Upload
chanel
View
215
Download
5
Embed Size (px)
DESCRIPTION
4 . RESEPTOR. Konsep, sifat dan keberadaan reseptor, I nteraksi obat-reseptor, H ubungan IOR dan respon, P arameter IOR, P enghantaran sinyal, A ntagonisme. 4 . RESEPTOR. - PowerPoint PPT Presentation
Citation preview
4. RESEPTOR Konsep, sifat dan keberadaan reseptor, Interaksi obat-reseptor, Hubungan IOR dan respon, Parameter IOR, Penghantaran sinyal, Antagonisme
4. RESEPTOR Komponen makromolekul sel (umumnya
berupa protein) yang berinteraksi dengan senyawa kimia endogen pembawa pesan (hormon, nuerotransmiter, mediator kimia dalam sistem imun, dll) untuk menghasilkan respon seluler.
Obat bekerja dengan melibatkan diri dalam interaksi antara senyawa kimia endogen dgn reseptor ini, baik menstimulasi (agonis) maupun mencegah interaksi (antagonis)
TIPE RESEPTOR1. Reseptor terkopling protein G, juga disebut
reseptor metabotropik2. Reseptor terhubung kanal ion, juga disebut
reseptor ionotropik3. Reseptor yang mempengaruhi transkripsi gen,
juga disebut reseptor nuklear4. Reseptor terhubung enzim (kinase, guanilat
siklase, dll)
TIPE RESEPTOR
Reseptor terkopling protein G• GPCR berada di sel membran dan responnya
terjadi dalam hitungan detik.• Mempunyai rantai polipeptida tunggal dengan
7 heliks transmembran.• Tranduksi sinyal terjadi dengan aktivasi bagian
protein G yang kemudian memodulasi/mengatur aktivitas enzim atau fungsi kanal
Reseptor terkopling protein G
Contoh reseptor
Efek Agonis Antagonis
H1 histamin
Kontraksi otot polos (IP3)
Berbagai efek krn posforilasi protein
Histamin Mepiramin
Adrenoreseptor β2
Muskarinik M2
Relaksasi otot polos
↓kekuatan kontraksi jantung
AdrenalinSalbutamol
Asetilkolin
Propanolol
Atropin
Muskarinik M2
Pelambatan Jantung
Asetilkolin Atropin
Struktur GPCR
Struktur GPCR
Struktur GPCR
Reseptor terhubung kanal ion• Berada di membran sel, respon dalam milidetik.• Kanal merupakan bagian dari reseptor.• Contoh:
reseptor nikotinik reseptor GABAA
reseptor ionotropik glutamatReseptor 5-HT3
Reseptor Nikotinik asetilkolin (nAChR)
Ditemukan di:• Otot skeletal (terdiri dari subunit α1,β1,γ
atau ε, dan δ subunits)• Ganglion Sistem saraf simpatk &
parasimpatik • Neuron sistem saraf pusat• Sel non neural
Reseptor Nikotinik asetilkolin (nAChR)• Terdiri dari 5 subunit yg melintasi membran,
membentuk kanal polar (gbr 1a).• Masing-masing sub unit t.d. 4 segmen
transmembran, segmen ke-2 (M2) membentuk kanal ion (gbr 1b)
• Domain N-terminal ekstraseluler masing-masing sub unit mengandung 2 residu sistein yang dipisahkan oleh 13 asam amino membentuk ikatan disulfida yang membentuk loop, merupakan binding site untuk agonis (gbr 1c).
Reseptor Nikotinik asetilkolin
Reseptor terhubung transkripsi gen
• Disebut juga reseptor nuklear (walaupun beberapa ada di sitosol, merupakan reseptor sitosolik yg kemudian bermigrasi ke nukleus setelah berikatan dgn ligand, ex: reseptor glukokortikoid)
• Contoh:reseptor kortikosteroidReseptor estrogen & progestogenreseptor vit D
Reseptor terhubung enzim• Protein transmembran dgn bagian besar
ekstraseluler mengandung binding site utk ligan (ex: faktor pertumbuhan, sitokin) dan bagian intraseluler mempunyai aktivitas enzim (biasanya aktivitas tirosin kinase)
• Aktivasi menginisiasi jalur intraseluler yg melibatkan tranduser sitosolik dan nuklear, bahkan transkripsi gen.
• Reseptor sitokin mengaktifkan Jak kinase, yg pada gilirannya mengaktifkan faktor transkripsi Stat, yg kemudian mengaktifkan transkripsi gen