Upload
nino-suryaning-kencana
View
571
Download
93
Embed Size (px)
DESCRIPTION
asam nukleat
Citation preview
ASAM NUKLEATIndah Sulistyarini, S. Si
PENGERTIAN ASAM NUKLEATAdalah makromolekul yang sangat penting untuk
proses biologis.Asam nukleat merupakan rangkaian polimer
nukleotida.Ada 2 macam asam nukleat:1. DNA (Deoxyribonukleic Acid)2. RNA (Ribonucleic Acid)
ASAM NUKLEAT Gugus fosfat Gula pentosa nukleotida Basa nitrogen (purin dan pirimidin)
- purin : Adenin (A), guanin (G)
- pirimidin: thymine(T), cytosine(C), uracil(U)
STRUKTUR KIMIA NUKLEOTIDA
NUKLEOTIDA
NUKLEOTIDA DNA
Deoksiribonukleotida adalah penyusun DNA
DNADeoksiribonukleotida
H
NUKLEOTIDA RNA
Ribonukleotida adalah penyusun RNA
Gula Ribosa RNAOH
PERHATIKAN
• Ikatan gula ribosa dengan basa nitrogen (pada atom karbon nomor 1).• Ikatan gula ribosa dengan gugus fosfat (pada atom karbon nomor 5).• Gugus hidroksil pada atom karbon nomor 2
BASA PIRIMIDIN DAN PURIN
Perhatikan struktur cincinnya
BASA-BASA DALAM ASAM NUKLEAT
BASA NITROGEN
•Basa nitrogen berikatan dengan ikatan-Beta pada atom karbon nomor 1' dari gula ribosa atau deoksiribosa.
H
BASA NITROGEN• Pirimidin berikatan ke gula ribosa pada atom N-1 dari struktur cincinnya.
• Purin berikatan ke gula ribosa pada atom N-9 dari struktur cincinnya.
Perhatikan atom N9 (pada purin) dan N1 (pada pirimidin) yang berikatan dengan atom C nomor 1’
dari ribosa
GUGUS FOSFAT
Nukleosida Gula Ribosa + basa nitrogenNukleotida Gula Ribosa + Basa Nitrogen + Phosphat
KERANGKA GULA-FOSFAT
ASAM NUKLEAT
Asam Nukleat adalah polimer nukleotida
Monomer nukleotida dapat berikatan satu sama lain melalui ikatan fosfodiester antara - OH di atom C nomor 3‘nya dengan gugus fosfodiester lainnya pada C no 5’.
Jadi, antara nukleotida 1, 2, dan 3 dihubungkan oleh gugus phosphat yang ada di antaranya.
RANGKAIAN BENANG DNA•Basa penyusun suatu benang
DNA bersifat komplemen terhadap benang pasangannya.
•Basa C berpasangan dengan G, sedangkan A dengan T. Hal ini sangat bemanfaat dalam kaitan untuk pengemasan di dalam kromosom.
•Basa Nitrogen dari untai DNA satu dengan untai DNA komplemennya dihubungkan oleh ikatan hidrogen
Adenin (A) berpasangan dengan Timin (T) dengan dua ikatan hidrogen
Guanin (G) berpasangan dengan Citosin (C) dengan tiga ikatan hidrogen
Susunan basa nitrogen pada DNA.
Setiap gugus phospat menghubungkan Ujung 3” karbon pada gula ke 5” karbon
Pada gula berikutnya sepanjang rangkanya.
Pasangan S dan GMemiliki 3 ikatan hidrogen
Pasangan A dan T memiliki2 ikatan hidrogen
Ikatan hidrogen
Kedua untai bergerak dari arah 3” ke 5”, dua rantai yang anti
Paralel.
IKATAN HIDROGEN ANTAR RANGKAIAN BASA DNA
Watson-Crick base pairing
• terdiri dari dua sulur/rantai Polinukleotida yang bersifatAntiparalel (5’P - 3’OH // 3’OH - 5’P)
• antar sulur nukleotida berikatan pada basa-N secaraKomplementer (A=T) dan (G=C)
STRUKTUR DNA
STRUKTUR DNA DOUBLE HELIX
Pita biru menunjukkan rantai dua Gula - phospat.
Pasangan basa membentuk penghubung horizontal diantara rantai-rantai
Dua rantai bergerak dengan arahYang berlawanan.
DNA structure DNA structure
RNA RNA merupakan hasil sintesis atau transkripsi dari DNA. RNA mengandung gula D-ribosa, basa nitrogen, dan senyawa fosfat. Basa nitrogen purin pada RNA terdiri atas adenin (A) dan guanin (G), sedangkan pirimidinnya terdiri atas sitosin (S) dan urasil (U)
Perbedaan DNA dan RNA