10
AFTER THE LAYOFFS, WHAT NEXT? Harvard Business Review, Suzy Wetlaufer Kelompok III : Asrul Dai | Reziana Noviarty MM UGM REGULER 37 JAKARTA

Afer Layoffs What Next

  • Upload
    rullie

  • View
    219

  • Download
    3

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Organizational Behaviour

Citation preview

PowerPoint Presentation

AFTER THE LAYOFFS, WHAT NEXT?Harvard Business Review, Suzy Wetlaufer Kelompok III : Asrul Dai | Reziana Noviarty

MM UGM REGULER 37 JAKARTA

Delarks, sebuah Departemen Store yang mempunyai 28 outlet dan 3000 orang karyawan sedang diambang kebangkrutan. Mereka menunjuk seorang CEO yaitu Harry Denton untuk meningkatkan performa perusahaan Latar Belakang Management KeluargaSemua Top Manager dipegang oleh anak ataupun keluarga pemilik perusahaan.Tidak ada kebijakan PHK Tenaga Penjualan memperoleh gajiLangkah Denton #1 TRANSFORMASIManagement Modern Manager ditunjuk berdasarkan kinerja dan profesiona- litasKebijakan PHK bagi karyawan yang performanya tidak bagus.Tenaga Penjualan memperoleh upah dengan system komisi

Outlet Delarks yang terlihat kunoTenaga Penjualan yang tidak mampu dalam menangani pelanggan yang datang.Langkah Denton #2

TRANSFORMASIOutlet Delarks yang modern yang bertujuan untuk ke- nyamanan pengunjung atau pelangganTenaga Penjualan yang mampu membuat pengunjung ataupun pelanggan yang datang membeli lebih dari satu produkButuh Dana Yang Besar

Langkah Denton #3 Perampingan Organisasi, Pemutusan Hubungan Kerja karyawan sebanyak 600 orang atau 20% dari total karyawan yang dianggapnya tidak bisa bekerja dengan ritme maupun cara Delarks yang dipimpinnya.

Perampingan Bisnis, yaitu menutup outlet yang dianggap sudah tidak bisa memberikan keuntungan.EFISIENSI

Denton meyakini bahwa PHK yang dilakukannya sudah memenuhi unsur keadilan. Sales Meningkat, $ 400 juta Performa Delarks Setelah Transformasi Harry Denton

Harga Saham Naik sebesar 20% dari sebelumnya Dampak Dari Transformasi Denton

Tidak adanya trust pada perusahaan.Top Management dinilai tidak terbuka terhadap karyawanKeresahan bagi karyawan lainnya, mereka memperkiraan pada gilirannya mereka akan terkena PHK, bahkan Thomas Wazinsky, Kepala Departemen SDM juga memprediksi dia akan terkena PHK gelombang berikutnya.Merchandising Head, Rachel Mayer menyeberang ke perusahaan lain, diduga akan mengajak executive lain salah satunya Liz Garcia, Sales Director.Rumor 4 atau 5 orang akan mundur dari Delarks salah satunya adalah Store Manager di Wichita, store yang memberikan laba cukup besar.Karyawan kecewa dan marah saat tahu bahwa rekan mereka Mae Collier diberhentikan tanpa adanya peringatan terlebih dahulu. Collier dianggap sebagai pembimbing bagi karyawan lain dan mengabdikan hidupnya untuk Delarks.Walaupun Denton sudah mencoba mengajak diskusi, tetapi karyawan sudah terlalu kecewa dan meninggalkan Denton di ruang diskusi.

ExternalInternalTidak adanya trust pada perusahaan dan Top Management tidak terbuka terhadap karyawan telah bocor ke Media. Dan itu menjadi bagian dari berita utama di sebuah surat kabar Womens Wear Daily.

Hal tersebut dapat menyebabkan harga saaham Delarks akan terkoreksi, dan investor akan berpikir ulang untuk investasi di Delarks.

2. Menanamkan kepercayaan diri para karyawan dengan menjelaskan bahwa mereka adalah mitra perusahaan. Hal ini untuk mencegah para karyawan menyeberang ke perusahaan lain. 3. Turun Ke Bawah, melihat dan mengajak diskusi dengan karyawan di level menengah dan bawah, sosialisasi keadaan perusahaan secara umum.

Menjalankan dan menumbuhkan semangat perubahan dengan melibatkan seluruh karyawan dengan menenangkan karyawan setelah perampingan. Dengan komunikasi yang baik, serta pemberikan project agar karyawan merasakan dampak positif dari perubahan Denton, maka semangat perubahan dalam organisasi akan akan sangat membantu dalam perubahan yang dicanangkan.

RekomendasiRekomendasiSebagai Seorang CEO Harry Denton harus menjadi Good Speaker and Good Listener, apabila ada perubahan baik itu perampingan organisasi harus melibatkan serta mendengarkan saran dari Thomas Wazinsky Kepala Departemen HRD dan juga Kepala Departemen atau Store Manager Sylvia O Donnell seperti kasus penutupan Madison Store Harry Denton baiknya meminta maaf kepada karyawan atas cara pemutusan hubungan kerja yang dilakukan tanpa sosialisasi dan tanpa melibatkan Kepala Departemen maupun Atasan langsung karyawan.