5.Proteksi Radiasi Dan Dosimetri

5/20/2018 5.Proteksi Radiasi Dan Dosimetri

1/18

PROTEKSI RADIASIDAN DOSIMETRI


2/18

PROTEKSI RADIASI

UPAYA MENCEGAH KERUGIAN,KERUSAKAN SEL, JARINGAN TUBUH, DANLINGKUNGAN AKIBAT RADIASI NUKLIR

PRINSIP: DIGUNAKAN BILA HANYADIPERLUKAN UNTUK MENDAPATKANRISIKO TERENDAH

UNTUK PEKERJA RADIASI, PELAKU,OPERATOR SUMBER RADIASI

UNTUK MASYARAKAT, PENGGUNARADIASI


3/18

SUMBER RADIASI

SUMBER RADIASI EXTERNA

BILA PEMANCAR RADIASI BERADA DILUAR TUBUH MANUSIA

SUMBER RADIASI INTERNA

BILA PEMANCAR RADIASI DI DALAMTUBUH MANUSIA


4/18

PROTEKSI RADIASI EXTERNA

KONSEP WAKTU BEKERJA

KONSEP JARAK

KONSEP PENGGUNAAN SHIELDING, ATAUTAMENG, PERISAI


5/18

KONSEP WAKTU

DOSIS AKUMULASI YANG DITERIMASEORANG PEKERJA ATAU MASYARAKAT

DOSIS = LAJU DOSIS X WAKTU SATUAN DOSIS: RAD, ROENTGEN, REM

LAJU DOSIS : DOSIS/WAKTU,

RAD/DETIK, REM/DETIK,ROENTGEN/DETIK

WAKTU: WAKTU PAPARAN RADIASI


6/18

KONSEP JARAK DOSIS RADIASI YANG DITERIMA SEORANG

MERUPAKAN FUNGSI JARAK ANTARA SUMBERRADIASI DAN PENERIMA RADIASI (PEKERJA,PASIEN)

LAJU DOSIS BERKURANG BILA JARAK ANTARASUMBER DAN PENERIMA RADIASI SEMAKINJAUH

LAJU DOSIS ~ 1/R2

R : JARAK ANTARA SUMBER RADIASI DANPENERIMA RADIASI

DIANGGAP SUMBER TITIK


7/18

KONSEP JARAK

D1/R12= D2/R2

2 , D1, D2: LAJU DOSIS

PEKERJA, PASIEN

R1

R2


8/18

PERISAI/SHIELDING

MENGIKUTI HUKUM ATENUASI/SERAPANRADIASI OLEH MATERI

BILA RADIASI MELEWATI SUATU BAHANDENGAN KETEBALAN TERTENTU, MAKAINTENSITAS RADIASI AKAN BERKURANGSECARA EKSPONENSIAL

DITENTUKAN OLEH JENIS BAHAN/SHIELDING,KOEFISIEN SERAPAN/ATENUASI LINIER

KETEBALAN BAHAN/SHIELDING


9/18

INTENSITAS DAN SERAPAN

I = IOe-t

SATUAN t ADALAH cm, inch, DSB.SATUAN ADALAH cm-1, inch-1, DSB.

IOI

t


10/18

KOEFISISEN SERAPAN DAN

KETEBALAN TEBAL PARO: KETEBALAN BAHAN TERTENTU

UNTUK MENYERAP INTENSITAS RADIASIHINGGA SEPARONYA, T

1/2

= ln2/= 0,693/

TEBAL PULUH: KETEBALAN BAHAN TERTENTUUNTUK MENYERAP RADIASI HINGGASEPERSEPULUHNYA INTESITAS SEMULA

SANGAT TERGANTUNG JENIS BAHAN DANENERGI RADIASI

ADA BUILD UP FACTOR YANG MEMPENGARUHISERAPAN


11/18

PROTEKSI RADIASI INTERNA

MENCEGAH MASUKNYA SUMBER RADIASIKE DALAM TUBUH MANUSIA

ADA BATASAN MAXIMUM PERMISSIBLECONCENTRATION (MPC)

KONSENTRASI MAXIMAL YANG DIIJINKAN

YANG EFEK RADIASINYA SETARADENGAN DOSIS RADIASI EKSTERNAMAKSIMUM


12/18

DOSIS INTERNAL

DI=(51.E.Fi.Ri)/Mi

DI

= LAJU DOSIS SERAP JARINGAN TERTENTU

E= ENERGI YANG DISERAP PER DISINTEGRASI(MeV)

Fi= PORSI ENERGI YANG TERSERAP OLEH

JARINGAN i Mi= MASSA JARINGAN I

Ri = RETENTION PADA JARINGAN i (Ci)


13/18

RETENTION

DIPENGARUHI OLEH FAKTOR BIOLOGIS(PROSES METABOLISME) DAN SIFAT

FISIKA BAHAN RADIOAKTIF WAKTU PARO BIOLOGIS (DIPENGARUHI

PROSES EKSKRESI)

WAKTU PARO BAHAN RADIOAKTIF(KARAKTERISTIK RADIOISOTOP)


14/18

DOSIMETRI DOSIS PAPARAN, EXPOSURE

JUMLAH MUATAN YANG TERBENTUK SUATUMASSA UDARA, m

DOSIS SERAP, ABSORBED DOSEJUMLAH ENERGI YANG DIBERIKAN/TERSERAPDALAM SUATU ELEMEN VOLUME BERMASSA, m

DOSIS EKIVALEN, EQUIVALEN DOSE

DOSIS RADIASI YANG MEMBERIKAN EFEKBIOLOGIS YANG SAMA DARI BERBAGI JENISRADIASI. ADA FAKTOR EFEKTIVITAS RADIASI(RBE = RADIOBIOLOGICAL EFFECTIVENESS)


15/18

SATUAN DOSIS RADIASI

DOSIS PAPARAN, DALAM ROENTGEN (R)

X=Q/m. (1 R= 2,58.10-4C/kg)

DOSIS SERAB, DALAM RAD

D = ED/m. (1 RAD = 100 erg/g =1/100 J/kg)

DOSIS EKIVALEN, DALAM REM(ROENTGEN EQUIVALENT MAN)


16/18

DOSIS EKIVALEN

DE (REM) = D (RAD) X RBE

(UNTUK RADIOBILOGI)

RBE= (DOSIS SERAP SINAR X 250kV YANGMENIMBULKAN EFEK BIOLOGITERTENTU)/(DOSIS RADIASI YANGMENIMBULKAN EFEK YANG SAMA)

PROTEKSI RADIASI DIGUNAKAN QF (QUALITYFACTOR) DAN DF (DISTRIBUTION FACTOR)


17/18

HARGA QF

SINAR X, GAMMA, BETA > 30keV = 1

BETA < 30keV = 1,7

NEUTRON CEPAT, PROTON = 10

RADIASI ALPHA = 10

NEUTRON ENERGI


18/18

PERATURAN-PERATURAN DANACUAN PROTEKSI RADIASI

ICRP, BERLAKU INTERNASIONAL

BAPETEN, BADAN PENGAWAS TENAGA

NUKLIR, MEMBUAT REGULASI NUKLIR DIINDONESIA

TECHNICAL DOCUMEN IAEA, PANDUAN

PRAKTIS

Documents

5.Proteksi Radiasi Dan Dosimetri