5
CDK-240/ vol. 43 no. 5 th. 2016 336 CONTINUING MEDICAL EDUCA TION  Akreditasi PB IDI–4 SKP  Alamat Korespondensi email: email: [email protected] Tatalaksana Tuberkulosis Resistensi Ganda (MDR-TB) PENDAHULUAN anisasi Kesehatan Dnia mempekiakan 12 ta penddk di dnia telah teineksi tbeklosis denan sekita 650.000 kass multidrug-resis tant tuberculosis MD-. beklosis pada anak dipekiakan mencapai 10-15 selh pasien . Kass MD- anak an tetini dilapokan beasal dai bebeapa neaa bependapatan endah. Di bebeapa wilaah insidens MD- meninkat cepat 3 kali lipat misalna dai 23 menadi 3 di esten Cape ika Selatan dalam kn wakt 15 tahn teakhi. Kass MD- pada anak sein tidak tedianosis. 1  Data tentan MD- pada anak an masih tebatas mennkkan akta bahwa biakan Mycobacterium tuberculosis M.tb dan i sensitivitas obat masih aan dikeakan kaena slit mendapatkan spesimen an epesentati dan mlah kman M.tb an sedikit. 2  emeiksaan sptm dan biakan kman M.tb diekomendasikan ntk memanta espons penobatan. 13  Moksiloksasin memiliki aktivitas bakteisidal tehadap M.tb sehina dinakan dalam penobatan MD- ata pasien intoleansi tehadap . 5  ineolid dapat dinakan dalam penobatan MD- tetapi eikasina belm elas. 6  inaan pstaka ini membahas tentan penobatan MD- pada anak. DEFINISI  beklosis esistensi anda adalah ineksi kman M.tb an esisten tehadap iampisin dan isoniaid denan ata tanpa esistensi tehadap lain. Mycobacterium tuberculosis dikatakan esisten ika 1 ata lebih kman dalam sat poplasi esisten tehadap obat pada kada an diankan. esistensi tehadap secaa mm dibai menadi: 1. esistensi pime adala h esistens i pada pasien an sebelmna tidak penah mendapatkan penobatan ata telah mendapatkan penobatan kan dai sat blan 2. esistensi inisial adalah apabila e sistensi pada pasien an iwaat penobatan sebelmna tidak diketahi pasti. 3. esistensi seknde adalah esistensi pada pasien an telah memiliki iwaat penobatan minimal 1 blan. esistensi M.tb tehadap secaa khss dibai menadi lima kateoi ait: 6 1. Mono-resistance  adalah esistensi tehadap salah sat . 2. Poly-resistance  adalah esistensi tehadap lebih dai sat selain kombinasi pada Anak  Wiendo Syah Putra Y ahya,* Heidy Agustin,* Faisal Y unus,* Darmawan B Setyanto** *Departemen Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/RSUP Persahabatan **Divisi Respirologi Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia /RSUPN Ciptomangunkusumo Jakarta, Indonesia ABSTRAK evalensi MD- pada anak meninkat cepat dibandinkan denan dekade sebelmna. eimen penobatan MD- pada anak mennakan lini keda an kan eekti lebih banak eek sampin asio toksisitas denan teapetik an lebih sempit dan wakt penobatan an lebih lama. emantaan pasien MD- anak dilakkan secaa ketat tehadap eala klinis oto toaks biakan M.tb sptm dan pemeiksaan daah secaa teat. Kata kunci: MD- anak lini keda pemantaan ABSTRACT  he pevalence o paediatic MD- is inceasin apidl compaed with the pevios decade. he second-line anti-tbeclosis ds teatment eiments o paediatic MD- ae less eective have moe side eects naowe toxicit and theapetic atio and need lone peiod o theap. he monitoin o paediatic MD- shold be done elal and stictl on clinical adioaphic M.tb clte acid- ast bacilli sptm and blood tests. Wiendo Syah Putra Yahya, Heidy Agustin, Faisal Yunus, Darmawan B Setyanto. Management of MDR-TB in Children Keywords:  Monitoin paediatic MD- second-line anti-tbeclosis ds

07_240CME-Tatalaksana Tuberkulosis Resistensi Ganda MDR-TB Pada Anak

Embed Size (px)

Citation preview

7/26/2019 07_240CME-Tatalaksana Tuberkulosis Resistensi Ganda MDR-TB Pada Anak

http://slidepdf.com/reader/full/07240cme-tatalaksana-tuberkulosis-resistensi-ganda-mdr-tb-pada-anak 1/4

7/26/2019 07_240CME-Tatalaksana Tuberkulosis Resistensi Ganda MDR-TB Pada Anak

http://slidepdf.com/reader/full/07240cme-tatalaksana-tuberkulosis-resistensi-ganda-mdr-tb-pada-anak 2/4

CDK-240/ vol. 43 no. 5 th. 2016 337

CONTINUING MEDICAL EDUCATION

isoniaid dan iampisin.

3. Multidrug-resistance MD adalah

esistensi sedikitna tehadap isoniaid

dan iampisin.4. Extensive drug-resistance XD adalah -

MD disetai esistensi tehadap salah

sat obat olonan lookinolon dan

sedikitna salah sat ineksi lini keda

kapeomisin kanamisin dan amikasin.

5. Total drug resistance D adalah esistensi

baik tehadap lini petama mapn

lini keda. idak ada lai obat an bisa

dipakai pada kondisi ini.

iampisin dan isoniaid mepakan da obat

an sanat pentin pada penobatan

denan statei Directly Observed TreatmentShort-course DS. ika isoniaid dan

iampisin sdah tidak sensiti lai maka

anka kesembhan akan menn lama

teapi menadi lebih dai da kali lipat dan

kemnkinan toksisitas obat meninkat.

EPIDEMIOLOGI

mempekiakan tedapat 650.000 kass

MD- di dnia pada tahn 2012 3 kass

MD- beasal dai kelompok penddk

an ba tedianosis dan sekita 20

kass MD- beasal dai kelompok an

sebelmna sdah penah mendapatpenobatan . a melapokan pada

tahn 2012 mlah pendeita di Indonesia

tebanak nomo 4 di dnia denan pekiaan

450.000 kass ba setiap tahnna.

apoan tahn 2013 mendapatkan 622

kass diciai MD- 41 kass ba 55

kass kambh di Indonesia selama tahn

2012. Sekita 14 kass ba di Indonesia

adalah kass MD- sedankan ntk kass

 b kambh sebanak 29 adalah kass MD-

 . Indonesia beada di peinkat ke-9 dai 2

neaa denan beban MD- tebanak di

dnia 2012.9

ola kass MD- di S esahabatan

tahn 1995-199 tedii dai 46-5 esistensi

pime dan 229-260 esistensi seknde.

Stoo dkk. meneliti 3.2 pasien oliklinik

a di S esahabatan dan mendapatkan

554 pasien tedianosis MD- selama

tahn 2005-200 denan kekeapan sebesa

146. ebanak adalah esistensi seknde

ait sebesa 2 sedankan esistensi

pime sebesa 22.1011  eninkatan

mobiditas atapn motalitas kass MD-

  dida disebabkan oleh akto pasien

sepeti beobat tidak teat kanna

inomasi masalah keanan tanspotasi

dan lain-lain akto pembei pelaanan

kesehatan sepeti pandan penobatantidak adekat menambahkan sat obat

pada pandan an aal penobatan

tidak bedasakan i kepekaan tidak ada

monitoring dan akto sistem pelaanan

kesehatan sepeti ketidaktesediaan obat

kalitas obat dan kondisi penimpanan obat

an bk oanisasi an lemah tidak

mendapat dknan dana an ckp

tidak ada sosialisasi pedoman penobatan

seta tebatasna asilitas laboatoim

mikobioloi sehina MD- mepakan

enomena batan mansia akibat bkna

pelaanan dan sistem kesehatan.12

PENGOBATAN TUBERKULOSIS RESISTENSI

GANDA MDRTB

etimbanan dalam penobatan

tbeklosis esisten obat bevaiasi

teantn smbe daa an ada.

Neaa bependapatan tini disaankan

mennakan eimen penobatan individal

sesai kebthan pasien sedankan di neaa

bependapatan endah denan smbe daa

tebatas disaankan meneapkan pedoman

penobatan standa denan obat lini keda.13 

Statei penobatan MD- adalah tiapendekatan penobatan ait pandan

standa pandan empiis dan pandan

individal sesai masin-masin pasien.

eikt deinisi masin-masin pandan

tesebt ait:14

1. Panduan standar  adalah pandan an

didesain atas dasa data drugs resistancy

survey DS an mewakili penobatan

khss kaena tidak tesediana hasil i

kepekaan individal. Daan MD-

has dikonimasi telebih dahl melali

i kepekaan obat bila mnkin. Sema

pasien akan meneima penobatandenan eimen standa sebaai beikt:

6 Z-(E)-Km-Lfx-Eto-Cs/18 Z-(E)-Lfx-Eto-

Cs

: iainamid : tambtol Km:

Kanamisin x: evoloksasin to:

tioniamid Cs: Siklosein. tambtol

tidak dibeikan ika tebkti esisten.

2. Panduan empiris  adalah pandan an

disesaikan secaa individal bedasakan

iwaat penobatan antitbeklosis

sebelmna denan mempetimbankan

data svei DS. iasana pandan

empiik ini disesaikan setelah ada hasil

i sensitivitas obat.

3. Panduan individual adalah pandan an

disesaikan denan iwaat pennaan

antitbeklosis sebelmna dan data isensitivitas obat pasien

.

enobatan pasien MD- lebih slit

dan lebih lama pada kondisi tetent

dapat mencapai 24 blan denan tinkat

kebehasilan lebih endah. bat an

dinakan lebih mahal dan mempnai

aktiitas anti-mikobakteim lebih endah

dibandinkan iampisin dan isoniaid. Kiteia

tama ntk MD- bedasakan data

amakoloi dibai menadi 3 kelompok

ait obat denan aktivitas bakteisid

aminolikosida tionamid dan piainamidan bekea pada p asam obat denan

aktivitas bakteisid endah  lookinolon

dan obat denan aktivitas bakteiostatik

etambtol siklosein dan S.

aal penobatan pada pendeita MD-

menebabkan kman esisten akan menlai

oan-oan sekita dan memiliki isiko teadi

esistensi pime ata pasien tetla kman

an telah esisten.

eimen standa penobatan MD-

di Indonesia saat ini adalah kombinasipiainamid etambtol kanamisin

levoloksasin etionamid dan siklosein selama

6 blan dilantkan denan piainamid

etambtol levoloksasin etionamid dan

siklosein. embeian obat sntik ata ase

intensi an diekomendasikan adalah

bedasakan konvesi biakan M.tb. bat

sntik diteskan sekan-kanna 6

blan dan minimal 4 blan setelah hasil

sptm ata biakan M.tb petama menadi

neati. endekatan individal temask

hasil biakan sptm oto toaks dan

keadaan klinis pasien a dapat membantklinisi ntk memtskan penhentian

pemakaian obat sntik. ama penobatan

MD- an diekomendasikan adalah

meneskan penobatan minimal 1 blan

setelah konvesi biakan kman M.tb. elm

tedapat data an mendkn penanan

lama penobatan. enobatan lebih dai

24 blan dapat dilakkan pada kass konik

denan kesakan pa las. Statei poam

penobatan MD- sebaikna bedasakan

data i kepekaan dan ekensi pennaan

di neaa tesebt. embeian an

bena dan diawasi denan baik mepakan

7/26/2019 07_240CME-Tatalaksana Tuberkulosis Resistensi Ganda MDR-TB Pada Anak

http://slidepdf.com/reader/full/07240cme-tatalaksana-tuberkulosis-resistensi-ganda-mdr-tb-pada-anak 3/4

CDK-240/ vol. 43 no. 5 th. 2016338

CONTINUING MEDICAL EDUCATION

salah sat knci pentin menceah dan

menatasi masalah esistensi anda.

Konsep DS 

Directly Observed Treatment,

Short-course mepakan salah sat paapentin dalam menamin keteatan

beobat pasien dan menanlani masalah

tbeklosis khssna esistensi anda.

 TUBERKULOSIS RESISTENSI GANDA MDR

 TB PADA ANAK 

Data pevalensi MD- pada anak masih

tebatas. ada tahn 2005-200 di Cape

 own ika Selatan pevalensi MD- pada

anak 6 meninkat dibandinkan data

sat dekade sebelmna ait sekita 23.

enelitian ailie dkk. mennkkan pevalensi

MD- pada 14 pasien pa anak di Cape own adalah sekita .15

evalensi MD- pada anak slit ditentkan

kaena biakan kman M.tb dan i kepekaan

obat tidak tin dilakkan di daeah denan

pevalensi tini. Data saat ini mennkan

kecendenan peninkatan pevalensi MD-

  pada anak.16 Kass MD- pada anak

sein mepakan MD- pime beati

ditlakan dai oan dewasa. beklosis

pa pada anak cenden bebentk

pasibasile an slit didianosis kaena

eala klinisna tidak khas. iakan M.tb daisptm dapat neati pada 50 anak pa

akti. Masalah peneakan dianosis pa

pada anak adalah mlah kman sedikit slit

mendapatkan sptm an epesentati

dan lebih banak kass ekstapa tetama

pada sia di bawah lima tahn. etimbanan

dianosis MD- secaa bakteiolois melali

biakan dan i sensitivitas obat. oto toaks dan

CT-scan  dapat membant poses dianosis.

al tepentin adalah iwaat kontak eat

denan pasien pa dewasa denan

positi ata MD-. emeiksaan sepeti Gen Xpert   dapat dinakan ntk meneakkan

dianosis MD-.1

ekomendasi pandan penobatan MD-

pada anak ait:21

1. embeian tia macam obat an ckp

eekti denan mempetimbankan

endahna mlah kman dan isiko

esistensi obat.

2. Mennakan pola i sensitivitas

obat pada pasien dewasa bila pola i

sensitivitas obat pada anak tidak tesedia.

enobatan an menac pada indeksi sensitivitas dewasa dapat sama

eektina pada anak.

3. bat ineksi dan lookinolon tetap

dipetimbankan sebaai obat inti

penobatan MD- anak.

4. ambahkan sat ata da obat dalam

kelompok 4 ait to dan Cs denan

tetap mempehatikan obat an bebeda

dan esistensi silan.

5. enobatan dibeikan 6 hai setiap min

selama 12-1 blan. ama penobatan

pada anak sampai saat ini masih belm

disepakati. ama penobatan padaMD- anak denan kavitas atapn

ekstapa beat dapat menac kepada

lama penobatan pasien dewasa.

lookinolon tidak diekomendasikan pada

anak denan sia mda kaena isiko atopati

pada hewan pecobaan has dibeikan

setelah informed consent an elas kepada

oan ta pasien. Setiap oan ta ata

penash has melapokan setiap tanda

ata eala toksisitas sepeti nei ekstemitas

benkak dan ketebatasan eak sendi. batineksi has dibeikan pada penobatan

MD- anak sepeti penobatan MD-

oan dewasa. nak-anak an mendapat

aminolikosida dan kapeomisin has

dipanta ntk nsi pendenaan

vestible dan inal. emantaan pasien

MD- anak dilakkan secaa ketat tehadap

eala klinis oto toaks biakan M.tb sptm

dan pemeiksaan daah teat bila pel.

emeiksaan tiap blan pada ase intensi

diankan ntk menetahi eek sampin

mencatat beat badan dan konselin oan

ta tentan isiko eek tidak diininkan danpentinna kepathan penobatan. Dosis

has disesaikan denan beat badan

anak. eimen penobatan dapat dibah bila

teadi eek an tidak diininkan walapn

lebih aan dibandinkan pada pasien

dewasa.1

SIMPULAN

1. Kass MD- pada anak sein

mepakan MD- pime beati

ditlakan dai oan dewasa.

2. beklosis pa pada anak cenden

bebentk pasibasile an slitdidianosis kaena eala klinisna tidak

khas

3. emantaan pasien MD- anak

dilakkan secaa ketat tehadap eala

klinis oto toaks biakan M.tb sptm

dan pemeiksaan daah secaa

teat.

DAFTAR PUSTAKA :

1. ttehad D Schaa S Seddan Cooke S od N. eatment otcomes o childen with mltid-esistant tbeclosis: sstemic eview and metaanalsis.

ancet 201212:449-56.

2. Schaa S Maais . Manaement o mltid-esistant tbeclosis in childen: svival ide o paediaticians. aediatic espiato eviews 201112:31-.

3. Soepandi . Dianosis dan penatalaksanaan -MD. CDK. 201010:49-501.

4. kkeman ltena Klinkenbe owes onaets e S et al. D concentation in ln tisse in mltid-esistant tbeclosis. espi

. 201342:150-2.

5. ane D ltena anotse Soolinen D es D Kosteik et al. valation o moxioxacin o the teatment o tbeclosis: 3 eas o expeience.

espi . 20113-94.

6. olhis MS ltena Sooline D ane CM es D e S et al. Claithomcin inceases lineolid expose in mltid-esistant tbeclosis patients.

espi . 201342:1614-21.

. ditama . M dan MD. espi Indo. 200424:15-9.

. Isbaniah habani Soepandi han Sii Nawas et al. In: Isbaniah habani Soepandi han ns Sembiin editos. beklosis

pedoman dianosis dan penatalaksanaan di Indonesia. akata: DI 2011. p. 20-50.

9. MD-b. old ealth aniation Intenet. 2013 ctobe 2014 an 2. vailable om: http://www.who.int/tb/ challenes/md/mdtbactsheet.pd.

10. Mni SM Nawas Stoo DK. enamatan pasien tbeklosis pa denan mltid-esistant di poliklinik pa S esahabatan. espi Indo. 2010302:2-

4.

7/26/2019 07_240CME-Tatalaksana Tuberkulosis Resistensi Ganda MDR-TB Pada Anak

http://slidepdf.com/reader/full/07240cme-tatalaksana-tuberkulosis-resistensi-ganda-mdr-tb-pada-anak 4/4

CDK-240/ vol. 43 no. 5 th. 2016 339

CONTINUING MEDICAL EDUCATION

11. ditama Soepnadi . beklosis teapi dan masalahna. 3d ed. 2000:31-4.

12. ditama . M dan MD. espi Indo. 20042415-9.

13. Camineo . Manaement o mltid-esistant tbeclosis and patients in eteatment. espi . 200525:92-36.

14. Nawas . enatalaksanaan MD- dan statei DS pls. nal beklosis Indonesia. 2010:1-.15. ailie elis NC ebenson Mooe D Madhi S. ih pevalence o childhood mlti-d esistant tbeclosis in ohannesb Soth ica: coss

sectional std. MC Inectios Diseases 2011112:1-9.

16. Spiatno Setanto D Seiawati Kaswandani N ahaoe NN. In: ahaoe NN asi D Makmi Katasasmita C editos. edoman nasional tbeklosis anak.

2nd ed. akata: KK espioloi IDI 200. p. 5-.

1. Monedeo I Cesai . Manaement o d-esistant tbeclosis in special sitations. In Camineo edito. idelines o clinical and opeational manaement

o d-esistant tbeclosis. ais: Intenational nion ainst beclosis and n Disease 2013. p. 14-3.

1. ancis . National beclosis Cente and Calionia Depatment o ealth Sevices. In: oee M edito. D-esistant tbeclosis: svival ide o clinicians.

Calionia: Calionia ealth man Sevices enc 2004. p. 99-12.