba Rugi

3. Catatan

4. Laporan Manajemen

5. Laporan Auditor

Perusahaan kecil dibebaskan dari persyaratan audit dan diperbolehkan untuk menyusun

sebuah neraca singkat, mereka juga memiliki persyaratan pengungkapan yang lebih sedikit

untuk catatan perusahaan. Dalam sistem laporan keuangan Jerman ada laporan pribadi dari

auditor pada dewan direktur dan dewan pengawas perusahaan. Laporan ini mengomentari

prospek masa depan perusahaan dan yang bisa mengancam kelangsungannya, tapi laporan ini

merupakan informasi perusahaan, tidak untuk pemegang saham. Semua perusahaan baik yang

terdaftar maupun tidak bisa menggunakan IFRS dalam menyusun laporan keuangan

gabungan, akan tetapi laporan keuangan perusahaan pribadi harus mengikuti persyaratan

HGB.

Pengukuran Akuntansi

Berdasarkan Commercial Code (HGB) metode pembelian merupakan metode

peggabungan yang mendasar, tapi penyatuan kepentingan dapat diterima dalam keadaan

tertentu. Ada dua metode pembelian yang diperbolehkan, metode nilai buku dan metode

Page 13: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

revaluasi. GAS lebih restriktif daripada HGB dalam laporan keuangan gabungan. Menurut

GAS 4, metode revaluasi harus digunakan saat aset dan utang dalam penggabungan bisnis

dinilai kembali berdasarkan harga pasar, dan kelebihannya dialokasikan ke goodwill, dan

dinilai kembali setiap tahun untuk mengetahui adanya penurunan. GAS 14 menggunakan

pendekatan mata uang fungsional terhadap translasi mata uang asing, sama dengan IFRS.

Perusahaan-perusahaan Jerman yang terdaftar harus menyusun laporan keuangan gabungan

mereka menurut IFRS. Perusahaan lain mempunyai pilihan untuk menggunakan IFRS atau

peraturan Jerman. Oleh karena itu, pembaca laporan keuangan Jerman harus berhati-hati

dalam mengetahui standar akuntansi mana yang digunakan.

Page 14: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

REPUBLIK CEKO

Terletak di Eropa Tengah, Czechoslovakia didirikan pada tahun 1918. Ceko

merupakan negara demokrasi parlementer yang makmur dengan hak suara yang universal,

namun berakhir tahun 1938 karena Nazi menguasai Ceko. Pada 1993, Ceko terbagi menjadi

dua negara, Republik Ceko dan Republik Slovakia.

Akuntansi Republik Ceko berubah beberapa kali, pada awalnya praktik dan

prinsipnya digambarkan oleh negara berbahasa Jerman di Eropa hingga akhir perang dunia II,

selanjutnya dengan pembangungan sebuah ekonomi sentral, didasarkan pada Soviet. Pada

1989, Ceko menuju ekonomi berorientasi pasar. Undang-undang perdagangan dan praktik

diubah sesuai Barat (European Union Directives).

Sistem kupon voucher memungkinkan penduduk Ceko yang dewasa untuk membeli

voucher investasi dengan harga tertentu, untuk membeli saham pada perusahaan industri.

Namun banyaknya penduduk yang tidak berpengalaman menyebabkan terjadinya penjualan

saham ke bank investasi dan terjadilah konflik kepentingan.

1995, Ceko menjadi anggota pertama Pasca-Komunis dalam OECD atau Organization

for Economic Cooperation and Development. Ceko bergabung dengan NATO pada tahun

1999, dan Uni Eropa pada 2004.

Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi

Ceko membuat Commercial Code yang berlaku mulai 1 Januari 1992, yang

dipengaruhi oleh Austria dan Jerman. Legislasi ini berisi persyaratan untuk laporan keuangan

tahunan, pajak-pajak penghasilan, audit dan pertemuan rapat pemegang saham.

Accountancy Act, efektif mulai 1 Januari 1993, berdasarkan Fourth and Seventh

Directives dari Uni Eropa, untuk menetapkan penggunaan daftar perkiraan untuk pembukuan

catatan dan penyusunan laporan keuangan, terutama untuk mendekatkan dengan IFRS.

Page 15: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

Proses audit diatur oleh Act on Auditors, dikeluarkan tahun 1992. UU ini membentuk

Chambers of Auditors, yaitu sebuah badan yang mengatur dirinya sendiri yang mengawasi

pendaftaran, pendidikan, pengujian, dan menertibkan auditor, penyusunan standar audit, dan

regulasi praktik audit, seperti laporan audit.

Laporan Keuangan :

Bersifat komparatif, terdiri dari

1. Neraca

2. Akun Keuntungan dan kerugian (laporan laba rugi)

3. Catatan

Perusahaan Ceko yang terdaftar harus menggunakan IFRS, sedangkan yang tidak

terdaftar memiliki pilihan menggunakan IFRS atau standar akuntansi Ceko.

Pengukuran Akuntansi

Metode Akuisisi (pembelian) biasanya dilakukan untuk menghitung kombinasi bisnis

(penggabungan usaha). Metode Ekuitas untuk perusahaan rekanan (perusahaan yang

menggunakan pengaruh signifikan tapi tidak tergabung). Aset berwujud dan tidak berwujud

dinilai berdasarkan biaya dan dihapus pada umur ekonomis yang diharapkan.

Page 16: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

BELANDA

Belanda memiliki persyaratan Undang-undang akuntansi dan persyaratan laporan

keuangan yang cukup bebas tapi standar praktik profesionalnya cukup tinggi. Belanda

merupakan negara hukum, namun akuntansinya berorientasi kewajaran penyajian. Akuntansi

di Belanda dianggap sebagai sebuah cabang ekonomi bisnis. Belanda merupakan penyokong

awal dari standar internasional untuk akuntansi dan laporan keuangan dan laporan IASB.

Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi

Regulasi di Belanda bersifat liberal hingga munculnya Annual Financial Statement pada

tahun 1920, yang isinya D:

LK tahunan harus menunujukkan gambaran yang jelas dari posisis keuangan dan

hasil tahun tersebut, semua artikelnya harus dijelaskan dengan tepat

LK harus disusun berdasarkan praktik bisnis yang aman

Dasar penulisan aset dan utang serta untuk menentukan hasil operasi harus

diungkapkan

LK harus disusun pada dasar yang konsisten, dan pengaruh material dari

perusahaan dalam prinsip-prinsip akuntansi harus diungkapkan dengan tepat

Informasi Keuangan yang komparatif untuk periode terdahulu harus diungkapkan

dalam laporan keuangan dan catatan kaki yang menyertainya

UU itu menyusun pembentukan Tripartie Accounting Study Group dan melahirkan

Enterprise Chamber, yaitu dewan khusus yang berhubungan dengan High Court Of

Amsterdam, yang merupakan keistimewaan khusus dari sebuah sistem Belanda. Dutch

Accounting Standards Board (DASB) mengeluarkan pedoman pada prinsip akuntansi yang

diterima dan tidak secara umum, terdapat 3 kelompok yaitu Penyusun LK (pegawai),

Pengguna LK (perwakilan serikat dagang dan analis keuangan), Auditor LK.

Authority for the Financial Markets (AMF) Belanda mengawasi operasi bursa saham.

Page 17: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

Financial Reporting Division memerika laporan keuangan yang disimpan AMF untuk

memastikan bahwa LK tersebut sesuai UU yang berlaku.

Audit Firm Oversight Division memastikan bahwa standar audit yang bisa diterapkan

diikuti dengan baik.

Di Belanda ada 2 jenis Auditor, yaitu Registerraccountants (Ras atau anggota lembaga

akuntansi) dan Akuntan Administratif (AAs).

Laporan Keuangan

1. Neraca

2. Laporan laba rugi

3. Catatan

4. Laporan direktur

5. Informasi lain yang sudah ditentukan

LK harus dipresentasikan pada dasar perusahaan induk dan gabungan. Perusahaan kecil

dibebaskan dari persyaratan audit dan untuk LK gabungan, dan mereka bisa menyusun

laporan laba rugi singkat dan neraca. Perusahaan menengah harus diaudit, tapi boleh

mengeluarkan laporan laba rugi singkat. Perusahaan kecil, menengah, dan besar ditentukan

dalam undang-undang sipil. Perusahaan yang terdaftar harus menggunakan IFRS.

Pengukuran Akuntansi

Metode pembelian paling umum digunakan untuk penggabungan bisnis. Metode

ekuitas diperlukan ketika penanam modal menggunakan pengaruh yang signifikan pada

kebijakan bisnis dan keuangan. Usaha patungan bisa dihitung menggunakan metode ekuitas

atau penggabungan proposional. Translasi mata uang asing sama dengan IFRS.

Menggunakan nilai lancar untuk asset berwujud seperti persediaan dan aset yang bisa

didepresiasi. Perusahaan yang menggunakan nilai lancar harus menyertakan informasi harga

perolehan dalam pencatatannya. Ketika harga perolehan digunakan untuk persediaan, hal ini

biasanya dinyatakan dalam nilai rendah atau nilai bersih yang bisa dicapai, dengan biaya

yang ditentukan oleh FIFO, LIFO, atau metode rata-rata. Biaya Litbang hanya dikapitalisasi

ketika jumlahnya bisa ditutupi kembali dan mecukupi. PPh yang ditangguhkan diakui

berdasarkan konsep alokasi yang komprehesif dan dihitung menurut metode kewajiban.

Akuntansi nilai lancar tidak digunakan untuk tujuan pajak.

Page 18: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

INGGRIS

Inggris merupakan Negara pertama di dunia yang mengembangkan sebuah profesi

akuntansi seperti yang kita kenal saat ini. Konsep kewajaran penyajian dari hasil dan posisi

keuangan (kebenaran dan kewajaran) juga berasal dari Inggris. Sumber paling penting untuk

pengembangan dalam undang-undang perusahaan adalah EU Directives, terutama Fourth and

Seventh Directive.

Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi

Dua sumber utama untuk standar akuntansi di Kerajaan Inggris adalah undang-undang

perusahaan dan profesi akuntansi. Kegiatan perusahaan-perusahaan yang tergabung di

Kerajaan Inggris secara luas diatur oleh undang-undang yang disebut dengan undang-undang

perusahaan.

Enam dewan akuntansi di Kerajaan Inggris berikut ini dihubungkan melalui Consultative

Committee of Accountancy Bodies (CCAB) yang dibentuk pada tahun 1970

1. The Institute of Chartered Accountants in England and Wales

2. The Institute of Chartered Accountants in Ireland

3. The Institute of Chartered Accountants in Wales

4. The Association of Chartered Certified Accountants

5. The Chartered Institute of Management Accountants

6. The Chartered Institute of Public Finance and Accountancy

Susunan standar Inggris berkembang mulai prinsip-prinsip akuntansi hingga pada bentuk

Accounting Standards Committee (ASC). ASC meresmikan Statements on Standards

Accounting Practice (SSAPs). SSAPs dikeluarkan dan dilaksanakan oleh enam dewan

akuntansi.

Pada tahun 1981 EU Fourth Directive diimplementasikan, menambahkan aturan hukum

yang menyangkut ketentuan format, prinsip akuntansi, dan akuntansi dasar. Undang-undang

tahun 1981 juga menetapkan 5 prinsip akuntansi dasar:

Page 19: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

1. Pendapatan dan beban disesuaikan dengan dasar akrual

2. Asset dan kewajiban dalam setiap golongan asset dan kewajiban dihitung secara

terpisah

3. Prinsip konservatisme diterapkan, khususnya dalam pengenalan penghasilan yang

didapat dan semua kewajiban dan kerugian yang ditemukan

4. Penerapan kebijakan akuntansi diharusakan dari tahun ke tahun

5. Prinsip perusahaan yang terus berjalan bisa diterapkan untuk entitas yang sedang

dihitung

Pada tahun 1985 Companies Act menggabungkan dan memperluas legislasi lebih awal

dan diubah pada tahun 1989 untuk mengakui EU Seventh Directive. Undang-undang ini

mengharuskan adanya pelaporan keuangan.

Pada tahun 1988 dikeluarkan Dearing Report yang menyatakan ketidakpuasan dengan

penyusunan standar yang ada. Companies Act pada tahun 1989 tidak hanya penting untuk

menggabungkan EU Seventh Directive tapi juga untuk membuat rekomendasi dearing report.

Undang-undang tahun 1989 membentuk sebuah Financial Reporting Council (FRC) baru

dengan tugas mengawasi ketiga cabangnya : Accounting Standards Boards (ASB), digantikan

ASC pada tahun 1990, sebuah Urgent Issues Task Force (UITF), dan sebuah Financial

Reporting View Panel. FRC menyusun kebijakan umum. ASB mengeluarkan Financial

Reporting Standards (FRS) setelah mempertimbangkan komentar pada Discussion Papers and

Financial Exposure Drafts (FREDs). ASB juga membentuk UITF untuk menanggapi

masalah-masalah baru dan memberikan klarifikasi mengenai standar akuntansi dan regulasi

lainnya. Peran ASB lainnya yaitu bermitra dengan IASB dan penyusun standar lainnya dalam

pengembangan IFRS.

Undang-undang tahun 1989 menentukan sanki hukum bagi perusahaan-perusahaan yang

tidak mematuhi standar akuntansi. Laporan audit menegaskan bahwa laporan keuangan

memnberikan pandangan yang baik dan adil serta sesuai dengan Companies Act tahun 1985.

Hingga tahun 2000 standar audit merupakan tanggung jawab sebuah dewan dari CCAB. Pada

tahun tersebut dibentuk Accountancy Foundation untuk mengatur dan mengawasi profesi

audit. Tahun 2003 Accountancy Foundation dibubarkan dan fungsinya dipindah tugaskan ke

FRC. Auditing Practices Board (APB) dipindahkan dari Accountancy Foundation ke FRC.

Terakhir Accountancy Investigation and Discipline Board didirikan untuk menginvestigasi

dan menertibkan akuntan yang tidak professional.

Page 20: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

Laporan Keuangan

Laporan keuangan Inggris merupakan yang paling komprehensif di dunia, mencakup :

1. Laporan direktur

2. Akun laba dan rugi serta neraca

3. Laporan arus kas

4. Laporan keseluruhan laba dan rugi

5. Laporan kebijakan akuntansi

6. Catatan yang direferensikan dalam laporan keuangan

7. Laporan auditor

Laporan keuangan direktur menyebutkan aktivitas pokok bisnis, tinjauan operasi dan

perkembangan yang akan terjadi, kejadian penting pasca penyusunan neraca, dividen yang

dianjurkan, nama-nama direktur dan pemegang saham, dan kontribusi politik serta

sumbangan amal.

Laporan keuangan grup (gabungan) hanya diwajibkan untuk neraca perusahaan induk.

Keistimewaan lain dari laporan keuangan di Inggris adalah perusahaan kecil dan menengah

dibebaskan dari banyaknya kewajiban laporan keuangan.

Penghitungan Akuntansi

Inggris memperbolehkan adanya metode akuisisi dan penggabungan akuntansi untuk

kombinasi bisnis. Namun metode penggabungan jarang digunakan. Dalam metode akuisisi,

Goodwill dihitung sebagai selisih antara harga pasar dari uang yang dibayarkan dan harga

pasar asset bersih yang diakuisisi. Goodwill dikapitalisasi dan diamortisasi selama kurang

lebih 30 tahun. Metode ekuitas digunakan untuk perusahaan-perusahaan rekanan dan untuk

badan usaha patungan berbentuk perusahaan. FRS 23 berhubungan dengan translasi mata

uang asing dan memerlukan metode penutupan (nilai tukar saat ini) untuk cabang independen

dan metode temporal untuk untuk cabang-cabang yang digabungkan. FRS 23 disejajarkan

dengan IFRS.

Asset-aset bisa dihitung pada harga perolehan, biaya sekarang, atau gabungan

keduanya. Revaluasi tanah dan bangunan diperbolehkan. Depresiasi dan amortisasi harus

berhubungan dengan dasar perhitungan yang digunakan untuk asset yang mendasarinya.

Beberapa perusahaan Inggris mengkapitalisasi biaya pengembangan. Persediaan (mengacu

Page 21: Ak Inter - Akuntansi Komparatif Eropa - Inggris

pada saham) dihitung berdasarkan nilai rendah atau nilai bersih yang dapat dicapai FIFO atau

dasar biaya rata-rata. Biaya provisi pension dan kepentingan pengunduran diri lainnya

dihitung secara sistematis dan rasional. Pajak-pajak yang ditangguhkan dihitung

menggunakan metode utang atas dasar provisi.