1316 P1 PPsp Teknik Sepeda Motor

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

UJIAN NASIONALTAHUN PELAJARAN 2013/2014Lembar Penilaian ujian Praktik KEJURUANSatuan Pendidikan

:Sekolah Menengah KejuruanKompetensi Keahlian:Teknik Sepeda MotorKode

:1316Alokasi Waktu

:8 jamBentuk Soal

:Penugasan Perorangan

Nomor Peserta :

Nama Peserta:

NoKomponen/Sub komponen PenilaianPencapaian Kompetensi

TidakYa

7,0-7,98,0-8,99,0-10

123456

IPersiapan Kerja

1.1 Penggunaan pakaian kerja

1.2 Persiapan Tools dan Equipment

Skor Komponen :

IIProses (Sistematika & Cara Kerja)

2.1. Perawatan berkala sepeda motor 4 langkah

2.1.1. Pemeriksaan battery

2.1.2. Pembersihan saringan Udara

2.1.3. Pembersihan karburator

2.1.4. Penyetelan karburator ( putaran langsam )

2.1.5. Pemeriksaan busi

2.1.6. Penyetelan kerenggangan katup

2.1.7. Penggantian oli transmisi / engine

2.1.8. Penyetelan jarak main kopling

2.1.9. Penyetelan jarak main kabel gas

2.1.1. Penyetelan rantai penggerak

2.1.2. Pemeriksaan kemudi

2.1.3. Penyetelan rem

2.1.4. Pemeriksaan elektrikal

2.1.5. Pemeriksaan mur & baut rangka

2.1.6. Pemeriksaan tekanan angin pada ban

Skor Komponen :

2.2. Penggantian Drive Plate (Kanvas Kopling)

2.2.1. Membongkar Drive Plate (Kanvas Kopling)

2.2.2. Mengukur ketebalan Drive Plate (Kanvas Kopling)

2.2.3. Mengukur lebar kuku Drive Plate (Kanvas Kopling)

2.2.4. Mengukur kelengkungan Driven Plate (Plat Kopling)

2.2.5. Memasang Drive Plate (Kanvas Kopling)

2.2.6. Menyetel jarak main kopling

Skor Komponen :

2.3. Overhaul Kanvas Rem

2.3.1. Memeriksa sistem rem cakram

2.3.2. Membongkar kaliper

2.3.3. Mengukur ketebalan pad rem cakram

2.3.4. Mengukur keolengan piringan cakram

2.3.5. Memasang rem cakram

2.3.6. Membongkar roda belakang

2.3.7. Mengukur ketebalan kanvas rem tromol

2.3.8. Memeriksa tromol

2.3.9. Memasang rem belakang

2.3.10. Menyetel jarak main rem

Skor Komponen :

IIIHasil Kerja

3.1. Kinerja Sepeda Motor

3.2. Kinerja System Kopling

3.3. Kinerja System Rem

Skor Komponen :

IV

Sikap Kerja

4.1. Perawatan Berkala

4.1.1. Penggunaan peralatan tangan

4.1.2. Penggunaan alat ukur

4.1.3. Keselamatan kerja

4.2. Penggantian Drive Plate




4.3. Overhaul Kanvas Rem




Skor Komponen :

VWaktu

5.1. Waktu menyelesaikan Perawatan Berkala

5.2. Waktu menyelesaikan Overhaul Kopling

5.3. Waktu menyelesaikan Overhaul Kanvas Rem

Skor Komponen :

Keterangan :

Skor masing-masing komponen penilaian ditetapkan berdasarkan perolehan skor terendah dari sub komponen penilaian

Perhitungan nilai praktik (NP) :Prosentase Bobot Komponen PenilaianNilai Praktik

(NP)

Persiapan Proses Sikap Kerja HasilWaktu NK

123456

Bobot (%)

Skor Komponen

NK

Keterangan:

Bobot diisi dengan prosentase setiap komponen. Besarnya prosentase dari setiap komponen ditetapkan secara proposional sesuai karakteristik program keahlian. NK = Nilai Komponen, perkalian dari bobot dengan skor komponen

NP = penjumlahan dari hasil perhitungan nilai komponen Jenis komponen penilaian (persiapan, proses, sikap kerja, hasil, dan waktu) disesuaikan dengan karakter program keahlian. , . 2014Penilai 1/ Penilai 2 *)*) Coret yang tidak perlu

KRITERIA PENILAIAN UJIANPraktik KEJURUANSatuan Pendidikan

:Sekolah Menengah KejuruanKompetensi Keahlian:Teknik Sepeda MotorKode

:1316Alokasi Waktu

:8 jamBentuk Soal

:Penugasan Perorangan

No.Komponen/Subkomponen PenilaianIndikatorSkor

1234

I.Persiapan Kerja

1.1 Penggunaan Pakaian KerjaBerpakaian kerja sesuai ketentuan rapi dan lengkap9,0-10

Berpakaian kerja sesuai ketentuan, lengkap tapi kurang rapi8,0-8,9

Berpakaian kerja sesuai ketentuan, tidak lengkap dan tidak rapi7,0-7,9

Berpakaian kerja tidak sesuai ketentuanTidak

1.2 Persiapan Tools dan EquipmentAlat dipersiapkan lengkap dan sesuai kebutuhan ujian praktek9,0-10

Alat dipersiapkan kurang lengkap, tetapi sesuai kebutuhan ujian praktek8,0-8,9

Alat dipersiapkan kurang lengkap, kurang sesuai kebutuhan ujian praktik7,0-7,9

Alat tidak dipersiapkanTidak

IIProses (Sistematika dan CaraKerja)

2.1 Perawatan Berkala Sepeda Motor 4 langkah

2.1.1. Membersihkan Saringan UdaraProses membersihkan saringan udara dilaksanakan sesuai dengan SOP secara benar dan teliti9,0-10

2.1.2. Proses membersihkan saringan udara dilaksanakan tidak sesuai dengan SOP8,0-8,9

2.1.3. Proses membersihkan saringan udara dilaksanakan tidak sesuai dengan SOP dan tidak lengkap 7,0-7,9

2.1.4. Proses tidak dilaksanakanTidak

2.1.5. Memeriksa / membersihkan Saluran bahan bakarProses dilaksanakan pada seluruh saluran bahan bakar dengan benar dan teliti9,0-10

2.1.6. Proses dilaksanakan pada seluruh saluran bahan bakar dengan benar tetapi kurang teliti8,0-8,9

2.1.7. Proses dilaksanakan tidak pada seluruh saluran bahan bakar 7,0-7,9


2.1.9. Memeriksa/membersihkan/menyetel BusiProses dilaksanakan dengan benar dan teliti9,0-10

2.1.10. Proses dilaksanakan tetapi kurang teliti8,0-8,9

2.1.11. Proses dilaksanakan tidak dengan benar7,0-7,9


2.1.13. Memeriksa bateraiProses pemeriksaan baterai dilaksanakan sesuai dengan SOP dan menggunakan multitester serta hidrometer9,0-10

2.1.14. Proses pemeriksaan baterai dilaksanakan sesuai dengan SOP tetapi hanya menggunakan multitester8,0-8,9

2.1.15. Proses pemeriksaan baterai dilaksanakan tidak sesuai dengan SOP7,0-7,9


2.1.17. Memeriksa kompresiProses pemeriksaan kompresi dilaksanakan sesuai dengan SOP dan menggunakan kompresi tester9,0-10

2.1.18. Proses pemeriksaan kompresi dilaksanakan sesuai dengan SOP tetapi tidak menggunakan kompresi tester8,0-8,9

2.1.19. Proses pemeriksaan kompresi dilaksanakan tidak sesuai dengan SOP7,0-7,9


2.1.21. Memeriksa/menyetel kerenggangan katupProses pemeriksaan dan penyetelan renggang katup dilaksanakan pada seluruh katup sesuai SOP dan kerenggangan sesuai spesifikasi standar9,0-10

2.1.22. Proses pemeriksaan dan penyetelan renggang katup dilaksanakan pada seluruh katup, sesuai SOP dan kerenggangan tidak sesuai spesifikasi standar8,0-8,9

2.1.23. Proses pemeriksaan dan penyetelan renggang katup dilaksanakan pada salah satu katup, sesuai SOP dan kerenggangan klep tidak sesuai dengan spesifikasi standar7,0-7,9


2.1.25. Memeriksa/menyetel Tegangan rantaiProses pemeriksaan dan penyetelan tegangan rantai dilaksanakan sesuai dengan SOP dan hasil sesuai spesifikasi standar9,0-10

2.1.26. Proses pemeriksaan dan penyetelan tegangan rantai dilaksanakan sesuai dengan SOP tetapi hasil penyetelan tidak sesuai spesifikasi standar8,0-8,9

2.1.27. Proses pemeriksaan dan penyetelan tegangan rantai dilaksanakan tidak sesuai SOP dan hasil tidak sesuai standar 7,0-7,9


2.1.29. Memeriksa kondisi Oli MesinProses pemeriksaan oli mesin dilaksanakan sesuai dengan SOP dan tindak lanjut hasil pemeriksaan dilaksanakan dengan benar9,0-10

2.1.30. Proses pemeriksaan oli mesin dilaksanakan sesuai SOP dan tindak lanjut hasil pemeriksaan tidak dilaksanakan dengan benar8,0-8,9

2.1.31. Proses pemeriksaan oli mesin dilaksanakan sesuai SOP dan tidak melaksanakan tindak lanjut hasil pemeriksaan 7,0-7,9


2.1.33. Menyetel Putaran stasioner karburatorProses penyetelan putaran stasioner karburator dilaksanakan sesuai dengan SOP dan menggunakan tachometer9,0-10

2.1.34. Proses penyetelan putaran stasioner karburator dilaksanakan sesuai dengan SOP tetapi tidak menggunakan tachometer8,0-8,9

2.1.35. Proses penyetelan putaran stasioner karburator dilaksanakan tidak sesuai dengan SOP7,0-7,9


2.1.37. Pemeriksaan Tekanan BanProses pemeriksaan tekanan ban dilaksanakan sesuai dengan SOP dan menggunakan tire gauge9,0-10

2.1.38. Proses pemeriksaan tekanan ban dilaksanakan sesuai dengan SOP tetapi tidak menggunakan tire gauge8,0-8,9

2.1.39. Proses pemeriksaan tekanan ban dilaksanakan tidak sesuai dengan SOP7,0-7,9


2.1.41. Pemeriksaan koplingProses penyetelan kopling dilakukan sesuai SOP9,0-10

2.1.42. Proses penyetelan kopling dilakukan tidak sesuai SOP 7,0-7,9


2.1.44. Pembersihan karburatorProses Pembersihan karburator dilaksanakan sesuai dengan SOP9,0-10

2.1.45. Proses pemeriksaan tekanan ban dilaksanakan tidak sesuai dengan SOP7,0-7,9


2.1.47. Penyetelan jarak main kabel gasProses Penyetelan jarak main kabel gas dilaksanakan sesuai dengan SOP9,0-10

2.1.48. Proses Penyetelan jarak main kabel gas dilaksanakan tidak sesuai dengan SOP7,0-7,9


2.1.50. Pemeriksaan kemudiProses Pemeriksaan kemudi dilaksanakan sesuai dengan SOP9,0-10

2.1.51. Proses Pemeriksaan kemudi dilaksanakan tidak sesuai dengan SOP7,0-7,9


2.1.53. Pemeriksaan mur & baut rangkaProses Pemeriksaan mur & baut rangka dilaksanakan sesuai dengan SOP9,0-10

Proses Pemeriksaan mur & baut rangka dilaksanakan tidak sesuai dengan SOP7,0-7,9

Proses tidak dilaksanakanTidak

2.2 Penggantian Drive Plate (Kanvas Kopling)

2.2.1. Membongkar Drive Plate (Kanvas Kopling)

Mengendorkan lock nut (mur pengikat) dengan menahan rumah kopling sesuai dengan SOP menggunakan Rotor Holder9,0-10

2.2.2. Mengendorkan lock nut (mur pengikat) dengan menahan rumah kopling sesuai dengan SOP tidak menggunakan Rotor Holder8,0-8,9

2.2.3. Mengendorkan lock nut (mur pengikat) dengan menahan rumah kopling tidak sesuai dengan SOP7,0-7,9


2.2.5. Mengukur ketebalan Drive Plate (Kanvas Kopling)

Menggunakan alat ukur sesuai dengan SOP menggunakan vernier caliper9,0-10

2.2.6. Menggunakan alat ukur sesuai dengan SOP menggunakan tidak menggunakan vernier caliper8,0-8,9

2.2.7. Menggunakan alat ukur tidak sesuai dengan SOP7,0-7,9


2.2.9. Mengukur lebar kuku Drive Plate (Kanvas Kopling)Menggunakan alat ukur sesuai dengan SOP menggunakan vernier caliper9,0-10

2.2.10. Menggunakan alat ukur sesuai dengan SOP menggunakan tidak menggunakan vernier caliper8,0-8,9



2.2.13. Mengukur kelengkungan Driven Plate (Plat Kopling)

Menggunakan alat ukur sesuai dengan SOP menggunakan feller gauge9,0-10

2.2.14. Menggunakan alat ukur sesuai dengan SOP menggunakan tidak menggunakan feller gauge8,0-8,9



2.2.17. Memasang Drive Plate (Kanvas Kopling)

Pemasangan dilakukan sesuai dengan SOP dan menggunakan alat yang tepat9,0-10

2.2.18. Pemasangan dilakukan sesuai dengan SOP tetapi alat yang digunakan tidak tepat8,0-8,9

2.2.19. Pemasangan dilakukan tidak sesuai dengan SOP7,0-7,9


2.2.21. Menyetel jarak main koplingPenyetelan jarak main kopling sesuai dengan SOP dan menggunakan alat yang tepat9,0-10

Penyetelan jarak main kopling sesuai dengan SOP tetapi menggunakan alat yang tidak tepat8,0-8,9

Penyetelan dilakukan tidak sesuai dengan SOP7,0-7,9


2.3 Overhaul Kanvas Rem

2.3.1. Memeriksa sistem rem cakramProses pemeriksaan sistem rem cakram dilaksanakan sesuai dengan SOP9,0-10

2.3.2. Proses pemeriksaan sistem rem cakram dilaksanakan tidak sesuai dengan SOP7,0-7,9


2.3.4. Membongkar kaliperKaliper dibongkar sesuai dengan SOP dan alat yang digunakan tepat9,0-10

2.3.5. Kaliper dibongkar sesuai dengan SOP tetapi alat yang digunakan tidak tepat8,0-8,9

2.3.6. Kaliper dibongkar tidak sesuai dengan SOP dan alat yang digunakan tidak tepat7,0-7,9


2.3.8. Mengukur ketebalan pad rem cakramPengukuran dilakukan sesuai SOP menggunakan vernier caliper9,0-10

2.3.9. Pengukuran dilakukan sesuai SOP tidak menggunakan vernier caliper8,0-8,9

2.3.10. Pengukuran dilakukan tidak sesuai SOP 7,0-7,9

2.3.11. Ignition switch tidak diperiksaTidak

2.3.12. Mengukur keolengan piringan cakramPengukuran dilakukan sesuai SOP menggunakan dial indikator9,0-10

2.3.13. Pengukuran dilakukan sesuai SOP tidak menggunakan dial indikator8,0-8,9

2.3.14. Pengukuran dilakukan tidak sesuai SOP 7,0-7,9

2.3.15. Ignition switch tidak diperiksaTidak

2.3.16. Memasang rem cakramPemasangan rem cakram dilakukan sesuai dengan SOP dan menggunakan alat yang tepat9,0-10

2.3.17. Pemasangan rem cakram dilakukan sesuai dengan SOP tetapi menggunakan alat yang tidak tepat8,0-8,9

2.3.18. Pemasangan rem cakram dilakukan sesuai dengan SOP dan menggunakan alat yang tidak tepat7,0-7,9


2.3.20. Membongkar roda belakangPembongkaran dilakukan sesuai dengan SOP dan menggunakan alat yang tepat9,0-10

2.3.21. Pembongkaran dilakukan sesuai dengan SOP tetapi alat yang digunakan tidak tepat8,0-8,9

2.3.22. Pembongkaran dilakukan tidak sesuai dengan SOP7,0-7,9


2.3.24. Mengukur ketebalan kanvas rem tromolKanvas diperiksa dan dibersihkan sesuai dengan SOP dan menggunakan alat yang tepat serta diukur dengan vernier caliper9,0-10

2.3.25. Kanvas diperiksa dan dibersihkan sesuai dengan SOP tetapi menggunakan alat yang tidak tepat8,0-8,9

2.3.26. Kanvas diperiksa sesuai dengan SOP dan menggunakan alat yang tepat tetapi tidak dibersihkan7,0-7,9


2.3.28. Memeriksa tromolTromol diperiksa dan dibersihkan sesuai dengan SOP dan menggunakan alat yang tepat9,0-10

2.3.29. Tromol diperiksa dan dibersihkan sesuai dengan SOP tetapi menggunakan alat yang tidak tepat8,0-8,9

2.3.30. Tromol diperiksa sesuai dengan SOP tetapi menggunakan alat yang tidak tepat dan tidak dibersihkan7,0-7,9


2.3.32. Memasang rem belakangPemasangan rem tromol dilakukan sesuai dengan SOP dan menggunakan alat yang tepat9,0-10

2.3.33. Pemasangan rem tromol dilakukan sesuai dengan SOP tetapi menggunakan alat yang tidak tepat8,0-8,9

2.3.34. Pemasangan rem tromol dilakukan tidak sesuai dengan SOP7,0-7,9


2.3.36. Menyetel jarak main remJarak main rem diperiksa dan disetel sesuai dengan spesifikasi standar dan dikerjakan sesuai SOP9,0-10

Jarak main rem diperiksa dan disetel tidak sesuai dengan spesifikasi standar tetapi dikerjakan sesuai dengan SOP8,0-8,9

Jarak main rem diperiksa sesuai dengan SOP tetapi tidak di setel7,0-7,9


IIIHasil Kerja

3.1. Kinerja Sepeda MotorSepeda motor dapat dengan mudah dihidupkan, stasioner menurut putaran yang ditetapkan spesifikasi, mesin berputar dengan halus tanpa suara berisik.9,0-10

Sepeda motor dapat dihidupkan dengan putaran stasioner lebih tinggi dari spesifikasi yang ditetapkan dan suara agak berisik8,0-8,9

Sepeda motor hidup dengan sedikit sulit, tidak dapat stasioner pada putaran rendah serta suara berisik.7,0-7,9

Sepedamotor tidak hidupTidak

3.2.Kinerja Sistem KoplingSistem kopling bekerja dengan baik tanpa ada kesulitan saat perpindahan posisi gigi tanpa ada suara berisik9,0-10

Sistem kopling bekerja dengan baik tanpa ada kesulitan saat perpindahan posisi gigi ada suara berisik8,0-8,9

Sistem kopling bekerja dengan baik ada kesulitan saat perpindahan posisi gigi7,0-7,9

Sistem kopling tidak bekerja dengan baik ada kesulitan saat perpindahan posisi gigiTidak

3.3.Kinerja Sistem RemRem depan dan belakang bekerja dengan baik dan sesuai dengan spesifikasi standar9,0-10

Rem depan dan belakang bekerja dengan baik tetapi tidak sesuai dengan spesifikasi standar 8,0-8,9

Rem depan bekerja dengan baik dan rem belakang tidak bekerja baik7,0-7,9

Rem depan dan belakang tidak bekerja dengan baikTidak

IVSikap Kerja

4.1 Penggunaan alat tangan dan alat ukurPenggunaan benar sesuai SOP, hati-hati, pembacaan cermat dan tepat9,0-10

Penggunaan benar sesuai SOP, hati-hati, pembacaan cermat tetapi kurang tepat8,0-8,9

Penggunaan benar sesuai SOP, hati-hati, pembacaan kurang cermat dan kurang tepat7,0-7,9

Penggunaan tidak benar tidak sesuai dengan SOP, tidak hati-hati, pembacaan tidak cermat dan tidak tepatTidak

4.2 keselamatan kerjaPakaian kerja, sepatu kerja, alat keselamatan kerja, prosedur kerja digunakan dan dilaksanakan dengan benar9,0-10

Pakaian kerja, sepatu kerja, alat keselamatan kerja digunakan dengan benar, tetapi prosedur kerja tidak dilaksanakan 8,0-8,9

Pakaian kerja, sepatu kerja, alat-alat digunakan dengan benar tetapi alat keselamatan kerja dan prosedur kerja kurang diperhatikan. 7,0-7,9

Pakaian kerja, sepatu kerja, alat-alat keselamatan kerja serta prosedur kerja tidak digunakan dan dilaksanakan dengan benar.Tidak

VWaktu

5.1 Waktu penyelesaian praktikWaktu penyelesaian praktik dibawah 8 jam9,0-10

Waktu penyelesaian praktik 8 -9 jam8,0-8,9

Waktu penyelesaian praktik 9 10 jam7,0-7,9

Praktik tidak selesaiTidak

Paket

1

DOKUMEN NEGARA

1316-P1-13/14 Hak Cipta pada Kemdikbud PP-11/13

Documents

1316 P1 PPsp Teknik Sepeda Motor