17
Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre) PEMANTAUAN & AUDIT LINGKUNGAN

7 pemantauan dan_audit_lingkungan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

Pengetahuan Lingkungan

© 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

PEMANTAUAN & AUDIT LINGKUNGAN

Page 2: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

PENGELOLAAN LINGKUNGAN diperlukan agar :

Pembangunan dapat terlaksana dengan berkelanjutan

Lingkungan dapat terus menyediakan sumber daya dan kondisi yang

diperlukan oleh makhluk hidup

Pelaksanaan AMDAL adalah langkah pengelolaan yang merupakan upaya

pencegahan kerusakan lingkungan.

Di dalam dokumen AMDAL tercakup: Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) dan

Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL) RKL dapat ditinjau atau diaudit.

Program pemantauan lingkungan dan pengkajian kinerja lingkungan harus menjadi

bagian dari suatu sistem pengelolaan lingkungan.

Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

Page 3: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

• PEMANTAUAN (monitoring) adalah pengumpulan dan evaluasi

informasi untuk pengkajian kinerja.

• KINERJA (performance) adalah ukuran keberhasilan dari strategi yang

diterapkan, bila dibandingkan dengan tujuan yang telah ditetapkan.

• Pemantauan lingkungan memberikan informasi bagi peninjauan berkala

dan pengubahan rencana pengelolaan lingkungan bilamana diperlukan;

memberikan jaminan bahwa perlindungan lingkungan dilakukan secara

optimum di seluruh tahapan proyek melalui praktek terbaik. Dengan

cara ini dampak lingkungan yang tidak diinginkan dapat dideteksi

secara dini dan ditanggulangi secara efektif.

Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

Ilustrasi: Art Explosion® 1998

Page 4: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

SASARAN

Memperlihatkan kepada Pemerintah dan masyarakat bahwa suatu kegiatan pembangunan memenuhi tujuan kualitas lingkungan yang ditentukan melalui proses AMDAL dan memperoleh kinerja lingkungan yang baik. Baku mutu yang telah ditetapkan dalam kebijakan-kebijakan Pemerintah (mis. Keputusan Menteri LH).

(Secara global, kini mengarah ke ISO 14000)

BAKU MUTU

• Baku mutu yang telah ditetapkan dalam kebijakan-kebijakan Pemerintah (mis. Keputusan Menteri LH).• (Secara global, kini mengarah ke ISO 14000)

TUJUAN KHUSUS

• Mengetahui pola kecenderungan jangka pendek & jangka panjang• Mengetahui perubahan lingkungan & menganalisis sebabnya• Mengukur dampak nyata & membandingkannya dengan dampak yang diperkirakaan• Memperbaiki sistem pemantauan• Memperbaiki praktek & prosedur perlindungan lingkungan

TUNTUTAN / PERSYARATAN PEMANTAUAN

dikembangkan dalam proses persiapan RKL, termasuk:

apa yang harus diukur dimana harus diukur kapan harus diukur bagaimana mengukur metoda pengkajian yg akan digunakan informasi tambahan yang diperlukan

ISU-ISU LINGKUNGAN

diidentifikasi selama proses AMDAL; harus ditetapkan:

nilai lingkungan yang akan dilindungi bahaya potensial dampak potensial tingkat perubahan yang dapat diterima tingkat risiko jalur dan lokasi dampak

PENGKAJIAN KINERJA

PEMANTAUAN

Proses Analisis Pemantauan & Kinerja Lingkungan

Dari program pemantauan:• mengidentifikasi pola kecenderungan, sebab

dan dampak• mengkaji kinerja dan kepatuhan

Dari pengkajian:• mengubah praktek dan prosedur perlindungan

lingkungan• mengubah program pemantauan

Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

Sumber: EPA Australia 1997

Page 5: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

Proses Analisis Pemantauan & Kinerja Lingkungan

TUNTUTAN / PERSYARATAN PEMANTAUAN

• dikembangkan dalam proses persiapan RKL

• (tata cara pengukuran, metoda pengkajian data dll.)

ISU-ISU LINGKUNGAN

• diidentifikasi selama proses AMDAL• (nilai lingkungan yang akan dilindungi, bahaya

& dampak potensial, dll.)

Pengkajian kinerja & kepatuhan berdasarkan hasil pemantauan mengubah praktek dan prosedur perlindungan & pemantauan lingkungan, apabila perlu.

PENGKAJIAN KINERJA

PEMANTAUAN

SASARAN Memperlihatkan kepada Pemerintah dan masyarakat bahwa kegiatan

pembangunan mencapai kualitas lingkungan yang ditentukan melalui

AMDAL dan memperoleh kinerja lingkungan yang baik.

BAKU MUTU Baku mutu/standar yang sudah ditetapkan (KepMen LH, ISO 14000)

TUJUAN KHUSUS Mengetahui pola-pola perubahan lingkungan & menganalisis sebabnya,

mengukur dampak, memperbaiki sistem pemantauan dan upaya

perlindungan lingkungan.

Ilustrasi: Art Explosion® 1998Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

Page 6: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

AKTIVITAS & HASILPROSES PERENCANAAN

AMDAL

RKL

Analisis kinerja

Tujuan program pemantauan

Persiapan AMDAL Konsultasi masyarakat Studi dasar (baseline) spesies burung yang

terancam punah

Modifikasi tata letak proyek untuk meminimalkan dampak terhadap spesies burung dengan memindahkan pembangunan jauh dari habitat

Studi khas lokasi tentang populasi dan perkembangbiakan

Menghalangi jalan masuk ke batang air yang tercemar dengan berbagai cara

Menyediakan suplai air secara lokal untuk daerah (yang disukai) burung

Program pemantauan burung Praktek pengelolaan lainnya

Studi regional tentang populasi dan perkembangbiakan burung

Studi tentang pergerakan lokal dan migrasi regional

Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

Sumber: EPA Australia 1997

Contoh ideal : pengembangan pemantauan dari proses AMDAL & bagaimana hasilnya dipergunakan untuk mengubah strategi & pengkajian kinerja (kasus perlindungan spesies burung yang terancam punah)

Rancangan dari suatu program pemantauan akan bergantung kepada berbagai faktor,

misalnya : kondisi iklim, tipe ekosistem, topografi dan faktor sosial-budaya.

Page 7: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

Suatu program pemantauan meliputi pemantauan berbagai aspek lingkungan, terutama :

1. Pemantauan air2. Pemantauan lahan3. Pemantauan biologis4. Pemantauan udara 5. Pemantauan kebisingan6. Pemantauan limbah dan pengolahannya7. Pemantauan penduduk/masyarakat

Pemantauan masing-masing aspek perlu memperhatikan beberapa hal

umum (a.l. meng-identifikasi daerah yang harus dipantau, menetapkan

frekuensi dan teknik pengumpulan sampel, mengevaluasi dan meninjau

kembali hasil pengamatan), serta hal lain yang bersifat spesifik untuk

aspek yang dipantau.

Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

Page 8: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

• Perlu ditentukan indikator utama kualitas air.

• Perlu diidentifikasi daerah tangkapan air dan lokasi pengambilan sampel

• Perlu ditetapkan frekuensi pengambilan sampel (mis. kontinu atau periodik)

• Perlu digunakan teknik pengumpulan sampel yang tepat/baku

• Perlu digunakan metode analisa kimia yang tepat/baku

Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

Contoh : PEMANTAUAN AIR

Ilustrasi: EPA Australia 1997

Page 9: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

Termasuk dalam pemantauan biologis adalah:

• mempelajari dinamika populasi dan komunitasmemilih indikator yang sesuai

untuk pengukuran langsung toksisitas atau bioakumulasi

• mempertimbangkan variasi akibat ruang dan waktu (biaya, waktu dan

ketidakpastian dari pengukuran biologis)

• mengukur dampak langsung terhadap komunitas biologis

• menggunakan metode yang sudah dibakukan dan diterima secara luas

• mengumpulkan data secukupnya untuk analisa statistik yang sesuai dengan

perhatian khusus pada efek jangka pendek dan jangka panjang, serta dampak

terhadap populasi spesies dan komunitas.

• mengevaluasi dan meninjau hasil pengujian serta menyesuaikan program

dan/atau praktek pemantauan.

Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

Contoh : PEMANTAUAN BIOLOGIS

Aspek yang dipantau meliputi hewan dan tumbuhan yang terancam punah, hewan pembawa risiko penyakit, patogen tumbuhan dan lain-lain.

Page 10: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

Termasuk dalam pemantauan limbah adalah:• mengawasi penempatan dan pengelolaan limbah• meninjau fasilitas penyimpanan bahan berbahaya• meninjau praktek kerja, kondisi-kondisi operasional serta prosedur pemeliharaan

Contoh: PEMANTAUAN LIMBAH & PENGOLAHANNYA

Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

Ilustrasi: EPA Australia 1997, DNC

Page 11: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

Program pemantauan yang baik harus dapat mendeteksi terjadinya

kecenderungan dan perubahan untuk memungkinkan pengambilan tindakan

intervensi atau perbaikan untuk mencapai kinerja lingkungan yang lebih baik.

Data pemantauan harus dikumpulkan dan dianalisa dengan baik, kemudian

ditafsirkan secara interdisipliner.

Hasil pemantauan dan laporan kinerja dilaporkan secara berkala kepada

Pemerintah dan masyarakat; laporan kepada pihak yang berwenang harus

menanggapi komitmen yang dibuat dalam RKL

Data disajikan dalam bentuk peta, foto, tabel, grafik (mis. time series) dll.

Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

Ilustrasi: Art Explosion® 1998

PENGUMPULAN, EVALUASI & PENYAJIAN DATA

Page 12: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

Hal-hal yang diinginkan dalam pengumpulan dan pengelolaan data untuk

program pemantauan yang efektif :

Pengambilan sampel yang realistis (dalam ruang dan waktu) Penggunaan metode yang sesuai dengan sumber yang akan dipantau Pengumpulan data yang bermutu Pengumpulan data yang hemat biaya Kesesuaian data baru dengan data lain yang berkaitan Pengendalian mutu dalam pengukuran dan analisa Basis data (database) yang baik Inovasi (mis. penemuan baru untuk pemantauan otomatis atau untuk melacak

bahan pencemar) Penafsiran multidisipliner untuk penyajian informasi yang berguna Pelaporan untuk manajemen internal dan pemeriksaan eksternal Penyajian di forum umum (pengkajian eksternal)

Page 13: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

Audit Lingkungan adalah suatu pemeriksaan yang dilakukan secara sistematik, periodik,

obyektif dan terdokumentasi terhadap fasilitas atau kegiatan operasional suatu perusahaan

untuk memastikan bahwa perusahaan tersebut mematuhi seluruh persyaratan yang

berkaitan dengan perlindungan lingkungan yang ditetapkan oleh peraturan hukum.

Audit lingkungan merupakan alat manajemen yang dilaksanakan atas kehendak

sendiri untuk mengkaji prestasi perusahaan di bidang lingkungan dengan

evaluasi yang sistematik, objektif, periodik dan terdokumentasi terhadap:

sistem manajemen lingkungan perusahaan

tingkat kepatuhan perusahaan pada peraturan dan perundang-undangan di

bidang lingkungan

tingkat kepatuhan terhadap kebijakan dan standar pengelolaan lingkungan

di dalam perusahaan atau sektor industri.

Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

Apa itu AUDIT LINGKUNGAN?

Sumber: Satriago 1996

Page 14: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

• Compliance audit : yaitu pemeriksaan dengan tujuan utama untuk

memastikan agar seluruh kegiatan operasional perusahaan menaati

seluruh peraturan hukum lingkungan

• Management audit : yaitu pemeriksaan dengan tujuan utama untuk

memberikan informasi kepada pihak manajemen mengenai risiko dan

sistem pengendalian risiko yang berkaitan dengan kemungkinan

timbulnya masalah lingkungan.

*di Indonesia bersifat sukarela (Kep-42/MenLH/11/94 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Audit Lingkungan)

Audit lingkungan yang umum dilakukan :

Sumber: Satriago 1996, Ilustrasi: Art Explosion® 1998

Page 15: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

• Berbagai metode dapat dipakai untuk meninjau kinerja lingkungan (dari dalam

maupun luar perusahaan). Selain prosedur audit formal, terdapat metode informal

yang berharga dalam memberikan umpan balik yang penting (termasuk rapat kerja,

pertemuan/lokakarya serta tinjauan lapangan) dalam berbagi ide tentang

pengembangan/perbaikan sistem.

• Benchmarking adalah suatu prosedur yang dapat dilakukan untuk

memperbandingkan kinerja suatu perusahaan dengan perusahaan lainnya dalam

konteks kegiatan yang serupa.

• Hal terpenting dalam proses peninjauan ulang adalah umpan balik terhadap

program pemantauan dan sistem pengelolaan. Tinjauan ini akan menunjukkan

kekuatan dan kelemahan sistem yang berlaku bila dianggap perlu, RKL dan

program pemantauan harus direvisi untuk mencapai perbaikan mutu kinerja

lingkungan yang berkelanjutan.

Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

Ilustrasi: Art Explosion® 1998

Umpan balik untuk program pemantauan lingkungan :

Page 16: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

Pengetahuan Lingkungan © 2004 Departemen Biologi ITB (dnc/rre)

Umpan balik untuk program pemantauan lingkungan :

Catatan :

Di Indonesia, kegiatan yang tidak wajib menyusun AMDAL (kegiatan yang

diperkirakan tidak akan menimbulkan dampak penting) tetap harus melaksanakan

upaya pengelolaan lingkungan dan upaya pemantauan lingkungan [Kep.Men.LH

No. 12/1994 tentang Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya

Pemantauan Lingkungan (UPL)]

Ilustrasi: Art Explosion® 1998

Page 17: 7 pemantauan dan_audit_lingkungan

Sumber

• ai3.itb.ac.id/~basuki/usdi/TPB-kuliah/materi/.../BABXI.ppt

04/13/23 17