8. Perdarahan Akut Gastrointestinal

7/24/2019 8. Perdarahan Akut Gastrointestinal

1/16

PERDARAHAN AKUTGASTROINTESTINALTavip Dwi Wahyuni, S.Kep, Ns, M.Kes


2/16

DESKRIPSI

Perdarahan pada traktus gastrointestinal terutamadisebabkan oleh tukak gastrik atau gastritis.

Namun varices esofageal, perlukaan Mallory-Weiss padagastroesofageal, karsinoma esofagus atau perut,duodenal ulserasi, kolitis ulserativa, maupun hemoroiddapar menimbulkan periode perdarahan.

Perdarahan yang terjadi dari traktus gastrointestinalbagian baah jarang membahayakan nyaa danbiasanya tidak perlu masuk ke unit peraatan kritis atauditangani secara operasi


3/16

Penyea Pe!"a!ahan

!astrointestinal "agian #tas

$sofagus % &arices, inflamasi, ulkus, tumor, dan

perlukaan Mallory-eiss

'. !aster % (lkus, gastritis, tumor, angiodisplasia

). (sus *alus % (lkus peptikum, angiodisplasia

!astrointestinal "agian "aah

+umor ganas Polip

*emoroid

isula rectal, dll


4/16

Pa#$%si$&$'iaktor Pencetus

!agal *epar irosis/

0ematian sel hepar

+erbentuk saluran kolateral

sub mukosa esofagus 1dinding abdomen

P2 tekanan vena porta

&arices

Perforasi

Perdarahan

aktor 3ain

P2 sekresi *l lambung

P4 kemampuan mukosa

5bat #spirin 1 #nti-inflamasi Nonsteroid

Perokok kretek berat6tress Psikologis

0rusakan mukosa lambung 1 usus

(lserasi

(lkus Peptikum Perdarahan


5/16

He($!a'i) GI a'ian a#as

0ehilangan volume

darah tiba-tiba

P4 arus balik vena

0e 7antung

Penurunan curah

7antung

Perdarahan

berlebihan

P4 perfusi jaringan

Mempengaruhiseluruh

sistem tubuh

6uplay oksigen tidak

adekuat 8tidak cukup

0egagalan sistem

tubuh

Perdarahan berlebihan

P4 perfusi jaringan

0ompensasi tubuh gagal

pertahankan perfusi

9isfungsi selular

6el-sel berubah menjadi

metabolisme anaerobik

+erbentuk asam laktat

!angguan kenyamanan

0eletihan 8 lemah


6/16

Mani*es#asi K&inis

He(a#e(esis Muntah dapat berarna merah terang atauseperti kopi, tergantung jumlah kandunganlambung pada saat perdarahan dan lamanya

darah telah kontak dengan sekresi lambung. #sam lambung mengubah *emoglobin merah

terang menjadi hematin coklat hingga sepertikopi

airan lambung yang berarna merah marunatau merah terang menunjukan adanyaperdarahan hebat atau sedikit kontak denganasam lambung


7/16

Me&ena eses seperti ter secara konsisten terjadi pada semua

orang yang mengakumulasi :;; ml darah dalamlambungnya.

eses ter dapat dikeluarkan bila sedikitnya ;; ml, pasien

mungkin hanya menunjukan tanda-tanda lemah, gelisah

dan berkeringat Perdarahan berlebihan, suhu tubuh meningkat )>,?-)@A

B;B-B;'A/ sebagai respons terhadap perdarahan

"ising usus hiperaktif karena sensitivitas usus besarterhadap darah


8/16

i)a Pe!"a!ahan - // (&

Cespons sistem saraf simpati

Pelepasan 0atekolamin,

$finefrin dan norefinefrin

P2 frekuensi jantung danvasokonstriksi vaskular perifer

untuk pertahankan +9 adekuat

!agal

+anda dan gejala syok

6yok *ipovolemik

!ejala 6yok

Pelepasan katekolamin

Memicu pembuluh darah pada

kulit, paru, intestinal, hepar danginjal untuk berkontraksi

Meningkatkan aliran volume darah

ke jantung dan otak

P2 beban kerja jantung

!agal 7antung

Peningkatan +D0


9/16

Pe(e!i)saan penun+an'

Hi#un' "a!ah &en')ap%

Penurunan *b dan *t

Peningkatn 3eucosit 69P/

Pe(. E&e)#!$&i#

Penurunan 0alium serum Peningkatan Natrium serum

0enaikan !lucosa serum

Peningkatan 3aktat perdarahan hebat/

Peningkatan kadar "(N dan reatinin

0GA

#lkalosis Cespiratori

*ipoEemia


10/16

Pena#a&a)sanaan

Pena#a&a)sanaan K$&a$!a#i*

Penatalaksanaan pasien dg perdarahan

gastrointestinal akut adalah usaha kolaboratif.

Dntervensi aalmencakup ? langkah %B. 0aji keparahan perdarahan

'. "erikan cairan dan produk darah dalam jumlah

yang mencukupi untuk mengatasi syok

). +egakkan diagnosa penyebab perdarahan

?. Cencanakan dan laksanakan peraatan difinitif


11/16

Resusi#asi 1ai!an "an P!$"u) Da!ah (ntuk mencegah perkembangan syok hipovolemik,

mulai lakukan penggantian cairan dengan larutanintra vena seperti C3 atau Normal salin ;,@.

Pantau ++& secara ketat pada saat ganti cairan

0ehilangan darah F :;; ml, membutuhkan

penggantian darah selain cairan 5bat-obat vasoaktif digunakan sampai tercapai

keseimbangan cairan untuk mempertahankan +9dan perfusi organ-organ vital

9opamin, $finefrin dan Nor-efinefrin digunakanuntuk menstabilkan pasien samapai dilakukanperaatan difinitif


12/16

2. 0i&as La(un' "ilas lambung adalah tindakan yang

kontroversial, karena sebagian dokteryakin tindakan ini mengganggumekanisme pembekuan normal tubuh

"ila ada order bilas lambung, makadimasukan B;;; G ';;; ml air atau Nalsteril dalam suhu kamar dengan selangN!+, kemudian dikeluarkan dengan spuitatau suction intermiten sampai sekresilambung jernih.

"ilas lambung dengan $s tidak dianjurkan,karena hasil penelitian hal ini dapatmengakibatkan perdarahan.


13/16

Pe!awa#an Di%ni#i*

3. Te!api En"$s)$pi

H 6kleroterapi adalah pilihan tindakan jika letak

perdarahan dapat ditemukan dengan

menggunakan endoskopi.

H 3etak perdarahan disklerosiskan

menggunakan agen pensklerosis seperti

Natrium morrhuate atau natrium tetradisil

sulfat H#gen ini dapat melukai endotel menyebabkan

nekrosis dan akhirnya mengakibatkan

sklerosis pembuluh yang berdarah


14/16

4. Pe(e!ian Pi#!isin

7ika perdarahan terjadi karena varices

esofagus atau gastritis tidak dapat

dikoreksi dengan bilas lambung atau

skleroterapi, maka dapat dilakukan

penggunaan vasopresin Pitresin/intravena

9osis ;.' G ;.< unit per menit

9iberikan dengan hati-hati karena dapat

megakibatkan hipertensi. 9apat juga

bersifat antidiuretik sehingga

mempengaruhi haluaran urine


15/16

5. Men'u!an'i Asa( La(un' 9ilakukan dengan pemberian obat-obat histamin

antagonistik, seperti simetidin, ranitidinhidroklorida Iantac/, dan fomatidin Pepcid/

9osis tunggal dapat menurunkan sekresi asamlambung selama hampir : jam

9osis D& ranitidin adalah :; mg dicairkan dengan

:; ml 9:W setiap < jam 6emitidin D& dapat diberikan dosis intermiten );;

mg dicairkan dalam :; ml 9:W setiap < jam

6. 0a&$n Ta(p$na"e"iasanya dilakukan pada pasien dengan perdarahankarena pecah varices esofagus yang tidak dapatdikoreksi dengan tindakan lain atau dengan obat.


16/16

Documents

8. Perdarahan Akut Gastrointestinal